63
PERANCANGAN KOMIK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN UNTUK ANTI HOAKS TUGAS AKHIR Mauli Tri Anggraini 2016061023 PROGRAM STUDI DESAIN KOMUNIKASI VISUAL FAKULTAS TEKNOLOGI & DESAIN UNIVERSITAS PEMBANGUNAN JAYA TANGERANG SELATAN 2021

PERANCANGAN KOMIK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …

  • Upload
    others

  • View
    12

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: PERANCANGAN KOMIK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …

PERANCANGAN KOMIK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN

UNTUK ANTI HOAKS

TUGAS AKHIR

Mauli Tri Anggraini

2016061023

PROGRAM STUDI DESAIN KOMUNIKASI VISUAL

FAKULTAS TEKNOLOGI & DESAIN

UNIVERSITAS PEMBANGUNAN JAYA

TANGERANG SELATAN

2021

Page 2: PERANCANGAN KOMIK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …
Page 3: PERANCANGAN KOMIK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …

PERANCANGAN KOMIK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN

UNTUK ANTI HOAKS

TUGAS AKHIR

Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat akademik memperoleh Gelar

Sarjana Desain Strata Satu dalam Bidang Desain Komunikasi Visual pada

Fakultas Teknologi dan Desain, Universitas Pembangunan Jaya

Mauli Tri Anggraini

2016061023

PROGRAM STUDI DESAIN KOMUNIKASI VISUAL

FAKULTAS TEKNOLOGI & DESAIN

UNIVERSITAS PEMBANGUNAN JAYA

TANGERANG SELATAN

2021

Page 4: PERANCANGAN KOMIK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …
Page 5: PERANCANGAN KOMIK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …

i

PERSETUJUAN DOSEN PEMBIMBING TUGAS AKHIR

Nama : Mauli Tri Anggraini

NIM : 2016061023

Program Studi : Desain Komunikasi Visual

Telah diperiksa dan disetujui untuk diajukan dan dipertahankan dalam Sidang

Tugas Akhir guna memperoleh gelar Sarjana Strata Satu pada Program Studi

Desain Komunikasi Visual, Fakultas Teknologi dan Universitas Pembangunan

Jaya.

Tangerang Selatan, 19 Januari 2021

Menyetujui:

Pembimbing

(Michel Sutedja S.Sn.,M.Ds)

NIP. 08.0219.004

Kepala Program Studi

(Desi Dwi Kristanto Ds.,M.Ds)

NIP. 08.1217.035

Page 6: PERANCANGAN KOMIK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …

ii

Page 7: PERANCANGAN KOMIK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …

iii

LEMBAR PENGESAHAN TUGAS AKHIR

PERANCANGAN KOMIK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN UNTUK ANTI HOAKS

TUGAS AKHIR

Oleh:

Nama Mahasiswa : Mauli Tri Anggraini

NIM : 2016061023

Telah dinyatakan lulus dalam Ujian Sarjana

Selasa / 2 Februari 2021

Pembimbing:

Michel Sutedja, S.Sn.,M.Ds.

NIP. 08.0219.004

Dosen Penguji 1:

Zita Nadia, S.Sn.,M.Ds.

NIP. 08.0120.001

Dosen Penguji 2:

Retno Purmawati, S.Sn.,M.Ds.

NIP. 08.0714.011

Mengetahui:

Kepala Program Studi Desain Komunikasi Visual

Desi Dwi Kristanto Ds.,M.Ds.

NIP. 08.1217.035

2 Februari 2021

Dekan Fakultas Teknologi & Desain

Agustinus Agus Setiawan S.T.,M.T.

NIP. 08.1112.034

2 Februari 2021

Tanda Tangan Tanggal

2 Februari 2021

2 Februari 2021

2 Februari 2021

Page 8: PERANCANGAN KOMIK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …

iv

Page 9: PERANCANGAN KOMIK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …

v

SURAT PERNYATAAN

MENGENAI ORIGINALITAS TUGAS AKHIR, KESDIAAN PUBLIKASI DAN PELIMPAHAN HAK CIPTA

Saya mahasiswa Universitas Pembangunan Jaya, yang bertanda tangan dibawah

ini:

Nama Mahasiswa : Mauli Tri Anggraini

NIM : 2016061023

Program Studi : Desain Komunikasi Visual

Menyatakan dengan sesungguhnya bahwa hasil Tugas Akhir saya yang berjudul:

“PERANCANGAN KOMIK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN UNTUK ANTI HOAKS”

1. Adalah benar-benar merupakan hasil karya saya sendiri. Apabila di kemudian hari diketahui bahwa Tugas Akhir ini merupakan hasil plagiarisme, maka saya bersedia menerima sanksi berupa pembatalan kelulusan dan atau pencabutan gelar Sarjana yang saya peroleh.

2. Adalah benar karya saya dengan arahan dari Tim pembimbing dan belum pernah diajukan dalam bentuk apapun kepada Perguruan Tinggi mana pun. Sumber informasi yang berasal atau dikutip dari karya yang diterbitkan maupun tidak diterbitkan dari penulis lain telah disebutkan dalam teks dan dicantumkan dalam Daftar Pustaka di bagian akhir Tugas Akhir ini. Dengan ini saya melimpahkan Hak Cipta dari Tugas Akhir saya kepada Universitas Pembangunan Jaya dan memberikan hak pada Universitas Pembangunan Jaya untuk mempublikasikan Tugas Akhir saya baik secara daring (online) ataupun cetak.

Demikian surat pernyataan ini saya buat untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.

Tangerang Selatan, 2 Februari 2021

Peneliti,

Mauli Tri Anggraini

2016061023

Page 10: PERANCANGAN KOMIK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …

vi

Page 11: PERANCANGAN KOMIK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …

vii

KATA PENGANTAR

Puji dan Syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat limpahan

Rahmat dan Karunia-NYA sehingga penulis dapat menyusun Tugas Akhir ini dengan baik

dan tepat pada waktunya. Tugas Akhir dengan judul: “PERANCANGAN KOMIK

SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN UNTUK ANTI HOAKS” ini ditujukan untuk

memenuhi syarat gelar Sarjana Strata Satu pada Program Studi Desain Komunikasi

Visual, Fakultas Teknologi dan Desain, Universitas Pembangunan Jaya, Tangerang

Selatan.

Tugas Akhir ini dibuat dengan berbagai observasi dan beberapa bantuan dari berbagai

pihak untuk membantu menyelesaikan tantangan dan hambatan selama mengerjakan

Tugas Akhir ini. Oleh karena itu, penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-

besarnya kepada semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan Tugas Akhir ini,

yaitu kepada:

1. Bapak Ir. Edmund Sutisna, MBA Selaku Presiden Universitas Pembangunan Jaya.

2. Ibu Leenawaty Limantara, Ph.D. Selaku Rektor Universitas Pembangunan Jaya.

3. Bapak Agustinus Agus Setiawan, S.T.,M.T. Selaku Dekan Fakultas Teknologi dan

Desain.

4. Bapak Desi Dwi Kristanto, S.Ds.,M.Ds. Selaku Kepala Program Studi Desain

Komunikasi Visual dan Penguji Sidang Akhir.

5. Bapak Michel Sutedja, S.Sn.,M.Ds. Selaku Dosen Pembimbing Tugas Akhir.

6. Ibu Retno Purwanti, S.Sn., M.Ds. Selaku Penguji Tugas Akhir.

7. Ibu Zita Nadia, S.Ds.,M.Ds. Selaku Penguji Tugas Akhir.

8. Bapak/Ibu dosen Desain Komunikasi Visual yang telah mengajar selama

perkuliahan.

9. Teman-teman terdekat yang sudah membantu dan memberikan semangat dalam

mengerjakan Tugas Akhir

10. Keluarga besar yang senantiasa mendukung dan mendoakan agar proses Tugas

Akhir ini berjalan dengan lancar.

Penulis menyadari bahwa Tugas Akhir ini masih kurang sempurna. Oleh karena itu kritik

dan saran dari pembaca sangat bermanfaat dan kami harapkan untuk penyempurnaan

Tugas Akhir ini.

Penulis berharap agar Tugas Akhir ini dapat memberikan manfaat bagi semua pihak yang

membacanya.

Tangerang Selatan, 2 Februari 2021

Penulis,

Mauli Tri Anggraini

Page 12: PERANCANGAN KOMIK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …

viii

Page 13: PERANCANGAN KOMIK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …

ix

ABSTRACT

Designing Comics as Learning Medium About Anti-Hoax

Mauli Tri Anggraini 1), Michel Sutedja S.Sn.,M.Ds. 2)

1) Student of Visual Communication Design Study Program, Universitas Pembangunan Jaya

2) Lecturer in Visual Communication Design Study Program, Universitas Pembangunan Jaya

Visual Communication Design students should be able to think creative and

communicate through visual. These two things are important during the process of

creating design. Students should be empowered their creative ability, but also, they

should be eased in the way they study. Comic as media for learning is one

alternative which is functioned to solve the problems above.

Keywords : Creativity, learning comic.

Libraries : 45

Publication Years : 2009 - 2019

Page 14: PERANCANGAN KOMIK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …

x

Page 15: PERANCANGAN KOMIK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …

xi

RINGKASAN

Perancangan Komik Sebagai Media Pembelajaran Untuk Anti Hoaks

Mauli Tri Anggraini 1), Michel Sutedja S.Sn.,M.Ds. 2)

1) Mahasiswa Desain Komunikasi Visual, Universitas Pembangunan Jaya

2) Dosen Desain Komunikasi Visual, Universitas Pembangunan Jaya

Mahasiswa desain komunikasi visual dituntut mampu dan terbiasa berpikir kreatif

serta berkomunikasi secara visual. Kedua hal ini sangat penting peranannya dalam

proses penciptaan karya desain. Untuk itu, mahasiswa perlu diberdayakan

kemampuan kreatifnya namun juga dimudahkan dalam cara belajarnya. Komik

pembelajaran merupakan alternatif yang berfungsi untuk memecahkan masalah

tersebut di atas.

Kata Kunci : Kreativitas, komik pembelajaran.

Pustaka : 45

Tahun Publikasi : 2009 - 2019

Page 16: PERANCANGAN KOMIK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …

xii

Page 17: PERANCANGAN KOMIK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …

xiii

DAFTAR ISI

TUGAS AKHIR........................................................................................................i

LEMBAR PERSETUJUAN DOSEN PEMBIMBING TUGAS AKHIR .......................i

LEMBAR PENGESAHAN TUGAS AKHIR ............................................................ iii

SURAT PERNYATAAN MENGENAI ORIGINALITAS ...........................................v

KATA PENGANTAR ............................................................................................ vii

ABSTRACT ........................................................................................................... ix

RINGKASAN ......................................................................................................... xi

DAFTAR ISI ........................................................................................................ xiii

DAFTAR GAMBAR .............................................................................................. xv

DAFTAR LAMPIRAN ......................................................................................... xvii

BAB I Pendahuluan

1.1 Latar Belakang Masalah ........................................................................... 1

1.2 Rumusan / Identifikasi Masalah ................................................................ 2

1.3 Tujuan Penelitian ..................................................................................... 2

1.4 Manfaat Penelitian ................................................................................... 2

1.5 Sistematika Penulisan .............................................................................. 3

BAB II Tinjauan Pustaka

2.1 Tinjauan Teori .......................................................................................... 5

2.1.1 Fungsi Media Komik ..................................................................... 7

2.1.2 Jenis Media Komik ....................................................................... 7

2.1.3 Keterbacaan Visual Media Komik ................................................. 7

2.1.4 Contoh Gambar Media Komik Pembelajaran ................................ 9

2.1.5 Jenis Berita Hoaks ...................................................................... 10

2.1.6 Ciri-Ciri Berita Hoaks .................................................................. 11

2.1.7 Contoh Gambar Berita Hoaks ..................................................... 12

Page 18: PERANCANGAN KOMIK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …

xiv

2.2 Segmentasi Khusus ............................................................................... 12

2.2.1 Visual Story Telling ...................................................................... 12

BAB III Metodologi Desain

3.1 Sistematika Perancangan ....................................................................... 15

3.2 Metode Pencarian Data .......................................................................... 16

3.3 Analisa Data ........................................................................................... 17

3.4 Kesimpulan Hasil Analisis ....................................................................... 18

3.5 Pemecahan Masalah .............................................................................. 18

BAB IV Strategi dan Hasil Perancangan

4.1 Strategi ................................................................................................... 19

4.1.1 Strategi Pesan ............................................................................. 19

4.1.2 Strategi Kreatif ............................................................................ 19

4.1.3 Strategi Visual ............................................................................ 19

4.1.3.1 Gambar Karakter ............................................................. 19

4.1.3.2 Gambar Sketsa ................................................................ 19

4.1.3.3 Gambar Digital ................................................................. 19

4.1.3.4 Warna .............................................................................. 20

4.1.3.5 Dialog .............................................................................. 20

4.1.3.6 Upload Online .................................................................. 20

4.1.4 Strategi Media ............................................................................. 20

4.2 Hasil Perancangan .................................................................................. 20

BAB V PENUTUP

5.1 Kesimpulan ............................................................................................. 33

5.2 Saran ..................................................................................................... 33

DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................ 35

LAMPIRAN .......................................................................................................... 37

Page 19: PERANCANGAN KOMIK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …

xv

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Gambar Komik Pembelajaran ......................................................... 9

Gambar 2.2 Gambar Komik Pembelajaran Ke-2 ............................................... 10

Gambar 2.3 Gambar Berita Hoaks .................................................................... 12

Gambar 2.4 Gambar Berita Hoaks Ke-2 ........................................................... 12

Gambar 4.1 Sketsa Karakter Anna (Atas) & Manny (Bawah) ............................ 21

Gambar 4.2 Karakter Biography Manny ............................................................ 22

Gambar 4.3 Karakter Biography Anna .............................................................. 22

Gambar 4.4 Sketsa Komik Strip ........................................................................ 23

Gambar 4.5 Hasil Komik Strip Beserta Dengan Cover ...................................... 24

Gambar 4.6 Sketsa Karakter Ke-2 .................................................................... 25

Gambar 4.7 Karakter Biography Lenn ............................................................... 25

Gambar 4.8 Karakter Biography Elide ............................................................... 26

Gambar 4.9 Sketsa Komik Strip Ke-2 ................................................................ 26

Gambar 4.10 Hasil Komik Strip Beserta Dengan Cover Ke-2 ............................. 27

Gambar 4.11 Sketsa Karakter Ke-3 .................................................................... 28

Gambar 4.12 Karakter Biography Sonia .............................................................. 28

Gambar 4.13 Karakter Biography Shelly ............................................................. 29

Gambar 4.14 Sketsa Komik Strip Ke-3 ................................................................ 29

Gambar 4.15 Hasil Komik Strip Beserta Dengan Cover Ke-3 ............................. 30

Gambar 4.16 Instruksi Membaca Komik Strip ..................................................... 31

Page 20: PERANCANGAN KOMIK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …

xvi

Page 21: PERANCANGAN KOMIK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …

xvii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Formulir Bimbingan Tugas Akhir ................................................... 38

Lampiran 2. Formulir Bimbingan Tugas Akhir Ke-2 ........................................... 39

Lampiran 3. Formulir Bimbingan Tugas Akhir Ke-3 ........................................... 40

Lampiran 4. Formulir Pengajuan Sidang Tugas Akhir ....................................... 41

Page 22: PERANCANGAN KOMIK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …
Page 23: PERANCANGAN KOMIK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Saat ini, hoaks adalah kabar palsu yang sering muncul di internet dan

memiliki tujuan untuk menyebarkan kepanikan dan ketakutan massal. Kegiatan

yang dilakukan oleh sejumlah oknum yang tidak bertanggung jawab.

Media penyebaran hoaks internet pertama yang diketahui adalah melewati

e-mail, biasanya berisi peringatan akan hal sebuah klaim palsu. Namun, dengan

semakin berkembangnya teknologi, terutama pada smartphone dan media sosial,

jenis hoaks di internet semakin banyak dan berbahaya.

Media komik merupakan media yang mempunyai sifat sederhana, jelas,

mudah dipahami dan lebih bersifat personal sehingga bersifat informatif dan

edukatif (Rohani, 1997). Menurut Scott McCloud (Waluyanto, 2005), komik

sebagai media pembelajaran merupakan alat yang berfungsi untuk menyampaikan

pesan pembelajaran.

Berdasarkan definisi di atas, komik pembelajaran merupakan media yang dapat

digunakan untuk mengatasi permasalahan dalam memahami suatu materi.

Penggunaan analogi dan penggambaran cerita dalam kehidupan sehari-hari dapat

membantu siswa untuk memahami suatu materi. Objek-objek yang terlalu kecil,

terlalu besar, berbahaya atau bahkan tidak dapat dikunjungi oleh siswa dapat

dihadirkan melalui media komik pembelajaran. Demikian pula halnya dengan

materi anti hoaks.

Page 24: PERANCANGAN KOMIK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …

2

1.2 Rumusan / Identifikasi Masalah

Komik sebagai media pembelajaran juga tidak terlepas dari masalah.

Identifikasi masalah tersebut seperti berikut:

1) Komik membatasi imajinasi.

2) Penyampaian materi pelajaran melaui media komik terlalu sederhana.

3) Pengguna media komik hanya efektif diberikan pada peserta didik yang

bergaya visual.

Rumusan masalah dari komik ini adalah sebagai berikut:

1) Apakah pengertian media komik pembelajaran?

2) Bagaimana cara mengekspresi yang divisualisasikan oleh pembaca?

3) Apakah identifikasi masalah dari media komik?

1.3 Tujuan Penelitian

Tujuan dari penelitian ini adalah menambah wawasan dan pengetahuan

mengenai media komik lebih khususnya sebagai media pembelajaran dan dapat

dijadikan bahan pertimbangan dan referensi dalam menggunakan komik sebagai

media pembelajaran. Penelitian untuk proposal ini adalah komik strip bertema

berita hoaks.

1.4 Manfaat Penelitian

Manfaat penelitian media komik sebagai berikut:

1) Memperjelas materi.

2) Menciptakan nilai rasa lebih dalam memahami materi.

3) Membangkitkan perhatian dan minat siswa untuk membaca, sehingga dapat

memperluas penguasaan kosa kata siswa.

4) Siswa merasa senang karena komik dilengkapi gambar-gambar yang

menarik.

5) Membangkitkan rasa ingin tahu siswa.

6) Memotivasi siswa untuk belajar.

7) Dapat menciptakan pembelajaran yang efektif dan efisien.

Page 25: PERANCANGAN KOMIK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …

3

1.5 Sistematika Penulisan

Kerangka sistematika penulisan dalam penelitian tugas akhir ini adalah

sebagai berikut:

BAB 1 PENDAHULUAN

Bab ini menjelaskan latar belakang masalah tentang media komik

pembelajaran. Selain latar belakang juga dijelaskan dengan rumusan atau

identifikasi masalah dan tujuan penelitian.

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

Pada bab tinjauan pustaka akan berisi teori yang dihubungkan dengan

jurnal serta peneliti juga akan mencantumkan konsep-konsep terkait dengan

media komik sebagai pembelajaran.

BAB 3 METODOLOGI DESAIN

Bab ini menjelaskan tentang cara atau langkah-langkah untuk

mengumpulkan data dan mengerjakan kerangka berpikir dari awal sampai

akhir.

BAB 4 STRATEGI DAN HASIL PERANCANGAN

Bab ini menjelaskan mengenai strategi komunikasi, konsep-konsep

media komik pembelajaran seperti pesan, kreatif, visual dan media serta hasil

proyek yang dibuatkan.

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN

Menjelaskan tentang hasil analisis yang sudah dihasilkan dan membuat

saran yang bisa menunjang dari penelitian ini.

Page 26: PERANCANGAN KOMIK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …

4

Page 27: PERANCANGAN KOMIK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …

5

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Tinjauan Teori

Berdasarkan definisi sebelumnya, komik pembelajaran merupakan media yang

dapat digunakan untuk mengatasi permasalahan dalam memahami suatu materi.

Penggunaan analogi dan penggambaran cerita dalam kehidupan sehari-hari dapat

membantu siswa untuk memahami suatu materi. Objek-objek yang terlalu kecil,

terlalu besar, berbahaya atau bahkan tidak dapat dikunjungi oleh siswa dapat

dihadirkan melalui media komik pembelajaran.

Secara garis besar menurut Trimo (dalam Mariyanah, 2005) media komik

dapat dibedakan menjadi dua yaitu komik strip (strip comic) dan buku komik

(comic book). Komik strip adalah suatu bentuk komik yang terdiri dari beberapa

lembar bingkai kolom yang dimuat dalam suatu harian atau majalah, biasanya

disambung ceritanya, sedangkan yang dimaksud buku komik adalah komik yang

berbentuk buku. Komik yang digunakan dalam penelitian ini adalah jenis online

komik karena dari beberapa lembar dan dibuat menjadi bentuk buku dan komik

strip.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), hoaks atau hoax adalah

berita bohong atau berita tidak bersumber. Hoaks adalah informasi yang

sesungguhnya tidak benar, tetapi dibuat seolah-olah benar adanya.

Menurut Silverman (2015), hoaks adalah sebagai rangkaian informasi yang

memang sengaja disesatkan, namun dijual sebagai kebenaran.

Menurut Werme (2016), hoaks adalah berita palsu yang mengandung informasi

yang sengaja menyesatkan orang dan memiliki agenda politik tertentu. Hoaks

bukan sekedar misleading alias menyesatkan, informasi dalam fake news juga tidak

memiliki landasan faktual, namun disajikan seolah-olah sebagai serangkaian fakta.

Komik dapat didefinisikan sebagai bentuk kartun yang mengungkapkan

karakter dan menerapkan suatu cerita dalam urutan yang erat hubungannya dengan

gambar dan dirancang untuk memberikan hiburan kepada para pembaca. Pada

awalnya, komik diciptakan bukan untuk kegiatan pembelajaran, namun untuk

kepentingan hiburan semata.

Page 28: PERANCANGAN KOMIK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …

6

Begitu maraknya komik di masyarakat dan begitu tingginya kesukaan anak-

anak terhadap komik. Hal tersebut mengilhami untuk dijadikannya komik sebagai

media pembelajaran. Salah satu kelebihan komik seperti penelitian yang dilakukan

Thorndike, diketahui bahwa anak yang membaca komik lebih banyak misalnya

dalam sebulan minimal satu buah buku komik, maka sama dengan membaca buku-

buku pelajaran dalam setiap tahunnya, hal ini berdampak pada kemampuan

membaca siswa dan penguasaan kosakata jauh lebih banyak dari siswa yang tidak

menyukai komik.

Ekspresi yang divisualisasikan membuat pembaca terlibat secara emosional

sehingga membuat pembaca untuk terus membacanya hingga selesai. Hal inilah

yang juga menginspirasi komik yang isinya materi-materi pelajaran.

Kecenderungan yang ada, siswa tidak begitu menyukai buku-buku teks apalagi

yang tidak disertai gambar dan ilustrasi yang menarik. Padahal secara empirik,

siswa cenderung lebih menyukai buku yang bergambar, yang penuh warna dan

divisualisasikan dalam bentuk realisitis maupun kartun. Komik pembelajaran

diharapkan mampu meningkatkan minat siswa untuk membaca sehingga pada

akhirnya mampu meningkatkan hasil belajar siswa.

Nilai edukatif komik dalam proses belajar mengajar tidak diragukan lagi.

Menurut Sudjana dan Rivai menyatakan media komik dalam proses belajar

mengajar menciptakan minat para siswa, mengefektifkan proses belajar mengajar,

dapat meningkatkan minat belajar dan menimbulkan minat apresisasinya. Media

komik dalam pembelajaran sebaiknya tidak menggunakan kata-kata kotor tetapi

menggunakan kata-kata yang mengandung pesan-pesan pengetahuan gambar-

gambar. Pelaku kekerasan diganti dengan contoh-contoh perilaku bernuansa moral.

Adegan percintaan diganti dengan adegan yang mengarahkan rasa cinta dan kasih

sayang antara sesama makhluk dan penciptanya.

Tulisan ini bertujuan untuk memberikan gambaran tentang pentingnya

media yang berpotensi untuk meningkatkan kemampuan berpikir kreatif dalam

pembelajaran desain. Dalam hal ini adalah perancangan komik sebagai media

komunikasi visual pembelajaran.

Page 29: PERANCANGAN KOMIK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …

7

2.1.1 Fungsi Media Komik

Komik yang digunakan dalam penelitian ini adalah jenis komik strip.

Fungsi media komik dinyatakan sebagai berikut:

1) Komik dapat memotivasi siswa selama proses belajar mengajar.

2) Komik terdiri dari gambar-gambar yang merupakan media yang dapat

kualitas pembelajaran.

3) Komik bersifat permanen.

2.1.2 Jenis Media Komik

Media komik banyak sekali jenis dan macamnya. Mulai yang paling

kecil sederhana dan murah hingga media yang canggih dan mahal harganya.

Ada media yang dapat dibuat oleh guru sendiri, ada media yang diproduksi

pabrik. Ada media yang sudah tersedia di lingkungan yang langsung dapat

kita manfaatkan, ada pula media yang secara khusus sengaja dirancang

untuk keperluan pembelajaran.

2.1.3 Keterbacaan Visual Komik

Peranan pokok komik sebagai media pembelajaran menurut Sudjana

dan Rivai (6 Agustus 2002) adalah kemampuannya dalam menciptakan

minat belajar siswa. Sebagai media audio-visual, agar dapat beerfungsi

sebagaimana mestinya yaitu mengoptimalkan pembelajaran, maka dalam

pengembangan komik harus berpegang pada beberapa hal sebagai berikut

(Arsyad, 2006):

1) Bentuk

Pemilihan bentuk penting untuk agar dapat memangkitkan

minat dan perhatian siswa.

2) Garis

Garis digunakan untuk menghubungkan unsur-unsur yang

bersifat berurutan. Sehingga dapat dikatakan bahwa unsur garis ini

dapat membantu dalam kejelasan cerita.

Page 30: PERANCANGAN KOMIK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …

8

3) Tekstur

Tekstur berfungsi untuk menimbulkan kesan harus atau kasar

yang dapat menunjukkan unsur penekana.

4) Warna

Fungsi penggunaan warna ini adalah untuk memberikan kesan

pemisahan atau penekanan serta membangun keterpaduan dan

mempertinggi realitas objek.

Hal yang perlu diperhatikan dalam pemilihan warna adalah:

1) Pemilihan warna khusus.

2) Nilai warna, yakni tingkat ketebalan dan ketipisan.

3) Intensitas atau kekuatan warna.

Ini ada juga penjelasan untuk media komik sebagai berikut:

1) Layout

Layout adalah tata letak dari suatu elemen desain yang di

tempatkan dalam sebuah bidang menggunakan sebuah media yang

sebelumnya sudah di konsep terlebih dahulu.

2) Tipography

Suatu ilmu dalam memilih dan menata huruf dengan

pengaturan penyebarannya pada ruang-ruang yang tersedia, untuk

menciptakan kesan tertentu, sehingga dapat menolong pembaca untuk

mendapatkan kenyamanan membaca semaksimal mungkin.

3) Desain Grafis

Sebuah bentuk seni dengan tujuan untuk memecahkan masalah

komunikasi melalui kombinasi elemen grafis seperti bentuk, garis,

warna, dan sebagainya.

Page 31: PERANCANGAN KOMIK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …

9

Mengembangkan media menggunakan ilustrasi komik penting

diperhatikan juga bagian-bagian dari komik itu sendiri. Menurut Susiani (5,

2006) komik mempunyai bagian-bagian sebagai berikut:

1) Karakter adalah sebuah tokoh yang ada dalam komik.

2) Frame adalah ruangan yang membatasi cerita yang satu dengan yang

lain.

3) Balon kata adalah ruangan bagi percakapan yang diucapkan oleh para

karakter.

4) Narasi adalah merupakan kalimat penjelas yang dikemukakan oleh

komikus.

5) Efek suara adalah efek yang diberikan pada visualisasi kata atau uraian

kalimat yang diucapkan oleh karakter.

6) Latar belakang adalah penggambaran suasana tempat karakter yang

dibicarakan komikus.

2.1.4 Contoh Gambar Media Komik Pembelajaran

Gambar 2.1 Media Komik Pembelajaran

Page 32: PERANCANGAN KOMIK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …

10

Gambar 2.2 Media Komik Pembelajaran Ke-2

2.1.5 Jenis Berita Hoaks

1) Satir

Satir merupakan konten yang dibuat sebagai sindiran pada pihak

tertentu. Konten yang dimuat dikemas dalam unsur parodi, ironi

bahkan sarkasme.

2) Misleading Context (Konten Menyesatkan)

Misleading content atau konten menyesatkan adalah penggunaan

informasi untuk membingkai suatu isu atau pihak. Konten semacam ini

dibuat secara sengaja dan diharapkan dapat menggiring opini sesuai

dengan kehendak pembuat informasi.

3) False Context (Informasi Salah Context)

Sesuai dengan namanya, false context menggunakan informasi

asli namun disebar dalam konteks yang keliru. Umumnya, informasi

yang dipakai adalah pernyataan, foto atau video peristiwa yang pernah

terjadi pada suatu tempat namun konteks yang ditulis tidak sesuai

dengan realita.

4) False Connection (Salah Koneksi)

Selain false context, ada pula false connection yang memakai

caption, judul, atau sumber visual yang tidak sesuai dengan konten

tulisan. Berita bohong semacam ini biasanya dimanfaatkan untuk

memperoleh keuntungan berupa profit atau ekspos berlebih dari

konten sensasional.

Page 33: PERANCANGAN KOMIK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …

11

5) Imposter Context (Konten Tiruan)

Sesuatu yang berbau tiruan juga merambah pada ranah informasi.

Konten tiruan atau imposter content mendompleng ketenaran suatu

pihak. Mereka membuat tiruan yang terlihat seolah asli agar dapat

menipu masyarakat.

6) Manipulated Content (Konten Manipulasi)

Kecanggihan teknologi memungkinkan sebuah informasi asli

dimanipulasi untuk mengelabui bahkan memprovokasi pembaca agar

percaya pada konten yang dibuat.

7) Fabricated Content (Konten Palsu)

Di antara jenis berita bohong lain, fabricated content termasuk

konten dengan menciptakan informasi baru yang sama sekali tidak

dapat dipercaya. Fabricated content berbahaya bila pembaca tidak

cermat ketika mengakses informasi tersebut.

2.1.6 Ciri-Ciri Berita Hoaks

Menurut Dewan Pers, ciri hoaks adalah sebagai berikut:

1) Mengakibatkan kecemasan, kebencian, dan permusuhan.

2) Survei berita tidak jelas. Hoaks di media sosial biasanya pemberitaan

media yang tidak terverifikasi, tidak berimbang, dan cenderung

menyudutkan pihak tertentu.

3) Bermuatan fanatisme atas nama ideologi, judul, dan pengantarnya

provokatif, memberikan penghukuman serta menyembunyikan fakta

dan data.

Page 34: PERANCANGAN KOMIK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …

12

2.1.7 Contoh Gambar Berita Hoaks

Gambar 2.2 Gambar Berita Hoaks

Gambar 2.3 Gambar Berita Hoaks Ke-2

2.2 Segmentasi Khusus

Segmentasi adalah membagi menjadi kelompok yang berbeda berdasarkan

kebutuhan, karakteristik atau tingkah laku yang berbeda, dimana

pengelompokannya adalah karena kesamaan kebutuhan, karakteristik atau

kesamaan tingkah lakunya.

Segmentasi khusus untuk media komik dibagikan menjadi kelompok visual

story telling, sifat karakter, sinopsis beserta target untuk usia berapa.

2.2.1 Visual Story Telling

Visual Story Telling secara umum adalah bagaimana kita

menyederhanakan informasi yang kompleks menjadi lebih mudah

dipahami.

Page 35: PERANCANGAN KOMIK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …

13

Tema yang digunakan untuk Visual Story Telling ini adalah media

komik strip:

Untuk menayangkan komik strip bisa lewat dari media online seperti

Facebook.

Sifat karakter harus diperlihatkan lebih jelas lagi.

Sinopsisnya harus jelas dan sesuai dengan bertema hoaks.

Karakter dan cerita menjadi 3 (tiga) bagian.

Usia untuk membaca komik strip ini khusus untuk para remaja sampai

orang dewasa dari usia 13 – 35 tahun.

Page 36: PERANCANGAN KOMIK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …

14

Page 37: PERANCANGAN KOMIK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …

15

BAB III

METODOLOGI DESAIN

3.1 Sistematika Perancangan

Kerangka sistematika perancangan dalam penelitian tugas akhir ini adalah

sebagai berikut:

BAB 1 Pendahuluan Masalah

1.1 Bab pendahuluan menjelaskan tentang latar belakang hoaks dan komik.

1.2 Menjelaskan tentang rumusan atau identifikasi masalah, tujuan dan manfaat

penelitian yang berhubungan dengan hoaks dan komik.

BAB 2 Tinjauan Pustaka Tentang Media Komik

2.1 Tinjauan teori mengenai media komik visual, jenis, keterbacaan dan contoh

gambar komik strip.

2.2 Tinjauan Teori mengenai jenis, ciri-ciri dan contoh hoaks.

BAB 3 Uraian Hasil Survei dan Analisis

3.1 Data

a) Data Instusi memberi proyek. Misalnya: berita hoaks dan komik strip.

b) Data Produk berupa jenis produk (barang atau jasa yang ada) serta

kondisi dan fenomena yang ada.

c) Data Khayalak sasaran: demografis, psikologis dan perilaku konsumen.

d) Data Proyek sejenis yang pernah dilakukan (baik perusahaan sendiri

maupun saingan).

3.2 Analisis mengolah data yang diperoleh yang menggunakan landasan teori,

dengan pembadaingan model matriks, tabel, atau uraian sebab akibat, untuk

membuat konsep dan strategi perancangan.

Page 38: PERANCANGAN KOMIK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …

16

BAB 4 Strategi dan Hasil Perancangan

4.1 Strategi

1) Strategi Pesan (Ide besar yang disampaikan).

2) Strategi Kreatif (Pendekatan kreatif yang digunakan untuk memikat

khalayat).

3) Strategi Visual (gaya, bentuk, jenis, huruf dan warna).

4) Strategi Media (media yang tepat, sesuai karakteristik khalayak

sasaran).

4.2 Hasil perancangan, mulai dari sketsa hingga penerapan pada media online.

BAB 5 Daftar Pustaka

Daftar Pustaka

Buku Textbook, marga, nama, (tahun), judul buku, penerbit, kota

Jurnal, majalah: marga, nama, (tahun), judul tulisan, nama jurnal/sajalah, volume,

halaman

Website, marga, nama, judul tulisan, www, tanggal dan jam diunduh

Lampiran (contoh kuisioner, wawancara, kliping, foto, sketsa, ucapan terima kasih

pribadi)

3.2 Metode Pencarian Data

Metode pencarian data ini tentang komik sebagai media berperan sebagai

alat yang mempunyai fungsi menyampaikan pesan. Berikut ini adalah penjelasan

yang berhubungan dengan metode pencarian data:

Page 39: PERANCANGAN KOMIK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …

17

Pencarian Data

Adalah suatu proses untuk mengumpulkan sejumlah informasi di dalam

pengingat komputer dan kemudian mencari kembali informasi yang diperlukan

secepat mungkin. Infromasi data yang dicari adalah informasi tentang latar

belakang atau pengertian berita hoaks.

Media Peran

Adalah mencakup tugas-tugas nyata yang dilakukan, atau tingkah laku

yang diharapkan dilakukan dari sesuatu yang memegang kedudukan tertentu.

Peran yang disampaikan adalah cerita komik pendek yang bertema hoaks.

Penyampaian Pesan

Menyampaikan pesan bukan sekedar berbicara dengan orang lain,

banyak aspek yang perlu dipelajari. Pesan yang disampaikan adalah media

komik melalui media online.

3.3 Analisa Data

Tahap ini dilakukan analisis data untuk komik strip adalah sebagai berikut:

1) Peranan pokok komik sebagai media pembelajaran adalah kemampuannya

dalam menciptakan minat para pembaca.

2) Agar dapat berfungsi sebagaimana mestinya yaitu mengoptimalkan gambar

cerita.

3) Dalam pengembangan komik harus berpegangan seperti bentuk, garis,

tekstur dan warna.

4) Tema dari komiknya sama tapi karakter dan ceritanya berbeda menjadi tiga

bagian.

Page 40: PERANCANGAN KOMIK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …

18

3.4 Kesimpulan Hasil Analisis

Hasil yang diharapkan adalah adanya perubahan kemampuan yang lebih

meningkat.

1) Melalui pembelajaran yang cocok dengan karakteristik dan kebutuhan

mereka.

2) Mengetahui hoaks itu tidak baik karena menimbulkan pertengkaran dan

pembencian satu sama yang lain.

3) Media ini ternyata bisa menjadi sebuah alat bantu dalam pembelajaran

karena diduga akan lebih mampu menyampaikan pesan kepada pembaca

untuk tidak menyebarkan berita hoaks.

3.5 Pemecahan Masalah

Cara untuk memecahkan masalah untuk komik strip adalah sebagai berikut

ini:

1) Membuat cerita tentang hoaks dengan melalui komik strip dan juga ada

dijelaskan apakah hoaks itu dan mengapa tidak boleh dilakukan.

2) Menulis judul yang cocok untuk cerita, membuat karakter dengan sifat yang

berbeda.

3) Menggambarkan cerita yang sesuai dengan sinopsis yang sudah ada.

4) Yang terakhir bisa dibacakan oleh para pembaca supaya bisa mengerti apa itu

hoaks.

Page 41: PERANCANGAN KOMIK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …

19

BAB IV

STRATEGI DAN HASIL PERANCANGAN

4.1 Strategi

Berikut ini adalah strategi-strategi yang disampaikan untuk tugas akhir

media komik strip.

4.1.1 Strategi Pesan

Konsep yang disampaikan dengan berbentuk gambar beserta dengan

hoax yang diterapkan dengan desain dan warna yang sudah ada.

4.1.2 Strategi Kreatif

Pendekatan kreatif yang digunakan untuk memikat pengguna adalah

meng-upload komik strip lewat Facebook yang kreatif kepada target audiens

agar mereka mengerti hoaks itu berbahaya dan dilarang.

4.1.3 Strategi Visual

Gaya visualnya berbentuk komik strip, bentuknya seperti buku

komik jepang atau juga disebut manga tapi pendek. Berikut ini adalah cara-

cara membuat komik strip.

4.1.3.1 Gambar Karakter

Pertama, gambarkan karakter tiap satu cerita beserta dengan

sifat dan ekspresi mereka secara berbeda. Tiap karakter juga

tuliskan background mereka seperti apa.

4.1.3.2 Gambar Sketsa

Kedua, gambarkan manual seperti sketsa agar bisa melihat

gambaran yang sesuai dari cerita itu.

4.1.3.3 Gambar Digital

Yang ketiga, pindahkan gambar sketsa ke digital supaya bisa

memperjelaskan gambarnya dengan menggunakan aplikasi Manga

Studio 5E atau Clip Studio.

Page 42: PERANCANGAN KOMIK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …

20

4.1.3.4 Warna

Bagian ini warna harus mencolok dengan menggunakan

paint tool dan watercolor untuk tiap karakter.

4.1.3.5 Dialog

Untuk dialog, kata-katanya harus lengkapi dengan

penjelasan tentang hoaks dan jelas. Tidak memakai kata-kata yang

kasar.

4.1.3.6 Upload Online

Dan yang terakhir, kalau sudah selesai mengerjakan komik, upload

di internet lewat media Facebook dan pilih sebarkan di publik supaya

semua orang bisa membaca komiknya. Kalau tertarik membaca

komik ini, mulai dari kanan ke kiri, karena referensi sumbernya

diambil dari komik Jepang.

4.1.4 Strategi Media

Media yang tepat untuk komik ini melalui media online yang sesuai

dengan karakteristik si pengguna. Strategi ini untuk komik strip bertema

hoaks dan medianya di upload lewat Facebook untuk disebarkan ke semua

publik.

4.2 Hasil Perancangan

Dari penerapan hasil desain, selalu mulai dari sketsa sampai ke warna

hingga penerapan pada media online. Ini adalah hasil paparan untuk proyek media

komik online.

Page 43: PERANCANGAN KOMIK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …

21

Gambar 4.1 Sketsa karakter Anna (Atas) & Manny (Bawah)

Page 44: PERANCANGAN KOMIK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …

22

Gambar 4.2 Karakter Biography Manny

Gambar 4.3 Karakter Biography Anna

Page 45: PERANCANGAN KOMIK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …

23

Gambar 4.4 Sketsa Komik Strip

Page 46: PERANCANGAN KOMIK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …

24

Gambar 4.5 Hasil Komik Strip beserta dengan Cover

Page 47: PERANCANGAN KOMIK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …

25

Gambar 4.6 Sketsa Karakter ke-2

Gambar 4.7 Karakter Biography Lenn

Page 48: PERANCANGAN KOMIK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …

26

Gambar 4.8 Karakter Biography Elide

Gambar 4.9 Sketsa Komik Strip ke-2

Page 49: PERANCANGAN KOMIK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …

27

Gambar 4.10 Hasil Komik Strip beserta Cover ke-2

Page 50: PERANCANGAN KOMIK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …

28

Gambar 4.11 Sketsa Karakter ke-3

Gambar 4.12 Karakter Biography Sonia

Page 51: PERANCANGAN KOMIK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …

29

Gambar 4.13 Karakter Biography Shelly

Gambar 4.14 Sketsa Komik Strip ke-3

Page 52: PERANCANGAN KOMIK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …

30

Gambar 4.15 Hasil Komik Strip Beserta Cover ke-3

Page 53: PERANCANGAN KOMIK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …

31

Gambar 4.16 Intruksi Membaca Komik Strip

Page 54: PERANCANGAN KOMIK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …

32

Page 55: PERANCANGAN KOMIK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …

33

BAB V

PENUTUP

5.1 Kesimpulan

Hasil dari penjelasan dari media komik bertema hoaks menunjukkan bahwa

hoaks itu tidak boleh dilakukan dan berbahaya, baik untuk orang-orang yang

membaca komik ini dan anak-anak di bawah umur 13 - 25 tahun yang kurang tahu

apa itu hoaks.

5.2 Saran

Dalam materi ini, si penulis menyarankan bahwa orang-orang itu harus

berhati-hati kepada hoaks, kalau tidak bisa menjadi dampak keburukan semua

masyarakat saling membenci satu sama yang lain.

Page 56: PERANCANGAN KOMIK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …

34

Page 57: PERANCANGAN KOMIK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …

35

DAFTAR PUSTAKA

Bulelengkap. (2019). Pengertian Hoax dan Ciri-Cirinya. Bagian Protokol Dan Komunikasi

Pimpinan. Pengertian Hoax dan Ciri-Cirinya., 10.

Hermawan, H. (2011). Media Pembelajaran Sekolah Dasar. Bandung: UPI Press, 5-10.

Kemp, J. E. (1994). Proses Perancangan Pengajaran. Bandung, Penerbit ITB., 9-12.

Liputan6.com. (2019). Hoax. Adalah, Ciri-ciri dan Cara Mengatasinya di Dunia Maya

Dengan Mudah. Jakarta, Indonesia., 1-5.

McCloud, S. (2001). Understanding Comic Jakarta. Kepustakaan Populer Gramedia, 1-10.

Munandar, U. (1999). Kreativitas dan Keberbakatan Strategi Mewujudkan Potensi Kreatif

dan Bakat. Jakarta, Gramedia Pustaka Utama., 15-17.

Mutiara, A. (2014). Komik Sebagai Media Pembelajaran. PGSD 2A: Mata Kuliah

Teknologi Media Pembelajaran., 10-11.

Pranata, M. (2003). Ceramah Desain Berbasiskan Kecerdasan Visual. Jurnal Nirmana. Vol.

5, No. 2 Surabaya: Pusat Penelitian UK Petra., 19-21.

Page 58: PERANCANGAN KOMIK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …

36

Page 59: PERANCANGAN KOMIK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …

LAMPIRAN

Page 60: PERANCANGAN KOMIK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …

38

Lampiran 1. Formulir Bimbingan Tugas Akhir

Page 61: PERANCANGAN KOMIK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …

39

Lampiran 2. Formulir Bimbingan Tugas Akhir Ke-2

Page 62: PERANCANGAN KOMIK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …

40

Lampiran 3. Formulir Bimbingan Tugas Akhir Ke-3

Page 63: PERANCANGAN KOMIK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN …

41

Lampiran 4. Formulir Pengajuan Tugas Akhir