22
PENYELESAIAN MASALAH : SEARCHING

PENYELESAIAN MASALAH SEARCHING - …ikeputri.staff.gunadarma.ac.id/.../Materi+2+-+Penyelesaian+Masalah+... · • Agen penyelesaian masalah memutuskan apa yang harus dilakukan dengan

  • Upload
    dangtu

  • View
    308

  • Download
    1

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: PENYELESAIAN MASALAH SEARCHING - …ikeputri.staff.gunadarma.ac.id/.../Materi+2+-+Penyelesaian+Masalah+... · • Agen penyelesaian masalah memutuskan apa yang harus dilakukan dengan

PENYELESAIAN MASALAH

:SEARCHING

Page 2: PENYELESAIAN MASALAH SEARCHING - …ikeputri.staff.gunadarma.ac.id/.../Materi+2+-+Penyelesaian+Masalah+... · • Agen penyelesaian masalah memutuskan apa yang harus dilakukan dengan

PROBLEM SOLVING AGENT

• Agen penyelesaian masalah memutuskan apa yang harusdilakukan dengan menemukan urutan tindakan yang mengarahke keadaan yang diinginkan. Agen dapat merumuskanpandangan yang tepat dari masalah yang dihadapinya.

• Jenis masalah yang dihasilkan dari proses formulasi akanbergantung pada pengetahuan yang tersedia untuk agen:apakah agen mengetahui keadaan saat ini dan hasil daritindakan.

• Sebelum agen dapat mulai mencari solusi, harus dirumuskantujuan dan kemudian menggunakan tujuan tersebut untukmerumuskan masalah.

Page 3: PENYELESAIAN MASALAH SEARCHING - …ikeputri.staff.gunadarma.ac.id/.../Materi+2+-+Penyelesaian+Masalah+... · • Agen penyelesaian masalah memutuskan apa yang harus dilakukan dengan

PROBLEM SOLVING AGENT

• Agen yang cerdas seharusnya bertindak sedemikian rupasehingga lingkungan berjalan melalui urutan keadaan yangmemaksimalkan ukuran kinerja. Tugasnya adalah agen dapatmengetahui tujuan dan bertujuan untuk melakukannya denganbaik dan benar.

• Goal formulation adalah langkah pertama dalam pemecahanmasalah. Bersamaan dengan merumuskan tujuan, agen mungkiningin memutuskan beberapa faktor lain yang mempengaruhikeinginan dengan berbagai cara untuk mencapai tujuan.

Page 4: PENYELESAIAN MASALAH SEARCHING - …ikeputri.staff.gunadarma.ac.id/.../Materi+2+-+Penyelesaian+Masalah+... · • Agen penyelesaian masalah memutuskan apa yang harus dilakukan dengan

PROBLEM SOLVING AGENT

• Actions dapat dilihat sebagai penyebab transisi antara states. Agenharus mencari tahu tindakan yang akan membawanya ke goal state.Sebelum bisa melakukan ini, perlu diputuskan actions dan statesapa yang harus dipertimbangkan.

• Problem formulation adalah proses memutuskan actions dan statesapa yang perlu dipertimbangkan, dan mengikuti goal formulation.

• Proses mencari urutan seperti ini disebut search. Algoritmapencarian mengambil masalah sebagai input dan mengembalikansolusi dalam bentuk urutan action.

• Setelah ditemukan solusi, action yang disarankan dapat dilakukan.Hal ini disebut execution phase.

Page 5: PENYELESAIAN MASALAH SEARCHING - …ikeputri.staff.gunadarma.ac.id/.../Materi+2+-+Penyelesaian+Masalah+... · • Agen penyelesaian masalah memutuskan apa yang harus dilakukan dengan

DEFINISI MASALAH

• Masalah terdiri dari empat bagian: initial state, a set ofoperators, goal test, dan a path cost.

• Initial State - State awal dari suatu masalah.

• Set of operators - Kumpulan kemungkinan tindakan yangtersedia untuk agen.

• Goal Test - Menguji apakah deskripsi state sesuai dengangoal state.

• Path Cost - Jumlah biaya dari tindakan sepanjang path.

Page 6: PENYELESAIAN MASALAH SEARCHING - …ikeputri.staff.gunadarma.ac.id/.../Materi+2+-+Penyelesaian+Masalah+... · • Agen penyelesaian masalah memutuskan apa yang harus dilakukan dengan

DEFINISI MASALAH

• State space dari masalah adalah himpunansemua state yang dapat dijangkau dari initialstate oleh setiap urutan tindakan.

• Path pada state space adalah urutan tindakanyang mengarah dari satu state ke state lain.

• Jalur yang melalui state space dari initial state kegoal state adalah solusi.

Page 7: PENYELESAIAN MASALAH SEARCHING - …ikeputri.staff.gunadarma.ac.id/.../Materi+2+-+Penyelesaian+Masalah+... · • Agen penyelesaian masalah memutuskan apa yang harus dilakukan dengan

STRATEGI PENCARIAN

• Terdapat 5 strategi pencarian yang termasuk dalamuninformed search, yaitu Breadth-first search, Uniform-cost search, Depth-first search, Depth-limited search, danIterative deepening search.

• Uninformed search dapat juga disebut dengan blindsearch.

• Istilah tersebut berarti bahwa tidak memiliki informasitentang jumlah langkah atau path cost dari keadaan saatini ke tujuan (goal), yang dapat dilakukan hanyalahmembedakan goal state dari non-goal state.

Page 8: PENYELESAIAN MASALAH SEARCHING - …ikeputri.staff.gunadarma.ac.id/.../Materi+2+-+Penyelesaian+Masalah+... · • Agen penyelesaian masalah memutuskan apa yang harus dilakukan dengan

STRATEGI PENCARIAN

• Breadth-first search memperluas node yang paling dangkal disearch tree terlebih dahulu. Semua node pada depth d disearch tree diperluas sebelum node pada depth d + 1.

• Uniform-cost search memperluas node leaf dengan costpaling kecil terlebih dahulu. Strategi ini memodifikasi strategibreadth-first search dengan selalu memperluas node biayaterendah di pinggiran (yang diukur dengan path cost)daripada node terendah-mendalam.

Page 9: PENYELESAIAN MASALAH SEARCHING - …ikeputri.staff.gunadarma.ac.id/.../Materi+2+-+Penyelesaian+Masalah+... · • Agen penyelesaian masalah memutuskan apa yang harus dilakukan dengan

STRATEGI PENCARIAN

• Depth-first search memperluas node terdalam di search tree terlebihdahulu. Hanya ketika pencarian mencapai jalan buntu (node non-goaltanpa ekspansi), pencarian akan kembali dan memperluas node padalevel yang lebih dangkal.

• Depth-limited search menempatkan batas pada seberapa dalam depthpencarian dapat dilakukan. Langkah ini dapat diimplementasikandengan algoritma pencarian khusus depth-limited atau denganmenggunakan algoritma pencarian umum dengan operator yangmelacak depth.

• Iterative deepening search disebut dengan depth-limited searchdengan peningkatan batas hingga goal ditemukan. Pencarian inimenghindari masalah memilih batas depth terbaik dengan mencobasemua batas depth yang mungkin: depth pertama 0, lalu depth 1, laludepth 2, dan seterusnya.

Page 10: PENYELESAIAN MASALAH SEARCHING - …ikeputri.staff.gunadarma.ac.id/.../Materi+2+-+Penyelesaian+Masalah+... · • Agen penyelesaian masalah memutuskan apa yang harus dilakukan dengan

BREADTH-FIRST SEARCH

Page 11: PENYELESAIAN MASALAH SEARCHING - …ikeputri.staff.gunadarma.ac.id/.../Materi+2+-+Penyelesaian+Masalah+... · • Agen penyelesaian masalah memutuskan apa yang harus dilakukan dengan

BREADTH-FIRST SEARCH

Page 12: PENYELESAIAN MASALAH SEARCHING - …ikeputri.staff.gunadarma.ac.id/.../Materi+2+-+Penyelesaian+Masalah+... · • Agen penyelesaian masalah memutuskan apa yang harus dilakukan dengan

UNIFORM COST SEARCH

Page 13: PENYELESAIAN MASALAH SEARCHING - …ikeputri.staff.gunadarma.ac.id/.../Materi+2+-+Penyelesaian+Masalah+... · • Agen penyelesaian masalah memutuskan apa yang harus dilakukan dengan

UNIFORM COST SEARCH

Page 14: PENYELESAIAN MASALAH SEARCHING - …ikeputri.staff.gunadarma.ac.id/.../Materi+2+-+Penyelesaian+Masalah+... · • Agen penyelesaian masalah memutuskan apa yang harus dilakukan dengan

DEPTH-FIRST SEARCH

Page 15: PENYELESAIAN MASALAH SEARCHING - …ikeputri.staff.gunadarma.ac.id/.../Materi+2+-+Penyelesaian+Masalah+... · • Agen penyelesaian masalah memutuskan apa yang harus dilakukan dengan

DEPTH-LIMITED SEARCH

Page 16: PENYELESAIAN MASALAH SEARCHING - …ikeputri.staff.gunadarma.ac.id/.../Materi+2+-+Penyelesaian+Masalah+... · • Agen penyelesaian masalah memutuskan apa yang harus dilakukan dengan

ITERATIVE DEEPENING SEARCH

Page 17: PENYELESAIAN MASALAH SEARCHING - …ikeputri.staff.gunadarma.ac.id/.../Materi+2+-+Penyelesaian+Masalah+... · • Agen penyelesaian masalah memutuskan apa yang harus dilakukan dengan

ITERATIVE DEEPENING SEARCH

Page 18: PENYELESAIAN MASALAH SEARCHING - …ikeputri.staff.gunadarma.ac.id/.../Materi+2+-+Penyelesaian+Masalah+... · • Agen penyelesaian masalah memutuskan apa yang harus dilakukan dengan

ITERATIVE DEEPENING SEARCH

Page 19: PENYELESAIAN MASALAH SEARCHING - …ikeputri.staff.gunadarma.ac.id/.../Materi+2+-+Penyelesaian+Masalah+... · • Agen penyelesaian masalah memutuskan apa yang harus dilakukan dengan

ITERATIVE DEEPENING SEARCH

Page 20: PENYELESAIAN MASALAH SEARCHING - …ikeputri.staff.gunadarma.ac.id/.../Materi+2+-+Penyelesaian+Masalah+... · • Agen penyelesaian masalah memutuskan apa yang harus dilakukan dengan

STRATEGI PENCARIAN

Empat kategori dalam penentuan strategi pencarian dalammemecahkan masalah :

• Completeness: Apakah strategi dapat menjamin untuk menemukan solusi ketika ada?

• Time complexity: Berapa lama waktu yang dibutuhkanuntuk menemukan solusi?

• Space complexity: Berapa banyak memori yang dibutuhkan untuk melakukan pencarian?

• Optimality: Apakah strategi menemukan solusi berkualitas tinggi ketika ada beberapa solusi yang berbeda?

Page 21: PENYELESAIAN MASALAH SEARCHING - …ikeputri.staff.gunadarma.ac.id/.../Materi+2+-+Penyelesaian+Masalah+... · • Agen penyelesaian masalah memutuskan apa yang harus dilakukan dengan

PERBANDINGAN STRATEGI PENCARIAN

Page 22: PENYELESAIAN MASALAH SEARCHING - …ikeputri.staff.gunadarma.ac.id/.../Materi+2+-+Penyelesaian+Masalah+... · • Agen penyelesaian masalah memutuskan apa yang harus dilakukan dengan