Penyalahgunaan Formalin

Embed Size (px)

DESCRIPTION

penyalahgunaan formalin

Citation preview

  • Oleh:Choirun NisaDesi RahmawatiLaila RahmahMuhammad ArdanFormalinNurul HasanahRangga Hati Rizki Duratul Shyntia Mutiara

  • Formalintermasuk bahan kimia beracun serta dilarang penggunaannya sebagai bahan tambahan makanan (additive food) Senyawa ini bila dilarutkan dalam air dengan kadar 40% dikenal sebagai formalin yang sering digunakan sebagai zat pencuci hama dan pengawetberasal dari gugus aldehida atau tepatnya dari senyawa formaldehida yang merupakan gas yang berbau merangsang dan mudah larut dalam air dengan rumus kimia CH2O

  • Nama Dagang:Formol Morbicid Methanal Formic aldehydeMethyl oxideOxymethylene,Methylene aldehydeOxomethane

  • FungsiAwalnya formalin ini hanya digunakan sebatas untuk kepentingan laboratorium, terutama untuk bahan pengawetan hewan dan tumbuhan dalam skala lab disamping sering digunakan untuk pengawetan mayat.

  • Selain digunakan sebagai pengawet mayat, formalin juga digunakan sebagai: FungsiPembasmi lalat dan serangga pengganggu lainnyaBahan pembuatan pupuk dalam bentuk ureaPengeras lapisan gelatin dan kertas dalam dunia FotografiBahan pembuatan sutra sintetis, zat pewarna, cermin, kacaBahan untuk pembuatan produk parfum

  • FungsiBahan pengawet produk kosmetika dan pengeras kukuDalam konsentrat yang sangat kecil (kurang dari 1%), Formalin digunakan sebagai pengawet untuk berbagai barang konsumen seperti pembersih barang rumah tangga, cairan pencuci piring, pelembut kulit, perawatan sepatu, shampoo mobil, lilin, dan pembersih karpetPencegah korosi untuk sumur minyak

  • Kasus dan PenyalahgunaanSalah satu kasus yang terjadi, kini para produsen makanan di Aceh menggunakan formalin sebagai zat aditif, yaitu suatu zat yang sengaja ditambahkan pada makanan dengan maksud untuk mengawetkan dan membuat kenyal berbagai macam produk merekaTerutama pada produk yang dihasilkan oleh industri rumah tangga dikarenakan mereka tidak terdaftar dan tidak terpantau oleh Depkes dan Balai POM setempat.Bahan makanan yang diawetkan dengan formalin biasanya adalah mi basah, tahu, bakso, ikan asin dan beberapa makanan lainnya

  • formalin memiliki unsur aldehida yang bersifat mudah bereaksi dengan protein, sehingga di dalam tubuh manusia formalin akan menyerang organ tubuh yang banyak mengandung protein, seperti pada lambung. Terlebih, bila formalin yang masuk ke tubuh itu memiliki dosis tinggi

  • Pemakaian formalin pada makanan dapat menyebabkan keracunan pada tubuh manusia. Gejala yang biasa timbul antara lain:sukar menelansakit perut akut disertai muntah-muntahmencret berdarahtimbulnya depresi susunan sarafgangguan peredaran darahKonsumsi formalin pada dosis sangat tinggi dapat mengakibatkan konvulsi (kejang-kejang), haematuri (kencing darah), dan haimatomesis (muntah darah) yang berakhir dengan kematian

  • Penyalahgunaan Formalin Dari hasil sejumlah survey dan pemeriksaan laboratorium, ditemukan sejumlah produk pangan menggunakan formalin sebagai pengawet misalnya ikan segar, ayam potong, mie basah, bakso, ikan asin dan tahu yang beredar di pasaran, dengan ciri sebagai berikut

  • Tahu yang bentuknya sangat kenyal, tidak mudah hancur, awet beberapa hari dan berbau menyengatMie basah yang berwarna lebih mengkilat serta awet beberapa hari dan tidak mudah basi dibandingkan dengan yang tidak mengandung formalinAyam potong yang berwarna putih bersih, awet dan tidak mudah busuk

  • LanjutanIkan basah yang warnanya putih bersih, kenyal, insangnya berwarna merah tua bukan merah segar, awet sampai beberapa hari dan tidak mudah busukIkan asin yang bentuknya bagus, tidak lembek, tidak bau, dan awetBakso yang berwarna lebih putih dan lebih keras serta awet sampai beberapa hari dan tidak mudah busuk

  • Analisis makanan yang mengandung formalin:

    AnalisisPengujian kualitatif kandungan formalin dengan menggunakan larutan perubahan warna ketika ditambah kedua larutan Fehling A-B yaitu tetap berwarna biru, namun mie yang berformalin akan mengalami perubahan warna larutan dari biru menjadi berwarna merah. Perubahan warna disebabkan oleh reaksi Fehling A dan B dengan formalin atau formaldehid yang akan membentuk endapan Cu2O yang berwarna merah

  • Terima Kasih