110
PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN MUSYARAKAH TERHADAP PERTUMBUHAN LABA BERSIH PADA PT. BANK MUAMALAT INDONESIA Tbk SKRIPSI Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Meraih Gelar Sarjana Strata Satu (S1) Akuntansi Syariah Oleh : IRMAYULIANA NIM : 503172004 Dosen Pembimbing : Ambok Pangiuk, S.Ag., M.SI Drs. Badaruddin, M.Sy PROGRAM STUDI AKUNTANSI SYARIAH FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTHAN THAHA SAIFUDDIN JAMBI 2021 M/1442 H

PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

  • Upload
    others

  • View
    12

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH

DAN MUSYARAKAH TERHADAP PERTUMBUHAN LABA

BERSIH PADA PT. BANK MUAMALAT INDONESIA Tbk

SKRIPSI

Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Meraih

Gelar Sarjana Strata Satu (S1)

Akuntansi Syariah

Oleh :

IRMAYULIANA

NIM : 503172004

Dosen Pembimbing :

Ambok Pangiuk, S.Ag., M.SI

Drs. Badaruddin, M.Sy

PROGRAM STUDI AKUNTANSI SYARIAH

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTHAN THAHA

SAIFUDDIN JAMBI

2021 M/1442 H

Page 2: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

ii

Page 3: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

iii

Page 4: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

iv

Page 5: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

v

MOTTO

آيىا ل يا أيها انذي تجارة ع تكى تأكهىا أيىانكى بيكى بانباطم إل أ

ا بكى رحي كا الل فسكى إ كى ول تقتهىا أ تزاض ي

“Wahai orang-orang yang beriman! Janganlah kamu saling memakan harta sesamamu

dengan jalan yang batil (tidak benar), kecuali dalam perdagangan yang berlaku atas

dasar suka sama suka di antara kamu. Dan janganlah kamu membunuh dirimu.

Sungguh, Allah Maha Penyayang kepadamu.”

(Q.S : An-Nisa' Ayat 29)1

1 Q.S: An-Nisa' | Qur’an Kemenag, https://quran.kemenag.go.id/sura/4/29.

Page 6: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

vi

PERSEMBAHAN

Bismillaahirrohmaanirrohiim

Sujud syukur saya persembahkan kepada Allah SWT. yang telah

melimpahkan rahmat, karunia, hidayah dan kasih sayangnya yang tidak terkira

kepada hambanya. Shalawat serta Salam semoga selalu tercurahkan kepada

Nabi Besar Muhammad SAW. yang telah memberikan dan menyampaikan

kepada kita semua ajaran Islam, sehingga kita dapat tetap Istiqomah di jalan

kebenaran.

Dengan ini saya persembahkan karya ini untuk kedua orang tua yang

sangat saya hormati, kasihi, dan cintai Ibunda (Rosdiana) dan Ayahanda

(Ruslan) sebagai tanda bakti, hormat, dan kasih sayang tiada terkira walau apa

yang ibu dan ayah berikan kepada saya takkan mampu saya balas apalagi

hanya lewat selembar kertas bertuliskan persembahan. Semoga Rahmat Allah

senantiasa tercurah untuk kalian.

Terima kasih untuk nenek saya (sopya) yang selalu memberikan

motivasi, saran dan masukan terbaik untuk cucu-cucunya serta terima kasih

untuk kedua adik saya (Inoi Safitri dan Imam Sufandi) yang sudah menjadi

moodboster terbaik, selalu memberikan dukungan yang luar biasa.

Terima kasih yang tak terhingga saya ucapkan kepada Dosen

Pembimbing I (Bapak Ambok Pangiuk, S.Ag., M.SI) dan Dosen Pembimbing

II (Bapak Drs. Badaruddin, M.Sy) yang selalu sabar dalam membimbing dan

memberikan ilmu-ilmu yang sangat berharga, jasamu tak akan terlupakan.

Terima kasih kepada Bapak dan Ibu Dosen Fakultas Ekonomi dan

Bisnis Islam yang selalu memberikan yang terbaik bagi mahasiswanya.

Terimakasih untuk Sahabat-Sahabatku, Jurusan Akuntansi Syariah A

angkatan 2017 kebersamaan kita adalah kenangan yang tak akan terlupakan

sampai kapanpun. Terima kasih banyak semoga kelak kita bisa memberikan

kontribusi terbaik untuk Indonesia, Aamiin.

Page 7: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

vii

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh Pembiayaan

Murabahah, Mudharabah dan Musyarakah terhadap Pertumbuhan Laba

Bersih pada PT. Bank Muamalat Indonesia Tbk Periode 2016-2019. Variabel

independen yang digunakan yaitu Pembiayaan Murabahah, Mudharabah dan

Musyarakah. Variabel dependen yang digunakan yaitu Laba Bersih pada PT.

Bank Muamalat Indonesia Tbk. Populasi dan Sampel pada penelitian ini

adalah Laporan Keuangan Perbulan PT. Bank Muamalat Indonesia Tbk,

Januari 2016 - Desember 2019, 12 bulan x 4 tahun = 48, jadi Sampel

penelitian ini berjumlah 48 data. Sampel dipilih dengan menggunakan metode

sampling jenuh. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah

regresi linier berganda dengan data time series yang diolah menggunakan

SPSS IBM.20 dan Microsoft Excel 2010. Hasil dari penelitian ini

menunjukkan bahwa variabel independen Pembiayaan Murabahah,

Mudharabah dan Musyarakah berpengaruh secara simultan terhadap variabel

dependen Laba Bersih. Secara parsial Pembiayaan Murabahah tidak

berpengaruh terhadap Laba Bersih. Secara parsial Pembiayaan Mudharabah

berpengaruh negatif terhadap Laba Bersih. Secara parsial Pembiayaan

Musyarakah tidak berpengaruh terhadap Laba Bersih.

Kata Kunci: Murabahah, Mudharabah, Musyarakah, Laba Bersih

Page 8: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

viii

KATA PENGANTAR

Alhamdulillahirrabil’alamin Puji syukur penulis panjatkan

kehadirat Allah SWT yang mana dalam penyelesaian skripsi ini penulis selalu

diberi kesehatan dan kekuatan sehingga dapat menyelesaikan skripsi ini

dengan baik. Disamping itu, tidak lupa pula salawat serta salam penulis

sampaikan pada junjungan Nabi Besar Muhammad SAW. yang telah

memberikan dan menyampaikan kepada kita semua ajaran Islam, sehingga

kita dapat tetap Istiqomah di jalan kebenaran. Alhamdulillah penulis dapat

menyelesaikan skripsi yang berjudul “Pengaruh Pembiayaan Murabahah,

Mudharabah dan Musyarakah terhadap Pertumbuhan Laba Bersih pada

PT. Bank Muamalat Indonesia Tbk”.

Dalam penyelesaian skripsi ini, penulis akui tidak sedikit

hambatan dan rintangan yang penulis temui baik dalam mengumpulkan data

maupun dalam penyusunannya, berkat adanya bantuan dari berbagai pihak,

terutama bantuan dan bimbingan yang diberikan oleh dosen pembimbing

yaitu Bapak Ambok Pangiuk, S.Ag., M.SI dan Bapak Drs. Badaruddin, M.Sy

selaku pembimbing I dan II maka skripsi ini dapat diselesaikan dengan baik.

Oleh karena itu, hal yang pantas penulis ucapkan adalah kata terima kasih

kepada semua pihak yang turut membantu menyelesaikan skripsi ini, terutama

sekali kepada Yang Terhormat:

1. Bapak Prof. Dr. H. Suaidi Asy’ari, MA., Ph.D, selaku Rektor UIN

STS Jambi

2. Bapak Dr. A. A. Miftah, M.Ag, selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan

Bisnis Islam UIN STS Jambi.

3. Ibu Dr. Rafidah, SE., M.E.I, selaku Wakil Dekan I Bidang Akademik

Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam UIN STS Jambi.

4. Ibu Titin Agustin N, S.Si., M.Si., Ph.D selaku Wakil Dekan II Bidang

Administrasi Umum dan Perencanaan Keuangan Fakultas Ekonomi

dan Bisnis Islam.

Page 9: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

ix

Page 10: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

x

DAFTAR ISI

HALAMAN COVER ..................................................................................................................i

PERNYATAAN ORISINALITAS TUGAS AKHIR ...............................................................ii

NOTA DINAS ..............................................................................................................................iii

PENGESAHAN TUGAS AKHIR ..............................................................................................iv

MOTTO .......................................................................................................................................v

PERSEMBAHAN ........................................................................................................................vi

ABSTRAK ...................................................................................................................................vii

KATA PENGANTAR .................................................................................................................viii

DAFTAR ISI ................................................................................................................................x

DAFTAR TABEL .......................................................................................................................xiii

DAFTAR GAMBAR ...................................................................................................................xiv

DAFTAR LAMPIRAN ...............................................................................................................xv

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah ....................................................................................................1

B. Identifikasi Masalah ..........................................................................................................9

C. Batasan Masalah................................................................................................................9

D. Rumusan Masalah .............................................................................................................10

E. Tujuan Penelitian ..............................................................................................................10

F. Manfaat Penelitian ............................................................................................................11

G. Sistematika Penulisan .......................................................................................................12

Page 11: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

xi

BAB II KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA PEMIKIRAN DAN HIPOTESIS

PENELITIAN

A. Kajian Pustaka ...................................................................................................................14

B. Studi Relevan ...................................................................................................................22

C. Kerangka Pemikiran ..........................................................................................................26

D. Hipotesis Penelitian ...........................................................................................................27

E. Hipotesis Statistik .............................................................................................................27

BAB III METODE PENELITIAN

A. Objek Penelitian ................................................................................................................29

B. Jenis Penelitian ..................................................................................................................29

C. Jenis dan Sumber Data ......................................................................................................30

D. Populasi dan Sampel ........................................................................................................30

E. Teknik Pengumpulan Data ................................................................................................31

F. Definisi Operasional Variabel ...........................................................................................32

G. Metode Analisis Data ........................................................................................................35

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Gambaran Umum Objek Penelitian ..................................................................................39

B. Gambaran Umum Data Penelitian ....................................................................................45

C. Analisis Hasil Penelitian ...................................................................................................49

D. Pembahasan Hasil Penelitian ............................................................................................64

BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan .......................................................................................................................70

Page 12: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

xii

B. Saran ..................................................................................................................................70

DAFTAR PUSTAKA ..................................................................................................................72

LAMPIRAN-LAMPIRAN .........................................................................................................77

CURICULUM VITAE ................................................................................................................95

Page 13: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

xiii

DAFTAR TABEL

Tabel 1.1 Laporan Keuangan Pembiayaan dan Laba Bersih 2016-2019 .................................3

Tabel 2.1 Penelitian Terdahulu ................................................................................................22

Tabel 2.2 Hipotesis Statistik ....................................................................................................28

Tabel 3.1 Kriteria Sampel Penelitian .......................................................................................31

Tabel 3.2 Data Hasil Pemilihan Sampel ..................................................................................31

Tabel 4.1 Hasil Analisis Deskriptif Data .................................................................................50

Tabel 4.2 Uji Kolmogorov-Sumirnov ......................................................................................54

Tabel 4.3 Uji Multikolonieritas ................................................................................................55

Tabel 4.4 Uji Glejser ................................................................................................................58

Tabel 4.5 Cochrane Orcutt .......................................................................................................59

Tabel 4.6 Uji F (Simultan) .......................................................................................................60

Tabel 4.7 Uji-t (Parsial)............................................................................................................61

Tabel 4.8 Uji (R²) .....................................................................................................................63

Page 14: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

xiv

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Model Penelitian ..................................................................................................26

Gambar 4.1 Perkembangan Pembiayaan Murabahah ..............................................................45

Gambar 4.2 Perkembangan Pembiayaan Mudharabah ............................................................46

Gambar 4.3 Perkembangan Pembiayaan Musyarakah .............................................................47

Gambar 4.4 Perkembangan Laba Bersih ..................................................................................48

Gambar 4.5 Grafik Histogram..................................................................................................52

Gambar 4.6 Grafik P-p Plot .....................................................................................................53

Gambar 4.7 Grafik Scatterplot .................................................................................................57

Page 15: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

xv

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1Data Variabel Penelitian .............................................................................................78

Lampiran 2 Hasil Analisis Deskriptif Data ...................................................................................82

Lampiran 3 Hasil Uji Normalitas ..................................................................................................83

Lampiran 4 Hasil Uji Multikolonieritas ........................................................................................85

Lampiran 5 Hasil Uji Heteroskedastisitas .....................................................................................86

Lampiran 6 Hasil Uji Autokolerasi ...............................................................................................87

Lampiran 7 Hasil Uji Signifikansi Simultan (Uji Statistik F) .......................................................88

Lampiran 8 Hasil Uji Signifikan Parameter Individual (Uji Statistik t) .......................................89

Lampiran 9 Hasil Uji Koefisien Determinasi (R2) .......................................................................90

Lampiran 10 Hasil Analisis Regresi Linier Berganda ..................................................................91

Lampiran 11 Tabel DW ................................................................................................................92

Lampiran 12 Tabel F .....................................................................................................................93

Lampiran 13 Tabel T .....................................................................................................................94

Page 16: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Keberadaan syariah di Indonesia dimulai sejak tahun 1992 yang mana Bank

Muamalat berdiri sebagai bank syariah pertama yang kemudian bank-bank

konvensional diperkenankan membuka kantor layanan syariah yang mana sekarang

ini sudah banyak bank dan semakin berkembang. Perbankan syariah memiliki produk

inti pembiayaan dengan mekanisme dasar bagi hasil dan dikembangkan dalam

beberapa produk yang berupa pembiayaan murabahah mudharabah, musyarakah dan

lain-lainnya.2

Pada praktek pembiayaan murabahah yang menghendaki terjadi jual beli

antara pemilik barang dengan bank dan antara bank dengan nasabah. Namun dalam

prakteknya, transaksi jual beli yang terjadi adalah transaksi jual beli antara pemilik

barang dengan nasabah. Disini bank seolah-olah hanya bertindak sebagai penyedia

dana kepada nasabah, dan kedudukan nasabah seringkali bukanlah sebagai pembeli

tapi semata-mata sebagai pengguna jasa pembiayaan yang disediakan oleh bank. Hal

seperti ini dapat terjadi karena bank dalam melaksanakan kegiatannya tidak memiliki

pemahaman yang mendalam mengenai ketentuan-ketentuan syariat Islam.3

Pembiayaan merupakan aktivitas bank syariah dalam menyalurkan dananya

kepada pihak nasabah yang membutuhkan dana. Pembiayaan sangat bermanfaat bagi

2 Hadi Samanto dan Ferlangga Al Yozika, Pengaruh Pembiayaan Mudharabah, Musyarakah dan Ijarah

Terhadap Profitabilitas Bank Muamalat Indonesia Periode 2010-2017, Proceeding Seminar Nasional & Call For

Papers (Surakarta, 29 September 2018), hlm.75. 3 Novi Fadhila, Analisis Pembiayaan Mudharabah dan Murabahah Terhadap Laba Bank Syariah

Mandiri, Jurnal Riset Akuntansi dan Bisnis Vol.15 No.1, Maret 2015, hlm.69.

Page 17: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

2

bank syariah, nasabah dan pemerintah. pembiayaan memberikan hasil yang paling

besar diantara penyaluran dana lainnya yang dilakukan oleh bank syariah.4

Laba merupakan indikator penting dalam mengukur keberhasilan kinerja

suatu bank. Adanya pertumbuhan laba dalam bank dapat menunjukan bahwa pihak-

pihak manajemen telah berhasil dalam mengelola sumber daya yang dimiliki bank

secara efektif dan efisien. Suatu bank pada tahun tertentu bisa saja mengalami

pertumbuhan laba yang cukup pesat dibandingkan dengan rata-rata bank. Akan tetapi

untuk tahun-tahun berikutnya bank tersebut bisa saja mengalami penurunan laba.5

Menurut Kautsar Riza Salman berdasarkan teorinya, jika pembiayaan

meningkat maka meningkat pula perolehan keuntungan yang tentunya akan

berpengaruh terhadap perolehan laba, kemudian dengan laba yang besar tentu akan

membuat kontinuitas usaha bank akan lebih terjamin, bank akan mampu menghadapi

persaingan sekaligus ekspansi pasar dan meratanya tingkat pembiayaan dari setiap

produk, membuat posisi bank lebih stabil serta meningkatkan perolehan Laba Bersih.6

Menurut Minta Ito Hasibuan semakin meningkatnya pembiayaan murabahah,

pembiayaan mudharabah, dan pembiayaan musyarakah, maka jumlah laba bersih

perusahaan pun mengalami peningkatan, begitu pula sebaliknya semakin menurun

4 Vera Dina Ira "Pengaruh Pembiayaan Murabahah dan Mudharabah terhadap Laba Bersih pada PT.

Bank Syariah Mandiri" (Palembang:2017), hlm. 5 Dirwaz Muhamad Kemal, Pengaruh Pembiayaan Gadai Emas Terhadap Perolehan Laba Bersih Bank

Syariah Mandiri Periode 2013-2016, (Skripsi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam UIN SMH Banten, 2018),

hlm.42. 6 Kautsar Riza Salman, Akuntansi Perbankan Syariah Berbasis PSAK Syariah, (Jakarta Barat :

Akademia, 2012), hlm.86.

Page 18: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

3

pembiayaan murabahah, pembiayaan mudharabah, dan pembiayaan musyarakah

maka semakin menurun pula jumlah laba bersih perusahaan.7

Berikut adalah kondisi pembiayaan murabahah, pembiayaan mudharabah, dan

pembiayaan musyarakah pada PT. Bank Muamalat Indonesia Periode 2016-2019.

Tabel 1.1

Laporan Keuangan Pembiayaan dan Laba Bersih

2016-2019 (Dalam Jutaan Rupiah)

Tahun

Bulan

Jumlah

Pembiayaan

Murabahah

Jumlah

Pembiayaan

Mudharabah

Jumlah

Pembiayaan

Musyarakah

Jumlah

Laba

Bersih

2016 April 23,390,715 998,887 20,805,692 16,701

Mei 23,044,496 ↓ 959,425 ↓ 20,902,945 ↑ 35,722 ↑

2017

Juli 25,517,241 871,482 20,267,736 45,282

Agustus 25,305,781 ↓ 869,451 ↓ 19,845,142 ↓ 45,435 ↑

September 26,196,465 853,063 20,104,847 45,560

2018

Mei 27,359,116 756,617 19,374,152 31,961

Juni 25,000,651 ↓ 548,158 ↓ 17,132,543 ↓ 109,459 ↑

Oktober 22,885,111 480,785 16,759,688 111,904

November 22,248,650 ↓ 457,807 ↓ 16,613,877 ↓ 111,980 ↑

2019

Maret 20,896,873 485,213 16,095,610 2,407

April 20,602,113 ↓ 471,387 ↓ 15,852,776 ↓ 3,579 ↑

Juni 20,017,737 461,934 15,241,515 5,085

Juli 19,840,406 ↓ 465,580 ↑ 14,975,187 ↓ 5,815 ↑ Sumber : Laporan Bulanan PT. Bank Muamalat Indonesia Publikasi

8

Berdasarkan tabel diatas dapat dilihat, bahwa pada bulan Mei tahun 2016,

jumlah pembiayaan murabahah, dan pembiayaan mudharabah mengalami penurunan,

sedangkan jumlah pembiayaan musyarakah mengalami peningkatan dan pada jumlah

laba bersih juga mengalami peningkatan dari 16,701 pada bulan April, menjadi

35,722 pada bulan Mei.

7 Minta Ito Hasibuan, Pengaruh Pembiayaan Murabahah, Mudharabah, Musyarakah dan Ijarah

Terhadap Laba Bersih Pada Bank Umum Syariah di Indonesia, (Medan: 2019), hlm.5. 8 www.bankmuamalat.co.id dan www.ojk.go.id

Page 19: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

4

Pada bulan Agustus tahun 2017, semua jumlah pembiayaan murabahah,

pembiayaan mudharabah, dan pembiayaan musyarakah mengalami penurunan yang

cukup signifikan dari bulan Juli, akan tetapi pada jumlah laba bersih mengalami

peningkatan dari 45,282 pada bulan Juli, menjadi 45,435 pada bulan Agustus.

Pada bulan Juni 2018, semua jumlah pembiayaan yaitu pembiayaan

murabahah, pembiayaan mudharabah, dan pembiayaan musyarakah mengalami

penurunan yang sangat signifikan dari bulan sebelumnya, akan tetapi pada jumlah

laba bersih mengalami peningkatan yang cukup signifikan yaitu dari 31,961 pada

bulan Mei, menjadi 109,459 pada bulan Juni.

Pada bulan November 2018, jumlah pembiayaan murabahah, pembiayaan

mudharabah, dan pembiayaan musyarakah juga mengalami penurunan yang

signifikan dari bulan sebelumnya, namun pada jumlah laba bersih mengalami

peningkatan yang cukup signifikan yaitu dari 111,904 pada bulan Oktober, menjadi

111,980 pada bulan November.

Pada bulan April tahun 2019, juga mengalami hal yang sama seperti tahun

2018 yaitu pada jumlah pembiayaan murabahah, pembiayaan mudharabah, dan

pembiayaan musyarakah mengalami penurunan yang cukup signifikan dari bulan

sebelumnya, akan tetapi pada jumlah laba bersih mengalami peningkatan yaitu dari

2,407 pada bulan Maret, menjadi 3,579 pada bulan April.

Pada bulan Juli tahun 2019, jumlah pembiayaan murabahah dan musyarakah

mengalami penurunan sedangkan pada jumlah pembiayaan mudharabah mengalami

Page 20: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

5

peningkatan dan pada juamlah laba bersih mengalami peningkatan dari bulan

sebelumnya yaitu dari 5,085 pada bulan Juni, menjadi 5,815 pada bulan Juli.

Pembiayaan Murabahah merupakan akad perjanjian jual beli antara bank

dengan nasabah. Murabahah adalah akad jual beli barang pada harga asal dengan

tambahan margin atau keuntungan sesuai yang telah disepakati sejak awal. Margin

dari pembiayaan murabahah yang disalurkan berasal dari penjualan barang kepada

nasabah. Semakin tinggi penggunaan produk murabahah maka akan tinggi pula

keuntungan yang diperoleh dan tentunya akan berpengaruh juga pada perkembangan

bank. Secara umum sektor perdagangan (jual beli) di Indonesia memiliki perputaran

dana yang sangat efektif dan memiliki persentase yang cukup tinggi sehingga jenis

pembiayaan murabahah inilah yang menjadi kekuatan atau sumber laba bagi bank-

bank syariah di Indonesia.9

Adapun Landasan Hukum murabahah diantaranya, Firman Allah QS. An-

Nisa’ (4): 29:

تجارة ع تكى ا كى بانباطم ال ا ايىانكى بي ايىا ل تأكهى يايها انذي الله فسكى ا ا ا كى ول تقتهى تزاض ي

بكى رحيى اكا

Artinya: “Wahai orang-orang yang beriman! Janganlah kamu saling memakan

harta sesamamu dengan jalan yang batil (tidak benar), kecuali dalam perdagangan

yang berlaku atas dasar suka sama suka di antara kamu. Dan janganlah kamu

membunuh dirimu. Sungguh, Allah Maha Penyayang kepadamu.”10

9 Indayatul Maulidiyah dan Jeni Susyanti, Analysis Of The Influence Of Funding Murabahah,

Mudharabah, Musyarakah, And Rahn (Pawning) Of Gold Toward Net Profit Of PT.Bank Syariah Mandiri (BSM),

Tbk, (e-Jurnal Riset Manajemen 2017), hlm.139. 10 QS. An-Nisa’ | Qur’an Kemenag, https://quran.kemenag.go.id/sura/4/29

Page 21: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

6

Pembiayaan mudharabah yaitu akad diantara dua belah pihak, dimana pihak

yang satu menyerahkan modal dan pihak lainnya memberdayakan modal tersebut

untuk usaha, serta keuntungan yang diperoleh dibagi bersama sesuai porsi bagi hasil

disepakati pada saat akad. Implementasi pembiayaan mudharabah di perbankan

syariah adalah pihak bank memberikan modal investasi atau modal kerja secara

penuh (trusty financing), sedangkan nasabah menyediakan proyek atau usaha lengkap

dengan manajemennya. Kemudian hasil keuntungan dan kerugian yang dialami

nasabah dibagi atau ditanggung bersama antara bank dan nasabah dengan ketentuan

sesuai kesepakatan bersama.11

Adapun Landasan Hukum mudharabah diantaranya, Firman Allah QS. Al-

Ma’idah (5): 1:

عاو ال يا يتهى عهيكى غيز يحهى انيايها انذي ت ال ا اوفىا بانعقىد احهت نكى بهي يحكى ايى الله تى حزو ا يذ وا ص

يا يزيذ

Artinya: “Wahai orang-orang yang beriman! Penuhilah janji-janji. Hewan

ternak dihalalkan bagimu, kecuali yang akan disebutkan kepadamu, dengan tidak

menghalalkan berburu ketika kamu sedang berihram (haji atau umrah).

Sesungguhnya Allah menetapkan hukum sesuai dengan yang Dia kehendaki.”12

Pembiayaan musyarakah adalah kerjasama dimana dua atau lebih pengusaha

bekerjasama sebagai mitra usaha dalam bisnis. Masing-masing pihak menyertakan

11 Rivalah Anjani dan Maulidiyah Indira Hasmarani, Pengaruh Pembiayaan Mudharabah, Musyarakah

dan Murabahah Terhadap Profitabilitas BPRS di Indonesia Periode 2012-2015, Syariah Paper Accounting FEB

UMS 2017(ISSN 2460-0784), hlm.177. 12 QS. Al-Ma’idah | Qur’an Kemenag, https://quran.kemenag.go.id/sura/5.

Page 22: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

7

modalnya dan ikut mengelola usaha tersebut. Keuntungan dan kerugian akan dibagi

berdasarkan persentase penyertaan modalnya. Setiap bank pasti menghimpun dana

dan mengalokasikan dananya untuk kegiatan lain yang menghasilkan keuntungan.

Salah satu pengalokasian dana tersebut adalah pembiayaan mudharabah dan

musyarakah. Kedua pembiayaan tersebut akan menghasilkan laba dari perhitungan

bagi hasilnya. Keuntungan tersebut akan dibagi antara bank dan nasabah

pengelolanya. Keuntungan tersebut akan digunakan untuk mengembalikan modal

yang dialokasikan untuk pembiayaan.13

Adapun Landasan Hukum musyarakah diantaranya, Firman Allah QS. Shad

(38): 24:

انخهطاء نيبغي بعضهى عهى بعط قال كثيزا ي وا ك بسؤال عجتك انى عاجه هىا نقذ ظه ايىا وع ال انذي

ا فتهه فاستغفز ربه داود ا ا هى وظ هحت وقهيم ي ااب انصه وخز راكعا و

Artinya: “Dia (Dawud) berkata, “Sungguh, dia telah berbuat zalim kepadamu

dengan meminta kambingmu itu untuk (ditambahkan) kepada kambingnya. Memang

banyak di antara orang-orang yang bersekutu itu berbuat zalim kepada yang lain,

kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan kebajikan; dan hanya sedikitlah

mereka yang begitu.” dan Dawud menduga bahwa Kami mengujinya; maka dia

memohon ampunan kepada Tuhannya lalu menyungkur sujud dan bertobat.”14

13 Russely Inti Dwi Permata, Fransisca Yaningwati, dan Zahroh Z.A, Analisis Pengaruh Pembiayaan

Mudharabah dan Musyarakah Terhadap Tingkat Profitabilitas (Return On Equity) (Studi Pada Bank Umum

Syariah Yang Terdaftar di Bank Indonesia Periode 2009-2012), Jurnal Administrasi Bisnis (JAB)|Vol.12 No.1,

Juli 2014, hlm.4. 14 QS. Shad | Qur’an Kemenag, https://quran.kemenag.go.id/sura/38/24.

Page 23: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

8

Adapun yang mendasari penelitian ini ialah adanya beberapa laporan

keuangan perbulan pada PT. Bank Muamalat Indonesia Tbk, yang pada pembiayaan

murabahah, mudharabah dan musyarakahnya menurun tetapi pada laba bersihnya

meningkat yang tidak sesuai dengan teori pembiayaan dan laba bersih. Penerapan

pembiayaan murabahah, mudharabah dan musyarakah terbukti dalam penelitian di

beberapa lembaga keuangan syariah didunia muslim dapat meningkat laba bersih

pada perbankan syariah. Menurut Djodi Setiawan dan Yunisa Fuziatri, Berdasarkan

hasil penelitian bahwa secara simultan Pembiayaan Musyarakah dan Pembiayaan

Murabahah berpengaruh terhadap Laba Bersih. Adapun secara parsial, Pembiayaan

Musyarakah tidak berpengaruh terhadap Laba Bersih dan Pembiayaan Murabahah

berpengaruh terhadap Laba Bersih.15

Menurut Nurawwalunnisa, Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara

parsial, variabel pembiayaan mudharabah dan pembiayaan murabahah berpengaruh

terhadap laba bersih Bank Syariah Mandiri sedangkan ijarah memiliki pengaruh

negatif terhadap laba bersih Bank Syariah Mandiri. Secara simultan menunjukkan

bahwa variabel pembiayaan mudharabah, pembiayaan murabahah dan ijarah secara

bersama‐sama (simultan) berpengaruh terhadap laba bersih Bank Syariah Mandiri.16

Berdasarkan uraian di atas peneliti termotivasi untuk meneliti kembali terkait

beberapa fasilitas pembiayaan yang ditawarkan oleh bank syariah sehingga dapat

15 Djodi Setiawan dan Yunisa Fuziatri, Pengaruh Pembiayaan Musyarakah dan Pembiayaan

Murabahah Terhadap Laba Bersih Perusahaan (Studi Kasus Pada BPRS Al-Ihsan Bandung), Akurat | Jurnal

Ilmiah Akuntansi Vol.9 No.2, Mei-Agustus 2018(ISSN 2086-4159), hlm.70. 16 Nurawwalunnisa, Pengaruh Pembiayaan Mudharabah, Pembiayaan Murabahah dan Ijarah

Terhadap Laba Perbankan Syariah Indonesia (Bank Syariah Mandiri), Vol.3 No.1, Maret 2017(ISSN : 1412‐

7601), hlm.32.

Page 24: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

9

dikatakan sebagai unsur yang sangat penting di dalam perbankan syariah. Dalam

penelitian ini peneliti menambahkan 1 (satu) indikator yaitu pembiayaan

musyarakah, sehingga peneliti melakukan penelitian yang berjudul "Pengaruh

Pembiayaan Murabahah, Mudharabah, dan Musyarakah terhadap Pertumbuhan

Laba Bersih pada PT. Bank Muamalat Indonesia Tbk”.

B. Identifikasi Masalah

Dari latar belakang di atas dapat diidentifikasi masalah dalam penelitian ini

yaitu pada laporan keuangan perbulan PT. Bank Muamalat Indonesia Tbk, pada bulan

Mei 2016, Agustus 2017, Juni dan November 2018 serta April dan Juli 2019 yang

jumlah Pembiayaan Murabahah, Mudharabah dan Musyarakah menurun secara

bersamaan akan tetapi pada laba bersihnya meningkat secara drastis, hal ini tentunya

tidak sinkron dengan teori pembiayaan dan laba bersih.

C. Batasan Masalah

Untuk menghindari meluasnya pokok permasalahan dan memudahkan penulis

dalam melakukan penelitian ini maka perlu adanya batasan masalah. Olah karena itu,

peneliti membatasi masalah secara khusus yaitu menggunakan variabel independen

(X) pembiayaan murabahah, mudharabah dan musyarakah. sedangkan variabel

dependen (Y) yaitu laba bersih, yang mana dilihat dari laporan keuangan PT. Bank

Muamalat Indonesia Tbk yang terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK) periode

2016-2019.

Page 25: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

10

D. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas, sehingga rumusan masalah dalam

penelitian ini yaitu:

1. Apakah Pembiayaan Murabahah, Mudharabah dan Musyarakah Berpengaruh

Terhadap Pertumbuhan Laba Bersih Pada PT. Bank Muamalat Indonesia Tbk

2016-2019 ?

2. Apakah Pembiayaan Murabahah Berpengaruh Terhadap Pertumbuhan Laba

Bersih Pada PT. Bank Muamalat Indonesia Tbk 2016-2019 ?

3. Apakah Pembiayaan Mudharabah Berpengaruh Terhadap Pertumbuhan Laba

Bersih Pada PT. Bank Muamalat Indonesia Tbk 2016-2019 ?

4. Apakah Pembiayaan Musyarakah Berpengaruh Terhadap Pertumbuhan Laba

Bersih Pada PT. Bank Muamalat Indonesia Tbk 2016-2019 ?

E. Tujuan Penelitian

Berdasarkan latar belakang masalah dan rumusan masalah di atas yang telah

diuraikan, maka tujuan penelitian ini adalah sebagai berikut

1. Untuk mengetahui Pengaruh Pembiayaan Murabahah, Mudharabah dan

Musyarakah Terhadap Pertumbuhan Laba Bersih Pada PT. Bank Muamalat

Indonesia Tbk 2016-2019 ?

2. Untuk mengetahui Pengaruh Pembiayaan Murabahah Terhadap Pertumbuhan

Laba Bersih Pada PT. Bank Muamalat Indonesia Tbk 2016-2019 ?

Page 26: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

11

3. Untuk mengetahui Pengaruh Pembiayaan Mudharabah Terhadap

Pertumbuhan Laba Bersih Pada PT. Bank Muamalat Indonesia Tbk 2016-

2019 ?

4. Untuk mengetahui Pengaruh Pembiayaan Musyarakah Terhadap Pertumbuhan

Laba Bersih Pada PT. Bank Muamalat Indonesia Tbk 2016-2019 ?

F. Manfaat Penelitian

Adapun manfaat yang ingin dikemukakan dalam penelitian ini yaitu sebagai

berikut:

1. Bagi Penulis

Penelitian ini dapat menambah pengetahuan dan memperluas wawasan

terutama mengenai Pembiayaan Murabahah, Mudharabah dan Musyarakah

terhadap Pertumbuhan Laba Bersih pada PT. Bank Muamalat Indonesia Tbk

sehingga diharapkan dapat bermanfat bagi penulis di masa yang akan datang.

Penelitian ini juga dapat digunakan sebagai sarana untuk mengaplikasikan

ilmu yang selama ini telah didapat dibangku kuliah terkait dengan mata kuliah

Akuntansi Lazis secara teoritis sehingga dapat dikaitkan dengan kondisi

sebenarnya yang terjadi di lapangan. Serta penelitian ini digunakan sabagai

salah satu syarat untuk memperoleh gelar S.Akun dalam jenjang pendidikan

Strata satu (S-1).

2. Bagi Akademisi

Memberikan wawasan serta menambah pemahaman pengetahuan

mengenai Pembiayaan Murabahah, Mudharabah dan Musyarakah terhadap

Page 27: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

12

Pertumbuhan Laba Bersih pada PT. Bank Muamalat Indonesia Tbk Guna

sebagai referensi mengenai beberapa produk pembiayaan yang digunakan

pada PT. Bank Muamalat Indonesia Tbk.

3. Bagi Bank yang menjadi objek penelitian

Memberikan gambaran dan sebagai masukan agar dapat membantu pihak

manajemen dan operasional untuk melihat pengaruh jumlah Pembiayaan

Murabahah, Mudharabah, dan Musyarakah terhadap Pertumbuhan Laba

Bersih.

4. Bagi Penelitian Selanjutnya

Menjadi referensi dan diharapkan penelitian ini menghadirkan

pemahaman yang lebih mendalam bagi penelitian selanjutnya yang ingin

melanjutkan penelitian mengenai Pembiayaan Murabahah, Mudharabah dan

Musyarakah terhadap Pertumbuhan Laba Bersih pada PT. Bank Muamalat

Indonesia Tbk.

G. Sistematika Penulisan

Agar pembahasan penelitian jelas dan mudah dipahami, serta mengacu pada

metode penulisan yang digunakan, maka diperlukan pedoman dalam penulisan

yang sesuai. Metode penulisan yang telah ditetapkan memuat sistematika

penulisan yang terdiri atas lima (V) bab. Kelima bab tersebut dengan pembahasan

sebagai berikut:

Page 28: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

13

BAB I: Pendahuluan

Bab ini berisi tentang latar belakang, rumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat

penelitian dan batasan masalah.

BAB II: Kajian Pustaka, Kerangka Pemikiran, Hipotesis Penelitian.

Bab ini menjelaskan kajian pustaka, kerangka pemikiran, studi relevan dan

hipotesis penelitian.

BAB III: Metode Penelitian

Bab ini menjelaskan tentang metode penelitian yang digunakan, jenis dan sumber

data, metode pengumpulan data, populasi dan sampel, variabel penelitian dan

definisi operasional dari masing-masing variabel, metode analisis data, serta

sistematika penulisan.

BAB IV: Hasil Penelitian dan Pembahasan

Bab ini menjelaskan tentang objek penelitian, hasil penelitian dan pembahasan

hasil penelitian.

BAB V: Penutup

Bab ini berisi kesimpulan dari penelitian yang telah dilakukan, dan saransaran

yang diberikan untuk Bank Umum Syariah dan penelitian selanjutnya.

Page 29: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

14

BAB II

KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA PEMIKIRAN DAN HIPOTESIS

PENELITIAN

A. Kajian Pustaka

1. Teori Pembiayaan

Pembiayaan merupakan aktivitas bank syariah dalam menyalurkan

dana kepada pihak lain selain bank berdasarkan prinsip syariah. Penyaluran

dana dalam bentuk pembiayaan di dasarkan pada kepercayaan yang diberikan

oleh pemilik dana kepada pengguna dana.pembiayaan merupakan salah satu

tugas pokok bank, yaitu pemberian fasilitas penyediaan dana untuk memenuhi

kebutuhan pihak-pihak yang merupakan defisit unit. Menurut sifat

penggunaannya, pembiayaan dapat dibagi menjadi dua hal sebagai berikut:17

a. Pembiayaan Produktif, yaitu pembiayaan yang ditunjukan untuk

memenuhi kebutuhan produksi dalam arti luas, yaitu untuk meningkatkan

usaha, baik usaha produksi, perdagangan maupun investasi.

b. Pembiayaan Konsumtif, yaitu pembiayaan yang digunakan untuk

memenuhi kebutuhan konsumsi, yang akan habis digunakan untuk

memenuhi kebutuhan.

2. Teori Laba Bersih

Pengertian laba dalam Al-Qur’an ialah kelebihan atas modal pokok

atau pertambahan pada modal pokok yang diperoleh dari proses dagang. Jadi,

17 Mulyanti,"Pengaruh Pembiayaan Murabahah Terhadap Laba Bersih pada Bank Umum Syariah

Periode 2015-2017", hlm.22

Page 30: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

15

tujuan menyempurnakan modal pokok utama berdagang adalah melindungi,

menyelamatkan modal pokok dan mendapatkan laba. Laba, (income-disebut

juga earnings atau profit) merupakan ringkasan hasil bersih aktivitas operasai

usaha dalam periode tertentu yang dinyatakan dalam istilah keuangan. Laba

merupakan informasi perubahan yang paling diminati dalam pasar uang.

Pemahaman dua peranan ini penting untuk analisis.menentukan dan

menjelaskan laba usaha pada suatu periode merupakan tujuan utama laporan

laba rugi. Laba bersih adalah laba yang telah dikurangi biayabiaya yang

merupakan beban perusahaan dalam suatu periode tertentu termasuk pajak.18

Laba Bersih biasanya mengacu pada angka laba sebelum dikurangi

pajak perusahaan, dalam hal ini istilah yang sering digunakan adalah laba

bersih sebelum pajak (earning before tax atau EBT). Terkadang, perusahaan

atau bisnis juga menggunakan term lain dalam istilah Laba Bersih. Term

tersebut adalah Laba Sebelum Pajak, Laba Sebelum Bunga dan Pajak, atau

Laba Sebelum Bunga, Pajak, dan Depresiasi. Adapun konsep laba adalah

selisih pendapatan lebih besar dari pada beban. Apabila selisih pendapatan

ternyata lebih kecil dari pada beban, maka itu adalah rugi, dan apabila

pendapatan sama besar dengan jumlah beban yang dikeluarkan, maka itu

adalah impas (break even point).19

18 Mulyanti,"Pengaruh Pembiayaan Murabahah Terhadap Laba Bersih pada Bank Umum Syariah

Periode 2015-2017", hlm.37. 19 Minta Ito Hasibuan,"Pengaruh pembiayaan murabahah, mudharabah musyarakah dan ijarah

terhadap laba bersih pada bank umum syariah di indonesia" (Medan:2019), hlm.13.

Page 31: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

16

Dapat disimpulkan bahwa Laba Bersih adalah laba kotor dikurangi

oleh semua biaya yang dikeluarkan seperti biaya operasional dan biaya non

operasional. ditambah pendapatan yang diperoleh dari kegiatan non

operasional jika ada, seperti pendapatan bunga atau pendapatan hasil dari

penjualan aktiva tetap perusahaan. Biaya operasional contohnya adalah biaya

pemasaran, biaya administrasi, biaya penyusutan. Sedangkan biaya non

operasional contohnya adalah biaya bunga (interest), dan pajak (tax). Maka

dikatakan laba bersih adalah laba sebelum pajak (EBT) dikurangi pajak, atau

setelah dikurangi pajak (EAT). Dalam pengertian lain Laba bersih adalah

kelebihan seluruh pendapatan atas seluruh biaya untuk suatu periode tertentu

setelah dikurangi pajak penghasilan yang disajikan dalam bentuk laporan laba

rugi.

Laba bersih dapat dipengaruhi oleh pembiayaan pada bank syariah,

dimana ada pembiayaan yang berpotensi menghasilkan keuntungan.

Berdasarkan tingkat kepastian dari hasil yang diperolehnya, kontrak bisnis

dapat dibedakan menjadi dua kelompok yaitu Natural Uncertaunty dan

Natural Certainty Contracts. Natural Uncertainty Contracts adalah kontrak

dalam bisnis yang memberikan kepastian pembayaran, baik dari segi jumlah

maupun waktu. Keuntungan yang diperoleh bank berdasarkan pada jenis

kontrak yang dikehendaki oleh nasabah. Kontrak-kontrak yang termasuk

kelompok Natural Uncertainty Contractsi adalah kontrak mudharabah,

musyarakah, musaqah, mukharabah dan lain-lain. Sedangakan kontrak-

Page 32: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

17

kontrak yang termasuk kelompok Natural Certainty Contracts adalah jual beli,

upah-mengupah, sewa-menyewa dan lain-lain.

Laba bersih akan mengalami peningkatan ketika pembiayaan-

pembiayaan yang disalurkan kepada nasabah mampu menghasilkan

keuntungan yang tinggi. Tinggi rendahnya laba yang diperoleh bank syariah

tergantung pada tingkat pendapatan yang diperoleh bank dari pembiayaan

yang disalurkan oleh bank kepada masyarakat. Perubahan laba pada setiap

periode juga dipengaruhi oleh besarnya pembiayaan yang disalurkan oleh

bank kepada masyarakat. Tinggi rendahnya pembiayaaana-pembiayaan yang

telah disalurkan oleh bank akan berpengaruh pada besarnya tingkat

pendapatan yang diperoleh bank, semakin tinggi pembiayaan yang disalurkan

maka semakin tinggi pula pendapatan yang diterima oleh bank. Pendapatan

yang meningkat akan berpengaruh pada tingkat laba bersih dan profitabilitas

bank.20

3. Teori Pembiayaan Murabahah terhadap Pertumbuhan Laba Bersih

Landasan hukum pengaturan pembiayaan murabahah adalah Fatwa

Dewan Syariah Nasional Nomor 04/DSN-MUI/IV/2000, bahwa dalam rangka

membantu masyarakat guna melangsungkan dan meningkatkan kesejahteraan

dan berbagai kegiatan,bank syariah perlu memiliki fasilitas murabahah bagi

yang memerlukannya, yaitu menjual suatu barang dengan menegaskan harga

20 Mulyanti,"Pengaruh Pembiayaan Murabahah Terhadap Laba Bersih pada Bank Umum Syariah

Periode 2015-2017", hlm.40.

Page 33: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

18

belinya kepada pembeli dan pembeli membayarnya dengan harga yang lebih

sebagai laba.21

Murabahah adalah akad jual beli atas barang tertentu, dimana penjual

menyebutkan harga pembelian barang kepada pembeli kemudian menjual

kepada pihak pembeli dengan mensyaratkan keuntungan yang diharapkan

sesuai jumlah tertentu. Dalam akad murabahah, penjual menjual barang-

barang dengan meminta kelebihan atas harga beli dengan harga jual.

Perbedaan antara harga beli dan harga jual barang disebut dengan margin

keuntungan.

Pembiayaan murabahah merupakan transaksi penjualan barang dengan

menyatakan harga perolehan dan keuntungan (margin) yang disepakati oleh

penjual dan pembeli. Penjual secara jelas memberitahu kepada pembeli berapa

harga pokok barang tersebut dan berapa besar keuntungan yang

diinginkannya, dimana kelebihan dari harga pokoknya merupakan keuntungan

dari penjualan barang. Pembeli dan penjual dapat melakukan tawar-menawar

atas besaran margin keuntungan sehingga akhirnya diperoleh kesepakatan,

maka keuntungan yang diperoleh dari adanya pembiayaan murabahah akan

meningkatkan pendapatan laba bersih.22

Dalam aplikasi bank syariah, bank merupakan penjual atas objek

barang dan nasabah merupakan pembeli. Bank menyediakan barang yang

21 Fatwa Dewan Syariah Nasional (Nomor 04/DSN-MUI/IV/2000) tentang “Murabahah”,hlm.1. 22 Silfia Permata Sari,"Pengaruh Pembiayaan Murabahah, Mudharabah, Ijarah dan Qardh Terhadap

Tingkat Laba Bersih pada Bank Umum Syariah Di Indonesia Periode Tahun 2014-2017", hlm.57.

Page 34: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

19

dibutuhkan oleh nasabah dengan membeli barang dari supplier, kemudian

menjualnya kepada nasabah dengan harga yang lebih tinggi dibanding dengan

harga beli yang dilakukan oleh bank syariah. Pembiayaan murabahah dapat

dilakukan dengan pembelian barang langsung oleh Lembaga Keuangan atau

pembelian barang diwakilkan kepada nasabah sendiri yang disebut murabahah

wal wakalah. Proses pembayarannya dapat dilakukan secara tunai (murabahah

naqdan) atau tangguh secara angsuran (murabahah taqsith) atau sekaligus

(lump sum) pada waktu tertentu (murabahah mua‟ajjal).23

4. Teori Pembiayaan Mudharabah terhadap Pertumbuhan Laba Bersih

Landasan hukum pengaturan pembiayaan mudharabah adalah Fatwa

Dewan Syariah Nasional Nomor 07/DSN/MUI/IV/2000.24

Menurut PSAK 105 tentang akuntansi mudharabah berpendapat

bahwa “Pembagian hasil usaha mudharabah dapat dilakukan berdasarkan

prinsip bagi hasil atau bagi laba. Dalam prinsip bagi hasil usaha berdasarkan

bagi hasil, dasar pembagian hasil usaha adalah laba bruto (gross profit) bukan

total pendapatan usaha (omzet). Sedangkan dalam prinsip bagi laba, dasar

pembagian adalah laba bersih yaitu laba bruto dikurangi beban yang berkaitan

dengan pengelolaan modal mudharabah”.

Apabila suatu perusahaan memberikan suatu pembiayaan mudharabah

dengan memberikan nisbah atau bagi hasil yang dapat memberikan

23 Vera Dina Ira "Pengaruh Pembiayaan Murabahah dan Mudharabah terhadap Laba Bersih pada PT.

Bank Syariah Mandiri" (Palembang:2017), hlm. 24 Fatwa Dewan Syariah Nasional Nomor 07/DSN/MUI/IV/2000 tentang “Mudharabah”,hlm.3.

Page 35: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

20

keuntungan bagi kedua belah pihak, baik pihak bank yang bertindak sebagai

pemberi dana (shahibul maal) dan pihak nasabah sebagai pihak pengelola

dana (mudharib), maka keuntungan yang diperoleh dari adanya pembiayaan

mudharabah akan dapat meningkatkan pendapatan laba bersih bank.25

Pembiayaan mudharabah adalah akad kerja sama usaha antara dua

pihak dimana pihak pertama (shohibul maal) menyediakan seluruh (100%)

modal, sedangkan pihak lainnya menjadi pengelola. Keuntungan usaha secara

mudharabah dibagi menurut kesepakatan yang dituangkan dalam kontrak,

sedangkan apabila rugi ditanggung oleh pemilik modal selama kerugian itu

bukan akibat kelalaian si pengelola. Seandainya kerugian itu diakibatkan

karena kecurangan atau kelalaian si pengelola, maka si pengelola harus

bertanggung jawab atas kerugian tersebut.Pembiayaan mudharabah adalah

pembiayaan yang disalurkan oleh lembaga keuangan syariah kepada pihak

lain untuk suatu usaha yang produktif. Jangka waktu usaha, tata cara

pengembalian dana, dan pembagian keuntungan ditentukan berdasarkan

kesepakatan kedua belah pihak (LKS dengan pengusaha).26

25 Silfia Permata Sari,"Pengaruh Pembiayaan Murabahah, Mudharabah, Ijarah dan Qardh Terhadap

Tingkat Laba Bersih pada Bank Umum Syariah Di Indonesia Periode Tahun 2014-2017", hlm.58.

26 Vera Dina Ira "Pengaruh Pembiayaan Murabahah dan Mudharabah terhadap Laba Bersih pada PT.

Bank Syariah Mandiri" (Palembang:2017), hlm.

Page 36: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

21

5. Teori Pembiayaan Musyarakah terhadap Pertumbuhan Laba Bersih

Landasan hukum pengaturan pembiayaan musyarakah adalah Fatwa

Dewan Syariah Nasional nomor 08/DSN-MUI/IV/2000 tentang musyarakah

tertanggal 13 April 2000.27

Musyarakah adalah akad kerja sama antara dua pihak atau lebih untuk

usaha tertentu dimana masing-masing pihak memberikan kontribusi dana

dengan kesepakatan bahwa keuntungan dan risiko akan ditanggung bersama

sesuai kesepakatan. Sedangkan menurut Ascarya pembiayaan musyarakah

adalah kerja sama dua atau lebih pengusaha bekerja sama sebagai mitra usaha

dalam sebuah bisnis, masing-masing pihak menyertakan modalnya dan ikut

mengelola usaha tersebut serta keuntungan dan kerugian akan dibagi

berdasarkan persentase penyertaan modal.28

Musyarakah adalah akad kerjasama antara dua pihak atau lebih untuk

suatu usaha tertentu dimana masing-masing pihak memberikan kontribusi

dana dengan kesepakatan bahwa keuntungan dan risiko akan ditanggung

bersama sesuai kesepakatan. Musyarakah merupakan suatu metode yang

didasarkan pada keikutsertaan bank dan pencari pembiayaan untuk suatu

proyek tertentu, dan akhirnya menghasilkan laba dan rugi.29

27 Fatwa Dewan Syariah Nasional Nomor 07/DSN/MUI/IV/2000 tentang “Musyarakah”, 28 Minta Ito Hasibuan,"Pengaruh Pembiayaan Murabahah, Mudharabah Musyarakah dan Ijarah

Terhadap Laba Bersih pada Bank Umum Syariah Di Indonesia" (Medan:2019), hlm.37. 29 Farida Purwaningsih,"Pengaruh tabungan mudharabah, pembiayaan mudharabah-musyarakah dan

pendapatan operasional lainnya terhadap laba pada bank jatim syariah periode 2007-2015", hlm.

Page 37: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

22

Pengertian diatas, dapat disimpulkan pembiayaan Musyarakah adalah

akad kerja sama yang terjadi diantara pemilik modal untuk menggabungkan

modal dalam melakukan suatu usaha secara bersama dalam satu kemitraan

denngan nisbah pembagian hasil sesuai dengan kesepakatan, sedangkan

kerugian ditanggung secara proporsional sesuai dengan kontribusi modal.

B. Studi Relevan

Adapun hasil penelitian terdahulu yang menjadi acuan mengenai topik yang

berkaitan dengan penelitian ini terdapat dalam tabel 2.1 :

Tabel 2.1

Penelitian Terdahulu

No. Peneliti dan

Tahun

Judul Metode

Analisis

Hasil

1. Maskur

Rosyid dan

Fitria

Nurdina

(2015)

Mudharabah dan

Murabahah

Pengaruhnya

Terhadap Laba

Bersih BUS

Metode

analisis

dengan

pendekatan

kuantitatif

deskriptif

Hasil penelitian dari analisis

bersama-sama atau uji f antara

pembiayaan Mudharabah dan

piutang Murabahah

menunjukan hasil yang

signifikan. Dari hasil

pembahasan ini maka piutang

murabahah lebih berpengaruh

terhadap laba bersih karena

peminat murabahah lebih

banyak dibandingkan dengan

pembiayaan Mudharabah

2. Abd.Kholik

Khoerulloh

dan Rachmat

Syafei

(2019)

Pengaruh

Pendapatan Bagi

Hasil

Mudharabah dan

Pendapatan

Margin

Murabahah

Terhadap Laba

Usaha pada BMT

Muda Surabaya

Metode

analisis

kuantitatif

Dapat disimpulkan bahwa

terdapat pengaruh positif dan

signifikan antara pendapatan

bagi

hasilmudharabahdanpendapata

nmargin murabahahterhadap

laba usaha

Page 38: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

23

3. Nurawwalun

nisa

(2017)

Pengaruh

Pembiayaan

Mudharabah,

Pembiayaan

Murabahah Dan

Ijarah Terhadap

Laba Perbankan

Syariah Indonesia

(Bank Syariah

Mandiri)

Metode

analisis

regresi

berganda

Hasil penelitian menunjukkan

bahwa secara parsial, variabel

pembiayaan mudharabah dan

pembiayaan murabahah berpen

garuh positif signifikan terhada

p laba bersih Bank Syariah

Mandiri sedangkan ijarah

memiliki pengaruh negatif

signifikan terhadap laba bersih

Bank Syariah Mandiri. Secara

simultan menunjukkan bahwa

variabel pembiayaan

mudharabah, pembiayaan

murabahah dan ijarah secara

bersama

sama (simultan) berpengaruh

positif terhadap laba bersih

Bank Syariah Mandiri

4. Novi Fadhila

(2015)

Analisis

pembiayaan

mudharabah dan

murabahah

terhadap laba

bank syariah

mandiri

Metode

analisis

dengan

pendekatan

kuantitatif

Hal ini menyatakan bahwa

peningkatan atas pembiayaan

mudharabah dan murabahah

dapat meningkatkan laba bank

syariah

5. Minta Ito

Hasibuan

(2019)

Pengaruh

pembiayaan

murabahah,

mudharabah

musyarakah dan

ijarah terhadap

laba bersih pada

bank umum

syariah di

Indonesia

Metode

analisis

regresi linier

berganda

Secara simultan, keseluruhan

variabel independen memiliki

pengaruh signifikan terhadap

Laba Bersih yaitu nilai

siginifikan 0,000 < 0,05.

Berdasarkan tabel 2.1 perbedaan penelitian ini dengan penelitian-penelitian

terdahulu yang di lakukan oleh Maskur Rosyid dan Fitria Nurdina terletak pada

Page 39: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

24

variabel independen yang digunakan yaitu Mudharabah dan Murabahah, sedangkan

dalam penelitian ini menambahkan 1 (satu) variabel lagi yaitu Musyarakah.30

Perbedaan dengan penelitian yang dilakukan oleh Abd.Kholik Khoerulloh dan

Rachmat Syafei terletak pada variabel independen yang digunakan yaitu Pendapatan

Bagi Hasil Mudharabah dan Pendapatan Margin Murabahah, sedangkan dalam

penelitian ini menggunakan variabel indepeden yaitu Pembiayaan Murabahah,

Pembiayaan Mudharabah dan Pembiayaan Musyarakah.31

Selanjutnya perbedaan penelitian yang dilakukan oleh Nurawwalunnisa

terletak pada variabel independen yang digunakan yaitu Pengaruh Pembiayaan

Mudharabah, Pembiayaan Murabahah dan Ijarah, sedangkan dalam penelitian ini

menambahkan 1 (satu) variabel yang berbeda yaitu Pembiayaan Musyarakah.32

Perbedaan dengan penelitian yang dilakukan oleh Novi Fadhila terletak pada

variabel independen yang digunakan yaitu pembiayaan mudharabah dan murabahah,

sedangkan dalam penelitian ini menambahkan 1 (satu) variabel lagi yaitu

Musyarakah.33

Perbedaan dengan penelitian yang dilakukan oleh Marismiati dan Dwi Putra

Mahardika terletak pada variabel independen yang digunakan yaitu Pembiayaan

30 Maskur Rosyid dan Fitria Nurdina, Mudharabah dan Murabahah Pengaruhnya Terhadap Laba

Bersih BUS, Jurnal Islaminomic, Vol.6 No.2, Agustus 2015. 31 Abd.Kholik Khoerulloh dan Rachmat Syafei, Pengaruh Pendapatan Bagi Hasil Mudharabah dan

Pendapatan Margin Murabahah Terhadap Laba Usaha pada BMT Muda Surabaya, Jurnal Ekonomi Syariah dan

Bisnis Vol.3 No.1, (E-ISSN: 2621-5012 P-ISSN: 2655-822X DOI:). 32 Nurawwalunnisa,”Pengaruh Pembiayaan Mudharabah, Pembiayaan Murabahah dan Ijarah

Terhadap Laba Perbankan Syariah Indonesia (Bank Syariah Mandiri)” Vol.3 No.1 (ISSN : 1412‐7601). 33 Novi Fadhila,"Analisis pembiayaan mudharabah dan murabahah terhadap laba bank syariah

mandiri" jurnal riset akuntansi dan bisnis Vol.15 No.1 Maret 2015.

Page 40: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

25

Murabahah, sedangkan dalam penelitian ini menambahkan 2 (dua) variabel lagi yaitu

Pembiayaan Mudharabah dan Pembiayaan Musyarakah.34

Perbedaan dengan penelitian yang dilakukan oleh Djodi Setiawan dan Yunisa

Fuziatri terletak pada variabel independen yang digunakan yaitu pembiayaan

musyarakah dan murabahah, sedangkan dalam penelitian ini menambahkan 1 (satu)

variabel lagi yaitu pembiayaan mudharabah.35

Perbedaan dengan penelitian yang dilakukan oleh Silfia Permata Sari terletak

pada variabel independen yang digunakannya. Dalam penelitian ini menambahkan 1

(satu) variabel lagi yaitu pembiayaan musyarakah.36

Perbedaan dengan penelitian yang dilakukan oleh Farida Purwaningsih

terletak pada variabel independen yang digunakan yaitu tabungan mudharabah,

sedangkan dalam penelitian ini menggunakan pembiayaan mudharabah.37

34 Marismiati dan Dwi Putra Mahardika,"Pengaruh pembiayaan murabahah terhadap laba bank BJB

Syariah 2012-2016" Jurnal Akuntansi Tahun XII No.02 Bandung Okt 2019 (ISSN 1979-8334). 35 Djodi Setiawan dan Yunisa Fuziatri,"Pengaruh Pembiayaan Musyarakah dan Pembiayaan

Murabahah terhadap Laba Bersih Perusahaan(Studi Kasus pada BPRS Al-Ihsan Bandung)" AKURAT | Jurnal

Ilmiah Akuntansi Volume 9, Nomor 2, hlm. 70-89 Mei-Agustus 2018(ISSN 2086-4159). 36 Silfia Permata Sari,"Pengaruh pembiayaan murabahah, mudharabah, ijarah dan qardh terhadap

tingkat laba bersih pada bank umum syariah di indonesia periode tahun 2014-2017" . 37 Farida Purwaningsih,"Pengaruh tabungan mudharabah, pembiayaan mudharabah-musyarakah dan

pendapatan operasional lainnya terhadap laba pada bank jatim syariah periode 2007-2015.

Page 41: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

26

C. Kerangka Pemikiran

Kerangka berfikir merupakan model konseptual tentang bagaimana teori

berhubungan dengan berbagai faktor yang telah diidentifikasi. Kerangka berfikir

diartikan sebagai proses dari keseluruhan penelitian yang akan dilakukan.38

Adapun

susunan kerangka berfikir dalam melakukan penelitian ini adalah sebagai berikut:

H₁

H₂

H₃

H₄

Gambar 2.1

Model Penelitian

Keterangan :

Secara Parsial

Secara Simultan

38 Minta Ito Hasibuan,"Pengaruh pembiayaan murabahah, mudharabah musyarakah dan ijarah

terhadap laba bersih pada bank umum syariah di indonesia" (Medan:2019), hlm.49.

Pertumbuhan

Laba Bersih

(Y)

Pembiayaan

Murabahah

(X1)

Pembiayaan

Mudharabah

(X2)

Pembiayaan

Musyarakah

(X3)

Page 42: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

27

Berdasarkan latar belakang masalah, tinjauan teoritis dan tinjauan penelitian

terdahulu, maka dapat dilihat rumusan kerangka pemikiran yang di sajikan dalam

gambar 2.1 dimana terdapat tiga variabel independen yaitu, Pembiayaan Murabahah

(X1), Pembiayaan Mudharabah (X2) dan Pembiayaan Musyarakah (X3) baik secara

parsial maupun secara simultan berpengaruh terhadap variabel dependen

Pertumbuhan Laba Bersih (Y).

D. Hipotesis Penelitian

Berdasarkan kajian pustaka dan kerangka pemikiran yang telah diuraikan

sebelumnya, maka dapat dibuat hipotesis penelitian sebagai berikut:

1. Diduga Pembiayaan Murabahah, Mudharabah, dan Musyarakah secara

simultan berpengaruh terhadap Pertumbuhan Laba Bersih Pada PT. Bank

Muamalat Indonesia Tbk 2016-2019.

2. Diduga Pembiayaan Murabahah berpengaruh terhadap Pertumbuhan Laba

Bersih Pada PT. Bank Muamalat Indonesia Tbk 2016-2019.

3. Diduga Pembiayaan Mudharabah berpengaruh terhadap Pertumbuhan Laba

Bersih Pada PT. Bank Muamalat Indonesia Tbk 2016-2019.

4. Diduga Pembiayaan Musyarakah berpengaruh terhadap Pertumbuhan Laba

Bersih Pada PT. Bank Muamalat Indonesia Tbk 2016-2019.

E. Hipotesis Statistik

Berdasarkan latar belakang masalah, tujuan penelitian dan kerangka

pemikiran diatas, dapat dirumuskan hipotesisnya mengenai Pengaruh Pembiayaan

Murabahah, Mudharabah dan Musyarakah tehadap Pertumbuhan Laba Bersih pada

Page 43: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

28

PT. Bank Muamalat Indonesia Tbk. Setelah adanya kerangka pemikiran diatas, maka

hipotesis dalam penelitian ini adalah:

Tabel 2.2

Hipotesis statistik

Hₐ₁

H₀₁

Terdapat pengaruh Pembiayaan Murabahah, Mudharabah, dan Musyarakah

secara simultan terhadap Pertumbuhan Laba Bersih Pada PT. Bank

Muamalat Indonesia Tbk 2016-2019.

Tidak Terdapat Pengaruh Pembiayaan Murabahah, Mudharabah, dan

Musyarakah secara simultan terhadap Pertumbuhan Laba Bersih Pada PT.

Bank Muamalat Indonesia Tbk 2016-2019.

Hₐ₂

H₀₂

Terdapat pengaruh Pembiayaan Murabahah terhadap Pertumbuhan Laba

Bersih Pada PT. Bank Muamalat Indonesia Tbk 2016-2019.

Tidak terdapat pengaruh Pembiayaan Murabahah terhadap Pertumbuhan

Laba Bersih Pada PT. Bank Muamalat Indonesia Tbk 2016-2019.

Hₐ₃

H₀₃

Terdapat pengaruh Pembiayaan Mudharabah terhadap Pertumbuhan Laba

Bersih Pada PT. Bank Muamalat Indonesia Tbk 2016-2019.

Tidak terdapat pengaruh Pembiayaan Mudharabah terhadap Pertumbuhan

Laba Bersih Pada PT. Bank Muamalat Indonesia Tbk 2016-2019.

Hₐ₄

H₀₄

Terdapat pengaruh Pembiayaan Musyarakah terhadap Pertumbuhan Laba

Bersih Pada PT. Bank Muamalat Indonesia Tbk 2016-2019.

Tidak terdapat pengaruh Pembiayaan Musyarakah terhadap Pertumbuhan

Laba Bersih Pada PT. Bank Muamalat Indonesia Tbk 2016-2019.

Page 44: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

29

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Objek Penelitian

Menurut Sugiyono menjelaskan pengertian objek penelitian adalah “sasaran

ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu tentang sesuatu

hal objektif, valid dan reliable tentang suatu hal (variabel tertentu)”.39

Objek

Penelitian yang penulis teliti adalah Pembiayaan Murabahah (X₁), Pembiayaan

Mudharabah (X₂) Pembiayaan Musyarakah (X₃) dan Laba Bersih (Y) pada PT. Bank

Muamalat Indonesia Tbk.

B. Jenis Penelitian

Dalam suatu penelitian seorang peneliti harus menggunakan jenis penelitian

yang tepat. Hal ini dimaksud agar peneliti dapat memperoleh gambaran yang jelas

mengenai masalah yang dihadapi serta langkah-langkah yang digunakan dalam

mengatasi masalah tersebut.

Adapun jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode

penelitian kuantitatif, yaitu penelitian yang berlandasan pada filsafat positivisme,

digunakan untuk meneliti pada populasi dan sample tertentu, pengumpulan data

menggunakan instrumen penelitian, analisis data bersifat kuantitatif atau statistik.40

39 Sugiono, Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D...hlm.64.

40 Sugiono, Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D...hlm. 64.

Page 45: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

30

C. Jenis dan Sumber Data

Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan data sekunder

yang menggunakan metode data time series. Data antar waktu (time series) adalah

data yang menggambarkan sesuatu dari waktu ke waktu atau periode secara historis.

Dalam penelitian ini sumber data yang digunakan berupa laporan keuangan

yang telah dipublikasikan oleh website resmi PT. Bank Muamalat Indonesia Tbk dan

Otoritas Jasa Keuangan sejak tahun 2016-2019.

D. Populasi dan Sampel

1. Populasi

Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas objek/subjek yang

mempunyai kualitas atau karakteristik tertentu yang ditetapkan untuk dipelajari

dan kemudian di ambil kesimpulannya.41

Populasi yang menjadi objek pada penelitian ini adalah laporan keuangan

perbulan PT. Bank Muamalat Indonesia Tbk pada periode 2016-2019.

2. Sampel

Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh

populasi yang dianggap dapat mewakili. Agar dapat menggambarkan secara tepat

variabel yang diteliti maka peneliti mengambil semua populasi sebagai

sampelnya. Oleh karena itu teknik penarikan sampel yang menggunakan metode

Sampling Jenuh. Metode sampling jenuh adalah metode lain dari sensus

41 Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D, (Bandung: Alfabeta CV, 2013),

hlm.80.

Page 46: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

31

merupakan teknik penentuan sampel bila semua anggota populasi digunakan

sebagai sampel. Berdasarkan teknik pengambilan sampel tersebut diperoleh

jumlah sampel dari data Time Series setiap bulan selama periode Januari 2016 -

Desember 2019 yaitu sebanyak 48 data sampel penelitian.

Tabel 3.1

Kriteria Sampel Penelitian

Kriteria Jumlah

Laporan keuangan tahun 2016/bulan 12

Laporan keuangan tahun 2017/bulan 12

Laporan keuangan tahun 2018/bulan 12

Laporan keuangan tahun 2019/bulan 12

Jumlah sampel 48 Sumber : Data yang diolah

Tabel 3.2

Data Hasil Pemilihan Sampel

Keterangan Jumlah

Jumlah laporan kuangan x tahun

penelitian

12 x 4

Total data yang diteliti 48 Sumber : Diolah dari berbagai referensi

E. Teknik Pengumpulan Data

Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data yang bersifat sekunder.

Data sekunder merupakan sumber data penelitian yang diperoleh peneliti secara tidak

langsung melalui media perantara (diperoleh dan dicatat oleh pihak lain). Data

sekunder umumnya berupa bukti, catatan atau laporan historis yang telah tersusun

dalam arsip (data dokumenter) yang dipublikasikan. Data penelitian ini diperoleh

langsung dari dokumentasi laporan keuangan website resmi PT. Bank Muamalat

Indonesia Tbk yaitu www.bankmuamalat.co.id dan website resmi Otoritas Jasa

Keuangan (OJK) yaitu www.ojk.go.id.

Page 47: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

32

Peneliti menggunakan data sekunder berupa data runtut waktu (time series)

yaitu dengan skala bulanan yang diambil dari data Publikasi Laporan Keuangan PT.

Bank Muamalat Indonesia Tbk dengan rentang periode tahun 2016-2019 yaitu

pembiayaan berdasarkan akad Murabahah, Mudharabah, Musyarakah. Adapun teknik

pengumpulan data hasil dokumentasi lainnya berupa penelitian kepustakaan dalam

hal ini adalah dengan melakukan identifikasi wacana dari membaca literatur, telaah

buku, artikel, jurnal-jurnal, dan laporan hasil penelitian terdahulu yang bersangkutan.

F. Definisi Operasional Variabel

Dalam penelitian ini digunakan definisi operasional variabel agar menjadi

petunjuk dalam penelitian ini. Definisi operasional tersebut adalah:

1. Variabel Bebas (Independen)

Variabel bebas sering disebut sebagai variabel stimulus, prediktor,

antecendent. Variabel bebas merupakan variabel yang mempengaruhi atau

yang menjadi sebab perubahannya atau timbulnya variabel dependen (terikat).

Biasanya dinotasikan dalam simbol X.42

Dalam penelitian ini yang menjadi

variabel bebas adalah Pembiayaan Murabahah, Mudharabah dan

Musyarakah. Adapun definisi operasional variabel bebas (independen) dan

pengukuran dalam penelitian ini adalah:

a. Pembiayaan Murabahah

Pembiayaan Murabahah adalah besarnya pembiayaan jual beli yang

disalurkan oleh bank kepada masyarakat untuk menghasilkan laba. Indikator

42 Sugiono, Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D, hlm. 39.

Page 48: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

33

perhitungan pembiayaan murabahah adalah jumlah pembiayaan murabahah

yang disalurkan oleh bank yang terdapat pada laporan keuangan pada periode

penelitian. Skala pengukuran yang digunakan untuk variabel pembiayaan

murabahah adalah skala rasio.43

b. Pembiayaan Mudharabah

Pembiayaan Mudharabah adalah besarnya pembiayaan mudharabah

yang disalurkan oleh bank kepada masyarakat sebagai usaha bank syariah

untuk menghasilkan laba. Indikator perhitungan pembiayaan mudharabah

adalah jumlah pembiayaan mudharabah yang telah disalurkan oleh bank yang

tercatat pada laporan keuangan tahunan selama periode yang diteliti. Skala

pengukuran yang digunakan untuk variabel pembiayaan mudharabah adalah

skala rasio.44

c. Pembiayaan Musyarakah

Pembiayaan Musyarakah adalah besarnya pembiayaan musyarakah

yang disalurkan oleh bank kepada masyarakat sebagai usaha bank syariah

untuk menghasilkan laba. Indikator perhitungan pembiayaan musyarakah

adalah jumlah pembiayaan musyarakah yang telah disalurkan oleh bank yang

43 Ima Fatmawati "Pengaruh Pembiayaan Murabahah, Mudharabah, Musyarakah dan Ijarah Terhadap

Laba Bersih Bank Umum Syariah Di Indonesia" (Jember:2016), hal.30. 44 Ima Fatmawati "Pengaruh Pembiayaan Murabahah, Mudharabah, Musyarakah dan Ijarah Terhadap

Laba Bersih Bank Umum Syariah Di Indonesia" (Jember:2016), hal.30.

Page 49: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

34

terdapat pada laporan keuangan tahunan. Skala pengukuran yang digunakan

untuk variabel pembiayaan musyarakah adalah skala rasio.45

2. Variabel Terikat (Dependen)

Variabel terikat sering disebut sebagai variabel output, kriteria, konsekuensi.

Variabel terikat merupakan variabel yang dipengaruhi atau yang menjadi

akibat karena adanya variabel bebas. Biasanya dinotasikan. dengan simbol

Y.46

Dalam penelitian ini yang menjadi variabel terikat adalah Laba Bersih

pada PT. Bank Muamalat Indonesia Tbk. Indikator yang digunakan untuk

mengukur laba bersih adalah besarnya pertumbuhan laba yang terjadi selama

periode yang diteliti. Pertumbuhan laba bersih yang terjadi pada PT. Bank

Muamalat Indonesia Tbk, akan dihitung menggunakan rumus sebagai berikut:

∆Yₙ = Yₙ ─ Yₙˍₗ

Keterangan:

∆Y = Pertumbuhan Laba Bersih

Y = Laba Bersih Setelah Pajak

n = Tahun ke-n

Skala Pengukuran yang digunakan untuk variabel Laba Bersih adalah skala

rasio.

45 Ima Fatmawati "Pengaruh Pembiayaan Murabahah, Mudharabah, Musyarakah dan Ijarah Terhadap

Laba Bersih Bank Umum Syariah Di Indonesia" (Jember:2016), hal.31. 46 Sugiono, Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D, hlm. 39.

Page 50: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

35

G. Metode Analisis Data

Penelitian ini menggunakan metode analisis regresi linier berganda yaitu

berfungsi untuk menguji pengaruh antara variabel independen terhadap variabel

dependen dengan menggunakan program computer (software) SPSS IBM.20 dan

Microsoft Excel 2010. Berikut ini adalah metode yang digunakan dalam menganalisis

data pada penelitian ini :

1. Uji Asumsi Klasik

Uji asumsi klasik dilakukan untuk mendeteksi apakah terdapat

multikolinieritas, heteroskedastisitas, dan autokorelasi. Uji Asumsi Klasik penting

dilakukan untuk menghasilkan estimator linier tidak bisa dengan varian yang

minimum (Best Linier Unbiased Estimator = BLUE), yang berarti model regresi

tidak mengandung masalah.47

a. Uji Normalitas

Uji normalitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi,

variabel pengganggu atau residual memiliki distribusi normal. Seperti diketahui

bahwa uji t dan F mengasumsikan bahwa nilai residual mengikuti distribusi

normal. Kalau asumsi ini dilanggar maka uji statistik menjadi tidak valid untuk

jumlah sampel kecil. Ada dua cara untuk mendeteksi apakah residual berdistribusi

normal atau tidak yaitu dengan analisis grafik dan uji statistik.48

47 Silfia Permata Sari, Pengaruh Pembiayaan Murabahah, Mudharabah, Ijarah dan Qardh Terhadap

Tingkat Laba Bersih Pada Bank Umum Syariah di Indonesia Periode Tahun 2014-2017, hlm.65. 48 Imam Ghozali, Analisis Multivariat dan Ekonometrika, (ISBN: 978-602-097-222-0), hal.154.

Page 51: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

36

b. Uji Multikoloniaritas

Uji multikoloniaritas bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi

ditemukan adanya korelasi yang tinggi atau sempurna antar variabel

independen.49

Prosedur koreksi atau mengobati multikolinearitas terdapat dua

pilihan yang dapat dilakukan jika terrdapat masalah multikolinearitas yaitu

pertama tidak melakukan apapun atau dibiarkan saja (do nothing) dan kedua

menggunakan aturan tertentu (rule of thumb).50

c. Uji Heteroskedastisitas

Uji heteroskedastisitas bertujuan untuk menguji apakah model regresi

terjadi ketidaksamaan varian dari residual satu pengamatan ke pengamatan lain.

Menurut Ghozali bahwa jika memiliki varian (variance) yang sama, maka disebut

homokedastisitas dan jika berbeda disebut heteroskedastisitas.51

d. Uji Autokorelasi

Uji autokorelasi bertujuan menguji apakah dalam model regresi linier ada

korelasi antara kesalahan pengganggu pada periode t dengan kesalahan

pengganggu pada periode t-1 (sebelumnya). Jika terjadi korelasi, maka dinamakan

ada problem autokorelasi. Autokorelasi muncul karena observasi yang berurutan

sepanjang waktu berkaitan satu sama lainnya.52

49 Imam Ghozali, Analisis Multivariat dan Ekonometrika, (ISBN: 978-602-097-222-0), hal. 71. 50 Imam Ghozali, Analisis Multivariat dan Ekonometrika, (ISBN: 978-602-097-222-0), hal.79. 51 Imam Ghozali, Analisis Multivariat dan Ekonometrika, (ISBN: 978-602-097-222-0), hal.85. 52 Imam Ghozali, Analisis Multivariat dan Ekonometrika, (ISBN: 978-602-097-222-0), hal. 121.

Page 52: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

37

3. Uji Hipotesis

a. Uji Signifikansi Simultan (Uji Statistik F)

Uji statistik F pada dasarnya menunjukkan apakah semua variabel

independen yang dimasukkan dalam model mempunyai pengaruh secara bersama-

sama atau simultan terhadap variabel dependen. Pengujian hipotesis ini sering

disebut pengujian signifikansi keseluruhan (overall significance) terhadap garis

regresi yang ingin menguji apakah Y secara linier berhubungan dengan ketiga X1,

X2 dan X3. Joint hypothesis dapat diuji dengan teknik analisis variance

(ANOVA).53

b. Uji Signifikan Parameter Individual (Uji Statistik t)

Uji statistik t pada dasarnya menunjukkan seberapa jauh pengaruh satu

variabel independen terhadap variabel dependen.54

Uji-t digunakan untuk mengetahui apakah sebuah variabel bebas

berpengaruh nyata atau tidak terhadap variabel terikatnya Pengujian ini dilakukan

untuk mengetahui apakah variabel pembiayaan murabahah, pembiayaan

mudharabah, dan pembiayaan musyarakah secara parsial berpengaruh signifikan

terhadap pertumbuhan laba bersih.55

c. Uji Koefisien Determinasi (R2)

Koefisien determinasi (R2) pada intinya mengukur seberapa jauh

kemampuan model dalam menerangkan variasi variabel dependen. Nilai koefisien

53 Imam Ghozali, Analisis Multivariat dan Ekonometrika, (ISBN: 978-602-097-222-0), hal.56. 54 Imam Ghozali, Analisis Multivariat dan Ekonometrika, (ISBN: 978-602-097-222-0), hal. 57. 55 Suharyadi dan Purwanto, (2013), hlm 228.

Page 53: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

38

determinasi adalah antara nol dan satu. Nilai R2 yang kecil berarti kemampuan

variabel-variabel independen dalam menjelaskan variasi variabel dependen amat

terbatas. Nilai yang mendekati satu berarti variabel-variabel independen

memberikan hampir semua informasi yang dibutuhkan untuk memprediksi variasi

variabeldependen.56

56 Imam Ghozali, Analisis Multivariat dan Ekonometrika, (ISBN: 978-602-097-222-0), hal. 55.

Koefisien Determinasi = R² x 100%

Page 54: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

39

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Gambaran Umum Objek Penelitian

1. Sejarah berdirinya Bank Muamalat Indonesia

PT Bank Muamalat Indonesia Tbk didirikan pada 24 Rabius Tsani 1412 H

atau 1 Nopember 1991, diprakarsai oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan

Pemerintah Indonesia, dan memulai kegiatan operasinya pada 27 Syawwal 1412 H

atau 1 Mei 1992. Dengan dukungan nyata dari eksponen Ikatan Cendekiawan Muslim

seIndonesia (ICMI) dan beberapa pengusaha Muslim, pendirian Bank Muamalat juga

menerima dukungan masyarakat, terbukti dari komitmen pembelian saham Perseroan

senilai Rp 84 miliar pada saat penandatanganan akta pendirian Perseroan.

Selanjutnya, pada acara silaturahmi peringatan pendirian tersebut di Istana Bogor,

diperoleh tambahan komitmen dari masyarakat Jawa Barat yang turut menanam

modal senilai Rp 106 miliar.

Pada tanggal 27 Oktober 1994, hanya dua tahun setelah didirikan, Bank

Muamalat berhasil menyandang predikat sebagai Bank Devisa. Pengakuan ini

semakin memperkokoh posisi Perseroan sebagai bank syariah pertama dan terkemuka

di Indonesia dengan beragam jasa maupun produk yang terus dikembangkan.

Pada akhir tahun 90an, Indonesia dilanda krisis moneter yang

memporakporandakan sebagian besar perekonomian Asia Tenggara. Sektor

perbankan nasional tergulung oleh kredit macet di segmen korporasi. Bank Muamalat

pun terimbas dampak krisis. Di tahun 1998, rasio pembiayaan macet (NPF) mencapai

Page 55: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

40

lebih dari 60%. Perseroan mencatat rugi sebesar Rp 105 miliar. Ekuitas mencapai

titik terendah, yaitu Rp 39,3 miliar, kurang dari sepertiga modal setor awal.

Dalam upaya memperkuat permodalannya, Bank Muamalat mencari pemodal

yang potensial, dan ditanggapi secara positif oleh Islamic Development Bank (IDB)

yang berkedudukan di Jeddah, Arab Saudi. Pada RUPS tanggal 21 Juni 1999 IDB

secara resmi menjadi salah satu pemegang saham Bank Muamalat. Oleh karenanya,

kurun waktu antara tahun 1999 dan 2002 merupakan masa-masa yang penuh

tantangan sekaligus keberhasilan bagi Bank Muamalat. Dalam kurun waktu tersebut,

Bank Muamalat berhasil membalikkan kondisi dari rugi menjadi laba berkat upaya

dan dedikasi setiap Kru Muamalat, ditunjang oleh kepemimpinan yang kuat, strategi

pengembangan usaha yang tepat, serta ketaatan terhadap pelaksanaan perbankan

syariah secara murni.57

Saat ini PT. Bank Muamalat Indonesia Tbk menyambut baik aturan Otoritas

Jasa Keuangan (OJK) yang mewajibkan perusahaan terbuka non-listed (tidak tercatat

di papan perdagangan) untuk mencatatkan sahamnya (listing) di Bursa Efek

Indonesia (BEI). Dengan begitu, apabila Bank Muamalat ingin melaksanakan rights

issue, private placement, atau aksi korporasi lain yang bersifat ekuitas, maka harus

melaksanakan initial public offering (IPO) terlebih dahulu. Sebagaimana diketahui,

Bank Muamalat sebelumnya memang berencana untuk melakukan penambahan

modal dengan mekanisme rights issue. Penambahan modal ini dilakukan dalam

57 http://www.bankmuamalat.co.id/profil-bank-muamalat. Diunduh pada Rabu 03 Maret 2021, pukul

14:52.

Page 56: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

41

rangka revitalisasi dan penguatan struktur permodalan perusahaan. Sebagai informasi,

ketentuan tentang kewajiban perusahaan terbuka non-listed untuk listing di BEI

tertuang dalam Bab XII Bagian Kesatu Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK)

Nomor 3/POJK.04/2021 Tentang Penyelenggaraan Kegiatan di Bidang Pasar Modal.

POJK yang berlaku mulai 22 Februari 2021 ini merupakan pengganti PP 45/1995.

Perusahaan terbuka yang melakukan penawaran umum efek bersifat ekuitas sebelum

berlakunya POJK ini diberikan masa transisi dua tahun sejak aturan ini berlaku untuk

listing. Akan tetapi, apabila perusahaan yang bersangkutan melakukan penambahan

modal sebelum batas waktu dua tahun tersebut, maka harus tetap melaksanakan IPO

terlebih dahulu.58

Pemegang saham PT Bank Muamalat Indonesia Tbk. bersiap menuntaskan

aksi korporasi mencatatkan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI). Salah satu investor

yang sangat serius adalah Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH). Lembaga negara

yang dibentuk untuk mengelola uang jamaah dalam daftar tunggu haji itu bahkan

sudah menetapkan dalam rencana kerja 2021 menyuntikkan modal sebesar Rp3

triliun. Perinciannya Rp1 triliun dalam bentuk saham sehingga memperkuat modal

tier 1 Bank Muamalat. Sedangkan Rp2 triliun lainnya diserahkan dalam bentuk surat

utang subordinasi yang akan menambah modal tier 2.59

58 https://investasi.kontan.co.id/news/ojk-wajibkan-perusahaan-terbuka-untuk-listing-bank-muamalat-

akan-ikuti. Diunduh pada hari rabu tanggal 31 Maret 2021, Pukul 07.00 59 https://finansial.bisnis.com/read/20210315/90/1367771/menunggu-saham-bank-muamalat-ditebar-ke-

publik-ipo#. Diunduh pada hari rabu tanggal 31 Maret 2021, Pukul 07.11

Page 57: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

42

Laporan keuangan Bank Muamalat menunjukkan per September 2020 modal

tier 1 sebesar Rp3,42 triliun. Artinya dengan suntikan Rp1 triliun dan pemegang

saham lain tidak mengambil haknya, maka kepemilikan BPKH di Muamalat akan

setara 22,62 persen. Porsi ini tentu menjadi lebih kecil jika pemegang saham Bank

Muamalat lainnya juga melakukan injeksi modal selain BPKH.

Pemegang saham Bank Muamalat hingga September 2020 terdiri dari Islamic

Development Bank (IDB) dengan kepemilikan 32,74 persen, Bank Boubyan (22

persen), Atwill Holdings Limited (17,91 persen), National Bank of Kuwait (8,45

persen), IDF Investment Foundation (3,48 persen), BMF Holdings Limited (2,84

persen), Reza Rhenaldi Syaiful (1,67 persen), Dewi Monita (1,67 persen), Andre

Mirza Hartawan (1,66 persen), dan Koperasi Perkayuan Apkindo-MPI (1,39 persen),

serta pemegang saham lainnya (6,19 persen).

Per September 2020, Bank Muamalat membukukan laba Rp20,09 miliar. Jumlah

ini susut dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya dengan laba Rp24,24

miliar Sedangkan aset perusahaan turun dari Rp50,55 triliun menjadi Rp48,78 triliun

per September 2020. Dari aset ini sebanyak Rp28,8 triliun merupakan kredit yang

diberikan dengan beragam skema syariah. Adapun BPKH mencatat saldo dana haji

pada 2020 sebesar Rp143,1 triliun atau naik 15 secara yoy. Dari jumlah tersebut,

sebesar Rp99,53 triliun atau 69,6 persen ditempatkan dalam produk investasi.

Page 58: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

43

Lainnya sebanyak Rp43,53 triliun atau 30,4 persen ditempatkan di bank umum

syariah atau unit usaha syariah.60

2. Produk dan Layanan Bank Muamalat Indonesia

a. Produk Penghimpunan Dana

Kegiatan usaha yang utama dari suatu bank adalah penghimpunan dan

penyaluran dana. Penghimpunan dana bisa juga dikatakan sebagai proses

pencarian sumber dana bank. Yang dimaksud dengan sumber-sumber dana

bank sendiri adalah usaha bank dalam menghimpun dana untuk membiayai

operasinya. Hal ini sesuai dengan fungsinya bahwa bank adalah lembaga

keuangan dimana kegiatan sehari-harinya adalah dalam bidang jual beli uang.

Tentu saja sebelum menjual uang (meminjamkan uang) bank harus lebih

dahulu membeli uang (menghimpun dana) sehingga dari selisih bunga

tersebutlah bank mencari keuntungan.61

Produk penghimpunan dana yang ada

di Bank Muamalat Indonesia antara lain : Tabungan, Deposito, Giro, Dana

Pensiun, Shar-E.

b. Produk Penyaluran Dana

Kegiatan penyaluran dana atau pembiayaan bank syariah harus tetap

berpedoman pada prinsip-prinsip kehati-hatian yang diatur oleh Bank

Indonesia. Oleh karena itu, bank diwajibkan untuk meneliti secara seksama

calon nasabah penerima dana berdasarkan azas pembiayaan yang sehat.

60 https://finansial.bisnis.com/read/20210315/90/1367771/menunggu-saham-bank-muamalat-ditebar-ke-

publik-ipo#. Diunduh pada hari rabu tanggal 31 Maret 2021, Pukul 07.12

61 Kasmir (2002), hal.61.

Page 59: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

44

Ketentuan-ketentuan lain yang berkaitan dengan penyaluran dana perbankan

tetap berlaku sepanjang tidak bertentangan dengan prinsip syariah. Bentuk

penyaluran dana atau pembiayaan yang dilakukan bank syariah dalam

melaksanakan operasinya menurut Siamat secara garis besar dapat dibedakan

ke dalam 3 kelompok sebagai berikut:62

1) Konsep Jual Beli : Murabahah, Salam, Istishna

2) Konsep Bagi Hasil : Musyarakah, Mudharabah

3) Konsep Sewa : Ijarah, Ijarah Muntahiya Bittamlik

c. Produk Jasa

Untuk mempermudah pelaksanaan pembiayaan, biasanya diperlukan

juga akad pelengkap yang termasuk dalam produk jasa. Akad pelengkap ini

tidak ditujukan untuk mencari keuntungan, namun ditujukan untuk

mempermudah pelaksanaan pembiayaan. Meskipun tidak ditujukan untuk

mencari keuntungan, dalam akad pelengkap ini dibolehkan untuk meminta

pengganti biaya-biaya yang dikeluarkan untuk melaksanakan akad ini.

Besarnya pengganti biaya ini sekedar untuk menutupi biaya yang benar-benar

timbul.63

Produk jasa yang ada di Bank Muamalat Indonesia antara lain :

Wakalah, Kafalah, Hawalah, Rahn, Qardh.

Bank syariah dapat melakukan pelayanan jasa perbankan kepada para

nasabahnya dengn mendapatkan imbalan berupa fee. Jasa layanan perbankan

62 Silfia Permata Sari,"Pengaruh pembiayaan murabahah, mudharabah, ijarah dan qardh terhadap

tingkat laba bersih pada bank umum syariah di indonesia periode tahun 2014-2017", Hlm.81. 63 Silfia Permata Sari,"Pengaruh pembiayaan murabahah, mudharabah, ijarah dan qardh terhadap

tingkat laba bersih pada bank umum syariah di indonesia periode tahun 2014-2017", Hlm.81.

Page 60: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

45

tersebut pada Bank Muamalat Indonesia antara lain berupa ATM,

Pembayaran ZIS (Zakat, Infaq, dan Shadaqah), Transfer Bank Draft, dan jasa-

jasa lain.

B. Gambaran Umum Data Penelitian

Penelitian ini menggunakan obyek penelitian berupa laporan keuangan

perbulan PT. Bank Muamalat Indonesia Tbk. yang telah terdaftar di Otoritas Jasa

Keuangan, dari periode 2016 sampai dengan 2019.

Dimana variabel penelitiannya adalah Pembiayaan Murabahah, Pembiayaan

Mudharabah dan Pembiayaan Musyarakah sebagai variabel independent serta

Pertumbuhan Laba Bersih sebagai variabel dependent.

1. Perkembangan Pembiayaan Murabahah

Berikut ini gambar perkembangan Pembiayaan Murabahah dari tahun

2016-2019:

Gambar 4.1

Perkembangan Pembiayaan Murabahah

Berdasarkan Gambar 4.1 diatas dapat dilihat bahwa pada tahun 2016

Pembiayaan Murabahah paling tinggi terletak pada bulan Januari yaitu sebesar

05000000

1000000015000000200000002500000030000000

Jan

uar

i

Feb

ruar

i

Mar

et

Ap

ril

Me

i

Jun

i

Juli

Agu

stu

s

Sep

tem

be

r

Okt

ob

er

No

vem

be

r

De

sem

be

r

PembiayaanMurabahah 2016

PembiayaanMurabahah 2017

PembiayaanMurabahah 2018

PembiayaanMurabahah 2019

Page 61: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

46

24,249,406 dan Pembiayaan Murabahah paling rendah terletak pada bulan Juli

yaitu sebesar 22,455,377. pada tahun 2017 Pembiayaan Murabahah Paling tinggi

terletak pada bulan Desember yaitu sebesar 27,016,195 dan Pembiayaan

Murabahah paling rendah terletak pada bulan Januari yaitu sebesar 23,055,671.

pada tahun 2018 Pembiayaan Murabahah Paling tinggi terletak pada bulan April

yaitu sebesar 27,586,883 dan Pembiayaan Murabahah paling rendah terletak pada

bulan Desember yaitu sebesar 21,618,822. pada tahun 2019 Pembiayaan

Murabahah Paling tinggi terletak pada bulan Januari yaitu sebesar 21,394,182 dan

Pembiayaan Murabahah paling rendah terletak pada bulan Desember yaitu

sebesar 19,254,591.

2. Perkembangan Pembiayaan Mudharabah

Berikut ini gambar perkembangan Pembiayaan Mudharabah dari tahun

2016-2019:

Gambar 4.2

Perkembangan Pembiayaan Mudharabah

0

200000

400000

600000

800000

1000000

1200000

Jan

uar

i

Feb

ruar

i

Mar

et

Ap

ril

Me

i

Jun

i

Juli

Agu

stu

s

Sep

tem

be

r

Okt

ob

er

No

vem

be

r

De

sem

be

r

PembiayaanMudharabah 2016

PembiayaanMudharabah 2017

PembiayaanMudharabah 2018

PembiayaanMudharabah 2019

Page 62: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

47

Berdasarkan Gambar 4.2 diatas dapat dilihat bahwa pada tahun 2016

Pembiayaan Mudharabah paling tinggi terletak pada bulan Januari yaitu

sebesar 1,105,980 dan Pembiayaan Mudharabah paling rendah terletak pada

bulan Desember yaitu sebesar 828,761. pada tahun 2017 Pembiayaan

Mudharabah Paling tinggi terletak pada bulan Maret yaitu sebesar 920,679

dan Pembiayaan Mudharabah paling rendah terletak pada bulan Desember

yaitu sebesar 737,156. pada tahun 2018 Pembiayaan Mudharabah Paling

tinggi terletak pada bulan Maret yaitu sebesar 776,148 dan Pembiayaan

Murabahah paling rendah terletak pada bulan Desember yaitu sebesar

437,590. pada tahun 2019 Pembiayaan Murabahah Paling tinggi terletak pada

bulan Desember yaitu sebesar 756,514 dan Pembiayaan Murabahah paling

rendah terletak pada bulan Januari yaitu sebesar 416,741.

3. Perkembangan Pembiayaan Musyarakah

Berikut ini gambar perkembangan Pembiayaan Musyarakah dari tahun

2016-2019:

Gambar 4.3

Perkembangan Pembiayaan Musyarakah

0

5000000

10000000

15000000

20000000

25000000

Jan

uar

i

Feb

ruar

i

Mar

et

Ap

ril

Me

i

Jun

i

Juli

Agu

stu

s

Sep

tem

be

r

Okt

ob

er

No

vem

be

r

De

sem

be

r

PembiayaanMusyarakah 2016

PembiayaanMusyarakah 2017

PembiayaanMusyarakah 2018

PembiayaanMusyarakah 2019

Page 63: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

48

Berdasarkan Gambar 4.3 diatas dapat dilihat bahwa pada tahun 2016

Pembiayaan Musyarakah paling tinggi terletak pada bulan September yaitu

sebesar 21,060,075 dan Pembiayaan Musyarakah paling rendah terletak pada

bulan Januari yaitu sebesar 20,465,914. pada tahun 2017 Pembiayaan

Musyarakah Paling tinggi terletak pada bulan Maret yaitu sebesar 20,514,248

dan Pembiayaan Musyarakah paling rendah terletak pada bulan Oktober yaitu

sebesar 19,462,870. pada tahun 2018 Pembiayaan Musyarakah Paling tinggi

terletak pada bulan Maret yaitu sebesar 19,768,934 dan Pembiayaan

Musyarakah paling rendah terletak pada bulan Desember yaitu sebesar

16,543,871. pada tahun 2019 Pembiayaan Musyarakah Paling tinggi terletak

pada bulan Januari yaitu sebesar 16,289,047 dan Pembiayaan Musyarakah

paling rendah terletak pada bulan Desember yaitu sebesar 14,206,884.

4. Perkembangan Laba Bersih pada PT.Bank Muamalat Indonesia

Berikut ini gambar perkembangan Laba Bersih dari tahun 2016-2019:

Gambar 4.4

Perkembangan Laba Bersih

020000400006000080000

100000120000

Jan

uar

i

Feb

ruar

i

Mar

et

Ap

ril

Me

i

Jun

i

Juli

Agu

stu

s

Sep

tem

be

r

Okt

ob

er

No

vem

be

r

De

sem

be

r

Laba Bersih 2016

Laba Bersih 2017

Laba Bersih 2018

Laba Bersih 2019

Page 64: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

49

Berdasarkan Gambar 4.4 diatas dapat dilihat bahwa pada tahun 2016

Laba Bersih paling tinggi terletak pada bulan Desember yaitu sebesar 80,511

dan Laba Bersih paling rendah terletak pada bulan Januari yaitu sebesar 1,587.

pada tahun 2017 Laba Bersih Paling tinggi terletak pada bulan Oktober yaitu

sebesar 50,574 dan Laba Bersih paling rendah terletak pada bulan Januari

yaitu sebesar 5,239. pada tahun 2018 Laba Bersih Paling tinggi terletak pada

bulan Juli yaitu sebesar 113,222 dan Laba Bersih paling rendah terletak pada

bulan Januari yaitu sebesar 802. pada tahun 2019 Laba Bersih Paling tinggi

terletak pada bulan Desember yaitu sebesar 1,9142 dan Laba Bersih paling

rendah terletak pada bulan Januari yaitu sebesar 782.

C. Analisis Hasil Penelitian

1. Statistik Deskriptif Sampel Penelitian

Statistik deskriptif digunakan untuk menunjukkan jumlah data (N) yang

digunakan dalam penelitian ini serta dapat menunjukkan nilai maksimum, nilai

minimum, nilai rata-rata (mean) serta standar deviasi (δ) dari masing-masing

variabel. Pada penelitian ini dilakukan pengujian terhadap temuan-temuan empiris

mengenai pengaruh Pembiayaan Murabahah, Pembiayaan Mudharabah dan

Pembiayaan Musyarakah sebagai variabel independen terhadap Pertumbuhan

Laba Bersih sebagai variabel dependen.

Populasi yang menjadi objek pada penelitian ini adalah laporan keuangan

perbulan PT. Bank Muamalat Indonesia Tbk pada periode 2016-2019.

Page 65: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

50

Adapun hasil olahan statistik deskriptif data yang menjadi variabel

penelitian dengan menggunakan SPSS IBM.20 disajikan dalam tabel 4.3 sebagai

berikut:

Tabel 4.1

Hasil Analisis Deskriptif Data

N Minimum Maximum Mean Std. Deviation

Pembiayaan Murabahah 48 19254591 27586883 23352126.81 2434212.113

Pembiayaan Mudharabah 48 416741 1105980 729853.88 196001.418

Pembiayaan Musyarakah 48 14206884 21060075 18530686.33 2335017.514

Laba Bersih 48 782 113222 36773.67 36534.076

Valid N (listwise) 48

Sumber: data yang diolah

Berdasarkan hasil perhitungan pada tabel 4.1 variabel independen yang

pertama yaitu Pembiayaan Murabahah memperoleh nilai minimum sebesar

19,254, nilai maksimum sebesar 27,586, dengan nilai rata-rata (mean) sebesar

23,352 dan standar deviasi sebesar 2,434 dimana lebih kecil dibandingkan

dengan nilai rata-ratanya. Hal ini menunjukkan bahwa data rasio Pembiayaan

Murabahah pada PT.Bank Muamalat Indonesia Tbk. Dapat dikatakan baik.

Variabel independen yang kedua yaitu Pembiayaan Mudharabah

memperoleh nilai minimum sebesar 416, nilai maksimum sebesar 1,105, dengan

nilai rata-rata (mean) sebesar 729 dan standar deviasi sebesar 196 dimana lebih

kecil dibandingkan dengan nilai rata-ratanya. Hal ini menunjukkan bahwa data

rasio Pembiayaan Mudharabah pada PT.Bank Muamalat Indonesia Tbk. Dapat

dikatakan baik.

Page 66: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

51

Variabel independen yang pertama yaitu Pembiayaan Musyarakah

memperoleh nilai minimum sebesar 14,206, nilai maksimum sebesar 21,060,

dengan nilai rata-rata (mean) sebesar 18,530 dan standar deviasi sebesar 2,335

dimana lebih kecil dibandingkan dengan nilai rata-ratanya. Hal ini menunjukkan

bahwa data rasio Pembiayaan Musyarakah pada PT.Bank Muamalat Indonesia

Tbk. Dapat dikatakan baik.

Variabel dependen yang yaitu Laba Bersih memperoleh nilai minimum

sebesar 0,782, nilai maksimum sebesar 113, dengan nilai rata-rata (mean) sebesar

36,773 dan standar deviasi sebesar 36,534 dimana lebih kecil dibandingkan

dengan nilai rata-ratanya. Hal ini menunjukkan bahwa data rasio Laba Bersih

pada PT.Bank Muamalat Indonesia Tbk. Dapat dikatakan baik.

2. Hasil Uji Asumsi Klasik

a. Uji Normalitas

Uji normalitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi,

variabel pengganggu atau residual memiliki distribusi normal. Seperti

diketahui bahwa uji t dan F mengasumsikan bahwa nilai residual mengikuti

distribusi normal. Kalau asumsi ini dilanggar maka uji statistik menjadi tidak

valid untuk jumlah sampel kecil.64

Uji normalitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi,

variabel pengganggu atau residual memiliki distribusi normal. Pada

prinsipnya normalitas dapat dideteksi dengan melihat penyebaran data (titik)

64 Imam Ghozali, Analisis Multivariat dan Ekonometrika, (ISBN: 978-602-097-222-0), hal.154.

Page 67: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

52

pada sumbu diagonal dari grafik atau dengan melihat histogram dari

residualnya. Jika data menyebar disekitar garis diagonal dan mengikuti arah

garis diagonal atau grafik histogramnya menunjukkan pola distribusi normal,

maka model regresi memenuhi asumsi normalitas.65

Data dikatakan berdistribusi normal jika signifikasi variabel memiliki

nilai signifikasi > 0,05. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan uji

normalitas dengan analisis grafik dan uji Kolmogorov-Smirnov. Berikut

adalah hasil dari uji normalitas:

1) Analisis Grafik Histogram

Sumber: data yang diolah

Gambar 4.5

Grafik Histogram

65 Imam Ghozali, Analisis Multivariat dan Ekonometrika, (ISBN: 978-602-097-222-0), hal.156.

Page 68: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

53

Berdasarkan gambar 4.5, terlihat bahwa histogram Regression

Residual membentuk kurva seperti lonceng maka nilai residual tersebut

dinyatakan normal atau data berdistribusi normal.

2) Analisis Grafik dengan Normal Probability Plot (Normal P-P Plot)

Sumber: data yang diolah

Gambar 4.6

Grafik P-p Plot

Berdasarkan gambar 4.6, terlihat bahwa data (titik) menyebar disekitar

garis diagonal dan mengikuti arah garis diagonal yang berarti bahwa data

berdistribusi normal atau model regresi memenuhi asumsi normalitas.

Page 69: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

54

3) Uji Kolmogorov-Smirnov

Tabel 4.2

Uji Kolmogorov-Sumirnov

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

Unstandardized Residual

N 48

Normal Parametersa,b Mean 0E-7

Std. Deviation 31780.29134837

Most Extreme Differences

Absolute .134

Positive .134

Negative -.098

Kolmogorov-Smirnov Z .926

Asymp. Sig. (2-tailed) .358

a. Test distribution is Normal.

b. Calculated from data.

Sumber: data yang diolah

Berdasarkan tabel 4.2, terlihat bahwa nilai signifikan (Asymp.Sig. (2-

tailed)) adalah 0,358. Karena nilai signifikansi lebih besar dari 0,05 maka data

berdistribusi normal. Dengan demikian, data variabel independen

(Pembiayaan Murabahah, Pembiayaan Mudharabah, dan Pembiayaan

Musyarakah) dan variabel dependen (Laba Bersih) merupakan data yang

berdistribusi normal.

b. Uji Multikolonieritas

Uji multikoloniaritas bertujuan untuk menguji apakah dalam model

regresi ditemukan adanya korelasi yang tinggi atau sempurna antar variabel

independen.66

Prosedur koreksi atau mengobati multikolinearitas terdapat dua

66 Imam Ghozali, Analisis Multivariat dan Ekonometrika, (ISBN: 978-602-097-222-0), hal. 71.

Page 70: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

55

pilihan yang dapat dilakukan jika terrdapat masalah multikolinearitas yaitu

pertama tidak melakukan apapun atau dibiarkan saja (do nothing) dan kedua

menggunakan aturan tertentu (rule of thumb).67

Untuk mendeteksi ada atau tidaknya multikolonieritas didalam model

regresi dapat dilihat dari nilai tolerance dan variance inflation factor (VIF).

Jika nilai Tolerance ≥ 0.1 dan nilai VIF ≤ 10 maka dapat di simpulkan bahwa

tidak terjadi multikolinearitas. Berikut adalah hasil dari uji multikolonieritas:

Tabel 4.3

Uji Multikolonieritas

Coefficientsa

Model Unstandardized

Coefficients

Standardized

Coefficients

T Sig. Collinearity Statistics

B Std. Error Beta Tolerance VIF

(Constant)

-

68497.42

8

49430.805

-1.386 .173

Pembiayaan

Murabahah .002 .003 .133 .708 .482 .486 2.059

Pembiayaan

Mudharabah -.146 .045 -.785 -3.222 .002 .290 3.452

Pembiayaan

Musyarakah .009 .005 .570 1.898 .064 .190 5.250

a. Dependent Variable: Laba Bersih

Sumber: data yang diolah

Berdasarkan tabel 4.3, terlihat bahwa dari nilai Tolerance Pembiayaan

Murabahah sebesar 0,486 (0,486 > 0,1), nilai Tolerance Pembiayaan

Mudharabah sebesar 0,290 (0,290 > 0,1), nilai Tolerance Pembiayaan

67 Imam Ghozali, Analisis Multivariat dan Ekonometrika, (ISBN: 978-602-097-222-0), hal.79.

Page 71: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

56

Musyarakah sebesar 0,190 (0,190 > 0,1). Berdasarkan tabel 4.5 diatas untuk

nilai VIF Pembiayaan Murabahah sebesar 2,059 (2,059 < 10), nilai VIF

Pembiayaan Mudharabah sebesar 3,452 (3,452 < 10),dan nilai VIF

Pembiayaan Musyarakah sebesar 5,250 (5,250 < 10). Kesimpulan dari hasil

nilai Tolerance menunjukkan > 0,1 dan nilai VIF menunjukkan < 10 berarti

variabel independen yang terdiri dari Pembiayaan Murabahah, Pembiayaan

Mudharabah dan Pembiayaan Musyarakah tidak terdapat multikolonieritas.

c. Uji Heteroskedastisitas

Uji heteroskedastisitas bertujuan menguji apakah dalam model regresi

terjadi ketidaksamaan variance dari residual satu pengamatan ke pengamatan

yang lain. Jika variance dari residual satu pengamatan ke pengamatan lain

tetap, maka disebut Homoskedastisitas dan jika berbeda disebut

Heteroskedastisitas. Model regresi yang baik adalah yang Homoskedastisitas

atau tidak terjadi heteroskedastisitas. Untuk mendeteksi ada atau tidaknya

heteroskedastisitas yaitu dengan melihat gambar Plot, jika titik-titik menyebar

di atas dan di bawah angka 0 pada sumbu Y, maka tidak terjadi

heteroskedastisitas. Berikut adalah hasil dari uji heteroskedastisitas:

Page 72: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

57

1) Analisis Grafik dengan Scatterplot

Sumber: data yang diolah

Gambar 4.7

Grafik Scatterplot

Berdasarkan gambar 4.7, terlihat bahwa pada grafik scatterplot diatas

bahwa titik-titik menyebar secara acak, baik di atas maupun di bawah angka 0

pada sumbu Y. Hal ini dapat disimpulkan bahwa tidakterjadi

heteroskedastisitas pada model regresi.

2) Uji Glejser

Uji glejser mengusulkan untuk meregres nilai absolut residual

terhadap variabel independen. Jika nilai signifikansi (Sig) antara variabel

independen dengan absolut residual lebih besar dai 0,05 ( > 0,05 ) maka tidak

terjadi masalah heteroskedastisitas. Berikut adalah hasil uji glejser:

Page 73: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

58

Tabel 4.4

Uji Glejser

Sumber: data yang diolah

Berdasarkan tabel 4.4, terlihat bahwa probabilitas signifikansinya,

0,228 yaitu diatas tingkat kepercayaan 5% ( > 0,05 ) yang berarti bahwa

model regresi tidak mengandung adanya heteroskedastisitas.

d. Uji Autokolerasi

Uji autokorelasi digunakan untuk melihat apakah terjadi korelasi

antara satu periode t dengan periode sebelumnya (t-1) dalam model regresi

linier berganda. Untuk mendeteksi ada atau tidaknya gejala auto korelasi

dilakukan dengan membandingkan nilai statistik hitung durbin watson (D-W)

pada perhitungan regresi dengan data statistik pada tabel durbin-watson.

Coefficientsa

Model Unstandardized

Coefficients

Standardized

Coefficients

T Sig.

B Std. Error Beta

1

(Constant) 22344.755 18288.860 1.222 .228

Pembiayaan Murabahah .001 .001 .167 1.310 .197

Pembiayaan

Mudharabah -.110 .017 -1.076 -6.526 .000

Pembiayaan

Musyarakah .003 .002 .317 1.557 .127

a. Dependent Variable: ABS_REZ

Page 74: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

59

Untuk mendeteksi autokorelasi digunakan angka D-W (Durbin Watson).68

Secara umum patokan yang digunakan dalam melihat angka D-W yakni:

Tabel 4.5

Cochrane Orcutt

Sumber: data yang diolah

Berdasarkan tabel 4.5, dapat dilihat bahwa nilai Durbin-Watson 1,887

nilai tersebut lebi besar dari du (1,670) dan lebih kecil dari 4-du (2,329).

DU<DW<4-DU = 1,670<1,887<2,329

Jadi dapat disimpulkan bahwa hipotesis 0 diterima dan artinya tidak

terjadi Autokolerasi.

3. Uji Hipotesis

a. Uji Signifikansi Simultan (Uji Statistik F)

Uji statistik F pada dasarnya menunjukkan apakah semua variabel

independen yang dimasukkan dalam model mempunyai pengaruh secara

bersama-sama atau simultan terhadap variabel dependen. Pengujian hipotesis

ini sering disebut pengujian signifikansi keseluruhan (overall significance)

terhadap garis regresi yang ingin menguji apakah Y secara linier berhubungan

68 Farida Purwaningsih,"Pengaruh tabungan mudharabah, pembiayaan mudharabah-musyarakah dan

pendapatan operasional lainnya terhadap laba pada bank jatim syariah periode 2007-2015".

Model Summaryb

Model R R Square Adjusted R

Square

Std. Error of the

Estimate

Durbin-Watson

1 .230a .053 -.013 23784.20900 1.887

a. Predictors: (Constant), LAG_X3, LAG_X2, LAG_X1

b. Dependent Variable: LAG_Y

Page 75: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

60

dengan ketiga X1, X2 dan X3. Joint hypothesis dapat diuji dengan teknik

analisis variance (ANOVA).69

Berikut adalah hasil dari uji F:

Tabel 4.6

Uji F (Simultan)

Sumber: data yang diolah

Berdasarkan tabel 4.6, dapat dilihat bahwa nilai F hitung 4,716 > F

tabel (2,81) dan nilai signifikansi 0,006 < 0,05 maka bisa ditarik kesimpulan

bahwa variabel independen Pembiayaan Murabahah (X1), Pembiayaan

Mudharabah (X2) dan Pembiayaan Musyarakah (X3) berpengaruh secara

simultan (bersama-sama) terhadap variabel dependen Laba Bersih (Y)

(Hipotesis diterima).

b. Uji Signifikan Parameter Individual (Uji Statistik t)

Uji-t digunakan untuk mengetahui apakah sebuah variabel bebas

berpengaruh nyata atau tidak terhadap variabel terikatnya Pengujian ini

dilakukan untuk mengetahui apakah variabel pembiayaan murabahah,

69 Imam Ghozali, Analisis Multivariat dan Ekonometrika, (ISBN: 978-602-097-222-0), hal.56.

ANOVAa

Model Sum of Squares Df Mean Square F Sig.

1

Regression 15263335159.866 3 5087778386.622 4.716 .006b

Residual 47469385154.801 44 1078849662.609

Total 62732720314.667 47

a. Dependent Variable: Laba Bersih

b. Predictors: (Constant), Pembiayaan Musyarakah, Pembiayaan Murabahah, Pembiayaan

Mudharabah

Page 76: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

61

pembiayaan mudharabah, dan pembiayaan musyarakah secara parsial

berpengaruh signifikan terhadap pertumbuhan laba bersih.70

Uji-t pada dasarnya menunjukkan seberapa jauh pengaruh satu

variabel penjelas atau independen (Pembiayaan Murabahah, Pembiayaan

Mudharabah dan Pembiayaan Musyarakah) secara individual dalam

menerangkan variasi variabel dependen (Laba Bersih) yang diuji pada tingkat

signifikan 0,05 maka variabel independen berpengaruh terhadap variabel

dependen. Hasil pengujian hipotesis dengan uji t adalah sebagai berikut:

Tabel 4.7

Uji-t (Parsial)

Sumber: data yang diolah

Penjelasan dari tabel 4.7, diatas adalah sebagai berikut:

1) Pengaruh Pembiayaan Murabahah terhadap Pertumbuhan Laba Bersih

Hasil yang didapat pada tabel 4.7, variabel Pembiayaan Murabahah

secara individu (parsial) menunjukkan hasil yang tidak signifikan pada nilai

70 Suharyadi dan Purwanto, (2013), hlm 228.

Coefficientsa

Model Unstandardized Coefficients Standardized

Coefficients

t Sig.

B Std. Error Beta

1

(Constant) -68497.428 49430.805 -1.386 .173

Pembiayaan Murabahah .002 .003 .133 .708 .482

Pembiayaan Mudharabah -.146 .045 -.785 -3.222 .002

Pembiayaan Musyarakah .009 .005 .570 1.898 .064

a. Dependent Variable: Laba Bersih

Page 77: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

62

(sig) lebih besar dari 𝛼 (0,482 > 0,05) dengan nilai t hitung lebih kecil dari t

tabel (0,708 < 2,01410) sehingga Ha₁ ditolak. Dalam hal ini menandakan

bahwa variabel Pembiayaan Murabahah secara individu (parsial) tidak

berpengaruh terhadap Laba Bersih pada PT.Bank Muamalat Indonesia Tbk.

Periode 2016-2019.

2) Pengaruh Pembiayaan Mudharabah terhadap Pertumbuhan Laba Bersih

Hasil yang didapat pada tabel 4.7, variabel Pembiayaan Mudharabah

secara individu (parsial) menunjukkan hasil yang signifikan pada nilai (sig)

lebih kecil dari 𝛼 (0,002 < 0,05) dengan nilai t hitung lebih besar dari t tabel (-

3.222 > 2,01410) sehingga Ha₂ diterima. Dalam hal ini menandakan bahwa

variabel Pembiayaan Mudharabah secara individu (parsial) berpengaruh

negatif dan signifikansinya terhadap Laba Bersih pada PT.Bank Muamalat

Indonesia Tbk. Periode 2016-2019.

3) Pengaruh Pembiayaan Musyarakah Terhadap Pertumbuhan Laba Bersih

Hasil yang didapat pada tabel 4.7, variabel Pembiayaan Musyarakah

secara individu (parsial) menunjukkan hasil yang signifikan pada nilai (sig)

lebih besar dari 𝛼 (0,064 > 0,05) dengan nilai t hitung lebih kecil dari t tabel

(1,898 < 2,01410) sehingga Ha₃ ditolak. Dalam hal ini menandakan bahwa

variabel Pembiayaan Musyarakah secara individu (parsial) tidak berpengarurh

terhadap Laba Bersih pada PT.Bank Muamalat Indonesia Tbk. Periode 2016-

2019.

Page 78: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

63

c. Uji Koefisien Determinasi (R2)

Koefisien determinasi (R2) pada intinya mengukur seberapa jauh

kemampuan model dalam menerangkan variasi variabel dependen. Nilai

koefisien determinasi adalah antara nol dan satu. Nilai R2 yang kecil berarti

kemampuan variabel-variabel independen dalam menjelaskan variasi variabel

dependen amat terbatas. Nilai yang mendekati satu berarti variabel-variabel

independen memberikan hampir semua informasi yang dibutuhkan untuk

memprediksi variasi variabeldependen.71

Berikut adalah hasil koefisien

determinasi :

Tabel 4.8

Uji (R²)

Sumber: data yang diolah

Berdasarkan tabel 4.8, menunjukkan bahwa besarnya Adjust R Square

adalah 0,192 atau 19,2%. Dapat disimpulkan bahwa Pembiayaan Murabahah,

Pembiayaan Mudharabah dan Pembiayaan Musyarakah terhadap Tingkat

Laba Bersih adalah 19,2% sedangkan sisanya 80,8% (100% - 19,2%)

71 Imam Ghozali, Analisis Multivariat dan Ekonometrika, (ISBN: 978-602-097-222-0), hal. 55.

Model Summaryb

Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the

Estimate

1 .493a .243 .192 32845.847

a. Predictors: (Constant), Pembiayaan Musyarakah, Pembiayaan Murabahah ,

Pembiayaan Mudharabah

b. Dependent Variable: Pertumbuhan Laba Bersih

Page 79: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

64

dipengaruhi variabel-variabel lain yang tidak dimasukkan ke dalam penelitian

ini, misalnya Ijarah, Qardh, Salam, Wadi'ah dan lain-lain.

D. Pembahasan Hasil Penelitian

Adapun interpretasi penulis terhadap hasil penelitian dari masing-masing

variabel bebas terhadap Laba Bersih adalah sebagai berikut:

1. Pengaruh Pembiayaan Murabahah Terhadap Pertumbuhan Laba Bersih

Berdasarkan tabel 4.7, Penelitian ini menunjukkan bahwa variabel

Pembiayaan Murabahah tidak berpengaruh terhadap Laba Bersih dengan hasil

analisis regresi variabel Pembiayaan Murabahah memiliki nilai (sig) lebih

besar dari 𝛼 (0,482 > 0,05) dengan nilai t hitung lebih kecil dari t tabel (0,708

< 2,01410) dengan demikian Ha₁ tidak diterima. Apabila Pembiayaan

Murabahah dengan nilai B +0,002 yang menyatakan bahwa dengan

mengasumsi ketiadaan variabel independen lainnya, maka apabila

Pembiayaan Murabahah mengalami peningkatan sebesar Rp.1 maka Laba

Bersih cenderung mengalami peningkatan sebesar Rp. 0,002.

Hasil penelitian ini tidak sesuai dengan penelitian yang dilakukan oleh

Minta Ito Hasibuan yang memiliki hasil bahwa Pembiayaan Murabahah

berpengaruh terhadap Laba Bersih.72

Tidak berpengaruhnya Pembiayaan Murabahah terhadap Laba Bersih pada

PT. Bank Muamalat Indonesia Tbk hal ini dapat terjadi karena pada

72 Minta Ito Hasibuan,"Pengaruh Pembiayaan Murabahah, Mudharabah Musyarakah dan Ijarah

Terhadap Laba Bersih pada Bank Umum Syariah Di Indonesia" (Medan:2019), hlm.90.

Page 80: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

65

pembiayaan murabahah akan meningkatkan biaya yang dikeluarkan oleh bank

sehingga laba yang didapat kemungkinan tidak sesuai dengan yang

diharapkan dan dikarenakan oleh banyaknya nasabah yang mengosongkan

saldo dan menutup rekening tabungannya. Adapun beberapa faktor-faktor

yang mempengaruhi keputusan nasabah dalam menutup rekening tabungan

sebagai berikut:

a. Manfaat produk yang ditawarkan oleh bank tersebut, hal ini sangat

berkaitan dengan produk perbankan yang dipilih oleh nasabah untuk

dapat memenuhi kebutuhannya.

b. Kualitas pelayanan, untuk perusahaan jasa, kualitas pelayanan sangat

mempengaruhi loyalitas nasabah.

c. Kekuatan pesaing, kekuatan daya tarik yang dimiliki oleh pesaing

dapat menurunkan tingkat loyalitas nasabah pada bank exisisting yang

pada akhirnya akan bepindah ke bank lain.

Dapat dilihat pada Gambar 4.1, Perkembangan Pembiayaan

Murabahah bahwa Pembiayaan Murabahah pada tahun 2019 turun secara

signifikan dari tahun 2016, 2017, dan 2018. Dengan demikian hipotesis nol

(H₀) diterima yang mana variabel Pembiayaan Murabahah tidak ada pengaruh

signifikan terhadap Pembiayaan Murabahah pada PT. Bank Muamalat

Indonesia Tbk.

Page 81: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

66

2. Pengaruh Pembiayaan Mudharabah Terhadap Pertumbuhan Laba

Bersih

Berdasarkan tabel 4.7, Penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat

pengaruh variabel Pembiayaan Mudharabah terhadap Laba Bersih dengan

hasil analisis regresi variabel Pembiayaan Mudharabah memiliki nilai (sig)

lebih kecil dari 𝛼 (0,002 < 0,05) dengan nilai t hitung lebih besar dari t tabel (-

3.222 > 2,01410) sehingga Ha₂ diterima. Dalam hal ini menandakan bahwa

variabel Pembiayaan Mudharabah secara individu (parsial) berpengaruh

negatif dan signifikan terhadap Laba Bersih pada PT. Bank Muamalat

Indonesia Tbk. Periode 2016-2019. Apabila Pembiayaan Mudharabah dengan

nilai B -0,146 menyatakan bahwa dengan mengasumsi ketiadaan variabel

independen lainnya, maka apabila Pembiayaan Mudharabah mengalami

peningkatan sebesar Rp.1 maka Laba Bersih cenderung mengalami penurunan

sebesar Rp. -0,146.

Hasil penelitian ini mendukung hasil penelitian yang dilakukan oleh

Silfia Permata Sari yang memiliki hasil bahwa Pembiayaan Mudharabah

secara parsial berpengaruh signifikan terhadap Tingkat Laba Bersih.73

Hal ini sesuai dengan teori yang menyatakan bahwa salah satu tujuan

dari prinsip ini adalah harga dari barang yang dijual merupakan bagian

keuntungan yang telah disepakati pada awal perjanjian. Keuntungan inilah

73 Silfia Permata Sari,"Pengaruh Pembiayaan Murabahah, Mudharabah, Ijarah dan Qardh Terhadap

Tingkat Laba Bersih pada Bank Umum Syariah Di Indonesia Periode Tahun 2014-2017", hlm.111.

Page 82: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

67

yang akan menjadi pendapatan bagi bank syariah. Jadi hasil analisis diatas

menunjukkan bahwa variabel pembiayaan mudharabah berpengaruh terhadap

tingkat laba bersih pada PT. Bank Muamalat Indonesia Tbk. Hal ini

kemungkinan disebabkan karena keuntungan yang diperoleh pembiayaan

mudharabah dari adanya bagi hasil (nisbah) yang akan meningkatkan laba

bersihnya. Semakin tinggi pembiayaan mudharabah yang disalurkan maka

semakin meningkat laba bersih pada PT. Bank Muamalat Indonesia Tbk.

3. Pengaruh Pembiayaan Musyarakah Terhadap Pertumbuhan Laba

Bersih

Berdasarkan tabel 4.7, Penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat

pengaruh variabel Pembiayaan Musyarakah terhadap Laba Bersih. Dengan

hasil analisis regresi variabel Pembiayaan Musyarakah memiliki nilai (sig)

lebih besar dari 𝛼 (0,064 > 0,05) dengan nilai t hitung lebih kecil dari t tabel

(1,898 < 2,01410) sehingga Ha₃ ditolak. Dalam hal ini menandakan bahwa

variabel Pembiayaan Musyarakah secara individu (parsial) tidak berpengarurh

terhadap Laba Bersih pada PT. Bank Muamalat Indonesia Tbk. Periode 2016-

2019. Apabila Pembiayaan Musyarakah dengan nilai B +0,009 menyatakan

bahwa dengan mengasumsi ketiadaan variabel independen lainnya, maka

apabila Pembiayaan Musyarakah mengalami peningkatan sebesar Rp.1 maka

Laba Bersih cenderung mengalami peningkatan sebesar Rp. 0,009.

Bersih cenderung mengalami peningkatan sebesar Rp. 0,002.

Page 83: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

68

Hasil penelitian ini tidak sesuai dengan penelitian yang dilakukan oleh

Djodi Setiawan dan Yunisa Fuziatri yang memiliki hasil bahwa Pembiayaan

Musyarakah secara parsial memiliki pengaruh terhadap Laba Bersih yaitu

hasil t hitung lebih kecil dari t-tabel, sehingga keputusan yang diambil bahwa

Ho diterima dan Ha ditolak artinya Laba Bersih dapat ditentukan oleh

Pembiayaan Musyarakah pada PT. BPRS Al-Ihsan tetapi pengaruhnya tidak

signifikan. Walaupun kecil pengaruhnya tetapi memiliki regresi serta

berkorelasi negatif.74

Jika dilihat dari perspektif fiqih, musyarakah hanya didasarkan atas unsur

kepercayaan (trust) dan tidak dikenal adanya jaminan. Adapun jaminanyang

diminta oleh Bank Syariah adalah untuk menjamin ketertiban dalam

pengembalian dana dan mengantisipasi modal yang tidak kembali. Dalam

menjalankan amanahnya, nasabah memberikan jaminan baik berupa akte

tanah, BPKB kendaraan dan lain sebagainya. Adapun jaminan dapat dicairkan

apabila nasabah benar-benar terbukti melakukan pelanggaran terhadap hal-hal

yang telah disepakati dalam akad.

Berkaitan dengan musyarakah bila ditinjau dari aspek resiko dengan

diberlakukannya agunan sebagai syarat mutlak dalam pembiayaan, maka tidak

adanya keadilan antara pihak nasabah dan bank, karena dalam pendanaan

Islam baik nasabah maupun bank harus sama-sama menanggung resiko

74 Djodi Setiawan dan Yunisa Fuziatri,"Pengaruh Pembiayaan Musyarakah dan Pembiayaan

Murabahah Terhadap Laba Bersih Perusahaan(Studi Kasus pada BPRS Al-Ihsan Bandung)" Akurat | Jurnal

Ilmiah Akuntansi Volume 9, Nomor 2, 70-89 Mei-Agustus 2018(ISSN 2086-4159), hlm.86.

Page 84: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

69

dengan sistem profit and loss sharing. Keharusan pemberian jaminan oleh

nasabah kepada bank berarti hanya nasabah yang menanggung resiko apabila

terjadi kerugian, sedangkan pihak bank akan terbebas menanggung kerugian.

Dalam perbankan syariah tidak diperkenankan meminta jaminan

karena dalam pendanaan Islam yang terpenting adalah kepercayaan, sehingga

transaksi musyarakah tidak boleh mengandalkan jaminan karena dengan

adanya jaminan tidak akan meneropong watak, karakter dari nasabah karena

hanya mengandalkan jaminan yang dapat menutup kerugian.75

Dapat dilihat pada Gambar 4.3, Perkembangan Pembiayaan

Musyarakah disetiap tahun nya mengalami penurunan secara terus menerus.

Dengan demikian hipotesis nol (H0) di terima yang mana variabel

Pembiayaan Murabahah tidak ada pengaruh signifikan terhadap Laba Bersih

pada PT. Bank Muamalat Indonesia Tbk.

75 Mahmudatus Sa'diyah, Musyarakah dalam Fiqh dan Perbankan Syariah, hal.324.

Page 85: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

70

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Analisis hasil penelitian dan pembahasan yang telah dipaparkan pada

bab sebelumnya, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut :

1. Variabel Pembiayaan Murabahah, Mudharabah dan Musyarakah secara

bersama-sama (simultan) berpengaruh terhadap Pertumbuhan Laba Bersih.

2. Variabel Pembiayaan Murabahah secara individu (parsial) tidak

berpengaruh terhadap Laba Bersih.

3. Variabel Pembiayaan Mudharabah secara individu (parsial) berpengaruh

negatif terhadap Laba Bersih.

4. Variabel Pembiayaan Musyarakah secara individu (parsial) tidak

berpengaruh terhadap Laba Bersih.

B. Saran

Penelitian di masa mendatang diharapkan dapat menyajikan hasil

penelitian yang lebih baik dari peneltian sebelumnya. Oleh sebab itu berikut

ini adalah masukan berupa saran pada penelitian ini :

1. Bagi PT. Bank Muamalat Indonesia Tbk

a. Dalam kondisi internal seperti Pembiayaan Murabahah, Pembiayaan

Mudharabah dan Pembiayaan Musyarakah sangat diperlukan sekali

upaya peningkatan kinerja dari PT. Bank Muamalat Indonesia Tbk

agar fungsi dari perbankan syariah yaitu sebagai lembar intermediasi

Page 86: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

71

(perantara) antara pihak surplus dengan pihak defisit dapat berjalan

lebih baik lagi.

b. PT. Bank Muamalat Indonesia Tbk sangat diperlukan sekali upaya

untuk lebih meningkatkan kembali jumlah Pembiayaan yang

disalurkan serta meningkatkan modal yang memadai untuk menunjang

kegiatan operasionalnya, sehingga kinerja keuangan dapat dicapai

dengan maksimal.

2. Bagi Peneliti Lain

a. Penelitian selanjutnya disarankan untuk dapat memperluas populasi

dengan memperpanjang periode dan menambah jumlah sampel

penelitian agar memperoleh data penelitian yang akurat.

b. Penelitian selanjutnya disarankan untuk dapat mengganti atau

menggunakan proksi yang lain yang dapat mempengaruhi

Pertumbuhan Laba Bersih, mengganti objek penelitian pada sektor

atau indeks tertentu dan menambah variabel-variabel lain yang

mungkin memiliki pengaruh terhadap Pertumbuhan Laba Bersih,

Mengingat variabel independen dalam penelitian ini belum mampu

menjelaskan pengaruh yang signifikan terhadap Pertumbuhan Laba

Bersih.

Page 87: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

72

DAFTAR PUSTAKA

Referensi Dari Buku

Majah, Ibnu. Sunan Ibnu Majah, Juz II. Beirut: Dar Al-Fikr, 2004.

Naf'an. Pembiayaan Musyarakah dan Mudharabah. Yogyakarta: Graha Ilmu, 2014.

Riyadi, Ika Yunia Fauzia dan Abdul Kadir. Prinsip Dasar Ekonomi Islam

Perspektif Maqashid Al-Syari'ah . Jakarta: Kencana Prenadamedia Group,

2014.

Sadrah, Engkos. BMT Bank Islam Instrumen Lembaga Keuangan Syariah.

Bandung: Pustaka Bani Quraisy, 2004.

Salman, Kautsar Riza. Akuntansi Perbankan Syariah Berbasis PSAK Syariah.

2012, Jakarta Barat: Akademia.

Sugiyono. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta

CV, 2013.

Referensi Dari Skripsi, Thesis Dan Jurnal

Ariyanti, Dinna. "Analisis Pengaruh Pertumbuhan Pembiayaan Murabahah, Bagi

Hasil dan Pinjaman Qardh Terhadap Pertumbuhan Laba Bersih Pada Bank

Syariah Periode Triwulan I 2011 Sampai Triwulan IV 2013." 2014: 13.

Page 88: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

73

Bowo, Ferdian Arie. "Pengaruh Pembiayaan Murabahah Terhadap Profitabilitas."

Jurnal Studia Akuntansi dan Bisnis VOL.1 | No. (ISSN : 2337-6112), 2014:

12.

Fadhila, Novi. "Analisis Pembiayaan Mudharabah dan Murabahah Terhadap Laba

Bank Syariah Mandiri." Jurnal Riset Akuntansi dan Bisnis Vol.15 | No.1,

2015: 13.

Fuziatri, Djodi Setiawan dan Yunisa. "Pengaruh Pembiayaan Musyarakah dan

Pembiayaan Murabahah Terhadap Laba Bersih Perusahaan (Studi Kasus Pada

BPRS Al-Ihsan Bandung)." Akurat | Jurnal Ilmiah Akuntansi Vol.9 | No.2

(ISSN : 2086-4159), 2018: 20.

Hasibuan, Minta Ito. "Pengaruh Pembiayaan Murabahah, Mudharabah, Musyarakah

dan Ijarah Terhadap Laba Bersih Pada Bank Umum Syariah Di Indonesia."

Medan, 2019: 125.

Mahardika, Marismiati dan Dwi Putra. "Pengaruh Pembiayaan Murabahah Terhadap

Laba Bank BJB Syariah 2012-2016." Jurnal Akuntansi Tahun XII No.02

Bandung, (ISSN : 1979-8334), 2019: 14.

Mawardi, Zaim Nur Afif dan Imron. "Pengaruh Pembiayaan Murabahah Terhadap

Laba Melalui Variabel Intervening Pembiayaan Bermasalah Bank Umum

Syariah Di Indonesia Periode 2009-2013." JESTT Vol.1 | No.8, 2014: 16.

Page 89: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

74

Mulyanti. "Pengaruh Pembiayaan Murabahah Terhadap Laba Bersih Pada Bank

Umum Syariah Periode 2015-2017." 2017: 126.

Nurawwalunnisa. "Pengaruh Pembiayaan Mudharabah, Pembiayaan Murabahah dan

Ijarah Terhadap Laba Perbankan Syariah Indonesia (Bank Syariah Mandiri) ."

Vol.3 | No.1 (ISSN : 1412-7601), 2017: 9.

Nurdina, Maskur Rosyid dan Fitria. "Mudharabah dan Murabahah Pengaruhnya

Terhadap Laba Bersih BUS." Jurnal Islaminomic, Vol.6 | No.2, 2015: 25.

Purwaningsih, Farida. "Pengaruh Tabungan Mudharabah, Pembiayaan Mudharabah-

Musyarakah dan Pendapatan Operasional Lainnya Terhadap Laba Pada Bank

Jatim Syariah Periode 2007-2015." 2016: 151.

Sari, Silfia Permata. "Pengaruh Pembiayaan Murabahah, Mudharabah, Ijarah dan

Qardh Terhadap Tingkat Laba Bersih Pada Bank Umum Syariah Di Indonesia

Periode Tahun 2014-2017." 2018: 150.

Syafei, Abd.Kholik Khoerulloh dan Rachmat. "Pengaruh Pendapatan Bagi Hasil

Mudharabah dan Pendapatan Margin Murabahah Terhadap Laba Usaha Pada

BMT Muda Surabaya." Maro, Jurnal Ekonomi Syariah dan Bisnis Vol.3 |

No.1 (E-ISSN : 2621-5012 P-ISSN: 2655-822X DOI), 2019: 17.

Referensi Dari Internet

24, Q.S. Shad (38):. Tafsir Al-Qur'an. n.d. https://tafsirq.com/38-sad/ayat-24

(accessed 28 Oktober Rabu, 2020).

Page 90: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

75

1, Q.S. Al-Ma'idah (5):. Tafsir Al-Qur'an. n.d. https://tafsirq.com/5-Al-Ma'idah/ayat-

1 (accessed 28 Oktober Rabu, 2020).

275, Q.S. Al-Baqarah (2):. Tafsir Al-Qur'an. n.d. https://tafsirq.com/2-al-

baqarah/ayat-275 (accessed 28 Oktober Rabu, 2020).

283, Q.S. Al-Baqarah (2):. Tafsir Al-Qur'an. n.d. https://tafsirq.com/2-al-

baqarah/ayat-283 (accessed 28 Oktober Rabu, 2020).

29, Q.S. An-Nisa' (4):. Tafsir Al-Qur'an. n.d. https://tafsirq.com/4-an-nisa/ayat-29

(accessed 28 Oktober Rabu, 2020).

Laporan Keuangan Perbulan 1 Januari 2016 - 12 Desember 2019, PT.Bank Muamalat

Indonesia Tbk. www.bankmuamalat.co.id. n.d.

https://www.bankmuamalat.co.id/hubungan-investor/laporan-bulanan-1

(accessed 21 Agustus Jum'at, 2020).

MUI, Dewan Syariah Nasional. Murabahah (Fatwa Dewan Syari'ah Nasional No:

04/DSN-MUI/IV/2000). 2000. https://bprsalsalaam.co.id/main/wp-

content/uploads/2016/11/DSN-MUI-No.-04-Tahun-2000-Murabahah.pdf

(accessed 17 November Selasa, 2020).

MUI, Dewan Syariah Nasional. Pembiayaan Mudharabah (Qiradh), (Fatwa Dewan

Syari'ah Nasional No.07/DSN-MUI/IV/2000). 2000. http://mui.or.id/wp-

content/uploads/files/fatwa/07-Mudharabah.pdf (accessed 17 November

selasa, 2020).

Page 91: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

76

MUI, Dewan Syariah Nasional. Pembiayaan Musyarakah (Fatwa Dewan Syari'ah

Nasional No: 08/DSN-MUI/IV/2000). 2000. http://mui.or.id/wp-

content/uploads/files/fatwa/08-Musyarakah.pdf (accessed 17 November

Selasa, 2020).

OJK, Laporan Kuangan Perbankan Di. www.ojk.go.id. n.d.

https://www.ojk.go.id/id/kanal/perbankan/data-dan-statistik/laporan-

keuangan-perbankan/default.aspx (accessed 21 Agustus Jum'at, 2020).

Page 92: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

77

LAMPIRAN-LAMPIRAN

Page 93: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

78

Lampiran 1 Data Variabel Penelitian

1. Variabel Independen

1) Pembiayaan Murabahah

(Dalam Jutaan Rupiah)

Perbulan

Pembiayaan

Murabahah

2016

Pembiayaan

Murabahah

2017

Pembiayaan

Murabahah

2018

Pembiayaan

Murabahah

2019

Januari 24249406 23055671 27087662 21394182

Februari 23700383 23286436 27339112 21187986

Maret 23516695 23529752 27546826 20896873

April 23390715 23777177 27586883 20602113

Mei 23044496 24391457 27359116 20223748

Juni 22985638 25426566 25000651 20017737

Juli 22455377 25517241 24755047 19840406

Agustus 22791547 25305781 23824028 19759529

September 22946089 26196465 23299767 19655412

Oktober 22797350 26317421 22885111 19500695

November 23181182 26549984 22248650 19273734

Desember 23314382 27016195 21618822 19254591

Sumber: Publikasi Laporan Keuangan PT. Bank Muamalat Indonesia Tbk

Page 94: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

79

2) Pembiayaan Mudharabah

(Dalam Jutaan Rupiah)

Perbulan

Pembiayaan

Mudharabah

2016

Pembiayaan

Mudharabah

2017

Pembiayaan

Mudharabah

2018

Pembiayaan

Mudharabah

2019

Januari 1105980 839889 710966 416741

Februari 1073458 901398 685000 487634

Maret 1081797 920679 776148 485213

April 998887 911257 765028 471387

Mei 959425 870741 756617 463257

Juni 901570 879001 548158 461934

Juli 858645 871482 524234 465580

Agustus 846374 869451 499814 543714

September 846564 853063 477305 641583

Oktober 833859 819179 480785 656243

November 846526 767734 457807 640858

Desember 828761 737156 437590 756514

Sumber: Publikasi Laporan Keuangan PT. Bank Muamalat Indonesia Tbk

Page 95: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

80

3) Pembiayaan Musyarakah

(Dalam Jutaan Rupiah)

Perbulan

Pembiayaan

Musyarakah

2016

Pembiayaan

Musyarakah

2017

Pembiayaan

Musyarakah

2018

Pembiayaan

Musyarakah

2019

Januari 20465914 20404402 19502292 16289047

Februari 20550506 20441656 19572875 16169368

Maret 20757977 20514248 19768934 16095610

April 20805692 20398773 19708149 15852776

Mei 20902945 20419419 19374152 15445300

Juni 20888521 20451848 17132543 15241515

Juli 20801970 20267736 17000795 14975187

Agustus 20886475 19845142 16905540 14846846

September 21060075 20104847 16855409 14656737

Oktober 20772725 19462870 16759688 14434099

November 20525761 19486083 16613877 14547130

Desember 20900783 19857952 16543871 14206884

Sumber: Publikasi Laporan Keuangan PT. Bank Muamalat Indonesia Tbk

Page 96: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

81

2. Variabel Dependen

1) Laba Bersih

(Dalam Jutaan Rupiah)

Perbulan

Laba Bersih

2016

Laba Bersih

2017

Laba Bersih

2018

Laba Bersih

2019

Januari 1587 5239 802 782

Februari 2992 10748 6819 1517

Maret 15192 12268 16606 2407

April 16701 21507 24059 3579

Mei 35722 27019 31961 4290

Juni 40685 42144 109459 5085

Juli 42521 45282 113222 5815

Agustus 44022 45435 110902 6574

September 50605 45560 111791 7332

Oktober 51332 50574 111904 8146

November 51923 39567 111980 8978

Desember 80511 50255 112593 19142

Sumber: Publikasi Laporan Keuangan PT. Bank Muamalat Indonesia Tbk

Page 97: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

82

Lampiran 2 Hasil Analisis Deskriptif Data

Sumber: data yang diolah

Hasil Analisis Deskriptif Data

N Minimum Maximum Mean Std. Deviation

Pembiayaan Murabahah 48 19254591 27586883 23352126.81 2434212.113

Pembiayaan

Mudharabah 48 416741 1105980 729853.88 196001.418

Pembiayaan

Musyarakah 48 14206884 21060075 18530686.33 2335017.514

Laba Bersih 48 782 113222 36773.67 36534.076

Valid N (listwise) 48

Page 98: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

83

Lampiran 3 Hasil Uji Normalitas

1) Grafik Histogram

Sumber: data yang diolah

2) Grafik dengan Normal Probability Plot (Normal P-P Plot)

Sumber: data yang diolah

Page 99: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

84

3) Kolmogorov-Smirnov

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

Unstandardized Residual

N 48

Normal Parametersa,b Mean 0E-7

Std. Deviation 31780.29134837

Most Extreme Differences

Absolute .134

Positive .134

Negative -.098

Kolmogorov-Smirnov Z .926

Asymp. Sig. (2-tailed) .358

a. Test distribution is Normal.

b. Calculated from data.

Sumber: data yang diolah

Page 100: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

85

Lampiran 4 Hasil Uji Multikolonieritas

Sumber: data yang diolah

Coefficientsa

Model Unstandardized Coefficients Standardized

Coefficients

T Sig. Collinearity Statistics

B Std. Error Beta Tolerance VIF

(Constant) -68497.428 49430.805

-1.386 .173

Pembiayaan

Murabahah .002 .003 .133 .708 .482 .486 2.059

Pembiayaan

Mudharabah -.146 .045 -.785 -3.222 .002 .290 3.452

Pembiayaan

Musyarakah .009 .005 .570 1.898 .064 .190 5.250

a. Dependent Variable: Laba Bersih

Page 101: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

86

Lampiran 5 Hasil Uji Heteroskedastisitas

1) Grafik dengan Scatterplot

Sumber: data yang diolah

2) Hasil Uji Glejser

Sumber: data yang diolah

Coefficientsa

Model Unstandardized

Coefficients

Standardized

Coefficients

T Sig.

B Std. Error Beta

1

(Constant) 22344.755 18288.860 1.222 .228

Pembiayaan Murabahah .001 .001 .167 1.310 .197

Pembiayaan Mudharabah -.110 .017 -1.076 -6.526 .000

Pembiayaan Musyarakah .003 .002 .317 1.557 .127

a. Dependent Variable: ABS_REZ

Page 102: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

87

Lampiran 6 Hasil Uji Autokolerasi

1) Cochrane Orcutt

Sumber: data yang diolah

Model Summaryb

Model R R Square Adjusted R

Square

Std. Error of the

Estimate

Durbin-Watson

1 .230a .053 -.013 23784.20900 1.887

a. Predictors: (Constant), LAG_X3, LAG_X2, LAG_X1

b. Dependent Variable: LAG_Y

Page 103: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

88

Lampiran 7 Hasil Uji Signifikansi Simultan (Uji Statistik F)

Sumber: data yang diolah

ANOVAa

Model Sum of Squares Df Mean Square F Sig.

1

Regression 15263335159.866 3 5087778386.622 4.716 .006b

Residual 47469385154.801 44 1078849662.609

Total 62732720314.667 47

a. Dependent Variable: Laba Bersih

b. Predictors: (Constant), Pembiayaan Musyarakah, Pembiayaan Murabahah, Pembiayaan

Mudharabah

Page 104: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

89

Lampiran 8 Hasil Uji Signifikan Parameter Individual (Uji Statistik t)

Sumber: data yang diolah

Coefficientsa

Model Unstandardized Coefficients Standardized

Coefficients

t Sig.

B Std. Error Beta

1

(Constant) -68497.428 49430.805

-1.386 .173

Pembiayaan

Murabahah .002 .003 .133 .708 .482

Pembiayaan

Mudharabah -.146 .045 -.785 -3.222 .002

Pembiayaan

Musyarakah .009 .005 .570 1.898 .064

a. Dependent Variable: Laba Bersih

Page 105: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

90

Lampiran 9 Hasil Uji Koefisien Determinasi (R2)

Sumber: data yang diolah

Model Summaryb

Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the

Estimate

1 .493a .243 .192 32845.847

a. Predictors: (Constant), Pembiayaan Musyarakah, Pembiayaan Murabahah , Pembiayaan

Mudharabah

b. Dependent Variable: Pertumbuhan Laba Bersih

Page 106: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

91

Lampiran 10 Hasil Analisis Regresi Linier Berganda

Sumber: data yang diolah

Coefficientsa

Model Unstandardized Coefficients Standardized

Coefficients

t Sig.

B Std. Error Beta

1

(Constant) -68497.428 49430.805 -1.386 .173

Pembiayaan

Murabahah .002 .003 .133 .708 .482

Pembiayaan

Mudharabah -.146 .045 -.785 -3.222 .002

Pembiayaan

Musyarakah .009 .005 .570 1.898 .064

a. Dependent Variable: Laba Bersih

Page 107: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

92

Lampiran 11 Tabel DW

n

k=1 k=2 k=3 k=4 k=5

dL dU dL dU dL dU dL dU dL dU

6 0.6102 1.4002

7 0.6996 1.3564 0.4672 1.8964

8 0.7629 1.3324 0.5591 1.7771 0.3674 2.2866

9 0.8243 1.3199 0.6291 1.6993 0.4548 2.1282 0.2957 2.5881

10 0.8791 1.3197 0.6972 1.6413 0.5253 2.0163 0.3760 2.4137 0.2427 2.8217

11 0.9273 1.3241 0.7580 1.6044 0.5948 1.9280 0.4441 2.2833 0.3155 2.6446

12 0.9708 1.3314 0.8122 1.5794 0.6577 1.8640 0.5120 2.1766 0.3796 2.5061

13 1.0097 1.3404 0.8612 1.5621 0.7147 1.8159 0.5745 2.0943 0.4445 2.3897

14 1.0450 1.3503 0.9054 1.5507 0.7667 1.7788 0.6321 2.0296 0.5052 2.2959

15 1.0770 1.3605 0.9455 1.5432 0.8140 1.7501 0.6852 1.9774 0.5620 2.2198

16 1.1062 1.3709 0.9820 1.5386 0.8572 1.7277 0.7340 1.9351 0.6150 2.1567

17 1.1330 1.3812 1.0154 1.5361 0.8968 1.7101 0.7790 1.9005 0.6641 2.1041

18 1.1576 1.3913 1.0461 1.5353 0.9331 1.6961 0.8204 1.8719 0.7098 2.0600

19 1.1804 1.4012 1.0743 1.5355 0.9666 1.6851 0.8588 1.8482 0.7523 2.0226

20 1.2015 1.4107 1.1004 1.5367 0.9976 1.6763 0.8943 1.8283 0.7918 1.9908

21 1.2212 1.4200 1.1246 1.5385 1.0262 1.6694 0.9272 1.8116 0.8286 1.9635

22 1.2395 1.4289 1.1471 1.5408 1.0529 1.6640 0.9578 1.7974 0.8629 1.9400

23 1.2567 1.4375 1.1682 1.5435 1.0778 1.6597 0.9864 1.7855 0.8949 1.9196

24 1.2728 1.4458 1.1878 1.5464 1.1010 1.6565 1.0131 1.7753 0.9249 1.9018

25 1.2879 1.4537 1.2063 1.5495 1.1228 1.6540 1.0381 1.7666 0.9530 1.8863

26 1.3022 1.4614 1.2236 1.5528 1.1432 1.6523 1.0616 1.7591 0.9794 1.8727

27 1.3157 1.4688 1.2399 1.5562 1.1624 1.6510 1.0836 1.7527 1.0042 1.8608

28 1.3284 1.4759 1.2553 1.5596 1.1805 1.6503 1.1044 1.7473 1.0276 1.8502

29 1.3405 1.4828 1.2699 1.5631 1.1976 1.6499 1.1241 1.7426 1.0497 1.8409

30 1.3520 1.4894 1.2837 1.5666 1.2138 1.6498 1.1426 1.7386 1.0706 1.8326

31 1.3630 1.4957 1.2969 1.5701 1.2292 1.6500 1.1602 1.7352 1.0904 1.8252

32 1.3734 1.5019 1.3093 1.5736 1.2437 1.6505 1.1769 1.7323 1.1092 1.8187

33 1.3834 1.5078 1.3212 1.5770 1.2576 1.6511 1.1927 1.7298 1.1270 1.8128

34 1.3929 1.5136 1.3325 1.5805 1.2707 1.6519 1.2078 1.7277 1.1439 1.8076

35 1.4019 1.5191 1.3433 1.5838 1.2833 1.6528 1.2221 1.7259 1.1601 1.8029

36 1.4107 1.5245 1.3537 1.5872 1.2953 1.6539 1.2358 1.7245 1.1755 1.7987

37 1.4190 1.5297 1.3635 1.5904 1.3068 1.6550 1.2489 1.7233 1.1901 1.7950

38 1.4270 1.5348 1.3730 1.5937 1.3177 1.6563 1.2614 1.7223 1.2042 1.7916

39 1.4347 1.5396 1.3821 1.5969 1.3283 1.6575 1.2734 1.7215 1.2176 1.7886

40 1.4421 1.5444 1.3908 1.6000 1.3384 1.6589 1.2848 1.7209 1.2305 1.7859

41 1.4493 1.5490 1.3992 1.6031 1.3480 1.6603 1.2958 1.7205 1.2428 1.7835

42 1.4562 1.5534 1.4073 1.6061 1.3573 1.6617 1.3064 1.7202 1.2546 1.7814

43 1.4628 1.5577 1.4151 1.6091 1.3663 1.6632 1.3166 1.7200 1.2660 1.7794

47 1.4872 1.5739 1.4435 1.6204 1.3989 1.6692 1.3535 1.7203 1.3073 1.7736

48 1.4928 1.5776 1.4500 1.6231 1.4064 1.6708 1.3619 1.7206 1.3167 1.7725

Page 108: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

93

Lampiran 12 Tabel F

Titik Persentase Distribusi F untuk Probabilita =

0,05

df

untuk

Penyebut

(N2)

df untuk

pembilang (N1)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

1 161 199 216 225 230 234 237 239 241 242 243 244 245 245 246

2 18.51 19.00 19.16 19.25 19.30 19.33 19.35 19.37 19.38 19.40 19.40 19.41 19.42 19.42 19.43

3 10.13 9.55 9.28 9.12 9.01 8.94 8.89 8.85 8.81 8.79 8.76 8.74 8.73 8.71 8.70

4 7.71 6.94 6.59 6.39 6.26 6.16 6.09 6.04 6.00 5.96 5.94 5.91 5.89 5.87 5.86

5 6.61 5.79 5.41 5.19 5.05 4.95 4.88 4.82 4.77 4.74 4.70 4.68 4.66 4.64 4.62

6 5.99 5.14 4.76 4.53 4.39 4.28 4.21 4.15 4.10 4.06 4.03 4.00 3.98 3.96 3.94

7 5.59 4.74 4.35 4.12 3.97 3.87 3.79 3.73 3.68 3.64 3.60 3.57 3.55 3.53 3.51

8 5.32 4.46 4.07 3.84 3.69 3.58 3.50 3.44 3.39 3.35 3.31 3.28 3.26 3.24 3.22

9 5.12 4.26 3.86 3.63 3.48 3.37 3.29 3.23 3.18 3.14 3.10 3.07 3.05 3.03 3.01

10 4.96 4.10 3.71 3.48 3.33 3.22 3.14 3.07 3.02 2.98 2.94 2.91 2.89 2.86 2.85

11 4.84 3.98 3.59 3.36 3.20 3.09 3.01 2.95 2.90 2.85 2.82 2.79 2.76 2.74 2.72

12 4.75 3.89 3.49 3.26 3.11 3.00 2.91 2.85 2.80 2.75 2.72 2.69 2.66 2.64 2.62

13 4.67 3.81 3.41 3.18 3.03 2.92 2.83 2.77 2.71 2.67 2.63 2.60 2.58 2.55 2.53

14 4.60 3.74 3.34 3.11 2.96 2.85 2.76 2.70 2.65 2.60 2.57 2.53 2.51 2.48 2.46

15 4.54 3.68 3.29 3.06 2.90 2.79 2.71 2.64 2.59 2.54 2.51 2.48 2.45 2.42 2.40

16 4.49 3.63 3.24 3.01 2.85 2.74 2.66 2.59 2.54 2.49 2.46 2.42 2.40 2.37 2.35

17 4.45 3.59 3.20 2.96 2.81 2.70 2.61 2.55 2.49 2.45 2.41 2.38 2.35 2.33 2.31

18 4.41 3.55 3.16 2.93 2.77 2.66 2.58 2.51 2.46 2.41 2.37 2.34 2.31 2.29 2.27

19 4.38 3.52 3.13 2.90 2.74 2.63 2.54 2.48 2.42 2.38 2.34 2.31 2.28 2.26 2.23

20 4.35 3.49 3.10 2.87 2.71 2.60 2.51 2.45 2.39 2.35 2.31 2.28 2.25 2.22 2.20

21 4.32 3.47 3.07 2.84 2.68 2.57 2.49 2.42 2.37 2.32 2.28 2.25 2.22 2.20 2.18

22 4.30 3.44 3.05 2.82 2.66 2.55 2.46 2.40 2.34 2.30 2.26 2.23 2.20 2.17 2.15

23 4.28 3.42 3.03 2.80 2.64 2.53 2.44 2.37 2.32 2.27 2.24 2.20 2.18 2.15 2.13

24 4.26 3.40 3.01 2.78 2.62 2.51 2.42 2.36 2.30 2.25 2.22 2.18 2.15 2.13 2.11

25 4.24 3.39 2.99 2.76 2.60 2.49 2.40 2.34 2.28 2.24 2.20 2.16 2.14 2.11 2.09

26 4.23 3.37 2.98 2.74 2.59 2.47 2.39 2.32 2.27 2.22 2.18 2.15 2.12 2.09 2.07

27 4.21 3.35 2.96 2.73 2.57 2.46 2.37 2.31 2.25 2.20 2.17 2.13 2.10 2.08 2.06

37 4.11 3.25 2.86 2.63 2.47 2.36 2.27 2.20 2.14 2.10 2.06 2.02 2.00 1.97 1.95

38 4.10 3.24 2.85 2.62 2.46 2.35 2.26 2.19 2.14 2.09 2.05 2.02 1.99 1.96 1.94

39 4.09 3.24 2.85 2.61 2.46 2.34 2.26 2.19 2.13 2.08 2.04 2.01 1.98 1.95 1.93

40 4.08 3.23 2.84 2.61 2.45 2.34 2.25 2.18 2.12 2.08 2.04 2.00 1.97 1.95 1.92

41 4.08 3.23 2.83 2.60 2.44 2.33 2.24 2.17 2.12 2.07 2.03 2.00 1.97 1.94 1.92

42 4.07 3.22 2.83 2.59 2.44 2.32 2.24 2.17 2.11 2.06 2.03 1.99 1.96 1.94 1.91

43 4.07 3.21 2.82 2.59 2.43 2.32 2.23 2.16 2.11 2.06 2.02 1.99 1.96 1.93 1.91

44 4.06 3.21 2.82 2.58 2.43 2.31 2.23 2.16 2.10 2.05 2.01 1.98 1.95 1.92 1.90

45 4.06 3.20 2.81 2.58 2.42 2.31 2.22 2.15 2.10 2.05 2.01 1.97 1.94 1.92 1.89

Page 109: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

94

Lampiran 13 Tabel T

Pr 0.25 0.10 0.05 0.025 0.01 0.005 0.001

Df 0.50 0.20 0.10 0.050 0.02 0.010 0.002

41 0.68052 1.30254 1.68288 2.01954 2.42080 2.70118 3.30127

42 0.68038 1.30204 1.68195 2.01808 2.41847 2.69807 3.29595

43 0.68024 1.30155 1.68107 2.01669 2.41625 2.69510 3.29089

44 0.68011 1.30109 1.68023 2.01537 2.41413 2.69228 3.28607

45 0.67998 1.30065 1.67943 2.01410 2.41212 2.68959 3.28148

Pr 0.25 0.10 0.05 0.025 0.01 0.005 0.001

Df 0.50 0.20 0.10 0.050 0.02 0.010 0.002

1 1.00000 3.07768 6.31375 12.70620 31.82052 63.65674 318.30884

2 0.81650 1.88562 2.91999 4.30265 6.96456 9.92484 22.32712

3 0.76489 1.63774 2.35336 3.18245 4.54070 5.84091 10.21453

4 0.74070 1.53321 2.13185 2.77645 3.74695 4.60409 7.17318

5 0.72669 1.47588 2.01505 2.57058 3.36493 4.03214 5.89343

6 0.71756 1.43976 1.94318 2.44691 3.14267 3.70743 5.20763

7 0.71114 1.41492 1.89458 2.36462 2.99795 3.49948 4.78529

8 0.70639 1.39682 1.85955 2.30600 2.89646 3.35539 4.50079

9 0.70272 1.38303 1.83311 2.26216 2.82144 3.24984 4.29681

10 0.69981 1.37218 1.81246 2.22814 2.76377 3.16927 4.14370

11 0.69745 1.36343 1.79588 2.20099 2.71808 3.10581 4.02470

12 0.69548 1.35622 1.78229 2.17881 2.68100 3.05454 3.92963

13 0.69383 1.35017 1.77093 2.16037 2.65031 3.01228 3.85198

14 0.69242 1.34503 1.76131 2.14479 2.62449 2.97684 3.78739

15 0.69120 1.34061 1.75305 2.13145 2.60248 2.94671 3.73283

16 0.69013 1.33676 1.74588 2.11991 2.58349 2.92078 3.68615

17 0.68920 1.33338 1.73961 2.10982 2.56693 2.89823 3.64577

18 0.68836 1.33039 1.73406 2.10092 2.55238 2.87844 3.61048

19 0.68762 1.32773 1.72913 2.09302 2.53948 2.86093 3.57940

20 0.68695 1.32534 1.72472 2.08596 2.52798 2.84534 3.55181

21 0.68635 1.32319 1.72074 2.07961 2.51765 2.83136 3.52715

22 0.68581 1.32124 1.71714 2.07387 2.50832 2.81876 3.50499

23 0.68531 1.31946 1.71387 2.06866 2.49987 2.80734 3.48496

24 0.68485 1.31784 1.71088 2.06390 2.49216 2.79694 3.46678

25 0.68443 1.31635 1.70814 2.05954 2.48511 2.78744 3.45019

26 0.68404 1.31497 1.70562 2.05553 2.47863 2.77871 3.43500

27 0.68368 1.31370 1.70329 2.05183 2.47266 2.77068 3.42103

28 0.68335 1.31253 1.70113 2.04841 2.46714 2.76326 3.40816

29 0.68304 1.31143 1.69913 2.04523 2.46202 2.75639 3.39624

Page 110: PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH DAN …

95

CURRICULUM VITAE

A. Identitas Diri

Nama : Irmayuliana

NIM : 503172004

Tempat, Tanggal Lahir : Berembang, 12 Juli 1999

Alamat : Desa Berembang, RT.003/RW.002,

Kec.Sekernan, Kab.Muaro Jambi

No HP/WA : 0853-4686-0560

E-mail : [email protected]

Nama Ayah : Ruslan

Nama Ibu : Rosdiana

B. Latar Belakang Pendidikan

1. MIN Berembang, Muaro Jambi

2. MTSN Berembang, Muaro Jambi

3. SMAN 8 Muaro Jambi

C. Moto Hidup: Keberhasilan terjadi jika ada niat, usaha dan doa.