26
PENGARUH KAFFEIN PADA HIPOKSIA INTERMITEN DENGAN BAYI LAHIR PREMATUR Pembimbing: Dr. Yusuf T Asa, S.PA Yudha septiawan np, S.Ked 09.06.0015

Pengaruh Kaffein Pada Hipoksia Intermiten Dengan Bayi Lahir

Embed Size (px)

DESCRIPTION

pengaruh kaffein pada hipoksia intermiten dengan bayi prematurmetilxantinpernapasan bayi prematurpatofisiologi metilxantin

Citation preview

Pengaruh kaffein pada hipoksia intermiten dengan bayi lahir prematur

PENGARUH KAFFEIN PADA HIPOKSIA INTERMITEN DENGAN BAYI LAHIR PREMATURPembimbing:Dr. Yusuf T Asa, S.PAYudha septiawan np, S.Ked09.06.0015Pendahuluan Bayi prematur memiliki control pernapasan yg belum matur sehinnga mudah terjadi hipoksia Intermiten (IH)

www.themegallery.combayi prematurKelahiran premature adalah persalinan yg terjadi Antara usia kehamilan 20 minggu - usia kehamilan < 37 minggu yg dihitung dari HPHT dan berat < 2500 g

www.themegallery.comPada bayi premature terjadi imaturitas system neuron brain strem alveoli belum berkembang sempurna, pembulu darah kapiler sedikit, otot pernapasan lemah, difisiensi surfaktan, pengambilan udara belum cukup,hipoksiaSuplai O2 kejaringan menurunwww.themegallery.comHipoksia Adalah difisiensi oksigen pada tingkat jaringan akibat sel sel tidak cukup memperoleh oksigen sehingga gagal melakuakan metabolism secara efektif.Jenis hipoksiaHipoksia hipoksikHipoksia anemicHipoksia stragnan Hipoksia histotoksik www.themegallery.comHipoksia intermitenHipoksia intermiten adalah Kondisi berkurangnya suplai O2 kejaringan yg sifatnya sementara dan tidak menetap dimana SaO2 < 95 %- Hipoksia ringan PaO2 60-79mmhg, SaO2 90-94%- hipoksia sedang PaO2 40-60mmhg, SaO2 75-89%- hipoksia berat PaO2 < 40mmhg, SaO2 < 75%Ditandai dengan bayi tampak sianosis, nadi lemah, frekuensi napas menurun, penurunan kesadaran, kejan

(Elizabert, j corwin 2009, buku saku patofisiologi, edisi 3, Jakarta : EGC)

www.themegallery.commetilxanthinKafein ( 1,3,7 trimetilxantin)Teofilin (1,3 dimetilxantin)Teobromin ( 3,7 dimetilxantin)Aminofilin www.themegallery.com kaffeinKaffein (1,3,7 trimethyl xanthine) merupakan deripat metilxantin Dimetabolisme dlm tubuh manusia secara cepat di tractus intestinal dlam bentuk praxantin, theobromine dan theophyline

www.themegallery.comMekanisme kerja (Farmakologi dan terapi edisi 5, departemen terapeutikFKUI 2007)Relaksasi otot polos/ Otot polos bronkusvasodilatasi

Masuk dlm kanal rianodin (reticulum endoplasma)Menghambat enzim Amp fosfodiestrase Mnrunkanstimulasi calcium indusedCalsium releaseCa2+ mnrun dalamselcAMP dan cGMPTdk terpecahMiosin light chain (mch) Tdk trbentukAktin + myosin terhambatMenghambat reseptor adenosiYg ada Pd otot polos A1, A2a

Pembentukan ATP mnrunKontraksi ototberkurangwww.themegallery.comLatar Belakang Tidak ada data yg menunjukan sejauh mana pengobatan kafein dapat mengurangi frekuensi dan tingkat keparahan hipoksia intermiten pd bayi prematur

Tidak ada penelitian yg menunjukan pengobatan kafein yg diperpanjang berpotensi mengurangi hipoksia intermitenwww.themegallery.comTujuan penelitianUntuk menentukan frekuensi hipoksia intermiten pada bayi premature setelah pengobatan kafein rutin ?

Apakah memperpanjang pengobatan kafein sampai usia 40 minngu post mature age (PMA) mengurangi hipoksia intermiten ?

www.themegallery.comHipotesis IH sering terjadi pada bayi lahir prematur setelah pengobatan kaffein klinis dihentikan

Memperpanjang pengobatan kafein secara signifikan mengurangi frekuensi dan tingkat keparahan IHwww.themegallery.comMetode www.themegallery.comSampel

www.themegallery.com

Karakteristik sampelwww.themegallery.comKriteria penelitian Kriteria inklusi Bersedia mengikuti penelitianPosmatur age minimal 33 minnguRiwayat pengobatan kaffein sebelumnnya.

Kriteria eklusi Adanya kelainan bawaanPerdarahan intraventikuler gr 3 atau 4Infeksi saraf pusatTidak bersedia mengikuti penelitianwww.themegallery.comAlur penelitian 53 bayi control43 bayi dberi kaffein sitrat 20 mg/bb/dPemeliharaan6 mg/bb/d

Dihitung SaO2OkSIMETER90%,85%,80%Data oksimeter terkumpul Data dihitung gammaRegression model (in softwere Inc)HASILwww.themegallery.comHasil Kemunculan IH dalam bayi Pada PMA 35 minngu nilai mean 8,4 episode IH/hours menurun menjadi 3,3 IH/hours pada usia 39 minggu (P= 0.01)Tabel 3www.themegallery.comHasil 2. Pengaruh Penggunaan perpanjangan kafein pada IHmemiliki efek menguntungkanpada PMA 35 minggu dalam kel kaffein mengalami penurunan 52% gejala IH dibanding perawatan biasa (95%Cl, -70% menjadi -22%)PMA 36 minggu 46% (95%Cl, -65% menjadi -11%)Tabel 3

www.themegallery.comTabel 3

www.themegallery.com

www.themegallery.comDiskusi Temuan utama study durasi pengobatan diperpanjang dapat mengurangi keparahan IHpenelitian ini menggunakan artion-resisten oxsimeter sehinnga dapat menghasilkan data akurat dapat dlihat pada gambar 3 PMA 35 dan 36.tidak dinilai efek samping pemberian kaffein jangka panjang dibutuhkan penelitian lain untuk mendukungwww.themegallery.comKeterbatasan kelompok kaffein dberi dosis pemeliharaan 6mg/bb/d data farmakokinetik menunjukan bahwa dengan dosis ini setelah 36 minggu tdk cukup karena metabolisme meningkat.Memperjelas penelitian setelah 36 minngu tidak ada perubahan signifikan penurunan IH www.themegallery.comKesimpulan Episode klinis gejala dari IH sering terjadi pada bayi premature setelah penghentian kafein rutin di NICU

Memperluas pengobatan kafein diluar indikasi klinis secara signifikan mengurangi frekuensi dan keparahan IH di PMA 35 dan 36 minngu.www.themegallery.comDiperlukan penelitian lebih lanjut untuk ; menetapkan dosis kafein yg diperlukan untuk memminimalkan tingkat IHMenentukan dosis optimal dalam menurunkan IH di PMA >36 minnguMenilai mamfat dan resiko yg timbul dari durasi kafeein dperpanjang

www.themegallery.com

www.themegallery.com