Pendekatan Dan Teori-teori Antropologi

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Antropologi Keseahatan

Citation preview

PowerPoint Presentation

Pendekatan dan Teori-teori AntropologiNama Kelompok :NovaSupriAgasMoh. ArdiPermata AyuDiya megaNabila

Pendekatan AntropologiStudi kebudayaan adalah sentral dalam antropologi. Bidang kajian utama antropologi adalah kebudayaan dan dipelajari melalui pendekatan. Berikut 3 macam pendekat utama yang biasa dipergunakan oleh para ilmuwan antropologi.a. Pendekatan holistic b.Pendekatan komparatif c.Pendekatan historic

a.Pendekatan holistikPendekatan ini digunakan oleh para pakar antropologi apabila mereka sedang mempelajari kebudayaan suatu masyarakat. Kebudayaan di pandang sebagai suatu keutuhan, setiap unsur di dalamnya mungkin dipahami dalam keadaan terpisah dari keutuhan tersebut.Contoh : b. Pendekatan KomparatifPendekatan komparatif juga merupakan pendekatan yang unik dalam antropologi untuk mempelajari kebudayaan masyarakat yang belum mengenal baca-tulis (pra-aksara)c. Pendekatan HistorikPendeketan dengan pengutamaan asal-usul unsur kebudayaan (pada asal-usul historik dari unsur-unsur kebudayaan, dan setelah itu tertarik pada unsur-unsur kebudayaan yang unik dan khusus)

Teori Teori Dalam AntropologiTeori Evolusi DeterministrikTeori DifusiTeori FungsionalismeTeori StrukturalismeTeori Antropologi Kognitif

Teori Evolusi DeterministikTeori ini berangkat dari anggapan bahwa ada suatu hukum (aturan) universal yang mengendalikan perkembangan semua kebudayaan manusia. Menurut teori ini setiap kebudayaan mengalami evolusi melalui jalur dan fase-fase yang sudah pasti.Contoh : Dulu anak perempuan ketika bersekolah di SD, SMP, SMA tidak menggunakan kerudung bagi yang beragama islam dan malah dipandang aneh ketika menggunakan kerudung ketika sekolah tetapi sekarang ada aturan wajib menggunakan kerudung di banyak sekolah akhir-akhir ini

b. Teori DifusiKebudayaan manusia itu pangkalnya satu, dan di satu tempat yang tertentu, yaitu pada waktu makhluk manusia baru saja muncul di dunia ini. Kemudian, kebudayaan induk itu berkembang, menyebar, dan pecah ke dalam banyak kebudayaan baru, karena pengaruh keadaan lingkungan dan waktu. Contoh :Bentuk salam orang Jepang dan orang Indonesia berbeda. Orang jepang ketika memberikan salam mereka membungkuk sementara bentuk salam orang indonesia dengan menjabat tangan.c.Teori FungsionalismeTeori berasumsi bahwa semua unsur kebudayaan merupakan bagian-bagian yang berguna bagi masyarakat di mana unsur-unsur tersebut terdapat. Dengan kata lain, pandangan fungsional atas kebudayaan menekankan bahwa setiap pola tingkah-laku, setiap kepercayaan dan sikap yang merupakan bagian dari kebudayaan suatu masyarakat, memerankan fungsi dasar di dalam kebudayaan yang bersangkutan.Contoh : Mudik!!

d. Teori StrukturalismeTeori Strukturalisme adalah strategi penelitian untuk mengungkapkan struktur pikiran manusia, yakni struktur dari poses pikiran manusia yang oleh kaum strukturalis dipandang sama secara lintas budaya.e. Teori Antropologi KognitifBidang antropologi kognitif berfokus pada studi tentang hubungan antara budaya manusia dan pikiran manusia. Antropolog kognitif mempelajari bagaimana orang memahami dan mengatur material objek, peristiwa, dan pengalaman yang membentuk dunia mereka sebagai orang yang mereka belajar memahaminya.