22
SRISUHARNI, AMD.KEP RS ASTRINI MENGUKUR DAN MENGELOLA CAIRAN YANG SEIMBANG

Pemenuhan Kebutuhan Cairan Dan Elektrolit Pada Anak

Embed Size (px)

DESCRIPTION

PEMENUHAN KEBUTUHAN CAIRAN DAN ELEKTROLIT PADA ANAK

Citation preview

Page 1: Pemenuhan Kebutuhan Cairan Dan Elektrolit Pada Anak

SRISUHARNI, AMD.KEP

RS ASTRINI

MENGUKUR DAN MENGELOLA CAIRAN

YANG SEIMBANG

Page 2: Pemenuhan Kebutuhan Cairan Dan Elektrolit Pada Anak

Konsep kebutuhan cairan dan elektrolit

Cairan tubuh : adalah larutan yg terdiri dari air (pelarut)

dan zat tertentu (zat terlarut). Elektrolit : adalah zat kimia yg menghasilkan pertikel-

partikel bermuatan listrik yg disebut ion bila berada dalam larutan.

Keseimbangan cairan dan elektrolit berarti distribusi yg normal dari air tubuh total dan elektrolit ke dalam seluruh bagian tubuh.

Page 3: Pemenuhan Kebutuhan Cairan Dan Elektrolit Pada Anak

Cairan Elektrolit tubuh dibagi dua kelompok:

Intrasel (CIS) adalah cairan yg berada di dalam sel di seluruh tubuh.

Ekstrasel (CES) adalah cairan yg beada di luar sel di seluruh tubuh.

yg terdiri dari tiga kelompok : 1. cairan intravaskuler 2. cairan interstitial 3. cairan transeluler

Page 4: Pemenuhan Kebutuhan Cairan Dan Elektrolit Pada Anak

Di dlm tubuh terdapat hampir 90% dari berat badan adalah cairan

bayi : 75% anak : 70% pria dewasa : 57% wanita dewasa : 55% dewasa tua : 45%

Page 5: Pemenuhan Kebutuhan Cairan Dan Elektrolit Pada Anak

Fungsi cairan tubuh

1. Sarana untuk mengangkut zat makanan ke sel

2. Mengeluarkan buangan-buangan sel3. Membentuk dlm metabolisme sel4. Sebagai pelarut elektrolit dan non elektrolit5. Membantu memelihara suhu tubuh6. Membantu pencernaan7. Mempermudah eliminasi8. Mengangkut zat-zat spt : (hormon, enzim, dll)

Page 6: Pemenuhan Kebutuhan Cairan Dan Elektrolit Pada Anak

Komposis cairan tubuh

1. Air adalah senyawa utama dr tubuh manusia.

rata-rata anak 70% pria dewasa 60% dan wanita dewasa 55% dari berat badanya adalah air

2. Salut (terlarut) cairan tubuh mengandung 2 jenis terlarut yaitu elektrolit dan non elektrolit.

Page 7: Pemenuhan Kebutuhan Cairan Dan Elektrolit Pada Anak

Faktor-faktor yang berpengaruh pada keseimbangan cairan dan elektrolit tubuh

antara lain :

1. Umur---- berpengaruh pd luas permukaan tubuh2. Iklim--- panas --- berkeringat3. Diit--- intake tdk adekuat --- membakar prot. Dan

lemak shg albumin dan prot turun--- udema4. Kondisi sakit--- trauma spt luka bakar---

meningkatkan kehilangan air melalui IWL5. Pengobatan--- pemberian diuretik6. Pembedahan--- kehilangan darah selama

pembedahan

Page 8: Pemenuhan Kebutuhan Cairan Dan Elektrolit Pada Anak

Jenis-jenis cairan infus

1. Cairan hipotonic ---- osml lebih rendah dari serum --- digunakan untuk HD ( D5 1/2N)

2. Cairan Isotonic ------ osml cairan mendekati serum-- berada di pembuluh darah ( RL/Nacl 0,9%)

3. Cairan hipertonik ---- osml cairan lebih tinggi dari serum – menarik cairan dr jaringan dan sel ke pembuluh darah (HAES 6%, Albumin)

Page 9: Pemenuhan Kebutuhan Cairan Dan Elektrolit Pada Anak
Page 10: Pemenuhan Kebutuhan Cairan Dan Elektrolit Pada Anak
Page 11: Pemenuhan Kebutuhan Cairan Dan Elektrolit Pada Anak

Tindakan untuk mengatasi masalah kebutuhan cairan dan elektrolit

Pemberian cairan per oral atau intra vena

Kebutuhan Cairan rumatan :       Dewasa  :  50cc/Kg BB/24 jam

    Anak      :  10Kg I   ---  100cc/Kg BB/24 jam                      10Kg II ---1000cc +  50cc /Kg BB/24 jam                      > 20kg --- 1500cc + 20cc /Kg BB/24

jam 

Page 12: Pemenuhan Kebutuhan Cairan Dan Elektrolit Pada Anak

Kebutuhan cairan pada tubuh data dihitung sebagai berikut :

·        1. Pada anak < 10 Kg , maka 10 Kg dihitung 100

ml/ BB. Misal BB 8 kg maka kebutuhan cairan

adalah 8 x 100 = 800 ml/hari.  2. Pada anak dengan BB 10 – 20 Kg, maka 1000 ml

pada 10 kg pertama dan ditambah 50 ml per Kg penambahan berat badannya.

Misal BB = 15 kg, maka 1000 ml ditambah 5 x 50 ml maka menjadi 1250 ml/ hari kebutuhan cairannya

Page 13: Pemenuhan Kebutuhan Cairan Dan Elektrolit Pada Anak

3. Pada seorang anak dengan berat badan > 20 Kg maka rumusnya adalah 1500 ml pada 20 kg pertama dan ditambah 20 ml/kg sisanya,

4. Anak dengan BB 40 Kg, maka 20 kg pertama adalah 1500 ml, sedangkan 20 kg sisanya x 20 ml = 400 ml sehingga kebutuhan cairan seseorang dengan berat 40 kg adalah 1500 + 400 ml = 1900 ml/hari

Page 14: Pemenuhan Kebutuhan Cairan Dan Elektrolit Pada Anak

Kebutuhan Natrium (Na+) 3-5 mEq/Kg BB/24 jam

   RL memiliki kandungan Na+ sebesar 130 meq/L   (1 flash(500ml) = 65 meq)

   Ns memiliki kandungan Na+ sebesar 154 meq/L  (1 flash(500ml) = 77 meq)

         

Page 15: Pemenuhan Kebutuhan Cairan Dan Elektrolit Pada Anak

Cara Pemberian cairan InfusTetesan/ Menit

  1.   faktor tetes       Otsuka --- 1cc   = 15 tetes

   2.   faktor tetes    Terumo --- 1 cc =  20 tetes

(Kebutuhan cairan x faktor tetes)  = Jumlah tetesan/menit

       (jumlah jam x 60menit) 

Page 16: Pemenuhan Kebutuhan Cairan Dan Elektrolit Pada Anak

Contoh:

1. Cairan RL 100cc dimasukan dalam waktu 1jam (Kebutuhan cairan x faktor tetes)  = Jumlah tetesan/menit        (jumlah jam x 60menit)

100cc x 20tts  = 33 tts/menit     1jam x 60menit

2. Cairan RL 100cc dimasukan dalam waktu 40 menit

100cc x 20tts  = 50 tts/menit    40menit

Page 17: Pemenuhan Kebutuhan Cairan Dan Elektrolit Pada Anak

Intake dan Out put

INTAKE OUT PUTMakan/ minum/sonde UrineInfus/ TPN FesesObat injeksi/ oral KeringatObat syringe pump/infus pump DrainTransfusi Muntah

IWL

Page 18: Pemenuhan Kebutuhan Cairan Dan Elektrolit Pada Anak

Besar IWL menurut usia

usia IWL cc(ml)/kg BB/ hariBayi baru lahir 30 mlBayi 50 – 60 mlAnak 40 mlRemaja 30 mlDewasa 15 ml

Page 19: Pemenuhan Kebutuhan Cairan Dan Elektrolit Pada Anak

Menghitung Balance cairan anak tergantung tahap umur,  untuk menentukan Air Metabolisme, menurut Iwasa M,

Kogoshi S dalam Fluid Tehrapy Bunko do (1995) dari PT. Otsuka Indonesia yaitu:

Usia Balita (1 – 3 tahun)      : 8 cc/kgBB/hariUsia 5 – 7 tahun                    : 8 – 8,5

cc/kgBB/hariUsia 7 – 11 tahun                  : 6 – 7

cc/kgBB/hariUsia 12 – 14 tahun               : 5 – 6

cc/kgBB/hari Untuk IWL (Insensible Water Loss) pada

anak = (30 – usia anak dalam tahun) x cc/kgBB/hari

Page 20: Pemenuhan Kebutuhan Cairan Dan Elektrolit Pada Anak

CONTOH :

An X (3 tahun) BB 14 Kg, dirawata hari ke dua dengan DBD, keluhan pasien menurut ibunya: “rewel, tidak nafsu makan; malas minum, badannya masih hangat; gusinya tadi malam berdarah” Berdasarkan pemeriksaan fisik didapat data: Keadaan umum terlihat lemah, kesadaran composmentis, TTV: HR 100 x/menit; T 37,3 °C;  petechie di kedua tungkai kaki, Makan /24 jam hanya 6 sendok makan, Minum/24 jam 1000 cc; BAK/24 jam : 1000 cc, mendapat Infus Asering 1000 cc/24 jam. Hasil pemeriksaan lab Tr terakhir: 50.000. Hitunglah balance cairan anak ini!

  Input cairan:  Minum     : 1000 cc                                       Infus         : 1000 cc                                                                   AM          :   112 cc  + (8 cc x 14 kg)

                                                       ————————-                                               2112 cc  

Page 21: Pemenuhan Kebutuhan Cairan Dan Elektrolit Pada Anak

Out put cairan:   Muntah       :   100 cc    Urin            : 1000 cc   IWL           :   378 cc   +    (30-3 tahun) x 14 kg                           —————————–                              1478 cc

Balance cairan = Intake cairan – Output Cairam                            =    2112 cc – 1478 cc                              =   + 634 cc   

Page 22: Pemenuhan Kebutuhan Cairan Dan Elektrolit Pada Anak

maturnuwun