125
PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI 14 DEPOK Skripsi Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Ilmu Perpustakaan (S.IP) Oleh: Putri Novia Hartanti NIM: 1112025100033 PROGRAM STUDI ILMU PERPUSTAKAAN FAKULTAS ADAB DAN HUMANIORA UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA 1438 H/2016 M

PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

  • Upload
    buinhan

  • View
    237

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN

SMP NEGERI 14 DEPOK

Skripsi

Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Guna

Memperoleh Gelar Sarjana Ilmu Perpustakaan (S.IP)

Oleh:

Putri Novia Hartanti

NIM: 1112025100033

PROGRAM STUDI ILMU PERPUSTAKAAN

FAKULTAS ADAB DAN HUMANIORA

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH

JAKARTA 1438 H/2016 M

Page 2: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN

SMP NEGERI 14 DEPOK

Skripsi

Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Guna

Memperoleh Gelar Sarjana Ilmu Perpustakaan (S.IP)

Oleh

Putri Novia Hartanti

NIM: 1112025100033

di bawah bimbingan

Prisinta Wanastri, M.Hum

PROGRAM STUDI ILMU PERPUSTAKAAN

FAKULTAS ADAB DAN HUMANIORA

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH

JAKARTA 1438 H/2016

Page 3: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi
Page 4: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

LEMBAR PERNYATAAN

Dengan ini saya menyatakan :

1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang diajukan untuk memenuhi

salah satu persyaratan memperoleh gelar strata 1 di UIN Syarif Hidayatullah

Jakarta.

2. Semua sumber yang saya gunakan dalam penelitian ini telah saya cantumkan

sesuai dengan ketentuan yang berlaku di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

3. Jika dikemudian hari terbukti bahwa karya ini bukan hasil karya asli saya atau

merupakan hasil jiplakan dari karya orang lain, maka saya bersedia menerima

sanksi yang berlaku di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

Jakarta, 25 Oktober 2016

Putri Novia Hartanti

Page 5: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

i

ABSTRAK

Putri Novia Hartanti (NIM: 1112025100033). Pemanfaatan Koleksi di

Perpustakaan SMP Negeri 14 Depok.Skripsi di bawah bimbingan Prisinta

Wanastri, M.Hum. Program Studi Ilmu PerpustakaanFakultas Adab dan

Humaniora, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta2016.

Penelitian ini membahas pemanfaatan koleksi di Perpustakaan SMP Negeri 14

Depok. Secara khusus bertujuan untuk mengetahui pemanfaatan koleksi pada

perpustakaan SMP Negeri 14 Depok oleh siswa, mengetahui peran pustakawan

dalam membantu siswa untuk memanfaatkan koleksi, dan mengetahui kendala

yang dihadapi siswa dalam memanfaatkan koleksi. Metode penelitian yang

digunakan adalah deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Sampel penelitian ini

adalah siswa kelas VII dan VIII SMP Negeri 14 Depok sebanyak 87 siswa

diambil dengan menggunakan rumus alokasi proportional. Teknik dalam

menentukan sampel adalah teknik proportional random sampling. Hasil penelitian

ini menunjukkan bahwa pemanfaatan koleksi pada perpustakaan SMP Negeri 14

Depok telah dimanfaatkan dengan baik oleh siswa dengan skor 3,88 sebagai

sumber informasi untuk menyelesaikan tugas dari guru maupun sebagai sumber

hiburan untuk mengisi waktu luang. Selain itu, siswa paling banyak

memanfaatkan koleksi di perpustakaan dengan cara membaca koleksi di

perpustakaan dan meminjam koleksi dari perpustakaan. Peran pustakawan dalam

membantu siswa memanfaatkan koleksi di perpustakaan SMP Negeri 14 Depok

sudah baik dengan skor 3,66. Pustakawan sudah dengan baik membantu dan

mengarahkan siswa dalam memanfaatkan koleksi yang dibutuhkan. Terdapat

beberapa kendala pemanfaatan koleksi terutama pada penempatan koleksi di rak

perpustakaan yang tidak teratur dengan skor 2,05atau tidak baik. Sedangkan

hanya sedikit yang mengalami kendala dalam memanfaatkan koleksi di

perpustakaan SMP Negeri 14 Depok seperti siswa tidak menemukan koleksi yang

dicari di rak perpustakaan, koleksi di perpustakaan tidak lengkap,koleksi di

perpustakaan tidak up to date (terbaru) dan siswa menemukan koleksi

perpustakaan yang rusak.

Kata Kunci: Pemanfaatan Koleksi, Perpustakaan Sekolah

Page 6: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

ii

KATA PENGANTAR

Bismillahirrahmanirrahim

Puji dan syukur penulis ucapkan hanya kepada Allah SWTyang telah

membantu penulis dalam menyelesaikan skripsi ini guna melengkapi persyaratan

mencapai gelar Sarjana. Penulis menyadari sepenuhnya bahwa penulisan skripsi

ini masih terdapat banyak kelemahan dan kekurangan. Sehingga penulis

mengharapkan kritik dan saran yang membangun.

Penulis mengucapkan terima kasih yang teristimewa dan sebesar-besarnya

kepada bapak tercinta Saleh Hartaman, Ibu tercinta Dwi Susanti dan adik tercinta

Fida Yunia Rosanti yang telah memberikan dukungan kepada penulis hingga

dapat menyelesaikan skripsi ini.

Penulis menyadari penyelesaian skripsi ini tentu tidak lepas dari dukungan

semua pihak yang meluangkan waktunya dalam membantu penulis. Maka pada

kesempatan ini penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada:

1. Bapak Prof. Dr. Dede Rosyada, M.A, selaku Rektor UIN Syarif

Hidayatullah Jakarta.

2. Bapak Prof. Dr. Sukron Kamil M.Ag, selaku Dekan Fakultas Adab dan

Humaniora UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

3. Bapak Pungki Purnomo, MLIS, selaku Ketua Jurusan Ilmu Perpustakaan.

4. Bapak Mukmin Suprayogi, M.Si, selaku Sekretaris Jurusan Ilmu

Perpustakaan.

5. Bapak Nuryudi, MLIS, selaku Dosen Pembimbing Akademik Jurusan Ilmu

Perpustakaan.

Page 7: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

iii

6. Ibu Prisinta Wanastri, M.Hum, selaku dosen pembimbing penulis yang

membantu, mengarahkan dan menuntun penulis untuk dapat menyelesaikan

skripsi ini.

7. Seluruh Bapak dan Ibu dosen jurusan Ilmu Perpustakaan yang telah

mencurahkan ilmunya begitu banyak untuk masa depan penulis.

8. Bapak Sahir, S.Pd, MA selaku Kepala Sekolah SMP Negeri 14 Depok,

kepada Ibu Ade Masnunah, S.Pd, Ibu Endah Sulistyawati, Ibu Melinda

Fauziah, S.Sos, Ibu Ritaningsih dan seluruh guru SMP Negeri 14 Depok.

9. Terima kasih kepada sahabat tercinta Endorse Sosialita yaitu Nurfitriani

Arfah, Atikah Fajriati Mudrikah, Rahmi Izzati, Maria Tunggal, Pupu Ressy

Lusita, Reza Nawafella Alya Parangu dan Nur Halimah.

10. Terima kasih pula kepada sahabat penulis yaitu Raja Sastra Permana Putra.

11. Terima kasih kepada Lu’luil Aula, Okta Reni, Uluhiyah Mahmudah, Ihsan

Rolis, Panggih Nur Apriyanto, Ari Rama Trihantoro, Indriyansah, Rebecca

S. Safitri, dan teman-teman Jurusan Ilmu Perpustakaan angkatan 2012

terutama IPI A yang sama-sama berjuang untuk menyelesaikan skripsi.

12. Terima kasih pula kepada Team 24 yaitu Alyasa Gustiyono, Dimas Tri,

Ilham Kamil, Gustianty Khairunnisa dan Raka Dewo atas kerjasamanya.

13. Terima kasih pula kepada sahabat kecil Putri Nilam Utami dan Siti Turyati

atas dukungannya.

14. Terima kasih pula kepada Putri Milfa, Aida Nur Achsani, Meyla Puspitasari,

Nadia Zein dan Chalimatus Sadiyah selaku teman-teman Griya Aini serta

Mba Ra dan Mba Lis selaku Ibu kost.

Page 8: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

iv

15. Terima kasih untuk semua orang yang sudah mendukung dalam

menyelesaikan tugas akhir ini yang tidak dapat diucapkan satu persatu.

Semoga Allah SWT yang membalas semua kebaikan dan doa yang sudah

diberikan kepada penulis. Amin.

Jakarta, 25 Oktober 2016

Putri Novia Hartanti

Page 9: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

v

DAFTAR ISI

ABSTRAK ................................................................................................................... i

KATA PENGANTAR ................................................................................................ ii

DAFTAR ISI ............................................................................................................... v

DAFTAR TABEL .................................................................................................... vii

DAFTAR GAMBAR ................................................................................................. ix

DAFTAR LAMPIRAN .............................................................................................. x

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah .................................................................................. 1

B. Pembatasan dan Perumusan Masalah .............................................................. 3

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian ....................................................................... 4

D. Definisi Istilah ................................................................................................. 5

E. Sistematika Penulisan ..................................................................................... 6

BAB II TINJAUAN LITERATUR

A. Perpustakaan Sekolah....................................................................................... 8

1. Pengertian Perpustakaan Sekolah .............................................................. 8

2. Tujuan Perpustakaan Sekolah .................................................................. 10

3. Fungsi Perpustakaan Perguruan Sekolah ................................................. 12

B. Koleksi Perpustakaan Sekolah ....................................................................... 14

1. Pengertian Koleksi Perpustakaan Sekolah ............................................... 14

2. Jenis Koleksi Perpustakaan Sekolah ........................................................ 15

3. Fungsi Koleksi Perpustakaan Sekolah ..................................................... 19

C. Pemanfaatan Koleksi Perpustakaan ............................................................... 20

1. Pengertian Pemanfaatan ........................................................................... 20

2. Cara Memanfaatkan Koleksi .................................................................... 21

3. Faktor-faktor Pemanfaatan Koleksi ........................................................ 22

D. Bimbingan Pengguna Perpustakaan Sekolah ................................................ 25

E. Penelitian Terdahulu ...................................................................................... 26

BAB III METODE PENELITIAN

A. Jenis dan Pendekatan Penelitian .................................................................... 29

B. Sumber Data ................................................................................................... 30

1. Data Primer ............................................................................................... 30

2. Data Sekunder ........................................................................................... 30

C. Populasi dan Sampel ...................................................................................... 30

D. Teknik Pengumpulan Data ............................................................................. 34

E. Teknik Pengolahan Data ................................................................................ 35

1. TahapPemeriksaan ..................................................................................... 35

2. Tabulasi .................................................................................................... 36

F. Teknik Analisis Data ..................................................................................... 37

G. Jadwal Penelitian ............................................................................................ 39

Page 10: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

vi

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Deskripsi Umum Lokasi Penelitian .............................................................. 41

1. Profil Perpustakaan SMP Negeri 14 Depok ............................................. 41

2. Struktur Organisasi .................................................................................. 42

3. Visi dan Misi Perpustakaan ..................................................................... 42

4. Koleksi Perpustakaan ............................................................................... 43

5. Layanan .................................................................................................... 45

6. Sarana dan Prasarana................................................................................ 46

7. Tata Tertib dan Peraturan Peminjaman .................................................... 47

B. Hasil Penelitian dan Pembahasan .................................................................. 50

1. Analisis Identitas Responden ................................................................... 50

2. Analisis Hasil Penelitian dan Pembahasan .............................................. 51

a) Pemanfaatan Koleksi .......................................................................... 51

b) Peran Pustakawan dalam Membantu Siswa untuk Memanfaatkan

Koleksi .............................................................................................. 74

c) Kendala Siswa dalam Memanfaatkan Koleksi ................................... 83

BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan ................................................................................................... 92

B. Saran .............................................................................................................. 93

DAFTAR PUSTAKA .............................................................................................. 94

LAMPIRAN-LAMPIRAN

BIODATA PENULIS

Page 11: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

vii

DAFTAR TABEL

1. Tabel 3.1 Populasi Penelitian ........................................................................... 31

2. Tabel 3.2 Jumlah Sampel Masing-masing Kelas .............................................. 33

3. Tabel 3.3 Skala Pengukuran ............................................................................. 37

4. Tabel 3.4 Waktu Penelitian ............................................................................... 39

5. Tabel 4.1 SDM Perpustakaan SMPN 14 Depok ............................................... 42

6. Tabel 4.2 Jumlah Koleksi Buku Perpustakaan SMPN 14 Depok ..................... 43

7. Tabel 4.3 Jumlah Koleksi Bukan Buku Perpustakaan SMPN 14 Depok.......... 44

8. Tabel 4.4 Jenis Kelamin Responden ................................................................. 50

9. Tabel 4.5 Rata-rata Waktu Kunjungan Responden dalam Memanfaatkan

Koleksi .............................................................................................................. 51

10. Tabel 4.6 Jenis Koleksi yang Sering dibaca di Perpustakaan ........................... 52

11. Tabel 4.7 Jenis Koleksi Fiksi yang Sering dibaca ............................................ 54

12. Tabel 4.8 Jenis Koleksi Fiksi yang Sering dipinjam ......................................... 55

13. Tabel 4.9 Koleksi Non Fiksi yang Sering dibaca.............................................. 56

14. Tabel 4.10 Koleksi Terbitan Berkala yang Sering dibaca ................................ 57

15. Tabel 4.11 Alasan Siswa Memanfaatkan Koleksi sebagai SumberInformasi

untuk Menambah Pengetahuan ......................................................................... 59

16. Tabel 4.12 Alasan Siswa Memanfaatkan Koleksi sebagai SumberInformasi

untuk Menyelesaikan Tugas dari Guru ............................................................. 61

17. Tabel 4.13 Alasan Siswa Memanfaatkan Koleksi sebagai Sumber Literatur

Penulisan Karya Ilmiah ..................................................................................... 62

18. Tabel 4.14 Alasan Siswa Memanfaatkan Koleksi sebagai Sumber Hiburan

untuk Mengisi Waktu Luang ............................................................................ 63

19. Tabel 4.15 Rekapitulasi Skor Alasan Siswa Memanfaatkan Koleksi

Perpustakaan .................................................................................................... 65

20. Tabel 4.16 Siswa Meminjam Koleksi dari Perpustakaan ................................. 66

21. Tabel 4.17 Siswa Membaca Koleksi di Perpustakaan ...................................... 67

22. Tabel 4.18 Siswa Memfotokopi Koleksi yang dipinjam .................................. 68

23. Tabel 4.19 Siswa Mencatat Informasi yang dibutuhkan dari Buku .................. 70

24. Tabel 4.20 Siswa Memfoto Informasi yang dibutuhkan dari Buku .................. 71

25. Tabel 4.21 Rekapitulasi Skor Cara Siswa Memanfaatkan Koleksi

Perpustakaan .................................................................................................... 72

26. Tabel 4.22 Rekapitulasi Skor Pemanfaatan Koleksi Perpustakaan .................. 73

27. Tabel 4.23 Pustakawan Membantu Siswa dalam Menemukan Koleksi ........... 75

28. Tabel 4.24 Pustakawan Membantu Siswa dalam Memberikan Informasi yang

Dibutuhkan ....................................................................................................... 76

29. Tabel 4.25 Pustakawan Memberi Arahan tentang Prosedur Peminjaman

Koleksi .............................................................................................................. 78

30. Tabel 4.26 Pustakawan Memberikan Arahan Menggunakan Katalog ............. 79

31. Tabel 4.27 Rekapitulasi Skor Peran Pustakawan dalam Membantu Siswa

dalam Memanfaatkan Koleksi ......................................................................... 81

32. Tabel 4.28 Siswa Tidak Menemukan Koleksi yang dicari ............................... 83

33. Tabel 4.29 Penempatan Koleksi di Rak Perpustakaan Tidak Teratur ............... 84

34. Tabel 4.30 Koleksi di Perpustakaan Tidak Lengkap ........................................ 86

Page 12: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

viii

35. Tabel 4.31 Koleksi di Perpustakaan Tidak Up to date ..................................... 87

36. Tabel 4.32 Siswa Menemukan Koleksi Perpustakaan yang Rusak .................. 88

37. Tabel 4.33 Rekapitulasi Skor Kendala Siswa dalam Memanfaatkan Koleksi

Perpustakaan .................................................................................................... 90

Page 13: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

ix

DAFTAR GAMBAR

Gambar 4.1 Struktur Organisasi Perpustakaan SMPN14 Depok ............................ 42

Page 14: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

x

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Kuesioner

Lampiran 2 Pedoman Wawancara

Lampiran 3 Izin Observasi dan Wawancara Permohonan

Lampiran 4 Pengajuan Dosen Pembimbing

Lampiran 5 Tugas Menjadi Pembimbing

Lampiran 6 Izin Penelitian

Lampiran 7 Surat Keterangan Penelitian

Lampiran 8 Surat Penguji Skripsi

Page 15: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Perpustakaan sekolah adalah perpustakaan yang ada di lingkungan sekolah

yang memenuhi kebutuhan informasi bagi masyarakat di lingkungan sekolah,

khususnya bagi para guru dan murid. Perpustakaan sekolah sebagai salah satu

sarana pendidikan penunjang kegiatan belajar siswa, memegang peranan penting

dalam tercapainya tujuan pendidikan di sekolah. Dalam Undang-Undang No. 2

tahun 1989 pasal 35 tentang Sistem Pendidikan Nasional (Indonesia, 1989)

dikemukakan bahwa setiap satuan pendidikan jalur pendidikan sekolah baik yang

diselenggarakan oleh pemerintah maupun masyarakat harus menyediakan sumber

belajar. Perpustakaan sekolah merupakan salah satu sarana dan fasilitas

penyelenggaraan pendidikan, sehingga setiap sekolah semestinya memiliki

perpustakaan yang memadai. Oleh sebab itu, tugas pokok perpustakaan adalah

menunjang proses pendidikan dengan kurikulum sekolah dan ilmu pengetahuan

tambahan yang lain, agar proses pendidikan dapat berlangsung lancar dan berhasil

baik.

Perpustakaan sekolah dituntut dapat berperan sebagai pusat pelayanan

informasi yang menyediakan berbagai jenis bahan pustaka. Terutama yang

berhubungan dengan kurikulum sekolah agar siswa dan guru dapat melaksanakan

kegiatan proses belajar mengajar. Terkait dengan hal tersebut, maka perpustakaan

sekolah diharapkan dapat berfungsi sebagai pusat informasi, pusat belajar dan

mengajar, dan pusat pelestarian ilmu pengetahuan. Selain itu perpustakaan harus

Page 16: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

2

Dapat mengembangkan koleksinya sesuai dengan kemampuan dan kebutuhan

pengguna. Dengan memanfaatkan koleksi yang ada di perpustakaan, siswa dapat

mengembangkan pengetahuan dan keterampilan sehingga dapat memperlancar

kegiatan belajar di sekolah.

Sutarno (2003, 2004) menjelaskan bahwa dalam pemanfaatan koleksi

perpustakaan, koleksi yang disediakan perpustakaan harus dibaca dan

dipergunakan oleh kelompok masyarakat yang memang menjadi target untuk

memakainya. Bentuk nyatanya pemanfaatan koleksi bahan pustaka ialah dibaca,

dipinjam, diteliti, dikaji, dianalisis, dikembangkan untuk berbagai keperluan. Jadi,

perpustakaan sekolah dapat dikatakan baik apabila koleksi perpustakaan tersebut

banyak dimanfaatkan oleh siswa dan guru, baik itu dengan cara meminjam atau

membaca di perpustakaan.

Salah satu contoh perpustakaan sekolah yaitu SMP Negeri 14 Depok yang

berdiri sejak tahun 2003, memiliki ruang sendiri dan terletak di Komplek Arco

Bojongsari, Kota Depok. Sejak berdirinya perpustakaan, koleksinya sangat sedikit

sedangkan tidak setiap tahun mendapatkan dana dari pemerintah tetapi bisa

sampai setiap dua sampai tiga tahun sekali. Dana untuk perpustakaan yang berasal

dari pemerintah jumlahnya sedikit hanya sekitar 20% dari keseluruhan koleksi

hingga tahun 2016 seperti perolehan buku teks pelajaran atau buku paket,

ensiklopedi dan atlas. Maka dari itu, pustakawan memiliki strategi untuk

menambah jumlah koleksi di perpustakaan dengan cara siswa menyumbang buku

setiap awal tahun pelajaran sejak tahun 2003. Jumlah buku yang berasal dari siswa

tersebut sesuai kemampuan siswa, biasanya satu hingga dua buku. Subjek dan

jumlah buku tersebut tidak ditentukan oleh pustakawan melainkan dari siswa

Page 17: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

3

sendiri, mulai dari komik, cerita rakyat, novel, al-Qur’an, buku-buku

pengembangan diri, cerita bergambar, dan lain sebagainya. Pada tahun 2013/2014,

siswa diberlakukan wajib menyumbang sebanyak dua buku untuk perpustakaan.

Subjek buku ditentukan oleh pustakawan sendiri yaitu untuk tahun 2013/2014

setiap siswa wajib menyerahkan satu atlas dan satu novel Indonesia, sedangkan

tahun 2015/2016 wajib menyerahkan novel terjemahan sebanyak dua buku. Harga

untuk menyumbang buku ke perpustakaan sesuai dengan kemampuan siswa SMP

Negeri 14 Depok itu sendiri. Selain itu, setiap siswa SMP Negeri 14 Depok wajib

menggunakan buku teks pelajaran yang disediakan oleh perpustakaan untuk

menunjang kegiatan belajarnya.

Jadi, koleksi di perpustakaan SMP Negeri 14 Depok bukan hanya diperoleh

dari sumbangan pemerintah saja tetapi sebagian dari sumbangan siswa. Terlepas

dari koleksi yang disumbangkan oleh siswa, ternyata siswa memanfaatkan koleksi

tersebut dengan baik walaupun tidak ada paksaan untuk jumlah dan harga buku

yang akan disumbangkan. Dengan banyaknya jenis koleksi tersebut, perpustakaan

menjadi sarana aktif yang dikunjungi oleh siswa. Koleksi yang lengkap dan

bervariasi akan memacu siswa dalam memanfaatkan perpustakaan. Oleh karena

itu, dalam hal ini penulis ingin melakukan penelitian dengan judul “Pemanfaatan

Koleksi di Perpustakaan SMP Negeri 14 Depok.”

B. Pembatasan dan Perumusan Masalah

1. Pembatasan Masalah

Permasalahan yang ingin penulis ajukan dalam penulisan skripsi ini adalah

mengenai pemanfaatan koleksi di perpustakaan, peran pustakawan dalam

membantu siswa untuk memanfaatkan koleksi pada perpustakaan dan kendala

Page 18: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

4

yang dihadapi dalam memanfaatkan koleksi pada perpustakaan SMP Negeri 14

Depok. Secara khusus penelitian ini hanya difokuskan pada penggunaan atau

pemanfaatan koleksi tercetak. Selain itu, penelitian ini juga hanya ditujukan

kepada siswa yang merupakan anggota perpustakaan sekolah SMP Negeri 14

Depok.

2. Perumusan Masalah

Berdasarkan pembatasan masalah yang ada, rumusan masalah yang diajukan

dalam penelitian ini, antara lain:

a. Bagaimana pemanfaatan koleksi pada perpustakaan SMP Negeri 14 Depok

oleh siswa?

b. Bagaimana peran pustakawan dalam membantu siswa untuk memanfaatkan

koleksi pada perpustakaan SMP Negeri 14 Depok?

c. Bagaimana kendala yang dihadapi dalam memanfaatkan koleksi pada

perpustakaan SMP Negeri 14 Depok?

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian

Menurut rumusan masalah yang telah ditetapkan di atas, penelitian ini

bertujuan untuk:

1. Mengetahui pemanfaatan koleksi pada perpustakaan SMP Negeri 14 Depok

oleh siswa.

2. Mengetahui peran pustakawan dalam membantu siswa untuk memanfaatkan

koleksi.

3. Mengetahui kendala yang dihadapi siswa dalam memanfaatkan koleksi.

Page 19: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

5

Adapun manfaat dari hasil penelitian ini, yaitu:

1. Sebagai bahan pertimbangan untuk kegiatan kebijakan pengembangan koleksi

di perpustakaan SMP Negeri 14 Depok.

2. Memberikan masukan bagi perpustakaan SMP Negeri 14 Depok dalam

bidang pemanfaatan koleksi.

3. Memberikan masukan bagi pustakawan dalam memaksimalkan pemanfaatan

koleksi.

4. Memberikan masukan bagi siswa tentang memanfaatkan koleksidi

perpustakaan dalam membantu pembelajaran sekolah.

D. Definisi Istilah

Definisi istilah sangat penting untuk dicantumkan guna menghindari

perbedaan pengertian makna yang ditimbulkan agar tidak terjadi kesalahpahaman

maksud judul sesuai dengan harapan penulis. Penulis perlu menjelaskan istilah-

istilah sebagai berikut:

1. Pemanfaatan adalah adalah suatu proses yang dilakukan oleh pemustaka

dalam memanfaatkan informasi yang terdapat pada bahan pustaka.

2. Koleksi adalah sumber daya perpustakaan sekolah yang berbentuk buku

maupun bukan buku yang dikumpulkan, diolah, disimpan dan dimanfaatkan

untuk kepentingan proses belajar mengajar di sekolah dan memenuhi

kebutuhan informasi penggunanya.

3. Perpustakaan sekolah adalah adalah perpustakaan yang berada di lingkungan

sekolah yang dikelola oleh pihak sekolah dan berfungsi sebagai sarana untuk

belajar siswa guna tercapainya tujuan perpustakaan sekolah yang

Page 20: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

6

bersangkutan. Perpustakaan sekolah yang dimaksud adalah perpustakaan

SMP Negeri 14 Depok.

E. Sistematika Penulisan

Dalam melakukan penyusunan penelitian ini, peneliti membagi sistematika

penulisan ke dalam lima bab, yaitu:

BAB I PENDAHULUAN

Pada bab ini memuat seputar penelitian, yaitu mencakup latar belakang,

perumusan dan pembatasan masalah, tujuan dan manfaat penelitian, definisi

istilah, dan sistematika penulisan.

BAB II TINJAUAN LITERATUR

Bab ini penulis akan memberikan gambaran mengenai pengertian

perpustakaan, pengertian perpustakaan sekolah, tujuan perpustakaan sekolah,

fungsi perpustakaan sekolah, pengertian koleksi perpustakaan, jenis koleksi

perpustakaan sekolah, fungsi koleksi perpustakaan sekolah, dan pemanfaatan

pemanfaatan koleksi perpustakaan. Pada bab ini juga menerangkan tentang

penelitian terdahulu.

BAB III METODE PENELITIAN

Bab ini diterangkan tentang jenis dan pendekatan penelitian, sumber data,

populasi dan sampel, teknik pengumpulan data, pengolahan data, teknik

analisis data dan jadwal penelitian.

Page 21: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

7

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Bab ini merupakan bab mengenaiprofil perpustakaan, struktur organisasi

perpustakaan dan SDM, visi dan misi perpustakaan, koleksi perpustakaan,

layanan perpustakaan, sarana dan prasarana, dan tata tertib perpustakaan.Pada

bab ini juga menerangkan tentang hasil penelitian dan pembahasan.

BAB V PENUTUP

Bab ini merupakan bab terakhir yang berisi mengenai kesimpulan dari

keseluruhan pembahasan yang telah dijelaskan pada bab-bab sebelumnya dan

berisi saran yang saling terkait dengan hasil-hasil penelitian yang telah

dilakukan oleh peneliti.

Page 22: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

8

BAB II

TINJAUAN LITERATUR

A. Perpustakaan Sekolah

Bafadal (2006, h. 3) menjelaskan bahwa perpustakaan adalah suatu unit kerja

yang mengelola bahan pustaka berupa buku maupun bukan buku, diatur secara

sistematis menurut aturan tertentu sehingga digunakan sebagai sumber informasi

oleh pemustaka. Sedangkanperpustakaan menurut Darmono (2001, 2007) adalah

unit kerja yang berupa tempat untuk mengumpulkan, menyimpan, mengelola, dan

mengatur koleksi bahan pustaka secara sistematis untuk digunakan oleh pemakai

sebagai sumber informasi sekaligus sebagai sarana belajar yang menyenangkan.

Pengertian umum dan luas dari perpustakaan menurut Sutarno (2003, 2004)

adalah ruangan yang berisi buku-buku koleksi, disusun dan diatur sedemikian

rupa sehingga mudah untuk dicari dan dipergunakan apabila sewaktu-waktu

diperlukan oleh pembaca.

Dari uraian-uraian tentang pengertian perpustakaan, dapat disimpulkan bahwa

perpustakaan adalah suatu ruangan yang berisi kumpulan bahan pustaka berupa

buku dan bukan buku yang dikelola secara sistematis agar dapat digunakan oleh

pemustaka sesuai dengan kebutuhan informasinya.

1. Pengertian Perpustakaan Sekolah

Perpustakaan sekolah tentu berada di sekolah, dikelola oleh sekolah, dan

berfungsi untuk kegiatan sarana kegiatan belajar-mengajar, penelitian sederhana,

menyediakan bahan bacaan guna menambah ilmu pengetahuan, sekaligus rekreasi

Page 23: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

9

yang sehat diselasela kegiatan belajar. Perpustakaan sekolah diselenggarakan oleh

setiap sekolah dan pemanfaatannya tergantung kepada kepala sekolah, para guru,

petugas perpustakaan dan para pelajar. Sedangkan pengembangannya

selainmenjadi tanggung jawab kepala sekolah, juga dapat melibatkan komite

sekolah. Perpustakaan sekolah sangat bermanfaat dalam menunjang

penyelenggaraan dan proses belajar-mengajar. Oleh karena itu, pada prinsipnya

setiap sekolah diwajibkan menyediakan perpustakaan, dan perpustakaan

merupakan bagian dari kegiatan sekolah (Sutarno, 2003, 2004).

Adapun pengertian perpustakaan menurut Rahayuningsih (2007, h. 6) adalah

perpustakaan yang melayani para siswa, guru dan karyawan dari suatu sekolah

tertentu. Perpustakaan sekolah didirikan untuk menunjang pencapaian tujuan

sekolah, yaitu pendidikan dan pengajaran seperti digariskan dalam kurikulum

sekolah. Pendapat lain mengenai pengertian perpustakaan sekolah menurut

Bafadal (2006, h. 5) merupakan kumpulan bahan pustaka, baik berupa buku-buku

maupun bahan bukan buku yang diorganisasi secara sistematis dalam suatu

ruangan sehingga dapat membantu murid-murid dan guru-guru dalam proses

belajar mengajar di sekolah.

Dari uraian-uraian tentang pengertian perpustakaan sekolah, dapat

disimpulkan bahwa perpustakaan sekolah adalah perpustakaan yang berada di

lingkungan sekolah dan dikelola oleh pihak sekolah. Perpustakaan sekolah ini

berfungsi sebagai sarana untuk belajar siswa, guru dan staf sekolah guna

tercapainya tujuan perpustakaan sekolah yang bersangkutan.

Page 24: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

10

2. Tujuan Perpustakaan Sekolah

Tujuan perpustakaan sekolah yaitu dapat membantu murid-murid dan guru

menyelesaikan tugas-tugas dalam proses belajar mengajar. Pengadaan bahan

pustaka hendaknya mempertimbangkan kurikulum sekolah dan selera murid agar

dapat menunjang proses belajar mengajar (Bafadal, 2006, h. 5).

Pendapat lain mengenai tujuan perpustakaan menurut Yusupdan Suhendar

(2005, h. 3) yaitu sebagai berikut:

a. Mendorong dan mempercepat proses penguasaan teknik membaca para siswa.

b. Membantu menulis kreatif bagi para siswa bagi bimbingan guru dan

pustakawan.

c. Menumbuhkembangkan minat dan kebiasaan membaca para siswa.

d. Menyediakan berbagai macam sumber informasi untuk kepentingan

pelaksanaan kurikulum.

e. Mendorong, menggairahkan, memelihara, dan memberi semangat membaca

dan semangat belajar bagi para siswa.

f. Memperluas, memperdalam, dan memperkaya pengalaman belajar para siswa

dengan membaca buku dan koleksi lain yang mengandung ilmu pengetahuan

dan teknologi yang disediakan oleh perpustakaan.

Selain itu, Hardjoprakoso (1992, h. 10) berpendapat bahwa perpustakaan

sekolah memiliki dua tujuan:

a. Umum

Perpustakaan sekolah diselenggarakan sebagai suatu perangkat kelengkapan

pendidikan untuk bersama dengan kelengkapan-kelengkapan yang lain guna

Page 25: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

11

meningkatkan ketaqwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa, kecerdasan dan

keterampilan, mempertinggi budi pekerti dan mempertebal semangat kebangsaan

dan cinta tanah air agar dapat menumbuhkan manusia-manusia pembangunan

yang dapat membangun dirinya sendiri, serta bersama-sama bertanggung jawab

atas pembangunan bangsa berdasarkan sistem pendidikan yang berasaskan

Pancasila dan UUD 1945.

b. Khusus

Secara khusus, perpustakaan sekolah diselenggarakan untuk:

1. Mengembangkan minat, kemampuan, dan kebiasaan membaca serta

mendayagunakan budaya tulisan dalam sektor kehidupan.

2. Mengembangkan kemampuan mencari dan mengolah serta

memanfaatkan informasi.

3. Mendidik murid agar dapat memelihara dan memanfaatkan bahan

pustaka secara tepat dan berhasilguna.

4. Meletakkan dasar-dasar kearah belajar mandiri.

5. Memupuk minat dan bakat.

6. Menumbuhkan aspirasi terhadap pengalaman imajinatif.

7. Mengembangkan kemampuan untuk memecahkan masalah-masalah yang

dihadapi dalam kehidupan atas tanggung jawab dan usaha sendiri.

Dari beberapa pendapat mengenai tujuan perpustakaan sekolah di atas dapat

disimpulkan bahwa perpustakaan sekolah memiliki tujuan untuk meningkatkan

minat baca, mengembangkan kemampuan siswa dalam mengolah dan

memanfaatkan informasi dalam proses pembelajaran.

Page 26: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

12

3. Fungsi Perpustakaan Sekolah

Perpustakaan sekolah menurut Bafadal (2006, h. 6) mempunyai beberapa

fungsi diantaranya sebagai berikut:

a. Fungsi Edukatif

Di dalam perpustakaan sekolah disediakan buku-buku baik buku-buku fiksi

maupun non fiksi. Adanya buku-buku tersebut dapat membiasakan murid-

murid belajar mandiri tanpa bimbingan guru, baik secara individual maupun

berkelompok. Adanya perpustakaan sekolah dapat meningkatkan ketertarikan

membaca murid-murid. Selain itu, di dalam perpustakaan sekolah disediakan

buku-buku yang disesuaikan dengan kurikulum sekolah.

b. Fungsi Informatif

Perpustakaan yang sudah maju tidak hanya menyediakan bahan-bahan

pustaka yang berupa buku-buku, tetapi juga menyediakan bahan-bahan yang

bukan berupa buku (non-book material) seperti majalah, buletin, surat kabar,

pamflet, guntingan artikel, peta, televisi, video tape recorder dan sebagainya.

Semua bahan-bahan bukan buku tersebut akan memberikan informasi atau

keterangan yang diperlukan oleh murid-murid.

c. Fungsi Tanggung Jawab Administratif

Fungsi ini tampak pada kegiatan sehari-hari di perpustakaan sekolah, dimana

setiap ada peminjaman dan pengembalian buku selalu dicatat oleh guru

pustakawan.

Page 27: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

13

d. Fungsi Riset

Adanya bahan pustaka yang lengkap, murid-murid dan guru-guru dapat

melakukan riset yaitu mengumpulkan data atau keterangan-keterangan yang

telah tersedia di dalam perpustakaan.

e. Fungsi Rekreasi

Fungsi rekrasi berarti bahwa perpustakaan sekolah dapat dijadikan sebagai

tempat mengisi waktu luang seperti pada waktu istirahat, dengan membaca

buku-buku cerita, novel, roman, majalah, surat kabar, dan sebagainya.

Sementara itu, Lasa (2007, h. 13) menyebutkan fungsi perpustakaan sebagai

berikut:

a. Pendidikan, dimana bahan informasi yang dikelola perpustakaan yang berupa

buku teks, majalah, buku ajar, buku rujukan, kumpulan soal, CD, film, globe,

dan lainnya dapat dimanfaatkan untuk ativitas sekolah sebagai proses

pendidikan secara mandiri.

b. Sebagai tempat para siswa melakukan kegiatan belajar mandiri atau belajar

kelompok.

c. Sebagai tempat di mana para siswa dan guru dapat menyiapkan dan

melaksanakan penelitian sederhana.

d. Memperlancar proses belajar mengajar melalui pemanfaatan teknologi

informasi.

e. Sebagai ruang kelas alternatif.

Page 28: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

14

f. Para sivitas sekolah dapat menemukan informasi tentang orang-orang penting

di dunia, peristiwa, geografi, literatur dan informasi lainnyamelalui koleksi

yang disediakan perpustakaan.

Berdasarkan uraian di atas, dapat disimpulkan bahwa fungsi perpustakaan

sekolah tidak hanya sebagai sumber informasi dan pendidikan melainkan dapat

juga sebagai sarana pengembangan kreativitas dan hiburan.

B. Koleksi Perpustakaan Sekolah

1. Pengertian Koleksi Perpustakaan Sekolah

Koleksi menurut Hakim (2006, h. 15) adalah seperangkat sumber daya

(resources) yang disediakan dan dilayankan untuk pemustaka. Istilah koleksi

merupakan suatu entitas fisik termasuk bahan-bahan tercetak, bahan audiovisual,

maupun bahan-bahan elektronik. Koleksi tersebut dapat disajikan dalam berbagai

format atau bentuk yang akan dilayankan oleh perpustakaan sekolah dan dapat

digunakan dalam mendukung kegiatan pembelajaran di sekolah.

Menurut Yusup (2007, h. 9) koleksi perpustakaan sekolah adalah sejumlah

bahan atau sumber-sumber informasi, baik berupa buku atau bahan bukan buku,

yang dikelola untuk kepentingan proses belajar dan mengajar di sekolah yang

bersangkutan. Isinya mengandung bahan-bahan yang semuanya dapat menunjang

program kegiatan yang diselenggarakan oleh sekolah, baik program yang bersifat

kurikuler maupun yang ekstra kurikuler. Sedangkan menurut Prastowo (2012, h.

116) koleksi perpustakaan sekolah pada dasarnya adalah sekumpulan bahan

pustaka, baik yang berbentuk buku maupun non buku, yang dikelola sedemikian

Page 29: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

15

rupa oleh perpustakaan sekolah untuk turut menjamin kelancaran dan keberhasilan

kegiatan proses pembelajaran di sekolah.

Pendapat lain menurut Rachmananta (2006, h. 37) koleksi perpustakaan

sekolah adalah inti sebuah perpustakaan dan menentukan keberhasilan layanan.

Koleksi bukan dilihat dari jumlah eksemplarnya saja, tetapi lebih kepada kualitas

isi, jumlah judul, dan kemutakhirannya (up to date). Koleksi perpustakaan sekolah

adalah sesuai dengan kebutuhan, pertumbuhan dan perkembangan potensi fisik,

kecerdasan intelektual, sosial, emosional dan kejiwaan masyarakat sekolah,

terutama siswa.

Berdasarkan penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa koleksi

perpustakaan sekolah merupakan keseluruhan bahan pustaka dalam berbagai

bentuk yang dilayankan oleh perpustakaan dan dimanfaatkan untuk proses

kegiatan belajar dan mengajar di sekolah guna memenuhi kebutuhan informasi

penggunanya.

2. Jenis Koleksi Perpustakaan Sekolah

Perpustakaan sekolah hendaknya memiliki koleksi untuk keperluan hiburan

seperti novel populer, musik, komputer, kaset video, disk laser video, majalah dan

poster (Rachmananta, 2006). Koleksi yang lengkap dan bervariasi akan memacu

siswa dalam memanfaatkan perpustakaan. Secara rinci menurut Yusup (2007, h.

10) jenis koleksi yang diperlukan untuk suatu perpustakaan sekolah bisa

dikelompokan ke dalam kategori buku dan dan bahan bukan buku.

Page 30: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

16

1. Koleksi Buku

a. Buku-buku Nonfiksi

Merupakan buku yang disusun atas dasar hasil pengamatan dan hasil

penelitian mendalam untuk menjaga kebenaran fakta yang ditulis. Berikut

adalah contoh-contoh yang tergolong ke dalam kelompok buku-buku

nonfiksi:

1) Buku pelajaran, atau disebut dengan buku paket, merupakan buku

tentang bidang ilmu tertentu yang ditulis berdasarkan sistematika dan

organisasi tertentu sehingga memudahkan proses pembelajarannya baik

oleh guru maupun murid.

2) Buku teks pelengkap, adalah buku yang berfungsi sebagai penunjang

pelajaran atau penunjang buku-buku teks.

3) Buku penunjang, buku-buku dalam kelompok ini bisa berasal dari

kelompok buku-buku fiksi maupun nonfiksi selain buku teks pelengkap.

4) Buku referens atau rujukan, adalah buku yang memuat informasi secara

khusus sehingga dapat menjawab atau menunjukan secara langsung bagi

pembacanya. Contoh-contoh buku referens antaralain:

a) Kamus, adalah daftar alfabetis kata-kata yang disertai dengan arti,

lafal, dan contoh penggunaannya dalam kalimat.

b) Ensiklopedia, adalah daftar istilah-istilah ilmu pengetahuan dengan

tambahan keterangan ringkas tentang arti dari istilah-istilah tadi.

c) Biografi, adalah buku yang memuat berbagai keterangan tentang

orang (biasanya orang-orang ternama) mengenai riwayat hidup,

pendidikan, keahlian dan karirnya.

Page 31: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

17

d) Buku tahunan, adalah buku yang memuat peristiwa-peristiwa selama

satu tahun terakhir (yang sudah lewat) yang berisi masalah statistik

dan kejadian-kejadian penting selama setahun lewat.

e) Buku pedoman, disebut sebagai buku pintar, sebab dengan membaca

buku sejenis ini orang menjadi seolah pintar dan lebih bisa

mengetahui akan sesuatu yang masih samar-samar sebelumnya, serta

dapat memperlancar kegiatan yang akan dijalankannya.

f) Bibliografi, adalah daftar buku-buku yang ada di suatu tempat,

disusun berdasarkan urutan abjad nama pengarang, judul, subjek,

atau keterangan lain tentang buku.

g) Indeks, adalah daftar istilah yang disusun berdasar urutan abjad atau

dengan susunan tertentu dan disertai keterangan yang menunjukan

tempat istilah berbeda.

h) Abstrak, adalah urutan yang dipadatkan dari suatu karangan atau

artikel yang biasanya bersifat ilmiah.

i) Atlas, adalah kumpulan peta dan keterangan lain yang ada

hubungannya dengan peta tadi.

j) Dokumen pemerintah, adalah suatu penerbitan yang dicetak atas

biaya dan tanggung jawab pemerintah. Bentuknya bisa dalam bentuk

majalah, buku, atau bahan pamphlet.

b. Buku-buku Fiksi

Buku-buku fiksi adalah buku-buku yang ditulis bukan berdasarkan fakta

atau kenyataan tetapi atas dasar kehendak dan hayalan pengarangnya saja.

Buku-buku model fiksi ini biasanya dalam bentuk cerita, baik pendek maupun

Page 32: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

18

lengkap. Nama lain untuk buku-buku fiksi ini sering dikaitkan dengan novel,

komik, puisi dan cerita bergambar.

2. Koleksi Bahan Bukan Buku

a. Terbitan berkala, memuat beberapa artikel atau tulisan dari beberapa

pengarang serta sebagai berita dan keterangan lain yang dianggap penting,

dengan kala terbit secara teratur dan dalam jangka waktu yang tidak

ditentukan kapan terbit terakhirnya. Contoh yang tergolong ke dalam terbitan

berkala antara lain adalah surat kabar, majalah, dan buletin.

b. Pamflet, merupakan bahan cetakan yang terdiri dari beberapa lembar, namun

tidak dijilid, dan berisi tentang berbagai masalah yang masih hangat atau

mutakhir.

c. Brosur, adalah bentuk karya cetak yang biasanya memuat berita atau

keterangan lain yang perlu diketahui oleh masyarakat oleh keadaan atau

kondisi orang atau badan yang menerbitkan selebaran tadi.

d. Kliping, adalahberita atau tulisan dan artikel tertentu dalam surat kabar dan

majalah yang dianggap penting, perlu digunting dan ditempelkan pada

selembar kertas yang disusun secara otomatis untuk memudahkan

penggunanya. Penyusunan guntingan surat kabar ini bisa dijilid dalam satu

bundel setelah diklasifikasikan berdasarkan subjek atau tema tulisannya.

3. Koleksi Bahan Pandang Dengar (Audiovisual)

Koleksi bahan pandang dengar adalah koleksi perpustakaan yang dibuat

atas hasil teknologi elektronik, bukan bahan hasil dari cetakan kertas karena

pemanfaatannya menggunakan unsur pandang dan unsur dengar

Page 33: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

19

(audiovisual). Contohnya film suara, kaset video, tape recorder, slide suara,

dan sebagainya.

Pada beberapa penjelasan di atas maka dapat disimpulkan bahwa jenis-jenis

koleksi perpustakaan sekolah adalah koleksi buku, koleksi bukan buku dan

koleksi bahan pandang dengar (audiovisual).

3. Fungsi Koleksi Perpustakaan Sekolah

Terdapat empat fungsi koleksi perpustakaan sekolah menurut James

Tompshon yang dikutip dari pendapat Randall dan Godrich (Prastowo, 2012, h.

117) antara lain:

a. Fungsi referensi (reference function), maksudnya adalah koleksi perpustakaan

yang dapat memberikan rujukan tentang berbagai informasi secara cepat,

tepat, dan akurat bagi para pemakainya.

b. Fungsi kurikuler (curricular function), maksudnya adalah koleksi bahan-

bahan yang yang mampu mendukung kurikulum.

c. Fungsi umum (general function), maksudnya adalah koleksi perpustakaan

yang bersifat umum ini berhubungan dengan pelestarian bahan pustaka dan

hasil budaya manusia secara keseluruhan.

d. Fungsi penelitian (research function), maksudnya adalah keberadaan koleksi

perpustakaan harus mampu berfungsi memberikan jawaban atas

keingintahuan dari para pemakai perpustakaan.

Page 34: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

20

C. Pemanfaatan Koleksi Perpustakaan

1. Pengertian Pemanfaatan

Pemanfaatan menurut Salim (2002. h. 928) memiliki makna yang berarti

proses, cara atau perbuatan memanfaatkan. Lasa (2005, 2007) berpendapat bahwa

pemanfaatan koleksi seperti banyaknya pinjaman dan jumlah koleksi yang

dipinjam biasanya digunakan sebagai salah satu unsur untuk mengetahui

efektifitas suatu perpustakaan. Sedangkan pemanfaatan menurut Sutarno (2003,

2004) bahwa bahan pustaka yang disediakan harus dibaca dan dipergunakan oleh

kelompok masyarakat yang memang menjadi target untuk memakainya dan

bentuk nyatanya pemanfaatan koleksi ialah dibaca, dipinjam, diteliti, dikaji,

dianalisis, dikembangkan untuk berbagai keperluan.

Menurut Lasa (2005, 2007) bahwa pemanfaatan koleksi seperti banyaknya

peminjam biasanya digunakan sebagai salah satu unsur untuk mengetahui

efektifitas suatu perpustakaan. Untuk itu, menurut Suryosubroto (1997, h. 219)

agar koleksi di sekolah dapat dimanfaatkan secara maksimal perlu

dipertimbangkan dalam pengadaan koleksi perpustakaan sekolah antara lain

mendukung kurikulum; meliputi semua jenis koleksi terdiri dari buku pelajaran,

majalah, buku fiksi, ensiklopedia dan koran dengan perbandingan 60% buku fiksi;

disesuaikan dengan tingkatan usia dan keseragaman siswa; mempunyai hubungan

dengan lingkungan kehidupan siswa sehari-hari; tidak bertentangan dengan

pemerintah yang mengakibatkan sikap negatif siswa, koleksi sudah dibakukan

atau direkomendasikan dari Dirjen Dikdasmen.

Berdasarkan pengertian di atas maka dapat diartikan bahwa pemanfaatan

koleksi adalah suatu proses yang dilakukan oleh pemustaka dalam menggunakan

Page 35: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

21

informasi yang terdapat pada koleksi di perpustakaan. Pemanfaatan koleksi dapat

berlangsung di dalam perpustakaan dan di luar perpustakaan.

2. Cara Memanfaatkan Koleksi Perpustakaan

Ada banyak cara untuk memanfaatkan koleksi di perpustakaan sekolah yaitu

dengan cara membaca di perpustakaan, meminjam koleksi, mencatat informasi

penting dan memperbanyak dengan menggunakan jasa fotokopi. Menurut

Zulkarnaen yang dikutip Evriza (2010) cara memanfaatkan koleksi buku pada

perpustakaan secara umum dikategorikan sebagai berikut:

a. Meminjam

Biasanya pengguna melakukan peminjaman melalui meja sirkulasi

perpustakaan setelah mendapatkan buku yang ia inginkan. Dengan

melakukan peminjaman, pengguna memiliki waktu lebih banyak untuk

membaca buku yang ia pinjam. Buku tersebut dapat diperpanjang masa

peminjamannya dan kemudian dikembalikan lagi kemeja sirkulasi.

b. Membaca di tempat

Bagi pengguna yang memiliki waktu luang cenderung membaca di ruang

baca perpustakaan. Pengguna dapat memilih beberapa buku untuk dibaca dan

menghabiskan waktunya pada perpustakaan.Pada perpustakaan yang

memiliki ruang baca yang nyaman, akan menambah pengguna yang akan

membaca buku di perpustakaan tanpa harus meminjam. Cara seperti ini

dibatasi oleh jam layanan perpustakaan.

Page 36: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

22

c. Mencatat informasi dari buku

Terkadang pengguna hanya melakukan pencatatan informasi yang ia dapat

dari koleksi. Dengan cara seperti ini, pengguna mendapatkan informasi

ringkas tentang berbagai masalah dari berbagai buku berbeda.

d. Memfotokopi koleksi perpustakaan

Dengan memanfaatkan fasilitas mesin fotokopi, pengguna dapat memiliki

sendiri informasi-informasi yang ia inginkan. Cara seperti ini biasanya

dilakukan oleh pengguna yang memiliki waktu terbatas untuk ke

perpustakaan. Sedangkan perpustakaan sering menyediakan layanan fotokopi

untuk layanan yang dipinjam oleh pengguna seperti koleksi referensi. Bagi

perpustakaan dan pengguna terkadang seringkali melanggar hak cipta dengan

cara seperti ini.

Berdasarkan uraian tersebut, dapat dijelaskan bahwa pemanfaatan koleksi

perpustakaan merupakan semua kegiatan yang mencakup meminjam koleksi,

membaca koleksi di tempat, mencatat koleksi, dan memfotokopi koleksi.

3. Faktor-faktor Pemanfaatan Koleksi

Menurut Handoko yang dikutip Ilmiyah (2013) segi pengguna pemanfaatan

koleksi di perpustakaan dipengaruhi oleh faktor internal dan eksternal.

a. Faktor internal, meliputi:

1) Kebutuhan

Adapun yang dimaksud kebutuhan di sini adalah kebutuhan akan koleksi

perpustakaan sebagai sumber belajar siswa. Setiap individu memiliki

perbedaan dalam kebutuhan informasinya.

Page 37: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

23

2) Motif

Motif adalah sesuatu yang melingkupi semua penggerak, alasan-alasan atau

dorongan manusia menyebabkan ia berbuat sesuatu. Jika ditelusuri lebih

dalam, motif timbul bukan hanya karena kebutuhan yang ada, tetapi

ditentukan pula adanya faktor harapan akan dapat dipenuhinya suatu

kebutuhan. Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa motif adalah sesuatu

yang mendasari perbuatan atau tindakan seseorang sehingga menyebabkan ia

berbuat sesuatu.

3) Minat

Minat adalah kecenderungan hati yang tinggi terhadap sesuatu. Sedangkan

minat secara istilah merupakan kekuatan pendorong yang menyebabkan

seseorang menaruh perhatian terhadap seseorang, sesuatu objek atau aktifitas

tertentu.Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa minat adalah

kecenderungan hati untuk melakukan sebuah tindakan tertentu.

a. Faktor eksternal, meliputi:

1) Kelengkapan koleksi

Setiap perpustakaan tentu melakukan kegiatan pengadaan koleksi untuk

menambah kelengkapan koleksi yang dimilikinya. Kegiatan pengadaan

koleksi bisa dilakukan dengan membeli, tukar menukar dan hadiah dari

perorangan maupun lembaga.

2) Keterampilan pustakawan dalam melayani pengguna

Kualitas dan keterampilan mendasar yang diharapkan dari tenaga

perpustakaan sekolah didefinisikan sebagai berikut:

Page 38: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

24

a. Kemampuan berpikir secara positif dan terbuka dengan anak dan orang

dewasa.

b. Kemampuan memahami kebutuhan pengguna.

c. Kemampuan bekerjasama dengan perorangan serta kelompok di dalam

dan di luar komunitas sekolah.

d. Memiliki pengetahuan dan pemahaman mengenai keanekaragaman

budaya.

e. Mengenai pengetahuan tentang metodologi pembelajaran dan teori

pendidikan.

f. Memiliki keterampilan informasi serta bagaimana menggunakannya.

g. Memiliki pengetahuan mengenai materi perpustakaan yang membentuk

koleksi perpustakaan serta bagaimana mengaksesnya.

h. Memiliki pengetahuan mengenai bacaan anak, media dan kebudayaan.

i. Memiliki pengetahuan dan keterampilan di bidang manajemen dan

pemasaran.

j. Memiliki pengetahuan dan keterampilan di bidang teknologi informasi.

3) Ketersediaan fasilitas temu kembali informasi

Sistem temu kembali informasi terdapat tiga komponen utama yang saling

mempengaruhi yaitu, 1) kumpulan dokumen, 2) kebutuhan informasi

pengguna, 3) proses pencocokan (matching) antara keduanya. Secara fisik

kumpulan dokumen antara lain dapat disimpan dalam bentuk disket, hard disk

dan CD-ROM.

Page 39: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

25

D. Bimbingan Pengguna Perpustakaan Sekolah

Bimbingan pemakai merupakan hal yang terpenting dalam mempermudah

pemanfaatan koleksi bagi pengguna perpustakaan sekolah. Menurut Darmono

(2001, 2007) perpustakaan berkenaan erat dengan adanya proses bimbingan

pemanfaatan perpustakaan yang dikenal sebagai bimbingan pemakai, adapun

kegiatannya meliputi:

1. Pengenalan terhadap denah perpustakaan, maksudnya adalah memberikan

gambaran kepada anggota perpustakaan tentang ruangan-ruangan yang ada di

perpustakaan sampai pada penggunaan ruangan tersebut. Gambaran denah

perlu dijelaskan secara lengkap mulai dari tempat penitipan tas, bagian

layanan peminjaman, bagian katalog, bagian ruang baca, dan bagian referensi.

2. Peraturan perpustakaan, maksudnya adalah setiap peraturan perpustakaan

harus diketahui oleh setiap anggota perpustakaan, serta sanksi bagi yang

melanggar peraturan tersebut. Peraturan umum perpustakaan biasanya terdiri

dari syarat menjadi anggota dan jam layanan perpustakaan. Hak anggota

meliputi hak untuk mendapatkan penjelasan, hak untuk mendapatkan sarana

layanan perpustakaan, hal meminjam bahan pustaka, batasan jumlah

pinjaman, hak membaca di tempat. Kewajiban yang harus dipenuhi anggota

perpustakaan misalnya menjaga ketenangan, mengembalikan tepat waktunya,

tidak merusak, mengotori, mencoret buku dan mematuhi semua peraturan

yang berlaku dilingkungan perpustakaan. Sanksi diberikan kepada anggota

yang melanggar tata tertib atau peraturan perpustakaan.

3. Alat penelusuran informasi yang dimiliki di perpustakaan perlu

diperkenalkan. Biasanya yang harus diperkenalkan adalah katalog kartu,

Page 40: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

26

karena alat penelusuran ini merupakan wakil koleksi riil yang ada di

perpustakaan. Pengenalan sampai pada cara-cara penggunaan katalog sebagai

alat penelusuran bahan pustaka atau koleksi yang dimiliki perpustakaan.

Bimbingan penelusuran informasi di perpustakaan dilakukan kepada

pemustaka yang mengalami kesulitan dalam menemukan atau mencari

informasi tertentu. Misalnya dalam pemanfaatan perpustakaan, pemustaka

kadang kala tidak bisa menemukan informasi yang dibutuhkan, mereka sering

kali bertanya dan meminta bantuan kepada pustakawan untuk mendapatkan

informasi yang dibutuhkan.

4. Pengenalan terhadap bagian-bagian layanan perpustakaan sangat penting

dilakukan karena layanan merupakan bagian terdepan dari perpustakaan yang

berhubungan langsung dengan pemustaka. Anggota perpustakaan perlu

mengetahui layanan apa saja yang diberikan oleh perpustakaan, peraturan-

peraturan khusus pada jenis layanan tertentu. Misalnya untuk jenis layanan

referensi, pada bagian ini biasanya koleksi hanya untuk dibaca di tempat,

demikian juga untuk layanan majalah atau serial.

5. Pengenalan terhadap penempatan koleksi, kegiatan ini akan membantu

pemustaka dalam memanfaatkan koleksi yang ada.

E. Penelitian Terdahulu

Penelitian pertama dilakukan oleh Intan Mayasari mahasiswi UIN Syarif

Hidayatullah Jakarta tahun 2014 yang berjudul “Pemanfaatan Koleksi Fiksi di

Perpustakaan Umum Daerah Kota Tangerang Selatan”. Tujuan dari penelitian ini

adalah mengetahui pemetaan pemanfaatan terhadap koleksi fiksi, tujuan

Page 41: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

27

pemanfaatan koleksi fiksi, dan cara pemanfaatan koleksi fiksi. Metode yang

digunakan adalah metode deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Kesimpulan

akhir penelitian ini adalah bahwa koleksi yang dibaca dalam sehari adalah satu

buah buku, koleksi fiksi yang sering dibaca dan dipinjam di perpustakaan adalah

novel, sedangkan waktu yang dibutuhkan untuk membaca satu cerita fiksi adalah

satu hari. Kemudian mengenai tujuan utama pemanfaatan koleksi fiksi sebagian

yaitu mengisi waktu. Alasan responden memilih mengisi waktu karena responden

hampir setengahnya menyukai cerita fiksi. Adapun cara memanfaatkan cerita fiksi

di perpustakaan yaitu sebagian besar dengan cara meminjam. Alasan responden

memanfaatkan koleksi fiksi dengan cara meminjam dipilih adalah karena lebih

nyaman membaca di rumah daripada di perpustakaan.

Penelitian kedua dilakukan oleh Ika Sukmawati mahasiswi UIN Sunan

Kalijaga Yogyakarta tahun 2008 yang berjudul “Pemanfaatan Koleksi Buku Teks

Pelajaran pada Perpustakaan Madrasah Aliyah Negeri Yogyakarta III sebagai

Sumber Belajar Siswa Kelas XI Tahun Ajaran 2008/2009”. Penelitian in bertujuan

untuk mengetahui bagaimana tingkat pemanfaatan buku teks pada perpustakaan

MAN III Yogyakarta, alasan siswa menggunakan koleksi buku teks dan buku teks

mata pelajaran apa yang sering digunakan siswa berdasarkan jurusannya,

penelitian ini menitik beratkan kepada kebutuhan, motif, minat siswa

menggunakan buku teks pelajaran, selain itu kelengkapan koleksi, keterampilan

pustakawan dan ketersediaan fasilitas. Metode ini menggunakan metode deskriptif

dengan pendekatan kuantitatif. Kesimpulan akhir penelitian ini adalah bahwa pada

umumnya pemanfaatan koleksi buku teks pelajaran pada perpustakaan MAN III

Yogyakarta telah dimanfaatkan baik sebagai sumber belajar siswa, baik itu

Page 42: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

28

mengerjakan tugas dari guru maupun untuk mengerjakan tugas rumah. Namun

agar siswa lebih memanfaatkan buku teks maka koleksi perpustakaan perlu

ditambah lagi dengan koleksi-koleksi yang baru agar siswa tidak ketinggalan

informasi.

Perbedaan penelitian ini dengan penelitian sebelumnya adalah pada subjek

penelitian, lokasi penelitian dan waktu penelitian. Sedangkan penelitian yang

dilakukan penulis lebih memfokuskan pada pemanfaatan koleksi di perpustakaan.

Page 43: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

29

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Jenis dan Pendekatan Penelitian

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian

kuantitatif. Menurut Emzir (2008, h. 28) penelitian kuantitatif adalah salah satu

model menemukan kebenaran konsep, hubungan konsep-konsep melalui wilayah-

wilayah yang luas dengan populasi tanpa atau menggunakan sampai dalam jumlah

besar. Pendekatan ini secara primer menggunakan paradigma

postpositivismedalam mengembangkan ilmu pengetahuan, menggunakan strategi

penelitian seperti eksperimen dan survei yang memerlukan data statistik. Menurut

Moleong (2002, h. 2) penelitian kuantitatif didasarkan atas perhitungan

persentase, rata-rata, kuadrat dan perhitungan statistik lainnya.

Sedangkan penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif. Penelitian

deskriptif merupakan penelitian tentang fenomena sosial tertentu dengan

menganalisa dan menginterpretasikan data yang ada dan penelitian yang bertujuan

mendeskripsikan atau menjelaskan sesuatu hal seperti ada adanya (Irawan, 1999,

h. 60). Dari penjelasan tersebut dapat disimpulkan bahwa penelitian ini

merupakan jenis penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif yang

bertujuan untuk mengumpulkan informasi atau data mengenai pemanfaatan

koleksi di perpustakaan SMP Negeri 14 Depok yang dijelaskan sesuai dengan

gejala atau keadaan seperti apa adanya.

Page 44: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

30

B. Sumber Data

1. Data Primer

Data primer adalah data yang langsung dikumpulkan oleh orang yang

berkepentingan atau yang memakai data tersebut (Boediono, 2008, h. 7). Data

primer dari penelitian ini bersumber dari responden langsung yang ditemui di

lapangan (lokasi penelitian) dengan menyebarkan kuesioner kepada anggota

perpustakaan yang memanfaatkan koleksi di perpustakaan SMP Negeri 14 Depok.

2. Data Sekunder

Data sekunder adalah data yang diambil secara tidak langsung dari

sumbernya. Data sekunder penulis peroleh dari studi kepustakaan yang dapat

mendukung penelitian ini seperti laporan, karya tulis, majalah, jurnal, koran, atau

seseorang yang memdapatkan informasi dari orang lain yang sesuai dengan

keahlian dibidangnya (Irawan, 1999, h. 86). Data diperoleh dari beberapa tinjauan

literatur untuk mendapatkan informasi yang terkait dengan penelitian ini.

C. Populasi dan Sampel

Populasi adalah keseluruhan subjek penelitian (Arikunto, 2010, h. 173).

Populasi dari penelitian ini adalah siswa kelas VII dan VIII yang menggunakan

koleksi di perpustakaan, total keseluruhannya berjumlah 688 orang dari 18 kelas.

Peneliti hanya memfokuskan kepada siswa kelas VII dan VIII dikarenakan siswa

kelas IX sudah melaksanakan Ujian Nasional dan sudah tidak mengikuti pelajaran

di sekolah.

Page 45: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

31

Tabel 3.1. Populasi Penelitian

No. Kelas Jumlah Siswa

1 VII 348

2 VIII 340

Total 688

Sumber dari Tata Usaha SMP Negeri 14 Depok

Sampel adalah sebagian atau wakil populasi yang diteliti. Pengambilan

sampel digunakan dengan menggunakan teknik proportional random sampling.

Pengambilan sampel secara proporsi dilakukan dengan mengambil subjek dari

setiap strata atau setiap wilayah ditentukan seimbang dengan banyaknya subjek

dalam masing-masing strata atau wilayah (Arikunto, 2010, h. 182). Strata yang

dimaksudkan dalam penelitian ini yaitu siswa kelas VII dan kelas VIII yang

memanfaatkan koleksi di Perpustakaan SMP Negeri 14 Depok.

Jumlah anggota sampel total ditentukan melalui rumus Taro Yamane. Hal ini

mengacu pada pendapat Riduwan dan Akdon (2013, h. 249) bahwa teknik

pengambilan sampel menggunakan rumus Taro Yamane apabila populasi sudah

diketahui. Adapun rumus tersebut adalah sebagai berikut:

1N.d

Nn

2

Dimana:

n = jumlah sampel

N = jumlah populasi

d2

= presisi

Page 46: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

32

Presisi yang ditetapkan 10% maka:

1N.d

Nn

2

110% . 688

688 n

2

10,1 . 688

688 n

2

10,01 . 688

688 n

16,88

688n

88,7

688n

87n

Jumlah anggota sampel bertingkat (berstrata) dilakukan dengan cara

pengambilan sampel secara proportional random sampling yaitu menggunakan

rumus alokasi proportional (Riduwan dan Akdon, 2013, h. 250) :

ni =

. n

Dimana:

ni = jumlah sampel menurut stratum

n = jumlah sampel seluruhnya

Ni = jumlah populasi menurut stratum

N = jumlah populasi seluruhnya

Page 47: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

33

Maka jumlah sampel berdasarkan siswa kelas VII dan siswa kelas VIII

adalah:

Kelas VII : ni =

. n

ni =

. 87

ni = 44

Kelas VIII : ni =

. n

ni =

. 87

ni = 42,99

ni = 43

Tabel 3.2. Jumlah sampel masing-masing kelas

No. Kelas Populasi Sampel

1 VII 348 44

2 VIII 340 43

Total 688 87

Setelah dilakukan perhitungan, jumlah sampel yang dibutuhkan sebesar 87

siswa. Jumlah sampel kelas VII sebanyak 44 siswa dan jumlah sampel kelas VIII

sebanyak 43 siswa.

Page 48: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

34

D. Teknik Pengumpulan Data

Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan penulis untuk

mendapatkan informasi atau data-data yang diperlukan dalam penelitian ini, yaitu:

1. Studi pustaka, dilakukan dengan cara mencari dan mempelajari teori-teori

dari buku, artikel dan sumber-sumber lainnya yang terkait dengan topik

penelitian ini.

2. Penelitian lapangan, penelitian ini dilakukan untuk memperoleh data secara

langsung kelapangan melalui:

a. Observasi (Pengamatan)

Observasi adalah metode penelitian yang pengambilan datanya bertumpu

pada pengamatan langsung terhadap objek penelitian (Irawan, 1999, h.

63). Observasi bertujuan untuk mendeskripsikan keadaan yang dipelajari

dan aktivitas-aktivitas yang tengah berlangsung. Kemudian hasil dari

observasi yang berisi deskripsi hal-hal yang diamati secara lengkap

dengan keterangan tanggal dan waktu. Dalam hal ini penulis melakukan

kunjungan ke lokasi observasi di Perpustakaan SMP Negeri 14 Depok.

b. Wawancara

Wawancara adalah percakapan dengan maksud tertentu oleh

pewawancara yang memberikan jawaban atas pertanyaan itu (Moleong,

2007, h. 186). Dalam penelitian ini wawancara yang digunakan adalah

wawancara tidak terstruktur. Wawancara tidak terstruktur adalah

wawancara bebas di mana peneliti tidak menggunakan metode

wawancara yang telah tersusun secara sistematis dan lengkap untuk

pengumpulan datanya. Pedoman wawancara yang digunakan hanya

Page 49: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

35

berupa garis-garis besar permasalahan yang akan ditanyakan (Sugiyono,

2009, h. 140). Peneliti mengajukan beberapa pertanyaan kepada

pustakawan untuk menemukan permasalahan yang harus diteliti di

perpustakaan dan peneliti juga ingin mengetahui hal-hal responden yang

lebih mendalam.

c. Kuesioner atau angket

Kuesioner atau angket adalah cara pengumpulan data berbentuk

pengajuan pertanyaan tertulis melalui sebuah daftar pernyataan yang

sudah disiapkan sebelumnya. Dari hasil pernyataan tersebut maka penulis

olah menjadi data-data numerik yang kemudian akan penulis sajikan

dalam bentuk persentase. Data-data dari kuesioner yang disebar oleh

penulis diolah terlebih dahulu lalu dijadikan hasil penelitian (Sudijono,

2007, h. 27). Kuesioner atau angket yang disebar dan dijawab oleh

responden ini akan menghasilkan data mengenai pemanfaatan koleksi,

alasan pemanfaatan koleksi, peran pustakawan dalam pemanfaatan

koleksi dan kendala yang dihadapi siswa dalam memanfaatkan koleksi.

E. Teknik Pengolahan Data

Setelah data diperoleh berdasarkan pada kuesioner yang telah disebarkan dan

dijawab oleh siswa kelas VII dan siswa kelas VIII SMP Negeri 14 Depok, maka

langkah selanjutnya yaitu pengolahan data melalui beberapa tahap:

1. Tahap Pemeriksaan

Kuesioner atau angket yang terkumpul diperiksa kembali kelengkapan data

dan jawaban untuk meyakinkan data tersebut tidak mengandung kesalahan.

Page 50: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

36

Peneliti melihat dengan cermat apakah ada data kuesioner secara salah yang diisi

oleh responden, ada halaman yang hilang dan poin-poin terlewatkan. Lalu dari

jawaban tersebut dikelompokkan antara pertanyaan yang bersangkutan dengan

pemanfaatan koleksi di perpustakaan SMP Negeri 14 Depok.

2. Tabulasi

Tabulasi adalah membuat tabel-tabel berisikan data yang telah diberikan kode

sesuai dengan analisis yang dibutuhkan.Melalui tabulasi ini maka akan dengan

mudah didapatkan informasi mengenai persentase dengan rumus (Sudijono, 2007,

h. 46):

P =

Keterangan:

P = Persentase

F = Frekuensi (jawaban terpilih)

N = Sampel yang diperoleh (jumlah responden)

Adapun parameter yang digunakan untuk menafsirkan data pemanfaatan ini

adalah sebagai berikut (Wasito, 1992, h. 10) :

0% = tidak satupun

1 – 25% = sebagian kecil

26 – 49% = hampir setengahnya

50% = setengahnya

51 – 75% = sebagian besar

76 – 99% = hampir seluruhnya

100% = seluruhnya

Page 51: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

37

F. Teknik Analisis Data

Data yang telah dihitung persentasenya kemudian dianalisis dengan

menggunakan skala likert. Pada kuesioner dalam bagian pemanfaatan koleksi

tidak menggunakan skala likert karena pertanyaan tersebut tidak cocok apabila

menggunakan skala likert. Pertanyaan-pertanyaan yang terkait dengan jenis

koleksi pada kuesioner tersebut tidak dapat dijawab berdasarkan sikap, pendapat

atau persepsi siswa. Sedangkan penggunaan skala likert hanya pada bagian alasan

siswa, cara siswa, peran pustakawan dan kendala siswa saja. Menurut Riduwan

dan Akdon (2013, h. 16) skala likertdigunakan untuk mengukur sikap, pendapat

dan persepsi seseorang atau sekelompok tentang kejadian atau gejala sosial.

Dengan menggunakan skala likert, maka variabel akan diukur dijabarkan menjadi

dimensi, dimensi dijabarkan menjadi sub variabel kemudian sub variabel

dijabarkan lagi menjadi indikator-indikator yang terukur ini dapat dijadikan titik

tolak untuk membuat butir instrumen yang berupa pernyataan atau pertanyaan

yang perlu dijawab oleh responden. Setiap jawaban dihubungkan dengan bentuk

pernyataan atau dukungan sikap yang diungkapkan dengan kata-kata sebagai

berikut:

Tabel 3.3. Skala Pengukuran

Pernyataan Positif Pernyataan Negatif

Sangat Setuju (SS) = 5 Sangat Setuju (SS) = 1

Setuju (S) = 4 Setuju (S) = 2

Netral (N) = 3 Netral (N) = 3

Tidak Setuju (TS) = 2 Tidak Setuju (TS) = 4

Sangat Tidak Setuju (STS) = 1 Sangat Tidak Setuju (STS) = 5

Page 52: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

38

Skor-skor yang didapat dijumlahkan kemudian dicari skor rata-rata yang

merupakan hasil jumlah dari skor pada tiap skala kategori yang kemudian

dikalikan dengan frekuensinya masing-masing. Kemudian hasil dari penjumlahan

tadi dibagi dengan jumlah sampel atau total frekuensi. Penghitungan skor rata-rata

dapat dituliskan sebagai berikut (Bilson, 2004, h. 202):

[( )] [( )] [( )] [( )] [( )]

Keterangan :

X = Skor rata-rata

(S5...S1) = Skor pada skala 5 sampai 1

F = Frekuensi jawaban

N = Jumlah sampel yang diolah atau total frekuensi

Skala yang digunakan di atas merupakan skala ordinal yang mempunyai

keterbatasan analisa yaitu hanya menyatakan bahwa subjek itu sangat setuju atau

sangat tidak setuju. Untuk menentukan skala interval yaitu dengan cara membagi

selisih antara skor tertinggi dengan skor terendah dengan banyak skala. Berikut ini

adalah rumusan skala interval:

Skala interval = {a(m-n):b}

Keterangan :

a = Jumlah atribut

m = Skor tertinggi

n = Skor terendah

b = Jumlah skala penilaian yang ingin dibentuk atau diterapkan

Jika skala penilaian yang ingin dibentuk berjumlah lima (5), dimana skor

terendah adalah satu dan skor tertinggi adalah lima, maka skala interval dapat

Page 53: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

39

dihitung seperti: {1(5-1):5} = 0,8. Jadi jarak antara setiap titik adalah 0,8 sehingga

diperoleh kriteria penilaian sebagai berikut:

Sangat Baik 4,24 – 5,04

Baik 3,43 – 4,23

Cukup 2,62 – 3,42

Tidak Baik 1,81 – 2,61

Sangat Tidak Baik 1,00 – 1,80

G. Tempat dan Waktu Penelitian

1. Tempat Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di Perpustakaan SMP Negeri 14 Depok yang

terletak di Jl. Kemang Dalam No. 20, Komp. Arco Bojongsari, Kota Depok, Jawa

Barat.

2. Waktu Penelitian

Penelitian di Perpustakaan SMP Negeri 14 Depok ini dilakukan sejak April

2016 – Oktober 2016. Adapun tahap penyusunan proposal skripsi hingga

penyelesaian akhir akan dijelaskan dengan tabel berikut ini:

Tabel 3.4. Waktu Penelitian

No. Kegiatan

Waktu

Feb Maret April Mei Juni Juli Agust Sept Okt Nov

1 Penyusunan Proposal √

2 Pengajuan Proposal √

3 Bimbingan Skripsi √ √ √ √ √ √ √

4 Penelitian √ √ √ √ √ √

5 Penyusunan Skripsi √ √ √ √ √ √ √

Page 54: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

40

6 Pengajuan Sidang √ √

7 Sidang Skripsi √

Page 55: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

41

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Deskripsi Umum Lokasi Penelitian

1. Profil Perpustakaan SMP Negeri 14 Depok

Perpustakaan SMP Negeri 14 Depok didirikan sejak tahun 2003.Gedung

perpustakaan SMP Negeri 14 Depok berada dalam satu lingkup sekolah yang

beralamat di Jl. Kemang Dalam No. 20, Komplek Arco Bojongsari, Depokdan

mempunyai ruangan tersendiri dengan luas bangunan 72 m2. Letak perpustakaan

sangat strategissehingga dapat memudahkan para siswa untuk berkunjung ke

perpustakaan. Saat ini perpustakaan dikelola oleh dua orang pustakawan dengan

menggunakan sistem layanan terbuka.

Perpustakaan SMP Negeri 14 Depok memiliki jumlah koleksi tercetak yang

beragam. Jumlah koleksi di perpustakaan ini terus dikembangkan dengan

memprediksikan koleksi yang akan digunakan oleh para siswa sesuai dengan

perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Koleksi yang terdapat di

perpustakaan tersebut digolongkan menurut subjeknya sehingga memudahkan

siswa untuk mencari koleksi yang dibutuhkan. Sistem klasifikasi yang digunakan

di perpustakaan SMP Negeri 14 Depok adalah sistem Dewey Decimal

Classification (DDC). Dalam perpustakaan tersebut terdapat fasilitas internet dan

tersedia tempat untuk membaca bagi para siswa.

Page 56: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

42

2. Struktur Organisasi Perpustakaan dan SDM

Gambar 4.1

Struktur Organisasi Perpustakaan SMP Negeri 14 Depok

Sumber: Perpustakaan SMP Negeri 14 Depok

Koord. Perpustakaan

Rita Ningsih

Pengolahan

Melinda Fauziah, S.Sos

Selain struktur organisasi di atas, di bawah ini merupakan kualifikasi SDM di

perpustakaan SMP Negeri 14 Depok:

Tabel 4.1

SDM Perpustakaan SMP Negeri 14 Depok

Sumber: Perpustakaan SMP Negeri 14 Depok

No. Nama Latarbelakang Pendidikan Jabatan

1 Rita Ningsih SMA Koord. Perpustaakan

2 Melinda Fauziah, S.Sos S1 Bimbingan Konseling Pengolahan dan

Layanan Perpustakan

3. Visi dan Misi Perpustakaan

a. Visi

Mewujudkan perpustakaan SMP Negeri 14 Depok sebagai pusat

informasi dan rekreasi serta menjadikan pusat kegiatan pembelajaran di

sekolah.

Layanan

Melinda Fauziah, S.Sos

Page 57: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

43

b. Misi

1) Menyediakan informasi yang berkaitan dengan pelajaran sehingga

dapat meningkatkan kualitas kegiatan belajar mengajar.

2) Menumbuhkembangkan minat dan kebiasaan membaca di

lingkungan sekolah.

3) Mendidik siswa agar dapat memelihara dan memanfaatkan bahan

pustaka secara tepat guna.

4) Mengembangkan koleksi sebagai sumber informasi guna memenuhi

kebutuhan warga sekolah.

5) Memberikan pelayanan yang ramah, bersahabat, dan tertib.

4. Koleksi

Koleksi perpustakaan SMP Negeri 14 Depok pada tahun 2015/2016 terdiri

dari koleksi tercetak dan koleksi non cetak.

a. Koleksi tercetak

Tabel 4.2

Jumlah Koleksi Buku di Perpustakaan SMP Negeri 14 Depok

Kode Uraian Judul Eksemplar

000 Karya Umum 42 101

100 Karya Filsafat dan Psikologi 47 125

200 Karya Agama 104 230

300 Karya Ilmu Sosial 92 135

400 Karya Bahasa 64 119

500 Karya Sains dan Matematika 79 123

600 Karya Teknologi 124 376

700 Karya Kesenian dan Rekreasi 86 162

Page 58: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

44

800 Karya Sastra 921 2620

900 Karya Sejarah 94 135

R Referensi 55 275

Tabel 4.3

Jumlah Koleksi Bukan Buku Perpustakaan SMP Negeri 14 Depok

Koleksi Bukan Buku Judul Eksemplar

Terbitan Berkala 16 137

Sumber: Perpustakaan SMP Negeri 14 Depok

Koleksi tercetak yang disediakan di Perpustakaan SMP Negeri 14 Depok

antaralain non fiksi, fiksi dan referensi. Koleksi non fiksi yang disediakan di

Perpustakaan SMP Negeri 14 Depok terdiri dari buku teks pelajaran

(Matematika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Bahasa Sunda, IPA, IPS,

Pendidikan Kewarganegaraan, Teknologi Informasi dan Komunikasi,

Pendidikan Lingkungan Hidup, Seni Rupa, Seni Musik, dan Pendidikan

Agama Islam), buku penunjang pelajaran dan buku referensi seperti kamus,

ensiklopedi, atlas dan biografi.Sedangkan koleksi fiksi yang disediakan di

Perpustakaan SMP Negeri 14 Depok terdiri dari novel, cerita rakyat, komik

dan puisi. Sementara itu, koleksi terbitan berkala yang disediakan di

Perpustakaan SMP Negeri 14 Depok terdiri dari majalah, tabloid, surat kabar

dan buletin.

b. Koleksi non cetak

Koleksi non cetak yang berada di SMP Negeri 14 Depok yaitu globe.

Perpustakaan SMP Negeri 14 Depok memiliki empat globe yang digunakan

Page 59: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

45

sebagai media pendukung pembelajaran siswa misalnya digunakan untuk

mendukung mata pelajaran geografi.

5. Layanan Perpustakaan

a. Jadwal dan Sistem Layanan

Perpustakaan SMP Negeri 14 Depok membuka berbagai jenis dan

pelayanan pada jam dan hari berikut:

Senin – Kamis : Pkl. 07.00 – 14.00

Jum’at : Pkl. 07.00 – 11.00

Sabtu – Minggu : Libur

Perpustakan SMP Negeri 14 Depok memberikan layanan dengan sistem

model terbuka (open access) bagi anggota dan non anggota yang dapat

mengakses langsung ke koleksi yang diinginkan.

b. Keanggotaan

Para guru, siswa dan pegawai SMP Negeri 14 Depok adalah yang berhak

menjadi anggota perpustakaan SMP Negeri 14 Depok dengan persyaratan

khusus.

1. Persyaratan menjadi anggota:

a. Mendaftarkan diri dan mengisi formulir yang telah disediakan.

b. Menyerahkan 2 (dua) buah pas foto terbaru ukuran 2x3 cm dan

membayar administrasinya.

2. Kewajiban anggota adalah menaati segala peraturan, ketentuan dan tata

tertib penggunaan perpustakaan.

3. Hak anggota:

Page 60: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

46

a. Menggunakan fasilitas ruang baca.

b. Mendapat pelayanan peminjaman dan pengembalian buku.

c. Memperoleh pelayanan informasi.

d. Memperoleh petunjuk dan bimbingan dalam menggunakan

perpustakaan.

4. Mereka yang bukan anggota perpustakaan dapat menggunakan fasilitas

perpustakaan dengan membaca di tempat.

5. Selain anggota, tidak diperkenankan meminjam koleksi, kecuali untuk

fotokopi dengan ada jaminan (KTP/Kartu OSIS/STNK/dll).

c. Sirkulasi

Perpustakaan SMP Negeri 14 Depok memberikan layanan sirkulasi

perpustakaan yang meliputi peminjaman koleksi dan pengembalian

koleksi. Pelayanan peminjaman hanya diberikan kepada pemustaka yang

memiliki anggota perpustakaan SMP Negeri 14 Depok.

6. Sarana dan Prasarana

1) Ruang baca

Pemustaka dapat menggunakan ruang baca lesehan untuk menikmati

koleksi perpustakaan yang disediakan oleh Perpustakaan SMP Negeri 14

Depok.

2) Katalog

Pemustaka dapat mencari koleksi buku melalui katalog kartu yang telah

disediakan di Perpustakaan SMP Negeri 14 Depok.

3) Fasilitas internet dan hotspot (wifi)

Page 61: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

47

PerpustakaanSMP Negeri 14 Depokmenyediakan fasilitas hotspot (wifi)

bagi pemustaka yang ingin mengakses internet dengan menggunakan

komputernya sendiri.

7. Tata tertib dan Peraturan Peminjaman Perpustakaan

A. Tata Tertib

1. Setiap pengunjung wajib mengisi daftar pengunjung yang telah

disediakan.

2. Pengunjung perpustakaan tidak diperkenankan:

a. Membawa makanan dan minuman

b. Membawa tas, jaket, jas dan barang-barang sejenis lainnya ke

ruang baca, kecuali buku dan alat-alat tulis.

c. Merokok, membuang sampah di ruang perpustakaan demi

kesehatan dan kebersihan lingkungan perpustakaan.

d. Merusak bahan pustaka seperti: merobek, mencorat-coret, dan

mengambil sebagian atau seluruh isi buku.

e. Setiap pengunjung yang menggunakan katalog wajib

mengembalikan ke tempat semula di lemari katalog (sesuai

dengan kode katalog tersebut).

f. Pengunjung yang akan meminjam buku untuk keluar harus

melalui proses pada bagian peminjaman.

B. Sanksi

Bagi pengunjung yang melanggar aturan dan tata tertib perpustakaan

dikenakan sanksi sebagai berikut:

Page 62: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

48

1. Setiap peminjaman yang masih mempunyai buku pinjaman dan telah

lewat batas waktu peminjaman tidak dibenarkan meminjam buku lain

sebelum buku pinjaman tersebut dikembalikan.

2. Setiap peminjam yang terlambat mengembalikan buku pinjaman

dikenakan denda sebagai berikut:

a. Sebesar Rp. 200 (Dua Ratus Rupiah) perhari untuk buku koleksi

umum.

b. Sebesar Rp. 200 (Dua Ratus Rupiah) perjam untuk buku yang

difotokopi.

3. Setiap peminjaman yang menghilangkan buku diwajibkan:

a. Mengganti dengan buku yang sama ditambah dengan denda

keterlambatannya.

b. Bahan pustaka yang diganti dengan hasil fotokopi harus dijilid

dengan hard cover dan berbentuk seperti buku aslinya.

4. Setiap anggota yang merusak (merobek, menyilet, mencorat-corat, dan

sebagainya) dikenakan sanksi:

a. Mengganti dua buah buku seperti yang rusak.

b. Dikeluarkan dari anggota perpustakaan.

5. Anggota perpustakaan yang ketahuan mencuri atau menggelapkan buku

koleksi perpustakaan bias dikenakan sanksi akademis yaitu diskors atau

dikeluarkan dari sekolah.

C. Peraturan Peminjaman

1. Koleksi buku teks pelajaran

Page 63: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

49

Koleksi buku teks pelajaran hanya boleh dipinjam oleh siswa selama satu

tahun berdasarkan kelasnya. Adapun prosedur peminjamannya adalah salah

satu siswa (perwakilan kelas) meminjam buku paket tersebut kemudian

mencatat nomor buku dan jumlah buku yang dipinjam di daftar peminjaman

koleksi buku. Sedangkan pengembalian buku teks pelajaran pada waktu

kenaikan kelas oleh masing-masing siswa yang meminjam.

2. Koleksi Umum

a. Setiap peminjaman dan pengembalian bahan pustaka harus melalui

proses bagian sirkulasi pelayanan.

b. Bahan pustaka yang dipinjamkan yaitu koleksi umum.

c. Setiap peminjaman dapat meminjam koleksi umum maksimal dua

eksemplar dalam jangka waktu paling lama lima hari.

d. Peminjaman hanya berlaku bagi anggota perpustakaan yang telah

mempunyai kartu anggota.

e. Perpanjangan peminjaman bahan pustaka dapat dilakukan jika bahan

pustaka tersebut dibawa dan tidak dalam pemesanan orang lain.

f. Bahan pustaka yang terlambat dikembalikan tidak dapat

diperpanjang.

g. Peminjaman tidak diperkenankan menggunakan kartu anggota lain.

3. Koleksi Referensi

a. Koleksi referensi hanya dapat dibaca ditempat atau difotokopi

dengan menyerahkan jaminan.

b. Bahan pustaka yang akan difotokopi maksimal tiga eksemplar,

dengan waktu fotokopi selama satu jam.

Page 64: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

50

B. Hasil Penelitian dan Pembahasan

Pada bab ini akan dijelaskan tentang hasil penelitian dan pembahasan yang

telah dilakukan oleh penulis mengenai pemanfaatan koleksi di perpustakaan SMP

Negeri 14 Depok. Pada penelitian ini, penulis melakukan pengumpulan data

dengan menyebarkan angket (kuesioner) kepada responden. Pertanyaan di dalam

angket sudah sesuai dengan tujuan dari penelitian yang penulis buat. Penelitian ini

terdiri dari lima tujuan yaitu untuk mengetahui pemanfaatan koleksi oleh siswa,

untuk mengetahui alasan siswa memanfaatkan koleksi, untuk mengetahui cara

siswa memanfaatkan koleksi, untuk mengetahui peran pustakawan dalam

pemanfaatan koleksi, dan untuk mengetahui kendala apa saja dalam pemanfaatan

koleksi. Penyebaran angket (kuesioner) dilakukan pada tanggal 17 – 19 Mei 2016.

1) Identitas Responden

Tabel di bawah ini menunjukkan jenis kelamin responden yang telah

membantu penulis dalam mengisi kuesioner yang telah disediakan penulis:

Tabel 4.4

Jenis Kelamin Responden

Jenis Kelamin Frekuensi Persentase (%)

Laki-laki 32 38%

Perempuan 55 63%

Jumlah 87 100%

Dari tabel di atas menunjukan bahwa hampir setengah dari responden adalah

responden laki-laki sebanyak 32 orang dengan presentase sekitar 38%. Sebagian

besar responden adalah perempuan sebanyak 55 orang yaitu sekitar 63%.

Berdasarkan data tabel di atas dapat diketahui bahwa yang membantu pengisian

kuesioner dominan berjenis kelamin perempuan.

Page 65: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

51

2) Analisis Hasil Penelitian

a. Pemanfaatan Koleksi

1. Jenis-jenis Koleksi

a) Rata-Rata Waktu Kunjungan Responden dalam Memanfaatan

Koleksi

Berikut ini adalah jawaban responden berkaitan denganrata-rata

waktu kunjungan reponden dalam memanfaatan koleksi:

Tabel 4.5

Rata-rata Waktu Kunjungan Responden dalam Memanfaatan Koleksi

Jawaban Responden Frekuensi Persentase

1 kali dalam seminggu 33 37,93%

2 kali dalam seminggu 52 59,77%

3 kali dalam seminggu 2 2,3%

> 3 kali dalam seminggu 0 0%

Jumlah 87 100%

Pada tabel di atas menunjukan bahwa hampir setengahnya memilih

jawaban satu kali dalam seminggu atau sebesar 37,93% (33 responden).

Sebagian besar 52 responden memilih jawaban dua kali dalam seminggu

atau sebesar 59,77%. Sebagian kecil memilih jawaban tiga kali dalam

seminggu atau sebesar 2,3% (dua responden). Kemudian tidak ada

satupun responden yang memilih jawaban > lebih dari tiga kali dalam

seminggu atau sebesar 0%. Berdasarkan data tabel di atas dapat

diketahui bahwa bahwa sebagian besar yaitu 52 siswa dengan persentase

59,77% mengunjungi perpustakaan dua kali dalam seminggu.

Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa responden memanfaatkan

koleksi perpustakaan dua kali dalam seminggu. Berdasarkan wawancara

yang dilakukan oleh beberapa siswa, alasan siswa berkunjung ke

perpustakaan dua kali dalam seminggu karena jika mereka mendapat

Page 66: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

52

tugas dari guru untuk memanfaatkan koleksi perpustakaan dan untuk

mengisi waktu luang mereka.

b) Jenis Koleksi yang Sering dibaca di Perpustakaan

Jenis koleksi dalam kategori bahan buku yang sering dibaca di

perpustakaan oleh siswa adalah jenis koleksi fiksi, non fiksi dan

berimbang antara fiksi dan non fiksi. Berikut ini adalah jawaban

responden berkaitan dengan jenis koleksi yang sering dipinjam di

perpustakaan:

Tabel 4.6

Jenis Koleksi yang Sering dibaca di Perpustakaan

Jawaban Responden Frekuensi Persentase

Fiksi 53 60,92%

Non Fiksi 12 13,8%

Berimbang antara fiksi dan non fiksi 22 25,28%

Jumlah 87 100%

Tabel di atas menunjukan bahwa sebagian besar 53 responden

dengan persentase 60,92% menyatakan memilih jenis koleksi fiksi.

Sebagian kecil 12 responden dengan persentase 13,8% menyatakan

memilih jenis koleksi non fiksi dan sebagian kecil berimbang antara fiksi

dan non fiksi dengan jumlah 22 responden atau sebesar 25,28%.

Maka dapat disimpulkan bahwa tingkat baca koleksi bila ditinjau

dari segi jenis koleksi yang dibaca oleh siswa ternyata responden

sebagian besar memilih membaca jenis koleksi fiksi dengan jumlah 53

responden atau sebesar 60,92%. Berdasarkan wawancara penulis dengan

siswa, mereka membaca koleksi fiksi di perpustakaan karena isinya yang

menarik dan beragam dibanding jenis koleksi non fiksi. Selain itu,

Page 67: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

53

mereka membaca koleksi fiksi untuk mengisi waktu luang pada saat jam

istirahat.

Menurut Yusup (2007, h. 9) koleksi perpustakaan sekolah adalah

sejumlah bahan atau sumber-sumber informasi, baik berupa buku atau

bahan bukan buku, yang dikelola untuk kepentingan proses belajar dan

mengajar di sekolah yang bersangkutan. Isinya mengandung bahan-

bahan yang semuanya dapat menunjang program kegiatan yang

diselenggarakan oleh sekolah, baik program yang bersifat kurikuler

maupun yang ekstra kurikuler. Jenis koleksi fiksi dan non fiksi termasuk

ke dalam kategori bahan buku. Sedangkan menurut Prastowo (2012,

h.116) koleksi perpustakaan sekolah pada dasarnya adalah sekumpulan

bahan pustaka, baik yang berbentuk buku maupun non buku yang

dikelola sedemikian rupa oleh perpustakaan sekolah untuk turut

menjamin kelancaran dan keberhasilan kegiatan proses pembelajaran di

sekolah. Adanya koleksi tersebut dapat membiasakan murid-murid

belajar mandiri tanpa bimbingan guru, baik secara individual maupun

berkelompok dan dapat meningkatkan ketertarikan membaca murid-

murid (Bafadal, 2006, h. 6).

c) Jenis Koleksi Fiksi yang Sering dibaca dan Sering dipinjam

Menurut Yusup (2007, h. 10) buku fiksi adalah buku yang ditulis

bukan berdasarkan fakta atau kenyataan tetapi atas dasar kehendak dan

hayalan pengarangnya saja yang berbentuk dalam cerita pendek atau

cerita lengkap, seperti novel, komik, puisi dan cerita bergambar.

Page 68: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

54

Jenis koleksi fiksi yang tersedia di perpustakaan SMP Negeri 14

Depok yaitu novel, cerita rakyat, puisi dan komik. Berikut ini adalah

jawaban responden berkaitan dengan jenis koleksi yang sering dibaca di

perpustakaan:

Tabel 4.7

Jenis Koleksi Fiksi yang Sering dibaca

Jawaban Responden Frekuensi Persentase

Novel 43 49,42%

Cerita Rakyat 7 8,05%

Puisi 12 13,8%

Komik 25 28,73%

Jumlah 87 100%

Tabel di atas menunjukan bahwa hampir setengahnya responden

memilih jawaban novel sebesar 49,42% (43 responden). Sebagian kecil

menyatakan memilih jawaban cerita rakyat dengan persentase 8,05%

(tujuh responden). Sebagian kecil menyatakan memilih jawaban puisi

dengan persentase 13,8% dan hampir setengahnya menyatakan memilih

jawaban komik dengan persentase 28,73% (25 responden).

Maka dapat disimpulkan bahwa hampir setengahnya jenis koleksi

fiksi yang sering dibaca adalah koleksi novel dengan jumlah 43

responden atau sebesar 49,42%. Berdasarkan wawancara penulis dengan

siswa, alasan mereka lebih memilih koleksi novel untuk sering dibaca

karena koleksi novel yang cukup beragam isinya khususnya novel remaja

atau teenlit dan koleksi novel tersebut up to date (terbaru). Peminjam

koleksi, tidak hanya dilakukan dengan cara membaca di ruangan, namun

juga dengan meminjam untuk dibawa pulang.

Berikut ini adalah jawaban responden berkaitan dengan koleksi fiksi

yang sering dipinjam dari perpustakaan:

Page 69: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

55

Tabel 4.8

Koleksi Fiksi yang Sering dipinjam

Jawaban Responden Frekuensi Persentase

Novel 44 50,57%

Cerita Rakyat 8 9,20%

Puisi 15 17,24%

Komik 20 22,99%

Jumlah 87 100%

Tabel di atas menunjukan bahwa setengahnya menyatakan memilih

novel dengan persentase 50,57% (44 responden). Kemudian sebagian

kecil menyatakan memilih cerita rakyat dengan persentase 9,20% (8

responden). Adapun sebagian kecil menyatakan menyatakan memilih

puisi dengan persentase 17,24% (15 responden). Sebagian kecil

menyatakan memilih komik dengan persentase 22,99% (20 responden).

Maka dapat disimpulkan bahwa setengahnya menyatakan memilih jenis

koleksi fiksi yang sering dipinjam ada pada jenis novel dengan jumlah 44

responden dengan persentase 50,57%.

Berdasarkan wawancara penulis dengan pustakawan, koleksi novel

merupakan koleksi fiksi yang sering dipinjam oleh siswa karena

banyaknya koleksi novel mengenai cerita-cerita remaja yang menghibur

dan koleksi yang up to dateserta mereka membaca novel untuk mengisi

waktu luang mereka. Buku-buku fiksi (Yusup, 2007, h. 10)adalah buku-

buku yang ditulis bukan berdasarkan fakta atau kenyataan tetapi atas

dasar kehendak dan hayalan pengarangnya saja. Buku-buku model fiksi

ini biasanya dalam bentuk cerita, baik pendek maupun lengkap. Nama

lain untuk buku-buku fiksi ini sering dikaitkan dengan novel, komik,

puisi dan cerita bergambar.

Page 70: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

56

d) Koleksi Non Fiksi yang Sering dibaca

Jenis koleksi non fiksi merupakan buku yang disusun atas dasar hasil

pengamatan dan hasil penelitian mendalam untuk menjaga kebenaran

fakta yang ditulis. Koleksi non fiksi tersebut diantaranya buku teks

pelajaran, buku teks pelengkap, buku penunjang pelajaran dan buku

referensi atau rujukan (Yusup, 2007, h. 10).

Jenis koleksi non fiksi selain buku teks pelajaran yang sering dibaca

di perpustakaan oleh siswa SMP Negeri 14 Depok adalah jenis koleksi

referensi, diantaranya kamus, ensiklopedi, atlas dan biografi. Buku teks

pelajaran tidak dimasukkan ke dalam tabel karena semua siswa di SMP

Negeri 14 Depok waijb membaca dan meminjam buku teks pelajaran

tersebut. Berikut ini adalah jawaban responden berkaitan dengan koleksi

non fiksi yang sering dibaca:

Tabel 4.9

Koleksi non fiksi yang sering dibaca

Jawaban Responden Frekuensi Persentase

Kamus 38 41,68%

Ensiklopedi 29 33%

Atlas 10 11,49%

Biografi 10 11,49%

Jumlah 87 100%

Tabel di atas menunjukan bahwa hampir setengahnya menyatakan

memilih kamus dengan persentase 41,68% (38 responden). Kemudian

hampir setengahnya lagi menyatakan memilih ensiklopedidengan

persentase 33% (29 responden). Adapun sebagian kecil menyatakan

memilih atlas dan biografi dengan persentase 11,49% (10 responden).

Oleh karena itu dapat disimpulkan bahwa kamus merupakan koleksi

non fiksi yang sering dibaca oleh siswa di ruang perpustakaan sekolah

Page 71: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

57

maupun di kelas saat pelajaran berlangsung. Koleksi non fiksi selain

buku teks pelajaran tidak dapat dibawa pulang karena persediaannya

terbatas, sedangkan banyak siswa memanfaatkan koleksi kamus sebagai

kegiatan pembelajaran di kelas. Sehingga koleksi kamus dapat dipinjam

selama pelajaran berlangsung dan dikembalikan setelah pelajaran selesai.

Sedangkan koleksi ensiklopedi, atlas dan biografi kurang diminati oleh

siswa karena koleksi tersebut jarang digunakan untuk kegiatan

pembelajaran.

e) Koleksi Terbitan Berkala yang Sering dibaca

Koleksi terbitan berkala merupakan koleksi bahan bukan buku.

Koleksi terbitan berkala memuat beberapa artikel atau tulisan dari

beberapa pengarang serta sebagai berita dan keterangan lain yang

dianggap penting, dengan kala terbit secara teratur dan dalam jangka

waktu yang tidak ditentukan kapan terbit terakhirnya. Contoh yang

tergolong ke dalam terbitan berkala antara lain adalah surat kabar,

majalah, dan buletin (Yusup, 2007, h. 10).

Perpustakaan SMP Negeri 14 Depok memiliki beberapa koleksi

terbitan berkala, diantaranya buletin, majalah, surat kabar dan tabloid.

Berikut ini adalah jawaban responden berkaitan dengan koleksi terbitan

berkala yang sering dibaca:

Tabel 4.10

Koleksi Terbitan Berkala yang Sering dibaca

Jawaban Responden Frekuensi Persentase

Buletin 11 12,66%

Majalah 41 47,1%

Surat kabar 30 34,49%

Page 72: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

58

Tabloid 5 5,75%

Jumlah 87 100%

Tabel di atas menunjukan bahwa sebagian kecil menyatakan

memilih buletin dengan persentase 12,66% (11 responden). Kemudian

hampir setengahnya menyatakan memilih majalah dengan persentase

47,1% (41 responden). Adapun hampir setengahnya menyatakan memilih

surat kabar dengan persentase 34,49% (30 responden) dan sebagian kecil

menyatakan memilih tabloid dengan persentase 5,75% (lima responden).

Maka dapat disimpulkan bahwa hampir setengahnya koleksi terbitan

berkala yang sering dibaca yaitu majalah dengan persentase 47,1% (41

responden).Berdasarkan wawancara penulis dengan siswa, koleksi

terbitan berkala tersebut dimanfaatkan siswa karena sifatnya menghibur

dan mendidik. Majalah menjadi koleksi terbitan berkala yang diminati

siswa karena majalah yang disediakan adalah majalah remaja yang

tentunya diminati oleh siswa karena kontennya menarik. Sedangkan

buletin, surat kabar dan tabloid kurang diminati siswa karena kontennya

kurang menarik.

Perpustakaan yang sudah maju tidak hanya menyediakan bahan-

bahan pustaka yang berupa buku-buku, tetapi juga menyediakan bahan-

bahan yang bukan berupa buku (non book material) seperti majalah,

buletin, surat kabar, pamflet, guntingan artikel, peta, televisi, video tape

recorder dan sebagainya. Semua bahan-bahan bukan buku tersebut akan

memberikan informasi atau keterangan yang diperlukan oleh murid-

murid (Bafadal, 2006, h. 6).

Page 73: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

59

2. Alasan Siswa Memanfaatkan Koleksi Perpustakaan

Perpustakaan SMP Negeri 14 Depok memiliki koleksi beragam sehingga

siswa dapat memanfaatkan koleksi perpustakaan tersebut. Tentunya ada

beberapa alasan siswa memanfaatkan koleksi di perpustakan, diantaranya

siswa memanfaatkan koleksi sebagai sumber informasi untuk menambah

pengetahuan, sebagai sumber informasi untuk menyelesaikan tugas dari

guru,sebagai sumber literatur penulisan karya ilmiah dan sebagaisumber

hiburan untuk mengisi waktu luang.

Dalam pembahasan aspek alasan siswa memanfaatkan koleksi di

perpustakaan tersebut akan dijabarkan secara terperinci berdasarkan data

penelitian yang telah diperoleh sebagai berikut:

a. Alasan Siswa Memanfaatkan Koleksi sebagai Sumber Informasi

untuk Menambah Pengetahuan

Berikut ini adalah jawaban responden berkaitan dengan alasansiswa

memanfaatkan koleksi sebagai sumber informasi untuk menambah

pengetahuan:

Tabel 4.11

Alasan Siswa Memanfaatkan Koleksi sebagai Sumber Informasi

untuk Menambah Pengetahuan

Jawaban Bobot Nilai F P S

Sangat Setuju 5 27 31,03% 135

Setuju 4 58 66,67% 232

Netral 3 1 1,15% 3

Tidak Setuju 2 1 1,15% 2

Sangat Tidak Setuju 1 0 0% 0

Jumlah 87 100% 372

Skor rata-rata X=372/87=4,27

Pada tabel di atas menunjukan bahwa tidak satupun responden yang

memilih jawaban sangat tidak setuju atau sebesar 0%. Hampir

Page 74: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

60

setengahnya menyatakan memilih sangat setuju atau sebesar 31,03% (27

responden). Sebagian besar menyatakan memilih setuju atau sebesar

66,67% (58 responden). Sebagian kecil menyatakan memilih netral atau

sebesar 1,15% (satu responden) dan sebagian kecil lagi menyatakan

memilih tidak setuju atau sebesar 1,15% (satu responden). Berdasarkan

data tabel di atas dapat diketahui bahwa alasan siswa memanfaatkan

koleksi sebagai sumber informasi untuk menambah pengetahuan adalah

sangat baikdengan skor 4,27%.

Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa alasan siswa

memanfaatkan koleksi sebagai sumber informasi untuk menambah

pengetahuan agar siswa memperoleh wawasan dan memperoleh bahan

atau materi untuk menambah ilmu pengetahuan. Menurut Yusup dan

Suhendar (2005, h. 3) tujuan perpustakaan yaitu memperluas,

memperdalam, dan memperkaya pengalaman belajar para siswa dengan

membaca buku dan koleksi lain yang mengandung ilmu pengetahuan dan

teknologi yang disediakan oleh perpustakaan. Sedangkan menurut

Bafadal (2006, h. 6) para sivitas sekolah dapat menemukan informasi

tentang orang-orang penting di dunia, peristiwa, geografi, literatur dan

informasi lainnya melalui koleksi yang disediakan perpustakaan.

Page 75: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

61

b. Alasan Siswa Memanfaatkan Koleksi sebagai Sumber Informasi

untuk Menyelesaikan Tugas dari Guru

Berikut ini adalah jawaban responden berkaitan dengan alasan siswa

memanfaatkan koleksi sebagai sumber informasi untuk menyelesaikan

tugas dari guru:

Tabel 4.12

Alasan Siswa Memanfaatkan Koleksi sebagai Sumber Informasi

untuk Menyelesaikan Tugas dari Guru

Jawaban Bobot Nilai F P S

Sangat Setuju 5 58 67% 290

Setuju 4 29 33% 116

Netral 3 0 0% 0

Tidak Setuju 2 0 0% 0

Sangat Tidak Setuju 1 0 0% 0

Jumlah 87 100% 406

Skor rata-rata X=406/87=4,66

Pada tabel di atas menunjukan bahwa tidak ada satupun siswa yang

memilih jawaban netral, tidak setuju dan sangat tidak setuju atau sebesar

0%. Sebagian besar memilih jawaban sangat setuju atau sebesar 67% (58

siswa) dan hampir setengahnya atau 33% (29 siswa) memilih jawaban

setuju. Berdasarkan data tabel di atas dapat diketahui bahwa alasan siswa

memanfaatkan koleksi sebagai sumber informasi untuk menyelesaikan

tugas dari guru adalah sangat baik dengan skor 4,66%.

Perpustakaan sekolah diselenggarakan untuk meletakkan dasar-dasar

kearah belajar mandiri, dan mengembangkan kemampuan untuk

memecahkan masalah-masalah yang dihadapi dalam kehidupan atas

tanggung jawab dan usaha sendiri (Hardjoprakoso, 1992, h. 10). Siswa

memanfaatkan koleksi sebagai sumber informasi untuk menyelesaikan

tugas dari guru untuk kepentingan kegiatan belajar mengajar di kelas dan

Page 76: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

62

untuk menyelesaikan tugas dari guru seperti menyelesaikan tugas PR

(pekerjaan rumah) atau tugas di kelas. Perpustakaan sekolah

menyediakan koleksi yang cukup beragam sehingga dapat menunjang

kegiatan belajar di sekolah. Menurut Bafadal (2006, h. 6) para sivitas

sekolah dapat menemukan informasi tentang orang-orang penting di

dunia, peristiwa, geografi, literatur dan informasi lainnyamelalui koleksi

yang disediakan perpustakaan.

c. Alasan Siswa Memanfaatkan Koleksi sebagai Sumber Literatur

Penulisan Karya Ilmiah

Berikut ini adalah jawaban responden berkaitan dengan alasan siswa

memanfaatkan koleksi sebagai sumber literatur penulisan karya ilmiah:

Tabel 4.13

Alasan Siswa Memanfaatkan Koleksi sebagai Sumber Literatur

Penulisan Karya Ilmiah

Jawaban Bobot Nilai F P S

Sangat Setuju 5 23 26,45% 115

Setuju 4 50 57,5% 200

Netral 3 13 14,9% 39

Tidak Setuju 2 1 1,15% 2

Sangat Tidak Setuju 1 0 0% 0

Jumlah 87 100% 356

Skor rata-rata X=356/87=4,09

Pada tabel di atas menunjukan bahwa hampir setengahnya

menyatakan memilih sangat setuju atau sebesar 26,45% (23 responden).

Sebagian besar menyatakan memilih setuju atau sebesar 57,5% (50

responden). Sebagian kecil menyatakan memilih netral atau sebesar

14,9% (13 responden) dan tidak setuju sebesar 1,15% (1 responden).

Tidak ada satupun yang memilih sangat tidak setuju atau sebesar 0%.

Page 77: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

63

Berdasarkan data tabel di atas dapat diketahui bahwa alasan siswa

memanfaatkan koleksi sebagai sumber literatur penulisan karya ilmiah

adalah baik dengan skor 4,09%.

Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa siswa memanfaatkan

koleksi sebagai sumber literatur karena guru memberikan tugas penulisan

karya ilmiah seperti tugas membuat makalah maupun kegiatan

perlombaan di sekolah. Sayangnya, hasil penulisan karya ilmiah pun

tidak dimasukan ke dalam koleksi perpustakaan tetapi dibawa oleh

masing-masing siswa dan kegiatan perlombaan di sekolah pun tidak

diikuti oleh semua siswa. Tujuan perpustakaan menurut Yusup dan

Suhendar (2005, h. 3) yaitu membantu menulis kreatif bagi para siswa

bagi bimbingan guru dan pustakawan, mendorong dan mempercepat

proses penguasaan teknik membaca para siswa, dan

menumbuhkembangkan minat dan kebiasaan membaca para siswa.

d. Alasan Siswa Memanfaatkan Koleksi sebagai Sumber Hiburan

untuk Mengisi Waktu Luang

Berikut ini adalah jawaban responden berkaitan dengan alasan siswa

memanfaatkan koleksi sebagai sumber hiburan untuk mengisi waktu

luang:

Tabel 4.14

Siswa memanfaatkan koleksi sebagai sumber hiburan untuk

mengisi waktu luang

Jawaban Bobot Nilai F P S

Sangat Setuju 5 45 51,73% 225

Setuju 4 35 40,23% 140

Netral 3 6 6,89% 18

Tidak Setuju 2 1 1,15% 2

Page 78: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

64

Sangat Tidak Setuju 1 0 0% 0

Jumlah 87 100% 385

Skor rata-rata X=385/87=4,42

Pada tabel di atas menunjukan bahwa sebagian besar menyatakan

memilih sangat setuju atau sebesar 51,73% (45 responden). Kemudian

hampir setengahnya menyatakan memilih setuju atau sebesar 40,23% (35

responden). Sebagian kecil menyatakan memilih netral atau sebesar

6,89% (enam responden). Sebagian kecil lagi menyatakan memilih tidak

setuju atau sebesar 1,15% (satu responden) dan tidak ada satupun

responden yang memilih sangat tidak setuju atau 0%. Berdasarkan data

tabel di atas dapat diketahui bahwa alasan siswa memanfaatkan koleksi

sebagai sumber hiburan untuk mengisi waktu luang adalah sangat baik

dengan skor 4,42%.

Menurut Bafadal (2006, h. 6) perpustakaan merupakan fungsi

rekreasi, artinya bahwa perpustakaan sekolah dapat dijadikan sebagai

tempat mengisi waktu luang seperti pada waktu istirahat, dengan

membaca buku-buku cerita, novel, roman, majalah, surat kabar, dan

sebagainya. Sesuai data di atas, dapat disimpulkan bahwa salah satu

alasan siswa memanfaatkan koleksi adalah sebagai sumber hiburan untuk

mengisi waktu luang. Selain mendapat informasi dan pengetahuan

melalui koleksi di perpustakaan dan menyelesaikan tugas yang diberikan

oleh guru, mereka juga membutuhkan hiburan melalui bacaan yang

tersedia di perpustakaan agar mereka tidak merasa jenuh. Waktu luang

mereka diisi dengan membaca buku yang mereka minati dari

perpustakaan atau sebagai sarana penyaluran hobi membaca mereka.

Page 79: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

65

e. Rekapitulasi skor rata-rata alasan siswa memanfaatkan koleksi

perpustakaan:

Tabel 4.15

Rekapitulasi Skor Alasan Siswa Memanfaatkan Koleksi Perpustakaan

No. Unsur yang dinilai Kategori Rata-rata

1 Alasan siswa memanfaatkan koleksi sebagai sumber

informasi untuk menambah pengetahuan Sangat Baik 4,27

2 Alasan siswa memanfaatkan koleksi sebagai sumber

informasi untuk menyelesaikan tugas dari guru Sangat Baik 4,66

3 Alasan siswa memanfaatkan koleksi sebagai sumber

literatur penulisan karya ilmiah Baik 4,09

4 Alasan siswa memanfaatkan koleksi sebagai sumber

hiburan untuk mengisi waktu luang Sangat Baik 4,42

Jumlah

(Sangat Baik)

Tabel di atas menjelaskan rekapitulasi hasil alasan siswa

memanfaatkan koleksi perpustakaan. Rekapitulasi hasil tertinggi yaitu

pada alasan siswa memanfaatkan koleksi sebagai sumber informasi untuk

menyelesaikan tugas dari guru dengan skor 4,66 atau sangat baik. Skor

terendah terdapat pada alasan siswa memanfaatkan koleksi

sebagaisebagai sumber literatur penulisan karya ilmiah dengan skor 4.09

atau baik.

Berdasarkan tabel di atas, secara keseluruhan alasan siswa

memanfaatkan koleksi perpustakaan yaitu sangat baik dengan skor 4,36

karena ada pada titik 4,24 – 5,04. Hal ini sudah memenuhi beberapa

faktor yang mempengaruhi pengguna memanfaatkan koleksi

perpustakaan.MenurutHandoko yang dikutip Ilmiyah (2013)faktor

tersebut yaitu faktor internal yang meliputi kebutuhan akan koleksi, motif

pengguna untuk memanfaatkan koleksi dan minat atau kecenderungan

untuk memanfaatkan koleksi. Serta faktor eksternal yang meliputi

Page 80: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

66

kelengkapan koleksi, keterampilan pustakawan dalam melayani

pengguna dan ketersediaan fasilitas temu kembali informasi yang

disediakan di perpustakaan.

3. Cara Siswa Memanfaatkan Koleksi Perpustakaan

a. Siswa Meminjam Koleksi dari Perpustakaan

Berikut ini adalah jawaban responden berkaitan dengan cara siswa

memanfaatkan koleksi yaitu dengan meminjam koleksidari perpustakaan.

Tabel 4.16

Siswa meminjam koleksi dari perpustakaan

Jawaban Bobot Nilai F P S

Sangat Setuju 5 34 39,08% 170

Setuju 4 46 52,87% 184

Netral 3 7 8,05% 21

Tidak Setuju 2 0 0% 0

Sangat Tidak Setuju 1 0 0% 0

Jumlah 87 100% 375

Skor rata-rata X=370/87=4,31

Pada tabel di atas menunjukan bahwa hampir setengahnya

menyatakan memilih sangat setuju atau sebesar 39,08% (34 responden).

Selanjutnya sebagian besar menyatakan memilih setuju atau sebesar

52,87% (46 responden). Sebagian kecil memilih netral atau sebesar

8,05% (tujuh responden) dan tidak satupun yang menyatakan memilih

tidak setuju dan sangat tidak setuju atau sebesar 0%. Berdasarkan data

tabel di atas dapat diketahui bahwa cara siswa memanfaatkan koleksi

perpustakaan dengan cara meminjam adalah sangat baik dengan skor

4,31.

Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa cara siswa memanfaatkan

koleksi perpustakaan adalah dengan cara meminjam karena dengan cara

Page 81: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

67

meminjam koleksi, siswa dapat memiliki lebih banyak waktu untuk

membaca koleksi di rumah atau dimanapun selain di perpustakaan.

Menurut Zulkarnaen yang dikutip Evriza (2010) cara memanfaatkan

koleksi buku pada perpustakaan yaitu dengan cara meminjam. Biasanya

pengguna melakukan peminjaman melalui meja sirkulasi perpustakaan

setelah mendapatkan buku yang ia inginkan. Dengan melakukan

peminjaman, pengguna memiliki waktu lebih banyak untuk membaca

buku yang ia pinjam. Buku tersebut dapat diperpanjang masa

peminjamannya dan kemudian dikembalikan lagi kemeja sirkulasi.

b. Siswa Membaca Koleksi di Perpustakaan

Berikut ini adalah jawaban responden berkaitan dengan cara siswa

memanfaatkan koleksi yaitu dengan membacadi perpustakaan:

Tabel 4.17

Siswa membaca koleksi di perpustakaan

Jawaban Bobot Nilai F P S

Sangat Setuju 5 44 50,57% 220

Setuju 4 40 45,98% 160

Netral 3 3 3,45% 9

Tidak Setuju 2 0 0% 0

Sangat Tidak Setuju 1 0 0% 0

Jumlah 87 100% 389

Skor rata-rata X=389/87=4,47

Pada tabel di atas menunjukan bahwa setengahnya menyatakan

memilih sangat setuju atau sebesar 50,57% (44 responden). Kemudian

hampir setengahnya menyatakan memilih setuju atau sebesar 45,98% (40

responden). Sebagian kecil menyatakan memilih netral atau sebesar

3,45% (tiga responden) dan tidak satupun yang menyatakan memilih

tidak setuju dan sangat tidak setuju atau sebesar 0%. Berdasarkan data

Page 82: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

68

tabel di atas dapat diketahui bahwa cara siswa memanfaatkan koleksi

dengan cara membaca adalah sangat baik dengan skor 4,47%.

Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa cara siswa memanfaatkan

koleksi adalah dengan cara membaca. Ketika tidak ada jam pelajaran,

siswa dapat memilih dan membaca langsung koleksi perpustakaan untuk

mengisi jam kosong tersebut dan tentunya siswa dapat membaca di

perpustakaan sesuai dengan jadwal layanan di perpustakaan. Menurut

Zulkarnaen yang dikutip Evriza (2010)pengguna yang memiliki waktu

luang cenderung membaca di ruang baca perpustakaan. Pengguna dapat

memilih beberapa buku untuk dibaca dan menghabiskan waktunya pada

perpustakaan.

c. Siswa Memfotokopi Koleksi yang dipinjam

Berikut ini adalah jawaban responden berkaitan dengancara siswa

memanfaatkan koleksi yaitu dengan memfotokopi koleksi yang dipinjam:

Tabel 4.18

Siswa memfotokopi koleksi yang dipinjam

Jawaban Bobot Nilai F P S

Sangat Setuju 5 4 4,6% 20

Setuju 4 10 11,49% 40

Netral 3 34 39,08% 68

Tidak Setuju 2 39 44,83% 78

Sangat Tidak Setuju 1 0 0% 0

Jumlah 87 100% 206

Skor rata-rata 206/87=2,36

Pada tabel di atas menunjukan bahwa sebagian kecil menyatakan

memilih sangat setuju atau sebesar 4,6% (empat responden). Sebagian

kecil lagi menyatakan memilih setuju atau sebesar 11,49% (10

responden). Hampir setengahnya menyatakan memilih netral atau sebesar

Page 83: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

69

39,08% (34 responden). Hampir setengahnya lagi menyatakan memilih

tidak setuju atau sebesar 44,83% (39 responden). Berdasarkan data tabel

di atas dapat diketahui bahwa cara siswa memanfaatkan koleksi dengan

cara memfotokopi koleksi yang dipinjam adalah tidak baik dengan skor

2,36%.

Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa siswa kurang

memanfaatkan koleksi dengan cara memfotokopi koleksi. Kebanyakan

siswa memanfaatkan koleksi dengan cara meminjam, membaca atau

mencatat informasi daripada memfotokopi supaya lebih menghemat

biaya. Tidak ada fasilitas fotokopi yang disediakan di perpustakaan

mengharuskan siswa memfotokopi di luar sekolah dan mengeluarkan

biaya.

Menurut Zulkarnaen yang dikutip Evriza (2010) dengan

memanfaatkan fasilitas mesin fotokopi, pengguna dapat memiliki sendiri

informasi-informasi yang ia inginkan. Cara seperti ini biasanya dilakukan

oleh pengguna yang memiliki waktu terbatas untuk ke perpustakaan.

d. Siswa Mencatat Informasi yang Dibutuhkan dari Buku

Berikut ini adalah jawaban responden berkaitan dengan cara siswa

memanfaatkan koleksi dengan cara mencatat informasi yang dibutuhkan

dari buku:

Page 84: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

70

Tabel 4.19

Siswa mencatat informasi yang dibutuhkan dari buku

Jawaban Bobot Nilai F P S

Sangat Setuju 5 24 27,6% 120

Setuju 4 47 54,01% 188

Netral 3 16 18,39% 48

Tidak Setuju 2 0 0% 0

Sangat Tidak Setuju 1 0 0% 0

Jumlah 87 100% 356

Skor rata-rata X=356/87=4,09

Pada tabel di atas menunjukan bahwa hampir setengahnya

menyatakan memilih sangat setuju atau sebesar 27,6% (24 responden).

Kemudian sebagian besar menyatakan memilih setuju atau sebesar

54,01% (47 responden). Sebagian kecil menyatakan memilih netral atau

sebesar 18,39% (16 responden). Tidak satupun yang menyatakan

memilih tidak setuju dan sangat tidak setuju. Berdasarkan data tabel di

atas dapat diketahui bahwacara siswa memanfaatkan koleksi dengan cara

mencatat informasi yang dibutuhkan dari buku adalah baik dengan skor

4,09%.

Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa siswa memanfaatkan

koleksi dengan cara mencatat informasi yang dibutuhkan dari buku. Jika

siswa diberi tugas oleh guru maka siswa dapat mencari dan mencatat

tugas tersebut di perpustakaan dan jika ada siswa yang sudah tidak bisa

meminjam buku lagi di perpustakaan karena sudah mencapai batas

maksimal peminjaman buku, maka siswa dapat mencatat informasi yang

mereka butuhkan di perpustakaan. Menurut Zulkarnaen yang dikutip

Evriza (2010) terkadang pengguna hanya melakukan pencatatan

informasi yang ia dapat dari koleksi. Dengan cara seperti ini, pengguna

Page 85: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

71

mendapatkan informasi ringkas tentang berbagai masalah dari berbagai

buku berbeda.

e. Siswa Memfoto Informasi yang dibutuhkan dari Buku

Berikut ini adalah jawaban responden berkaitan dengancara siswa

memanfaatkan koleksi yaitu dengan memfoto informasi yang dibutuhkan

dari buku:

Tabel 4.20

Siswa memfoto informasi yang dibutuhkan dari buku

Jawaban Bobot Nilai F P S

Sangat Setuju 5 4 4,6% 20

Setuju 4 18 20,68% 72

Netral 3 0 0% 0

Tidak Setuju 2 42 48,27% 84

Sangat Tidak Setuju 1 23 26,45% 23

Jumlah 87 100% 199

Skor rata-rata X=199/87=2,28

Pada tabel di atas menunjukan bahwa sebagian kecil menyatakan

memilih sangat setuju atau sebesar 4,6% (empat responden). Sebagian

kecil lagi menyatakan memilih setuju atau sebesar 20,68% (18

responden). Hampir setengahnya menyatakan memilih tidak setuju atau

sebesar 48,27% (42 responden). Kemudian hampir setengahnya lagi

menyatakan memilih sangat tidak setuju atau sebesar 26,45% (23

responden). Tidak satupun yang menyatakan memilih netral atau sebesar

0%. Berdasarkan data tabel di atas dapat diketahui bahwacara siswa

memanfaatkan koleksi dengan cara memfoto informasi yang dibutuhkan

dari buku adalah tidak baik dengan skor 2,28%.

Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa siswa kurang

memanfaatkan koleksi dengan cara memfoto informasi yang dibutuhkan

Page 86: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

72

dari buku karena umumnya siswa lebih memilih meminjam, membaca,

mencatat atau memfotokopi. Berdasarkan wawancara dari siswa, jika

siswa memfoto informasi di buku melalui ponsel mereka, mereka akan

menyalinnya kembali ke dalam buku. Jadi lebih baik mencatat langsung

di buku daripada memfoto informasi dari buku melalui ponsel mereka.

f. Rekapitulasi skor cara siswa memanfaatkan koleksi perpustakaan

Tabel 4.21

Rekapitulasi Skor Cara Siswa Memanfaatkan Koleksi Perpustakaan

No. Unsur yang dinilai Kategori Rata-rata

1 Siswa meminjam koleksi dari perpustakaan Sangat Baik 4,31

2 Siswa membaca koleksi di perpustakaan Sangat Baik 4,47

3 Siswa memfotokopi koleksi yang dipinjam Tidak Baik 2,36

4 Siswa mencatat informasi yang dibutuhkan dari buku Baik 4,09

5 Siswa memfoto informasi yang dibutuhkan dari buku Tidak Baik 2,28

Jumlah

(Baik)

Tabel di atas menjelaskan rekapitulasi hasilcara siswa memanfaatkan

koleksi perpustakaan. Rekapitulasi hasil tertinggi yaitu pada siswa

membaca koleksi di perpustakaan dengan skor 4,47 atau sangat baik.

Skor terendah terdapat pada siswa memfoto informasi yang dibutuhkan

dari buku dengan skor 2,28 atau tidak baik.

Berdasarkan tabel di atas, secara keseluruhan cara siswa

memanfaatkan koleksi perpustakaan yaitu baik dengan skor 3,50 karena

berada pada titik 3,43 – 4,23. Hal ini sudah memenuhi cara

memanfaatkan koleksi di perpustakaan sekolah menurut Zulkarnaen yang

dikutip Evriza (2010)yaitu dengan cara membaca di perpustakaan,

meminjam koleksi, mencatat informasi penting dan memperbanyak

Page 87: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

73

dengan menggunakan jasa fotokopidan memfoto informasi yang

dibutuhkan dari buku karena teknologi sudah semakin canggih dan hal

tersebut memudahkan siswa dalam memanfaatkan koleksi tanpa harus

membayar untuk memfotokopi.

g. Rekapitulasi Pemanfaatan Koleksi di Perpustaakan SMP Negeri 14

Depok

Berikut hasil rekapitulasi pemanfaatan koleksi di perpustakaan SMP

Negeri 14 Depok dari segi cara siswa memanfaatkan koleksi dan alasan

siswa memanfaatkan koleksi di perpustakaan:

Tabel 4.22

Rekapitulasi Skor Pemanfaatan Koleksi Perpustakaan

No. Alasan siswa memanfaatkan koleksi Kategori Rata-rata

1 Alasan siswa memanfaatkan koleksi sebagai sumber

informasi untuk menambah pengetahuan Sangat Baik 4,27

2 Alasan siswa memanfaatkan koleksi sebagai sumber

informasi untuk menyelesaikan tugas dari guru Sangat Baik 4,66

3 Alasan siswa memanfaatkan koleksi sebagai sumber

literatur penulisan karya ilmiah Baik 4,09

4 Alasan siswa memanfaatkan koleksi sebagai sumber

hiburan untuk mengisi waktu luang Sangat Baik 4,42

Cara Siswa Memanfaatkan Koleksi Kategori Rata-rata

5 Siswa meminjam koleksi dari perpustakaan Sangat Baik 4,31

6 Siswa membaca koleksi di perpustakaan Sangat Baik 4,47

7 Siswa memfotokopi koleksi yang dipinjam Tidak Baik 2,36

8 Siswa mencatat informasi yang dibutuhkan dari buku Baik 4,09

9 Siswa memfoto informasi yang dibutuhkan dari buku Tidak Baik 2,28

Jumlah

(Baik)

Berdasarkan tabel di atas, secara keseluruhan pemanfaatan koleksi di

perpustakaan SMP Negeri 14 Depok yaitu baik dengan skor 3,88 karena

berada pada titik 3,43 – 4,23. Pemanfaatan koleksi pada perpustakaan

SMP Negeri 14 Depok telah dimanfaatkan baik oleh siswa sebagai

Page 88: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

74

sebagai sumber informasi untuk menyelesaikan tugas dari guru maupun

sebagai sumber hiburan untuk mengisi waktu luang. Selain itu, siswa

paling banyak memanfaatkan koleksi di perpustakaan dengan cara

membaca koleksi di perpustakaan dan meminjam koleksi dari

perpustakaan.Hal tersebut sudah sesuai dengan faktor pemanfaatan

koleksi menurut Handoko yang dikutip Ilmiyah (2013) faktor tersebut

yaitu faktor internal yang meliputi kebutuhan akan koleksi, motif

pengguna untuk memanfaatkan koleksi dan minat atau kecenderungan

untuk memanfaatkan koleksi. Serta faktor eksternal yang meliputi

kelengkapan koleksi, keterampilan pustakawan dalam melayani

pengguna dan ketersediaan fasilitas temu kembali informasi yang

disediakan di perpustakaan. Selain itu, hal ini juga sudah memenuhi cara

memanfaatkan koleksi di perpustakaan sekolah menurut Zulkarnaen yang

dikutip Evriza (2010) yaitu dengan cara membaca di perpustakaan,

meminjam koleksi, mencatat informasi penting dan memperbanyak

dengan menggunakan jasa fotokopidan memfoto informasi yang

dibutuhkan dari buku karena teknologi sudah semakin canggih dan hal

tersebut memudahkan siswa dalam memanfaatkan koleksi tanpa harus

membayar untuk memfotokopi.

b. Peran Pustakawan dalam Membantu Siswa untuk Memanfaatkan

Koleksi

Pustakawan berperan penting dalam memanfaatkan koleksi di

perpustakaan karena pemanfaatan koleksi oleh siswa tidak dapat berjalan

Page 89: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

75

tanpa adanya peran dari pustakawan. Siswa akan merasa kesulitan dan

keterbatasan memanfaatkan koleksi jika tidak ada bantuan pustakawan, untuk

itu dibutuhkan peran pustakawan dalam membantu siswa untuk

memanfaatkan koleksi. Dalam pembahasan aspek peran pustakawan daam

membantu siswa memanfaatkan koleksi tersebut akan dijabarkan secara

terperinci berdasarkan data penelitian yang telah diperoleh sebagai berikut:

1. Pustakawan Membantu Siswa dalam Menemukan Koleksi

Berikut ini adalah jawaban responden berkaitan dengan peran

pustakawan membantu siswa dalam memanfaatkan koleksi:

Tabel 4.23

Pustakawan membantu siswa dalam menemukan koleksi

Jawaban Bobot Nilai F P S

Sangat Setuju 5 19 21,8% 95

Setuju 4 51 58,7% 204

Netral 3 13 14,9% 39

Tidak Setuju 2 3 3,45% 6

Sangat Tidak Setuju 1 1 1,15% 1

Jumlah 87 100% 345

Skor rata-rata X=345/87=3,96

Pada tabel di atas menunjukan bahwa sebagian kecil menyatakan

memilih sangat setuju atau sebesar 21,8% (19 responden). Kemudian

sebagian besar menyatakan memilih setuju atau sebesar 58,7% (51

responden). Sebagian kecil menyatakan memilih netral 14,9% (13

responden), tidak setuju 3,45% (tiga responden) dan sangat tidak setuju

1,15% (satu responden). Berdasarkan data tabel di atas dapat diketahui

bahwaperan pustakawan membantu siswa dalam menemukan koleksi

adalah baikdengan skor 3,96%.

Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa pustakawan membantu

siswa dalam menemukan koleksi yang dicari dan dibutuhkan siswa. Jadi,

Page 90: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

76

jika ada siswa yang kesulitan mencari koleksi yang dibutuhkan, maka

pustakawan membantu mencarikannya dengan menunjukkan letak

koleksi di rak berdasarkan nomor klasifikasi atau berdasarkan warna

yang tertera pada bagian punggung buku sesuai dengan jenis koleksinya.

MenurutHandoko yang dikutip Ilmiyah (2013) kualitas dan

keterampilan mendasar yang diharapkan dari tenaga perpustakaan

sekolah adalah kemampuan memahami kebutuhan pengguna, memiliki

pengetahuan dan pemahaman mengenai keanekaragaman budaya,

memiliki keterampilan informasi serta bagaimana menggunakannya,

memiliki pengetahuan mengenai materi perpustakaan yang membentuk

koleksi perpustakaan serta bagaimana mengaksesnya, memiliki

pengetahuan mengenai bacaan anak, media dan kebudayaan dan

memiliki pengetahuan dan keterampilan di bidang teknologi informasi.

2. Pustakawan Membantu Siswa dalam Memberikan Informasi yang

dibutuhkan

Berikut ini adalah jawaban responden berkaitan dengan peran

pustakawan membantu siswa dalam memberikan informasi yang

dibutuhkan:

Tabel 4.24

Pustakawan membantu siswa dalam memberikan informasi yang

dibutuhkan

Jawaban Bobot Nilai F P S

Sangat Setuju 5 19 21,8% 95

Setuju 4 49 56,4% 196

Netral 3 13 14,9% 39

Tidak Setuju 2 5 5,75% 10

Sangat Tidak Setuju 1 1 1,15% 1

Jumlah 87 100% 341

Page 91: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

77

Skor rata-rata X=341/87=3,91

Pada tabel di atas menunjukan bahwa sebagian kecil menyatakan

memilih sangat setuju atau sebesar 21,8% (19 responden). Sebagian besar

menyatakan memilih setuju atau sebesar 56,4% (49 responden). Sebagian

kecil menyatakan memilih netral 14,9% (13 responden), tidak setuju

5,75% (lima responden) dan sangat tidak setuju 1,15% (satu responden).

Berdasarkan data tabel di atas dapat diketahui bahwaperan pustakawan

membantu siswa dalam memberikan informasi yang dibutuhkan adalah

baik dengan skor 3,91%.

Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa pustakawan membantu

siswa dalam memberikan informasi yang dibutuhkan. Hal tersebut

dilakukan pustakawan apabila ada siswa yang bertanya mengenai buku

yang sesuai dengan kebutuhannya. Hal tersebut sudah sesuai dengan

kualitas dan keterampilan mendasar yang diharapkan dari tenaga

perpustakaan sekolah. Menurut Handoko yang dikutip Ilmiyah (2013)

kualitas dan keterampilan pustakawan yaitu kemampuan berpikir secara

positif dan terbuka dengan anak dan orang dewasa, kemampuan

memahami kebutuhan pengguna, memiliki pengetahuan dan pemahaman

mengenai keanekaragaman budaya, memiliki keterampilan informasi

serta bagaimana menggunakannya, memiliki pengetahuan mengenai

materi perpustakaan yang membentuk koleksi perpustakaan serta

bagaimana mengaksesnya, memiliki pengetahuan mengenai bacaan anak,

media dan kebudayaan, memiliki pengetahuan dan keterampilan di

Page 92: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

78

bidang manajemen dan pemasaran, dan memiliki pengetahuan dan

keterampilan di bidang teknologi informasi.

3. Pustakawan Memberi Arahan tentang Prosedur Peminjaman

Koleksi

Berikut ini adalah jawaban responden berkaitan dengan peran

pustakawan dalam memberi arahan tentang prosedur peminjaman

koleksi:

Tabel 4.25

Pustakawan memberi arahan tentang prosedur peminjaman koleksi

Jawaban Bobot Nilai F P S

Sangat Setuju 5 34 39,08% 170

Setuju 4 53 60,92% 212

Netral 3 0 0% 0

Tidak Setuju 2 0 0% 0

Sangat Tidak Setuju 1 0 0% 0

Jumlah 87 100% 382

Skor rata-rata X=382/87=4.39

Pada tabel di atas menunjukan bahwa hampir setengahnya

menyatakan memilih sangat setuju atau sebesar 39,08% (34 responden).

Kemudian sebagian besar menyatakan memilih setuju atau sebesar

60,92% (53 responden). Tidak satupun yang menyatakan memilih netral,

tidak setuju dan sangat tidak setuju atau sebesar 0%. Berdasarkan data

tabel di atas dapat diketahui bahwaperan pustakawan dalam memberi

arahan tentang prosedur peminjaman koleksi adalah sangat baik dengan

skor 4,39%.

Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa pustakawan memberikan

arahan tentang prosedur peminjaman dan pengembalian koleksi kepada

Page 93: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

79

siswa yang ingin meminjam koleksi di perpustakaan. Pustakawan

memberitahu tata tertib peminjaman dan pengembalian buku dan sanksi

yang diberikan kepada siswa bila ada yang melanggar tata tertib tersebut.

Peminjaman dan pengembalian tersebut dilakukan pada bagian sirkulasi.

Seperti yang dipaparkan oleh Bafadal (2006, h. 6) bahwa fungsi

tanggung jawab administratif merupakan fungsi dari perpustakaan.

Fungsi ini tampak pada kegiatan sehari-hari di perpustakaan sekolah,

dimana setiap ada peminjaman dan pengembalian buku selalu dicatat

oleh guru pustakawan.

4. Pustakawan Memberi Arahan tentang Menggunakan Katalog

Berikut ini adalah jawaban responden berkaitan denganperan

pustakawan dalam memberi arahan tentang menggunakan katalog:

Tabel 4.26

Pustakawan memberi arahan tentang menggunakan katalog

Jawaban Bobot Nilai F P S

Sangat Setuju 5 6 6,89% 30

Setuju 4 10 11,49% 40

Netral 3 16 18,4% 48

Tidak Setuju 2 37 42,54% 74

Sangat Tidak Setuju 1 18 20,68% 18

Jumlah 87 100% 210

Skor rata-rata X=210/87=2,41

Pada tabel di atas menunjukan bahwa hampir setengahnya

menyatakan memilih tidak setuju atau sebesar 42,54% (37 responden).

Kemudian sebagian kecil menyatakan memilih sangat setuju 6,89%

(enam responden), setuju 11,49% (10 responden), netral 18,4% (16

Page 94: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

80

responden), dan sangat tidak setuju 20,68% (18 responden). Berdasarkan

data tabel di atas dapat diketahui bahwaperan pustakawan dalam

memberi arahan tentang menggunakan katalog adalah tidak baik dengan

skor 2,41%.

Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa pustakawan kurang

memberi arahan tentang menggunakan katalog. Siswa mencari koleksi

yang dibutuhkan dengan langsung mendatangi rak koleksi atau meminta

bantuan pustakawan untuk mencarikan koleksi. Berdasarkan hasil

wawancara kepada siswa bahwa siswa tidak mengetahui cara

menggunakan katalog kartu untuk mencari koleksi yang dibutuhkan,

sedangkan pustakawan juga tidak memperkenalkan katalog kartu tersebut

kepada siswa dan pustakawan tidak memberitahu cara menggunakan

katalog kepada siswa. Pembuatan katalog kartu pun tidak

diberlangsungkan lagi oleh pustakawan sehingga cara siswa menemukan

koleksi di rak hanya berdasarkan pada nomor klasifikasi yang masing-

masing sudah ditempelkan pada rak sesuai koleksi yang disusun dan

menggunakan warna-warna sesuai dengan jenis koleksi. Cara siswa

mendatangi rak koleksi langsung dilakukan karena menurut siswa lebih

mudah dan cepat mendapatkan koleksi daripada harus mencari dengan

katalog kartu.

Menurut Handoko yang dikutip Ilmiyah (2013) segi pengguna

pemanfaatan koleksi di perpustakaan dipengaruhi oleh beberapa faktor

internal dan eksternal. Faktor internal diantaranya: keterampilan

pustakawan dalam melayani pengguna merupakan faktor internal yaitu

Page 95: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

81

kemampuan berpikir secara positif dan terbuka dengan anak dan orang

dewasa, kemampuan memahami kebutuhan pengguna, memiliki

keterampilan informasi serta bagaimana menggunakannya dan memiliki

pengetahuan mengenai materi perpustakaan yang membentuk koleksi

perpustakaan serta bagaimana mengaksesnya. Sedangkan faktor eksternal

yaitu aktivitas temu kembali informasi yang meliputi pemahaman tentang

penempatan koleksi yang telah dikatalog agar mudah ditemukan kembali

oleh siswa.

5. Rekapitulasi skor peran pustakawan dalam membantu siswa untuk

memanfaatkan koleksi

Tabel 4.27

Rekapitulasi Skor Peran Pustakawan dalam Membantu Siswa untuk

Memanfaatkan Koleksi

No. Unsur yang dinilai Kategori Rata-rata

1 Pustakawan membantu siswa dalam menemukan

koleksi Baik 3,96

2 Pustakawan membantu siswa dalam memberikan

informasi yang dibutuhkan Baik 3,91

3 Pustakawan memberi arahan tentang prosedur

peminjaman koleksi Sangat Baik 4,39

4 Pustakawan memberi arahan tentang menggunakan

katalog Tidak Baik 2,41

Jumlah

(Baik)

Tabel di atas menjelaskan rekapitulasi hasilperan pustakawan dalam

membantu siswa untuk memanfaatkan koleksi perpustakaan. Rekapitulasi

hasil tertinggi yaitu pustakawan memberi arahan tentang prosedur

peminjaman koleksi dengan skor 4,39 atau sangat baik. Sedangkan skor

terendah yaitu pustakawan memberi arahan tentang menggunakan

katalog skor 2,41 atau tidak baik. Berdasarkan tabel di atas, secara

Page 96: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

82

keseluruhan peran pustakawan dalam membantu siswa untuk

memanfaatkan koleksi yaitu baik dengan skor 3,66 karena berada pada

titik 3,43 – 4,23.

Hal ini sudah memenuhi faktor eksternal yang mempengaruhi

pengguna memanfaatkan koleksi pada keterampilan pustakawan dalam

melayani pengguna. Menurut Handoko yang dikutip Ilmiyah (2013)

faktor eksternal tersebut yaitu:

a. Kemampuan berpikir secara positif dan terbuka dengan anak dan

orang dewasa.

b. Kemampuan memahami kebutuhan pengguna.

c. Kemampuan bekerjasama dengan perorangan serta kelompok di

dalam dan di luar komunitas sekolah.

d. Memiliki pengetahuan dan pemahaman mengenai keanekaragaman

budaya.

e. Mengenai pengetahuan tentang metodologi pembelajaran dan teori

pendidikan.

f. Memiliki keterampilan informasi serta bagaimana menggunakannya.

g. Memiliki pengetahuan mengenai materi perpustakaan yang

membentuk koleksi perpustakaan serta bagaimana mengaksesnya.

h. Memiliki pengetahuan mengenai bacaan anak, media dan

kebudayaan.

i. Memiliki pengetahuan dan keterampilan di bidang manajemen dan

pemasaran.

Page 97: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

83

j. Memiliki pengetahuan dan keterampilan di bidang teknologi

informasi.

c. Kendala Siswa dalam Memanfaatkan Koleksi Perpustakaan

Dalam pemanfaatan koleksi di perpustakaan tentunya ada beberapa

kendala yang dapat ditemukan pada koleksi tersebut yaitu siswa menemukan

koleksi yang dicari atau tidak, penempatan koleksi di rak perpustakaan,

koleksi lengkap atau tidak lengkap, koleksi up to date atau belum up to date,

dan koleksi yang ditemukan rusak atau tidak rusak. Beberapa kendala tersebut

nantinya akan menjadi acuan dalam mengatasi kendala agar pemanfaatan

koleksi di perpustakaan sekolah dapat diperbaiki sesuai kebutuhan dan

kepuasan siswa dalam memanfaatkan koleksi.

1. Siswa tidak menemukan koleksi yang dicari

Berikut ini adalah jawaban responden berkaitan dengan kendala

bahwa siswa tidak menemukan koleksi yang dicari:

Tabel 4.28

Siswa tidak menemukan koleksi yang dicari

Jawaban Bobot Nilai F P S

Sangat Setuju 1 9 10,34% 9

Setuju 2 11 12,66% 22

Netral 3 13 14,9% 39

Tidak Setuju 4 31 35,65% 124

Sangat Tidak Setuju 5 23 26,45% 115

Jumlah 87 100% 309

Skor rata-rata X=309/87=3,55

Pada tabel di atas menunjukan bahwa sebagian kecil menyatakan

memilih sangat setuju 10,34% (sembilan responden), setuju 12,66% (11

responden) dan netral 14,9% (13 responden). Kemudian hampir

Page 98: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

84

setengahnya menyatakan memilih tidak setuju 35,65% (31 responden)

dansangat tidak setuju 16,45% (23 responden). Berdasarkan data tabel di

atas dapat diketahui kendala bahwa siswa tidak menemukan koleksi yang

dicari di perpustakaan adalah baik dengan skor 3,55%.

Pengertian umum dan luas dari perpustakaan adalah ruangan yang

berisi buku-buku koleksi, disusun dan diatur sedemikian rupa sehingga

mudah untuk dicari dan dipergunakan apabila sewaktu-waktu diperlukan

oleh pembaca (Sutarno, 2003, 2004). Terhitung 35,65% siswa

menyatakan tidak setuju, artinya siswa jarang yang tidak dapat

menemukan koleksi yang dicari di perpustakaan. Meskipun siswa tidak

mengetahui cara menggunakan katalog kartu, tetapi siswa dapat mencari

koleksi langsung menuju raknya atau bertanya kepada pustakawan bila

siswa tidak bisa menemukan koleksi yang dicari sendiri. Kebutuhan

siswa akan informasi di perpustakaan dapat terpenuhi dengan

disediakannya koleksi yang lengkap di perpustakaan.

2. Penempatan Koleksi di Rak Perpustakaan Tidak Teratur

Berikut ini adalah jawaban responden berkaitan dengan kendala

bahwa penempatan koleksi di rak perpustakaan tidak teratur:

Tabel 4.29

Penempatan koleksi di rak perpustakaan tidak teratur

Jawaban Bobot Nilai F P S

Sangat Setuju 1 21 24,13% 21

Setuju 2 53 60,97% 106

Netral 3 0 0% 0

Tidak Setuju 4 13 14,9% 52

Sangat Tidak Setuju 5 0 0% 0

Jumlah 87 100% 179

Skor rata-rata X=179/87=2,05

Page 99: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

85

Pada tabel di atas menunjukan bahwa sebagian kecil menyatakan

memilih sangat setuju atau sebesar 24,13% (21 responden) dan tidak

setuju atau sebesar 14,9% (13 responden). Kemudian sebagian besar

menyatakan memilih setuju 60,97% (53 responden). Tidak satupun yang

menyatakan memilih netral dan sangat tidak setuju atau sebesar 0%.

Berdasarkan data tabel di atas dapat diketahui kendala bahwa

penempatan koleksi di rak perpustakaan tidak teratur adalah tidak baik

dengan skor 2,05%.

Pengertian umum dan luas dari perpustakaan adalah ruangan yang

berisi buku-buku koleksi, disusun dan diatur sedemikian rupa sehingga

mudah untuk dicari dan dipergunakan apabila sewaktu-waktu diperlukan

oleh pembaca (Sutarno, 2003, 2004). Menurut Handoko yang dikutip

Ilmiyah (2013) kualitas dan keterampilan mendasar yang diharapkan dari

tenaga perpustakaan sekolah didefinisikan sebagai berikut: memiliki

pengetahuan mengenai materi perpustakaan yang membentuk koleksi

perpustakaan serta bagaimana mengaksesnya, kemampuan berpikir

secara positif dan terbuka dengan anak dan orang dewasa, kemampuan

memahami kebutuhan pengguna. memiliki keterampilan informasi serta

bagaimana menggunakannya.

Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa penempatan koleksi di rak

perpustakaan tidak teratur karena nomor klasifikasi tidak ditempelkan

pada tiap-tiap rak tetapi hanya ada di punggung buku saja, terdapat

beberapa jenis koleksi yang tidak sesuai dengan penempatan raknya dan

warna-warna pada setiap jenis koleksinya berbeda sehingga terkadang

Page 100: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

86

membingungkan siswa untuk menentukan letak koleksi yang dicari.

Banyaknya warna juga menyulitkan siswa membedakan jenis koleksi

satu dengan yang lainnya.

3. Koleksi di Perpustakaan Tidak Lengkap

Berikut ini adalah jawaban responden berkaitan dengan kendala

bahwa koleksi di perpustakaan tidak lengkap:

Tabel 4.30

Koleksi di perpustakaan tidak lengkap

Jawaban Bobot Nilai F P S

Sangat Setuju 1 8 9,20% 8

Setuju 2 10 11,49% 20

Netral 3 18 20,68% 54

Tidak Setuju 4 27 31,03% 108

Sangat Tidak Setuju 5 24 27,6% 120

Jumlah 87 100% 310

Skor rata-rata X=310/87=3,56

Pada tabel di atas menunjukan bahwa sebagian kecil menyatakan

memilih sangat setuju 9,20% (delapan responden), setuju 11,49% (10

responden) dan netral 20,68% (18 responden). Sedangkan hampir

setengahnya menyatakan memilih tidak setuju atau sebesar 31,03% (27

responden) dan sangat tidak setuju atau sebesar 27,6% (24 responden).

Berdasarkan data tabel di atas dapat diketahui kendala bahwa koleksi di

perpustakaan tidak lengkap adalah baik dengan skor 3,56%.

Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa koleksi di perpustakaan

sekolah sudah lengkap karena setiap tahunnya siswa diminta untuk

memberikan sumbangan koleksi di perpustakaan sebagai bentuk

pengembangan koleksi perpustakaan. Umumnya, koleksi fiksi yang

paling banyak jumlahnya maka koleksi fiksi tersebut sering dimanfaatkan

Page 101: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

87

oleh siswa terutama koleksi novel dan komik. Namun pengembangan

koleksi tersebut bukan sesuai kebutuhan siswa tetapi pustakawanlah yang

menentukan setiap koleksinya. Hal ini tidak sejalan dengan tujuan

perpustakaan sekolah (Bafadal, 2006, h. 5)yaitu dapat membantu murid-

murid dan guru menyelesaikan tugas-tugas dalam proses belajar

mengajar. Pengadaan bahan pustaka hendaknya mempertimbangkan

kurikulum sekolah dan selera murid agar dapat menunjang proses belajar

mengajar.

4. Koleksi di perpustakaan tidak up to date (terbaru)

Berikut ini adalah jawaban responden berkaitan dengan kendala

bahwa koleksi di perpustakaan tidak up to date (terbaru):

Tabel 4.31

Koleksi di perpustakaan tidak up to date (terbaru)

Jawaban Bobot Nilai F P S

Sangat Setuju 1 10 11,49% 10

Setuju 2 10 11,49% 20

Netral 3 12 13,8% 36

Tidak Setuju 4 28 32,19% 112

Sangat Tidak Setuju 5 27 31,03% 135

Jumlah 87 100% 313

Skor rata-rata X=313/87=3,59

Pada tabel di atas menunjukan bahwa sebagian kecil menyatakan

memilih sangat setuju dan setuju atau sebesar 11,49% (10 responden).

Sebagian kecil lagi menyatakan memilih netral atau sebesar 13,8% (12

responden). Kemudian hampir setengahnya menyatakan memilih tidak

setuju sebesar 32,19% (28 responden) dan sangat tidak setuju sebesar

31,03% (27 responden). Berdasarkan data tabel di atas dapat diketahui

Page 102: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

88

kendala bahwa koleksi di perpustakaan tidak up to date (terbaru) adalah

baikdengan skor 3,59%.

Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa koleksi di perpustakaan

sekolah sudah up to date (terbaru) karena bertambahnya koleksi

pertahun. Siswa diwajibkan memberi sumbangan koleksi ke

perpustakaan sesuai dengan tahun terbit kurun waktu 10 tahun terakhir.

Menurut wawancara pustakawan, koleksi yang paling up to date

jumlahnya adalah koleksi fiksi terutama novel dan komik maka koleksi

tersebut sangat diminati siswa.

Koleksi perpustakaan sekolah adalah inti sebuah perpustakaan dan

menentukan keberhasilan layanan. Koleksi bukan dilihat dari jumlah

eksemplarnya saja, tetapi lebih kepada kualitas isi, jumlah judul, dan

kemutakhirannya (up to date). Koleksi perpustakaan sekolah adalah

sesuai dengan kebutuhan, pertumbuhan dan perkembangan potensi fisik,

kecerdasan intelektual, sosial, emosional dan kejiwaan masyarakat

sekolah, terutama siswa (Rachmananta, 2006, h. 37).

5. Siswa Menemukan Koleksi Perpustakaan yang Rusak

Berikut ini adalah jawaban responden berkaitan dengan kendala

bahwa siswa menemukan koleksi perpustakaan yang rusak:

Tabel 4.32

Siswa menemukan koleksi perpustakaan yang rusak

Jawaban Bobot Nilai F P S

Sangat Setuju 1 5 5,75% 5

Setuju 2 6 6,89% 12

Netral 3 18 20,68% 54

Tidak Setuju 4 30 34,49% 120

Sangat Tidak Setuju 5 28 32,19% 140

Page 103: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

89

Jumlah 87 100% 331

Skor rata-rata X=331/87=3,80

Pada tabel di atas menunjukan bahwa sebagian kecil menyatakan

memilih sangat setuju atau sebesar 5,75% (enam responden), setuju

sebesar 6,89% (enam responden) dan netral sebesar 20,68% (18

responden). Sedangkan hampir setengahnya menyatakan memilih tidak

setuju atau sebesar 34,49% (30 responden) dan sangat tidak setuju

sebesar 32,19% (28 responden). Berdasarkan data tabel di atas dapat

diketahui kendala bahwa siswa menemukan koleksi perpustakaan yang

rusak adalah baik dengan skor 3,80%.

Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa sedikit sekali ditemukan

koleksi perpustakaan yang rusak. Bilapun ada koleksi yang rusak,

kebanyakan ditemukan pada koleksi buku-buku pelajaran karena sering

digunakan oleh siswa secara bergilir. Misalnya ditemukan sampulnya

robek dan bahkan tidak memiliki sampul. Maka yang dilakukan

pustakawan bila menemukan koleksi yang rusak adalah memperbaiki

sampulnya yang rusak tersebut dengan cara memfotokopi dengan sampul

yang asli. Menurut Hardjoprakoso (1992, h. 10) secara khusus,

perpustakaan sekolah diselenggarakan untuk mendidik murid agar dapat

memelihara dan memanfaatkan bahan pustaka secara tepat dan

berhasilguna.

Page 104: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

90

6. Rekapitulasi skor kendala siswa dalam memanfaatkan koleksi

perpustakaan

Tabel 4.33

Rekapitulasi Skor Kendala Siswa dalam Memanfaatkan Koleksi

Perpustakaan

No. Unsur yang dinilai Kategori Rata-rata

1 Siswa tidak menemukan koleksi yang dicari di

perpustakaan Baik 3,55

2 Penempatan koleksi di rak perpustakaan tidak teratur Tidak Baik 2,05

3 Koleksi di perpustakaan tidak lengkap Baik 3,56

4 Koleksi di perpustakaan tidak up to date (terbaru) Baik 3,59

5 Siswa menemukan koleksi perpustakaan yang rusak Baik 3,80

Jumlah

(Cukup)

Tabel di atas menjelaskan rekapitulasi hasilkendala siswa

memanfaatkan koleksi perpustakaan. Rekapitulasi hasil tertinggi yaitu

siswa menemukan koleksi perpustakaan yang rusak dengan skor 3,80

atau baik. Sedangkan skor terendah yaitupenempatan koleksi di rak

perpustakaan tidak teratur dengan skor 2,05 atau tidak baik. Maka dapat

disimpulkan bahwa terdapat beberapa kendala pemanfaatan koleksi

terutama pada penempatan koleksi di rak perpustakaan yang tidak teratur

dengan skor 2,05% atau tidak baik. Sedangkan hanya sedikit yang

mengalami kendala seperti siswa yang tidak menemukan koleksi yang

dicari di perpustakaan, koleksi di perpustakaan tidak lengkap, koleksi di

perpustakaan tidak up to date (terbaru) dan siswa menemukan koleksi

perpustakaan yang rusak.

Hal ini memenuhi beberapa faktor yang mempengaruhi pengguna

memanfaatkan koleksi perpustakaan yaitu faktor internal. Menurut

Handoko yang dikutip Ilmiyah (2013) faktor internal tersebut meliputi

Page 105: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

91

kebutuhan akan koleksi, motif pengguna untuk memanfaatkan koleksi

dan minat atau kecenderungan untuk memanfaatkan koleksi. Serta faktor

eksternal yang meliputi kelengkapan koleksi, keterampilan pustakawan

dalam melayani pengguna dan ketersediaan fasilitas temu kembali

informasi yang disediakan di perpustakaan.

Page 106: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

92

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian yang penulis lakukan mengenai pemanfaatan

koleksi di perpustakaan SMP Negeri 14 Depok, dapat diambil kesimpulan sebagai

berikut:

1. Pemanfaatan koleksi pada perpustakaan SMP Negeri 14 Depok telah

dimanfaatkan dengan baik oleh siswa dengan skor 3,88 sebagai sumber

informasi untuk menyelesaikan tugas dari guru maupun sebagai sumber

hiburan untuk mengisi waktu luang. Selain itu, siswa paling banyak

memanfaatkan koleksi di perpustakaan dengan cara membaca koleksi di

perpustakaan dan meminjam koleksi dari perpustakaan.

2. Peran pustakawan dalam membantu siswa dalam memanfaatkan koleksi di

perpustakaan SMP Negeri 14 Depok sudah baik dengan skor 3,66.

Pustakawan sudah dengan baik membantu dan mengarahkan siswa dalam

memanfaatkan koleksi yang dibutuhkan.

3. Terdapat beberapa kendala pemanfaatan koleksi terutama pada penempatan

koleksi di rak perpustakaan yang tidak teratur dengan skor 2,05 atau tidak

baik. Sedangkan hanya sedikit yang mengalami kendala dalam memanfaatkan

koleksi di perpustakaan SMP Negeri 14 Depok seperti siswa tidak

menemukan koleksi yang dicari di perpustakaan karena koleksi tidak terdapat

di rak perpustakan koleksi di perpustakaan tidak lengkap terutama pada

koleksi non fiksi dan siswa menemukan koleksi perpustakaan yang rusak.

Page 107: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

93

B. Saran

1. Hasil pemanfaatan koleksi di perpustakaan SMP Negeri 14 Depok

dinyatakan baik, namun alangkah baiknya pemanfaatan koleksi di

perpustakaan tidak hanya membaca, meminjam, memfotokopi, mencatat

informasi dari buku saja tetapi menganalisis buku, resume, bedah buku,

membuat bibliografi dan tinjauan literatur untuk guru bahasa.

2. Walaupun pustakawan menurut siswa sudah baik dalam membantu

mereka memanfaatkan koleksi, alangkah baiknya pustakawan terus

memberi arahan mengenai cara menggunakan katalog agar siswa lebih

mudah mencari koleksi di rak perpustakaan.

3. Alangkah baiknya bila penempatan buku di rak perpustakaan ditata

dengan rapi dan benar sesuai dengan klasifikasi dari masing-masing

subjek sehingga memudahkan akses temu kembali informasi. Selain itu,

alangkah baiknya koleksi yang rusak segera diperbaiki agar dapat

digunakan kembali kepada generasi siswa selanjutnya.

4. Sebaiknya pustakawan meminta daftar kepada siswa dan kemudian daftar

tersebut diisi oleh siswa mengenai buku-buku pengayaan yang

dibutuhkan untuk kegiatan belajar mengajar. Jadi, siswa memberi

masukan melalui daftar tersebut kepada pustakawan. Kemudian dari

daftar kebutuhan buku tersebut dapat digunakan pustakawan untuk

pengadaan koleksi melalui dana BOS.

Page 108: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

94

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto, Suharsimi. (2010). Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik.

Jakarta: Rineka Cipta.

Bafadal, Ibrahim. (2006). Pengelolaan Perpustakaan Sekolah. Cet. 5. Jakarta:

Bumi Aksara.

Bilson, Simamora. (2004). Panduan Riset Perilaku Konsumen. Jakarta: Gramedia

Pustaka Utama.

Boediono. (2008). Teori Dan Aplikasi Statistika Dan Probabilitas. Bandung: PT

Remaja Rosdakarya.

Darmono. (2001). Manajemen dan Tata Kerja Perpustakaan Sekolah. Jakarta:

Grasindo.

Darmono. (2007). Perpustakaan Sekolah: Pendekatan Aspek Manajemen dan

Tata Kerja. Jakarta: PT Grasindo,.

Emzir. (2008). Metodologi Penelitian Pendidikan: Kualitatif dan

Kuantitatif.(Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

Evriza, Eka. (2010). Evaluasi Pemanfaatan Sumber Daya Informasi Elektronik

USU Repository pada Web Perpustakaan USU. Departemen Studi Ilmu

Perpustakaan dan Informasi, Fakultas Sastra, Universitas Sumatera Utara,

Medan.

Hakim, Sudarnoto Abdul.(2006). Perpustakaan dan Pendidikan: Pemetaan Peran

Serta Perpustakaan dalam Proses Belajar Mengajar. Jakarta: Fakultas

Adab dan Humaniora, UIN Jakarta.

Hardjoprakoso, Mastini. (1992). Pedoman Penyelenggaraan Perpustakaan

Sekolah. Jakarta: Perpustakaan Nasional RI.

Ilmiyah, Tatik. (2013). Pengaruh Pemanfaatan Koleksi Local Content Terhadap

Kegiatan Penelitan Mahasiswa yang Sedang Mengerjakan Skripsi/Tugas

Akhir di Perpustakaan Fakultas Ilmu Budaya UNDIP. Jurnal Ilmu

Perpustakaan. Vol. 2, No. 2. Diakses dari

http://id.portalgaruda.org/?ref=browse&mod=viewarticle&article=74963

pada 07 Mei 2016 Pukul 07.45.

Indonesia. (1989). Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 1989

Tentang Sistem Pendidikan Nasional.Diakses dari

http://www.polsri.ac.id/panduan/01.%20umum/02.%20Undang-

Undang%20Republik%20Indonesia%20Nomor%202%20Tahun%201989%

Page 109: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

95

20Tanggal%2027%20Maret%201989%20Tentang%20Sistem%20Pendidika

n%20Nasional.pdfpada 09 Mei 2016 Pukul 09.24.

Irawan, Prasetya. (1999). Logika dan Prosedur Penelitian: Pengantar Teori dan

Praktis Penelitian Sosial bagi Mahasiswa dan Peneliti Pemula. Jakarta:

STIA-LAN.

Lasa HS. (2005). Manajemen Perpustakaan. Yogyakarta: Gama Media.

Lasa HS. (2007). Manajemen Perpustakaan Sekolah. Yogyakarta: Pinus Book

Publisher.

Moleong, Lexy J. (2007). Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja

Rosdakarya.

Prastowo, Andi. (2012). Manajemen Perpustakaan Sekolah Profesional.

Yogyakarta: Diva Press.

Rachmananta, Dady P. (2006). Pedoman Perpustakaan Sekolah IFLA/UNESCO.

Jakarta: Perpustakaan Nasional Republik Indonesia. Diakses dari

http://www.ifla.org/files/assets/school-libraries-resource-

centers/publications/school-library-guidelines/school-library-guidelines-

id.pdfpada 07 Mei 2016 Pukul 08.50.

Rachmananta, Dady P. (2006). Etika Kepustakawanan: Suatu Pendekatan

Terhadap Profesi dan Kode Etik Pustakawan Indonesia. Jakarta.

Rahayuningsih, F. (2007). Pengelolaan Perpustakaan Sekolah. Yogyakarta:

Graha Ilmu.

Riduwan dan Akdon. (2013). Rumus dan Data dalam Aplikasi Statistika.

Bandung: Alfabeta.

Sudijono, Anas. (2007). Pengantar Statistika Pendidikan. Jakarta: Raja Grafindo

Persada.

Sugiyono. (2009). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R & D. Bandung:

Alfabeta.

Suryosubroto. (2007). Proses Belajar Mengajar di Sekolah. Jakarta: Rineka Cipta.

Sutarno, NS. (2003). Perpustakaan dan Masyarakat.Jakarta: Yayasan Obor

Indonesia.

Sutarno, NS. (2004). Manajemen Perpustakaan: Suatu Pendekatan Praktik.

Jakarta: Samitra Media Utama.

Page 110: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

96

The University of Sidney (2010). Your Guide To APA 6th Style Referencing.

Australia: Sidney.

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. (2012). Pedoman Akademik Universitas Islam

Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta 2012-2013. Jakarta: Biro

Administrasi Akademik dan Kemahasiswaan Universitas Islam Negeri

Syarif Hidayatullah Jakarta.

Wasito, Hermawan. (1992). Pengantar Metodologi Penelitian: Buku Panduan

Mahasiswa. Jakarta: Gramedia.

Yusup, Pawit M. (2007). Pedoman Penyelenggaraan Perpustakaan Sekolah.

Jakarta: Kencana.

Yusup, Pawit M. dan Suhendar, Yaya. (2005). Pedoman Penyelenggaraan

Perpustakaan Sekolah. Jakarta: Prenada Media Group.

Page 111: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

LAMPIRAN - LAMPIRAN

Page 112: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

Perpustakaan SMP Negeri 14 Depok

Page 113: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi
Page 114: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

KUESIONER PENELITIAN

Assalamualaikum Wr. Wb.

Bersama ini saya Putri Novia Hartanti, mahasiswi Jurusan Ilmu Perpustakaan

Fakultas Adab dan Humaniora Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

Jakarta akan melakukan penelitian skripsi berjudul “Pemanfaatan Koleksi di

Perpustakaan SMP Negeri 14 Depok”. Oleh karena itu, saya meminta bantuan dan

kerjasama Anda dalam membantu mengisi kuesioner ini untuk keperluan

penelitian skripsi saya. Semua jawaban yang Anda berikan terjamin

kerahasiaannya dan hanya dipergunakan untuk penelitian ini. Kerjasama Anda

merupakan bantuan yang sangat berarti bagi keberhasilan penelitian ini. Atas

bantuannya, penulis mengucapkan terima kasih.

Wassalamualaikum Wr. Wb.

Petunjuk pengisian kuesioner:

Berilah tanda ceklis () pada pilihan jawaban yang telah disediakan sesuai

dengan pilihan Anda.

Isilah kuesioner sesuai dengan apa yang Anda rasakan.

Mohon kesediaannya untuk menjawab semua pertanyaan. Kesungguhan

Anda dalam mengisi kuesioner ini sangat berarti bagi penelitian ini.

Profil Pengguna

Nama (boleh tidak diisi) :

Kelas :

Jenis kelamin :

Pemanfaatan Koleksi

1. Berapa kali dalam seminggu Anda memanfaatkan koleksi di perpustakaan?

( ) 1 kali dalam seminggu ( ) 2 kali dalam seminggu

( ) 3 kali dalam seminggu ( ) ≥ 3 kali dalam seminggu

Page 115: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

( ) Lainnya *sebutkan ……………………….

2. Jenis koleksi apa yang sering Anda baca dalam sebulan terakhir?

( ) Fiksi *misal: novel, komik

( ) Non fiksi *misal: biografi, ensiklopedi, kamus

( ) Berimbang antara fiksi dan non fiksi

3. Koleksi fiksi apa yang sering Anda baca di perpustakaan sekolah?

( ) Novel ( ) Cerita rakyat ( ) Puisi ( ) Komik

( ) Lainnya *sebutkan ………………………………….

4. Koleksi fiksi apa yang sering Anda pinjam untuk dibaca di rumah?

( ) Novel ( ) Cerita rakyat ( ) Puisi ( ) Komik

( ) Lainnya *sebutkan ………………………………….

5. Koleksi non fiksi apa yang sering Anda baca di perpustakaan sekolah?

( ) Kamus ( ) Ensiklopedi ( ) Atlas ( ) Biografi

( ) Lainnya *sebutkan …………………………

6. Koleksi terbitan berkala apa yang sering Anda baca di perpustakaan sekolah?

( ) Majalah ( ) Surat Kabar ( ) Tabloid ( ) Buletin

( ) Lainnya *sebutkan……………………

Isi dengan tanda ceklis () pada pilihan jawaban sebagai berikut:

SS : Sangat Setuju N : Netral STS : Sangat Tidak Setuju

S : Setuju TS : Tidak Setuju

Alasan Memanfaatkan Koleksi SS S N TS STS

7 Saya memanfaatkan koleksi sebagai sumber informasi untuk

menambah pengetahuan.

8 Saya memanfaatkan koleksi sebagai sumber informasi untuk

menyelesaikan tugas dari guru.

9 Saya memanfaatkan koleksi sebagai sumber literatur untuk

penulisan karya ilmiah.

10 Saya memanfaatkan koleksi sebagai sumber hiburan untuk

mengisi waktu luang.

Page 116: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

Cara Memanfaatkan Koleksi SS S N TS STS

11 Saya meminjam koleksi dari perpustakaan.

12 Saya membaca koleksi di perpustakaan.

13 Saya memfotocopy koleksi yang dipinjam.

14 Saya mencatat informasi yang dibutuhkan dari buku.

15 Saya memfoto informasi yang dibutuhkan dari buku.

Peran Pustakawan SS S N TS STS

16 Pustakawan membantu saya dalam menemukan koleksi.

17 Pustakawan membantu saya dalam memberikan informasi yang

dibutuhkan

18 Pustakawan memberi arahan tentang prosedur peminjaman

koleksi.

19 Pustakawan memberi arahan tentang menggunakan katalog.

Kendala Memanfaatkan Koleksi SS S N TS STS

20 Koleksi yang saya cari tidak ditemukan.

21 Penempatan koleksi di rak tidak teratur.

22 Koleksi di perpustakaan tidak lengkap.

23 Koleksi di perpustakaan tidak up to date (terbaru)

24 Koleksi yang saya temukan rusak.

Page 117: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

Pedoman Wawancara tentang Pemanfaatan Koleksi

di Perpustakaan SMP Negeri 14 Depok

Wawancara ini dilakukan pada tanggal 14 Juni 2016. Wawancara diajukan

kepada pustakawan SMP Negeri 14 Depok, Ibu Melinda Fauziah, S.Sos.

Berikut hasil dari wawancara (A: untuk penanya dan B: untuk pustakawan) :

A : Sejak kapan perpustakaan SMP Negeri 14 Depok berdiri?

B : Perpustakaannya berdiri sejak sekolah ini ada, tahun 2003.

A : Apakah setiap siswa mempunyai kartu anggota perpustakaan?

B : Iya semua siswa wajib punya.

A : Fasilitas di perpustakaan apa saja?

B : Internet, kalau katalognya masih manual pakai kartu belum ada OPAC

soalnya kemarin kehilangan lima unit komputer.

A : Sejauh mana siswa memanfaatkan perpustakaan?

B : Banyak yang berkunjung tapi namanya juga remaja paling cerita-cerita

komik, novel yang ringan dibaca. Biasanya juga banyak yang datang ke

perpustakaan sekedar baca kalau gurunya lagi ga ngajar, dapat tugas dari

gurunya, ada juga yang kalau ikut lomba suka butuh-butuh informasi apa di

perpustakaan.

A : Apa saja jenis-jenis bahan pustaka di sini?

B : Buku, koran, majalah langganan. Kalau buku fiksi itu komik, novel karena

yang membacanya masih remaja, kalau non fiksi ada buku pelajaran, buku

referensi. Terus koleksinya juga ada yang sumbangan dari siswa setiap

tahunnya. Biasanya sih, yang koleksi di sini kurang aja, tergantung

kebutuhan di sini.

A : Apa jenis buku yang paling diminati?

B : Rata-rata minat ke koleksi fiksi dan banyak yang pinjam.

A : Buku pelajaran apa yang paling diminati?

B : Semuanya, kan setiap awal tahun dibagiin ke siswa sepaket buku pelajaran.

Perwakilan siswa yang ngambil ke sini. Digunakan secara maksimal, semua

rata perkelas harus wajib punya, pinjam ke sini. Kalau setiap naik kelas

dikembaliin bukunya dan ditukar kelas 7 sama kelas 8, kelas 8 sama kelas 9.

Page 118: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

Kalau gak dikembaliin ya gak boleh pinjam dulu. Gak disuruh beli tapi

pinjam di sini tiap tahun kan negeri sekolahnya.

A : Apa saja kendala pemanfaatan koleksi di perpustakaan?

Ada siswa yang pernah pakai katalog kartu tapi gak ngerti akhirnya

langsung nyari sendiri, sering ada yang nanya. Ada beberapa buku pelajaran

yang rusak karena kan dipakai terus menerus secara bergilir terus kalau gitu

ya kita sampulin. Kalau siswa biasanya setelah baca-baca bukunya ditaruh

di meja, kadang suka ada yang asal taruh di rak.

B : Sejak kapan diberlakukan wajib menyerahkan 2 buku ke perpustakaan oleh

siswa?

Kalau untuk menyerahkan buku ke perpustakaan itu udah dari tahun 2003.

Buku-bukunya itu bebas, terserah siswa mau ngasih buku apa dan

jumlahnya pun bebas. Tapi untuk yang wajib menyerahkan dua buku yang

subjeknya ditentuin dari perpustakaan dari tahun 2013/2014 atlas sama

novel terjemahan kalau tahun 2015/2016 itu novel Indonesia.

A : Apa alasan dilakukan hal tersebut?

B : Ya untuk menambah koleksi perpustakaan. Itu ide dari pustakawan sendiri

karena nungguin dari pemerintah terbatas dananya.

A : Apakah sejak awal berdirinya perpustakaan mendapatkan dana untuk

pengadaan koleksi? Berapa kali?

B : Ada, dari perpustakaan berdiri tahun 2003. Setiap tahun ngajuin tapi dari

pemerintah gak tentu gak setiap tahun, bisa dua tahun sekali. Terakhir tahun

kemarin dapat atlas sejarah dari Dinas Pendidikan Jawa Barat. Tergantung

dari Kepala Sekolah juga mau diadakan apa di perpustakaan.

A : Berapa persentasi buku yang diadakan oleh perpustakaan?

B : Paling sekitar 20%. Sedikit.

A : Koleksi yang ada di perpustakaan lebih banyak didapatkan dari sumbangan

siswa atau dari anggaran perpustakaan sendiri?

B : Banyakan dari sendiri, swadaya dari anak murid. Dari pemerintah gak tentu.

Page 119: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi
Page 120: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi
Page 121: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi
Page 122: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi
Page 123: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi
Page 124: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi
Page 125: PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36553/2/PUTRI...PEMANFAATAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN . SMP NEGERI 14 DEPOK . Skripsi

BIODATA PENULIS

Putri Novia Hartanti (Putri) dilahirkan di Majalengka, 1

November 1994, anak pertama dari 2 bersaudara. Ayahanda

Saleh Hartaman, S.Tyang bekerja sebagai Pegawai Negeri

Sipil (PNS) di Batan Tenaga Nuklir Nasional dan ibunda Dwi

Susanti sebagai Ibu Rumah Tangga. Penulis memiliki saudara

perempuan bernama Fida Yunia Rosanti yang sekarang kuliah

di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta jurusan Agribisnis. Mereka adalah bagian

terpenting dalam kehidupan penulis.

Riwayat pendidikan dimulai dari Raudhatul Athfal Al-Misbah (1999-2000),

SDN Pagedangan 1 (2000-2006), SMPN 1 Bantarbolang (2007-2009) di

Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah, dan SMAN 22 Kab. Tangerang(2010-2012).

Selanjutnya penulis memutuskan mendaftar kuliah di UIN Syarif Hidayatullah

Jakarta melalui jalur SPMB Mandiri tahun 2012. Jurusan Ilmu Perpustakaan

merupakan jurusan pertama yang penulis pilih atas permintaan ayahanda. Namun

tidak ada penyesalan penulis karena telah memilih jurusan Ilmu Perpustakaan,

justru penulis merasa sangat senang dan beruntung. Penulis menyelesaikan studi

dengan judul skripsi “Pemanfaatan Koleksi di Perpustakaan SMP Negeri 14

Depok”.

Pengalaman penulis selama kuliah begitu menyenangkan. Penulis menjadi

mentor untuk salah satu kelompok di Jurusan Ilmu Perpustakaan pada Orientasi

Pengenalan Akademik angkatan 2013. Penulis juga menjadi panitia dalam acara

Ta’aruf Jipers 2013. Pengalaman di bidang ilmu perpustakaan diterapkan ketika

penulis melaksanakan praktek kerja lapangan di Perpustakaan Lembaga

Administrasi Negara selama kurang lebih satu bulan. Selain itu, bersama teman-

teman KKN Katalis 2015, penulis memperbaharui manajemen di perpustakaan

SDN 02 Dukuh dan SDN 05 Dukuh, Kecamatan Cibungbulang, Kabupaten Bogor

agar dapat dimanfaatkan dengan baik oleh siswa dan guru.