34
PEDOMAN PENULISAN JURNAL PEDOMAN PENULISAN JURNAL ILMIAH ILMIAH Oleh Oleh Didi Sukyadi Didi Sukyadi

Pedoman Penulisan Jurnal Ilmiah

Embed Size (px)

DESCRIPTION

penulisan jurnal

Citation preview

GUIDELINES FOR SCIENTIFIC JOURNAL WRITING

PEDOMAN PENULISAN JURNAL ILMIAH
OlehDidi Sukyadi

STRUKTUR ARTIKEL ILMIAH
ABSTRACT1. Introduction2. Method3. Result4. Discussion5. Conclusion and implication

ABSTRAK
Tahap 1: Menciptakan ruang penelitianMenyatakan pentingnya bidang kajian yang dibahas Minangkabaunese is commonly known for its ragam adat, a specific cultural-traditional style of the language that has been regarded as having a high value. However, over the last two decades, the ragam adat tends to dry up

Abstract
2) Menunjukkan celah, kelemahan, kekurangan kajian-kajian terdahulu (however, but, unfortunately)This theory (Minimalist theory) stands out for its greater power of generalization, and yet it lacks the capacity to explain some natural language data, namely, language not only as a set of grammatical sentences, but also a means of social communication reflecting socio-cultural values of its speakers.

Abstract
3) Menggambarkan kajian yang dilakukan (The purpose of this research is .) (This paper is to present thoroughly the orthography of the languages in Alor regency.


PENULISAN ABSTRAK
Tahap 2: Menguraikan prosedur penelitianUraian data dan metode penelitian yang dilakukan untuk menjawab pertanyaan penelitian yang diajukan.Data are taken from audio-recording. Verbal reactions from the interactions in class are analyzed using the critical discourse analysis theory based on the principles of systemic-functional grammar

PENULISAN ABSTRAK
Tahap 3: Merangkum hasil penelitianMenyebutkan secara ringkas hasil-hasil pokok penelitian sesuai dengan tujuan yang ditetapkan. It can be concluded that that interpersonal relationship is still very much dominated by the teachers who have the managerial authority as well as the knowledge in class.

PENUNLISAN ABTRAK
Tahap 4: Mengevaluasi hasil penelitianMengevaluasi dan membandingkan kajian kita dengan penelitian lain. This results indicate that speakers of Indonesian are only capable of using the language in survival and social communication.

PENDAHULUAN
Tahap 1: Menetapkan wilayah atau bidang kajian Langkah 1: Membuat klaim sentralUntuk audien spesialis internasional:- Recently, there has been considerable interest in Islamic Syariat (law) and the state.

Untuk audien spesialis internasional:
In recent years, a number of scholars have re-examined the role of Islamic law and the state.In the last few years, the issue of Islamic syariat has attracted a lot of interest.

Untuk Audien Multidisiplin Internasional:
Media coverage of the Afghan burqa and the recent revival of the dispute over headscarves in Europe have drawn a great deal of public attention to veiling among Muslim women.

Langkah 2: membuat generalisasi tentang kajian
Many people believe that there have been renewed efforts to establish Islamic law in Indonesia since the fall of Suharto.This view has received a considerable support recently. For example, .There have been many critics toward the view that .

Langkah 2: membuat generalisasi tentang kajian
Some Islamic parties in Indonesia have attempted to revive Islamic syariah in Indonesia.Recently, Indonesia and several other countries in Asia were hit by tsunami disaster.Currently, Indonesia is having a multi-facet crises.

Langkah 3: Meninjau hasil studi sebelumnya
Clark yang meneliti pemerolehan bahasa seorang anak usia 0-5 tahun secara longitudinal, yaitu Eve, anaknya sendiri, melaporkan bahwa

Tahap 2: Menetapkan daerah khusus atau topik kajian
Langkah 1: Membuat sanggahan terhadap klaim peneliti lain.However, this approach suffers from a number of weaknessesHowever, the claim has several limitationsUnfortunately, this view is rather weak.

Langkah 2: Menunjukkan celah/kekosongan dalam literature
Extensive literature exists on this topic, especially in the field of sociology and ethnology. Though most of the works refer to passages in the Quran as one of the reasons for veiling, little research has actually explored the details of these passages and the shifts in their interpretation by later generations.

Langkah 3: Mengajukan pertanyaan baru
This study is quite informative, but there are still questions to be answered.From these studies, one important question remains unanswered.

Langkah 4: Meneruskan tradisi
Studies about the impacts of tsunami have covered only the areas around Banda Aceh. These studies should also cover other areas in order to gain a more complete picture of the impacts of the disaster.

Tahap 3: Menggambarkan kajian sendiri
Langkah 1: Menyebutkan garis besar tujuanThe purposes of this study are This study was designed in order to

Langkah 2: Menyatakan studi yang dilaporkan

This study examined the implementation of liberal democracy in Indonesia since Indonesian independence.In this research, rhetorical patterns of research articles were studied.

Langkah 3: Menjelaskan struktur artikel ilmiah

This articles follows the following structure.This article is structured in the following way.

Tenses:
Jika merujuk ke masa lampau gunakan, past tense.Jika tidak merujuk ke masa lampau, future tense dapat digunakan bila relevan.Jika mendiskusikan suatu isu, gunakan present tense.

METHODOLOGY
Jika metode yang digunakan bersifat umum, uraikan secara garis besar. This study utilizes a true experimental design with a random sampling assignment involving 30 respondents for control groups and the same number of respondents for control group.Jika metode yang digunakan bersifat unik dan tidak biasa, uraikan secara panjang lebar.Tenses: Gunakan tenses past tense

RESULTS
A: Results & Discussion (Terpisah)Tuliskan kembali tujuan penelitian yang telah dinyatakan pada bab sebelumnya.Laporkan hasil yang cakupannya luas terlebih dahulu, diikuti oleh uraian rinci.

B. Results and Discussion (Bersatu)
1) Struktur a-b a-b : Hasil diikuti oleh komentar, kemudian hasil dan diikuti komentar, dst.2) Struktur a-a-a-b: Tuliskan beberapa hasil, lalu ikuti dengan komentar. Hasil harus dapat dikomentari secara bersamaan.

DISCUSSIONS
Menampilkan informasi latar belakang.Berdasarkan pola empat-langkah di atas, data yang berupa lima puluh intisari diteliti untuk mengetahui pola-pola wacananya. Hasil analisis itu tersaji dalam table berikut.

Menampilkan ringkasan hasil temuan
Dapat dilihat bahwa berdasarkan tabel di atas, tidak semua intisari yang diteliti memiliki empat langkah. Kendati sebagian besar (98%) memiliki Langkah 1 dan Langkah 3, dua puluh dua intisari (44%) tidak memiliki langkah 2.

Memberikan komentar apakah hasil penelitian sesuai dengan hipotesis
Berdasarkan hipotesis studi ini bahwa tulisan ilmiah mengikuti pola retorika universal dan bebas dari pengaruh bahasa tertentu, seharusnya hasil analisis artikel ilmiah Indonesia menggunakan model analisis CARS, sama dengan hasil analisis artikel ilmiah berbahasa Inggris. Namun hasil penelitian ini menunjukkan perbedaan-perbedaan penting yang dapat dijelaskan oleh 3 faktor, yaitu tingkat literasi akademis di Indonesia, masalah praktis dan masalah budaya.

Menghubungkan dengan hasil penelitian lainnya.
Dari pembahasan di atas dapat disimpulkan bahwa intisari artikel penelitian experimental memiliki beberapa pola organisasi wacana yang mirip dengan pola wacana bagian pengantar (Swales, 1981) dan bagian pembahasan artikel penelitian (Peng, 1987; Hopkins & Dudley-Evans, 1988).

Menjelaskan hasil yang diperoleh
Namun demikian, perlu dicatat bahwa penelitian ini baru merupakan langkah awal. Jadi diperlukan lebih banyak lagi penelitian serupa yang diperlukan untuk mengkaji struktur wacana dan ciri-ciri bahasa intisari artikel penelitian.

Membuat generalisasi dari hasil yang diperoleh
Dari pembahasan di atas dapat disimpulkan bahwa intisari artikel penelitian eksperimental memiliki beberapa pola organisasi wacana yang mirip dengan pola wacana bagian pengantar.

Memberikan rekomendasi untuk penelitian selanjutnya
Penelitian lebih lanjut dengan sampel lebih besar sangat diperlukan untuk menentukan sejauh mana korpus yang digunakan dalam penelitian ini dapat mewakili intisari artikel penelitian eksperimental.

Tenses
Gunakan present tense A further study in the morphosyntactic features of UmaKulit aims to demonstrate that Uma Kulit is indeed a Kayanic variant despite this clashes with local knowledge, myths and remembered histories.

THE END
THANKS