Pedang Gadis Yueh

Embed Size (px)

Citation preview

  • 7/25/2019 Pedang Gadis Yueh

    1/25

    C E R I T A S I L A T T I O N G K O K

    Pedang Gadis Yueh

    Karya: Jin Yong (Louis Cha)

  • 7/25/2019 Pedang Gadis Yueh

    2/25

    P E D A N G G A D I S Y U E H / Y U E N U J I A N

    LATAR BELAKANG:Cerita ini berdasar peristiwa sejarah nyata yang terjadi di sepanjang abad ke 5 Sebelum Masehi.Suatu periode yang dikenal sebagai periode di antara Periode Musim Semi dan Musim Gugur,dengan Periode Peperangan antar Kerajaan-Kerajaan . !egeri Cina belum disatukan oleh ChinShi "uangdi #. $ang disebut suku "an % juga belum ada. !egeri Cina masih terbagi-bagi menjadikerajaan ke&il dan besar, daerah atau propinsi dengan para penguasanya yang satu dengan lainnyaselalu berperang terus menerus.

    Cerita ini dimulai ketika raja Chuh ' berselingkuh dengan tunangan putranya. Suatu perbuatan jelek, di jaman apapun juga. Sekarang raja Chuh takut kalau putranya akan berbalik melawan dia.Ketakutannya diwujudkan dalam tindakan berupa tuduhan palsu, melalui salah satu menterinyayang paling ambisius untuk menghan&urkan komplotan pangeran mahkota. "asilnya

    pembersihan yang membinasakan banyak keluarga-keluarga besar dan rumah tangga. Salah satukeluarga, yang memiliki banyak harta kekayaan, adalah keluarga (u. Putra (u termuda, (u)*u-Shi, berhasil lolos dan bersumpah akan membalas dendam.

    Setelah perjalanan yang panjang dan berbahaya melalui beberapa kerajaan yang menolak untuk membantu, ia tiba di kerajaan (u yang baru saja berdiri. +"uru Cina untuk (u pada (u )*u-Shi berbeda dari huru (u pada kerajaan (u . a membantu Pangeran "o /u untuk membunuhkemenakannya yang menjadi raja dalam suatu perebutan tahta. Kemudian ia membangunkerajaan (u dari suatu kerajaan yang baru saja berdiri menjadi kerajaan modern dengan angkatan

    perang yang paling terlatih baik di dunia yang dikenal saat itu. Sun )*u 5, penulis buku 0SeniPerang1 yang terkenal, hidup dan mengabdi di kerajaan (u pada saat itu.

    Saat (u )*u-Shi sudah siap, ia mengatur ren&ana untuk meyakinkan 2aja "o /u agar menyerbukerajaan Chuh. Saat itu kerajaan Chuh adalah satu negara adikuasa sedangkan (u hanya kerajaanke&il, tetapi kerajaan ke&il sudah berani meren&anakan menyerang kerajaan Chuh yang besar.Sayangnya, balas dendam (u )*u-Shi mengalami kegagalan. 3byek tujuan balas dendamnyatelah meninggal beberapa tahun yang lalu. 4engan murkanya (u )*u-Shi menggali mayat sangraja dan men&in&angnya sampai han&ur berkeping-keping.

    Kerajaan (u terbukti tidak mampu menahan serbuan kerajaan Chuh yang jauh lebih besar,maka (u )*u-Shi harus terlebih dulu menarik angkatan perangnya kembali ke negeri (u.Kemudian, "o /u memulai serangkaian peperangan lagi untuk kembali mengukuhkankekuasaannya atas sisa-sisa !egeri Cina lainnya. Pada salah satu dari sekian banyak peperangan, ia

    berhadapan dengan kerajaan $ueh . 3rang-orang $ueh pada saat itu masih tertinggal jauh

    Periode Musim Semi dan Musim Gugur +6## SM 7 '8 SM terdiri dari kurang lebih 69 kerajaan ke&il-ke&il, antara lain :i, /u,;in, :in, Chu, (u, $ue dan lain-lain. 4iberi nama demikian sesuai judul buku yang ditulis olehKong "u Cu +Con u&ius yang hidup pada masa-masa itu. Periode Peperangan =ntar Kerajaan +)he (arring Kingdoms atau(arring States '8 SM - # # SM . !egara-negara yang terlibat ?hao, $an, Chu, "an, (ei, :i dan :in sehingga disebut . Pemenangnya adalah negara :in dan rajanya, ?heng, memberi nama dirinya Shi "uangdi +Kaisar Pertama . =hlisejarah menyebutnya :in Shi "uang.# :in Shi "uangdi adalah pemersatu negara China pada saat itu. China berasal dari kata Chin +:in . Sayangnya kerajaan :in hanya

    bertahan 5 tahun +## SM 7 #9 SM saja. alah yang mengawali pembangunan )embok Aesar China pertama kali +terakhir kalioleh 4inasti Ming, seluruhnya kuranglebih 999 kilometer dengan maksud menahan serbuan suku-suku nomaden dari utara,terutama suku Biongnu yang disebut suku barbar.% Suku "an disebut-sebut sesudah Kerajaan "an berdiri dan berjaya +#9 SM 7 ##9 M . Kerajaan "an didirikan oleh /iu Aang +/iuPang salah satu panglima Kerajaan :in, sesudah :in runtuh dengan wa atnya :in Shi "uangdi' Chuh +Chu salah satu kerajaan yang terkuat di *aman itu.5 Periode di saat Sun )*u hidup masih banyak perdebatan, terutama jika peralatan perang yang digambarkan dalam bukunya

    ternyata jauh lebih maju dibandingkan *aman kerajaan (u saat itu, bahkan ada yang menganggapnya hanya tokoh rekaan saja Kerajaan $ueh +$ue terkenal dengan kerajinan logamnya, terutama pedang.

    SERIALSILAT.C ! " #$$% #

  • 7/25/2019 Pedang Gadis Yueh

    3/25

    P E D A N G G A D I S Y U E H / Y U E N U J I A N

    dibandingkan (u, tetapi mereka pejuang-pejuang yang hebat. Kerajaan $ueh diperintah oleh2aja Kou Chiang. Pada salah satu pertempuran, 2aja "o /u terkena panah bera&un danmeninggal.

    u Chai putra "o /u menjadi raja. a bertekad membalas dendam untuk bapaknya. Satu

    pengawal pribadinya dipesan untuk selalu mengingatkannya akan kejadian ini di saat-saat tertentudengan mengatakan, D u Chai, apakah =nda melupakan balas dendam kematian ayahandamuED.Kemudian u Chai mulai mengumpulkan angkatan perangnya dan membinasakan angkatan

    perang $ueh. 2aja Kou Chiang menjadi tawanan u Chai untuk beberapa tahun. )etapi u Chaiternyata bukan seorang manusia kejam. Sebagai ganti dikuasainya kerajaan $ueh dan menjadikanKou Chiang seorang budak, ia berkenan melepaskan Kou Chiang setelah Kou Chiang bersumpahmelepaskan statusnya sebagai raja $ueh. Sayangnya, kebaikan hati ini tidak diterima di hati oleh2aja Kou Chiang. Kou Chiang, seperti (u )*u-Shi dan u Chai sebelumnya, dirasuki keinginanyang berkobar-kobar untuk membalas dendam pada orang yang telah mengalahkannya.

    Kou Chiang mengangkat dua pria pandai dari kerajaan Chuh. Satunya adalah eng /i, lainnya

    adalah (en Chung. Keduanya mulai membangun kerajaan $ueh yang masih tertinggal agar suatuhari bisa menghadapi pengaruh kekuasaan kerajaan (u. Aanyak dongeng dihubungkan dengan periode sejarah ini. Salah satu dari dongeng itu adalah 4ongeng Gadis $ueh.

    CERITA:DSilahkanF.DDSilahkanF.D

    Kedua pendekar itu menurunkan ujung pedang mereka ke bawah. )elapak tangan kanan merekamemegang gagang pedang, telapak tangan kiri menangkup ke telapak tangan kanan, dankemudian mereka membungkuk dalam-dalam ke arah satu sama lainnya dalam suatu pemberianhormat khas prajurit.

    Sebelum keduanya sempat meluruskan badan, mendadak suatu kilatan &ahaya putih melintas dilangit, disusul bunyi gemuruh. Kedua pendekar masing-masing mundur selangkah. Para

    pengunjung bertepuk tangan. Pendekar berbaju biru menebaskan pedangnya tiga kali. Pendekar lawannya menangkis setiap tebasan tersebut. Pendekar berbaju biru berteriak dan menebaskan

    pedangnya dari sudut kiri bawah langsung lurus ke atas. )ebasan tersebut sangat kuat dan &epat./awannya pendekar berseragam ternyata sulit dikenai. 4engan satu lompatan sederhana ia

    berhasil menghindarinya. )ubuhnya segera melenting begitu kakinya menyentuh tanah. 4iamengembalikan dua tebasan. Pendekar berbaju biru tetap tersenyum-simpul. 4ia segera

    menggerakkan kembali pedangnya dengan sangat &epat dan menangkis serangan itu.

    Pendekar berseragam tiba-tiba mulai lari berputar mengelilingi pendekar berbaju biru. a berlari&epat dan makin &epat. Pendekar berbaju biru mengawasi gerak pedang musuhnya. a siap untuk menangkis kapanpun juga serangan akan datang. Pendekar berseragam pada mulanya berlari kesatu arah, kemudian mulai berbalik dan berbalik lagi. Pendekar berbaju biru sedikit merasa

    pusing dan berkata, D"ei, kau mau berkelahi, atau mau kaburED Pendekar berseragam terus saja berlari. Pendekar berbaju biru berkali-kali men&oba memotong arah larinya, tetapi pedangnyaselalu luput.

    Pendekar berbaju biru menarik pedangnya kembali ke samping badannya lalu menekuk kaki

    kanannya dengan &epat. Pendekar berseragam melihat suatu &elah di sisi bahu kiri musuhnya.

    SERIALSILAT.C ! " #$$% &

  • 7/25/2019 Pedang Gadis Yueh

    4/25

    P E D A N G G A D I S Y U E H / Y U E N U J I A N

    Pendekar berbaju biru terlihat memberi umpan pada musuhnya. Pedangnya lalu berputar dansatu tusukan menusuk lurus ke dalam kerongkongan pendekar berseragam. )usukan itu sulituntuk dihindari. Pendekar berseragam terkejut. a segera melontarkan pedangnya ke arah jantungmusuhnya. Pendekar berseragam berharap bisa memaksa pendekar berbaju biru membatalkantusukannya agar jiwanya bisa diselamatkan.

    )idak terduga, pendekar berbaju biru tidak men&oba untuk menangkis. 4engan menggerakkanlengan tangannya, ujung pedangnya menghunjam ke dalam kerongkongan pendekar berseragam.Aaru sesaat kemudian pedang yang dilemparkan pendekar berseragam menghantam dadanya, dandengan suara nyaring jatuh ke tanah. Pendekar berbaju biru tertawa dingin dan segera men&abut

    pedangnya. )ernyata ia memakai plat besi di depan dadanya, tepat di belakang pakaiannya. tulahsebabnya mengapa pedang tidak mampu melukainya. Kerongkongan pendekar berpakaianseragam menyemburkan darah dan badannya jatuh menggelosor. Para pelayan masuk ke arenauntuk memindahkan mayat dan segera membersihkan darah di tempat itu.Pendekar berbaju biru menyarungkan pedangnya. a maju ke depan dan membungkukkan

    badannya ke arah utara menghadap aula di mana raja bertahta. 2aja mengenakan jubah berwarna

    ungu. a tampak aneh. /ehernya terlihat panjang dan mulutnya tampak seperti paruh burung.2aja tersenyum dan berkata dengan suara serak, D3rang hebat pasti memiliki ilmu pedang sangathebat. Aeri dia hadiah sepuluh tael emas.D Pendekar berbaju biru berlutut dengan bertumpu padakaki kanannya lalu membungkuk D)erimakasih untuk hadiahnya.D 2aja melambaikan tangankirinya. Seorang pejabat di sisi kanannya berteriak, DPendekar (u dan pendekar $ueh,

    pertarungan keduaFD

    4ari pojok di sisi timur aula, seorang pendekar berseragam keluar dari dari kelompoknya.3rangnya jangkung dan memegang pedang besar. Pedangnya hampir empat kaki panjangnya.Mata pedangnya sangat tebal dan tentu saja berat. 4ari sisi barat aula, seorang pendekar berbaju

    biru berjalan memasuki arena. )ingginya sedang-sedang saja. Mukanya penuh &odetan sedikitnya

    duabelas atau tigabelas garis pedang yang meninggalkan parut-parut. Mukanya tidak tampak lagiseperti manusia. Mungkin ia telah beratus-ratus kali bertempur dengan para pendekar yang tak terhitung jumlahnya.

    Keduanya berlutut memberi hormat kepada raja, lalu mereka memberi hormat satu sama lainnya.Pendekar berbaju biru meluruskan badannya dan tersenyum. Senyuman tersebut membuattampangnya tampak makin kejam dan buruk. Pendekar jangkung merasa gentar. Kemudian iaterbatuk-batuk dan memegang erat-erat pedangnya dengan kedua tangannya.

    )iba-tiba pendekar berbaju biru berteriak keras seperti seekor serigala dan menusukkan pedangnya. Pendekar jangkung juga berteriak, mengangkat pedang besarnya dan memba&okkanke arah kepala lawannya. Pendekar berbaju biru mengelak sembari membolang-balingkan

    pedangnya dari kiri ke kanan. Pendekar jangkung mengangkat pedang besarnya lalu memutarnya,menimbulkan bunyi angin gemuruh. Aerat pedang besarnya tidak membuatnya lambat sewaktumemba&ok.

    Keduanya sudah tigapuluh kali saling berbenturan. Pendekar berbaju biru mulai tidak mampumenahan berat pedang lawannya. a mundur terus-menerus. Semua pendekar berseragammenunjukkan harapan di wajah mereka dan menduga kemenangan kali ini jatuh di pihak mereka.

    Pendekar jangkung berteriak keras seperti bunyi guntur dan membuat tebasan mendatar dengan pedang besarnya. Pendekar berbaju biru tidak mampu menghindarinya. a hanya bisa menahandengan pedangnya dan mengerahkan semua kekuatannya. )raangFF. Suara gemerin&ing dua pedang

    beradu terdengar. Pedang besar patah dan separuhnya hilang entah kemana. Pedang pendekar

    SERIALSILAT.C ! " #$$% '

  • 7/25/2019 Pedang Gadis Yueh

    5/25

    P E D A N G G A D I S Y U E H / Y U E N U J I A N

    berbaju biru ternyata sangat tajam. Pendekar berbaju biru menebaskan pedangnya lurus keatas kearah kerongkongan pendekar berseragam yang terbuka sampai terpotong seluruhnya. Pendekar

    jangkung mendengkur dan terus mendengkur sampai ia jatuh tersungkur ke tanah. Pendekar berbaju biru melirik sebentar ke arah lawan yang baru dikalahkannya lalu mengembalikan pedangke dalam sarungnya. Kemudian ia berlutut ke arah raja. Mukanya tidak bisa menyembunyikan

    kegembiraan atas kemenangannya.

    Si Pejabat berkata, DKepandaian bermain pedang yang sangat mengesankan. "adiahnya sepuluhtael emas.D Pendekar berbaju biru berterima kasih dengan membungkukkan badan. "anya adadelapan pendekar berbaju biru dibandingkan dengan lima puluh pendekar berseragam yang

    berada di sisi timur aula, tentu saja mereka tampak lebih sedikit karena kalah jauh jumlahnya.

    Si Pejabat berkata lagi, DPendekar (u dan pendekar $ueh, pertarungan ke tiga.D

    Sekali lagi, seorang pendekar dari masing-masing pihak berjalan ke tengah arena. Pedang pendekar berbaju biru tampak berkilat-kilat dan bersinar seperti sinar sang surya. Si Pejabat berkata,

    DPedang yang bagusFD Pendekar berbaju biru berterimakasih atas pujiannya. Pejabat itu berkatalagi, DKita sudah melihat pertarungan satu lawan satu. Kali ini, dua lawan duaFD

    4ua orang pendekar kembali memasuki arena. Sekali lagi ke empat pendekar menghormatkepada raja, baru menghormat ke arah lawannya masing-masing.. Pedang langsung berkelebat

    begitu pertempuran dimulai. Pada pertarungan ini, masing-masing kelompok pendekar harussaling bekerja sama satu dengan lainnya. Setelah beberapa saat lewat, pedang salah satu pendekar

    berseragam sudah terpotong separuh oleh pedang musuhnya. Pendekar berseragam ini ternyatasangat pemberani. Sambil membawa potongan pedangnya ia menerjang ke arah musuhnya.Pedang lawannya berkelebat dan memotong tangan kanannya bersama bahu kanannya, barukemudian pedang itu menusuk jantungnya.

    Pasangan lain masih berkelahi. Sang pemenang si Pendekar berbaju biru menonton sebentar,kemudian pedangnya berkelebat lagi. Sekali lagi, pedang pendekar berseragam terpotong separuh,dan badannya terbuka lebar. Pedang musuh menusuk dadanya dan tembus ke punggungnya.

    2aja tertawa dan bertepuk tangan, DPedang-pedang yang hebatF lmu pedang yang hebat. "adiahimereka emas dan anggur. Mari kita lihat pertarungan empat melawan empatFD

    mpat pendekar dari masing-masing pihak mulai bertempur. Pendekar dari sisi timur telahkehilangan tiga pertarungan. Ke empat pendekar ini dengan putus-asa mulai melan&arkan semuaserangan dengan semua keahlian yang mereka miliki. Sekalipun mereka akhirnya mati, merekaingin memenangkan sedikitnya satu pertarungan. 4ua pendekar berbaju biru mengkonsentrasikanserangannya pada satu pendekar berseragam. 4ua pendekar berbaju biru lainnya bertahanmelawan tiga pendekar berseragam. Pendekar-pendekar berbaju biru ini melulu hanya bertahan.)api pertahanan mereka tak dapat ditembus. Mereka juga tidak berusaha untuk menyerang,mereka semua hanya men&egah serangan dari ke tiga lawannya yang berusaha membantu temanmereka. )entu saja dua pendekar berbaju biru dengan mudah membunuh lawan satu-satunya.Kemudian mengulangi siasat mereka sekali lagi dan berhasil membunuh satu pendekar

    berseragam lainnya .

    Para pendekar berseragam di sisi timur aula mulai marah melihat kematian teman-teman mereka.Mereka segera melolos pedangnya dan bersiap-siap membantu teman-teman mereka untuk men&in&ang para pendekar berbaju biru menjadi potongan-potongan ke&il.

    SERIALSILAT.C ! " #$$% %

  • 7/25/2019 Pedang Gadis Yueh

    6/25

    P E D A N G G A D I S Y U E H / Y U E N U J I A N

    Si Pejabat berteriak dengan suara nyaring, DMereka yang belajar jalan pedang, harus patuh hukum pedangFD

    Suaranya sangat berwibawa. Para pendekar berseragam mulai tenang kembali. Pada saat ini semuaorang bisa melihat bahwa para pendekar berbaju biru memang memiliki ilmu pedang yang sangat

    berbeda. 4ua orang khusus untuk bertahan. 4ua lainnya khusus untuk menyerang. Para pendekar penyerang tampak lebih unggul dibandingkan para musuhnya karena punggungnyaselalu dilindungi oleh para pendekar lainnya. Pedang-pedang para pelindung ini membentuk

    jaring pertahanan pedang yang rapat dan mampu menghadapi lima serangan bahkan enamserangan se&ara mudah.

    Sekarang, dua pendekar yang bertahan sudah berhasil memojokkan lagi seorang pendekar berseragam, jadi dia sudah tak berdaya. 4engan &epat dua pendekar penyerang berhasilmembunuh pendekar berseragam ke tiga. Ke dua pendekar yang bertahan mulai memisahkan dirike kanan dan ke kiri dan mengawasi jika ada musuh lainnya sewaktu ke dua pendekar penyerangmeneruskan serangannya ke satu-satunya pendekar berseragam yang masih tersisa. )api walaupun

    pendekar berseragam ini tidak memiliki harapan menang, ia tetap tidak mau menjatuhkan pedangnya untuk mengaku kalah. )iba-tiba ke empat pendekar berbaju biru berteriak nyaringdan dengan berbarengan pedang mereka menusuk pendekar berseragam dari empat arah.

    Pendekar berseragam mati seketika. Matanya terbuka lebar seperti mangkuk. Mulutnya jugaterbuka lebar. Ke empat pendekar berbaju biru men&abut pedang mereka berbarengan. /alu keempatnya mengesutkan pedang ke telapak kaki sepatunya, dan mengembalikan pedang kesarungnya. Semua gerakan dilakukan berbarengan.

    2aja tertawa dan sekali lagi bertepuk tangannya, D lmu pedang yang hebat. Para pendekar Kerajaan =gung memang sungguh-sungguh tak terkalahkan. "anya di hari ini kita diberi

    pertunjukan besar seperti itu. "adiahi mereka masing-masing sepuluh tael emas.D Keempatnya berterima kasih dengan membungkukkan badan. Mereka membungkuk dengan sudut yang sama.)ak seorangpun tahu berapa lama mereka berlatih untuk men&apai ketepatan seperti itu.

    Seorang pendekar berbaju biru maju, membawa suatu kotak panjang ber&at keemasan dan berkata, D2aja kami berterima kasih atas hadiah yang berharga dari Paduka. $ang Muliamemerintahkan kami untuk menyerahkan hadiah berupa satu pedang berharga. Pedang ini barusaja di tempa di kerajaan kami untuk kesenangan Paduka.D

    2aja tersenyum, D)erimakasih. Menteri eng, bawalah barang itu ke sini.D

    2aja itu adalah Kou Chiang, 2aja $ueh. Sang Pejabat adalah eng /i, penasehat kerajaan.Pendekar berseragam adalah Pengawal 2aja $ueh. Ke delapan pendekar berbaju biru adalahutusan yang dikirim oleh u Chai, 2aja (u. Kou Chiang pernah dikalahkan oleh u Chai dan iasedang menanti-nantikan kesempatan untuk membalas dendam. 4i depan ia bersikap tunduk kepada Kerajaan (u, tetapi dengan diam-diam ia melatih para tentaranya untuk bersiap-siapmenyerang (u. 4alam rangka menguji ketrampilan para pendekar (u, ia mengirim pendekar-

    pendekar terbaiknya. )api ia tidak mengira kalau para pendekar (u dengan mudah membunuhke delapan pendekar terbaiknya. a terkejut dan marah, tetapi ia mampu menyembunyikannya.Sebagai gantinya, malahan ia memuji ketrampilan pedang para pendekar (u danmemperlihatkan kebaikan hatinya.

    eng /i mengambil kotak panjang keemasan itu. Kotak itu terasa sangat ringan, bisa saja di dugaisinya kosong. a membuka tutup kotak. Sebelum orang lain di aula bisa melihat apa yang ada di

    SERIALSILAT.C ! " #$$% (

  • 7/25/2019 Pedang Gadis Yueh

    7/25

    P E D A N G G A D I S Y U E H / Y U E N U J I A N

    dalam kotak itu, terlihat wajah eng /i diselimuti oleh &ahaya biru yang berkilauan. Semua orang berteriak dengan terkejut.

    eng /i membawa kotak itu ke Kou Chiang dan membungkuk, DSilahkan dilihat, $ang MuliaD.Kou Chiang melihat kalau kotak itu dilapisi dengan sutera merah. Pedang di dalamnya

    mempunyai mata pisau yang sangat tipis. Cahaya yang dipantulkan dipermukaannya terlihatmengalir seperti aliran air. a berkata, DPedang yang hebatFD. a memegang gagangnya danmengangkat pedang itu. Mata pedang terlihat rapuh, seolah-olah bisa patah hanya denganmengibaskan pergelangan tangannya. a pikir DMata pisau pedang terlalu tipis. Kelihatannya sajahebat, tetapi tidak punya man aat praktis.D

    Pemimpin pendekar berbaju biru mengambil satu potongan kain kasa tipis dari sakunya danmelemparkannya ke udara. DSilahkan Paduka, hadapkan sisi tajam pedang ke atas sehingga kainkasa tipis ini akan melewatinya. Paduka akan melihat bahwa pedang ini benar-benar berbeda.DKain kasa tipis jatuh di atas sisi tajam pedang, tetapi kain kasa tipis tidak berhenti. a tetap jatuh,tetapi sudah terpotong menjadi dua kain kasa tipis yang terpisah. Semua orang di aula bersorak-

    sorai.Pendekar berbaju biru berkata, DMata pisau pedang ini boleh jadi tipis, tetapi tidak akan patahwalaupun untuk menahan senjata yang berat.D

    Kou Chiang berkata, DMenteri eng, &obalah.D

    eng berkata, DAaikD. a berjalan di depan salah satu pendekar berseragam, menghunus pedangnyadan berkata, D"unus pedangmu, =yo kita &oba.D Pendekar berseragam membungkuk, lalumenghunus pedangnya, tetapi ia tidak berani memulai menyerang. eng /i berteriak DSerangFD Si

    pendekar memba&okkan pedangnya dari atas ke bawah. eng menahan dengan pedangnya. 4ua

    pedang saling berbenturan. Mata pisau dari pendekar berseragam patah menjadi dua potongan.Sebelum salah satu potongan melayang ke arahnya, eng /i sudah menghindar dengan gesit.3rang-orang di aula bersorak-sorai. =pakah mereka memuji ketajaman mata pisau, atau kegesitan

    engE

    eng /i mengembalikan pedang ke kotaknya dan meletakkan kotak itu di kaki raja. Kou Chiang berkata, DPara pendekar Kerajaan =gung, kalian diundang ke aula berikut untuk pesta dan pemberian hadiah pertarungan.D Ke delapan pendekar berbaju biru membungkukkan badan danmeninggalkan aula itu. Kou Chiang melambaikan tangannya, lalu semua pendekar, para

    pembantu dan menterinya pergi, ke&uali eng /i.

    Kou Chiang memperhatikan pedang itu dan darah di tanah lalu berkata, D=pa yang kau pikirkanED

    eng /i berkata, D)idak semua tentara (u hebat seperti yang delapan ini. )idak semua pedangyang dipakai mereka sama tajam seperti yang ini. )etapi dari &ontoh ke&il ini, kita dapat melihatsebagian ke&ilnya. Sisi paling mengerikan adalah teknik mereka berkelahi berkelompok. Merekamenggunakan metode Sun )*u. =ku per&aya bahwa mereka sekarang ini tidak punya tandingandi dunia.D

    Kou Chiang berkata, D u Chai mengirim ke delapan orang ini hanya untuk memberiku pedanginiH.apa ia bermaksudHH..ED

    eng /i berkata, D a ingin kita tahu, betapa sukarnya membalas dendam.D

    SERIALSILAT.C ! " #$$% )

  • 7/25/2019 Pedang Gadis Yueh

    8/25

    P E D A N G G A D I S Y U E H / Y U E N U J I A N

    Kou Chiang menjadi marah. a memungut pedang itu dan membuat ba&okan ke belakang.Aa&okan itu memotong separuh sandaran kursinya. a berteriak, DSekalipun seribu kesukaran,

    bahkan sepuluh ribu kali lebih besar sekalipun, Kou Chiang tidak akan mundur dari tujuannyaFSuatu hari, aku akan menangkap u Chai, raja (u, memotong kepalanya dengan pedangnya

    sendiri.D Aa&okan pedang lainnya memotong kursi menjadi separuh.

    eng /i membungkuk dan berkata, DSelamat, $ang Mulia.D

    Kou berkata dengan terkejut, DSetelah melihat kemampuan pendekar (u, untuk apa pemberianselamat ituED

    eng /i berkata, D;ika $ang Mulia mempunyai keinginan, maka apapun dapat terjadi. Mengenaikesukaran ini, aku harus membi&arakannya dengan Menteri (en.D

    Kou Chiang berkata, DAaik, panggil Menteri (en.D

    eng /i meninggalkan istana dan memerintahkan pembantu istana untuk memanggil Menteri(en Chung. Sebentar kemudian, dengan &epat (en Chung tiba dengan kuda, lalu keduanya

    berjalan kembali ke istana.

    eng /i sebenarnya penduduk (an, di Kerajaan Chuh. 4ia bukan orang yang senang dengan basa basi ataupun sopan-santun. Sering, ia melakukan hal-hal di luar perkiraan orang-orang. 3rang-orang dari daerah asalnya memanggilnya D eng si gilaD. Saat (en Chung menjadi pejabat di (an,ia mendengar reputasi eng /i. /alu ia mengirim bawahannya untuk mengundang eng. Para

    bawahannya berkata, D eng itu manusia gila yang sangat terkenal di daerah ini. )idak ada yang dia buat mampu dimengerti orang lain.D (en Chung tersenyum, DKetika seorang manusia men&oba

    melakukan sesuatu yang berbeda, orang lain selalu mengatakan bahwa ia gila. Ketika iamempunyai suatu pendapat berharga, umum memanggilnya bodoh. Aagaimana mungkin kamu bisa memahami Guru engED

    Maka (en Chung pergi mengunjungi eng sendirian, tetapi eng berusaha menghindarinya. engsudah menduga kalau (en tidak mudah menyerah, maka ia meminjam pakaian yang pantas darisaudara laki-lakinya. Saat (en kembali lagi, eng menyambutnya. Keduanya berbi&ara danmenemukan bahwa mereka berdua ternyata memiliki banyak kesamaan.

    Mereka berdua merasa kerajaan sangat lemah. Kerajaan Chuh besar, tetapi ka&au. Satu-satunyakerajaan yang bisa naik untuk menguasai sisanyaI terletak di bagian tenggara. (en Chungmeletakkan jabatannya dan pergi ke kerajaan (u bersama eng /i. Saat itu.pejabat kesayanganraja (u adalah (u )*u-Shi. /alu keduanya tinggal di ibukota untuk beberapa bulan dan melihat

    bahwa (u )*u-Shi orang yang bijaksana. Mereka merasa tidak lebih baik daripada dia.

    Setelah beberapa diskusi, mereka memutuskan bahwa walaupun $ueh suatu kerajaan lebih ke&il,tetapi mereka bisa memakai bakat mereka di sana. Kou Chiang menerima mereka dengan hangatdan memberi keduanya posisi tinggi.

    Kou Chiang mengabaikan nasihat (en Chung dan memulai perang dengan (u. =ngkatan perangnya dikalahkan di pinggir sungai Chiang )ang. Kou Chiang terkepung di gunung Kuai Chidan hampir saja meninggal bersama dengan kerajaannya, tetapi ia mendengar nasihat eng /i dan(en Chung, lalu menyuap Perdana Menteri (u. u Chai ternyata lebih mendengar nasihatPerdana Menteri daripada nasihat (u )*u-Shi yang bijaksana dan menyetujui perjanjian damai.

    SERIALSILAT.C ! " #$$% *

  • 7/25/2019 Pedang Gadis Yueh

    9/25

    P E D A N G G A D I S Y U E H / Y U E N U J I A N

    Kou Chiang hidup di (u sebagai sandera untuk beberapa tahun, tetapi kemudian ia dilepaskan.Jntuk mengingat penghinaan yang dideritanya Kou Chiang tidur beralaskan &abang-&abang

    pohon berduri dan makan empedu sapi yang pahit. a menggunakan Sembilan Metoda (enChung untuk menumbangkan (u dan memperkuat $ueh.

    Sembilan metodenya. Satu, menghormati para dewa dan para roh. 4ua, memberi u Chaisejumlah besar uang agar ia merasa senang dan menjadi lemah karena kemewahan. )iga,meminjam makanan dari (u dan mengembalikannya berupa benih yang tidak akan bisatumbuh, dan menyebabkan kelaparan di (u. mpat, memberi u Chai wanita-wanita &antik seperti Si Shi dan Cheng 4ang, maka u Chai akan lebih memperhatikan wanita-wanita &antik daripada persoalan-persoalan negara. /ima, memberi u Chai para ahli bangunan maka ia akanmembangun istana-istana mahal yang akan merusak perekonomian negara. nam, menyuap paramenteri (u. )ujuh, menjauhkan u Chai dari para menterinya yang bijaksana. (u )*u-Shi yang

    bijaksana se&epatnya dipaksa bunuh diri sebagai hukuman atas pengkhianatan palsu. 4elapan,menimbun makanan agar kerajaan $ueh mempunyai timbunan makanan yang besar. Sembilan,membuat senjata-senjata, melatih para prajurit dan menunggu kesempatan. 4elapan metode

    sudah berhasil, tetapi metode kesembilan menemui kesulitan besar.Semua orang bisa ber&erita kalau delapan para prajurit (u lebih baik dibanding siapapun jugayang dihasilkan $ueh. eng /i men&eritakan kepada (en Chung hasil dari pertarungan. (enChung mengerutkan dahi, DSaudara eng, ketajaman pedang mereka adalah masalah utama, juga&ara para pendekar mereka bekerja bersama-sama dalam kelompok, &o&ok dengan SeniPeperangan Sun )*u.D

    eng /i berkata, D$a, pada jaman dahulu, saat Sun )*u membantu raja (u. Mereka berhasilmenghan&urkan Chuh, kerajaan paling kuat di dunia saat itu. 4i dalam bukunya, ia berkata, D;ikaaku mengkonsentrasikan kekuatanku dan kekuatan musuhku terbagi-bagi menjadi sepuluh

    bagian, maka aku dapat menggunakan kekuatanku yang terkonsentrasi untuk menyerang kesepuluh bagian satu demi satu. Kekuatanku akan melebihi kekuatan musuhku dan pertempuranakan &epat selesai.D (u menggunakan prinsip ini untuk mendapatkan kemenangan melawan para

    pendekar kita.D

    Saat mereka berbi&ara mereka tiba di depan Kou Chiang. Kou Chiang sedang menatap pedanghadiah itu. Selang beberapa lama, Kou Chiang mengangkat kepalanya dan berkata, DMenteri (en.Aertahun-tahun lalu, (u mempunyai penempa pedang suami-isteri, Keng Chiang dan Mo $eh.$ueh mempunyai 3-$eh )*u. Sekarang, ketiganya sudah meninggal semua. (u masih memiliki

    penempa pedang yang baik, tetapi kita tidak punya satu orangpun yang ahli seperti 3-$eh )*u.D

    (en Chung berkata, D=ku sudah mendengar kalau 3-$eh )*u mempunyai dua orang murid.Seorang bernama ong "u-)*u, yang lain "sieh Chu. ong "u-)*u di kerajaan Chuh. Sedangkan"sieh masih di $ueh.D

    Kou menjadi gembira dan berkata, DPanggil dia. 4an juga perintahkan seseorang pergi ke Chuh.4engan emas maka kita dapatkan ong "u-)*u juga.D

    Pagi berikutnya, (en Chung melaporkan bahwa ia telah mengirim seseorang ke Chuh.Sementara itu, "sieh Chu telah berada di sini. Kou Chiang menerima kunjungan "sieh dan

    bertanya, DGurumu 3-$eh )*u, dahulu menerima perintah ayahku dan menempa lima pedang.Aagaimana =nda menilai ke lima pedang ituED

    SERIALSILAT.C ! " #$$% +

  • 7/25/2019 Pedang Gadis Yueh

    10/25

    P E D A N G G A D I S Y U E H / Y U E N U J I A N

    "sieh berkata, D=ku sudah mendengar guruku berkata bahwa ia menempa lima pedang untuk raja. )iga pedang besar dan dua pedang ke&il. Mereka adalah =lang-alang Aerayun, )epian Murni,Penumpas Kejahatan, Pengail kan dan Menara =gung. Sekarang, =lang-alang Aerayun berada diChuh. Penumpas Kejahatan dan Pengail kan di (u. $ang Mulia masih memiliki )epian Murnidan Menara =gung.D

    Aertahun-tahun yang lalu, Pangeran "o /u dari (u mendengar tentang pedang-pedang itu danmeminta ayah Kou Chiang sebagian pedang itu. =yah Kou Chiang takut kekuatan (u danmemberi "o /u =lang-alang Aerayun, Penumpas Kejahatan dan Pengail kan. 4enganmenggunakan Pengail kan, "o /u membunuh raja kemenakannya dan mengambil mahkotanya.=lang-alang Aerayun jatuh ke sungai dan diambil oleh raja Chuh. 2aja Chin mendengar semua inidan kemudian memintanya. )etapi bahkan setelah perang berkali-kali, raja Chuh masih tetapmenolak untuk memberikannya.>

    "sieh berkata, DGuruku berkata, dari ke lima pedang, Penumpas Kejahatan memiliki nilai palingtinggi. )epian Murni dan =lang-alang Aerayun yang berikutnya. Selanjutnya Pengail kan

    sedangkan Menara =gung yang terakhir. Ketika Menara =gung ditempa, &ampuran logamnyasudah tidak murni, maka ia hanya pedang yang tajam, bukan pedang yang berharga.D

    Kou Chiang berkata, DKau berkata kalau )epian Murni dan Menara =gung milikku bukantandingan Penumpas Kejahatan dan Pengail kan milik u ChaiED

    "sieh memang takut mengatakan kalau pedang Kou Chiang lebih jelek, tetapi Kou Chiang sudahtahu jawabannya.

    eng /i berkata, DKau mewarisi keahlian gurumu. Kau juga dapat menempa sendiri beberapa pedang. Mereka kemungkinan tidak lebih jelek dari yang dimiliki oleh (u.D

    "sieh berkata, D=ku tidak bisa menempa pedang lagi.D

    eng /i bertanya, DMengapaED

    "sieh mengangkat tangannya. Pada kedua tangannya, segera terlihat ke empat jarinya sudahhilang. a berkata amat sedih, D bu jari dan telunjuk diperlukan untuk menempa pedang. =kusudah tak memilikinya.D

    Kou Chiang berkata, D=pakah musuh yang memotong jarimuED

    "sieh berkata, DAukan, teman seperguruanku yang melakukannya.D

    D)eman seperguruanmuE Maksudmu ong "u-)*uE Mengapa ia melakukannyaE =hF )entunyakamu mempunyai keahlian yang lebih besar dibandingkan dia. a &emburu dan memotong

    jarimu.D

    "sieh diam saja.

    Kou Chiang berkata, D=ku sedang berpikir mengundang ong dari Chuh, tetapi sekarang akutahu ia tidak akan datang sebab ia takut pembalasan dendammu.D

    "sieh berkata,

    SERIALSILAT.C ! " #$$% ,$

  • 7/25/2019 Pedang Gadis Yueh

    11/25

    P E D A N G G A D I S Y U E H / Y U E N U J I A N

    Kou Chiang berkata, D4iaH..dia ada di (uE =pa yang dikerjakannya di sanaED

    "sieh berkata, D)iga tahun yang lalu, ong datang ke rumahku dan membawa satu pedang berharga agar aku mau menilainya. =ku sangat terkejut. Pedang itu ditempa oleh guruku untuk Chuh. !amanya Mata =ir Mengalir. Mata pisaunya penuh dengan ukiran seperti aliran air. =ku

    mendengar dari guruku ia menempa tiga pedang untuk Chuh. tu salah satunya, yang lain !agaMusim Semi dan 4esiran Aambu.D

    Kou Chiang berkata, D)entunya raja Chuh telah memberikannya ke ong.D

    "sieh berkata, DSe&ara tidak langsung, ya. ong berkata setelah angkatan perang (u berhasilmendobrak masuk ke ibukota Chuh. (u )*u-shi mengambil pedang itu dari kuburan rajasebelumnya. Ketika ia kembali ke (u, ia mendengar tentang keahlian ong, maka ia memberikan

    pedang itu kepadanya sebagai hadiah. a berkata pedang itu buatan guru kita dan ong adalah pemiliknya yang syah.D

    Kou Chiang berkata, D(u )*u-Shi membiarkan pedang itu pergiE a sungguh-sungguh seorang pahlawan agung untuk membiarkan harta berharga seperti itu pergi.D Kemudian ia tertawa,DJntung, u Chai sudah memperhatikan dia untukku.D Kemudian ia bertanya, D=pa yang (u)*u-Shi inginkan sebagai balasan dari ongED

    "sieh berkata, D(u )*u-Shi hanya berkata ia menghormati guru kami. ong merasa berterimakasih setelah menerima pedang, maka ia pergi ke (u dan berterimakasih kepada (u )*u-Shisendiri. (u )*u-Shi memperlakukannya sebagai tamu terhormat.D

    Kou Chiang berkata, D tu adalah &ara bagaimana ia membuat orang-orang menjadi setiakepadanya, bahkan sampai mati.D

    "sieh berkata, D$ang Mulia sungguh bijaksana, tetapi ong tidak paham maksud (u )*u-shisebenarnya, maka ia bertanya berulang-ulang bertanya bagaimana ia bisa membayar kembali budikebaikan yang besar yang diterimanya. (u )*u-shi tetap mengatakan ia tidak akan memintaapapun dari tamu terhormatnya.D

    Kou Chiang berkata, DSi rubah tuaFD

    "sieh berkata, D ong akhirnya berkata kepada (u )*u-Shi kalau ia mempunyai sedikitketrampilan menempa pedang. Sebagai penukar kebaikan (u )*u-Shi, ia akan menempa

    beberapa pedang berharga untuknya.D

    Kou menampar pahanya dan berkata, DKena diaFD

    "sieh berkata, D)etapi (u )*u-shi berkata kerajaan (u sudah mempunyai banyak pedang berharga dan tidak butuh lagi yang lain. 4i samping itu, menempa pedang berharga butuh tenagakerja luar biasa. Aertahun-tahun yang lalu, saat Keng Chiang dan Mo $eh sedang menempa

    pedang, pedang tidak berhasil dibuat sampai Mo $eh melemparkan dirinya sendiri ke dalam api.(u )*u-shi tidak ingin tragedi sema&am itu terjadi lagi.D

    Kou Chiang berkata, D a tidak ingin ong menempa pedang untuknyaE =neh.D

    "sieh berkata, D ong juga kebingungan. Kemudian (u )*u-shi mengunjungi dia lagi. 4ia berkataangkatan perang (u mampu berperang dengan negara adikuasa seperti kerajaan Chi dan ;in. Para

    SERIALSILAT.C ! " #$$% ,,

  • 7/25/2019 Pedang Gadis Yueh

    12/25

    P E D A N G G A D I S Y U E H / Y U E N U J I A N

    prajurit (u pemberani, tetapi ketrampilan mereka berperang di atas kereta sangat buruk. /ebihdari itu, tombak dan pedang mereka tidak &ukup tajam. ong mulai bi&ara dengan (u )*u-Shitentang &ara-&ara menempa pedang. =pa yang (u )*u-Shi inginkan bukan beberapa pedang

    berharga dengan kekuatan-kekuatan ajaibnya, apa yang ia inginkan adalah ribuan bahkan berpuluh-puluh ribu pedang tajam.D

    Kou Chiang memahaminya dan melihat ke arah eng /i dan (en Chung. Keraguan terlihat diwajah (en Chung. Kou Chiang bertanya, DMenteri eng, apa pendapat andaED

    eng /i berkata, DSungguhpun (u )*u-Shi li&ik, ia tidak &ukup pandai untuk lepas dari perangkap $ang Mulia.D

    Kou Chiang tertawa, D=ku hanya takut kalau aku terjebak oleh (u )*u-Shi.D

    eng /i berkata, D(u )*u-Shi telah mati. =pa yang bisa ia lakukan untuk mengan&am $uehED

    Kou Chiang tertawa, DAenarF "sieh Chu, apakah ong mulai menempa pedangED"sieh berkata, D$a. a pergi ke Gunung Mo Keng. a menyaksikan seribu penempa pedang

    bekerja di sana. a memperbaiki dan meningkatkan teknik mereka. Sejak saat itu, setiap pedang(u menjadi lebih tajam dari pedang manapun buatan kerajaan lain.D

    Kou Chiang mengangguk, D;adi itulah sebabnya.D

    "sieh berkata, DSelang satu tahun, ong menjadi terlalu lelah untuk terus bekerja, maka iamen&eritakan kepada (u )*u-Shi namaku. (u )*u-Shi menyiapkan hadiah dan meminta onguntuk mengundang aku agar mau bekerja untuk dia juga. =ku ingat keben&ian di antara (u dan

    $ueh. ;ika pedang (u yang tajam mampu membunuh orang-orang Chi dan ;in, maka mereka juga dapat membunuh orang-orang di rumahku, maka aku menasihati ong untuk tidak kembalike (u.D

    Kou mengangguk setuju, DKau punya pandangan ke masa depan.D

    "sieh yang berkata, D)erima kasih untuk pujianmu, $ang Mulia, tetapi ia tidak mendengarkanaku. Malam itu ia tidur di dalam rumahku. Pada tengah malam, tiba-tiba ia meletakkan

    pedangnya dileherku, lalu ia memotong keempat jariku, maka aku tidak bisa menempa pedangyang lain .D

    Kou Chiang menjadi marah, D;ika ia jatuh ke tanganku, akan ku&in&ang dia menjadi perkedeldagingFD

    (en Chung berkata, DGuru "sieh, sungguhpun kau tidak bisa menempa pedang sendiri, tetapikau dapat memberi didikan pada para penempa pedang kita. =khirnya, kita juga dapat membuat

    banyak pedang tajam seperti pedang (u.D

    "sieh berkata, DMenteri (en, $ueh dan (u, keduanya menghasilkan besi yang perlu untuk mata pisau pedang, tetapi $ueh menghasilkan tembaga dan (u menghasilkan seng.D

    eng /i berkata, D(u )*u-Shi menjaga pertambangan seng dan melarang pribadi manapun untuk menambang, apakah hal itu benarED

    SERIALSILAT.C ! " #$$% ,#

  • 7/25/2019 Pedang Gadis Yueh

    13/25

    P E D A N G G A D I S Y U E H / Y U E N U J I A N

    "sieh menunjukkan kejutan pada mukanya, D;adi, =nda sudah tahu.D

    eng /i tersenyum, D)idak, aku hanya berspekulasi. Sejak ia wa at, perintahnya tidak mungkindiikuti orang lagi. Sekarang kita dapat membeli seng, jika kita membayarnya.D

    Kou Chiang berkata, D)etapi sumber air yang jauh tidak bisa memadamkan kebakaran besar yangdekat. Pada saat kita berhasil mengumpulkan semua bahan baku, melatih para penempa pedangdan memulai produksi, sedikitnya dua atau tiga tahun akan lewat. tupun jika tidak menghitungkemunduran yang sudah terjadi. ;ika u Chai meninggal sebelum semuanya siap, tidakkah itumenjadi penyesalan yang terbesar di dalam hidup kitaED

    eng /i dan (en Chung membungkuk dalam-dalam, DAaiklah, $ang Mulia, kita akan temukan&ara yang lain.D

    eng /i berjalan keluar dari istana, sambil berpikir D$ang Mulia tidak bisa menunggu lagi duaatau tiga tahun lagiE Mengapa, aku juga tidak bisa menanti satu hari lagi....D 2asa nyeri

    menghantam dadanya jika ia mengingat sesosok wanita &antik yang tiada bandingannya dandengan ke&antikannya mampu menggun&angkan dunia.

    !amanya Si Shi. 4ia tinggal di dekat sungai "uan Sha.

    eng /i sudah menemukan wanita yang mampu menyatukan seluruh ke&antikan dari negeri$ueh di dalam diri seseorang, dan dia sendiri yang mengantarkannya ke istana (u.

    Perjalanan dari ibukota $ueh ke ibukota (u tidaklah lama, hanya beberapa hari melalui sungai,tetapi itu tidak &ukup lama untuk &inta yang mulai tumbuh tak terkendali. (ajah putih Si Shidipenuhi air mata seperti mutiara dan suaranya lembut bagai arus sungai yang beriak, DShao Ao,

    berjanjilah padaku bahwa kamu akan datang dan bawalah aku pergi se&epat mungkin. =ku akanmenantikanmu siang dan malam. Katakanlah bahwa kamu tidak pernah melupakan aku untuk selama-lamanya.D

    Aalas dendam terhadap (u bisa menunggu, dan sejauh ini eng /i mampu menahannya, tetapi$i Kwan, nama pemberiannya untuk Si Shi, sekarang berada di pelukan 2aja u Chai. =pi&emburu dan &inta terus menggerogoti hatinya. a harus menemukan &ara untuk membuat

    pedang sebanyak mungkin, bahkan lebih tajam dari yang digunakan oleh para pendekar (u yangtak terkalahkan.

    a melangkah tanpa tujuan di atas jalan itu. 4elapan belas pengawal bersenjata mengikuti diadengan setia.

    )iba-tiba terdengar seseorang menyanyi suatu nyanyian (u, DPedangku tajamF Musuhku tak punya nyaliF Pedangku tajamF Musuhku tak punya kepalaFD

    4elapan orang laki-laki berpakaian biru, dengan saling bergandengan tangan mun&ul di jalanan,tidak peduli para pejalan kaki lain yang sedang tergesa-gesa menghindar arah jalan mereka.Mereka delapan pendekar (u. Mereka sungguh-sungguh sangat mabuk.

    eng /i mengerutkan dahi. a bisa merasakan hawa kemarahannya mulai naik.

    Ke delapan pendekar berhenti di depan eng /i. Salah satu dari mereka menyipitkan sebelahmata mabuknya dan berkata, DKau...kau Menteri engED Kemudian ia tertawa sinis.

    SERIALSILAT.C ! " #$$% ,&

  • 7/25/2019 Pedang Gadis Yueh

    14/25

    P E D A N G G A D I S Y U E H / Y U E N U J I A N

    4ua pengawal melompat di depan eng /i dan berkata, D;angan tidak sopan. Aerilah jalanFD

    Ke delapan pendekar hanya tertawa dan mengulangi kata-kata mereka, D;angan tidak sopan.Aerilah jalanFD

    4ua pengawal men&abut pedang mereka dan berteriak, D4emi kehormatan kerajaan, merekayang berani mengganggu Menteri eng harus di bunuhFD

    Salah satu badan pendekar (u bergoyang-goyang miring ke kiri dan ke kanan saat ia berkata,DMembunuhmu, atau akuED

    Pikiran eng bekerja, DMereka orang-orang penting dari (u. Sungguhpun mereka tidak sopan,kita tidak bisa berkelahi dengan mereka.D Sebelum ia bisa memerintahkan pengawalnya mundur,sinar pedang sudah berkelebat. Para pengawal menjerit, pedang mereka berjatuhan ke atas tanah.Salah satu dari pendekar (u terlihat mengembalikan pedang ke dalam sarungnya. Mukanya

    terlihat penuh rasa bangga. Sisa pengawal eng /i segera men&abut pedang mereka danmengepung ke delapan pendekar (u.

    Sang Pemimpin mengangkat kepalanya dan tertawa, DKita toh tidak pernah punya ren&anakembali ke (u dengan hidup-hidup. Mari kita lihat seberapa banyak tentara yang kalian

    perlukan untuk membunuh kami semuaD 4engan satu teriakan, serentak delapan pedang diloloske luar dari sarungnya. Ke delapan pendekar itu berdiri saling memunggungi, membentuk satulingkaran.

    eng /i berpikir, D;ika orang tidak mampu sedikit bersabar, orang tidak akan pernah men&apaihal-hal yang besar.D a berteriak DKe delapan orang ini utusan-utusan Kerajaan =gung. ;angan

    perlakukan mereka dengan tidak sopan. MundurFD a sendiri menyingkir ke pinggir jalan. Semua pengawalnya sangat marah sampai seperti mun&ul api dari mata mereka, tetapi mereka tidak berani untuk tidak mentaatinya. 4engan rasa enggan mereka juga mundur ke pinggir jalan.

    Sekonyong-konyong mereka semua mendengar suara sekelompok kambing. Seorang gadis muda berpakaian jubah hijau berwarna pu&at menggembalakan sepuluh kambing di jalan. Kambing-kambing mulai mengelilingi ke delapan pendekar (u. Salah satu pendekar merasa ditantang

    berkelahi, maka pedangnya segera berkelebat dan seekor kambing terpotong menjadi dua.Potongannya sangat rapi, bahkan sejak dari hidung kambing sampai ke ekor terpotong menjadidua bagian yang persis sama. Ke tujuh temannya bersorak. Aahkan eng /i-pun tidak bisamenyangkal ketrampilannya memainkan pedang.

    )ongkat bambu si gadis muda bergerak dan menggiring sisa kambing di belakangnya. Kemudiandia berkata, DMengapa engkau membunuh kambingkuED Suaranya jernih dan halus, tetapi jugamengandung kemarahan.

    Si pembunuh kambing mengobat-abitkan pedangnya beberapa kali ke udara dan tertawa, DGadiske&il, aku akan membelahmu menjadi dua seperti kambing ituFD

    eng /i berteriak, D!ona, &epatlah kemari. Mereka sedang mabuk.D

    Gadis itu berkata, DSekalipun kau mabuk, tidak ada maa untuk tindakan kasar.D

    SERIALSILAT.C ! " #$$% ,'

  • 7/25/2019 Pedang Gadis Yueh

    15/25

    P E D A N G G A D I S Y U E H / Y U E N U J I A N

    Pedang pendekar itu diobat-abitkan di atas kepala gadis itu. D=ku sudah berpikir memenggalkepalamu, tetapi saat kulihat kau sungguh &antik, maka kuubah pikiranku.D Ke tujuh temannyatertawa-tawa lagi.

    eng /i memperhatikan gadis itu. 4ia mempunyai muka bujur telur, bulu mata yang lentik dan

    panjang, kulit yang putih bersih. Mukanya &antik dan badannya langsing, bahkan terlihat lemah-gemulai.

    a berteriak lagi, D!ona, ke atas sini.D

    Gadis itu berkata, D)entu saja.D

    Pedang pendekar (u berkelebat ke depan dan nyaris mengenai sabuk di pinggang gadis itu.DMengapa........D Sebelum ia bisa menyelesaikan kata-katanya, tongkat bambu gadis sudah lebihdulu bergerak &epat dan menusuk pergelangan tangannya. Pendekar itu hanya merasakankesakitan mendadak di pergelangan tangannya dan segera menjatuhkan pedangnya. )ongkat

    bambu dengan &epat terangkat naik, disusul satu tikaman masuk ke dalam mata kanan pendekar itu. Pendekar itu menjerit kesakitan sambil menutupi matanya yang telah buta.

    Gerakan gadis itu boleh jadi sederhana, tetapi ternyata pendekar (u itu tidak mampumenghalangi atau menghindari tongkat bambunya. Ke tujuh pendekar lainnya terkejut. Salah satudari mereka segera melolos pedangnya dan ditusukkan ke arah mata kanan gadis itu. Ketika

    pedang dengan &epat menusuk ke depan, semua orang bisa mendengar suara desingan nyaring,menandakan besarnya kekuatan yang menyertai tusukan itu.

    Gadis itu sama sekali tidak menggerakkan kakinya. )ongkat bambunya bergerak lagi. Kali ini diamenikam di bahu pendekar itu. )ikaman tersebut sangat &epat walaupun di mulai setelah

    tusukan pedang. )usukan datang sebelum tikaman pedang mengenainya. Si Pendekar menjeritkesakitan ketika semua kekuatan tikamannya mendadak lenyap seketika. Kemudian si gadismenggerakkan pergelangan tangannya dan tongkat bambunya menusuk mata kanan si pendekar.Si Pendekar menjerit seperti babi disembelih dan ke dua kepalan tangannya bergerak-gerak tanpatujuan.

    Sekarang, si gadis membuat empat gerakan lagi dan dua pendekar (u kembali dilumpuhkan.Penonton hanya melihat beberapa gerakan tongkat bambunya. Sungguhpun dia bergerak sangat&epat tetapi masih dapat dilihat dengan jelas. )ampak jika teknik yang dia gunakan, jelasdiperoleh dari beberapa gerakan ilmu pedang tingkat tinggi.

    eng gembira dan sekaligus terkejut, tetapi sekarang ia melihat gadis itu harus berhadapan denganenam pendekar (u. 4engan tergopoh-gopoh ia berkata, DPara pendekar (u. )idak baik bagikehormatan (u jika kamu berenam mengeroyok seorang anak perempuan yang hanyamempertahankan diri. /ebih-lebih jika kemenangan diperoleh dari banyaknya jumlah....D amenepukkan tangannya. Pengawal-pengawalnya melompat ke jalan dan berusaha mengepung

    pendekar-pendekar (u.

    Gadis itu tersenyum, D(alaupun kalian berenam melawan satu, jumlah kalian masih belum&ukup.D )angan kirinya terangkat. )ongkat bambu di tangan kanannya bergerak lagi menusuk kearah mata pendekar lainnya. 4ia juga menggerakkan tongkatnya dan menikam lurus ke arah dada

    pendekar yang lain. )iga pedang maju menghadangnya. 4ia bergerak dengan lin&ah menghindarike tiga pedang itu, kemudian menyerang kembali. Seorang pendekar tertusuk di pergelangantangannya dan kehilangan pedangnya.

    SERIALSILAT.C ! " #$$% ,%

  • 7/25/2019 Pedang Gadis Yueh

    16/25

    P E D A N G G A D I S Y U E H / Y U E N U J I A N

    Pengawal eng /i bersiap-siap melompat ke dalam pertempuran, tetapi mereka tidak mampumenembus lingkaran pedang yang dibentuk oleh pendekar-pendekar (u.

    Gadis itu bergerak lin&ah di antara ke enam pendekar. /engan baju dan sabuk panjangnya

    melambai-lambai tertiup angin dengan indahnya. Kemudian terdengar satu persatu teriakankesakitan dari para pendekar (u tepat bersamaan saat pedang mereka ikut berjatuhan ke tanah.Pertempuran selesai. Setiap pendekar (u kehilangan satu matanya. Aeberapa kehilangan matakanannya. Aeberapa kehilangan mata kirinya.

    Gadis itu menarik kembali tongkat bambunya dan berkata, DKalian sudah membunuhkambingku. Sekarang, ganti kerugianku.D

    Pendekar-pendekar (u merasa takut sekaligus marah. Aeberapa bahkan meraung-raung keras.Aeberapa lainnya menggigil ketakutan. Ke delapan pendekar ini sebenarnya @eteran-@eteran

    berbagai perang hebat. Aiasanya mereka tidak akan kehilangan kendali, sekalipun seseorang

    memotong kedua tangan mereka, tetapi apa yang terjadi pada mereka sungguh di luar dugaandan mereka tidak pernah punya pikiran bagaimana itu dapat terjadi.

    Gadis itu berkata, D;ika kalian tidak mengganti kerugian kambingku, aku akan mengambilmatamu yang lain.D 3tomatis pendekar-pendekar (u melompat ke belakang.

    eng /i berkata, D!ona, aku akan memberimu seratus kambing, tetapi biarkan ke delapan laki-laki ini pergi.D

    Gadis itu tersenyum, DKau seorang laki-laki yang baik. =ku tidak ingin seratus kambing. =kuhanya ingin satu.D

    eng /i berkata kepada pengawal, DKawal para utusan Kerajaan =gung kembali ke istana. Panggiltabib untuk mengobati luka mereka.D

    Ke delapan pendekar (u pergi dengan kuyu, persis seperti ayam jantan yang keok di suatu perkelahian.

    eng /i berjalan ke arah gadis itu dan berkata, D!ona, siapakah namamu yang terhormatED

    Gadis itu berkata, D=pa yang kamu katakanED

    eng /i sekali lagi bertanya, DSiapakah namamuE.D

    Gadis itu berkata, D3h, namaku =h Ching. Siapakah namamuED

    eng /i tersenyum dan berpikir, D;adi dia hanya satu anak perempuan desa sederhana yang tidak tahu sopan-santun. Sekalipun begitu dia telah mempelajari ketrampilan pedang dewa. =ku hanyaharus tahu siapa gurunya, kemudian aku dapat mengundang gurunya untuk melatih para prajurit$ueh. (u tidak akan mampu menghadapi kita.D "atinya terasa menghangat saat ia menyadari

    bahwa ia semakin dekat untuk membawa Si Shi kembali.

    Kemudian ia berkata, D=ku dipanggil eng /i. !ona, kenapa kamu tidak menginginkan makanandi rumahkuED

    SERIALSILAT.C ! " #$$% ,(

  • 7/25/2019 Pedang Gadis Yueh

    17/25

    P E D A N G G A D I S Y U E H / Y U E N U J I A N

    =h Ching berkata, D)idak, karena aku harus menggembalakan kambing-kambingku.D

    eng /i berkata, D=ku mempunyai halaman berumput yang luas di rumahku. Kambingmu dapatdiberi makan di sana. =ku juga akan mengganti kerugianmu dengan sepuluh kambing gemuk-gemuk.D

    =h Ching bertepuk tangan dan tertawa, DKau mempunyai halaman berumput yang luasE Aagus,tetapi aku tidak ingin kambing apapun darimu. Kau tidak membunuh kambing ini.D 4ia berlututdi atas tanah dan membelai-belai kambing yang mati itu. Kemudian dia berkata dengan suaramemilukan, DSi Putih )ua, orang jahat membunuhmu. =ku tidak bisa menyelamatkanmu.D

    eng /i memerintahkan pengawalnya, D;ahit dan satukan badan kambing itu dan kuburkan didekat rumah nona ini.D

    =h Ching berdiri. Mukanya dipenuhi oleh air mata, tetapi matanya kelihatan berbahagia. D eng/i, kau tidak membiarkan mereka memakan si Putih )uaE.D

    eng /i berkata, D)entu saja tidak. tu si Putih )ua-mu. )ak seorangpun diijinkan untuk memakannya.D

    =h Ching mengguman, DKau baik sekali. =ku selalu memben&i orang lain yang dibiarkanmembunuh kambingku sehingga mereka dapat memakan dagingnya, tetapi ibu berkata ke&ualikita menjual kambing, kita tidak akan punya uang untuk membeli beras.D

    eng /i berkata, DSejak hari ini, aku akan meminta orang untuk mengirimkan beras kepadaibumu dan juga pakaian yang baik. Kau tidak perlu menjual kambingmu lagi.D

    =h Ching menjadi gembira dan memeluk eng /i, DKau laki-laki yang baik.D

    eng /i memegang erat tangannya, takut kalau dia menghilang seperti beberapa dewi dalamdongengan. Kambing-kambing mengikuti mereka kembali ke suatu gedung yang sangat besar.

    Ketika =h Ching menggiring kambing-kambingnya memasuki halaman gedung besar itu, lalu dia berkata, D2umahmu sangat besarF Aagaimana mungkin kamu hidup di sini sendirianED

    eng /i tersenyum, D$a, aku berpikir rumah ini memang terlalu besar untuk aku. Maukah kaudatang dan tinggal di sini bersama dengan ibumuE Siapakah lagi keluarga yang kau milikiED

    =h Ching berkata, D"anya aku dan ibuku. =ku tidak tahu jika ibuku bersedia datang. 4ia selalumengatakan bahwa aku seharusnya tidak bertemu dengan laki-laki tak dikenal, tetapi kau seoranglaki-laki yang baik. Kau tidak akan menyakiti kami.D

    eng /i mempersilahkan =h Ching membawa kambing-kambing ke dalam kebun danmemerintahkan para pembantunya untuk mengambil makanan-makanan yang terenak untuk =hChing. Para pembantu merasa terkejut saat melihat kambing-kambing mulai beraksi memakan

    bunga-bunga mahal yang tumbuh di kebun. Mereka bahkan lebih terkejut lagi saat merekamelihat sang majikan menyaksikan pemusnahan itu dengan senyuman bahagia.

    =h Ching menikmati kue kering dan meminum tehnya. eng /i berbi&ara dengan dia dan tahukalau dia masih murni dari segala pernak-pernik kehidupan dunia. =khirnya ia bertanya, D=hChing, siapakah yang mengajarimu ilmu pedangED

    SERIALSILAT.C ! " #$$% ,)

  • 7/25/2019 Pedang Gadis Yueh

    18/25

    P E D A N G G A D I S Y U E H / Y U E N U J I A N

    Mata =h Ching yang besar dan jernih terbuka lebar, lalu ia berkata, D lmu pedangE )akseorangpun pernah mengajari aku.D

    eng /i berkata, DCara kau menggunakan tongkat bambu itu ilmu pedang. Siapakah yang

    mengajarimuE.D

    =h Ching menggeleng-gelengkan kepalanya, D)ak seorangpun. =ku tahu bagaimana &ara bermain-main dengan tongkat bambu.D

    eng /i melihat dia masih lugu untuk berdusta dan kemudian berpikir, D=pakah surga akhirnyamenurunkan suatu keajaibanED a bertanya lagi, D=pakah kamu tahu &ara bermain-main dengan

    bambu ini sejak kamu masih kanak-kanakED

    =h Ching berkata, D)idak. Ketika aku berumur tigabelas, Kakek Putih datang menunggangikambingku. =ku tidak membiarkannya dan memukulinya dengan tongkat bambuku. a

    membalasnya dengan tongkat bambu juga. =ku kemudian berkelahi dengan dia. Pada mulanya, iamemukul lebih banyak dari aku bahkan aku tidak bisa memukul satu kalipun padanya. =kumemainkannya setiap hari. Sekarang, aku mampu memukul lebih banyak dari dia dan

    pukulannya tidak pernah melebihi pukulanku. )api sekarang dia tidak pernah datang seseringsebelumnya.D

    eng berpikir. =khirnya ia memikirkan sesuatu dan berkata, D4i mana Kakek Putih tinggalE4apatkah kau mengantarkanku kepadanyaED

    =h Ching berkatakan, D a hidup di pegunungan. Kau tidak akan bisa menemukan dia. Aiasanya iasendiri yang datang dan menemuiku. =ku tidak pernah men&oba untuk menemuinya.D

    eng /i berkata, D=ku ingin menemuinya. =dakah suatu &araED

    =h Ching berkata, D"mm. Kau dapat mengikuti aku sewaktu menggembala. Kita akanmenunggunya di sisi gunung. )api aku tidak tahu kapan ia akan mun&ul.D 4ia berkata lirih, D=ku

    belum menjumpainya beberapa waktu terakhir ini.D

    eng /i berkata pada dirinya sendiri, D ni untuk $i Kwan dan kerajaan $ueh. Kambing ke&il yangsedang digembalakan tak akan pernah dilukai.D Maka ia berkata, DAaik, =ku akan menemanimudan menantikan si Kakek Putih.D a pikir, DSi Kakek Putih yang mengajari anak perempuan iniseharusnya seorang ahli pedang. a semestinya menyukai kemudaan dan keluguannya, maka iamenggunakan permainan untuk memberi pengajaran kepadanya. ;ika ia dapat membuat seoranganak perempuan muda menjadi ahli seperti itu, maka ia pasti bisa membuat para prajurit kitamampu menghan&urkan (u.

    Setelah makan, eng /i mengikuti dia ke gunung untuk menggembalakan kambing-kambingnyanya. Para bawahannya tidak mengerti alasannya. Mereka semua bingung. 4ari haridemi hari, eng /i pergi bersama =h Ching untuk menggembalakan kambing dan menyanyikannyanyian, menanti si Kakek Putih.

    Pada hari yang ke lima, (en Chung tiba di rumah eng /i dan melihat beberapa pejabat kerajaanyang sedang &emas. a bertanya, D=ku tidak melihat Menteri eng untuk beberapa hari ini. 2ajamerasa &emas dan aku diperintahkan untuk mengunjunginya. =pakah Menteri eng sedangsakitED

    SERIALSILAT.C ! " #$$% ,*

  • 7/25/2019 Pedang Gadis Yueh

    19/25

    P E D A N G G A D I S Y U E H / Y U E N U J I A N

    Pejabat kerajaan itu berkata, DMenteri eng sehat-sehat saja, tetapiH...tetapiH....D

  • 7/25/2019 Pedang Gadis Yueh

    20/25

    P E D A N G G A D I S Y U E H / Y U E N U J I A N

    =h Ching berkata, D eng /i, kau mempunyai dua gumpal jenggot putih, seperti kambingku saja.D

    eng /i masih melamun, DSaat kita berpisah, dia menangis di atas bahuku. =irmatanyamembasahi separuh jubahku. =ku tidak pernah ingin men&u&i jubah itu. =irmataku ber&ampur

    air matanya di atas jubah itu .D

    =h Ching berkata, D eng /i. Aolehkah aku men&abut salah satu jenggotmuE =ku akanmen&abutnya dengan lemah-lembut. Kau tidak akan merasakan apapun juga.D

    eng /i tetap melamun, D4ia berkata dia suka naik perahu dan mengarungi sungai dengan pelahan-lahan. Setelah aku membawanya kembali, aku tidak akan menjabat menteri lagi. =kuakan naik perahu bersamanya, mengarungi danau-danau dan sungai-sungai, menghabiskan sisahidupku.D

    )iba-tiba, ia merasakan sakit yang hebat di atas dagunya. =h Ching men&abut segumpal

    jenggotnya. 4ia tertawa dengan manisnya. )iba-tiba tertawanya terputus dan dia berkata, DKau disini lagiFD

    Suatu bayang-bayang hijau berkelebat saat =h Ching melesat ke depan. Suatu bayang-bayanghijau dan bayang-bayang putih bergerak dengan &epat berkutat satu sama lain.

    eng /i berteriak dengan gembira, DSi Kakek Putih di siniFD Cukup membutuhkan waktusebentar saja saat kedua petarung itu bergerak lambat agar dia dapat mempunyai pandangan yang

    jelas. )ernyata ia mendapat kejutan besar.

    Sesuatu yang sedang berkelahi dengan =h Ching bukan manusia. a seekor kera putih.

    Si Kera Putih, juga memegang tongkat bambu. Si Kera Putih mengeluarkan jurus-jurus pedangyang &anggih. Aunyi berdesing dari tongkat menunjukkan betapa besarnya kekuatan yangmenyertai setiap jurusnya. )etapi setiap kali ia menyerang, =h Ching selalu mampu menghadangatau membalas setiap serangan dengan jurus-jurus yang lebih &anggih lagi .

    Sewaktu =h Ching berkelahi dengan para pendekar (u, jurus-jurus yang dia gunakan hanyasedikit.. )api sekarang ini eng /i menyaksikan ketrampilan =h Ching sebenarnya. eng /i

    bukan ahli pedang, tetapi ia telah menyaksikan para pendekar $ueh berlatih pedang selama bertahun-tahun. Sekarang, ia menyadari bahwa pendekar $ueh yang terbaikpun tidak lebih baik dari kanak-kanak yang sedang bermain jika dibandingkan =h Ching dan si Kakek.

    Serangan-serangan kera putih semakin &epat dan semakin &epat. =h Ching mulai memperlambatgerakannya, dan akhirnya berdiri tenang, tetapi setiap kali ia menusuk dengan tongkat bambunya,si kera putih terpaksa melompat ke belakang.

    =h Ching memaksa si Kera Putih mundur tiga langkah, kemudian ia menggerakkan tongkatnyadan diam tidak bergerak. Si Kera Putih memegang tongkat dengan ke dua tangannya lalumelompat untuk menyerang. eng /i melihat kedahsyatan serangan itu dan menjerit keras,D=wasFD )ongkat =h Ching bergerak terlalu &epat untuk dilihat. 4ua bunyi keras terdengar, dantongkat bambu si Kera Putih jatuh ke tanah. Si Kera Putih memekik keras dan melompat ke

    pohon di dekatnya, kemudian pergi menghilang. Pekikan itu keras sekali, dan semakin lamasemakin menge&il saat si Kera Putih semakin menjauh. Aahkan pekikan itu masih bergema lamasekali walaupun Si Kera Putih sudah tak terlihat lagi.

    SERIALSILAT.C ! " #$$% #$

  • 7/25/2019 Pedang Gadis Yueh

    21/25

    P E D A N G G A D I S Y U E H / Y U E N U J I A N

    =h Ching membalikkan badan dan berkata lirih,

  • 7/25/2019 Pedang Gadis Yueh

    22/25

    P E D A N G G A D I S Y U E H / Y U E N U J I A N

    a berlari &epat di sepanjang lorong, langkah kakinya terdengar dengan jelas. /orong tersebutmemiliki lubang-lubang di bawahnya. Si Shi berjalan dengan ringan, irama langkah-langkahnya

    jauh lebih memikat dibanding musik manapun. u Chai-lah yang membangun istana ini. /orongini memang dibuat dengan maksud agar irama langkah-langkah kaki Si Shi terdengar.

    4i ujung lorong, terdengar suara musik, seperti bunyi mandolin yang riang gembira, seperti bunyiyang jernih suatu harpa. Satu suara lembut berkata, DShao Ao, apakah itu benar-benar kamuED

    eng /i merasakan aliran darahnya naik dari dada dan berteriak, D ni akuF ni akuF =ku datanguntukmu.D Suaranya tampak seperti suara orang asing, yang mun&ul dari kejauhan. a berlari majudengan langkah-langkah tak teratur.

    Suara musik terdengar menuruni tangga, dan tubuh yang lembut masuk ke dalam pelukannya.

    Malam-malam di musim semi meleleh hangat. Keharuman bunga mengalir memasuki kamar-kamar istana. eng /i dan Si Shi sudah lama berbi&ara tentang keinginan mereka berdua.

    )iba-tiba terdengar suara embikan kambing menembus kesadaran mereka.

    eng /i berkata, D=pakah kau tidak bisa melupakan tanah tumpah darahmuE =pakah kau punyakambing di siniED

    Si Shi menggelengkan kepalanya. 4ia heran tentang kambing-kambing itu, tetapi dia tidak berpikir yang aneh-aneh di depan laki-laki yang ia &intai. 4ia memegang tangan eng /i, danmerasakan aliran darah mengalir &epat di jalan darah mereka.

    )iba-tiba, terdengar suara seorang perempuan berbunyi, D eng /iF Aawalah keluar Si Shi-mu. =ku

    akan membunuhnyaFDeng /i berdiri. Si Shi merasa telapak tangan eng /i tiba-tiba menjadi dingin. eng /i mengenali

    suara =h Ching, suaranya datang dari luar istana.

    eng /i bingung dan takut, DKenapa dia ingin membunuh $i KwanE $i Kwan belum pernah punya kesalahan padanya.D Kemudian ia paham, D4ia bukan seorang anak perempuan desa yanglugu. 4ia menyukaiku.D Pemahaman itu membuat dia menjadi lebih takut.

    a telah mampu melalui banyak, banyak sekali keputusan yang sulit dalam berbagai situasi yang berbahaya. Ketakutan yang pernah dia rasakan sewaktu ia terkepung bersama Kou Chiang di (u,tidak jauh dari apa yang ia bisa rasakan sekarang.

    Si Shi merasa telapak tangan eng /i gemetaran dan dipenuhi keringat dingin.

    eng /i tidak takut kematiannya sendiri. Ketakutannya hanya untuk Si Shi.

    eng /i berhasil mengendalikan diri kembali dan berkata, D=ku akan men&ari orang ini.D amelepaskan tangan Si Shi dan berjalan keluar istana.

    4elapan belas pendekar mengikutinya. Mereka semua mendengar tangisan =h Ching. Merekasemua kebingungan dan penuh rasa ingin tahu. eng /i hanya melihat sinar bulan yang terang diluar, tetapi tak seorangpun terlihat.

    SERIALSILAT.C ! " #$$% ##

  • 7/25/2019 Pedang Gadis Yueh

    23/25

    P E D A N G G A D I S Y U E H / Y U E N U J I A N

    a berteriak dengan nyaring, D!ona =h Ching, silahkan masuk. Kita punya banyak hal untuk dibi&arakan.D )etapi ia tidak mendengar jawaban apapun. a menunggu dan menunggu, tetapi =hChing tidak datang. /alu ia memerintahkan seribu tentara bersenjata lengkap dan seribu pendekar

    pilihan untuk menjaga istana.

    a balik ke Si Shi dan memegang tangannya. a tidak berkata apapun. 4ia memikirkan suaturen&ana yang belum pernah ia pikirkan sebelumnya., D=pakah aku perlu membiarkan salah satu pelayan wanita menyamar Si Shi dan membiarkan =h Ching membunuhnyaE Perlukah akumembunuh diri di depan =h Ching agar dia membiarkan Si Shi hidupE Perlukah akumemerintahkan dua ribu pemanah mengepung tempat ini dan memanah =h Ching jika diamen&oba memaksa masukED

    )iap-tiap ren&ana pasti punya kelemahan. a tidak ingin membunuh =h Ching, yang telahmemungkinkan penghan&uran (u. a menoleh ke arah Shi Si, dan tiba-tiba ia merasakankehangatan di dalam hatinya, DAaiklah jika kita harus mati dengan &ara ini. Kita masih punyasedikit waktu berduaan sebelum akhirnya kita mati bersama.D

    ;am demi jam telah lewat. Si Shi merasa bahwa tangan eng menjadi lebih hangat. Ketakutaneng mulai hilang dan ia mulai tersenyum.

    Matahari terbit mulai menyinarkan &ahayanya melalui jendela.

    )iba-tiba bunyi pertempuran datang dari luar pintu istana. 4isusul bunyi kerontangan senjatayang berjatuhan di tanah. Aunyi itu semakin dekat dan semakin dekat, seperti ular raksasa yangmenyelinap memasuki istana. Kemudian bunyi senjata yang berjatuhan datang dari lorong didekat ruangan di mana mereka berada. 4ua ribu prajurit ternyata tidak &ukup untuk menghentikan =h Ching.

    Suara =h Ching terdengar, D eng /i, di manakah kauED

    eng /i berkata dengan tenang, D=h Ching, aku di sini.D

    Sebelum eng /i sempat menyelesaikan kata Ddi siniD, tirai mendadak terpotong dan suatu bayang-bayang hijau datang melesat ke dalam. =h Ching, berpakaian hijau seperti biasanya, berdiri di hadapan mereka. 4ia menodongkan tongkat bambunya ke arah Si Shi. (ajahnya persis berada di depan wajah Shi Si. "awa pembunuhan yang mengamuk di wajahnya pelan-pelanmenghilang, di ganti rasa ke&ewa dan hilangnya rasa per&aya diri, lalu berubah menjadi keheranan,rasa hormat dan akhirnya pujian. 4ia berbisik, D/ihat... lihat ke&antikan yang sesungguhnya dikolong langitF eng /i, dia bahkan lebih...lebih &antik dibandingkan yang kau &eritakan.DPinggangnya yang langsing berputar, lalu dengan menangis =h Ching melesat melalui jendela.Suara tangisannya terdengar menjauh dan menjauh sampai hanya gemanya yang tertinggal.

    Para pengawal yang selamat berlari memasuki ruangan itu. Salah satu dari mereka membungkuk,DMenteri, apakah =nda baik-baik sajaED eng /i membubarkan mereka dengan melambaikantangannya. Kemudian ia memegang tangan Si Shi dan berkata, DMari kita berganti pakaian biasa.Kita akan pergi berperahu mengarungi 4anau )ai dan tidak akan pernah kembali ke tempat ini.D

    Kebahagiaan bersinar dari mata Si Shi. )iba-tiba ia terjatuh dan kedua tangannya menempel didepan jantungnya. )ongkat bambu =h Ching memang tidak menyentuhnya, tetapi tenaga dalamdari tongkat telah masuk ke tubuhnya dan membuat luka dalam yang serius.

    SERIALSILAT.C ! " #$$% #&

  • 7/25/2019 Pedang Gadis Yueh

    24/25

    P E D A N G G A D I S Y U E H / Y U E N U J I A N

    4ua ribu tahun berikutnya, semua orang tahu kalau gambar paling indah di dunia adalah saat SiShi meletakkan tangan di depan dadanya.

    PENUTUP:

    4i manakah mereka sekarangE

    2aja Kou Chiang akhirnya berhasil membalas dendam, tetapi sesuatu telah terjadi kepadanya.Selama bertahun-tahun satu-satunya emosi yang bisa ia rasakan adalah keben&ian. eng /i telahmerasakan hal itu. a mundur dari jabatannya dan menasihati sahabatnya (en Chung untuk mundur bersama-sama dengan dia. a berkata, DKou Chiang adalah seseorang di mana kamu dapattergantung pada masa-masa kesusahan, tetapi mustahil untuk berbagi masa-masa yangmenyenangkan dengan dia.D (en Chung tidak per&aya dengan sahabatnya, ia per&aya bahwa ia

    bisa menikmati hadiah yang layak diterimanya.

    eng /i menghilang dari sejarah. Aeberapa &erita mengatakan ia menjadi pertapa. Aeberapa &eritamengatakan ia menjadi seorang pedagang yang memiliki kekayaan berlimpah. Si Shi menjadi"elena 6 @ersi Cina. Ke&antikan yang membinasakan suatu kerajaan besar. Aeberapa &eritamengatakan Si Shi pergi dengan eng /i dan mereka berdua hidup bahagia. Cerita lainnyamengatakan Si Shi meninggal ketika isteri Kou Chiang takut kehilangan suaminya, lalu iamengikatkan batu karang ke punggung Si Shi dan menenggelamkannya ke dalam danau, sambil

    berteriak, DSekarang, kau tidak akan pernah menjadi tua.D =nda dapat saja mengakhiri &eritasesuka hati =nda.

    Kou Chiang akhirnya tepat seperti ramalan eng /i, tidak kenal ampun dan kejam. (en Chungterpaksa bunuh diri ketika ia didakwa bersalah karena berkhianat. !asib yang ia ren&anakan pada(u )*u-shi akhirnya seperti nasibnya sendiri. Kou Chiang menjadi sombong. a memulai perangdengan negara besar di utara !egeri China. Peperangan tidak membawa kemenangan yangmenentukan. Kemudian ia meninggal. Setelah kematiannya, kerajaannya ikut runtuh. 4engan&epat Chuh mengambil wilayah (u dan $ueh. 3rang-orang $ueh melarikan diri ke selatan.Aerabad-abad kemudian, mereka dipaksa lebih jauh ke selatan oleh kekaisaran-kekaisaran Cina

    berikutnya sampai akhirnya mereka memasuki daerah yang masa kini disebut Lietnam 8. Merekamasih ada di sana.

    Aaru-baru ini, suatu penggalian arkeologis di "unan menemukan dua pedang perunggu. Salahsatunya diduga pedang u Chai. $ang lain dihubungkan dengan pedang yang pernah dimilikioleh Kou Chiang. /egenda-legenda tentang kesaktian pedang memang mempunyai beberapa aktakebenaran. ;adi jika seseorang mengetahui lebih banyak tentang penemuan arkeologis, silahkan

    kirim e-mail kepadaku. Pedang Pengail kan dan Penumpas Kejahatan memang dikuburkan bersama 2aja "o /u, =yah u Chai. Penduduk setempat bersumpah bahwa mereka pada waktu-waktu tertentu melihat harimau putih berdiri di atas makam "o /u. "arimau putih adalah

    6 "elena dari )roya +"elen o )roy , terkenal sangat &antik dan menyebabkan perang besar antara )roya dengan $unani. Sesudah perang bertahun-tahun, akhirnya )roya kalah sesudah tertipu dengan taktik . Cerita tentang "elena, Kuda )roya dan pertempuran antara )roya dengan $unani ada pada buku < liad> karangan "omer. ;ika tertarik, =nda dapat menonton ilm yang salah satu bintangnya Arad Pitt. =da juga ilm lain

  • 7/25/2019 Pedang Gadis Yueh

    25/25

    P E D A N G G A D I S Y U E H / Y U E N U J I A N

    lambang logam, sehingga penduduk setempat per&aya kalau harimau merupakan penjelmaan pedang sakti yang terpendam di bawahnya. Per&ayalah atau tidak.

    )entang si Gadis $ueh, dia tidak pernah ada dalam kisah sejarah nyata. 4ia hanya hidup dalamdunia dongeng dan dongeng tentang dia akan selalu di&eritakan. 4ia telah melakukan banyak

    perbuatan-perbuatan yang besar, perbuatan-perbuatan yang tak dikenal sampai generasi-generasimendatang dan sampai para pendongeng siap untuk mendongengkannya .

    Ta-a