Patron Irfan

  • Upload
    mughniy

  • View
    243

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

  • 8/19/2019 Patron Irfan

    1/16

    KATA PENGANTAR 

    Puji syukur kehadirat Allah SWT karena atas rahmat dan hidayah-nya penulis

    dapat meyelesaikan laporan Praktikum Geologi Struktur, sebagai salah satu syarat

    kelulusan pada Matakuliah Geologi Struktur.

    Laporan ini berisi tentang menentukan jurus dan kemiringan struktur bidang,

     problema tiga titik dan pola penyebaran singkapan, kedalaman dan ketebalan lapisan,

    garis dan perpotongan bidang dan analisis kekar yang ada di daerah Wera dan

    Mantikole e!amata "olo abupaten Sigi Sula#esi Tengah.

    "alam penyusunan laporan ini penulis mengu!apkan banyak terima kasih

    kepada semua pihak yang telah membantu sehingga dapat menyelesaikannya dengan

     baik.

    Penulis menyadari dalam Penulisan laporan ini, masih banyak terdapat

    kekurangan. Maka dengan kerendahan hati dimohon kritik dan saran demi

    kesempurnaan Laporan ini. Semoga laporan ini dapat berman$aat dan dipergunakan

    sebagaimana mestinya.

    Palu, %& 'anuari %()*

      Penulis

      MUGHNIY

      F 121 14 009

    BAB 1

  • 8/19/2019 Patron Irfan

    2/16

  • 8/19/2019 Patron Irfan

    3/16

    Adapun Tujuan yang ingin di!apai dengan mempelajari geologi struktur 

    adalah 0

    ). "apat mendeterminasi bentuk dan ukuran tubuh batuan.

    %. "apat menghubungkan struktur geologi yang dijumpai dengan urut-urutan

    kejadian.

    1. "apat mendeterminasi proses-proses $isik yang menghasilkan struktur geologi

    tersebut.

    Sedangkan man$aat mempelajari geologi struktur adalah 0

    ). "apat mengetahui posisi stratigra$i suatu batuan dengan batuan yang lain.

    %. "alam aplikasinya dapat untuk membantu dalam pen!arian bahan mineral dan

    minyak bumi, geologi teknik, hidrogeologi dan geologi tata lingkungan.

    BAB II

  • 8/19/2019 Patron Irfan

    4/16

    TIN%AUAN PU&TAKA

    entuk-bentuk permukaan bumi yang tampak saat ini tidak terjadi dengan

    sendirinya, tetapi melalui berbagai proses pembentukan permukaan bumi yang

    memaka #aktu lama. Perubahan permukaan bumi disebabkan oleh tenaga geologi

    yang terdiri atas tenaga endogen +tenaga yang berasal dari dalam bumi dan tenaga

    eksogen +tenaga yang berasal dari luar bumi.

    Tenaga endogen sering pula disebut sebagai tenaga tektonik. Tenaga endogen

    terdiri atas proses diatropisme +proses struktural yang mengakibatkan terjadinya

    lipatan dan patahan dan /ulkanisme +gejala alam yang berhubungan dengan

    kegiatan gunung api. Salah satu proses pembentukan bumi yang berasal dari tenaga

    didalam bumi yakni proses diatropisme. "iatropisme merupakan proses strutural

    yang menyebabkan adanya proses lipatan dan patahan +2uhimat,dkk.%((*.

    ). Lipatan

    Tenaga endogen berupa tekanan sering terjadi di dalam struktur lapisan-

    lapisan batuan pembentuk kulit bumi. apabila tekanan terhadap lapisan batuan

    ini arahnya mendatar dan bertumbukan, permukaan bumi akan melipat sehinggamembentuk pun!ak dan lembah.

    %. Patahan

    Selain menyebabkan bentuk struktural lipatan, proses diatropisme dapat

     pula mengakibatkan struktur lapisan-lapisan batuan retak-retak dan patah.

    Lapisan batuan yang patah ini mengalami amblesan membentuk lembah patahan

    dan ada pula yang terangkat membentuk pun!ak patahan. Pun!ak patahan

    dinamakan horst , sedangkan lembah patahan dinamakan graben

    +2uhimat,dkk.%((*.

    Patahan adalah proses perubahan posisi batuan akibat bekerjanya tenaga

    endogen yang menekan struktur batuan keras sehingga antara struktur batuan

    satu dan lainnya menjadi patah dan terpisah. iasanya patahan terjadi karena

  • 8/19/2019 Patron Irfan

    5/16

    adanya gaya endogen yang bergerak dengan !epat dan mengenai struktur batuan

    yang kurang elastis. Pada umumnya patahan dapat dibedakan menjadi beberapa

     bentuk. 'enis jenis patahan yakni sebagai berikut 0

    a. Patahan turun +normal fault 

    Patahan yang arah lempeng batuannya mengalami penurunan yang

    mengikuti arah gaya berat.

     b. Patahan naik +reverse fault 

    Patahan naik adalah patahan yang arah lempeng batuannya bergerak

    naik berla#anan dengan arah gaya berat.

    !. Patahan geser + strike slip fault 

    Patahan geser adalah patahan yang arah lempeng batuannya

    mengalami pergeseran dan arahnya berla#anan dengan lempeng batuan

    lainnya +bergerak hori3ontal. Patahan ini disebabkan karena adanya % gaya

    yang berbeda dan berla#anan arah.+Sugiharyanto,%((4.

  • 8/19/2019 Patron Irfan

    6/16

    erbagai tipe patahan dapat menyebabkan beragamnya bentuk muka bumi,

    seperti  graben, horst, dan fault scarp. Lapisan tanah yang lebih rendah dari sisi kiri

    dan kanan akibat terjadinya patahan disebut graben. Sedaangkan lapisan tanah yang

    lebih tinggi dari sekelilingnya dan terjadi sebagai akibat dari adanya patahan disebut

    horst.Fault scarp merupakan diding terjal yang dihasilkan oleh adanya patahan

    dengan patahan yang salah satu blok bergerak ke atas. Sedangkan patahan kompleks

    terjadi akibat bekerjanya tenaga endogen sehingga menghasilkan retakan,

     patahan naik, patahan turun, dan patahan geser. Patahan kompleks dapat

    menyebabkan terjadinya pegunungan blok. +5oor, %((6.

     

    7orst Graben

    Sedangkan lipatan terjadi karena adanya tekanan hori3ontal yang berla#anan

     pada suatu lapisan batuan. Tekanan tersebut biasanya lemah tetapi berlangsung

    terus menerus dalam jangka #aktu yang lama. Akibatnya, lapisan batuan menjadi

    melengkung membentuk suatu lipatan. +Sugiharyanto, %((4.

    erdasarkan ketegakan posisi sumbu dan bentuk pelipatannya, jens lipatan

    dibedakan atas lipatan tegak, lipatan miring, lipatan menggantung, lipatan

    monoklin, lipatan rebah yang berubah menjadi sesar sungkup, dan lipatan isoklin.

     jenis-jenis lipatan + 8toyo, %((4

  • 8/19/2019 Patron Irfan

    7/16

    a. lipatan tegak 

    Lipatan tegak yakni lipatan yang mempunyai antiklinal dan sinklinal

    dengan letak yang simetrik. Terdapat sumbu lipatan disampingnya. Lipatan jenis

    ini terjadi sebagai akibat adanya dua tenaga yang bertemu degan kekuatan yang

    seimbang.

     b. Lipatan miring

    Lipatan miring adalah lipatan yang mempunyai antiklinal agak miring.

    Lipatan ini dapat terjadi karena tekanan hori3ontal dari salah satu sisi lebih besar 

    dari sisi lainnya.

    !. Lipatan menggantung.

    Lipatan menggantung yakni lipatan yang mempunyai antiklinal dan

    sinklinal yang miring dan lebih miring dibandingkan dengan lipatan miring.

    Lipatan ini terjadi sebagai akibat dari adanya tekanan hori3ontal dari salah satu

    sisi lebih besar dari sisi lainnya.

    d. Lipatan rebah

    Lipatan rebah adalah lipatan yang terjadi sebagai akibat dari adanya

    tekanan kuat yang mendorong bagian dasar lipatan, sehingga antiklinalnya rebah.Lipatan ini dapat terjadi akibat adanya gaya hori3ontal dari satu arah.

     jenis lipatan. +a.lipatan tegak, +b.lipatan miring, +!. Lipatan menggantung, +d.

    Lipatan isoklinal. +8toyo,((4.

  • 8/19/2019 Patron Irfan

    8/16

    Lipatan adalah hasil perubahan bentuk atau /olume dari suatu bahan yang

    ditunjukkan sebagai lengkungan atau kumpulan dari lengkungan pada unsur garis

    atau bidang didalam bahan tersebut. Pada umumnya unsur yang terlibat di dalam

    lipatan adalah struktur bidang, misalnya bidang perlapisan atau $oliasi. Lipatan

    merupakan gejala yang penting, yang men!erminkan si$at dari de$ormasi terutama,

    gambaran geometrinya berhubungan dengan aspek perubahan bentuk +distorsi dan

     perputaran +rotasi. Lipatan terbentuk bilamana unsur yang telah ada sebelumnya

     berubah menjadi bentuk bidang lengkung atau garis lengkung.

    erdasarkan bentuk lengkungannya lipatan dapat dibagi dua, yaitu a. Lipatan

    Sinklin adalah bentuk lipatan yang !ekung ke arah atas, sedangkan lipatan antiklin

    adalah lipatan yang !embung ke arah atas.

     

  • 8/19/2019 Patron Irfan

    9/16

    agian 9 agian Lipatan

    •  Limb '(a)a*+ 0 bagian lipatan yang terletak down-dip dimulai dari lengkung

    maksimum suatu antiklin atau up-dip dimulai dari lengkung suatu sinklin.

    •  Hinge 0 titik pelengkungan maksimum pada lapisan yang terlipat

    • Crest 0 titik pun!ak tertinggi dari lipatan.

    • Trough 0 titik dasar terendah dari lipatan.

    • Core 0 pusat lipatan.

    •  Inflection 0 pertengahan antara dua pelengkungan maksimum atau dua

     pelengkungan yang berla#anan.

    •  Axial line 0 garis khayal yang menghubungkan titik-titik pelengkungan

    maksimum pada setiap permukaan lapisan. "isebut juga hinge line.

    •  Axial surface 0 disebut juga hinge surface: bidang khayal yang memuat semua

    axial line atau hinge line. idang ini pada beberapa lipatan dapat

    merupakan bidang planar sehingga dinamakan axial plane.

  • 8/19/2019 Patron Irfan

    10/16

    • Crestal line 0 suatu garis khayal yang menghubungkan titik-titik tertinggi

     pada setiap permukaan suatu antiklin.

    • Crestal surface 0 bidang khayal yang memuat semua crestal line suatu antiklin.

    • Trough line 0 adalah suatu garis khayal yang menghubungkan titik-titik 

    terendah pada suatu sinklin.

    • Trough surface 0 bidang khayal yang memuat seluruh trough line suatu sinklin.

    •  Plunge 0 sudut penunjaman dari axial line yang diukur terhadap bidang

    horisontal. Sudut ini terletak pada bidang /ertikal.

     Bearing 0 sudut horisontal yang dihitung terhadap arah tertentu danmenyatakan arah penunjaman axial line.

    •  Pitch 0 sudut antara axial line dengan bidang atau garis horisontal yang diukur 

     pada axial plane surface.

    erdasarkan kedudukan garis sumbu dan bentuknya, lipatan dapat

    dikelompokkan menjadi 0

    ). Lipatan simetris0 bidang sumbu /ertikal

      Lipatan simetris

    %. lipatan asimetris 0 bidang sumbu miring

  • 8/19/2019 Patron Irfan

    11/16

  • 8/19/2019 Patron Irfan

    12/16

      Lipatan iso!linal miring

      Lipatan iso!linal rebah

    *. Lipatan !he/ron0 hinge bersi$at menyudut tajam.

      Lipatan !he/ron

    4. Lipatan kotak0 crest  bersi$at lebar dan datar sehingga memiliki dua hinge  pada

    kedua ujung crest 

  • 8/19/2019 Patron Irfan

    13/16

      Lipatan kotak 

    &. lipatan kipas 0ke dua kipas bersi$at o/erturned

    Lipatan kipas

    6. Kink band 0 /arian dari lipatan !he/ron dengan panjang kedua limb yang saling

     berbeda.

    Lipatan kink band

    )(. Monoklin0 terbentuk pada lapisan horisontal yang se!ara lokal memiliki

    kemiringan.

      Lipatan monoklin

    )). Teras struktural0 terbentuk pada lapisan miring yang se!ara lokal memiliki

    lapisan hori3ontal.

  • 8/19/2019 Patron Irfan

    14/16

     Lipatan stru!tural

    erdasarkan =ntensitas Lipatan illings +)6&* menggolongkan lipatan

     berdasarkan intensitas lipatan menjadi0

    ). Open fold, yaitu lipatan yang lapisannya tidak mengalami penebalan atau

     penipisan karena de$ormasi yang lemah.

    %.Closed fold, yaitu lipatan yang lapisannya mengalami penebalan dan

     penipisan karena de$ormasi yang kuat

    1.  Drag fold, yaitu lipatan 9 lipatan ke!il yang terbentuk pada sayap lipatan yang

     besar akibat terjadinya pergeseran antara lapisan kompeten dan lapisan tak

    kompeten

    H!k!,-!k!, #a(ar e/l/

    a. 8ni$ormitarianisme

    8ni$ormitarianisme merupakan konsep dasar geologi modern. "oktrin ini

    menyatakan bah#a hukum-hukum $isika, kimia dan biologi yang berlangsung

    saat ini berlangsung juga pada masa lampau. Artinya, gaya-gaya dan proses-

     proses yang membentuk permukaan bumi seperti yang kita amati saat ini telah

     berlangsung sejak terbentuknya bumi. "oktrin ini lebih terkenal sebagai >The

     present is the key to the past? dan sejak itulah orang menyadari bah#a bumi

    selalu berubah. Pada tahun )4&

  • 8/19/2019 Patron Irfan

    15/16

     berhasil menyusun urutan intrusi yang menjelaskan asal usul gunungapi. "ia

    memperkenalkan hukum superposisi yang menyatakan bah#a pada tingkatan

    yang tidak rusak, lapisan paling dasar adalah yang paling tua. Ahli paleontologi

    telah mulai menghubungkan $osil-$osil khusus pada tingkat indi/idu dan telah

    menemukan bentuk pasti yang dinamakan indek $osil. =ndek $osil telah digunakan

    se!ara khusus dalam mengidenti$ikasi horison dan hubungan suatu tempat dengan

    tempat lainnya +5oor, %((6.

     b. 7ukum Superposisi

    ). 7ori3ontalitas +7ori3ontality 0 edudukan a#al pengendapan suatu lapisan

     batuan adalah horisontal, ke!uali pada tepi !ekungan memiliki sudut

    kemiringan asli +initial-dip karena dasar !ekungannya yang memang

    menyudut.

    %. Superposisi +Superposition 0 "alam kondisi normal +belum terganggu,

     perlapisan suatu batuan yang berada pada posisi paling ba#ah merupakan

     batuan yang pertama terbentuk dan tertua dibandingkan dengan lapisan batuan

    diatasnya.

    1. esinambungan Lateral +Lateral @ontinuity 0 Pelamparan suatu lapisan batuan

    akan menerus sepanjang jurus perlapisan batuannya. "engan kata lain bah#a

    apabila pelamparan suatu lapisan batuan sepanjang jurus perlapisannya

     berbeda litologinya maka dikatakan bah#a perlapisan batuan tersebut

     berubah $a!ies. "engan demikian, konsep perubahan $a!ies terjadi apabila

    dalam satu lapis batuan terdapat si$at, $isika, kimia, dan biologi yang berbeda

    satu dengan lainnya +5oor,%((6.

    !. 8n!on$ormity

    etidak Selarasan +8n!on$ormity0 adalah hubungan antara satu lapis batuan

    dengan lapis batuan lainnya +batas atas atau ba#ah yang tidak kontinyu

    +tidak menerus, yang disebabkan oleh adanya rumpang #aktu pengendapan.

    "alam geologi dikenal 1 +tiga jenis ketidak selarasan, yaitu0

  • 8/19/2019 Patron Irfan

    16/16

    ). "is!on$ormity adalah salah satu jenis ketidakselarasan yang hubungan antara satu

    lapis batuan +sekelompok batuan dengan satu batuan lainnya +kelompok batuan

    lainnya yang dibatasi oleh satu rumpang #aktu tertentu +ditandai oleh selang

    #aktu dimana tidak terjadi pengendapan

    % Angular 8n!on$ormity +etidakselarasan ersudut adalah salah satu jenis

    ketidakselarasan yang hubungan antara satu lapis batuan +sekelompok batuan

    dengan satu batuan lainnya +kelompok batuan lainnya, memiliki

    hubungankontak yang membentuk sudut.

    1 5on!on$ormity adalah salah satu jenis ketidakselarasan yang hubungan antara

    satu lapis batuan +sekelompok batuan dengan satu batuan beku atau metamor$ 

    +5oor,%((6