Terbit Mingguan PARIWARA IPB/Juni 2016/ Volume 321

PARIWARA IPB

Penanggung Jawab : Yatri Indah Kusumastuti Pimpinan Redaksi: Siti Nuryati Redaktur Pelaksana: Ahsan Saifurrohman Editor : Nunung Munawaroh Reporter : Siti Zulaedah, Dedeh H, Awaluddin, Waluya S, Aris Solikhah

Fotografer: Cecep AW, Bambang A Layout : A Saifurrohman Sirkulasi: Agus Budi P, Endih M, Untung

Alamat Redaksi: Humas IPB Gd. Andi Hakim Nasoetion, Rektorat Lt. 1, Kampus IPB Darmaga Telp. : (0251) 8425635,

Email: humas@apps.ipb.ac.idMedia Komunikasi InternalInstitut Pertanian Bogor

Ribuan Calon Mahasiswa Baru IPB Lakukan Registrasi

Sekira 2.300 calon mahasiswa baru

Institut Pertanian Bogor (IPB) yang

diterima melalui jalur Seleksi

Nasional Masuk Perguruan Tinggi

Negeri (SNMPTN) melakukan

registrasi masuk, Senin-Kamis

(30/5-2/6). Kegiatan registrasi ini

diadakan di Graha Widya Wisuda

(GWW) kampus IPB Darmaga

Bogor.

SNMPTN merupakan s i s tem

penyaringan mahasiswa baru

dengan menggunakan nilai raport

yang diperoleh oleh siswa selama

berada di SMA/SMK/MA dan

s e d e r a j a t . S i s t e m i n i

m e n g h a r u s k a n p e n d a f t a r

melakukan pendaftaran di situs

www.snmptn.ac.id. Selanjutnya

masing-masing PTN melakukan

seleksi untuk menetapkan calon

mahas i swanya . Pe r s a i ngan

mahasiswa baru melalui jalur

SNMPTN untuk memenangkan

bangku kuliah di IPB terbilang

ketat.

Wakil Rektor bidang Akademik dan

Kemahasiswaan IPB, Prof.Dr. Yonny

Koesmaryono mengatakan, kuota

SNMPTN tahun ini sekira 40 persen

dari kuota daya tampung setiap

Program Studi (Prodi) di Perguruan

Tinggi Negeri (PTN). Penerimaan

melalui jalur Seleksi Bersama

Masuk Perguruan Tinggi Negeri

(SBMPTN) sebesar 40 persen, dan

jalur mandiri sebesar 20 persen.

Kuota penerimaan mahasiswa IPB

untuk tahun 2016 adalah sebanyak

sekitar 3.700 mahasiswa. Angka

tersebut disesuaikan dengan

j u m l a h k a p a s i t a s a s r a m a

mahasiswa Program Pendidikan

Kompetens i Umum (PPKU) .

“Mahasiswa tingkat satu wajib

masuk a s rama , j a d i h a r u s

disesuaikan dengan jumlah kamar

di asrama," terangnya.(Awl)

Silaturahmi IPB dengan Warga Desa Babakan

Tim kemitraan desa-desa lingkar kampus Institut Pertanian Bogor (IPB) tiba di Kampung Babakan Raya Desa Babakan Kecamatan Dramaga Kabupaten Bogor, Sabtu (28/5). Kegiatan ini sekaligus dirangkai dengan kegiatan Bina Cinta Lingkungan (BCL) yang diikuti ratusan mahasiswa dari Program Pendidikan Kompetensi Umum (PPKU). Para peserta BCL bahu-membahu dengan warga setempat dalam membersihkan lingkungan dan menanam bibit pohon.

P impinan rombongan, Dekan Fakultas Ekologi Manusia (Fema) IPB, Dr. Arif Satria mengatakan program kemitraan desa-desa lingkar kampus ini adalah sebagai wadah silaturahmi IPB dengan warga seki tar kampus. Menurutnya, program yang ditawarkan IPB kepada masyarakat dapat berhasil j i ka semua masyarakat mau mendukung dan menerapkan kreativitas kerja yang baik.

Da l am keg i a t an i n i t im I PB melakukan sosialisasi mengenai program Bank Sampah, sosialisasi program Pusat Pelayanan Keluarga Sejahtera (PPKS) dan layanan kesehatan cuma-cuma oleh dokter dari tim Dompet Dhuafa. Selain itu, juga turut diberikan santunan kepada 20 anak yatim, pemberian peralatan untuk Posyandu dan Majlis Ta'lim.(Awl)

2 PARIWARA IPB

Internat ional Assoc iat ion of

Students in Agricultural and Related

Sciences (IAAS) Institut Pertanian

Bogor (IPB) menggelar kegiatan

sosial isasi tentang exchange

program, Sabtu (21/5). Program ini

merupakan magang yang diadakan

oleh IAAS di seluruh Indonesia yang

akan dimulai sejak 18 juli hingga

bulan September 2016. Project

officer exchange program untuk

IAAS IPB, Ranuel, menyampaikan

kegiatan sosialisasi ini bertujuan

untuk memberikan informasi lebih

lanjut kepada mahasiswa IPB dan

gambaran se lama exchange

program, agar mahasiswa IPB lebih

memahami dan banyak yang ikut

serta.

Sementara itu, Vice Director of

Exchange IAAS Indonesia Program,

Ardissa Ditrisia mengatakan, IAAS

Exchange Program terbagi menjadi

dua bagian yaitu National Exchange

Program ser ta Internat ional

Exchange Program. Untuk National

Exchange Program dapat diikuti

oleh seluruh mahasiswa, baik

anggota IAAS ataupun non-

anggota IAAS. Se lanjutnya,

mereka dapat memilih untuk

mengikuti program magang sesuai

dengan minat mereka, yaitu Ceres

(penelitian), Archimedes (on farm)

atau libertas (volunteer) di 8 local

committee IAAS dengan 42 lokasi

internship place.

Pendaftaran National Exchange

Program dapat di lakukan di

perwaki lan perguruan t inggi

masing-masing sejak 1 Mei hingga

7 Juni 2016, dan nantinya akan

diadakan seleksi untuk memilih

siapa yang berhak mengikuti

exchange program ini. Informasi

mengenai lokasi Hosting place

dapat diakses di bit.ly/hpcatalogue

dan informasi lebih lanjut dapat

diakses di http://iaas.or.id.(rf)

IAAS IPB Gelar I Expro

PSIM SPs Dukung IPB World Class University

D a l a m r a n g k a mendukung visi Institut Pertanian Bogor (IPB) menjadi World Class U n i v e r s i t y ( W C U ) , P rog ram S tud i I lmu M a n a j e m e n ( P S I M ) Sekolah Pascasarjana (SPs) IPB yang berada di b a w a h p e n g e l o l a a n Departemen Manajemen, Fakultas Ekonomi dan Manajemen (FEM) IPB secara rutin mengadakan guest lecture, ba ik p emb i c a ra b e r s k a l a n a s i o n a l m a u p u n internasional. Kegiatan

tersebut bertujuan untuk m e n a m b a h k u a l i t a s p e m b e l a j a r a n y a n g b e r w a w a s a n internasional, khususnya b a g i m a h a s i s w a .

Pada tanggal 11 Mei, PSIM SPs IPB bekerjasama dengan Direktorat Riset dan Inovasi (DRI) IPB kembal i mengadakan kegiatan international gues t l e c tu re , yang bertempat di Gedung Kuliah B1, Kampus IPB Dramaga Bogor. Pada kesempatan ka l i i n i

diundang seorang pakar internasional di bidang sustainability governance d a r i C o p e n h a g e n B u s i n e s s S c h o o l , Denmark, Prof. Stefano Ponte yang memaparkan “Governing Sustainability in a World of Global Value Chain” dengan dipandu o l e h m o d e r a t o r , Dr.rer.pol. Heti Mulyati.

Saat ini, sustainability merupakan mainstream ekonomi global setelah adanya momentum di Paris dan Sustainable Deve lopment Goa l s . Kegiatan ini dihadiri oleh mahasiswa baik pasca sarjana maupun sarjana, ser ta para dosen d i lingkungan IPB dari FEM dan Fateta.

Ketua PSIM, Dr. Jono M. Munandar mengatakan, P S I M I P B s a n g a t mendukung terciptanya proses pendidikan dan

kerjasama berwawasan internasional sehingga kegiatan International Guest Lecture seperti ini sangat pent ing bag i mahasiswa dan juga dosen. Pengelola baru PSIM bertekad untuk me laksanakan guest lecture series sebagai agenda rutin tiga bulanan u n t u k m e m b e r i k a n s h a r i n g k n o w l e d g e khususnya di b idang manajemen strategi , p e m a s a r a n , p r o d u k s i / o p e r a s i , keuangan, sumberdaya manus ia, dan ranta i p a s o k . P a d a pelaksanaannya, pakar yang diundang t idak h a n ya b e r a s a l d a r i ka langan akademis i , t e t ap i j uga pene l i t i maupun praktisi yang merupakan ahli dalam b i d a n g m a n a j e m e n bertaraf nasional dan i n t e r n a s i o n a l . * * *

PARIWARA IPB 3

Forum Senat Akademik

(SA) sebelas Perguruan

T ingg i Neger i badan

hukum (PTNbh) yang

t e r d i r i d a r i I n s t i t u t

Pertanian Bogor (IPB), UI,

ITB, UGM, UNAIR, USU,

UPI, ITS, UNDIP, UNPAD

d a n U N H A S t e l a h

melakukan pertemuan

pada tanggal 25 sampai

dengan 27 Mei 2016 di ITB

Bandung. Tim SA IPB

terdiri dari Prof. Dr. Tridoyo

Kusumastanto (Ketua SA),

Dr. Sudradjat (Sekretaris

SA), Prof. Dr. Fachriyan

dan Prof. Dr. T ineke

Mandang (Ketua dan

Sekretaris Komisi A SA),

Prof. Dr. Cecep Kusmana

(Ketua Komisi C SA), Prof.

Dr. Sudarsono (Ketua

Komisi C SA), Prof. Dr.

Rizal Syarief dan Prof. Dr.

Anja Meryandini (Ketua

dan Sekretaris Komisi D

SA).

Tujuan dari pertemuan

t e r s e b u t a d a l a h

m e m b a h a s S t a n d a r

Nas i ona l Pend i d i kan

Tinggi , implementas i

Program Profesi Insinyur,

sharing pengalaman antar

PTNbh, organisasi dan

Program Kerja Forum SA

P T N b h , k e r j a s a m a

akademik (pendidikan,

penelitian dan pengabdian

pada masyarakat), fungsi

dan tugas guru besar, dan

pembentukan karakter

untuk membangun daya

saing bangsa.

Pertemuan SA PTNbh

t e l a h s e p a k a t

m e m b e n t u k

kepengurusan Forum SA

(FSA) dan disetujui bahwa

Ketua Forum SA PTNbh

untuk periode 2016/2017

adalah Prof. Dr. Indratmo

Soekarno (Ketua SA ITB),

dan Wakil Ketua adalah

P r o f . D r . T r i d o y o

Kusumastanto (Ketua SA

IPB). IPB telah dipercaya

sebaga i tuan rumah

penyelenggara Pertemuan

Forum SA PTNbh pada

tahun 2017 dan Prof. Dr.

Tridoyo Kusumastanto

sebagai Ketua FSA-PTNbh

2017/

2018.

* * *

Pertemuan Forum Senat Akademik Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum

Departemen Manajemen

Fakultas Ekonomi dan

Manajemen (FEM) Institut

Pertanian Bogor (IPB)

beker jasama dengan

Pemerintah Kota Bogor

menggelar Fun Run 5 K

yang bertema "Run for

The Green Life" di kampus

IPB Baranangsiang Bogor,

Minggu (29/5). Dekan

FEM IPB, Prof.Dr. Yusman

Syaukat menyampaikan

t e r i m a k a s i h k e p a d a

se luruh peser ta atas

partisipasi mengikuti Fun

Run 5 K ini. Dikatakannya,

acara ini digelar oleh

P r o g r a m A l i h J e n i s

P rogram Mana jemen

u n t u k m e n d u k u n g

penghijauan Kota Bogor.

“Acara ini juga dalam

rangka mendukung Hari

Jadi Kota Bogor ke-534,”

ujarnya.

Acara ini diawali dengan

b e r l a r i m e n g e l i l i n g i

Kebun Raya Bogor sejauh

l i m a k i l o m e t e r .

Selanjutnya dirangkai

dengan charity session,

diantaranya donor darah,

pemeriksaan kesehatan

gratis berupa cek gula

darah, cek tensi serta

k o n s u l t a s i d e n g a n

a p o t e k e r y a n g

bekerjasama dengan PMI

Sukabumi, RS Hermina

bogor dan Kimia Farma

yang berpusat di Kampus

IPB baranangsiang.

A c a ra d i b u k a o l e h

Walikota Bogor, Dr. Bima

A r y a S u g i a r t o .

Dikatakannya, dalam

memperingati Hari Jadi

Bogor ke-534 ini, digelar

berbagai event untuk

menguatkan lagi identitas

Ko t a Bogo r s ebaga i

Heritage City, Green City

d a n K o t a C e r d a s .

Selanjutnya, Walikota

merekomendasikan Kota

Bogor sebagai City of

Runner. “Sangat tepat

menjadikan Bogor sebagai

City of Runner. Cuaca dan

t r a c k s a n g a t

memungkinkan, sehingga

komunitas runner tambah

banyak. Sementara itu,

untuk mewujudkan Bogor

K o t a C e r d a s , t i d a k

mungkin tanpa dukungan

kampus terbesar di Bogor

yaitu IPB,” paparnya.(dh)

Departemen�Manajemen�FEM�IPB�Gelar�Fun�Run�5K

Akses berita dan foto IPB terkini pada laman:

www.ipb.ac.id, www.humas.ipb.ac.id, www.ipbmag.ipb.ac.id www.media.ipb.ac.id

4 PARIWARA IPB

Bentang Laut Kepala Burung Papua (BHS) memiliki keanekaragaman biota laut yang tinggi, salah satunya karang keras. Dalam rangka peningkatan kapasitas sumberdaya manusia, The Nature Conservancy (TNC), Universitas Papua (Unipa) dan Depa r t emen I lmu dan Teknologi Kelautan (ITK) Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (FPIK) Institut Pertanian Bogor (IPB) m e l a k s a n a k a n “ P e l a t i h a n

Identifikasi Genera Karang dengan Coral Finder Toolkit untuk Tim Monitoring Bentang Laut Kepala Burung Papua”. Kegiatan ini dilaksanakan di Manokwari tanggal 30 Mei – 2 Juni 2016.

Kegiatan ini diikuti sebanyak 13 p e s e r t a yang b e ra s a l d a r i Kemen te r i an Ke l au t an dan Perikanan, Unipa, Taman Nasional Teluk Cendrawasih (TNTC), TNC, Conservation International (CI-Indonesia), dan World Wildlife Fund (WWF- Indone s i a ) . “ Tu j uan keg i a t an i n i a da l ah s e l a i n men i ng ka t k an kemampuan identifikasi karang juga dalam rangka penguatan jejaring dan kerjasama antar mitra di BHS,“ u n g k a p R i z y a A r d i w i j a y a (Conservation Specialist – TNC

Indonesia) selaku instruktur dalam kegiatan ini.

S a l ah s a t u i n s t r u k t u r da r i Departemen ITK FPIK IPB, Beginer Subhan , menga takan pada pelatihan ini peserta diajarkan cara praktis dalam mengenal dan mengidentif ikasi karang yang sudah dikembangkan dalam sistem Coral Finder.

Sementara itu, Dr. Paulus Boli dari Unipa menambahkan bahwa lewat pelatihan ini sangat membantu dalam peningkatan pengetahuan dosen dan mahasiswa Unipa dalam mengidentifikasi karang. Kegiatan ini juga di dukung oleh Kementerian Kelautan Perikanan RI dan Coral Identification Capacity Building Program (CICBP).***

Pelatihan Identifikasi Karang di Papua Barat

Departemen Biologi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Institut Pertanian Bogor (IPB) menggelar seminar yang menghadirkan dosen tamu Pro f. Masa fumi Yodha dar i Departement of Biotechnology and life Science Tokyo University of Agriculture and Technology. Acara digelar di Auditorium FMIPA Kampus IPB Darmaga Bogor, Senin (30/5).

Tokyo University merupakan salah satu perguruan t inggi yang memiliki jalinan kerjasama dalam berbagai bidang dengan IPB. Salah sa tu ke r j a samanya ada l ah menghadirkan dosen tamu. Tokyo University merupakan perguruan tinggi paling prestisius di Jepang.

Dalam kuliah umumnya, Prof. Masafumi Yodha menyampaikan

sejarah terkait Human Genome Project atau Proyek Genom Manusia (HGP) dan tokoh-tokoh dunia yang memiliki keilmuan di bidang HGP. Ia menyampaikan HGP dimulai tahun 1986 sejak Renato D u l b e c c o y a n g m e n d a p a t dianugerahi Penghargaan Nobel Kedokteran. Semenjak saat itu P r o y e k G e n o m M a n u s i a berkembang dari tahun ke tahun.

Tidak hanya Renato Dulbecco, Prof. Masafumi juga mengulas tokoh John Craig Venter yang terkenal pada tahun 2002 dengan $ 1000 genome project merupakan seorang Amerika biotechnologist, b i o k i m i a , g e n e t i k a , d a n pengusaha. Dia dikenal karena menjadi salah satu yang pertama untuk urutan genom manusia. Lebih lanjut dikatakannya terkait Human Genome, pada tahun 1995, berkembangnya Bacterial Genome project.

Acara Seminar Guest Lecture dari Tokyo University dihadiri oleh ratusan mahasiswa Sekolah Pascasarjana IPB dari Departemen Biologi FMIPA.(dh)

Kuliah�Umum�Prof�Masafumi�di�Departemen�Biologi�IPB

PARIWARA IPB 5

Rektor Institut Pertanian Bogor

(IPB) Prof.Dr. Herry Suhardiyanto

dan Bupati Nias Selatan Dr. Hilarius

Duha menandatangani naskah

kesepahaman, Jumat (3/6), di IPB

International Convention Center

(IICC) Bogor.

Bupati Nias Selatan menyampaikan

keinginannya untuk melakukan

kerjasama dengan IPB diantaranya

dalam rangka mendukung nawacita

yang menjadi target dari Presiden

RI. Dikatakannya, di Kabupaten

Nias Selatan banyak potensi yang

harusnya bisa diekspor, namun

p o t e n s i y a n g a d a b e l u m

dimaksimalkan. Oleh karenanya,

melalui kerjasama ini diharapkan

bisa mengembangkan usaha-

usaha pertanian dengan inovasi

dan sumberdaya yang dimiliki IPB.

Terkait inovasi , Rektor IPB

menyampaikan bahwa IPB memiliki

kontribusi nasional terbesar yaitu

sekitar 38 persen, 10 persen

diantaranya telah dihadirkan ke

tengah- tengah masyarakat .

“Dengan inovasi dapat mengelola

p r o d u k t u r u n a n d a n t i d a k

mengekspor bahan baku. Sehingga

ekspor bahan baku bisa bergeser

menjadi produk turunan. Ekonomi

berbasis inovasi,” tandas rektor.

Rektor menegaskan IPB siap

kerjasama dengan Kabupaten Nias

Selatan, siap memajukan potensi

yang ada. “Selain itu saya ingin

mengundang siswa SMA terbaik di

Nias Selatan, yang bisa dibiayai

oleh Pemerintah Kabupaten.

Dengan catatan kembal i ke

daerah,” pungkasnya.

Nampak hadir dalam kesempatan

ini, diantaranya Wakil Rektor

bidang Sarana dan Bisnis IPB, Dr.

Arif Imam Suroso; Wakil Kepala

b i dang Pengabd i an kepada

Masyarakat, Lembaga Penelitian

d a n P e n g a b d i a n k e p a d a

Masyarakat (LPPM) IPB Dr.

Hartoyo; dan Kasubdit Kerjasama,

Kantor Kerjasama dan Program

Internasional (KSPI) IPB, Dr. Fadjar

Satrija.(Dh)

IPB�Siap�Kerjasama�dengan�Kabupaten�Nias�Selatan

Pusat Pengembangan Sumberdaya Manusia ( P 2 S D M ) L e m b a g a Penelitian dan Pengabdian k e p a d a M a s y a r a k a t (LPPM) Institut Pertanian Bogor ( IPB) kembal i m e n e l u r k a n s e b u a h program inovatif dalam p e m b e r d a y a a n masyarakat, dan sangat relevan untuk diadaptasi secara nasional. Program d i m a k s u d b e r t a j u k

“Kampus Desa” yakni sebuah implementas i program pemberdayaan m a s y a r a k a t s e c a r a s w a d a y a d e n g a n mensinergikan potensi IPB, masyarakat, kader Posdaya, Pemer intah Daerah, pihak swasta, dan Yayasan/LSM. Program ini d i r a n c a n g u n t u k m e m u n g k i n k a n ter laksananya proses p e m b i a y a a n y a n g

kont inyu dan murah karena d i l aksanakan dengan semangat sinergi d a l a m s w a d a y a p e m b e r d a y a a n m a s y a r a k a t a n t a r be rbaga i komponen , Jum'at (3/6), bertempat di Kampung Carangpulang D e s a C i k a r a w a n g Kecamatan Dramaga Kabupaten Bogor.

Kampus Desa diluncurkan oleh Kepala LPPM IPB Dr. P r a s t o w o y a n g mengungkapkan bahwa program Kampus Desa akan berdampak besar bagi kemajuan desa dan Posdaya. Pengembangan potensi desa merupakan bentuk pengabdian yang h a r u s d i l a k s a n a k a n dengan terjun langsung ke m a s y a r a k a t s e c a r a kontinyu. Kepala P2SDM LPPM IPB, Prof.Dr. Pudji Muljono menambahkan

bahwa program Kampus Desa sangat strategis d a l a m m e l e n g k a p i program-program yang bersifat proyek.

Sebelumnya, Prof.Dr. Ervizal A.M. Zuhud dari Departemen Konservasi Sumberdaya Hutan dan E k o w i s a t a Fa k u l t a s K e h u t a n a n I P B m e m b e r i k a n k u l i a h p e r d a n a k e p a d a 4 0 Posdaya yang hadir. Ia mengimbau agar semua m a s y a r a k a t m e m a n f a a t k a n p e k a r a n g a n r u m a h , dengan cara menanam sayuran, buah-buahan d a n t a n m a n o b a t . Sehingga apabila keluarga memerlukan obat ataupun sayuran, keluarga dapat langsung memetiknya, tidak perlu membeli dari luar.(Awl)

P2SDM LPPM IPB Luncurkan Kampus Desa

6 PARIWARA IPB

Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Perisai Diri Institut Pertanian Bogor (IPB) menggelar ujian Kenaikan Tingkat Perisai Diri ke-49. Ujian

digelar di Stroberry Camp, Cisarua Puncak Bogor, (28-29/5). Ketua Perisai Diri Cabang Bogor, Mingan Sugianto, SE menyampaikan bahwa ujian Perisai Diri itu bukan untuk naik tingkat, tetapi untuk olahraga dan kebugaran jasmani yang dilakukan dengan benar dan fokus, serta melatih diri untuk disiplin dalam segala sesuatu.

Mingan Sugiarto menambahkan dalam ujian kali ini, peserta akan melewati beberapa materi ujian, diantaranya tes fisik, serang hindar,

solospel 40 gerak dan teknik asli. Peserta yang mengikuti ujian naik tingkat ini berjumlah 118 orang dengan rincian Dasar I 51 orang, Dasar II 30 orang, Calon Keluarga 13 orang, Strip Putih 9 orang, Strip Putih-Hijau 6 orang, dan Strip Hijau 9 orang, yang meliputi pelajar usia 8-38 tahun. Ujian ini diharapkan agar tidak hanya menaikkan tingkat saja, tapi menjaga silaturahmi, semakin disiplin dan semakin tanggap da lam menghadapi sesuatu.***

Ujian�Kenaikan�Tingkat�UKM�Perisai�Diri�IPB

Resertifikasi Cara Pembuatan Obat Hewan yang Baik PT. IPB Shigeta Animal Pharmaceuticals

PT. IPB Shigeta selaku produsen obat hewan telah mendapatkan sertifikat cara pembuatan obat hewan yang baik (CPOHB) pada tanggal 30 Mei 2011 dengan masa berlaku selama lima tahun, dan berakhir 30 mei 2016. Dalam rangka resertifikasi, maka pada tanggal 26 dan 27 Mei 2016, sesuai Surat Tugas Direktur Kesehatan H e w a n N o m o r 02041/TU.040/F.4/05/2016 tanggal 2 Mei 2016, telah dilakukan inspeksi terhadap fasilitas produksi Obat Hewan PT IPB Shigeta Animal Pharmaceuticals, di Jl. Agatis Fakultas Kedokteran Hewan (FKH) Institut Pertanian Bogor (IPB), Kampus Darmaga, Bogor.

CPOHB merupakan s tandar pembuatan obat hewan yang harus dipenuhi oleh produsen obat

hewan di Indonesia. Direktur PT. IPB SHIGETA Drh. Kamaluddin Zarkasie, PhD dan Dr. Widiyanto Dwi Surya, MSc sangat bersyukur atas kelancaran proses penilaian CPOHB pada tanggal 26-27 Mei 2016. Proses audit berlangsung selama dua hari dengan agenda hari pertama Tim Penilai dari Kementerian Pertanian Republik Indonesia yang terdiri dari Drh. Bahruddin Syahroni, M.Si., Drh. Ni Made Ria Isriyanthi, PhD., dan Drh. L iys Desmayant i melakukan peninjauan fasilitas produksi PT. IPB Shigeta. Sedangkan pada hari berikutnya tim penilai khusus memeriksa dokumen-dokumen terkait sistem mutu.

Penerapan s i s tem mutu d i lingkungan PT. IPB SHIGETA, baik di unit produksi Bogor maupun unit

p r o d u k s i S u r a b a y a t e l a h dilaksanakan dengan ketat selama ini sehingga proses CPOHB yang dilakukan Kementerian Pertanian bag i PT. IPB Sh ige ta hanya merupakan evaluasi dan melihat kekurangan-kekurangan yang mungkin ada. Walaupun demikian PT IPB Shigeta telah melakukan persiapan sekira enam bulan, mel iput i tra in ing karyawan, konsultasi dengan para pakar, penyempurnaan sistem prosedur dan tata letak (layout) serta perbaikan adminitrasi.

Sertifikat CPOHB diperlukan oleh PT IPB Shigeta sebagai wujud dari komitmen management PT. IPB Sh igeta untuk menegakkan kebijakan mutu sebagai produsen Vaksin AI Reverse Genetic yang berkualitas. Untuk diketahui bahwa P T. I P B S h i g e t a s e b a g a i perusahaan PMA yang merupakan ke r j a sama an ta ra IPB dan perusahaan Jepang adalah satu-satunya produsen Vaksin AI Inaktif H 5 N 1 d i I n d o n e s i a y a n g menggunakan teknologi reverse genetics dengan nama dagang Bird Close 5.1. Penjualan vaksin yang digunakan untuk peternakan layer komersial dan breeder semakin meningkat dari tahun ke tahun, karena vaksin produksi PT IPB Shigeta mampu memberikan perlindungan kepada peternakan. D a l a m w a k t u d e k a t a k a n diproduksi vaksin lainnya, yaitu Bird Close kombinasi AI-ND, dan Bird Clode ND.***

PARIWARA IPB 7

Minggu, 29 Mei 2016 merupakan

acara puncak dari Bogor Trading

Competition yang digelar atas

kerjasama dengan PT. Starpeak

Equity Futures. Acara puncak

tersebut merupakan tahap final bagi

para peserta yang telah lolos tahap

1, yaitu tahap lomba trading forex

secara online. Finalis tersebut

berasal dari Undip, Sampoerna

University, dan Institut Pertanian

Bogor (IPB). Juri yang berperan

dalam jalannya acara ini yaitu

D h i e n i a B u d i a r t i , S E y a n g

merupakan perwakilan dari PT.

Starpeak Equity Futures dan Dr. Budi

Purwanto. Penilaian terdiri dari

penilaian soal analisis dan penilaian

pada saat sesi tanya jawab.

Dari hasil penilaian yang dilakukan

oleh para juri, posisi juara 1 diraih

tim Sang Buronan (Ammar Nashir

dan Risang Perwira, Undip), juara 2

t i m Wa l l S t r e e t ( D i o n i s i u s

Purwandono dan M. Alfan Wildani,

Undip), juara 3 tim Pithuartho

(Ongki Olan Putra dan Tatag Adi

Sasono, Sampoerna University).

Selanjutnya, runner up 1 diraih tim

Spesialis Nyangkut (Cahyo Seto,

Undip), dan runner up 2 tim

Anonymous (Permata Kusuma Dewi

Oktavia dan Dea Anjani Putri, IPB).

Hadiah yang diperoleh berupa akun

investasi, trophy, dan sertifikat

untuk juara 1, 2, 3. Runner Up 1 dan

2 memperoleh hadiah berupa akun

investasi dan sertifikat. Setiap tim

mendapatkan souvenir dan voucher

dari Sop Duren Lodaya.***

Bogor Trading Competition 2016

Himpunan Mahasiswa Konservasi Sumberdaya Hutan dan Ekowisata (Himakova) Institut Pertanian Bogor (IPB) menggelar expo “Keanekaragaman Hayati menjadi Identitas Kampus Institut Pertanian Bogor”. Expo ini merupakan salah satu kegiatan dari masing-masing Kelompok Pemerhati (KP) yang ada di Himakova. Kegiatan expo dilaksanakan di koridor Fakultas Ekonomi dan Manajemen (Fema) IPB, (23-25/5).

Ribuan pengunjung hadir dalam kegiatan Expo ini. Pa ra pengun jung d i suguhkan baga imana penangkaran kupu-kupu sederhana dari Kelompok Pemerhati Kupu-kupu, pameran foto dari Fotografi Konservasi, preservasi basah dan kering dari Kelompok Pemerhati Mamalia, hasil kultur jaringan dar i Ke lompok Pemerhat i F lora, spes imen herpetofauna kampus dari Kelompok Pemerhati Herpetofauna. Selanjutnya, kegiatan interpretasi sudut kampus dari Kelompok Pemerhati Ekowisata, pengenalan jenis burung yang ada di kampus dari Kelompok Pemerhati Burung, dan pengenalan pesona gua hasil ekspedisi dari Kelompok Pemerhati Gua.***

Expo Himakova IPB

Rektor Institut Pertanian Bogor (IPB) Prof.Dr. Herry Suhardiyanto menghadiri penutupan Olimpiade Mahasiswa IPB (OMI) 2016 di Gymnasium Kampus IPB Darmaga Bogor, Minggu (29/5).

Rektor mengucapkan selamat kepada seluruh panitia atas terselenggaranya OMI IPB 2016 ini. Rektor pun berharap dengan OMI ini mahasiswa belajar bagaimana kebersamaan serta terus mengembangkan potensi yang dimiliki.

Pada penutupan ini diumumkan juara tiap cabang lomba serta dimeriahkan dengan parade kontingen dan penampilan dari Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) IPB Street Dance Community. OMI ditutup dengan pengumuman Juara Umum OMI 2016 yang diraih oleh Fakultas Teknologi Pertanian (Fateta) IPB serta pengumuman empat supporter terbaik yaitu Fateta (Batalyon Merah), Fakultas Kedokteran Hewan - FKH (Panzer Ungu), Fakultas Peternakan - Fapet (Ahoy Mania), serta Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan - FPIK (Poseidon).***(rf)

Fateta Juara Umum OMI IPB 2016

8

ORASI ILMIAH GURU BESAR

Pada 28 Mei 2016, IPB menggelar Orasi Ilmiah tiga Guru Besar. Kegiatan yang difasilitasi oleh Direktorat Administrasi Pendidikan ini bertempat di Auditorium Andi Hakim Nasoetion.

Prof.Dr. Ir. Munif Ghulamahdi, MSGuru Besar Tetap

Fakultas PertanianJudul Orasi: “Pendekatan

Ekofisiologi untuk Pengelolaan Produksi Kedelai di Lahan Pasang Surut Mendukung Swasembada

Pangan Nasional”

PARIWARA IPB

Prof.Dr. drh. Umi Cahyaningsih, MSGuru Besar Tetap

Fakultas Kedokteran HewanJudul Orasi: “Penggunaan Isolat Eimeria dan Tanaman Obat Asal Indonesia untuk Mencegah dan

Mengendalikan Koksidiosis pada Ayam dalam Rangka Mengurangi

Impor Bahan Dasar Vaksin dan Obat”

Prof.Dr. Ir. Djamar TF Lumban Batu, M.Agr.

Guru Besar Tetap Fakultas Perikanan dan Ilmu

KelautanJudul Orasi: “Biotransformasi

Xenobiotik pada Organisme Perairan serta Aplikasinya pada Keamanan

Pangan dan Biomedis”

D a l a m r a n g k a men ingka tkan fungs i sistem tropis penggunaan lahan dataran rendah serta hu tan hu jan da ta ran rendah, mitra konsorsium CCR990 di Indonesia dan University of Goettingen J e rman mengadakan “KICK OFF WORKSHOP” CRC 990/Ecological and Socioeconomic Function of Tropical Lowland Rainforest Transformation System (EFForTS) 2nd Phase (Sumatra, Indonesia)” di I P B I n t e r n a t i o n a l Convention Center (IICC) Bogor, (25/5). Penelitian ini

merupakan kerjasama dua nega ra an t a ra m i t ra konsorsium di Indonesia (Institut Pertanian Bogor - IPB, Universitas Jambi dan Universitas Tadulako), LIPI, Dirjen Perlindungan Hutan dan Konservasi Alam (PHKA) dengan University of Goett ingen Jerman dalam menyelenggarakan pene l i t i an dasa r dan perguruan tinggi.

P e n e l i t i a n C R C 990/EFForTS 2nd Phase ini merupakan penel i t ian lanjutan dari tahap 1 yang telah dilakukan (2012-

2015) dan bertujuan untuk membangun pengetahuan d a l a m f u n g s i - f u n g s i ekologi, sosial ekonomi dan keseimbangannya untuk melindungi dan menjaga fungsi-fungsi tersebut dalam waktu yang sama s e r t a m e n e l i t i keanekaragaman hayati sawit dan hutan hujan dataran rendah. Output penelitian ini adalah untuk p e n g e m b a n g a n i l m u pengetahuan dasar dan publikasi internasional.

Wakil Rektor bidang Riset d a n Ke r j a s a m a I P B , Prof.Dr. Anas Miftah Fauzi menyampaikan dukungan terhadap workshop ini, karena se la in seja lan dengan IPB yang konsen dengan pertanian juga dapat diperoleh hubungan antara pertanian dengan kehidupan manusia, cara p e n g e m b a n g a n sumberdaya alam dan dampak yang ditimbulkan.

Prof. Stefan Scheu dari Universitas Goettingen mengucapkan terimakasih

atas dukungan segala pihak dan mengapresiasi k e t e r l i b a t an pene l i t i Indonesia dalam penelitian i n i , i a pun be rha rap penelitian ini memberikan m a n f a a t b a g i kesejahteraan manusia.

Dalam kesempatan ini hadir Direktur Riset dan P e n g a b d i a n K e p a d a M a s y a r a k a t Kemenristekdikti Prof. Dr. Ocky Karna Radjasa, yang men je l askan ten tang kond i s i pene l i t i an d i Indonesia saat ini jika d iband ingkan dengan negara-negara lain yang masih butuh peningkatan. S e t e l a h m e n d a p a t penjelasan, peserta “KICK OFF WORKSHOP” CRC 990/ EFForTS 2nd Phase mengadakan diskusi panel yang dipimpin oleh Prof. Dr. D a m a y a n t i B u c h o r i . Selanjutnya mengadakan pertemuan lanjutan di Jambi.(rf)

IPB Tuan Rumah Kerjasama Penelitian Indonesia - Jerman