16
PANDUAN TUGAS PELAYANAN GEREJA KRISTEN JAWA (GKJ) KARTASURA Jl. A. YANI No. 203, KARTASURA TELP. (0271) 780672 E-mail : [email protected] Diterbitkan oleh :

PANDUAN GEREJA

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: PANDUAN GEREJA

PANDUAN TUGAS PELAYANANGEREJA KRISTEN JAWA (GKJ) KARTASURA

Jl. A. YANI No. 203, KARTASURATELP. (0271) 780672 E-mail : [email protected]

Diterbitkan oleh :

MAJELIS GEREJA KRISTEN JAWA (GKJ) KARTASURA

(Untuk kalangan sendiri)

Page 2: PANDUAN GEREJA

BAB IORGANISASI DAN TATA KERJA

GKJ KARTASURA

A. STRUKTUR MAJELIS GERE.JA

Struktur Majelis GKJ Kartasura terdiri dari Ketua I dan Ketua II, Sekretaris I dan Sekretaris II, Bendahara I dan Bendahara II.

B. KETUA MAJELIS GEREJA

Ketua Majelis Gereja mempunyai tugas pokok dan tanggungjawab sebagai berikut:1. Ketua Majelis Gereja apabila lebih dan seorang, bergantian satu dengan yang

lain memimpin Sidang Majelis Gereja bersama-sama dengan Sekretaris Majelis Gereja, dibantu oleh satu atau lebih Notulis dan dengan atau tidak dengan pembuat/pembaca resume persidangan.

2. Ketua Majelis Gereja mewakili Gereja keluar maupun ke dalam.3. Ketua Majelis Gereja bertanggung jawab atas jalannya Organisasi,

Administrasi dan Tata Laksana Kantor Gereja. 4. Ketua Majelis Gereja menjadi penanggung jawab atas segala kegiatan dari

satu atau lebih Bidang Pelayanan Gereja yang dpercayakan kepadanya.

C. SEKRETARIS MAJELIS GEREJA

1. Sekretaris I Majetis Gereja mempunyai tugas pokok:a. Membantu Ketua Majelis Gereja dalam pelayanan di Bidang Organisasi,

Administrasi dan Tata Laksana Kantor GKJ Kartasura.b. Bersama-sama dengan Ketua Majelis Gereja menandatangani surat-surat

keluar.c. Menggantikan tugas-tugas Sekretaris II Majelis Gereja apabila Sekretaris

II Majelis Gereja berhalangan. 2. Sekretaris II Majelis Gereja mempunya tugas pokok:

a. Membantu Ketua Majelis Gereja dalam pelaksanaan persidangan Majeiis Gereja, dengan mempersiapkan administras! Persidangan.

b. Bersama-sama dengan Ketua Majelis Gereja memimpin persidangan Majelis Gereja, mengkoordinir Notulis, dan Pembuat Resume.

c. Membuat Akta persidangan Majlis Gereja yang dirumuskan dari Notula yang dibuat oleh Notulis.

d. Menggantikan tugas-tugas Sekretans I Majelis Gereja apabila Sekretaris I Majelis Gereja berhalangan.

3. Sekretaris Majelis Gereja dalain tugasnya dibantu Kepala Kantor Gereja yang bertanggung jawab atas pelaksanaan teknis operasional kesekretariatan di Kantor Gersja.

Page 3: PANDUAN GEREJA

D. BENDAHARA GEREJA

1. Bendahara I dan Bendahara II Gereja, bertugas membantu Ketua Majelis

Gereja bertanggung jawab dalam pengelolaan kekayaan Gereja yang berupa

uang, barang bergerak maupun tidak bergerak, surat-surat berharga, dengan

pembagian tugas antara Bendahara I dan Bendahara II Gereja sesuai

kesepakatan atau yang diatur sendri olehnya ataupun atas dasar Keputusan

Sidang Majelis Gereja.

2. Menyelenggarakan Administrai keuangan terutama pembukuan keuangan

dengan sebaik-baiknya sesuai ketentuan keuangan yang berlaku.

3. Membuat laporan tentang keadaan keuangan Gereja secara periodik untuk

dilaporkan kepada warga Gereja melalui Warta Gereja, maupun dalam

persidangan Majelis Gereja.

4. Bendahara I dan Bendahara II Gereja, saling menggantikan dalam tugas

apabila salah satu dan antaranya berhalangan dengan atau tanpa surat

pelimpahan/surat tugas.

5. Dalam melaksanakan tugasnya Bendahara Gereja dibantu oleh Pembantu

Pemegang Kas/Kasir yang bertugas d kantor Gereja.

E. PELAYANAN GKJ KARTASURA

Pelayanan di GKJ Kartasura terdiri dari:

1. Bidang Ibadah

a. Komisi musik

b. Komisi multimedia

2. Bidang Kesaksian Pelayanan (Kespel)

a. Komisi Diakonia

b. Komisi Komunikasi Massa (Kokomas)

3. Bidang Pembinaan Warga Gereja (PWG)

a. Komisi Anak

b. Komisi Remaja

c. Komisi Pemuda

d. Komisi Wanita Jemaat

e. Komisi Adiyuswa

4. Bidang Penatalayanan

a. Komisi Rumah Tangga Gereja

b. Keuangan Kantor Gereja

5. Bidang Kesekretariatan

Kantor Gereja meliputi :

a. Organisasi

b. Administrasi

c. Tatalaksana Kantor

Page 4: PANDUAN GEREJA

BAB II

BIDANG KESAKSIAN PELAYANAN

Bidang Kesaksian Pelayanan dengan pokok perhatian pada pemberitaan

Penyelamatan Allah dan Pelayanan Diakoni?.

1. Penanggung Jawab

Ketua Majelis Gereja menjadi penanggung jawab sebagai pimpinan dalam

Bidang Kesaksian Pelayanan dalam melaksanakan seluruh kegiatan pelayanan

dan dalam merealisasikan program tahunan dibantu koordinator bidang,

sekretaris bidang dan anggota dengan tugas khusus.

2. Koordinator Bidang Kesaksian Pelayanan

a. Membantu Ketua Majelis Gereja sebagai koordinator dibidang kespel

dengan tugas: menyusun program, melakukan pengendalian,

pengawasan, evaluasi, mengadakan pembinaan atas pelayanan dalam

Bidang Kespel.

b. Bersama dengan Sekretaris Bidang mengadakan rapat di bawah

pimpinan Ketua Majelis Gereja sekurang-kurangnya satu bulan sekali

untuk melakukan koordinasi, pembinaan dan evaluasi dari pelaksanaan

pelayanan.

c. Melaporkan Hasil rapat Bidang ke Sidang Majelis Gereja.

3. Sekretaris Bidang Kesaksian Pelayanan

a. Bertugas sebagai Notulis, melaksanakan surat-menyurat intern gereja

dan menyimpan arsip.

b. Mempersiapkan Laporan Tri Wulan dan Tahunan sebagai bahan untuk

Sidang Majelis Gereja Terbuka.

4. Anggota Bidang Kesaksian Pelayanan

Anggota Bidang Kesaksian Pelayanan melakukan tugas pelayanan baik secara

perorangan maupun dalam tim dalam tugas-tugas pelayanan yang dtunjuk

antara lain:

a. Tugas Diakonial yang mencakup aspek-aspek yang ditangani oleh

komisi-komisi yang terkait dbidangnya, meliputi :

1) Perawatan warga jempon.

2) Perkunjungan.

3) Pelayanan Kesehatan (Siloam).

4) Pemberdayaan Ekonomi Warga Gereja.

b. Tugas Kesaksian/Pemberitaan Penyelamatan Allah

1) Mendeskripsikan/menjabarkan dan menegaskan hakikat dan makna

kesaksian kepada warga Gereja.

2) Mengimplementasikan kesaksian sebagai wujud pewartaan kabar

keselamatan.

Page 5: PANDUAN GEREJA

BAB III

BIDANG PEMBINAAN WARGA GEREJA (PWG)

Bidang Pembinaan Warga Gereja (PWG) dengan pokok perhatian pelayanan pada

pemeliharaan iman, serta pembinaan dan pengaderan.

1. Penanggung Jawab

Ketua Majelis Gereja menjadi penanggung jawab sebagai pemimpin dalam

didang Pembinaan Warga Gereja dalam melaksanakan seluruh kegiatan

pelayanan dan dalam merealisasikan program tahunan, dibantu koordinator

bidang, sekretaris bidang dan anggota dengan tugas khusus.

2. Koordinator Bidang PWG

Membantu Ketua Majelis Gereja sebagaj koordinator di bidang PWG dengan

tugas antara lain:

a. Membantu menyusun program.

b. Mengadakan pengendalian, pengawasan, evaluasi dan pembinaan atas

pelayanan dibidang PWG.

c. Bersama-sama dengan Sekretaris Bidang di bawah pimpinan Ketua

Majelis Gereja mengadakan rapat sekurang-kurangnya satu bulan sekali

untuk melakukan koordinasi, pembinaan. evaluasi dari pelaksanaan

pelayanan.

d. Melaporkan Hasil Rapat Bidang ke Sidang Majelis Gereja.

3. Sekretaris Bidang PWG

Bertugas sebagai notulis, melaksanakan surat-menyurat intern gereja dan

menyimpan arsip.

Mempersiapkan laporan Tri Wulan dan Tahunan sebagai bahan untuk Sidang

Majelis Gereja.Terbuka.

4. Anggota Bidang PWG

Anggota Bidang PWG melakukan tugas pelayanan, antara lain:

a. Membangun dan meningkatkan komunitas Majelis GKJ Kartasura melalui

kegiatan PA, PD dan lain-lan yang bertujuan untuk pendalaman iman dan

kebersamaan.

b. Mengadakan dialog interaktif, seminar, lokakarya, retreat dan pembekalan.

c. Menyusun materi PA dan Renungan harian secara berkesinambungan

sesuai dcngan tema tahunan Renstra untuk Majelis, Komisi, Hok dan

Pepanthan.

5. Majelis Gereja Pendamping Komisi

a. Membantu Majelis Gsreja atas terciptanya kelancaran dan keharmonisan

hubungan antara Majelis Gereja dengan pihak Komisi.

b. Bertanggung jawab atas kelancaran kinerja Komisi yang didampingi.

c. Menggantikan Ketua Komisi, apobila Ketua Komisi berhalangan.

Page 6: PANDUAN GEREJA

6. Bidang Pembantu Majelis Gereja dalam Bidang PWG

a. Komisi Anak (Komnak)

1) Membantu Majelis Garaja, melaksanakan tugas pelayanan, untuk

melayani proses pertumbuhan keronanian seiring dengan

perkembangan jiwa manusia seusia anak anak dan pra sekolah (sekitar

0 s/d 13 tahun), melalui tugas-tugas, yang diberikan baik kepada

perorangan atau tim antara lain

a) Menyelenggarakan kegiatan Sekolah Minggu

b) Melibatkan anak-anak dalam kebaktian gereja.

c) Memperhatikan anak-anak marjinal/terpinggirkan.

d) Melatih anak-anak untuk berperan aktif dan bekerja sama dalam

kelompok.

e) Melaksanakan peningkatan dan pembinaan secara

berkesinambungan bdik metode mengajar, studi banding.

f) Merencanakan program kegiatan pelayanan berdasarkan tujuan,

dasaran dan kebijakan serta tema rencana.

g) Membuat Laporan Kegiatan Tri Wulan dan Tahunan dan

dilaporkan kepada Majelis Gereja.

2) Ketua Komisi Anak

Bertugas sebagai penanggung jawab segala kegiatan komisi, membuat

perencanaan program, mengawasi dan mengevaluasi jalannya tugas

pelayanan komisi dengan mengadakan rapat sekurang-kurangnya satu

bulan sekali, dan melaporkan kepada Majelis melalui Rapat Bidang.

3) Sekretaris Komisi Anak

Membantu Ketua Komisi sebagai notulis, menyelenggarakan surat-

menyurat intern gereja, menyimpan arsip dan membuat Laporan Tri

Wulan dan Tahunan sebagai bahan Sidang Majelis Gereja Terbuka.

4) Bendahara Komisi Anak

a) Bertugas mengelola dan membukukan keuangan Komisi dengan

baik, dana yang dterima dari Gereja maupu yang digali sendiri atas

yang Majelis sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

b) Melakukan pengeluaran uang sesuai ketentuan yang berlaku di

bidang keuangan dengan Ketua Komisi.

5) Serah Terima Komisi Anak

Setiap akhir masa jabatan, penguais Komisi melakukan serah terima

organisasi, administrasi, keuangan dan lain-lainnya kepada pengurus

yang baru dengan dketahui Majelis Gereja.

Page 7: PANDUAN GEREJA

b. Komisi Remaja (Korem)

1) Membantu Majelis Gereja, melaksanakan tugas pelayanan untuk

meiayani proses pertumbuhan kerohanian seiring dengan

perkembangan jiwa manusia di usia remaja (13 s/d 18 tahun), melalui

tugas-tugas yang diberikan baik kepada perorangan atau tim antara

lain:

a) Melayani anak usia sekftar 13 th keatas sampai 18 th.

b) Membangun komunitas kaum remaia berperan aktif dalam

kegiatan kebersamaan untuk berkarya dalam jemaat

c) Menginterasikan kriris usia remaja dengan dinamika kehidupan

bergereja.

d) Merencanakan program kegiatan pelayanan berdasarkan tujuan,

sasaran, dan kobijakan serta tema rencana.

e) Membuat laporan kegiatan Tri Wulan dan Tahunan dan diepakan

kepada Majelis Gereja

2) Ketua Komisi Remaja

Bertugas sebagai penanggung Jawab segala kegiatan komisi membuat

perencanaan program, mengawasi dan mengevaluasi jalannya tugas

pelayanan komisi dengan mengadakan rapat sekurang-kurangnya satu

bulan sekali, dan melaporkan kepada Majelis Gereja melalui Rapat

Bidang.

3) Sekretaris Komisi Remaja

Membantu Ketua Komisi sebagai notulis, menyelenggarakan surat-

menyurat intern gereja, menyimpan arsip dan membuat Laporan Tri

Wulan dan Tahunan sebagai bahan Sidang Majelis Gereja Terbuka.

4) Bendahara Komisi Remaja

a) Bertugas mengelola dan membukukan keuangan Komisi dengan

baik, dana yang dterima dan Gereja maupun yang digali sendiri

atas ijin Majelis sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

b) Melakukan pengeluaran uang sesuai ketentuan yang berlaku di

bidang keuangan dengan ijin Ketua Komisi.

5) Serah Terima Komisi Rema|a

Setiap akhir masa jabatan, pengurus Komisi melakukan serah terima

organisasi, administrasi, keuangan dan lain-lainnya kepada pengurus

yang lama dengan diketahui Majelis Gereja.

c. Komisi Pemuda (Kompa)

1) Membantu Majelis Gereja melaksanakan tugas pelayanan, melayani

proses pertumbuhan kerohanian seiring dengan perkembangan jiwa

manusia di usia dewasa awal (18 tahun keatas s/d ± 30 tahun/usia

Page 8: PANDUAN GEREJA

kena), dangan memberikan tugas-tugas baik kepada perorngan

maupun tim antara lain:

a) Membangun komunitas kaum muda yang nangat dan giat bekerja

di tengah Jemaat dan masyarakat.

b) Mengintegrasikan krisis usia dewasa awal (tentang lapangan kerja,

karir, jodoh dan panggilan hidup).

c) Membangun untuk berperan aktif dan bekerja sama dalam

kelompok peduli masyarakat dan gereja.

d) Merencanakan program kegiatan pelayanan berdasarkan tujuan,

sasaran dan kebijakan serta tema rencana.

e) Membuat Lpporan Kegiatan Tri Wulan dan Tahunan dan

dilaporkan kepada Majelis Gereja.

2) Ketua Komisi Pemuda

Bertugas sebagai pertanggung jawab segala kegiatan kamisi, membuat

perencanaan program, mengawasi dan mengevaluasi jalannya tugas

pelayanan komisi dengan mengadakan rapat sekurang-kurangnya satu

bulan sekali, dan melaporkan kepada Majelis melalui Rapat Bidang.

3) Sekretaris Komisi Pemuda

Membantu Ketua Komisi sebaga notulis, menyelenggarakan surat-

menyurat intern gereja menyimpan arsip dan membuat Laporan Tri

Wuian dan Tanunan sebagai bahan Sidang Majelis Gereja Terbuka.

4) Bendahara Komisi Pemuda

a) Bertugas mengeloa dan membukukan keuangan Komisi dengan

baik, dana yang diterima dari Gereja maupun yang digali sendiri

atas yang Majelis sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

b) Melakukan pengeluaran uang sesuai ketentuan yang berlaku di

bidang keuangan dengan ijin Ketua Komisi.

5) Serah Terima Komisi Pemuda

Setiap akhir masa jabatan, pengurus Komisi melakukan serah terima

organisasi, administrasi, keuangan dan lain-lainnya kepada pengurus

yang baru dengan diketahui Majelis Gereja.

d. Komisi Wanita Jemaat (KWJ)

1) Membantu Majelis Gereja melaksanakan tugas pelayanan untuk

melayani proses pertumbuhan kerohanian seiring dengan

perkembangan jiwa wanita (Warga Jemaat Wanita) dan tugas-tugas

yang diberikan kepadanya baik secara perorangan atau tim.

2) Ketua Komisi Wanita Jemaat (KWJ)

3) Sekretaris Komisi Wanita Jemaat (KWJ)

4) Bendahara Komisi Wanita Jemaat (KWJ)

5) Serah terima Komisi Wanita Jemaat (KWJ)

Page 9: PANDUAN GEREJA

e. Komisi Warga Dewasa (KWD)

1) Membantu Majelis Gereja melaksanakan peiayanan, untuk melayani

proses pertumbuhan kerohanian seiring dengan perkembangan jiwa

manusia di usia dewasa (warga jemaat yang berusia 30 sampai 60

tahun) dan tugas-tugas yang diberikan kepadanya baik secara

perorangan atau tim antara lain:

a) Membangun komunitas kaum dewasa kelompok usia 30 s/d 60

tahun yang belum maupun yang sudah menikah yang hangat, giat

bekena ditengah jemaat dan masyarakat serta penuh persahabatan.

b) Menolong para pasangan muda (usia perkawinan 0 s/d 10 tahun),

untuk berhimpun dalam kelompok pasangan suami istri muda.

c) Mengintegrasikan dalam wadah kegiatan rohani usia dewasa kritis

tentang lapangan kerja, karir, jodoh dan panggilan

hidup/pelayanan.

d) Membangun untuk berperan aktif dan bekerja sama dalam

kelompok peduli masyarakat dan Gereja.

e) Mengintegrasikan meningkatkan pengembangan kesetaraan

gender serta meningkatkan kemampuan dan kemandirian wanita

Jemaat (termasuk melayani).

f) Menrencanakan program kegiatan pelayanan berdasarkan tujuan,

sasaran. dan kebijakan kerja tema rencana.

g) Membuat Laporan Kegiatan Tri Wulan dan Tahunan dan

dilaporkan kepada Majelis Gerja.

2) Ketua Komisi Warga Dewasa

Bertugas sebagai penanggung jawab segala kegiatan komisi, membuat

persncanaan program, mengawasi dan mengevaluasi jalannya tugas

pelayanan komisi dengan mengadakan rapat sekurang-kurangnya satu

bulan sekali dan melaporkan kepada Majelis melalui Rapat Bidang.

3) Sekretaris Komisi Warga Dewasa

Membantu Ketua Komisi sebagai notulis, menyelenggarakan surat-

menyurat intern gereja, menyimpan arsip dan membuat Laporan Tri

Wulan dan Tahunan sebagai bahan Sidang Majelis Gereja Terbuka.

4) Bendahara Komisi Warga Dewasa

a) Bertugas mengelola dan membukukan keuangan Komisi dengan

baik, dana yang diterima dan Gereja maupun yang digali sendiri

atas yang Majelis sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

b) Melakukan pengeluaran uang sesuai ketentuan yang berlaku di

bidang keuangan dengan ijin Ketua Komisi.

Page 10: PANDUAN GEREJA

5) Serah Terima Komisi Warga Dewasa

Setiap akhir masa jabatan, pengurus Komisi melakukan serah terima

organisasi, administrasi/keuangan dan lain-lainnya kepada pengurus

yang baru dengan diketahui Majelis Gereja

f. Komisi Adiyuswa

1) Membantu Majelis Gereja, melaksanakan pelayanan, untuk melayani

proses pertumbuhan kerohanian seiring dengan perkembangan jiwa

manusia di usia lanjut (paska 60 tahun) dengan memberikan tugas-

tugas baik kepada kepada perorangan atau antara lain :

a) Membangun dan menolong komunitas kaum lanjut usia dan

melayani yang hangat dan peduli ditengah jemaat dan masyarakat

b) Menolong para lanjut usia dan mitayani untuk memahami cara-

cara praktis hidup sehat

c) Menolong para lanjut usia dan mitayani untuk lebih trampil dalam

mengolah penderitaan agar hidupnya tidak berakhir dalam suasana

hampa dan lebih berarti.

d) Menolong para lanjut usia dan mitayani untuk lebih bersukacita

dalam melihat gerak pewarisan kehidupan pada generasi penerus.

e) Merencanakan program kegiatan pelayanan berdasarkan tujuan,

sasaran, dan kebijakan serta tema rencana.

f) Membuat Laporan Kegiatan Tri Wulan dan Tahunan dan

dilaporkan kepada Majelis Gereja.

2) Ketua Komisi Adyuswa

Bertugas sebagai penanggung jawab segala kegiatan komisi. membuat

perencanaan program, mengawasi dan mengevaluasi jalannya tugas

pelayanan komisi dengan mengadakan rapat sekurang-kurangnya satu

bulan sekali. dan melaporkan kepada Majelis melalu Rapat Bidang.

3) Sekretaris Komisi Adyuswa

Membantu Ketua Komisi sebagai notulis, menyelenggarakan surat-

menyurat intern gereja menyimpan arsip dan membuat Laporan Tri

Wulan dan Tahunan sebagai bahan Sidang Majelis Gereja Terbuka.

4) Bendahara Komisi Adiyuswa

a) Bertugas mengelola dan membukukan keuangan Komisi dengan

baik, dana yang diterima dari Gereja maupun yang digali sendiri

atas yang Majelis sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

b) Melakukan pengeluaran uang sesuai ketentuan yang berlaku di

bidang keuangan dengan ijin Ketua Komisi.

Page 11: PANDUAN GEREJA

5) Serah Terima Komisi Adiyuswa

Setiap akhir masa jabatan, pengunis Komisi melakukan serah terima

organisasi, administrasi, keuangan dan lain-lainnya kepada pengurus

yang baru dengan diketahui Majelis Gereja.