19
NILAI-NILAI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DALAM NOVEL “PULANG” KARYA TERE LIYE SKRIPSI OLEH : ROSI NURESA NPM. 21601011121 UNIVERSITAS ISLAM MALANG FAKULTAS AGAMA ISLAM PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM 2020

NILAI-NILAI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DALAM

  • Upload
    others

  • View
    19

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: NILAI-NILAI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DALAM

NILAI-NILAI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DALAM

NOVEL “PULANG” KARYA TERE LIYE

SKRIPSI

OLEH :

ROSI NURESA

NPM. 21601011121

UNIVERSITAS ISLAM MALANG

FAKULTAS AGAMA ISLAM

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

2020

Page 2: NILAI-NILAI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DALAM

ii

NILAI-NILAI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DALAM NOVEL

“PULANG” KARYA TERE LIYE

SKRIPSI

Diajukan Kepada Universitas Islam Malang Untuk Memenuhi Salah Satu

Persyaratan Dalam Menyelesaikan Program Sarjana (S1) Pada Program

Studi Pendidikan Agama Islam

Oleh:

Rosi Nuresa

21601011121

UNIVERSITAS ISLAM MALANG

FAKULTAS AGAMA ISLAM

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

2020

Page 3: NILAI-NILAI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DALAM

vi

Abstrak

Nuresa, Rosi. 2020. Nilai-nilai Pendidikan Agama Islam Dalam Novel Pulang

Karya Tere Liye. Skripsi, Program Studi Pendidikan Agama Islam,

Fakultas Agama Islam, Universitas Islam Malang. Pembimbing 1: Dr. H.

Muhammad Hanif, M.Pdl. Pembimbing 2: Dr. Dzulfikar Rodafi, Lc., MA.

Kata Kunci : Nilai, Novel Pulang, Pendidikan Agama Islam

Di era Industri 4.0, proses pembelajaran tidak hanya dilakukan dalam ruang

kelas. Tetapi pembelajaran dapat dilakukan dalam kondisi apapun, ditempat

manapun, dan dengan siapa saja. Salah satu pembelajaran yang dapat dilakukan

melalu analisis karya sastra yang bermutu dan memiliki unsur pembelajaran

didalamnya.

Pendidikan agama islam dapat diberikan dengan berbagai macam media

pembelajaran. Saat ini materi pembelajaran agama islam banyak menyajikan video

animasi untuk anak usia dini ataupun remaja. Karya sastra dapat dijadikan media

alternatif dalam pembelajaran. Selain dengan menyajikan video, pendidik dapat

menyajikan karya sastra yang memiliki pesan moral didalamnya. Peserta didik

dapat menganalisis pesan moral yang terkandung dalam novel.

Karya sastra yang digunakan dalam penelitian adalah novel pulang. Novel

ini memiliki nilai-nilai pendidikan islam yang tertuang dalam teks. Novel ini

berisikan tentang kisah seorang anak kampung yang memiliki nasib berbeda dengan

orang tuanya. Kemudian ia mencari bagaimana hakikat pulang yang sebenarnya.

Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan nilai-nilai pendidikan agama

islam yang terkandung dalam novel pulang dan mengimplementasikan nilai-nilai

pendidikan islam yang terkandung dalam novel pulang karya tere liye pada

kehidupan sehari-hari.

Untuk mencapai tujuan di atas penelitian dilakukan dengan jenis penelitian

library research. Metode pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan

metode dokumentasi, yaitu menelusuri data histori dengan cara mengumpulkan

data berupa buku, artikel, website, jurnal, blog di internet yang berkaitan dengan

objek penelitian. Terdapat dua sumber data yang digunakan yaitu data primer

berasal dari novel pulang karya tere liye, dan data skunder berasal dari buku yang

relevan dengan pendidikan islam diantaranya buku-buku pustaka, jurnal

pendidikan, penelitian terdahulu. Metode analisis data yang digunakan adalah

menganalisis isi dari novel tersebut.

Berdasarkan hasil temuan peneliti bahwasannya nilai-nilai pendidikan islam

yang terkandung dalam novel pulang karya tere liye antara lain: 1) Nilai ilahiyah: a) iman kepada qada’ dan qadhar Allah, 2) Nilai insaniyah: a) patuh kepada orang

Page 4: NILAI-NILAI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DALAM

vii

tua, b) disiplin, c) sabar, d) memberi nasehat, e) optimis, f) tolong menolong, dan

g) menjaga diri dari makanan dan minuman haram, h) dermawan. Implementasi

dalam kehidupan sehari-hari adalah dapat mengimani kepada Allah dan dapat

mengimani kepada qada’ dan qadhar yang diberikan Allah kepada hambanya,

dapat mematuhi apa yang diperintahkan kedua orang tua, dapat menerapkan sikap

disiplin, memiliki sikap sabar dalam menjalankan kehidupan, dapat saling

memberikan nasehat dalam hal kebaikan, memiliki sikap optimis dan yakin dalam

setiap ketetapan yang diberikan oleh Allah, dapat menolong sesame manusia jika

memerlukan pertolongan, dapat menjaga diri kita dari makanan dan minuman yang

haram dan dilarng oleh Allah dan memiliki sikap dermawan.

Page 5: NILAI-NILAI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DALAM

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Tere liye merupakan suatu nama pena penulis berbakat di Indonesia. Tere

liye memiliki nama asli Darwis. Kata tere liye berasal dari India yang memiliki arti

untukmu. Para penggemar terbiasa memanggilnya dengan tere liye tidak

menggunakan nama aslinya. Tere liye mempersembahkan seluruh karyanya untuk

para penggemarnya yang tertuang dalam imajinasi-imajinasi diseluruh karyanya.

Membaca novel-novel karyanya seperti menyusuri sebuah perjalanan,

untuk belajar, menemukan, dan mengambil hikmah dari perjalanan tersebut. Tere

liye memiliki ciri khas dari tulisannya adalah dengan meyajikan kata-kata bijak,

kalimat yang mudah dipahami dan mampu membuat para pembaca ingin membaca

terus-menerus. Selain itu Tere liye membuat alur cerita yang tidak monoton.

Di era Industri 4.0, pendidikan tidak serta merta hanya dilakukan didalam

kelas dengan peserta didik mendapatkan pembelajaran dari guru. Tetapi

pembelajaran dapat di lakukan di mana saja, dengan siapa saja dan kapan saja. Salah

satunya melalui karya sastra yang bermutu dan memiliki unsur pembelajaran di

dalamnya.

Pendidikan agama islam tidak hanya dapat diberikan melalui bertatap muka

dengan guru atau pengajar. Akan tetapi peserta didik dapat mempelajari

pengetahuan melalui berbagai macam media pembelajaran. Saat ini banyak materi

Page 6: NILAI-NILAI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DALAM

2

pendidikan terkhusus pendidikan agama islam yang menyajikan video animasi

untuk kalangan anak-anak ataupun kalangan remaja. Di dunia anak-anak atau

remaja mereka tidak begitu menyukai, jika saat proses pembelajaran hanya dengan

guru menjelaskan dan peserta didik sebagai pendengar. Jika pembelajaran

dilakukan secara monoton dapat membuat peserta didik bosan. Akan tetapi mereka

menyukai proses pembelajaran dengan istilah “bermain sambil berlajar” istilah

tersebut dapat diartikan bahwasannya saat melakukan aktivitas pembelajaran

dengan metode bermain peserta didik mampu menyerap materi pembelajaran

secara baik.

Karya sastra memiliki beragam macam, seperti novel, cerpen, puisi, dll.

Novel adalah bentuk karya sastra yang memberikan pemikiran baru tentang

persoalan hidup yang digambarkan dengan bentuk tokoh dan karakter yang

berbeda. Selain itu novel berisikan perjalanan para tokoh yang dimulai dari

penjabaran, konflik, penyelesaian. Alur cerita yang ditujukan memiliki nilai

tertentu seperti: nilai religius, nilai sosial, dan nilai pendidikan. Nilai ini ditulis

secara tersirat atau eksplisit. Sehingga untuk mengambil nilai-nilai yang terkandung

dalam sebuah novel diperlukan kajian secara keseluruhan buku tersebut.

Tere liye saat ini sangat digemari oleh penikmat buku yang disajikan

olehnya. Tere liye sangat memperhatikan unsur pendidikan dan unsur islamiyah di

dalam bukunya. Salah satu karya yang diberi judul pulang.

Novel pulang, memiliki unsur nilai-nilai pendidikan islam, sehingga novel

tersebut dijadikan penelitian oleh peneliti. Selain itu terdapat faktor lain peneliti

Page 7: NILAI-NILAI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DALAM

3

memilih novel ini, bahwasannya sastra dapat dijadikan media alternatif dalam

pembelajaran.

Novel ini termasuk novel remaja yang penuh dengan nilai-nilai moral dan

pendidikan yang tertuang dalam kalimat. Novel ini berisikan kisah perjalanan

seorang anak kampung, sang ayah menjadi tukang jagal disebuah keluarga yang

memiliki bisnis shadow ekomoni. Sang ayah menginginkan anaknya memiliki nasib

sama seperti dia. Sedangkan sang ibu menolak keras dengan keputusan tersebut.

Pembahasan mengenai nilai-nilai pendidikan agama islam merupakan hal

yang sangat penting untuk dibicarakan, karena kedua hal tersebut menjadi

komponen inti dalam dunia pendidikan. Maka, peneliti memilih novel ini sebagai

objek kajian dengan judul “Nilai-nilai Pendidikan Agama Islam dalam Novel

Pulang Karya Tere Liye”.

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah yang telah diuraikan di atas maka

rumusan masalah dalam penelitian ini adalah :

1. Bagaimana nilai-nilai pendidikan agama islam yang terkandung dalam

novel pulang karya tere liye?

2. Bagaimana implikasi nilai-nilai pendidikan Islam yang terkandung dalam

novel pulang karya tere liye pada kehidupan sehari-hari?

Page 8: NILAI-NILAI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DALAM

4

C. Tujuan Kajian

Sesuai dengan rumusan masalah di atas maka, tujuan dari penelitian ini

adalah:

1. Untuk mendeskripsikan nilai-nilai pendidikan agama islam yang

terkandung dalam novel pulang karya tere liye.

2. Untuk mengimplikasikan nilai-nilai pendidikan Islam yang terkandung

dalam novel pulang karya tere liye pada kehidupan sehari-hari.

D. Kegunaan Kajian

1. Secara Teoritis

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi yang positif

bagi dunia pendidikan. Khususnya pengembangan nilai-nilai pendidikan

umum ataupun pendidikan islam melalui media sastra yang memuat pesan

pendidikan didalamnya.

2. Secara Praktis

a. Bagi dunia sastra, penelitian ini diharapkan bisa menjadi bahan

tinjauan dalam pembuatan sebuah karya seni, dimana tidak hanya

mengutamakan nilai jual dari sisi keindahan dalam merangkai kata-

kata. Namun dapat lebih memperhatikan isi dan pesan yang dapat

diambil dari karya seni tersebut.

b. Bagi pendidikan, penelitian ini diharapkan dapat memberikan

masukan terhadap penggunaan media pembelajaran yang efektif dan

efisien dalam melaksanakan pendidikan melalui media cerita.

Page 9: NILAI-NILAI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DALAM

5

c. Bagi lembaga. Penelitian ini diharapkan dapat digunakan sebagai

salah satu acuan untuk penelitian selanjutnya dengan tema yang

relevan.

E. Metode Kajian

1. Jenis penelitian

Jenis penelitian yang digunakan dalam skripsi ini ialah

penelitian pustaka library research, ialah jenis penelitian yang

berupaya memadukan data penelitian yang berasal dari substansi

literatur kemudian menjadikan teks sebagai objek utama analisisnya

(J. Moleong, 2000: 112). Teknik pengumpulan data yang dilakukan

dengan memadukan data dari berbagai literatur, yaitu data

kepustakaan, buku, surat kabar, majalah, jurnal, artikel, atau

beberapa karya tulis lainnya memiliki relevansi dengan pembahasan

penelitian ini. Subjek penelitian ini adalah novel Pulang, sedangkan

objeknya adalah nilai-nilai pendidikan agama islam yang tercantum

dalam novel tersebut.

Penelitian ini bersifat deskriptif yang dilakukan dengan cara

mengilustrasikan dan menjabarkan teks-teks yang mengandung

nilai-nilai pendidikan agama islam. Dengan demikian penelitian ini

juga termasuk penelitian deskriptif analisis, karena tidak sekedar

menguraikan namun juga memberikan pemahaman dan penjelasan

atas hasil pendeskripsiannya.

Page 10: NILAI-NILAI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DALAM

6

2. Sumber Data

Dalam penelitian ini, sumber data yang digunakan ialah dari

berbagai sumber yang berkesinambungan dengan pembahasan

skripsi. Sumber data terdiri dari dua macam diantara lain:

a. Data Primer adalah data yang dijadikan sebagai sumber

utama dalam penelitian ini (Suryabrata, 1998: 84). Data

primer dari novel yang berjudul pulang karya tere liye

diterbitkan oleh Republika, terdiri dari 400 halaman, cetakan

ke-XXVII, bulan Maret 2018.

b. Data sekunder adalah data yang dikumpulkan dan diolah,

disajikan oleh pihak lain dalam bentuk publikasi (Ibid: 183).

Data sekunder dalam penelitian ini yang berasal dari

berbagai literatur yang relevan dengan objek penelitian

berupa website, buku, artikel, dan blog di internet. Beberapa

judul buku yang penulis jadikan sebagai acuan dalam skripsi

sebagai berikut:

Abdul Majid, dkk. Pendidikan Karakter Prespektif Islam,

Nurgiyantoro Burhan, Teori Pengkajian Sastra. Sarjono,

Nilai-nilai Dasar Pendidikan Islam (Jurnal Pendidikan

Agama Isalam). Lexy J. Moeleong Metodelogi Penelitian

Kualitatif.

Page 11: NILAI-NILAI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DALAM

7

3. Metode Pengumpulan Data

Metode yang digunakan dalam penelitian ini ialah metode

dokumentasi, karena metode ini digunakan untuk menelusuri data

histori. Selain itu metode ini dapat digunakan dalam penelitian sosial

(Bungin, 2009: 121). Metode dokumentasi dilakukan dengan cara

mengumpulkan data sebanyak-banyaknya baik berupa catatan,

buku, artikel, transkip, website, majalah yang berkaitan dengan

objek penelitian (Suharsimi, 2002: 206).

4. Metode Analisis Data

Metode yang digunakan dalam penelitian ini ialah analisis

isi atau Content Analysis. Analisi isi adalah teknik dengan upaya

klarifikasi lambang yang dipakai dalam komunikasi dan

menggunakan kriteria dalam klarifikasi pada saat memakai prediksi

(Tanzeh dan Suyitno, 2006: 170). Analisis ini digunakan untuk

mengungkapkan nilai-nilai yang terkandung dalam karya sastra

dengan memperhatikan konteks yang ada. Dalam karya sastra,

analisis isi memiliki fungsi untuk mengungkapkan makna simbolik

yang samar (Endraswara, 2003: 160). Inti pengertian dari analisis isi

merupakan teknik yang digunakan dalam mengungkapkan

kandungan nilai yang ada dalam karya sastra.

Berikut ini adalah langkah-langkah penulis yang digunakan

dalam pengambilan data:

Page 12: NILAI-NILAI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DALAM

8

a. Penulis menentukan teks yang dijadikan objek penelitian

dalam novel pulang karya tere liye.

b. Penulis mengumpulkan data teks yang akan dilakukan

penelitian.

c. Penulis melakukan pemilahan data yang sesuai dan

diperlukan dalam penelitian.

d. Penulis melakukan kesimpulan dari analisis novel

pulang yang berhubungan dengan nilai-nilai pendidikan

agama islam.

F. Definisi Istilah

1. Nilai dalam KBBI diartikan sebagai sifat-sifat (hal) yang penting atau

berguna bagi kemanusiaan. Suatu sifat yang tertanam dalam diri

seseorang. Pengertian nilai adalah prinsip yang menjadi pijakan dalam

bertingkah laku atau bahkan dalam berpikir (Hazlitt, 2003: 205).

2. Pendidikan agama islam adalah suatu usaha untuk melakukan pembinaan

dam mengasuh peserta didik senantiasa dapat memahami ajaran islam

secara keseluruhan. Dapat menghayati tuhuan dimana pada akhirnya

dapat mengamailakn serta menjadika islam sebagai pegangan hidup.

(Majid dan Andayani, 2006: 130).

3. Novel adalah suatu cerita yang dibuat oleh seseorang untuk memberikan

pembelajaran atau edukasi. Cerita dalam novel mengandung unsur alur,

tokoh, dan latar cerita yang menceritakan dari sudut pandang pengarang.

Page 13: NILAI-NILAI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DALAM

9

Maka dari definisi operasional tersebut penulis ingin melakukan penelitian

dengan judul “Nilai-nilai Pendidikan Agama Islam dalam Novel Pulang karya Tere

Liye”, yaitu suatu sifat yang sudah melekat dalam diri seseorang yang bertujuan

dapat membentuk pribadi manusia sesuai dengan ajaran islam yang dapat

menciptakan generasi ideal. Dengan mengambil pesan moral yang terdapat

disebuah karya sastra atau novel yang disajikan oleh penulis dan dapat diterapkan

atau diteladani pembaca.

Page 14: NILAI-NILAI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DALAM

70

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Setelah melakukan analisis dan pembahasan pada bab sebelumnya

maka, penulis dapat menyimpulkan bahwa:

1. Nilai-nilai pendidikan agama islam yang terdapat dalam novel

pulang karya Tere liye diantaranya adalah:

a. Nilai Ilahiyah (nilai yang lahir dari keyakinan berupa

petunjuk dari Allah) yaitu berupa: iman kepada Allah,

dan iman kepada qada’ dan qadhar Allah.

b. Nilai Insaniyah (nilai yang lahir dari kebudayaan

masyarakat baik secara individu atau kelompok) yaitu

berupa: patuh kepada orang tua, disiplin, sabar, memberi

nasehat, optimis, tolong menolong, menjaga diri dari

makanan dan minuman haram, dan sikap dermawan.

2. Implementasi nilai-nilai pendidikan islam dalam novel pulang

pada kehidupan sehari-hari:

a. Mengimani kepada Allah.

b. Mengimani qada’ dan qadhar yang diberikan Allah

kepada hamba-Nya.

c. Dapat mematuhi diperintahkan orang tua, dan

mematuhinya.

d. Dapat menerapkan sikap disiplin.

Page 15: NILAI-NILAI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DALAM

71

e. Memiliki sikap sabar dalam menjalankan kehidupan.

f. Saling memberikan nasehat dalam kebaikan, dan

bersabar.

g. Memiliki sikap optimis dan yakin dalam ketetapan yang

telah diberikan oleh Allah.

h. Dapat saling tolong menolong antar manusia.

i. Dapat menjaga diri dari makanan dan minuman yang

haram.

j. Dapat memiliki sikap dermawan kepada semua

manusia.

B. Saran

1. Bagi Dunia Sastra

Dalam menciptakan sebuah karya sastra, sebaiknya tidak

hanya memandang dari segi keindahan, hiburan, dan daya jual dari

novel terebut. Melainkan perlu memperhatikan pesan moral yang

terkandung dalam novel tersebut. Pembaca dapat mengambil pesan

moral tersebut. Sehingga karya sastra menjadi lebih bermakna.

2. Bagi Dunia Pendidikan

Media pembelajaran dapat dikembangkan terlebih dalam era

modern seperti sekarang. Guru harus bisa menyajikan proses

pembelajaran yang menyenangkan dan peserta didik dapat

menyerap ilmu dengan cepat dan tepat. Salah satunya dengan

Page 16: NILAI-NILAI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DALAM

72

menggunakan media sastra yang inspiratif dalam mendidik peserta

didik.

3. Bagi Dunia Penelitian

Terdapat banyak hal yang memerlukan adanya kajian tidak

hanya dalam lingkungan sekitar. Melainkan kita dapat mengkaji

karya-karya sastra yang menginspirasi yang belum banyak

diketahui oleh orang lain.

Page 17: NILAI-NILAI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DALAM

73

DAFTAR RUJUKAN

A’ala al-Maududi. Abdul, 1994, Dasar-dasar Islam, Bandung, Pustaka.

Abdul Hafizh. Muhammad Nur, 1997, Mendidik Anak Bersama Rasulullah,

Penterjemah Kuswa Dani, judul asli Manhajul Al Tarbiyah Al Nabawiyah

Lil al Thifl, Bandung: Albayan.

Adisusilo. Sutarjo, 2012, Pembelajaran Nilai Karakter(Kontruktivisme dan VCT

sebagai Inovasi Pendekatan Pembelajaran Afektif), Jakarta: Raja Grafindo

Persada.

Ahsan, Muhammad. Sumiyati, & Mustahdi. 2016. Pendidikan Agama Islam dan

Budi Pekerti. Buku Siswa SMP kelas VII. Jakarta. Pusat Kurikulum dan

Perbukuan, Balitbang, Kemdikbud.

Arifin. M, 2000, Filsafat Pendidikan Islam. Jakarta. Bumi Aksara.

Arikunto. Suparsimi. (2002). Prosedur Penelitian, Jakarta, PT. Rineka Cipta.

Aziz. Abd 2009. Filsafat Pendidikan Islam; Sebuah Gagasan Membangun

Pendidikan Islam, Yogyakarta:TERAS.

Basrowi, 1998, Pengantar Sosiologi, Bogor, Ghalia Indonesia.

Bungin. Buruhan, 2009, Penelitian Kualitatif: Komunikasi, Ekonomi, Kebijakan

Publik dan Ilmu Sosial Lainnya, Jakarta: Kencana.

D. Marimba. Ahmad, 1989, Pengantar Filsafat Pendidikan Islam, Bandung: Al-

Ma’arif.

D. Sirojuddin. Ar, 2002, Ensiklopedi Islam, Jakarta, PT. Ichtiar Baru van Hoeve.

Endraswara. Suwandi, 2003, Metodelogi Penelitian Sastra, Yogyakarta: Pustaka

Widyatama.

Faruk, 2003, Pengantar Sosiologi Sastra, Yogyakarta, Pustaka Pelajar.

Hanis Syam. Yunus, 2012, Sabar dan Syukur Bikin Hidup Lebih Bahagia,

MedPress Digital.

Hardjana. Andre, 1994, Kritik Sastra Sebuah Pengantar, Jakarta: PT Gramedia

Pustaka Utama.

Harisah. Afifuddin, 2018, Filsafat Pendidikan Islam Prinsip dan Dasar

Pengembangan, Yogyakarta; Deepublish.

https://id.wikipedia.org/wiki/tere_liye_(penulis) diakses pada tanggal 24 Juli 2020.

Page 18: NILAI-NILAI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DALAM

74

https://rimatrian.blogspot.com/2019/02/sastra-best-seller-apa-benar-laris-dan.html

diakses pada tanggal 25 Juli 2020.

https://www.gramedia.com/blog/novel-berseri-tere-liye-mana-yang-favoritmu/

diakses pada tanggal 25 Juli 2020.

https://phiet-uphiet.blogspot.com/2015/12/resensi-novel-pulang-karya-tere-

liye.html (diakses pada tanggal 6 Juni 2020).

J. Moleong, Lexy. (2000). Metodelogi Penelitian Kualitatif, Bandung, Remaja

Rosdakarya.

Liye. Tere, 2018, Pulang, Jakarta: Republika.

Majid, dkk. Abdul, 2013, Pendidikan Karakter Prespektif Islam, Bandung: Remaja

Rosdakarya.

Majid. Abdul & Andayani. Dian, 2006, Pendidikan Agama Islam Berbasis

Kompetensi, Bandung; PT. Remaja Roesda Karya.

Nurgiyantoro, Burhan. 2018. Teori Pengkajian Fiksi. Yogyakarta: Gadjah Mada

University Press.

Qutb, Sayyid. 2000. Tafsir Fi Zhilalil Qur’an Jilid 1 Ed.Super Lux. Jakarta. Gema

Insani Press.

Samsudin, 2019, Makna Saba dalam Kehidupan. Islam Publishing.

Sarjono, 2005, Nilai-nilai Dasar Pendidikan Islam (Jurnal Pendidikan Agama

Isalam Vol. II, No. 2.

Tafsir. Ahmad, 1992, Ilmu Pendidikan dalam Prespektif Islam, Bandung; Remaja

Rosdakarya.

Tanzeh. Ahmad & Suyitno, 2006, Dasar-dasar Penelitian, Surabaya: eLKAF.

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem

Pendidikan Nasional Bab 1 Pasal 1.

Wahyudi A.H, Nanang: 23 April 2008, Tarbiyah, Ta’lim, Ta’dib dalam Al-Qur’an

dan As-Sunnah: Forkammsi’s Weblog.

https://fokammsi.wordpress.com/2008/04/23/tarbiyah-ta%E2%80%99lim-

dan-ta%E2%80%99dib-dalam-al-qur%E2%80%99an-dan-as-

sunnah/#_ftnref62 (diakses pada tanggal 25 Juli 2020).

Warsiman, 2016, Membumikan Pembelajaran Sastra yang Humanis, Malang, UB

Press.

Page 19: NILAI-NILAI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DALAM

75

Yandianto, 2004, Apresiasi Karya Sastra dan Pujangga Indonesia, Bandung: M2S.

Ya’qub. Hamzah, 1996, Etika Islam, Bandung: CV, Diponegoro.