17
Pelatihan IPP - Paket 1 NAPZA NARKOTIKA, ALKOHOL, PSIKOTROPIKA DAN ZAT-ZAT ADIKTIF

NARKOTIKA, ALKOHOL, PSIKOTROPIKA DAN ZAT-ZAT ADIKTIF

  • Upload
    slade

  • View
    416

  • Download
    21

Embed Size (px)

DESCRIPTION

NARKOTIKA, ALKOHOL, PSIKOTROPIKA DAN ZAT-ZAT ADIKTIF. NAPZA. TUJUAN PEMBELAJARAN UMUM. Setelah mempelajari materi peserta mampu memahami NAPZA serta peran PL dalam persoalan NAPZA dan KD. TUJUAN PEMBELAJARAN KHUSUS. Menyebutkan pengertian NAPZA - PowerPoint PPT Presentation

Citation preview

Page 1: NARKOTIKA, ALKOHOL, PSIKOTROPIKA DAN ZAT-ZAT ADIKTIF

Pelatihan IPP - Paket 1

NAPZANARKOTIKA, ALKOHOL,

PSIKOTROPIKA DAN ZAT-ZAT

ADIKTIF

Page 2: NARKOTIKA, ALKOHOL, PSIKOTROPIKA DAN ZAT-ZAT ADIKTIF

Pelatihan IPP - Paket 1

Setelah mempelajari materi peserta mampu memahami NAPZA serta peran PL dalam persoalan NAPZA dan KD

TUJUAN PEMBELAJARAN UMUM

Page 3: NARKOTIKA, ALKOHOL, PSIKOTROPIKA DAN ZAT-ZAT ADIKTIF

Pelatihan IPP - Paket 1

Menyebutkan pengertian NAPZA Menyebutkan 3 golongan NAPZA berdasarkan sifat

pengaruhnya terhadap pemakai Menyebutkan jenis dari 3 golongan NAPZA Menyebutkan jenis NAPZA berdasarkan cara pakai, bentuk

dan bahan. Menyebutkan pengertian penyalalahgunaan NAPZA Menyebutkan alasan mengkonsumsi NAPZA Menyebutkan kiat-kiat menghindari penyalahgunaan NAPZA Menunjukkan sikap kepedulian terhadap dampak buruk

penyalahgunaan NAPZA Menjelaskan secara spesifik keterkaitan NAPZA dengan IMS,

HIV dan AIDS Menjelaskan peran PL dalam persoalan NAPZA dan KD

TUJUAN PEMBELAJARAN KHUSUS

Page 4: NARKOTIKA, ALKOHOL, PSIKOTROPIKA DAN ZAT-ZAT ADIKTIF

Pelatihan IPP - Paket 1

NAPZA

Narkotika, alkohol,

psikotropika dan zat-zat adiktif yang ketika

dikonsumsi akan mempengaruhi

sistem saraf pusat

Page 5: NARKOTIKA, ALKOHOL, PSIKOTROPIKA DAN ZAT-ZAT ADIKTIF

Pelatihan IPP - Paket 1

1. Stimulan: merangsang sistem saraf pusat

2. Depresan: menekan sistem saraf pusat

3. Halusinogen: mengacaukan sistem saraf pusat

TIGA GOLONGAN NAPZA BERDASARKAN SIFAT PENGARUHNYA TERHADAP PEMAKAI

Page 6: NARKOTIKA, ALKOHOL, PSIKOTROPIKA DAN ZAT-ZAT ADIKTIF

Pelatihan IPP - Paket 1

Menimbulkan perasaan segar, bersemangat, tidak lelah, tidak lapar, rasa nikmat, bahagia, disorientasi mental, rasa cemas tinggi, mudah tersinggung, gugup, sulit tidur, mual-mual, merasa haus terus menerus, keringat dingin, hipertensi

Memberikan rasa nikmat, bahagia

Amphetamine, Metamphetamine (Shabu), XTC–Ecstasy (3,4 methylenedioxy-N-Methylamphetamine), Kokain/Crack, Kafein, Alkohol*, marijuana*

*) dalam jumlah sedikit

STIMULAN

Page 7: NARKOTIKA, ALKOHOL, PSIKOTROPIKA DAN ZAT-ZAT ADIKTIF

Pelatihan IPP - Paket 1

Efek mengantuk sampai tidur, menimbulkan perasaan nyaman dan tenang, mempengaruhi koordinasi gerakan, konsentrasi

Opiat : heroin (PT), Barbiturat : hipnotik – sedative, Marijuana – Ganja, Oxycodon (oxyContin), Benzodiazepin, alkohol

DEPRESAN

Page 8: NARKOTIKA, ALKOHOL, PSIKOTROPIKA DAN ZAT-ZAT ADIKTIF

Pelatihan IPP - Paket 1

Menyebabkan halusinasi, sangat dipengaruhi oleh perasaan saat itu, dapat menyebabkan perilaku yang memalukan atau membahayakan

Jamur kotoran sapi, Bunga kaktus, Lem (Aica, Aibon)

HALUSINOGEN

Page 9: NARKOTIKA, ALKOHOL, PSIKOTROPIKA DAN ZAT-ZAT ADIKTIF

Pelatihan IPP - Paket 1

Cara pakai: dihisap/hirup, dikunyah, ditelan, disuntikkan

Bentuk: cair, padat, kristal, lem, kertas, bentuk-bentuk natural (daun, biji, bunga, getah)

Bahan: natural dan sintetik

NAPZA BERDASARKAN CARA PAKAI, BENTUK, BAHAN

Page 10: NARKOTIKA, ALKOHOL, PSIKOTROPIKA DAN ZAT-ZAT ADIKTIF

Pelatihan IPP - Paket 1

PENGGUNA - PENYALAHGUNA – ADIKSI Pengguna: tidak akan memiliki masalah

akibat penggunaannya karena semua aspek kehidupan masih berjalan lancar

Penyalahguna: lebih sering menggunakan dan mencari situasi di mana ia memiliki alasan untuk menggunakan atau ia menggunakan setiap kali ada masalah

Adiksi – ketergantungan/kecanduan: kebutuhan untuk mengkonsumsi napza secara teratur dan tidak mampu menghentikan. Proses ini terjadi bertahap dalam beberapa waktu tanpa terasa

Page 11: NARKOTIKA, ALKOHOL, PSIKOTROPIKA DAN ZAT-ZAT ADIKTIF

Pelatihan IPP - Paket 1

PENGGUNAAN Selama menjadi bagian dari kultur setempat

dengan kontrol sosial, tidak menjadi masalah sosial yang besar

PENYALAHGUNAAN Ketika digunakan siapa saja, di mana saja, dan

kapan saja, tanpa memperhatikan kepentingan pengobatan atau kultural, menjadi masalah besar

PENGGUNAAN VS PENYALAHGUNAANPENGGUNAAN

Page 12: NARKOTIKA, ALKOHOL, PSIKOTROPIKA DAN ZAT-ZAT ADIKTIF

Pelatihan IPP - Paket 1

Coba – coba: rasa ingin tahu

Pengobatan Tekanan lingkungan:

ingin diterima kelompoknya

Tuntutan pekerjaan Budaya Adiksi

ALASAN MENGGUNAKAN NAPZA

Page 13: NARKOTIKA, ALKOHOL, PSIKOTROPIKA DAN ZAT-ZAT ADIKTIF

Pelatihan IPP - Paket 1

Tidak mencoba-coba Yakinkan diri Anda bahwa

Anda tidak membutuhkan NAPZA

Batasi pergaulan intensif dengan kelompok pengguna NAPZA

Hindari ketergantungan (dalam relasi sosial) terhadap pengguna NAPZA

KIAT – KIAT MENGHINDARI PENYALAHGUNAAN NAPZA

Page 14: NARKOTIKA, ALKOHOL, PSIKOTROPIKA DAN ZAT-ZAT ADIKTIF

Pelatihan IPP - Paket 1

FisikPsikologisEkonomi Sosial

DAMPAK BURUK PENYALAHGUNAAN NAPZA

Page 15: NARKOTIKA, ALKOHOL, PSIKOTROPIKA DAN ZAT-ZAT ADIKTIF

Pelatihan IPP - Paket 1

Risiko sangat tinggi tertular IMS atau HIV apabila NAPZA digunakan dengan cara suntik secara tidak aman

Melakukan perilaku seksual saat dibawah pengaruh NAPZA bisa menempatkan seseorang pada risiko tinggi tertular IMS atau HIV

KAITAN NAPZA DENGAN IMS, HIV DAN AIDS

Page 16: NARKOTIKA, ALKOHOL, PSIKOTROPIKA DAN ZAT-ZAT ADIKTIF

Pelatihan IPP - Paket 1

Adiksi bisa sembuh Kalau sedikit saja, tidak

apa-apa Hanya dipakai anak

jalanan Pengguna NAPZA bisa

dilihat dari ciri-ciri fisiknya Pakai NAPZA jadi keren Menolak tawaran teman

untuk pakai NAPZA berarti pengecut atau sok alim

MITOS DAN FAKTA

Page 17: NARKOTIKA, ALKOHOL, PSIKOTROPIKA DAN ZAT-ZAT ADIKTIF

Pelatihan IPP - Paket 1

Memberikan pengetahuan dan informasi yang benar dan tepat tentang NAPZA termasuk tentang kaitan NAPZA dengan risiko tertular IMS atau HIV secara seksual

Merujuk KD pada pelayanan NAPZA apabila dibutuhkan

PERAN PL DALAM PERSOALAN NAPZA DAN KELOMPOK DAMPINGAN