25
MODUL IPS EKONOMI

MODUL IPS EKONOMI › 2019 › 07 › a210160280-mar… · Buku ini berisikan ringkasan materi, rangkuman, reflesi, pelatihan soal dan juga evaluasi. Dengan sajian tersebut diharapkan

  • Upload
    others

  • View
    6

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

  • MODUL IPS

    EKONOMI

  • ii

    KATA PENGANTAR

    Assalamu’allaikum Wr. Wb.

    Dengan mengucapkan puji syukur kehadirat Allah SWT atas rahmat dan

    hidayah-Nya sehingga kami dapat menyusun Modul Pendapatan Nasional ini, sebagai

    pendamping materi dan penunjang aktivitas belajar peserta didik.

    Buku ini kami susun berdasarkan Kurikulum 2013 Standar isi yang

    dimaksudkan untuk mengembangkan kompetensi anak didik seoptimal mungkin.

    Buku ini berisikan ringkasan materi, rangkuman, reflesi, pelatihan soal dan juga

    evaluasi. Dengan sajian tersebut diharapkan buku ini dapat memenuhi dan mengikuti

    perkembangan pesat ilmu pengetahuan dan teknologi. Dengan demikian buku ini

    bermanfaat bagi rekan guru dan peserta didik dalam proses pembelajaran yang

    mengacu pada empat pilar pendidikan universal, yaitu belajar mengetahui, belajar

    melakukan, belajar menjadi diri sendiri, dan belajar hidup dalam kebersamaan.

    Pada masa mendatang peserta didik akan menghadapi hal – hal yang berat

    karena tuntutan kehidupan masyarakat global yang selalu mengalami perubahan dari

    waktu ke waktu. Oleh karena itu, buku ini juga dirancang untuk mengembangkan

    pengetahuan, pemahaman, dan kemampuan analisis terhadap kehidupan

    bermasyarakat yang dinamis.

    Akhirnya kami menyadari bahwa masih banyak kekurangan dalam buku ini,

    oleh karena itu kritik dan saran yang membangun dari rekan – rekan kami harapkan

    demi perbaian edisi terbitan selanjunya.

    Penyusun

  • iii

    UCAPAN TERIMAKASIH

    Alhamdulillah, segala puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT

    yang telah melipahkan rahmat, hidayah, beserta inayah-Nya sehingga proses

    penyusunan modul ini berjalan dengan lancar dan dapat terselesaikan dengan baik.

    Banyak hambatan yang menimbulkan kesulitan dalam menyelesaikan modul ini,

    namun berkat bantuan serta dorongan dari berbagai pihak, akhirnya kesulitan –

    kesulitan yang timbul tersebut dapat teratasi dengan baik. Oleh karena itu, pada

    kesempatan ini kami ingin mengucapkan terima kasih kepada:

    1. Supriyono, M. Pd., selaku dosen pengampu mata kuliah Pembelajaran

    Media dan TIK yang dengan penuh keikhlasan telah membimbing dan

    memberikan arahan dalam penyusunan modul ini.

    2. Orang tua saya yang telah membantu memberi dukungan secara lahir,

    batin, moril, maupun materil.

    3. Semua pihak yang turut membantu dalam proses penyusunan modul ini

    yang tidak dapat kami sebutkan satu persatu.

  • iv

    DAFTAR ISI

    Table of Contents

    KATA PENGANTAR .................................................................................................. ii

    UCAPAN TERIMAKASIH ......................................................................................... iii

    DAFTAR ISI ................................................................................................................ iv

    DAFTAR TABEL ......................................................................................................... v

    DAFTAR GAMBAR ................................................................................................... vi

    BAGIAN I ..................................................................................................................... 1

    A. MATERI ............................................................................................................ 1

    B. RANGKUMAN ................................................................................................. 8

    C. REFLEKSI ......................................................................................................... 9

    D. KESIMPULAN ................................................................................................ 11

    E. EVALUASI ...................................................................................................... 12

    BAGIAN II ................................................................................................................. 13

    A. MATERI .......................................................................................................... 13

    B. REFLEKSI ....................................................................................................... 16

    C. EVALUASI ...................................................................................................... 17

    DAFTAR PUSTAKA ................................................................................................. 19

  • v

    DAFTAR TABEL

    Tabel 1 Rangkuman Bagian 1 ....................................................................................... 8

    Tabel 2 Refleksi Bagian 1 ............................................................................................. 9

    Tabel 3 Evaluasi Bagian 1........................................................................................... 12

    Tabel 4 Refleksi Bagian II .......................................................................................... 16

    file:///G:/MEMBUAT%20MODUL%20SUPRAY.docx%23_Toc10449465

  • vi

    DAFTAR GAMBAR

    Gambar 1 Pendapatan Nasional .................................................................................... 1

    Gambar 2 Manfaat Perhitungan Pendapatan Nasional.................................................. 2

    Gambar 3 Manfaat Pnghitungan Pendapatan Nasional ................................................. 3

    Gambar 4 Konsep Pendapatan Nasional ....................................................................... 3

    Gambar 5 Gross Domestik Product............................................................................... 4

    Gambar 6 Disposable Income ....................................................................................... 6

    Gambar 7 Pendekatan Produksi .................................................................................. 13

    Gambar 8 Pendekatan Pengeluaran ............................................................................ 14

    file:///G:/MEMBUAT%20MODUL%20SUPRAY.docx%23_Toc10449043file:///G:/MEMBUAT%20MODUL%20SUPRAY.docx%23_Toc10449044file:///G:/MEMBUAT%20MODUL%20SUPRAY.docx%23_Toc10449045file:///G:/MEMBUAT%20MODUL%20SUPRAY.docx%23_Toc10449046file:///G:/MEMBUAT%20MODUL%20SUPRAY.docx%23_Toc10449048file:///G:/MEMBUAT%20MODUL%20SUPRAY.docx%23_Toc10449049file:///G:/MEMBUAT%20MODUL%20SUPRAY.docx%23_Toc10449050

  • 1

    BAGIAN I

    Kompetensi Dasar :

    3.3 Mendeskripsikan pendapatan nasional.

    Indikator Pembelajaran :

    3.3.1 Pengertian pendapatan nasional

    3.3.2 Manfaat pendapatan nasional

    3.3.3 Konsep pendapatan nasional

    3.3.4 Pendapatan perkapita

    A. MATERI Pendapatan nasional

    merupakan suatu hal yang

    cukup krusial untuk sebuah

    negara, khususnya negara

    Indonesia. Secara terminologi

    pendapatan merupakan uang

    atau penghasilan yang diterima

    oleh seseorang ataupun badan

    usaha dalam bentuk sewa, upah,

    bunga, laba, tunjangan, deviden, hadiah, dan lain sebagainya.

    Berikut ini kita akan mengulas lengkap seputar pendapatan nasional. Mulai

    dari pengertian pendapatan nasional, manfaat pendapatan nasional, komponen –

    komponen pendapatan nasional, metode perhitungan, maupun mengenai

    pendapatan perkapita.

    1. Pengertian Pendapatan Nasional

    Sementara itu jika dilihat dari analisis ilmu ekonomi mikro pendapatan

    adalah aliran penghasilan dari penyedia faktor – faktor produksi. Sedangkan

    jika dilihat dari analisis ekonomi makro pendapatan adalah penghasilan

    Gambar 1 Pendapatan Nasional

  • 2

    nasional suatu negara. Demikian, pada dasarnya pendapatan merupakan

    penghasilan yang diperoleh siapapun dalam berbagai bentuk.

    Secara umum pendapatan nasional merupakan seluruh pendapatan yang

    diterima oleh seluruh rumah tangga keluarga dalam suatu negara pada kurun

    waktu tertentu, biasanya satu tahun.

    Pendapatan nasional juga bisa diartikan sebagai hasil produksi nasional

    yang merupakan hasil produksi dari anggota masyarakat dalam suatu negara

    dalam kurum waktu satu tahun.

    2. Manfaat Pendapatan Nasional

    Perhitungan pendapatan nasional mempunyai beberapa manfaat baik

    untuk masyarakat maupun suatu negara, diantaranya adalah:

    a. Untuk mengukur tingkat kesejahteraan negara

    Jika suatu negara mengetahui

    seberapa pendapatan nasional dalam

    suatu waktu, maka akan bisa

    mengetahui kesejahteraan

    negaranya. Hal itu disebabkandalam

    rumusan pendapatan nasional

    terdapat banyak komponen seperti

    pendapatan negara maupun

    perorangan, pengeluaran, dan

    sebagainya.

    b. Membandingkan tingkat kemakmuran antara satu negara dengan yang

    lainnya

    Dengan memperhitungkan pendapatan nasional suatu negara akan

    mengetahui tingkat pendapatannya dan bisa membandingkannya dengan

    negara lain. Jika sudah mengetahui pendapatan beberapa negara lain bisa

    menjadi pembelajaran untuk menentukan kebijakan ekonomi nasional

    pula.

    Gambar 2 Manfaat Perhitungan Pendapatan Nasional

  • 3

    c. Membandingkan kemajuan perekonomian suatu negara dari waktu ke

    waktu

    Suatu negara pastinya memiliki hasil perhitungan pendapatan

    nasional setiap waktu, khususnya dalam satu tahun. Catatan perhitungan

    bermanfaat untuk melihat apakah perekonomian suatu negara itu

    mengalami kemajuan atau kemunduran dari waktu ke waktu.

    d. Untuk mengetaui dan mempelajari struktur peekonomian nasional

    Dari catatan

    hasil pendapatan

    nasional yang ada

    suatu negara bisa

    mempelajari struktur

    perekonomian

    nasional seperti

    halnya melihat data

    pendapatan nasional dari waktu ke waktu atau dalam periode tertentu. Hal

    itu kemudian bisa menjadi bahan analisa bagaimana perkembangan serta

    kemajuan perekonomian suatu negara.

    e. Sebagai pedoman pemerintah untuk membuat kebijakan ekonomi

    Hasil perhitungan pendapatan nasional dalam waktu tertentu bisa

    menjadi dasar dan pijakan bagi pemerintah untuk menentukan kebijakan

    ekonomi. Sebab adanya hasil pendapatan nasional tersebut bisa dianalisa

    dan dipelajari lebih lanjut untuk menciptakan hasil yang lebih baik.

    3. Konsep Pendapatan Nasional

    Ketika kita mempelajari

    tentang pendapatan nasional

    maka, ada beberapa konsep

    yang tidak bisa terlepas dari

    Gambar 3 Manfaat Pnghitungan Pendapatan Nasional

    Gambar 4 Konsep Pendapatan Nasional

  • 4

    pengertian serta seluk beluk tentang pendapatan nasional. Hal itu bertujuan

    agar kita lebih mudah dalam memahami serta menghitung pendapatan

    nasional. Berikut adalah konsep pendapatan nasional:

    a. Gross Domestik Product (GDP)

    GDB atau Produk Domestik Bruto yaitu nilai semua produk

    produksi masyarakat nasional dan asing dalam suatu negara pada periode

    tertentu. GDB juga sering disebut sebagai nilai barang dan jasa akhir yang

    dihasilkan oleh suatu negara, penjumlahan nilai tambah dan penjumlahan

    pendapatan dalam jangka waktu tertentu.

    Gambar 5 Gross Domestik Product

    Adapun pertumbuhan GDB itu dipengaruhi oleh perubahan

    ketersediaan sumber daya yang ada baik sumber daya manusia maupun

    alam. Sumber daya merupakan hal yang penting dalam suatu proses

    produksi. Ketersediaan sumber daya yang terbatas akan membuat proses

    produksi terhambat. Sebaliknya jika ketersediaan sumber daya lancar dan

    melimpah, maka proses produksi juga berjalan dengan lancar dan baik.

    Selain itu, GDB juga dipengaruhi oleh peningkatan produktifitas,

    dimana semakin tinggi produktifitas maka akan semakin meningkat

    pendapatan nasional suatu negara, begitu pula sebaliknya.

    b. Gross National Product (GNP)

    GNP atau Produk Nasional Bruto yaitu nilai semua produk produksi

    seluruh masyarakat nasional baik di dalam maupun du liar negeri pada

  • 5

    periode tertentu. GNP ini lebih melihat produk yang dihasilkan

    berdasarkan kewarganegaraan, artinya hanya perusahaan atau penghasilan

    masyarakat yang berkewarganegaraan Indonesia saja yang masuk dalam

    produk nasional bruto baik yang berada di dalam maupun luar negeri.

    Produk nasional bruto ini merupakan hasil penjumlahan dari

    seluruh produk yang dihasilkan oleh warga negara asli suatu negara baik

    mereka yang berada di luar maupun dalam negeri.

    Dalam GNP ada beberapa hal penting yang menjadi perhatian yaitu

    produk nasional bruto hanya meliputi hasil barang-barang akhir atau

    hanya nilai tambah. Jadi, barang setengah dan barang yang belum jadi

    belum termasuk dalan produk nasional bruto.

    Bisa dikatakan bahwa GNP hanya menghitung dan memasukkan

    nilai dari barang-barang yang telah diproduksi selama satu tahun masa

    kerja.

    c. Gross Domestic Regional Product (GDRP)

    GDRP atau Produk domestik regional bruto merupakan jumlah

    keseluruhan nilai bruto yang dapat dihasilkan oleh semua aktifitas

    perekonomian yang berada di suatu wilayah selama periode tertentu. Jadi,

    sudah pasti bahwa setiap daerah di suatu negara mempunyai produk

    domsetik regional bruto yang berbeda-beda tergantung penghasilan

    daerah yang bersangkutan.

    d. Net National Product (NNP)

    NNP atau Produk Nasional Netto yaitu nilai GNP (Gross National

    Product) yang mengalami perubahan disebabkan penyusutan harga

    barang-barang modal. Produk nasional netto merupakan konsep

    pendapatan nasional yang dilihat dari laba yang didapatkan dari hasil

    produksi, diaman tujuannya adalah untuk mengetahui sebarapa banyak

    laba yang diperoleh dalam jangka waktu tertentu.

    e. National Income (NI)

  • 6

    NI atau Pendapatan Nasional yaitu nilai NNP (Net National

    Product) yang dikurangi dengan pajak secara tidak langsung. Pendapatan

    nasional jenis NI ini merupakan konsep pendapatan nasional yang

    didapatkan dari imbalan atau balasan jasa dari kinerja pemilik faktor

    produksi. Pendapatan nasional ini hanya berfokus pada penyusutan modal

    serta pajak yang ditanggung pemilik faktor produksi.

    f. Personal Income (PI)

    PI atau pendapatan perseorangan yaitu nilai pendapatan nasional

    yang dikurangi dengan jaminan sosial, pajak perusahaan, laba yang

    ditahan, serta ditambah dengan pembayaran pindahan (transfer payment).

    Adapun pembayaran pindahan merupakan tunjangan yang diberikan

    oleh negara kepada individu untuk menyejahterakan masyarakat serta

    bertujuan untuk menambah pendapatan sesorang.

    Sebenarnya pendapatan perseorangan tidak diambil dari pendapatan

    per individu atau per kapita, namun menekankan pada pendapatan bersih

    yang telah diterima oleh masyarakat. Selain itu, pendapatan per kapita

    tidak bisa dijadikan sebagai dasar dan patokan karena kondisi masyarakat

    setiap negara berbeda-beda.

    g. Disposable Income (DI)

    DI atau Pendapatan Bebas

    yaitu nilai pendapatan nasional yang

    dikurangi dengan pajak secara

    langsung. Pendapatan bebas juga

    bisa dikatakan sebagai pendapatan

    yang benar-benar diterima oleh

    masyarakat dan sudah siap untuk

    dipergunakan.

    Pendapatan bebas ini sering disebut juga dengan pendapatan bersih

    sebab merupakan hasil dari seluruh penjumlahan pendapatan dan

    beberapa pengurangan, sehingga sudah siap dipergunakan untuk belanja.

    Gambar 6 Disposable Income

  • 7

    4. Pendapatan Perkapita

    Seperti yang telah dijelaskan diawal, bahwa pendapatan

    perseorangan atau dapat juga disebut pendapatan perkapita PI atau

    pendapatan perseorangan yaitu nilai pendapatan nasional yang dikurangi

    dengan jaminan sosial, pajak perusahaan, laba yang ditahan, serta

    ditambah dengan pembayaran pindahan (transfer payment).

    Adapun pembayaran pindahan merupakan tunjangan yang diberikan

    oleh negara kepada individu untuk menyejahterakan masyarakat serta

    bertujuan untuk menambah pendapatan sesorang.

    Sebenarnya pendapatan perseorangan tidak diambil dari pendapatan

    per individu atau per kapita, namun menekankan pada pendapatan bersih

    yang telah diterima oleh masyarakat. Selain itu, pendapatan per kapita

    tidak bisa dijadikan sebagai dasar dan patokan karena kondisi masyarakat

    setiap negara berbeda-beda.

  • 8

    o Secara umum, pendapatan nasional merupakan seluruh pendapatan yang

    diterima oleh seluruh rumah tangga keluarga dalam suatu negara pada

    kurun waktu tertentu, biasanya satu tahun.

    o Manfaat pendapatan nasional antara lain:

    a. Untuk mengukur tingkat kesejahteraan negara

    b. Membandingkan tingkat kemakmuran antara satu negara dengan yang

    lainnya

    c. Membandingkan kemajuan perekonomian suatu negara dari waktu ke

    waktu

    d. Untuk mengetahui dan mempelajari struktur perekonomian nasional

    e. Sebagai pedoman pemerintah untuk membuat kebijakan ekonomi

    o Konsep pendapatan nasional:

    a. Gross Domestik Product (GDP)

    b. Gross National Product (GNP)

    c. Gross Domestic Regional Product (GDRP)

    d. Net National Product (NNP)

    e. National Income (NI)

    f. Personal Income (PI)

    g. Disposable Income (DI)

    o Pendapatan perkapita merupakan nilai pendapatan nasional yang dikurangi

    dengan jaminan sosial, pajak perusahaan, laba yang ditahan, serta ditambah

    dengan pembayaran pindahan (transfer payment).

    B. RANGKUMAN

    Tabel 1 Rangkuman Bagian 1

  • 9

    C. REFLEKSI Diskusikan dengan kelompokmu kemudian isilah tabel berikut ini.

    Tabel 2 Refleksi Bagian 1

    Berilah tanda silang ( X ) pada huruf a, b, c, atau d pada jawaban yang

    kamu anggap paling benar!

    1. Seluruh pendapatan yang

    diterima oleh seluruh anggota

    masyarakat atau seluruh rumah

    tangga keluarga dalam suatu

    negara dalam kurun waktu

    tertentu disebut....

    a. Pendapatan pengeluaran

    b. Pendapatan nasional

    c. Pendapatan produksi

    d. Pendapatan penghasilan

    2. Nilai semua produk produksi

    masyarakat nasional dan asing

    dalam suatu negara pada

    periode tertentu adalah....

    a. Gross Domestic Product

    b. Gross National Product

    c. Net National Product

    d. National Income

    3. Konsep pendapatan nasional

    yang didapatkan dari imbalan

    atau balasan jasa dari kinerja

    pemilik faktor produksi yang

    hanya berfokus pada

    penyusutan modal serta pajak

    yang di tanggung pemilik

    faktor produksi disebut....

    a. National Income

    b. Personal Income

    c. Disposable Income

    d. Net National Product

    No. Istilah Keterangan

    1 Gross Domestic Product

    2 Gross National Product

    3 Gross Domestic Regional

    Product

    4 Net National Product

    5 National Income

    6 Personal Income

    7 Disposable Income

  • 10

    4. Salah satu manfaat

    perhitungan pendapatan

    nasional yaitu....

    a. Untuk mengukur tingkat

    kesejahteraan negara

    b. Untuk meningkatkan

    pendapatan suatu negara

    c. Meningkatkan pendapatan

    perkapita sebuah negara

    d. Mengukur pendapatan

    sebuah negara

    5. Konsep pendapatan nasional

    yang dilihat dari laba yang

    didapatkan dari hasil produksi,

    diaman tujuannya adalah

    untuk mengetahui seberapa

    banyak laba yang diperoleh

    dalam jangka waktu tertentu

    adalah....

    a. Net National Product

    b. National Income

    c. Gross Domestic Regional

    Product

    d. Gross National Product

    6. Nilai semua produk produksi

    seluruh masyarakat nasional

    baik di dalam maupun luar

    negeri pada perode tertentu

    adalah....

    a. Gross National product

    b. Gross Domestic Product

    c. National Income

    d. Personal Income

    7. Nilai pendapatan nasional

    yang dikurangi dengan pajak

    secara langsung atau disebut

    juga dengan pendapatan bersih

    adalah....

    a. Disposable income

    b. National Income

    c. Net National Product

    d. Gross Domestic Regional

    Product

    8. Nilai pendapatan nasional

    yang dikurangi dengan

    jaminan sosial, pajak

    perusahaan, laba yang ditahan,

    serta ditambah dengan

    pembayaran pindahan (transfer

    payment) disebut....

    a. Pendapatan perkapita

    b. Pendapatan diterima

    dimuka

    c. Pendapatan yang mesih

    harus diterima

    d. Pendapatan nasional

    9. Berikut ini yang bukan

    termasuk manfaat perhitungan

    pendapatan adalah....

  • 11

    a. Meningkatkan pendapatan

    nasinal sebuah negara

    b. Membandingkan kemajuan

    perekonomian suatu negara

    dari waktu ke waktu

    c. Untuk mengetahui dan

    mempelajari struktur

    perekonomian nasional

    d. Sebagai pedoman

    pemerintah untuk membuat

    kebijakan ekonomi

    10. Konsep pendapatan nasional

    yang dilihat dari laba yang

    didapatkan dari hasil produksi,

    diaman tujuannya adalah

    untuk mengetahui sebarapa

    banyak laba yang diperoleh

    dalam jangka waktu tertentu

    adalah....

    a. Net National Product

    b. National Income

    c. Disposable Income

    d. Gross National Product

    D. KESIMPULAN (Tulis hasil yang telah dikerjakan bersama kelompok

    pada kolom berikut (Tugas Refleksi))

  • 12

    E. EVALUASI No. Pertanyaan Jawaban

    1 Deskripsikan arti

    pendapatan nasional

    menurut pendapatmu

    sendiri!

    2 Mengapa pendapatan

    perkapita disebut juga

    pendapatan

    perseorangan?

    3 Analisis mengapa

    disposable Income

    disebut juga pendapatan

    bersih!

    4 Sebutkan manfaat apa

    saja yang dapat diambil

    dari perhitungan

    pendatan nasional!

    5 Deskripsikan konsep

    pendapatan nasional itu

    sendiri!

    Tabel 3Evaluasi Bagian 1

  • 13

    BAGIAN II

    Kompetensi Dasar:

    4.3 Menyajikan hasil perhitungan pendapatan nasional

    Indikator Pembelajaran:

    4.3.1 Menyajikan hasil perhitungan pendapatan nasional

    menggunakan pendekatan produksi

    4.3.2 Menyajikan hasil perhitungan pendapatan nasional

    menggunakan pendekatan pengeluaran

    4.3.3 Menyajikan hasil perhitungan pendapatan nasional

    menggunakan pendekatan pendapatan

    A. MATERI

    METODE PERHITUNGAN PENDAPATAN NASIONAL

    Pendapatan nasional bisa dihitung menggunakan tiga pendekatan yaitu:

    1. Pendekatan Produksi

    Merupakan metode

    penghitungan menggunakan nilai

    tambah produk atau nilai produk

    jadi. Pendekatan ini bertujuan agar

    tidak terjadi perhitungan yang

    ganda sebab adanya produksi yang

    bertingkat. Hal itu disebabkan

    suatu produksi digunakan sebagai

    bahan baku produksi produk lain.

    Selain itu juga disebabkan nilai produk dapat terhitung dua kali sehingga

    nilainya sangat besar.

    Gambar 7 Pendekatan Produksi

  • 14

    Adapun pendapatan produksi meliputi beberapa sektor diantaranya

    adalah sektor pertanian, perhutanan, peternakan, serta perikanan. Selain itu

    juga dari sektor pertambangan, industri, listrik, gas, air bersih, sektor

    bangunan, sektor perdagangan, hotel, dan restoran.

    Begitu pula dengan sektor pengangkutan dan komunikasi, sektor

    keuangan, persewaan, dan jasa perorangan serta sektor jasa lain. Beberapa

    sektor tersebut memang mempengaruhi hasil pendapatan nasional yang ada

    di suatu negara. Pendapatan nasional yang menggunakan pendekatan

    produksi bisa dihitung menggunakan rumus:

    Dimana, Y = Pendapatan Nasional

    Pn = Harga jual produk jadi

    Qn = Jumlah produksi produk asli

    2. Pendekatan Pengeluaran

    Pendapatan pengeluaran adalah

    metode penghitungan yang

    menggunakan seluruh pengeluaran

    pelaku kegiatan ekonomi di suatu

    negara. Adapun pengeluaran yang

    dihitung terdiri atas konsumsi rumah

    tangga, investasi perusahaan, pengeluran

    pemerintah serta ekspor dan impor

    dengan masyarakat luar negeri.

    Penghitungan pendapatan nasional yang menggunakan pendekatan ini

    bisa dihitung dengan rumus:

    Y: ∑= Pn . Qn

    Y: ∑= C + I + G + (X – M)

    Gambar 8 Pendekatan Pengeluaran

  • 15

    Y: ∑ = w + r + i

    + π

    Dimana,

    Y = Pendapatan Nasional

    C = Konsumsi rumah tangga

    I = Investasi perusahaan

    G = Pengeluaran Pemerintah

    X = Jumlah ekspor

    M = Jumlah impor

    3. Pendekatan Pendapatan

    Merupakan metode penghitungan yang

    menggunakan jumlah seluruh

    pendapatan yang diterima rumah tangga

    konsumsi suatu negara. Adapun

    pendapatan yang dihitung meliputi

    pendapatan faktor produksi yaitu upah,

    sewa, bunga, dan laba. Selain itu juga ada

    pendapatan non-faktor produksi. Penghitungan pendapatan nasional yang

    menggunakan pendekatan ini bisa dihitung menggunakan rumus:

    Dimana,

    Y = Pendapatan nasional

    w = upah

    r = sewa

    i = bunga

    π = laba

  • 16

    B. REFLEKSI

    Buatlah kelompok yang terdiri dari 4 orang, kemudian diskusikan hal berikut dengan

    kelompokmu, setelah itu kemukakan hasil diskusi di depan kelas!

    Tabel 4 Refleksi Bagian II

    No. Soal Hasil Diskusi

    1 Deskripsi mengenai

    pendapatan nasional

    menggunakan pendekatan

    produksi?

    2 Apa itu perhitungan

    pendapatan nasional

    melalui pendekatan

    pengeluaran?

    3 Diskusikan dengan

    kelompokmu apa itu

    perhitungan pendapatan

    nasional dengan

    menggunakann pendekatan

    pendapatan

  • 17

    C. EVALUASI

    SOAL KASUS

    1. Dimisalkan seorang petani menghasilkan gandum dan dijual dengan harga Rp

    50.000,-. Selanjutnya, gandum diproses dan diolah menjadi tepung terigu.

    Setelah menjadi tepung terigu, dijual dengan nilai Rp 75.000,-. Tepung terigu itu

    dibeli oleh pengusaha roti dan diolah menjadi satu potong roti yang dijual dengan

    harga Rp 100.000,-. Berapa pendapatan yang ditimbulkan dari kegiatan ini

    merupakan nilai produksi akhir? (pendekatan produksi) 2. Berdasarkan contoh diatas, petani akan menerima upah sedangkan pengusaha

    tepung terigu dan pengusaha roti akan menerima laba. Pada pengolahan gandum

    menjadi tepung terigu, pengusaha tepung terigu menyewa mesin penggiling

    sebesar Rp 100.000,- dan meminjam modal dari Bank dengan bunga sebesar Rp

    50.000,-, maka setelah menjadi tepung terigu dihasilkan nilai tambah sebesar Rp

    250.000,-. Dari kegiatan tersebut dapat diketahui penghasilan pengusaha tepung

    terigu hanya Rp100.000,- sedangkan Rp 100.000,- diserahkan kepada pemilik

    mesin sebagai biaya sewa, dan Rp 50.000,- digunakan untuk membayar bunga

    pinjaman dari Bank. Bila upah/gaji petani Rp 50.000,-

    Sewa mesin Rp 100.000,-

    Bunga Bank Rp 50.000,-

    Laba Pengusaha Rp 25.000,-

    Laba Penjualan Rp 25.000,- 3. Melalui dua kasus yang tertera di atas, buatlah perhitungan pendapatan nasional

    menggunakan pendekatan produksi, pendekatan pengeluaran, dan pendekatan

    pendapatan.

    SELAMAT MENGERJAKAN : )

    Gambar 9 Evaluasi Bagian II

  • 18

    PROFIL PENULIS

    Nama Lengkap : Mardyati Putri

    TTL : Wonogiri, 29 Januari 1998

    Telp. / HP : 0859-3997-4147

    E-mail : [email protected]

    Akun Facebook : -

    Akun Instagram : @putrimardii

    ID Line : @putrimardii

    Web Blog : putrimardii.wordpress.com

    Alamat : Kambu 03/02, Rejosari, Jatisrono, Wonogiri, Jawa Tengah

    Bidang Keahlian : Pendidikan Akuntansi

    Riwayat Pendidikan dan Tahun Belajar:

    1. SD Negeri 1 Rejosari (2004 – 2010)

    2. SMP Negeri 1 Jatiroto (2010 – 2013)

    3. SMK Negeri 1 Wonogiri (2013 – 2016)

    4. Universitas Muhammadiyah Surakarta (2016 – sekarang)

    mailto:[email protected]

  • 19

    DAFTAR PUSTAKA

    Hidayatullah, Habibi. 2019. “Bab 7 Pendapatan Nasional”. https://thegorbalsla.com/

    pendapatan-nasional/ Diakses pada 01 Juni 2019 pukul 14.30.

    Gorbalsla. 2019. “Pendapatan Nasional”. https://www.maxmanroe.com/vid/bisnis/

    pendapatan-nasional.html. Diakses pada 01 Juni 2019 pukul 13.15.

    Maxmanroe. 2019. “Pendapatan Naional : Pengertian, Konsep, dan Cara

    Menghitung”. https://slideplayer.info/slide/3187710/. Diakses pada 01 Juni

    2019 pukul 13.45

    https://thegorbalsla.com/%20pendapatan-nasional/https://thegorbalsla.com/%20pendapatan-nasional/https://www.maxmanroe.com/vid/bisnis/%20pendapatan-nasional.htmlhttps://www.maxmanroe.com/vid/bisnis/%20pendapatan-nasional.htmlhttps://slideplayer.info/slide/3187710/