19
SISTEM TERAPEUTIK Kelompok 4 MODUL 3 KOMBINASI TERAPI ANTIHIPERTENSI Sri Jayanti 2013730103 Dina Nurhasanah 2013730028 Tiaz Dini Utami 2013730113 Sudaryawan Andi Nur 2013730106 Raka Fawwaz Ilhami 2013730039 Widya Hidawati 2013730120 Ghani M Sardjono 2013730042 Doni Ananda Kusuma 2013730030 Nur Alfinajmi 2013730079 Aghnia Putri M 2013730002 Tutor : dr. Nur Asikin, Sp.BK

Modul 3 Terapeutik

Embed Size (px)

DESCRIPTION

modul 3 terapeutik

Citation preview

SISTEM TERAPEUTIKKelompok 4MODUL 3KOMBINASI TERAPI ANTIHIPERTENSI

Sri Jayanti 2013730103Dina Nurhasanah

2013730028Tiaz Dini Utami

2013730113Sudaryawan Andi Nur

2013730106Raka Fawwaz Ilhami

2013730039Widya Hidawati

2013730120Ghani M Sardjono

2013730042Doni Ananda Kusuma

2013730030Nur Alfinajmi

2013730079Aghnia Putri M

2013730002

Tutor : dr. Nur Asikin, Sp.BK

Skenario Seorang perempuan berusia 32 tahun datang ke tempat praktek anda

untuk menanyakan second opinion tentang tekanan darahnya. Pasien didiagnosis hipertensi sejak 6 bulan yang lalu dan diberikan amlodipin (5 mg satu kali sehari). Selama mengkonsumsi obat ini, pasien mengalami edema tungkai, kemudian pasien berhenti menggunakannya.

Pasien tidak yakin bahwa ia menderita hipertensi karena hasil pengukuran tekanan darahnya pada apotik terdekat normal. Mengingat usianya yang masih muda, pasien juga keberatan minum obat sepanjang hidupnya. Saat ini ia tidak hamil tetapi merencanakan untuk hamil dalam waktu dekat.

Anda mendapatkan peningkatan tekanan darah pasien dan hal ini mendukung bahwa ia menderita hipertensi, tetapi pasien tetap tidak dapat menerimanya. Anda menyarankan pasien untuk memodifikasi gaya hidup dan menjadwalkan kunjungan berikutnya 3 bulan kemudian. Pada kunjungan berikutnya, hasil pengukuran tekanan darah pasien masih tetap sama seperti sebelumnya. Tetapi pasien tetap tidak percaya bahwa ia menderita hipertensiApa langkah berikutnya yang anda lakukan untuk melakukan evaluasi tekanan darah pasien?

Kata/Kalimat Kunci Perempuan 32 tahun Hipertensi 6 bulan dengan pengobatan amlodipin

(5mg 1x1) Pasien mengalami edema tungkai saat

menggunakan Amlodipine Dalam waktu dekat pasien merencanakan

kehamilan Memodifikasi gaya hidup tapi TD tidak berubah Pasien tidak percaya terkena hipertensi

Data Tambahan Anamnesis

Riwayat sosial : Minum alkohol Riwayat Penyakit Keluarga : kedua orang tua pasien

menderita hipertensi

Pemeriksaan Fisik dan Laboratorium TB = 68” 173 cm BB = 144 lbs 65,3 kg IMT = 21,8 Normal TD = 154/98 mmHg (rata-rata dari 3x pengukuran) EKG = Sinus rythme Q, R, S, dll dalam batas normal

Perempuan, 32thn

Hipertensi Tanpa Penyulit

WD

Terapi Yang Sesuai

dilihat dari segi

Efikasi Kesesuaian

Keamanan Biaya

RPK: Ibu dan Ayah Hipertensi

R. Psikososial: Alkohol

Hipertensi 6 bulan dengan pengobatan

amlodipin (5mg 1x1)

Edema tungkai saat

menggunakan amlodipine

Dalam waktu dekat pasien

merencanakan kehamilan

Memodifikasi gaya hidup tapi

TD tidak berubah

Pasien tidak percaya terkena

hipertensi

TB=173 cm , BB=65,3 kg, Normal ,TD = 154/98 mmHg

Pertanyaan1. Bagaimana cara mendiagnosis hipertensi?

2. Bagaimana klasifikasi hipertensi pada kehamilan?

3. Bagaimana algoritma penatalaksanaan hipertensi?

4. Bagaimana mekanisme edema yang disebabkan efek samping obat Amlodipin?

5. Bagaimana monitoring terapi dan efek samping terapi pada kasus skenario?

6. Bagaimana kriteria obat hipertensi yang paling aman diberikan apabila pasien tersebut hamil?

7. Bagaimana terapi non farmakologi pada kasus skenario?

8. Bagaimana pencegahan sekunder yang sesuai pada pasien?

Cara Mendiagnosis Hipertensi

Pastikan dengan melakukan pemeriksaan fisik

Ukur tekanan darah Bandingkan tekanan sistol dan diastol

yang didapat menurut JNC VIII

Referensi: Alabama pharmacy ASSOCIATION | Summer 2015: Continuing EDUCATION

Klasifikasi Hipertensi pada Kehamilan

ALGORITMA PENATALAKSANAANHIPERTENSI JNC VIII

At Goal Blood Pressure ?

NoYes

- Reinforce medication and lifestyle adherence- For strategis A and B, add and titrate thiazide-type diuretic or ACEI or ARB

( Use medication class not peviously selected, and avoid combined use of ACEI and ARB)

- For strategy C, titrate doses of initial medications to maximum

No

Yes

- Reinforce medication and lifestyle adherence- Add and titrate thiazide-typendiuretic or ACEI or ARB (use medication class

not previously selected, and avoid combined use of ACEI and ARB)

At Goal Blood Pressure ?

No

- Reinforce medication and lifestyle adherence- Add 4th medication class (e.g. Beta blocker, aldosterone antagonist, or

others) and/or refer to physician with expertise in hypertension management

At Goal Blood Pressure ?

continue current

treatment and

monitoring

Yes

JNC 8 Hypertension Management Algorithm

Dilatasi

arteriol > dilatasi

vena

Tekanan hidrostatik

Cairan ke ruan

g interstisia

l

Edema perifer

MEKANISME EDEMA YANG DISEBABKAN EFEK SAMPING OBAT AMLODIPIN

Monitoring TerapiTerapi Tes Frekuensi

ACE inhibitor atau ARB

Potasium dan kreatinin

Sebelum memulai terapi2 minggu setelah terapiSetiap dosis yang dinaikkanSetiap tahun

Diuretik dan atau Antagonis aldosteron

Potasium dan kreatinin

Sebelum memulai terapi dan2 minggu setelah terapiSetiap dosis yang dinaikkanSetiap tahun

Sodium Sebelum memulai terapi dan waktu-waktu yang telah disebutkan di atas

β – bloker dan atau Antagonis kalsium

Tidak diperlukan Tidak diperlukanRefferensi : ed.Gunawan,sulistia gan ddk.2007.Farmakologi dan Terapi.edisi 5.Jakarta: Gaya baruHypertension Diagnosis and Treatment Guideline 1 Copyright © 1999–2014 Group Health Cooperative. All rights reserved

No. Obat Anti Hipertensi Efek Samping1 Diuretik Hipokalemia2 β-bloker Bradikardi3 ACE-inhibitor Hipotensi, batuk kering,

hiperkalemia, gangguan pengecapan, edema angioneurotik, gagal ginjal akut, teratogenik

4 Angiotensin reseptor bloker Hipotensi, hiperkalemia, fetotoksik

5 Antagonis kalsium Hipotensi, sakit kepala, muakmerah, edema perifer, bradiaritmia,konstipasi, retensi urin, hiperplasiagusi

Efek Samping Terapi

Refferensi : ed.Gunawan,sulistia gan ddk.2007.Farmakologi dan Terapi.edisi 5.Jakarta: Gaya baruHypertension Diagnosis and Treatment Guideline 1 Copyright © 1999–2014 Group Health Cooperative. All rights reserved

Kriteria obat hipertensi yang paling aman diberikan apabila pasien tersebut hamil

Jenis obat

Kardiovaskuler1. Dopamine (C), dobutamin (B)2. Digoksin (C)3. Antihipertensi nifedipin (C), metil dopa

(B)4. Diuretik furosemid (C) (D)5. Propanolol (C), (D trimester II,III)

Modifikasi Rekomendasi Penurunan Berat Badan

Mengganti makanan tidak sehat dengan memperbanyak asupan sayuran dan buah-buahan

Mengurangi Na Tidak melebihi 2 g/hari

Olahraga Aktivitas fisik, olahraga minimal 3x/minggu secara teratur selama 30-6- menit/hari

Berhenti konsumsi alkohol

Berhenti mengkonsumsi alkohol

Berhenti merokok Berhenti merokok.

TERAPI NON FARMAKOLOGI PADA KASUS SKENARIO

Pencegahan Sekunder pada Pasien

Pencegahan Sekunder Hipertensi• Pemeriksaan berkala• Pengukuran Tekanan Darah• Mengendalikan tensi secara teratur agar tetap

stabil • Pengobatan/Perawatan• Pengobatan segera• Menghindari komplikasi• Menstabilkan tekanan darah• Memperkecil efek samping pengobatan• Mengobati penyakit penyerta seperti; DM, PJK, dll• Menghindari faktor risiko hipertensi

M.N, Bustan. 2007. Epidemiologi: Penyakit Tidak Menular. Rineka Cipta. Jakarta.

Terima Kasih