Metode PCR (Polymerase Chain Reaction)-1

Embed Size (px)

Citation preview

  • 7/24/2019 Metode PCR (Polymerase Chain Reaction)-1

    1/20

    Metode PCR (Polymerase chainreaction)dalam mendekteksiisolat klinisMycobacterium

    tuberculosispada Anakdr. Putu Ayunda Trisna

    dr. Ni Putu Wirantari

    dr. Putu Diah Pratiwi

  • 7/24/2019 Metode PCR (Polymerase Chain Reaction)-1

    2/20

    PENDAHULUAN

  • 7/24/2019 Metode PCR (Polymerase Chain Reaction)-1

    3/20

    PENDAHULUAN

  • 7/24/2019 Metode PCR (Polymerase Chain Reaction)-1

    4/20

    Baku emas dalam penegakan diagnosis adalah adanyamikobakterium pada biakan sampel cairan tubuh atau

    jaringan PERLU WAKTU

    pengecatan bakteri tahan asam akan tetapi cara ini kurang sensitifdibandingkan kultur

    PENDAHULUAN

    aat ini mulai berkembang pemeriksaanmolekular dimana sensitifitas lebih baikdibandingkan pengecatan bakteri tahan asam

    dengan hasil lebih cepat dibanding pemeriksaankultur

  • 7/24/2019 Metode PCR (Polymerase Chain Reaction)-1

    5/20

    Tuberkulosis

    Penyakit akibat infeksi kumanMycobacteriumtuberkulosissistemis sehingga dapat mengenai

    hampir semua organ tubuh! dengan lokasiterbanyak di paru yang biasanya merupakan

    lokasi infeksi primer

  • 7/24/2019 Metode PCR (Polymerase Chain Reaction)-1

    6/20

    Patogenesis TBC1

  • 7/24/2019 Metode PCR (Polymerase Chain Reaction)-1

    7/20

    Parameter 0 ! "Kontak T#$ tidak "elas - laporan keluarga

    - BTA#$% atau tidaktahu

    - ka&itas #'%- BTA tidak

    "elas

    BTA #'%

    Uji Tuberkulin Negati&e Positif ( )* mm!atau ( + mmpada keadaanimunosupresi

    ##%keadaan gi&i BB,TB - */ atau

    BB,0 -1*/

    2linis gi3i buruk

    atau BB,TB - 4*/atau BB,0 -5*/

    'emam tanpa sebabyang jelas

    ( 6 minggu

    #atuk ( 7 mingguPembesaran kelenjarlim(e koli) aksila)

    inguinal

    ( ) cm! "umlah ( )!tidak nyeri

    Pembengkakantulang%sendi panggul)lutut) (alang

    Ada pembengkakan

    *oto rontgen toraks Normal,tidak "elas

    8nfiltrate! pembesarankelen"ar! konsolidasisegmental,lobar

    2lasifikasi'infiltrate! pembesarankelen"ar '

    infiltrate

    +koring Tuberkulosis

  • 7/24/2019 Metode PCR (Polymerase Chain Reaction)-1

    8/20

    Petunuk diagnosis TBC menurut !H"

    'icurigai tuberkulosis9 Anak sakit dengan riwayat kontak penderita tuberkulosis dengandiagnosis pasti #BTA Positif%

    9 terdapat reaksi kemerahan cepat setelah penyuntikan B:;#dalam 7$4 hari%!

    9 terdapat ge"ala umum TB:,ungkin tuberkulosis

    Anak dicurigai tuberkulosis dengan tambahan NA% suatu patogen

    - Ekstrasi Asam Nukleat : Proses ekstrasi harus dilakukan di

    - Amplifikasi: Asam Nukleat pada sampel ataupun kultur di amplfikasi.

    PCR (Polymerase Chain Reaction) merupakan salah satu metode

    amplifikasi.

    - Deteksi: Metode yang digunakan untuk mendeteksi asam nukleat yang

    telah di amplifikasi dapat dengan cara elektroporesis line probe assay

    atau real time detection

  • 7/24/2019 Metode PCR (Polymerase Chain Reaction)-1

    11/20

    Alur sampel pada pemeriksaan molekuler tuberkulosis

  • 7/24/2019 Metode PCR (Polymerase Chain Reaction)-1

    12/20

    #agan prookol pemeriksaan biomolekular pada pasien Tuberkulosis

  • 7/24/2019 Metode PCR (Polymerase Chain Reaction)-1

    13/20

    Mengidentifikasi M.tuberkulosis menggunakan PCR

    Prinsip prosedur P:> adalah denaturasi thermal DNA sampel!diikuti hibridisasiprimeroligonukleotida #annealing% ke utas DNA

    Pada proses P:> khususnya dalam mendeteksi . Tuberkulosisdiperlukan beberapa komponen yang memegang peranan penting

    ). DNA cetakan

    2.Primer7. Proses amplifikasi DNA

    C.Analisis DNA hasil amplifikasi

  • 7/24/2019 Metode PCR (Polymerase Chain Reaction)-1

    14/20

    DNA Cetakan

    Perlu diperhatikan kemurnian dan "umlah DNA sasaranmenurunkan efesiensi P:>

    Dalam hal mendeteksi kumat Tuberkulosis ekstrasi nyadengan cara! bakteri yang sudah tumbuh! dibuat

    suspensi dengan menambahkan larutan Na:l *!/ #b,&%ke dalam kultur tersebut

    uspensi kemudian dipanaskan! disentrifugasi! dandicuci sebanyak 6 kali

    Pelet bakteri kemudian dilarutkan dengan larutanpenyangga T@,Tris$@DTA p 1!*.

    @kstraksi DNA dilakukan sesuai dengan prosedur

  • 7/24/2019 Metode PCR (Polymerase Chain Reaction)-1

    15/20

    Primer

    Primeradalah oligonukleotida dengan pan"ang 6* E 7*basa yang menginisiasi sekaligus membatasi reaksipeman"angan rantai atau polimerisasi DNA.

    Primermerupakan basa komplemen dari masing$

    masing u"ung +F fragmen DNA yang akan diperbanyak. P:> diperlukan sepasangprimer.

    Primerpertama sebagai upstream primer danprimerkedua sebagai downstreamprimer

  • 7/24/2019 Metode PCR (Polymerase Chain Reaction)-1

    16/20

    Proses ampli#ikasi DNA

    Amplifikasi DNA dilakukan dengan metode P:> menggunakanprimer oligonukleotida Pt1 #+G$;T;:;;AT;;T:;:;A;AT$7G% danPt #+G$:T;;AT;:: :T: A:; ;TT:A$7G%

    larutan penyangga #)*m Tris$:l p 1!7 ' +* m 2:l%! 6!* mg:l6! *!*)/ #b,&% gelatin! dNTP #dATP! d:TP! d;TP! dTTP%

    Proses P:> dilakukan dalam DNA thermocycler #Perkin$@lmer%dengan tahapdenaturasi )!+ menit pada suhu Co:! annealingpadasuhu 5+o:! 6 menit! tahap extension7 menit pada suhu 46o:! danextended extensionpada suhu 46o: selama 4 menit! untuk tiapsiklus.

    Humlah siklus yang diperlukan C* siklus.

  • 7/24/2019 Metode PCR (Polymerase Chain Reaction)-1

    17/20

    Analisis DNA $asil ampli#ikasi

    Teknik elektroforesis gel agarosa digunakan untuk menganalisisDNA hasil amplifikasi dengan konsentrasi agarosa )!+/ #b,&%

    Pewarnaan DNA hasil elektroforesis dilakukan denganmenggunakan larutan etidium bromida

    ;el kemudian di&isualisasi melalui ultraviolet transilluminator

    enentukanukuran fragmen DNA! digunakan penanda beratmolekul ae888 I)4C yang dinyatakan dengan pasangan basa#basepairJ bp%.

  • 7/24/2019 Metode PCR (Polymerase Chain Reaction)-1

    18/20

    Analisis DNA $asil ampli#ikasi

    Batas deteksi u"i P:>! yaitu "umlah DNA minimum yangmemberikan hasil positi( dengan metode P:> dan elektroforesisgel agarosa! ditun"ukkan dengan adanya pita DNA pada gel dariisolatM. tuberkulosis

    ensiti&itas u"i P:> yang ditun"ukkan dengan batas deteksi tersebut

    untuk 5 isolat yang digunakan dalam penelitian ini ber&ariasi. Padaumumnya makin tinggi tingkat kemurnian '-A) sensiti.itasuji P$R makin meningkat

  • 7/24/2019 Metode PCR (Polymerase Chain Reaction)-1

    19/20

    Tahap Reaksi P$R

  • 7/24/2019 Metode PCR (Polymerase Chain Reaction)-1

    20/20