222
MENUJU P(Era)n BARU PT Pegadaian (Persero) Laporan Keberlanjutan Sustainability Report 2018 Menuju P(E)ran Baru Towards A New Charact(Er)a

Menuju P(E)ran Baru

  • Upload
    others

  • View
    3

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Menuju P(E)ran Baru

MEN

UJU

P(Era)n B

AR

U20

18

PT Pegadaian (Persero)

Laporan KeberlanjutanSusta inab i l i ty Report 2018

MenujuP(E)ran BaruTowards A New Charact(Er)a

Page 2: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

2

Industri gadai telah mengalami perubahan yang sangat drastis. Bukan saja ditandai dengan kehadiran perusahaan gadai swasta, tapi juga hadirnya perusahaan financialtechnology (fintek) dan layanan substitusi yang ditawarkan oleh perbankan danperusahaan pembiayaan.

Menghadapi kondisi tersebut, Pegadaian terus melakukan pembenahan. Tahun 2018, selain terus melakukan pengembangan produk dan layanan yang berbasis teknologi digital untuk memberikan kemudahan kepada pelanggan yang telah dilakukan sejak tahun 2017, Pegadaian juga melakukan pengembangan channel distribution melalui Agen Pegadaian untuk meningkatkan inklusi keuangan sesuai dengan visi baru Pegadaian sebagai agen inklusi keuangan.

The pawn industry has experienced a very drastic change, which was not only marked by the presence of private pawn companies, but also with the presence of financial technology (fintech) companies as well as the substitution services offered by banks and finance companies.

In facing these conditions, the Company continues to make improvements. In 2018, in addition to continuing the development of digital technology-based products and services to provide convenience to its customers, which have been conducted since 2017, the Company also developed its distribution channel through Pegadaian Agent to improve financial inclusion in accordance with the Company’s new vision as a financial inclusion agent.

MenujuP(E)ran BaruTowards A New Charact(Er)a

PENJELASAN TEMATHEME DESCRIPTION

Page 3: Menuju P(E)ran Baru

3

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

IKHTISAR KINERJA KEBERLANJUTAN 2018SuSTAINABlE PERfORMANCE HIgHlIgHTS 2018

KINERJA EKoNoMI

DeskripsiDescription

SatuanUnit

TahunYear

2018 2017 2016

Aset Asset

Juta RupiahIDR million

52.791.188 48.687.092 46.873.892

EkuitasEquity

Juta RupiahIDR million

20.116.489 18.210.260 16.476.913

liabilitas Liabilities

Juta RupiahIDR million

32.674.699 30.476.832 30.396.979

Pendapatan usaha Operating Revenues

Juta Rupiah IDR million

11.464.462 10.522.797 9.708.058

Beban usahaOperating Expenses

Juta RupiahIDR million

7.829.860 7.184.828 6.707.875

Beban pajakTax Expenses

Juta RupiahIDR million

887.691 903.915 786.986

Beban PKBlPKBL Expenses

Juta RupiahIDR million

128.569 91.460 83.272

laba bersih tahun berjalanNet Income for the Year

Juta RupiahIDR million

2.775.481 2.513.539 2.210.252

Pembayaran DividenDividends Payment

Juta RupiahIDR million

1.005.367 660.000 584.315

KINERJA LINgKUNgAN

DeskripsiDescription

SatuanUnit

TahunYear

2018 2017 2016Penggunaan Air ujiTest Water Use

liter 8.976 9.155 9.863

Penggunaan KertasPaper Use

RimReam

1.272 2.900 2.760

Penggunaan listrikElectricity Consumption

Juta KwHMillion KwH

27,73 35,4 33

Penggunaan AirWater Use

Meter kubikMeter cubic

6.681 6.888 6.978

Dana Kelestarian lingkunganEnvironmental Sustainability Fund

Juta RupiahIDR million

534 285 277

KINERJA SoSIAL

DeskripsiDescription

SatuanUnit

TahunYear

2018 2017 2016Jumlah karyawanNumber of employees

OrangPeople

13.059 13.316* 12.943*

Kepuasan karyawanEmployee satisfaction

PersenPercent

78,34 76,02* 69,65

Keterikatan karyawanEmployee engagement

PersenPercent

87,96 85,94* 82,11

Peserta pelatihan karyawanNumber of training participants

OrangPeople

34.677 11.759 11.411

Biaya pelatihan karyawanEmployee training cost

Juta RupiahIDR million

50.643 49.977 43.775

*disajikan kembali*re-stated

EcoNoMIc PERfoRMANcE

ENvIRoNMENTAL PERfoRMANcE

SocIAL PERfoRMANcE

Page 4: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

44DAfTAR ISITABlE Of CONTENT

PENJELASAN TEMATheme Description

2

IKHTISAR KINERJA KEBERLANJUTAN 2018Sustainable Performance Highlights 2018

3

DAfTAR ISITable Of Content

4

LAPoRAN DIREKSIReport from The Board Of Directors

6

TENTANg LAPoRAN INIAbout This Report

12

TENTANg LAPoRAN INIAbout This Report

14

PRofIL PERUSAHAAN Company Profile

28

INfoRMASI PERUSAHAANCompany Information

30

RIwAyAT SINgKATBrief History

31

MAKNA Logo PERUSAHAANMeaning Of The Company’s logo

36

TUJUAN PENDIRIANPurpose Of Establishment

37

BIDANg USAHAline Of Business

37

PRoDUK DAN JASAProducts And Services

39

STRUKTUR oRgANISASIOrganization Structure

44

vISI, MISI DAN BUDAyA PERUSAHAANThe Company’s Vision, Mission And Culture

47

KoMPoNEN PEMEgANg SAHAMComponents Of Shareholders

51

ENTITAS ANAKSubsidiaries

52

ENTITAS ASoSIASIAssociates

55

STRUKTUR gRUP DAN KEPEMILIKAN SAHAMgroup Structure And Share Ownership

56

SKALA PERUSAHAANScale Of Business

57

LoKASI oPERASIoNAL DAN PASAR yANg DILAyANI location Of Operations And Market Served

58

INfoRMASI TENTANg KARyAwANInformation On Employees

63

RANTAI PASoKAN Supply Chain

66

PENgHARgAAN DAN SERTIfIKASI Awards And Certifications

69

KEANggoTAAN DALAM ASoSIASIMembership In Associations

73

TATA KELoLA PERUSAHAANCorporate governance

74

TATA KELoLA PERUSAHAANCorporate governance Policy

76

STRUKTUR TATA KELoLAgovernance Stucture

81

MEKANISME TATA KELoLA PERUSAHAANCorporate governance Mechanism

83

Page 5: Menuju P(E)ran Baru

Rapat Umum Pemegang Saham (Rups)Table of Content

5

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

RAPAT UMUM PEMEgANg SAHAM (RUPS)general Meeting Of Shareholders (gMS)

85

DEwAN KoMISARISBoard Of Commissioners

87

DEwAN PENgAwAS SyARIAH Sharia Supervisory Board

93

DIREKSIBoard Of Directors

94

ETIKA DAN INTEgRITASEthics And Integrity

102

PENDIDIKAN DAN/ATAU PELATIHAN DEwAN KoMISARIS, DIREKSI, KoMITE-KoMITE, SEKRETARIS PERUSAHAAN, DAN UNIT AUDIT INTERNALEducation And/Or Training Of The Board Of Commissioners, Board Of Directors, Committees, Corporate Secretary And Internal Audit unit

112

MELAJU DAN KIAN KoKoHProgressing And More Robust

118

TINJAUAN EKoNoMI NASIoNAL National Economic Review

120

BERKoNTRIBUSI AKTIf TERHADAP KELESTARIAN LINgKUNgANActively Contributes To Environmental Sustainability

148

BERKoNTRIBUSI AKTIf TERHADAP KELESTARIAN LINgKUNgANActively Contributes To Environmental Sustainability

150

BERKEMBANg DENgAN SUMBER DAyA MANUSIA MUMPUNIGrowing With Qualified Human Resources

158

BERKEMBANg DENgAN SUMBER DAyA MANUSIA MUMPUNIGrowing With Qualified Human Resources

160

MEwUJUDKAN ANgKA KEcELAKAAN NIHILRealizing Zero Accident Rate

176

MENgUTAMAKAN PELAyANAN PRIMA UNTUK NASABAHPrioritizing Excellent Service To Customers

184

MENgUTAMAKAN PELAyANAN PRIMA UNTUK NASABAHPrioritizing Excellent Service To Customers

186

BERDIRI DI DEPAN SEBAgAI JARINg PENgAMAN SoSIALStanding In The forefront As Social Safety Net

192

BERDIRI DI DEPAN SEBAgAI JARINg PENgAMAN SoSIALStanding In The forefront As Social Safety Net

194

INDEKS ISI gRI STANDARDS Index of gRI Standards Contents

208

LEMBAR UMPAN BALIKfeedback form

220

Page 6: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

6

LAPoRAN DIREKSI (102-14)REPORT fROM THE BOARD Of DIRECTORS (102-14)

Para pemangku kepentingan yang terhormat,

Segala puji dan syukur marilah kita panjatkan ke hadirat Tuhan yang Maha Esa. Sebab, hanya atas kehendak-Nya, PT Pegadaian (Persero) dapat melalui tahun 2018 dengan membukukan kinerja yang baik. Pencapaian tersebut sangat membanggakan karena dengan pengelolaan yang baik, Perseroan mampu meneruskan tren positif dari tahun ke tahun. Melalui laporan Keberlanjutan PT Pegadaian (Persero) Tahun 2018 inilah, kami menyampaikan pencapaian tersebut.

laporan ini merupakan kelima yang diterbitkan oleh Perseroan. Walau terbit terpisah dengan laporan Tahunan PT Pegadaian (Persero) Tahun 2018, namun keduanya merupakan satu kesatuan yang saling melengkapi. Pada penerbitan kali ini, selain merujuk pada Standar gRI (gRI Standards) yang mulai berlaku pada 1 Juli 2018, kami juga menggunakan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) No.51/POJK.03/2017 tentang Penerapan Keuangan Berkelanjutan bagi lembaga Jasa Keuangan, Emiten, dan Perusahaan Publik sebagai rujukan. Walau secara resmi POJK tersebut baru berlaku bagi Pegadaian pada tahun 2020, namun kami memulai untuk menjadikannya sebagai rujukan karena ingin berlatih dan menyiapkan diri agar tahun depan benar-benar siap.

Penerbitan laporan ini sekaligus merupakan pertanggungjawaban kepada segenap pemangku kepentingan tentang pengelolaan kinerja ekonomi, lingkungan dan sosial selama tahun 2018. Selain itu, penerbitan ini sekaligus merupakan komitmen Perseroan dalam menjalankan Tanggung Jawab Sosial dan lingkungan seperti diatur dalam undang-undang No.40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas.

TINJAUAN EKoNoMI gLoBAL DAN NASIoNAL 2018

Perekonomian global pada tahun 2018 belum menunjukkan perbaikan dibanding tahun sebelumnya. Pada April 2018, Dana Moneter Internasional (IMF) pernah melansir prediksi optimistis, yakni perekonomia global akan tumbuh 3,9%. Namun, setelah mencermati perkembangan ekonomi dunia, di mana pertumbuhan ekonomi sejumlah negara utama terlihat tidak berkelanjutan dalam jangka panjang, maka lembaga internasional tersebut menyampaikan revisi.

Dear Distinguished Stakeholders,

let us praise and thank god Almighty who always bestows His grace and blessings to all of us, which allows the Company to pass the year 2018 with good performance. The achievement was very encouraging since through its good management, the Company was able to continue the positive trend from year to year. We would like to present the achievement through this 2018 Sustainability Report.

This report is the fifth published by the Company. Although published separately from the 2018 Annual Report, both reports complemented each other. In this publication, in addition to referring to the gRI Standards, which came into force on July 1, 2018, we also referred to financial Services Authority Regulation No. 51/POJK.03/2017 regarding the Implementation of Sustainable finance for financial Service Institutions, Issuers, and Public Companies. Although this regulation will only officially applied for the Company in 2020, yet we have started to use it as reference since we would like to accustom and prepare ourselves to be fully prepared next year.

The publication of this Report is also our accountability report to all stakeholders regarding the Company’s management in economic, environmental and social performance during 2018. In addition, this publication is also the Company’s commitment in carrying out Social and Environmental Responsibility as stipulated in law No. 40/2007 regarding limited liability Companies.

2018 gLoBAL AND NATIoNAL EcoNoMIc REvIEw

In 2018, the global economy has not yet shown significant improvement compared to the previous year. In April 2018, the International Monetary Fund (IMF) has stated its optimistic prediction of which global economy will grow by 3.9%. However, after looking at the global economic evelopment, where the economic growth in a number of major countries appeared to be unsustainable in the long-tern, in the end, the international institution revised its prediction.

Page 7: Menuju P(E)ran Baru

LAPORAN DIREKSI (102-14)REPORT FROM THE BOARD OF DIRECTORS (102-14)

7

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

Dengan berbagai upaya dan strategi terbaik, Pegadaian mampu membukukan pendapatan usaha tahun 2018 sebesar Rp11,46 triliun, meningkat 8,95% dibandingkan tahun sebelumnya sebesar Rp10,52 triliun. Sementara itu, laba bersih periode berjalan yang dibukukan Pegadaian tahun 2018 adalah sebesar Rp2,77 triliun, meningkat 10,42% dibandingkan tahun sebelumnya sebesar Rp2,51 triliun.

Through these various best efforts and strategies, the Company was able to record operating revenues of IDR11.46 trillion in 2018, an increase of 8.95% compared to the previous year of IDR10.52 trillion. Meanwhile, the net income for the year recorded by the Company in 2018 was IDR2.77 trillion, an increase of 10.42% compared to the previous year, which was IDR2.51 trillion.

Kuswiyoto Direktur utamaPresident Director

Page 8: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

8

Pada Oktober, IMf memprediksi bahwa pertumbuhan ekonomi dunia adalah 3,7%, sama dengan tahun sebelumnya. Prediksi tesebut tidak berubah hingga pergantian tahun.

Jika perekonomian stagnan, tidak demikian dengan Indonesia. Badan Pusat Statistik menyatakan pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun 2018 mencapai 5,17%, lebih tinggi dibandingkan tahun 2017, yang tercatat sebesar 5,07%. Angka ini memang masih di bawah target yang ditetapkan pemerintah dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2018 sebesar 5,4%. Namun demikian, pencapaian Indonesia tersebut tetap bermakna positif. Adanya pertumbuhan ekonomi menjadi penanda bahwa arah pembangunan ekonomi Indonesia sudah berada pada jalur yang benar. Bahkan, angka 5,17% merupakan pencapaian tertinggi sejak tahun 2014.

KINERJA EKoNoMI KEBERLANJUTAN

Di tengah ekonomi yang sedang bertumbuh tersebut, Pegadaian menghadapi tantangan karena persaingan di bisnis gadai semakin ketat. Hal itu, antara lain, ditandai dengan jumlah perusahaan gadai swasta yang tercatat di Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yang semakin meningkat. Setelah ada kewajiban melapor ke OJK, terjadi lonjakan jumlah perusahaan pergadaian yang terdaftar di lembaga, yaitu dari 17 perusahaan (15 konvensional, 2 syariah) pada Desember 2017, menjadi 91 perusahaan (85 konvensional, 6 syariah) pada Desember 2018. Peningkatan jumlah perusahaan gadai yang terdaftar di OJK tersebut mendorong pertumbuhan aset industri pergadaian, yaitu dari Rp49,16 triliun pada Desember 2017 menjadi Rp53,02 triliun pada akhir tahun 2018.

untuk bisa maju dan berkembang serta memenangi persaingan, maka Pegadaian berupaya melakukan berbagai terobosan inovasi produk dan layanan, serta menerapkan strategi bisnis terbaik. Strategi terbaik tersebut sejalan dengan tema Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) 2018, yaitu “Bisnis Tumbuh Sehat dan Berkelanjutan dengan Distribution Channel dan Digital Services”. Inisiatif strategis yang ditujukan untuk meningkatkan kinerja Pegadaian serta menegaskan peran Pegadaian sebagai agen inklusi keuangan itu, antara lain, mengembangkan distribution channel melalui Agen Pegadaian (Agen gadai, Agen Pemasar, dan Agen Pembayaran), serta menciptakan mobile application Pegadaian Digital Service (PDS) untuk mempermudah akses layanan serta menjaring nasabah potensial dari kalangan milenial.

In October 2018, the IMf predicted that the growth of the global economy would achieved 3.7%, which was the same as the previous year. The prediction did not change until the turn of the year.

The economy was stagnant, however that was not the case in Indonesia. The Central Bureau of Statistics stated that Indonesia’s economic growth in 2018 reached 5.17%, higher than in 2017, which was recorded at 5.07%. This figure was still below the target set by the government in the 2018 State Budget (APBN) of 5.4%. However, Indonesia’s achievement remained positive. The economic growth indicated that the direction of Indonesia’s economic development was on the right track. In fact, the figure of 5.17% was the highest achievement since 2014.

SUSTAINABLE EcoNoMIc PERfoRMANcE

In the midst of the growing economy, the Company faced challenges since competition in the pawn business was becoming tougher. This, among others, was marked by the increasing number of private pawn companies registered in Financial Services Authority (FSA). With the obligation to report to fSA, there has been a surge in the number of registered companies in the institution, namely from 17 companies (15 conventional, 2 sharia) in December 2017, to 91 companies (85 conventional, 6 sharia) in December 2018. The increased number of pawn companies registred at fSA has encouraged the growth in assets of the pawn industry, from IDR49.16 trillion in December 2017 to IDR53.02 trillion at the end of 2018.

In advancing and growing as well as winning the competition, the Company strived to make various breakthroughs in product and service innovations, as well as implement the best business strategies. The best strategy was in line with the theme of its 2018 Work Plan and Budget, namely “Growing Healthy and Sustainable Business with Distribution Channel and Digital Services”. The strategic initiatives aimed at improving the Company’s performance and emphasizing its role as a financial inclusion agent, among others, developed distribution channel through Pegadaian Agents (Pawn Agents, Market Agents, and Payment Agents), and created a mobile application Pegadaian Digital Service (PDS) to facilitate access to services and capture potential customers from the millennial.

Page 9: Menuju P(E)ran Baru

LAPORAN DIREKSI (102-14)REPORT FROM THE BOARD OF DIRECTORS (102-14)

9

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

Dengan berbagai upaya dan strategi itu, Pegadaian mampu membukukan pendapatan usaha tahun 2018 sebesar Rp11,46 triliun, meningkat 8,95% dibandingkan tahun sebelumnya yaitu sebesar Rp10,52 triliun. Jumlah pendapatan usaha yang dibukukan Perseroan tahun 2018 setara dengan 90,73% dari target Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) tahun 2018 yang ditetapkan sebesar Rp12,63 triliun.

Sementara itu, laba bersih periode berjalan yang dibukukan Pegadaian tahun 2018 adalah sebesar Rp2,77 triliun, meningkat 10,42% dibandingkan tahun sebelumnya yang sebesar Rp2,51 triliun. Perolehan laba bersih periode berjalan tersebut setara dengan 102,04% target RKAP tahun 2018 yang ditetapkan sebesar Rp2,72 triliun. Dengan kinerja yang baik, maka Perseroan juga mampu membagi dividen sebesar Rp1,01 triliun, naik signifikan dibanding tahun 2017 dengan pembayaran dividen sebesar Rp660 miliar.

Pencapaian kinerja ekonomi Pegadaian tahun 2018 tidak terlepas dari peningkatan kinerja operasional Perusahaan, dengan realisasi jumlah nasabah tahun 2018 tercatat sebesar 10,64 juta orang, meningkat 16,27% dibandingkan jumlah nasabah tahun sebelumnya yaitu sebesar 9,15 juta orang. Jumlah nasabah tahun 2018 setara dengan 92,48% dari target RKAP tahun 2018 yang ditetapkan sebesar 11,51 juta orang.

KINERJA LINgKUNgAN KEBERLANJUTAN

Bidang usaha utama Pegadaian tidak berkontribusi langsung terhadap kerusakan lingkungan. Walau demikian, Pegadaian mendukung penuh konsep pembangunan berkelanjutan yang saat ini sedang digencarkan oleh pemerintah. Wujud konkret kepedulian terhadap lingkungan, antara lain, Pegadaian mengarahkan agar nasabah menggunakan uang dari hasil gadai barang untuk kegiatan pro-lingkungan. Sebagai entitas bisnis yang berorientasi pada keberlanjutan, sudah semestinya jika Pegadaian mendorong kepedulian terhadap berbagai upaya demi penyelamatan lingkungan dari kerusakan, termasuk dalam pembiayaan. Sikap dan komitmen itu selaras dengan gerakan kepedulian penyelamatan lingkungan, yang lebih dikenal dengan sebutan go green.

Sejalan dengan komitmen terhadap lingkungan, maka dalam operasional kantor, Pegadaian berupaya semaksimal mungkin untuk menghemat penggunaan sumber daya

Through these various efforts and strategies, the Company was able to record operating revenues of IDR11.46 trillion in 2018, an increase of 8.95% compared to the previous year of IDR10.52 trillion. The total operating revenues recorded by the Company in 2018 was equivalent to 90.73% of the target of its 2018 Work Plan and Budget of IDR12.63 trillion.

Meanwhile, the net income for the year recorded by the Company in 2018 was IDR2.77 trillion, an increase of 10.42% compared to the previous year, which was IDR2.51 trillion. The net income for the year was equivalent to 102.04% of the 2018 Work Plan and Budget target set at IDR2.72 trillion. With its good performance, the Company was also able to share dividend payments of IDR1.01 trillion, a significant increase compared to 2017 with dividend payments of IDR660 billion.

The Company’s economic performance of in 2018 was inseparable from the increase in the Company’s operational performance, with the realization of the number of customers in 2018 of 10.64 customers, an increase of 16.27% compared to the number of customers in the previous year of 9.15 customers. The number of customers in 2018 was equivalent to 92.48% of the 2018 Work Plan and Budget set at 11.51 million customers.

S U S TA I NA B L E E N v I R o N M E N TA L PERfoRMANcE

The Company’s main business does not directly contirbute to environmental damage. However, the Company fully supports the concept of sustainable development, which is currently being intensified by the government. The concrete realization of its concern towards the environment, among others, the Company encourages its customers to use money resulted from pawn of goods for pro-environment activities. As a sustainability oriented business entity, the Company should encourage concern for various efforts to save the environment from damage, including financing. These attitude and commitment is in line with the movement to care for the environment, better known as go green.

In line with its commitment to the environment, in its office operations, the Company strives to the maximum extent possible to conserve the use of natural resources with

Page 10: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

10

alam yang persediaannya kian terbatas. Penghematan itu, antara lain, dilakukan dalam penggunaan energi listrik dan air. Pada tahun pelaporan, upaya Perseroan melakukan penghematan listrik membawa hasil dengan berkurangnya energi listrik yang digunakan Pegadaian selama tahun 2018, yakni dari semula 35,4 juta Kwh pada tahun 2017 menjadi 27,73 juta Kwh. Sedangkan penggunaan gasolin tercatat masih ada sedikit kenaikan, dan Pegadaian akan berupaya agar bisa lebih menghemat pada tahun-tahun berikutnya. Selain menghemat penggunaan energi dan air, kepedulian Pegadaian terhadap lingkungan juga diterapkan melalui pengelolaan emisi dan limbah, yang membawa hasil dengan tidak adanya pengaduan berkait masalah lingkungan.

Kebijakan pro-lingkungan yang lain, selama tahun 2018, Pegadaian telah mengeluarkan sejumlah dana dan melaksanakan kegiatan pelestarian lingkungan. Antara lain, menanam 3.000 bibit Mangrove bersama AIESEC di Marunda Jakarta utara, serta melakukan kegiatan bersih sungai Batang Arau Kota Padang, Kali Ciliwung di Jakarta dan penataan Kali di Kota Bekasi. Selama tahun 2018, total dana yang dikeluarkan Pegadaian untuk pelestarian lingkungan adalah sebesar Rp534.400.000, naik Rp249.568.000 atau 87,62% dibandingkan tahun 2017, yang tercatat sebesar Rp284.832.000.

KINERJA SoSIAL KEBERLANJUTAN

Pegadaian menyadari bahwa keberhasilan meraih kinerja terbaik pada tahun 2018 merupakan hasil kerja dan dukungan dari berbagai pemangku kepentingan, baik internal maupun eksternal. Salah satu pemangku kepentingan internal adalah Sumber Daya Manusia (SDM) atau karyawan. Bagi Perseroan, karyawan adalah salah satu aset terpenting. Di tangan mereka, kemajuan dan jalannya operasional perusahaan dipertaruhkan. untuk mewujudkan karyawan yang berkualitas dan mumpuni di bidangnya, Pegadaian mengeluarkan biaya pengembangan kompetensi sebesar Rp50,64 miliar, meningkat dibanding tahun sebelumnya, yang tercatat sebesar Rp49,98 miliar.

Selain meningkatkan kualitas dan kapasitas karyawan, Perusahaan juga berkomitmen untuk menyediakan lingkungan kerja yang aman dan nyaman. untuk itu, seluruh jajaran manajemen dan karyawan Pegadaian berkomitmen untuk mengutamakan keselamatan dan kesehatan kerja serta mempedulikan lingkungan. Perseroan menjadikan Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) sebagai budaya Perusahaan untuk mencapai tujuan pengelolaan K3 yaitu

limited supply. The savings, among others, were carried out in the use of electricity and water. In the reporting year, the Company’s efforts to save electricity resulted in a reduction in electricity consumption in 2018, from 35.4 million Kwh in 2017 to 27.73 million Kwh. While gasoline usage was still recorded a slight increase, and the Company will try to save more in the following years. In addition to saving energy and water use, the Company’s concern for the environment was also applied through the management of emissions and waste, which resulted in the absence of complaints regarding environmental issues.

Another pro-environment policy, during 2018, the Company has issued a number of funds and carried out environmental conservation activities. Among other things, the planting of 3,000 Mangrove seedlings with AIESEC in Marunda, North Jakarta, and conducting of clean activity in Batang Arau River, Padang City, Ciliwung River in Jakarta and river arrangement in Bekasi City. During 2018, the total funds issued by the Company for environmental preservation amounted to IDR534,400,000, increased by IDR249,568,000 or 87.62% compared to 2017, which was recorded at IDR284,832,000.

SUSTAINABLE SocIAL PERfoRMANcE

The Company realized that the success of achieving the best performance in 2018 was the result of work and support from various stakeholders, both internal and external. One of the internal stakeholders is Human Resources (HR) or employees. for the Company, employees are one of the most important assets. In their hands, the advancement and running of the Company’s operations are at stake. In realizing employees in their fields, the Company incurred competency development costs of IDR50.64 billion, an increase compared to the previous year, which was recorded at IDR49.98 billion.

In addition to improving the quality and capacity of it employees, the Company is also committed to providing a safe and comfortable work environment. Hence, all management and employees of the Company are committed to prioritizing occupational safety and health and caring for the environment. The Company estalished Occupational Health and Safety (K3) as corporate culture to achieve the objectives of K3 management, namely Zero Accident. With

Page 11: Menuju P(E)ran Baru

LAPORAN DIREKSI (102-14)REPORT FROM THE BOARD OF DIRECTORS (102-14)

11

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

Angka Kecelakaan Nihil atau Zero Accident. Dengan berbagai upaya bersama, maka selama tahun 2018, Pegadaian bisa mencapai target zero accident.

Selain karyawan, nasabah merupakan salah satu pemangku kepentingan utama bagi Pegadaian. Tanpa kehadiran mereka, maka produk dan jasa yang ditawarkan Perseroan menjadi tak berarti. Oleh karena posisinya yang sangat penting tersebut, maka Pegadaian berupaya untuk memberikan layanan terbaik kepada nasabah. Apabila upaya tersebut bisa diwujudkan, maka kepuasan nasabah pasti akan diraih, yang pada gilirannya akan menciptakan nasabah yang loyal. Berdasarkan survei kepuasan pelanggan yang dilakukan pada tahun 2018, tingkat kepuasan nasabah tercatat sebesar 82,30.

Sementara itu, kepada pemangku kepentingan utama yang lain, yaitu masyarakat, Perseroan membangun kepedulian melalui berbagai program Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (Corporate Social Responsibility/CSR), yang diwujudkan melalui Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL). Selama tahun pelaporan, Perusahaan telah menyalurkan dana PKBl sebesar Rp128,57 miliar.

APRESIASI KAMI

Pegadaian menyadari bahwa pencapaian kinerja positif pada tahun 2018 merupakan hasil kerja bersama. untuk itu, atas nama Direksi, kami mengucapkan terima kasih kepada para pemegang saham, Dewan Komisaris, nasabah, pemasok dan pemangku kepentingan yang lain. ungkapan yang sama kami sampaikan kepada seluruh karyawan yang telah bekerja keras, penuh loyalitas dan dedikasi tinggi sehingga target-target yang ditetapkan Perseroan dapat tercapai.

untuk mewujudkan keberlanjutan usaha, kami berharap agar dukungan, kerjasama dan kepercayaan tersebut terus diberikan kepada Perseroan. Kami optimistis, dengan dukungan dan kepercayaan itu, maka Pegadaian akan terus melaju dan semakin mendapat tempat di tengah masyarakat.

various joint efforts, then during 2018, Pegadaian was able to reach the target of zero accident.

In addition to employees, customers are one of the main stakeholders for the Company. Without their presence, the products and services offered by the Company become meaningless. Due to its very essential position, the Company strives to provide the best service to customers. If these efforts can be realized, customer satisfaction will definitely be achieved, which in turn will create loyal customers. Based on the customer satisfaction survey conducted in 2018, the level of customer satisfaction was recorded at 82.30.

Meanwhile, to other key stakeholders, namely the community, the Company has built awareness through various Corporate Social Responsibility (CSR) programs, which were realized through the Partnership and Community Development Program (PKBL). During the reporting year, the Company disbursed PKBl funds of IDR128.57 billion.

oUR APPREcIATIoN

The Company realizes that achieving positive performance in 2018 was the result of joint work. Therefore, on behalf of the Board of Directors, we thank the shareholders, the Board of Commissioners, customers, suppliers and other stakeholders. We convey the same expression to all employees who have worked hard, full of loyalty and dedication to achieve the targets set by the Company.

In realizing business sustainability, we hope that the support, collaboration, and trust will continue to be provided to the Company. We are optimistic with this support and trust, the Company will continue to advance and obtain a place in the community.

Jakarta, April 1, 2019

Kuswiyoto Direktur utama

President Director

Page 12: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

12

TENTANG LAPORAN INIABOUT THIS REPORT

Page 13: Menuju P(E)ran Baru

LAPORAN DIREKSI (102-14)REPORT FROM THE BOARD OF DIRECTORS (102-14)

13

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

TENTANG LAPORAN INIABOUT THIS REPORT

Laporan ini disusun berdasarkan PoJK No.51/PoJK.03/2017 tentang Penerapan Keuangan Berkelanjutan bagi Lembaga Jasa Keuangan, Emiten, dan Perusahaan Publik serta Standard gRI (gRI Standards), yang secara resmi berlaku per 1 Juli 2018..

This Report is prepared based on financial Services Authority Regulation No.51/POJK.03/2017 regarding the Implementation of Sustainable finance for financial Services Institutions, Issuers, and Public Companies as well as gRI Standards, which formally applicable starting July 1, 2018. .

Page 14: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

14

TENTANg LAPoRAN INIABOuT THIS REPORT

Laporan Keberlanjutan PT Pegadaian (Persero) 2018 ini merupakan laporan kelima yang diterbitkan oleh PT Pegadaian (Persero) secara terpisah dengan Laporan Tahunan PT Pegadaian (Persero). Walau terbit terpisah, namun keduanya merupakan satu kesatuan yang saling melengkapi. untuk memberikan informasi yang terus berkelanjutan, Perusahaan berkomitmen untuk menerbitkan laporan serupa secara rutin pada tahun-tahun mendatang.

Seperti tahun sebelumnya, laporan ini berisi tentang kinerja ekonomi, lingkungan dan sosial (manusia), atau triple bottom line (Profit, Planet & People). Dengan laporan ini, para pemangku kepentingan bisa menilai sejauh mana Pegadaian mengambil peran dan menegakkan prinsip keberlanjutan. Dalam hal ini, keberlanjutan tak lain adalah kemampuan perusahaan untuk bertahan di tengah keterbatasan sumber daya yang ada. Adapun sasaran keberlanjutan adalah agar bumi beserta segenap isinya tetap eksis untuk generasi yang akan datang.

Menjalankan prinsip keberlanjutan merupakan tugas bersama, termasuk korporasi seperti Pegadaian. Walau tidak termasuk perusahaan yang berpengaruh langsung terhadap lingkungan, namun Perusahaan berupa semaksimal mungkin agar dalam operasional sehari-hari tidak merusak lingkungan. Dalam hal ini, sekecil apapun yang bisa dilakukan, Pegadaian berkomitmen untuk mendukung terselenggaranya sustainable development (pembangunan berkelanjutan), yakni pembangunan untuk memenuhi kebutuhan generasi sekarang tanpa mengganggu kemampuan generasi yang akan datang memenuhi kebutuhan mereka.

Secara singkat, Pegadaian beroperasi sesuai dengan usaha yang dimiliki tanpa merusak lingkungan sehingga generasi mendatang tetap eksis. Melalui laporan Keberlanjutan inilah, upaya itu kami jabarkan.

REfERENSI DAN PERIoDE PELAPoRAN

laporan Keberlanjutan Tahun 2018 menggambarkan kinerja keberlanjutan Perusahaan selama periode 1 Januari-31 desember 2018. laporan diterbitkan setiap tahun. laporan tahun sebelumnya terbit pada Mei 2018. Selain kegiatan yang dilakukan oleh Kantor Pusat PT Pegadaian (Persero) di Jakarta, isi laporan ini juga mencakup kegiatan yang dilakukan oleh kantor wilayah, kantor area, kantor cabang dan kantor unit pelayanan cabang di Indonesia. Kami berharap laporan ini bisa menjadi rujukan bagi segenap pemangku kepentingan untuk mengetahui pelaksanaan kinerja keberlanjutan PT

2018 Sustainability Report of PT Pegadaian (Persero) is the fifth report published separately from the Company’s Annual Report. While published separately, both reports complemented each other. In providing a sustainable information, the Company is committed to publishing similar reports on a regular basis in the coming years.

As in previous years, this Report contains the performance of economy, environment and social (human), or triple bottom line (Profit, Planet and People). With this report, the stakeholders can assess the extent to which the Company takes on the role and upholds the principle of sustainability. In this case, sustainability is nothing else other than the Company’s ability to survive in the midst of existing resources limitations. The objective of sustainability is for the earth and its contents to remain in existence for generations to come.

Implementing the principle of sustainability is a joint task, including corporation such as Pegadaian. Although it is not a company having direct impact to the environment, yet the Company makes as much effort as possible to not damage theenvironment in its daily operations. In this case, no matter how small that can be done, the Company is committed to support the implementation of sustainable development, namely the development to fulfill the needs of current generation without compromising the ability of future generations to meet their needs.

In short, the Company operates in accordance with its business without harming the environment to enable futuregenerations to continue existing. Hereby, we present the efforts through this Sustainability Report.

REfERENcE AND REPoRTINg PERIoD

The 2018 Sustainability Report describes the Company’s sustainability performance for the period 1 January 31 December 2018. Reports are published annually. The previous year’s report was published in May 2018. In addition to the activities carried out by PT Pegadaian (Persero) Head Office in Jakarta, the contents of this Report also include activities carried out by regional offices, area offices, branch offices and branch service unit offices in Indonesia. We hope that this Report can be a reference for all stakeholders to find out the implementation of PT Pegadaian (Persero) ‘s

Page 15: Menuju P(E)ran Baru

TENTANG LAPORAN INIABOUT THIS REPORT

15

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

Pegadaian (Persero). (Pengungkapan 102-51, 102-45, 102-50, 102-52)

laporan ini disusun antara lain untuk memenuhi ketentuan Pasal 66 ayat 2 poin c, undang-undang Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas, yang mewajibkan penyampaian laporan kegiatan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) Perusahaan. Yang dimaksud TJSL menurut Pasal 1 undang-undang No.40 Tahun 2007 adalah “Komitmen Perseroan untuk berperan serta dalam pembangunan ekonomi berkelanjutan guna meningkatkan kualitas kehidupan dan lingkungan yang bermanfaat, baik bagi Perseroan sendiri, komunitas setempat, maupun masyarakat pada umumnya.”

laporan ini disusun berdasarkan POJK No.51/POJK.03/2017 tentang Penerapan Keuangan Berkelanjutan bagi lembaga Jasa Keuangan, Emiten, dan Perusahaan Publik serta Standard GRI (GRI Standards), yang secara resmi berlaku per 1 Juli 2018. Standar gRI adalah rujukan yang dikeluarkan oleh Global Sustainability Standards Board (GSBB) –lembaga yang dibentuk oleh Global Reporting Initiative (GRI) untuk menangani pengembangan standar laporan keberlanjutan. Sesuai dengan pilihan yang disediakan dalam Standar gRI, yakni Pilihan Inti dan Pilihan Komprehensif, laporan ini telah disiapkan sesuai dengan Standar gRI: Pilihan Inti (Core). 102-54

Kami berusaha untuk menyampaikan semua informasi yang perlu diungkapkan seperti ditentukan dalam POJK No.51/POJK.03/2017 maupun Standar gRI. untuk Standard gRI, semua informasi yang terpenuhi dalam laporan ini ditandai dengan pencantuman angka pengungkapan Standar gRI di belakang kalimat atau alinea yang relevan. Hal ini diharapkan dapat mempermudah pembaca dalam menemukan informasi terkait untuk setiap pengungkapan. Data lengkap kecocokan informasi Perseroan dengan POJK No.51/POJK.03/2017 maupun Indeks Standar gRI disajikan di bagian belakang laporan ini, dimulai pada halaman 208. 102-55

PRoSES PENENTUAN ISI LAPoRAN

laporan Keberlanjutan PT Pegadaian 2018 hanya berisi laporan yang berkaitan dengan Pegadaian dan seluruh kantor wilayah, kantor area, kantor cabang dan kantor unit pelayanan cabang di Indonesia. laporan ini tidak mencakup

sustainability performance. (Disclosures 102-51, 102-45, 102-50, 102-52)

This report is prepared among others to fulfill the provisions of Article 66 paragraph 2 point c, law Number 40 of 2007 concerning limited liability Companies, which requires the submission of reports on Corporate Social and Environmental Responsibility (TJSL) activities. What is meant by TJSl according to Article 1 of law No. 40 of 2007 is “The Company’s commitment to participate in sustainable economic development in order to improve the quality of life and the environment that is beneficial, both for the Company itself, the local community, and society in general.”

This Report is prepared based on financial Services Authority Regulation No.51/POJK.03/2017 regarding the Implementation of Sustainable finance for financial Services Institutions, Issuers, and Public Companies as well as gRI Standards, which formally applicable starting July 1, 2018. gRI standard is a reference launched by the Global Sustainability Standards Board (GSSB) - an institution established by the Global Reporting Initiative (GRI) to highlight the development of sustainability report standards. In accordance with the options provided in gRI Standard, which are Core Option and Comprehensive Option, this Report has been arranged based on gRI Standard: Core Option. 102-54

We seek to convey all information that need to be disclosed, as determined in the financial Services Authority Regulation No.51/POJK.03/2017 as well as gRI Standard. All information fulfilled in this report is highlighted by GRI Standard disclosure numbers behind the relevant sentences or paragraphs in order to facilitate readers in finding information related to each disclosure. Complete data that conforms the Company’s information to financial Services Authority Regulation No.51/POJK.03/2017 and Index of gRI Standard is presented at the back of this report, starting on page 208. 102-55

PRocESS To DETERMINE THE coNTENT of REPoRT

The Company’s 2018 Sustainability Report only contains reports relating to the Company and all of its branch offices in Indonesia. This report does not include program, activity or data of the Company’s subsidiaries, which consist of

Page 16: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

16

program, kegiatan ataupun data dari perusahaan anak yang terdiri dari PT Balai Lelang Artha Gasia (PT BLAG) yang bergerak di bidang jasa lelang, PT Pesonna Optima Jasa yang bergerak di bidang pelayanan jasa umum, PT Pesonna Indonesia Jaya bergerak di bidang pengelolaan hotel dan bisnis properti lainnya, dan PT Pefindo Biro Kredit yang bergerak di bidang biro kredit swasta, serta data unit Pelayanan Cabang (UPC)/Unit Pelayanan Syariah (UPS) dikonsolidasikan di Kantor Cabang Induk sesuai dengan ketentuan yang berlaku. (192-45)

PT BALAI LELANGARTHA GASIA

PT PESONNAOPTIMA JASA

PT PESONNAINDONESIA JAYA

99,99% 99,00% 99,00%

23,37%

99,99%

Entitas AnakSubsidiaries

Entitas AsosiasiAssociates

PT PEGADAIAN GALERIDuA EMPAT

PT PEFINDOBIRO KREDIT

Proses penetapan konten laporan ini didasarkan dengan berupaya menerapkan 4 (empat) prinsip yang disyaratkan oleh gRI, yaitu :1. Pelibatan pemangku kepentingan (stakeholders

inclusiveness), melibatkan pemangku kepentingan dalam penentuan topik material yang diungkapkan dalam laporan ini;

PT Balai Lelang Artha Gasia (PT BLAG) that engages in auction services, PT Pesonna Optima Jasa, which is engaged in public services, PT Pesonna Indonesia Jaya, which is engaged in the management of hotels and other property business, and PT Pefindo Biro Kredit, which is engaged in private credit bureau, as well as data of Branch Service Unit (UPC)/Sharia Service Unit (UPS) which is consolidated in the Parent Branch Office in accordance with applicable regulations. (192-45)

The principles to determine the content of this Report is based on 4 (four) GRI principles, which are:

1. Stakeholder inclusiveness, involving stakeholders in determining the material topics disclosed in this Report;

Page 17: Menuju P(E)ran Baru

TENTANG LAPORAN INIABOUT THIS REPORT

17

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

2. Materialitas (materiality), diterapkan dalam laporan ini dengan memilih konten laporan yang bersifat material, yang diperlukan oleh pemangku kepentingan;

3. Konteks keberlanjutan (sustainability context), memuat topik-topik yang terkait dengan konteks keberlanjutan dan relevan bagi pembuat laporan dalam membuat keputusan; dan

4. Kelengkapan (completeness), mencakup aspek-aspek material dan batasannya serta cukup merefleksikan dampak ekonomi, lingkungan dan sosial serta memungkinkan pemangku kepentingan untuk menilai kinerja perusahaan selama kurun waktu pelaporan.

Penyusunan laporan ini dan penjabaran isu-isu material yang relevan yang menjadi perhatian para pemangku kepentingan dan menjadi perhatian Perusahaan telah melalui beberapa tahap. Keempat langkah dalam menetapkan konten laporan digambarkan dalam bagan alir Proses Penentapan konten laporan berikut ini.1. Identifikasi

Perusahaan memulai proses penyusunan laporan ini dengan mengidentifikasi apa saja yang menjadi topik dan topik yang material dari segi ekonomi, sosial, dan lingkungan bagi Perusahaan, termasuk hambatan-hambatan yang dihadapi. Proses mengacu pada prinsip-prinsip konteks berkelanjutan dan keterlibatan para pemangku kepentingan. Penentuan topik atau isu yang material berdasarkan tingkat pengaruh atau dampaknya terhadap produk, jasa, dan kegiatan bisnis Perusahaan.

2. PrioritasDari topik-topik atau isu-isu material yang telah teridentifikasi, Perusahaan membuat skala prioritas terhadap topik mana yang paling material atau penting bagi Perusahaan.

3. ValidasiProses ini melibatkan para pemangku kepentingan melalui stakeholder engagement untuk memvalidasi bahwa topik-topik yang telah teridentifikasi dan menjadi prioritas memang menjadi perhatian atau concern para pemangku kepentingan. Dalam tahap ini, Perusahaan sudah dapat memberikan gambaran matrik topik material yang menjadi dasar utama penentuan topik-topik dalam laporan ini.

4. Reviu dan PerencanaanPerusahaan terus melakukan proses reviu atas laporan berkelanjutan yang telah disusun, untuk melakukan perbaikan dalam menyusun laporan berkelanjutan di periode selanjutnya.

2. Materiality, applied in this report by choosing the content of report containing material topics, which is required by the stakeholders;

3. Sustainability context, containing topics related to sustainability context and relevant to the reporter in making decisions; and

4. Completeness, covering material topics and its boundaries and sufficiently reflecting the economic, environmental, and social impacts, as well as enable stakeholders to assess the Company’s performance during the reporting period.

The preparation of this report and translation of relevant material issues, which are the concerns of stakeholders and become the Company’s attention have gone through several stages. The four steps in determining the content of this report are described in the flow chart of Process to Determine the Content of Report as follows.1. Identification

The Company begins the process of this report preparation by identifying the topics and material topics in terms of economy, social, and environment for the Company, including obstacles encountered. The process refers to the sustainable context principles and stakeholder engagement. The determination of material topics or issues is based on the level of influence or impact on the Company’s products, services and business activities.

2. Priorityfrom the material topics or issues that have been identified, the Company then creates a priority scale on the most material or significant topics to theCompany.

3. ValidationThis process involves the stakeholders through stakeholder engagement to validate that the identified and prioritized topics are indeed the concerns of Stakeholders. At this stage, the Company is already able to provide an overview of material topics matrix, which is the main basis for determining topics in this report.

4. Review and PlanningThe Company continues to conduct reviews on the sustainability report that has been prepared in order to make improvements in preparing sustainability report for the next period.

Page 18: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

18

IDENTIFICATIONSustainability Context

Stakeholder Inclusiveness

STEP 1

PRIORITIZATIONMateriality

Stakeholder Inclusiveness

STEP 2VALIDATIONCompleteness StakeholderInclusiveness

STEP 3

REVIEWSustainability Context

Stakeholder Inclusiveness

STEP 2

Laporan KeberlanjutanSusta inab i l i ty Report

2018

PT Pegadaian (Persero)

TOPICS ASPECTS DISCLOSuRE ON MANAGEMENT APPROACH INDICATOR

PRoSES PENENTUAN MATERIALITAS DAN oByEK PELAPoRAN 102-46

laporan Keberlanjutan Pegadaian 2018 menggunakan topik material tahun 2017 dengan melakukan penyesuaian seperlunya sesuai dengan perkembangan Pegadaian, yakni mengeluarkan topik material pemilihan manajemen perusahaan lokal. Penentuan prioritas topik dilaksanakan oleh tim penyusun internal berdasarkan signifikansi pengaruh topik tersebut kepada pemangku kepentingan dan signifikansi topik terhadap keberlanjutan Pegadaian.

untuk mendapatkan topik material, Perusahaan melakukan diskusi awalan untuk menentukan topik yang dipertimbangkan untuk diungkapkan, selanjutnya menyebarkan kuesioner kepada berbagai pemangku kepentingan, seperti vendor atau pemasok, nasabah, Pemerintah sebagai regulator dan pemegang dana, media, serta masyarakat sekitar.

Kegiatan tersebut merupakan bagian dari stakeholder engagement untuk memperoleh informasi dalam menentukan isu-isu material pada Perusahaan menurut pemangku kepentingan. Dengan demikian, dalam laporan ini, Perusahaan hanya menyampaikan apa yang menjadi isu-isu material yang relevan sesuai dengan indikator Standar gRI dan POJK No.51/POJl.03/2017.

PRocESS foR DETERMININg MATERIALITy AND oBJEcT of REPoRTINg 102-46

The Company’s 2018 Sustainability Report uses the same material topics as 2017 by making adjustments as needed in accordance with the Company’s development, namely by excluding material topics for the selection of management of local companies. Determination of topics prioritization is carried out by the internal drafting team based on the significance of the topics’ impact to the stakeholders as well as the significance of the topics for the Company’s sustainability.

In obtaining the material topics, the Company conducts preliminary discussions to determine which topics are considered to be disclosed, then distributed questionnaires to various stakeholders, such as vendors or suppliers, customers, government as regulator and fund holder, media, as well as the surrounding community.

The activity is part of stakeholder engagement to obtain information in determining the material issues in the Company according to stakeholders. Thus, in this report, the Company only conveys the relevant material issues in accordance with the gRI Standards indicators and financial Services Authority Regulation No. 51/POJl.03/2017.

Page 19: Menuju P(E)ran Baru

TENTANG LAPORAN INIABOUT THIS REPORT

19

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

Para pemangku kepentingan yang dipilih untuk melakukan proses stakeholder engagement adalah para pemangku kepentingan yang memiliki dampak secara langsung atau pengaruh yang besar terhadap kegiatan bisnis Perusahaan.

Pemangku KepentinganStakeholders

(102-40)

Basis PenetapanBasis for

Determining(102-42)

Metode PelibatanEngagement

Method

PendekatanApproach(102-43)

frekuensiFrequency

Topik/Masalah yang MunculTopics/Issues Emerged

(102-44)

NasabahCustomer

PengaruhInfluence

layanan call centerCall center service

Menerima layanan dan keluhan nasabahReceive services and customer complaints

Setiap saat Anytime

Keamanan transaksiKredit konsumer, usaha kecil dan menengah, serta korporasiKemudahan mendapatkan akses Informasi produk dan layanan yang jelas dan transparanHarapan nasabahMendapatkan kepuasan layanan Transaction SecurityConsumer credit, small and medium enterprises, and corporationsEase of accessClear and transparent product and service InformationCustomer expectationsGetting service satisfaction

KetergantunganDependency

Program financial literacyFinancial literacy program

Edukasi PegadaianEducation on Pegadaian

On Site di kantor cabang Sosialisasi melalui media publikasiOn Site at branch officeSocialization through publication media

Survei Kepuasan Nasabah Customer Satisfaction Survey

Mengidentifikasi kepuasan nasabah dan aspek perbankan yang diperlukanIdentifying customer satisfaction and required banking aspects

Sekali setahunOnce a year

Pemegang Saham/InvestorShareholders/Investors

Tanggung jawabKeterwakilanResponsibilityRepresentation

Pelaporan KinerjaPerformance reporting

Menyampaikan kinerja organisasi dan stabilitas perusahaan Transparansi dan akurasi laporan kondisi operasionalDelivering organization performance and and the Company’s stabilityTransparency and accuracy of operational condition reports

Periodik (bulanan, triwulan, tahunan)Periodically (monthly, quarterly, annually)

Kinerja keuanganKinerja non-keuanganFinancial performanceNon-financial performance

RuPSGeneral Meeting of Shareholders

Melaporkan kinerja dan tata kelola perusahaanReporting performance and corporate governance

Minimal sekali dalam setahunAt least once a year

Pemerintah dan Otoritas KeuanganGovernment and Financal Authority

PengaruhTanggung jawab Influence Responsibility

Pelaporan pelaksanaan Kepatuhan dan notifikasi pada Otoritas Jasa Keuangan (OJK)Implementation of compliance reporting and notification on the Financial Services Authority (FSA)

Sekali dalam setahunOnce a year

Informasi tentang kepatuhan terhadap ketentuan perundang-undangan yang berlakuMengantisipasi kemungkinan buruk yang muncul dalam operasional layanan Pegadaian Informasi yang Transparan Sustainable financeInformation about compliance with the provisions of applicable regulationAnticipating poor possibilities that arise in the Company’s operational servicesTransparent InformationSustainable Finance

The stakeholders selected to conduct the stakeholder engagement process are those stakeholders who have direct impact or great influence on the Company’s business activities.

Page 20: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

20

Pemangku KepentinganStakeholders

(102-40)

Basis PenetapanBasis for

Determining(102-42)

Metode PelibatanEngagement

Method

PendekatanApproach(102-43)

frekuensiFrequency

Topik/Masalah yang MunculTopics/Issues Emerged

(102-44)

PegawaiEmployee

Tanggung jawabResponsibility

Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (P2k3)Occupational Safety and Health Management System

Memberikan rasa aman dan nyaman bagi setiap karyawan PegadaianProvide security and comfort for every Pegadaian employee

Sekali setahunOnce a year

Hak-hak pegawaiSosialisasi kebijakan dan strategi yang berkaitan dengan kepegawaianKesetaraan kesempatanPengembangan karier, pelatihan dan lain-lainTingkat kepuasan pegawai, menjaring harapan mereka.Rights of employeesSocialization of policies and strategies related to employmentEquality of opportunityCareer development, training, etc.Employee satisfaction level, capturing their expectations.

Survei Kepuasan Pegawai Employee job satisfaction surveys

Membantu meningkatkan strategi perusahaan & harapan pegawaiHelps to improve the Company’s strategy & employee expectations

Sekali setahunOnce a year

Mitra Kerja/PemasokBusiness Partners/

KetergantunganDependency

Kontrak kerjaMitra investasiSeminar dan workshopWork contractInvestment partnersSeminars and

Apabila dibutuhkanIf required

Proses pengadaan yang obyektifKerjasama saling menguntungkan, transparan dan adilObjective procurement processMutually beneficial cooperation, transparent and fair

MasyarakatCommunity

PerwakilanPengaruhRepresentativeInfluence

Program PKBlPartnership and Community Development (PKBL) Program

Terjalinnya hubungan yang serasi dan harmonis serta memberi manfaat kepada masyarakat di sekitar wilayah operasiMengurangi seminimal Mungkin dampak operasional perusahaan terhadap lingkungan.Tumbuh dan berkembangnya kegiatan ekonomi dan kehidupan kemasyarakatan/kesejahteraan masyarakatEstablishing congenial and harmonious relations as well as giving benefit to the community around the areas of operationReduce to minimum possible impacts of the Company’s operations towards the environment.Growth and development of economic activity and community life/ public welfare

Sepanjang tahun Throughout the year

Jenis program CSRCara mengoptimalkan pencapaian program CSRInformasi tentang kegiatan perusahaanType of CSR programHow to optimize the achievement of CSR programInformation about the Company’s activities

Page 21: Menuju P(E)ran Baru

TENTANG LAPORAN INIABOUT THIS REPORT

21

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

Pemangku KepentinganStakeholders

(102-40)

Basis PenetapanBasis for

Determining(102-42)

Metode PelibatanEngagement

Method

PendekatanApproach(102-43)

frekuensiFrequency

Topik/Masalah yang MunculTopics/Issues Emerged

(102-44)

MediaMedia

PengaruhInfluence

Siaran PersJumpa PersMedia gatheringPress ReleasePress ConferenceMedia Gathering

Mengkomunikasikan kinerja perusahaan kepada seluruh StakeholderCommunicating the Company’s performance to all stakeholders

Saat diperlukanIf required

Kinerja keuanganKinerja non-keuanganDampak dan kinerja kegiatan sosial dan lingkungan perusahaanInformasi tentang kegiatan perusahaanInformasi terbaru tekait bisnis perbankan yang perlu diketahui oleh publikFinancial performanceNon-financial performanceImpact and performance of the Company’s social and environmental activitiesInformation about the Company’s activitiesLatest information related to banking business that needs to be made aware by the public

Sebagai hasil dari serangkaian proses penentuan topik material dalam pelaporan ini, didapatkan beberapa topik dengan kategori high, medium, dan low material berdasarkan analisis menggunakan metode materiality assessment yang telah dilakukan.

17 7

11

9

10

4

1166321136

18 19

8

20 14

16

12

LOW MEDIUM HIGH

LOW

ME

DIU

MH

IGH

PENGARUH PADA KEPUTUSAN PEMANGKU KEPENTINGANINFLUENCE ON STAKEHOLDERS’ DICISION

SIG

NIF

IKA

NS

I DA

MPA

K E

KO

NO

MI,

LIN

GK

UN

GA

N D

AN

SO

SIA

LS

IGN

IFIC

AN

CE

OF

EC

ON

OM

IC, E

NV

IRO

NM

EN

T A

ND

SO

CIA

L IM

PAC

T

As a result of a series of processes for determining the material topics in this report, several topics were found with the category of high, medium, and low material based on the analysis using materiality assessment method which has been done.

Page 22: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

22

Dari matrik di atas, topik-topik material bagi pemangku kepentingan dan PT Pegadaian (Persero) adalah sebagai berikut:

High Material Topic1. Kinerja keuangan Perusahaan yang optimal3. Kontribusi Perusahaan terhadap pembangunan ekonomi

masyarakat4. Pengarusutamaan pemasok lokal dalam rantai distribusi

Perusahaan5. Program Perusahaan untuk masyarakat terkait literasi

keuangan6. Peningkatan kelas ekonomi pelanggan yang berasal dari

Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM)8. Konsumsi energi (listrik, bahan bakar operasional, dll)

yang efisien12. Pengembangan skill dan kapasitas setiap karyawan13. Penyediaan kesempatan bagi karyawan menyalurkan

aspirasi serta advokasi melalui Serikat Pekerja14. Program untuk kesejahteraan karyawan atau pekerja15. Perhatian atas keselamatan karyawan serta aset yang

dimiliki dari potensi kriminal16. Kesempatan dan penghargaan yang sama bagi setiap

karyawan18. Kegiatan pemberdayaan masyarakat19. Perilaku bisnis yang sehat di dalam industri keuangan20. Pencegahan praktik Korupsi, Kolusi, Nepotisme (KKN)

dalam aktivitas bisnis21. Tindak lanjut setiap pengaduan dan keluhan pelanggan

secara efektif dan efisien

Medium Material Topic7. Penyediaan akses keuangan seluas-luasnya bagi

masyarakat, termasuk daerah terpencil9. Upaya penghematan air yang efisien10. Perhatian terhadap pembiayaan yang berpotensi

menghasilkan emisi11. Pengelolaan limbah kantor yang tepat17. upaya pencerdasan praktik HAM kepada pemangku

kepentingan

Pada periode pelaporan 2018, yang menjadi fokus pada laporan ini adalah topik yang memiliki dampak material terhadap kinerja berkelanjutan Pegadaian yang dinilai dari sudut pandang internal Perusahaan, yaitu kinerja keuangan Perusahaan yang optimal, kontribusi Perusahaan terhadap pembangunan ekonomi masyarakat, program Perusahaan untuk masyarakat terkait literasi keuangan, peningkatan kelas ekonomi pelanggan yang berasal dari uMKM,

from the matrix above, the material topics of the stakeholders and the Company are as follows:

High Material Topics1. The Company’s optimal financial performance3. The Company’s contribution to the community

economic development4. Mainstreaming of local suppliers in the Company’s

distribution chain5. The Company’s program related to public financial

literacy6. Improvement of customers’ economy class originating

from SMEs8. Efficient energy consumption (electricity, operational

fuel, etc.)12. Development of skills and capacity of each employee13. Provision of opportunities for employees to channel

their aspirations and advocacy through Trade union14. Program for welfare of employees or workers15. Concern over safety of employees and owned assets

from criminal potentials16. Equal opportunity and appreciation for each employee

18. Community empowerment activities19. Healthy business behavior in the financial industry20. Prevention of corruption practices in business activities

21. follow up of every customer complaint and objection effectively and efficiently

Medium Material Topics7. Provision of financial access as widely as possible for

the public, including isolated areas9. Efficient water saving efforts10. Attention to financing that could potentially generate

emissions11. Proper office waste management17. Educational efforts of human right practices to

Stakeholders

In 2018 reporting period, the focus of this report is aspect that has a material impact on the Company’s sustainability performance, which is assessed from the Company’s internal point of view, namely optimal financial performance, contribution to the community’s economic development, program for the community related to financial literacy , improvement of customers’ economy class originating from SMEs, provision of financial access as widely as possible for

Page 23: Menuju P(E)ran Baru

TENTANG LAPORAN INIABOUT THIS REPORT

23

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

penyediaan akses keuangan seluas-luasnya bagi masyarakat, termasuk daerah terpencil konsumsi energi (listrik, bahan bakar operasional, dll) yang efisien, pengembangan skill dan kapasitas setiap karyawan, penyediaan kesempatan bagi karyawan menyalurkan aspirasi serta advokasi melalui Serikat Pekerja, program untuk kesejahteraan karyawan atau pekerja, perhatian atas keselamatan karyawan serta aset yang dimiliki dari potensi kriminal, kesempatan dan penghargaan yang sama bagi setiap karyawan, upaya pencerdasan praktik HAM kepada pemangku kepentingan, perilaku bisnis yang sehat di dalam industri keuangan, pencegahan praktik KKN dalam aktivitas bisnis, serta tindak lanjut setiap pengaduan dan keluhan pelanggan secara efektif dan efisien.

Sementara itu, topik-topik material yang juga menjadi perhatian atau concern untuk eksternal Perusahaan adalah topik-topik yang memberikan dampak langsung terhadap kegiatan bisnis Perusahaan, yaitu kinerja keuangan Perusahaan yang optimal, kontribusi Perusahaan terhadap pembangunan ekonomi masyarakat, pengarusutamaan pemasok lokal dalam rantai distribusi Perusahaan, program Perusahaan untuk masyarakat terkait literasi keuangan, peningkatan kelas ekonomi pelanggan yang berasal dari uMKM, konsumsi energi (listrik, bahan bakar operasional, dll) yang efisien, pengembangan skill dan kapasitas setiap karyawan, penyediaan kesempatan bagi karyawan menyalurkan aspirasi serta advokasi melalui Serikat Pekerja, program untuk kesejahteraan karyawan atau pekerja, perhatian atas keselamatan karyawan serta aset yang dimiliki dari potensi kriminal, kesempatan dan penghargaan yang sama bagi setiap serta tindak lanjut setiap pengaduan dan keluhan pelanggan secara efektif dan efisien.

Dari topik-topik material tersebut, Pegadaian telah mengidentifikasi boundary dari tiap topik yang dibagi atas 3 (tiga) ruang lingkup, yaitu Internal Pegadaian, Anak Perusahaan, serta cakupan lain, seperti pemasok dan nasabah. Berikut daftar topik material beserta ruang lingkupnya:

public, including isolated areas, efficient energy consumption (electricity, operational fuel, etc.), development of skills and capacity of each employee, provision of opportunities for employees to channel aspirations and advocacy through Trade union, program for welfare of employees or workers, concern over safety of employees and owned assets from criminal potentials, equal opportunity and appreciation for each employee, educational efforts of human right practices to stakeholders, healthy business behavior in the financial industry, prevention of corruption practices in business activities, as well as follow up of every customer complaint and objection effectively and efficiently.

As for the material topics, which are also concerns for the Company’s external, are those topics that still give direct impact on the business activities of the Company, namely optimal financial performance, selection of the Company’s management originating locally, its contribution to the community economic development, mainstreaming of local suppliers in its distribution chain, program related to public financial literacy, improvement of customers’ economy class originating from SMEs, efficient energy consumption (electricity, operational fuel, etc.), development of skills and capacity of each employee, provision of opportunities for employees to channel aspirations and advocacy through Trade union, program for welfare of employees or workers, concern over safety of employees and owned assets from criminal potentials, equal opportunity and appreciation for each and follow up of every customer complaint and objection effectively and efficiently.

From the material topics, the Company has identified the boundary of each aspect, which is divided into 3 (three) boundaries, namely Internal Pegadaian, Subsidiaries, as well as other coverage, such as suppliers and customers. The following is the list of the material topics along with their boundaries:

Page 24: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

24

Daftar Topik Material dan Ruang Lingkup (102-47)list of Material Topics and Boundaries (102-47)

Topik MaterialMaterial Topics

PengungkapanDisclosure

Kenapa Topik ini MaterialWhy This Are Material Topics

Boundary

PegadaianThe Company

Anak Peru-sahaan

Subsidiaries

LainOthers

1. Kinerja keuangan yang optimal

Optimal financial performance

201-1, 201-3 Berdampak signifikan pada keberlanjutan Perusahaan, khususnya di bidang ekonomi/keuanganHave significant impact towards the Company’s sustainability, especially in the economic/financial sector

2. Kontribusi Perusahaan terhadap pembangunan ekonomi masyarakat

The Company’s contribution to the community economic development

203-1,203-2 Berdampak signifikan pada keberlanjutan Perusahaan dan pemangku kepentingan, khususnya dalam pemberdayaan ekonomiHave significant impact towards the Company’s sustainability and its stakeholders, especially in economic empowerment

3. Pengarusutamaan pemasok lokal dalam rantai distribusi Perusahaan

Mainstreaming of local suppliers in the Company’s distribution chain

204-1 Berdampak signifikan pada keberlanjutan Perusahaan dan pemangku kepentingan, khususnya dalam peningkatan pemahaman tentang masalah keuangan.Have significant impact towards the Company’s sustainability and its stakeholders, especially in economic empowerment

4. Program Perusahaan untuk masyarakat terkait literasi keuangan

The Company’s program related to public financial literacy

203-2 Berdampak signifikan pada keberlanjutan Perusahaan dan pemangku kepentingan, khususnya dalam pemberdayaan ekonomiHave significant impact towards the Company’s sustainability and its stakeholders, especially in the improvement of understanding of financial issues

5. Peningkatan kelas ekonomi pelanggan yang berasal dari uMKM

Improvement of customers’ economy class originating from SMEs

203-2 Berdampak signifikan pada keberlanjutan Perusahaan dan pemangku kepentingan, khususnya dalam pemberdayaan ekonomiHave significant impact towards the Company’s sustainability and its stakeholders, especially in economic empowerment

6. Konsumsi energi (listrik, bahan bakar operasional, dll) yang efisien

Efficient energy consumption (electricity, operational fuel, etc.)

302-1, 302-4 Berdampak signifikan pada keberlanjutan Perusahaan dan kelestarian lingkunganHave significant impact towards the Company’s sustainability and its stakeholders, especially in economic empowerment

7. Pengembangan skill dan kapasitas setiap karyawan

Development of skills and capacity of each employee

404-1, 404-2, 404-3

Berdampak signifikan pada keberlanjutan Perusahaan, khususnya dalam peningkatan kualitas layananHave significant impact towards the Company’s sustainability, especially in the improvement of service quality

Page 25: Menuju P(E)ran Baru

TENTANG LAPORAN INIABOUT THIS REPORT

25

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

Daftar Topik Material dan Ruang Lingkup (102-47)list of Material Topics and Boundaries (102-47)

Topik MaterialMaterial Topics

PengungkapanDisclosure

Kenapa Topik ini MaterialWhy This Are Material Topics

Boundary

PegadaianThe Company

Anak Peru-sahaan

Subsidiaries

LainOthers

8. Penyediaan kesempatan bagi karyawan menyalurkan aspirasi serta advokasi melalui Serikat PekerjaProvision of opportunities for employees to channel aspirations and advocacy through Trade Union

407-1 Berdampak signifikan pada keberlanjutan Perusahaan, khususnya dalam penghargaan hak asasi manusiaHave significant impact towards the Company’s sustainability, especially in the appreciation to human rights

9. Program untuk kesejahteraan karyawan atau pekerjaProgram for welfare of employees or workers

401-1, 401-2 Berdampak signifikan pada keberlanjutan Perusahaan, khususnya dalam penghargaan tentang pentingnya remunerasi karyawanHave significant impact towards the Company’s sustainability, especially in the appreciation on the importance of employee remuneration

10. Perhatian atas keselamatan karyawan serta aset yang dimiliki dari potensi kriminalConcern over safety of employees and owned assets from criminal potentials

403-1, 403-2, 403-4

Berdampak signifikan pada keberlanjutan Perusahaan, khususnya dalam penghargaan atas perlindungan kerja karyawanHave significant impact towards the Company’s sustainability, especially in the appreciation to employee work protection

11. Kesempatan dan penghargaan yang sama bagi setiap karyawanEqual opportunity and appreciation for each employee

405-1, 405-2 Berdampak signifikan pada keberlanjutan Perusahaan, khususnya dalam penghargaan atas kesetaraaan setiap karyawan Have significant impact towards the Company’s sustainability, especially in the appreciation to employee equality

12. Kegiatan pemberdayaan masyarakatCommunity empowerment activities

413-1 Berdampak pada keberlanjutan Perusahaan, dan pemangku kepentingan, khususnya dalam pemberdayaan dan kemandirian ekonomiHave significant impact towards the Company’s sustainability and its stakeholders, especially in economic empowerment and independence

13. Perilaku bisnis yang sehat di dalam industri keuanganHealthy business behavior in the financial industry

206-1 Berdampak pada keberlanjutan Perusahaan, khususnya dalam penghargaan atas praktik persaingan sehat dan anti-monopoli Have significant impact towards the Company’s sustainability, especially in the appreciation of healthy competition and anti-monopoly practices

14. Pencegahan praktik KKN dalam aktivitas bisnisPrevention of corruption, collusion and nepotism practice in business activities

205-3 Berdampak pada keberlanjutan Perusahaan, khususnya dalam menegakkan praktik berusaha yang bersih dan sehat, jauh dari praktik tercelaHave significant impact towards the Company’s sustainability,especially in the enforcement of clean and healthy business practices, far from disgraceful practices

Page 26: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

26

Daftar Topik Material dan Ruang Lingkup (102-47)list of Material Topics and Boundaries (102-47)

Topik MaterialMaterial Topics

PengungkapanDisclosure

Kenapa Topik ini MaterialWhy This Are Material Topics

Boundary

PegadaianThe Company

Anak Peru-sahaan

Subsidiaries

LainOthers

15. Tindak lanjut setiap pengaduan dan keluhan pelanggan secara efektif dan efisienFollow up of every customer complaint and objection effectively and efficiently

418-1 Berdampak pada keberlanjutan Perusahaan, khususnya dalam mewujudkan kepuasan pelanggan.Have significant impact towards the Company’s sustainability,especially in realizing customer satisfaction

PEMASOK/ SUPPLIER

ANAK PERUSAHAAN

PEGADAIAN

SUBSIDIARY

PERNyATAAN TERKAIT KEANDALAN SERTA PERUBAHAN SELAMA PERIoDE LAPoRAN (102-48, 102-49)

Pada laporan Keberlanjutan ini terdapat pernyataan ulang yang perlu disajikan kembali untuk memperbarui data yang diungkapkan tahun sebelumnya. Pernyataan ulang kami beri tanda: *disajikan kembali. Sementara itu, untuk cakupan dan boundary, tidak mengalami perubahan signifikan.

Pengukuran kinerja ekonomi yang diungkapkan dalam laporan ini disusun sesuai dengan standar akuntansi keuangan yang berlaku di Indonesia, sedangkan untuk kinerja sosial dan lingkungan, Perusahaan menggunakan teknik pengukuran yang berlaku secara internasional.

STATEMENT RELATED To RELIABILITy AND cHANgES DURINg THE REPoRTINg PERIoD (102-48, 102-49)

In this Sustainability Report there are re-statements that need to restated to update the data disclosed in the previousyear. The restatements are indicated with: *re-stated. Meanwhile, there is no significant change in the scope and boundary.

Measurement of economic performance disclosed in this report is prepared in accordance with the applicable accounting standards in Indonesia, while for social and environmental performance, the Company uses measurement techniques that apply internationally.

Page 27: Menuju P(E)ran Baru

TENTANG LAPORAN INIABOUT THIS REPORT

27

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

Seluruh informasi yang diungkapkan dalam laporan ini telah melalui proses verifikasi internal Pegadaian sehingga dapat diandalkan untuk proses evaluasi dan pengambilan keputusan. untuk tahun ini, Perusahaan belum melakukan proses assurance oleh pihak eksternal, namun ke depannya Pegadaian akan mempertimbangkan untuk melakukan assurance demi meningkatkan kredibilitas laporan. (102-56)

KoNTAK PERUSAHAAN

Setiap permintaan, masukan maupun komentar atas laporan ini dapat disampaikan kepada: (102-53)

Kantor Pusat PT Pegadaian (Persero)Jl. Kramat Raya No. 162Jakarta Pusat 10430 - Indonesiagede Suhardantara/Sekretaris PerusahaanTelp: +62-21 3155550 fax: +62-21 3914221 Email: [email protected]

All information disclosed in this report has been through the Company’s internal verification process, thus it is reliable for evaluation and decision-making processes. for this year, theCompany has not made the assurance process by external party, however, in the future the Company will consider to conduct assurance in order to enhance the credibility of report. (102-56)

coRPoRATE coNTAcT

Any request, feedback and comment on this report can be submitted to: (102-53)

Head Office of PT Pegadaian (Persero)Jl. Kramat Raya No. 162Central Jakarta 10430 - Indonesiagede Suhardantara/Corporate SecretaryTelephone: +62-21 3155550facsimile: +62-21 3914221Email: [email protected]

Page 28: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

28

PROfIl PERuSAHAAN

PROfIL PERusAhAAN COMPANY PROFILE

Page 29: Menuju P(E)ran Baru

TENTANG LAPORAN INIABOUT THIS REPORT

29

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

PROfIl PERuSAHAAN

Inovasi terbaru, untuk menjaring kaum milenial, Pegadaian membangun gerai bernama The Gade Coffee & Gold. Gerai ini lahir untuk menopang branding Pegadaian bagi demografi anak muda dan kelas sosial A, B, yakni pelajar, mahasiswa, anak muda berusia 16-28 tahun. Per 31 Desember 2018, tercatat 29 gerai sudah dibangun, meski baru 23 gerai yang beroperasi.

The latest innovation, in order to attract millennials, the Company established outlets called The gade Coffee & gold. These outlets were established to support the Company’s branding for younger generations and A, B social classes, namely students, college students, young people aged 16-28 years old. As of December 31, 29 outlets had been built, although only 23 outlets were operating.

Page 30: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

30

INfoRMASI PERUSAHAANCOMPANY INFORMATION

Nama Perusahaan | Company Name 102-1

PT Pegadaian (Persero)

Tanggal Pendirian | Estabilishment Date1 April 1901

Dasar Hukumlegal Basis

Peraturan Pemerintah No. 51 Tahun 2011 tentang Perubahan Bentuk Badan Hukum Perusahaan Umum (Perum) Pegadaian menjadi Perusahaan Perseroan (Persero), yang dikukuhkan melalui Anggaran Dasar PT Pegadaian (Persero) sebagaimana termuat dalam Akta Pendirian PT Pegadaian (Persero) Nomor 01 tanggal 1 April 2012 yang dibuat di hadapan Nanda fauz Iwan SH., MKn., Notaris di Jakarta Selatan dan telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia RI berdasarkan Surat Keputusan Nomor: AHu-17525. AH.01.01 tahun 2012 tanggal 4 April 2012, yang kemudian diubah terakhir dengan Akta Nomor 25 tanggal 31 Mei 2018 yang dibuat di hadapan Notaris Nanda fauz Iwan SH., MKn., Notaris di Jakarta Selatan dan telah diterima pemberitahuannya oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia RI berdasarkan Surat Nomor: AHu-AH.01.03-0211849 tanggal 4 Juni 2018

government Regulation No. 51/2011 regarding the Change of legal Entity of Pegadaian from Public Company (Perum) into Limited Liability Company (Persero), ratified through Deed of Establishment, affirmed through the Company’s Articles of Association as stated in the Company’s Deed of Establishment Number 01 dated April 1, 2012, made before Nanda fauz Iwan Sh., MKn., Notary in South Jakarta, and has been approved by the Minister of law and Human Rights through the Decree of the Minister of law and Human Rights of the Republic of Indonesia No. AHu-17525. AH.01.01 Year 2012 dated April 4, 2012, which lastly amended through Deed No. 25 dated May 31, 2018, made before Nanda fauz Iwan Sh., MKn., Notary in South Jakarta, and has been accepted by the Minister of law and Human Rights of the Republic of Indonesia based on the Decree No. AHu-AH.01.03-0211849 dated June 4, 2018.

Bidang Usaha | line of BusinessJasa Keuangan dan Jasa lainnyafinancial Services and other business

Produk dan Jasa | Product and Services 102-2Pembiayaan gadai dan Pembiayaan Mikro fidusia (Skim Konvensional dan Syariah), Bisnis Emas, dan Aneka Jasa Lainnya

Pawn financing, Micro-fiduciary financing (Conventional and Sharia Scheme), Gold Business, and Other Services

Kepemilikan | Ownership 102-5Negara Republik Indonesia, melalui Kementerian Badan usaha Milik Negara Republik Indonesia,100%Republic of Indonesia, through the Ministry of State-Owned Enterprises of Republic of Indonesia, 100%

Modal Dasar | Authorized Capital IDR25,000,000,000,000

Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh | Issued and Paid-up CapitalIDR6,250,000,000,000

Jaringan Pelayanan| Service Networkn 102-6

1 Kantor Pusat, 12 Kantor Wilayah, 59 Kantor Area, 642 Kantor Cabang, 3.579 Kantor unit Pelayanan Cabang, dan 4.221 outlet1 Head Office, 12 Regional Offices, 59 Area Offices, 642 Branch Offices, 3.579 Branch Unit Offices , and 4,221 outlets.

Kelompok Usaha | Business group4 Entitas Anak dan 1 Entitas Asosiasi4 Subsidiaries and 1 Associate Entity

Jumlah Karyawan | Number of Employees 102-713.059 employees

Pemeringkatan obligasi | Bonds RatingAAA

Alamat Kantor Pusat | Address 102-3Jl. Kramat Raya No. 162Jakarta 10430, IndonesiaPO Box 1090

+62 21 315 5550

+62 21 391 4221

1500 569

[email protected]

www.pegadaian.co.id

Hubungan Investor | Investor Relation

Endang Pertiwi (Sekretaris Perusahaan)

+62 21 315 5550

+62 21 391 4221

[email protected]

Page 31: Menuju P(E)ran Baru

31

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

RIwAyAT SINgKATBRIEF HISTORY

lembaga pegadaian pertama kali didirikan pada 20 Agustus 1746 oleh Vereenigde Oostindische Compagnie (VOC). Saat itu, lembaga keuangan yang memberikan pinjaman dengan jaminan barang bergerak tersebut bernama Bank Van Leening. Adapun sistem pemberian pinjaman dengan jaminan barang bergerak ini disebut sistem gadai.

Pada tahun 1811, Inggris mengambil alih kekuasaan Pemerintah Hindia Belanda, dan mengubah regulasi pegadaian. Di masa itu, masyarakat diberikan keleluasaan untuk membuka lembaga gadai dengan izin Pemerintah Daerah setempat. Kebijakan ini disebut dengan liecentie stelsel.

Pawning institution was first established on August 20, 1746 by Vereenigde Oostindische Compagnie (VOC). At that time, financial institution that provided loans with moveable property collateral named Bank Van leening. The lending system with moveable property collateral is called pawn system.

In 1811, the British took over the Dutch East Indies government power, and changed the pawn regulation. In those days, people were given the freedom to open pawning institutions with local government permission. This process, called liecentie stelsel.

Page 32: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

32

Dalam perkembangannya, kebijakan liecentie stelsel tersebut berdampak buruk karena pemegang lisensi memungut biaya tinggi yang memberatkan masyarakat. Pemerintah Inggris merasa tidak diuntungkan dengan adanya lembaga gadai tersebut. Oleh karena itu, kemudian mereka mengubah kebijakan liecentie stelsel dengan pacht stelsel, yakni pendirian lembaga gadai diberikan kepada masyarakat yang mampu membayar pajak tinggi kepada pemerintah.

Pada tahun 1816, Pemerintah Hindia Belanda kembali menguasai Indonesia. Kebijakan pacht stelsel tetap dilanjutkan sampai kemudian mereka menemukan para pemegang hak banyak melakukan penyelewengan dalam menjalankan bisnisnya. Tak ingin hal tersebut terus terjadi, Pemerintah Hindia Belanda menetapkan kebijakan yang disebut culture stelsel. Dalam hal ini, Pemerintah mengambil alih pengelolaan Pegadaian untuk memberikan perlindungan dan manfaat yang lebih besar bagi masyarakat.

Di kemudian hari, Pemerintah Hindia Belanda menerbitkan Staatsblad No. 131 pada tanggal 12 Maret 1901, yang mengatur bahwa usaha Pegadaian merupakan monopoli pemerintah. Sebagai pelaksanaan dari peraturan tersebut, Pemerintah mendirikan Pegadaian Negara pertama di Sukabumi, Jawa Barat, pada tanggal 1 April 1901. Berdasar momentum itulah, maka tanggal 1 April diperingati sebagai hari ulang tahun Pegadaian hingga saat ini.

Tahun 1942, Jepang tampil sebagai penguasa kolonial baru di Indonesia. Selama kekuasaan Jepang, Jawatan Pegadaian disebut Sitji Eigeikyuku. Di masa itu tidak ada banyak perubahan, baik dari sisi kebijakan maupun struktur organisasinya. Pimpinan puncak Pegadaian dipimpin oleh Ohno San yang berkebangsaan Jepang, dan diwakili oleh orang pribumi, M. Saubari. Saat terjadi pergolakan politik, Kantor Pusat Pegadaian di Jalan Kramat Raya 162 Kenari, Jakarta Pusat, sempat dijadikan sebagai tempat tahanan perang. Kegiatan perkantoran dipindahkan ke Jalan Kramat Raya 132.

Proklamasi Kemerdekaan Indonesia pada 17 Agustus 1945 membuka lembaran sejarah baru bagi Pegadaian. Pada awal pemerintahan Republik Indonesia, karena situasi perang yang semakin memanas, Kantor Pusat Pegadaian sempat pindah ke Karanganyar, Kebumen, Jawa Tengah. Agresi Militer Belanda kedua memaksa Kantor Pusat Pegadaian

During its development, the liecentie stelsel policy had severe consequences since license holders charged a high fee that was burdensome to the public. The British government felt no benefit from the pawning institutions. Therefore, then they changed the liecentie stelsel policy with pacht stelsel, namely the establishment of pawning institution was given to the public who were able to pay high taxes to the government.

In 1816, the East Indies government regained control of Indonesia. The pacht stelsel policy was continued until they found the license holders did many frauds in running the business. Did not want this to continue, the East Indies government set a policy called culture stelsel. In this case, the government took over the management of Pegadaian to provide protection and greater benefits for the community.

later, the East Indies government issued Staatsblad No.131 on March 12, 1901 outlining that the pawning business was monopolised by the government. As the implementation of that regulation, the Government established the first State Pegadaian in Sukabumi, West Java, on April 1, 1901. Based on that momentum, then April 1 is celebrated as the anniversary of Pegadaian until today.

In 1942, Japan appeared as a new colonial authority in Indonesia. During the Japanese occupation, the Pawning Bureau was called Sitji Eigeikyuku. At that time there were not many changes, both in terms of policy and organizational structures. Pegadaian top leadership was led by Ohno San, Japan nationality, and indigenous representative, M. Saubari. During the political turmoil, the Pegadaian Head Office at Jalan Kramat Raya 162 Kenari, Central Jakarta, was used as a prison for war prisoner. Office activity was moved to Jalan Kramat Raya 132.

The proclamation of Indonesian Independence on August 17, 1945 opened new page of history for Pegadaian. At the beginning of the Republic of Indonesia, because the war situation heated up, Pegadaian Head Office was moved to Karanganyar, Kebumen, Central Java. The second Dutch military aggression forced Pegadaian Head Office relocated,

Page 33: Menuju P(E)ran Baru

Riwayat SingkatBrief History

33

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

kembali pindah, yakni ke Magelang, Jawa Tengah. Setelah situasi Tanah Air kembali kondusif, pengelolaan Pegadaian kempali dikendalikan di Jakarta.

Sejak dikelola Pemerintah Republik Indonesia, Pegadaian mengalami beberapa kali perubahan status. Perubahan itu adalah:1. Perusahaan Negara (PN) berdasarkan Peraturan

Pemerintah Pengganti Undang-undang (Perpu) Nomor 19 Tahun 1960, jo Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 178 Tahun 1961

2. Perusahaan Jawatan (Perjan) berdasarkan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 7 Tahun 1969

3. Perusahaan Umum (Perum) berdasarkan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 10 Tahun 1990 yang diperbaharui dengan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 103 Tahun 2000

4. Perusahaan Perseroan (PT Persero) berdasarkan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 51 Tahun 2011

Sebagai Perusahaan Perseroan, PT Pegadaian (Persero), yang selanjutnya disebut dengan Pegadaian, Perseroan atau kami, didirikan dengan Akta Pendirian Nomor 01 tanggal 1 April 2012 yang dibuat di hadapan Nanda fauz Iwan, SH., M.Kn, Notaris di Jakarta Selatan, dan kemudian disahkan berdasarkan Keputusan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia No. AHu-17525.H.01.01 tahun 2012 tanggal 4 April 2012 tentang Pengesahan Badan Hukum Perseroan, telah disahkan Badan Hukum Perseroan (Persero) Pegadaian (Persero). 102-5

Akta Pendirian mengalami penyempurnaan dengan perubahan terakhir dengan akta Nomor 10 Tanggal 12 Agustus 2012, yang dibuat di hadapan Nanda fauz Iwan, SH., MKn., Notaris di Jakarta Selatan, yang telah diterima pemberitahuannya oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan surat Nomor AHu-AH.01.03-0956467 tanggal 12 Agustus 2015.

Pegadaian terus berkembang dan semakin memdapat tempat di hati masyarakat. Sebagai perusahaan gadai milik Pemerintah, saat ini Pegadaian memiliki 4 (empat) entitas anak sebagai pilar bisnis Perusahaan, yaitu PT Balai lelang Artha gasia yang bergerak di bidang jasa lelang, PT Pesonna Optima Jasa yang bergerak di bidang pelayanan jasa umum (general services), PT Pesonna Indonesia Jaya yang bergerak

namely to Magelang, Central Java. After the country situation was conducive, Pegadaian management was controlled again in Jakarta.

Since managed by the government of Indonesia, Pegadaian experienced several changes in status. The changes are as follows:1. State Company (PN) based on Government Regulation

in Lieu of Law (Government Regulation) No.19/1960 jo Government Regulation (PP) No. 178/ 1961

2. Service Company (Perjan) based on Government Regulation (PP) No. 7/1969

3. Public Corporation (Perum) based on Government Regulation (PP) No. 10/1990 amended by Government Regulation (PP) No. 103/2000

4. Limited Liability Company (PT Persero) based on Government Regulation (PP) No. 51/2011

As a Limited Liability Company, PT Pegadaian (Persero), hereinafter referred to as “Pegadaian”, “the Company” or “We”, was established by Deed of Establishment No. 01, April 1, 2012, made before Nanda fauz Iwan, SH., M.Kn, Notary in South Jakarta, and then approved by the Minister of Justice and Human Rights of the Republic of Indonesia No. AHu 17525.H.01.01 in 2012 April 4, 2012 regarding the Ratification of Corporate Legal Entity, Pegadaian (Persero) has been approved as Corporate Legal Entity (Persero).102-5

The Deed of Establishment undergone improvements with the latest amendment with Deed No.10 Dated August 12, 2012, made before Nanda fauz Iwan, SH., MKn., Notary in South Jakarta, as received by the Minister of law and Human Rights Republic of Indonesia with letter No. AHu-AH.01.03-0956467 dated August 12, 2015.

The Company continues to grow and increasingly has a place in people’s hearts. As a state-owned enterprise, currently, the Company has 4 (four) subsidiaries as its business pillars, namely PT Balai lelang Artha gasia, which is engaged in auction services, PT Pesonna Optima Jasa, engaged in general services, PT Pesonna Indonesia Jaya, engaged in hotel management and other property businesses. In mid-

Page 34: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

34

di bidang pengelolaan hotel dan bisnis properti lainnya. Pada pertengahan tahun 2018, Perusahaan mendirikan satu entitas anak lagi, yakni PT Pegadaian galeri Dua Empat yang bergerak di bidang perdagangan emas batangan, perdagangan perhiasan dan perdagangngan batu mulia. Selain itu, Perusahaan memiliki 1 (satu) entitas asosiasi yakni PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) yang bergerak di bidang biro kredit swasta.

Dari sisi operasional, keberadaan Pegadaian sudah menjangkau hampir seluruh wilayah Indonesia. Per 31 Desember 2018, Perusahaan memiliki 12 Kantor Wilayah, 59 Kantor Area, 642 Kantor Cabang, 3.579 Kantor unit Pelayanan Cabang, dan 4.221 outlet.

Inovasi terbaru, untuk menjaring kaum milenial, Pegadaian membangun gerai bernama The gade Coffee & gold. gerai ini lahir untuk menopang branding Pegadaian bagi demografi anak muda dan kelas sosial A, B, yakni pelajar, mahasiswa, anak muda berusia 16-28 tahun. Dibangun dengan konsep yang tepat dan diluncurkan pada saat generasi muda sedang gandrung menyesap kopi, gerai The gade Coffee & gold cepat berkembang. Per 31 Desember, tercatat 29 gerai sudah dibangun, meski baru 23 gerai yang beroperasi.

Terobosan lain yang tak kalah menarik, sebagai komitmen terhadap kepedulian lingkungan, Perusahaan menghadirkan Program Pegadaian Bersih-Bersih. Hingga akhir tahun 2018, Pegadaian telah mendirikan Bank Sampah di 13 titik di beberapa kota besar di Indonesia. untuk mendukung Bank Sampah, Pegadaian memiliki Program CSR Memilah Sampah Menabung Emas.

2018, the Company established another subsidiary, PT Pegadaian galeri Dua Empat, which is engaged in gold bars, jewelry and precious stone trading services. In addition, the Company also has 1 (one) associate entity, namely PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo), which is engaged in the private credit bureau.

Along with its development, currently the Company has spread throughout almost all across Indonesia. As of December 31, 2018, the Company has 12 Regional Offices, 59 Area Offices, 642 Branch Offices, 3,579 Branch Service Offices, and 4,221 outlets.

The latest innovation, in order to attract millennials, the Company established outlets called The gade Coffee & gold. These outlets were established to support the Company’s branding for younger generations and A, B social classes, namely students, college students, young people aged 16-28 years old. Established with the right concept and launched at a time when the younger generations are fans of coffee, The gade Coffee & gold outlets are fast developing. As of December 31, 29 outlets had been built, although only 23 outlets were operating.

Another breakthrough, which was also interesting, as a commitment towards the environment, the Company presented PEgadaian Bersih-Bersih Program. until the end of 2018, the Company has established Waste Banks at 13 points in several major cities in Indonesia. To support the Waste Banks, the Company has inplemented CSR Program “Sorting Waste for Gold Savings”.

Page 35: Menuju P(E)ran Baru

Riwayat SingkatBrief History

35

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

PERUBAHAN NAMA DAN STATUS PEgADAIAN

Sejak dikelola Pemerintah Republik Indonesia, Pegadaian mengalami beberapa kali perubahan status. Perubahan itu adalah :1. Perusahaan Negara (PN) berdasarkan Peraturan

Pemerintah Pengganti Undang-undang (Perpu) No. 19 Tahun 1960 Jo Peraturan Pemerintah (PP) No. 178 Tahun 1961

2. Perusahaan Jawatan (Perjan) berdasarkan Peraturan Pemerintah (PP) No. 7 Tahun 1969

3. Perusahaan Umum (Perum) berdasarkan Peraturan Pemerintah (PP) No. 10 Tahun 1990 yang diperbaharui dengan Peraturan Pemerintah (PP) No. 103 Tahun 2000

4. Perusahaan Perseroan (PT Persero) berdasarkan Peraturan Pemerintah (PP) No. 51 Tahun 2011

1961 19901969 2012Perusahaan Negara

(PN) PegadaianState Company

Pegadaian

Perusahaan umum (Perum) Pegadaian

Public CompanyPegadaian

Perusahaan Jawatan (Perjan) Pegadaian

Service CompanyPegadaian

Perseroan Terbatas (PT) Pegadaian (Persero)

Limited Liability CompanyPegadaian (Persero)

cHANgES of THE coMPANy’S NAME AND STATUS

Since managed by the government of the Republic of Indonesia, the Company experienced few changes of status, namely:1. State Company (PN) based on Government Regulation

in lieu of law No. 19/1960 jo. government Regulation No. 178/1961.

2. Service Company (Perjan) based on Government Regulation No. 7/1969.

3. Public Company based on government Regulation No. 10/1990, which then updated with government Regulation No. 103/2000.

4. Limited Liability Company (PT Persero) based on government Regulation No. 51/2011.

Page 36: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

36

MAKNA Logo PERUSAHAANMEANING OF THE COMPANY’S LOGO

Logo Pegadaian terdiri dari 2 (dua) komponen, yakni gambar tiga lingkaran yang bersinggungan dan kata “Pegadaian”. Secara garis besar logo Pegadaian menggambarkan proses perjalanan sebuah institusi jasa gadai sejak berdiri dan berkembang sesuai proses transformasi hingga menjadi perusahaan multi produk yang menjadi solusi keuangan yang berpegang pada landasan nilai-nilai kolaborasi, transparansi, dan kepercayaan.

gambar tiga lingkaran merepresentasikan tiga inti layanan Pegadaian yakni Bisnis Pembiayaan, Bisnis Emas, dan Aneka Jasa. gambar timbangan bermakna kejujuran dan keadilan. Sedangkan warna hijau melambangkan keteduhan serta senantiasa tumbuh berkembang dalam membantu masyarakat meningkatkan kesejahteraannya.

Kata “Pegadaian” yang ditulis dengan huruf kecil bermakna sikap rendah hati, tulus, dan senantiasa ramah dalam melayani masyarakat Indonesia.

The Company’s logo consists of 2 (two) components, namely three circles that intersect and the word “Pegadaian”. In general, the Company’s logo illustrates the journey of pawn service institution since its establishment and then evolved according to transformation process in becoming a multi-product company, which then provided financial solutions, by upholding the basic values of collaboration, transparency and trustworthiness.

The three-circle image represents the three core services of the Company, namely financing Business, gold Business, and Other Services. The image of scale refers to honesty and fairness. While the green color symbolizes tranquility and continuous growth in helping the community to improve their welfare.

The word “Pegadaian” written in small letters means the attitude of humility, sincerity, and always friendly in serving the people of Indonesia.

Page 37: Menuju P(E)ran Baru

37

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

TUJUAN PENDIRIANPuRPOSE Of ESTABlISHMENT

BIDANg USAHAlINE Of BuSINESS

Pegadaian berdiri atas dasar keinginan mulia Pemerintah untuk membantu masyarakat luas yang membutuhkan solusi pendanaan, mencegah praktek ijon, rentenir, dan pinjaman tidak wajar lainnya, guna meningkatkan kesejahteraan rakyat kecil, serta mendukung program Pemerintah di bidang ekonomi dan pembangunan nasional.

Dalam perjalanannya, Pegadaian saat ini tidak hanya sebagai sebuah lembaga pembiayaan, namun telah berkembang sebagai solusi bisnis terpadu bagi masyarakat melalui ragam produk dan layanan yang diberikan, yakni produk pembiayaan gadai dan fidusia bagi masyarakat yang membutuhkan likuiditas (pendanaan), produk investasi emas secara mudah dan aman bagi masyarakat yang kelebihan likuiditas, serta produk aneka jasa (remittance & payment) bagi masyarakat yang membutuhkan layanan percepatan transaksi keuangan.

Berdasarkan Anggaran Dasar Pegadaian terakhir Pasal 3 sebagaimana termuat dalam Akta Pendirian Perusahaan yang kemudian diubah terakhir dengan Akta Nomor 25 tanggal 31 Mei 2018 yang dibuat di hadapan Notaris Nanda fauz Iwan SH., MKn., Notaris di Jakarta Selatan dan telah diterima pemberitahuannya oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia RI berdasarkan Surat Nomor: AHu-AH.01.03-0211849 tanggal 4 Juni 2018, Pegadaian memiliki maksud dan tujuan untuk menyelenggarakan kegiatan usaha dalam bidang gadai dan fidusia, baik secara konvensional maupun syariah, dan jasa lainnya di bidang keuangan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan. Kegiatan usaha tersebut bertujuan untuk membantu masyarakat berpenghasilan menengah ke bawah, usaha mikro, usaha kecil, dan usaha menengah, serta optimalisasi pemanfaatan sumber daya Pegadaian dengan menerapkan prinsip Perusahaan terbatas.

The Company was established on the basis of the noble desire of the government to help the public in need of financing solutions, prevent debt bondage, moneylenders and other unreasonable loans to improve the welfare of underprivileged as well as to support government’s programs in economics and national development.

During its journey, currently the Company is not only a financing institution, but also an integrated business solutions for the people through various products and services such as pawn and fiduciary financing products that require liquidity (funding) along with gold investment product in easy and secure way for those with excess cash as well as other services (remittance & payment) for those that require rapid services of financial transaction.

Based on the latest the Company’s Articles of Association Chapter 3 as stipulated in the Deed of Establishment with the latest amendment through Deed No. 25 dated May 31, 2018, made before Nanda fauz Iwan, SH., MKn., Notary in South Jakarta, which has been accepted by the Minister of law and Human Rights of the Republic of Indonesia through Decree No. AHu-AH.01.03-0211849 dated June 4, 2018, the Company has the purpose and objective to conduct pawn and fiduciary business activities, both conventional and sharia as well as other services in the financial sector in accordance with the applicable laws and regulations. The Company’s objective for conducting business activities is to help the middle-to-low income people, micro businesses, small and medium businesses, as well as to optimize the utilization of the Company’s resources by applying the principle of limited liability Company.

Page 38: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

38

MAKSUD DAN TUJUAN PEgADAIAN SESUAI ANggARAN DASAR

“Melakukan Usaha di Bidang Gadai dan Fidusia, baik Secara Konvensional maupun Syariah, dan Jasa lainnya di Bidang Keuangan sesuai dengan Ketentuan Peraturan Perundang-undangan Terutama untuk Masyarakat Berpenghasilan Menengah ke Bawah, usaha Mikro, usaha Kecil, dan usaha Menengah, serta Optimalisasi Pemanfaatan Sumber Daya Perusahaan dengan Menerapkan Prinsip Perseroan Terbatas.”

untuk mencapai maksud dan tujuan tersebut, Pegadaian melaksanakan kegiatan usaha utama dan kegiatan usaha lainnya. Berikut disampaikan kesesuaian kegiatan usaha yang dilakukan Perusahaan:1. Kegiatan usaha utama

a. Penyaluran pinjaman berdasarkan hukum gadai, termasuk gadai efek

b. Penyaluran pinjaman berdasarkan jaminan fidusiac. Pelayanan jasa titipan, jasa taksiran, jasa sertifikasi,

serta perdagangan logam mulia dan batu adi2. Kegiatan usaha lainnya

a. Jasa transfer uang, jasa transaksi pembayaran, dan jasa administrasi pinjaman;

b. Optimalisasi pemanfaatan sumber daya Pegadaian

PURPoSE AND oBJEcTIvE of THE coMPANy IN AccoRDANcE wITH ITS ARTIcLES of ASSocIATIoN

“Conduct pawn and fiduciary business activities, both conventional and sharia as well as other services in the financial sector in accordance with the applicable laws and regulations, mainly for middle-to-low income people, micro businesses, small and medium businesses, as well as to optimize the utilization of the Company resources by applying the principle of limited liability Company.”

In order to achieve its purpose and objective, the Company conducts main business activities as well as other business activities. The following is the conformity of business activities conducted by the Company:1. Main Business Activities

a. lending based on pawning law, including a pledge security

b. Lending based on fiduciary;c. Courier services, appraisal services, certificates and

trade of precious metals as well as precious stones.2. Other Business Activities

a. Money transfer services, payment transaction services, and loan administration services

b. Optimizing the utilization of the Company’s resources

Page 39: Menuju P(E)ran Baru

39

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

Produk Perseroan diawali dari layanan gadai yang memberikan nilai kolaborasi kepercayaan, dan transparansi. Produk layanan yang dioperasikan Perseroan guna mensolusi kebutuhan masyarakat, dipetakan menjadi 3 (tiga) inti layanan dan 5 (lima) lini bisnis sebagaimana bagan berikut ini:

TIGA INTI LAYANANThree Core Services

LIMA LINI BISNISFive Lines of Business

SKIM PENJuALAN & PERuNTuKAN

Sales Scheme & Purpose

LAYANAN PEGADAIANTHE COMPANY’S SERVICES

PEMBIAYAANFinancing

EMASGold

ANEKA JASAOther Services

SYARIAHSharia

PERDAGANGAN EMASGold Trading

BISNIS JASA LAINNYAOther Business Services

KREDIT MIKRO FIDuSIAFiduciary Micro Credit

GADAIPawn

JuAL/BELI(ANGSuRAN/CASH)

Trading (Installment/Cash)

SERTIFIKASICertification

REMITTANCE, PAYMENT, OPTIMALISASI ASET, DLL

Remittance, Payment, Asset Optimization, etc.

PRODuKTIF/KONSuMTIFProductive/Consumptive

PRODuKTIF/KONSuMTIFProductive/Consumptive

PRODuKTIF/KONSuMTIFProductive/Consumptive

Pegadaian memiliki produk atau jasa unggulan sebagai berikut:

BISNIS gADAI 1. Pegadaian KCA (Kredit Cepat Aman)

Pegadaian KCA atau kredit cepat aman merupakan pemberian pinjaman berdasarkan hukum gadai dengan prosedur pelayanan yang mudah, cepat dan aman. Barang jaminan yang menjadi agunan meliputi perhiasan emas/permata, logam mulia, kendaraan bermotor, elektronik, kain, dan alat rumah tangga lainnya.

PRoDUK DAN JASAPRODuCTS AND SERVICES

The Company’s products are initiated by pawning services, which provides collaboration, trust, and transparency values. The Company performs its services in order to provide solutions for the people, which are described into 3 (three) core services and 5 (five) lines of business as follows:

The Company has superior products or services as follows:

PAwN BUSINESS1. Pegadaian KCA (Secure Fast Credit)

Pegadaian KCA or secure fast credit is a form of credit or lending based on pawn system provided through easy, fast, and secure procedures. The collateral goods include gold, jewelry/gems, precious metals, motor vehicles, electronics, fabrics, and other household appliances.

Page 40: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

40

Kredit yang diberikan mulai dari Rp50.000 dengan pengenaan sewa modal maksimum 1,15% (dari uang pinjaman) per 15 hari dengan jangka waktu kredit maksimum 4 (empat) bulan, tetapi dapat diperpanjang dengan cara mengangsur ataupun mengulang gadai, serta dapat dilunasi sewaktu-waktu dengan perhitungan bunga proporsional selama masa pinjaman.

2. Pegadaian Krasida (Kredit Angsuran Sistem Gadai)Pemberian pinjaman berdasarkan hukum gadai dengan sistem pelunasan secara angsuran tiap bulan. Jangka waktu yang diberikan mulai 6 (enam) bulan hingga 36 bulan, di mana kredit dapat dilunasi sewaktu-waktu dengan pemberian diskon sewa modal. Tarif sewa modal ditetapkan sesuai dengan jangka waktu kredit dengan nilai maksimal 1,4% per bulan flat.

BISNIS KREDIT MIKRo fIDUSIA1. Pegadaian Kreasi (Kredit Angsuran Sistem Fidusia)

Pegadaian Kreasi merupakan pemberian pinjaman kepada para pengusaha mikro-kecil untuk pengembangan usaha dengan skema penjaminan secara fidusia (jaminan berupa BPKB dan pada wilayah tertentu dapat berupa kios atau lapak tempat usaha). Pengembalian pinjaman dilakukan melalui angsuran per bulan dalam jangka waktu kredit 12 hingga 36 bulan. Tarif sewa modal yang dibebankan kepada nasabah sebesar 1% per bulan flat.

2. Pegadaian Kresna (Kredit Serba Guna)Pegadaian Kresna atau Kredit Serba guna merupakan pemberian pinjaman yang dikhususkan kepada karyawan tetap maupun karyawan outsourcing guna pemenuhan keperluan investasi maupun serba guna (konsumtif) dengan pengembalian secara angsuran dalam jangka waktu 1 (satu) tahun hingga maksimum 10 (sepuluh) tahun (untuk kebutuhan serba guna) dan maksimum 15 (lima belas) tahun (untuk kebutuhan investasi). Khusus Kresna untuk kebutuhan investasi, wajib menyerahkan jaminan berupa sertifikat, BPKB, atau logam mulia.

BISNIS SyARIAH1. Pegadaian Rahn

Sistem gadai berprinsip Syariah yang diberikan kepada semua golongan nasabah, baik untuk kebutuhan konsumtif maupun kebutuhan produktif. Rahn merupakan solusi terpercaya untuk mendapatkan

The amount of loan provided starting from IDR50,000 with maximum interest rate of 1.15% (of total loan) per 15 days with maximum tenor of 4 (four) months, which can be extended by installments or re-pawning, and can be paid off at any time by proportioned calculation of interest during loan tenor.

2. Pegadaian Krasida (Pawn System Installment Credit) lending based on pawn law with monthly installment system. Loan tenor starts from 6 (six) to 36 months, where credit may be paid off at any time by giving interest rate discount. The interesht rate is set according to the loan tenor starting from 1.4% per month flat.

fIDUcIARy MIcRo cREDIT BUSINESS1. Pegadaian Kreasi (Fiduciary System Installment Credit)

Pegadaian KREASI is a provision of loans to micro and small entrepreneurs for their business development with fiduciary scheme (collateral in the form of Certificate of Motor Vehicle Ownership/BPKP, and in certain areas it can be in the form of kiosk or business place). Loan repayment is done in monthly installments with tenor from 12 to 36 months. The interest rate applied to customer is 1% per month flat.

2. Pegadaian Kresna (Multi Purpose Loan) Pegadaian Kresna is a provision of loans to permanent employees and contract employees (outsourcing) for investment and multi-purpose (consumptive) with repayment in installments with in a period from 1 (one) year to maximum 10 (ten) years (for multi purpose needs) and maximum 15 (fifteen) years for investment needs. Especially for investment needs, customer shall provide collateral in the form of certificate, BPKB, or precious metals.

SHARIA BUSINESS1. Pegadaian Rahn

Provision of loans based on sharia principles. Rahn is a sharia pawn system provided to all groups of customers, both for consumptive and productive needs. Rahn is a reliable solution to obtain syar’i, easy, fast and secure

Page 41: Menuju P(E)ran Baru

Produk dan JasaProducts and Services

41

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

pinjaman secara syar’i, mudah, cepat, dan aman. untuk mendapatkan kredit nasabah hanya perlu membawa identitas (KTP/SIM/Paspor) dan agunan berupa perhiasan emas, emas batangan, berlian terikat perhiasan, mobil, sepeda motor, laptop, handphone, dan barang elektronik lainnya. Pinjaman yang diberikan mulai dari Rp 50.000, - dengan pengenaan biaya pemeliharaan (mu’nah) mulai 0,47% (dari taksiran) per 10 hari dengan jangka waktu kredit maksimum 120 Hari, dan dapat diperpanjang dengan cara mengangsur ataupun mengulang gadai, serta dapat dilunasi sewaktu-waktu dengan perhitungan mu’nah proporsional selama masa pinjaman.

2. Pegadaian Arrum (Ar Rahn untuk Usaha Mikro/Kecil)Pembiayaan Syariah bagi pengusaha mikro, kecil, dan menengah untuk menggunakan skema angsuran bulanan dengan jaminan BPKB dan Emas dan bisa dilunasi sewaktu-waktu. Produk Arrum pada bisnis Syariah meliputi Arrum Emas (barang jaminan berupa Emas Lantakan atau perhiasan), Arrum Mikro (Jaminan BPKB kendaraan untuk pelaku usaha) dan Arrum Haji (jaminan emas untuk pendaftaran porsi haji). - Pada Arrum Mikro, kendaraan tetap pada pemiliknya

sehingga dapat digunakan untuk mendukung usaha, tarif Mu’nah Pemeliharaan sebesar 0,7% per bulan flat dari Harga Kendaraan dengan jangka waktu pembiayaan 12, 18, 24, 36 hingga 48 bulan.

- Pada Arrum Emas, jaminan emas disimpan di Pegadaian tarif Mu’nah Pemeliharaan sebesar 0,95% per bulan flat dari Taksiran Barang Jaminan (Emas) dengan jangka waktu pembiayaan 12, 18, 24, 36 bulan.

- Pada Arrum Haji, jaminan emas serta bekas pendaftaran haji disimpan di Pegadaian. Tarif Mu’nah Pemeliharaan sebesar 0,95% per bulan flat dari Taksiran Barang Jaminan (Emas+ berkas pendaftaran haji) dengan jangka waktu pembiayaan 12, 18, 24, 36, 48 dan 60 bulan.

3. Pegadaian AmanahPembiayaan yang diperuntukkan guna pembelian/kepemilikan kendaraan bermotor baru atau bekas pakai sesuai dengan prinsip Syariah kepada karyawan, pengusaha uMKM serta Profesional Dokter, Bidan dan Notaris. Jangka waktu angsuran 12, 18, 24, 36 bulan untuk sepeda motor dan 12, 18, 24, 36, 48, dan 60 bulan untuk mobil dengan tarif mu’nah 0,9% per bulan flat dari harga kendaraan

loans. To obtain credit, customers only need to bring their identities (ID Card/Driver’s License/Passport) as well as collateral in the form of gold jewelry, gold bars, cars, motorcycles, laptops, mobile phones, and other electronic products. The credit provided starts from IDR50,000 by imposing maintenance fee (mu’nah) of 0.47% (of appraisal) per 10 days with a maximum credit period of 120 days, which can be extended by installment or repaying the loan, and can be paid off at any time by proportioned calculation of mu’nah during loan tenor.

2. Pegadaian Arrum (Ar Rahn for micro/small business)Sharia financing for micro, small, and medium business entrepreneurs using monthly installments scheme with collaterals in the form of BPKP and gold, which can be paid off at any time. Arrum products in sharia business include Arrum gold (collaterals in the form of bullion or gold jewelry), Arrum Mikro (collaterals in the form of BPKB for business entrepreneurs) and Arrum Haji (collaterals in the form of gold for Hajj registration). - In Arrum Mikro, the motor vehicle can still be used

by its owner to support the business. Maintenance Mu’nah rate is 0.7% per month flat of the vehicle price with financing tenor of 12, 18, 24, and 36 to 48 months.

- In Arrum Emas, the gold collateral is stored at Pegadaian with Maintenance Mu’nah rate of 0.95% per month flat of the appraised collateral (gold) with financing tenor of 12, 18, 24, and 36 months.

- In Arrum Haji, the gold collateral and hajj registration files are stored at Pegadaian. Maintenance Mu’nah tariff is 0.95% per month flat of the appraised collateral (gold + hajj registration files) with financing tenor of 12, 18, 24, 36, 48 and 60 months.

3. Pegadaian Amanah Pegadaian Amanah is a financing intended for purchasing/owning new or used motor vehicles in accordance with the sharia principle for micro, small and medium enterprises employees and entrepreneurs, as well as professional, such as doctor, midwife, and notary. Tenor of installments consists of 12, 18, 24, and 36 months for motorcycle, and 12, 18, 24, 36, 48, and 60 months for car with mu’nah rate of 0.9% per month flat of the vehicle price.

Page 42: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

42

BISNIS EMAS (ANgSURAN DAN TUNAI)

1. Pegadaian MulIAPegadaian MulIA merupakan penyediaan sarana investasi emas bagi masyarakat melalui pembiayaan kepemilikan logam mulia secara angsuran dalam jangka waktu tertentu. logam mulia yang ditawarkan berlogo PT Antam maupun logo PT Pegadaian dengan ukuran mulai dari 5 gram, 10 gram, 25 gram, 50 gram, 100 gram, 250 gram, hingga 1 kilogram. Apabila pembiayaan belum dilunasi, logam mulia yang dibeli disimpan di Pegadaian sebagai jaminan.

2. Pegadaian galeri 24Penyediaan sarana investasi emas bagi masyarakat melalui penyediaan emas logam mulia secara tunai dengan ragam pecahan/satuan keping mulai dari 1 (satu) gram.

3. Tabungan Emas PegadaianPenyediaan layanan jual, beli dan titip emas logam mulia secara ritel mulai dari pecahan 0,01 gram, di mana pembelian emas tersebut dicatat dalam suatu rekening tabungan emas. fisik emas dapat dicetak apabila akumulasi emas yang ditabung minimal mencapai 5 gram.

ANEKA JASA LAINNyA

1. Pegadaian PropertiBisnis properti Pegadaian dengan mengoptimalkan aset-aset strategis yang dimiliki melalui persewaan gedung guna berbagai keperluan (acara pernikahan, reuni, rapat, seminar, dan lain-lain), sewa menyewa ruko, penyediaan lahan untuk kegiatan ekonomi kerakyatan (pasar bersih Pegadaian), dan bisnis hotel pada 9 (sembilan) lokasi di seluruh Indonesia.

2. Pegadaian MPO (Multi Pembayaran Online) layanan transaksi keuangan bagi masyarakat dalam melakukan berbagai aktivitas pembayaran, di antaranya pembayaran listrik, telpon, air, angsuran kendaraan, pembelian pulsa, token listrik, serta tiket kereta api.

3. Jasa Taksiranlayanan yang diberikan kepada masyarakat yang ingin mengetahui karatase, kualitas, serta taksiran harga perhiasan, emas dan berlian, baik untuk keperluan investasi atau keperluan bisnis.

goLD BUSINESS (INSTALLMENT AND cASH)

1. Pegadaian MulIAIs a gold investment facility for the people through the financing of precious metals in installments within a specified period. The precious metals must either have the logo of PT Antam and/or PT Pegadaian with sizes ranging from 5 grams, 10 grams, 25 grams, 50 grams, 100 grams, 250 grams, up to 1 kilograms. The precious metals will be stored in Pegadaian as collateral whenever the installment is failed to be made.

2. Pegadaian galeri 24Investment facility for the people by providing gold in cash of various units starting from 1 gram.

3. Tabungan Emas Pegadaian (Gold Saving)gold trading services and safekeeping in retail starting from 0.01 gram in which the trading is recorded in a gold saving account. The physical gold can be printed whenever accumulated gold in bank account reached at least 5 grams.

oTHER SERvIcES

1. Pegadaian PropertyThe Company’s property services, which is conducted to optimize its strategic assets owned by leasing the building for various purposes (weddings, reunions, meetings, seminars, etc.), building rent, land provision for democratic economy (Pegadaian modern market) and hotel business in 9 (nine) location across Indonesia.

2. Pegadaian MPO (Multi Payment Online) financial transaction services for the people in a variety of payment activities, including payment of electricity, telephone and water bill, vehicle installments, voucher, electricity tokens, and train tickets.

3. Appraisal ServicesServices provided to people who want to know the carats, quality, and the estimated price of jewelry, gold and diamonds either for investment or business purposes.

Page 43: Menuju P(E)ran Baru

Produk dan JasaProducts and Services

43

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

4. Jasa TitipanPemberian pelayanan kepada masyarakat yang ingin menitipkan barang-barang atau surat berharga yang dimiliki dengan keamanan terjamin dan tarif kompetitif. Media penyimpanan berupa khazanah/strong room maupun Safe Deposit Box.

5. Pegadaian KuCICA (Kiriman uang Cara Instan, Cepat dan Aman)layanan pengiriman dan penerimaan uang lingkup dalam negeri maupun luar negeri bekerja sama dengan beberapa vendor melalui sistem online di seluruh outlet.

6. Pegadaian g-labLayanan pemeriksaan batu mulia meliputi identifikasi spesies dan varitas, treatments, serta inclusion mapping sebagai identitas bagi batu permata yang dinyatakan dalam memo dan sertifikat dengan biaya terjangkau. Pegadaian g-lab juga menawarkan kursus gemologi guna mengetahui teknik identifikasi dan penilaian kualitas batu mulia.

4. Safekeeping ServiceServices for those who want to entrust their goods and/or bonds/securities under tight security and competitive rates. The storage is either in the form of treasury/strong room or Safe Deposit Box.

5. Pegadaian KuCICA (Instant, fast and Secure Money Transfer)Money transfer and acceptance service for domestic and abroad with cooperation with multiple vendors through an online system in all outlets.

6. Pegadaian g-lab Precious stones appraisal services including identification of species and varieties, treatments as well as inclusion mapping as identity for gemstone, which stated in the memo and certificates with an affordable cost. Pegadaian g-lab also offers courses in gemological techniques to determine the identification and assessment of the quality of precious stones.

Page 44: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

44

STRUKTUR oRgANISASIORgANIZATION STRuCTuRE

STRUKTUR oRgANISASI KANToR PUSAT

Struktur organisasi Perusahaan telah disahkan melalui Peraturan Direksi No. 27 Tahun 2018 tanggal 7 Desember 2018 tentang Struktur Organisasi dan Tata Kerja Kantor Pusat. Berikut struktur organisasi Perusahaan per 31 Desember 2018:

KANTOR WILAYAHRegIONAL OffIce

SeKReTARIAT PeRuSAHAANCorporate

SeCretaryEndang Pertiwi

DIReKTuR PemASARAN DAN PeNgembANgAN

PRODuKDirector of Marketing

anD ProDuct DeveloPMent

Harianto Widodo

DIReKTuR JARINgAN, OPeRASI DAN PeNJuALAN

Director of network, oPerations, anD sales

Damar Latri Setiawan

DIReKTuR KeuANgAN DAN PeReNcANAAN

STRATegISDirector of finance anD

strategic PlanningNinis Kesuma Adriani

DIReKTuR TeKNOLOgI INfORmASI DAN DIgITALDirector of inforMation technology anD Digital

Teguh Wahyono

DIvISI PRODuK gADAI

Pawn ProDuct DivisionAgus Priyabodo

DIvISI JARINgAN &

OPeRASIONAL (JO)oPerational network

Division (Jo)Alim Sutiono

DIvISI PeReNcANAANSTRATegIS (ReNSTRA)

strategic Planning Division (renstra)Udin Salahudin

DIvISI ARSITeKTuR &PeReNcANAAN TI

it architecture & Planning Division

Alfian Noor

DIvISI PRODuK mIKRO fiDusia

Micro-fiDuciary PRODucT DIvISIONKetut Suhardiono

DIvISI AKuNTANSIaccounting Division

Tugiatmoko

DIvISI TReSuRItreasury Division

Endah Susiani

DIvISI mANA JemeN

KINeR JAPeRuSAHAAN (mKP)

PerforMance ManageMent Division

(MkP)Gede Suhardantara

DIvISI PeNJuALAN

sales DivisionMuh. Ariyadi

Purwanto

DIvISI KemITRAAN &

bINALINgKuNgAN (PKbL)

PartnershiP & coMMunit y

DeveloPMent Division (PkBl)

Hertin MaulidaRahmi

DIvISI PRODuK emAS

golD ProDuct DivisionBoedi Prasodjo

uNIT uSAHASYARIAH (uuS)

sharia Business unit (uus)

Rully Yusuf

DIvISI PemASARAN

Marketing DivisionElvi Rofiqotul Hidayah

DIReKTuR uTAmAPReSIDeNT DIRec TOR

Sunarso

RuPSgmS

Board of Director

DIvISI OPeRASIONAL & INfRASTRuKTuR TI

it oPerations & infrastructure Division

DIvISI IT SOLuTIONit solution

Division

DIvISI DIgITAL SeRvIce & PARTNeRSHIP

Digital service & PartnershiP Division

DIvISI DIgITAL ceNTeROf eXceLLeNce

Digital center of excellence Division

DIvISI mIcRO & cuSTOmeR DIgITAL LeNDINg

Micro & custoMer Digital lenDing Division

DIvISI PRODuK fee bASeDfee-BaseD ProDuct Division

Teguh Budi Ismanto

Page 45: Menuju P(E)ran Baru

Struktur OrganisasiOrganization Structure

45

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

DIReKTuR SDm DAN HuKumDirector of hr anD legal

Mohammad Edi Isdwiarto

DIvISI OPeRASIONAL HumAN cAPITAL (Hc)

huMan caPital oPerations Division (ohc)

Hananto

DIvISI INNOvATION SQuADinnovation squaD Division

Bhimo WikanHantoro

SATuAN PeNgAWASAN INTeRN (SPI)

internal auDit unit (sPi)Ridwan Arbian Syah

DIvISI RISIKO KReDIT & ASuRANSI

creDit risk & insurance Division

DIvISI PegADAIANcORPORATe uNIveRSIT Y (cORPu)PegaDaian corPorate universit y

(corPu) DivisionTita Agustina

DIvISI buDAYA KeR JAcorPorate culture DivisionR. Swasono Amoeng W.

DIvISI cOmPLIANcecoMPliance Division

Eri Mardianto

DIvISI PROcuRemeNT & PeNgeLOLA ASeT TeTAP (PPAT)ProcureMent anD fixeD assets

ManageMent Division (PPat)Ismail Ilyas

DIvISI HuKumlegal Division

Holilurrohman

DIvISI STRATegI HumAN cAPITAL(SHc)

huMan caPital strategy Division (shc)

Rofiq Afiv Aziz

DIvISI PmO & cHANge mANAgemeNT

PMo & change ManageMent Division

Mirza Yunan R.

DIvISI OPeRATION & eNTeRPRISe RISK mANAgemeNT

oPeration & enterPrise risk ManageMent Division

mANA JemeN RISIKO(SevP)

risk ManageMent(sevP)

TRANSfORmATION OffIce (SevP)

DeWAN KOmISARISBoarD of coMMissioners

Board of Management

oRgANIzATIoN STRUcTURE of HEAD offIcEThe Company’s organization structure has been ratified by the Decree of Board of Directors No. 27 Year 2018 dated December 7, 2018 regarding the Company’s Organization Structure and Work Procedure. The Company’s organization structure as of December 31, 2018 is as follows:

Page 46: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

46

Manajemen puncak saat ini dipimpin oleh seorang Direktur Utama, yang membawahi 5 (lima) Direktur dengan komposisi sebagai berikut:

No NamaName

JabatanPosition

1 Sunarso Direktur utamaPresident Director

2 Harianto Widodo Direktur Pemasaran dan Pengembangan ProdukDirector of Marketing and Product Development

3 Damar latri Setiawan Direktur Jaringan, Operasi, dan PenjualanDirector of Network, Operations, and Sales

4 Ninis Kesuma Adriani Direktur Keuangan dan Perencanaan StrategisDirector of Finance and Strategic Planning

5 Teguh Wahyono Direktur Teknologi Informasi dan DigitalDirector of Information Technology and Digital

6 Mohammad Edi Isdwiarto Direktur Sumber Daya Manusia dan HukumDirector of Human Resources and Legal

Dalam menjalankan tugasnya, Direksi diawasi oleh Dewan Komisaris yang terdiri dari:

No NamaName

JabatanPosition

1 Ina Primiana Komisaris Utama (merangkap sebagai Komisaris Independen)President Commissioner (concurrent as Independent Commissioner)

2 Heru Subiyantoro KomisarisCommissioner

3 Satya Arinanto KomisarisCommissioner

4 fadlansyah lubis KomisarisCommissioner

5 umiyatun Hayati Triastuti KomisarisCommissioner

Currently, the top management is led by a President Director, who is in charge of 5 (five) Directors with the following composition:

In carrying out its duties, the Board of Directors is supervised by the Board of Commissioners, which consists of the following:

Page 47: Menuju P(E)ran Baru

47

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

vISI, MISI DAN BUDAyA PERUSAHAANTHE COMPANY’S VISION, MISSION AND CULTURE

visi | visionMenjadi The Most Valuable financial Company di Indonesia dan Sebagai Agen Inklusi Keuangan Pilihan utama MasyarakatTo become The Most Valuable financial Company in Indonesia and the Main Preference of the Community for financial Inclusion Agent

Misi | Mission1. Memberikan manfaat dan keuntungan optimal bagi seluruh stakeholder dengan

mengembangkan bisnis inti.2. Membangun bisnis yang lebih beragam dengan mengembangkan bisnis baru

untuk menambah proposisi nilai ke nasabah dan stakeholder.3. Memberikan service excellence dengan fokus nasabah :

• Bisnis proses yang lebih sederhana dan digital• Teknologi Informasi yang handal dan mutakhir• Praktik manajemen risiko yang kokoh• SDM yang professional berbudaya kinerja baik

1. Providing optimum benefit and profit for all stakeholders by improving the core business.

2. Building a more diverse business by developing new businesses to add value proposition to customers and stakeholders.

3. Providing service excellence with a focus on customers:• More simple and digital business process• Reliable and advanced Information & Technology• Robust risk management practices• Professional HR with good work culture

Penjelasan visi dan MisiVisi dan Misi baru Pegadaian merupakan penajaman atas perkembangan industri bisnis gadai Indonesia, banyaknya pilihan produk pembiayaan/penyaluran kredit yang tersedia di pasar, teknologi komunikasi yang semakin pesat, dan kondisi masyarakat yang semakin cerdas dan kritis. Roadmap pencapaian visi dan misi baru ini dibagi dalam 3 (tiga) tahap, yaitu Digitize, Diversify, dan Dominate, sebagaimana dideskripsikan dibawah ini, dengan strategi #g-5tar, yaitu:

Description of vision and MissionThe Company’s new vision and mission is a refinement due to the development of pawn business industry in Indonesia, the many selection of financing/lending products available in the market, increasingly rapid communication technology, and the increasingly intelligent and critical of the society’s condition. The roadmap for the Company’s new vision and mission is divided into 3 (three) stages, namely Digitize, Diversify, and Dominate, through #g-5tar strategy, as described in the following:

Page 48: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

48

1. Grow Core, memperkuat peningkatan terhadap bisnis inti utama Pegadaian, yaitu jasa pergadaian.

2. Grab New, menangkap setiap peluang bisnis baru terutama fnancial technology/digital business.

3. Groom Talent, meningkatkan kompetensi dan kualitas sumber daya manusia atau karyawan.

4. Gen Z Technology, menerapkan sistem teknologi terbaru untuk mendukung pelaksanaan bisnis dan operasional.

5. Great Culture, maju dan berkembang bersama dengan budaya perusahaan yang kuat.

Visi dan misi yang telah tertuang dalam Rencana Jangka Panjang Perusahaan (RJPP) tahun 2019-2023 merupakan gambaran proses transformasi yang akan mengubah Pegadaian menjadi Financial Company dan berperan aktif dalam program inklusi keuangan melalui kemudahan produk dan layanannya serta kemudahan aksesnya.

Transformasi Transformation

Saat iniFrom

MenjadiTo

fokus bisnisFocus of business

Institusi pinjaman gadaiPawning institution

Institusi gadai dan jasa keuangan lainnya, dengan portofolio pinjaman tanpa agunan yang cukup besarPawning institution and other financial services with sizeable non-collateral loans portfolio.

Model operasionalOperational model

Tradisional, paper based, dan berdasar kepada penaksiran barang jaminanTraditional, paper based, and based on the appraisal of collaterals

Digital, berdasar analisa barang jaminan dan profl nasabahDigital, based on the analysis of collaterals and customer profile

Channel PenjualanSales channel

Channel tunggal: cabangSingle channel: branch

Multi-channel: Cabang, Sales Force, Agen, & DigitalMulti-channel: Branch, Sales Force, Agent, and Digital

fokus nasabahFocus of customer

fokus pada masyarakat menengah ke bawahFocus on middle to low people

Masyarakat menengah ke bawah serta masyarakat menengah atas yang spesifkMiddle to low people and specific middle upper people

Persetujuan Manajemen Kunci atas visi dan Misi PerusahaanDireksi dan Dewan Komisaris telah bersama-sama membahas dan mengkaji Visi dan Misi Pegadaian secara mendalam serta berkomitmen dalam melaksanakan Visi dan Misi tersebut di lingkungan bisnis Pegadaian. Visi dan Misi Pegadaian saat ini ditetapkan bersamaan dengan Pengesahan Rencana Jangka Panjang Perusahaan (RJPP) PT Pegadaian (Persero) tahun 2015 - 2019 yang tercantum dalam Surat Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) No.S-195/MBu/04/2015 tanggal 16 April 2015.

1. grow Core, strengthening the improvement of the Company’s main core business, i.e. pawning services.

2. grab New, capturing every new business opportunity, especially financial technology/digital business.

3. groom Talent, developing the competency and quality of human resources or employees.

4. gen Z Technology, implementing the latest technology system to support the Company’s business and operations.

5. great Culture, progressing and growing together with a strong corporate culture.

The vision and mission stated in the Company’s 2019-2023 Long-Term Plan (RJPP) is a description of the transformation process that will change the Company into a financial Company and plays an active role in financial inclusion programs through products and services facilitation and easy access.

Approval of Key Management on the company’s vision and MissionThe Board of Directors and the Board of Commissioners have jointly discussed and conducted in-depth review the Company’s Vision and Mission and are committed to implementing them in the Company’s business. The Company’s Vision and Mission are currently defined along with the Ratification of the Company’s 2015-2019 Long Term Plan (RJPP), as stated in the Letter of Ministry of State-Owned Enterprises (SOEs) No.S-195/MBU/04/2015 dated April 16, 2015.

Page 49: Menuju P(E)ran Baru

Visi, Misi dan Budaya PerusahaanThe Company’s Vision, Mission and Culture

49

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

Budaya Perusahaan untuk mendukung terwujudnya visi dan misi Perusahaan, maka di tahun 2018, telah ditetapkan Budaya Perusahaan yang baru berdasarkan Peraturan Direksi No. 114/DIR IV/2018 tentang Budaya Perusahaan Budaya Perusahaan ini harus selalu dipelajari, dipahami, dihayati, dan dilaksanakan oleh seluruh Insan Pegadaian yaitu jiwa g-Value5.

Nilai-Nilai g-value5

IntegrityMemiliki prinsip moral yang kuat, jujur, tulus, objektif, serta terdapat kesesuaian antara pikiran, ucapan, dan tindakan.

ProfessionalSelalu mengembangkan diri dan meningkatkan keahlian dengan komitmen tinggi untuk melakukan pekerjaan secara efektif dan efisien.

Mutual TrustMenciptakan keyakinan bersama secara terbuka, transparan, kolaboratif, dan tidak sungkan serta memelihara budaya sating menghargai di antara karyawan untuk mencapai tujuan Perusahaan.

Customer FocusMemberikan layanan terbaik kepada pelanggan (internal, ekstemal) dan menjadikan kebutuhan serta harapan pelanggan sebagai fokus utama.

Social ValueBertindak berlandaskan manfaat untuk peduli dan memberi nilai tambah bagi lingkungan serta nama baik Perusahaan.

SEPULUH PERILAKU UTAMA INSAN PEgADAIAN

Budaya Perusahaan dari Pegadaian tercermin dalam nilai budaya G-Value5 yang diterjemahkan ke dalam 10 Perilaku utama Insan Pegadaian.

corporate cultureIn order to support the realization of the Company’s vision and mission, in 2018, a new Corporate Culture was enacted based on the Regulation of Board of Directors No. 114/DIR IV/2018 on Corporate Culture. The Corporate Culture shall always be learned, understood, pondered and implemented by all Pegadaian personnel, that is, the g-Value5 soul.

g-value5 values

IntegrityHaving a strong moral principles, honest, wholehearted, objective, and with alignment of the mind, words, and actions. ProfessionalConsistently developing one-self and improving skills with a high commitment to perform effectively and efficiently.

Mutual TrustCreating mutual trust in an open, transparent, collaborative, and uninhibited way and maintaining the culture of mutual respect among employees to achieve the Company’s goal.

customer focusProviding the best service to customers (internal, external) and emphasizing their needs and expectations as the main focus.

Social valueTaking action based on benefits for caring and adding value for the environment and reputation of the Company.

TEN MAIN ATTITUDES of PEgADAIAN PERSoNNEL

Pegadaian’s Corporate Culture is reflected in the G-Value5 cultural values, which translated into 10 Main Attitudes of Pegadaian Personnel.

Page 50: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

50

NilaiValues

Perilaku UtamaMain Attitudes

Kata KunciKey Words

Integrity Senantiasa bersikap jujur, tulus, dan objektifBertindak konsisten antara pikiran, ucapan dan tindakanBeing honest, wholehearted, and objectiveActing consistently between the mind, words and actions

Jujur, tutus dan objektifKonsisten.Honest, wholehearted and objectiveConsistent.

Professional Senantiasa memiliki inisiatif, gesit dalam menyesuaikan perubahan kondisi untuk penyempurnaan dan inovasi dengan memanfaatkan teknologi terkini.Memiliki jiwa entrepreneurship dan global mindset dalam mengambil keputusan bisnis.Menyelesaikan tugas dengan hasil terbaik penuh komltmen, serta tetap dalam koridor aturan yang berlakuPossessing initiative, agile in adapting to the changing conditions for improvement and innovation through utilization of the latest technology.Possessing entrepreneurial spirit and a global mindset in making business decisions.Completing tasks with great results and with full commitment, still within the existing corridor of rules

lnisiatif, gesit dan inovatif

Entrepreneurship & Global mindsetComply, Commitment & Excellent.

lnitiative, agile, and innovative

Entrepreneurship & Global mindsetComply, Commitment & Excellent.

Mutual Trust Menciptakan keyakinan bersama, terbuka & transparan dalam mencapai tujuan Perusahaan.Mengutamakan semangat kolaboratif untuk sinergi dan saling menghargai antar karyawan.Tidak sungkan memberikan atau menerima masukan dan kritik.Building mutual trust, open & transparent in achieving the Company’s goals.Prioritizing collaborative spirit for synergy and mutual respect between employees.Uninhibited in providing or receiving input and criticism.

Terbuka dan transparan

Kolaboratif dan saling menghargaiTidak sungkan

Open and transparent

Collaborative and mutual respectUninhibited

Customer Focus fokus pada pelayanan bagi pelanggan untuk memberikan solusi terbaik melebihi kebutuhan dan harapan pelanggan.Focus on serving the customers to provide the best solutions, exceeding their needs and expectations.

Berorientasi pada solusi dan melebihi ekspektasi pelangganSolution-oriented and exceeding the customers’ expectations

Social Value Peduli dan memberikan manfaat kepada lingkungan serta nama baik Perusahaan.Caring and providing benefits to the environment and reputation of the Company.

Peduli dan memberikan manfaat kepada lingkungan serta nama balk PerusahaanCaring and providing benefits to the environment and reputation of the Company

Page 51: Menuju P(E)ran Baru

51

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

Pegadaian belum melakukan penawaran saham perdana di bursa atau (initial public offering/IPO), sehingga informasi mengenai komposisi pemegang saham tidak dapat disajikan. Sesuai dengan status hukum Pegadaian sebagai Persero, maka modal Pegadaian adalah berbentuk saham yang berasal dari penyertaan modal Pemerintah. Dengan demikian, saham PT Pegadaian (Persero) 100% dimiliki oleh Pemerintah yang diwakili oleh Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara (BUMN).

Komposisi Pemegang Saham Pegadaian per 31 Desember 2018Composition of Shareholders as of December 31, 2018

Pemegang SahamShareholder

Modal Ditempatkan dan Disetor PenuhIssued and Paid-Up Capital

Persentase Kepemilikan

(%)

Percentage of Ownership (%)

Jumlah Saham(lembar)

Number of Shares(shares)

Nominal(Rp)

Nominal(IDR)

Nilai nominal Rp1.000.000/lembar sahamNominal value of IDR1,000,000/share

Negara Republik IndonesiaGovernment of the Republic of Indonesia

6.250.000 6.250.000.000.000 100,00%

KoMPoNEN PEMEgANg SAHAM COMPONENTS Of SHAREHOlDERS

Pegadaian has not made an initial public offering or IPO, therefore there is no information regarding the composition of shareholders to be presented. In accordance with the Company’s status as a limited liability company, the Company’s capital stock is in the form of state equity participation from the government. Hence, PT Pegadaian (Persero) is fully owned (100%) by the Government, which is represented by the State Minister of State-Owned Enterprises (SOEs).

Page 52: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

52

ENTITAS ANAK

Per 31 Desember 2018, Pegadaian memiliki empat entitas anak, yakni PT Balai lelang Artha gasia d/h PT Balai lelang Pegadaian, PT Pesonna Optima Jasa, PT Pesonna Indonesia Jaya dan PT Pegadaian galeri Dua Empat

PT Balai Lelang Artha gasia d/h PT Balai Lelang PegadaianPT Balai Lelang Artha Gasia (d/h PT Balai Lelang Pegadaian) bergerak di bidang jasa lelang, yaitu menyediakan jasa melelang barang-barang milik masyarakat untuk dijual secara lelang di muka umum sesuai dengan ketentuan yang berlaku sehingga diperoleh harga penjualan yang optimal. Sehubungan dengan rencana restrukturisasi usaha PT BlAg, Rapat umum Pemegang Saham luar Biasa pada tanggal 29 Juli 2010 memutuskan pembekuan kegiatan operasional PT BlAg.Berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Rapat umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) Nomor 124 tanggal 29 Agustus 2012 yang dibuat di hadapan Notaris Sindian Osaputra, S.H., M.Kn., diputuskan untuk mengaktifkan kembali kegiatan usaha serta restrukturisasi pengurus PT BlAg.

Dalam akta tersebut ditetapkan pengangkatan Hening Cahyani sebagai Direktur dan Endah Susiani sebagai Komisaris PT Balai lelang Artha gasia untuk masa jabatan 5 (lima) tahun, dengan hak pemegang saham untuk memberhentikan sewaktu-waktu sebagaimana diatur dalam Anggaran Dasar dan perubahannya.

Berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Rapat umum Pemegang Saham (RUPS) Nomor 109 Tanggal 26 Maret 2015 yang dibuat di hadapan Notaris Sindian Osaputra, S.H., M.Kn., yang telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia melalui Keputusan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Nomor AHu-0004887 AH 01 02 Tahun 2015 yang berisi mengenai perubahan Anggaran Dasar PT Balai lelang Artha gasia dengan rincian sebagai berikut:

1. Mengesahkan pergantian nama PT Balai lelang Artha Gasia (BLAG) menjadi PT Balai Lelang Pegadaian (BLP)

2. Memberhentikan Endah Susiani sebagai Komisaris PT Balai lelang Artha gasia dan mengangkat Tugiatmoko sebagai Komisaris PT Balai lelang Artha gasia (yang kemudian berubah nama menjadi PT Balai lelang Pegadaian);

3. Penambahan Modal Disetor melalui Direktur IV yaitu Dwi Agus Pramudya selaku Kuasa Pemegang Saham sebesar Rp500.000.000,- (lima ratus juta Rupiah);

SUBSIDIARIES

As of December 31, 2018, the Company has four subsidiaries, namely PT Balai lelang Artha gasia (formerly PT Balai Lelang Pegadaian), PT Pesonna Optima Jasa, PT Pesonna Indonesia Jaya, and PT Pegadaian galeri Dua Empat

PT Balai Lelang Artha gasia (formerly PT Balai Lelang Pegadaian)PT Balai lelang Artha gasia (formerly PT Balai lelang Pegadaian), engages in auction services, which provides auction services of goods belonging to the public for sale by auction in public in accordance with applicable regulations with the objective of obtaining optimal sales price. In connection with the restructuring plan of PT BlAg, the Extraordinary general Meeting Shareholders on July 29, 2010 decided to suspend PT BlAg’s operational activities.Based on the Deed of Extraordinary Meeting of general Shareholders (EGMS) No. 124 dated August 29, 2012 before Sindian Osaputra, SH., M.Kn, Notary, it has been decided to reactivate the business activities and also restructured the management of PT BlAg.

The deed also appointed Hening Cahyani as Director and Endah Susiani as Commissioner of PT Balai lelang Artha Gasia for 5 (five) years of term of office, with the right of shareholders to dismiss at any time as stipulated in the Articles of Association and its amendments.

Based on the Deed of general Meeting of Shareholders (AGM) No.109 of March 26, 2015 before Sindian Osaputra, SH, M.Kn. Notary, which has been approved by the Minister of law and Human Rights through the Decree of Minister of Law and Human Rights No. AHU-0004887 AH 01 02 Year 2015, which contains the amendment to PT Balai lelang Artha gasia’s Articles of Association with details as follows:

1. Ratified the change of name from PT Balai Lelang Artha Gasia (BLAG) to PT Balai Lelang Pegadaian (BLP);

2. Dismissed Endah Susiani as Commissioner of PT Balai lelang Artha gasia and appointed Tugiatmoko as Commissioner of PT Balai lelang Artha gasia (which later changed its name to PT Balai Lelang Pegadaian);

3. Additional Paid-in Capital through Director IV, i.e. Dwi Agus Pramudya as proxy of Shareholders amounted to IDR500,000,000 (five hundred million Rupiah);

ENTITAS ANAKSuBSIDIARIES

Page 53: Menuju P(E)ran Baru

Entitas AnakSubsidiaries

53

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

4. Menyetujui Hari Yuwono dan Agus Suhardjono sebagai Executive Vice President serta insentif atas kewenangan dan tanggung jawabnya diperhitungkan dari kontribusi kinerja yang dilakukan.

Berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Pemegang Saham Perseroan Terbatas PT Balai lelang Pegadaian No. 79 tanggal 22 Nopember 2016 yang dibuat di hadapan Notaris Sindian Osaputra, S.H., M.Kn., yang telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hal Asasi Manusia melalui Keputusan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia No. AHu-0025043.AH.01.02.Tahun 2016 tanggal 23 Desember 2016 tentang Persetujuan Perubahan Anggaran Dasar Perseroan Terbatas PT Balai lelang Artha gasia mengesahkan pergantian nama PT Balai lelang Pegadaian (BLP) menjadi PT Balai Lelang Artha Gasia.

Pegadaian memiliki 99,99% saham BlP, sementara sisanya 0,01% dimiliki oleh Drs. Deddy Kusdedi, MM.

Alamat : Jl. Kramat Raya No. 162 Jakarta Pusat 10430Telp : +62-21 3155550fax : +62-21 391 4221

PT Pesonna optima JasaPT Pesonna Optima Jasa bergerak di bidang pelayanan jasa umum (general services) yang meliputi penyediaan jasa tenaga outsourcing (keamanan, kebersihan, pengemudi, pemeliharaan kantor/taman), persewaan kendaraan, persewaan alat-alat kantor, jasa ekspedisi, dan jasa umum lainnya yang mendukung operasional perusahaan.

Akte Pendirian PT Pesonna Optima Jasa Nomor No. 16 tanggal 19 November 2014 yang dibuat di hadapan Nanda fauz Iwan, SH., MKn, Notaris yang berkedudukan di Jakarta Selatan dan telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia berdasarkan SK No. AHu- 35439.40.10.2014 tanggal 19 November 2014. PT Pesonna Optima Jasa mulai beroperasi pada Desember 2014.

Pada tanggal 16 Maret 2016 Pegadaian melakukan penyetoran sebesar Rp74,25 miliar untuk penambahan modal disetor.

Komposisi kepemilikan saham PT Pesonna Optima Jasa 99,00% dikuasai oleh Pegadaian dan 1,00% merupakan milik Yayasan Kesejahteraan Pegadaian Permata (YKPP).

4. Approved Hari Yuwono and Agus Suhardjono as Executive Vice Presidents as well as incentives on their authorities and responsibilities taken into account of the contribution of performance conducted.

Based on the Deed of Shareholders of the limited liability Company PT Balai lelang Pegadaian No. 79 November 22, 2016 before Sindian Osaputra, SH, M.Kn. Notary, which has been approved by the Minister of law and Human Rights through the Minister of law and Human Rights No. AHU-0025043.AH.01.02.Year 2016 dated December 23, 2016 regarding the Approval of Amendment to Articles of Association of limited liability Company of PT Balai lelang Artha Gasia, which ratified the name change of PT Balai Lelang Pegadaian (BLP) to PT Balai Lelang Artha Gasia.

The Company owns 99.99% shares of PT BlAg, while the rest 0.01% owned by Drs. Deddy Kusdedi, MM.

Address: Jl. Kramat Raya No. 162 Jakarta Pusat 10430Tel: + 62-21 3155550fax: + 62-21 391 4221

PT Pesonna optima JasaPT Pesonna Optima Jasa engages in general services which include the outsourcing staff (security, cleaning services, driver, maintenance, office/garden), rental services of both vehicles and office equipment, freight forwarding services, and other general services that support the Company’s operations.

The Deed of Establishment is based on Deed No.16 dated November 19, 2014, made before Nanda fauz Iwan, SH., Mkn, Notary, South Jakarta that has been approved by the Minister of law and Human Rights of the Republic of Indonesia under Decree No. AHu-35439.40.10.2014 dated November 19, 2014. PT Pesonna Optima Jasa began its operations in December 2014.

On March 16, 2016, the Company made a deposit of IDR74.25 billion for additional paid-up capital.

The ownership composition of PT Pesonna Optima Jasa 99.00% is controlled by Pegadaian and 1.00% belongs to Yayasan Kesejahteraan Pegadaian Permata (YKPP).

Page 54: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

54

Alamat : Jl. Kramat Raya No. 162 Jakarta Pusat 10430Telp : +62-21 3155550fax : +62-21 391 4221

PT Pesonna Indonesia JayaPT Pesonna Indonesia Jaya bergerak di bidang pengelolaan hotel dan bisnis properti lainnya. Akta Pendirian PT Pesonna Indonesia Jaya Nomor No. 02 tanggal 6 februari 2015 yang dibuat dihadapan Nanda fauz Iwan, SH., M.Kn, Notaris yang berkedudukan di Jakarta Selatan dan telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia berdasarkan SK No AHu- 0005845.AH.01.01 tahun 2015 tanggal 6 februari 2015. PT Pesonna Indonesia Jaya mulai beroperasi pada februari 2015.

Modal dasar pendirian sebesar Rp200 miliar dan modal ditempatkan/disetor Rp50 miliar dengan komposisi kepemilikan saham 99% dikuasai oleh PT Pegadaian (Persero) dan 1% merupakan milik Yayasan Kesejahteraan Pegadaian Permata (YKPP). Alamat : Jl. Kramat Raya No. 162 Jakarta Pusat 10430Telp : +62-21 3155550fax : +62-21 391 4221

PT Pegadaian galeri Dua EmpatPT Pegadaian galeri Dua Empat bergerak di bidang perdagangan emas batangan, perdagangan perhiasan dan perdagangngan batu mulia. Akte Pendirian PT Pegadaian galeri Dua Empat No. 01 tanggal 03 Agustus 2018 yang dibuat di hadapan Nanda fauz Iwan, SH., MKn, Notaris yang berkedudukan di Jakarta Selatan dan telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia berdasarkan SK No. AHu-0037424.AH.01.01 Tahun 2018 tanggal 08 Agustus 2018.

PT Pegadaian (Persero) melakukan penyetoran sebesar Rp132,7 miliar untuk penambahan modal disetor. Komposisi kepemilikan saham PT Pegadaian galeri Dua Empat 99,99% dikuasai oleh Pegadaian (Persero) dan dan sisanya 0,01% merupakan milik PT Pesonna Optima Jasa.

Address: Jl. Kramat Raya No. 162 Jakarta Pusat 10430Tel: + 62-21 3155550fax: + 62-21 391 4221

PT Pesonna Indonesia JayaPT Pesonna Indonesia Jaya engages in hotel management and other property business. The Deed of Establishment of PT Pesonna Indonesia Jaya No. 02 dated february 6, 2015, was made before Nanda fauz Iwan, SH., M.Kn, Notary, in South Jakarta that has been approved by the Minister of law and Human Rights of the Republic of Indonesia based on Decree No. AHU-0005845.AH.01.01 Year 2015 dated february 6, 2015. PT Pesonna Indonesia Jaya began its operations on february 2015.

The authorized capital was amounted to IDR200 billion with paid-up capital of IDR50 billion, in which 99% of ownership owned by the Company and the other 1% owned by Yayasan Kesejahteraan Pegadaian Permata (YKPP).

Address: Jl. Kramat Raya No. 162 Jakarta Pusat 10430Tel: + 62-21 3155550fax: + 62-21 391 4221

PT Pegadaian galeri Dua Empat

PT Pegadaian galeri Dua Empat engages in gold bars, jewelry, and precious stone trading services. The Deed of Establishment of PT Pegadaian galeri Dua Empat No. 01 dated August 3, 2018, was made before Nanda fauz Iwan, SH., M.Kn, Notary, in South Jakarta that has been approved by the Minister of law and Human Rights of the Republic of Indonesia based on Decree No. AHu-0037424.AH.01.01 Year 2018 dated August 8, 2018.

PT Pegadaian (Persero) has made a deposit of IDR132.7 billion for additional paid-up capital. The ownership composition of PT Pegadaian galeri Dua Empat 99.99% is owned by PT Pegadaian (Persero) and the other 1% owned by PT Pesonna Optima Jasa).

Page 55: Menuju P(E)ran Baru

55

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

PT PEfINDo BIRo KREDIT

PT Pefindo Biro Kredit bergerak di bidang biro kredit swasta, yang memberikan jasa Credit Scoring Report yang merupakan laporan komprehensif informasi identitas debitur dan profil perkreditan, serta Credit and Fraud Alerts sebagai layanan notifikasi terhadap pelemahan atau penguatan profil kredit debitur, termasuk indikasi fraud yang dilaporkan secara otomatis.

Komposisi kepemilikan saham 51% dikuasai oleh PT Pemeringkat Efek Indonesia (“Pefindo”), selebihnya dimiliki oleh Pegadaian 23,37% dengan penyertaan modal awal Rp20,06 miliar, PT Taspen (Persero) 9,90%, Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI) 0,99%, PT Sigma Cipta Caraka 9,90%, dan PT Consumer Information Consulting (CIC) 5,35%.

ENTITAS ASoSIASIASSOCIATES

PT PEfINDo BIRo KREDIT

PT Pefindo Biro Kredit engages in private credit bureau, providing Credit Scoring Report, which is a comprehensive report of debtor’s identity and credit profile as well as the Credit and fraud Alerts as means to notify any weakening or strengthening of the debtor’s credit profile, including indications of any fraud that will be reported automatically.

51% of ownership is owned by PT Pemeringkat Efek Indonesia (“Pefindo”), while the rest 23.37% is owned by the Company with an initial capital investment of IDR20.06 billion, and 9.90% owned by PT Taspen (Persero), 0.99% owned by Association of Indonesian financing Company (APPI), 9.90% owned by PT Sigma Cipta Caraka, and 5.35% owned by PT Consumer Information Consulting (CIC).

Page 56: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

56

STRUKTUR gRUP DAN KEPEMILIKAN SAHAMgROuP STRuCTuRE AND SHARE OWNERSHIP

PT BALAI LELANGARTHA GASIA

PT PESONNAOPTIMA JASA

PT PESONNAINDONESIA JAYA

99,99% 99,00% 99,00%

23,37%

99,99%

Entitas AnakSubsidiary

Entitas AsosiasiAssociates

Pemerintah Republik IndonesiaGoverment of the Republic of Indonesia

PT PEGADAIAN GALERIDuA EMPAT

PT PEFINDOBIRO KREDIT

Page 57: Menuju P(E)ran Baru

57

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

Hingga 31 Desember 2018, skala usaha Pegadaian digambarkan dalam tabel berikut:

KeteranganDescription

SatuanUnit 2018 2017 2016

Jumlah Karyawan Number of Employees

OrangPeople

13.059 13.316* 12.943*

Pendapatan usaha Operating Revenues

Jutaan Rupiah IDR million

11.464.462 10.522.796 9.708.058

Total Aset Total Asset

Jutaan RupiahIDR million

52.791.188 48.687.092 46.873.892

Total Kapitalisasi: Total Capitalization:

EkuitasEquity

Jutaan RupiahIDR million

20.116.489 18.210.260 16.476.913

utang Payables

Jutaan RupiahIDR million

32.674.699 30.476.832 30.396.979

Jumlah unit Kerja yang BeroperasiTotal working units in operation

OutletOutlet

4.221 4.322 4.455

Jumlah Produk dan JasaTotal Products and Services

unit Produk/ JasaProduct/ Service Unit

2 produk bisnis gadai, 2 bisnis kredit mikro fidusia, 3 bisnis syariah, 3 bisnis emas, 6 aneka jasa lainnya2 pawn business products, 2 fiduciary micro credit business products, 3 sharia business products, 3 gold business products, 6 other services

2 produk bisnis gadai, 3 bisnis kredit mikro fidusia, 3 bisnis syariah, 3 bisnis emas, 6 aneka jasa lainnya2 pawn business products, 2 fiduciary micro credit business products, 3 sharia business products, 3 gold business products, 6 other services

2 produk bisnis gadai, 3 bisnis kredit mikro fidusia, 3 bisnis syariah, 3 bisnis emas, 6 aneka jasa lainnya2 pawn business products, 2 fiduciary micro credit business products, 3 sharia business products, 3 gold business products, 6 other services

Persentase kepemilikan pemegang saham terbesarPercentage of largest share ownership

PersenPercent

Pemerintah RI 100%100% owned by the Government of the Republic of Indonesia

Pemerintah RI 100%100% owned by the Government of the Republic of Indonesia

Pemerintah RI 100%100% owned by the Government of the Republic of Indonesia

*disajikan kembali*re-stated

SKALA PERUSAHAAN 102-7SCAlE Of BuSINESS 102-7

As of December 31, 2018, the Company’s scale of business is described in the following table:

Page 58: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

58

LoKASI oPERASIoNAL DAN PASAR yANg DILAyANI 102-4, 102-6lOCATION Of OPERATIONS AND MARKET SERVED 102-4, 102-6

REgIoNAL offIcE I MEDAN4 Area Offices286 Outlets• Nanggroe Aceh Darussalam (NAD)• North Sumatera

REgIoNAL offIcE II PEKANBARU3 Area Offices 224 Outlets• West Sumatera• Riau• Riau Islands

REgIoNAL offIcE III PALEMBANg3 Area Offices243 Outlets• Jambi• Bengkulu• South Sumatera• lampung• Bangka Belitung

REgIoNAL offIcE Iv BALIKPAPAN5 Area Offices347 Outlets• North Kalimantan• West Kalimantan• East Kalimantan• South Kalimantan• Central Kalimantan

REgIoNAL offIcE v MANADo5 Area Offices294 Outlets• North Sulawesi• Central Sulawesi• gorontalo• North Maluku• Papua• West Papua

REgIoNAL offIcE vI MAKASSAR7 Area Offices408 Outlets• South Sulawesi• Southeast Sulawesi• West Sulawesi• Maluku

KAnwIl I mEdAn

KAnwIl II PEKAnBARU

KAnwIl III PAlEmBAnG

KAnwIl IV BAlIKPAPAn

KAnwIl VIII jAKARtA 1

KAnwIl IX jAKARtA 2

KAnwIl X BAndUnG

KAnwIl XI sEmARAnG

KAnwIl XII sURABAyA

Page 59: Menuju P(E)ran Baru

Lokasi Operasional dan Pasar yang Dilayani 102-4, 102-6Location of Operations and Market Served 102-4, 102-6

59

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

KAnwIl V mAnAdo

KAnwIl VI mAKAssAR

KAnwIl VII dEnPAsAR

REgIoNAL offIcE vII DENPASAR5 Area Offices435 Outlets• Bali• West Nusa Tenggara• East Nusa Tenggara

REgIoNAL offIcE vIII JAKARTA 15 Area Offices409 Outlets• DKI Jakarta (Central Jakarta,

East Jakarta)• West Java (Depok, Bekasi,

Bogor )

REgIoNAL offIcE IX JAKARTA 25 Area Offices383 Outlets• DKI Jakarta (North utara, South

Jakarta,West Jakarta)• Banten

REgIoNAL offIcE X BANDUNg4 Area Offices300 Outlets• West Java (except Depok, Bekasi

and Bogor)

REgIoNAL offIcE XI SEMARANg6 Area Offices430 Outlets• Central Java• DIY Yogyakarta

REgIoNAL offIcE XI SURABAyA7 Area Offices462 Outlets• East Java

Page 60: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

60

Per 31 Desember 2018, Pegadaian beroperasi di 34 provinsi di Indonesia dengan 1 Kantor Pusat, 12 Kantor Wilayah, 59 Kantor Area, dan 4.221 outlet yang terdiri dari 642 kantor Cabang dan 3.579 Kantor unit Pelayanan Cabang.

Alamat Kantor Wilayah dan Area disajikan dalam tabel berikut:

Tabel Alamat Kantor wilayah (KANwIL)Table of Address of Regional Offices (KANWIL)

KANwILREGIONAL OFFICE

AlamatAddress

KANWIl I Medan Jl. Pegadaian No. 112 Medan - 20151 Sumatera utara

KANWIl II Pekanbaru Jl. Arifin Ahmad No. 9 - Gedung Nusantara, Pekanbaru, Riau

KANWIl III Palembang Jl. Merdeka No. 11 Palembang - 30132 Sumatera utara

KANWIl IV Balikpapan Jl. Jend. Sudirman No. 38 Stalkuda Balikpapan - 76114 Kalimantan Timur

KANWIl V Manado Jl. Dr. Soetomo No. 199 Pinaesaan Manado - 95221 Sulawesi utara

KANWIl VI Makassar Jl. Kumala Raya No. 76/78, Komp. Ruko Kumala Blok A No. 7-9 Kel. Bogaya Kec. Tamalate Makassar - 90223 Sulawesi Selatan

KANWIl VII Denpasar Jl. Puputan No. 23C Renon Denpasar - 80226 Bali

KANWIl VIII Jakarta 1 Jl. Senen Raya No. 36 Jakarta - 10410

KANWIl IX Jakarta 2 Jl. Senen Raya No. 36 Jakarta - 10410

KANWIl X Bandung Jl. Pungkur No. 125 Bandung - 40252

KANWIl XI Semarang Jl. Ki Mangunsarkoro No. 7 Semarang - 50241 Jawa Tengah

KANWIl XII Surabaya Jl. Dinoyo No 79 Surabaya - 60265 Jawa Timur

Tabel Alamat Kantor AreaTable of Address of Area Offices

KANwILREGIONAL

OFFICENo Kantor Area

Area OfficeAlamatAddress

Medan

1 Medan I Jl. Pegadaian No.112 Kel Aur Kec Medan Maimun, Medan 20151

2 Medan II Jl. Setia Budi Komplek Ruko Milala Mas No. B4 Kel. Tanjung Rejo. Kec. Medan Sunggal, 20352 (Lantai2)

3 Banda Aceh Jl. Imam Bonjol No.14 Kel Kampung Baru Kec. Baiturrahman, Banda Aceh, 23242

4 Rantau Prapat Jl. Cut Nyak Dhien No. 23 Kel Candana Kec. Rantau Prapat Kab. labuhan Batu, 21413

Pekanbaru

5 Pekanbaru Jl. Tuanku Tambusai No. 398 Pekanbaru

6 Batam Komp. Ruko Rafflesia Blok B No.3 Batam Center - Batam

7 Padang Jl. Proklamasi No.22 Terandam Padang

As of December 31, 2018, the Company operates in 34 provinces all across Indonesia through 1 Head Office, 12 Regional Offices, 59 Area Offices, and 4,221 Outlets consisting of 642 Branch Offices and 3,579 Branch Service Unit Offices.Address of Regional and Area Offices is presented in the following table:

Page 61: Menuju P(E)ran Baru

Lokasi Operasional dan Pasar yang Dilayani 102-4, 102-6Location of Operations and Market Served 102-4, 102-6

61

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

Tabel Alamat Kantor AreaTable of Address of Area Offices

KANwILREGIONAL

OFFICENo Kantor Area

Area OfficeAlamatAddress

Palembang

8 Palembang Jl. Merdeka No 11 Palembang

9 lampung Jl. Wr Supratman No. 08 Teluk Betung Bandar lampung

10 Jambi Jl. gatot Subroto No.264 Jambi

Balikpapan

11 Banjarmasin Jl. Pegadaian No.1 Pekapuran laut, Banjarmasin 70233 Kalimantan Selatan

12 Pontianak Jl. Hos Cokroaminoto No.264, Pontianak 78117 Kalimantan Barat

13 Samarinda Jl. Ir. H. Juanda Komp Ruko Plasa Juanda Blok A No.7, Samarinda 75124 Kalimantan Timur

14 Balikpapan Jl. Jend Sudirman No.38, Stall Kuda, Balikpapan, Kalimantan Timur

15 Tarakan Jl. Yos Sudarso No.9, Tarakan, 77112 Kalimantan Utara

Manado

16 Manado Jl. Piere Tendean, Kawasan Mega Mas Boulevard Manado - Sulawesi utara 95114

17 gorontalo Jl. HB Jassin No. 264 Kel. Dulalowo gorontalo 96128

18 Palu Jl. Dr. Sam Ratulangi No. 60 - Palu Sulawesi Tengah 94118

19 Jayapura Jl. gerilyawan No. 1 f lt. 2 Kel. Awiyo Distrik Abepura Kota Jayapura - Papua

20 Sorong Jl. Selat Seram No. 4 Remu Selatan. Sorong – Papua Barat 98400

Makasar

21 Makassar 1 Jl. Sulawesi No.285 Makassar

22 Makassar 2 Jl. Sultan Alauddin, Ruko Alauddin Makassar

23 Parepare Jl. Singa No.35 Kodya Parepare

24 Kendari Jl. Mayjend Sutoyo No.96 Kodya Kendari

25 Palopo Jl. Merdeka No.43 Kodya Palopo

26 Bantaeng Jl. Manggis No.69 Bantaeng

27 Ambon Jl. W.R. Supratman No.34 Ambon

Denpasar

28 Denpasar Jl. Raya Puputan No 23 C Renon- Bali

29 Ampenan Jl. Koperasi No 1 Ampenan, lombok Barat 83112

30 Dompu Jl. udang No Dompu, Bima 84213

31 Ende Jl. garuda No 1 Ende

32 Kupang Jl. Brawijaya No 1 Kupang 855221

Jakarta 1

33 Senen Jl. Senen Raya No.36, DKI Jakarta - 10410

34 Kramat Jati Jl. Kelapa gading V/A, Jakarta Timur DKI Jakarta - 13510

35 Bogor Jl. Ir Juanda No.02 Bogor Tengah - Kota Bogor, Jawa Barat - 16123

36 Jatiwaringin Jl. Raya Jatiwaringin Ruko Asem Baru No. 5-6 Jawa Barat - 17411

37 Bekasi Jl. Ir. H. Juanda No. 28 Jawa Barat - 17141

Page 62: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

62

Tabel Alamat Kantor AreaTable of Address of Area Offices

KANwILREGIONAL

OFFICENo Kantor Area

Area OfficeAlamatAddress

Jakarta 2

38 Tanjung Priok Jl. Rawabadak No.1 Rt.04/12 Rawabadak utara, Koja, Jakarta utara 14320

39 Tangerang Jl. A. Damjati No.7 Rt.51/07 Sukarasa, Tangerang, Banten 15111

40 Cirendeu Jl. Aria Putra No.11 Rt.01/09 Ciputat, Tangerang, Banten

41 Kalideres Jl. Peta utara No.27 Rt.01/07 Pegadungan, Jakarta Barat

42 Kebayoran Baru Jl. Wijaya Ix No.17 Rt.02/05 Kel.Melawai, Kec.Kebayoran Baru, Jakarta Selatan 12160

Bandung

43 Bandung 1 Jl. Jend. Ahmad Yani No. 240, Kacapiring, Batununggal, Bandung

44 Bandung 2 Jl. Sukup Baru No.1A Bandung 40612

45 Cirebon Jl. Palang Merah No.1 Cirebon 45100

46 Tasikmalaya Jl. Oto Iskandardinata No.08 Tasikmalaya 46113

Semarang

47 Semarang Jl. Sidodadi Barat No. 2A Semarang Jawa Tengah - 50124

48 Surakarta Jl. Sultan Syahrir No. 39 Surakarta Jawa Tengah - 57129

49 Yogyakarta Jl. Gadean No.3 Yogyakarta - 55122

50 Purwokerto Jl. Jendral Soedirman No 299 Purwokerto Jawa Tengah - 53114

51 Tegal Jl. KS Tubun No.46 Tegal Jawa Tengah - 52131

52 Pati Jl. Jend. Sudirman No. 80, Kramat, Kudus Kota, Kudus, Jawa Tengah

Surabaya

53 Surabaya 1 Jl. Kapasari No 7 Surabaya

54 Surabaya 2 Jl. Mojopahit No. 116 Sidoarjo - 63215

55 Madiun Jl. Cokroaminoto No. 45 Madiun - 63153

56 Pamekasan Jl. P Diponegoro No. 98 Pamekasan – 69315

57 Malang Jl. Ade Irma Suryani No. 2 Malang – 65119

58 Jember Jl. Samanhudi No. 47 Jember – 68131

59 Probolinggo Jl. Panglima Sudirman No. 75 Probolinggo – 67214

Page 63: Menuju P(E)ran Baru

63

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

INfoRMASI TENTANg KARyAwAN 102-8INFORMATION ON EMPLOYEES 102-8

Jumlah karyawan Pegadaian per 31 Desember 2018 tercatat sebanyak 13.059 orang, berkurang 257 orang atau 1,93% dibanding tahun 2017 dengan karyawan sebanyak 13.316 orang. Dari jumlah itu terdapat karyawan, kontrak sebanyak 115 orang, naik 107 orang atau 1.337,5% dibanding tahun 2017, dengan jumlah karyawan kontrak sebanyak 8 orang. Sementara itu, pada tahun pelaporan, Pegadaian tidak lagi memiliki tenaga oursourcing. Komposisi karyawan selengkapnya disajikan dalam tabel-tabel berikut:

0

2.000

4.000

6.000

8.000

10.000

12.000

14.000 12.943

2016

13.316

2017

13.059

2018

Pergerakan Jumlah Karyawan dalam 3 (Tiga) Tahun Terakhir2016-2018 (orang)

Number of Employees Movement in the Last 5 (Five) Years2014-2018 (people)

Komposisi karyawan berdasarkan status kepegawaian dan jenis kelamin Employee composition by employment status and gender

Status KepegawaianEmployment Status

2018 2017* 2016*

LM

PF

JumlahTotal

LM

PF

JumlahTotal

LM

PF

JumlahTotal

DireksiBoard of Directors

5 1 6 6 - 6 6 - 6

KaryawanEmployees

Permanen Permanent Employees

8.725 4.219 12.944 8.969 4.339 13.308 8.499 4.425 12.924

Kontrak Contract Employees

71 44 115 1 7 8 10 9 19

Sub-Jumlah KaryawanSub-Total

8.796 4.263 13.059 8.970 4.346 13.316 8.509 4.434 12.943

OutsourceOutsource Employees

14.919 759 15.678 12.860 6 12.866 12.380 1 12.381

JumlahTotal

23.720 5.023 28.743 21.836 4.352 26.188 20.895 4.435 25.330

*disajikan kembali

*re-stated

As of December 31, 2018, the Company recorded number of employees of 13,023 employees, a decline of 299 employees or 2.24% compared to 2017 with 13,322 employees. The number of employees include 115 contract employees, increased by 107 employees or 1.337.5% compared to 2017 with 8 contact employees. Meanwhile, during the reporting year, the Company no longer has outsourcing. The complete composition of employees is presented in the following tables:

Page 64: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

64

Komposisi karyawan berdasarkan kelompok usia dan jenis kelaminEmployee composition by age group and gender

Kelompok UsiaEmployment Status

2018 2017* 2016*

LM

PF

JumlahTotal

LM

PF

JumlahTotal

LM

PF

JumlahTotal

> 50 Tahun 753 189 942 627 121 748 529 92 621

> 45 - 50 Tahun 1.211 420 1.631 1.214 405 1.619 1.179 354 1.533

> 40 - 45 Tahun 840 297 1.137 930 352 1.282 1.034 404 1.438

> 35 - 40 Tahun 859 418 1.277 775 292 1.067 720 256 976

> 30 - 35 Tahun 2.630 1.740 4.370 2.382 1.542 3.924 1.973 1.210 3.183

> 25 - 30 Tahun 1.602 1.056 2.658 1.956 1.400 3.356 2.411 1.724 4.135

≤ 25 Tahun 901 143 1.044 1.086 234 1.320 663 394 1.057

Jumlah 8.796 4.263 13.059 8.970 4.346 13.316 8.509 4.434 12.943

*disajikan kembali

*re-stated

Komposisi karyawan berdasarkan level organisasi dan jenis kelaminEmployee composition by organizational level and gender

Level organisasi/Kelompok JabatanOrganizational Level

2018 2017* 2016*

LM

PF

JumlahTotal

LM

PF

JumlahTotal

LM

PF

JumlahTotal

Manajemen PuncakTop Management

5 1 6 6 - 6 6 - 6

KaryawanEmployees

Manajemen MenengahMiddle Management

138 14 152 104 12 116 110 14 124

Manajemen PelaksanaImplementing Management

1.239 424 1.663 1.108 389 1.497 1.114 398 1.512

StafStaff

7.348 3.781 11.129 7.757 3.938 11.695 7.275 4.013 11.288

Perjanjian Kerja Waktu Tertentu (PKWT)Specific Time Working Agreement

71 44 115 1 7 8 10 9 19

Sub-Jumlah Karyawan 8.796 4.263 13.059 8.970 4.346 13.316 8.509 4.434 12.943

JumlahTotal

8.801 4.264 13.065 8.976 4.346 13.322 8.515 4.434 12.949

*disajikan kembali*re-stated

Komposisi karyawan berdasarkan jenis kelaminEmployee composition by gender

gender 2018 2017* 2016*

laki-lakiMale

8.796 8.970 8.509

PerempuanFemale

4.263 4.346 4.434

JumlahTotal

13.059 13.316 12.943

*disajikan kembali*re-stated

Page 65: Menuju P(E)ran Baru

Informasi tentang Karyawan 102-8Information on Employees 102-8

65

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

Komposisi karyawan menurut wilayah kerja dan jenis kelaminEmployee composition by work area and gender

wilayah KerjaWork Area

2018 2017* 2016*

LM

PF

JumlahTotal

LM

PF

JumlahTotal

LM

PF

JumlahTotal

Kantor Pusat Head Office

473 203 676 355 111 466 280 106 386

Kantor Wilayah/CabangRegional / Branch Office

8.323 4.060 12.383 8.615 4.235 12.850 8.229 4.328 12.557

JumlahTotal

8.796 4.263 13.059 8.970 4.346 13.316 8.509 4.434 12.943

*disajikan kembali

*re-stated

Komposisi karyawan menurut tingkat pendidikan dan jenis kelaminEmployee composition by education level and gender

Tingkat PendidikanEducation Level

2018 2017* 2016*

LM

PF

JumlahTotal

LM

PF

JumlahTotal

LM

PF

JumlahTotal

S2-Pasca SarjanaMaster’s Degree

360 149 509 346 144 490 342 140 482

S1-SarjanaBachelor’s Degree

4.852 2.858 7.710 4.913 2.918 7.831 5.004 2.955 7.959

Diploma I, II, III dan IVDiploma I, II, III and IV

1.304 772 2.076 1.362 814 2.176 1.092 840 1.932

SlTA dan sederajatHigh School and Equivalent

2.280 484 2.764 2.349 470 2.819 2.071 499 2.570

JumlahTotal

8.796 4.263 13.059 8.970 4.346 13.316 8.509 4.434 12.943

*disajikan kembali

*re-stated

JUMLAH KARyAwAN yANg TERcAKUP DALAM PERJANJIAN KERJA BERSAMA 102-41

Karyawan Pegadaian memiliki wadah untuk berserikat dan berkumpul berupa Serikat Pekerja bernama Sarikat Pekerja Pegadaian. Anggota serikat pekerja saat ini berjumlah 13.059 orang, berkurang dibanding tahun 2017 dengan anggota sebanyak 13.316 orang. Jika dibandingkan dengan jumlah keseluruhan karyawan, jumlah anggota Serikat Pekerja Pegadaian mencapai 100%. Karyawan yang menjadi anggota serikat pekerja terikat dengan Perjanjian Kerja Bersama (PKB) yang mengatur hak dan kewajiban karyawan dan manajemen Pegadaian.

NUMBER of EMPLoyEES covERED IN coLLEcTIvE LABoR AgREEMENT 102-41

The Company’s employees have a place to associate and assemble in the form of Trade union called Pegadaian Trade union. Currently, the number of members of the Trade union amounted to 13,023 people, the number is less compared to 2017 with 13,322 people. Compared to the total number of employees, the number of members of the Company’s Trade union achieved 100%. All members of the Trade union (100%) are covered and bound with the Collective Labor Agreement (CLA), which regulates the rights and obligations of the Company’s employees and management.

Page 66: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

66

RANTAI PASoKAN 102-9SUPPLY CHAIN 102-9

Pegadaian menggandeng sejumlah pemasok untuk mendukung operasional usaha, baik pemasok barang maupun jasa. Dalam menggandeng pemasok, Perseroan berupaya semaksimal mungkin mencari mitra lokal yang lokasinya dekat dengan kantor operasional yang dimiliki Perseroan. Selain akan memberdayakan pemasok lokal, sekaligus menggerakan roda ekonomi setempat, Perseroan akan bisa mendapat harga yang lebih terjangkau karena lokasi pemasok secara geografis lebih dekat. (103-2)

Dalam laporan ini, pemasok lokal adalah mereka yang berada dalam satu provinsi dengan unit operasi/kantor yang dimiliki Perseroan. Jika pemasok tersebut sudah di luar provinsi atau lintas provinsi, kami memasukkan dalam kategori pemasok nasional. Selanjutnya, jika pemasok tersebut berada di luar Indonesia karena barang-barang yang dibutuhkan diproduksi di sana, kami memasukkannya dalam kategori pemasok luar negeri. Barang yang dipasok berupa Hardware/Software TI, Persediaan dan Barang lainnya Sedangkan jasa yang dipasok berupa Jasa Konstruksi, Jasa Konsultan dan Jasa lainnya.

Dalam memilih vendor, Perseroan menilai penting ketaatan vendor pada undang-undang Ketenagakerjaan dan hak asasi manusia, seperti gaji sesuai upah minimum regional, tidak mempekerjakan anak, tidak ada pekerja paksa, tidak diskriminatif gender, dan tidak menghalangi kebebasan berserikat melalui serikat pekerja. Ketaatan tersebut penting karena bisa meminimalkan potensi konflik yang timbul dalam proses pengadaan dan audit.

Pertimbangan yang lain, dalam pemilihan vendor, Pegadaian juga melihat kesesuaian bisnis/usaha vendor dan referensi pengalaman yang dimiliki dengan requirement pengadaan yang akan dilaksanakan, termasuk ketaatan pada regulasi-regulasi tertentu yang dikeluarkan pemerintah. Misalnya, faktor pendukung keselamatan SMK3, izin layak operasi dan sebagainya. Hal tersebut mendapat perhatian Perseroan karena menjamin proses pengadaan dan pelaksanaan pekerjaan yang dilaksanakan vendor memenuhi unsur safety, tepat guna dan efisien.

The Company partners with a number of suppliers to support its business operations, both goods and service suppliers. In partnering with the suppliers, the Company seeks as much as possible to find local partners located close to the Company’s operating offices. In addition to empowering local suppliers, while also driving the local economy, the Company will be able to get a more affordable price since the supplier’s location is geographically closer. (103-2)

In this report, local suppliers refer to suppliers located in the same province as the Company’s operating units/offices. If the suppliers are located outside the province or cross-province, they are included in the category of national suppliers. furthermore, if the suppliers are located outside Indonesia whereas the required goods produced, they are included in the category of foreign suppliers. goods supplied are in the form of IT Hardware / Software, Inventory and Other goods, while the services supplied are in the form of Construction Services, Consultancy Services and Other Services.

In selecting vendors, the Company assesses the importance of vendor compliance in the labor law and human rights, such as salaries according to regional minimum wages, not employing children, no forced laborers, no gender discrimination, and does not prevent freedom of association through trade unions. Compliance is important since it can minimize the potential for conflicts that arise in the procurement and audit process.

Another consideration, in the selection of vendors, the Company also looks at the suitability of the vendor’s business reference of experience against the procurement requirements to be carried out, including compliance with certain regulations issued by the government. for example, SMK3 safety supporting factors, proper operating permits and so on. This has been the attention of the Company because it guarantees the procurement process and implementation of work carried out by vendors to meet the elements of safety, effective and efficient.

Page 67: Menuju P(E)ran Baru

Rantai Pasokan 102-9Supply Chain 102-9

67

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

Data pemasok Pegadaian selama tahun 2018 selengkapnya adalah sebagai berikut: (103-3, 204-1)

Jumlah pemasok barangNumber of goods suppliers

KeteranganDescription

Jumlah PemasokNumber ofSuppliers

Nilai Kontrak Pekerjaan (Rp dalam Juta)Work Contract Value (IDR Million)

2018 2017 2016 2018 2017 2016

lokal (dalam satu Provinsi)Local (within one Province)

9 15 13 94.369 145.406 467.641

Nasional (lintas Provinsi) National (cross-Province)

1 1 0 4.447 2.112 0

luar negeriOverseas

0 0 0 0 0 0

JUMLAH ToTAL

10 16 13 98.816 165.118 467.641

Jumlah pemasok jasaNumber of service suppliers

KeteranganDescription

Jumlah PemasokNumber ofSuppliers

Nilai Kontrak Pekerjaan (Rp dalam Juta)Work Contract Value (IDR Million)

2018 2017 2016 2018 2017 2016

lokal (dalam satu Provinsi)Local (within one Province)

46 41 32 403.552 224.158 199.742

Nasional (lintas Provinsi)National (cross-Province)

4 8 9 5.730 8.241 23.792

luar negeriOverseas

0 0 0 0 0 0

JumlahToTAL

50 49 41 409.282 232.399 223.534

PERUBAHAN SIgNIfIKAN SELAMA PERIoDE PELAPoRAN 102-10

Selama periode pelaporan, terdapat beberapa perubahan signifikan, antara lain, anak perusahaan bertambah 1 (satu) sehingga menjadi 4 (empat) anak perusahaan, outlet

Complete data of the Company’s suppliers during 2018 are as follows: (103-3, 204-1)

SIgNIfIcANT cHANgES DURINg THE REPoRTINg PERIoD 102-10

During the reporting period, there have been a number of significant changes, among others, the increased number of subsidiaries from 1 (one) to 4 (four) subsidiaries, the reduced

Page 68: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

68

berkurang 101 dari 4.322 pada tahun 2017 menjadi 4.221 pada tahun 2018. Selain itu, pada tahun 2018, Pegadaian meniadakan layanan Pegadaian Krista (Kredit usaha Rumah Tangga).

Perubahan signifikan juga terjadi pada jumlah pemasok barang. Nilai pengadaan tahun 2018 naik 133,7% dibanding tahun 2017, namun jumlah pemasok turun 0,92% dari 65 vendor menjadi 60 vendor. Dari 60 vendor tersebut, 31 vendor di antaranya merupakan vendor baru yang belum bekerjasama dengan Pegadaian pada tahun 2017. Penggunaaan vendor baru dilakukan sejalan dengan semakin beragamnya jenis pengadaan yang dilaksanakan dan upaya Perseroan untuk mencari vendor-vendor yang lebih baik dari tahun sebelumnya. Sebagai vendor terpilih, mereka sudah menang secara kualifikasi saat proses pengadaan.

Sementara itu, sebanyak 29 vendor merupakan vendor lama yang sudah bekerja sama pada tahun sebelumnya. Selain karena kualitas pekerjaan, mereka digunakan kembali karena memenuhi kriteria vendor pelaksana pekerjaan dan menang secara kualifikasi dalam proses pengadaan. Selama tahun pelaporan, tidak ada vendor yang diputus kontraknya di tengah jalan karena alasan tertentu.

PRINSIP PENcEgAHAN 102-11

Pegadaian menyadari adanya sejumlah risiko yang dihadapi dalam menjalankan usaha. untuk itu, Pegadaian terus berupaya untuk menerapkan Manajemen Risiko Pegadaian secara optimal, dengan mengacu pada Peraturan Menteri Negara Badan usaha Milik Negara Nomor PER-01/MBu/2011 tanggal 01 Agustus 2011 jo. Nomor PER-09/MBu/2012 tanggal 6 Juli 2012 tentang Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang baik (Good Corporate Governance) pada Badan usaha Milik Negara

Selain itu, prosedur pengadaan barang dan jasa yang diselenggarakan Pegadaian dilakukan dengan mengedepankan prinsip nilai-nilai dan etika kerja yang sejalan dengan visi dan misi Perseroan, meliputi efektif, efisien, kompetitif, transparan, adil, akuntabel, kehati-hatian, kemandirian, integritas, dan berwawasan Health, Safety, and Environment (HSE).

number of outlets by 101 from 4,322 in 2017 to 4,221 in 2018. Additionally, in 2018, the Company also eliminated Pegadaian Krista service (Household Business Credit).

Significant changes also occurred in the number of suppliers of goods. The procurement value in 2018 increased by 133.7% compared to 2017, however the number of suppliers declined by 0.92% from 65 vendors to 60 vendors. Of the 60 vendors, 31 of them were new vendors that have not collaborated with the Company in 2017. The use of new vendors was carried out in line with the increasingly diverse types of procurement carried out and the Company’s efforts to find vendors that were better than the previous year. As selected vendors, they have won in terms of qualifications during the procurement process.

Meanwhile, as many as 29 vendors are old vendors who have collaborated in the previous year. Apart from the quality of work, they were reused because they have met the criteria for vendor implementing the work and have won in terms of qualifications during the procurement process. During the reporting year, no vendor was terminated in the middle of the contract for certain reasons.

PRINcIPLE of PRUDENcE 102-11

The Company is aware of a number of risks faced in running its business. Therefore, the Company continues to strive to implement Risk Management optimally with reference to the State Minister of State Owned-Enterprises Regulation No. PER-01/MBu/2011 dated August 1, 2011 jo. No. PER-09/ MBu/ 2012 dated July 6, 2012 regarding the Implementation of Good Corporate Governance (GCG) in State-Owned Enterprises (SOEs).

In addition, the procedures of goods and services procurement organized by the Company are carried out by promoting the principle of values and work ethic that is in line with the Company’s vision and mission, including effective, efficient, competitive, transparent, fair, accountable, prudent, independent, integrity, and Health, Safety, and Environment (HSE)-oriented.

Page 69: Menuju P(E)ran Baru

69

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

PENgHARgAAN

Pegadaian berkomitmen untuk menjalankan operasional perusahaan sebaik mungkin dengan mentaati berbagai peraturan dan ketentuan yang berlaku di bidang pegadaian. Komitmen itu membuahkan apresiasi dari berbagai pihak eksternal dengan memberikan penghargaan kepada Pegadaian sebagai berikut:

SERTIfIKASI

Dalam aktivitas usaha, Perseroan merujuk pada sejumlah standar pelaksanaan yang sudah terakreditasi, sebagai berikut:

NoNo

NamaName

Pemberi SertifikatCertificate Issuer

TanggalPerolehan

Year Obtained

Masa BerlakuValidity Date

Keterangan/fotoDescription/Photo

1 ISO 9001 : 2015

TuV SuD 17-09-2018 15-11-2021

PENgHARgAAN DAN SERTIfIKASI 102-12AWARDS AND CERTIfICATIONS 102-12

AwARDS

The Company is committed to running its operations as proper as possible by complying with the various rules and regulations in the pawn sector. That commitment leads to appreciation from various parties in the form of awards to the Company as follows:

cERTIfIcATIoNS

In its business activities, the Company refers to a number of accredited implementation standards, as follows:

Page 70: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

70

Award:The Most Active Issuer

Event:KSEI Award

Awarded by:Kustodian Sentral Efek Indonesia

Date:January 24, 2018

AwARDS AND cERTIfIcATIoNS

Award:Top Digital PR Award

Event:Indonesia Top Digital Award

Awarded by:Trans & Co Consulting

Date:January 25, 2018

Award:Best SOE CEO

Event:SOE Satisfying Performance

Appreciation Awarded by:7SkyMedia

Date:february 1, 2018

Award:Jakarta DGT Regional Tax Office

Event:2018 Best Taxpayer 2018

Awarded by:Ministry of finance, Republic of

IndonesiaDate:

March 13, 2018

Award:Best SOE Event:

BuMN Marketeers Award 2018Awarded by:Markplus. Inc

Date:May 2, 2018

Award:Best SOE CEO

Event:SOE Satisfying Performance

AppreciationAwarded by:7SkyMedia

Date:March 2, 2018

Page 71: Menuju P(E)ran Baru

Awards and CertificationsAwards and Certifications 102-12

71

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

Award:Best SOE Company

Event:7th SOE Award of 2018

Awarded by:BuMN Track Magazine

Date:August 9, 2018

Award:Best CEO

Event:7th SOE Award of 2018

Awarded by:BuMN Track Magazine

Date:August 9, 2018

Award:gold Champion

Event:Brand Asia 2018 (Based on

Brand Asia Survey 2018 in Indonesia)Awarded by:

Markplus.Inc & Nikkei BP Consulting, Inc.

Date:September 6, 2018

Award:Active Supporter

Event:Millennial Young Generation

Development literacy Through Watching Together 2018 World Cup

Awarded by:Minister of Youth and Sports

Date:May 14, 2018

Award:Best SOE Company

Event:Human Capital Award IV 2018

Awarded by: Majalah Economic Review

Date:May 30, 2018

Award:Active Supporter

Event:guyub Rukun Homecoming, Happy

HomecomingAwarded by:

Ministry of Transportation, Republic of Indonesia

Date:July 6, 2018

Page 72: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

72

Award:Best ICT Implementation in Sales &

Marketing (Top 3)Event:

Indonesia Best e-Mark Award 2018Awarded by:

Telkom university and SWA Magazine

Date:September 26, 2018

Award:SOE with Very good Predicate

Event:Infobank 9th SOE Award

Awarded by: Infobank Magazine

Date:September 26, 2018

Award:Top leader on CSR Commitment

Event:Top CSR 2018Awarded by:

KNKg, Indonesia CSR Society, Top Business Magazine

Date:October 4, 2018

Award:financial Non Banking

Event:The Best CEO, The Best IT Data

governance, The Best IT Data CenterAwarded by:

Data govAi Summit & Award 2018Date:

October 17, 2018

Award:Best Chief Marketing Officer

Event:BuMN Branding & Marketing Award

2018Awarded by:

BuMN Track MagazineDate:

November 21, 2018

Award:Best Corporate Communication

Event:BuMN Branding & Marketing Award

2018Awarded by:

BuMN Track MagazineDate:

November 21, 2018

Award:Best Brand Identity

Event:BuMN Branding & Marketing Award

2018Awarded by:

BuMN Track MagazineDate:

November 21, 2018

Page 73: Menuju P(E)ran Baru

73

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

Per 31 Desember 2018, Pegadaian bergabung dan aktif di asosiasi/perhimpunan berikut:1. Asosiasi Emiten Indonesia (AEI) sebagai Anggota2. Asosiasi Penyelenggara Pengiriman uang Indonesia

(APPUI) sebagai Anggota3. Badan Mediasi Pembiayaan, Pegadaian dan Ventura

Indonesia (BMPPVI) sebagai Pengurus4. Forum KSPI (Konfederasi Serikat Pekerja Indoensia)

sebagai Anggota

KEANggoTAAN DALAM ASoSIASI 102-13MEMBERSHIP IN ASSOCIATIONS 102-13

As of December 31, 2018, the Company is involved and active in the following associations:1. Indonesian Listed Company Association (AEI) as Member2. Association of Indonesian Money Transfer Providers

(APPUI) as Member3. Indonesian financing, Pawning and Venture Mediation

Board (BMPPVI) as Administrator4. Confederation of Indonesia Trade Unions (KSPI) Forum

as Member

Page 74: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

74

TATA KElOlA PERuSAHAAN

TATA KELOLAPERusAhAAN CORPORATE GOVERNANCE

Page 75: Menuju P(E)ran Baru

Keanggotaan dalam Asosiasi 102-13Membership in Associations 102-13

75

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

TATA KElOlA PERuSAHAAN

Bagi Pegadaian, penerapan gcg telah menjadi kebutuhan. Pegadaian berkomitmen untuk menerapkan gcg karena meyakini bahwa gcg memegang peranan yang sangat penting untuk meningkatkan daya saing perusahaan. Apalagi, dari waktu ke waktu, tingkat persaingan atau kompetisi kian ketat.

for the Company, gCg implementation has become a necessity. The Company is committed to implementing gCg because it believes that gCg plays a very important role in increasing its competitiveness. Moreover, from time to time, the level of competition is getting tougher.

Page 76: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

76

TATA KELoLA PERUSAHAANCORPORATE GOVERNANCE POLICY

KEBIJAKAN TATA KELoLA PERUSAHAAN

Tata Kelola Perusahaan yang Baik (Good Corporate Governance), yang selanjutnya disebut GCG, adalah prinsip-prinsip yang mendasari suatu proses dan mekanisme pengelolaan perusahaan berlandaskan peraturan perundang-undangan dan etika berusaha. Penerapan gCg akan memastikan bahwa perusahaan dikelola dengan baik untuk mewujudkan visi dan misi perusahaan.

Bagi Pegadaian, penerapan gCg telah menjadi kebutuhan. Pegadaian berkomitmen untuk menerapkan gCg karena meyakini bahwa gCg memegang peranan yang sangat penting untuk meningkatkan daya saing perusahaan. Apalagi, dari waktu ke waktu, tingkat persaingan atau kompetisi kian ketat. Melalui penerapan gCg di semua lini, maka Pegadaian akan mempunyai kekuatan dan kemampuan dalam menciptakan pertumbuhan dan meningkatkan kinerja untuk mewujudkan target bisnis yang telah ditetapkan.

lebih dari itu, Pegadaian juga menyadari bahwa penerapan gCg secara sistematis dan konsisten merupakan kebutuhan yang harus dilaksanakan oleh Perseoran. Penerapan gCg pada Perseroan diharapkan dapat memacu perkembangan

coRPoRATE govERNANcE PoLIcy

good Corporate governance, hereinafter referred to as gCg, is the foundational principles of process and mechanism in managing a company based on the compliance with the rules and regulations and the reflection of the business ethics. gCg implementation shall ensure that the company is well-managed in order to achieve its vision and mission.

for the Company, gCg implementation has become a necessity. The Company is committed to implementing gCg because it believes that gCg plays a very important role in increasing its competitiveness. Moreover, from time to time, the level of competition is getting tougher. Through gCg implementation, the Company shall have the strength and ability to create growth and improve its performance in realizing the set business targets.

Moreover, the Company realizes that systematic and consistent gCg implementation is requirement that needs to be carried out by the Company. gCg implementation in the Company is expected to be able to drive the development

Page 77: Menuju P(E)ran Baru

TATA KELOLA PERUSAHAANCorporate Governance Policy

77

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

bisnis, akuntabilitas serta mewujudkan nilai Pemegang Saham dalam jangka panjang tanpa mengabaikan kepentingan stakeholders lainnya. Oleh karena posisi gCg demikian penting, maka Pegadaian menempatkan gCg sebagai pedoman bagi manajemen dan seluruh karyawan dalam menjalankan aktivitas bisnis dan operasional.

TUJUAN PENERAPAN gcg

Tujuan penerapan gCg di Pegadaian selaras dengan tujuan penerapan gCg di BuMN yang tercantum dalam Peraturan Menteri Negara BuMN Nomor PER-01/MBu/2011 tentang Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik (Good Corporate Governance) pada Badan Usaha Milik Negara, sebagaimana diubah dengan Peraturan Menteri BuMN Nomor PER-09/MBu/2012, yakni:1. Mengoptimalkan nilai Perseroan agar Perseroan memiliki

daya saing yang kuat, baik secara nasional maupun internasional, sehingga mampu mempertahankan keberadaannya dan hidup berkelanjutan untuk mencapai maksud dan tujuan Perseroan.

2. Mendorong pengelolaan Perseroan secara profesional, efisien, dan efektif, serta memberdayakan fungsi dan meningkatkan kemandirian Organ Perseroan.

3. Mendorong agar Organ Perseroan dalam membuat keputusan dan menjalankan tindakan dilandasi nilai moral yang tinggi dan kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan, serta kesadaran akan adanya tanggung jawab sosial Perusahaan terhadap pemangku kepentingan maupun kelestarian lingkungan di sekitar Perseroan.

4. Meningkatkan kontribusi Perseroan dalam perekonomian nasional.

5. Meningkatkan iklim yang kondusif bagi perkembangan investasi nasional melalui kinerja optimal Perseroan.

PRINSIP-PRINSIP TATA KELoLA PERUSAHAAN

Berdasarkan Keputusan Dewan Komisaris No. KEP-03/KP/DK/gD/2013 tanggal 24 April 2013 dan Peraturan Direksi No. 33 Tahun 2013 tanggal 15 April 2013 tentang Pedoman Good Corporate Governance (gCg Code), bahwa organ tata kelola yang ada di Pegadaian harus senantiasa memastikan tercapainya pengelolaan Perseroan yang selaras dengan Prinsip-Prinsip Tata Kelola yang Baik, yakni:

of business, accountability and realize the shareholders’ values in the long term without ignoring the interests of other stakeholders. Since its position is very important, the Company puts gCg as guidelines for the Management and all employees in conducting the Company’s business as well as the operational activities.

oBJEcTIvES of gcg IMPLEMENTATIoN

The objective of gCg implementation in the Company is in line with the objective of gCg implementation in State-Owned Enterprises (BUMN) as stated in the Minister of State-Owned Enterprises Regulation No. PER-01/MBu/2011 regarding the Implementation of good Corporate governance in State-Owned Enterprises as amended by the Minister of State-Owned Enterprises Regulation No. PER-09/MBu/2012, namely:1. To optimize the Company’s value in order to have strong

competitiveness, both nationally and internationally, so as to maintain its existence and sustainable living to achieve its purposes and objectives;

2. To encourage the Company’s management in a professional, efficient, and effective way, as well as to empower the function and to increase the independency of the Company’s Organs;

3. To encourage the Company’s Organs in making decisions and executing actions based on high moral values and compliance with the laws and regulations, as well as awareness of corporate social responsibility towards the Stakeholders and the environmental preservation surrounding the Company;

4. To improve the Company’s contribution in National Economy.

5. To improve conducive climate for the development of national investment through the Company’s optimal performance.

PRINcIPLES of gooD coRPoRATE govERNANcE

Based on the Decree of the Company’s Board of Commissioners No. KEP-03/KP/DK/gD/2013 dated April 24, 2013 and the Board of Directors Regulation No. 33 dated April 15, 2013 regarding good Corporate governance (GCG Code), that the organ of the Company’s Governance shall always ensure the achievement of gCg in line with the Principles of good Corporate governance, namely:

Page 78: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

78

TransparansiKeterbukaan dalam melaksanakan proses pengambilan keputusan dan keterbukaan dalam mengemukakan informasi materil dan relevan mengenai Perseroan.

AkuntabilitasKejelasan fungsi, pelaksanaan, dan pertanggungjawaban organ Perseroan sehingga pengelolaan Perseroan terlaksana secara efektif.

Pertanggungjawaban Kesesuaian dalam pengelolaan Perseroan terhadap peraturan perundang-undangan yang berlaku serta prinsip-prinsip korporasi yang sehat.

Kemandirian Keadaan di mana Perseroan dikelola secara profesional tanpa benturan kepentingan dan pengaruh/tekanan dari pihak manapun yang tidak sesuai dengan peraturan perundang-perundangan yang berlaku dan prinsip-prinsip korporasi yang sehat.

Kewajaran Keadilan dan kesetaraan dalam memenuhi hak-hak pemangku kepentingan (stakeholders) yang timbul berdasarkan perjanjian dan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

IMPLEMENTASI PENgENDALIAN gRATIfIKASI

Perseroan membuat Pedoman Pengendalian Gratifikasi yang ditetapkan berdasarkan Peraturan Direksi Nomor 14 tahun 2014 dan mensosialisasikan pedoman tersebut ke seluruh karyawan Pegadaian. Selain itu, Perseroan juga menunjuk Pejabat Pengelola Unit Pengendalian Gratifikasi yang diketuai oleh JM Hukum dan Kepatuhan yang diputuskan melalui Keputusan Direksi Nomor 138/ KEP-uSDM/2014.

Kebijakan GratifikasiDalam rangka mewujudkan komitmen PT Pegadaian (Persero) terhadap pelaksanaan GCG di lingkungan bisnis Perusahaan, PT Pegadaian (Persero) mendukung upaya-upaya yang dilakukan oleh semua pihak dalam menciptakan iklim bisnis yang bebas dari praktik korupsi. Perusahaan telah mengeluarkan kebijakan untuk mewujudkan iklim tersebut melalui Peraturan Direksi PT Pegadaian (Persero) Nomor 14 Tahun 2014 tanggal 28 februari 2014 tentang Pedoman Pengendalian Gratifikasi.

Transparency Openness in carrying out the decision making process and openness in presenting relevant materials and information regarding the Company.

AccountabilityClarity of function, structure, system and accountability in the Company to enable the business management carried out effectively.

ResponsibilityConformity in the Company’s management of applicable laws and regulations as well as sound corporate principles.

IndependencyConditions whereas the Company is managed professionally without conflicts of interest and influence/ pressure from any party that is not in accordance with applicable laws and regulations as well as sound corporate principles.

fairnessFairness and equality in fulfilling the rights of stakeholders that exist based on agreements and the applicable laws and regulations.

IMPLEMENTATIoN of gRATIfIcATIoN coNTRoL

The Company established Guidelines for Gratification Control as stipulated based on the Board of Directors Regulation No. 14/2014 and disseminated the guidelines to all employees. In addition, the Company also appointed Gratification Control Unit Manager led by the General Manager of legal and Compliance as stipulated through the Decree of Board of Directors No. 138/KEP-uSDM/2014.

Gratification PolicyIn order to realize its commitment to the implementation of gCg in its business environment, the Company supports the efforts made by all parties in creating a business climate free from corruption practices. The Company has issued a policy to realize the climate through the Board of Directors Regulation No. 14/2014 dated february 28, 2014 regarding Guidelines for Gratification Control.

Page 79: Menuju P(E)ran Baru

TATA KELOLA PERUSAHAANCorporate Governance Policy

79

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

Pedoman Pengendalian Gratifikasi merupakan wujud komitmen Perusahaan untuk dapat mengartikan korupsi secara definitif hingga ke pemahaman yang paling sederhana. Melalui pedoman ini, Perusahaan mendorong seluruh Insan Pegadaian untuk dapat berkomitmen menerapkan kebijakan antikorupsi di lingkungan kerja; termasuk ketika berhubungan dengan Pemangku Kepentingan.

Pedoman Pengendalian Gratifikasi Perusahaan berisi hal-hal sebagai berikut:a. Kategori Gratifikasi (a) Penerimaan Gratifikasi i. Gratifikasi yang Dianggap Suap ii. Gratifikasi dalam Kedinasan iii. Gratifikasi Bukan Suap (b) Penolakan Gratifikasi (c) Pemberian Gratifikasi (d) Permintaan Gratifikasib. Standar Nilaic. Pengelola Gratifikasid. Implementasie. Proses Pelaporanf. Sanksi Atas Pelanggaran

Semua Insan Pegadaian yang karena jabatannya dan berlawanan dengan tugas dan kewajibannya, dan/atau keluarga inti (suami/istri dan anak) dilarang untuk menerima atau meminta secara langsung atau tidak langsung gratifikasi dari setiap pihak ketiga yang berupa/dalam bentuk:• uang/setara uang, barang, rabat (discount),• Komisi;• Pinjaman tanpa bunga;• fasilitas;• Pengobatan cuma-cuma,• Voucher;• Kompensasi,• Hadiah yang memiliki nilai finansial tinggi;• Hal lainnya yang memberikan keuntungan pribadi

terhadap diri dan keluarganya yang diterima di dalam negeri maupun di luar negeri dan yang dilakukan dengan sarana elektronik atau tanpa sarana elektronik.

Badan khusus yang menangani masalah anti korupsi adalah Unit Pengendalian Gratifikasi (UPG), merupakan unit tugas di bawah Bagian Advisory & Legal Compliance pada Divisi Hukum dan Kepatuhan yang melakukan fungsi pemantauan dan pengendalian gratifikasi di lingkungan Perusahaan. 103-2

The Gratification Control Guidelines represent the Company’s commitment to being able to define corruption definitively to the simplest understanding. Through these guidelines, the Company encourages all the Company’s employee to commit on implementing anti-corruption policies in the workplace; including when dealing with Stakeholders.

The Company’s Gratification Control Guidelines contain the following:a. Gratification Category (a) Acceptance of Gratuities i. Gratification Considered a Bribe ii. Gratification in the Office iii. Non-Bribe Gratification (b) Rejection of Gratification (c) Granting of Gratification (d) Request for Gratuitiesb. Standard Valuec. Gratification Managerd. Implementatione. Reporting Processf. Sanctions for Violations

All employees of the Company who due to their positions and against their duties and obligations, and/or their immediate family (spouses and children), are prohibited from receiving or requesting directly or indirectly the gratuities from any third party in the form of:

• Money/equivalent money, goods, discounts,• Commission;• loan without interest;• facilities;• free medical treatment,• Vouchers;• Compensation,• Gifts with high financial value;• Other matters which provide personal benefit to

themselves and their families that are received domestically or abroad and conducted by electronic means or without electronic means.

A special agency dealing with anti-corruption issues is the Gratification Control Unit (UPG), a task unit under the Advisory & legal Compliance Division of the legal and Compliance Division that performs the monitoring and control functions of gratification within the Company. 103-2

Page 80: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

80

uPg mempunyai tugas dan wewenang antara lain:a. Menerima pelaporan gratifikasi yang dapat dianggap

suap dari Insan Perusahaan dan menyampaikannya ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

b. Melakukan pemrosesan pelaporan gratifikasi dalam kedinasan yang diterima.

c. Melakukan konfirmasi langsung atas laporan gratifikasi kepada penerima, pemberi atau pihak ketiga lainnya yang terkait dengan kejadian penerimaan/pemberian gratifikasi dalam kedinasan.

d. Menentukan atau memberi rekomendasi penanganan dan pemanfaatan gratifikasi dalam kedinasan.

e. Melakukan koordinasi, konsultasi dan surat-menyurat kepada KPK atas nama Perusahaan dalam pelaksanaan PPg.

f. Meminta data dan informasi kepada unit kerja tertentu dan atau Insan Perusahaan terkait pemantauan penerapan Program Pengendalian Gratifikasi.

g. Memberikan rekomendasi tindak lanjut kepada Satuan Pengawasan Intern (SPI) apabila terjadi pelanggaran PPg oleh Insan Perusahaan.

h. Melaporkan hasil penanganan pelaporan gratifikasi kepada Direksi dan KPK.

i. Membuat database pelaporan gratifikasi dan membuat laporan secara periodik.

j. Memantau tindak lanjut atas pemanfaatan penerimaan gratifikasi oleh Perusahaan maupun penerima.

Adapun kegiatan yang telah dilaksanakan oleh unit Pengelola Gratifikasi (UPG) selama tahun 2018 adalah:1. Sosialisasi pedoman pengendalian gratifikasi kepada

Insan Pegadaian di kantor wilayah seluruh Indonesia;

2. Survei tingkat pemahaman gratifikasi dengan responden Insan Pegadaian seluruh Indonesia.

Dengan komitmen antikorupsi yang kuat, pada tahun pelaporan, tidak ada insiden korupsi dan tindakan yang diambil oleh Pegadaian. 103-3, 205-3

uPg has the following duties and authorities:a. Receiving Gratification report which may be considered

as a bribe from the Company’s employees and submit it to the Corruption Eradication Commission (KPK).

b. Processing Gratification report in accepted service.

c. Conducting direct confirmation of gratification reports to recipients, givers or other third parties related to the event of acceptance/granting of Gratification in the service.

d. Determining or recommending the handling and utilization of Gratification in the service.

e. Coordinating, consulting and sending letter to KPK on behalf of the Company in implementing PPg.

f. Requesting data and information to certain work units and/or Company’s personnel related to monitoring the implementation of Gratification Control Program.

g. Providing a follow-up recommendation to the Internal Audit Unit (SPI) in case of PPG violation by the Company’s employee.

h. Reporting the results of Gratification report handling to the Board of Directors and KPK.

i. Creating a gratification reporting database and create reports periodically.

j. Monitoring follow-up on utilization of Gratification acceptance by the Company and recipient.

The activities that have been carried out by uPg in 2018 are as follows:1. Dissemination of guidelines for controlling gratuities

to Pegadaian respondents in regional offices throughout Indonesia;

2. Survey the level of understanding of gratification with Pegadaian respondents throughout Indonesia.

With strong anti-corruption commitments, in the reporting year, there has been no corruption incidents and actions occurred in the Company. 103-3, 205-3

Page 81: Menuju P(E)ran Baru

81

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

Berdasarkan Peraturan Direksi No. 39 Tahun 2017 tanggal 28 Desember 2017 tentang Board Manual, bahwa organ Perusahaan terdiri dari Rapat umum Pemegang Saham, Dewan Komisaris, dan Direksi.

• Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) adalah organ Perusahaan yang mempunyai wewenang yang tidak diberikan kepada Direksi atau Dewan Komisaris dalam batas yang ditentukan dalam peraturan perundang-undangan dan/atau Anggaran Dasar.

• Dewan Komisaris adalah organ Perusahaan yang bertugas melakukan pengawasan secara umum dan/atau khusus sesuai dengan Anggaran Dasar serta memberi nasihat kepada Direksi.

• Direksi adalah organ Perusahaan yang berwenang dan bertanggung jawab penuh atas pengurusan Perusahaan untuk kepentingan Perusahaan, sesuai dengan maksud dan tujuan Perusahaan serta mewakili Perusahaan, baik di dalam maupun di luar pengadilan sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar.

Ketiga organ Perusahaan tersebut memainkan peran kunci dalam keberhasilan pelaksanaan gCg. Organ Perusahaan menjalankan fungsinya sesuai dengan ketentuan perundang-undangan, Anggaran Dasar dan ketentuan lainnyaatas dasar prinsip bahwa masing-masing organ mempunyai independensi dalam melaksanakan tugas, fungsi dan tanggung jawabnya untuk kepentingan Perusahaan.

Perusahaan melaksanakan mekanisme gCg dalam sebuah tatanan, di mana seluruh organ gCg memiliki tanggung jawab tersendiri namun tetap melaksanakan implementasi gCg secara terintegrasi. Berdasarkan mekanisme tersebut,RuPS memiliki kewenangan tertinggi, sedangkan Dewan Komisaris memiliki fungsi kepengawasan dengan dibantu oleh Komite Audit dan Komite Manajemen Risiko. Direksi bertanggung jawab atas pengelolaan Perusahaan, di mana dalam menjalankan tugas pengurusan tersebut Direksi dibantu oleh Sekretaris Perusahaan, Satuan Pengawasan Intern, Divisi Risk Management & Compliance, dan Divisi Hukum, serta satuan kerja lain yang menjalankan fungsi kepengurusan Perusahaan.

STRUKTUR TATA KELoLA 102-18gOVERNANCE STuCTuRE 102-18

Based on the Board of Directors Regulation No. 39/2017 dated December 28, 2017 regarding Board Manual that the Company’s organs consist of general Meeting of Shareholders, Board of Commissioners, and Board of Directors. • General Meeting of Shareholders (GMS) is the Company’s

Organ which has the authority that is not granted to the Board of Directors or the Board of Commissioners within the limits stipulated in the rules of law and/or Articles of Association

• Board of Commissioners is the Company’s organ in charge of performing general supervision and/or specifically in accordance with the Articles of Association and providing advice to the Board of Directors.

• Board of Directors is the Company’s organ which is authorized and fully responsible for maintaining interests of the Company, in accordance with the Company’s purpose and objective, and shall represent the Company, both inside and outside the court in accordance with the provisions of the Articles of Association.

The three organs of the Company play a key role in the successful gCg implementation. These organs of the Company perform their functions in accordance with the provisions of legislation, Articles of Association and other provisions on the basis of the principle that each Organ has the independency in performing its duties, functions and responsibilities for the interests of the Company.

The Company executes gCg mechanism in an order, whereby all gCg Organs have their own responsibilities, however, all Organs shall implement the gCg in an integrated manner. Based on the mechanism, the gMS has the highest authority, while the Board of Commissioners has a supervisory function, assisted by the Audit Committee and Risk Management Committee. The Board of Directors is responsible for managing the Company, in which assisted by Corporate Secretary, Internal Audit unit, Risk Management & Compliance Division, and legal Division, as well as other units that carrying out the Company’s management function.

Page 82: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

82

Di samping itu, Perusahaan juga melakukan audit independen terhadap penyajian laporan keuangan yang dilakukan oleh Akuntan Publik. Proses ini menjadi penting, di mana laporan keuangan menjadi salah satu informasi fundamental yang mencerminkan kinerja Perusahaan dan pengelolaan yang dilakukan oleh manajemen.

dewan KomisarisBoard of Commissioners

Rapat Umum Pemegang saham

General Meeting of Shareholders

direksiBoard of Directors

sekretaris Perusahaan

Corporate Secretary

Komite AuditAudit Committee

Komite manajemen Risiko

Risk Management Committee

sekretaris Perusahaan

Corporate Secretary

manajemen Risiko & Kepatuhan

Risk Management & Compliance

satuan Pengawasan Intern

Internal Audit Unit

satuan Kerja lainnya

Other Work Units

Independent Audit/Public AccountantOrgan Eksternal

External Organs

Organ PendukungSupporting

Organs

Organ utamaMain Organs

Struktur organ Tata Kelola Perusahaan The company’s gcg Structure chart

In addition, the Company also conducts independent audits of the presentation of financial statements, which carried out by Public Accountant. This process is important, since financial statements becomes one of the fundamental information that reflects the Company’s performance and management carried out by management.

Page 83: Menuju P(E)ran Baru

83

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

Dalam upaya menerapkan gCg secara konsisten di semua lini organisasi, Pegadaian membuat kebijakan sebagai berikut: • Pegadaian menempatkan kebijakan gCg sebagai

pedoman bagi manajemen dan seluruh pegawai dalam menjalankan aktivitas bisnis dan operasional Perseroan;

• Pegadaian telah menyusun panduan GCG (GCG Manual) sebagai panduan implementasi yang komprehensif atas penerapan gCg Perseroan, yang terdiri dari:

Pedoman gcggcg code

Standar etika Perusahaancode of conduct

Board Manual Dewan Komisaris dan Direksi

Board Manual of Board of commissioners and Directors

Pedoman Pengendalian gratifikasi

gratification controlling guidelines

Sistem Pelaporan Pelanggaranwhistleblowing system

Pedoman Satuan Pengawasan Intern

internal audit Division guideline

Piagam Satuan Pengawasan Internaudit charter

Pedoman manajemen Risikorisk Management charter

Piagam Komite Auditaudit commitee charter

Piagam manajemen Risikorisk Management guideline

Pedoman Pengendalian Internalinternal control guidelines

Pedoman Pengadaan barang dan Jasa

good and service Procurement guideline

Pedoman Penerapan Program APu dan PPT

guidelines for implementing the aMl and cft Program

Kebijakan Pencegahan Praktek Nepotisme

nepotism Prevention Practices Policy

MANuALGCG

Hubungan Antara Perusahaan Dengan Pemegang Saham

Relationship between the Company and the

Shareholder

Fungsi Dan Peran Direksi

Functions and roles of the Board of

Directors along with its supporting organs

Hubungan Antara Perusahaan Dengan Stakeholders Seperti Karyawan, Fungsi Dan Peran, Pelanggan, Kreditur Dan Mitra

Kerja Serta Masyarakat

Relationship between the Company and its stakeholders, such as

Employees, functions and roles of Audit Committee, Risk Committee,

Customers, Creditors, and Business Partners, as well as the Communities

Fungsi Dan Peran Dewan Komisaris

Functions and roles of the Board of

Commissioners along with its supporting

organs

Fungsi Serta Peran Dewan Pengawas

Syariah

Functions and roles of the Sharia Supervisory

Board

MEKANISME TATA KELoLA PERUSAHAANCORPORATE gOVERNANCE MECHANISM

In an effort to implement gCg consistently across all lines of the organization, the Company develops the following policies:• The Company places gCg policy as a guideline for

the management and all employees in carrying out the Company’s business and operational activities.

• The Company has developed gCg guidelines (gCg Manual) as a comprehensive implementation guide to the Company’s gCg implementation as evidenced in the chart below.

Page 84: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

84

Pelaksanaan gCg di Pegadaian disesuaikan dengan ketentuan yang terdapat dalam panduan-panduan tersebut. Berbagai hal yang diatur dalam Pedoman gCg meliputi antara lain:• Prinsip-prinsip Tata Kelola Perseroan• Hubungan antar Organ Perseroan. • Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS).• Dewan Komisaris. • Direksi. • Dewan Pengawas Syariah.• Kebijakan Pokok Perseroan

gCg implementation at the Company is adjusted to the provisions contained in these guidelines. Various things that are regulated in the gCg guidelines include:

• Corporate governance Principles• Relations between the Company’s Organs.• General Meeting of Shareholders (GMS).• Board of Commissioners.• Board of Directors.• Sharia Supervisory Board.• Corporate Principal Policies

Page 85: Menuju P(E)ran Baru

85

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) merupakan organ Perseroan yang memegang kekuasaan tertinggi dalam Perseroan dan memegang segala wewenang yang tidak diserahkan kepada Direksi atau Dewan Komisaris.Jadwal RuPS Pegadaian terdiri dari:1. RuPS Tahunan untuk menyetujui laporan tahunan

diadakan paling lambat dalam bulan Juni setelah penutupan tahun buku yang bersangkutan;

2. RuPS Tahunan untuk menyetujui RKAP diadakan paling lambat 30 (tiga puluh) hari setelah tahun anggaran berjalan (tahun anggaran RKAP yang bersangkutan);

3. RUPS Luar Biasa (RUPSLB) dapat diadakan setiap waktu berdasarkan kebutuhan untuk kepentingan Perseroan.

RuPS mempunyai wewenang untuk mengangkat dan memberhentikan anggota Dewan Komisaris dan Direksi, mengevaluasi kinerja Dewan Komisaris dan Direksi, mengesahkan perubahan Anggaran Dasar, memberikan persetujuan atas laporan tahunan, menetapkan alokasi penggunaan laba, menunjuk akuntan publik, dan menetapkan jumlah dan jenis kompensasi Dewan Komisaris dan Direksi.

Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS), Dewan Komisaris dan Direksi saling menghormati tugas, tanggung jawab dan wewenang masing-masing sesuai Peraturan Perundang- undangan dan Anggaran Dasar.

MATERI LAPoRAN RUPS TAHUNAN

Materi laporan yang disampaikan dalam RuPS Tahunan sekurang-kurangnya mencakup:a. laporan keuangan yang terdiri atas sekurangkurangnya

neraca akhir tahun buku yang baru lampau dalam perbandingannya dengan tahun buku sebelumnya, laporan laba rugi dari tahun buku yang bersangkutan, laporan arus kas dan laporan perubahan ekuitas, berikut catatan atas laporan keuangan tersebut serta laporan mengenai hak-hak Perseroan yang tidak tercatat dalam pembukuan antara lain sebagai akibat penghapusbukuan piutang;

b. laporan mengenai kegiatan Perseroan;c. laporan pelaksanaan tanggung jawab sosial dan

lingkungan, jika ada;d. Rincian masalah yang timbul selama tahun buku yang

mempengaruhi kegiatan usaha Perseroan;e. laporan mengenai tugas pengawasan yang telah

dilaksanakan oleh Dewan Komisaris selama tahun buku yang baru lampau;

RAPAT UMUM PEMEgANg SAHAM (RUPS)GENERAL MEETING OF SHAREHOLDERS (GMS)

General Meeting of Shareholders (GMS) is the Company’s organ that holds the highest authority in the Company and holds all authority not delegated to the Board of Directors or Board of Commissioners.The Company’s gMS schedule consists of the following:1. Annual gMS to approve the Company’s Annual Report

is held at the latest in June after the closing of relevant fiscal year;

2. Annual gMS to approve the Company’s Work Plan and Budget (RKAP), which held at the latest 30 days after the start of budget year (budget year of the relevant RKAP)

3. Extraordinary GMS (EGMS) may be held at any time as deemed necessary for the Company’s interests.

gMS has the power to appoint and dismiss members of the Board of Commissioners and Directors, evaluate the performance of the Board of Commissioners and the Board of Directors, to approve changes of Articles of Association, to approve Annual Report, to determine allocation of profit, to appoint public accountant, and to determine the amount and type of compensation for the Board of Commissioners and the Board of Directors.

General Meeting of Shareholders (GMS), Board of Commissioners and Directors shall respect each other’s duties, responsibilities and authorities in accordance with the laws and Regulations as well as the Articles of Association.

ANNUAL gMS REPoRT MATERIAL

The report material submitted in the Annual general Meeting of Shareholders shall at least include:a. financial statements consisting of at least balance of

the end of the current financial year in comparison with the preceding fiscal year, the statements of income of the relevant fiscal year, the statements of cash flows and changes in equity statements, including notes to financial statements and reports on Company’s rights which are not recorded in the statements, among others, due to the write-off of receivables.

b. Report on the Company’s activities;c. Report on implementation of social and environmental

responsibility, if any.d. Details on arising problems during the fiscal year which

effects Company business.e. Report on supervising duties which have been

conducted by the Board of Commissioners during the

Page 86: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

86

f. Nama anggota Direksi dan anggota Dewan Komisaris;

g. gaji dan tunjangan fasilitas bagi anggota Direksi dan honorarium dan tunjangan fasilitas bagi anggota Dewan Komisaris Perseroan untuk tahun baru lampau;

h. usulan penggunaan laba bersih Perseroan;i. Hal-hal lain yang perlu persetujuan RuPS untuk

kepentingan Perseroan.

PELAKSANAAN RUPS TAHUN 2018

Selama tahun 2018, Perusahaan menyelenggarakan RuPS sebanyak 2 (dua) kali, yaitu RUPS Tahunan pada tanggal 8 Januari 2018 di Jakarta tentang Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) Tahun 2018, dan tanggal 2 Mei 2018 tentang Persetujuan laporan Tahunan Tahun Buku 2017 dan Pengesahan laporan Keuangan Tahun Buku 2017. Pelaksanaan RuPS Tahunan pada 2 Mei 2018 membahas dan menyetujui empat agenda sebagai berikut:1. Persetujuan Penggunaan laba Bersih Konsolidasian

Perseroan untuk Tahun Buku 2017, Persetujuan laporan Tugas Pengawasan Dewan Komisaris, serta Pengesahan laporan Keuangan Program Kemitraan dan Bina lingkungan untuk Tahun Buku 2017, serta Pemberian Pelunasan dan Pembebasan Tanggung Jawab Sepenuhnya (volledig acquit et decharge) kepada Direksi atas Tindakan Penguruan Perseroan dan Anggota Dewan Komisaris atas Tindakan Pengawasan Perseroan yang telah dijalankan selama Tahun Buku 2017.

2. Persetujuan Penggunaan laba Bersih Konsolidasian Perseroan untuk Tahun Buku 2017

3. Penetapan Penghasilan Direksi dan Dewan Komisaris

4. Persetujuan Kantor Akuntan Publik (KAP) untuk mengaudit laporan Keuangan Perseroan, dan laporan Keuangan Program Kemitraan dan Bina lingkungan untuk Tahun Buku 2018.

previous fiscal year.f. Names of the members of the Board of Directors and the

Board of Commissioners.g. Salaries and facility allowances for the members of the

Board of Directors and allowances/facilities for members of the Board of Commissioners for the previous years.

h. Proposal for the use of Company’s net income.i. Other matters requiring approval of GMS for the benefit

of the Company.

2018 gMS IMPLEMENTATIoN

In 2018, the Company has conducted GMS for 2 (two) times, namely the Annual gMS on January 8, 2018 in Jakarta regarding the Company’s 2018 Work Plan and Budget (RKAP), and on May 2, 2018, regarding the Approval on the Company’s Annual Report for 2017 Fiscal Year and Ratification of Financial Statements for 2017 Fiscal Year. The implementation of Annual gMS on May 2, 2018, discussed and approved the following:1. Approval for the use of Consolidated Net Income

of the Company for 2017 Fiscal Year, Approval for the Supervisory Duties Report of the Board of Commissioners, Ratification of the Financial Statements of Partnership and Community Development Program for 2017 Fiscal Year, and repayment and providing full responsibility (acquitet de charge) to the Board of Directors for the Company’s management and Board of Commissioners for the Company’s supervision, which has been carried out during 2017 fiscal year.

2. Approval for the use of Consolidated Net Income of the Company for 2017 Fiscal Year

3. Determination of the Income for the Board of Commissioners and Board of Directors

4. Appointment of Public Accountant Office to audit the Company’s financial Statements and PKBl’s financial Statements for 2017 Fiscal Year.

Page 87: Menuju P(E)ran Baru

87

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

Dewan Komisaris adalah organ Perseroan yang bertugas dan bertanggung jawab secara kolektif untuk melaksanakan pengawasan dan memberikan nasihat kepada Direksi atas jalannya pengurusan Perseroan termasuk pada pelaksanaan RJPP dan RKAP. Selain itu, pengawasan Dewan Komisaris kepada Direksi adalah memastikan bahwa pengelolaan Perseroan selalu sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar dan Keputusan RuPS, serta peraturan perundang-undangan yang berlaku. Dewan Komisaris juga memiliki tugas untuk memastikan bahwa Perseroan melaksanakan gCg secara konsisten.

TUgAS, wEwENANg, DAN KEwAJIBAN DEwAN KoMISARIS

Tugas Dewan KomisarisMelakukan pengawasan terhadap kebijakan pengurusan, jalannya pengurusan pada umumnya baik mengenai Perseroan maupun usaha Perseroan yang dilakukan oleh Direksi serta memberikan nasihat kepada Direksi termasuk pengawasan terhadap pelaksanaan Rencana Jangka Panjang Perusahaan (RJPP), Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) serta ketentuan Anggaran Dasar dan Keputusan RuPS serta peraturan perundang-undangan yang berlaku, untuk kepentingan Perseroan dan sesuai dengan maksud dan tujuan Perseroan.

wewenang Dewan Komisaris:1. Melihat buku-buku, surat-surat, serta dokumen-

dokumen lainnya, memeriksa kas untuk keperluan verifikasi dan lain-lain surat berharga dan memeriksa kekayaan Perusahaan.

2. Memasuki perkarangan gedung dan kantor yang dipergunakan oleh Perusahaan.

3. Meminta penjelasan dari Direksi dan/atau pejabat lainnya mengenai segala persoalan yang menyangkut pengelolaan Perusahaan.

4. Mengetahui segala kebijakan dan tindakan yang telah dan akan dijalankan oleh Direksi.

5. Meminta Direksi dan/atau pejabat lainnya di bawah Direksi dengan sepengetahuan Direksi untuk menghadiri rapat Dewan Komisaris.

6. Mengangkat dan memberhentikan Sekretaris Dewan Komisaris jika dianggap perlu.

7. Memberhentikan sementara anggota Direksi sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar.

DEwAN KoMISARISBOARD Of COMMISSIONERS

The Board of Commissioners is the Company’s Organ that is in charge and collectively responsible for conducting supervision and advising the Board of Directors on the course of Company’s management including the implementation of RJPP and RKAP. In addition, supervision of the Board of Commissioners to the Board of Directors is to ensure that the Company management is consistent with the provisions of Articles of Association and gMS Resolution, as well as the applicable laws and regulations. The Board of Commissioners also has a duty to ensure that the Company implements gCg consistently.

DUTIES, AUTHoRITIES, AND oBLIgATIoNS of THE BoARD of coMMISSIoNERS

Duties of the Board of commissionersTo oversee management policy, general management of the Company and the Company business conducted by the Board of Directors, and provide advice to the Board of Directors including supervision on the implementation of the Company’s Long Term Plan (RJPP), Work Plan and Budget (RKAP) and the provisions of the Articles of Association and decisions of the general Meeting of Shareholders as well as the applicable laws and regulations, for the Company’s benefit and in accordance with its purposes and objectives.

Authorities of the Board of commissioners1. To view books, letters, and other documents, checking

cash for verification purposes and other securities and checking the Company’s assets.

2. To enter the building and office building used by Company.

3. To request an explanation from The Board of Directors and/or other officials regarding any issues related to the Company’s management.

4. To know all policies and actions that have been and will be carried out by Directors.

5. To request Directors and/or other officials under Directors with the knowledge of the Board of Directors to attend the Board of Commissioners meeting.

6. To appoint and dismiss the Secretary to the Board of Commissioners if deemed necessary.

7. To temporarily suspend members of The Board of Directors in accordance with the provisions of the Articles of Association.

Page 88: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

88

8. Membentuk Komite-komite lain selain Komite Audit, jika dianggap perlu dengan memperhatikan kemampuan Perusahaan.

9. Menggunakan tenaga ahli untuk hal tertentu dan dalam jangka waktu tertentu atas beban Perusahaan, jika dianggap perlu.

10. Melakukan tindakan pengurusan Perusahaan dalam keadaan tertentu untuk jangka waktu tertentu sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar.

11. Menghadiri rapat Direksi dan memberikan pandangan-pandangan terhadap hal-hal yang dibicarakan.

12. Melaksanakan kewenangan pengawasan lainnya sepanjang tidak bertentangan dengan peraturan perundang-undangan, anggaran dasar, dan/atau keputusan RuPS.

Kewajiban Dewan Komisaris:1. Memberikan nasihat kepada Direksi dalam

melaksanakan pengurusan Perusahaan.2. Meneliti dan menelaah serta menandatangani RJPP dan

RKAP yang disiapkan Direksi, sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar.

3. Memberikan pendapat dan saran kepada RuPS mengenai RJPP dan RKAP mengenai alasan Dewan Komisaris menandatangani RJPP dan RKAP.

4. Mengikuti perkembangan kegiatan Perusahaan, memberikan pendapat dan saran kepada RuPS mengenai setiap masalah yang dianggap penting bagi kepengurusan Perusahaan.

5. Melaporkan dengan segera kepada RuPS apabila terjadi gejala menurunnya kinerja Perusahaan.

6. Meneliti dan menelaah laporan berkala dan laporan tahunan yang disiapkan Direksi serta menandatangani laporan tahunan.

7. Memberikan penjelasan, pendapat dan saran kepada RuPS mengenai laporan Tahunan, apabila diminta.

8. Menyusun program kerja tahunan dan dimasukkan dalam RKAP.

9. Mengusulkan Akuntan Publik berdasarkan usulan Komite Audit kepada RuPS.

10. Membuat Risalah Rapat Dewan Komisaris dan menyimpan salinannya.

11. Melaporkan kepada Perusahaan mengenai kepemilikan sahamnya dan/atau keluarganya pada Perusahaan.

12. Memberikan laporan tentang tugas pengawasan yang telah dilakukan selama tahun buku yang baru lampau kepada RuPS.

8. To establish Committees other than the Audit Committee, if deemed necessary by taking into account the Company’s capabilities.

9. To use experts for certain matters and within a certain period of time at the Company’s expense, if deemed necessary.

10. To carry out the Company’s management actions in certain circumstances for a certain period of time in accordance with the provisions of the Articles of Association.

11. To attend the Board of Directors meetings and provide views on the issues discussed.

12. To conduct other obligations in the context of supervisory and advisory duties, as long as they do not conflict with laws and regulations, Articles of Association, and/or decisions of gMS.

obligations of the Board of commissioners:1. To advise the Board of Directors in carrying out the

Company’s management.2. To examine and review and sign the Company’s RJPP and

RKAP prepared by the Board of Directors, in accordance with the provisions of the Articles of Association.

3. To provide opinions and suggestions to the general Meeting of Shareholders regarding RJPP and RKAP related to reasons of the Board of Commissioners signed RJPP and RKAP.

4. To follow the development of the Company’s activities, provide opinions and suggestions to the general Meeting of Shareholders regarding any issues deemed important to the Company’s management.

5. To report immediately to the gMS in case of any symptoms of declining performance of the Company.

6. To examine and review periodic reports and annual reports prepared by Board of Directors and signing annual reports.

7. To provide explanations, opinions and suggestions to the gMS on the Annual Report, if requested.

8. To develop an annual work program and be included in the RKAP.

9. To propose a Public Accountant based on the proposal of the Audit Committee to gMS.

10. To draft Minutes of Meeting of The Board of Commissioners and keep a copy of it.

11. To Report to the Company concerning its share ownership and/or family to the Company.

12. To provide report on the supervisory duties that have been carried out during the past fiscal year to the gMS.

Page 89: Menuju P(E)ran Baru

DEWAN KOMISARISBOARD OF COMMISSIONERS

89

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

13. Melaksanakan kewajiban lainnya dalam rangka tugas pengawasan dan pemberi nasehat, sepanjang tidak bertentangan dengan peraturan perundang-undangan, Anggaran Dasar, dan/atau keputusan RuPS.

SUSUNAN DEwAN KoMISARIS

Selama tahun 2018 terdapat perubahan susunan Dewan Komisaris. Kronologis perubahan susunan Dewan Komisaris di sepanjang tahun 2018 dan susunan Dewan Komisaris per 31 Desember 2018 dapat dilihat di bawah ini.

Kronologis Perubahan Susunan Dewan Komisaris Selama Tahun 2018Chronology of changes in the composition of the Board of Commissioners in 2018

1 Januari - 18 Desember 2018

January 1 – December 18, 2018

19 Desember 2018 – 31 Desember 2018December 19, 2018 –

December 31, 2018

KeteranganRemarks

Ina PrimianaKomisaris utama (merangkap sebagai Komisaris Independen)President Commissioner (concurrent as Independent Commissioner)

Ina PrimianaKomisaris utama (merangkap sebagai Komisaris Independen)President Commissioner (concurrent as Independent Commissioner)

-

Heru Subiyantoro (Komisaris)(Commissioner)

Heru Subiyantoro (Komisaris)(Commissioner)

-

Satya Arinanto (Komisaris)(Commissioner)

Satya Arinanto (Komisaris)(Commissioner)

-

fadlansyah lubis (Komisaris)(Commissioner)

Fadlansyah Lubis (Komisaris)(Commissioner)

-

Bandung Pardede (Komisaris)(Commissioner)

Bandung Pardede tidak lagi menjabat sebagai Komisaris Perusahaan sejak tanggal 19 Desember 2018, sehubungan dengan dikeluarkannya SK Pengangkatan Anggota Direksi pada PT Biro Klasifikasi Indonesia Nomor SK-304/MBu/12/2018 Tanggal 19 Desember 2018Bandung Pardede has no longer served the Company as Commissioner since December 19, 2018, due to the issuance of Decree regarding the Appointment of Member of the Board of Directors in PT Biro Klasifikasi Indonesia Nomor-304/MBU/12/2018 dated December 19, 2018

umiyatun Hayati Triastuti (Komisaris)(Commissioner)

umiyatun Hayati Triastuti (Komisaris)(Commissioner)

-

13. To conduct other obligations in the context of supervisory and advisory duties, as long as they do not conflict with laws and regulations, Articles of Association, and/or decisions of the gMS.

coMPoSITIoN of THE BoARD of coMMISSIoNERS

During 2018, there has been changes in the composition of the Board of Commissioners. Chronology of changes in the composition of the Board of Commissioners throughout 2018 and the composition of the Board of Commissioners as of December 31, 2018 are as follows.

Page 90: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

90

Susunan Dewan Komisaris per 31 Desember 2018Composition of the Company’s Board of Commissioners as of December 31, 2018

NamaName

JabatanPosition

Dasar PengangkatanBasis of Appointment

Masa JabatanTerm of Office

Periode JabatanTerm of Position

Ina Primiana Ina PrimianaKomisaris utama (merangkap sebagai Komisaris Independen)President Commissioner (concurrent as Independent Commissioner)

Surat Keputusan Menteri BuMN No. SK-231/MBu/10/2017 tanggal 27 Oktober 2017Decree of the Minister of SOEs No. SK-231/MBU/10/2017 dated October 27, 2017

27 Oktober 2017 - RuPS Tahun 2022October 27, 2017 – 2022 GMS

Ke-11st

Heru Subiyantoro KomisarisCommissioner

Surat Keputusan Menteri BuMN No. SK-123/MBu/2014 tanggal 10 Juni 2014Decree of the Minister of SOEs No. SK-123/MBU/2014 dated June 10, 2014

17 September 2014 - RuPS Tahun 2019September 17, 2014 – 2019 GMS

Ke-11st

Satya Arinanto KomisarisCommissioner

Surat Keputusan Menteri BuMN No. SK-130/MBu/06/2016 tanggal 30 Juni 2016Decree of the Minister of SOEs No. SK-130/MBU/06/2016 dated June 30, 2016

30 Juni 2016 - RuPS Tahun 2021June 30, 2016 – 2021 GMS

Ke-11st

fadlansyah lubis KomisarisCommissioner

Surat Keputusan Menteri BuMN No. SK-130/MBu/06/2016 tanggal 30 Juni 2016Decree of the Minister of SOEs No. SK-130/MBU/06/2016 dated June 30, 2016

30 Juni 2016 - RuPS Tahun 2021June 30, 2016 – 2021 GMS

Ke-11st

umiyatun Hayati Triastuti

KomisarisCommissioner

Surat Keputusan Menteri BuMN No. SK-56/MBu/03/2017 tanggal 17 Maret 2017Decree of the Minister of SOEs No. SK-56/MBU/03/2017 dated March 17, 2017

17 Maret 2017 - RuPS Tahun 2022March 17, 2017 – 2022 GMS

Ke-11st

KoMITE DI BAwAH DEwAN KoMISARIS

Komite AuditPembentukan dan pelaksanaan tugas Komite Audit PT Pegadaian (Persero) mengacu pada Peraturan Menteri Negara BuMN Nomor PER-12/MBu/2012, tentang Organ Pendukung Dewan Komisaris/Dewan Pengawas BuMN; Peraturan OJK No. 33/POJK.04/2014 tentang Direksi dan Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik; serta Peraturan OJK No. 55 /POJK.04/2015 tentang Pembentukan dan Pedoman Pelaksanaan Kerja Komite Audit. Komite Audit yang dibentuk Dewan Komisaris terdiri dari Ketua dan Anggota. Komite Audit bekerja secara kolektif dalam melaksanakan tugasnya membantu Dewan Komisaris.

Susunan Komite AuditPegadaian telah membentuk Komite Audit sejak tahun 2002. Anggota Komite Audit berjumlah 3 orang, yang terdiri

coMMITTEES UNDER THE BoARD of coMMISSIoNERS

Audit committeeThe establishment and duties implementation of the Company’s Audit Committee refers to the Minister of State-Owned Enterprises Regulation No. PER-12/MBu/2012 regarding Supporting Organs of the Board of Commissioners/ SOE Supervisory Board; financial Services Authority Regulation No. 33/POJK.04/2014 regarding the Board of Directors and Board of Commissioners of Issuers or Public Companies; and financial Services Authority Regulation No. 55 /POJK.04/2015 regarding the Establishment and Work guidelines of Audit Committee. Audit Committee established by the Board of Commissioners consists of Head and Members. Audit Committee works collectively in carrying out its duties to assist the Board of Commissioners.

composition of Audit committeeThe Company has established Audit Committee since 2002. Audit Committee members are 3 people, consisting of

Page 91: Menuju P(E)ran Baru

DEWAN KOMISARISBOARD OF COMMISSIONERS

91

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

atas Ketua Komite Audit yang merupakan Anggota Dewan Komisaris, dan 2 orang anggota Komite Audit yang berasal dari profesional yang independen terhadap Perseroan. Selama tahun 2018, tidak terdapat perubahan susunan keanggotaan Komite Audit sebagai berikut:

Susunan Komite Audit Per 31 Desember 2018Composition of Audit Committee as of December 31, 2018

NamaName

JabatanPosition

Dasar PengangkatanBasis of Appointment

Masa JabatanTerm of Service

Periode JabatanTerm of Position

Ina PrimianaKomisaris utama (merangkap sebagai Komisaris Independen)President Commissioner (concurrent as Independent Commissioner)

KetuaHead

Surat Keputusan Dewan Komisaris No. KEP 16/KEP.DK/gD/11/2017 tanggal 30 November 2017Decree of the Board of Commissioners No. KEP-17/KEP/DK.GD/11/2017 dated November 30, 2017

Mengikuti masa jabatan sebagai Dewan KomisarisFollowing the term of office as the Board of Commissioners

faisal AnggotaMember

Periode ke-2: Surat Keputusan Dewan Komisaris No. KEP-03/KEP.DK/gD/02/2017 tanggal 20 februari 2017Periode ke-1: Surat Keputusan Dewan Komisaris No. 02/KEP/DK/gD/2014 tanggal 1 Maret 20142nd period: Decree No. 03/KEP/DK.GD/02/2017 dated February 20, 20171st Period: Decree of the Board of Commissioners No. 02/KEP/ DK/GD/2014 dated March 1, 2015

20 februari 2017 - 19 februari 2019February 20, 2017 – February 19, 2020

Ke-22nd

Yasmine Nasution AnggotaMember

Periode ke-2: Surat Keputusan Dewan Komisaris No. 07/KEP/DK.gD/5/2017 tanggal 2 Mei 2017Periode ke-1: Surat Keputusan Dewan Komisaris No. KEP-04/KP/DK/gD/2014 tanggal 2 Mei 20142nd Period: Decree of the Board of Commissioners No. 07/KEP/DK.GD/5/2017 dated May 2, 20171st Period: Decree of the Board of Commissioners No. KEP-04/KP/DK/GD/2014 dated May 2, 2014

2 Mei 2017 - 1 Mei 2019

Ke-22nd

Komite Manajemen RisikoPembentukan dan pelaksanaan tugas Komite Audit PT Pegadaian (Persero) mengacu pada Peraturan Menteri Negara BuMN Nomor PER-12/MBu/2012, tentang Organ Pendukung Dewan Komisaris/Dewan Pengawas BuMN; Peraturan OJK No. 33/POJK.04/2014 tentang Direksi dan Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik. Komite Manajemen Risiko yang dibentuk Dewan Komisaris terdiri dari Ketua dan Anggota. Komite Manajemen Risiko bertanggung jawab langsung kepada Dewan Komisaris

Susunan Komite Manajemen RisikoSelama tahun 2018 Dewan Komisaris tidak melakukan perubahan susunan Komite Manajemen Risiko. Dewan

Head of Audit Committee who is a Member of the Board of Commissioners, and 2 members of Audit Committee who are independent professionals of the Company. During 2018, there has been no changes in the membership composition of Audit Committee as follows:

Risk Management committee The establishment and duties implementation of the Company’s Risk Management Committee refers to the Minister of State-Owned Enterprises Regulation No. PER-12/MBu/2012 regarding Supporting Organs of the Board of Commissioners/SOE Supervisory Board; financial Services Authority Regulation No. 33/POJK.04/2014 regarding the Board of Directors and Board of Commissioners of Issuers or Public Companies. Risk Management Committee established by the Board of Commissioners consists of Head and Members. Risk Management Committee is directly responsible to the Board of Commissioners

composition of Risk Management committeeDuring 2018, the Board of Commissioners has not made any changes in the composition of Risk Management Committee.

Page 92: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

92

Komisaris kembali Prihatono sebagai Anggota Komite Manajemen Risiko untuk masa periode jabatan ke-2 kalinya. Dengan demikian, susunan Komite Manajemen Risiko Perusahaan per 31 Desember 2017 dan 31 Desember 2018 adalah sama.

Susunan Komite Manajemen Risiko Per 31 Desember 2018Composition of Risk Management Committee as of December 31, 2018

NamaName

JabatanPosition

Dasar PengangkatanBasis of Appointment

Masa JabatanTerm of Office

Periode JabatanTerm of Position

Heru Subiyantoro (Komisaris) (Commissioner)

KetuaHead

Surat Keputusan Dewan Komisaris No. KEP-17/KEP/DK.gD/11/2017 tanggal 30 November 2017Decree of the Board of Commissioners No. KEP-17/KEP/DK.GD/11/2017 dated November 30, 2017

Mengikuti masa jabatan sebagai Dewan KomisarisFollowing the term of office as member of the Board of Commissioners

Prihatono AnggotaMember

Periode ke-2: SK No. 02/KEP/DK.gD/06/2018 tanggal 4 Juni 2018Periode ke-1: Surat Keputusan Dewan Komisaris No. 01/KEP/DK/gD/2015 tanggal 1 Juni 20152nd Period: Decree No. 02/KEP/DK.GD/06/ 2018 dated June 4, 20181st Period: Decree of the Board of Commissioners No. 01/KEP/DK/GD/2015 dated June 1, 2015

4 Juni 2018 - 3 Juni 2020June 4, 2018 - June 3, 2020

Ke-22nd

Dandossi Matram AnggotaMember

Surat Keputusan Dewan Komisaris No. No. 02/KEP.DK/gD/02/2017 tanggal 20 februari 2017Decree of the Board of Commissioners No. 02/KEP.DK/GD/02/2017 dated February 20, 2017

20 februari 2017 - 19 februari 2020February 20, 2017 - February 19, 2020

Ke-11st

The Board of Commissioners re-appointed Prihatono as Member of Risk Management Committee for the 2nd term. Thus, composition of Risk Management Committee as of December 31, 2017 and December 31, 2018 remained the same.

Page 93: Menuju P(E)ran Baru

93

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

DEwAN PENgAwAS SyARIAH SHARIA SUPERVISORY BOARD

Berdasarkan fungsi dan tujuannya, lembaga keuangan dapat dikelompokkan ke dalam tiga kelompok yaitu, lembaga keuangan bank, lembaga keuangan bukan perbankan seperti asuransi, pegadaian dan lembaga pembiayaan. Ketiga jenis lembaga ini dalam sistem syari’ah tidak berbeda dalam hal penggunaan instrumen keuangannya, yaitu dapat menggunakan bermacam-macam akad (perjanjian) yang sesuai syari’ah dalam transaksinya.

Untuk menjaga agar Lembaga Keuangan Syari’ah (LKS) pada tataran implementasinya tidak menyimpang dari prinsip-prinsip sya’riah, maka dalam menjalankan aktivitasnya selalu berada di bawah pengawasan Dewan Pengawas Syari’ah (DPS). Di Pegadaian Syariah, DPS bertugas untuk memastikan semua produk dan operasional Pegadaian Syariah memenuhi prinsip syari’ah.

Selama tahun 2018, Dewan Pengawas Syariah berjumlah dua orang, tidak berubah dibanding tahun sebelumnya.

Susunan Dewan Pengawas Syariah per 31 Desember 2018Composition of Sharia Supervisory Board as of December 31, 2018

JabatanPosition

NamaName

Dasar PengangkatanBasis of Appointment

Masa l JabatanTerm of Service

Periode JabatanTerm of Position

KetuaHead

Muhammad Cholil Nafis Keputusan Menteri BuMN No. SK-239/MBu/11/2017 tanggal 9 Nopember 2017 Decree of the Minister of SOEs Number: SK-239/MBU/11/2017 dated on November 9, 2017

9 November 2017-9 November 2021November 9, 2017 - November 8, 2021

Ke-11st

AnggotaMember

Muhammad Asrorun Ni'am Sholeh

Keputusan Menteri BuMN No. SK-239/MBu/11/2017 tanggal 9 Nopember 2017 Decree of the Minister of SOEs Number: SK-239/MBU/11/2017 dated on November 9, 2017

9 November 2017-9 November 2021November 9, 2017 - November 8, 2021

Ke-11st

Based on the functions and objectives, financial institutions can be grouped into three groups namely, banking financial institutions, non-banking financial institutions such as insurance, pawnshops and financing institutions. These three types of institutions in the sharia system are not different in terms of their use of financial instruments, which can use various contracts (agreements) in accordance with sharia in every transactions.

To keep the Sharia Financial Institution (LKS) at the level of its implementation does not deviate from the principles of sharia, then in carrying out its activities are always under the supervision of the Sharia Supervisory Board (DPS). In Pegadaian Sharia, DPS is responsible for ensuring that all products and operations of Pegadaian Sharia meet the sharia principles

During 2018, Sharia Supervisory Board consisted of two members. There has been no changes compared to the previous year.

Page 94: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

94

Direksi merupakan organ Perseroan yang bertanggungjawab penuh atas pengurusan Perseroan untuk kepentingan dan tujuan Perseroan serta mewakili Perseroan baik di dalam maupun di luar Pengadilan. Masing-masing anggota Direksi dapat melaksanakan tugas dan mengambil keputusan sesuai dengan pembagian tugas dan wewenangnya, namun pelaksanaan tugas oleh masing-masing anggota Direksi tetap merupakan tanggung jawab bersama.

TUgAS DAN KEwAJIBAN DIREKSI

Berdasarkan Board Manual yang dimiliki Perusahaan, tugas pokok Direksi adalah sebagai berikut:

1. Menjalankan segala tindakan yang berkaitan dengan pengurusan Perseroan untuk kepentingan Perseroan dan sesuai dengan maksud dan tujuan Perseroan;

2. Mewakili Perseroan baik di dalam maupun di luar pengadilan tentang segala hal dan segala kejadian dengan pembatasan-pembatasan sebagaimana diatur dalam peraturan perundang-undangan, Anggaran Dasar dan atau keputusan RuPS;

3. Setiap Anggota Direksi bertanggung jawab penuh secara pribadi atas kerugian Perseroan apabila yang bersangkutan bersalah atau lalai menjalankan tugasnya untuk kepentingan dan usaha Perseroan, kecuali apabila Anggota Direksi yang bersangkutan dapat membuktikan bahwa:a. Kerugian tersebut bukan karena kesalahan

atau kelalaiannya;b. Telah melakukan pengurusan dengan itikad baik

dan kehati-hatian untuknkepentingan dan sesuai dengan maksud dan tujuan Perseroan;

c. Tidak mempunyai benturan kepentingan baik langsung atas tindakan pengurusan yang mengakibatkan kerugian; dan

d. Telah mengambil tindakan untuk mencegah timbul atau berlanjutnya kerugian tersebut.

Kewajiban Direksi adalah:1. Dalam mengelola Perusahaan wajib tunduk pada

peraturan perundang-undangan yang berlaku, Anggaran Dasar dan Keputusan RuPS.

2. Mengusahakan dan menjamin terlaksananya usaha dan kegiatan Perusahaan sesuai dengan maksud dan tujuan serta kegiatan usahanya.

DIREKSIBOARD Of DIRECTORS

The Board of Directors is the Company’s organ that is responsible for the Company’s management for the interest and purposes of representing Company both inside and outside the Court. Each member of the Board of Directors can perform its duties and make decisions in accordance with the division of duties and authorities, however the implementation of duties by each member of the Board of Directors remains a joint responsibility.

DUTIES AND oBLIgATIoNS of THE BoARD of DIREcToRSBased on the Company’s Board Manual, the main duties of the Board of Directors are as follows.

1. To take any action related to the Company’s management for the benefit of Company and based on the Company’s purposes and objectives.

2. To represent Company, both in and outside the court related to any matters and occurrences with certain restrictions as stipulated in applicable laws and regulations, Articles of Association, and or gMS resolution.

3. Every member of the Board of Directors is fully and personally responsible for the Company’s loss if the concerning Director makes mistake or neglect his/her duties for the benefit of the Company’s business, unless he/she can prove that:

a. Such loss does not derive from his/her mistake or negligence.

b. He/she has performed the Company’s management with good intention and prudence for the benefit and based on the purposes and objectives of the Company.

c. He/she has no conflict of interest both directly or indirectly on the management action causing loss; and

d. He/she has taken necessary action to prevent the occurrence and continuation of such loss.

Obligations of the Board of Directors are as follows:1. In managing the Company, to be the subject to the

applicable laws and regulations, Articles of Association and gMS Resolution.

2. To undertake and ensure the implementation of the Company’s business and activities in accordance with its purpose and objectives and business activities.

Page 95: Menuju P(E)ran Baru

DIREKSIBOARD OF DIRECTORS

95

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

3. Menyiapkan Rencana Jangka Panjang Perusahaan (RJPP), Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) dan perubahannya serta menyampaikannya kepada Dewan Komisaris dan Pemegang Saham untuk mendapatkan pengesahan.

4. Memberikan penjelasan kepada RuPS mengenai RJPP dan RKAP.

5. Membuat daftar pemegang saham, daftar khusus, risalah RuPS dan risalah rapat Direksi.

6. Membuat laporan tahunan sebagai wujud pertanggungjawaban pengurusan Perusahaan serta pengurusan Perusahaan sebagaimana dimaksud dalam undang-undang tentang dokumen Perusahaan.

7. Menyusun lapaoran Keuangan berdasarkan standart Akuntansi Keuangan dan menyerahkan kepada Akuntan Publik untuk diaudit.

8. Menyampaikan laporan tahunan termasuk laporan Keuangan kepada RuPS untuk disetujui dan disahkan serta laporan mengenai hak-hak Perusahaan yang tidak tercatat dalam pembukuan antar lain sebagai akibat penghapusan piutang.

9. Memberikan penjelasan kepada RuPS mengenai laporan Tahunan.

10. Menyampaikan Neraca dan laporan laba Rugi yang telah disahkan oleh RuPS kepada Menteri yang membidangi Hukum dan Hak Asasi Manusia sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.

11. Menyampaikan laporan perubahan susunan Pemegang Saham, Direksi dan Dewan Komisaris kepada Menteri yang membidangi Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia.

12. Memelihara Daftar Pemegang Saham, Daftar Khusus, Risalah RuPS, Risalah Rapat Dewan Komisaris dan Risalah Rapat Direksi, laporan Tahunan dan dokumen keuangan Perusahaan dan dokumen Perusahaan lainnya.

13. Menyimpan di tempat kedudukan Perusahaan, Daftar Pemegang Saham, Daftar Khusus, Risalah RuPS, Risalah Rapat Dewan Komisaris dan Risalah Rapat Direksi, laporan Tahunan dan dokumen keuangan Perusahaan serta dokumen Perusahaan lainnya.

14. Menyusun sistem akuntansi sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan dan berdasarkan prinsip-prinsip pengendalian intern, terutama fungsi pengurusan, pencatatan, penyimpanan dan pengawasan.

15. Memberikan laporan berkala menurut cara dan waktu sesuai dengan ketentuan yang berlaku, serta laporan

3. To prepare the Company’s Long Term Plan (RJPP), Work Plan and Budget (RKAP) and its amendments and submit it to the Board of Commissioners and Shareholders for approval.

4. To provide explanation to the gMS regarding RJPP and RKAP.

5. To make a list of Shareholders, special lists, minutes of gMS and minutes of meetings of the Board of Directors.

6. To prepare annual report as a form of accountability of the Company’s management as well as the Company’s management as referred to in the law regarding the Company’s documents.

7. To prepare financial statement based on Financial Accounting Standard and submit to Public Accountant to be audited.

8. To submit Annual Report including financial Statements to the general Meeting of Shareholders for approval and ratification as well as reports on the Company’s rights not recorded in other accounts as a result of the write-off of receivables.

9. To provide an explanation to the gMS on the Annual Report.

10. To submit Balance Sheet and Income Statement which has been approved by the general Meeting of Shareholders to the Minister in charge of law and Human Rights in accordance with the provisions of legislation.

11. To submit report of change of Shareholders, Board of Directors and Board of Commissioners to Minister in charge of law and Human Rights Republic of Indonesia.

12. To maintain list of Shareholders, Special Register, Minutes of gMS, and Minutes of Meeting of the Board of Commissioners and Minutes of the Board of Directors Meetings, Annual Report and the Company’s financial Documents and other Documents.

13. To maintain list of Shareholders, Special Register, Minutes of gMS, Minutes of Meeting of The Board of Commissioners and Minutes of Directors Meetings, Annual Report and Company financial Documents and other documents.

14. To develop accounting system in accordance with the financial Accounting Standards and based on the principles of Internal Control, especially the functions of handling, recording, storage and supervision.

15. To provide periodic reports in the manner and time in accordance with the applicable provisions, as well

Page 96: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

96

lainnya setiap kali diminta oleh Dewan Komisaris dan/atau Pemegang Saham.

16. Menyiapkan susunan organisasi Perusahaan lengkap dengan perincian dan tugasnya.

17. Memberikan penjelasan tentang segala hal yang ditanyakan atau diminta anggota Dewan Komisaris dan pada Pemegang Saham.

18. Menyusun kewajiban-kewajiban lainnya sesuai dengan ketentuan yang diatur dalam Anggaran Dasar ini dan yang ditetapkan oleh RuPS berdasarkan peraturan perundang-undangan.

PERUBAHAN NoMENKLATUR JABATAN DAN PEMBAgIAN LINgKUP KERJA DAN TANggUNg JAwAB ANTAR DIREKSI

Per 31 Desember 2017 dan 31 Desember 2018 terdapat perubahan nomenklatur dan fungsi jabatan Direktorat. Berdasarkan Surat Keputusan Menteri BuMN No. SK-143/MBu/05/2018 tanggal 30 Mei 2018 tentang Pemberhentian, Perubahan Nomenklatur Jabatan, Pengalihan Tugas, dan Pengangkatan Anggota-Anggota Direksi Perusahaan Perseroan (Persero) PT Pegadaian, terdapat perubahan nomenklatur jabatan menjadi Direktorat utama, Direktur Pemasaran dan Pengembangan Produk, Direktur Jaringan, Operasi, dan Penjualan, Direktur Teknologi Informasi dan Digital, Direktur Keuangan dan Perencanaan Strategis, serta Direktorat SDM & Hukum.

Direktur Pemasaran dan Pengembangan Produk

Director of Marketing and Product

Development

Direktur Teknologi Informasi dan Digital

Director of Information Technology and Digital

Direktur Jaringan, Operasi, dan Penjualan

Director of Network, Operations, and Sales

Direktur SDM dan HukumDirector of HR and

Legal

Direktur Keuangan dan Perencanaan StrategisDirector of Finance and

Strategic Planning

DIREKTuR uTAMAPRESIDENT DIRECTOR

SUSUNAN DIREKSI

Komposisi Direksi ditetapkan sedemikian rupa sehingga memungkinkan pengambilan keputusan secara efektif, tepat dan cepat, serta dapat bertindak independen. Pada tahun

as other reports each time requested by The Board of Commissioners and/or Shareholders.

16. To prepare the Company’s Organizational structure complete with details and duties.

17. To provide an explanation of all matters asked or requested by members of The Board of Commissioners and to Shareholders.

18. To arrange other obligations in accordance with the provisions set forth in these Articles of Association and set by the general Meeting of Shareholders pursuant to legislative rules.

cHANgE of NoMENcLATURE of PoSITIoN AND DISTRIBUTIoN of woRK ScoPE AND RESPoNSIBILITIES of THE BoARD of DIREcToRS

As of December 31, 2017 and December 31, 2018, there has been changes in the nomenclature and function of the Directorate. Based on the Decree of the Minister of SOEs No. SK-143/MBu/05/2018 dated May 30, 2018 regarding the Termination, Change of Nomenclature of Position, Transfer of Duties, and Appointment of Members of the Board of Directors of PT Pegadaian (Persero), of which there has been changes of nomenclature of the position to the Main Directorate, Director of Marketing and Product Development, Director of Network, Operations, and Sales, Director of Information and Technology and Digital, Director of finance and Strategic Planning, and Director of Human Resources & legal.

coMPoSITIoN of THE BoARD of DIREcToRS

The composition of the Board of Directors is set in such a way as to enable decision making effectively, precisely and quickly, and to act independently. Throughout 2018,

Page 97: Menuju P(E)ran Baru

DIREKSIBOARD OF DIRECTORS

97

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

2018, Pegadaian melakukan pergantian Direksi dengan kronologi sebagai berikut:

Kronologi Perubahan Susunan Direksi di Sepanjang Tahun 2018 dan Sampai Dengan Batas waktu Penyampaian Laporan TahunanChronology on the Change in the Composition of the Board of Directors until the Deadline for Submitting Annual Report

1 Januari - 30 Mei 2018

January 1 – May 30, 2018

30 Mei - 31 Desember 2018

May 30 – December 31, 2018

31 Desember 2018 - 4 Januari 2019

December 31, 2018 – January 4, 2018

KeteranganRemarks

Sunarso (Direktur Utama)Sunarso (President Director)

Sunarso (Direktur Utama)Sunarso (President Director)

x

Sunarso efektif tidak lagi menjabat sebagai Direktur utama sejak 4 Januari 2019Sunarso has no longer served as President Director effectively since January 4, 2019

x

Kuswiyoto (Direktur Utama)Kuswiyoto (President Director)

Kuswiyoto diangkat untuk menjabat sebagai Direktur utama sejak 4 Januari 2019Kuswiyoto has been appointed as President Director since January 4, 2019

Harianto Widodo (Direktur Produk)Harianto Widodo (Director of Product)

Harianto Widodo (Direktur Pemasaran dan Pengembangan Produk)Harianto Widodo (Director of Marketing and Product Development)

Harianto Widodo (Direktur Pemasaran dan Pengembangan Produk)Harianto Widodo (Direktur Pemasaran dan Pengembangan Produk)Harianto Widodo (Director of Marketing and Product Development)

Harianto Widodo mengalami perubahan jabatan dalam jajaran Direksi.Harianto Widodo has experienced position change in the Board of Directors

ferry febrianto (Direktur Manajemen Aset)Ferry Febrianto (Director of Asset Management)

x

ferry febrianto efektif tidak lagi menjabat dalam jajaran Direksi sejak 30 Mei 2018Ferry Febrianto has no longer served as Director effectively since May 30, 2018

Damar latri Setiawan (Direktur Operasi dan Pemasaran)Damar Latri Setiawan (Director of Operations and Marketing)

Damar latri Setiawan (Direktur Jaringan, Operasi, dan Penjualan)Damar Latri Setiawan (Director of Network, Operations, and Sales)

Damar latri Setiawan (Direktur Jaringan, Operasi, dan Penjualan)Damar latri Setiawan (Direktur Jaringan, Operasi, dan Penjualan)Damar Latri Setiawan (Director of Network, Operations, and Sales)

Damar latri Setiawan mengalami perubahan jabatan dalam jajaran Direksi.Damar Latri Setiawan has experienced position change in the Board of Directors

Teguh Wahyono (Direktur Keuangan dan TI)Teguh Wahyono (Director of Finance and IT)

Teguh Wahyono (Direktur TI dan Digital)Teguh Wahyono (Director of IT and Digital)

Teguh Wahyono (Direktur TI dan Digital)Teguh Wahyono (Director of IT and Digital)

Teguh Wahyono mengalami perubahan jabatan dalam jajaran Direksi.Teguh Wahyono has experienced position change in the Board of Directors

there has been changes in the composition of the Board of Directors with the following chronology:

Page 98: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

98

Kronologi Perubahan Susunan Direksi di Sepanjang Tahun 2018 dan Sampai Dengan Batas waktu Penyampaian Laporan TahunanChronology on the Change in the Composition of the Board of Directors until the Deadline for Submitting Annual Report

1 Januari - 30 Mei 2018

January 1 – May 30, 2018

30 Mei - 31 Desember 2018

May 30 – December 31, 2018

31 Desember 2018 - 4 Januari 2019

December 31, 2018 – January 4, 2018

KeteranganRemarks

Mohammad Edi Isdwiarto (Direktur SDM dan Hukum)Mohammad Edi Isdwiarto (Director of HR and Legal)

Mohammad Edi Isdwiarto (Direktur SDM dan Hukum)Mohammad Edi Isdwiarto (Director of HR and Legal)

Mohammad Edi Isdwiarto (Direktur SDM dan Hukum)Mohammad Edi Isdwiarto (Director of HR and Legal)

-

x

Ninis Kesuma Adriani (Direktur Keuangan dan Perencanaan Strategis)Ninis Kesuma Adriani (Director of Finance and Strategic Planning)

Ninis Kesuma Adriani (Direktur Keuangan dan Perencanaan Strategis)Ninis Kesuma Adriani (Director of Finance and Strategic Planning)

Ninis Kesuma Adriani diangkat untuk menjabat sebagai Direktur Keuangan dan Perencanaan Strategis sejak 30 Mei 2018Ninis Kesuma Adriani has been appointed as Director of Finance and Strategic Planning since May 30, 2018

Susunan Direksi per 31 Desember 2018Composition of the Board of Directors As of December 31, 2018

NamaName

JabatanPosition

Dasar PengangkatanBasis of Appointment

Masa JabatanTerm of Office

Periode JabatanTerm of Position

Sunarso Direktur utamaPresident Director

Keputusan Menteri BuMN No. SK-226/MBu/10/2017 tanggal 19 Oktober 2017Decree of the Minister of SOEs No. SK-226/MBU/10/2017 dated October 19, 2017

19 Oktober 2017 - RuPS 2022October 19, 2017 – 2022 GMS

Ke-11st

Harianto Widodo Direktur Pemasaran dan Pengembangan ProdukDirector of Marketing and Product Development

Periode ke-2: Keputusan Menteri BuMN No. SK-143/MBu/05/2018 tanggal 30 Mei 2018Periode ke-1: Keputusan Menteri Negara BuMN No. SK-239/MBu/2013 tanggal 7 Mei 20132nd Period: Decree of the Minister of SOEs No. SK-143/MBU/05/2018 dated May 30, 20181st Period: Decree of the Minister of SOEs No. SK-239/MBU/2013 dated May 7, 2013

30 Mei 2018 - RuPS Tahun 2023May 30, 2018 – 2023 GMS

Ke-22nd

Damar latri Setiawan

Direktur Jaringan, Operasi, dan PenjualanDirector of Network, Operations, and Sales

Keputusan Menteri BuMN No. SK-162/MBu/08/2017 tanggal 21 Agustus 2017Decree of the Minister of SOEs No. SK-162/MBU/08/2017 dated August 21, 2017

21 Agustus 2017 - RuPS Tahun 2022August 21, 2017 – 2022 GMS

Ke-11st

Teguh Wahyono Direktur Teknologi Informasi dan DigitalDirector of Information Technology and Digital

Keputusan Menteri BuMN No. SK-162/MBu/08/2017 tanggal 21 Agustus 2017Decree of the Minister of SOEs No. SK-162/MBU/08/2017 dated August 21, 2017

21 Agustus 2017 - RuPS Tahun 2022August 21, 2017 – 2022 GMS

Ke-11st

Mohammad Edi IsdwiartoDirector of HR and Legal

Direktur SDM dan HukumDirector of HR and Legal

Keputusan Menteri BuMN No. SK-162/MBu/08/2017 tanggal 21 Agustus 2017Decree of the Minister of SOEs No. SK-162/MBU/08/2017 dated August 21, 2017

21 Agustus 2017 - RuPS Tahun 2022August 21, 2017 – 2022 GMS

Ke-11st

Page 99: Menuju P(E)ran Baru

DIREKSIBOARD OF DIRECTORS

99

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

Susunan Direksi per 31 Desember 2018Composition of the Board of Directors As of December 31, 2018

NamaName

JabatanPosition

Dasar PengangkatanBasis of Appointment

Masa JabatanTerm of Office

Periode JabatanTerm of Position

Ninis Kesuma Adriani

Direktur Keuangan dan Perencanaan StrategisDirector of Finance and Strategic Planning

Keputusan Menteri BuMN No. SK-143/MBu/05/2018 tanggal 30 Mei 2018Decree of the Minister of SOEs No. SK-143/MBU/05/2018 dated May 30, 2018

30 Mei 2018 - RuPS Tahun 2023May 30, 2018 – 2023 GMS

Ke-11st

Susunan Direksi Sampai Dengan Batas waktu Penyampaian Laporan TahunanComposition of the Board of Directors until the Deadline for Submitting Annual Report

NamaName

JabatanPosition

Dasar PengangkatanBasis of Appointment

Masa JabatanTerm of Office

Periode JabatanTerm of Position

Kuswiyoto Direktur utamaPresident Director

Keputusan Menteri BuMN No. SK-03/MBu/1/2019 tanggal 4 Januari 2019Decree of the Minister of SOEs No. SK-03/MBU/1/2019 dated January 4, 2019

4 Januari 2019 - RuPS Tahun 2024January 4, 2019 – 2024 GMS

Ke-11st

Harianto Widodo Direktur Pemasaran dan Pengembangan ProdukDirector of Marketing and Product Development

Periode ke-2: Keputusan Menteri BuMN No. SK-143/MBu/05/2018 tanggal 30 Mei 2018Periode ke-1: Keputusan Menteri Negara BuMN No. SK-239/MBu/2013 tanggal 7 Mei 20132nd Period: Decree of the Minister of SOEs No. SK-143/MBU/05/2018 dated May 30, 20181st Period: Decree of the Minister of SOEs No. SK-239/MBU/2013 dated May 7, 2013

30 Mei 2018 - RuPS Tahun 2023May 30, 2018 – 2023 GMS

Ke-22nd

Damar latri Setiawan

Direktur Jaringan, Operasi, dan PenjualanDirector of Network, Operations, and Sales

Keputusan Menteri BuMN No. SK-162/MBu/08/2017 tanggal 21 Agustus 2017Decree of the Minister of SOEs No. SK-162/MBU/08/2017 dated August 21, 2017

21 Agustus 2017 - RuPS Tahun 2022August 21, 2017 – 2022 GMS

Ke-11st

Teguh Wahyono Direktur Teknologi Informasi dan DigitalDirector of Information Technology and Digital

Keputusan Menteri BuMN No. SK-162/MBu/08/2017 tanggal 21 Agustus 2017Decree of the Minister of SOEs No. SK-162/MBU/08/2017 dated August 21, 2017

21 Agustus 2017 - RuPS Tahun 2022August 21, 2017 – 2022 GMS

Ke-11st

Mohammad Edi Isdwiarto

Direktur SDM dan HukumDirector of HR and Legal

Keputusan Menteri BuMN No. SK-162/MBu/08/2017 tanggal 21 Agustus 2017Decree of the Minister of SOEs No. SK-162/MBU/08/2017 dated August 21, 2017

21 Agustus 2017 - RuPS Tahun 2022August 21, 2017 – 2022 GMS

Ke-11st

Ninis Kesuma Adriani

Direktur Keuangan dan Perencanaan StrategisDirector of Finance and Strategic Planning

Keputusan Menteri BuMN No. SK-143/MBu/05/2018 tanggal 30 Mei 2018Decree of the Minister of SOEs No. SK-143/MBU/05/2018 dated May 30, 2018

30 Mei 2018 - RuPS Tahun 2023May 30, 2018 – 2023 GMS

Ke-11st

*anggota Direksi dapat dilihat pada bagian Profil Direksi, dalam bab Profil Perusahaan pada Laporan Tahunan ini.

* of each member of the Board of Directors can be seen in the Profile of the Board of Directors, in the Company Profile chapter of this Annual Report

Page 100: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

100

KEBIJAKAN MENgENAI SUKSESI DIREKSI

Perseroan mempersiapkan kader-kader pimpinan Pegadaian dengan mengembangkan kompetensi calon pimpinan melalui berbagai program-program Leadership, mengikutsertakan calon pimpinan pada berbagai Seminar, Workshop, atau pelatihan lainnya, minimal 1 kali dalam 1 tahun. Melalui proses seleksi yang dilaksanakan Direksi bersama dengan Dewan Komisaris, Perseroan memilih calon pemimpin yang dinilai mempunyai personal quality yang baik, pengalaman dan keahlian yang memadai untuk menduduki jabatan pimpinan satu tingkat di bawah Direksi dan Direktur Anak Perusahaan yang diharapkan dapat menjadi anggota Direksi Perseroan di masa yang akan datang yang bersumber dari kalangan pejabat internal Perseroan. Dari 6 (enam) anggota Direksi Perseroan yang menjabat pada periode saat ini, 2 (dua) orang di antaranya merupakan anggota Direksi yang berasal dari pejabat internal Perseroan, di mana jabatan terakhirnya berada satu tingkat di bawah Direksi.

oRgAN PENDUKUNg DIREKSI

Sekretaris PerusahaanPT Pegadaian (Persero) didukung oleh Sekretaris Perusahaan sebagai Organ Perseroan yang bertanggung jawab terhadap pembentukan citra positif Perseroan serta kegiatan penyampaian informasi material Perseroan secara tepat waktu dan akurat kepada seluruh pemangku kepentingan.

Sekretaris Perusahaan bertanggung jawab langsung kepada Direktur utama sesuai dengan Peraturan Direksi No. 27 Tahun 2018 tanggal 7 Desember 2018 tentang Struktur Organisasi dan Tata Kerja Kantor Pusat. Di bawah Sekretaris Perusahaan terdapat beberapa fungsi, yaitu Kepala Departemen Komunikasi Perusahaan, Kepala Departemen Protokoler, dan Kepala Departemen BOD Office yang khusus menangani Direksi. Di bawah ini struktur organisasi Sekretaris Perusahaan beserta kelengkapan fungsinya, sesuai Peraturan Direksi No. 27 Tahun 2018.

SUccESSIoN PoLIcy of THE BoARD of DIREcToRS

The Company prepares cadres of its leaders by developing the competencies of prospective leaders through various leadership programs, including sending its prospective leaders to various Seminars, Workshops, or other training, at least once a year.

Through such selection process conducted by the Board of Directors with the Board of Commissioners, the Company selects the potential leaders regarded to have good personal quality, experience and expertise to hold 1 (one) level of leadership position below the Board of Directors and Directors of Subsidiaries who are expected to become members of the Company’s future Board of Directors from its own internal office.

Of the 6 (six) Board of Directors members serving the current period, 2 (two) of them come from the Company’s internal Office; their prior position before serving on the Board was a position at 1 (one) level below the Board of Directors.

SUPPoRTINg oRgANS of THE BoARD of DIREcToRS

corporate SecretaryCorporate Secretary is a supporting organ of the Board of Directors who is responsible for creating Company’s positive image and timely and accurate submission of material information to all its stakeholders.

Corporate Secretary is directly responsible to the President Director in accordance with the Board of Directors Regulation No. 27/2018 dated December 7, 2018 regarding Organization Structure and Work Procedure of Head Office. There are several functions under the Corporate Secretary, namely Head of Corporate Communication Department and Head of BOD Office Department, which specifically handles the Board of Directors. The following is the organization structure of Corporate Secretary along with its complete functions in accordance with the Board of Directors Regulation No. 27/2018.

Page 101: Menuju P(E)ran Baru

DIREKSIBOARD OF DIRECTORS

101

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

Agar Sekretaris Perusahaan dapat menjalankan fungsinya dengan baik, maka Perseroan menetapkan kebijakan-kebijakan terkait, yaitu mengenai:• Penetapan kualifikasi khusus bagi Sekretaris Perusahaan

yang relevan dengan fungsi yang ditangani;• Pemberian wewenang dan sumber daya yang memadai

bagi Sekretaris Perusahaan;• Evaluasi efektivitas kinerja Sekretaris Perusahaan

secara berkala dengan indikator-indikator kinerja yang ditetapkan berdasarkan fungsi yang diemban.

Keberadaan Sekretaris Perusahaan di Perusahaan diatur dalam undang-undang No. 19 Tahun 2003 tentang BuMN, Peraturan OJK No. 35 /POJK.04/2014 tentang Sekretaris Perusahaan Emiten atau Perusahaan Publik, dan Board Manual Direksi yang dimiliki Perusahaan. Sekretaris Perusahaan bertanggung jawab langsung kepada Direktur utama.

Berdasarkan Surat Keputusan Direksi Perusahaan No. 50/ KEP/ 2017 tanggal 20 Desember 2017 Direksi menetapkan gede Suhardantara sebagai Sekretaris Perusahaan dan mempercayakan pelaksanaan tugas serta fungsi Sekretaris Perusahaan untuk dilaksanakan oleh yang bersangkutan. Kemudian berdasarkan Surat Direksi No. 795/00027.02/2018 tanggal 18 September 2018, Direksi menunjuk Endang Pertiwi sebagai Sekretaris Perusahaan

Audit Internal/Satuan Pengawas InternAudit Internal merupakan kegiatan assurance dan konsultasi (consultative management) yang independen dan obyektif. Sesuai dengan struktur organisasi Perusahaan dan undang-undang No. 19 Tahun 2003 tentang Badan usaha Milik Negara pasal 67, bahwa di setiap BuMN wajib dibentuk Satuan Pengawasan Intern (SPI) yang merupakan aparat pengawasan internal perusahaan.

Keberadaan unit SPI Perusahaan diatur dan diperkuat melalui peraturan Bapepam lK No. IX.I.7 tahun 2008 tentang Pembentukan dan Pedoman Penyusunan Piagam unit Audit Internal, dan Piagam SPI yang telah dimiliki Perusahaan.

Kepala SPI diangkat dan diberhentikan oleh Direktur utama atas persetujuan tertulis Dewan Komisaris. Berdasarkan Surat Keputusan Direksi No. 50/KEP/2017 tanggal 28 November 2017, Direksi mengangkat Ridwan Arbian Syah sebagai Kepala Satuan Pengawasan Intern.

In order for Corporate Secretary to perform his/her functions properly, the Company determines the related policies regarding:• Determination of specific qualifications for Corporate

Secretary which are relevant to the functions being managed

• Provision of sufficient authority and resources for the Corporate Secretary.

• Evaluation of Corporate Secretary’s performance effectiveness on regular basis with performance indicators established based on the function carried out.

The presence of Corporate Secretary in the Company is regulated in law No. 19/2003 regarding State Owned Enterprises, financial Services Authority Regulation No. 35/POJK.04/2014 regarding Corporate Secretary of Issuers or Public Companies, and the Board of Directors’ Manual Board. Corporate Secretary is directly responsible to the President Director.

Based on a Decree of the Company’s Board of Directors No. 50/KEP/2017 dated December 20, 2017 the Board of Directors appointed gede Suhardantara as Corporate Secretary and entrusted duties and functions of Corporate Secretary to be performed by the respective party. Then based on Decree of the Company’s Board of Directors No. 795/00027.02/2018 dated September 18, 2018, the Board of Directors appointed Endang Pertiwi as Corporate Secretary.

Internal Audit UnitInternal Audit is an independent and objective assurance and consultative management. In accordance with the Company’s organizational structure and law No. 19/2003 regarding State-Owned Enterprises article 67, stated that every State-Owned Enterprise shall establish Internal Audit Unit (SPI) which serves as the Company’s internal control apparatus.

The existence of the Company’s Internal Audit unit is regulated and established through Bapepam lK Regulation No. IX.I.7/2008 regarding Establishment and guidelines for Drafting of Internal Audit unit Charter, and existing Internal Audit unit Charter owned by the Company.

The Head of Internal Audit unit is appointed and dismissed by the President Director based on written approval from the Board of Commissioners. In reference to Decree of the Board of Commissioners No. 50/KEP/2017 dated November 28, 2017, the Board of Directors appointed Ridwan Arbian Syah as the Head of Internal Audit.

Page 102: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

102

KoDE ETIK

Pedoman standar etika perusahaan INTAN (Code of Conduct) adalah sekumpulan komitmen yang terdiri dari Budaya Perusahaan INTAN serta standar etika perusahaan PT Pegadaian (Persero) yang membentuk dan mengarah kesesuaian tingkah laku sehingga sesuai dengan budaya dan nilai-nilai perusahaan.

Code of Conduct berlaku untuk seluruh individu yang bertindak atas nama PT Pegadaian (Persero), Anak Perusahaan, Pemegang Saham serta menjadi acuan seluruh stakeholders atau mitra kerja yang melakukan transaksi bisnis dengan PT Pegadaian (Persero).

Direksi PT Pegadaian (Persero) senantiasa mendorong kepatuhan terhadap Kode Etik dan berkomitmen untuk mengimplementasikannya, serta mewajibkan seluruh pimpinan dari setiap tingkatan dalam Perusahaan bertanggung jawab untuk memastikan bahwa Kode Etik dipatuhi dan dijalankan dengan baik pada jajaran masing-masing. Penerapan Kode Etik dimaksudkan untuk mempengaruhi, membentuk dan mengarahkan kesesuaian tingkah laku Insan Pegadaian dengan nilai-nilai dan budaya Perusahaan.

Sedangkan tujuan yang hendak dicapai adalah:1. Sebagai pedoman yang berisi panduan dalam

melaksanakan standar etika perusahaan dan panduan perilaku bagi seluruh Insan Pegadaian yang harus dipatuhi dalam berinteraksi sehari-hari dengan semua pihak.

2. Sebagai landasan etis dalam berpikir dan mengambil keputusan yang terkait dengan Perusahaan.

3. Sebagai sarana untuk menciptakan dan mendukung lingkungan kerja yang sehat, positif dan menampilkan perilaku perilaku etis dari seluruh Insan Pegadaian.

4. Sebagai sarana untuk meningkatkan kepekaan Perusahaan dan Insan Pegadaian terhadap nilai-nilai etika bisnis dengan mengembangkan diskusi-diskusi atau pengembangan wacana mengenai etika.

Isi Pedoman Standar Etika Perusahaan

Penetapan Standar Etika Perusahaan dituangkan dalam Peraturan Direksi PT Pegadaian (Persero) Nomor: 40 Tahun 2017 tentang Standar Etika Perusahaan (Code of Conduct) PT Pegadaian (Persero). Secara garis besar CoC berisikan panduan etika bisnis, Perusahaan dan etika kerja karyawan

ETIKA DAN INTEgRITASETHICS AND INTEGRITY

coDE of coNDUcT

The Company’s Code of Conduct ‘INTAN’ is a set of commitments consisting of INTAN Corporate Culture and Company Standard of Ethics which establish and direct the suitability of behavior to conform to the Company’s culture and values.

The Code of Conduct applies to all individuals acting on behalf of the Company, Subsidiaries, Shareholders, as well as being a reference of all stakeholders conducting business transactions with the Company.

The Company’s Board of Directors continuously promotes compliance with the Code of Conduct and is committed to implement it, and requires all leaders of all levels within the Company to be responsible for ensuring that the Code is adhered to and implemented in its respective ranks. Implementation of the Code of Conduct is intended to influence, shape and direct the suitability of the employees of the Company’s behavior with the values and culture of the Company.

The purpose of applying the Code of Conduct is to achieve:1. As a guideline with the guidance to implement business

ethics standards and behavior guidelines for all Insan Pegadaian (employees) to be obeyed in daily interaction with all parties.

2. As an ethical foundation in thinking and making decisions related to the Company.

3. As a means to create and support a healthy, positive work environment and display the ethical behaviors of all Pegadaian employee.

4. As a means to increase the sensitivity of the Company and the Employees (Insan) of Pegadaian towards the values of business ethics by developing discussions or developing discourses on ethics.

content of the company’s Standard code of conductDetermination of the Company’s Code of Conduct is stated in the Company’s Board of Directors Regulation No. 40/2017 regarding the Code of Conduct of PT Pegadaian (Persero). In general, Code of Conduct contains guidance of the Company’s business and work ethics of its employees

Page 103: Menuju P(E)ran Baru

ETIKA DAN INTEGRITASETHICS AND INTEGRITY

103

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

Perusahaan yang menjabarkan dasar perilaku seluruh Insan PT Pegadaian (Persero dalam mencapai Visi dan Misi Perusahaan.

Standar Etika Perusahaan PT Pegadaian (Persero) mencakup isi sebagai berikut:1. Pengakuan Persamaan Hak Asasi Manusia;2. Keselamatan dan Kesehatan lingkungan Kerja;3. Kesempatan Kerja yang Adil;4. Benturan Kepentingan (Conflict of Interest);5. Memberi dan Menerima Hadiah;6. Aspirasi Politik;7. Hubungan dengan Shareholder dan Stakeholder;8. Prinsip Keterbukaan Informasi dan Menjaga

Kerahasiaan Informasi;9. Pengelolaan Aset Perseroan;10. Hak Atas Kekayaan Intelektual (HAKI).

Penyebarluasan Standar Etika PerusahaanPerseroan berupaya menyebarluaskan Etika Perusahaan secara merata kepada seluruh komponen Perseroan. Beberapa langkah yang diterapkan untuk mensosialisasikan berbagai prinsip serta standar Etika Perusahaan, antara lain:1. Sosialisasi dan seminar bagi karyawan.2. Sosialisasi pada saat proses perekrutan.3. Melalui pemasangan banner maupun spanduk.4. Melalui berbagai baliho.5. Melalui iklan dan pencitraan media cetak dan elektronik

Penegakan dan Sanksi Pelanggaran Etika Perusahaan

Perusahaan berupaya agar standar etika yang berlaku dapat ditegakkan sebaik-baiknya. Dukungan terhadap penerapan ini juga dilakukan melalui pemberian sanksi terhadap pelanggaran Etika Perusahaan yang dilakukan oleh seluruh perangkat Perseroan tanpa terkecuali.

Adapun sanksi yang diberikan atas pelanggaran yang terjadi berupa Surat Peringatan I sampai dengan Surat Peringatan III, sesuai dengan tingkat pelanggaran yang diatur tersendiri dalam aturan Kepegawaian, yang disusun berdasarkan PKB.

Pelaksanaan Etika PerusahaanEtika Perseroan wajib ditaati dan dilaksanakan oleh seluruh level organisasi yang ada di Pegadaian. Pada tahun 2017, pelaksanaan etika Perseroan merupakan salah satu aspek yang telah terinternalisasi dalam budaya kerja Pegadaian.

that describe the basis of behavior of all the Company’s employees in achieving the Company’s Vision and Mission.

Standard of the Company’s Code of Conduct, includes the following contents:1. Recognition of Equal Human Rights.2. Occupational Health and Safety.3. fair Employment Opportunities.4. Conflict of Interest.5. giving and Receiving gifts.6. Political Aspirations.7. Relationship with Shareholders and Stakeholders.8. Principles of Information Disclosure and Maintaining

Information Confidentiality.9. Management of Company Assets.10. Intellectual Property Rights (HAKI).

Dissemination of the company’s code of conductThe Company seeks to disseminate its Code of Conducts equally to all components of the Company. Several measures are adopted to disseminate the principles and Code of Conduct, among others:1. Socialization and seminar for employees.2. Socialization during the recruitment.3. Through the installation of banners.4. Through various billboards.5. Through advertising and imaging of print and

electronic media.

Enforcement and Sanctions against violations to the company’s code of conductThe Company seeks to ensure that the applicable Code of Conduct are upheld in its best manner. This application is also supported through the imposition of sanctions against violations of the Code of Conduct conducted by any organs without exception.

The sanctions given for violating such Code shall be in the form of Warning letter I up to Warning letter III, in accordance with the level of violations that are regulated separately under the Employment rules, which are compiled based on Collective Work Agreement (PKB).

Implementation of the company’s code of conduct The Company’s Code of Conduct must be adhered to and implemented by all levels of the organization in the Company. In 2014, implementation of the Company’s conduct is one aspect that has been internalized in its work culture.

Page 104: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

104

Standar Etika Perusahaan (Code of Conduct), yang telah disahkan oleh Direksi, merupakan wujud kesadaran dan pemahaman Pegadaian terhadap penerapan gCg secara konsisten dan berkesinambungan.

Standar Etika Perseroan merupakan acuan bagi seluruh Insan Perseroan dalam bekerja dan berinteraksi dengan segenap stakeholders Perseroan. Etika Perseroan disusun untuk membentuk dan mengatur kesesuaian tingkah laku sehingga mencapai penerapan gCg yang konsisten sebagai budaya Perseroan yang memaksimalkan penerapan prinsip prinsip Tata Kelola yang baik sehingga tercapainya Visi dan Misi Perseroan.

Dengan nilai-nilai pokok Perseroan dan melaksanakan Standar Etika Perseroan secara konsisten seluruh karyawan di Perseroan, di manapun ia berada dan bekerja senantiasa mendukung terlaksananya Tata Kelola yang baik yang pada akhirnya akan meningkatkan citra Perseroan (corporate image) bagi seluruh pemangku kepentingan lainnya. Pedoman perilaku Perseroan mengatur kebijakan niai-nilai etis yang dinyatakan secara eksplisit sebagai suatu standar perilaku yang harus dijadikan acuan oleh seluruh Insan Pegadaian.

Sosialisasi dan Penegakan Etika Perusahaan

Sosialisasi dan penegakan etika Perusahaan dilaksanakan melalui komitmen atas penerapan aturan yang berlaku kepada seluruh manajemen karyawan PT Pegadaian (Persero).

Sosialisasi dan penegakan tersebut dilakukan di antaranya melalui kewajiban atas Manajemen dan Pegawai Pegadaian untuk patuh terhadap etika Perusahaan serta hukum dan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Penegakan Etika Perusahaan juga dilakukan melalui penerapan aturan yang berlaku kepada seluruh manajemen dan karyawan PT Pegadaian (Persero), di antaranya yaitu:1. Seluruh organ dan pegawai Perusahaan wajib patuh

terhadap Etika Perusahaan serta hukum dan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

2. Perusahaan menjamin dan memastikan bahwa setiap kegiatan operasional perusahaan serta hubungan Perusahaan dengan karyawan dan masyarakat tidak akan melanggar prinsip-prinsip hak asasi manusia.

3. Perusahaan berkomitmen tinggi untuk menciptakan keselamatan kerja dan lingkungan kerja yang sehat bagi karyawan dan masyarakat yang berinteraksi dengan lingkungan kerja Perusahaan.

The Company’s Code of Conduct that has been ratified by the Board of Directors is a form of awareness and understanding of the Company towards the consistent and continuous implementation of gCg.

The Company’s Code of Conduct is a reference to all Company’s employees in working and interacting with all Corporate Stakeholders. The Company’s Code of Conduct is structured to establish and regulate behavioral compliance to achieve a consistent gCg implementation as a corporate culture that maximizes the implementation of gCg principles to achieve the Company’s Vision and Mission.

With the Company’s core values and consistently implementing the Company’s Code of Conduct by all employees in the Company, it will ultimately improve its corporate image. The Company’s Code of Conduct governs the policy of ethical values expressed explicitly as a standard code of conduct to be referenced by all Employees of the Company.

Socialization and Enforcement of the company’s code of conductSocialization and enforcement of Company’s Code of Conduct is carried out through a commitment to the application of applicable rules to all of the Company’s management and employees.

Such socialization and enforcement shall be conducted through the obligation of Management and employees of the Company to comply with the Company’s Code of Conducts and applicable laws and regulations. Enforcement of the Company’s Code of Conduct is also implemented through the application of applicable rules to all management and employees of the Company, including:1. All organs and employees of the Company shall comply

with the Company’s Code of Conducts and applicable laws and regulations.

2. The Company guarantees and ensures that any of its operational activities and relationships with employees and the public will not violate human rights principles.

3. The Company is committed to create a safe and healthy work environment for employees and communities that interact with the Company’s working environment.

Page 105: Menuju P(E)ran Baru

ETIKA DAN INTEGRITASETHICS AND INTEGRITY

105

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

4. Perusahaan senantiasa memberikan kesempatan kerja yang adil bagi masyarakat dan menolak praktik diskriminasi manusia (suku, agama, ras dan antar golongan). Perusahaan menerapkan prinsip perlakuan yang adil bagi Insan Pegadaian dalam bekerja dan pengembangan diri berdasarkan kompetensi yang dimiliki.

5. Perusahaan berkomitmen bahwa setiap kegiatan perusahaan bebas dari konflik kepentingan dengan kegiatan individu Insan Pegadaian.

6. Perusahaan berkomitmen untuk tidak memberikan atau menjanjikan, baik langsung maupun tidak langsung hadiah suap kepada para pihak yang berhubungan dengan Perusahaan, di mana pemberian tersebut diketahui atau patut diduga digunakan untuk mempengaruhi atau menggerakkan para pihak tersebut melakukan atau tidak melakukan sesuatu dalam jabatannya yang bertentangan dengan kewajibannya.

7. Perusahaan menghormati aspirasi dan pandangan politik Insan Pegadaian dan menjamin pelaksanaan hak tersebut sesuai ketentuan perundang-undangan yang berlaku.

8. Perusahaan menjamin bahwa pemegang saham dan investor mendapatkan perlakuan yang setara sesuai dengan kelas dan proporsi saham yang dimiliki serta dapat menggunakan hak-haknya sesuai ketentuan Anggaran Dasar Perusahaan dan Peraturan Perundang-undangan yang berlaku. Perusahaan menjamin menyampaikan informasi material yang lengkap dan akurat mengenai Perusahaan kepada setiap pemegang saham dan memenuhi semua keputusan yang telah ditetapkan dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS).

9. Perusahaan berkomitmen untuk membangun hubungan baik dengan semua instansi dan pejabat Pemerintah (regulator) berdasarkan standar etika bisnis dan peraturan perundangan yang berlaku.

10. Perusahaan berkomitmen selalu menyampaikan informasi yang benar dan akurat terhadap keputusan pengajuan kredit dan penerbitan obligasi. Perusahaan berkomitmen dalam membuat perikatan selalu dilandasi dengan itikad baik dan prinsip saling menguntungkan.

11. Perusahaan berkomitmen untuk meningkatkan kualitas pelayanan sesuai harapan nasabah/debitur. Perusahaan berkomitmen senantiasa memenuhi hak-hak nasabah/debitur secara konsisten.

12. Perusahaan berkomitmen untuk memberikan kesempatan yang sama kepada seluruh rekanan/vendor sebagai mitra bisnis, saling menguntungkan, legal dan efisien dengan tetap menjunjung tinggi prinsip-prinsip tata kelola yang baik (Good Corporate Governance).

4. The Company always provides fair employment opportunities for the community and rejects the practice of human discrimination (ethnic, religious, racial and inter-group). The Company applies the principle of fair treatment for the Company’s employee in work and self-development based on their competencies.

5. The Company is committed that all of its activity is free from any conflict of interest with the individual activities of the Company’s employee.

6. The Company is committed to not giving or promising, directly or indirectly, gifts to the parties relating to the Company, where such gifts are known or allegedly used to influence or move the parties into doing or not doing something in their positions that is contrary to their obligations.

7. The Company respects the aspirations and political views of Pegadaian employees and guarantees the exercise of those rights in accordance with applicable laws and regulations.

8. The Company guarantees that the shareholders and investors are equally treated in accordance with the class and the proportion of their shares and may exercise their rights in accordance with the Company’s Articles of Association and the applicable laws and regulations. The Company guarantees to convey complete and accurate material information about the Company to each shareholder and to comply with all the decisions set out in the General Meeting of Shareholders (GMS).

9. The Company is committed to build good relationships with all government agencies and officials (regulators) based on applicable business ethics standards and laws and regulations.

10. The Company is committed to always deliver correct and accurate information to the decision of credit application and bond issuance. The Company is committed to make the engagement always based on good faith and the principle of mutual benefit.

11. The Company is committed to improve the quality of its service as the expectations of its customers/debtors. The Company is committed to consistently fulfilling the rights of its customers/debtors.

12. The Company is committed to provide equal opportunities to all partners/vendors as business partners, mutually beneficial, legal and efficient while upholding the principles of gCg.

Page 106: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

106

13. Perusahaan berkomitmen untuk turut serta berpartisipasi dalam mendorong perkembangan masyarakat di sekitar unit kerja Perusahaan dan meningkatkan tanggung jawab sosial kepada masyarakat.

14. Perusahaan berkomitmen untuk menyampaikan informasi yang diwajibkan oleh ketentuan perundang-undangan dengan benar, akurat dan tepat waktu.

15. Perusahaan berkomitmen untuk menjaga, mengelola dan menggunakan data/informasi yang karena sifatnya wajib dirahasiakan.

16. Perusahaan memastikan bahwa seluruh aset Perusahaan diperoleh dan dikelola dengan baik serta penggunaannya semata-mata untuk kepentingan Perusahaan.

17. Perusahaan berkomitmen melindungi kekayaan intelektual Perusahaan sebagai aset yang harus dijaga dengan semestinya, serta menghormati hak kekayaan intelektual perusahaan/pihak lain.

Sebagai realisasi penegakan Standar Etika Perusahaan, berikut rincian sanksi yang dikenakan terkait penegakan Kode Etik selama 3 (tiga) tahun terakhir:

13. The Company is committed to participate in promoting the development of communities around the Company’s work units and increasing social responsibility to the community.

14. The Company is committed to convey the information required by law to be true, accurate and timely.

15. The Company is committed to maintain, manage and use the data/information due to its mandatory nature.

16. The Company ensures that all of its assets are acquired and properly managed and their use is solely for the benefit of the Company.

17. The Company is committed to protect its intellectual property as an asset that have to be properly maintained. And respect the intellectual property rights of other companies/parties.

As an enforcement realization of the Company’s Code of Conducts, details of sanctions imposed related to the enforcement of the Code of Conducts for the past 3 (three) years are as follows:

Page 107: Menuju P(E)ran Baru

ETIKA DAN INTEGRITASETHICS AND INTEGRITY

107

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

Jenis SanksiType of Sanction 2018 2017 2016

TeguranReprimand

- 8 -

Peringatan 1Warning 1

54 65 93

Peringatan 2Warning 2

63 36 74

Peringatan 3Warning 3

24 34 29

Pengunduran DiriResignation

195 237 104

Pemutusan Hubungan Kerja (PHK)Termination

67 16 54

SISTEM PENgADUAN PELANggARAN

Sebagai salah satu bentuk komitmen penerapan gCg di Pegadaian, perseroan membangun mekanisme sistem pelaporan pelanggaran melalui Whistleblowing System (WBS) ditujukan untuk menyediakan saluran pelaporan pelanggaran yang efektif dan efisien untuk seluruh Insan Pegadaian. Keberadaan mekanisme WBS Pegadaian ini didasarkan pada Peraturan Direksi No. 20/SPI/I/2012.

Selain melalui mekanisme internal Perusahaan tersebut, pelapor juga dapat membuat pelaporan dan dapat mengirimkan laporan kepada Tim Whistleblowing System dengan menggunakan sarana:

Telepon : 021 - 315 1086Email :[email protected] : www.wbs.pegadaian.co.idfax : 021 - 315 1086Kode Pos / Postal Code : kotak pos 1090, Jakarta 10010

lingkup Pengaduan yang akan ditindaklanjuti oleh Tim Pengelola Whistle Blowing System merupakan tindakan dugaan pelanggaran yang dapat merugikan Perusahaan yang dilakukan oleh Pejabat/Karyawan PT Pegadaian (Persero), yaitu:1. Fraud;2. Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme (KKN);3. Pelanggaran hukum atau peraturan perundang-

undangan yang berlaku;4. Pelanggaran atas Perjanjian Kerja Bersama (PKB) dan

kebijakan Perusahaan yang berlaku;

wHISTLEBLowINg SySTEM

As one of the commitments to implement gCg, the Company established a Whistleblowing System (WBS) mechanism. The application of WBS is aimed to provide an effective and efficient violation reporting channel for all of the Company’s employees. The existence of the Company’s WBS mechanism is in accordance with the Board of Directors Regulation No. 20/SPI/I/2012.

Other than through the Company’s internal mechanism, the reporter can also make reports and can send reports to the Whistleblowing Team System using the following channel:

Telephone : 021 - 315 1086Email :[email protected] : www.wbs.pegadaian.co.idfacsimile : 021 - 315 1086Postal Code : PO BOX 1090, Jakarta 10010

The scope of the Complaints that will be followed up by the Whistleblowing System Management Team is an alleged violation that can harm the Company by its Officials/Employees, namely:

1. fraud;2. Corruption, Collusion and Nepotism (KKN);3. Violations of applicable laws or regulations;

4. Violation of the Collective Labor Agreement (PKB) and applicable Company policies;

Page 108: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

108

5. Pelanggaran atas Code of Conduct atau Tata Nilai Perusahaan;

6. Gratifikasi;7. Benturan kepentingan (conflict of interest).

MEKANISME SISTEM PENgADUAN PELANggARAN

PeLAPORAN PeLANggARAN VIOLATION REPORTING

veRIfIKASI PeLAPORANREPORTING VERIFICATION

veRIfIKASI PeLAPORANREPORTING VERIFICATION

INTeRNAL AuDIT uNITSPI

DeWAN KOmISARISBOARD OF COMMISSIONERS

DIReKTuR uTAmAPRESIDENT DIRECTOR

LAPoRAN PELANggARAN

Perusahaan telah menerapkan sistem pengaduan pelanggaran sebagaimana diatur dalam Peraturan Direksi No.20/SPI/I/2012 tanggal 11 Januari 2012. Perusahaan telah menyediakan media cara pelaporan pengaduan pelanggaran melalui telepon, faks, SMS, email maupun surat. Di samping itu Perusahaan juga telah membangun situs web khusus WBS untuk memudahkan pihak pelapor mengirimkan pengaduan dan memantau hasil pengaduan tersebut

PERLINDUNgAN BAgI PELAPoR

Perusahaan melindungi kerahasiaan bagi setiap pelapor dengan memberikan akses langsung melalui website, dan melalui login dengan menggunakan user name dan password atau dengan menggunakan nama yang dirahasiakan.

5. Violation of the Code of Conduct or Corporate Values;

6. Gratification;7. Conflict of interest.

MEcHANISM of wHISTLE BLowINg SySTEM

coMPLAINT REPoRT

The Company has implemented whistleblowing system as regulated under the Board of Directors Regulation no. 20/SPI/I/2012 dated January 11, 201. The Company provides media on how to report complaints of violations via telephone, fax, SMS, e-mail or letter. In addition, the Company has also built a special WBS website to facilitate the reporting party to submit complaints and monitor the results of the complaints.

PRoTEcTIoN foR wHISTLEBLowERS

The Company protects confidentiality for each whistleblower by providing direct access through a website, and through logging in using a user name and password or by using an undisclosed name.

Page 109: Menuju P(E)ran Baru

ETIKA DAN INTEGRITASETHICS AND INTEGRITY

109

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

PENANgANAN PENgADUAN

Setiap laporan pengaduan yang masuk dievaluasi oleh Tim dan selanjutnya dilakukan proses investigasi oleh Tim Investigasi. Apabila pejabat yang dilaporkan terbukti melakukan pelanggaran akan diproses dan dikenakan sanksi sesuai dengan ketentuan yang diatur perusahaan.

PENINDAKAN | AcTion

Hasil Majelis Disiplin Pusat (MDP)/ Majelis Disiplin Wilayah (MDW) menentukan tindak lanjut Penindakan terhadap terlapor.The MKD result will determine the extent of sanction against the reported party

INvESTIgASI | invesTigATion

Tim Investigasi melakukan investigasi terhadap pelaporan yang terindikasi pelanggaran.The Investigation Team investigates the reporting of violation indication.

PENERIMAAN LAPoRAN | RepoRT AccepTAnce

Tim WB menerima laporan, melakukan penelaahan awal dan memutuskan apakah diperlukan audit investigasi.The WB team receives the report, conducts initial review and decides whether an investigative audit is required

SIDANg MAJELIS DISIPLIN DAN KERUgIAN PUSAT | AsseMbly Discipline AnD loss cenTeR

Melaporkan hasil investigasi kepada Direktur utama kemudian diteruskan kepada Direktur SDM dan Hukum untuk memproses sesuai ketentuan dengan memberikan perintah kepada GM Operational Human Capital (OHC) untuk melakukan Sidang Majelis

Disiplin Pusat (MDP) dan Majelis Disiplin Wilayah (MDW).Reporting the results of all investigations to the President Director, which will then be forwarded to HR and General Affairs

Director who will will deal with the issues according to the provisions, by giving orders to JM HR to hold an Assembly Discipline and Loss Center(MDKP).

Dalam hal dugaan pelanggaran/penyimpangan dilakukan Anggota Dewan Komisaris dan Anggota Direksi, setelah dilakukan investigasi oleh Tim Investigasi maka laporan dugaan pelanggaran tersebut diserahkan kepada aparat penegak hukum yang berwenang seperti Kepolisian, Kejaksaan, atau Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dengan memperhatikan jenis pelanggaran dan tingkat materialitasnya.

coMPLAINT MANAgEMENT

Each incoming complaint report is evaluated by the Team and subsequently investigated by the Investigation Team. If the reported official is proven to have committed violation, then he/she shall be processed and subject to sanctions in accordance with the Company’s regulation.

In the case of alleged violations/deviations carried out by members of the Board of Commissioners and members of the Board of Directors, after an investigation by the Investigation Team, reports of alleged violations are handed over to law enforcement authorities such as the Police, Attorney General’s Office or Corruption Eradication Commission (KPK) by observing the types of violations and levels materiality.

Page 110: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

110

PIHAK yANg MENgELoLA PENgADUAN

Penanganan pengaduan dikelola oleh SPI dengan dibentuk Tim Pengelolaan Pengaduan Pelanggaran yang independen yang ditetapkan oleh Direktur utama.

JUMLAH PENgADUAN

Jumlah pengaduan pelanggaran yang masuk selama tahun 2018 sebanyak 18 pengaduan pelanggaran dengan rincian sebagai berikut:

Periode Laporan Bulanan 2018Monthly Report Period 2018

Jumlah Laporan MasukNumber of Incoming Reports

Jumlah Tindak LanjutNumber of Follow Ups Status

Januari January

3 3 SelesaiCompleted

februariFebruary

3 3 SelesaiCompleted

MaretMarch

1 1 SelesaiCompleted

AprilApril

4 4 SelesaiCompleted

MeiMay

- - SelesaiCompleted

JuniJune

1 1 SelesaiCompleted

JuliJuly

1 1 SelesaiCompleted

AgustusAugust

1 1 SelesaiCompleted

September September

- - SelesaiCompleted

OktoberOctober

- - SelesaiCompleted

NovemberNovember

2 2 SelesaiCompleted

DesemberDecember

2 2 SelesaiCompleted

JumlahTotal

18 18

Berikut disampaikan jumlah pengaduan yang tidak ditindaklanjuti, serta jumlah pengaduan yang ditindaklanjuti serta jenis sanksi yang diberikan.

THE PARTy MANAgINg THE coMPLAINTS

Complaint handling is managed by the Internal Audit unit (SPI) with an independent Complaint Management Team established by the President Director.

NUMBER of coMPLAINTS

Number of complaints of violations submitted throughout 2018 amounted to 18 complaints with the following details:

The following are the number of complaints that were not followed up, as well as the number of complaints that were followed up and the types of sanctions given.

Page 111: Menuju P(E)ran Baru

ETIKA DAN INTEGRITASETHICS AND INTEGRITY

111

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

Tindak LanjutFollow Up

JumlahTotal

PersentasePercentage

Pengaduan yang selesai tanpa tindak lanjutSettled Complaints Without Follow-Up

Jumlah Total

7 38,89%

Pengaduan dengan tindak lanjutComplaints With Follow-Up

TeguranReprimand

7 38,89%

Peringatan 1Warning 1

3 16,67%

Peringatan 2Warning 2

0 0%

Peringatan 3Warning 3

0 0%

Pengunduran DiriResignation

0 0%

Pemutusan Hubungan Kerja (PHK)Termination

1 5,56%

JumlahTotal

11 61,11%

Jumlah keseluruhanGrand Total

18 100,00%

IMPLEMENTASI PENcEgAHAN PRAKTIK NEPoTISME

guna mencegah timbulnya praktik nepotisme, khususnya antara karyawan, Direksi, dan Dewan Komisaris, telah disusun dan ditetapkan kebijakan melalui Peraturan Direksi Nomor 60 tahun 2014 tanggal 29 September 2014 tentang Pencegahan Praktik Nepotisme.

IMPLEMENTATIoN of PREvENTIoN of NEPoTISM PRAcTIcES

In order to prevent the occurrence of nepotism practices, especially between employees, Board of Directors, and the Board of Commissioners, policies have been formulated and enacted through the Board of Directors Regulation No. 60/2014 dated September 29, 2014 regarding Prevention of Nepotism Practices.

Page 112: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

112

PENDIDIKAN DAN/ATAU PELATIHAN DEwAN KoMISARIS, DIREKSI, KoMITE-KoMITE, SEKRETARIS PERUSAHAAN, DAN UNIT AUDIT INTERNALEDuCATION AND/OR TRAININg Of THE BOARD Of COMMISSIONERS, BOARD Of DIRECTORS, COMMITTEES, CORPORATE SECRETARY AND INTERNAL AUDIT UNIT

Nama dan JabatanName and Position

Jenis Pendidikan dan Pelatihan

Type of Education Training

Materi Pendidikan dan PelatihanEducation and Training Material

Tempat/TanggalDate/Place

PenyelenggaraOrganizer

DEWAN KOMISARISBOARD OF COMMISSIONERS

Ina Primiana (Komisaris utama (merangkap sebagai Komisaris Independen)Ina Primiana (President Commissioner (concurrent as Independent Commissioner)

PelatihanTraining

Asean Global Leadership Program 2018 "Transforming ASEAN Organizations: The Leadership Imperative"

New York, Amerika Serikat, 16-20 April 2018New York, USA, April 16-20, 2018

SRW & Co, Singapore

Heru Subiyantoro (Komisaris) Heru Subiyantoroo (Commissioner)

SertifikasiCertification

Program Certified Enterprise Risk Governance (CERG)Enterprise Risk Governance (CERG) Certified Program

Singapura, 31 Mei-1 Juni 2018Sinapore, May 31-June 1, 2018

Enterprise Risk Management Academy (ERMA)

PelatihanTraining

Global Risk Leadership Series on Enterprise Risk Management

united Arab Emirates, 24 februari - 2 Maret 2018United Arab Emirates, February 24-March 2, 2018

CRMS Indonesia

Satya Arinanto (Komisaris)Satya Arinanto (Commissioner)

PelatihanTraining

AglP 2018 : “Transforming ASEAN Organization: The Leadership Imperative”

Inggris, 15-19 Oktober 2018

Cambridge Judge Business School

DIREKSIBOARD OF DIRECTORS

Sunarso (Direktur Utama)Sunarso(President Director)

Workshop International Risk Management Refreshment Program For Executive Hongkong Class 2018

Hongkong, 25 februari s.d 3 Maret 2018Hongkong, February 25-March 3, 2018

Ikatan Bankir Indonesia

PelatihanTraining

Coach Brief Executive Leadership Develoment Program

Jakarta, 12 Maret 2018Jakarta, March 12, 2018

PPM Manajemen

Harianto Widodo (Direktur Pemasaran dan Pengembangan Produk)Harianto Widodo(Director of Marketing and Product Development)

PelatihanTraining

Coach Brief Executive Leadership Develoment Program

Jakarta, 12 Maret 2018Jakarta, March 12, 2018

PPM Manajemen

Damar latri Setiawan ( Direktur Jaringan, Operasi dan Penjualan)Damar Latri Setiawan(Director of Network, Operations and Sales)

PelatihanTraining

Coach Brief Executive Leadership Develoment Program

Jakarta, 12 Maret 2018Jakarta, March 12, 2018

PPM Manajemen

Teguh Wahyono (Direktur Teknolgi Informasi dan Digital)Teguh Wahyono(Director of Information Technology and Digital)

PelatihanTraining

Coach Brief Executive Leadership Develoment Program

Jakarta, 12 Maret 2018Jakarta, March 12, 2018

PPM Manajemen

Workshop Executive Education Workshop Amerika Serikat, 19 s.d 24 Agustus 2018USA, August 19-24, 2018

Stanford graduate School Of Busines

Page 113: Menuju P(E)ran Baru

Pendidikan dan/atau Pelatihan Dewan Komisaris, Direksi, Komite-Komite, Sekretaris Perusahaan, dan Unit Audit InternalEducation and/or Training of the Board of Commissioners, Board of Directors, Committees, Corporate Secretary and Internal Audit Unit

113

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

PENDIDIKAN DAN/ATAU PELATIHAN DEwAN KoMISARIS, DIREKSI, KoMITE-KoMITE, SEKRETARIS PERUSAHAAN, DAN UNIT AUDIT INTERNALEDuCATION AND/OR TRAININg Of THE BOARD Of COMMISSIONERS, BOARD Of DIRECTORS, COMMITTEES, CORPORATE SECRETARY AND INTERNAL AUDIT UNIT

Nama dan JabatanName and Position

Jenis Pendidikan dan Pelatihan

Type of Education Training

Materi Pendidikan dan PelatihanEducation and Training Material

Tempat/TanggalDate/Place

PenyelenggaraOrganizer

Moch Edi Isdwiarto (Direktur SDM & Hukum)Moch Edi Isdwiarto (Director of HR & Legal)

PelatihanTraining

Transformational Leadership In The Next Era Issues Challenges and Strategies

Bali, 8 Maret 2018Bali, March 8, 2018

Bank Indonesia Institute

PelatihanTraining

Coach Brief Executive Leadership Develoment Program

Jakarta, 12 Maret 2018Jakarta, March 12, 2018

PPM Manajemen

PelatihanTraining

Scrum Master Training Angkatan II Tahun 2018Scrum Master Training Class II of 2018

Jakarta, 8 Oktober 2018Jakarta, October 8, 2018

PT Ekipa Agile Consultancy

ferry febrianto (Direktur Manajemen Aset)*Ferry Febrianto(Director of Finance and Strategic Planning)*

PelatihanTraining

Coach Brief Executive Leadership Develoment Program

Jakarta, 12 Maret 2018Jakarta, March 12, 2018

PPM Manajemen

*) Ferry Febrianto tidak menjabat lagi sebagai Direktur Manajemen Aset sejak 7 Mei 2018*) Ferry Febrianto no longer served as Director of Finance and Strategic Planning effectively since May 7, 2018

KOMITE AuDITAUDIT COMMITTEE

Faisal (Anggota)Faisal (Member)

Seminar/ Workshop

Program Global Risk Governance Master Class

Singapura, 30 Mei - 2 Juni 2018

Crms Indonesia

Yasmine Nasution (Anggota)Yasmine Nasution(Member)

Seminar Governance, Risk and Compliance pada Pengelolaan BuMN/BuMD

Yogyakarta, 27-28 April 2018

Erestium Research & Training Center

KOMITE MANAJEMEN RISIKORISK MANAGEMENT COMMITTEE

Prihartono (Anggota)Prihartono (Member)

Seminar Governance, Risk and Comliance pada Pengelolaan BuMN/BuMDGovernance, Risk and Compliance in State-Owned Enterprises/ Regional-Owned Enterprises Management

Yogyakarta, 27-28 April 2018Yogyakarta, April 27-28, 2018

Erestium Research & Training Center

Dandossi Matram (Anggota)Dandossi Matram(Member)

Seminar Governance, Risk and Comliance pada Pengelolaan BuMN/BuMDGovernance, Risk and Compliance in State-Owned Enterprises/ Regional-Owned Enterprises Management

Yogyakarta, 27-28 April 2018Yogyakarta, April 27-28, 2018

Erestium Research & Training Center

AuDIT INTERNAlINTERNAL AUDIT

Page 114: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

114

Nama dan JabatanName and Position

Jenis Pendidikan dan Pelatihan

Type of Education Training

Materi Pendidikan dan PelatihanEducation and Training Material

Tempat/TanggalDate/Place

PenyelenggaraOrganizer

Ridwan Arbian Syah PelatihanTraining

Leadership Insight (ELDP) Jakarta, ,4 April 2018Jakarta, April 4, 2018

PPM Manajemen

Seminar Seminar Cyber Security Jakarta,2 Mei 2018Jakarta, May 2, 2018

PT Telekomunikasi Indonesia (Tbk)

PelatihanTraining

Development Program I (ELDP) Jakarta,8 Mei 2018 Jakarta, May 8, 2018

PPM Manajemen

PelatihanTraining

Coaching (ELDP) Jakarta,23 Mei 2018 Jakarta, May 23, 2018

PPM Manajemen

PelatihanTraining

Development Program II (ELDP) Jakarta,28 Juni 2018 Jakarta, June 28, 2018

PPM Manajemen

PelatihanTraining

Development Program III (ELDP) Jakarta, 29 Oktober 2018 Jakarta, October 29, 2018

PPM Manajemen

Workshop Digital Forensic Bogor, 3 Juli 2018 Bogor, July 3, 2018

Association of Certified Fraud Examiners (ACFE)

Seminar Sharing Knowledge dengan para auditor internal yang terlibat dalam menghadapi ancaman disruptifSharing Knowledge with internal auditors in dealing with disruptive threats

Jakarta, 8 Agustus 2018Jakarta, August 8, 2018

forum KSPI

Workshop Mobile Forensic Investigation Course

Bogor 21 November 2018 Bogor, November 21, 2018

Association of Certified Fraud Examiners (ACFE)

Wien Sumaryanto Soemardjo

PelatihanTraining

Bisnis Tumbuh Serta Berkelanjutan Melalui Channel Distribution & Digital ServiceGrowing and Sustainable Business Through Distribution Channel & Digital Service

Makassar, 11 Januari 2018 January 11, 2018

frontliner Services

PelatihanTraining

Advance Leadership Jakarta, 11 Juli 2018 Jakarta, July 11, 2018

Pegadaian Corporate university

A Sigit Agung Wibowo PelatihanTraining

Interaction Management Jakarta, 1 Maret 2018 Jakarta, March 1, 2018

PT Daya Dimensi Indonesia

PelatihanTraining

Pembekalan Interaction Management and E-BudgetingBriefing on Interaction Management and E-Budgeting

Jakarta, 1 Maret 2018Jakarta, March 1, 2018

PT Daya Dimensi Indonesia

PelatihanTraining

Leadership Insight (ELDP) Jakarta, 4 April 2018 Jakarta, April 4, 2018

PPM Manajemen

PelatihanTraining

Development Program I - ElDP Jakarta, 8 Mei 2018Jakarta, May 8, 2018

PPM Manajemen

PelatihanTraining

Development Program II (ELDP) Jakarta 28 Juni 2018 Jakarta, June 28, 2018

PPM Manajemen

PelatihanTraining

Development Program III (ELDP) Jakarta, 29 Oktober 2018 Jakarta, October 29, 2018

PPM Manajemen

Page 115: Menuju P(E)ran Baru

Pendidikan dan/atau Pelatihan Dewan Komisaris, Direksi, Komite-Komite, Sekretaris Perusahaan, dan Unit Audit InternalEducation and/or Training of the Board of Commissioners, Board of Directors, Committees, Corporate Secretary and Internal Audit Unit

115

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

Nama dan JabatanName and Position

Jenis Pendidikan dan Pelatihan

Type of Education Training

Materi Pendidikan dan PelatihanEducation and Training Material

Tempat/TanggalDate/Place

PenyelenggaraOrganizer

Jufriadi PelatihanTraining

Pembekalan Interaction Management and E-BudgetingBriefing on Interaction Management and E-Budgeting

Jakarta, 1 Maret 2018 Jakarta, March 1, 2018

PT Daya Dimensi Indonesia

PelatihanTraining

Advance Leadership Jakarta,4 Juli 2018 Jakarta, July 4, 2018

Pegadaian Corporate university

Defri Zamzani PelatihanTraining

Pembekalan Interaction Management and E-BudgetingBriefing on Interaction Management and E-Budgeting

Jakarta,1 Maret 2018 Jakarta, March 1, 2018

PT Daya Dimensi Indonesia

PelatihanTraining

Advance Leadership Jakarta,4 Juli 2018 Jakarta, July 4, 2018

Pegadaian Corporate university

Seminar Sharing Knowledge dengan para auditor internal yang terlibat dalam menghadapi ancaman disruptif Sharing Knowledge with internal auditors in dealing with disruptive threats

Solo,8 Agustus 2018 Solo, August 8, 2018

forum KSP

Hery Sutikno PelatihanTraining

Pembekalan Interaction Management and E-BudgetingBriefing on Interaction Management and E-Budgeting

Jakarta, 1 Maret 2018Jakarta, March 1, 2018

PT Daya Dimensi Indonesia

PelatihanTraining

Advance Leadership Jakarta, 5 Juli 2018Jakarta, July 5, 2018

Pegadaian Corporate university

Sudjarwono PelatihanTraining

Pembekalan Interaction Management and E-BudgetingBriefing on Interaction Management and E-Budgeting

Jakarta, 1 Maret 2018 Jakarta, March 1, 2018

PT Daya Dimensi Indonesia

Workshop Training Managing BPO & Sales MonitoringTraining on Managing BPO & Sales Monitoring

Manado, 30 Juni 2018 Manado, June 30, 2018

Sandler Training

PelatihanTraining

Advance Leadership Jakarta, 11 Juli 2018Jakarta, July 11, 2018

Pegadaian Corporate university

Andrijal PelatihanTraining

Pembekalan Interaction Management and E-BudgetingBriefing on Interaction Management and E-Budgeting

Jakarta, 1 Maret 2018Jakarta, March 1, 2018

PT Daya Dimensi Indonesia

PelatihanTraining

Advance Leadership Jakarta, 4 Juli 2018 Jakarta, July 4, 2018

Pegadaian Corporate university

Edy Purwanto PelatihanTraining

Pembekalan Interaction Management and E-Budgeting

Jakarta, 1 Maret 2018Jakarta, March 1, 2018

PT Daya Dimensi Indonesia

PelatihanTraining

Advance Leadership Jakarta, 6 Juni 2018Jakarta, June 6, 2018

Pegadaian Corporate university

Seminar Sharing Knowledge dengan para auditor internal yang terlibat dalam menghadapi ancaman disruptifSharing Knowledge with internal auditors in dealing with disruptive threats

Solo, 8 Agustus 2018 Solo, August 8, 2018

forum KSPI

Page 116: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

116

Nama dan JabatanName and Position

Jenis Pendidikan dan Pelatihan

Type of Education Training

Materi Pendidikan dan PelatihanEducation and Training Material

Tempat/TanggalDate/Place

PenyelenggaraOrganizer

Sujud Sri Handoyo PelatihanTraining

Pembekalan Interaction Management and E-BudgetingBriefing on Interaction Management and E-Budgeting

Jakarta, 1 Maret 2018 Jakarta, March 1, 2018

PT. Daya Dimensi Indonesia

PelatihanTraining

Advance Leadership Jakarta, 4 Juli 2018Jakarta, July 4, 2018

Pegadaian Corporate university

Sugiyono Seminar Seminar Cyber SecuritySeminar on Cyber Security

Jakarta., 2 Mei 2018 Jakarta, May 2, 2018

PT Telekomunikasi Indonesia (Tbk)

PelatihanTraining

Advance Leadership Jakarta, 4 Juli 2018 Jakarta, July 4, 2018

Pegadaian Corporate university

Seminar Sharing Knowledge dengan para auditor internal yang terlibat dalam menghadapi ancaman disruptifSharing Knowledge with internal auditors in dealing with disruptive threats

Solo, 8 Maret 2018 Solo, March 8, 2018

forum KSPI

Desi Devriati PelatihanTraining

Seminar Cyber SecuritySeminar on Cyber Security

Jakarta, 2 Mei 2018 Jakarta, May 2, 2018

PT Telekomunikasi Indonesia (Tbk)

PelatihanTraining

Advance Leadership Jakarta, 4 Juli 2018 Jakarta, July 4, 2018

Pegadaian Corporate university

Harrie Triyadi Seminar Digital Forensic Bogor, 3 Juli 2018 Bogor, July 3, 2018

Association of Certified Fraud Examiners (ACFE)

Seminar Mobile Forensic Investigation Course

Bogor, 21 November 2018 Bogor, November 21, 2018

Association of Certified Fraud Examiners (ACFE)

PelatihanTraining

Training Akademik Bisnis Digital Level IntermediateAcademic Training on Digital Business Intermediate Level

Jakarta, 17 Desember 2018 Jakarta, December 17, 2018

Binus university International

PelatihanTraining

Advance Leadership Jakarta, 4 Juli 2018 Jakarta, July 4, 2018

Pegadaian Corporate university

A. Hening Tjahjono PelatihanTraining

Advance Leadership Jakarta, 4 Juli 2018 Jakarta, July 4, 2018

Pegadaian Corporate university

Agung Sewoko Sidhi PelatihanTraining

Advance Leadership Jakarta, 5 Juli 2018 Jakarta, July 5, 2018

Pegadaian Corporate university

PelatihanTraining

Sertifikasi Pengadaan Barang dan JasaGoods and Services Procurement Certification

Solo, 25 februari 2018 Solo, February 25, 2018

Diponegoro Smart Solution

I Wayan Muliarta PelatihanTraining

Advance Leadership Jakarta,11 Juli 2018 Jakarta, July 11, 2018

Pegadaian Corporate university

Surjo Raharjo PelatihanTraining

Advance Leadership Jakarta 11 Juli 2018 Jakarta, July 11, 2018

Pegadaian Corporate university

Page 117: Menuju P(E)ran Baru

Pendidikan dan/atau Pelatihan Dewan Komisaris, Direksi, Komite-Komite, Sekretaris Perusahaan, dan Unit Audit InternalEducation and/or Training of the Board of Commissioners, Board of Directors, Committees, Corporate Secretary and Internal Audit Unit

117

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

Nama dan JabatanName and Position

Jenis Pendidikan dan Pelatihan

Type of Education Training

Materi Pendidikan dan PelatihanEducation and Training Material

Tempat/TanggalDate/Place

PenyelenggaraOrganizer

Ritta Karuniawati Seminar Sharing Knowledge dengan para auditor internal yang terlibat dalam menghadapi ancaman disruptifSharing Knowledge with internal auditors in dealing with disruptive threats

Solo, 8 Maret 2018 Solo, March 8, 2018

forum KSPI

PelatihanTraining

Advance Leadership Jakarta, 11 Juli 2018 Jakarta, July 11, 2018

Pegadaian Corporate univesity

PelatihanTraining

Sertifikasi Pengadaan Barang dan JasaGoods and Services Procurement Certification

Solo, 26 februari 2018 Solo, February 26, 2018

Diponegoro Smart Solution

leonard Augustinus Sirait PelatihanTraining

Sertifikasi Pengadaan Barang dan JasaGoods and Services Procurement Certification

Semarang 9 Juli 2018Semarang, July 9, 2018

Diponegoro Smart Solution

PelatihanTraining

Sertifikasi Manajemen RisikoRisk Management Certification

Jakarta 17 September 2018Jakarta, September 17, 2018

Lembaga Sertifikasi Profesi Pasar Modal

Workshop TQM For Innovation Promotor Jakarta 20 September 2018 Jakarta, September 20, 2018

Wahana Kendali Mutu

Agus Setia Budi PelatihanTraining

Sertifikasi Pengadaan Barang dan JasaGoods and Services Procurement Certification

Semarang, 9 Juli 2018 Semarang, July 9, 2018

Diponegoro Smart Solution

R.B. Oki I.A.P. Wahono PelatihanTraining

Sertifikasi Pengadaan Barang dan JasaGoods and Services Procurement Certification

Semarang, 9 Juli 2018Semarang, July 9, 2018

Diponegoro Smart Solution

Maman H. Yulistiawan PelatihanTraining

Sertifikasi Pengadaan Barang dan JasaGoods and Services Procurement Certification

Semarang, 9 Juli 2018Semarang, July 9, 2018

Diponegoro Smart Solution

Muchamad Romadhon T. R PelatihanTraining

Sertifikasi Pengadaan Barang dan JasaGoods and Services Procurement Certification

Semarang, 9 Juli 2018 Semarang, July 9, 2018

Diponegoro Smart Solution

Page 118: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

118

MELAJu DAN KIAN KOKOh PROGRESSING AND MORE ROBUST

Page 119: Menuju P(E)ran Baru

Pendidikan dan/atau Pelatihan Dewan Komisaris, Direksi, Komite-Komite, Sekretaris Perusahaan, dan Unit Audit InternalEducation and/or Training of the Board of Commissioners, Board of Directors, Committees, Corporate Secretary and Internal Audit Unit

119

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

MELAJu DAN KIAN KOKOh PROGRESSING AND MORE ROBUST

.

Dengan persaingan yang semakin ketat, maka Pegadaian berupaya untuk memenangkan persaingan dengan melakukan banyak terobosan inovasi produk dan layanan. Antara lain, memberikan layanan online melalui aplikasi, menambah produk baru seperti gadai tanpa bunga, gadai tanah syariah, dan layanan berbasis fintek.

With the increasingly fierce competition, the Company seeks to win the competition by making many product and service innovation breakthroughs. Efforts made by the Company, among others, provide online services through applications, adding new products such as interest-free pawn, Sharia land pawning, and fintech-based services.

Page 120: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

120

Perekonomian global pada tahun 2018 belum menunjukkan perbaikan dibanding tahun sebelumnya. Pada April 2018, Dana Moneter Internasional (IMF) pernah melansir prediksi optimistis, yakni perekonomia global akan tumbuh 3,9%. Namun, setelah mencermati perkembangan ekonomi dunia, di mana pertumbuhan ekonomi sejumlah negara utama terlihat tidak berkelanjutan dalam jangka panjang, maka lembaga internasional tersebut menyampaikan revisi. Pada Oktober, IMf memprediksi bahwa pertumbuhan ekonomi dunia adalah 3,7%, sama dengan tahun sebelumnya. Prediksi tesebut tidak berubah hingga pergantian tahun.

Jika perekonomian stagnan, tidak demikian dengan Indonesia.Badan Pusat Statistik menyatakan pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun 2018 mencapai 5,17%, lebih tinggi dibandingkan tahun 2017, yang tercatat sebesar 5,07%. Angka ini memang masih di bawah target yang ditetapkan pemerintah dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2018 sebesar 5,4%. Namun demikian, pencapaian Indonesia tersebut tetap bermakna positif. Adanya pertumbuhan ekonomi menjadi penanda bahwa arah pembangunan ekonomi Indonesia sudah berada pada jalur yang benar. Bahkan, angka 5,17% merupakan pencapaian tertinggi sejak tahun 2014.

TINJAUAN EKoNoMI NASIoNAL NATIONAl ECONOMIC REVIEW

The global economy in 2018 has not shown improvement compared to the previous year. In April 2018, the International Monetary Fund (IMF) once launched an optimistic prediction that the global economy will grow by 3.9%. However, after looking at the development of the world economy, where the economic growth of a number of major countries appeared to be unsustainable in the long run, the international institutions made a revision. In October, the IMf predicted that the growth of the global economy would be 3.7%, the same as the previous year. The prediction does not change until the turn of the year.

When the economic was stagnant, this was not the case with Indonesia. Central Bureau of Statistics (BPS) stated that Indonesia’s economic growth in 2018 reached 5.17%, higher than in 2017, which was recorded at 5.07%. This figure is still below the target set by the government in the 2018 State Budget (APBN) of 5.4%. However, Indonesia’s achievement remains positive. Economic growth is a sign that the direction of Indonesia’s economic development is on the right track. In fact, the figure of 5.17% is the highest achievement since 2014.

Page 121: Menuju P(E)ran Baru

Tinjauan Ekonomi Nasional National Economic Review

121

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

Asumsi Dasar Ekonomi Makro APBN 2018Basic Macroeconomic Assumptions of the 2018 State Budget

Pertumbuhan Ekonomi (%)economic growth (%)

Harga Minyak (US$/barrel)oil Price (us$/barrel)

Inflasi (%)inflation (%)

Lifting Minyak (ribu barrel/hari)oil lifting (thousand barrels/day)

Tingkat Bunga SPN 3Bulan (%)quarterly letter of the state treasury interest rate (%)

Lifting Gas (ribu barrel/hari)gas lifting(thousand barrels/day)

5,2

48

4,3

815

5,2

1.150

5,4

48

3,5

800

5,2

1.200

Sumber: Informasi APBN 2018, Ditjen Anggaran, KemenkeuSource: Information on 2018 State Budget, Directorate general of Budget, Ministry of finance

Outlook 2017 APBN 2018 | 2018 State Budget

Pertumbuhan Produk Domestik Bruto (PDB) 2014-2018Gross Domestic Product (GDP) Growth 2014-2018

(C-TO-C) (Persen)

5,014,88

5,035,07

5,17

20182017201620152014

Sumber: BPS Source: Central Bureau of Statistics

Sumber: BPS | Source: Central Bureau of Statistics

Pertumbuhan Ekonomi (%)Economic Growth (%)

Inflasi (%)Inflation (%)

Tingkat Bunga SPN 3 Bulan (%)

Government Treasury Bill (SPN) 3-Month Interest Rate

(%)

Harga Minyak (US$/Barrel)Oil Price

(US$/Barrel)

Lifting Minyak (ribu barrel/hari)Oil Lifting (thousand barrels/day)

Lifting Gas (ribu barrel/hari)Gas Lifting (thousand barrels/day)

Outlook 20172017 Outlook

APBN 20182018 State Budget

Pertumbuhan Produk Domestik Bruto (PDB) 2014-20182014-2018 GDP Growth

Sumber: Informasi APBN 2018, Ditjen Anggaran, KemenkeuSumber: BPSSouce: Information on 2018 State Budget, Directorate General of Budget, Ministry of FinanceSource: Central Bureau of Statistics

Page 122: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

122

Pencapaian pertumbuhan ekonomi sebesar 5,17% sesuai dengan prediksi revisi IMf, yakni 5,1%. Sebelumnya, lembaga ini sempat memprediksi bahwa pertumbuhan ekonomi akan mencapai 5,3%. Namun, pada Oktober 2018, proyeksi tersebut direvisi menjadi 5,1%. Revisi dilakukan IMf dengan berbagai alasan. Antara lain, kebijakan moneter yang ketat atau suku bunga acuan di tingkat global yang tinggi menyebabkan pertumbuhan ekonomi Indonesia tertahan. faktor lain yang ikut mempengaruhi adalah harga minyak dunia dan kepastian kebijakan perdagangan yang belum jelas.

Revisi tersebut dinilai bisa diterima oleh Indonesia. Menteri Keuangan Indonesia, Sri Mulyani Indrawati, mengakui bahwa kenaikan suku bunga secara global dan volatilitas nilai tukar telah menyebabkan beberapa aspek dari agregat permintaan Indonesia terpengaruh. Kenaikan suku bunga Amerika Serikat (AS) atau Fed Fund Rate (FFR) misalnya, kemudian diikuti oleh peningkatan suku bunga acuan (BI 7 Days Repo Rate). Respons Bank Indonesia (BI) tersebut dilakukan untuk mengamankan investasi asing supaya tidak keluar (capital outflow) dan menjaga volatilitas rupiah.

KINERJA EKoNoMI PEgADAIAN 2018

Tahun 2018 merupakan tahun yang penuh tantangan bagi Pegadaian. Sebab, persaingan di bisnis gadai semakin ketat. Hal itu, antara lain, ditandai dengan jumlah perusahaan gadai swasta yang tercatat di Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yang semakin meningkat. Kewajiban bagi pelaku usaha pergadaian swasta memperoleh izin usaha diatur dalam Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 31/POJK.05/2016 tentang usaha Pergadaian (POJK usaha Pergadaian). Pengaturan dan pengawasan usaha pergadaian dilakukan untuk menciptakan industri pergadaian yang sehat, memberikan kepastian hukum bagi pelaku usaha pergadaian, dan perlindungan bagi konsumen. (103-2)

Setelah ada kewajiban melapor ke OJK, terjadi lonjakan jumlah perusahaan pergadaian yang terdaftar di lembaga, yaitu dari 17 perusahaan (15 konvensional, 2 syariah) pada Desember 2017, menjadi 91 perusahaan (85 konvensional, 6 syariah) pada Desember 2018. Peningkatan jumlah perusahaan gadai yang terdaftar di OJK tersebut mendorong pertumbuhan aset industri pergadaian, yaitu dari Rp49,16 triliun pada Desember 2017 menjadi Rp53,02 triliun pada akhir tahun 2018.

The achievement of economic growth of 5.17% was in line with the IMf’s revised prediction, which was 5.1%. Previously, this institution had predicted that economic growth would reach 5.3%. However, in October 2018, the projection was revised to 5.1%. Revision was made by the IMf for various reasons. Among other things, a tight monetary policy or a high interest rate at the global level caused Indonesia’s economic growth to stagnate. Another factor that has influenced were world oil prices and uncertain trade policies.

The revision is considered acceptable by Indonesia. Indonesia’s finance Minister, Sri Mulyani Indrawati, acknowledged that rising interest rates globally and exchange rate volatility had caused some aspects of Indonesia’s aggregate demand to be affected. An increase in interest rates in the United States (US) or Fed Fund Rate (FFR) for example, then followed by an increase in the benchmark interest rate (BI 7 Days Repo Rate). The response of Bank Indonesia (BI) was carried out to secure foreign investment from exiting Indonesia (capital outflow) and maintain the volatility of the rupiah.

2018 PEgADAIAN EcoNoMIc PERfoRMANcE

2018 was a challenging year for the Company because the competition in the pawn business was getting tougher. This, among others, was marked by the increasing number of private pawn companies listed in the financial Services Authority (FSA). The obligation for private business actors to obtain business licenses is regulated in the financial Services Authority Regulation No. 31/POJK.05/2016 regarding Pawn Business. The regulation and supervision of business ventures is carried out to create a sound business industry, provide legal certainty for business operators, and protect consumers. (103-2)

With the obligation to report to the fSA, there has been a significant increase in the number of registered companies in the institution, namely from 17 companies (15 conventional, 2 sharia) in December 2017, to 91 companies (85 conventional, 6 sharia) in December 2018. Increased number of pawn companies those listed at the fSA has encouraged the growth of the assets of the pawn industry, from IDR49.16 trillion in December 2017 to IDR53.02 trillion at the end of 2018.

Page 123: Menuju P(E)ran Baru

Tinjauan Ekonomi Nasional National Economic Review

123

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

Selain semakin banyaknya perusahana pergadaian, tantangan yang lain adalah hadirnya pembiayaan sektor mikro yang semakin banyak sehingga masyarakat memiliki pilihan selain pegadaian. Di industri perbankan misalnya, kini tersedia Kredit Usaha Rakyat (KUR). Di sisi lain, ada juga PT Permodalan Nasional Madani (Persero) atau PNM.

Dengan persaingan yang semakin ketat, maka Pegadaian berupaya untuk memenangkan persaingan dengan melakukan banyak terobosan inovasi produk dan layanan. Dalam hal ini, Perseroan tetap menjunjung tinggi prinsip bersaing secara sehat, anti-monopoli dan anti-trust. upaya yang dilakukah Pegadaian, antara lain, memberikan layanan online melalui aplikasi, menambah produk baru seperti gadai tanpa bunga, gadai tanah syariah, dan layanan berbasis fintek. Dengan tambahan layanan semacam ini, bisa semakin memperluas pasar, serta menambah kepercayaan nasabah. (103-3, 206-1)

Adapun strategi utama untuk meningkatkan kinerja, mencapai target, sekaligus memenangkan persiangan selama tahun 2018 adalah sebagai berikut: (103-3, 206-1)• Mengimplementasikan pengembangan channel

distribution melalui Agen Pegadaian (Agen Pemasar dan Agen Penjualan).

• Melaksanakan transformasi produk dan layanan berbasis digital.

• Mengoptimalisasikan Business Process Outsourcing untuk mensignifikansi penjualan.

• Melakukan penataan outlet yang berkelanjutan guna memaksimalkan potensi wilayah.

• Mengoptimalkan penyediaan gudang barang jaminan dalam rangka peningkatan kapasitas channel distribution.

• Membangun infrastruktur teknologi informasi untuk mendukung pengembangan channel distribution dan digital services

Semakin ketatnya persaingan dan tersedianya pembiayaan sektor mikro pada tahun 2018 berpengaruh signifikan bagi kinerja Pegadaian. Pada tahun pelaporan, Laba (Rugi) sebelum pajak tercatat sebesar Rp3,66 triliun, atau 100,20% dari RKAP 2018. Sedangkan Ekuitas tercatat sebesar Rp20,12 triliun atau 101,02% dari RKAP 2018. Sementara itu, target dalam RKAP 2018 berkaitan dengan Total Aset, liabilitas, Pendapatan usaha dan Biaya usaha tidak tidak tercapai.

In addition to the increasing number of pawn business operators, another challenge is the increasing presence of micro sector financing so that people have choices other than pawn. In banking, for example, there is now a People’s Business Credit (KUR). On the other hand, there is also PT Permodalan Nasional Madani (Persero) or PNM.

With the increasingly fierce competition, the Company seeks to win the competition by making many product and service innovation breakthroughs. In this case, the Company continues to uphold the principles of healthy competition, anti-monopoly and anti-trust. Efforts made by the Company, among others, provide online services through applications, adding new products such as interest-free pawn, Sharia land pawning, and fintech-based services. With this kind of additional services, it can further expand the market, and increase customer trust. (103-3, 206-1)

The main strategies for improving performance, achieving targets and winning competitions during 2018 are as follows: (103-3, 206-1)• Implementing the development of distribution channels

through Pegadaian Agents (Marketers and Sales Agents Agents).

• Implementing digital-based product and service transformation.

• Optimizing Business Process Outsourcing to signify sales.

• Conducting sustainable outlet arrangements to maximize the potential of the region.

• Optimizing the supply of collateral warehouses in order to increase distribution channel capacity.

• Building information technology infrastructure to support the development of distribution channels and digital services

Increasingly tighter competition and the availability of micro sector financing in 2018 had a significant effect on the performance of the Company. In the reporting year, profit (loss) before tax was recorded at IDR3.66 trillion, or 100.20% of the Company’s 2018 Work Plan and Budget (RKAP). Whereas Equity was recorded at IDR20.12 trillion or 101.02% of the 2018 RKAP. The targets in the 2018 RKAP related to Total Assets, liabilities, Operating Revenues and

Page 124: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

124

Realisasi pencapaian kinerja tahun 2018 selengkapnya dibandingkan dengan target RKAP tahun 2018 adalah sebagai berikut: (103-3)

Tabel Realisasi dibandingkan RKAP 2018 (Dalam jutaan Rupiah)Table of Realization of the Company’s 2018 Work Plan and Budget (In IDR million)

UraianDescription

RKAP 2018The Company’s 2018 Work Plan & Budget

Realisasi 20182018 Realization

Pencapaian RKAPRKAP Achievement

Total AsetTotal Assets

57.418.457 52.791.188 91,94

EkuitasEquity

19.913.269 20.116.489 101,02

liabilitasLiabilities

37.505.928 32.674.699 87,12

Pendapatan usahaOperating Revenues

12.522.066 11.464.462 91,55

Biaya usahaOperating Expenses

8.861.361 7.829.860 88,36

laba Rugi Sebelum PajakProfit Loss Before Tax

3.655.775 3.663.172 100,20

Walau beberapa target RAKP tidak tercapai, namun Pegadaian mampu membukukan kenaikan laba bersih tahun berjalan, yakni sebesar Rp2,77 triliun. Pencapaian ini naik 10,36% apabila dibandingkan dengan tahun 2017, yang tercatat sebesar Rp2,51 triliun. Dengan kinerja yang baik, maka Perseroan juga mampu membagi dividen sebesar Rp1,01 triliun, naik signifikan dibanding tahun 2017 dengan pembayaran dividen sebesar Rp660 miliar.

Dengan performan dan kinerja seperti tersebut di ats, nilai-nilai ekonomi yang dihasilkan Pegadaian dan didistribusikan kembali kepada para pemangku kepentingan meliputi mitra kerja, karyawan, pemerintah dan masyarakat, serta nilai ekonomi yang ditahan selama tahun 2018 adalah sebagai berikut: (103-3, 201-1)

Nilai EkonomiEconomic Value

Jumlah (dalam juta Rupiah)Amount (in IDR million)

2018 2017*

NILAI EKONOMI LANGSUNG YANG DIHASILKANDIRECT ECONOMIC VALUE GENERATED

Pendapatan usahaOperating Revenues

11.464.462 10.522.796

Operating Costs were not achieved. The realization of the achievement of 2018 performance in full compared to the target of the 2018 RKAP is as follows: (103-3)

Although some of the RAKP targets were not achieved, the Company was able to record an increase in net income for the year, which amounted to IDR2.77 trillion. This achievement rose by 10.36% when compared to that of 2017, which was recorded at IDR2.51 trillion. With good performance, the Company is also able to share dividends of IDR1.01 trillion, a significant increase compared to that of 2017 with dividend payments of IDR660 billion.

With such performance, the economic values produced by the Company and then redistributed to the stakeholders including business partners, employees, the government and the community, and the economic values held during 2018 are as follows: (103- 3, 201-1)

Page 125: Menuju P(E)ran Baru

Tinjauan Ekonomi Nasional National Economic Review

125

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

Nilai EkonomiEconomic Value

Jumlah (dalam juta Rupiah)Amount (in IDR million)

2018 2017*

Pendapatan (Beban) Lain-lain BersihOther Revenue (Expenses) – Net

28.570 79.485

Jumlah Nilai Ekonomi yang DihasilkanTotal Direct Economic Value Generated

11.493.032 10.602.281

NILAI EKONOMI YANG DIDISTRIBUSIKANECONOMIC VALUE DISTRIBUTED

Beban usaha (beban pegawai, beban bunga dan bagi hasil, beban administrasi dan umum, beban pemasaran, pembentukan cadangan kerugian penurunan nilai)Operating Expenses (employee expenses, interest and revenue sharing expenses, general and administration expenses, marketing expenses, provision for allowances for impairment losses)

(7.829.860) (7.184.828)

Beban Pajak PenghasilanIncome Tax Expenses

(887.691) (903.915)

Pembayaran DividenDividend Payment

(1.005.367) (660.000)

Beban PKBlPartnership and Community Development Program Expenses

(128.569) (91.460)

Jumlah Nilai Ekonomi yang DidistribusikanTotal Economic Value Distributed

(9.851.487) (8.840.203)

NILAI EKONOMI YANG DITAHANRETAINED ECONOMIC VALUE

Jumlah nilai ekonomi yang ditahanTotal retained economic value

1.641.545 1.762.078

*Disajikan kembali

*re-stated

ANTIKoRUPSI

Pegadaian menyadari bahwa korupsi merupakan kejahatan luar biasa karena dampaknya sangat luas, baik bagi perusahaan, masyarakat maupun negara. Sebab itu, Perseroan mendukung upaya-upaya yang dilakukan semua pihak dalam menciptakan iklim bisnis yang sehat, bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN). (103-2)

Komitmen Pegadaian terhadap antikorupsi diatur secara jelas melalui pengendalian gratifikasi, seperti disampaikan dalam Bab Tata Kelola Perusahaan yang Baik. Dengan upaya yang sungguh-sungguh, maka selama tahun pelaporan tidak ada insiden korupsi yang terjadi sehingga tidak ada tindakan yang diambil Perseroan kepada pelaku yang terbukti melakukan korupsi. (103-3, 205-3)

ANTI-coRRUPTIoN

The Company realizes that corruption is an extraordinary crime because the impact is very broad, be it for companies, society and the state. Therefore, the Company supports the efforts of all parties in creating a healthy business climate, free from Corruption, Collusion and Nepotism (KKN). (103-2)

The Company’s commitment to anti-corruption is clearly regulated through gratification control, as stated in the Good Corporate governance Chapter. With serious effort, during the reporting year there were no incidents of corruption that occurred so that no action was taken by the Company to the perpetrators who were proven to have committed corruption. (103-3, 205-3)

Page 126: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

126

LIABILITAS IMBALAN KERJA

Pegadaian memiliki program imbalan pasca kerja yang dihitung berdasarkan undang-undang Ketenagakerjaan No.13/2003 (”UU 13/2003”). Dalam hal ini, Perseroan memiliki program imbalan pasti dan iuran pasti. Program iuran pasti merupakan program pensiun di mana Pegadaian membayar sejumlah iuran tertentu kepada entitas (dana) yang terpisah. Perseroan tidak memiliki kewajiban hukum atau konstruktif untuk membayar iuran lebih lanjut jika entitas tersebut tidak memiliki aset yang cukup untuk membayar seluruh imbalan atas jasa yang diberikan pekerja pada periode berjalan maupun periode lalu.

Sedangkan program imbalan pasti adalah program pensiun yang bukan merupakan program iuran pasti. Pada umumnya, program imbalan pasti ditentukan berdasarkan jumlah imbalan pensiun yang akan diterima seorang pekerja pada saat pensiun, biasanya tergantung oleh satu faktor atau lebih, misalnya usia, masa bekerja, dan kompensasi.

Manfaat pensiun diberikan kepada karyawan yang telah memasuki usia pensiun atau berhenti bekerja oleh sebab lainnya yang diatur dalam peraturan dana pensiun. Besarnya manfaat pensiun yang diberikan ditentukan oleh masa kerja karyawan dan besarnya Penghasilan Dasar Pensiun terakhir (gaji pokok ditambah tunjangan keluarga).

Sesuai dengan Surat Edaran Direksi No. 11/SDM.300323/2011 tanggal 17 februari 2011 tentang perubahan Iuran JPK untuk masa pensiun, Iuran dana pensiun dan iuran Taspen serta tata cara pembayarannya yaitu Perusahaan menyelenggarakan program pensiun yang pengelolaan dananya dilaksanakan oleh Dana Pensiun Pegadaian. Pendanaan atas program ini diperoleh dari potongan gaji pokok pegawai sebesar 4,75% per bulan dan kontribusi dari perusahaan sebagai pemberi kerja sebesar 10,85% dari gaji pokok + tunjangan istri + tunjangan anak pegawai. (103-2)

Sebelumnya perusahaan menyelenggarakan program pensiun yang pengelolaan dananya dilaksanakan oleh Dana Pensiun Pegadaian. Pendanaan atas program ini diperoleh dari potongan gaji pokok pegawai sebesar 4,75% per bulan dan kontribusi dari Perusahaan sebagai pemberi kerja sebesar 10,85% dari gaji pokok pegawai. (103-2)

Pengelolaan dana program pensiun dilakukan oleh Dana Pensiun PT Pegadaian (Persero). Adapun peraturan dana

EMPLoyMENT BENEfIT LIABILITIES

The Company has post-employment benefit programs which is calculated based on the law No.13/2003 regarding Employment (“UU 13/2003”). The Company has both defined benefit and defined contribution plans. A defined contribution plan is a pension plan under which the Company pay fixed contributions into a separate entity (fund). The Company has no legal or constructive obligations to pay further contributions if the fund does not hold sufficient assets to pay all employees the benefits relating to employee service in the current and prior periods.

While a defined benefit plan is a pension plan that is not a defined contribution plan. Typically, defined benefit plans define an amount of pension benefit that an employee will receive on retirement, usually dependent on one or more factors such as age, years of service and compensation.

Pension benefits are given to employees who have entered the age of retirement or stopped working by other reasons stipulated in the pension fund regulations. The amount of pension benefit given is determined by the employee’s tenure and the amount of the last Basic Pension Income (basic salary plus family allowance).

In accordance with Circular letter of the Board of Directors No. 11/SDM.300323/2011 dated february 17, 2011 on the amendment to JPK contribution for retirement period, pension fund contribution and Taspen contribution as well as procedures for the payment, namely the Company organizes pension plans in which the management of funds is held by Dana Pensiun Pegadaian. funding for this program is obtained from employee’s basic salary deduction at 4.75% per month and contribution from the Company as the employer at 10.85% of the employee’s basic salary + wife benefit + child support. (103-2)

Previously, the Company maintained pension plan in which the fund management was organized by Dana Pensiun Pegadaian. funding for this program is obtained from employee’s basic salary deduction at 4.75% per month and contribution from the Company as the employer at 10.85% of the employee’s basic salary. (103-2)

Pension fund management is carried out by Dana Pensiun PT Pegadaian (Persero). The last pension fund regulation was

Page 127: Menuju P(E)ran Baru

Tinjauan Ekonomi Nasional National Economic Review

127

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

pensiunnya yang terakhir kali ditetapkan oleh Surat Keputusan Direksi No. KP.2/43/8 tanggal 10 Desember 1998 telah disahkan oleh Menteri Keuangan dengan No. Kep-336/KM.17/1999 tanggal 8 September 1999.untuk karyawan yang terhitung mulai bekerja sejak tahun 2007 ke atas, maka pengelolaan dana pensiun dialihkan ke Dana Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK) PT BNI (Persero) Tbk.

liabilitas Program Pensiun pada tahun 2018 tercatat sebesar Rp 228.136.932.728, turun dibanding tahun 2017 sebesar Rp389,80 miliar. (103-3, 201-3)

LIABILITAS PRogRAM PESANgoN

Perusahaan juga memberikan imbalan berupa lumpsum yang diberikan kepada pegawai tetap yang memasuki masa pensiun. Jumlah lumpsum yang diberikan ditentukan berdasarkan gaji terakhir dikalikan dengan angka indeks tertentu yang besarnya ditentukan oleh golongan gaji pegawai yang bersangkutan. Penyelenggaraan program imbalan ini didanai secara internal Perusahaan. Penyelenggaraan Program Pesangon (UP4) didasarkan pada peraturan Direksi No. 1817/Kp300323/2000, Peraturan Direksi No. 15A/SDM.30023/2009 tanggal 5 Januari 2009 tentang uang Kompensasi Pemutusan Hubungan Kerja (UKPHK).

Manfaat pesangon berupa pembayaran jumlah lumpsum diberikan kepada karyawan yang memasuki usia pensiun atau berhenti bekerja oleh sebab lain yang diatur dalam Peraturan direksi tersebut. Adapun Jumlah lumpsum yang diberikan ditentukan berdasarkan besar gaji terakhir dikalikan dengan angka indeks tertentu yang besarnya ditentukan oleh golongan gaji pegawai yang bersangkutan. Penyelenggaraan program imbalan ini didanai secara internal Perusahaan.

liabilitas Program Pesangon tahun 2018 tercatat sebesar Rp268.267.680.861, turun dibanding tahun 2017 sebesar Rp358.173.005.771.

RASIo UPAH PEgAwAI PEMULA DIBANDINg UMR

Pegadaian memiliki lokasi operasi yang berada di provinsi dan kota yang berbeda-beda di Indonesia. Dalam

stipulated by the Board of Directors Decree No. KP.2/43/8 dated December 10, 1998 which has been approved by the Minister of finance with No. Kep-336/KM.17/1999 dated September 8, 1999.for employees starting work since 2007 and above, the management of pension funds is transferred to Dana Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK) PT BNI (Persero) Tbk.

The liability of the Pension Program in 2018 was recorded at IDR228,136,932,728, a decline compared to 2017 of IDR389.80 billion. (103-3, 201-3)

SEvERANcE PRogRAM LIABILITIES

The Company also provides compensation in the form of a lump sum given to permanent employees entering retirement. The number of lumpsum given is determined based on the last salary multiplied by the number of a particular index whose amount is determined by the employee salary group concerned. The implementation of this compensation program is funded internally by the Company. The implementation of the severance program (UP4) is based on the regulation of the Board of Directors No. 1817/Kp300323/2000, the Board of Directors Regulation No. 15A/SDM.30023/2009 dated January 5, 2009 concerning Employment Termination Compensation Money (UKPHK).

Benefits of severance pay in the form of payment of lump sums are given to employees who enter retirement age or stop working by other reasons stipulated in the Regulaton of the Board of Directors. The amount of lump sum given is determined based on the amount of the last salary multiplied by the number of a particular index whose amount is determined by the employee salary class concerned. The implementation of this compensation program is funded internally by the Company.

Severance Program liabilities in 2018 was recorded at IDR268,267,680,861, a decline from IDR358,173,005,771 in 2017.

RATIo of NEwLy JoINED EMPLoyEE’S wAgES coMPARED To UMR

The Company has operating sites located in different provinces and cities in Indonesia. In determining the

Page 128: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

128

menentukan upah minimum bagi karyawan, Pegadaian mendasarkan kepada aturan upah minimum regional yang berlaku di setiap daerah tersebut dan tidak membedakan berdasarkan gender. Peraturan daerah di setiap wilayah yang berbeda tersebut menyebabkan standar upah minimum regional (UMR) yang berbeda-beda, sehingga Pegadaian menyesuaikan pemberian upah minimum kepada karyawannya mengikuti peraturan yang ada.

Seperti tahun-tahun sebelumnya, pada tahun 2018, Pegadaian memberikan gaji kepada karyawan yang baru masuk berada di atas standar upah minimum regional yang ada. Apabila ditemukan gaji pokok yang lebih kecil dari uMR, namun Perusahaan juga memberikan kompensasi yang dapat meningkatkan nilai dari imbal hasil yang diterima karyawan setiap tahunnya.

untuk menunjukkan hal tersebut, dalam laporan ini ditampilkan rasio perbandingan upah minimum yang diterima karyawan dengan uMR dari 12 daerah tempat kantor wilayah Pegadaian:

LokasiLocation

Rata-rata UMRAverage Regional Minimum Wage

(UMR)

Rata-rata UM PegadaianAverage Pegadaian Minimum

Wage (UM)

Rasio gaji/UMRSalary to UMR Ratio

2018 2017 2018 2017 2018 2017

Kantor Wilayah MedanMedan Regional Office

2,579,083 2.372.443 3.549.970 3.037.198 1.38 1,28

Kantor Wilayah PekanbaruPekanbaru Regional Office

2,742,496 2.673.208 3.700.590 3.043.237 1.35 1,14

Kantor Wilayah PalembangPalembang Regional Office

2,091,357 2.157.295 3.455.696 2.987.873 1.65 1,38

Kantor Wilayah BalikpapanBalikpapan Regional Office

2,522,835 2.333.756 3.527.276 3.065.629 1.40 1,31

Kantor Wilayah ManadoManado Regional Office

2,621,254 2.409.118 3.508.520 3.066.477 1.34 1,27

Kantor Wilayah MakassarMakassar Regional Office

2,552,289 2.091.162 3.566.881 3.099.552 1.40 1,48

Kantor Wilayah DenpasarDenpasar Regional Office

1,962,379 1.797.917 3.407.074 2.939.908 1.74 1,63

minimum wage for employees, the Company bases it on the regional minimum wage rules that apply in each of these areas and does not discriminate based on gender. local regulations in each of the different regions cause different regional minimum wage (UMR) standards, thus the Company adjusts the minimum wage for its employees following the rules.

As in previous years, in 2018, the Company provides salaries to employees who just join above the existing regional minimum wage standards. If basic salary lower than the minimum wage is found, but the Company also provides compensation that can increase the value of the returns received by employees each year.

To demonstrate this, this report shows the comparative ratio of the minimum wage received by employees with the minimum wage of 12 regions of the Company’s regional offices:

Page 129: Menuju P(E)ran Baru

Tinjauan Ekonomi Nasional National Economic Review

129

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

LokasiLocation

Rata-rata UMRAverage Regional Minimum Wage

(UMR)

Rata-rata UM PegadaianAverage Pegadaian Minimum

Wage (UM)

Rasio gaji/UMRSalary to UMR Ratio

2018 2017 2018 2017 2018 2017

Kantor Wilayah Jakarta IJakarta I Regional Office

3,701,465 3.402.746 4.387.999 3.950.125 1.19 1,16

Kantor Wilayah Jakarta IIJakarta II Regional Office

3,584,784 3.295.163 4.258.826 3.877.320 1.19 1,18

Kantor Wilayah BandungBandung Regional Office

2,441,053 2.273.475 3.550.629 3.109.697 1.45 1,37

Kantor Wilayah SemarangSemarang Regional Office

1,744,157 1.616.365 3.472.192 2.947.297 1.99 1,82

Kantor Wilayah SurabayaSurabaya Regional Office

2,100,933 2.248.452 3.664.517 3.228.318 1.74 1,44

Catatan: uMR mengikuti Ibukota Provinsi (tempat kedudukan Kanwil)

DAMPAK EKoNoMI TIDAK LANgSUNg

Pegadaian hadir di Indonesia tidak sekadar untuk mencari keuntungan (profit) semata-mata. Lebih dari itu, Pegadaian berkeinginan kuat agar keberadaannya membawa manfaat yang sebesar-besarnya bagi masyarakat (people) dan lingkungan di sekitar perusahaan beroperasi (planet).

Sesuai dengan perannya sebagai perusahaan negara serta sebagai korporasi yang bertanggung jawab, Pegadaian berkomitmen untuk melaksanakan kegiatan pengembangan masyarakat (community development) dengan menerapkan prinsip triple bottom line yang mengedepankan keselarasan aspek ekonomi, lingkungan dan sosial.

Kegiatan pengembangan masyarakat dilakukan Pegadaian melalui berbagai kegiatan dalam wadah program Tanggung Jawab Sosial Perusahaan atau Corporate Social Responsibility. Dalam menentukan kegiatan, Perseroan senantiasa melibatkan masyarakat setempat sehingga program yang lahir benar-benar sesuai dengan kebutuhan masyarakat setempat. Dengan demikian, kegiatan-kegiatan yang dihadirkan memiliki kontribusi positif terhadap perkembangan dan perbaikan ekonomi setempat. Dalam pelaksanaannya, selain melalui berbagai program CSR, kepedulian Pegadaian terhadap masyarakat dan lingkungan juga diwujudkan melalui Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL). (103-2)

Notes: uMR follows the Capital of the Province (domicile of the Regional Office)

INDIREcT EcoNoMIc vALUE

The Company’s presence in Indonesia is not solely for generating profit. Moreover, the Company has strong passion that its existence brings maximum benefits for the community (people) and the environment around the Company operates (planet).

In accordance with its role as a state-owned enterprise and a responsible corporation, the Company is committed in conducting community development by applying the the triple bottom line principle that emphasizes the alignment of economy, environment and social aspects.

The Company conducts community development activities through various activities in the Corporate Social Responsibility program. In determining the activities, the Company always involves the local community so the programs created are totally in accordance with the needs of the local community. Thus, the activities presented having positive contribution to the development and improvement of the local economy. In practice, other than through various CSR programs, the Company’s awareness towards the community and environment is also realized through Partnership and Community Development Program (PKBL). (103-2)

Page 130: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

130

Kebijakan Pegadaian dalam melaksanakan program tanggung jawab sosial kepada masyarakat di antaranya diatur undang-undang Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas, Peraturan Menteri Negara Badan usaha Milik Negara Nomor PER-08/MBu/2013, yang terakhir diubah dengan Nomor PER-09/MBu/07/2015 tentang Program Kemitraan dan Program Bina lingkungan Badan usaha Milik Negara, serta Peraturan Direksi nomor 27 Tahun 2014 tanggal 25 April 2014 tentang Perubahan atas Peraturan Direksi Nomor 9 Tahun 2014 tentang Struktur Organisasi dan Tata Kerja PT Pegadaian (Persero). (103-2)

untuk menopang keberhasilan pelaksanaan program tanggung jawab sosial dan lingkungan, Direksi telah menetapkan visi dan misi PKBl sebagai berikut:

visi | Vision

Mampu Menjadikan usaha Kecil yang Tangguh dan Mandiri serta Memberdayakan Kondisi Sosial Masyarakat.Capable of Establihing Strong and Independent Small Businesses and Empowering the Community’s Social Conditions

Misi | Mission

Menyalurkan Dana Kemitraan Kepada usaha Kecil untuk Pengembangan usahanya Serta Memperbaiki Kualitas Hidup Masyarakat di lingkungan Kantor Pegadaian.Distributing Partnership Funds to Small Businesses for Business Development and Improving the Quality of Life of the Community Surrounding the Company’s Offices.

Tujuan | Objectives

• Tujuan Program KemitraanMembantu upaya pemerintah dalam mendorong peningkatan ekonomi dengan memajukan ekonomi kerakyatan yang berbasis pada usaha kecil dan menengah dengan cara memberikan pinjaman modal kerja agar dapat tumbuh dan berkembang secara mandiri.

• Tujuan Program Bina LingkunganProgram Bina lingkungan adalah program pemberdayaan kondisi social masyarakat oleh BuMN pembina di sekitar wilayah operasi perusahaan dalam bentuk bantuan untuk bencana alam, bantuan pendidikan dan pelatihan, bantuan prasarana umum, bantuan kesehatan masyarakat, bantuan sarana ibadah, pengentasan kemiskinan, serta bantuan pelestarian alam.

• objectives of partnership programHelping government efforts in encouraging economic improvement by promoting people’s economy based on small and medium enterprises by providing working capital loans in order to grow and develop independently.

• objectives of community Development programThe Community Development Program is an empowerment program for social conditions by state-owned enterprises around the company’s operational areas in the form of assistance for natural disasters, education and training assistance, public infrastructure assistance, public health assistance, religious facilities, poverty alleviation and nature conservation assistance.

The Company’s policy in implementing social responsibility program to the community among others regulated by law No. 40/2007 regarding limited liability Companies, Minister of State-Owned Enterprises Regulation No. PER-08/MBu/2013, lastly amended by No. PER-09/MBu/07/2015 regarding Partnership and Community Development Program in State Owned Enterprises, as well as the Board of Directors Regulation Number 27/2014 dated April 25, 2014 regarding the Amendment to the Board of Directors Regulation No. 9/2014 regarding Organization Structure and Work Procedure of PT Pegadaian (Persero). (103-2)

In supporting a successful implementation of the social and environmental responsibility program implementation, the Company has formulated PKBl’s vision, mission, and objectives as follows:

Page 131: Menuju P(E)ran Baru

Tinjauan Ekonomi Nasional National Economic Review

131

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

STRATEgI1. Dalam pengendalian NPl dilakukan peningkatan

kolektibilitas sisa pinjaman di atas 70% 2. Peningkatan Kemandirian Masyarakat dengan

meningkatkan kapasitas MB yaitu dengan pelatihan dan kesempatan mengikuti pameran

3. Meningkatkan kualitas penyaluran bina lingkungan agar terciptanya citra perusahaan yang positif bagi stakeholder dan masyarakat umum

4. Melaksanakan program BuMN Hadir untuk Negeri dan bersinergi antar BuMN

5. Optimalisasi penyaluran Bina lingkungan & CSR melalui Kantor Pusat, Kantor Wilayah dan Kantor Cabang Pegadaian

Pelaksanaan PKBl dan CSR menjadi tugas dan tanggung jawab Biro PKBl dan CSR, dipimpin oleh Kepala Divisi Kemitraan dan Bina lingkungan, dan bertanggung jawab terhadap Direktur Keuangan dan Teknologi Informasi.

Dalam pelaksanaan tugasnya, Kepala Divisi Kemitraan dan Bina lingkungan dibantu oleh:1. Manajer Program Kemitraan di Kantor Pusat;2. Manajer Bina lingkungan dan CSR di Kantor Pusat;

3. Deputi Pemimpin Wilayah Bidang Administratif & Supporting;

4. Manajer Keuangan di Kantor Wilayah;5. Asisten Manajer PKBl & CSR di kantor wilayah.

Berikut nama-nama pelaksana Program PKBl dan CSR selengkapnya:

No Namaname

Unit KerjaWork Unit

Jabatanposition

1 Hertin Maulida R Kantor PusatHead Office

Senior Vice President

2 Panji Parang Kunang Kantor PusatHead Office

Assistant Vice President

3 Hari Evy S Kantor PusatHead Office

Assistant Vice President

4 Sri Murtiastuti Kantor PusatHead Office

Senior Manager

5 Khoiriyah Dwi Putranti Kantor PusatHead Office

Senior Manager

6 Suci Wahyuningsih Kantor PusatHead Office

Manager

STRATEgy1. In NPl control, the collectability of the remaining loans

is increased by 70%2. Increased Community Independence by increasing MB

capacity by training and opportunities to participate in exhibitions

3. Improving the quality of distribution of community development in order to create a positive corporate image for stakeholders and the general public

4. Implementing the BuMN Present for the Country program and synergizing between BuMNs

Optimizing the distribution of Community Development & CSR through Headquarters, Regional Offices and Pegadaian Branch Offices

Implementation of PKBl and CSR is the duty and responsibility of PKBl and CSR Bureau, led by Head of Partnership and Community Development Division, and is responsible to the Director of finance and Information Technology.

In performing its duties, Head of Partnership and Community Development Division is assisted by:1. Manager of Partnership Program at the Head Office;2. Manager of Community Development and CSR at the

Head Office;3. Deputy Regional Head of Administrative Affairs &

Supporting;4. Manager of Finance at Regional Offices;5. Assistant Manager of PKBL and CSR at Regional Offices.

Here are the names of PKBl and CSR program implementers in details:

Page 132: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

132

No Namaname

Unit KerjaWork Unit

Jabatanposition

7 Nur Afiffah Kantor PusatHead Office

Manager

8 Hendra Juniarto Kantor PusatHead Office

Manager

9 urip Indriyono Kantor PusatHead Office

Junior Staff

10 Nur Herowati Kantor PusatHead Office

Junior Staff

11 Ratna Kusuma Wardani Kantor PusatHead Office

Junior Staff

12 Andika Syaf Putra Kantor PusatHead Office

Junior Staff

13 Elwita Kanwil MedanMedan Regional Office

Senior Manager

14 Irwan Kanwil PekanbaruPekanbaru Regional Office

Senior Manager

15 Arief Alamsyah Kanwil PalembangPalembang Regional Office

Senior Manager

16 Antonius Krisyandi D Kanwil BalikpapanBalikpapan Regional Office

Senior Manager

17 Mustafa Domili Kanwil ManadoManado Regional Office

Senior Manager

18 Rahmat Saleh Kanwil MakassarMakassar Regional Office

Manager

19 Purwaningsih Kanwil DenpasarDenpasar Regional Office

Senior Manager

20 Shinta Rini Kusmini Kanwil Jakarta IJakarta I Regional Office

Senior Manager

21 Matsani Kanwil Jakarta IIJakarta II Regional Office

Senior Manager

22 Suwanto Kanwil BandungBandung Regional Office

Senior Manager

23 Teguh Kanwil SemarangSemarang Regional Office

Senior Manager

24 Supriyo Kanwil SurabayaSurabaya Regional Office

Senior Manager

25 Hermansyah Tanjung Kanwil MedanMedan Regional Office

Junior Staff

26 Budilah Taufik Kanwil PekanbaruPekanbaru Regional Office

Junior Staff

27 Rendi Muharam Kanwil PalembangPalembang Regional Office

Staff

28 Fajar Assifiyanto Kanwil BalikpapanBalikpapan Regional Office

Staff

Page 133: Menuju P(E)ran Baru

Tinjauan Ekonomi Nasional National Economic Review

133

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

No Namaname

Unit KerjaWork Unit

Jabatanposition

29 Yaneman Runtulalo Kanwil ManadoManado Regional Office

Junior Staff

30 Muhammad Yunus Kanwil MakassarMakassar Regional Office

Junior Staff

31 Putu Adi Andika Kanwil DenpasarDenpasar Regional Office

Junior Staff

32 Arif Hidayat Kanwil Jakarta IJakarta I Regional Office

Junior Staff

33 Hari Puji A Kanwil Jakarta IIJakarta II Regional Office

Staff

34 gilar A Kanwil BandungBandung Regional Office

Junior Staff

35 Yudhi A Kanwil SemarangSemarang Regional Office

Staff

36 Windo Adhi Kanwil SurabayaSurabaya Regional Office

Junior Staff

Pelaksanaan program tanggung jawab sosial diselenggarakan dengan melakukan analisis, perencanaan, pelaksanaan program hingga melakukan evaluasi pelaksanaan kegiatan. Secara garis besar, program CSR Perseroan fokus terhadap beberapa bidang utama, yaitu:1. Bencana Alam;2. Pendidikan & Pelatihan;3. Kesehatan;4. Sarana & Prasarana umum;5. Sarana Ibadah;6. Pelestarian Alam;7. Kegiatan Sosial Kemasyarakatan Dalam Rangka

Pengentasan Kemiskinan;

Program pengembangan masyarakat pada dasarnya tidak membedakan daerah pelaksanaan, namun disesuaikan dengan kebutuhan yang ada. Hal ini menjadi komitmen Pegadaian untuk memberikan kinerja optimal dengan mengutamakan tanggung jawab sosial di seluruh wilayah operasi bisnis Pegadaian. Berdasarkan tabel di bawah, terlihat bahwa kegiatan tanggung jawab sosial perusahaan yang dilaksanakan oleh Pegadaian telah menyasar di seluruh (100%) wilayah operasional bisnis Pegadaian.

Selama tahun 2018, Perusahaan telah mengeluarkan total dana CSR sebesar Rp128,57 miliar. Penyalurannya dibagi dalam Program Kemitraan sebesar Rp98,10 miliar, atau

Implementation of corporate social responsibility program is carried out from conducting program analysis, planning, and implementation to performing evaluation of activity implementation. In general, the Company’s CSR program focused on several key areas, namely:1. Natural Disasters;2. Education and Training;3. Health;4. Public facilities and Infrastructure;5. Worship facilities;6. Natural Conservation;7. Social Community Activities to Alleviate Poverty;

In principal, community development program does not differentiate the implementation areas, however adjusted to the existing requirements. It has become the Company’s commitment to provide optimal performance by prioritizing social responsibility in the form of Community Development Program in all of the Company’s areas of business operations. Based on the following table, the Company’s Corporate Social Responsibility Program targeted all areas of the Company’s business operations (100%).

Throughout 2018, the Company has incurred total CSR funds of IDR128.57 billion, which is divided into Partnership Program for IDR98.10 billion, or 117.55% of the Company’s

Page 134: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

134

117,55% dari RKAP 2018 sebesar Rp83,45 miliar; dan Program Bina lingkungan sebesar Rp30,47 miliar atau 118,48% dari RKAP 2018 sebesar Rp25,72 miliar.

Rekapitulasi pelaksanaan Program PKBl selama tahun 2018 disajikan dalam tabel-tabel berikut: (103-3, 203-1, 203-2, 413-1)

Realisasi Penyaluran Program Kemitraan s/d 31 Desember 2018 Per Sektor

Program Kemitraan Tahun 2018Partnership Program Year 2018

UraianDescription

Realisasi 20182018 Realization

Anggaran 20182018 Budget

PencapaianAchievement

Mitra Binaan(MB)

Partners

Jumlah Penyaluran(Rp-ribu)

Loans (IDR-thousand)

Mitra Binaan(MB)

Partners

Jumlah Penyaluran(Rp-ribu)

Loans (IDR-thousand)

Mitra BinaanPartners

(%)

Jumlah Penyaluran

Loans (%)

Sektor IndustriIndustry Sector

145 6.033.000 167 8.045.000 86,83% 75%

Sektor PerdaganganTrade Sector

1.929 71.377.900 1.557 54.520.000 123,89% 130,92%

Sektor PertanianAgriculture Sector

10 425.000 45 1.625.000 22,22% 26,15%

Sektor PeternakanLivestock Sector

55 2.142.000 74 2.683.000 74,32% 74,32%

Sektor PerkebunanPlantation Sector

7 280.000 22 796.000 31,81% 35,17%

Sektor PerikananFishery Sector

26 1.127.000 24 940.000 108,33% 119,89%

Sektor JasaServices Sector

354 14.518.500 267 10.043.000 132,58% 144,56%

lainnyaOthers

34 1.499.000 96 3.848.000 35,41% 38,95%

2018 Work Plan and Budget of IDR83.45 billion and Community Development Program for IDR30.47 billion or 118.48% of the Company’s 2018 Work Plan and Budget of IDR25.72 billion.

Recapitulation of PKBl Program implementation during 2018 is presented in the following tables: (103-3, 203-1, 203-2, 413-1)

Realization of Partnership Program Disbursement until December 31, 2018 by Sector (in IDR)

Page 135: Menuju P(E)ran Baru

Tinjauan Ekonomi Nasional National Economic Review

135

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

Program Kemitraan Tahun 2018Partnership Program Year 2018

UraianDescription

Realisasi 20182018 Realization

Anggaran 20182018 Budget

PencapaianAchievement

Mitra Binaan(MB)

Partners

Jumlah Penyaluran(Rp-ribu)

Loans (IDR-thousand)

Mitra Binaan(MB)

Partners

Jumlah Penyaluran(Rp-ribu)

Loans (IDR-thousand)

Mitra BinaanPartners

(%)

Jumlah Penyaluran

Loans (%)

Bantuan untuk Peningkatan Kapasitas Mitra Binaan Program KemitraanAssistance for Capacity Improvement of Partners in Partnership Program

695.205 950.000 73,17%

JumlahTotal

2.560 98.097.605 2.252 83.450.000 113,67% 118,06%

Realisasi Jumlah Mitra Binaan 2014-2018 (Mitra Binaan)Realization of Number of Partners 2014-2018 (Partners)

Realisasi Penyaluran Program Kemitraan 2014-2018 (Rp-ribu)Realization of Partnership Program Disbursement 2014-2018

(IDR-thousand)

644741

1,159

2,041

2,560

2015 20172014 2016 2018

22,370,16923,268,830

35,744,750

68,912,752

98,097,605

2015 20172014 2016 2018

Kualitas Pinjaman Program Kemitraan s/d 31 Desember 2018 (dalam Rupiah)

No.

Kantor wilayahRegional Office

Kualitas Pinjaman Program KemitraanLoan Quality of Partnership Program

Lancar (s.d 30 hari)Current (up to 30 days)

Kurang Lancar (> 30 hari - ≤ 180 hari

Substandard (>30 days 1 - ≤ 180 days)

Diragukan (> 180 hari - ≤ 270 hari)

Doubtful (>180 days - ≤ 270 days)

Macet (> 270 hari)Loss (> 270 days)

MB Pinjaman (Rp)Loans (Rp) MB Pinjaman (Rp)

Loans (Rp) MB Pinjaman (Rp)Loans (Rp) MB Pinjaman (Rp)

Loans (Rp)

1 Medan 262 6.290.841.656 124 2.548.306.278 22 305.821.206 158 1.906.922.751

2 Pekanbaru 142 4.010.184.177 40 759.630.000 12 141.029.900 122 855.608.100

3 Palembang 194 3.928.279.582 37 736.268.033 3 54.437.437 16 166.212.112

Quality of Loans of Partnership Program until December 31, 2018 (in IDR)

Page 136: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

136

No.

Kantor wilayahRegional Office

Kualitas Pinjaman Program KemitraanLoan Quality of Partnership Program

Lancar (s.d 30 hari)Current (up to 30 days)

Kurang Lancar (> 30 hari - ≤ 180 hari

Substandard (>30 days 1 - ≤ 180 days)

Diragukan (> 180 hari - ≤ 270 hari)

Doubtful (>180 days - ≤ 270 days)

Macet (> 270 hari)Loss (> 270 days)

MB Pinjaman (Rp)Loans (Rp) MB Pinjaman (Rp)

Loans (Rp) MB Pinjaman (Rp)Loans (Rp) MB Pinjaman (Rp)

Loans (Rp)

4 Balikpapan 251 6.555.975.046 86 2.428.137.593 15 450.040.000 34 674.951.350

5 Manado 292 5.723.047.719 173 2.659.555.640 60 759.962.733 250 2.963.748.576

6 Makassar 413 10.526.168.848 157 3.235.153.885 44 947.263.600 202 2.040.924.105

7 Denpasar 381 10.132.379.739 74 1.451.355.027 15 219.068.161 40 320.500.132

8 Jakarta VIII 267 7.789.287.701 72 1.710.918.394 11 219.407.350 82 1.179.742.077

9 Jakarta IX 267 7.210.979.100 48 933.878.654 10 146.239.500 58 808.771.000

10 Bandung 236 7.589.928.030 24 498.736.889 4 90.277.100 170 2.153.512.542

11 Semarang 236 7.098.041.800 62 1.926.943.300 14 230.786.426 105 860.170.919

12 Surabaya 398 10.007.687.694 126 2.820.426.293 34 858.340.745 102 1.836.042.979

13 KPPP 0 0 0 0 0 0 17 139.019.800

JumlahTotal

2.339 86.862.801.092 1.023 21.709.309.985 244 4.422.674.158 1.356 15.906.126.443

Penyaluran Program Kemitraan s.d 31 Desember 2018

Jasa | Fisheries 14,518,500,000

Lainnya | etc 1,499,000,000

Hibah 695,205,500

Perikanan | Fisheries 1,127,000,000

Peternakan | Livestock 280,000,000

Pertanian | Agriculture 425,000,000

Perkebunan | Plantation 2,142,000,000

Industri | Industry 6,033,000,000

Perdagangan | Trade 71,377,900,000

Partnership Program Disbursement until December 31, 2018

Page 137: Menuju P(E)ran Baru

Tinjauan Ekonomi Nasional National Economic Review

137

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

Realisasi Penyaluran Program Bina Lingkungan s/d 31 Desember 2018 Per-Sektor (dalam Rupiah)

No UraianDescription

Realisasi 2018(Rp-ribu)

Realisasi 2018(Rp-ribu)

Anggaran 2018(Rp-ribu)

Pencapaian (%)Achievement

1. Bencana AlamNatural Disaster

950,000,000 1,616,367,742 170.14%

2. Pendidikan & PelatihanEducation & Training

3,900,000,000 6,880,839,553 176.43%

3. Peningkatan KesehatanHealth Improvement

3,375,000,000 2,259,553,254 66.95%

4. Prasarana & Sarana umumPublic Facilities & Infrastructure

4,599,250,000 5,813,874,279 126.41%

5. Sarana IbadahWorship Facilities

8,420,000,000 9,309,467,253 110.56%

6. Pelestarian AlamNatural Conservation

975,000,000 534,400,000 54.81%

7. Pengentasan KemiskinanPoverty Allevation

3,500,000,000 4,057,009,967 115.91%

JumlahTotal

25,719,250,000 30,471,512,048 118.48%

Penyaluran Program Bina Lingkungan s.d 31 Desember 2018

Sarana IbadahReligious Facilities

9.309.467.253

Pelestarian AlamNatural Conservation

534.400.000

Bencana AlamNatural Disasters1.616.367.742

Pendidikan & Pelatihan Education and Training

6.880.839.553

Peningkatan KesehatanHealth Improvement

2.259.553.254

Prasarana & Sarana Umum

Public Facilities and Infrastructure

5.813.874.279

Pengentasan KemiskinanPoverty Alleviation

4.057.009.967

Realization of community Development Program Disbursement until December 31, 2018 by Sector (in IDR)

community Development Program Disbursement until December 31, 2018

Page 138: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

138

BIDANg BENcANA ALAM

Selama tahun 2018, sejumlah bencana terjadi di Tanah Air, di antaranya gempa di lombok, tsunami di Palu dan tsunami di Lampung. PT Pegadaian (Persero) melalui Program Bina lingkungan segera membantu meringankan korban dengan menyumbangkan kebutuhan pokok, seperti bahan pangan, selimut, baju layak pakai, bantuan korban bencana alam diberikan langsung oleh jajaran Direksi atau yang mewakili. Selain memberikan langsung PT Pegadaian (Persero) juga memberikan bantuan melalui sinergi BuMN seperti Pelindo IV dan PlN.

BIDANg KESEHATAN

untuk program peningkatan kesehatan, PT Pegadaian (Persero) mengadakan beberapa acara di sekitar lingkungan kantor ataupun di tengah masyarakat. Kegiatan di antaranya berupa :• Khitanan massal di SMA IT Al Madinah Bogor, IASI 87

Cipanas Bogor.• Bantuan alat kesehatan di legion Veteran Republik

Indonesia Kota Bandung, fakultas Kedokteran gigi uI Jakarta, Posyandu di Kota Palembang.

• Pengobatan gratis di Kegiatan Workshop kota Cirebon, Pengobatan gratis bersama lSM PKPu di sekitar Kota Medan

• Bantuan unit ambulans diserahkan kepada Yayasan Muawanah Ciparigi Bogor.

BIDANg PENDIDIKAN DAN PELATIHAN

untuk program pendidikan dan pelatihan, tahun 2018 PT Pegadaian (Persero) memberikan bantuan kebeberapa sekolah dan universitas. Bantuan yang diberikan di antaranya berupa :• Bantuan Pendidikan Beasiswa a.n. DITA & DITO

Selain itu, Pegadaian juga melaksanakan program Kementerian BUMN, PT Pegadaian (Persero) juga melaksanakan kegiatan Siswa Mengenal Nusantara yang mengirim siswa/I Provinsi NTT ke Provinsi Sulawesi utara dan menerima delegasi dari Provinsi Sulawesi utara di Provinsi NTT.

BIDANg PENgENTASAN KEMISKINAN

Program bantuan pengentasan kemiskinan PT Pegadaian (Persero) di antaranya melaksanakan kegiatan :• Bakti Sosial Hari Pahlawan (Ikatan Pendukung

Kemerdekaan Indonesia

NATURAL DISASTERS

In 2018, Indonesia experienced numerous natural disasters, including the earthquake in lombok, Tsunami in Palu, and also Tsunami in lampung. The Company through its Community Development program immediately helped the victims by donating basic necessities such as food, blankets, proper clothing, and assistance to victims of natural disasters, which are given directly by the Board of Directors or its representatives. In addition to providing direct assistance, the Company also provided assistance through synergies of SOEs such as Pelindo IV and PlN.

HEALTHcARE

for health improvement program, the Company conducted several activities in areas surrounding the office as well as in the community, among others:

• Mass circumcision at IT Al Madinah High School, IASI 87 Cipanas Bogor.

• Assistance for medical devices in legion Veteran of the Republic of Indonesia, Bandung City, faculty of Dentistry, uI Jakarta, Posyandu in Palembang City.

• free medication at workshop activity in Cirebon, free Medication with NgO PKPu around Medan City

• Assistance of Ambulance unit was handed over to t Muawanah Ciparigi foundation, Bogor.

EDUcATIoN AND TRAININg

for education and training program, the Company provided assistance to several schools and universities, namely:

• Scholarship assistance for DITA & DITOIn addition, the Company has also conducted programs of the Ministry of State-Owned Enterprises, “Siswa Mengenal Nusantara” activity by sending students of NTT Province to North Sulawesi Province and receiving delegations from North Sulawesi utara in NTT Province.

PovERTy ALLEvIATIoN

The Company conducted poverty alleviation programs in 2018, such as the following:• National Heroes’ Day Social Service (Ikatan Pendukung

Kemerdekaan Indonesia)

Page 139: Menuju P(E)ran Baru

Tinjauan Ekonomi Nasional National Economic Review

139

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

• Bakti Sosial kepada Petugas Kebersihan lingkungan• Bakti Sosial Hari Pers Nasional kepada Serikat Wartawan

& fotografer Indonesia• Bakti Sosial Ramadhan 1439 H Kepada forum

Silaturahmi Alumni Patriot Bekasi• Bakti Sosial IIKP dalam Rangka HuT Pegadaian ke-117

ke lapas Perempuan kelas II A Tangerang• Bakti Sosial Ikatan Alumni SMP Negeri 1 ( IASI 87 )

Cipanas• Bantuan 1500 snack box kepada Ikatan Keluarga

Wonosobo• Santunan Yatim dan Dhuafa Majelis Talim Ismul Adzhom

Depok• Bantuan Sembako Ramadhan 1439 H Kepada Musholla

Al-Insyiiroh lenteng Agung• Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW dan Santunan Anak

Yatim Kepada Musholla Al-Islah Kenari

BIDANg SARANA DAN PRASARANA UMUM

untuk program sarana dan prasarana umum PT Pegadaian (Persero), banyak membantu untuk fasilitas umum di antaranya:• Betonisasi Jalan dan Saluran Air kepada Kelurahan

Kedung Halang• Program Budidaya lele Modern Biomaksi Recirculate

Aqua System (RAS) Kelompok Ciaseum 01 Desa Karanglayang

• Bantuan Hari Anak Nasional 2018 Pemprov DKI Jakarta (Berupa Kaos Peserta)

• Bantuan Sarana dan Prasana Nelayan (Perahu, Bagan, Jaring Kerang Hijau) Sumber Rejeki,

• Kelompok Tani Desa gaga Tegal (Bantuan 117 unit Hand Sprayer Hama)

• Sepeda Motor Pengangkut Sampah Kepada Kelompok Tani Desa Jenggati Makmur

• Bantuan Sarana dan Prasarana (Peralatan Alat Musik Pencak Silat) Perguruan Pencak Silat Lumbung Harapan

• Bantuan Sarana dan Prasarana (Peralatan Alat Musik Gambang Kromong) Sanggar Betawi Deprok Cilandak

• Bantuan Sarana Daerah Perbatasan Indonesia Papua New Guinea (Gitar dan Buku Tulis) Yonif Para Raider 328 Dirgahayu

• Social Service to Environmental Cleaning Officers• National Press Day Social Service to Indonesian

Journalists & Photographer Association• Ramadan 1439 H Social Service to forum Silaturahmi

Alumni Patriot, Bekasi• IIKP Social Service in Celebrating the Company’s 117th

Anniversary to Class II-A Women’s Prison, Tangerang• Social Service of SMP Negeri 1 Alumni Association (IASI

87), Cipanas• Assistance of 1,500 snack boxes to the Wonosobo

family Association• Contributions to Orphans and Dhuafa at Majelis Talim

Ismul Adzhom, Depok• Assistance of Nine Basic Food (Sembako) on 1439 H to

Al-Insyiiroh Musholla, lenteng Agung• Celebration of Isra ‘Mi’raj of Prophet Muhammad and

Contributions to Orphans at Al-Islah Mosque, Kenari

PUBLIc fAcILITIES AND INfRASTRUcTURE

In 2018, the Company implemented facilities and infrastructure program by providing assistance for a lot of public facilities, namely:• Road Concrete and Water Channels in Kedung Halang

Village• Modern Catfish Cultivation Program of Biomaksi

Recirculate Aqua System (RAS) Ciaseum 01 Group, Karanglayang Village

• Assistance of T-Shirt for Participants to DKI Jakarta Provincial government for 2018 National Children’s Day 2018

• Assistance of facilities and Infrastructure for fisherman (Boats, Charts, Green Shellfish Nets) Sumber Rejeki, Banten

• Assistance to gaga Village farmers’ group, Tegal, in the form of 117 pest sprayer units

• Assistance of garbage Transporting Motorcycle to farmers’ groups in Jenggati Makmur Village

• Assistance of facilities and infrastructure in the form of pencak silat musical instruments to lumbung Harapan School of Pencak Silat

• Assistance of facilities and infrastructure in the form of gambang kromong musical instruments to Sanggar Betawi Deprok Cilandak

• Assistance of facilities in the Indonesian border area of Papua New guinea in the form of guitars and notebooks to Yonif Para Raider 328 Dirgahayu

Page 140: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

140

BIDANg SARANA IBADAH

Untuk program sarana ibadah PT Pegadaian (Persero) memberikan bantuan ke semua umat beragama di Indonesia seperti :• Bantuan Material Bangunan untuk Pembangunan

Gedung Sekolah Kepada Yayasan Al Gufron Hidayah Desa Ciherang Kab. Ciamis

• Bantuan Renovasi Sekolah (Bahan-bahan Material) Madrasah Ibtidaiyah Nurul Hikmah

• Bantuan Material Bangunan untuk Renovasi Masjid Kepada Masjid Al - Ikhlas Tambakbaya garut

• Renovasi Masjid Kepada Masjid Al Karomah, Malaka jaya jaktim

• Bantuan Sarana Ibadah Kepada Masjid Al-Hikmah SMPN 57 Jakarta

• Pembangunan Menara Masjid (Bahan-bahan Material) Masjid At Taubah Klender (Hero)

• Bantuan Santunan 200 sarung Kepada Panitia Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW Masjid Hidayaturrahman - Tambun Bekasi

• Bantuan Material Pembangunan Kepada Masjid Ibnu Sina SMAN 21 Jakarta Timur

• Bantuan Prasarana Ibadah 10 Roll Karpet Masjid Jami Al Inayah Tangerang

• Bantuan Material Kepada Masjid Jami Al-Hidayah Kebon Jeruk

• Bantuan Renovasi (Bahan-bahan Material) Masjid Jami’ Baitul Maghfiroh, Ciracas

• Bantuan Sembako Ramadhan 1439 H Kepada DKM Masjid Jami Nur Qomariyah Matraman

• Bantuan Material Bangunan Kepada Masjid Jami’ Nurul Islam Depok

• Renovasi Sarana Ibadah (Bahan-bahan Material) Musholla Al-Hikmah, Kemayoran

• Renovasi Musholla Kepada Musholla AS-Shidiq Kebon Jeruk

• Bantuan Karpet Kepada Musholla At-Taubah Jaticempaka

• Bantuan Sarana Ibadah Musholla Nurul faqih (Bahan Material Bangunan)

• Bantuan Material Bangunan untuk Renovasi Musholla Kepada Musolah Miftahul Jannah

• Renovasi Musholla Kepada Musholla Almunawaroh Bekasi

• Paket Kain Sarung Sholat Yayasan Al-Barkah Heler Bekasi

woRKSHIP fAcILITIES

for worship facilities program, the Company provided assistance to religious communities in Indonesia, namely:

• Building material assistance for the construction of school building to Al gufron Hidayah foundation in Ciherang Village, Ciamis Regency

• School renovation assistance in the form of materials at Nurul Hikmah Islamic Elementary School

• Building material assistance for mosque renovation to Al - Ikhlas Mosque, Tambakbaya, garut

• Renovation of Al Karomah Mosque, Malaka Jaya, East Jakarta

• Assistance of worship facilities to Al-Hikmah Mosque, SMPN 57, Jakarta

• Assistance of construction materials for the tower of At Taubah , Klender – Hero

• Contribution of 200 sarong to the committee of the Birthday of Prophet Muhammad at Hidayaturrahman Mosque, Tambun, Bekasi

• Building material assistance to Ibnu Sina Mosque, SMAN 21, East Jakarta

• Religious infrastructure assistance of 10-roll carpet to Jami Al Inayah Mosque, Tangerang

• Construction material assistance to Jami Al-Hidayah Mosque, Kebon Jeruk

• Assistance in the form of renovation materials to Jami’Baitul Maghfiroh Mosque, Ciracas

• Assistance of Ramadhan 1439 H Nine Basic food to DKM of Jami Nur Qomariyah Mosque, Matraman

• Building material assistance to Jami’urul Islam Mosque, Depok

• Assistance in the form of renovation materials to Al-Hikmah Mosque, Kemayoran

• Assistance in the form of renovation to AS-Shidiq Musholla, Kebon Jeruk

• Assistance in the form of carpet to Ataubah Mosque, Jaticempaka

• Assistance in building materials for Nurul faqih Musholla

• Assistance in building materials for renovation to Miftahul Jannah Mosque

• Assistance for renovation to Almunawaroh Musholla, Bekasi

• Assistance in the form of prayer cloth fabric packages for Al-Barkah foundation, Heler, Bekasi

Page 141: Menuju P(E)ran Baru

Tinjauan Ekonomi Nasional National Economic Review

141

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

BIDANg LINgKUNgAN

Untuk program pelestarian alam PT Pegadaian (Persero) memberikan bantuan di antaranya:• Menanam 3.000 bibit Mangrove bersama AIESEC di

Marunda Jakarta utara• Kegiatan bersih sungai Batang Arau Kota Padang.• Kegiatan bersih kali Ciliwung di Jakarta.• Penataan Kali di Kota Bekasi

PRogRAM PKBL UNggULAN

Dengan semakin meningkatnya kegiatan PKBl, maka Pegadaian turut serta dalam program Deputi Infrastruktur dan Bisnis Kementerian BuMN perihal PKBl unggulan. Adapun PKBl unggulan pada tahun pelaporan adalah sebagai berikut:

Program Kemitraan

1. cake Salakilo Alamat: Jl. MT. Haryono KM. 4,5, Pasar Buton No. 1 RT 57,Kelurahan Batu Ampar, Kecamatan Balikpapan utara, Balikpapan, Kalimantan Timur-76136

ENvIRoNMENT

The Company provided assistance to natural conservation program, such as:• Planting of 3,000 Mangrove seeds together with AIESEC

in Marunda, North Jakarta• Clean river activity in Batang Arau rive, Padang city.• Clean river activity in Ciliwiung River, Jakarta.• Arrangement of rivers in Bekasi city

ADvANcED PKBL PRogRAM

With the increasing activities of PKBl, the Company participated in the program of Deputy for Infrastructure and Business of the Ministry of SOEs regarding Advanced PKBl. Advanced PKBl in the reporting year is as follows:

Partnership Program

1. cake Salakilo Address: Jl. MT. Haryono KM. 4,5, Pasar Buton No. 1 RT 57,Batu Ampar Village, North Balikpapan Sub-District, East Kalimantan-76136

Page 142: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

142

Ruas Jalan Balikpapan di KM 21 dikenal sebagai sentra penghasil salak. Setiap bulan, dari area kebun seluas kurang lebih 2.500 hektar yang dikelola oleh 300 Kepala Keluarga ini, menghasilan salak sebanyak 17.000 ton.

Sayangnya, dari jumlah itu, hanya 10% yang terjual, dan sisanya dibuang ke kebun karena busuk. Salak Balikpapan kurang begitu diminati karena rasanya asam dan sepat.

Melihat kondisi itu, pengusaha cake Riswahyuni, tebersit ide agar salak lokal Balikpapan yang sarat vitamin dan betakarotine itu dapat dinikmati dalam bentuk makanan yang disukai mansyarakat. lalu, ia mencoba mengkreasikan buah salak sebagai bahan baku pada pembuatan cake. Ternyata, respons keluarga dan teman-temannya sangat baik terhadap kehadiran cake yang dinamai “Salakilo” itu. Kini, cake “Salakilo” telah menjadi icon oleh-oleh citarasa Balikpapan. Selain cake, produk lain yang dihasilkan dari bahan baku salak adalah sirup, sari buah, sambal, cookies.

Jalan Balikpapan Section at KM 21 is known as a center for producing zallaca. Every month, from an area of approximately 2,500 hectares of land managed by 300 family heads, it produces 17,000 tons of zallaca.

Unfortunately, out of that amount, only 10% were sold, the rest were thrown into the garden due to rot. Balikpapan zallaca is less desirable because it tastes sour and is abrasive.

Seeing this condition, a cake entrepreneur named Riswahyuni had the idea that Balikpapan’s local zallaca which is full of vitamins and beta-carotine can be enjoyed in the form of food that is liked by people. Then, she tried to create zalacca as a raw material for making cakes. Apparently, the response of family and friends was very good towards the presence of the cake named “Salakilo”. Now, the cake “Salakilo” has become a souvenir icon of Balikpapan flavor. In addition to cake, other products that are produced from the ingredients of zallaca are syrup, fruit juice, chili sauce, cookies.

2. Batik Tulis LegendaAlamat: Desa Kampil RT 16/RW 04 No.14, Kecamatan Wiradesa, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah

Berawal dari kegemarannya melukis, Nurbaeti menuangkan kreativitasnya dengan membatik. Motif-motif batik dibuat berdasarkan imajinasinya. Namun, karena anak zaman sekarang kurang begitu mengenal sejarah, maka ia memilih untuk nguri-uri budaya dan mengenalkan sejarah melalui batik. Motif batik yang dihasilkan Nurbaeti, antara lain, Pintu gerbang Majapahit, Jaka Tarub, Ki Ageng Selo, Karno Tanding, Medang Kamulyan, dan lain-lain.

Keberhasilan usaha batik Nurbaeti tak lepas dari posisinya sebagai nasabah Pegadaian, yakni saat ia menggadaikan emas. Selanjutnya, ia menjadi mitra binaan Pegadaian dengan pinjaman 75 juta. Sebagai mitra binaan, Nurbaeti beberapa kali diajak pameran. Dari event promosi itulah, Batik legenda semakin dikenal dan makin laris.

“Terimakasih Pegadaian yang telah menjadikan kami sebagai mitra binaan,” kata Nurbaeti.

Starting from his hobby of painting, Nurbaeti poured her creativity by making batik. Batik motifs are made based on her imagination. However, because children today are not very familiar with history, then she chose to explore culture and introduce history through batik. The batik motifs produced by Nurbaeti include Majapahit Gate, Jaka Tarub, Ki Ageng Selo, Karno Tanding, Medang Kamulyan, and others.

The success of Nurbaeti’s batik business cannot be separated from its position as the Company’s customer, which was when she pawned gold. Furthermore, she became the Company’s partner with a 75 million loan. As a trained partner, Nurbaeti was invited to the exhibition several times. From this event promotion, Legend Batik is increasingly known and increasingly in demand.“Thank you Pegadaian for making us a trained partner,“ said Nurbaeti.

2. Batik Tulis LegendaAddress: Kampil Village RT 16/RW 04 No.14, Wiradesa Sub-District, Pekalongan District, Central Java

Page 143: Menuju P(E)ran Baru

Tinjauan Ekonomi Nasional National Economic Review

143

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

3. coklat MakaryoAlamat: Jl. Brigjend Katamso Nomor 13, Wates, Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta

Hobi kuliner membuat Supardiyono membuka usaha “Sop Pak Min.” Belum puas, kemudian ia mengembangkan usahanya dengan membuat produk coklat “Makaryo.”

“Usaha coklat Makaryo dikelola anak saya,” kata Supardiyono. Dengan cara inilah, ia mengajarkan kemandirian kepada anaknya. Kesuksesan, menurut Supardiyono, tidak mesti menjadi pegawai. Menciptakan lapangan kerja sendiri dan membantu memberikan lapangan kerja kepada orang lain juga termasuk kesuksesan. “Dengan semangat, kerja keras dan pantang menyerah kami wujudkan mimpi,” katanya.

Dalam mengembangkan usaha, Supardiyono mengaku banyak terbantu dengan Pegadaian. Berawal dengan menggadaikan emas untuk modal usaha, selanjutnya ia menjadi mitra binaan Pegadaian. Setelah menjadi mitra binaan, usahanya kian maju dan berkembang. Selain warung makan “Sop Pak Min” dan coklat “Makaryo”, Supardiyono juga mengelola salon kecantikan. “Terimakasih Pegadaian,” katanya.

Culinary hobby made Supardiyono open a business “Sop Pak Min.” Not satisfied, then he expanded his business by making chocolate products “Makaryo.”

“Makaryo’s chocolate business is managed by my child,” Supardiyono said. In this way, he taught independence to his children. Success, according to Supardiyono, does not have to be an employee. Creating your own employment and helping to provide employment to others also includes success. “With enthusiasm, hard work and unyielding we make dreams come true,” he said.

In developing the business, Supardiyono admitted that he was helped by Pegadaian. Starting with pawning gold for business capital, then he became the Company’s fostered partner. After becoming a fostered partner, his business is progressing and developing. In addition to “Sop Pak Min” food stalls and “Makaryo” chocolates, Supardiyono also runs a beauty salon. “Thank you Pegadaian,” he said.

3. coklat MakaryoAddress: Jl. Brigjend Katamso Nomor 13, Wates, Kulon Progo, Special Region of Yogyakarta

Page 144: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

144

Program Bina Lingkungan

1. The gade clean & gold “Bank Sampah Desa Setia Asih”Alamat: Jl. Puri Harapan, Desa Setia Asih, Tarumajaya, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat- 17215

Kepala Desa Ibu Siti Qomariah: “PT Pegadaian (Persero) telah memberikan bantuan CSR berupa Bank Sampah dengan memberikan tema ”memilah sampah menabung emas”. Hal ini merupakan terobosan yang baik dan bagus untuk warga desa. Adanya gerakan memilah sampah menabung emas dapat membantu masyarakat sekitar dalam perekonomian serta lingkungan menjadi lebih bersih dan sehat. Semoga bank sampah di Setia Asih menjadi contoh yang baik untuk desa-desa lainnya.”

The village Head, Ibu Siti Qomariah:“PT Pegadaian (Persero) has provided CSR assistance in the form of a Waste Bank by giving the theme ”sorting waste for gold savings program“. This is a good breakthrough for the villagers. The movement of sorting waste for gold savings program can help surrounding communities in the economy and the environment to be cleaner and healthier. Hopefully the garbage bank in Setia Asih is a good example for other villages.”

2. The gade village “Ngargogondo” (Balkondes)Alamat: Jl. Malangan, Karang Bawang, Ngargogondo, Borobudur, Magelang, Jawa Tengah-56553

Kepala Desa Suryono: “Semoga hadirnya The Gade Village ini dapat membantu perekonomian masyarakat sekitar. Terimakasih Pegadaian yang telah memberikan bantuan ini.”

Suryono Village Chief:“Hopefully the presence of The Gade Village can help the economy of the surrounding community. Thank you Pegadaian for providing this assistance.”

community Development Program

1. The gade clean & gold “Bank Sampah Desa Setia Asih”Address: Jl. Puri Harapan, Setia Asih Village, Tarumajaya, Bekasi District, West Java-17215

2. The gade village “Ngargogondo” (Balkondes)Address: Jl. Malangan, Karang Bawang, Ngargogondo, Borobudur, Magelang, Central Java-56553

Page 145: Menuju P(E)ran Baru

Tinjauan Ekonomi Nasional National Economic Review

145

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

3. PAUD BoUgENvILLEAlamat: Jl. Dukuh RT 006/RW 005 No. 20, Kelurahan Dukuh, Kecamatan Kramat Jati, Jakarta Timur- 13550

PAuD Bougenville memiliki cita-cita mendidik anak-anak untuk menjadi generasi penerus yang berbakti dan berpestasi. Diharapkan bantuan yang sarana prasarana yang diberikan PT Pegadaian mampu menunjang dan meningkatkan kualitas pembelajaran di PAuD Bougenville.

Early Childhood Education (PAUD) Bougenville has an aspiration to educate children to become a future generation that is dedicated with good achievements. It is hoped that the infrastructure assistance provided by PT Pegadaian will be able to support and improve the quality of learning in PAUD Bougenville.

4. yAyASAN NAfILATUL HUSNA RANcAEKEKAlamat: Kampung . Babakan loa, RT 03/RW 12, Desa Rancaekek Kulon, Kecamatan Rancaekek, Kabupaten Bandung

Penyerahan bantuan berupa sarana dan prasarana di PAuD Nafilatul Husna Rancaekek, Jawa Barat. Dengan bantuan tersebut diharapkan dapat membantu meningkatkan kualitas kegiatan belajar-mengajar serta meningkatkan semangat dan keceriaan siswa.

Submission of assistance in the form of facilities and infrastructure in Nafilatul Husna PAUD Rancaekek, West Java. With this assistance, it is hoped that it can help improve the quality of teaching and learning activities and enhance the enthusiasm and joy of students.

3. PAUD BoUgENvILLEAddress: Jl. Dukuh RT 006/RW 005 No. 20, Dukuh Village, Kramat Jati Sub-District, East Jakarta-13550

4. NAfILATUL HUSNA foUNDATIoN RANcAEKEK Address: Babakan loa Village, RT 03/RW 12, Rancaekek Kulon Village, Rancaekek Sub-District, Bandung District

Page 146: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

146

Saat ini sampah menjadi isu global. Berdasarkan data Ditjen Pengelolaan Sampah, limbah, dan Bahan Beracun Berbahaya (PSLB3), sebanyak 65 juta ton sampah di Indonesia merupakan sampah organik. untuk mengatasi masalah sampah sangat diperlukan kesadaran seluruh elemen, termasuk korporasi seperti Pegadaian. Sebab itu, sebagai perusahaan milik negara yang bertanggung jawab serta memiliki komitmen terhadap lingkungan, maka melalui Divisi Kemitraan Bina lingkungan, Pegadaian melansir program CSR: Memilah Sampah Menabung Emas.

Tujuan dan manfaat program ini adalah sebagai berikut:

Tujuan : 1. Meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan hidup

masyarakat2. Mengurangi dampak sampah lingkungan3. Meningkatkan sumber penghidupan

Manfaat :1. Menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat2. Memberikan inklusi kepada masyarakat3. Memberikan pengetahuan tentang pengelolaan

sampah

Hingga akhir tahun 2018, Pegadaian telah meresmikan 13 lokasi The Gade Clean & Gold “Program Memilah Sampah Menabung Emas” di 12 kantor wilayah di seluruh Indonesia. Salah satunya adalah Bank Sampah Desa Setia Asih, di Jl. Puri Harapan, Desa Setia Asih, Tarumajaya, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, sebagai pilot project. Melalui program ini, Pegadaian berharap dapat membantu meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar. Selain itu, dengan program yang sama, masyarakat juga bertambah pengetahuannya tentang sampah sehingga tergerak untuk menerapkan pola hidup sehat dengan menjaga lingkungannya bersih dari sampah. Keberhasilan Bank Sampah Desa Setia Asih diharapkan bisa ditiru dan menjadi contoh bagi desa-desa lainnya.

MEMILAH SAMpAH MENABUNG EMASSorting WaSte for gold SavingS Program

At present garbage is a global issue. Based on data from the Directorate general of Waste, Waste and Hazardous Toxic Material (PSLB3), as many as 65 million tons of waste in Indonesia are organic waste. To overcome the waste problem, awareness of all elements, including corporations such as Pegadaian, is needed. Therefore, as a state-owned company that is responsible and has a commitment to the environment, then through the Community Development Partnership Division, the Company launches the CSR program: Separate Your Trash generate Income.

The objectives and benefits of this program are as follows:

Aim:1. Improve the health and well-being of the community2. Reducing the impact of environmental waste3. Improve livelihoods

Benefits:1. Creating a clean and healthy environment2. Providing inclusion to the community3. Providing knowledge about waste management

until the end of 2018, the Company had inaugurated 13 The Gade Clean & Gold locations in the “Sorting Waste for Gold Savings Program” in 12 regional offices throughout Indonesia. One of them is the Waste Bank of Setia Asih Village, on Jl. Puri Harapan, Setia Asih Village, Tarumajaya, Bekasi Regency, West Java, as a pilot project. Through this program, the Company hopes to help improve the economy of the surrounding community. In addition, with the same program, the community also gained more knowledge about waste so it was moved to adopt a healthy lifestyle by keeping the environment clean of garbage. The success of the Setia Asih Village Waste Bank is expected to be replicated and become an example for other villages.

Page 147: Menuju P(E)ran Baru

Tinjauan Ekonomi Nasional National Economic Review

147

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

untuk mendukung keberhasilan program Bank Sampah, Pegadaian juga melakukan sinergi dengan BuMN lain, yaitu dengan PNM melalui “nasabah Mekaar”. Bentuk sinergi Pegadaian dengan PNM adalah sebagai berikut:1. Pegadaian mengimplementasikan Program Memilah

Sampah Menabung Emas.2. Pemberdayaan nasabah Mekaar PNM untuk turut serta

dalam Program Memilah Sampah Menabung Emas.3. Hasil pemilahan sampah dari nasabah “Mekaar”

disimpan dalam bentuk tabungan emas sebagai salah satu upaya pembelajaran dalam berinvestasi retail secara aman dan mudah.

• Kel.TegalSariMandalaIIIKec.DenaiMedan• Jl.SwakaryaKel.TuahKaryaKec.TampanPekanbaru• Kp.TalangKelapaPalembang• Jl.HKSNKel.AlalakUtaraBanjarmasinUtara• DesaWatutumou2Kec.KalawatKab.MinahasaUtara• Kel.JongayaKec.TamalateMakassar• Jl.LingkarSelatanKel.KarijawaDompu• DesaSetiaAsihKec.TarumajayaKab.Bekasi• Jl.MuriaKel.MentengAtasKec.SetiabudiJakarta• Kel.SindangjayaKec.MandalajatiBandung• Kel.TrinjornoyoKec.BanyumanikSemarang• Kel.SidokumpulGresik• Jl.CotAronIIGampongSurienBandaAceh

Lokasi Program Memilah Sampah Menabung Emas Per 31 Desember 2018location of Sorting Waste for gold Savings Program

As of December 31, 2018

• TegalSariMandalaIIIVillage,DenaiMedanSub-District• Jl.Swakarya,TuahKaryaVillage,TampanPekanbaruSub-District• TalangKelapaVillage,Palembang• Jl.HKSN,NorthAlalakVillage,NorthBanjarmasinSub-District• Watutumou2Village,KalawatSub-District,NorthMinahasaDistrict• JongayaSub-District,TamalateDistrict,Makassar• Jl.LingkarSelatan,KarijawaDompuSub-District• SetiaAsihVillage,TarumajayaSub-District,BekasiDistrict• Jl.Muria,MentengAtasVillage,SetiabudiSub-District,Jakarta• SindanglayaVilage,MandalajatiSub-District,Bandung• TrinjomoyoVillage,BanyumanikSub-District,Semarang• SidokumpulVillage,Gresik• Jl.CotAronIIGampongSurien,BandaAceh

To support the success of the Waste Bank program, Pegadaian also synergized with other SOEs, namely with PNM through the “Mekaar customer”. The forms of the synergy of the Company and PNM are as follows:1. The Company implements the Sorting Waste for gold

Savings Program.2. Mekaar PNM customer empowerment to participate in

the Sorting Waste for gold Savings Program.3. The sorting of waste from customers “Mekaar” is stored

in the form of gold savings as one of the learning efforts in retail investment safely and easily.

Page 148: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

148

BERKONTRIBusI AKTIf TERhADAP KELEsTARIAN LINGKuNGANACTIVELY CONTRIBUTES TO ENVIRONMENTAL SUSTAINABILITY

Page 149: Menuju P(E)ran Baru

Tinjauan Ekonomi Nasional National Economic Review

149

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

BERKONTRIBusI AKTIf TERhADAP KELEsTARIAN LINGKuNGANACTIVELY CONTRIBUTES TO ENVIRONMENTAL SUSTAINABILITY

Selain melalui pembiayaan dan program cSR yang bersifat pro-lingkungan, kontribusi Pegadaian terhadap kelestarian lingkungan juga bisa diwujudkan melalui berbagai pendekatan, inisiatif, dan program-program pro-lingkungan dalam operasional sehari-hari.

In addition to funding and pro-environment CSR programs, the Company’s contribution to environmental sustainability can also be realized through various approaches,initiatives and pro-environment programs in its daily operations.

Page 150: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

150

Pegadaian mendukung penuh konsep pembangunan berkelanjutan. Sebab itu, dalam menjalankan usaha, Perseroan berupaya seoptimal mungkin agar target-target yang telah ditetapkan tercapai, bahkan kalau bisa melebihi target tersebut. Namun demikian, di dalam upaya mencapai target tersebut, Pegadaian tetap berkomitmen untuk menjaga kelestarian bumi dan sumber daya alam yang ada sehingga generasi mendatang tetap mampu memenuhi kebutuhannya. Dengan memegang prinsip seperti itulah, maka pembangunan berkelanjutan akan dapat diwujudkan.

Prinsip keberlanjutan semakin menemukan relevansinya karena pembangunan saat ini cenderung merusak ekosistem global dan menghambat generasi berikutnya dalam memenuhi kebutuhan. Kecenderungan itu bisa dihentikan dengan mengedepankan pentingnya menciptakan keselarasan antara aspek ekonomi, sosial dan lingkungan dalam melaksanakan pembangunan.

Wujud konkret kepedulian terhadap aspek lingkungan, antara lain, Pegadaian mengarahkan agar nasabah menggunakan uang dari hasil gadai barang untuk kegiatan pro-lingkungan. Sebagai entitas bisnis yang berorientasi pada keberlanjutan, sudah semestinya jika Pegadaian mendorong kepedulian terhadap berbagai upaya demi

The Company fully supports the concept of sustainable development. Therefore, in running its business, the Company strives as optimally as possible so that the targets set are achieved, and exceeded. However, in an effort to achieve these targets, the Company remains committed to maintaining the preservation of the earth and existing natural resources so that future generations are still able to meet their needs. By holding this principle, sustainable development can be realized.

The principle of sustainability is increasingly finding its relevance because current development tends to damage the global ecosystem and inhibit the next generation from meeting their needs. This tendency can be stopped by prioritizing the importance of creating harmony between economic, social and environmental aspects in carrying out development.

The concrete manifestation of concern for environmental aspects, among others, the Company directs customers to use money from the pawn of goods for pro-environment activities. As a sustainability oriented business entity, the Company should encourage concern for various efforts to save the environment from damage, including financing. That attitude

BERKoNTRIBUSI AKTIf TERHADAP KELESTARIAN LINgKUNgANACTIVELY CONTRIBUTES TO ENVIRONMENTAL SUSTAINABILITY

Page 151: Menuju P(E)ran Baru

BERKONTRIBUSI AKTIF TERHADAP KELESTARIAN LINGKUNGANACTIVELY CONTRIBUTES TO ENVIRONMENTAL SUSTAINABILITY

151

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

penyelamatan lingkungan dari kerusakan, termasuk dalam pembiayaan. Sikap dan komitmen itu selaras dengan gerakan kepedulian penyelamatan lingkungan, yang lebih dikenal dengan sebutan go green. (103-2)

upaya lain yang dilakukan oleh Pegadaian dan benar-benar bersentuhan langsung dengan kelestarian lingkungan adalah peluncuran Program Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (CRS) Bank Sampah “Memilah Sampah Menabung Emas.” Per 31 Desember 2018, tercatat sudah ada 13 lokasi program yang tersebar di berbagai kawasan Indonesia. (103-3)

Selain melalui pembiayaan dan program CSR yang bersifat pro-lingkungan, kontribusi Pegadaian terhadap kelestarian lingkungan juga bisa diwujudkan melalui berbagai pendekatan, inisiatif, dan program-program pro-lingkungan dalam operasional sehari-hari. Hal itu diwujudkan, antara lain, dengan melakukan pemantauan penggunaan material operasional bahan kimia, pemberlakuan kebijakan penghematan konsumsi energi dan air, program penanaman pohon untuk membantu meningkatkan nilai konservasi lingkungan, serta penghentian penggunaan sumber emisi yang menghasilkan ozone depleting substances. (103-2)

MATERIAL DALAM oPERASIoNAL PEgADAIAN

Air Uji

Pegadaian merupakan bagian dari Perusahaan di industri sektor keuangan. Namun, dalam implementasinya, berbeda dengan beberapa institusi keuangan perbankan ataupun non-perbankan lain, Pegadaian juga memiliki salah satu jenis layanan, yaitu pengukuran kadar emas yang sering kali merupakan barang gadai milik nasabah.

Pengukuran kadar emas menjadi proses bisnis yang sangat signifikan di Pegadaian. Hal ini ditunjukkan dari keseluruhan barang gadai yang dijadikan jaminan oleh nasabah, 97%-nya adalah emas. Sebab itu, dibandingkan dengan barang jaminan gadai lain, perhatian Perusahaan terhadap jenis logam mulia ini menempati prioritas yang tinggi.

Pengukuran kadar emas dilaksanakan oleh karyawan Pegadaian yang telah memiliki sertifikasi dan kemampuan khusus dengan menggunakan jenis senyawa kimia yang lebih sering kemudian disebut dengan air uji, yang terdiri dari dua jenis senyawa kimia, yaitu larutan asam nitrat (HNO3) dan asam klorida (HCl).

and commitment is in line with the movement to care for the environment, better known as go green. (103-2)

Another effort carried out by the Company and truly in direct contact with environmental sustainability was the launch of the Corporate Social Responsibility (CRS) Program of “Sorting Waste for Gold Savings.” As of December 31, 2018, there were already 13 program locations in various regions of Indonesia. (103-3)

In addition to funding and pro-environment CSR programs, the Company’s contribution to environmental sustainability can also be realized through various approaches, initiatives and pro-environment programs in its daily operations. This was realized, among others, by monitoring the use of chemical operational materials, implementing policies to conserve energy and water consumption, tree planting programs to help increase the value of environmental conservation, as well as stopping the use of sources of emissions that produce ozone depleting substances. (103-2)

THE USE of MATERIAL’S IN THE coMPANy’S oPERATIoNS

Test water

The Company is part of companies in the financial sector industry. However, in its implementation, it differs from several banking or non-banking financial institutions, as the Company has other type of service, namely measurement of gold content, which is pawn goods owned by customers.

Measurement of gold content becomes a very significant business process in the Company. This is because from the entire pawned goods used as collaterals by customers, 97% of which are gold. Hence, compared with other collaterals, the Company gives this precious metal a high priority.

The measurement of gold content is done by the Company’s employees who have the certification and special skills using a type of chemical compound often called as the test water, which consists of two types of chemical compounds, namely acid nitrate (HNO3) and acid chloride (HCl) solutions.

Page 152: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

152

Pendekatan perhitungan jumlah air uji yang dikonsumsi pada tahun 2018, masih sama dengan yang dilakukan pada periode pelaporan tahun 2017, yaitu dengan cara mengonversi biaya pembelian bahan kimia tersebut menjadi rata-rata volume air uji. Dengan mekanisme ini, setidaknya didapatkan jumlah yang mendekati dengan volume penggunaan yang sebenarnya terjadi di lapangan.

Pada tahun 2018, jumlah penggunaan air uji tercatat sebanyak 8.976 liter, turun 0,13% dibandingkan tahun 2018, yang tercatat sebesar 8.988 liter.

Tabel Penggunaan Air UjiTable of Test Water use

Deskripsi Satuan 2018 2017 2016

Larutan asam nitrat (HNO3)Nitrat Acid

liter 5.386 5.393 5.810

Larutan asam klorida (HCl).Chloride Acid Solvent

liter 3.590 3.595 3.873

Total Liter 8.976 8.988 9.863

Kertas

Kertas dibutuhkan Pegadaian untuk keperluan administrasi kantor. Penggunaan kertas perlu dilakukan penghematan karena dalam proses pembuatannya membutuhkan bubur kayu (pulp). Sekadar gambaran, setiap 15 rim kertas ukuran A4 diperlukan 1 pohon berusia 5 tahun. untuk membuat kertas, hutan di Indonesia yang hilang diperkirakan setara dengan luas pula Bali. Penghematan semakin perlu karena dalam pembuatan kertas juga diperlukan banyak air, menghasilkan gas karbondioksida, limbah cair dan padat meningkatkan risiko pencemaran dan kerusakan lingkungan.

Melanjutkan inisiatif dari tahun-tahun sebelumnya, Pegadaian berusaha mengurangi konsumsi kertas dengan beberapa cara, seperti pemakaian kertas bolak-balik, menghentikan penggunaan kertas untuk dokumen pembukaan tender, membiasakan mengirim dokumen dengan email, hanya mencetak halaman yang paling penting, serta pemakaian kembali kertas bekas, khususnya untuk dokumen yang sifatnya masih draf. Adapun kertas-kertas yang sudah tidak bisa dipakai, diserahkan kepada pihak ketiga untuk didaur ulang (recycle). Dalam operasional kantor sehari-hari, Pegadaian tidak menggunakan kertas dari hasil daur ulang tersebut.

The calculation approach on the number of test water consumed in 2018 is still the same with 2017 reporting period, namely by converting the cost of buying the chemicals to an average volume of test water. With this mechanism, at least the number close to the used volume that actually occurred in the field can be obtained.

In 2018, the number of test water use was recorded at 8,976 liters, down 0.13% compared to 2018, which was recorded at 8,988 liters.

Paper

Paper is needed by the Company for administration purposes. The use of paper needs to be saved because in its manufacturing process requires pulp. As an illustration, every 15 reams of A4 size paper would need a 5-year old tree. To make paper, the lost forest in Indonesia is estimated to be the same size of Bali. Savings are increasingly necessary because in making paper, large amount of water is needed, producing carbon dioxide gas, liquid and solid waste increases the risk of pollution and environmental damage.

Continuing the initiative of the previous years, the Company strives to reduce paper consumption in several ways such as reversible paper use, stop using paper for tender opening document, accustom to sending documents by emails, only print the most important pages and re-use of used papers, especially for documents that are still in drafts. As for the papers that could not be used anymore, they were handed over to a third party for recycling. In the daily office operations, Pegadaian does not use the recycled papers.

Page 153: Menuju P(E)ran Baru

BERKONTRIBUSI AKTIF TERHADAP KELESTARIAN LINGKUNGANACTIVELY CONTRIBUTES TO ENVIRONMENTAL SUSTAINABILITY

153

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

Penghematan penggunaan kertas terus diupayakan oleh Pegadaian, yaitu dengan melalui dukungan Teknologi Informasi sehingga transaksi yang berbasis kertas diganti dengan tanpa kertas (paperless). Harus diakui bahwa jumlah tender yang dibuka kepada calon pemasok mampu menghabiskan jumlah kertas yang tidak sedikit, yang mana sesungguhnya hal ini dapat direduksi dengan cara lain. Inisiatif pro lingkungan juga ditunjukkan dengan cara kebijakan pengiriman dengan memaksimalkan penggunaan e-procurement secara lebih optimal.

upaya lain yang dilakukan Perusahaan untuk mengurangi pemakaian kertas adalah sebagai berikut:a. Pemakaian kertas secara bolak balik dan penggunaan

kertas bekas untuk membuat draf.b. Mencetak Surat Bukti Kredit (SBK) hanya 1 kali selama

barang jaminan belum ditebus. c. Mengirim surat melalui emaild. Melakukan tes tertulis secara onlinee. Materi dan ujian diklat onlinef. Menggunakan media sosial sebagai sarana pemasaran

dan promosig. Menggunakan gadget untuk materi rapat misal melalui

aplikasi Pevita, email dan WAg h. Menyimpan arsip melalui arsip digital pada website

korporat yang dapat diakses oleh seluruh pegawai.

Dengan berbagai upaya itu, pada tahun pelaporan, Pegadaian menggunakan kertas sebanyak 1.272 rim, turun dibanding tahun 2017, yang tercatat sebanyak 1.339 rim.

Energi

Penggunaan energi di Pegadaian, yang diungkapkan pada laporan ini, setidaknya berasal dari dua sumber, yaitu listrik dan BBM. Kebijakan mengenai pemakaian dua sumber energi ini diatur dalam Surat Edaran Direksi Nomor 74 Tahun 2011 yang mengamanatkan penghematan energi listrik dan air oleh seluruh karyawan dan pihak yang terkait dengan bisnis Pegadaian. Penghematan perlu dilakukan karena ketersediaan energi dan air semakin terbatas. (103-2)

untuk menghemat penggunaan listrik, upaya yang dilakukan Pegadaian, antara lain, mematikan listrik ruangan dan peralatan elektronik yang tidak digunakan, memperbanyak penggunaan panel kaca untuk ruangan kantor sehingga pada siang hari bisa mengoptimalkan pemanfaatan sinar

The Company continues to save paper use, namely through support from Information Technology so that paper-based transactions are replaced by paperless. It must be acknowledged that the number of tenders opened to prospective suppliers spent high amount of papers, where indeed this can be reduced in other ways. Pro-environment initiative is also shown with shipping policy by maximizing the use of e-procurement.

Other efforts by the Company to reduce paper use are as follows:a. using paper back and forth and use used paper to draft.

b. Printing a Proof of Credit (SBK) only 1 time as long as the collateral item has not been redeemed.

c. Sending letters via emaild. Conducting written tests onlinee. Online training materials and examinationsf. using social media as a means of marketing and

promotiong. using gadgets for meeting material, for example through

the Pevita application, email and WAgh. Storing archives through digital archives on corporate

websites which can be accessed by all employees.

With these various efforts, in the reporting year, the Company used 1,272 reams of paper, down compared to 2017, which was recorded at 1,339 reams.

Energy

The use of energy in the Company, which disclosed in this report, at least originated from two sources, namely electricity and fuel. The policy regarding the use of these two sources of energy is regulated in Circular letter of the Board of Directors No. 74/2011 mandating electricity and water energy saving by all employees and parties related to the Company’s business. Energy savings need to be done as the availability of energy and water becoming more limited. (103-2)

To save electricity usage, the efforts made by the Company includes turning off room electricity and electronic equipment that are not used, increase the use of glass panels for office space so that during the day can optimize the utilization of sunlight, regulate the room temperature control

Page 154: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

154

matahari, mengatur mesin pengatur suhu ruangan pada posisi sejuk (bukan posisi yang dingin atau sangat dingin), memperbanyak pengguanan lampu lED yang lebih hemat energi dan sebagainya.

Selama tahun 2018, Pegadaian menggunakan listrik yang dibeli dari Perusahaan listrik Negara sebagai sumber energi utama untuk kegiatan operasional Perusahaan, baik kantor pusat, wilayah, area maupun cabang. Pada periode pelaporan ini, Pegadaian menggunakan pendekatan perhitungan jumlah konsumsi energi yang sama seperti tahun sebelumnya, yaitu dengan cara mengonversi total biaya penggunaan listrik dari PlN menjadi rata-rata jumlah kilo watt jam penggunaan. Hal yang sama juga dilakukan untuk perhitungan bahan bakar jenis gasolin yang dipergunakan untuk sumber energi operasional transportasi internal Pegadaian.

Dengan pendekatan perhitungan ini, perkiraan jumlah konsumsi energi Kantor Pusat Pegadaian pada tahun 2018 adalah sebesar 27,73 Juta Kwh, turun dibandingkan tahun 2017, yang tercatat penggunaan energi listriknya adalah 35,4 juta KwH. Sedangkan pengguanan gasolin mengalami peningkatan sebesar 3,85% dari 1,3 juta liter pada tahun 2017 menjadi 1,35 juta liter pada tahun 2018. (103-3, 302-1, 302-4)

UraianDescription

SatuanUnit 2018 2017 2016

Konsumsi listrikElectricity Consumption

Juta Kwh 27,73 35,4 33

Konsumsi gasolineGasoline Consumption

Juta liter 1,35 1,30 1,27

Pada tahun pelaporan, Pegadaian belum bisa menyampaikan intensitas konsumsi energi (IKE) karena belum melakukanaudit energi pada gedung perkantoran yang dimiliki. Audit energi akan dilakukan pada tahun berikutnya sehingga Perseroan bisa menyampaikan intensitas konsumsi energi.

machine in a cool position (not cold or very cold position), increasing the use of LED lights that are more energy efficient and so on.

In 2018, the Company used electricity purchased from the state electric company (PLN) as source of energy for its operational activities, for head office, regional, area or branch offices. In this reporting period, the Company used the calculation approach of the same number of energy consumption as the previous year, namely by converting the total cost of electricity usage from PlN to an average number of kilo watt hours of use. The same was done for the calculation of gasoline fuel used for source of energy of the Company’s internal transportation operation.

With the approach of this calculation, the estimated amount of the Company’s energy consumption in 2018 amounted to 27.73 million KWh, an decrease compared to 2017, which was recorded at 35.4 million KwH. While the use of gasoline increased by 3.85% from 1.3 million liters in 2017 to 1.35 million liters in 2018. (103-3, 302-1, 302-4)

In the reporting year, the Company has not been able to inform energy consumption intensity (IKE) since it has not yet conducted energy audit on its office buildings. Energy audit shall be carried out in the following year to enable the Company in informing energy consumption intensity.

Page 155: Menuju P(E)ran Baru

BERKONTRIBUSI AKTIF TERHADAP KELESTARIAN LINGKUNGANACTIVELY CONTRIBUTES TO ENVIRONMENTAL SUSTAINABILITY

155

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

Tabel Standard IKE Nasional Indonesia dan Permen ESDM No.13 Tahun 2012Table of National Standard for Energy Consumption Intensity (IKE) and Minister of Energy

and Mineral Resources Regulation No. 13/2012

KriteriaCriteria

Ber-AcWith Air Conditioner

Tanpa AcWithout Air Conditioner

kwh/m2/bulankWh/m2/month

kwh/m2/tahun*kWh/m2/month*

kwh/m2/bulankWh/m2/month

kwh/m2/tahun*kWh/m2/month*

Sangat efisienVery Efficient

<8,5 < 102-144 <3,4 <40,8

EfisienEfficient

8,5-14 102-144 3,4-5,6 40,8-67,2

Cukup EfisienRelatively Efficient

14-18,5 168-222 5,6-7,4 67,2-88,8

BorosInefficient

>18,5 >222 >7,4 88,8

*konversi per tahun

AirSama seperti listrik, pasokan air bersih juga kian terbatas. Sebab itu, Pegadaian juga berkomitmen untuk melakukan penghematan air dalam operasional kantor sehari-hari. Hal itu, antara lain, ditempuh dengan melakukan sosialisasi penghematan terhadap penggunaan sumber daya air di lingkungan kantor, serta melakukan pengecekan secara rutin instalasi air sehingga dengan cepat diketahui dan dilakukan perbaikan apabila ada kebocoran. Sumber utama air yang digunakan Pegadaian adalah PDAM. Pada tahun pelaporan, penggunaan air di Kantor Pusat Pegadaian tercatat sebesar 6.681 meter kubik, turun dibandingkan tahun 2017 dengan penggunaan air sebanyak 6.888 meter kubik.

PRogRAM PENgHIJAUAN DAN KoNSERvASI

Pegadaian memahami bahwa program konservasi dan perawatan lingkungan tetap harus dilakukan untuk memberikan dampak positif yang lebih besar. Kegiatan yang sudah dilakukan antara lain adalah penghijauan di daerah Tahura Manado, Taman Nasional gunung Merbabu dan Sukabumi dengan menanam pohon sebanyak 2.260 batang. Selain itu, juga melakukan kegiatan berupa penanaman mangrove di daerah Pulau lengkuas Belitung dan Pesisir utara Marunda sebanyak 1.250 batang, pelepasan tukik (anak penyu) di daerah Pulau Lengkuas Belitung sebanyak 50 ekor, serta perbaikan terumbu karang di kawasan Calabai Dompu

*Annual conversion

waterSimilar with electricity, clean water supply is also increasingly limited. Therefore the Company is also committed to water saving in its daily office operations. It is done, among others, by socializing savings towards the use of water resources in work environment and performing routine checks of water installation, so that leakage can be quickly identified and repaired. The main source of water used by the Company is PDAM. In the reporting year, water use at the Company HQ was recorded at 6,681 cubic meters, down compared to that of 2017 which was at 6,888 cubic meters of water.

gREENINg AND coNSERvATIoN PRogRAM

Pegadaian understands that conservation and environmental care program remains to be carried out to provide a greater positive impact. Activities which have been carried out include reforestation in Tahura Manado area, Mount Merbabu National Park and Sukabumi by planting 2,260 trees. In addition, there are also activities in the form of planting mangroves in the area of lengkuas Belitung Island and Marunda North Coast with 1,250 stems, releasing young turtles in the area of lengkuas Belitung Island as many as 50 turtles, and repairing coral reefs in the Calabai Dompu area

Page 156: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

156

Pada tahun 2018, Pegadaian telah menganggarkan sejumlah dana dan melaksanakan kegiatan pelestarian lingkungan. Adapun total dana yang dikeluarkan Pegadaian untuk pelestarian lingkungan adalah sebesar Rp534.400.000, naik Rp249.568.000 atau 87,62% dibandingkan tahun 2017, yang tercatat sebesar Rp284.832.000.

MENgURANgI RISIKo PERUBAHAN IKLIM

Isu perubahan iklim merupakan hal yang sudah menjadi agenda global di seluruh dunia. Tren meningkatnya suhu rata-rata panas bumi apabila dibiarkan akan semakin berdampak buruk bagi manusia itu sendiri.

Pegadaian memahami bahwa emisi rumah kaca yang disebabkan oleh hasil pembakaran bahan bakar fosil yang tidak sempurna turut menambah jumlah intensitas gas tersebut di atmosfer. Kesadaran mengenai kondisi global yang mengalami peningkatan suhu rata-rata yang juga disebabkan oleh aktivitas bisnis dan pembangunan, membuat inisiatif tersendiri bagi Perusahaan untuk berkontribusi mengurangi tren yang terjadi.

Pendekatan yang diambil oleh Perusahaan dengan mencoba sedini dan sekecil mungkin, mulai dari efisiensi penggunaan energi di kantor dan lapangan, pengendalian serta pemantauan kondisi konsumsi emisi gas rumah kaca, sampai kepada merancang dan melaksanakan kegiatan operasional dan transportasi yang hemat energi.

Pegadaian juga memperhatikan konsumsi produk atau peralatan yang memiliki bahan perusak ozon (ozone depleting substances/ODS) seperti CFCS, HCFCs, halon dan methylbromida. fasilitas pendingin lokasi kantor Pegadaian menggunakan AC sentral yang sudah tidak lagi menghasilkan CfC yang dapat membahayakan ozon. Begitu pula dengan penggunaan AC split dan pendingin server internal perusahaan. Selain itu, peralatan pemadam kebakaran, baik untuk keperluan gedung kantor ataupun yang digunakan di lapangan produk, juga telah menggunakan bahan yang tidak mengandung unsur halon (Non-Ozone Depleting Substances/Non-ODS) yang dapat merusak lapisan ozon.

In 2018, the Company has budgeted a number of funds and carried out environmental conservation activities. The total funds issued by the Company for environmental preservation amounted to IDR534,400,000, an increase of as much as IDR249,568,000 or 87.62% compared to 2017, which was recorded at IDR284,832,000.

REDUcINg THE RISKS of cLIMATE cHANgE

The issue of climate change is already becoming a global agenda worldwide. The trend of increasing geothermal average temperature if left unchecked will be more adverse for the people themselves.

The Company understands that the greenhouse gas emissions caused by the imperfect results of fossil fuels burning also increases the amount of gas intensity in the atmosphere. Awareness of the increased average temperatures of the global environment which is also caused by business activities and development, making it a separate initiative for the Company to contribute in reducing the trend.

The approach taken by the Company to try as early and as small as possible, ranging from efficient use of energy in the office and the field, controlling and monitoring of greenhouse gas emission consumption condition, up to designing and implementing energy-efficient operational and transportation activities.

The Company also pays attention to the consumption of products or appliances that have ozone depleting substance (ODS), such as CFCs, HCFCs, halons and methylbromida. Cooling facilities of the Company’s office locations use central air conditioners that no longer produce CfC that can harm the ozone. Similarly, the use of split air conditioners and company internal server coolers. In addition, firefighting equipment, both for office building purpose or used in the product field, also has used materials that do not contain halon (Non-Ozone Depleting Substances/ Non-ODS) that can damage the ozone layer.

Page 157: Menuju P(E)ran Baru

BERKONTRIBUSI AKTIF TERHADAP KELESTARIAN LINGKUNGANACTIVELY CONTRIBUTES TO ENVIRONMENTAL SUSTAINABILITY

157

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

Berkaitan dengan upaya mengurangi emisi gas rumah kaca, pada tahun 2018, Perusahaan melakukan efisiensi dalam penggunaan AC, mendesain ruang kantor cabang dengan sirkulasi udara yang baik sehingga penggunaan AC dapat lebih efisien, dan penempatan tanaman hidup di beberapa sudut ruang kantor.

Perusahaan juga peduli lingkungan dengan terus menekan emisi gas buang mobil operasional untuk mengurangi pencemaran udara. untuk itu, semua mobil operasional kantor --yang merupakan mobil sewaan dari pihak ketiga-- disyaratkan harus lulus uji emisi. Masih berkaitan dengan emisi gas buang mobil operasional, Pegadaian menggunakan mobil operasional dengan usia mobil maksimal 5 (lima) tahun. Peremajaan usia mobil operasional penting karena mobil-mobil yang lebih baru lebih ramah lingkungan karena emisi gas buangnya lebih bersih.

Kebutuhan mobil operasional dipenuhi oleh perusahan pihak ketiga (vendor) dengan sistem sewa, termasuk pada perawatan kendaraan. Oleh karena itu, Pegadaian belum memiliki data secara riil mengenai jumlah mobil yang dilakukan uji emisi mengingat proses uji ini dilakukan oleh vendor. Namun demikian, Perusahaan meyakini bahwa proses pemenuhan kebutuhan mobil operasional melalui pihak ketiga dapat mengontrol jumlah emisi yang beredar karena mobil operasional secara rutin dilakukan peremajaan.

In connection with the efforts to reduce the greenhouse gas emissions, in 2018 the Company made efficiency in the use of air conditioning, designing the branch office space with good air circulation so that the use of air conditioning can be more efficient, and the placement of live plants in some corners of the office space.

The Company also cares for the environment by continuing to suppress operational car exhaust emissions to reduce air pollution. For this reason, all office operational cars - which are rental cars from third parties - are required to pass emission tests. Still related to exhaust emissions of operational cars, the Company uses operational cars with a maximum age of 5 (five) years. Age rejuvenation of operational cars is important because newer cars are more environmentally friendly because the exhaust emissions are cleaner.

Operational car needs are met by third party companies (vendors) with a rental system, including maintenance of vehicles. Therefore, the Company does not yet have real data on the number of cars carried out by emission testing considering the testing process is carried out by vendors. However, the Company believes that the process of fulfilling the needs of operational cars through third parties can control the amount of emissions circulating because operational cars are routinely rejuvenated.

Page 158: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

158

BERKEMBANG DENGAN suMBER DAYA MANusIA MuMPuNIGROWING WITH QUALIFIED HUMAN RESOURCES

Page 159: Menuju P(E)ran Baru

BERKONTRIBUSI AKTIF TERHADAP KELESTARIAN LINGKUNGANACTIVELY CONTRIBUTES TO ENVIRONMENTAL SUSTAINABILITY

159

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

BERKEMBANG DENGAN suMBER DAYA MANusIA MuMPuNIGROWING WITH QUALIFIED HUMAN RESOURCES

Pegadaian terus membekali karyawan dengan berbagai ketrampilan, baik soft skill maupun hard skill. Dengan pengembangan kompetensi seperti itu, maka karyawan akan menjadi faktor keunggulan kompetitif bagi Perseroan

The Company is committed to preparing employees with various skills, both soft skills and hard skills. By developing such competencies, employees will be a competitive advantage factor for the Company.

Page 160: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

160

Sumber daya manusia merupakan salah satu aset penting bagi Pegadaian. Keberadaan mereka sangat menentukan bagi keberhasilan perusahaan dalam mencapai target-target yang telah ditetapkan dalam Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP). Untuk itu, yang diperlukan Perseroan adalah sumber daya manusia pilihan, yakni karyawan yang profesional, berkualitas, berdedikasi tinggi, dan mumpuni di bidangnya.

untuk menghadirkan karyawan dengan karakteristik seperti itu, maka Pegadaian terus membekali karyawan dengan berbagai ketrampilan, baik soft skill maupun hard skill. Dengan pengembangan kompetensi seperti itu, maka karyawan akan menjadi faktor keunggulan kompetitif bagi Perseroan. Mereka akan terlatih untuk berpikir maju, melakukan perencanaan dengan teliti, serta menunaikan pekerjaaannya dengan penuh hati-hati dan bertanggung jawab.

Sebagai perusahaan yang bertanggungjawab, Pegadaian berkomitmen untuk mematuhi semua aturan dan perundangan yang berlaku di bidang ketenagakerjaan. Komitmen itu, antara lain, diwujudkan dengan tidak mempekerjakan anak, tidak ada kerja paksa, memperlakukan semua secara setara tanpa membedakan gender, non-diskriminatif, memberikan reviu pekerjaan dan remunerasi secara adil, dan sebagainya. (103-2)

Terhadap dedikasi dan loyalitas karyawan dalam bekerja, Pegadaian memberikan apresiasi dengan memenuhi hak-hak yang dimiliki karyawan sesuai dengan ketentuan dan peraturan yang berlaku. Jika terjadi perselisihan, maka Pegadaian dan karyawan akan mencari jalan penyelesaian terbaik sehingga didapat solusi yang sama-sama menguntungkan.

REKRUTMEN DAN TURNovER

Pegadaian beroperasi di 34 provinsi di Indonesia, yang terbagi dalam 12 wilayah bisnis. Dengan wilayah kerja yang sangat luas, maka Perusahaan dituntut untuk memiliki karyawan yang dengan jumlah yang memadai disertai dengan kualitas dan kemampuan yang mumpuni. Hal itu penting karena nasabah Pegadaian sangat beragam, baik dari usia, latar belakang pendidikan, adat dan tradisi, dan sebagainya. (103-2)

Human resource is an important asset for the Company. Their existence is very determining for the success in achieving the targets set by the Company in its Work Plan and Budget (RKAP). Therefore, the Company requires qualified human resources, namely employees who are professional, qualified, highly dedicated, qualified in their fields, and loyal.

In providing employees with such characteristics, the Company is committed to preparing employees with various skills, both soft skills and hard skills. By developing such competencies, employees will be a competitive advantage factor for the Company. They will be trained to think forward, carry out thorough planning, and conduct their work carefully and responsibly.

As a responsible company, Pegadaian is committed to complying with all applicable rules and regulations in the field of employment. These commitments, among others, are realized by not employing children, no forced labor, treating all individuals equally without differentiating gender, non-discriminatory, providing fair work reviews and remuneration, etc. (103-2)

With respect to employee dedication and loyalty in working, the Company provides appreciation by fulfilling the rights of the employees in accordance with the applicable rules and regulations. If there is a dispute, then the Company and employees will find the best solution so that a solution that is equally beneficial for both.

REcRUITMENT AND TURNovER

The Company operates in 34 provinces in Indonesia, divided into 12 business areas. With a very wide working area, the Company is required to have employees with sufficient numbers, accompanied by great quality and capacity. This is important because the Company’s customers are very diverse, both in terms of age, educational background, customs and traditions, and so on. (103-2)

BERKEMBANg DENgAN SUMBER DAyA MANUSIA MUMPUNIgROWINg WITH QuAlIfIED HuMAN RESOuRCES

Page 161: Menuju P(E)ran Baru

BERKEMBANG DENGAN SUMBER DAYA MANUSIA MUMPUNIGROWING WITH QUALIFIED HUMAN RESOURCES

161

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

Per 31 Desember 2018, jumlah karyawan Pegadaian tercatat sebanyak 13.059 orang. Jumlah itu berkurang 257 orang, atau 1,93% apabila dibandingkan dengan tahun 2017 dengan karyawan sebanyak 13.316 orang. Jumlah tersebut merupakan akumulasi dari rekrutmen dan turnover yang terjadi selama tahun pelaporan.

Pada tahun 2018, Perusahaan melakukan rekrutmen sebanyak 133 karyawan baru, yang terdiri dari 18 karyawan tetap dan 115 karyawan kontrak. Karyawan kontrak akan menjadi karyawan tetap setelah 2 (dua) tahun masa kerja melalui fit and proper test.

Rekrutmen dilakukan baik untuk karyawan yang sudah berpengalaman maupun fresh graduate atau baru lulus dari perguruan tinggi. Melalui rekrutmen ini, Perusahaan berharap dapat menghasilkan karyawan yang kompeten di bidangnya dan loyal dalam bekerja. lebih dari itu, dengan rekrutmen tersebut, Pegadaian dapat menempatkan orang pada fungsi dan tempat yang tepat sehingga menunjang keberlanjutan Perusahaan.

Komposisi rekrutmen selama tahun 2018 selengkapnya disajikan dalam tabel-tabel berikut: (103-3, 401-1)

Komposisi karyawan baru berdasarkan usia Employee composition by age

UsiaAge 2018 2017 2016

> 50 Tahun> 50 years old

2 0 0

> 45 - 50 Tahun> 45 – 50 years old

2 0 0

> 40 - 45 Tahun> 40 – 45 years old

2 0 0

> 35 - 40 Tahun> 35 – 40 years old

4 0 0

> 30 - 35 Tahun> 30 – 35 years old

4 1 0

> 25 - 30 Tahun> 25 – 30 years old

33 6 2

≤ 25 Tahun≤ 25 years old

86 738 1

Jumlah Total

133 745 3

As of December 31, 2018, there were 13,023 employees at the Company. This number dropped by 299 people, or by 2.25% when compared to 2017 with 13,322 employees. This amount represents the accumulation of recruitment and turnover that occurred during the reporting year.

In 2018, the Company recruited 133 new employees, consisting of 18 permanent employees and 115 contract employees. Contract employees will become permanent employees after 2 (two) years of service through a fit and proper test.

Recruitment is carried out both for experienced employees and fresh graduates or just graduating from college. Through this recruitment, the Company hopes to produce employees who are competent in their fields and are loyal at work. Moreover, with the recruitment, the Company can place people in the right functions and places to support the Company’s sustainability.

The composition of recruitment throughout 2018 is presented in the following tables: (103-3, 401-1)

Page 162: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

162

Komposisi karyawan baru berdasarkan jenis kelamin Employee composition by gender

Jenis KelaminGender 2018 2017 2016

PriaMale

78 742 2

WanitaFemale

55 3 1

Jumlah Total

133 745 3

Komposisi karyawan baru berdasarkan wilayah kerjaEmployee composition by working area

wilayah KerjaWorking Area 2018 2017 2016

Kantor PusatHead Office

131 56 3

Kantor di daerahRegional Office

2 689 -

Jumlah Total

133 745 3

Selain proses penerimaan karyawan baru, Pegadaian memahami bahwa dinamika karyawan yang menyebabkan harus berhenti dari Perusahaan juga menjadi hal yang harus diperhatikan. Dinamika ini dapat dievaluasi menggunakan rasio employee turnover yang dapat menunjukkan produktivitas dari kinerja Perusahaan. Tak hanya itu, tingkat turnover karyawan juga merupakan refleksi dari budaya dan sistem kerja Perusahaan yang dapat menjadi indikator tersendiri dalam keberlanjutan Perusahaan. (103-2)

Pegadaian memahami bahwa turnover dapat terjadi secara sukarela (voluntary turnover) maupun secara tidak sukarela (involuntary turnover). Keputusan karyawan untuk meninggalkan organisasi secara sukarela yang disebabkan oleh beberapa faktor, seperti seberapa menarik pekerjaan yang ada saat ini, tersedianya alternatif pekerjaan lain, atau karena disebabkan memutuskan untuk melakukan pernikahan dengan sesama karyawan. Sedangkan turnover secara tidak sukarela bisa terjadi karena faktor keputusan pemberi kerja (employer) untuk menghentikan hubungan kerja dan bersifat uncontrollable bagi karyawan yang mengalaminya.

Per 31 Desember 2018, jumlah karyawan yang keluar dari Pegadaian sejumlah 401 orang, atau 3,07% dibanding total karyawan. Angka ini turun dibanding tahun 2017 dengan

In addition to the recruitment process, Pegadaian understands that employee dynamics that lead them to resign from the Company is also a matter that must be considered. These dynamics can be evaluated using employee turnover ratio which can show productivity of the Company’s performance. Not only that, the employee turnover rate is also a reflection of the Company’s culture and work system that can be an indicator of its own in the Company’s sustainability. (103-2)

Pegadaian understands that turnover could happen voluntarily (voluntary turnover) or involuntary (involuntary turnover). Employees’ decision to leave the organization voluntarily caused by several factors, such as how attractive the job that exists today, the availability of other employment alternatives, or because it is caused by decision to get married with fellow employees. While involuntary turnover could occur because of the decision of the employer to terminate the employment relationship and is uncontrollable by employees who experience it.

By 2018, the number of employees who left Pegadaian was 401 employees, or 3.07% compared to the total number of employees. The figure was slightly higher than in 2017 by

Page 163: Menuju P(E)ran Baru

BERKEMBANG DENGAN SUMBER DAYA MANUSIA MUMPUNIGROWING WITH QUALIFIED HUMAN RESOURCES

163

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

423 karyawan keluar, atau 3,18% dari total karyawan. Komposisi karyawan keluar selengkapnya disajikan dalam tabel-tabel berikut: (103-3, 401-1)

Komposisi karyawan keluar berdasarkan usiaEmployee turnover composition by age

UsiaAge 2018 2017 2016

> 50 Tahun> 50 years old

110 110 108

> 45 - 50 Tahun> 45 – 50 years old

38 20 18

> 40 - 45 Tahun> 40 – 45 years old

11 12 13

> 35 - 40 Tahun> 35 – 40 years old

25 20 16

> 30 - 35 Tahun> 30 – 35 years old

103 85 76

> 25 - 30 Tahun> 25 – 30 years old

87 89 98

≤ 25 Tahun≤ 25 years old

27 87 34

Jumlah Total

401 423 363

Komposisi karyawan keluar berdasarkan jenis kelamin Employee turnover composition by gender

Jenis KelaminGender 2018 2017 2016

PriaMale

262 307 250

WanitaFemale

139 116 113

Jumlah Total

401 423 363

Komposisi karyawan keluar berdasarkan wilayah kerjaEmployee turnover composition by working area

wilayah KerjaWorking Area 2018 2017 2016

Kantor PusatHead Office

24 34 11

Kantor di daerahRegional Office

377 389 352

Jumlah Total

401 423 363

3.18% of the total number of employees of 423 employees left the Company. Complete composition of employees left the Company is presented in the following tables: (103-3, 401-1)

Page 164: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

164

Penyebab karyawan keluar dan persentase turnover Causes of turnover

PenyebabCauses

TahunYear

2018 2017* 2016

Pensiun alamiNatural retirement

87 116 153

Pensiun diniEarly retirement

0 0 0

MeninggalPassed away

33 25 18

Mengundurkan diriResigned

209 237 138

Diberhentikan karena melakukan pelanggaranTerminated due to violation

72 15 54

Total karyawan meninggalkan PerseroanTotal number of employees left the Company

401 423 363

Total karyawanTotal number of employees

13.059 13.316 12.943

Persentase turnoverPercentage of turnover

2,03% 2,45% 2,87%

*disajikan kembali | re-stated

Pegadaian menaruh perhatian yang tinggi terhadap karyawan yang keluar, terutama apabila karyawan yang keluar tersebut memiliki kapasitas dan kompetensi di bidangnya. untuk meminimalkan angka karyawan yang keluar, Perusahaan melakukan sejumlah langkah, antara lain, memperbaiki pola mutasi karyawan, memperbaiki pola promosi karyawan, memperbaiki pola pemanggilan diklat dan memperbaiki pola rekrutmen karyawan yang mengutamakan putra/putri lokal. Selain itu Pegadaian juga melakukan antisipasi lain dalam menyelesaikan masalah turnover pegawai dengan melakukan riset kepuasan karyawan secara periodik minimal 1 (satu) tahun sekali dan menindaklanjuti hasil riset tersebut dengan menyusun/memperbaiki kebijakan-kebijakan yang relevan seperti sistem pengembangan karier, sistem diklat, remunerasi, mutasi, promosi dan sebagainya.

KEPUASAN DAN KETERIKATAN KARyAwAN

Survey Engagement karyawan dilakukan untuk mengukur tingkat kepuasan dan keterikatan karyawan terhadap Perusahaan.Tingkat kepuasan dan keterikatan karyawan

The Company has high attention towards employees who left the Company, especially when the employees have the capacity and competence in their fields. In minimizing the number of employees left, the Company has taken a number of steps, among others, improving employee mutation patterns, improving employee promotion patterns, improving training patterns and improving employee recruitment patterns that prioritize local resources. In addition, the Company also conducted other anticipation in solving the employee turnover issues by periodically conducting employee satisfaction survey at least once a year and following up on the results of survey by developing/revising relevant policies such as career development systems, education and training systems, remuneration, transfers, promotions, etc.

EMPLoyEE SATISfAcTIoN AND ENgAgEMENT

Employee Engagement Survey is conducted to measure the level of satisfaction and engagement of employees to the Company. The level of satisfaction and engagement of

Page 165: Menuju P(E)ran Baru

BERKEMBANG DENGAN SUMBER DAYA MANUSIA MUMPUNIGROWING WITH QUALIFIED HUMAN RESOURCES

165

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

merujuk pada sikap umum seorang karyawan terhadap pekerjaan dan Perusahaan. Tingkat kepuasan dan keterikatan yang tinggi akan menunjukkan sikap yang positif terhadap pekerjaan tersebut. Sebaliknya, ketidakpuasan dan keterikatan karyawan menunjukkan sikap yang kontraproduktif terhadap pekerjaannya.

Survey Engagement karyawan yang dilakukan pada tahun 2018 menunjukkan bahwa tingkat kepuasan keseluruhan karyawan terhadap Perusahaan adalah sebesar 78,34%. Angka tersebut meningkat dari Survey Engagement karyawan tahun 2017 yang tercatat sebesar 76,02%. Sedangkan Hasil Survey Engagement tahun 2018 menunjukkan bahwa tingkat keterikatan karyawan terhadap Perusahaan adalah sebesar 87,96%. Angka tersebut meningkat dari Survey Engagement karyawan tahun 2017 yang tercatat sebesar 85,94%.

Hasil Survey Engagement tahun 2018 menunjukan bahwa tingkat kepuasan dan keterikatan karyawan sudah baik. untuk peningkatannya karyawan membutuhkan manajemen penilaian kinerja unit maupun individu untuk lebih baik sehingga menggambarkan kinerja masing-masing unit dan individu lebih baik.

MENJAgA KESEJAHTERAAN KARyAwAN

Sebagai bentuk imbal hasil sekaligus indikator dalam program kesejahteraan karyawan, Pegadaian menyediakan beberapa bentuk fasilitas selain gaji pokok kepada para karyawan, seperti tunjangan kesehatan, asuransi jiwa, tunjangan kecelakaan kerja, pemberian pensiun, jaminan pensiun BPJS ketenagakerjaan, tunjangan pajak, tunjangan kematian, dan Tunjangan Hari Raya (THR). (103-2)

Pegadaian memiliki setidaknya dua skema kepegawaian, yaitu pegawai tetap dan pegawai tidak tetap. Perbedaan status ini mempengaruhi hak-hak yang diperoleh karyawan. Benefit yang diterima, baik pegawai tetap maupun pegawai tidak tetap, disesuaikan dengan grade jabatan yang dimiliki. Kategori benefit yang diperoleh karyawan adalah gaji pokok, tunjangan sarana, dana pensiun dan program kesehatan.

Berikut ditampilkan daftar benefit yang diterima oleh pegawai tetap dan pegawai tidak tetap: (103-3, 401-2)

employees refers to the general attitude of employee towards their jobs and the Company. A high level of satisfaction and engagement will show a positive attitude towards their jobs. Conversely, dissatisfaction and engagement of employees show a counterproductive attitude towards their jobs.

The employee engagement survey conducted in 2018 showed that the overall level of employee satisfaction to the Company was 78.34%. This figure increased from the 2017 Employee Engagement Survey, which was 76.02%. While the Results of the 2018 Engagement Survey showed that the level of employee engagement to the Company was 87.96%. This number increased from the 2017 Employee Engagement Survey of 85.94%.

The results of the 2018 Engagement Survey showed that the level of satisfaction and engagement of employees was good. for its improvement, employees need better management of unit and individual performance assessment to better describe the performance of each unit and individual.

MAINTAININg EMPLoyEE wELfARE

As a form of return as well as indicators in employee welfare program, the Company provides several forms of facilities in addition to basic salaries for employees, such as health benefits, life insurance, work accident benefits, pension benefits, pension insurance of BPJS Ketenagakerjaan, tax allowances, death benefits and Religious Holiday allowances (THR). (103-2)

The Company has at least two staffing schemes, namely permanent employees and non-permanent employees. The difference in status affects the rights obtained by employees. The benefits received, both permanent employees and non-permanent employees, adjusted to the position. The benefit categories obtained by employees include basic salary, facility allowances, pension funds and health programs.

The following is a list of benefits received by permanent employees and non-permanent employees: (103-3, 401-2)

Page 166: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

166

Tabel Perbedaan Tunjangan Karyawan Tetap dan KontrakTable of Differences in Benefits between Permanent and Contract Employees

Jenis TunjanganType of Allowance

Karyawan TetapPermanent Employees

Karyawan KontrakContract Employees

Karyawan outsourceOutsourced Employees

yaYes

TidakNo

yaYes

TidakNo

yaYes

TidakNo

upah PokokBasic Salary

upah PokokBasic Salary

V V V

T. TetapFixed Allowances

T. Peralihan 1Transition Allowance 1

V V V

T. Peralihan 2Transition Allowance 2

V V

T. gradeGrade Allowance

V V

T. Tidak TetapVariable Allowances

T. Rumah TanggaHousehold Allowance

V V V

T. KinerjaPerformance Allowance

V V V

Pegadaian juga memberikan hak cuti kepada karyawan sesuai dengan aturan yang berlaku. Cuti melahirkan dan kesehatan/perawatan serta program pensiun masih tetap menjadi manfaat yang paling utama yang ditawarkan Perusahaan.

Pemenuhan jaminan hak kerja pada setiap karyawan seperti aturan bagi karyawan wanita untuk cuti bersalin, gugur kandungan, maupun cuti haid, diatur dalam Perjanjian Kerja Bersama (PKB) Perusahaan. Seperti yang tertuang dalam Peraturan Pemerintah No. 76 tahun 1992 tentang Dana Pensiun Pemberi Kerja dan Peraturan Pelaksanaannya, serta Nomor 11 Tahun 1992 tentang Dana Pensiun, karyawan wanita yang mengambil cuti bersalin ataupun gugur kandungan dapat kembali bekerja tanpa ada hambatan apapun.

Perseroan dan entitas anak usaha memberikan jaminan kepada pekerja perempuan yang telah selesai menjalani cuti bersalin untuk diterima bekerja kembali pada posisi semula. lamanya cuti bersalin yang diberikan Perusahaan adalah 1,5 bulan sebelum melahirkan sesuai perkiraan dokter dan 1,5 bulan setelah melahirkan.

Khusus kepada karyawan yang memasuki masa pensiun, Pegadaian menyelenggarakan program pelatihan berupa Diklat Kewirausahaan. Tujuannya, agar ilmu dan keterampilan yang didapat bisa dipraktikkan selepas pensiun sehingga mereka tetap produktif dalam menjalani hidup.

The Company also provides leave rights to employees in accordance with the applicable rules. Maternity leave and health/care and pension programs are still the most important benefits offered by the Company.

The fulfillment of employment right security for every employee such rules for female employees on maternity, abortion, and menstruation leaves, are stipulated in the Collective Labor Agreement (CLA) of the Company. As stipulated in government Regulation No. 76/1992 regarding employer pension funds and its Implementing Regulation No.11/1992 regarding Pension funds, female employees who take maternity or abortion leave can return to work without any obstacles.

The Company and its subsidiaries provide assurance to female employees who have completed maternity leave, to return to work in her original position. The duration of maternity leave provided by the Company is 1.5 months prior to delivery as expected by the doctor and 1.5 months after delivery.

Specifically for employees who retire, the Company conducts training program such as Entrepreneurship Training. The goal is that knowledge and skills obtained can be practiced after the retirement so that they remain productive in life.

Page 167: Menuju P(E)ran Baru

BERKEMBANG DENGAN SUMBER DAYA MANUSIA MUMPUNIGROWING WITH QUALIFIED HUMAN RESOURCES

167

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

Sempat vakum pada tahun 2017, pada tahun 2018 Diklat Kewirausahaan kembali digelar untuk 3 Angkatan dengan peserta sebanyak 87 orang. Di antara para peserta, ada yang mengikuti diklat 5 tahun sebelum pensiun.

Tabel Pelatihan bagi Karyawan yang akan PensiunTable of Training for Employees Entering Retirement Period

No Nama PelatihanTitle of Training

Jumlah AngkatanNumber of class

Tempat PelatihanTraining venue

Jumlah PesertaNumber of Participants

1 Diklat Kewirausahaan 20182018 Entrepreneurship Training

3 Angkatan3 Classes

Bogor, Yogyakarata, Malang 87

2 Diklat Kewirausahaan 20172017 Entrepreneurship Training

Tidak adaNone

- -

3 Diklat Kewirausahaan 20162016 Entrepreneurship Training

11 Angkatan11 Classes

Bogor & Yogyakarta 304

4 Diklat Kewirausahaan 20152015 Entrepreneurship Training

6 Angkatan6 Classes

Bogor 170

PRogRAM PENgEMBANgAN KARyAwAN

Program pengembangan kapasitas karyawan yang dilakukan disesuaikan dengan tuntutan dan perkembangan bisnis Pegadaian yang semakin maju dan ekspansif. Oleh karena itu, program pendidikan dan pelatihan dilaksanakan bagi karyawan untuk menunjang performa Perusahaan pada jangka panjang.

Program pengembangan karyawan diselenggarakan oleh Divisi Diklat yang diharapkan mampu menyediakan Insan Pegadaian yang memiliki kompetensi tinggi dan sikap yang mendukung optimalisasi produktivitas karyawan serta pencapaian sasaran Perseroan melalui program pelatihan yang align dengan perkembangan bisnis Perseroan.

Dalam rencana strategis Divisi Diklat, serangkaian program yang dilaksanakan di antaranya training IDP (Individual Development Program) bagi seluruh Insan Pegadaian, Pengembangan Learning Management System melalui penggunaan HCMS (Human Capital Management System) yang terintegrasi dengan Divisi Pengelolaan SDM, inisiasi program Akademi pada Corporate University sebagai sebuah awal pengembangan kelembagaan yang mendukung pembangunan Human Capital yang komprehensif dan sesuai dengan dinamika bisnis Pegadaian, di samping perbaikan terus-menerus dalam hal penyediaan sarana dan prasarana pelatihan yang memadai. Perbaikan dan pengembangan juga dilakukan dalam kurikulum pelatihan, terutama dengan penciptaan varian pelatihan yang

As it was vacuum in 2017, in 2018 the Entrepreneurship Training was held for 3 classes with 87 participants. Among the participants, there were those who attended the 5-year training program before retiring.

EMPLoyEE DEvELoPMENT PRogRAM

The Company’s employee capacity building program carried out is adjusted to the demand and business development of the Company, which is more advanced and expansive. Therefore, the education and training program are conducted for employees to support the performance of the Company in the long term.

The employee development program organized by the Training Division is expected to provide the Company with individuals who have high competency and attitude that support optimal employee productivity as well as the achievement of the Company’s target through training programs that is aligned with the business development of the Company.

In the strategic plan of the Training Division, a series of programs implemented among others IDP (Individual Development Program) training for all individuals in the Company, Development of learning Management System through the use of HCMS (Human Capital Management System) integrated with Human Resource Management Division, initiation of Academy program at the Corporate university as the beginning of institutional development to support the development of comprehensive Human Capital and in accordance with the business dynamics of the Company, in addition to continuous improvements in terms of providing adequate training facilities. Improvement and development are also carried out in the training curriculum, especially with the creation of new training

Page 168: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

168

baru sesuai dengan kebutuhan bisnis, serta penggunaan Teknologi Informasi dalam penyelenggaraan pelatihan sebagai bagian pengembangan learning culture yang baru dalam Perusahaan. (103-2)

Berkaitan dengan arah karyawan sebagai aktor pembangunan, dalam beberapa tahun terakhir, program pelatihan dan pengembangan SDM dirancang dengan tujuan untuk menciptakan karyawan Pegadaian yang mampu menjadi “konsultan keuangan mikro”. Arah pengembangan ini diimplementasikan melalui penambahan konsentrasi pelatihan karyawan dengan penyelenggaraan pelatihan dengan tema kompetensi Produk, Servicing dan Marketing, dan Intrapreneurship, selain pelatihan leadership course yang merupakan program keberlanjutan tahun sebelumnya.

Sepanjang tahun 2018 terdapat peningkatan jumlah kepesertaan pelatihan yang cukup signifikan, baik yang dilaksanakan oleh Kantor Pusat pada Divisi Pegadaian Corporate university maupun yang dilaksanakan oleh Kantor Wilayah sampai pada kantor area, yang menyentuh langsung Insan Pegadaian sampai pada level terbawah. Tercatat sebanyak 34.677 peserta di tahun 2018, atau meningkat 194,89% dibanding tahun 2017 sebanyak 11.759 peserta. (103-3, 404-1, 404-2)

Tabel Jumlah Peserta Pelatihan Berdasarkan Kelompok Jabatan Tahun 2016-2018Table of Number of Participants by Position group 2016-2018

Jenis Pekerjaan/Kelompok JabatanType of Job/Position Group

Peserta

2018 2017 2016

PriaMale

wanitaFemale

PriaMale

wanitaFemale

PriaMale

wanitaFemale

Pejabat dan non pejabatOfficer and non-officer

24.350 10.327 252.866 124.548 176.770 84.110

Tabel Pelatihan dan Peserta Berdasarkan gender selama 2016-2018Table of Training and Participants by gender 2016-2018

Jenis PelatihanType of Training

Peserta

2018 2017 2016

PriaMale

wanitaFemale

PriaMale

wanitaFemale

PriaMale

wanitaFemale

Pelatihan leadershipLeadership Training

171 22 160 79 596 293

Pelatihan BisnisBusiness Training

823 144 790 339 1114 548

Diklat KarierCareer Training

143 33 862 425 555 273

variance according to the business needs, as well as the use of Information Technology in the delivery of training as part of the development of a new learning culture in the Company. (103-2)

In regards to the direction of employees as development actors, currently the training and human resources development programs are designed with the objectives of creating Pegadaian employees who are able to be “micro finance consultant”. This development direction is implemented through the addition of training concentration by carrying out training event with the theme of Product, Servicing and Marketing, and Intrapreneurship competencies, besides leadership course training which is a continuation program of the previous year.

Throughout 2018 there has been a significant increase in the number of training participants, both carried out by the Head Office in Pegadaian Corporate University Division and carried out by the Regional Offices to the area offices, which touched Pegadaian personnel directly to the lowest level. There were 34,677 participants recorded in 2018, an increase of 194.89% compared to 2017 as many as 11,759 participants. (103-3, 404-1, 404-2)

Page 169: Menuju P(E)ran Baru

BERKEMBANG DENGAN SUMBER DAYA MANUSIA MUMPUNIGROWING WITH QUALIFIED HUMAN RESOURCES

169

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

Tabel Pelatihan dan Peserta Berdasarkan gender selama 2016-2018Table of Training and Participants by gender 2016-2018

Jenis PelatihanType of Training

Peserta

2018 2017 2016

PriaMale

wanitaFemale

PriaMale

wanitaFemale

PriaMale

wanitaFemale

Pelatihan SupportingSupporting Training

1541 524 452 223 851 419

e-learninge-Learning

20.987 9.454 4.942 2.119 3.705 1.825

lain-lainOthers

685 150 916 452 825 407

TotalTotal

24.350 10.327 8.122 3.637 7.646 3.765

34.677 11.759 11.411

Biaya Pelatihan Tenaga Kerja 2016-2018Employee Training Costs 2016-2018

TahunYear

Anggaran Budget

Realisasi Biaya Pelatihan Realized Training Costs

PersentasePercentage

2018 49.083.770.000 50.642.551.879 103,18%

2017 Rp 48.241.518.000 Rp 49.977.216.450 104%

2016 Rp 45.368.540.000 Rp 43.775.477.000 96,23%

Sementara itu, rata-rata jam pelatihan per karyawan pada tahun 2018 adalah 46,39 jam, jauh melebihi target RKAP 2018, yakni 35,00 jam pelatihan per karyawan. Angka ini naik dibanding tahun 2017 dengan rata-rata jam pelatihan per karyawan adalah 28,52 jam.

Tabel Perbandingan Rata-Rata Jumlah Jam Pelatihan per Karyawan 2016-2018 (103-3, 404-1)Table of Comparison of Average Training Hours per Employee 2016-2018 (103-3, 404-1)

Rata-rata jam pelatihan per karyawanAverage training hours pe remployee

RKAPWork Plan and Budget

RealisasiRealization

2018 35,00 jam35.00 hours

46,39 jam46.39 hours

2017 21,99 jam21.99 hours

28,52 jam28.52 hours

2016 18,50 jam18.50 hours

19,71 jam19.71 hours

MENJAgA HAM DALAM KETENAgAKERJAAN

Pegadaian memberlakukan kesetaraan remunerasi bagi karyawan dan karyawati sebagai bentuk dukungan dari Pegadaian. Dalam hal ini, yang menjadi bahan pertimbangan untuk penetapan gaji pokok dan ketentuan remunerasi

Meanwhile, average number of training hours per employee in 2018 was 46.39 hours, significantly exceeded the target in 2018 Work Plan and Budget of 35.00 hours per employee. This number was an increase compared to 2017 with average training hours per employee of 28.52 hours.

KEEPINg HUMAN RIgHTS IN EMPLoyMENT

The Company enforces equality in remuneration for male and female employees as part of its support. In this case, the consideration for the determination of basic salary and other remuneration provisions set by Position grade, so that the

Page 170: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

170

lainnya diatur berdasarkan Grade Jabatan, sehingga rasio gaji pokok dan remunerasi bagi perempuan terhadap laki-laki di seluruh wilayah operasi adalah 1:1.

Bentuk praktik yang riil di lapangan mengenai aspek hak asasi manusia adalah kebijakan non-diskriminasi terhadap alasan ataupun faktor apapun. Pegadaian bahkan menentang segala bentuk diskriminasi dan memegang prinsip kemanusiaan serta menghormati hak asasi manusia dalam pengelolaan sumber daya manusia. Berkat kebijakan tersebut, Pegadaian tidak menemukan atau menerima pengaduan terkait tindakan diskriminasi.

Selain itu, Pegadaian juga telah melaksanakan pelatihan tentang kebijakan atau prosedur hak asasi manusia yang dilaksanakan oleh vendor, karena hal ini bagian dari persyaratan untuk penerimaan vendor.

Terkait asesmen vendor yang cukup ketat oleh Pegadaian maka tidak terdapat operasi dan pemasok yang teridentifikasi berisiko tinggi melakukan pekerja paksa atau wajib kerja dan tindakan untuk berkontribusi dalam penghapusan segala bentuk pekerja paksa atau wajib kerja.

Pegadaian menggunakan jasa pihak ketiga sebagai penyedia tenaga keamanan di setiap wilayah bisnis. Sebagai bentuk komitmen terhadap nilai-nilai hak asasi manusia dan mencegah praktik pelanggaran hak manusia, pihak pengelola tenaga petugas keamanan harus memastikan bahwa para personel yang ditempatkan di Pegadaian melaksanakan pekerjaannya secara profesional dan senantiasa menjunjung nilai-nilai ham sesuai dengan kapasitasnya. Hal ini dilakukan untuk mengurangi risiko pelanggaran setiap hak dari pemangku kepentingan Pegadaian.

HUBUNgAN INDUSTRIAL

Pegadaian memfasilitasi perlindungan hak tenaga kerja dan keadilan dalam proses penegakan hukum bagi karyawan melalui adanya Serikat Pekerja, serta memberikan kebebasan kepada karyawannya untuk bergabung dengan Serikat Pekerja. Kebebasan berserikat bagi karyawan ini menunjukkan kepatuhan Perusahaan atas undang-undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan dan IlO Convention 87 yang menjamin kebebasan semua karyawan untuk masuk dalam organisasi pekerja yang dikelola secara profesional sebagai sarana penghubung antar pekerja dan Perusahaan guna menciptakan hubungan harmonis yang saling menguntungkan semua pihak. (103-2)

ratio of basic salary and remuneration for female to male in all areas of operations is 1: 1.

The form of real practice in the field of human rights aspect is the policy of non-discrimination against any reason or any factor. The Company is even against all forms of discrimination and holds the humanitarian principles and respects for human rights in the management of human resources. Thanks to this policy, the Company does not find or receive complaints regarding acts of discrimination.

In addition, the Company has also conducted training on policies and procedures of human rights carried out by vendors, because it is part of requirements for vendor admissions.

Related to fairly strict vendor assessment by the Company, then there has been no operation or supplier identified as high risk carrying out forced or compulsory labor and measures to contribute to the elimination of all forms of forced or compulsory labor.

The Company uses third party services as a provider of security services in every area of the business. As a commitment to the values of human rights and to prevent the practice of human rights violations, the manager of security personnel must ensure that the personnel placed at the Company carry out theirjob professionally and always uphold the values of human rights according to their capacities. This is done to reduce the risk of violations of any rights of the Company’s stakeholders.

INDUSTRIAL RELATIoNS

The Company facilitates protection of labor rights and justice in the law enforcement process for employees through the Trade union, as well as giving freedom to the employees to join the Trade union. This freedom of association for employees demonstrates the Company’s compliance to law No. 13/2003 regarding Manpower and IlO Convention 87, which guarantees freedom of all employees to enter labor organization managed professionally as a means of liaison between the workers and the company in order to create a harmonious relationship which is mutually beneficial to all parties. (103-2)

Page 171: Menuju P(E)ran Baru

BERKEMBANG DENGAN SUMBER DAYA MANUSIA MUMPUNIGROWING WITH QUALIFIED HUMAN RESOURCES

171

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

Dalam melaksanakan hubungan industrial, sesuai dengan pasal 102 undang-undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan, pekerja dan serikat pekerja mempunyai fungsi menjalankan pekerjaan sesuai dengan kewajibannya, menjaga ketertiban demi kelangsungan produksi, menyalurkan aspirasi secara demokratis, mengembangkan keterampilan, dan keahliannya serta ikut memajukan perusahaan dan memperjuangkan kesejahteraan anggota beserta keluarganya.

Pegadaian menyadari Serikat Pekerja tersedia untuk menciptakan rasa kebersamaan dan kolektivitas antara pekerja. Dengan kebebasan berserikat bagi pekerja diharapkan tercipta saluran komunikasi dengan manajemen dan mendorong aturan ketenagakerjaan dapat berjalan dengan baik. Di samping itu, juga dapat mewakili anggotanya dalam mencari solusi apabila terjadi permasalahan terkait ketenagakerjaan.

Dukungan Pegadaian terhadap praktik Hubungan Industrial yang baik, dibuktikan melalui serangkaian ketentuan yang mengatur kewajiban dan hak antara manajemen Pegadaian dengan Serikat Pekerja di dalam Perjanjian kerja bersama (PKB). Seperti diatur dalam PKB, Perusahaan harus membantu menyediakan sarana ataupun fasilitas yang dibutuhkan oleh Serikat Pekerja dalam menjalankan kegiatan operasional. Manajemen juga memberikan waktu dispensasi kepada Pengurus dan/atau anggota Serikat Pekerja yang harus menyelesaikan permasalahan ketenagakerjaan. Dalam PKB juga diatur ketentuan bahwa manajemen dilarang melakukan penekanan, diskriminasi, dan intimidasi kepada anggota dan Pengurus Serikat Pekerja. PKB yang disepakati Serikat Pekerja dan Manajemen tersebut mencakup seluruh karyawan Pegadaian.

Per 31 Desember 2018, jumlah anggota Serikat Pekerja Pegadaian tercatat sebanyak 13.023 orang, berkurang 289 orang atau 2,17% apabila dibandingkan tahun 2017 dengan 13.312 orang anggota. Walau berkurang dari segi jumlah, namun persentase keanggotaan pada Serikat Pekerja tetap sama, yakni 100%. (103-3, 407-1)

Pegadaian melaksanakan asesmen vendor yang cukup ketat sehingga diharapkan tidak terdapat pemasok yang berisiko tinggi melanggar hak untuk melaksanakan kebebasan berserikat dan perjanjian kerja bersama. Hal yang sama berlaku pada eksploitasi pekerja anak demi berkontribusi dalam penghapusan pekerja anak.

In the conduct of industrial relations, in accordance with article 102 of law No. 13/2003 regarding Manpower, workers and trade unions having the function of carrying out the work in accordance with their obligations, maintaining order in the continuity of production, channeling aspirations in a democratic manner, developing skills and expertise and revitalizing company and fighting for welfare of members and their families.

The Company realizes that Trade union is available to create a sense of togetherness and collectivity among the workers. With the freedom of association for workers it is expected to create communication channel with management and encourage the employment rules to run well. In addition, it can also represent its members in finding a solution in case of problems related to Employment.

The Company’s support to the practice of good industrial relations, evidenced by a series of provisions governing the rights and obligations between Pegadaian management with the Trade union in the Collective labor Agreement (CLA). As stipulated in the CLA, the Company should help providing the means or facilities needed by the Trade union in carrying out operational activities. The Management also gives a dispensation to the Board and/or members of the Trade union who must resolve employment issues. The ClA also regulates the provisions that the management is prohibited from suppressing, discriminating, and intimidating members and the Board of Trade unions. ClA agreed by the Trade union and Management includes all employees of the Company.

As of December 31, 2018, the total number of members of the Company’s Trade union was 13,023, a decline of 289 people or 2.17% compared to 2017 with 13,312 members. Although it was a decline in terms of quantity, the percentage of membership in the Trade union remained the same, which is 100%. (103-3, 407-1)

The Company implements a fairly strict vendor assessment so hopefully there is no high-risk suppliers violating the right to exercise the freedom of association and the collective agreement. The same thing applies to the exploitation of child labor in order to contribute to the elimination of child labor.

Page 172: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

172

Jika ada perubahan kebijakan operasional, perubahan struktur organisasi, atau hal-hal lainnya yang bersifat strategis, Perusahaan memberitahukan sebelumnya, baik melalui sosialisasi maupun upload melalui website korporasi kepada karyawan untuk mengantisipasi bias informasi dan memberikan rasa aman dan nyaman bagi seluruh karyawan. Masa pemberitahuan dan ketentuan untuk konsultasi dan negosiasi terkait hal ini, telah dicantumkan dalam Perjanjian Kerja Bersama.

untuk memaksimalkan komunikasi yang terjalin antar karyawan dengan manajemen Pegadaian, maka Pegadaian menerapkan alternatif komunikasi. Apabila pengaduan diarahkan kepada Kementerian di kelola oleh Divisi Kesejahteraan dan Hubungan Industrial. Sedangkan penyelesaian perselisihan di bidang hubungan industrial diselesaikan sesuai dengan mekanisme Pegadaian yang berlaku, seperti mediasi, musyawarah dan atau pengadilan hubungan industrial. Hal ini diterapkan perusahaan untuk meningkatkan kualitas layanan yang diberikan Perusahaan untuk memenuhi harapan karyawan.

Pegadaian berharap antara karyawan dan manajemen dapat membangun komunikasi yang efektif dan memperkuat hubungan yang terjalin antar karyawan Pegadaian. upaya ini juga dilakukan Pegadaian guna meminimalisir adanya keluhan dari karyawan dan mengantisipasi hal-hal yang mungkin akan menurunkan kualitas dan kinerja. Dalam menyelesaikan keluhan karyawan secara efektif dan cepat, Pegadaian melakukan koordinasi dengan tahapan:1. Dibukanya ruang dialog karyawan dan

manajemen yang dapat dijembatani oleh Serikat Pekerja Pegadaian.

2. Adanya sarana komunikasi melalui portal yang terdapat pada web resmi Pegadaian yang hanya dapat diakses oleh karyawan. Keluhan yang disampaikan akan diteruskan oleh bagian humas kepada bagian terkait.

Pegadaian juga berkomitmen untuk memberikan kesempatan karier yang seluas-luasnya kepada karyawan, serta memberikan transparansi dalam mengelola pencapaian kinerja. untuk mempertahankan insan-insan yang potensial, Pegadaian melakukan sistem penilaian pengembangan kinerja dan karier rutin untuk menunjukkan sejauh mana sistem diterapkan di seluruh organisasi dan apakah terdapat ketidakadilan akses kepada peluang tersebut. Persentase karyawan yang menerima reviu adalah 100%. Adapun karyawan yang mendapatkan promosi, mutasi/rotasi dan

If there are changes in operational policies, changes in organizational structure, or other things that are strategicin nature, the Company informs in advance, either through socialization or upload via the corporate website for employees to anticipate biased information and provide security and comfort for all employees. Notification period and provisions for consultations and negotiations in this regard, has been included in the Collective labor Agreement.

To maximize the communication that exists between employees with the Company’s management, the Company implements communication alternatives. If the inquiry is directed to the Ministry, it is managed by the Welfare and Industrial Relations Division. Whereas dispute settlement in industrial relations is resolved in accordance with the applicable mechanisms in the Company, such as mediation, consultation and or the industrial relation court. It is applied by the Company to improve the quality of services provided by the Company to meet employee expectations.

The Company expects that employees and management can build effective communication and strengthen the relationship between employees. This effort is also made by the Company to minimize complaints from employees and anticipate matters that might degrade the quality and performance. In resolving employee complaints effectively and quickly, the Company carries out coordination with the following steps:1. Opening space for dialogue between of employees and

management that can be bridged by the Company’s Trade union.

2. Means of communication through the portal in the Company’s official website, which can only be accessed by employees. Complaints received will be forwarded by the public relations department to the relevant department.

The Company is also committed to providing career opportunities as extensively as possible to employees, and provides transparency in managing the achievement of the performance. To maintain the potential individuals, the Company conducts performance and career development appraisal system routinely to indicate the extent to which the system is applied throughout the organization and whether there is inequality in access to these opportunities. Percentage of employees who received review is 100%. While the employees who received promotion, transfer/

Page 173: Menuju P(E)ran Baru

BERKEMBANG DENGAN SUMBER DAYA MANUSIA MUMPUNIGROWING WITH QUALIFIED HUMAN RESOURCES

173

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

demosi pada tahun 2018 disajikan dalam tabel berikut: (103-3, 404-3)

Review Terhadap Karyawan 2016-2018Review Towards Employees 2016-2018

Hasil ReviewReview Results 2018 2017 2016

PromosiPromotion

1.138 2.078 1.076

Mutasi/RotasiMutation/Rotation

414 544 464

DemosiDemotion

10 13 17

Sebagai bentuk penghargaan, pada tahun 2018, Perusahaan juga memberikan reward kepada karyawan berupa insentif operasional dengan total anggaran Rp21.087.931.337 pemberian hadiah ibadah umroh dan perjalanan ibadah wisata rohani kepada 138 orang karyawan. untuk mendapatkan nama karyawan yang mendapat hadiah umrah maupun wisata rohani, Pegadaian menempuh prosedur sebagai berikut:

Peraturan Direksi umroh & Wisroh

Decree of the Board of Directors regarding umroh & wisroh

Pemberangkatan umroh & Wisroh

Departure of umroh & wisroh

Panitia SeleksiPusat

central selection committee

Keputusan Direksi Penunjukan Peserta umrah & Wisroh

Decree of the Board of Directors regarding appointment of umroh &

wisroh Participants

Surat Tentang umroh & Wisroh ke Kanwil/Divisi

letter regarding umroh & wisroh to head of region/Division

usulan Peserta dari Kanwil/Divisi

suggestions for Participants, such as from head of regional

office/Division

IMBALAN KERJA

Pemenuhan hak karyawan berupa remunerasi erat kaitannya dengan berbagai variabel penentu. Dasar utama dari penentuan hak karyawan—baik besaran maupun jumlahnya—disesuaikan dengan peraturan dan perundang-undangan yang berlaku, baik peraturan di tingkat pemerintah pusat maupun peraturan di tingkat pemerintah daerah.

Remunerasi atau imbalan kerja yang diberikan oleh Perusahaan kepada karyawan merupakan bentuk komitmen

rotation and demotion in 2018 is presented in the following table: (103-3, 404-3)

As a form of appreciation, in 2018, the Company also provided rewards to employees in the form of operational incentive with a total budget of IDR 21,087,931,33 billion and gift of pilgrimage and spiritual journey to 138 employees. In getting the names of employees who receive umrah or spiritual journey, the Company takes the following procedure:

EMPLoyEE BENEfITS

Fulfillment of employee rights in the form of remuneration is closely related to various determinant variables. The main basis of determining employee rights - both the size and the amount - is adjusted to the applicable laws and regulations, both regulations at the central government level and regulations at the local government level.

The remuneration or employee benefits provided by the Company to employees is a form of employee benefits

Page 174: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

174

Imbalan kerja kepada karyawan—mencakup imbalan pasca kerja serta pesangon pemutusan kerja—merupakan wujud komitmen kepatuhan Perusahaan terhadap kewajiban atas peraturan dan perundang-undangan yang berlaku, di samping tentunya upaya Perusahaan dalam membangun hubungan kemitraan dengan karyawan sebagai pemangku kepentingan internal.

Imbalan kerja diberikan melalui gaji/honorarium, tunjangan-tunjangan, bonus, penghargaan masa kerja, hingga program kesehatan dan program pensiun bagi karyawan. Khusus bagi program kesehatan, Perusahaan memberikan 2 (dua) program kepada karyawan, yaitu BPJS Kesehatan dan layanan Mandiri InHealth. Kedua program kesehatan ini diharapkan dapat memberikan jaminan rasa aman bagi karyawan dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya di Perusahaan. (103-2)

Di bawah ini disajikan beberapa data terkait komitmen Perusahaan dalam memenuhi hak-hak karyawan. (103-3, 405-2)

Jumlah Remunerasi yang Diberikan kepada KaryawanTotal Remuneration Provided to Employees

Jumlah Remunerasi Karyawan Tahun 2016 sebesar Rp1.162.352.097.148Total Employee Remuneration in 2016 amounted to IDR1,162,352,097,148

Diberikan untuk 12.943 karyawan*Provided to 12,943 employees

Jumlah Remunerasi Karyawan Tahun 2017 sebesar Rp2.537.113.940.346Total Employee Remuneration in 2016 amounted to IDR2,537,113,940,346

Diberikan untuk 13.316 karyawan*Provided to 13,316 employees

Jumlah Remunerasi Karyawan Tahun 2018 sebesar Rp2.794.318.148.187,-Total Employee Remuneration in 2016 amounted to IDR2,794,318,148,187

Diberikan untuk 13.059 karyawanProvided to 13,059 employees

*disajikan kembali*re-stated

Klaim KesehatanHealth Claim

Jumlah Klaim 2018Number of Claims in 2018

: 983 klaim983 claims

Klaim yang Dibayarkan di 2018Total Claims Paid in 2018

: Rp 7.675.840.562IDR7,675,840,562

Imbalan pascakerja dan program pensiun juga diberikan kepada para karyawan sebagai bagian dari komitmen Perusahaan untuk memberikan rasa aman dan jaminan hari tua kepada karyawan. Melalui program tersebut, karyawan

commitment to employees — including post-employment benefits and termination of employment — as a manifestation of the Company’s compliance commitment to the applicable rules and regulations, in addition to the Company’s efforts to build partnership with employees as internal stakeholders.

Employee benefits are given through salaries/honorariums, benefits, bonuses, employment awards, health programs and pension plans for employees. Especially for health programs, the Company provides 2 (two) programs to employees, namely BPJS Kesehatan and Mandiri InHealth services. Both of these health programs are expected to provide a guarantee of security for employees in carrying out their duties and responsibilities at the Company. (103-2)

Below are some data related to the Company’s commitment to fulfill employee rights. (103-3, 405-2)

Post-employment benefits and pension programs are also given to employees as part of the Company’s commitment to provide employees with security and retirement benefits. Through the program, employees will be able to provide

Page 175: Menuju P(E)ran Baru

BERKEMBANG DENGAN SUMBER DAYA MANUSIA MUMPUNIGROWING WITH QUALIFIED HUMAN RESOURCES

175

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

akan mampu memberikan kontribusi optimalnya kepada Perusahaan, sekaligus menumbuhkan loyalitas karyawan terhadap Perusahaan.

Program Pascakerja dan Program Pensiun KaryawanPost-employment Program and Employee Pension Program

UraianDescription

PerusahaanCompany

Pembayar IuranFree Contributor

PenerimaanReceipt

Dana PensiunPension Fund

Dana Pensiun PegadaianPegadaian Pension Fund

Perusahaan + KaryawanCompany + Employee

BulananMonthly

Tunjangan Hari TuaRetirement Allowance

Taspen Perusahaan + KaryawanCompany + Employee

SekaligusAt Once

Jaminan Hari TuaRetirement Security

BPJS Ketenagakerjaan Perusahaan + KaryawanCompany + Employee

<15 Sekaligus15< Bulanan<15 At Once15<Monthly

PensiunPension

BPJS Ketenagakerjaan Perusahaan + KaryawanCompany + Employee

<15 Sekaligus15< Bulanan<15 At Once15<Monthly

uang Kompensasi PHKWork Termination Compensation

langsungDirectly

KEgIATAN KARyAwAN DI LUAR TUgAS DAN PEMBENTUKAN SUASANA KERJA yANg KoNDUSIf

Selain pemenuhan hak, Perusahaan juga memfasilitasi beberapa kegiatan karyawan di luar tugas yang kiranya mampu membentuk suasana kerja yang kondusif. Berbagai kegiatan ini, yang juga dikenal sebagai kegiatan ekstrakurikuler, memberikan kesempatan kepada setiap karyawan untuk mengenal karyawan lainnya di luar fungsi masing-masing karyawan secara struktural. Dengan saling mengenal secara pribadi, perkembangan komunitas di level karyawan akan membentuk organisasi Perusahaan yang solid.

Kegiatan ekstrakurikuler yang berkembang di Perusahaan di antaranya bidang olahraga, seperti renang, tenis, bulu tangkis, tenis meja, futsal, senam, yoga, dsbnya; bidang keagamaan, seperti pengajian rutin dan ibadat; atau komunitas hobi seperti fotografi dan klub motor. Melalui kegiatan-kegiatan semacam ini, Perusahaan berharap dapat menumbuhkan rasa kebersamaan antar para karyawan, yang kemudian akan memberikan dampak terhadap suasana kerja yang kondusif.

optimal contributions to the Company, while growing employee loyalty towards the Company.

EMPLoyEE AcTIvITIES oUTSIDE woRKINg AND ESTABLISHMENT of coNDUcIvE woRK ENvIRoNMENT

In addition to its employees’ rights, Company also facilitates several employee activities outside their duties, which presumably are able to form a conducive work atmosphere. Such various activities, also known as extracurricular activities, provide opportunities for every employee to know other employees outside their respective structural function. By understanding each other individually, community development at employee level will establish a solid organization.

Extracurricular activities developed in the Company include sports, such as swimming, tennis, badminton, table tennis, futsal, aerobics, yoga, etc.; religious activity, such as routine Qur’an recital and worship; or interest/hobby communities, such as photography and motor club. Through such activities, the Company expects to develop a sense of togetherness among the employees, which will then impact conducive work atmosphere.

Page 176: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

176

MEWuJuDKAN ANGKA KECELAKAAN NIhIL REALIZING ZERO ACCIDENT RATE

Page 177: Menuju P(E)ran Baru

BERKEMBANG DENGAN SUMBER DAYA MANUSIA MUMPUNIGROWING WITH QUALIFIED HUMAN RESOURCES

177

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

MEWuJuDKAN ANGKA KECELAKAAN NIhIL REALIZING ZERO ACCIDENT RATE

Dengan sistem manajemen K3 yang dimiliki Perusahaan, dibantu dengan kinerja terbaik dari Panitia Pembina K3 dan seluruh karyawan, pada tahun 2018, Pegadaian kembali menunjukkan catatan kinerja K3 Perusahaan yang sangat baik, yakni terciptanya zero accident sesuai target Perusahaan di bidang K3. .

With K3 management system of the Company, assisted with the best performance of the K3 Committee and all employees, in 2018, Pegadaian again showed a very good company K3 performance records, namely the achievement of zero accident according to the Company’s target in K3.

Page 178: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

178

Keselamatan dan kesehatan kerja (K3) menjadi fokus perhatian bagi Pegadaian. Kebijakan itu diambil karena Perseroan menyadari bahwa K3 merupakan salah satu hak terpenting bagi karyawan. Jika K3 bisa terpenuhi, maka karyawan akan merasa nyaman, aman, dan fokus dalam bekerja, yang berujung pada meningkatnya produktivitas. Meningkatnya produktivitas kerja tak hanya menguntungkan Perseroan, namun juga akan kembali kepada karyawan berupa penilaian kinerja yang baik sehingga berpengaruh positif pada remunerasi yang diterima. Selain perlindungan bagi karyawan, penerapan K3 juga bertujuan untuk melindungi pelanggan, aset, mitra kerja dan lingkungan dari potensi bahaya yang mungkin terjadi. (103-2)

LANDASAN KEBIJAKAN

Pemenuhan K3 di Pegadaian merujuk pada sejumlah peraturan, antara lain, undang undang No. 01 tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja; undang undang No. 13 tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan; dan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 50 tahun 2012 tentang Penerapan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja.

Pegadaian mengimplementasikan uu No. 1 Tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja dan PP No. 50 tahun 2012 tentang Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3) dengan keluarnya Peraturan Direksi Nomor 112 tahun 2013 tentang Pedoman Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3). Berdasarkan peraturan ini, Perseroan terus melakukan sosialisasi atas penerapan kesehatan dan keselamatan kerja sehingga target angka kecelakaan kerja nihil atau zero accident sebagai tujuan akhir dapat tercipta.

Selain Peraturan Direksi, untuk mewujudkan keselamatan dan kesehatan kerja, Pegadaian juga telah memiliki Perjanjian Kerja Bersama (PKB) yang disepakati oleh Perusahaan dengan Serikat Pekerja Pegadaian. PKB yang berlaku pada tahun pelaporan adalah PKB Periode 2017-2019. Di dalamnya, antara lain, mengatur tentang waktu dan jam kerja, lembur, dan sebagainya. Selain itu, PKB juga mengatur tentang cuti sakit, cuti sakit rawat inap, cuti sakit kecelakaan kerja, pemeriksaan medis, jaminan pemeliharaan kesehatan dan sebagainya.

Occupational Health and Safety (K3) is the focus of attention for the Company. The policy was taken because the Company realized that K3 is one of the most important types of rights for employees. If K3 can be fulfilled, it will make the Company’s employees feel comfortable, safe, and focused on working, which in the end resulting in productivity improvement. The improved productivity is not only beneficial for the Company, but it will also generate good performance of the employees and create positive impact on their remuneration. In addtion to employe protection, the implementation of OHS also aims to protect customers, assets, business partners as well as the environment from potential hazards that may occur. (103-2)

BASIS foR PoLIcy

Fulfillment of K3 at the Company refers to a number of regulations, among others, law No. 1/1970 regarding Occupational Safety; law No. 13/2003 regarding Manpower; and government Regulation of the Republic of Indonesia No. 50/2012 regarding the Implementation of Occupational Safety and Health Management System.

The Company implements law No. 1/1970 regarding Occupational Safety and PP No. 50/2012 regarding Occupational Safety and Health Management System (SMK3) with the issuance of Board of Directors Regulation No. 112/2013 regarding guidelines for Occupational Health and Safety Management System (SMK3). Based on this regulation, the Company continues to disseminate the implementation of occupational health and safety to achieve zero accident rate.

In addition to the Board of Directors Regulations, to realize occupational safety and health, the Company also has Collective Labor Agreement (CLA) agreed upon by the Company with the Company’s Trade union. Collective labor Agreement applicable in the reporting year is the Collective labor Agreement for 2017-2019. The ClA, among others, regulates the time and hours of work, overtime, etc. In addition, the PKB also regulates sick leave, hospitalization leave, work accident leave, medical examination, health care insurance, etc.

Page 179: Menuju P(E)ran Baru

BERKEMBANG DENGAN SUMBER DAYA MANUSIA MUMPUNIGROWING WITH QUALIFIED HUMAN RESOURCES

179

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

Berkaitan dengan K3, Pegadaian berkomitmen untuk:• Menjamin keselamatan dan kesehatan kerja terhadap

semua karyawan, pelanggan, pengunjung dan rekanan kerja selama berada di lingkungan kerja.

• Memenuhi peraturan perundang-undangan terkait keselamatan dan kesehatan kerja.

• Melakukan perbaikan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja secara menyeluruh.

Dalam melaksanakan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja di Pegadaian, maka Direksi berkomitmen untuk menanggulangi dan penanganan kecelakaan kerja dengan membuat kebijakan yang mencakup:• Pemenuhan visi dan misi K3 Perusahaan. • Komitmen penerapan sistem manajemen keselamatan

dan kesehatan kerja untuk mendukung tujuan ‘zero accident’ dan mengurangi penyakit akibat kerja di seluruh wilayah kerja Perusahaan.

• Pelaksanaan sistem manajemen keselamatan dan kesehatan kerja dilakukan oleh seluruh karyawan dan didukung penuh oleh manajemen Pegadaian dengan berorientasi pada proses berkelanjutan dan pemenuhan terhadap peraturan perundangan.

• Menciptakan tempat kerja yang aman, nyaman dan efisien untuk mendorong produktivitas dan menurunkan risiko bahaya pada seluruh tahapan proses operasional, salah satunya melalui pelaksanaan simulasi penanganan keselamatan kecelakaan kerja.

Sistem Manajemen K3 Pegadaian dilakukan sistem audit secara berkala setiap tiga tahun. Pada tahun 2015, Sistem Manajemen K3 Pegadaian telah diaudit oleh PT Sucofindo (Persero) sebagai Lembaga Audit SMK3 yang diteruskan oleh Kemenakertrans. untuk tahun 2018, audit SMK3 telah dilakukan pada 12-13 Desember 2018 oleh PT Sucofindo, dan hasil audit telah pula diteruskan ke Kemenakertrans.

untuk meningkatkan efektivitas SMK3, Pegadaian telah memiliki Panitia Pembina Kesehatan dan Keselamatan Kerja (P2K3). Perseroan membentuk P2K3 sebagai bentuk kepatuhan terhadap Permenaker RI Nomor PER.04/MEN/1987 tentang Panitia Pembina Keselamatan dan Kesehatan Kerja serta Tata Cara Penunjukan Ahli Keselamatan Kerja. P2K3 adalah badan pembantu di tempat kerja yang merupakan wadah kerjasama antara pengusaha dan pekerja untuk mengembangkan kerja sama saling pengertian dan

Regarding to K3, the Company is committed to:• Ensure the health and safety of all employees, customers,

visitors and partners while in the workplace.

• Comply with laws and regulations related to safety and health.

• Make improvements on Occupational Safety and Health Management System entirely.

In implementing the Occupational Safety and Health Management System at the Company, the Board of Directors is committed to managing and handling occupational accidents by creating policy that includes:• Fulfilling the vision and mission of the Company K3.• Commitment to the implementation of Occupational

Safety and Health Management System to support the target of ‘zero accident’ and reduce occupational diseases in all of the Company’s areas of operations.

• Implementation of Occupational Safety and Health Management System carried out by all employees and is fully supported by the Company’s management with orientation to sustainable process and compliance to the laws and regulations.

• Creating a workplace that is safe, comfortable and efficient to encourage productivity and lower the risk of harm at all stages of operational process, one of them is through the implementation of occupational accident safety management simulation.

Audit system is conducted regularly on the Company’s K3 Management System every three years. In 2015, the Company’s K3 Management System was audited by PT Sucofindo (Persero) as SMK3 Audit Institution forwarded by the Ministry of Manpower and Transmigration with a score of 75%. In 2018, SMK3 audit has been conducted on December 12-13, 2018 by PT Sucofindo, and the audit result has also been forwarded to Ministry of Manpower and Transmigration.

In order to increase the effectiveness of SMK3, the Company has established Occupational Health and Safety Advisory Committee (P2K3). The Company established P2K3 as a form of compliance with the Minister of Manpower Regulation of the Republic of Indonesia No. PER.04/MEN/1987 regarding Occupational Safety and Health Advsiory Committee and Procedure for Appointment of Occupational Safety Experts. P2K3 is a supporting body in the workplac, which is a forum for collaboration between employers and employees

Page 180: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

180

partisipasi efektif dalam penerapan K3. Panitia ini bertugas memberikan saran dan pertimbangan, baik diminta maupun tidak, kepada pengusaha mengenai masalah K3 (berdasarkan pasal 4 (empat) Permenaker RI Nomor PER 04/MEN/1987). (103-2)

Pasal 2 Permenaker tersebut menyatakan bahwa: tempat kerja dimana pengusaha/pengurus memperkerjakan 100 (seratus) orang atau lebih, atau tempat kerja dimana pengusaha/pengurus memperkerjakan kurang dari 100 (seratus) tenaga kerja namun menggunakan bahan, proses dan instalasi yang memiliki resiko besar akan terjadinya peledakan, kebakaran, keracunan dan penyinaran radioaktif pengusaha/pengurus wajib membentuk P2K3.

Adapun pasal 3 (tiga) menyebutkan bahwa unsur keanggotaan P2K3 terdiri dari pengusaha dan pekerja yang susunannya terdiri dari ketua, sekretaris dan anggota serta sekretaris P2K3 ialah ahli keselamatan kerja dari perusahaan yang bersangkutan.

Pada tahun 2018, rata-rata jumlah karyawan yang menjadi pengurus P2K3 dibanding seluruh karyawan adalah sebesar 0,72%. Berikut rincian jumlah pegawai dalam kepengurusan P2K3 Pegadaian pada tahun 2018: (103-3, 403-1)

Jumlah Pegawai dalam Kepengurusan P2K3Number of Employees in P2K3 Management

Lokasi operasional BisnisLocation of Business Operations

Anggota P2K3P2K3 Members

Jumlah Anggota P2K3Number of P2K3 Members

Persentase dari Seluruh KaryawanPercentage to Total Employees

Kantor Wilayah I MedanMedan Regional Office I

8 0,91%

Kantor Wilayah II PekanbaruPekanbaru Regional Office II

8 1,20%

Kantor Wilayah III PalembangPalembang Regional Office III

7 0,99%

Kantor Wilayah IV BalikpapanBalikpapan Regional Office IV

7 0,72%

Kantor Wilayah V ManadoManado Regional Office V

8 0,85%

Kantor Wilayah VI MakassarMakassar Regional Office VI

7 0,55%

Kantor Wilayah VII DenpasarDenpasar Regional Office VII

7 0,54%

to develop mutual understanding and effective participation in K3 implementation. This committee is responsible to providing advice and considerations, whether requested or not, to employers regarding K3 issues (based on Article 4 (four) of the Minister of Manpower Regulation of the Republic of Indonesia No. PER.04/MEN/1987). (103-2)

Article 2 (two) of the Minister of Manpower Regulation states that: a workplace where the employer/management employs 100 (one hundred) workers or more, or a workplace where the employer/ management employs less than 100 (one hundred) workers but uses materials, processes and installations with high risk of the occurrence of blasting, fire, poisoning and radioactive irradiation, the employers/administrators shall establish P2K3.

Article 3 (three) states that the membership elements of P2K3 shall consist of employers and workers whose composition consists of the head, secretary and members, while P2K3 secretary is an occupational safety expert from the related company.

In 2018, the average number of employees who were P2K3 administrators compared to all employees was 0.72%. Here are the details on the number of employees in the Company’s P2K3 Management in 2018: (103-3, 403-1)

Page 181: Menuju P(E)ran Baru

BERKEMBANG DENGAN SUMBER DAYA MANUSIA MUMPUNIGROWING WITH QUALIFIED HUMAN RESOURCES

181

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

Jumlah Pegawai dalam Kepengurusan P2K3Number of Employees in P2K3 Management

Lokasi operasional BisnisLocation of Business Operations

Anggota P2K3P2K3 Members

Jumlah Anggota P2K3Number of P2K3 Members

Persentase dari Seluruh KaryawanPercentage to Total Employees

Kantor Wilayah VIII Jakarta IJakarta I Regional Office VIII

7 0,64%

Kantor Wilayah IX Jakarta IIJakarta II Regional Office IX

8 0,81%

Kantor Wilayah X BandungBandung Regional Office X

7 0,75%

Kantor Wilayah XI SemarangSemarang Regional Office XI

7 0,56%

Kantor Wilayah XII SurabayaSurabaya Regional Office XII

8 0,61%

ToTALToTAl

89 0,72%

Pegadaian menerapkan dua jenis kegiatan yang dilakukan pegawai dalam melakukan upaya SMK3 melalui Panitia Pembina K3. Adapun jenis kegiatannya sebagai berikut:

PELAPoRAN DAN PENANgANAN INSIDEN

• Pegawai terkait mencatat dalam formulir laporan Insiden apabila mengalami insiden, kemudian menyerahkannya ke atasan yang bersangkutan. Setelah itu, atasan tersebut harus meneruskan laporannya ke Sekretaris P2K3.

• Sekretaris P2K3 membawa permasalahan tersebut ke rapat P2K3 untuk dicarikan pemecahannya, dan disimpan di tempat yang telah ditentukan dengan mengikuti Prosedur Pengendalian Catatan. Apabila masalah yang mengakibatkan insiden tersebut memerlukan keterlibatan bidang lain untuk penanganannya, maka Sekretaris P2K3 menggunakan Prosedur Pelaporan bahaya.

PELAPoRAN DAN PENANgANAN KEcELAKAAN

• Seluruh pegawai melaporkan kepada atasannya atau pihak ketiga yang terkait setiap terjadi kecelakaan, lalu atasannya tersebut akan melaporkannya ke Sekretaris P2K3.

• Sekretaris P2K3 mengundang seluruh Tim P2K3 untuk membahas tindakan yang harus segera diambil untuk

The Company implements two types of activities undertaken by employees in conducting SMK3 efforts through K3 Advisory Committee. The types of activities are as follows:

INcIDENT REPoRTINg AND HANDLINg

• The related employee records in the Incident Report form when experiencing an incident, and then submit it to the relevant supervisor. Thereafter, the supervisor must forward his/her report to the P2K3 Secretary.

• P2K3 Secretary brings the issue to P2K3 meeting to be resolved, and stored in a place that has been determined by following Record Control Procedure. If the problem that resulted in such incident requires the involvement of other areas for the treatment, then the P2K3 Secretary uses Hazard Reporting Procedures.

AccIDENT REPoRTINg AND HANDLINg

• All employees report to his/her superior or the relevant third party related to any accident, then the superior will report it to P2K3 Secretary.

• P2K3 Secretary invites the whole P2K3 team to discuss the measures that must be immediately taken to deal

Page 182: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

182

menangani kecelakaan. Apabila terdapat korban jiwa maka kejadian tersebut segera dilaporkan kepada pihak terkait (rumah sakit dan Polisi) untuk memperoleh penanganan, dan apabila terjadi cedera (ringan, sedang atau berat) maka petugas P3K yang berada di lokasi segera memberikan pertolongan pertama sampai bantuan medis datang.

• Tempat Kejadian Perkara harus diamankan agar barang bukti yang ada di tempat kejadian kecelakaan dapat digunakan sebagai bahan penyelidikan kecelakaan.

• Tim P2K3 menyelidiki kecelakaan sesegera mungkin setelah terjadi kecelakaan, dengan menggunakan formulir laporan Penyelidikan Kecelakaan. Penyelidikan kecelakaan dilakukan dengan mengumpulkan barang bukti atau data-data yang ada, misalnya berupa gambar, foto, serta mencari penyebabnya dengan cara mewawancarai para saksi yang berada pada waktu kejadian kecelakaan.

• Setelah barang bukti dan informasi terkumpul semuanya maka tim penyelidik mengadakan rapat untuk membahas hasil temuan tersebut, yang akan digunakan untuk menentukan rekomendasi penyebab kecelakaan, tindakan perbaikan dan tindakan pencegahan.

• Sekretaris P2K3 mengisi form laporan Kecelakaan untuk diserahkan kepada Ketua Tim P2K3 dan laporan hasil penyelidikan kecelakaan kemudian dibahas dalam agenda rapat P2K3 untuk menentukan penyebab kecelakaan, tindakan perbaikan dan tindakan pencegahan.

• Ketua P2K3 menandatangani laporan kecelakaan tersebut untuk diserahkan kepada Disnaker setempat sebagai laporan.

• Sekretaris P2K3 menyimpan semua bukti kecelakaan seperti form laporan Insiden, form laporan kecelakaan, form laporan Penyelidikan Kecelakaan, gambar, foto, risalah rapat serta seluruh dokumen terkait sesuai dengan Prosedur Catatan K3.

Dengan sistem manajemen K3 yang dimiliki Perusahaan, dibantu dengan kinerja terbaik dari Panitia Pembina K3 dan seluruh karyawan, pada tahun 2018, Pegadaian kembali menunjukkan catatan kinerja K3 Perusahaan yang sangat baik, yakni terciptanya zero accident sesuai target Perusahaan di bidang K3. (103-3, 403-2)

with the accident. If there are casualties immediately report the incident to relevant parties (hospital and police) to obtain treatment, and in case of injury (mild, moderate or severe), then P3K officers at the scene immediately give first aid until medical help arrives.

• The accident scene has to be secured so that the existing evidence at the scene of the accident can be used as accident investigation material.

• P2K3 team investigates the accident as soon as possible after the accident, using the Accident Investigation Report form. Accident investigation is performed by collecting evidence or data that exist, for example in the form of drawings, photographs, as well as finding the cause by means of interviewing witnesses who were there at the time of the accident.

• Once the evidence and information all collected the investigation team meets to discuss the findings, which will be used to determine the recommendation of the the accident cause, corrective action and preventive action.

• P2K3 Secretary completes the Accident Report form to be submitted to the Head of P2K3 team and the results of the accident investigation report is then discussed in P2K3 meeting agenda to determine the cause of the accident, corrective action and preventive action.

• Head of P2K3 signs the accident report to be submitted to the local Manpower Office as reporting.

• P2K3 Secretary keeps all evidence of such accident such Incident Report form, Accident Report form, Accident Investigation Report form, images, photographs, minutes of meetings and all related documents in accordance with K3 Recording Procedures.

With K3 management system of the Company, assisted with the best performance of the K3 Committee and all employees, in 2018, Pegadaian again showed a very good company K3 performance records, namely the achievement of zero accident according to the Company’s target in K3. (103-3, 403-2)

Page 183: Menuju P(E)ran Baru

BERKEMBANG DENGAN SUMBER DAYA MANUSIA MUMPUNIGROWING WITH QUALIFIED HUMAN RESOURCES

183

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

Selain itu, selama beroperasi hingga tahun 2018, Pegadaian belum menemukan suatu jenis pekerjaan yang sering terkena atau berisiko tinggi terkena suatu penyakit yang berhubungan dengan jenis pekerjaan yang ada di Pegadaian. Walau begitu, manajemen Perusahaan memperhatikan betul mengenai kesehatan karyawan melalui pemberian fasilitas asuransi kesehatan yang memadai.

ToPIK KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA DALAM PKB (103-3, 403-4)

Dalam PKB Pegadaian Periode 2017-2019, topik kesehatan dan keselamatan kerja diatur dalam Bab XIV tentang Jaminan Sosial Ketenagakerjaan. Dalam Bab ini, antara lain, mengatur tentang Program Jaminan Sosial Ketenagakerjaan, Jaminan Pemeliharaan Kesehatan, Kepesertaan Asuransi Sosial, Program Asuransi Kesehatan Pasca-Hubungan Kerja, dan Program Asuransi lainnya. Kesehatan dan keselamatan kerja juga diatur dalam Bab XVI tentang Perlindungan, Keselamatan, dan Kesehatan Kerja. Bab ini berisi tentang Prinsip Dasar Perlindungan Kesehatan dan Keselamatan Kerja, antara lain, Pegadaian wajib menyediakan alat-alat keselamatan kerja dan melaksanakan ketentuan undang-undang Nomor 1 Tahun 1970 tentang Keselamatan dan Kesehatan Kerja, jo Peraturan Pemerintah Nomor 44 Tahun 2015 tentang Jaminan Kecelakaan Kerja dan Jaminan Kematian. Pelaksanaan ketentuan tersebut meliputi general check-up untuk seluruh karyawan berdasarkan analisis beban kerja, dengan memperhatikan tingkat risiko kesehatan. Bab ini juga mengatur tentang pembentukan Panitia Pelaksana Keselamatan dan Kesehatan Kerja (P2K3), serta ketentuan apabila karyawan meninggal karena kecelakaan kerja, maka kepadanya dapat diberikan kenaikan grade 1 (satu) tingkat.

In addition, during its operations in 2018, the Company is yet to find any type of work, which is often exposed to or having high risk of developing any disease associated with the type of job that exists in Pegadaian. Even so, the Company’s management is deeply concerned about the health of its employees through the provision of adequate health insurance facilities.

occUPATIoNAL HEALTH AND SAfETy ToPIc IN cLA (103-3, 403-4)

In the Company’s ClA for 2017-2019 period, occupational health and safety topic is regulated in Chapter XIV regarding Employment Social Security. In this chapter, among other things, it regulates Employment Social Security Program, Healthcare Insurance, Social Insurance Participation, Post-Employment Health Insurance Program, and Other Insurance Programs.

Occupational health and safety are also regulated in Chapter XVI regarding Protection, Safety and Occupational Health. This chapter contains the Basic Principles of Occupational Health and Safety Protection, among others, the Company is required to provide work safety equipment and implement the provisions of law No. 1/1970 regarding Occupational Safety and Health, in conjunction with government Regulation No. 44/2015 regarding Work Accident Insurance and Death Insurance. The implementation of these provisions includes general check-ups for all employees based on workload analysis, taking into account the level of health risk. This chapter also regulates the establishment of Occupational Safety and Health Advisory Committee (P2K3), as well as the provision that if an employee dies from a work accident, then the employee shall be given an increase of grade of 1 (one) level.

Page 184: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

184

MENGuTAMAKAN PELAYANAN PRIMA uNTuK NAsABAhPRIORITIZING EXCELLENT SERVICE TO CUSTOMERS

Page 185: Menuju P(E)ran Baru

BERKEMBANG DENGAN SUMBER DAYA MANUSIA MUMPUNIGROWING WITH QUALIFIED HUMAN RESOURCES

185

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

MENGuTAMAKAN PELAYANAN PRIMA uNTuK NAsABAhPRIORITIZING EXCELLENT SERVICE TO CUSTOMERS

Sebagai lembaga jasa keuangan, kepuasan pelanggan berperan sangat penting dalam menentukan keberlanjutan usaha. Kepuasan pelanggan akan berbanding lurus dengan citra positif sehingga Pegadaian memiliki bekal untuk memenangkan persaingan.

As a financial service institution, customer satisfaction plays a very important role in determining business sustainability. Customer satisfaction will be directly proportional to the positive image, thus the Company has the provision to win the competition.

Page 186: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

186

Persaingan bisnis gadai semakin ketat. Sebab itu, untuk memenangkan persaingan, masing-masing lembaga gadai berlomba-lomba untuk memberikan pelayanan prima kepada nasabah. Hal itu perlu dilakukan untuk menggapai kepuasan nasabah, yang diyakini merupakan kunci sukses keberhasilan usaha.

Komitmen memberikan pelayanan prima itu pula yang dipegang oleh Pegadaian. Sebagai lembaga jasa keuangan, kepuasan pelanggan berperan sangat penting dalam menentukan keberlanjutan usaha. Kepuasan pelanggan akan berbanding lurus dengan citra positif sehingga Pegadaian memiliki bekal untuk memenangkan persaingan. lebih dari itu, apabila kepuasan nasabah terbentuk, hal itu akan mendorong tumbunnya nasabah-nasabah yang loyal. (103-2)

untuk bisa memberikan kepuasan maksimal, maka Pegadaian akan terus berupaya meningkatkan layanan dan melakukan inovasi produk agar sesuai dengan perkembangan zaman, sekaligus sejalan dengan keinginan nasabah. Dengan upaya itu, maka keberadaan Pegadaian semakin kokoh dari tahun ke tahun, bahkan pada saat harus bersaing dengan lembaga-lembaga gadai swasta yang terdaftar di OJK.

Komitmen Pegadaian untuk memberikan layanan yang terbaik dan bermanfaat bagi setiap pelanggan diwujudkan melalui sikap dan respons profesional dari Perusahaan dan segenap jajaran dalam melayani nasabah. Selain itu, Pegadaian juga menjamin kualitas pelayanan kepada setiap pelanggan dengan sigap, responsif dan terpercaya.

Melalui berbagai layanan ini, Pegadaian membantu nasabah menjamin kualitas dan keamanan produk serta mengurangi risiko. Penerapan komitmen itu dibuktikan dengan diperolehnya sertifikasi dari Kementrian Tenaga kerja dan Transmigrasi RI, Direktorat Jenderal Pembinaan Pengawasan Ketenagakerjaan dan SuCOfINDO terkait SMK3 dan SNI ISO 9001:2008.

Pada tahun ke-117 sejak berdirinya, Pegadaian merasa sangat berbangga karena jumlah nasabah terus meningkat. Pada tahun 2018, jumlah nasabah tercatat sebesar 10.644.507 akun nasabah, naik 16,27% dibanding tahun 2017 sebesar 9.155.239 akun nasabah. Hal ini dapat menunjukkan adanya peningkatan kepercayaan yang juga meningkatkan retensi penggunaan produk dan layanan Pegadaian bagi masyarakat.

MENgUTAMAKAN PELAyANAN PRIMA UNTUK NASABAHPRIORITIZINg EXCEllENT SERVICE TO CuSTOMERS

Competition in the pawn business is getting tougher. Therefore, to win the competition, each pawn institution competes to provide excellent service to customers. This must be done to achieve customer satisfaction, which is believed to be the key to the success of business.

The Company also has the commitment to provide excellent service. As a financial service institution, customer satisfaction plays a very important role in determining business sustainability. Customer satisfaction will be directly proportional to the positive image, thus the Company has the provision to win the competition. Moreover, if customer satisfaction is achieved, it will encourage the growth of loyal customers. (103-2)

To be able to provide maximum satisfaction, the Company will continue to strive to improve its services and make product innovations to keep up with the times, while at the same time in line with customer desires. With this effort, the Company’s existence is becoming stronger from year to year, even when it has to compete with private pawn institutions registered with the fSA.

The Company’s commitment to provide the best service and beneficial for every customer is realized through the attitude and response of professionalism from the Company and all personnel in serving the customers. The Company also guarantees service quality to every customer in a swift, responsive and reliable manner.

Through these services, the Company helps customers ensuring the quality and safety of its products as well as reducing risk and meeting consumer expectations. Implementation of the commitment was evidenced by obtaining the certificate from the Ministry of Manpower and Transmigration, Directorate general of Manpower Development and Supervision and SuCOfINDO related to SMK3 and ISO 9001: 2008.

In its 117th anniversary, the Company feels proud that the number of active customers is increasing. Active customers are customers who still have outstanding at the time of the end of reporting. This may indicate that there is increasing confidence that also increases the retention on the use of the Company’s products and services for the community.

Page 187: Menuju P(E)ran Baru

MENGUTAMAKAN PELAYANAN PRIMA UNTUK NASABAHPRIORITIZING EXCELLENT SERVICE TO CUSTOMERS

187

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

Jumlah NasabahNumber of Customers

BisnisBusiness 2018 2017 Pertumbuhan

Growth

gadaiPawn

8.922.280 7.743.959 15.93%

Kredit Mikro fidusiaFiduciary Micro Credit

190.677 123.437 11,22%

EmasGold

1.531.550 1.287.843 18,92%

JumlahTotal

10.644.507 9.155.239 16,27%

Dari jumlah nasabah yang menggunakan produk dan layanan Pegadaian, sebagian besar berjenis kelamin perempuan (72%) dengan rentang usia 35-44 tahun.Komposisi selengkapnya disajkan dalam tabel berikut:

7%10%

5%

42%

19%

17%

PROFESI 11%

21%

33%

29%

6%

>54 45-54 35-44 25-34 <25

Ibu Rumah TanggaHousewives

Karyawan SwastaPrivate Employees

Petanifarmers

Nelayanfishermen

Karyawan BuMNSoE Employees

lainnyaOthers

28% 72%10,6 jt%NasabahCustomers

Usia (thn) Age

MENgELoLA EKSPEKTASI PELANggAN

Sebagai bagian dari pemangku kepentingan adalah hal yang wajar apabila nasabah memiliki ekspektasi atas kinerja produk dan layanan Pegadaian. untuk memenuhi ekspektasi itu, Pegadaian telah menyediakan berbagai saluran penyampaian keluhan bagi nasabah.

from the number of customers using the Company’s products and services, the majority are female (72%) with age range of 35-44 years old.The complete composition is presented in the following table:

MANAgINg cUSToMER EXPEcTATIoNS

As part of stakeholders, it is natural if customers have expectations on the performance of the Company’s products and services. To meet those expectations, the Company has been providing various channels for customer complaints.

Page 188: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

188

Merujuk pada Peraturan Bank Indonesia No. 7/7/PBI/2005 tentang Penyelesaian Pengaduan Nasabah, yang telah diubah dengan PBI No. 10/10/PBI/2008 Tentang Perlindungan Nasabah, Pegadaian selalu berupaya yang terbaik untuk menyelesaikan setiap keluhan dan pengaduan nasabah. Perusahaan menyediakan sarana layanan pelanggan untuk menampung dan memberikan alternatif solusi atas pengaduan dari pelanggan maupun masyarakat. Pengaduan yang disampaikan meliputi keluhan, pertanyaan, kritik, saran dan juga permintaan informasi yang berkaitan tentang produk serta hal-hal lainnya. Sarana layanan pelanggan yang disediakan Pegadaian adalah sebagai berikut: (103-2)

Customer Care : 1500569

Telepon : +6221 80635 162, +6221 8581 162

Email Customer Care : [email protected]

Media Sosial : facebook @PegadaianPerseroTwitter @Pegadaian

Setiap pengaduan atau keluhan yang disampaikan pelanggan dan masyarakat, selanjutnya akan ditindaklanjuti Perusahaan. Sampai dengan akhir tahun 2018, tercatat 487 pengaduan yang telah diterima, atau naik sebesar 98% dibanding tahun sebelumnya yang sebanyak 246 pengaduan. Dari 487 pengaduan di tahun 2018, semuanya telah ditindaklanjuti dan diselesaikan. Dengan demikian, hingga akhir tahun 2018, tidak ada pengaduan masih dalam proses penyelesaian. (103-3, 418-1)

Jumlah Pengaduan Nasabah 2018Number of Customer Complaints in 2018

Tindak Lanjut PengaduanComplaint Follow Up 2018 2017 Kenaikan (Penurunan)

Pengaduan DitindaklanjutiComplaint Followed Up

487 246 98%

Pengaduan DiselesaikanComplaint Resolved

487 246 98%

Pengaduan dalam Proses PenyelesaianComplaint Under Resolution Process

- - 0%

Persentase PenyelesaianPercentage of Resolution

100 100% 0%

Jumlah Pengaduannumber of complaints

487 246 98%

Referring to Bank Indonesia Regulation No. 7/7/PBI/2005 regarding Settlement of Customer Complaints, which has been amended by Bank Indonesia Regulation No. 10/10/PBI/2008 regarding Customer Protection, the Company always strives to give its best in resolving any customer complaint. The Company provides a means for customer service to accommodate and provide solution alternatives of complaints from the customers and the public. Complaints delivered include complaints, questions, comments, suggestions and information requests about products as well as other matters. The Company provides channels for customer service as follows: (103-2)

Any complaint by customers and the public, will be followed up by the Company. until the end of 2018, there were 487 complaints received or an increase of 98% compared to the previous year with 246 complaints. from the 487 complaints in 2018, all have been followed up and resolved. Hence, as of the end of 2018, there were no complaints that still in progress for resolution. (103-3, 418-1)

Page 189: Menuju P(E)ran Baru

MENGUTAMAKAN PELAYANAN PRIMA UNTUK NASABAHPRIORITIZING EXCELLENT SERVICE TO CUSTOMERS

189

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

Kenaikan jumlah pengaduan atau keluhan nasabah dibandingkan tahun sebelumnya terjadi karena semakin berkembangnya produk Pegadaian, terutama berbasis digital, menyebabkan pengaduan nasabah otomatis meningkat.

INDEKS KEPUASAN PELANggAN

Pegadaian berkomitmen memberikan kualitas produk terbaik dan pelayanan prima kepada para pelanggan. Sebagai upaya untuk mengelola ekspektasi tersebut, Perusahaan juga melakukan pengukuran untuk mengetahui dan mengevaluasi kepuasan pelanggan.

Pada tahun 2018, Pegadaian melakukan pengukuran dan survei kepuasan pelanggan menggunakan metode Customer Satisfaction Index (CSI). Survei dilaksanakan oleh pihak independen, yakni Kadence International. Total jumlah responden dalam survei ini sebanyak 1.080 responden nasabah dengan rincian responden nasabah Pegadaian Konvensional sebanyak 440 orang, 400 responden nasabah Pegadaian Syariah, dan 240 responden nasabah perusahaan gadai pesaing. Survei ini dilaksanakan di 12 Kantor Wilayah yang tersebar di seluruh Indonesia.

Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah Metode Kuantitatif dengan teknik wawancara tatap muka (face to face interview) menggunakan kuesioner terstruktur (structured questionnaire) untuk memperoleh data Indeks Kepuasan Pelanggan (CSI), Indeks Ketidakpuasan Pelanggan (CDI), Indeks Loyalitas Nasabah (CLI), Indeks Keluhan Pelanggan, Customer Engagement Index, Customer Acquisition, Customer Retention, Hassle Free Index, Customer Impact Index, Net Promoter Score, dan Improvement Priority Analysis. Melalui metode tersebut akan diketahui tingkat kepuasan pelanggan secara menyeluruh, yang akan menjadi bahan pertimbangan bagi Perusahaan untuk meningkatkan layanannya kepada pelanggan.

Hasil Pengukuran Kepuasan Pelanggan Tahun 2018

Indeks kepuasan pelanggan (CSI)Customer Satisfactory Index (CSI)

: 82,30

Indeks loyalitas pelanggan (CLI)Customer Loyalty Index (CLI)

: 78,80

Customer Impact IndexCustomer Impact Index

: 76,04

Net Promotor ScoreNet Promotor Score

: -8,9%

The increase in the number of customer complaints compared to the previous year was due to the growing development of the Company’s products, mainly digital-based, causing customer complaints to increase automatically.

cUSToMER SATISfAcTIoN INDEX

The Company is committed to provide quality products and excellent service to customers. In effort to manage this expectation, the Company also carries out measurement to determine and evaluate customer satisfaction.

In 2018, the Company conducted the measurement and customer satisfaction survey using Customer Satisfaction Index (CSI). The survey was conducted by an independent party, namely Kadence International. The total number of respondents in this survey was 1,080 customers consisting of 440 Pegadaian Conventional customers, 400 Pegadaian Sharia customers, and 240 customers from the competitor’s pawn company. This survey was conducted in 12 Regional Offices all across Indonesia.

The method used in this research was Quantitative Method with face to face interview technique using structured questionnaires to obtain Customer Satisfaction Index data (CSI), Customer Dissatisfaction Index (CDI), Customer Loyalty Index (CLI), Customer Complaint Index, Customer Engagement Index, Customer Acquisition, Customer Retention, Hassle free Index, Customer Impact Index, Net Promoter Score, and Improvement Priority Analysis. Through this method the comprehensive customer satisfaction level will be recognized, which will become consideration for the Company to improve its services to the customers.

Assessment Result of 2018 Customer Satisfaction Survey

Page 190: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

190

Pendekatan yang ditempuh Pegadaian untuk mengetahui kepuasan pelanggan dilakukan berdasarkan pendekatan atau parameter fisik, yakni cabang, layanan satpam, penaksir/analis, kasir, dan Customer Service.

Customer Satisfaction Index (CSI) atau Indeks Kepuasan Pelanggan merupakan metode untuk menakar tingkat kebutuhan konsumen dengan membandingkan antara yang diterima dari layanan Perusahaan dan harapan atau kepentingan yang diinginkan oleh nasabah. Dari 11 aspek/dimensi layanan yang diukur, 7 (tujuh) aspek dengan tingkat kepentingan paling tinggi adalah: Produk, layanan, Customer Service Officer (CSO), Penaksir, Kasir, Proses Kredit, dan Proses Pelunasan. CSI Perusahaan di tahun 2018 mencapai 82,30 Dari angka tersebut, Kantor Wilayah Surabaya memperoleh indeks CSI yang tertinggi, sebesar 86,1%.

Perolehan cSI KanwilCSI of Regional Offices

Kanwil MedanMedan

Regional Office

Kanwil Pekanbaru Pekanbaru Regional Office

Kanwil PalembangPalembang Regional

Office

Kanwil Jakarta 1Jakarta 1 Regional Office

Kanwil Jakarta 2Jakarta 2 Regional Office

Kanwil BandungBandung Regional Office

Kanwil SemarangSemarang Regional Office

Kanwil SurabayaSurabaya Regional Office

Kanwil DenpasarDenpasar Regional Office

Kanwil BalikpapanBalikpapan Regional Office

Kanwil MakassarMakassar Regional Office

Kanwil ManadoManado Regional Office

80,8% 82,9% 81,4% 85,6% 82,5% 78,0% 81,9% 86,1% 79,3% 81,1% 82,2% 84,7%

Dari 11 aspek yang diukur dalam survei ini, aspek yang membutuhkan perhatian sebagai prioritas perbaikan di beberapa Kanwil adalah fasilitas layanan dan produk. Kedua dimensi ini memiliki tingkat kepentingan yang cukup tinggi terhadap kepuasan.

Pada tahun 2018, terlihat ada sedikit penurunan Customer Satisfaction Index (CSI) dan Customer Impact Index (CII). Tren penurunan ini tidak hanya terjadi terhadap nilai indeks Pegadaian, namun juga indeks dari kompetitor lain. Pegadaian masih memiliki nilai CSI dan CII yang paling tinggi dibandingkan kompetitor lain. Meski demikian, tentunya kedua indeks kinerja ini akan menjadi perhatian Pegadaian.

Indeks kinerja lain, yaitu ClI, NPS, HfI, PII, dan indeks keluhan pelanggan menunjukkan adanya perbaikan. Peningkatan signifikan terutama dapat terlihat dari indeks Net Promoter Score, yaitu keinginan nasabah untuk merekomendasikan Pegadaian. Peningkatan NPS ini menjadi salah satu bukti keberhasilan referral program yang dijalankan Pegadaian. Customer loyalty Index juga mengalami peningkatan yang menjadi bukti bahwa perbaikan layanan memiliki dampak

Approach taken by the Company to recognize customer satisfaction is conducted based on physical approach or parameters, i.e. branches, security guard service, assessor/analyst, cashier and Customer Service.

Calculation of Customer Satisfaction Index (CSI) is a method to measure the level of customer needs by comparing between those received from the Company’s service and aspiration or expectation desired by the customers. from 11 service aspects/dimensions assessed, 7 (seven) aspects with highest level of interests are: Products, Services, Customer Service Officers (CSO), Assessors, Cashiers, Credit Process and Settlement Process. In 2018, the Company’s CSI achieved 82.30%. From this figure, Surabaya Regional Office obtained a relatively high CSI index of 86.1%.

from the 11 aspects assessed in this survey, the aspect required improvement priority in a number of Regional offices were services and products facilities. These two dimensions have a relatively high interest towards customer satisfaction.

In 2018, there was a slight decrease in the Customer Satisfaction Index (CSI) and Customer Impact Index (CII). This downward tendency does not only occur with the Company index value, but also other competitors’ index. The Company still has the highest CSI and CII value compared to other competitors. However, the two performance indexes will be the Company’s concern.

Other performance index, such as ClI, NPS, HfI, PII and customer complaints index recorded improvement. The significant improvement could be acknowledged mainly from Net Promoter Score, namely the customer’s willingness to recommend the Company. The improved NPS has become one of the evidences in the success of the Company’s referral program. Customer loyalty Index also improved, which shown that improved services created positive

Page 191: Menuju P(E)ran Baru

MENGUTAMAKAN PELAYANAN PRIMA UNTUK NASABAHPRIORITIZING EXCELLENT SERVICE TO CUSTOMERS

191

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

positif terhadap loyalitas nasabah. Proses layanan Pegadaian terus mengalami perbaikan yang dibuktikan dengan meningkatnya hassle free index, dan menurunnya problem incidence index dan customer complaint index.

2014 2015 2016 2017 2018

Indeks Kepuasan Pelanggan (CSI)Customer Satisfactory Index (CSI)

79,9 81,30 83,62 83,34 82,3

Customer Loyalty Indeks (CLI) 72,5 75 80,61 84,46 78,80

Customer Impact Index (CII) N/A N/A 84,05 82,75 76,04

Net Promotor Score (NPS) 13,1 22,1 31,95 52,14 -8,9

Hassle Free Index (HFI) N/A N/A 96,27 98 97,7

Problems Incidence Index (PII) N/A N/A 3,72 2,5 1,5

Indeks Keluhan Pelanggan (Customer Complaint Index/CCI)Customer Complaint Index (CCI)

N/A 35,12 36,11 - -

Tren cSI, cLI dan NPS 014-2018Trend of CSI, ClI, and NPS 2014-2018

72,5 75

80,6184,46

78,8

13,1

22,1

31,95

52,14

-8,9

81,30 83,62 83,34 82,3079,90

impact towards customer loyalty. The Company’s services process continued to experience improvement, as shown by improved hassle free index, and reduced problem incidence index as well as customer complaint index.

Page 192: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

192

BERDIRI DI DEPAN sEBAGAI JARING PENGAMAN sOsIALSTANDING IN THE FOREFRONT AS SOCIAL SAFETY NET

Page 193: Menuju P(E)ran Baru

MENGUTAMAKAN PELAYANAN PRIMA UNTUK NASABAHPRIORITIZING EXCELLENT SERVICE TO CUSTOMERS

193

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

Menyadari tentang bahaya praktik ijon, beroperasinya tengkulak, rentenir dan lintah darat, Pegadaian terus-menerus berupaya untuk memperluas cakupan operasi di tengah masyarakat, termasuk di kawasan pedesaan.

Recognizing the dangers of the practice of debt bondage, the operation of middlemen, moneylenders and loan sharks, the Company constantly strives to expand the scope of its operations in the community, including in rural areas.

Page 194: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

194

BERDIRI DI DEPAN SEBAgAI JARINg PENgAMAN SoSIALSTANDING IN THE FOREFRONT AS SOCIAL SAFETY NET

Praktik ijon, tengkulak, rentenir, dan lintah darat adalah musuh bersama. Selain ilegal, praktik serupa itu sangat menyusahkan bagi pihak yang penjual barang atau peminjam uang. Hal itu terjadi karena ada selisih harga yang sangat tinggi antara barang yang dijual dengan nilai uang yang diterima penjual, atau terdapat bunga yang mencekik leher dalam transaksi pinjam-meminjam kepada rentenir atau lintah darat. Walau demikian, dalam keseharian, praktik-praktik tersebut ternyata masih dengan gampang ditemui, utamaya di kawasan pedesaan.

Masih maraknya praktik ijon, penjualan kepada tengkulak, serta pinjam-meminjam kepada rentenir atau lintah darat membuat banyak warga yang terjerat. Dari hari ke hari, kehidupannya bukan membaik, tapi justru kian memburuk. Dalam praktik ijon misalnya, karena uang yang diterima warga tidak sebanding dengan nilai barang yang dijual --lazimnya berupa hasil pertanian atau hasil bumi yang lain, maka uang tersebut belum tentu bisa mencukupi kebutuhan hidupnya.

Saat uang habis, bukan tak mungkin, warga akan jatuh ke tangan rentenir atau lintah darat. Ibarat keluar dari mulut buaya masuk ke mulut singa, hidup mereka beralih dari kesulitan ke kesulitan yang lain. Jika kepepet dan saat harus membayar cicilan utang tiba, mereka terpaksa harus menjual harta benda atau barang apapun yang dimiliki. Harga yang dipatok terpaksa di bawah pasaran karena sedang butuh uang. Tindakan itu diambil karena warga tidak punya pilihan. Jika telat membayar cicilan, alamat bunga pinjaman akan semakin besar dan terus membesar sehingga semakin sulit terbayar.

Menyadari tentang bahaya praktik ijon, beroperasinya tengkulak, rentenir dan lintah darat, Pegadaian terus-menerus berupaya untuk memperluas cakupan operasi di tengah masyarakat, termasuk di kawasan perdesaan. Pegadaian hadir untuk mengedepankan perannya sebagai stabilisator tingkat bunga di masyarakat, terutama di kota-kota kecil dan pedesaan. Tak sekadar hadir, Pegadaian berkomitmen untuk memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat. Dengan komitmen itu, niscaya aktivitas bisnis Pegadaian akan membantu menjadi pengaman kebijakan Pemerintah untuk mencapai sasaran pemerataan dan mencegah lembaga keuangan atau pelepas uang di pedesaan memasang bunga pinjaman yang sewenang-wenang.

The practice of debt bondage, middlemen, moneylenders, and loan sharks is a common enemy. Besides being illegal, similar practices are very troublesome for those who sell goods or borrow money. This happens because there is a very high price difference between the goods sold with the value of money received by the seller, or there is interest that significantly high in lending and borrowing transactions to moneylenders or loan sharks. However, in daily life, these practices are still easily found, especially in rural areas.

The rampant practice of debt bondage, middlemen, and borrowing and lending to moneylenders or loan sharks have caused many people to become trapped. from day after day, their lives were not getting better, instead it got worse. In the practice of debt bondage, for example, since the money received by the people are not proportional to the value of the goods sold – commonly in the form of agricultural products or other crops, then the money may not be sufficient to meet their living needs.

When money runs out, it is not impossible, people will fall into the hands of moneylenders or loan sharks. It’s like coming out of a crocodile’s mouth into the lion’s mouth, their lives move from difficulties to other difficulties. If they are trapped and when they have to pay debt installments, they are forced to sell whatever property or goods they have. Prices are set to be under the market because they are in need of money. The action was taken because they did not have any choice. If they are late in paying installments, the interest will increase and continue to grow, making it very difficult to pay.

Recognizing the dangers of the practice of debt bondage, the operation of middlemen, moneylenders and loan sharks, the Company constantly strives to expand the scope of its operations in the community, including in rural areas. The Company is present to prioritize its role as an interest rate stabilizer in the community, especially in small towns and rural areas. Not just being present, the Company is also committed to providing the best service to the community. With this commitment, undoubtedly the Company’s business activities will help to safeguard government policies to achieve equity targets and prevent financial institutions or rural moneylenders from setting arbitrary loans.

Page 195: Menuju P(E)ran Baru

BERDIRI DI DEPAN SEBAGAI JARING PENGAMAN SOSIALSTANDING IN THE FOREFRONT AS SOCIAL SAFETY NET

195

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

Dibandingkan dengan para rentenir, Pegadaian dapat menjadi penjaga tingkat bunga yang wajar. Oleh karena berdiri sebagai entitas bisnis yang resmi, masyarakat dapat mempercayai kinerja Pegadaian secara langsung sebagai badan yang bertanggung jawab. Tak hanya itu, Pegadaian juga memberikan akses yang terbuka jika ada keluhan sebagai salah satu bentuk pengawasan terhadap aspek bisnis Pegadaian. Akses Pegadaian yang berada sampai ke desa-desa, akan menjadi penyeimbang kekuatan pemilik modal agar dapat bertindak pada kondisi yang wajar.

Sejalan dengan waktu, kehadiran Pegadaian dapat membantu golongan masyarakat yang kurang mampu dalam menghadapi persaingan pasar. Salah satu kelemahan utama masyarakat kecil adalah lemahnya kemampuan untuk mendapatkan pembiayaan perbankan. Oleh karena itu, kehadiran lembaga pembiayaan yang sehat dan terjangkau masyarakat kecil, seperti Pegadaian, akan membuat persaingan semakin sehat sehingga masyarakat golongan ekonomi lemah terhindar dari lilitan utang dan kemiskinan.

Dalam aplikasi kebijakannya, sesungguhnya konteks ini sesuai dengan penerjemahan undang-undang Nomor 19 Tahun 2003 tentang Badan usaha Milik Negara, yang pada hakekatnya memposisikan Pegadaian sebagai entitas bisnis yang tidak sekadar profit oriented, tetapi sekaligus agent of development. Peran profit oriented Pegadaian dapat membantu memberi pemasukan bagi negara, sekaligus menjadi fondasi yang sangat penting agar pemasukan negara tersebut kemudian dapat didistribusikan kepada pihak-pihak yang membutuhkan.

Merujuk pada penjelasan pasal 36 undang-undang Nomor 19 Tahun 2003 tentang Badan usaha Milik Negara, proporsi tugas BuMN lebih dititikberatkan kepada pelayanan demi kemanfaatan umum daripada mencari laba. Semangat itu semakin memperkuat Pegadaian untuk terus menjalankan aktivitas bisnis, yang secara tidak langsung juga merupakan strategi dalam perannya sebagai aktor jaring pengaman sosial.

Compared with the moneylenders, the Company can be the guardian of reasonable interest rates. Because it stands as a legal business entity, the public can trust the Company’s performance directly as the responsible body. Not only that, the Company also provides open access if there are complaints as a form of supervision of the Company’s business aspects. The Company’s access to the villages, will be a balancing force of capital owners to act in a reasonable condition.

Over time, the Company’s presence can help the underprivileged in the society to face the market competition. One major disadvantage of low-middle class people is its weak ability to obtain bank financing. Therefore, the presence of healthy financial institution and affordable by low middle class people, such as Pegadaian, will create more healthy competition so that the economically disadvantaged segment is avoided from getting into debt and poverty.

In the application of its policies, the context is actually in accordance with the interpretation of law No. 19/2003 regarding State-Owned Enterprises, which essentially positions the Company as a business entity that is not merely profit oriented, but also agent of development. The Company’s profit-oriented role can help to provide revenue for the state, as well as a very important foundation that the state revenue can then be distributed to those in need.

Referring to the explanation of Article 36 of law No.19/2003 regarding State-Owned Enterprises, the proportion of State-Owned-Enterprise role is more focused on service for public benefit rather than for profit. The spirit further strengthens the Company to continue running the business activities which indirectly also become a strategy as the actor of the social safety net.

Page 196: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

196

Delivery Program Kesejahteraan Masyarakat dan Potensi Agent of Development Pegadaian

• ProgramSimpananKeluargaSejahtera(PSKS).ProgramIndonesiaSehat.Wefare Family Saving Program (PSKS). Program Indonesia Sehat.

• KreditUsahaRakyatMicro Credit Program

• PNPMMandiriIndependent National Program for Community Empowerment

PROGRAM PEMERINTAH uNTuK MENINGKATKAN KESEJAHTERAAN

MASYARAKAT MISKIN GOVERNMENT PROGRAM FOR ENHANCING

WELFARE OF POOR PEOPLE

• Sejarahyangpanjangdalammelayanimasyarakatlebihdari116tahun.A long history of serving the community more than 116 years.

• Jaringanyangtersebardanjumlahlebihdari4.400outlet.Network spread and more than 4,400 outlets.

• MemilikiSDMdansistemITyangonlinedanrealtime.Has online and real-time HR and IT system

• ProdukyangimplementedImplemented product

KEuNGGuLAN PEGADAIANPEGADAIAN’S ADVANTAGES

• SebagaipenyalurProgramSimpananKeluargaSejahtera(FSKS).ProgramIndonesiaSehat.ProgramIndonesiaPintar.As a dealer of Welfare Familly Saving Program (PSKS). Program Indonesia Sehat. Program Indonesia Pintar.

• SebagaiPenyalurKreditMikro(KUR)As Microlender (KUR)

• DenganPelayananyangprimadanbiayayanglebihefisienWith excellent servi e and more cost effecient

FuNGSI AGENT OF DEVELOPMENTFUNCTIONS OF AGENT OF DEVELOPMENT

MENcIPTAKAN EKoSISTEM RAMAH KEUANgAN BAgI MASyARAKAT

Ada dua strategi yang bisa ditempuh Pegadaian untuk menciptakan ruang ekosistem yang mendukung peningkatan kapasitas ekonomi. Pertama, mendekatkan akses keuangan seluas-luasnya kepada masyarakat serta menambah pengetahuan masyarakat sehingga dapat membantu mereka dalam mengambil keputusan yang tepat tentang keuangan. Kedua, meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang aspek keuangan melalui program literasi sehingga mereka semakin paham tentang keuangan.

Praktik Inklusi KeuanganMemberikan akses seluas-luasnya, atau yang sering disebut sebagai praktik inklusi keuangan, merupakan inisiatif yang sering dilakukan oleh perusahaan pada sektor keuangan untuk mendekatkan masyarakat kepada sumber daya ekonomi. Praktik inklusi keuangan ini memiliki dampak

Public Welfare and Potential Agent of Development Program Delivery

cREATINg fINANcIALLy fRIENDLy EcoSySTEM foR THE coMMUNITy

Efforts to create an ecosystem that supports increased economic capacity, can be done with at least two strategies. First, bringing financial access as widely as possible to public and increasing public knowledge so as to assist them in making the right decisions about finance. Second, increase public knowledge about financial aspects through literacy programs so that they become more aware of finance.

financial Inclusion PracticeProviding access as widely as possible, or often referred to as financial inclusion practice, is an initiative that is often done by the companies in the financial sector to bring the public closer to the economic resources. This financial inclusion practice has many positive impacts. Initiatives of

Page 197: Menuju P(E)ran Baru

BERDIRI DI DEPAN SEBAGAI JARING PENGAMAN SOSIALSTANDING IN THE FOREFRONT AS SOCIAL SAFETY NET

197

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

positif yang sangat banyak. Inisiatif program inklusi keuangan dapat berpengaruh positif terhadap upaya pengentasan kemiskinan. Kajian membuktikan bahwa hal itu juga memiliki kaitan yang kuat dengan stabilitas keuangan masyarakat pada level lebih umum.

Pegadaian sebagai perusahaan yang memiliki sumber daya ekonomi tersebut, berupaya untuk selalu berada dekat dengan masyarakat. Sebagai upaya untuk mempermudah nasabah, Pegadaian telah memiliki dukungan infrastruktur berupa jaringan distribusi yang menyebar di seluruh Indonesia. Dalam upaya membangun Indonesia dari pinggiran, Pegadaian menempatkan outlet-outlet maupun point of sales dalam bentuk mobil keliling ataupun open table di lokasi wilayah pedesaan maupun beberapa wilayah terluar yang belum terjangkau akses layanan keuangan. Kehadiran outlet atau point of sales tersebut ditujukan untuk memberikan layanan bagi masyarakat yang membutuhkan edukasi maupun transaksi keuangan.

Saat ini, Pegadaian memiliki 4.221 outlet yang tersebar luas di seluruh Indonesia. Selain menghadirkan outlet-outlet untuk mendekatkan diri dengan nasabah, Pegadaian juga terus melakukan inovasi, serta memperkuat teknologi informasi online dan realtime yang telah dimiliki. Dengan total karyawan sebanyak 13.023 orang, dan sebagian besar dari mereka memiliki kompetensi dalam menaksir nilai barang jaminan. Maka Perusahaan optimistis bisa memberikan pelayanan terbaik kepada para nasabah.

Dengan berbagai dukungan infrastruktur dan suprastruktur yang ada, diharapkan inisiatif kinerja Pegadaian dalam praktik inklusi keuangan akan terus meningkat demi memberikan dampak positif yang lebih besar. Selama tahun 2018, Pegadaian menyalurkan pinjaman ke pihak ketiga bersih sebesar Rp40,88 triliun. Dengan demikian, hingga 31 Desember 2018, jumlah keseluruhan penyaluran kredit Pegadaian tercatat sebesar Rp198,64 triliun, naik 25,90% dibanding tahun 2017 dengan penyaluran kredit sebesar Rp157,78 triliun.

Pegadaian juga menyadari bahwa pemerataan akses keuangan harus dilaksanakan pada daerah dengan populasi dan tingkat ekonomi yang rendah. Hal itu juga merupakan bagian dari upaya menyempurnakan inisiatif inklusi keuangan. Sebab itu, dalam laporan Keberlanjutan 2018, Pegadaian kembali menampilkan nilai Indeks Akses atas perbandingan jaringan keuangan Perusahaan terhadap kepadatan penduduk di Indonesia untuk menunjukkan

the financial inclusion program can be a positive influence on poverty alleviation. Studies prove that it also has a strong connection with the financial stability of society at a more general level.

Pegadaian as a company that has the economic resources, strives to always be close to the people. In an effort to facilitate the customers, Pegadaian already has the infrastructure support in the form of distribution networks spread throughout Indonesia. In an effort to build Indonesia from the outskirts, the Company places outlets and points of sales in the form ofmobile cars or open table in rural areas as well as the outermost regions which are not yet reached by financial service access. The presence of such outlets or point of sales is intended to provide services for people who need education as well as financial transactions.

Currently, the Company has 4,221 outlets spread across Indonesia. In addition to the establishment of outlets to be closer with its customers, the Company also continued to innovate, and to strengthen the online and realtime information technology already owned. With total employees of 13,023 people, which most of them already have the capacity to appraise the value of collaterals, the Company feels optimistic to providing the best service to its customers.

With a variety of the existing infrastructure and superstructure support, it is expected that the Company’s performance initiative in the financial inclusion practice will continue to increase in order to give a greater positive impact. During 2018, the Company has disbursed loans to third party amounted to IDR40.88 trillion (net). Hence, as of December 31, 2018, the Company’s total loans disbursement amounted to IDR198.64 trillion, an increase of 25.90% compared to 2017 with loans disbursement of IDR157.78 trillion.

The Company also realized that equity of financial access should be implemented in areas with low level of population and economy. It is also part of efforts to enhance the financial inclusion initiatives. Therefore, in the 2018 Sustainability Report, the Company again presented Access Index value on the Company’s financial network comparison against the density of population in Indonesia to show the level of the Company’s financial inclusion. In this case, the Company

Page 198: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

198

tingkat inkluasi keuangan Perusahaan. Dalam hal ini, Pegadaian kembali menggunakan standar pengukuran dengan mengidentifikasi wilayah dengan tingkat populasi yang cenderung rendah di Indonesia, yang ditunjukkan oleh Tingkat kepadatan Penduduk.

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik Tahun 2015 mengenai Kepadatan Penduduk, per km2, setidaknya terdapat empat provinsi yang diidentifikasi sebagai wilayah dengan jumlah penduduk rendah dengan tingkat kepadatan penduduk di bawah 20 jiwa per km2, yaitu Kalimantan Tengah, Kalimantan utara, Papua Barat dan Papua.

Tabel Jumlah Jaringan Pegadaian di Provinsi dengan Tingkat Kepadatan Penduduk Rendah Tahun 2018Table of Number of the Company’s Networks in Provinces with low level of Population Density in 2018

ProvinsiProvince

Kepadatan Penduduk (per km2)*

Population Density (per km2)*

Jumlah Jaringan (2018)Number of Networks (2018)

Kantor cabangBranch Office

Kantor UnitUnit Office

Jumlah outletNumber of Outlets

Kalimantan TengahCentral Kalimantan

16 3 25 28

Kalimantan utaraNorth Kalimantan

9 5 16 21

Papua BaratWest Papua

9 5 23 28

PapuaPapua

10 2 8 10

IndonesiaIndonesia

134 627 3.507 4.221

*Sumber: bps.go.id*Source: bps.go.id

Tabel di atas menunjukkan bahwa dengan jumlah kepadatan penduduk yang kecil, Pegadaian tetap menyediakan akses keuangan dari outlet yang dimiliki kepada masyarakat, di manapun berada.

LITERASI KEUANgAN

Strategi kedua untuk menciptakan ruang ekosistem yang mendukung peningkatan kapasitas ekonomi masyarakat dalam hal keuangan adalah meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang aspek keuangan. Hal itu dapat dilakukan dengan program literasi keuangan, sehingga masyarakat dapat semakin melek keuangan.

again utilized the measurement standards by identifying areas with low population level in Indonesia, which is indicated by the level of population density.

Based on the data from the Central Bureau of Statistics in 2015 regarding Population Density, per km2, at least there were four provinces identified as regions with low population with population density level under 20 inhabitants per km2, namely Central Kalimantan, North Kalimantan, West Papua and Papua.

The table above shows that with the low level of population density, the Company still continues to provide financial access from its outlets to the community, wherever located.

fINANcIAL LITERAcy

The second strategy to create an ecosystem space that supports community economic capacity building in terms of finance is to increase public knowledge about financial aspect. It can be done with financial literacy program, so that people can be more financially literate.

Page 199: Menuju P(E)ran Baru

BERDIRI DI DEPAN SEBAGAI JARING PENGAMAN SOSIALSTANDING IN THE FOREFRONT AS SOCIAL SAFETY NET

199

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

Setelah masyarakat mendapatkan pengetahuan yang lebih banyak,seiring dengan meningkatnya tingkat literasinya atas transaksi keuangan, Pegadaian hadir dengan memberikan pilihan solusi kebutuhan akan layanan jasa keuangan masyarakat dalam tiga inti layanan, yakni:1. produk pembiayaan guna pemenuhan kebutuhan

masyarakat akan pendanaan/likuiditas;2. produk investasi emas guna memfasilitasi masyarakat

yang kelebihan pendanaan/likuiditas; 3. produk aneka jasa lainnya (remittance dan payment)

guna percepatan layanan transaksi keuangan.

Pada periode pelaporan, Pegadaian telah melaksanakan beberapa program literasi kepada komunitas-komunitas masyarakat, di antaranya berupa pelaksanaan seminar investasi emas dan seminar kewirausahaan. Dalam kegiatan tersebut, Pegadaian memberikan edukasi kepada masyarakat tentang pengertian dan makna darilayanan transaksi keuangan, khususnya produk dan layanan yang disediakan Pegadaian. Pegadaian juga melaksanakan program literasi ke mahasiswa melalui Pegadaian goes to Campus.

Sepanjang tahun 2018, Perusahaan telah melaksanakan program literasi keuangan (financial literacy) kepada nasabah yang dilakukan dalam bentuk:1. literasi dan Inklusi Pegadaian fair 2018 di 19 Kota,

pada 31 Maret 2018 dan 1 April 2018.2. literasi Pengembangan generasi Muda Millenial

(Bersama event Piala Dunia 2018) pada 26 Juni 2018 – 15 Juli 2018 di 15 titik di seluruh Indonesia.

3. literasi Investasi Emas (Rully Kustandar di 12 Area, dan Tim Deputy di 47 Area) pada 23 Oktober 2018 – 20 Desember 2018.

Rangkuman program sosialisasi sebagai bagian dari program Financial Literacy kepada nasabah Pegadaian yang dilakukan, yaitu: 1. Sosialisasi yang dilakukan oleh para frontliner Pegadaian

pada saat nasabah on site di kantor cabang.2. Mengadakan seminar bagi nasabah Pegadaian mengenai

bagaimana berinvestasi di logam mulia dengan menghadirkan pembicara yang ahli dibidangnya. Seminar ini dilakukan merata di seluruh Indonesia.

3. Mengadakan seminar tentang entrepreneurship bagi nasabah Pegadaian dengan menghadirkan pembicara pengusaha mikro yang telah sukes.

4. Mengadakan berbagai kegiatan untuk sosialisasi program Pegadaian, seperti Temu Bisnis Pengusaha Kecil dan Mikro, Pegadaian festival, Pegadaian goes to Campus,

Once people gain more knowledge, along with the increasing of their literacy level on financial transactions, the Company comes with a choice of solution needs of financial services in three core services, namely:

1. financing products in order to meet community needs on funding/liquidity;

2. gold investment product in order to \ facilitate people with excess funding/liquidity;

3. other service products (remittance and payment) for the acceleration of financial transaction services.

In the reporting period, the Company has implemented several literacy programs to the communities of the society, including in the form of gold investment seminars and entrepreneurship seminars. In these activities, the Company educated the public about the meaning and significance of financial transaction services, in particular the products and services provided by Pegadaian. Pegadaian also conducted literacy programs for students through Pegadaian goes to Campus.

Throughout 2018, the Company has implemented financial literacy programs for customers which are carried out in the form of:1. 2018 Pegadaian fair literacy and Inclusion in 19 Cities,

on March 31, 2018 and April 1, 2018.2. Millennial generation Development literacy (with the

2018 World Cup events) on June 26, 2018 – July 15, 2018 at 15 points throughout Indonesia.

3. gold Investment literacy (Rully Kustandar in 12 Areas, and Deputy Team in 47 Areas) on October 23, 2018 – December 20, 2018.

Summary of the Company’s socialization programs as part of the financial literacy program to customers are as follows:

1. Socialization conducted by front liners of the Company when customers are on site at the branch office.

2. Holding seminars for Pegadaian’s customers on how to invest in precious metals with speakers who are experts in their field. This seminar was run evenly throughout Indonesia.

3. Holding seminars on entrepreneurship for Pegadaian’s customers by presenting successful micro entrepreneur speakers.

4. Conducting various activities for the dissemination of the Company’s program, such as Small and Micro Entrepreneur Business Meetings, Pegadaian festival,

Page 200: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

200

literasi Keuangan bagi Penyandang Disabilitas, literasi Keuangan untuk Masyarakat di Daerah Perbatasan/Pinggiran, dan lain-lain.

5. Sosialisasi melalui flyer, brosur, reklame, televisi, radio, website, media sosial, dan media-media advertising lainnya.

Dengan program financial literacy ini Pegadaian berharap dapat meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai pentingnya pengetahuan mengenai keuangan, perbankan maupun investasi. Hal ini juga berdampak tidak langsung dengan meningkatnya keinginan masyarakat untuk berinvestasi dan bertransaksi di Pegadaian

PoRTofoLIo PRoDUK yANg BERKELANJUTAN

Model bisnis Pegadaian identik dengan penyediaaan produk yang positif dan bermanfaat serta fokus pada dampak. Hal itu merupakan pelaksanaan amanat Pegadaian sebagai BuMN yang berkewajiban memberikan kemudahan bagi masyarakat Indonesia. untuk itu, Pegadaian senantiasa menyesuaikan sistem kerja dan pelayanan yang diberikan agar benar-benar dapat menyentuh masyarakat.

Kemampuan Pegadaian kian teruji hingga usianya ke-117 tahun pada tahun 2018. Perusahaan yang masih tegak berdiri dan beroperasi membuktikan bahwa produk dan layanan yang diberikan tetap relevan dengan kebutuhan masyarakat Indonesia. Total penyaluran kredit Pegadaian yang didominasi oleh lini bisnis gadai dari tahun ke tahun menunjukkan peningkatan signifikan. Pada tahun 2011, total penyaluran kredit Perusahaan mencapai Rp81,7 triliun di 2011, naik menjadi Rp112,75 triliun pada tahun 2015, naik lagi pada posisi Rp120,90 triliun pada tahun 2016, kembali naik hingga mencapai 157,78 triliun pada tahun 2017 dan per 31 Desember 2018 sudah mencapai Rp198,64 triliun.

Peningkatan penyaluran kredit itu sejalan dengan pertumbunan ekonomi Indonesia yang ditandai oleh peningkatan pertumbuhan ekonomi Indonesia di tahun 2018 sebesar 5,17%, yang melanjutkan tren positif yang terjadi pada tahun 2017, yakni 5,07%, dan tahun 2016, dengan angka pertumbuhan ekonomi sebesar 5,02%. Membaiknya pertumbuhan ekonomi menunjukkan bahwa kegiatan ekonomi masyarakat terus tumbuh dan berkembang, kondisi yang sangat menguntungkan bagi Pegadaian yang basis pelayanannya menyasar sektor uMKM dan masyarakat.

Pegadaian goes to Campus, financial literacy for Persons with Disabilities, financial literacy for Communities in Border Areas/Suburbs, and others.

5. Socialization through flyers, brochures, billboards, television, radio, websites, social media, and other advertising media.

Through financial literacy program, the Company hopes to raise public awareness about the importance of knowledge in finance, banking and investment. It also impacts indirectly with the increasing public desire to invest and trade in Pegadaian.

SUSTAINABLE PRoDUcT PoRTfoLIo

The Company’s business model is identical with the provision of positive and useful products as well as focus on impact. It is the implementation of the mandate of Pegadaian as an SOE which is obliged to provide facilities for the Indonesian people. Therefore, the Company constantly adjusts the working system and services provided in order to really be able to touch the people.

The Company’s capability of up to 117 years proves that the products and services provided remain relevant to the needs of Indonesian people. The Company’s loans disbursement is dominated by the pawn business line, which from year to year showed significant increase. In 2011, the Company’s total loans disbursement amounted to IDR81.7 trillion, increased to IDR112.75 trillion in 2015, and then another increase to IDR120.90 trillion in 2016, followed with another increase to IDR157.78 trillion in 2017. As of December 31, 2018, the Company’s total loans disbursement amounted to IDR198.64 trillion.

The increase in lending was in line with Indonesia’s economic growth which was marked by an increase in Indonesia’s economic growth in 2018 of 5.17%, which continued the positive trend that occurred in 2017, namely 5.07%, and in 2016, with economic growth of 5.02%. The improved economic growth showed that the economic activities of the community continue to grow and develop, conditions that were very favorable for the Company whose service base targets the MSME sector and the community.

Page 201: Menuju P(E)ran Baru

BERDIRI DI DEPAN SEBAGAI JARING PENGAMAN SOSIALSTANDING IN THE FOREFRONT AS SOCIAL SAFETY NET

201

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

Perbaikan pertumbuhan ekonomi Indonesia patut disyukuri karena akan lebih menggairahkan sektor uMKM. Jika di masa sulit pun mereka terbukti bisa bertahan dan berkembang, apalagi jika perekonomian Indonesia kian membaik. Harus diakui bahwa keuletan dan ketahanan uMKM sangat membantu menopang perekonomian Indonesia. Dalam hal ini, Pegadaian patut berbangga karena turut berpartisipasi aktif menegakkan fondasi perekonomian Indonesia melalui penyediaan dukungan bagi masyarakat Indonesia, termasuk uMKM.

PRoDUK DAN LAyANAN yANg MEMUDAHKAN

Sebagai entitas bisnis, Pegadaian memiliki sejumlah kekuatan. Antara lain, keberadaannya tersebar ke seluruh wilayah Indonesia, bahkan di wilayah-wilayah dengan penduduk yang terbilang jarang. Kekuatan yang lain, Perusahaan terus berupaya untuk meningkatkan keterampilan karyawan serta melengkapi sarana dan sarana, termasuk dengan teknologi informasi terkini, sehingga proses pengurusan bisa semakin cepat dan mudah diakses oleh siapapun. Kekuatan berikutnya yang tak kalah penting adalah Pegadaian membuka sejumlah outlet pada hari Minggu, saat semua kantor layanan jasa keuangan tutup. Kebijakan itu diambil untukmengantisipasi dan menangkap kebutuhan masyarakat yang membutuhkan layanan Pegadaian pada hari libur.

lokasi outlet Pegadaian yang membuka layanan pada hari Minggu adalah sebagai berikut:

NoKANwIL

REGIONAL OFFICE

AREAAREA

cABANgBRANCH

KoDE oUTLETOUTLET CODE

oUTLETOUTLET

1 KANWIl MEDANMEDAN REGIONAL OFFICE

AREA MEDAN 1 CP MEDAN PETISAH 10208 uPC MEDAN fAIR

CP BINJAI 10034 CP BINJAI

AREA RANTAu PRAPAT

CP PARluASAN 10156 CP PARluASAN

CP PEMATANg SIANTAR

10044 uPC SIANTAR PlAZA

2 KANWIl PEKANBARuPEKANBARU REGIONAL OFFICE

AREA BATAM CP BENgKONg 10307 uPC BENgKONg SHOPPINg CENTRE

We should be grateful for the improvement of Indonesia’s economic growth because it will make the MSME sector more exciting. If in difficult times they proved to survive and thrive, let alone if the Indonesian economy is improving. It must be recognized that the tenacity and resilience of MSMEs helped greatly to sustain the economy of Indonesia. In this case, the Company is proud in participating actively in enforcing the foundation of the Indonesian economy by providing support for the Indonesian people, including MSMEs.

EASy PRoDUcTS AND SERvIcES

As a business entity, Pegadaian has a number of strengths. Among other things, its existence spread throughout the territory of Indonesia, even in areas with fairly rare populations. Another strength, the Company continues to strive to improve employee skills and complete facilities and facilities, including the latest information technology, so that the management process can be faster and easily accessible to anyone. The next important force is Pegadaian opening a number of outlets on Sunday, when all financial services offices close. The policy was taken to anticipate and capture the needs of people who need Pegadaian services on holidays.

The locations of Pegadaian outlets that open services on Sundays are as follows:

Page 202: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

202

NoKANwIL

REGIONAL OFFICE

AREAAREA

cABANgBRANCH

KoDE oUTLETOUTLET CODE

oUTLETOUTLET

CP NAGOYA 10228 uPC BCS MAll

10241 uPC BOTANIA gARDEN

CPS KARINA 60813 uPS PASAR fANINDO

AREA PEKANBARu CP PASAR KODIM 10252 uPC MAll PEKANBARu

3 KANWIl PAlEMBANgPALEMBANG REGIONAL OFFICE

AREA JAMBI CP JAMBI 10754 uPC WTC ANgSO DuO

CP SIMPANg PulAI 10741 CP SIMPANg PulAI

AREA PAlEMBANg CP PAlEMBANg 10503 CP PAlEMBANg

CP SEKIP 10627 uPC PTC MAll

10667 uPC MAll PS

4 KANWIl BAlIKPAPANBALIKPAPAN REGIONAL OFFICE

AREA BAlIKPAPAN CP RAPAK 10933 uPC PlAZA RAPAK

AREA BANJARMASIN CP BANJARMASIN 10802 uPC DuTA MAll

AREA PONTIANAK CP PONTIANAK 10866 uPC MEgA MAll

10869 uPC MATAHARI MAll

5 KANWIl MANADOMANADO REGIONAL OFFICE

AREA JAYAPURA CP ABEPuRA 11831 uPC KOTA BARu

6 KANWIl MAKASARMAKASSAR REGIONAL OFFICE

AREA KENDARI CP KOlAKA 11280 uPC. PS.KOlAKA

CP MANDONgA 11435 uPC MAll MANDONgA

11436 uPC lAPulu

AREA MAKASAR 2 CP MARISO 11346 CP MARISO

7 KANWIl DENPASARDENPASAR REGIONAL OFFICE

AREA AMPENAN CP MATARAM 12110 uPC CEMARA

CP PRAYA 11941 CP PRAYA

AREA DENPASAR CP BANglI 11915 CP BANglI

CP DENPASAR 11875 CP DENPASAR

CP GIANYAR 12149 CP GIANYAR

Page 203: Menuju P(E)ran Baru

BERDIRI DI DEPAN SEBAGAI JARING PENGAMAN SOSIALSTANDING IN THE FOREFRONT AS SOCIAL SAFETY NET

203

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

NoKANwIL

REGIONAL OFFICE

AREAAREA

cABANgBRANCH

KoDE oUTLETOUTLET CODE

oUTLETOUTLET

CP HARDYS 12118 CP HARDYS

CP JIMBARAN 12089 CP JIMBARAN

CP NEgARA 11906 CP NEgARA

CP SINgARAJA 11885 CP SINgARAJA

CP TABANAN 11920 CP TABANAN

AREA DOMPu CP BIMA 11965 CP BIMA

CP RASANAE 12077 CP RASANAE

AREA KuPANg CPS KuPANg 60463 CPS KuPANg

8 KANWIl JAKARTA 1JAKARTA 1 REGIONAL OFFICE

AREA BOgOR CP PANCORAN MAS 12523 UPC MARGO CITY

AREA KRAMATJATI CP KRANggAN 12606 uPC PlAZA CIBuBuR

9 KANWIl JAKARTA 2JAKARTA 2 REGIONAL OFFICE

AREA KEBAYORAN BARu

CP MAll AMBASSADOR

12924 CP MAll AMBASSADOR

AREA TANJuNg PRIuK

CP MAll ARTHA gADINg

12842 CP MAll ARTHA gADINg

10 KANWIl BANDuNgBANDUNG REGIONAL OFFICE

AREA BANDuNg 1 CP PuNgKuR 13156 uPC BIP MAll

AREA BANDuNg 2 CP METRO 13267 CP METRO

11 KANWIl SEMARANgSEMARANG REGIONAL OFFICE

AREA SEMARANg CP DEPOK 13415 uPC PlAZA SIMPANglIMA

12 KANWIl SURABAYASURABAYA REGIONAL OFFICE

AREA MAlANg CP KOTAlAMA 14054 uPC MATOS

CP MAlANg 14392 UPC MALL OLYMPIC GARDEN

AREA SURABAYA 1 CP WONOKROMO 13805 UPC ROYAL PLAZA

13943 uPC MAll CITO

AREA SURABAYA 2 CP gEDANgAN 14391 UPC MALL SUN CITY

Page 204: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

204

Pegadaian mendesain produk serta layanannya kepada masyarakat dengan intensi untuk memberikan kemudahan seluas-luasnya kepada para nasabah. Sesuai dengan maksud dan tujuan pendirian Perusahaan, produk yang disediakan merupakan upaya untuk memberikan manfaat keuangan bagi masyarakat kecil dan menengah.

Pegadaian juga telah melaksanakan berbagai terobosan inovasi fitur produk dan layanan yang dilakukan guna meningkatkan kinerjanya, sekaligus memantapkan diri dalam menyongsong era persaingan. Beberapa pengembangan fitur pada produk gadai adalah Gadai Fleksi, di mana produk tersebut memberikan fleksibilitas jangka waktu pinjaman serta diferensiasi Loan to Value (LTV) kepada nasabah. Semakin singkat jangka waktu pinjaman, maka persentase lTV makin besar, sehingga dana yang diperoleh masyarakat guna pemenuhan likuiditasnya akan menjadi lebih optimal.Program yang juga mendapat tanggapan sangat positif adalah Tabungan Emas. Produk ini menarik minat masyarakat karena memberikan kemudahan bagi seluruh kalangan untuk memiliki emas. Pemilik rekening dapat menabung emas mulai berat minimal 0,01 gram dengan harga tak sampai Rp10.000. Agar mudah dijangkau, program ini tersedia di seluruh Kantor Cabang Pegadaian di seluruh Indonesia. Per 31 Desember 2017, jumlah nasabah aktif Tabungan Emas adalah 1.271.879 orang.

untuk memberikan pelayanan terbaik, Pegadaian terus melakukan inovasi pada desain produk dan layanan, antara lain:• Pemberian pinjaman dengan mengutamakan

kemudahan proses.Pegadaian berupaya untuk mempermudah proses administrasi bagi nasabah, sehingga bagi nasabah yang berasal dari masyarakat kelas menengah dan kecil akan terbantu. Hal ini ditunjukkan oleh produk Pegadaian KCA (Kredit Cepat Aman) yang menyediakan pinjaman berdasarkan hukum gadai dengan prosedur pelayanan yang mudah, cepat, dan aman. Barang jaminan yang menjadi agunan dapat diambil dari berbagai jenis, meliputi perhiasan emas/permata, logam mulia, kendaraan bermotor, elektronik, kain, dan alat rumah tangga lainnya. Kredit yang diberikan mulai dari Rp50.000 dengan pengenaan sewa modal maksimum 1,15% (dari uang pinjaman) per 15 hari dengan jangka waktu kredit maksimum 4 bulan, tetapi dapat diperpanjang dengan cara mengangsur ataupun mengulang gadai, serta dapat dilunasi sewaktu-waktu dengan perhitungan sewa modal proporsional selama masa pinjaman.

Pegadaian designs its products and services to the public, with the intention to provide convenience as widely as possible to the customers. Corresponding with the intent and purpose of establishment of the Company, the product supplied is an effort to provide financial benefits for small and medium-sized communities.

The Company has implemented various innovation breakthroughs of product and service features which is carried out in order to improve its performance, while establishing themselves in facing the competition era. Some features on the pawn product development is gadai fleksi, where such product provides the flexibility of loan term and differentiation of Loan to Value (LTV) to customers. The shorter the loan term, the greater the percentage lTV, so that the funds received by the public in order to meet its liquidity will become more optimal. The program which also received a very positive response was gold Savings. This product attracts people’s interest because it makes it easy for all people to own gold. Account holders can save gold from a minimum weight of 0.01 grams at a price not up to IDR10,000. To be easily accessible, this program is available at all Pegadaian Branch Offices throughout Indonesia. As of December 31, 2017, the number of active customers of the gold Savings amounted to 1,271,879 customers.

In providing the best services, the Company continues to innovate in its products and services design, among others:

• loans disbursement by prioritizing the ease of process.

The Company seeks to simplify the administrative processes for its customers, so customers who come from the middle and small class communities will be helped. This is demonstrated by Pegadaian KCA product (Secured Fast Loan) which is a pawning-based loan with the service procedure that is easy, fast, and secure. The collateral goods include gold, jewelry/gems, precious metals, motor vehicles, electronics, fabrics, and other household appliance. The amount of loan given ranges from IDR50,000 with maximum interest rate 1.15% (of the loan money) per 15 days with a maximum loan period of 4 months, which can be extended by installments or repawning again, and may be redeemed at any time with a proportional interest calculation during the loan period.

Page 205: Menuju P(E)ran Baru

BERDIRI DI DEPAN SEBAGAI JARING PENGAMAN SOSIALSTANDING IN THE FOREFRONT AS SOCIAL SAFETY NET

205

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

• Menghindarkan nasabah dari praktik bunga yang tidak wajar.untuk melindungi nasabah dari praktik tengkulak serta riba yang dapat menjebak masyarakat dari lilitan bunga yang tidak jelas, Pegadaian memberlakukan sistem bunga flat yang disepakati di awal sebagai imbal hasil kerjasama yang dijalankan. Hal ini seperti yang ditunjukkan oleh produk Pegadaian Krasida (Kredit Angsuran Sistem Gadai), di mana Pegadaian memberikan pinjaman berdasarkan hukum gadai dengan sistem pelunasan secara angsuran tiap bulan. Jangka waktu yang diberikan mulai 6 bulan hingga 36 bulan, di mana kredit dapat dilunasi sewaktu-waktu dengan pemberian diskon sewa modal. Tarif sewa modal ditetapkan sesuai dengan jangka waktu kredit dengan nilai maksimal 1,4% per bulan flat.

Pegadaian juga menyediakan skema syariah dalam kerja sama yang ditawarkan kepada nasabah. Sebagaimana yang diatur dalam sistem ekonomi syariah, bahwa riba serta keuntungan yang tidak jelas yang dapat mempersulit peminjam dilarang dan dinyatakan haram untuk dilakukan. untuk itu, Pegadaian memiliki beberapa produk yang dilaksanakan dengan akad syariah, seperti Pegadaian Rahn, Pegadaian Arrum, serta Pegadaian Amanah.

untuk pengembangan bisnis syariah, Pegadaian juga menerapkan strategi perluasan layanan melalui office channeling di outlet konvensional. untuk saat ini, implementasi strategi tersebut baru dikhususkan pada produk Amanah, yakni produk pembiayaan kepemilikan kendaraan bermotor bagi karyawan tetap atau pengusaha mikro kecil.

• Membantu mempermudah akses modal dan usaha bagi uMKMPegadaian memahami bahwa upaya untuk meningkatkan kapasitas pelaku ekonomi skala kecil dan menengah, dapat dilakukan dengan cara membantu menyediakan pinjaman yang memudahkan nasabah dalam pengendaliannya. Hal ini ditangkap Pegadaian dengan menyediakan produk Kreasi (Kredit Angsuran Sistem Fidusia), yang memberi pinjaman kepada para pengusaha mikro-kecil untuk pengembangan usaha dengan skema penjaminan secara fidusia (jaminan berupa BPKB dan pada wilayah tertentu dapat berupa kios atau lapak tempat usaha). Pengembalian pinjaman dilakukan melalui angsuran per bulan dalam jangka

• Avoid customers from unreasonable interest chargeTo protect consumers from practices of middlemen and usurious that can trap people of unreasonable interest, the Company imposes a flat interest rate system as agreed in the beginning as the yield of the cooperation. It is as demonstrated by Pegadaian Krasida product (Pawn System Installment Credit), where the Company distributes loan service which is done under the pawning laws and paid through monthly installments. The redemption period ranging from 6 months to 36 months, in which the redemption can be done at any given time and discounted capital lease. Capital lease rates are set according to the credit period with a maximum value of 1.4% per month flat.

The Company also provides sharia scheme in cooperation offered to customers. As stipulated in Islamic economic system, that usury and unclear profit that can complicate the borrower are prohibited and otherwise forbidden to do. To that end, the Company has several products that are implemented with sharia contract, such as Pegadaian Rahn, Pegadaian Arrum, as well as Pegadaian Amanah.

for the development of the Sharia business, Pegadaian also implements service expansion strategy through office channeling at conventional outlets. To date, the implementation of the new strategy is devoted to Amanah products, namely auto loan product for permanent employees or small micro entrepreneurs.

• Help facilitate access to capital and business for MSMEs

The Company understands that efforts to increase the capacity of small and medium scale economic operators, can be done by helping to provide loan that allows customers to control. This is captured by Pegadaian by providing Kreasi product (fiduciary System Installment Credit), which gives lending service to micro entrepreneurs to develop micro business under the guarantee of fiduciary scheme (with collateral of vehicle certificates and in certain regions can be either stall or kiosk). Repayment of the loan is done through monthly installments within a period of 12 to 36 months credit. The rates of the capital lease is 1% per month flat.

Page 206: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

206

waktu kredit 12 hingga 36 bulan. Tarif sewa modal yang dibebankan kepada nasabah sebesar 1% per bulan flat.

Pegadaian juga memiliki produk Krista (Kredit usaha Rumah Tangga), yakni pemberian pinjaman bagi pengusaha kelompok mikro (pedagang kecil/tukang sayur/pedagang kaki lima) yang tergabung dalam kelompok usaha yang membutuhkan dana, dengan menerapkan sistem tanggung renteng.

• Mempermudah kepemilikan logam mulia (emas)bagi masyarakat kecil.Pegadaian juga menyediakan sarana penyediaan investasi emas bagi masyarakat. untuk mempermudah kepemilikan emas ini, Pegadaian menyediakan skema angsuran yang dapat dilaksanakan dalam jangka waktu tertentu, serta melalui skim tabungan emas. Selain itu, kepemilikan emas juga dipecah dalam nilai yang kecil, mulai dari 0,01 gram, 5 gram, 10 gram, 25 gram, 50 gram, 100 gram, 250 gram, hingga 1 kilogram. Dengan begitu, nasabah dapat memiliki emas sesuai dengan kemampuan ekonomi yang dimilikinya. Hal ini ditunjukkan melalui produk Pegadaian MulIA dan Tabungan Emas Pegadaian.

Tabungan emas Pegadaian merupakan hasil pengembangan fitur produk dengan layanan jual, beli dan titip emas logam mulia secara retail dengan pecahan minimal 0,01 gram atau setara Rp6.000-an. Produk ini merupakan diversifikasi dari produk MULIA dan galeri 24 eksisting yang menyediakan penjualanemas logam mulia secara angsuran (MULIA) dengan kepingan emas minimal 5 gram dan tunai (galeri 24) dengan kepingan minimal 1 gram. Melalui produk Tabungan Emas, seluruh lapisan masyarakat dapat berinvestasi emas dengan mudah dan aman, sekaligus sebagai sarana dalam perencanaan keuangan di masa depannya.

Pegadaian also has Krista product (Household Business Credit), namely lending for group of micro entrepreneurs(small traders/vegetable vendors/ street hawkers) who are members of a group in need of funds, by applying the system of joint liability.

• Facilitating precious metal (gold) ownership for low-middle class people.The Company also provides means of providing gold investment for the community. To facilitate this gold ownership, the Company provides installment scheme which can be implemented within certain period, as well as through gold savings scheme. In addition, the gold ownership is also broken down into smaller values, ranging from 0.01 grams, 5 grams, 10 grams, 25 grams,50 grams, 100 grams, 250 grams up to 1 kilogram. By doing so, customers can own the gold in accordance with their economic capabilities. This is demonstrated through Pegadaian MulIA and Pegadaian gold Saving products.

The Company’s gold Saving is the result of product feature development with gold trading services and trustee in retail from 0.01 gram or equivalent with IDR6,000. This product represents a diversification of the existing MulIA and galeri 24 products that provide precious metals gold sales by installments (MULIA) with at least 5 grams of gold units and cash (Galeri 24) with at least 1 gram of gold unit. Through the gold Saving product, the community can invest in gold easily and safely, as well as means in future financial planning.

Page 207: Menuju P(E)ran Baru

BERDIRI DI DEPAN SEBAGAI JARING PENGAMAN SOSIALSTANDING IN THE FOREFRONT AS SOCIAL SAFETY NET

207

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

Page 208: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

208

PENgUNgKAPAN UMUMGENERAL DISCLOSURES

HlmPage

PengungkapanDisclosure

PROfIl ORgANISASIORGANIZATION PROFILE

102-1 Nama perusahaanCompany Name

30

102-2 Kegiatan, Merek, produk, dan jasa Activities, Brands, Products, and Services

30

102-3 lokasi kantor pusatLocation of Head Office

30

102-4 lokasi operasiLocation of Operations

58

102-5 Kepemilikan dan bentuk hukumOwnership and Legal Form

30

102-6 Pasar yang dilayaniMarket Served

30, 58

102-7 Skala organisasiScale of the Organization

30

102-8 Informasi mengenai karyawanInformation on Employees

63

102-9 Rantai pasokanSupply Chain

66

102-10 Perubahan signifikan pada organisasi dan rantai pasokannyaSignificant Change to the Organization and Its Supply Chain

67

102-11 Pendekatan atau prinsip pencegahanPrecautionary Approach or Principle

68

102-12 Inisiatif eksternalExternal Initiative

69

102-13 Keanggotaan asosiasiMembership of Associations

73

STRATEgISTRATEGY

102-14 Pernyataan dari pembuat keputusan seniorStatement from Senior Decision Maker

6

ETIKA DAN INTEgRITASETHICS AND INTEGRITY

102-16 Nilai, prinsip, standar, dan norma perilakuValues, Principles, Standards, and Behavioral Norms

102

TATA KElOlAGOVERNANCE

102-18 Struktur tata kelolaGovernance Structure

81

KETERlIBATAN PEMANgKu KEPENTINgANSTAKEHOLDERS ENGAGEMENT

102-40 Daftar kelompok pemangku kepentinganList of Stakeholders Groups

21

INDEKS ISI gRI STANDARDS

Page 209: Menuju P(E)ran Baru

INDEKS ISI GRI STANDARDS STANDING IN THE FOREFRONT AS SOCIAL SAFETY NET

209

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

PENgUNgKAPAN UMUMGENERAL DISCLOSURES

HlmPage

102-41 Perjanjian perundingan kolektif Collective Bargaining Agreements

65

102-42 Mengidentifikasi dan memilih pemangku kepentingan Identifying and Selecting Stakeholders

21

102-43 Pendekatan terhadap keterlibatan pemangku kepentinganApproach to Stakeholders Engagement

21

102-44 Topik utama dan masalah yang dikemukakan Key Topics and Concerns Raised

21

PRAKTIK PElAPORANREPORTING PRACTICE

102-45 Entitas yang termasuk dalam laporan keuangan dikonsolidasiEntities Included in the Consolidated Financial Statements

15, 16

102-46 Menetapkan isi laporan dan batasan topikDefining Report Content and Topic Boundaries

18

102-47 Daftar topik materialList of Material Topics

24

102-48 Penyajian kembali informasiRestatements of Information

26

102-49 Perubahan dalam pelaporanChanges in Reporting

26

102-50 Periode pelaporanReporting Period

15

102-51 Tanggal laporan terbaruDate of Most Recent Report

15

102-52 Siklus pelaporanReporting Cycle

15

102-53 Titik kontak untuk pertanyaan mengenai laporanContact Point for Questions Regarding the Report

15, 27

102-54 Klaim bahwa pelaporan sesuai dengan Standar gRIClaims of Reporting In Accordance with the GRI Standards

15

102-55 Indeks isi gRIIndex of GRI Contents

15

102-56 Assurance oleh pihak eksternalAssurance by External Parties

27

TOPIK EKONOMIECONOMIC TOPICS

KINERJA EKONOMIECONOMIC PERFORMANCE

103-1 Penjelasan topik material dan batasannyaExplanation of Material Topics and Its Boundaries

24

103-2 Pendekatan manajemen dan komponennyaManagement Approach and Its Components

122

103-3 Evaluasi pendekatan manajemenEvaluation of Management Approach

124, 127

Page 210: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

210

PENgUNgKAPAN UMUMGENERAL DISCLOSURES

HlmPage

201-1 Nilai ekonomi langsung yang dihasilkan dan didistribusikanDirect Economic Value Generated and Distributed

124

201-3 Kewajiban program pensiun manfaat pasti dan program pensiun lainnyaObligations of Defined Benefit Pension Plans and Other Pension Plans

127

DAMPAK EKONOMI TIDAK lANgSuNgINDIRECT ECONOMIC IMPACT

103-1 Penjelasan topik material dan batasannyaExplanation of Material Topics and Its Boundaries

24

103-2 Pendekatan manajemen dan komponennyaManagement Approach and Its Components

129, 130

103-3 Evaluasi pendekatan manajemenEvaluation of Management Approach

134

203-1 Investasi infrastruktur dan dukungan layananInfrastructure Investments and Services Supported

134

203-2 Dampak ekonomi tidak langsung yang signifikan Significant indirect economic impact

134

PRAKTIK PENgADAANPROCUREMENT PRACTICE

103-1 Penjelasan topik material dan batasannyaExplanation of Material Topics and Its Boundaries

24

103-2 Pendekatan manajemen dan komponennyaManagement Approach and Its Components

66

103-3 Evaluasi pendekatan manajemenEvaluation of Management Approach

67

204-1 Proporsi pengeluaran untuk pemasok lokalProportion of Expenditure for Local Suppliers

67

ANTIKORuPSIANTI-CORRUPTION

103-1 Penjelasan topik material dan batasannyaExplanation of Material Topics and Its Boundaries

25

103-2 Pendekatan manajemen dan komponennyaManagement Approach and Its Components

125

103-3 Evaluasi pendekatan manajemenEvaluation of Management Approach

125

205-3 Insiden korupsi yang terbukti dan tindakan yang diambilProven Corruption Incidents and Actions Taken

125

PERIlAKu ANTI-PERSAINgANANTI-COMPETITION BEHAVIOR

103-1 Penjelasan topik material dan batasannyaExplanation of Material Topics and Its Boundaries

25

103-2 Pendekatan manajemen dan komponennyaManagement Approach and Its Components

122

103-3 Evaluasi pendekatan manajemenEvaluation of Management Approach

123

Page 211: Menuju P(E)ran Baru

INDEKS ISI GRI STANDARDS STANDING IN THE FOREFRONT AS SOCIAL SAFETY NET

211

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

PENgUNgKAPAN UMUMGENERAL DISCLOSURES

HlmPage

206-1 langkah-langkah hukum untuk perilaku anti-persaingan, praktik anti-trust dan monopoli Legal measures for anti-competition, anti-trust and monopoly practice behaviors

123

TOPIK lINgKuNgANENVIRONMENTAL TOPICS

ENERgIENERGY

103-1 Penjelasan topik material dan batasannyaExplanation of Material Topics and Its Boundaries

24

103-2 Pendekatan manajemen dan komponennyaManagement Approach and Its Components

153

103-3 Evaluasi pendekatan manajemenEvaluation of Management Approach

154

302-1 Konsumsi energi dalam organisasi Energy Consumption in the Organization

154

302-4 Pengurangan konsumsi energi Reduction of energy consumption

154

TOPIK SOSIAlSOCIAL TOPICS

KEPEgAWAIANEMPLOYMENT

103-1 Penjelasan topik material dan batasannyaExplanation of Material Topics and Its Boundaries

25

103-2 Pendekatan manajemen dan komponennyaManagement Approach and Its Components

160

103-3 Evaluasi pendekatan manajemenEvaluation of Management Approach

161, 165

401-1 Perekrutan karyawan baru dan pergantian karyawanNew Employee Hires and Employee Turnover

161

401-2 Tunjangan yang diberikan kepada karyawan purnawaktu yang tidak diberikan kepada karyawan sementara atau paruh waktuBenefits Provided to Full-Time Employees that are Not Provided to Temporary or Part-Time Employees

165

KESEHATAN DAN KESElAMATAN KERJAOCCUPATIONAL HEALTH AND SAFETY

103-1 Penjelasan topik material dan batasannyaExplanation of Material Topics and Its Boundaries

25

103-2 Pendekatan manajemen dan komponennyaManagement Approach and Its Components

180

103-3 Evaluasi pendekatan manajemenEvaluation of Management Approach

180,182, 183

403-1 Perwakilan pekerja dalam komite resmi gabungan manajemenpekerja untuk kesehatan dan keselamatan Workers representation in formal joint management- worker health and safety committees

180

Page 212: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

212

PENgUNgKAPAN UMUMGENERAL DISCLOSURES

HlmPage

403-2 Kecelakaan kerja dan penyakit akibat kerjaWork Accidents and Occupational Diseases

182

403-4 Topik kesehatan dan keselamatan dalam perjanjian resmi dengan serikat karyawanHealth and Safety Topics Covered in Formal Agreements with Employee Unions

183

PElATIHAN DAN PENDIDIKANEDUCATION AND TRAINING

103-1 Penjelasan topik material dan batasannyaExplanation of Material Topics and Its Boundaries

24

103-2 Pendekatan manajemen dan komponennyaManagement Approach and Its Components

168

103-3 Evaluasi pendekatan manajemenEvaluation of Management Approach

168,173

404-1 Rata-rata jam pelatihan per tahun per karyawan Average training hours per year per employee

168

404-2 Program untuk meningkatkan keterampilan karyawan dan program bantuan peralihanPrograms for Upgrading Employee Skills and Transition Assistance Programs

168

404-3 Persentase karyawan yang menerima tinjauan rutin terhadap kinerja dan pengembangan karierPercentage of Employees Receiving Regular Performance and Career Development Reviews

173

KEANEKARAgAMAN DAN KESEMPATAN SETARADIVERSITY AND EQUAL OPPORTUNITY

103-1 Penjelasan topik material dan batasannyaExplanation of Material Topics and Its Boundaries

25

103-2 Pendekatan manajemen dan komponennyaManagement Approach and Its Components

174

103-3 Evaluasi pendekatan manajemenEvaluation of Management Approach

174

405-2 Rasio gaji pokok dan remunerasi perempuan dibandingkan laki-lakiRatio of basic salary and remuneration of women to men

174

KEBEBASAN BERSERIKAT DAN PERuNDINgAN KOlEKTIfFREEDOM OF ASSOCIATION AND COLLECTIVE BARGAINING

103-1 Penjelasan topik material dan batasannyaExplanation of Material Topics and Its Boundaries

25

103-2 Pendekatan manajemen dan komponennyaManagement Approach and Its Components

170

103-3 Evaluasi pendekatan manajemenEvaluation of Management Approach

171

407-1 Operasi dan pemasok di mana hak atas kebebasan berserikat dan perundingan kolektif mungkin berisiko Operations and suppliers in which the right to freedom of association and collective bargaining may be at risk

171

MASYARAKAT LOKALLOCAL COMMUNITIES

Page 213: Menuju P(E)ran Baru

INDEKS ISI GRI STANDARDS STANDING IN THE FOREFRONT AS SOCIAL SAFETY NET

213

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

PENgUNgKAPAN UMUMGENERAL DISCLOSURES

HlmPage

103-1 Penjelasan topik material dan batasannyaExplanation of Material Topics and Its Boundaries

25

103-2 Pendekatan manajemen dan komponennyaManagement Approach and Its Components

129

103-3 Evaluasi pendekatan manajemenEvaluation of Management Approach

134

413-1 Operasi dengan keterlibatan masyarakat lokalOperations with Local Community Engagement

134

PRIVASI PElANggANCUSTOMER PRIVACY

103-1 Penjelasan topik material dan batasannyaExplanation of Material Topics and Its Boundaries

26

103-2 Pendekatan manajemen dan komponennyaManagement Approach and Its Components

188

103-3 Evaluasi pendekatan manajemenEvaluation of Management Approach

188

418-1 Pengaduan yang berdasar mengenai pelanggaran terhadap privasi pelanggan dan hilangnya data pelangganSubstantiated complaints regarding concerning breaches of customer privacy and losses of customer data

188

Page 214: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

214

No. DeskripsiDescription

Hlm.page

1 Penjelasan Strategi KeberlanjutanExplanation on Sustainability Strategy

N/A

2 Ikhtisar Kinerja Aspek KeberlanjutanOverview of Sustainability Aspect Performance

a. Aspek Ekonomi / Economic Aspect:• kuantitas produksi atau jasa yang dijual / quantity of production or services sold;• pendapatan atau penjualan / income or sales;• laba atau rugi bersih / net profit or loss;• produk ramah lingkungan; dan / environmentally friendly products; and• pelibatan pihak lokal yang berkaitan dengan proses bisnis Keuangan Berkelanjutan /

Involvement of local parties related to the business process of Sustainable Finance.

3

b. Aspek lingkungan Hidup / Environmental Aspect:• penggunaan energi (antara lain listrik dan air) / energy use (including electricity and water);• pengurangan emisi yang dihasilkan (bagi lJK, Emiten, dan Perusahaan Publik yang proses

bisnisnya berkaitan langsung dengan Lingkungan Hidup) / reduction of emissions produced (for LJK, Issuers, and Public Companies whose business processes are directly related to the Environment);

• pengurangan limbah dan efluen (limbah yang telah memasuki lingkungan) yang dihasilkan (bagi lJK, Emiten, dan Perusahaan Publik yang proses bisnisnya berkaitan langsung dengan Lingkungan Hidup); atau / the resulting reduction of waste and effluent (waste that has entered the environment) (for LJK, Issuers, and Public Companies whose business processes are directly related to the Environment); or

• pelestarian keanekaragaman hayati (bagi lJK, Emiten, dan Perusahaan Publik yang proses bisnisnya berkaitan langsung dengan Lingkungan Hidup). / Biodiversity conservation (for LJK, Issuers, and Public Companies whose business processes are directly related to the Environment).

3

c. Aspek Sosial / Social Aspect:uraian mengenai dampak positif dan negatif penerapan Keuangan Berkelanjutan bagi masyarakat dan lingkungan (termasuk orang, daerah, dan dana) / Description of the positive and negative impacts of implementing Sustainable Finance for the community and the environment (including people, regions and funds).

3

INDEKS PoJK No.51 /PoJK.03/2017INDEX OF FINANCIAL SERVICES AUTHORITY REGULATION NO. 51/ POJK.03/2017

Page 215: Menuju P(E)ran Baru

INDEKS POJK NO.51 /POJK.03/2017INDEX OF FINANCIAL SERVICES AUTHORITY REGULATION NO. 51/ POJK.03/2017

215

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

No. DeskripsiDescription

Hlm.page

3 Profil Singkat Perusahaan:Brief Company Profile:

a. visi, misi, dan nilai keberlanjutan vision, mission, and value of sustainability

47

b. nama, alamat, nomor telepon, nomor faksimil, alamat surat elektronik (e-mail), dan situs/web,serta kantor cabang dan/atau kantor perwakilan name, address, telephone number, facsimile number, e-mail address, and website / web, as well as branch offices and / or representative offices

30

c. skala usaha / scale of business:• Total aset atau kapitalisasi aset, dan total kewajiban (dalam jutaan rupiah) / total assets or asset

capitalization, and total liabilities (in millions of rupiah);• Jumlah karyawan yang dibagi menurut jenis kelamin, jabatan, usia, pendidikan, dan status

ketenagakerjaan / number of employees divided according to gender, position, age, education, and employment status;

• Persentase kepemilikan saham (publik dan pemerintah); dan / percentage of share ownership (public and government); and

• Wilayah operasional / Operational area.

57

d. penjelasan singkat mengenai produk, layanan, dan kegiatan usaha yang dijalankan; a brief explanation of the products, services, and business activities carried out;

39

e. keanggotaan pada asosiasi;membership in associations

73

f. perubahan yang bersifat signifikan, antara lain terkait dengan penutupan atau pembukaancabang, dan struktur kepemilikan.significant changes, including those related to branch closure or opening, and ownership structure.

67

4 Penjelasan Direksi memuat:Explanation of the Board of Directors containing:

6

Page 216: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

216

No. DeskripsiDescription

Hlm.page

5 Tata kelola keberlanjutan memuat / Sustainability governance containing:

a. uraian tugas Direksi dan Dewan Komisaris, pegawai, pejabat dan/atau unit kerja yang menjadi penanggung jawab penerapan Keuangan BerkelanjutanDescription of the duties of the Board of Directors and Board of Commissioners, employees, officials and / or work units who are responsible for implementing Sustainable Finance.

87,94

b. Pengembangan kompetensi Direksi, anggota Dewan Komisaris, pegawai, pejabat dan/atau unit kerja yang menjadi penanggung jawab penerapan Keuangan Berkelanjutan.Development of competencies of the Board of Directors, members of the Board of Commissioners, employees, officials and / or work units who are responsible for implementing Sustainable Finance

112

c. Penjelasan mengenai prosedur Perusahaan dalam mengidentifikasi, mengukur, memantau, dan mengendalikan risiko atas penerapan Keuangan Berkelanjutan terkait aspek ekonomi, sosial, dan lingkungan hidup, termasuk peran Direksi dan Dewan Komisaris dalam mengelola, melakukan telaah berkala, dan meninjau efektivitas proses manajemen risiko Perusahaan.Explanation of the Company’s procedures in identifying, measuring, monitoring, and controlling risks for the implementation of Sustainable Finance related to economic, social and environmental aspects, including the role of the Board of Directors and Board of Commissioners in managing, conducting periodic reviews, and reviewing the effectiveness of the Company’s risk management process.

68,91

d. Penjelasan mengenai pemangku kepentingan yang meliputi / A description of stakeholders which includes:• Keterlibatan pemangku kepentingan berdasarkan hasil penilaian (assessment) manajemen. /

stakeholder involvement based on management assessment results• Pendekatan yang digunakan Perusahaan dalam melibatkan pemangku kepentingan dalam

penerapan Keuangan Berkelanjutan. / the approach used by the Company in engaging stakeholders in the implementation of Sustainable Finance.

19

e. Permasalahan yang dihadapi, perkembangan, dan pengaruh terhadap penerapan Keuangan Berkelanjutan.Problems faced, developments, and influence on the implementation of Sustainable Finance.

N/A

6 Kinerja keberlanjutan:Sustainable performance:

a. Penjelasan mengenai kegiatan membangun budaya keberlanjutan di PerusahaanA description of activities to build a culture of sustainability in the Company

120, 150,160, 178, 186, 194

Page 217: Menuju P(E)ran Baru

INDEKS POJK NO.51 /POJK.03/2017INDEX OF FINANCIAL SERVICES AUTHORITY REGULATION NO. 51/ POJK.03/2017

217

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

No. DeskripsiDescription

Hlm.page

b. uraian mengenai kinerja ekonomi / Description of economic performance:• Perbandingan target dan kinerja produksi, portofolio, target pembiayaan, atau investasi,

pendapatan dan laba rugi / Comparison of target and production performance, portfolio, financing target, or investment, income and profit and loss

• Perbandingan target dan kinerja portofolio, target pembiayaan, atau investasi pada instrumen keuangan atau proyek yang sejalan dengan penerapan Keuangan Berkelanjutan. / Comparison of target and portfolio performance, financing targets, or investments in financial instruments or projects that are in line with the implementation of Sustainable Finance.

118, 148

c. Kinerja sosial / Social performance:• Komitmen Perusahaan untuk memberikan layanan atas produk dan/atau jasa yang setara

kepada konsumen. / The Company’s commitment to provide services for equivalent products and / or services to consumers.

• Ketenagakerjaan / Employment: » Kesetaraan kesempatan bekerja dan ada atau tidaknya tenaga kerja paksa dan tenaga kerja

anak; / Equality of employment opportunities and the presence or absence of forced labor and child labor;

» Persentase remunerasi pegawai tetap di tingkat terendah terhadap upah minimum regional; / The percentage of employee remuneration remains at the lowest level against regional minimum wages;

» lingkungan bekerja yang layak dan aman; dan / A decent and safe working environment; and

» Pelatihan dan pengembangan kemampuan pegawai. / Training and development of employee capabilities.

• Masyarakat / Society: » Informasi kegiatan atau wilayah operasional yang menghasilkan dampak positif dan

dampak negatif terhadap masyarakat, sekitar termasuk literasi dan inklusi keuangan; / Information on activities or operational areas that produce positive and negative impacts on the community, including financial literacy and inclusion;

» mekanisme pengaduan masyarakat serta jumlah pengaduan masyarakat yang diterima dan ditindaklanjuti; dan / The mechanism of public complaints and the number of public complaints received and acted upon; and

» TJSl yang dapat dikaitkan dengan dukungan pada tujuan pembangunan berkelanjutan meliputi jenis dan capaian kegiatan program pemberdayaan masyarakat / TJSL which can be linked to support for sustainable development goals including the types and achievements of community empowerment program activities

158, 176 184, 192

d. Kinerja lingkungan Hidup / Environmental Performance:• Biaya lingkungan hidup yang dikeluarkan / Environmental costs incurred;• uraian mengenai penggunaan material yang ramah lingkungan, misalnya penggunaan jenis

material daur ulang; dan / A description of the use of environmentally friendly materials, for example the use of recycled material types; and

• uraian mengenai penggunaan energi, paling sedikit memuat / A description of energy use, at least containing: » Jumlah dan intensitas energi yang digunakan; dan / The amount and intensity of energy

used; and » Upaya dan pencapaian efisiensi energi yang dilakukan termasuk penggunaan sumber

energi terbarukan; / Efforts and achievement of energy efficiency carried out including the use of renewable energy sources;

150

Page 218: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

218

No. DeskripsiDescription

Hlm.page

e. Kinerja lingkungan Hidup bagi Perusahaan yang proses bisnisnya berkaitan langsung dengan lingkungan hidup / Environmental Performance for Companies whose business processes are directly related to the environment:• Kinerja sebagaimana dimaksud dalam huruf d; / Performance as referred to in letter d;• informasi kegiatan atau wilayah operasional yang menghasilkan dampak positif dan dampak

negatif terhadap lingkungan hidup sekitar, terutama upaya peningkatan daya dukung ekosistem; / Information on activities or operational areas that produce positive impacts and negative impacts on the surrounding environment, especially efforts to increase the carrying capacity of ecosystems;

• Keanekaragaman hayati, paling sedikit memuat / Biodiversity, at least contains: » Dampak dari wilayah operasional yang dekat atau berada di daerah konservasi atau

memiliki keanekaragaman hayati; dan / The impact of operational areas that are near or in a conservation area or have biodiversity; and

» usaha konservasi keanekaragaman hayati yang dilakukan, mencakup perlindungan spesies flora atau fauna; / Biodiversity conservation efforts carried out, including the protection of flora or fauna species;

• Emisi, paling sedikit memuat / Emissions, at least contain: » Jumlah dan intensitas emisi yang dihasilkan berdasarkan jenisnya; dan / The amount and

intensity of emissions produced by type; and » upaya dan pencapaian pengurangan emisi yang dilakukan; / Efforts and achievement of

emissions reductions carried out;• Limbah dan efluen, paling sedikit memuat / Waste and effluent, at least contain:

» Jumlah limbah dan efluen yang dihasilkan berdasarkan jenis; / Amount of waste and effluent produced by type;

» Mekanisme pengelolaan limbah dan efluen; dan / The mechanism of waste and effluent management; and

» Tumpahan yang terjadi (jika ada); dan / spills that occur (if any); and• Jumlah dan materi pengaduan lingkungan hidup yang diterima dan diselesaikan. / The number

and material of environmental complaints received and resolved.

150

f. Tanggung jawab pengembangan produk dan/atau jasa Keuangan Berkelanjutan / Responsibility for developing Sustainable Finance products and / or services:• Inovasi dan pengembangan produk dan/atau jasa Keuangan Berkelanjutan; / Innovation and

development of Sustainable Finance products and / or services;• Jumlah dan persentase produk dan jasa yang sudah dievaluasi keamanannya bagi pelanggan; /

The number and percentage of products and services that have been evaluated for security for customers;

• Dampak positif dan dampak negatif yang ditimbulkan dari produk dan/atau jasa Keuangan Berkelanjutan dan proses distribusi, serta mitigasi yang dilakukan untuk menanggulangi dampak negatif; / Positive impacts and negative impacts arising from Sustainable Finance products and / or services and distribution processes, as well as mitigation carried out to mitigate negative impacts;

• Jumlah produk yang ditarik kembali dan alasannya; atau / The number of products being recalled and the reason; or

• Survei kepuasan pelanggan terhadap produk dan/atau jasa Keuangan Berkelanjutan. / Customer satisfaction surveys for Sustainable Finance products and / or services.

34, 189

7 Verifikasi tertulis dari pihak independen, jika ada…Written verification from an independent party, if any ...

27

Page 219: Menuju P(E)ran Baru

INDEKS POJK NO.51 /POJK.03/2017INDEX OF FINANCIAL SERVICES AUTHORITY REGULATION NO. 51/ POJK.03/2017

219

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

Page 220: Menuju P(E)ran Baru

Menuju P(Era)n Baru PT Pegadaian (Persero)

220

Terima kasih atas kesediaan Anda membaca Laporan Keberlanjutan PT Pegadaian (Persero) 2018. Untuk memperbaiki kualitas laporan Keberlanjutan di masa mendatang, kami mohon kesediaan para pemangku kepentingan untuk memberikan umpan balik dengan mengirim email atau mengirim formulir ini melalui fax atau pos.Thank you for reading PT Pegadaian (Persero) 2018 Sustainability Report. To improve the Company’s sustainable performance, we ask the willingness of stakeholders to provide feedback after reading this Sustainability Report by sending this form via email or fax/mail.

Profil Anda

Nama (bila berkenan) Name (optional) : ________________________________________________ Institusi/Perseroan Institution/Company : ________________________________________________ Email Email : ________________________________________________Telp/HpTelephone/Mobile : ________________________________________________

golongan Pemangku Kepentingan:PelangganKaryawanPemegang SahamMitra KerjaMedia MassaMasyarakatLain-lain, mohon sebutkan :___________________

Stakeholder Category o governmento Societyo NgOo Mediao Companyo Academico Others, please specify :___________________

Mohon pilih jawaban yang paling sesuai:Please choose the most appropriate answer (mark with √)

1. laporan ini bermanfaat bagi Anda: This report is useful for you:

Sangat Tidak Setuju Tidak Setuju Netral Setuju Sangat Setuju

Strongly Disagree Disagree Neutral Agree Strongly Agree

2. laporan ini menggambarkan kinerja Perseroan dalam pembangunan keberlanjutan: This report describes the Company’s performance in sustainable development:

Sangat Tidak Setuju Tidak Setuju Netral Setuju Sangat Setuju

Strongly Disagree Disagree Neutral Agree Strongly Agree

3. laporan ini mudah dimengerti: This report is easy to understand:

Sangat Tidak Setuju Tidak Setuju Netral Setuju Sangat Setuju

Strongly Disagree Disagree Neutral Agree Strongly Agree

LEMBAR UMPAN BALIK

Page 221: Menuju P(E)ran Baru

LEMBAR UMPAN BALIKINDEX OF FINANCIAL SERVICES AUTHORITY REGULATION NO. 51/ POJK.03/2017

221

Laporan Keberlanjutan 2018Sustainability Report Towards A New Charact(Er)a

4. laporan ini menarik: This report is interesting:

Sangat Tidak Setuju Tidak Setuju Netral Setuju Sangat Setuju

Strongly Disagree Disagree Neutral Agree Strongly Agree

5. laporan ini meningkatkan kepercayaan Anda pada keberlanjutan Perseroan: This report enhances your trust towards the Company’s sustainability:

Sangat Tidak Setuju Tidak Setuju Netral Setuju Sangat Setuju

Strongly Disagree Disagree Neutral Agree Strongly Agree

Mohon berkenan mengisi:1. Bagian laporan mana yang paling berguna bagi Anda: Which part of this report is the most useful to you.______________________________________________________________________________________________________________________________________

2. Bagian laporan mana yang kurang berguna bagi Anda: Which part of this report is less useful to you.______________________________________________________________________________________________________________________________________3. Bagian laporan mana yang paling menarik bagi Anda: Which part of this report is the most interesting to you.______________________________________________________________________________________________________________________________________4. Bagian laporan mana yang kurang menarik bagi Anda: Which part of this report is less interesting to you.______________________________________________________________________________________________________________________________________5. Mohon berikan saran/usul/komentar Anda atas laporan ini: Please provide your advice/ suggestions/ comments for this report:______________________________________________________________________________________________________________________________________

Terima kasih atas partisipasi Anda.Mohon agar formulir ini dikirimkan kembali kepada:

Kantor Pusat PT Pegadaian (Persero)Jl. Kramat Raya No. 162Jakarta Pusat 10430 - Indonesiagede Suhardantara/Sekretaris PerusahaanTelp: +62-21 3155550 fax: +62-21 3914221 Email: [email protected]

Head Office of PT Pegadaian (Persero)Jl. Kramat Raya No. 162Jakarta Pusat 10430 - Indonesiagede Suhardantara/Corporate SecretaryTel: +62-21 3155550 fax: +62-21 3914221 Email: [email protected]

Page 222: Menuju P(E)ran Baru

www.pegadaian.co.id

PT Pegadaian (Persero)Kantor PusatJl.Kramat Raya 162 Jakarta Pusat 10430 Indonesia Telp. 021 315 5550 - Fax. 021 391 4221 Layanan Pelanggan: 021-8581 162 atau 021-80635 162

2018

Laporan KeberlanjutanSusta inab i l i ty Report 2018