Upload
lievict
View
1.549
Download
4
Embed Size (px)
Citation preview
MEKANISME TRANSPORT PADA MEMBRAN
YOHANA NATALIA PADMASARI
101434001UNIVERSITAS SANATA
DHARMA
Transport Melalui Membran Sel
Berbagai organel dalam sitoplasma memiliki membran dan struktur yang sama
dengan membran plasma.
Membran plasma memiliki tebal ±0,1 µm, tapi membran plasma merupakan
penghalang bagi gerakan molekul dan ion-ion zat.
Keleluasan gerak ion dan molekul sangat penting untuk menjaga kestabilan pH,
mengendalikan konsentrasi ion dalam sel untuk kegiatan enzim, memperoleh
pasokan makan, dan membuang sisa-sisa metabolisme yang dapat bersifat
beracun.
Hal itu dilakukan dengan cara difusi, osmosis, transpor aktif, dan endositosis
atau eksositosis.
DifusiDifusi adalah peristiwa perpindahan molekul zat dari tempat yang berkonsentrasi tinggi ke
tempat yang berkonsentrasi lebih rendah untuk mencapai kesamaan konsentrasi. Misalnya
menyebarnya tinta di dalam air.
Osmosis Osmosis, yaitu perpindahan molekul air melalui membran yang semipermeabel dari larutan yang hipotonis
(kepekatan rendah) ke larutan hipertonis (kepekatan tinggi). Misalnya keluarnya air dari kentang yang
menyebabkan kentang menjadi mengerut hingga terjadi plasmolisis ( terlepasnya membran plasma dari dinding
sel).
Transpor AktifTranspor aktif adalah perpindahan zat melalui membran selektif permeabel dari tempat yang konsentrasi
zatnya rendah ke tempat yang konsentrasi zatnya tinggi menggunakan energi (ATP) dan enzim
pengangkut (protein carier). Tranpor aktif melawan gradien konsentrasi contohnya pada Na+ dan K+.
Endositosis dan EksositosisEndositosis adalah proses memasukkan zat-zat padat atau tetes-tetes cairan melalui membran sel
sedangkan eksositosis adalah proses mengeluarkan zat-zat padat atau tetes-tetes cairan melalui
membran sel. Contoh pada amoeba dan paramecium.
Terima Kasih……