Materi depresi

Embed Size (px)

Citation preview

  • 5/24/2018 Materi depresi

    1/107

    MODUL

    Gangguan Depresi

  • 5/24/2018 Materi depresi

    2/107

    Apa yang akan kita capai

    Memahami masalah, penyebab, dan dampak dariGangguan Depresi

    Melakukan pengenalan gejala, identifikasi kasus,dan diagnosis Gangguan Depresi

    Melakukan identifikasi dan penilaian risiko bunuhdiri pada Gangguan Depresi

    Mampu memberikan intervensi psikososial,intervensi farmakologis, tatalaksana pada kasus

    komorbiditas, intervensi pada kelompok khusus(perempuan usia produktif, anak-anak < 12tahun, dan usia lanjut)

    Mampu melakukan rujukan kasus

  • 5/24/2018 Materi depresi

    3/1073

    Tidak bertenaga,mudah lelah

    Konsentrasi/

    perhatianberkurang

    Gangguan

    pola makan

    Gagasan/perbuatan

    membahayakan diri/

    bunuh diriGangguan Tidur

    Pandangan masa

    depan yang suram

    dan pesimistis

    Rasa tidak berguna/

    rasa bersalah

    Sedih/murung

    setiap waktu

    Kehilangan

    minat

    Gejala Depresi1

    1. PPDGJIII , 1993/ICD-10

    Harga diri dan

    kepercayaan diri

    berkurang

    Depresi

  • 5/24/2018 Materi depresi

    4/1074

    Besaran Masalah

  • 5/24/2018 Materi depresi

    5/1075

    Epidemiologi

    Gejala depresi ditampilkan pada 20% to 30%

    pasien yg berkunjung ke klinik umum1

    Prevalensi sepanjang hidup (lifetime prevalence)

    depresi berkisar 1.512 %2

    Pada wanita, depresi muncul 2 kali lebih banyak

    dibanding pria3

    Depresi akan menjadi gangguan yang bersifatkronis pada beberapa pasien4

    1. Zung WK, et al. J Fam Pract. 1993;37:337-344.

    2. Kessler R. J Affective Disord. 1993;29:85-96.3. Wibisono, S., Simp Depresi, 2001

    3. AHCPR Guidelines:Depression in Primary Care. Vol 2. US Department of Health and Human Services. 1993.

  • 5/24/2018 Materi depresi

    6/107

    Gangguan Mental Emosional

    Rata-rata Nasional 11,6%

    1 dari 12 penduduk

    Usia 15 tahun

  • 5/24/2018 Materi depresi

    7/1077

    Mengapa Terjadi?

  • 5/24/2018 Materi depresi

    8/107

    8

  • 5/24/2018 Materi depresi

    9/107

    9

    Faktor Risiko

    Faktor Biologik Genetik

    Perubahanneurotransmiter/neuroendokrin

    Perubahan struktural otak Vascular risk factors

    Penyakit/kelemahan fisik(Kondisi Medik Kronik &

    Kondisi Terminal)

    Faktor Psikologik Tipe kepribadian

    (dependen, perfeksionis,introvert)

    Relasi interpersonal

    (disharmoni keluarga)

  • 5/24/2018 Materi depresi

    10/107

    10

    Faktor Pencetus

    Peristiwa kehidupan

    - Berduka, perpisahan, kehilangan orang dicintai

    - Kesulitan ekonomi

    - Perubahan situasipindah rumah

    Stres Kronis

    - disfungsi kehidupan berkeluarga

    Penggunaan obat obatan tertentu

    - Antihipertensi, Pemblok H2, Kontrasepsi Oral

    - Kortikosteroid, AntiReumatik,

  • 5/24/2018 Materi depresi

    11/107

    11

    Faktor Pelindung

    Dukungan Sosial

    - kekerabatan

    - kehidupan religius

    Mekanisme Koping yang sehat- Mudah beradaptasi dengan lingkungan

    - Kepribadian yang matur

    Pola hidup sehat- Gizi seimbang

    - Olah raga, hidup teratur

  • 5/24/2018 Materi depresi

    12/107

    Kalau tidak dikenali dan

    diobatiso what?

  • 5/24/2018 Materi depresi

    13/107

    13

    Beban Global Penyakit

    1990

    Infeksi pernafasan bawah 1

    Penyakit diare 2

    Keadaan yang timbul pada

    periode perinatal 3

    Depresi mayor unipolar 4

    Penyakit jantung iskemik 5Penyakit serebrovaskular 6

    2020

    1 Penyakit jantung iskemik

    2 Depresi mayor unipolar

    3 Kecelakaan lalu lintas

    4 Penyakit serebrovaskular

    5 Penyakit paru obstruktif

    kronik6 Infeksi pernafasan bawah

    PENYEBAB UTAMA KEMATIAN

    (Global Burden of DiseaseWHO)

  • 5/24/2018 Materi depresi

    14/107

    14

    Dampak Depresi

    Dampak depresi terhadap kesehatan dan fungsi

    Mortalitas Morbiditas Biaya sosial

    Depresi adalah faktor

    utama untuk kematianakibat bunuh diri

    Kecelakaan fatal akibat

    konsentrasi dan perhatian

    terganggu

    Kematian akibat penyakit

    yang terkait atau yangdiakibatkan (mis.

    Penyalahgunaan alkohol)

    Percobaan bunuh diri

    Kecelakaan Menyebabkan

    penyakit/somatisasi

    Kehilangan pekerjaan

    Gagal di sekolah/karir

    Penyalahgunaanalkohol/zat

    Keluarga disfungsional

    Mangkir Produktivitas berkurang

    Cedera terkait pekerjaan

    Kualitas pekerjaan buruk

    Adaptasi dari: Stahl SM. Essential Psychopharmacology: Neuroscientific Basis and Clinical Application.

    New York: Cambridge University Press; 1996:99-130

  • 5/24/2018 Materi depresi

    15/107

    Bagaimana mengenali dan

    mengidentifikasi kasus

  • 5/24/2018 Materi depresi

    16/107

    Belajar dari Kasus

    Ny. T, 45 tahun, datang ke dokter dengan

    keluhan sering sakit kepala, mudah lelah,

    nyeri otot dan nyeri punggung sejak 1

    bulan terakhir

    Ia juga mengeluhkan sering merasa mual

    dan tidur berlebihan. Mudah tertidur,

    sering terbangun, dan merasa lelah ketikabangun dini hari

  • 5/24/2018 Materi depresi

    17/107

    Gejala yang ditemukan?

  • 5/24/2018 Materi depresi

    18/107

    Data lain yang dibutuhkan?

  • 5/24/2018 Materi depresi

    19/107

    Data tambahan

    Kondisi medis umum

    Penggunaan obat atau zat psikoaktif

    Gangguan psikotik

  • 5/24/2018 Materi depresi

    20/107

    Lanjut

    Akhir-akhir ini, Ny. T semakin tidak dapatmenjalankan tugasnya di rumah sepertimembersihkan rumah, mencuci pakaian,

    memasak Suami Ny. T juga menambahkan bahwa ia

    cenderung mudah tersinggung, mudahmarah, dan tidak bisa bangun dari tempattidur untuk menyiapkan sarapan pagiuntuk anak-anaknya.

  • 5/24/2018 Materi depresi

    21/107

    Gejala tambahan apakah

    yang ditemukan?

  • 5/24/2018 Materi depresi

    22/107

    Keterangan tambahan apakah

    yang diperlukan?

  • 5/24/2018 Materi depresi

    23/107

    Kemungkinan diagnosis?

  • 5/24/2018 Materi depresi

    24/107

    24

    Depresi yang ditemui di praktek umum

    sering bersamaan dengan gangguan fisik,

    atau mungkin datang dengan keluhan fisikdan bukan keluhan psikologik.

    Mitchel PB,1998

  • 5/24/2018 Materi depresi

    25/107

    25

    Keluhan Pasien

    Pasien medik yang juga menderita gangguan mental

    lazimnya datang dengan keluhan:

    - kelelahan

    - insomnia

    - nyeri

    - gejala gastrointestinal atau

    - gejala somatik lain

    Bukan mengatakan:

    - saya depresi atau

    - ada yang tidak beres dengan mental saya

    Katon W et all, 1982

  • 5/24/2018 Materi depresi

    26/107

    26

    Kapan mencurigai depresi?

    Gejala yang banyak dankabur (misal gastro-intestinal,kardiovaskular,neurologis)

    Kelelahan atau gangguantidur

    Nyeri kronik ( mis. nyeripunggung , nyeri kepala)

    Penyalahgunaan zat(alkohol atau obat-obatan)

    Dua atau lebih penyakitkronik

    Kehilangan minatterhadap aktivitas seksual

    Umur lanjut Obesitas

    Kerabat tingkat pertamadengan riwayat depresi

    Lingkungan rumah yang

    miskin Kesulitan keuangan

    Perubahan hidup yangbesar

    Kehamilan atau pasca

    persalinan Terisolasi dari pergaulan

    sosial

  • 5/24/2018 Materi depresi

    27/107

    27

    Langsung:

    Infark miokard Strok

    Penyakit Parkinson

    Tak langsung:

    Keparahan penyakit Nyeri

    Komplikasi Post-op

    Faktor kerentanan:

    Peristiwa kehilangan

    Riwayat psikiatrik masa lalu

    Gender perempuan

    Gangguan kognitif Fungsi yang buruk sebelumnya

    Depresi

    Keterbatasan

    aktivitas sehari-hari

    Katona, 1997

    Interaksi antara Penyakit Fisik & Depresi

  • 5/24/2018 Materi depresi

    28/107

    28

    Depresi & Komorbiditas

  • 5/24/2018 Materi depresi

    29/107

    29

    Prevalensi Akibat Penyakit Fisik

    Artritis : 25.3% kanker : 30.3% Diabetes : 22.7% Penyakit Jantung : 34.6% Hipertensi : 22.4% Penyakit Paru Kronik: 30.9% Penyakit Saraf : 37.5%

    DEPRESI&

    KOMORBIDITAS

    Lieh Mak F., Depression in Gen Prac, Hongkong, 1995

  • 5/24/2018 Materi depresi

    30/107

    30

    *Gangguan anxietas termasuk gangguan panik, agorafobia tanpa gangguan panik, fobia sosial,

    fobia sederhana, dan gnagguan anxietas menyeluruh.

    Kessler RC, et al. Arch Gen Psychiatry. 1994;51:8-19.

    Komorbiditas

    Mayoritas GA mendapatGD selama hidupnya;

    >50% GD mendapat GA

    selama hidupnya

    GangguanAnxietas*prevalensi seumur

    hidup 25%

    Depresi

    Mayorprevalensi

    seumur hidup

    17%

    Komorbiditas Anxietas-Depresi

  • 5/24/2018 Materi depresi

    31/107

    31

    LelahTak ada motivasi

    Cemas

    35%31%

    34%35% dengan mood

    rendah, lelah,

    tenaga kurang,

    motivasi kurang.

    34% dengan gejala

    ringan kelelahan,

    tenaga kurang, dan

    kekawatiranberlebihan, dan

    gampang

    dipengaruhi gejala2

    tersebut

    31% punyakeluhan utama

    anxietas

    Adelphi Neurosis Market Research Study. 1997. A. Gupta 2000 (n=1590).

  • 5/24/2018 Materi depresi

    32/107

    32

    Gejala somatik pada pasien depresi

    Kelelahan 86% Insomnia 79%

    Mual 51%

    Dispnea 38%

    Palpitasi 38% Nyeri punggung 36%

    Diare 29%

    Nyeri kepala 28%

    Nyeri dada 27% Gejala seksual 23%

    Nyeri ekstremitas 20%

    Pusing 19%

    Nyeri perut 18% Tinitus 18%

    Nyeri sendi 16%

    Patient presenting in a Psychosomatic clinic assesment with Cornell Medical Index

    Questionnaires. Nakao et al. Psychopatology 2001

  • 5/24/2018 Materi depresi

    33/107

    33

    Gejala Klinis

    &Diagnosis Depresi

  • 5/24/2018 Materi depresi

    34/107

    Kembali ke Ny. T

    Selalu mengeluhkan perasaan sedih danketidaktertarikannya akan aktivitas yang duludirasa menyenangkan. tidak ada yang dapatmembahagiakan saya sekarang

    Mengeluh tidak nafsu makan dan mengalamipenurunan berat badan yang drastis

    Sepanjang pertemuan, lebih banyak menunduk,

    tidak banyak bergerak, sering mengatakanbahwa dirinya bukan ibu dan istri yang baik.Ingin bisa tidur dan tidak pernah bangun kembali

  • 5/24/2018 Materi depresi

    35/107

    Gejala-gejala apa yang membuat

    Anda berpikir bahwa Ny. T

    mengalami Gangguan Depresi?

  • 5/24/2018 Materi depresi

    36/107

    36

    KELUHAN UTAMA

    SEDIH, MURUNG hampir setiap waktu

    Kehilangan minat dan kesenangan pada

    hampir seluruh kegiatan

    Tidak bertenaga, mudah lelah dan

    aktivitas menurun

  • 5/24/2018 Materi depresi

    37/107

    37

    KELUHAN SEKUNDER

    Gangguan pola makan

    Gangguan tidur

    Gelisah, atau lamban Kepercayaan / harga diri menurun

    Kesulitan konsentrasi atau mengambil

    keputusanRasa tak berguna / putus asa / rasa

    bersalah

    Berpikir tentang kematian atau bunuh diri

  • 5/24/2018 Materi depresi

    38/107

    38

    KELUHAN FISIK (penyerta)

    Keluhan lambung

    Keluhan sakit kepala

    Keluhan saluran nafas Keluhan nyeri yg tak jelas sumbernya

    Keluhan somatik ini sering menyulitkan

    pemeriksaan depresi

    Depresiterselubung

  • 5/24/2018 Materi depresi

    39/107

    39

    Kunci menentukan diagnosis

    depresi

    Ditemukan minimal 2 keluhan utama

    Ditambah minimal 2 keluhan sekunder

    Berlangsung minimal 2 mingguDisertai hendaya fungsi psikososial

  • 5/24/2018 Materi depresi

    40/107

    40

    Depresi Pada Anak & Remaja

    Gejala yang sering tampak pada kelompok usia ini

    adalah :

    Perilaku antisosial

    Prestasi disekolah menurunMenarik diri dari pergaulan atau aktivitas sosial

    Berat badan bertambah atau menurun dengan

    drastisPenyalahgunaan zat

    Agresi

    Agitasi atau iritabilitas

  • 5/24/2018 Materi depresi

    41/107

    Anak dan Remaja

    Lakukan juga pemeriksaan status mental

    pada orang tua.

    Ada tidaknya kemungkinan perlakuan

    salah atau kekerasan pada anak di rumah

    maupun sekolah

  • 5/24/2018 Materi depresi

    42/107

    Depresi Pasca Persalinan

    Dialami oleh sekitar 10% perempuan

    pasca melahirkan. Berlangsung beberapa

    minggu pasca melahirkan hingga

    beberapa bulan atau 1 tahun

    Berisiko terhadap ibu dan bayi, termasuk

    memiliki dampak jangka panjang dalam

    tumbuh kembang anak

  • 5/24/2018 Materi depresi

    43/107

    43

    Depresi Pada Lansia

    Depresi pada lansia 12 % gejala di bawah ambangkriteria depresi sampai 20%

    Depresi pada lansia yang ada di RS atau institusi lain sd

    40%

    Gejala kurang jelas- Keluhan tidur

    - Nafsu makan

    - Berat badan

    - Apatis, anergi- Penarikan diri

    Risiko penurunan fungsi fisik meningkat

    Reynold et al. 1994, Koenig et al. 1997, Pennix et al. 1998

  • 5/24/2018 Materi depresi

    44/107

    44

    Penilaian Risiko Bunuh Diri

  • 5/24/2018 Materi depresi

    45/107

    45

    Tidak ada bukti bahwa menanyakan

    tentang bunuh diri akan meningkatkan

    risiko bunuh diri

    Bukti sementara menunjukkan bahwa

    melatih dokter di layanan primer untuk

    mengenali risiko bunuh diri dapat

    mengurangi angka bunuh diri

    Rutz W et al.,1992

    K B h Di i d

  • 5/24/2018 Materi depresi

    46/107

    46

    Kasus Bunuh Diri dan

    Gangguan Mental

    Tampaknya tidak ada apa-apa 2 - 14%

    Hanya penyakit medis 1 - 10%

    Gangguan mental apapun 81 - 95%

    Depresi 42 - 70%

    Penyalahgunaan Zat 8 - 50%

    Penelitian post mortem dari kasus bunuh diri di berbagai negara

    Runesson B & Rich C, 1992

  • 5/24/2018 Materi depresi

    47/107

    INSTRUMEN SKRINING

    RISIKO BUNUH DIRI

  • 5/24/2018 Materi depresi

    48/107

    Pengertian

    Risiko Bunuh diri:

    Tindakan yang secara sadar dilakukan

    oleh pasien untuk mengakhiri

    kehidupannya

    Faktor Risiko Ya Tidak

  • 5/24/2018 Materi depresi

    49/107

    Riwayat melakukan tindakan merugikan diri sendiri di masa lalu

    Memikirkan tindakan untuk membahayakan diri

    Saat ini merencanakan untuk bunuh diri

    Memikirkan metode untuk bunuh diri

    Terdapat riwayat anggota keluarga bunuh diri

    Terdapat rasa putus asa, cemas, panik, atau halusinasi perintah

    Terdapat riwayat depresi

    Terdapat peristiwa kehidupan penting yang baru-baru ini yang

    mengubah kehidupan

    Isolasi sosial atau kurangnya dukungan

    Baru-baru ini terdapat peristiwa yang menyebabkan rasa malu,

    penghinaan, atau putus asa

    Ada penyakit kronis yang serius

    Saat ini menggunakan alkohol atau menyalahgunakan zat lainnya

  • 5/24/2018 Materi depresi

    50/107

    Faktor Protektif Ya Tidak

    Keyakinan agamabudaya yang kuat

    Komunikatif dan terampil mengatasi masalah

    Bertanggung jawab pada anak-anak atau hewan

    peliharaan

    Tersedia dukungan sosial

    Bersedia menerima pengobatan

  • 5/24/2018 Materi depresi

    51/107

    Penilaian

    Risiko Rendah Risiko Sedang Risiko TinggiFaktor risiko minimal atau

    dapat dikelola

    2 atau lebih faktor yang

    protektif

    Kurang dari 2 faktor yang

    protektif

    Tidak ada risiko langsung 4 atau lebih faktor risiko Memiliki riwayat sejarah

    ide bunuh diri, rencana

    bunuh diri, atau

    komorbiditas

    Pemantauan rutin Mungkin memiliki

    rencana bunuh diri tapitidak benar-benar

    tersedia atau dekat

    Observasi

    Niat yang langsung atau

    dalam waktu dekat,rencana yang

    mematikan.

    Observasi ketat

  • 5/24/2018 Materi depresi

    52/107

    Diskusi Kasus

  • 5/24/2018 Materi depresi

    53/107

    Kasus I

    Ny. L, 65 tahun, datang ke Puskesmas dengankeluhan merasa limbung dan nyeri di seluruhtubuhnya sejak 3 minggu terakhir

    Akibat keluhannya ini, Ny. L tidak dapat

    menjalankan tugasnya sehari-hari. Malas datangke pengajian dan menolak bertemu keluarga.Alasannya karena ia sulit berkonsentrasi bilamendengarkan orang bicara

    Ny. L juga menolak minum obat anti diabetes yangselama ini diminumnya secara teratur. Menolakuntuk makan, mengeluh sulit tidur, dan terusmengatakan bahwa ia tidak ingin merepotkan

  • 5/24/2018 Materi depresi

    54/107

    Mari diskusikan

    gejala yang ditemukan,

    tambahan informasi yang dibutuhkan,

    identifikasi masalah (medis, psikologis,

    sosial),

    kemungkinan diagnosis

  • 5/24/2018 Materi depresi

    55/107

    55

    Pengelolaan Depresi

  • 5/24/2018 Materi depresi

    56/107

    56

    Terapi

    Mengembal ikan

    Peran dan Fungs i

    Mengurangi

    r is iko kekambuhan

    Kual i tas hidup

    Yang Baik

    Tujuan Pengelolaan Depresi

    Mengurangi/

    Hilangkan gejala

    Mengurangi r is ikoDisabil i tas/

    mortal i tas

    Prosedur tatalaksana

  • 5/24/2018 Materi depresi

    57/107

    57

    Prosedur tatalaksana

    DEPRESIMengenali gejala

    Memastikan diagnosisnya

    Membina rapportMemahami problem/penderitaan

    antidepresan

    solusi

  • 5/24/2018 Materi depresi

    58/107

    Pasien Depresi Bertanya

    Apakah Depresi bisa dipulihkan ?

    Sudah pulihkah saya ?

    Sampai kapan saya harus terus berobat ?

    Mungkinkah penyakit saya kambuh ?

    Bagaimana mencegah kekambuhan ?

  • 5/24/2018 Materi depresi

    59/107

    Depresi dapat Pulih = .?? :

    1. Pulih = bebas dari gejala Depresi

    2. Pulih = fungsi psikososial optimal

    3. Pulih = kualitas hidup optimal

    4. Pulih = menjadi sehat seperti sediakala

    5. Pulih = bertahan sehatmencegahkekambuhan

    Faktor faktor yg berpengaruh

  • 5/24/2018 Materi depresi

    60/107

    Faktor faktor yg berpengaruh

    terhadap pemulihan

    Predisposisi genetik

    Kepribadian pramorbid

    Dukungan psikososial dari lingkungan

    Keberadaan stressor psikososial

    Komorbiditas dengan penyakit lain

    Jenis dan beratnya DepresiManajemen pengobatan

    P d k t H li tik

  • 5/24/2018 Materi depresi

    61/107

    61

    Fisik

    LingkunganMental

    Pendekatan Holistik

  • 5/24/2018 Materi depresi

    62/107

    62

  • 5/24/2018 Materi depresi

    63/107

    Depresi:

    Buat rencana jangka pendekuntuk

    melakukan aktivitas yang dapat dinikmati

    atau membangun rasa percaya diri.

    Dorong penderita untuk melawan rasapesimis dan pikiran mengkritik diri sendiri

    Yakinkan penderita untuk tidak

    melaksanakan ide yang pesimistik

  • 5/24/2018 Materi depresi

    64/107

    Depresi:

    Identifikasi masalah atau stres sosialyang

    ada

    Konsentrasi pada langkah kecil yang spesifik

    yang dapat diambil oleh penderita untukmengurangi atau mengatasi masalah tersebut

    Hindari pengambilan keputusan atau

    perubahan hidup yang besar

  • 5/24/2018 Materi depresi

    65/107

    Depresi:

    Informasikan:

    Depresi adalah penyakit yang lazimada

    pengobatan yang efektif

    Depresi bukanlah kelemahan ataukemalasan. Penderita sebenarnya berusaha

    untuk mengatasinya.

    Jika ada gangguan fisik, diskusikan tentanghubungan antara gangguan fisik dan mood.

  • 5/24/2018 Materi depresi

    66/107

    66

    Farmakoterapi

  • 5/24/2018 Materi depresi

    67/107

    Benar - Salah

    Antidepresan tidak memberikan efek nyata

    untuk terapi. Hanya menurunkan gejala

  • 5/24/2018 Materi depresi

    68/107

    Salah

    Antidepresan tidak hanya menurunkan

    gejala tetapi menyembuhkan inti

    penyebab timbulnya gejala depresi dan

    anxietas

  • 5/24/2018 Materi depresi

    69/107

    Benar - Salah

    Antidepresan menyebabkan ketergantungan

  • 5/24/2018 Materi depresi

    70/107

    Salah

    Antidepresan tidak menyebabkan

    ketergantungan

    Ada beberapa pasien yang mengeluhkan

    adanya rasa tidak enak saatmenghentikan terapi terutama pada

    antidepresan yang berefek pendek seperti

    amitriptilin

  • 5/24/2018 Materi depresi

    71/107

    Benar - Salah

    Antidepresan sebaiknya tidak dipergunakan

    lebih dari 1 tahun

  • 5/24/2018 Materi depresi

    72/107

    Salah

    Pada episode pertama, antidepresan

    dapat diberikan paling sedikit 6 bulan

    hingga 1 tahun

    Pada mereka yang sudah sering kambuh,antidepresan perlu diberikan dalam jangka

    waktu yang lebih lama

  • 5/24/2018 Materi depresi

    73/107

    Keputusan Pertama yang Harus Dibuat

    Psikofarmaka

    Psikoterapi

    Psikososial

    SSRI

    TCA

    AAP

    Supportif

    CBT

    Grup terapi

    Edukasi Keluargadan Komunitas

    Kultural sensitif

  • 5/24/2018 Materi depresi

    74/107

    Psikofarmaka Lini Pertama

    SSRI

    Fluoxetine

    Sertraline

    Citalopram

    Fluvoxamine

    SNRI & NaSSA

    Venlafaxine

    Duloxetine

    Mirtazapine

    TCA

    Amitriptilin

    Clomipramin

    Imipramine

  • 5/24/2018 Materi depresi

    75/107

    Pengobatan Awal

    Evaluasi setelah 4-6 minggu

    Perhatikan efek samping

    Komorbiditas

    Bunuh Diri

  • 5/24/2018 Materi depresi

    76/107

    76

    Clinical Practice Guidelines. Depression in Primary Care. Volume 2: Treatment

    of Major Depression. AHCPR Publication no. 93-0551. April 1993.

    Adequate Trial

    antidepresan psikoterapi

    46 minggu 68 minggu

    1012 minggu1012 minggu

    6 bulan

    50%

  • 5/24/2018 Materi depresi

    77/107

    77

    Pilihan Antidepresan

    Semua antidepresan efektif

    Pemilihan antidepresan didasarkan atas

    Efektivitas Keamanan/efek samping

    Riwayat keluarga / respons terhadap terapi

    Riwayat respons terhadap antidepresansebelumnya

    Pertimbangan interaksi obat

    Efek Samping

  • 5/24/2018 Materi depresi

    78/107

    78

    Efek Samping

    Antidepresan Generasi Lama:

    Profil efek samping merugikan; antikolinergik,

    hipotensi ortostatik, gangguan konduksi

    jantung.

    Antidepresan Generasi Baru (SNRI &SSRI): Profil efek samping lebih baik, keluhan

    tersering adalah sakit kepala, gangguan

    gastrointestinal.

    Interaksi obat khususnya berkaitan dengan

    metabolisme di hati; generasi baru lebih baik

    dibanding trisiklik

    PENGARUH EFEK SAMPING OBAT THD

  • 5/24/2018 Materi depresi

    79/107

    PENGARUH EFEK SAMPING OBAT THD

    STATUS MEDIK & FUNGSIONAL

    Efek samping antikolinergik- gangguan sensorium & fungsi kognitif

    - pandangan kabur

    - retensi urin / alvi- mulut kering

    Efek samping Kardiovaskuler

    - Hipotensi ortostatik hipoksia sereberal

    - Quinidine like effect aritmia berat

  • 5/24/2018 Materi depresi

    80/107

    Efek samping lainnya

    Gangguan GI Tract (mual-muntah-diare)

    Sedasi

    Agitasi psikomotor

    Gejala ekstrapiramidal

    Sindrom hiperserotonin

    B b D i A tid

  • 5/24/2018 Materi depresi

    81/107

    81

    Nama Dosis

    Amitriptilin, imipramin 75150 mg/hr

    Maprotilin 75150 mg/hr

    Moclobemid 150300 mg/hr

    Sertraline 50200 mg/hrFluvoxamine 50200 mg/hr

    Fluoxetine 2060 mg/hr

    Citalopram 2060 mg/hr

    Tianeptine 37,5 mg/hr

    Venlavaxine 75 -375 mg/hr

    Mirtazapine 1545 mg/hr

    Beberapa Dosis Antidepresan

    D i

  • 5/24/2018 Materi depresi

    82/107

    Depresi:

    Informasi tentang obat:

    Obat harus diminum tiap hari

    Perbaikan akan mulai dirasakan 2-3 minggu

    setelah minum obat Efek samping ringan dapat terjadi dan

    biasanya menghilang dalam 7-10 hari

    Harus berkonsultasi dengan dokter sebelummenghentikan obat

  • 5/24/2018 Materi depresi

    83/107

    Masalah Terapi Antidepresan

  • 5/24/2018 Materi depresi

    84/107

    Penanganan Ketidakpatuhan

    Tingkat ketidakpatuhan terhadap

    antidepresan pada depresi dapat mencapai

    50% dalam 3 bulan

    Jika keadaan nonresponsif, dokter perlu

    mempertimbangkan apakah ketidakpatuhansebagai penyebabnya

  • 5/24/2018 Materi depresi

    85/107

    Edukasi terhadap Ketidakpatuhan

    1. Minum obat setiap hari

    2. Antidepresan harus diminum sekitar 4-6 minggu agar

    hasilnya nyata

    3. Lanjutkan minum obat sekalipun Anda merasa lebih baik4. Jangan berhenti minum satu antidepresan tanpa

    konsultasi dengan dokter

    5. Instruksi khusus mengenai apa yang harus dilakukan

    untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan mengenaipengobatan.

    6. Penjadwalan aktivitas yang menyenangkan.

    K l h l i

  • 5/24/2018 Materi depresi

    86/107

    86

    Kesalahan yang lazim

    Mengunakan benzodiazepin atau anxiolitiksebagai obat tunggal

    Tidak memonitor pengobatan, efek

    samping dan ketaatberobatan

    Dosis tidak cukup

    Terlalu cepat menghentikan

    Polifarmasi

    Tidak mengedukasi pasien dan keluarga

    Perhatian pada Ibu Hamil dan

  • 5/24/2018 Materi depresi

    87/107

    Perhatian pada Ibu Hamil dan

    Menyusui

    Hindari penggunaan antidepresan,terutama yang bekerja panjang seperti

    fluoxetin.

    Bila intervensi psikososial dirasakan tidakmembantu, gunakan antidepresan dosis

    terendah

    Konsultasikan ke psikiater

  • 5/24/2018 Materi depresi

    88/107

    88

    Pengelolaan Risiko Bunuh Diri

    Ad t T i l

  • 5/24/2018 Materi depresi

    89/107

    89

    Clinical Practice Guidelines. Depression in Primary Care. Volume 2: Treatment of Major

    Depression. AHCPR Publication no. 93-0551. April 1993.

    Adequate Trial

    antidepresan psikoterapi

    4

    6 minggu 68 minggu

    1012 minggu 1012 minggu

    6 bulan

    50%

    B h Di i

  • 5/24/2018 Materi depresi

    90/107

    90

    Bunuh DiriRisiko Gambaran Tindakan

    Rendah Tidak ada pikiran bunuh

    diri, tidak ada faktor

    risiko

    Teruskan kunjungan

    selanjutnya dan monitor

    Sedang Ada pikiran tapi tanpa

    rencana, dengan atau

    tanpa faktor risiko

    Periksa dengan teliti

    risiko bunuh diri pada

    setiap kunjungan. Buatperjanjian bahwa pasien

    akan menghubungi anda

    jika pikiran bunuh dirinya

    makin kuat. Konsul

    kepada ahli jika

    diperlukan.

    Tinggi Pikiran bunuh diri

    dengan rencana

    Penanganan

    kedaruratan oleh

    seorang ahli

    K M j k

  • 5/24/2018 Materi depresi

    91/107

    91

    Kapan Merujuk

    Jika pasien menunjukkan gejala-gejala psikosisatau pikiran bunuh diri

    Jika tidak berespons terhadap satu atau duapengobatan yang adekuat; atau gejala

    memburuk Konsultasi diagnosis

    Komorbiditas dengan gangguan psikiatrik lain,penyalahgunaan zat

    Jika perlu tindakan spesialistik: psikoterapi,ECT,rawat inap

    Permintaan pasien

    Persiapan Pasien Untuk

  • 5/24/2018 Materi depresi

    92/107

    92

    p

    Rujukan Tekankan pada aspek konsultasi(minta pendapat

    ahli), bukan transfer atau alih penanganan

    Berikan pengertian bahwa konsultasi lazim

    dilakukan dan sering membawa keberhasilanpengobatan

    Koreksi anggapan keliru/stigma

    Garisbawahi hubungan dengan kolega

    Tekankan peranan dokter pelayanan primer/dokter

    keluarga

    Isi Surat Rujukan

  • 5/24/2018 Materi depresi

    93/107

    93

    Isi Surat Rujukan

    Diagnosis atau perkiraan diagnosis

    Alasan rujukan

    Derajat kedaruratan

    Obat-obatan(dosis dan lama penggunaan)

    dan pengobatan lain yang telah diberikan

    Alogaritma Pengkajian Risiko BunuhDiri

  • 5/24/2018 Materi depresi

    94/107

    Diri

    Risiko

    Bunuh Diri

    Ada Tindakan

    mencederai/melukai diri :

    Gantung diri, minum racun,

    memotong urat nadi,

    melompat dari ketinggian

    Pernyataan ingin

    mengakhiri hidup

    Ada rencana /ide

    Mempersiapkan alat

    Mengungkapkan Perasaan:

    Rasa bersalah/sedih/marah/putus

    asa/tidak berdaya

    Mengungkapkan hal-hal negatif tentang diri

    PercobaanBunuh diri

    AncamanBunuh diri

    Isyarat

    Bunuh diri

    Pernyataan terselubung

    Ya

    Tidak

    Ya

    Tidak

    Ya

    Alogaritma Tindakan Keperawatan Pasien

  • 5/24/2018 Materi depresi

    95/107

    g p

    Dengan Masalah Resiko Bunuh Diri

    Sasaran Masalah Pertemuant 1 Pertemuan2

    Pertemua3

    Pt -4

    Ptdst

    Pasien

    Keluarga

    Pasien

    Keluarga

    Pasien

    Keluarga

    Percobaan

    Bunuh diri

    Ancaman

    Bunuh diri

    Isyarat

    Bunuh diri

    Sp 1

    Sp

    1,2

    SP 1,2

    Sp 2

    Sp

    1,2(3),

    3(b),4

    Rujuk ke

    RSU/RSJ

    EvaSP 1,2

    Lat.SP 3

    EvaSp 1,2,3

    Lat.SP 4

    Eva.Sp 1,2

    (1,2,3),3(a,b),

    4

    Lat. Sp

    2(4),3cEvaSp 2

    Lat.Sp 3

    EvaSp 2,3

    Lat.Sp 4

    Eva.Sp 1,2,3,4

    Pembudayaan

    Sp 1,2

    (1,2,3)

    3(a,b),4

    Eva.Sp 1,2

    (1,2,3,4),3

    (a,b,c),4

    Lat. Sp2(5),

    3d

    Eva.Sp 1,2

    (1,2,3,4,5),3

    (a,b,c,d) ,4

    Pembudayaa

    n

    Eva Sp

    1,2(3),3(b),4

    Lat.Sp2(4),3(

    c)

    Eva Sp

    1,2(3,4),3(b,c),

    4

    Lat.Sp2(5),3(d)

    EvaSp 2,3,4

    Pembudayaan

    Eva Sp

    1,2(3,4,5),3(b,c,d),

    4

    Pembudayaan

    Tindakan Keperawatan Untuk Pasien

  • 5/24/2018 Materi depresi

    96/107

    pStrategi

    Pertemuan

    (Sp)

    Tindakan Evaluasi Hasil

    Tujuan Pasien tetap aman dan selamat

    I 1. Melakukan kontrak

    treatment

    2. Melatih cara mengendalikandorongan bunuh diri

    3. Mendiskusikan benda-

    benda yang dapat

    membahayakan pasien

    4. Mendiskusikan caramengamankan benda-

    benda yang dapat

    membahayakan pasien

    5. Menjelaskan tentang

    pentingnya minum obat dan

    prinsip 5 benar

    Pasien mampu:

    1.Menuliskan kesepakatan untuk

    tidak melakukan bunuh diri.

    2.Meminta bantuan dari

    keluarga/teman apabila munculpikiran bunuh diri

    3.Menyebutkan benda-benda yang

    dapat membahayakannya

    4.Menjelaskan cara mengamankan

    benda-benda yg berbahaya

    5.Mau minum obat dan

    mengetahui tentang manfaat dan

    prinsip 5 benar

    Tindakan Keperawatan Untuk

  • 5/24/2018 Materi depresi

    97/107

    p

    Pasien

    StrategiPertemuan

    (Sp)

    Tindakan Evaluasi Hasil

    Tujuan Meningkatkan harga diri pasien

    II 1. Memberi kesempatan pasienmengungkapkan perasaannya

    2. Mengidentifikasi aspek positif

    pasien

    3. Mendorong pasien untuk

    berpikir positif terhadap diri

    4. Mendorong pasien untukmenghargai diri sebagai

    individu yang berharga

    Pasien mampu:

    1.Mengungkapkanperasaannya

    2.Menyebutkan aspek

    positif yang dimiliki

    3.Berpikir positif terhadap

    diri

    4.Menyebutkan bahwadiri pasien masih

    berharga

    Tindakan Keperawatan Untuk Pasien

  • 5/24/2018 Materi depresi

    98/107

    pStrategi

    Pertemuan

    (Sp)

    Tindakan Evaluasi Hasil

    Tujuan Pasien memiliki pola koping yang konstruktif dalam

    menyelesaikan masalah

    III 1. Mengidentifikasi pola koping

    yang biasa diterapkan pasien

    2. Menilai pola koping yang biasa

    dilakukan

    3. Mengidentifikasi pola koping

    yang konstruktif

    4. Mendorong pasien memilih pola

    koping yang konstruktif

    5. Menganjurkan pasien

    menerapkan pola koping

    konstruktif dalam kegiatan harian

    Pasien mampu:

    1.Menyebutkan cara-cara

    penyeleaian masalah

    yang biasa digunakan2.Menilai baik buruknya

    cara yang digunakan

    3.Menyebutkan cara

    penyelesaian masalah

    yang konstruktif

    4.Memilih cara yang

    konstruktif dalam

    meyelesaikan masalah

    5.Mempraktekkan cara

    yang di pilih dalam

    kehidupan

    Tindakan Keperawatan Untuk

  • 5/24/2018 Materi depresi

    99/107

    Pasien

    StrategiPertemuan

    (Sp)

    Tindakan Evaluasi Hasil

    Tujuan Pasien mempunyai rencana masa depan yang realistis

    IV 1. Membuat rencana masa depanyang realistis bersama pasien

    2. Mengidentifikasi cara mencapai

    rencana masa depan yang

    realistis

    3. Memberi dorongan pasien

    melakukan kegiatan dalam

    rangka meraih masa depan yang

    realistis

    Pasien mampu:

    1. Membuat rencanamasa depan yang

    realistis

    2. Menyebutkan cara-

    cara mencapai

    rencana masa

    depan yangrealistis

    3. Mempraktekkan

    cara yang dipilih

    dalam kehidupan

    sehari-hari

    Tindakan Keperawatan Untuk

  • 5/24/2018 Materi depresi

    100/107

    KeluargaStrategi

    Pertemuan(Sp)

    Tindakan Evaluasi Hasil

    Tujuan Keluarga mengenal masalah resiko bunuh diri

    I 1. Mendiskusikan masalah yang

    dirasakan keluarga dalam

    merawat pasien

    2. Menjelaskan pengertian RBD ,

    tanda dan gejala serta proses

    terjadinya RBD

    3. Menjelaskan cara merawat pasien

    dengan RBD

    Keluarga mampu:

    1. Menyebutkan

    masalah dalam

    merawat pasien

    RBD

    2. Menjelaskan

    tentang pengertian

    RBD, tanda dangejala serta proses

    RBD

    3. Menyebutkan cara

    merawat pasien

    RBD

    Tindakan Keperawatan Untuk Keluarga

  • 5/24/2018 Materi depresi

    101/107

    Strategi

    Pertemuan

    (Sp)

    Tindakan Evaluasi Hasil

    Tujuan Keluarga dapat mempraktekkan cara merawat pasien RBD

    II

    Melatih keluarga cara merawat pasienRBD:

    1. Cara melindungi pasien:

    a. Memberikan tempat yang aman dan

    mudah diawasi, tidak membiarkan

    pasien mengunci diri dikamar ataumeninggalkan pasien sendirian di

    rumah

    b. Menjauhkan barang-barang yang dapat

    digunakan untuk bunuh diri

    c. Memantau dan mengawasi pasien saat

    minum obatd. Selalu mengadakan pengawasan dan

    meningkatkan pengawasan apabila ada

    tanda dan gejala bunuh diri dan tidak

    menlonggarkan pengawasan bila tidak

    ada tanda dan gejala

    Keluarga dapat

    mendemonstrasikan

    1. Cara melindungi

    pasien kepadaperawat

    Tindakan Keperawatan Untuk Keluarga

  • 5/24/2018 Materi depresi

    102/107

    Strategi

    Pertemuan

    (Sp)

    Tindakan Evaluasi Hasil

    Tujuan Keluarga dapat mempraktekkan cara merawat pasien RBD

    II

    2. Tindakan apabila pasien melakukan

    percobaan bunuh diri:

    a. Mencari bantuan pada tetangga sekitar

    atau pemuka masyarakat untuk

    menghentikan upaya bunuh diri tersebutb. Segera membawa pasien ke rumah sakit/

    puskesmas untuk mendapatkan bantuan

    medis

    3. Cara meningkatkan harga diri pasien:

    a. Dengarkan ungkapan perasaan pasien

    (marah/kecemasan)b. Buat pasien penting dalam kelurga:

    mendengarkan pendapat, menghormati

    keputusan yang konstruktif, melibatkan

    pasien dalam aktifitas keluarga

    c. Berikan pujian terhadap kemampuan yang

    positif dengan tulus

    Keluarga dapat

    mendemonstrasika

    n:

    2.Tindakan apabila

    terjadi pecobaanbunuh diri kepada

    perawat

    3. Cara

    meningkatkanharga diri pasien

    Tindakan Keperawatan Untuk Keluarga

  • 5/24/2018 Materi depresi

    103/107

    Strategi

    Pertemuan

    (Sp)

    Tindakan Evaluasi Hasil

    Tujuan Keluarga dapat mempraktekkan cara merawat pasien RBD

    II

    4. Cara membantu pasien dalam menyelesaikan

    masalah:

    a. Berperan sebagai teman curhat

    b. Menjadi pendengar yang baik

    c. Kenali tanda-tanda masalah pada pasiendan kemampuannya dalam menyelesaikan

    masalah

    d. Bantu pasien untuk berpikir positif dalam

    menghadapi masalah

    e. Melibatkan pasien dalam kelompok suportif

    f. Bantu pasien melakukan aktifitas yangmenarik untuk pasien, misalnya berpakian,

    berbelanja, menyalurkan hobi, latihan, seni

    dan melukis

    g. Bantu pasien melakukan program kegiatan

    secara rutin

    Keluarga dapat

    mendemonstrasikan:

    4. Cara membantu

    pasien

    menyelesaikanmasalah kepada

    perawat

    Tindakan Keperawatan Untuk Keluarga

  • 5/24/2018 Materi depresi

    104/107

    StrategiPertemuan

    (Sp)

    Tindakan Evaluasi Hasil

    Tujuan Keluarga dapat mempraktekkan cara merawat pasien RBD

    II

    5. Cara membantu pasien membuat

    rencana masa depan yang

    realistis

    a. Kenali harapan dan cita-cita

    pasien

    b. Fasilitasi dan dukung harapan

    yang realistis

    c. Bantu pasien dalammenerapkan rencana masa

    depannya

    Keluarga dapat

    mendemonstrasikan:

    5. Cara membantu

    pasien mambuat rencana

    masa depan yang

    realistis kepada perawat

    Tindakan Keperawatan Untuk Keluarga

  • 5/24/2018 Materi depresi

    105/107

    Strategi

    Pertemuan

    (Sp)

    Tindakan Evaluasi Hasil

    Tujuan Keluarga dapat melakukan cara merawat langsung kepada

    pasien

    III Melatih keluarga melakukan cara

    merawat langsung kepada pasien

    RBD :

    a. Cara melindungi pasien dari

    perilaku bunuh diri

    b.Cara meningkatkan harga diripasien

    c. Cara membantu menyelesaikan

    masalah

    d. Cara membantu pasien dalam

    membuat rencana yang realistis

    Keluarga mampu:

    Mendemonstrasikan

    cara merawat langsung

    kepada pasien RBD

    Tindakan Keperawatan Untuk Keluarga

  • 5/24/2018 Materi depresi

    106/107

    Strategi

    Pertemuan

    (Sp)

    Tindakan Evaluasi Hasil

    Tujuan Keluarga dapat membuat perencanaan dirumah dan memanfaatkan

    fasilitas kesehatan

    IV

    Membantu keluarga mencari rujukan

    fasilitas kesehatan yang tersedia bagi

    pasiena.Memberikan informasi tentang nomor

    telepon darurat tenaga kesehatan

    b.Menganjurkan keluarga untuk

    mengantarkan pasien berobat/kontrol

    secara teratur untuk mengatasi masalah

    bunuh diric.Menganjurkan keluarga untuk membantu

    pasien minum obat sesuai prinsip 6 benar

    yaitu benar orangnya, benar obatnya, benar

    dosisnya, benar caranya penggunaannya,

    benar waktu penggunaannya, benar

    penyimpanannya

    Keluarga mampu:

    1. Mengetahui nomor

    telpon tenaga kesehatanyang dapat dihubungi

    saat darurat

    2. Memahami

    pentingnya kontrol dan

    membawa pasien

    kontrol3. Keluarga mengerti

    tentang prinsip 6 benar

    dan memantau minum

    obat pasien

  • 5/24/2018 Materi depresi

    107/107