Upload
doli-suhendra
View
31
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
MATA KULIAHMATA KULIAH
ILMU BAHAN BANGUNANILMU BAHAN BANGUNAN
Disampaikan Disampaikan O l e h :O l e h :
M i s b a h, ST., MTM i s b a h, ST., MTDosen Ilmu Bahan BangunanDosen Ilmu Bahan Bangunan
MATERI KULIAHMATERI KULIAH
1. Bahan Bangunan jadi melalui proses pembakaran.
2. Bahan tentang Atap3. Bahan tentang kayu4. Bahan-bahan untuk lantai.5. Bahan atap6. Aspal7. Bahan tentang beton
BAHAN BANGUNAN JADI
YANG DIPROSES MELALUI
PEMBAKARAN
1. Batu Bata Merah
2. Ubin Keramik
3. Genteng Keramik
BATU BATA MERAHBATU BATA MERAH
• Batu Bata Merah adalah :
Bata yang dibuat dari tanah liat dengan atau tanpa bahan campuran bahan lainnya, yang dibakar pada suhu yang cukup tinggi hingga tidak hancur bila direndam dalam air.
Bahan Baku Bata Merah :Bahan Baku Bata Merah :
• 1. Tanah Liat• 2.Pasir halus ukuran 0,15 mm. Jumlahnya tergantung kondisi tanah
liat, biasanya berkisar 30 % sampai 35 %.
Kwalitas Bata Merah dipengaruhi oleh :Kwalitas Bata Merah dipengaruhi oleh :
• 1. Bahan baku• 2. Bahan campuran• 3. Teknik pengerjaan• 4. Pembakaran dan pemeliharaan
JENIS – JENIS
BATU BATA MERAH
1. Bata Merah Pejal : Batu merah yang dibuat dari tanah
liat dengan atau tanpa campuran bahan lainnya yang dibakar pada suhu yang cukup tinggi dan tidak hancur bila direndam dalam air.
2. Bata Merah Berlubang
Unsur bangunan yang digunakan untuk pembuatan konstruksi bangunan, dibuat dari tanah liat atau tanpa campuran bahan lain, dibakar pada suhu tinggi dan tidak hancur bila direndam dalam air.
3. Bata Merah Karawang
Unsur bahan bangunan yang digunakan sebagai lubang angin, dibuat dari tanah liat dengan atau tanpa campuran
bahan-bahan lain.
Mutu Bata Merah KarawangMutu Bata Merah Karawang : :
• 1. Tampak Luar ; Tidak boleh mempunyai cacat seperti : bergelembung dan retak-retak kecuali hal yang sengaja dibuat dan tidak mempengaruhi mutunya.
2. Toleransi Ukuran ;
Penyimpangan pembengkokan terhadap panjang dan diagonal maksimum 2,5 mm, penyimpangan lebar dan tebal maksimum 2,5 mm terhadap nilai rata-ratanya.
3. Penyerapan Air ;
Penyerapan air dari 10 buah contoh yang
di uji tidak boleh lebih dari 15 %.
4. Cacat Warna / Pudar ;
Tidak boleh terjadi perubahan warna / pudar yang disebabkan oleh garam yang dapat larut.
5. Bentuk atau Motif ;
Bentuk atau motif bata merah karawang dapat dibuat dengan persetujuan antara konsumen dan produsen.
Ukuran Batu BataUkuran Batu Bata
• Ukuran batu bata yang biasa ditemui dipasaran antara lain :1. Panjang 240 mm, Lebar 115 mm, dan
tebal 52 mm.2. Panjang 230 mm, Lebar 110 mm, dan
tebal 50 mm.
Penyimpangan yang diizinkan untuk ukuran tersebut adalah : panjang maks. 3%, Lebar maks. 3 % dan Tebal maks. 5%.
Klasifikasi kekuatan BataKlasifikasi kekuatan Bata
• A. Berdasarkan Kuat Tekan
1. Mutu Bata Kelas IKuat Tekan rata-rata > 100 kg/cm2
2. Mutu Bata Kelas IIKuat Tekan rata-rata 80 – 100 kg/cm2
3. Mutu Bata Kelas IIIKuat Tekan rata-rata 60 – 80 kg/cm2
• B. Berdasarkan Compressive Strength (Bata jenuh air) Penyerapan Air.
1. Batu Bata Kelas A Compressive Strength diatas 69
N/mm2 dan nilai penyerapan tidak lebih 4,5
%
2. Batu Bata Kelas B Compressive Strength diatas 48,5
N/mm2 dan nilai penyerapan tidak lebih 7 %