Upload
yedi
View
254
Download
1
Embed Size (px)
Citation preview
7/23/2019 Manajemen Pengelolaan Biaya Lingkungan
http://slidepdf.com/reader/full/manajemen-pengelolaan-biaya-lingkungan 1/25
MANAJEMEN BIAYA LINGKUNGAN
Kinerja lingkungan dapat meiliki pengaruh yang signifikan terhadap posisi
keuangan perusahan. Hal ini juga menunjukkan perlunya informasi biaya lingkungan
yang memadai. Bagi banyak organisasi, pengelolaan biaya lingkunagn menjadi prioritas
utama dan minat yang intens. Ada dua alasan utama yang mendukung atas
peningkatan minat tersebut :
1. Di banyak negara, peraturan lingkungan telah meningkat secara signifikan, bahkan
diperkirakan akan semakin ketat lagi.
. keberhasilan penyelesaian masalah!masalah lingkungan menjadi isu yang semakin
kompetitif. "ntuk memahami dua alasan utama tersebut, kita perlu memahami
konsep yang disebut ekoefiensi.
Ekoefiensi
#anfaat $koefiensi
$koefiensi pada intinya mempertahankana baha%a organisasi dapat
memproduksi barang dan jasa yang lebih bermanfaat sambil secara simultan
mengurangi dampak lingkungan yang negati&e, konsumsi sumber daya, dan
biaya.Konsep ini mengandung paling tidak tiga pesan penting.
1. 'erbaikan kinerja ekologi dan ekonomi dapat dan sudah seharusnya saling
melengkapi.
. 'erbaikan kinerja lingkungan seharusnya tidak lagi dipadang hanya sebagai amal
dan derma, melainkan sebagai kebersaingan.
(. $koefiensi adalah suatu pelengkap dan mendukung pengembangan yang
berkesinambungan.
1
7/23/2019 Manajemen Pengelolaan Biaya Lingkungan
http://slidepdf.com/reader/full/manajemen-pengelolaan-biaya-lingkungan 2/25
$koefiensi mengimplikasikan bah%a peningkatan efisiensi berasal dari perbaikan
kinerja lingkungan. Beberapa penyebab!penyebab dan insentif!insentif untuk
peningkatan ekoefiensi antara lain :
1. 'ermintaan pelanggan akn produk yang lebih bersih. 'ega%ai yang lebih baik dan produkti&itas yang lebih besar
(. Biaya modal yang lebih rendah dan asuransi yang lebih rendah
). Keuntungan social yang signifikan sehingga citra perusahaan menjadi lebih baik
*. +no&asi dan peluang baru
. 'engurangan biaya dan keunggulan bersaing
Model Biaya Kualitas Lingkungan
Bagi banyak perusahaan, biaya lingkungan merupakan persentase yang signifikan dari
total biaya operasional. -akta ini, ditambah dengan ekoefisiensi, menekankan
pentingnya pendefinisian, pengukuran, dan pelaporan biaya lingkungan. Biaya
lingkungan adalah biaya!biaya yang terjadi karena adanya kualitas lingkungan yang
buruk atau karena kualitas lingkungan yang buruk mungkin terjadi. Biaya lingkungan
dapat diklasifikasikan menjadi empat kategori, yaitu :
1. Biaya pencegahan lingkungan
Adalah biaya!biaya untuk akti&itas yang dilakukan untuk mencegah diproduksinya
limbah dan atau sampah yang dapat menyebabkan kerusakan lingkungan.
. Biaya deteksi lingkungan
Adalah biaya!biaya untuk akti&itas yang dilakukan untuk menentukan apakah produk,
proses, dan akti&itas lainnya di perusahaan telah memenuhi standar yang berlaku atau
tidak.
(. Biaya kegagalan internal lingkungan
Adalah biaya!biaya untuk akti&itas yang dilakukan karena diproduksinya limbah dan
sampah, tetapi tidak dibuang ke lingkungan luar.
2
7/23/2019 Manajemen Pengelolaan Biaya Lingkungan
http://slidepdf.com/reader/full/manajemen-pengelolaan-biaya-lingkungan 3/25
). Biaya kegagalan eksternal lingkungan
Adalah biaya!biaya untuk akti&itas yang dilakukan setelah melepas limbah atau sampah
ke dalam lingkungan. Biaya kegagalan eksternal dibagi menjadi dua lagi, antara lain
! Biaya kegagalan eksternal yang direalisasi, adalah biaya yang dialami dan
dibayar oleh perusahaan.! Biaya kegagalan eksternal yang tidak direalisasikan, atau biaya sosial,
disebabkan oleh perusahaan tetapi dialami dan dibayar oleh pihak!pihak diluar
perusahaan.
Laporan Biaya Lingkungan
'elaporan biaya adalah penting jika sebuah organisasi serius untuk memperbaiki
kinerja lingkungannya dan mengendalikan biaya lingkungannya. /angkah pertama yang
baik adalah laporan yang memberikan perincian biaya lingkungan menurut kategori.
'elaporan biaya lingkungan menurut kategori memberikan hasil yang penting :
1. Dampak biaya lingkungan terhadap profitabilitas perusahaan. 0umlah relati&e yang dihabiskan untuk setiap kategori Biaya kegagalan lingkungan
dapat dikurangi dengan mengin&estasikan lebih banyak pada akti&itas!akti&itaspencegahan dan deteksi. Adalah sesuatu yang mungkin bah%a model pengurangan
biaya lingkungan akan berperilaku serupa dengan model biaya kualitas total. Hal ini
dipandang ketika biaya lingkungan yang terendah diperoleh pada titik kerusakan
nol. +de yang mendasari pandangan 2kerusakan nol3 45ero!damage point6 adalah
mencegah lebih murah daripada mengobati. Banyak perusahaan dan organisasi
yang menerapkan konsep ini pada perusahaannya. 'rofitabilitas perusahaan tetap
menjadi tujuan perusahaan dalam pelaksanaan konsep ini. 'elaporan biaya
lingkungan menurut kategorinya mempeerlihatkan aspek pentingnya dan
menunjukkan peluang untuk mengurangi biaya lingkungan dengan cara
memperbaiki kinerja lingkungan.
3
7/23/2019 Manajemen Pengelolaan Biaya Lingkungan
http://slidepdf.com/reader/full/manajemen-pengelolaan-biaya-lingkungan 4/25
Laporan Keuangan Lingkungan
$koefiensi menyarankan sebuah kemungkinan modifikasi untuk pelaporan biaya
lingkungan. 7elain melaporkan biaya lingkungan, keuntungan lingkungan juga perlu
adanya untuk dilaporkan. Dalam suatu periode tertentu, ada tiga jenis keuntungan :
1. 'emasukan, mengacu pada pendapatan yang mengalir ke organisasi karena
adanya tindakan lingkungan
. 'enghematan saat ini, mengacu pada pengurangan biaya lingkungan yang dicapai
tahun ini.
(. 'enghindaran biaya, mengacu pada penghematan berjalan yang dihasilkan di
tahun!tahun sebelumnya.
Di dalam laporan keuangan lingkungan, pengurangan biaya yang ditunjukkan adalah
jumlah penghematan saat ini ditambah dengan penghindaran biaya lingkungan karena
tindakan lingkungan pada periode sebelumnya.
Membebankan Biaya Lingkungan
Biaya 'roduk /ingkungan
Biaya lingkungan dari proses produksi, pemasaran, dan pengiriman produk serta
biaya lingkungan pasca pembelian yang disebabkan oleh penggunaan dan
pembuangan produk merupakan contoh!contoh biaya produk lingkungan. 'enghitungan
biaya lingkungan penuh adalah pembebanan semua biaya lingkungan, baik yang
bersifat pri&at maupun sosial, ke produk. 'enghitungan biaya pri&at penuh adalah
pembebanan biaya pri&at ke produk indi&idual. Biaya pri&at dapat dibebankan dengan
menggunakan data yang dihasilkan di dalam perusahaan, sedangkan biaya penuh
memerlukan pengumpulan data yang dihasilkan di luar perusahaan, yaitu dari pihak
ketiga.
'embebanan 'roduk /ingkungan Berbasis -ungsi
Dengan menggunakan definisi biaya lingkungan dan kerangka kerja klasifikasi
yang baru dikembangkan, biaya lingkungan harus dipisahkan ke dalam kelompok biaya
4
7/23/2019 Manajemen Pengelolaan Biaya Lingkungan
http://slidepdf.com/reader/full/manajemen-pengelolaan-biaya-lingkungan 5/25
lingkungan dan tidak lagi disembunyikan di dalam o&erhead seperti halnya dalam
kebanyakan system akuntansi. Dalam penghitungan biaya berbasis fungsi, dibentuk
suatu kelompok biaya lingkungan dan tingkat atau tarifnya dihitung dengan
menggunakan penggerak tingkat unit seperti jumlah jam tenaga kerja dan jam mesin.
Biaya lingkungan kemudian dibebankan kepada setiap produk berdasarkan pemakaian
jam tenaga kerja langsung atau jam mesin. 'endekatan ini dapat berjalan baik untuk
produk yang homogen. 8amun, dalam perusahaan yang memiliki banyak produk yang
ber&ariasi, pembebanan biaya semacam ini dapat mengakibatkan distorsi biaya.
'embebanan Biaya /ingkungan Berbasis Akti&itas
#unculnya penghitungan biaya berbasis akti&itas 4acti&ity!based costing6 ikut
memfasilitasi penghitungan biaya lingkungan."ntuk perusahaan yang menghasilkan
beragam produk, pendekatan berbasis akti&itas lebih tepat. AB9 membebankan biaya
ke akti&itas lingkungan dan kemudian menghitung tingkat atau tariff akti&itas. ingkat ini
digunakan untuk membebankan biaya lingkungan ke produk. "ntuk akti&itas!akti&itas
lingkungan ganda, setiap akti&itas akan dibebankan biaya, dan tingkat akti&itas akan
dihitung. ingkat ini kemudian digunakan untuk membebankan biaya lingkungan ke
produk berdasrkan penggunaan akti&itas. 'enelusuran biaya lingkungan ke produk!
produk yang menyebabkan biaya!biaya tersebut merupakan syarat utama dari system
akuntansi lingkungan yang baik.
! 'enilaian 7iklus Hidup 'enilaian biaya siklus hidup merupakan bagian mendasar
dari penilaian siklus hidup.
! 'embebanan produk adalah praktik mendesain, mengolah, dan mendaur ulang
produk untuk meminimalkan dampak buruknya terhdap lingkungan.
! 'enilaian siklus hidup adalah sarana untuk meningkatkan pembenahan produk.
'enilaian siklus hidup mengidentifikasi pengaruh lingkungan dari suatu produk disepanjang siklus hidupnya dan kemudian mencari peluang untuk memperoleh
perbaikan lingkungan.
5
7/23/2019 Manajemen Pengelolaan Biaya Lingkungan
http://slidepdf.com/reader/full/manajemen-pengelolaan-biaya-lingkungan 6/25
enilaian
Biaya siklus hidup membebankan biaya dan keuntungan pada pengaruh lingkungan
dan perbaikan.
7iklus Hidup 'roduk
ahapan dalam siklus hidup antaaraa lain :
1. $kstraksi sumber daya. 'embuatan produk(. 'enggunaan produk). Daur ulang dan pembuangan*. 'engemasan produk
7udut pandang siklus hidup yang digunakan mengggabungkan sudut pandang
pemasok, produsen, dan pelanggan. Hubungan internal maupun eksternal dianggap
penting dalam menilai pengaruh lingkungan dari produk, desain produk, dan desain
proses yang berbeda!beda.'enilaian siklus hidup didefinisikan oleh tiga tahapan
formal :
1. Analisis 'ersediaan#enyebutkan jenis dan jumlah input bahan baku dan energy
yang dibutuhkan serta pelepasan ke lingkungan yang dihasilkan dalam bentuk rsidu
padat, cair, dan gas. Anylisis ini mencakup seluruh siklus hidup produk.. Analisis Dampak#enilai pengaruh lingkungan dari beberapa desain bersaing dan
menyediakan peringkat relati&e dari pengaruh!pengaruh tersebut(. Analisis 'erbaikanBertujuan untuk mengurangi dampak lingkungan yang
ditunjukkan oleh tahap persediaan dan dampak 'enilaian Biaya
'enilaian biaya siklus hidup membebankan biaya ke dampak lingkungan dari
beberapa desain produk. Biaya ini adalah fungsi dari penggunaan bahan baku, energy
yang dikonsumsi, dan pelepasan ke lingkungan yang berasal dari manufaktur produk.
7ebelum menilai pembebanan produk ini, pertama!tama perrlu dilakukan analisis
persediaan yang memberikan perrincian bahan baku, energy, dan pelepasan ke
lingkungan. Analisis ini dilakukan di sepanjang siklus hidup produk. 7etelah selesai,
dampak keuangan dan operasional dapat dinilai dan langkah!langkah dapat diambil
6
7/23/2019 Manajemen Pengelolaan Biaya Lingkungan
http://slidepdf.com/reader/full/manajemen-pengelolaan-biaya-lingkungan 7/25
untuk memperbaiki kinerja lingkungan. /angkah terakhir ini juga disebut dengan analisis
lingkungan.
Akuntansi ertanggung!a"aban Lingkungan Berbasis #trategi
ujuan keseluruhan dari perbaikan kinerja lingkungan mengusulkan bah%a
kinerja perbaikan berkelanjutan untuk pengendalian lingkungan yang paling sesuai.
'engendalian biaya lingkungan bergantung pada system akuntansi
pertanggungja%aban berbasis strategi. 7ystem ini memiliki dua fitur penting : komponen
strategi dan komponen operasional. Komponen strategi menggunakan kerangka
balance scorecard. 'enyesuaian untuk pengendalian lingkungan adalah penambahan
perspektif kelima yaitu perspektif lingkungan.
'erspektif /ingkungan
Kita dapat mengidentifikasi sekurang!kurangnya lima tujuan inti dari perspektif
lingkungan, antara lain :
1. #eminimalkan bahan baku atau bahan yang masih asli. #eminimalkan penggunaan bahan berbahaya(. #eminimalkan kebutuhan energy untuk produksi dan penggunaan produk). #eminimalkan residu padat, cair, dan gas
*. #emaksimalkan peluang untuk daur ulang
"kuran kinerja yang memungkinkan untuk tujuan nomor 1 dan ialah berapa jumlah
kuantitas total dan per unit dari berbagai bahan baku dan energi 4misalnya, berat bahan
kimia beraun yang digunakan6, ukuran produkti&itas 4output;bahan baku, output;energi6,
dan biaya bahan4energi6berbahaya yang dinyatakan sebagi persentase total biaya
bahan baku. ujuan inti yang keempat dapat direalisasikan dalam salah satu dari dua
cara berikut :
16 #enggunakan teknologi dan metode untuk mencegah pelepasan residu, ketika
diproduksi, dan6 #enghindari produksi residu dengan mengidentifikasi penyebab dasar dan
mendesain ulang produk dan proses untuk menghilangkan penyebab!
penyebabnya.
7
7/23/2019 Manajemen Pengelolaan Biaya Lingkungan
http://slidepdf.com/reader/full/manajemen-pengelolaan-biaya-lingkungan 8/25
eran Mana!emen Akti$itas
#anajemen berbasis akti&itas menyediakan system operasional yang
menghasilkan perbaikan lingkungan. Akti&itas lingkungan diklasifikasikan sebagai
bernilai tambah 4&alue!added6 dan tak bernilai tambah 4non&alue!added6.Akti&itas takbernilai tambah adalah akti&itas yang tidak perlu ada jika perusahaan beroperasi secara
optimal dan efisien. 'enggunaan paradigma ekoefisiensi mengimplikasikan bah%a
selalu ada akti&itas yang secara simultan dapat menghindari degradasi lingkungan dan
menghasilkan keadaan efisiensi ekonomi yang lebih baik daripada keadaan yang
sekarang. Biaya lingkungan tak bernilai tambah adalah biaya akti&itas tak bernilai
tambah. Biaya ini me%akili keuntungan yang dapat ditangkap dengan cara memperbaiki
kinerja lingkungan.
%esain untuk lingkungan
#erupakan pendekatan khusus yang menyentuh produk, proses, bahan baku,
energy, dan daur ulang. Dengan kata lain, keseluruhan daur hidup produk dan
pengaruhnya terhadap lingkungan harus dipertimbangkan. Dalam konsep ukuran
keuangan, perbaikan lingkungan harus menghasilkan keuntungan keuangan yang
signifikan. 0ika keputusan ekoefisien dibuat, maka total biaya lingkungan harus
terhapus bersamaan dengan perbaikan kinerja lingkungan. Diperlukan keberhati!hatian
dalam mengukur biaya dan tren. 'engurangan biay harus terkait dengan perbaikan
lingkungan dan bukan sekadar menghilangkan ke%ajiban terhadap lingkungan. 0adi,
biay kegagalan eksternal harus mencerminkan ke%ajiban thunan rata!rata yang berasal
dari efisiensi lingkungan saat ini. Kemungkinan penghitungan lain adalah dengan
menghitung biaya lingkungan total sebagai persentase penjualan dan menelusuri nilai
tersebut selama beberapa periode. Dalam hal ini maka dapat disimpulkan bah%a
perbaikan ekoefisiensi harus menghasilkan konsekuensi keuangan yangmenguntungkan yang dapat diukur dengan menggunakan tren biaya lingkungan tak
bernilai tambah dan tren total biaya lingkungan.
9ontoh kasus
8
7/23/2019 Manajemen Pengelolaan Biaya Lingkungan
http://slidepdf.com/reader/full/manajemen-pengelolaan-biaya-lingkungan 9/25
'ierce enterprises memproduksi dua jenis pupuk : <uickrichen dan /ongrichen. 'ierce
baru saja menerima kritik signifikan dari kelompok lingkungan, penduduk local, dan
pemerintah federal mengenai kinerja lingkungannya. Henry Hiede, presiden direktur
pierce ingin mengetahui bagaimanaa akti&itas lingkungan perusahaan mempengaruhi
biaya setiap produk. +a yakin bah%a sumber utama masalah lingkungan adalah
<uickrichen tetapi ia memerlukan beberapa bukti untuk mendukung atau mematahkan
keyakinannya. 'enga%as perusahaan telah menyusun data berikut ini untuk membantu
menja%ab pertanyaan tersebut :
Longri&'en
(ui&kri&'en
Berat 4dalam pon6 pupuk yang dipoduksi 1.===.===
.===.===
0am rekayasa 4desain proses6 1.*==
).*==
Berat 4dalam pon6 residu padat yang diolah (=.===
1=.===
0am pemeriksaan 4lingkungan6 1=.===
*.===
0am pembersihan 4danau local6 >.===
.===
7elain itu, dilaporkan juga biaya akti&itas lingkungan berikut ini :
#endesain 'roses? 1*=.===
#engolah residu ==.===
#emeriksa proses 1=.===
9
7/23/2019 Manajemen Pengelolaan Biaya Lingkungan
http://slidepdf.com/reader/full/manajemen-pengelolaan-biaya-lingkungan 10/25
#embersihkan danau ==.===
Diminta :
1.Hitunglah biaya lingkungan per pon pupuk untuk setiap produk
.Berdasarkan perhitungan pada pertanyaan 1, produk manakah yang kelihatannya
paling merusak lingkungan @
'enyelesaian :
1.Hitung tarif akti&itas
#endesain proses ? 1*=.===;.=== ?* per jam
rekayasa#engolah residu ? ==.===;)=.=== ?1* per pon residu
#emeriksa proses ? 1=.===;1*.=== ? > per jam pemeriksaan
#embersihkan danau ? ==.===;1=,=== ? = per jam
pembersihanunakan tarif tersebut untuk membebankan biaya lingkungan dan hitung
biaya lingkungan unit :
(ui&kri&'en
* C 1.*==? (*==?
1* C (=.=== )*=.===?
> C 1=.=== >=.===?
= C >.=== 1=.===?
otal .*==?
Dibagi 1.===.===
Biaya unit perpon
=,*
Longri&'en
* C 11.*==?
10
7/23/2019 Manajemen Pengelolaan Biaya Lingkungan
http://slidepdf.com/reader/full/manajemen-pengelolaan-biaya-lingkungan 11/25
).*==
1* C
1=.===
1*=.===?
> C *.=== )=.===?
= C
.===
)=.===?
otal ().*==?
Dibagi .===.===
Biaya unit per
pon
=,11*
.7eperti yang telah diukur oleh biaya lingkungan per unit, <uickrichen adalah produk
yang menyebabkan sebagian besar kerusakan lingkungan. Hal ini memperkuat
keyakinan presiden direktur.
)* erangkat Mana!emen Lingkungan
.1. 'encegahan 'olusi 4'6 atau 9leaner 'roduction 49'6
Konsep Epollution pre&entionE 4'6 dinyatakan sebagai pola pikir lingkungan proaktif
yang menjanjikan manajemen industri lebih berkelanjutan. Dengan sasaran pada
penyebab, daripada akibat, aktifitas mempolusi, ' mencari cara menghilangkan
polutan disumbernya dan sekaligus menghindari kebutuhan untuk mengolah atau
membuang polutan tersebut. Konsep ' mena%arkan pemecahan F%in!%inG dimana
ino&asi dan cara berpikir baru akan memba%a pada pengurangan limbah, dan
sekaligus membuat keuntungan bagi perusahaan dengan mengurangi biaya atau
merangsang produk baru.
Hambatan dalam implementasi ' antara lain :
1. +su!isu teknis. 'royek ' akan menyuguhkan tantangan teknis yang kompleks yang
punya implikasi penting pada analisa keuangan. Dalam operasi manufaktur kompleks,
bahkan proses perubahan ' yang kecil akan memerlukan perubahan dalam
11
7/23/2019 Manajemen Pengelolaan Biaya Lingkungan
http://slidepdf.com/reader/full/manajemen-pengelolaan-biaya-lingkungan 12/25
keseluruhan pola proses yang berhubungan. 0ika begitu, pilihan ' tidak dapat
dianalisa secara finansial tanpa analisa teknis, finansial, dan peraturan dari perubahan!
perubahan proses yang diperlukan.
. +mplikasi ketidak pastian. Ketidak pastian apakah itu berhubungan dengan pasar,
teknis, atau peraturan, pada dasarnya dapat mengalihkan secara ekonomi keputusan
proyek. 7ebagai contoh ketidakpastian dapat dalam beberapa kasus menciptakan
insentif untuk menunda aksi. Dengan sejumlah in&estasi, terdapat nilai dalam
penundaan keputusan proyek. 'enundaan memungkinkan untuk memikirkan ketidak
pastian dan menghindari kemungkinan in&estasi terbuang atau tidak kembali.
(. ekanan peraturan dan hambatan peraturan. ekanan peraturan efektif akan sangat
penting untuk membangun dan memasarkan produk '. 7tandar efluen yang ada dapat
bertindak sebagai moti&ator yang sangat kuat bagi pencegahan polusi dengan
menciptakan pasarpasar bagi teknologi yang dapat mengarah pada isu!isu pemenuhan
perusahaan. Dalam beberapa kasus, peraturan dapat meningkatkan biaya pemasokan
dan penggunaan teknologi pencegahan polusi. Hal ini mendatangkan konsekuensi
menghambat disfusi teknologi kedalam karakteristik lingkungan yang diinginkan.
). 'encarian yang tidak sukses bagi kejelasan studi keuangan ; profitabilitas '. eknik!
teknik akuntansi harus die&aluasi dalam rangka menentukan bilamana figur ukuran
yang dilaporkan 4seperti +nternal ate of eturn ; +6 dilihat manajemen dalam bentuk
utuh dan tidak bias. ate of return rele&an hanya jika dibandingkan pada biaya modal
proyek. Biaya modal biasanya tidak mudah untuk diukur, karena sangat erat
berhubungan dengan resiko proyek. +mplikasi figur rate of return tertentu bagi
pengambilan keputusan memerlukan pengetahuan detail faktor!faktor yang memberi
sumbangan pada resiko. ' menjadi solusi paling langsung dari masalah lingkungan !
menghilangkan polutan le%at reduksi sumber polusi atau mendaur ulang sebelum
pengolahan atau pembuangan akhir 4final disposal6 menjadi isu. ' menjadi tantangan
bagi sektor s%asta karena memerlukan bentuk ino&asi berbeda. ' dapat memerlukan
rancang ulang produk, konfigurasi kembali proses manufaktur, dan penyusunan kembali
hubungan pemasok dan konsumen. Karena ino&asi sulit, bahkan mahal, perusahaan
harus juga mencari cara lain mengintegrasi pertimbangan lingkungan ke dalam proses
perencanaan perusahaan. Kata 9leaner 'roduction 4produksi bersih ; 9'6 dan pollution
12
7/23/2019 Manajemen Pengelolaan Biaya Lingkungan
http://slidepdf.com/reader/full/manajemen-pengelolaan-biaya-lingkungan 13/25
pre&ention 4pencegahan polusi ; ''6 sering digunakan secara bergantian, padahal
pengertiannya relatif sama. 'erbedaan antara dua frasa ini hanya bersifat geografis !!
frasa 'encegahan 'olusi cenderung banyak digunakan di Amerika "tara, sementara
'roduksi Bersih 49leaner 'roduction6 banyak digunakan di tempat lain di dunia. Baik
'' maupun 9' berfokus pada strategi untuk secara terus!menerus mengurangi polusi
dan dampak lingkungan melalui pengurangan di sumbernya yaitu menghilangkan
limbah dalam proses. 'engolahan limbah tidak termasuk dalam definisi 9' atau '
karena tidak mencegah terjadinya limbah. $n&ironment 9anada mendefinisikan ''
sebagai penggunaan prosesC, praktekC, material, produk atau energi yang
menghindari atau meminimalkan terjadinya polutan dan limbah, dan mengurangi resiko
keseluruhan pada kesehatan manusia dan lingkungan 4)6. "7 $'A mendefinisikan ''
sebagai pengurangan sumber !! mencegah atau mengurangi limbah di tempat dimana
dihasilkan, pada sumbernya !! termasuk praktek mengkonser&asi sumberdaya alami
dengan mengurangi atau menghilangkan polutan melalui peningkatan efisiensi dalam
penggunaan material mentah, energi, air, dan tanah. Diba%ah undangC 'ollution
're&ention Act di 1II=, pencegahan polusi menjadi kebijakan lingkungan nasional di
A7. #anajemen limbah 4dari yang paling diinginkan ke paling tidak diinginkan6 menurut
saran $'A:
1. #inimisasi limbah :
! -ormulasi produk
! #odifikasi proses
! 'erancangan ulang peralatan
. eco&ery sumberdaya 4spt. recycle, reuse6
(. 'engolahan 4spt. insinerasi, kimia%i, filtrasi fisika, biologis6
). 'embuangan 4spt. landfill6
eknik alternatif minimisasi limbah 4minimisasi limbah adalah pengurangan bila mungkin
setiap
limbah yang dihasilkan6 yang umum disarankan $'A:
1. 'erubahan proses produksi :
! penggantian material mentah berbahaya dengan non berbahaya
13
7/23/2019 Manajemen Pengelolaan Biaya Lingkungan
http://slidepdf.com/reader/full/manajemen-pengelolaan-biaya-lingkungan 14/25
! memisahkan limbah dengan tipenya untuk daur ulang
! menghilangkan sumberC kebocoran dan tumpahan
! memisahkan limbah berbahaya dengan non berbahaya
! mendisain ulang atau merumuskan kembali prodk akhir untuk mencapai lebih
non berbahaya
. #odifikasi peralatan :
! menginstal peralatan yang memproduksi limbah sedikit atau tidak sama sekali
! memodifikasi peratalatn untuk memungkinkkan daur ulang
! mendisain peralatan atau jalur produksi untuk memproduksi limbah lebih sedikit
! memperbaikai efisiensi peralatan dan
! menjaga program pera%atan pencegahan
(. #endaur ulang dan menggunakan kembali 4recycling and reuse6 :
! menginstal sistem lingkar tertutup 4closed loop system6
! mendaur ulang on atau off!site
! menukar limbah
). #anajemen in&entory dan operasi yang diperbaiki :
! memiliki material kurang beracun dan material produksi lebih tak beracun
! mengimplemntasi pelatihan karya%an dan umpan balik manajemen
! memperbaikai penyimpanan material yang diterima, dan menangani praktek
penanganan (handling)
! menyimpan dan menelusuri semua material mentah
Akuntansi Lingkungan +En$ironment A&&ounting , EA-
'raktek!praktek akuntansi tradisional seringkali melihat biaya lingkungan sebagai biaya
mengoperasikan bisnis, meskipun biaya!biaya tersebut signifikan, meliputi : biaya
sumberdaya,yaitu mereka yang secara langsung berhubungan dengan produksi dan
mereka yang terlibat dalam operasi bisnis umum, pengolahan limbah, dan biaya
pembuangan. Biaya reputasilingkungan, dan biaya membayar premi asuransi resiko
lingkungan.
Dalam banyak kasus, biaya!biaya lingkungan seperti yang berkaitan dengan
sumberdayaalam 4energi, udara, air6 dimasukkan ke dalam satu jalur Fbiaya operasiG
14
7/23/2019 Manajemen Pengelolaan Biaya Lingkungan
http://slidepdf.com/reader/full/manajemen-pengelolaan-biaya-lingkungan 15/25
atau Fbiaya administ rasiGyang diperlakukan independen dengan proses produksi.0uga
biaya lingkungan sering didefinisikan secara sempit sebagai biaya yang terjadidalam
upaya pemenuhan dengan atau kaitan dengan hukum atau peraturan lingkungan. Hal
inikarena sistem akunting cenderung berfokus pada biaya bisnis yang teridentifikasi
secara jelas,bukan pada biaya dan manfaat pilihan alternatif.Akuntansi /ingkungan
adalah mengenai secara spesifik mendefinisikan danmenggabungkan semua biaya
lingkungan ke dalam laporan keuangan perusahaan. Bila biayabiayaersebut secara
jelas teridentifikasi, perusahaan akan cenderung mengambil keuntungandari peluang!
peluang untuk mengurangi dampak lingkungan. #anfaat !manfaat dari
mengadopsiakuntansi lingkungan dapat meliputi :
1. 'erkiraan yang lebih baik dari biaya sebenarnya pada perusahaan untuk
memproduksi produk atau jasa. +ni bermuara memperbaiki harga dan profitabilitas
. #engidentifikasi biaya!biaya sebenarnya dari produk, proses, sistem, atau fasilitas
dan menjabarkan biaya!biaya tersebut pada tanggungja%ab manajer
(. #embantu manajer untuk menargetkan area operasi bagi pengurangan biaya dan
perbaikan dalam ukuran lingkungan dan kualitas
). #embantu dengan penanganan keefektifan biaya lingkungan atau ukuran
perbaikan kualitas
*. #emoti&asi staf untuk mencari cara yang kreatif untuk mengurangi biaya !biaya
lingkungan.
. #endorong perubahan dalam proses untuk mengurangi penggunaan sumberdaya
dan mengurangi, mendaur ulang, atau mengidentifikasi pasar bagi limbah
. #eningkatkan kepedulian staf terhadap isu !isu lingkungan, kesehatan dan
keselamatan kerja
>. #eningkatkan penerimaan konsumen pada produk atau jasa perusahaan dan
sekaligus meningkatkan daya kompetitif.
Definisi $n&ironmental Accounting antara lain :
1. adalah penggabungan informasi manfaat dan biaya lingkungan kedalam macamC
praktekC akuntansi 47hapiro et.al., ===6.
)* adalah identifikasi, prioritisasi, kuantifikasi, atau kualifikasi, dan penggabungan biaya
lingkungan kedalam keputusanC bisnis 4$'A)!!I!==(, 1II6.
15
7/23/2019 Manajemen Pengelolaan Biaya Lingkungan
http://slidepdf.com/reader/full/manajemen-pengelolaan-biaya-lingkungan 16/25
Biaya lingkungan
Biaya lingkungan adalah dampak, baik moneter atau non !moneter terjadi oleh hasil
aktifitas perusahaan yang berpengaruh pada kualitas lingkungan. Bagaimana
perusahaan menjelaskan biaya lingkungan tergantung pada bagaimana perusahaan
menggunakan informasi biaya tersebut 4alokasi biaya, penganggaran modal, disain
proses;produk, keputusan manajemen lain6, dan skala atau cakupan aplikasinya. idak
selalu jelas apakah biaya itu masuk lingkungan atau tidak, beberapa masuk 5ona abu
!abu atau mungkin diklasifikasikan sebagian lingkungan sebagian lagi tidak. erminologi
akuntansi lingkungan menggunakan ungkapan seperti full, total, true, dan life cycle
untuk menegaskan bah%a pendekatan tradisional adalah tidak lengkap cakupannya
karena mereka mengabaikan biaya lingkungan penting 4serta pendapatan dan
penghematan biaya6.
7istem akuntansi kon&ensional biasanya mengklasifikasi biaya sebagai :
! Biaya langsung material dan buruh
! Biaya pabrik manufaktur atau factory o&erhead atau termasuk biaya taklangsung
4biaya operasi selain biaya langsung buruh dan material, seperti depresiasi
modal, se%a, pajak bangunan, asuransi, pasokan, utilitas, pemeliharaan dan
perbaikan, dan biaya operasi pabrik6
! 'enjualan
! Biaya umum dan administratif 4eneral J Administrati&e6
! Biaya riset dan pengembangan 4JD6
'anduan $#+ dan $'A menjelaskan klasifikasi biaya lingkungan :1. Biaya kon&ensional !! biaya penggunaan material, utilitas, benda modal, dan
pasokan.
. Biaya berpotensi tersembunyi !!
• Biaya FupfrontG : yang terjadi karena operasi proses, sistem, atau fasilitas
16
7/23/2019 Manajemen Pengelolaan Biaya Lingkungan
http://slidepdf.com/reader/full/manajemen-pengelolaan-biaya-lingkungan 17/25
• Biaya FbackendG : biaya prospektif, yang akan terjadi tidak tentu dimasa depan.
• Biaya pemenuhan peraturan atau setelah pemenuhan 4&oluntary, beyond
compliance6, yaitu biaya yang terjadi dalam operasi proses, sistem, fasilitas,
umumnya dianggap biaya o&erhead
(. Biaya tergantung 4contingent6 !! biaya yang mungkin terjadi di masa depan
dijelaskan dalam bentuk probabilistik
). Biaya imej dan hubungan 4image and relationship6 !! seperti biaya pelaporan dan
aktifitas hubungan masyarakat.
Dalam skala berbeda, mikroekonomis atau tingkat perusahaan, $A digunakan dalam
kerangka akuntansi keuangan dan akuntansi manajerial. Akuntansi keuangan
menyediakan informasi mengenai kondisi keuangan perusahaan pada pengamat
eksternal 4seperti pemegang saham6. Kebutuhan pelaporan menurut aturan 7ecurities
dan $Cchange 9omission 47$9 Amerika6, dimana mencakup kebutuhan pemaparan
pertanggunganC lingkungan dan biayaC lingkungan tertentu.
Akuntansi manajerial menyediakan informasi ke penentu keputusan internal dalam
rangka mendukung keputusanC manajemen internal. Berbeda dengan akuntansi
keuang an, akuntansi manajerial berstruktur bebas dan tidak diatur dalam peraturan
tertentu. $A dapat mendukung pembuatan keputusan di perusahaan dalam hal :1. 'enganggaran modal ! 9apital budgeting adalah proses menganalisa alternatif
in&estasi dan memutuhkan in&estasi mana untuk digunakan menggunakan standar
keuangan standar 4seperti L+, periode pengembalian, dan +6 yang mana
mempertimbangkan aliran pendapatan dan biayaC dihasilkan dari sepanjang
%aktu in&estasi.
. 'emilihan produk ! 'erusahaan secara rutin membuat keputusan mengenai produk
mana untuk didapatkan didasarkan pada pertimbangan biaya mereka. BiayaC
termasuk tidak hanya biaya pembelian, namun biaya yang terjadi kare na
menggunakan dan membuang produk pada akhir masa penggunaannya.
#engidentifikasi biayaC lingkungan diasosiasikan dengan siklus hidup produk !
pemilikan, penggunaan, dan pembuangan ! dapat membantu manajer material
dalam meilih mproduk dengan biaya siklus hidup terendah.
17
7/23/2019 Manajemen Pengelolaan Biaya Lingkungan
http://slidepdf.com/reader/full/manajemen-pengelolaan-biaya-lingkungan 18/25
(. #anajemen limbah ! 'erusahaan menghasilkan sejumlah besar limbah yang pilihan
pengolahan dan pembuangannya ditentukan oleh komposisi aliran limbah. Karena
biayaC pembuangan adalah biayaC lingkungan, mencoba untuk meminimalkan
biayaC in i akan mendapat manfaat dari akuntansi lingkungan.
Hambatan dalam penerapan $A:
1. +nformasi yang kurang ; tidak cukup sistem pendukung akuntansi. +nformasi
mengenai biaya lingkungan sangat kurang. 7istem akuntansi ! idealnya informasi
sumber biaya umumnya tidak cukup untuk kebutuhan $A, dimana manfaatC dari
memisahkan biayaC lingkungan dari pos o&erhead dalam rangka untuk menelusuri
biaya ke produk atau aktifitas yang menyebabkan biaya tersebut. Dalam
kelangkaan tekanan untuk mengontrol biayaC, informasi yang kurang mengenai
biayaC lingkungan mengarah pada 416 fokus yang sempit pada reduksi harga
pembelian unit, atau 46 fokus pada perubahanC tersebut biasanya tidak
berhubungan dengan biayaC lingkungan ! dimana informasi tersedia, dan dimana
penghematan dipersepsikan tinggi. 9ontoh meliputi perubahan dalam staffing atau
alokasi tugas, seperti peningkatan penggunaan pera%at, daripada ahli fisik, atau
pengurangan staf pera%at.
. Hubungan yang kurang antara bidang pembelian dan $H7. Hubungan institusion al
antara pembelian atau usaha mendapatkan dan fungsiC $H7 sangat lemah. Ketika
penggunaan tim pendapatan produk antar fungsi terlihat meningkat, hal ini
cenderung difokuskan pada mengintegrasi secara efektif kriteria klinis kedalam
keputusan pembelian, terutama usahaC standarisasi. +nput $H7 cenderung secara
spesifik diminta hanya bagi keputusan dengan aspek lingkungan yang jelas !
seperti kontrak manajemen limbah.
(. Halangan pembelian. 7eperti fasilitas di banyak sektor lain, fasilitas penjagaan
kesehatan sering kali merupakan subyek pada halangan pembelian yang
cenderung mengurangi alternatifC produk dari mana mereka mungkin dipilih
secara efektif. -asilitas atau jaringan yang dimiliki melalui 'L adalah subyek pada
halangan produk pilihan yang timbul dari praktek paket 'L. 'erusahaan
terkadang mencerminkan kekuatan pasar terbatas dan seringkali tidak mampu
18
7/23/2019 Manajemen Pengelolaan Biaya Lingkungan
http://slidepdf.com/reader/full/manajemen-pengelolaan-biaya-lingkungan 19/25
menegaskan keinginan lingkungan secara efektif ke pihak pabrik atau organisasi
pembelian
Industrial E&ology , Industrial Metabolism
7atu pendekatan bagi penerapan manajemen lingkungan adalah dengan +ndustrial
$cology 4+$6. +$ adalah konsep menyeimbangkan pembangunan industri dan
penggunaan berkelanjutan sumberdaya alami, dengan cara meneliti peluang dan
hambatan bagi aktor aktor yang berbeda dalam masyarakat industri dalam merubah
aliran material dan produk dalam arah selaras lingkungan 4en&ironmentally compatible6.
'endekatan ini dikenal sebagai pendekatan menurut aktor 4actor specific approach6.
entunya ada perbedaan antara industri 4jasa dan barang6, konsumen, dan pemerintah.
+ndustrial $cology is an emerging concept for the promotion of en&ironmentally sound
manufacturing and consumption. +t aims to balance industrial de&elopment %ith the
sustainable use of natural resourcesG 4&an Berkel et.al., 1II6.
'endorong 4dri&ers6 bagi penerapan +$ di perusahaan terbagi yaitu pendorong
internal dan eCternal. 'endorong internal perusahaan yaitu :
1. Komitmen manajemen, komitmen senior manajemen untuk mempertimbangkan
dampak lingkungan diakibatkan oleh produk dan proses perusahaan sebagai bagian
integral dari operasi dan manajemen sehari!hari perusahaan.
. Keterlibatan karya%an, komunikasi efektif antara manajer, staf dan departemen
produksi sangat kritis bagi memulai dan menjaga kesuksesan aktifitas +$.
(. Kepedulian pada biaya, kepedulian se%ajarnya terhadap biaya !biaya lingkungan
akan meningkatkan minat perusahaan pada +$, karena +$ akan menolong mengurangi
biaya lingkungan dan meminimalkan bahkan menghindarkan biaya lingkungan di masa
depan. Biasanya informasi biaya harus didasarkan pada metoda otal 9ost Accounting.
Hal ini untuk mengenali biaya lingkungan nyata 4ob&ious6, seperti biaya pembuangan
dan pengolahan, dan nilai produk aliran limbah dengan biaya lingkungan kurang jelas
4less !ob&ious6 seperti pertanggungan 4liability6, biaya asuransi, resiko kesehatan dan
keselamatan kerja, pada produk atau unit produksi.
). 'rogram!program kesehatan dan keselamatan kerja.
'endorong eksternal bagi perusahaan untuk menerapkan +$ antara lain :
19
7/23/2019 Manajemen Pengelolaan Biaya Lingkungan
http://slidepdf.com/reader/full/manajemen-pengelolaan-biaya-lingkungan 20/25
1. 'eraturan lingkungan 4en&ironmental legislation6, bersifat koersif, karena dapat
memaksa perusahaan mengurangi limbah, emisi dan;atau penggunaan material
beracun 4B(6. 7ayangnya peraturan lingkungan cenderung fokus pada hasil akhir 4end
!of!pipe6, dan tidak berlaku sebagai pendukung aksi pencegahan pencemaran seperti
+$.
. ekanan pasar,
(. ekanan publik, berasal dari tetangga yang menaruh perhatian, organisasi
lingkungan sekitar, dsb.
). 'ertanggungan produk 4product liability6, inisiatif peraturan baru, seperti peraturan
pengembalian produk, spesifikasi kandungan material beracun, pengunaan energi, dsb,
juga dapat memaksa perusahaan.
'endorong internal bersifat jangka panjang bagi perusahaan, sedangkan pendorong
eksternal lebih bersifat jangka pendek. 'erangkat berikut memungkinkan industri untuk
merencanakan dan mengorganisasi aktifitas +$, untuk mengidentifikasi, menge&aluasi,
dan mengimplementasi perbaikan lingkungan, dan untuk menge&aluasi kemajuan
dalam mereduksi dampak lingkungan pada produk dan proses:
1. 'erangkat in&entory: memungkinkan identifikasi, kuantifikasi, dan alokasi inter&ensi
lingkungan pada proses produksi, produk, atau daur ulang. 7eperti : /ife 9ycle
+n&entory, #aterials $nergy oCic emission #atriC, $co!balance, #aterial balance,
'rocess -lo% 9hart, dsb.
. 'erangkat perbaikan: untuk memfasilitasi pembangkitan pilihan !pilihan perbaikan
bagi produk, proses produksi, dan daur ulang dalam berbagai tahapan rantai nilai.
7eperti : prinsip ekology, 'ollution 're&ention echniMues, '' 7trategy, dsb.
(. 'erangkat penentu prioritas: menyediakan pendekatan struktural dengan kriteria
tertentu bagi e&aluasi,dan prioritas penyetelan, diantara pilihan perbaikan lingkungan.
7eperti : /ife 9ycle 9ost 9alculation, /ife 9ycle $&aluation, otal 9ost 9alculation
4kriteria tunggal6, $co 'ortofolio, $co Lpportunity, 'roduct 7ummary #atriC 4kriteria
jamak6, dsb.
). 'erangkat manajemen: menjelaskan prosedur rutin bagi pengembangan proyek +$.
7eperti : Design for $n&ironment, 9lean 'roduction uide, Audit 'roses, dsb.
20
7/23/2019 Manajemen Pengelolaan Biaya Lingkungan
http://slidepdf.com/reader/full/manajemen-pengelolaan-biaya-lingkungan 21/25
.leaner rodu&tion Indi&ator
Adalah nilaiC referensi dimana pengusaha dapat menggunakannya dalam
rangka membandingkan kinerja perusahaannya dengan kinerja perusahaan
pembanding yang telah mengimplementasi perbaikan lingkungan.
.leaner rodu&tion Guide
Adalah alat manajemen, bertujuan pada implementasi pilihanC perbaikan lingkungan
dan inisiasi aktifitasC +$ yang telah dikerjakan dalam suatu perusahaan. 'rosedurnya
sebagai berikut :
•'ersiapan. Komitment umum pihak manajemen dan membentuk tim proyek.
•'ra!penanganan. +dentifikasi peluangC dan hambatan perbaikan lingkungan dari
prosesC produksi.
•+n&estigasi dan implementasi. angkaian aktifitas yang dilakukan paralel, seperti
implementasi pilihanC fisibel saat pra!penanganan.
•Kelanjutan. Kelanjutan implementasi pilihanC fisibel dan perulangan siklus perbaikan
lingkungan bagi daerah prioritas tersisa dan pembangunan $#7 pre&entif.
A&ti$ity Based .osting , Management +AB.,M-
AB9 adalah metode pengukuran biaya dari kinerja aktifitas, sumberdaya, dan obyek
biaya. 7umberdaya ditelusuri ke aktifitas sumbernya, kemudian aktifitas tersebut
dimasukkan ke obyekC biaya berdasarkan penggunaannya. AB9 menjelaskan
hubungan kausal penyebab biaya an aktifitas penyebabnya. AB# adalah disiplin yang
memfokuskan pada manajemen aktifitas sebagai jalan memperbaiki nilai yang diterimakonsumen dan keuntungan yang dicapai dengan menyediakan nilai tersebut. Disiplin
meliputi analisa penyebab biaya, analisa aktifitas, dan pengukuran kinerja. AB#
berhubungan dengan AB9 karena AB9 sebagai sumber u tama informasi. 0adi : AB9
!! menangkap elemenC biaya dalam prosesC, AB# !! menggunakan data untuk
membuat keputusan 2AB9 mengarahkan biayaC ke penyebab biayaC atau akar
21
7/23/2019 Manajemen Pengelolaan Biaya Lingkungan
http://slidepdf.com/reader/full/manajemen-pengelolaan-biaya-lingkungan 22/25
masalah. Banyak biayaC lingkungan tetap dimasukkan dalam pos o&erhead bagi
fasilitas dan dialokasikan menggunakan todaC yang mungkin hanya cocok dengan
operasi buruh intensif. 8amun hal tersebut tidak akan terjadi di industri elektronik
teknologi tinggi sekarang ini dimana buruh akan secara kontinyu berkurang menjadi
porsi yang kecil dari biaya produk total3 4Dambach J Allenby, AJ esearch Nice
'resident for echnology and $n&ironment6. -aktor yang menunjang kesuksesan
implementasi AB9 4$'A )!!==!==6:
1. Bekerja dengan grup perusahaan untuk mengerti pendekatan mereka saat i ni
sehingga pertimbangan $HJ7 dapat dialamatkan dengan perubahan minimal pada
proses yang ada
. 'elibatan konsultan eksternal untuk secara cepat mengembangkan kemampuan
akuntansi biaya $HJ7
(. #enggunakan seri inter&ie% dengan indi&idual dari baik fasilitas pab rik dan grup
$HJ7 perusahaan untuk mengidentifikasi isuC biaya utama
). #enegaskan pola isuC biaya dengan me%a%ancarai berbagai rekaman,
termasuk rekaman pelatihan, pengiriman barang, dan pelaporan produksi
*. #emulai fase implementasi dengan cara mendapatkan persetujuan senior
manajemen $n&ironment ! Lriented 9ost #anagement 4$o9#6 adalah satu
perangkat dari 'rofitable $n&ironmental #anagement 4'$#A6 yang meningkatkan
kemampuan industri menengah kecil secara sistematis dan berkesinambungan
untuk:
• #engurangi baik biaya produksi yang tampak dan yang tersembunyi melalui
pengurangan biaya 8'L, seperti:bahan baku, air dan energi yang digunakan
dalam produksi
• #engurangi dampak lingkungan negatif perusahaan
• #empromosikan perubahan proses internal, yang meningkatkan efisiensi
organisasi secara keseluruhan, transparansi dalam perusahaan dan efektifitas
penerapan langkah!langkah, dan jgua partisipasi dan moti&asi setiap pekerja
yang selanjutnya akan mendorong proses perbaikan yang berkesinambungan
22
7/23/2019 Manajemen Pengelolaan Biaya Lingkungan
http://slidepdf.com/reader/full/manajemen-pengelolaan-biaya-lingkungan 23/25
Bagaimana meningkatkan keuntungan melalui pengambilan keputusan yang lebih baik@
Bagaimana mengukur dan meningkatkan eko!efisiensi@ $#A dapat mengintegrasikan
secara sistematis isu lingkungan di perusahaan dalam manajemen akuntasi
kon&ensional dan dalam proses pengambilan keputusan. Hal ini akan membekali para
manajer untuk meningkatkan kinerja finansial maupun kinerja lingkungan. Beberapa
perangkat $#A seperti akuntansi alur bahan dan energi, akuntansi biaya lingkungan,
dan penilaian in&estasi lingkungan, serta pembiayaan lingkungan hidup.
Monetary Environmental Project Investment Appraisal
ools ini merupakan salah satu tools dasar dari $#A yang bertujuan menghitung efek
netto dari biaya dan keuntungan dari berbagai opsi in&estasi yang tersedia. D$ngan
melakukan appraisal in&estasi ini, termasuk kuantifikasi keuntungan lingkungan yang
didapat dan adanya penghematan biaya. Oalaupun perhitungan biaya langsung
merupakan bagian terpenting dari berbagai metode appraisal in&estasi, membuat biaya
dengan keuntungan lingkungan yang biasanya tersembunyi menjadi biaya dan untung
transparan. Aspek lainnya dari tool appraisal in&estasi ini adalah untuk
memperhitungkan indicator finansial jangka panjang, dikarenakan in&estasi lingkungan
seringkali mempunyai %aktu payback yang lebih panjang dibandingakan dengan
in&estasi lainnya. 'erhitungan indicator finansial jangka panjang akan membantu para
manajer untuk mempertimbangkan dampak finansial di masa yang akan datang yang
terimbas dari dampak lingkungan.
'erkembangan suatu perusahaan berpengaruh pada dampak!dampak yang
ditimbulkan akibat akti&itas industri bagi masyarakat. 'erusahaan selain bertujuan
untuk mencari laba yang sebesar!besamya, hendaknya dalam menggunakan sumber!
sumber ekonomi yang ada juga memikirkan dampak sosial yang akan berpengaruh
terhadap masyarakat. Dampak yang diakibatkan diantaranya adalah polusi udara, air,
tanah, kebisingan, dan lain!lain. "ntuk mengantisipasi dampak tersebut, maka
perusahaan hendaknya menerapkan suatu manajemen biaya lmgkungan untuk
memperbaiki kualitas lingkungan alam disekitar perusahaan sebagai akibat dari
akti&itas perusahaan. 'ada manjemen biaya lingkungan dilaporkan suatu laporan
keuangan lingkungan yang memuat keuntungan lingkungan dan biaya lingkungan.
/aporan keuangan lingkungan perlu dilaporkan secara terpisah karena sebagai sumber
23
7/23/2019 Manajemen Pengelolaan Biaya Lingkungan
http://slidepdf.com/reader/full/manajemen-pengelolaan-biaya-lingkungan 24/25
infonnasi yang amat penting untuk perencanaan dan pengendalian dalam
meningkatkan kinerja lingkungan
'enelitian ini dilakukan di pabrik ka%at ' 7idoarjo "ni&ersal #etal Oorks di 7idoarjo
dengan menggunakan metodologi penelitian kualitatif deskriptif umusan maasalah
yang akan dibahas adalah PBagaimana identifikasi dan penentuan biaya limbah yang
dilakukan perusahaan dan bagaimana usaha perusahaan dalam mengolah limbah cair
sebagai upaya pencegahan pencemaran lingkungan hidup sekitar@P Data yang
diguniakan dalam penelitian ini adalah data proses produksi, data proses pengolahan
limbah, dan data biaya operasional perusahaan pada tahun ==).
/aporan keuangan lingkungan belum diterapkan dalam perusahaan, sehingga terlebih
dahulu menyusun laporan keuangan lingkungan dengan menggunakan model laporan
keuangan lingkungan Hansen dan #o%en yang terdiri dari empat klasifikasi biaya
lingkungan. Dari data dan basil analisis dapat diketahui bah%a perusahaan telah
mampu menerapkan manajemen biaya lingkungan pada perusahaan, hal ini dapat
dilihat dari adanya upaya!upaya dari penisahaan untuk mencegah adanya kegagalan!
kegagalan baik internal maupun eksternal dan perusahaan mampu me%ujudkan
eksistensinya sebagai industri ber%a%san lingkungan.
Hasil dari penelitian ini menunjukkan bah%a perusahaan telah mampu menerapkan
manajemen biaya lingkungan dengan adanya keuntungan lingkungan yang cukup
besar. #eskipun demikian, perusahaan hendaknya secara berkala menge&aluasi
akti&itas!akti&itas yang berkenaan dengan lingkungan sehingga kualitas lingkungan di
masa mendatang meningkat.
7#/ +7L adalah sis%tm management dari suatu organisasi yang keluarnya adalah
proses untuk meningkatkan pengelulaan lingkungan yang baik dan berkesinambungan.
'$ndekatan utama yang dilakukan dalam 7#/ ini adalah berupa pencapaian perbaikanyang berkelanjutan, maka secara bertahap kinerja lingkungan yang semakin baik akan
dicapai, yang berarti pula akan menuju pada penataan terhadap peraturan perunadang
untdangan yang berlaku. 'roses perbaikan yang berkelanjutan ini dapat dicapai melalui
berbagai program lingkungan ajtara lain: 'rogram (, 'roduksi bersih, dll.
24
7/23/2019 Manajemen Pengelolaan Biaya Lingkungan
http://slidepdf.com/reader/full/manajemen-pengelolaan-biaya-lingkungan 25/25
#eskipun 7#/ merupakan standar yang sukarela, namun apabila suatu organisasi
telah memberikan komitmen akan menerapkan standar tersebut, maka organisasi
tersebut harus memenuhi persyaratan yang sudah ditetapkan dalam standarnya. Kunci
utama keberhasilan penerapan 7#/ +7L 1)==1 adalah adanya komitmen top
management untuk mengelola lingkungannya.
25