Upload
khairunnas
View
301
Download
13
Embed Size (px)
Citation preview
8/16/2019 Manajemen Pelayanan Rawat Inap
1/23
MAKALAH
MANAJEMEN RUMAH SAKIT
MANAJEMEN PELAYANAN RAWAT INAP
UNIVERSITAS ANDALAS
Oleh:
Mesha Ferzica Na!a
"#""$""%"#
Kel&'(&)
D&se Pe'*i'*i+:
Dr, A!illa Kasi As-iea. MARS
FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT
UNIVERSITAS ANDALAS
PADAN/. $%"0
8/16/2019 Manajemen Pelayanan Rawat Inap
2/23
8/16/2019 Manajemen Pelayanan Rawat Inap
3/23
)
DAFTAR ISI
-A- + P/0$A1"2"A0..........................................................................................+
+.+ 2atar -elakang....................................................................................................+
+.) Rumusan Masalah...............................................................................................+
+.3 Tujuan Penulisan.................................................................................................)
-A- ) P/M-A1ASA0............................................................................................3
).+ Pengertian Ra&at Inap........................................................................................3
).) Sejarah Ra&at Inap Rumah Sakit.......................................................................4
).3 Tujuan Pelayanan Ra&at Inap............................................................................
).4 lasi(ikasi Ra&at Inap di Rumah Sakit..............................................................5
). ualitas Pelayanan Ra&at Inap..........................................................................5
).5 Prosedur Pelayanan Ra&at Inap $i Rumah Sakit...............................................6
).5.+ Pelaksanaan egiatan Pelayanan di Ruangan.............................................7
).5.) Metode Penugasan.......................................................................................7
).5.3 Tanggung 8a&ab epala Ruangan 9aru:, etua Tim 9atim: dan
Anggota Tim.......................................................................................................+)
).5.4 Prosedur Pemulangan Pasien.....................................................................+4
).6 Pelayanan Ra&at Inap.......................................................................................+
).; Indikator Mutu Pelayanan Ra&at Inap.............................................................+
-A- 3 P/0"T"P....................................................................................................+;
3.+ esimpulan.......................................................................................................+;
3.+ Saran.................................................................................................................+;
8/16/2019 Manajemen Pelayanan Rawat Inap
4/23
3
$A!TAR P"STAA
Adikoesoemo, Suparto. )**3. Manajemen Rumah Sakit. 8akarta Pustaka Sinar
1arapan.Aditama,
8/16/2019 Manajemen Pelayanan Rawat Inap
5/23
1A1 " : PENDAHULUAN
"," La-ar 1ela)a+
0egara Indonesia merupakan negara berkembang yang membutuhkan
perbaikan di segala bidang,misalnya -idang ekonomi, pendidikan, sosial budaya,
terutama bidang kesehatan. arena kesehatan merupakan kebutuhan dasar manusia
yang mutlak dipenuhi,sebelum memenuhi kebutuhan yang lain.Perbaikan di bidang
kesehatan ini meliputi > segi pelayanan, tenaga kesehatan, dan (asilitas yang
memadai.
Rumah sakit sebagai suatu badan usaha, tentu mempunyai misi tersendiri
sama seperti badan usaha lainnya. Produk utama rumah sakit adalah 9a: Pelayanan
Medis, 9b: Pembedahan, dan 9c: Pelayanan pera&atan orang sakit, sedangkan sasaran
utamanya adalah pera&atan dan pengobatan nya&a dan kesehatan para penderita
sakit. 0amun perkembangan berikutnya bah&a rumah sakit harus mampu
mendapatkan penghasilan 9bukan keuntungan:, untuk mempertahankan
kelangsungan hidup dan perkembangannya. 1al tersebutlah yang akhirnya
memperluas kegiatan rumah sakit dalam memberikan pelayanan medis kepada
pasien. Sebagai salah satu bagian dari rumah sakit, maka "nit Ra&at inap dirumah
sakit juga perlu memperhatikan penghasilan sebagai sasaran yang harus dicapai,
disamping tetap menjalankan pera&atan orang sakit sebagai (ungsi utama.
-erdasarkan latar belakang di atas, maka dalam makalah ini penulis
membahas tentang Manajemen Pelayanan Ra&at Inap di Rumah Sakit dan Indikator
/(isiensi Pelayanan Ra&at Inap
",$ R2'2sa Masalah
Adapun rumusan masalah dari materi ini adalah
a. Apa yang dimaksud dengan Ra&at Inap ?
b. -agaimanan sejararah Ra&at Inap?
c. Apa tujuan Pelayanan Ra&at Inap ?
d. Apa saja klasi(ikasi Ra&at Inap di Rumah Sakit ?
e. -agaimana kualitas Pelayanan Ra&at Inap ?
(. -agaimana Prosedur Pelayanan Ra&at Inap di Rumah Sakit ?
g. Apa saja kegiatan Pelayanan Ra&at Inap ?
+
8/16/2019 Manajemen Pelayanan Rawat Inap
6/23
8/16/2019 Manajemen Pelayanan Rawat Inap
7/23
1A1 $ : PEM1AHASAN
$," Pe+er-ia Ra4a- Ia(
Ra&at inap merupakan suatu bentuk pera&atan, dimana pasien dira&at dan
tinggal di rumah sakit untuk jangka &aktu tertentu. Selama pasien dira&at, rumah
sakit harus memberikan pelayanan yang terbaik kepada pasien 9Posma )**+ yang
dikutip dari Anggraini 9)**;:.
Ra&at inap 9opname: adalah istilah yang berarti proses pera&atan pasien oleh
tenaga kesehatan pro(esional akibat penyakit tertentu, di mana pasien diinapkan di
suatu ruangan di rumah sakit. Pera&atan ra&at inap adalah pera&atan pasien yang
kondisinya memerlukan ra&at inap. emajuan dalam pengobatan modern dan
munculnya klinik ra&at komprehensi( memastikan bah&a pasien hanya dira&at di
rumah sakit ketika mereka betul%betul sakit, telah mengalami kecelakaan, pasien
yang perlu pera&atan intensi( atau obser#asi ketat karena penyakitnya.
Ruang ra&at inap adalah ruang tempat pasien dira&at. Ruangan ini dulunya
sering hanya berupa bangsal yang dihuni oleh banyak orang sekaligus. Saat ini,
ruang ra&at inap di banyak rumah sakit sudah sangat mirip dengan kamar%kamar
hotel. Pasien yang berobat jalan di "nit Ra&at 8alan, akan mendapatkan surat ra&at
dari dokter yang mera&atnya, bila pasien tersebut memerlukan pera&atan di dalam
rumah sakit, atau menginap di rumah sakit.
Instalasi ra&at inap merupakan unit pelayanan non struktural yang
menyediakan (asilitas dan menyelenggarakan kegiatan pelayanan ra&at inap.
Pelayanan ra&at inap adalah suatu kelompok pelayanan kesehatan yang terdapat di
rumah sakit yang merupakan gabungan dari beberapa (ungsi pelayanan.
Pelayanan ra&at inap adalah pelayanan terhadap pasien masuk rumah sakit
yang menempati tempat tidur pera&atan untuk keperluan obser#asi, diagnosa, terapi,
rehabilitasi medik dan atau pelayanan medik lainnya 9$epkes RI +776 yang dikutip
dari Suryanti 9)**)::.
Pelayanan Ra&at Inap di Rumah Sakit meliputi
+. amar pera&atan
• elas II 9dua: rumah sakit umum pemerintah, atau
• elas III 9tiga: di rumah sakit T0I@Polri@-"M0@S&asta
3
http://id.wikipedia.org/wiki/Pasienhttp://id.wikipedia.org/wiki/Rumah_sakithttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Bangsal&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Hotelhttp://id.wikipedia.org/wiki/Dokterhttp://id.wikipedia.org/wiki/Pasienhttp://id.wikipedia.org/wiki/Rumah_sakithttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Bangsal&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Hotelhttp://id.wikipedia.org/wiki/Dokter
8/16/2019 Manajemen Pelayanan Rawat Inap
8/23
4
). 2ama hari ra&at ditanggung maksimum 5* hari@kasus@tahun kalender, termasuk
)* hari@kasus@tahun kalender untuk pera&atan khusus
3. isite dokter yang mera&at maksimum +B sehari
4. onsultasi dokter spesialis yang diperlukan secara medis
. Pemberian obat%obatan sesuai indikasi medis yang merujuk pada standar obat
8P PT 8amsostek 9Persero:
5. Pemeriksaan penunjang diagnostik seperti laboratorium, rontgen, elektromedis,
dan patologi
6. Tindakan Medis
;. Pera&atan khusus 9ICC", IC", 1C",0IC", dan IC" Anak:
7. 'perasi sesuai klasi(ikasi operasi dengan penyetaraan setinggi%tingginya setara
dengan operasi besar
+*. Alat esehatan tidak habis pakai 9Pin, Plate, Scre&, korset, collar neck, Intra
'cular 2ens, $ouble 8, peritoneal stein, dan jaring untuk hernia: ditanggung
oleh PT 8AMS'ST/ 9Persero: sebesar 5*D nilai barang, atau setinggi%
tingginya Rp **.***,% sisanya ditanggung oleh peserta
Standart pasien ra&at inap dibagi dalam 3 kelompok
a. Pasien yang tidak urgen, penundaan pera&atan pasien tidak akan menambah
ga&at penyakitnya.
b. Pasien yang urgen tetapi tidak ga&at darurat dapat dimaksudkan ke dalam da(tar
tunggu.
c. Pasien ga&at darurat , langsung dira&at.
Ea&at darurat pasien yang sudah diseleksi pemeriksaan kega&atannya dapat
dira&at pada ruangan khusus sebelum dikirim ke ruangan ra&at bisa di rumah
sakit dan system penyelenggaraan rekam medic dimulai dari pengumpulan pada
saat penerimaan pasien selanjutnya data didistribusikan menurut jenis pelayanan
yang dibutuhkan pasien 9unit pelaksana pelayanan:.
$,$ Se3arah Ra4a- Ia( R2'ah Sa)i-
emajuan dalam pengobatan modern dan munculnya klinik ra&at
komprehensi( memastikan bah&a pasien hanya dira&at di rumah sakit ketika mereka
betul %betul sakit, telah mengalami kecelakaan atau sakit parah.
8/16/2019 Manajemen Pelayanan Rawat Inap
9/23
Pera&atan ra&at inap mulai dikenal sejak tahun )3* Masehi di India dimana
Asoka yang Agung mendirikan +; rumah sakit. -angsa Roma&i juga mengadopsi
konsep ra&at inap dengan membangun sebuah kuil khusus untuk pasien yang sakit
pada )7+ A$ di pulau Tiber. 1al ini diyakini menjadi sejarah ra&at inap pertama di
benua Amerika yang didirikan oleh bangsa Spanyol di Republik $ominika pada
tahun+*). $an Rumah Sakit de 8esFs 0a=areno di MeBico City didirikan pada tahun
+)4 yang menyediakan juga pera&atan inap.
Mungkin penyedia ra&at inap yang paling terkenal adalah !lorence
0ightingale yang merupakan seorang ad#okat terkemuka yang secara terus menerus
beruapaya meningkatkan pera&atan medis di pertengahan abad ke%+7. Ms
0ightingale mendapatkan ketenaran selama Perang rimea di mana dia dan 3;
pera&at sukarela&an &anita pergi ke rimea untuk mengobati tentara yang terluka.
Selama musim dingin pertama di rumah sakit, 4*66 prajurit te&as di rumah sakit
tersebut. $ia kemudian menggunakan pengalaman ini untuk mengubah arah ra&at
inap dengan ber(okus pada peningkatan kondisi sanitasi dan kondisi kehidupan yang
lebih baik dalam rumah sakit.
!lorence 0ightingale dikenal sebagai GThe 2ady dengan 2ampuG dan masih
dianggap sebagai pendiri kepera&atan modern. Sekolah epera&atan 0ightingale
berlanjut hingga saat ini. $an gambarnya selalu dipampang setiap tahun pada hari
pera&at.
$,# T232a Pela5aa Ra4a- Ia(
Adapun tujuan pelayanan ra&at inap yaitu
+. Membantu penderita memenuhi kebutuhannya sehari%hari sehubungan dengan
penyembuhan penyakitnya.
). Mengembangkan hubungan kerja sama yang produkti( baik antara unit maupunantara pro(esi.
3. Menyediakan tempat@ latihan@ praktek bagi sis&a pera&at.
4. Memberikan kesempatan kepada tenaga pera&at untuk meningkatkan
keterampilannya dalam hal kepera&atan.
. Meningkatkan suasana yang memungkinkan timbul dan berkembangnya
gagasan yang kreati(.
5. Mengandalkan e#aluasi yang terus menerus mengenai metode kepera&atan
yang dipergunakan untuk usaha peningkatan.
6. Meman(aatkan hasil e#aluasi tersebut sebagai alat peningkatan atau perbaikan
praktek kepera&atan dipergunakan.
8/16/2019 Manajemen Pelayanan Rawat Inap
10/23
5
$,0 Klasi6i)asi Ra4a- Ia( !i R2'ah Sa)i-
la(ikasi ra&at inap di rumah sakit yaitu sebagai berikut
a. lasi(ikasi pera&atan rumah sakit telah ditetapkan berdasarkan tingkat
(asilitas pelayanan yang disediakan oleh rumah sakit, yaitu seperti berikut
+: elas "tama 9termasuk IP:
): elas I
3: elas II dan elas III
b. lasi(ikasi pasien berdasarkan kedatangannya
+: pasien baru
): pasien lama
c. lasi(ikasi pasien berdasarkan pengirimnya
+: $ikirim oleh dokter rumah sakit
): $ikirim oleh dokter luar
3: Rujukan dari puskesmas dan rumah sakit lain4: $atang atas kemauan sendiri
$,7 K2ali-as Pela5aa Ra4a- Ia(
Menurut 8acobalis 9+77*: kualitas pelayanan kesehatan di ruang ra&at inap
rumah sakit dapat diuraikan dari beberapa aspek, diantaranya adalah
+. Penampilan kepro(esian atau aspek klinis, Aspek ini menyangkut pengetahuan,
sikap dan perilaku dokter dan pera&at dan tenaga pro(esi lainya.
). /(isiensi dan e(ekti(itas, Aspek ini menyangkut peman(aatan semua sumber
daya di rumah sakit agar dapat berdaya guna dan berhasil guna.
3. eselamatan Pasien, Aspek ini menyangkut keselamatan dan keamanan pasien
4. epuasan Pasien, Aspek ini menyangkut kepuasan (isik, mental, dan sosial
pasien terhadap lingkungan rumah sakit, kebersihan, kenyamanan, kecepatan
pelayanan, keramahan, perhatian, biaya yang diperlukan dan sebagainya.
Menurut 8acobalis 9+773:, pelayanan kesehatan di ruang ra&at inap rumah
sakit erat kaitanya dengan
a. $okter, pera&at atau petugas kesehatan
b. Aspek hubungan antar manusia.
c. emanusiaan.
d. enyamanan atau kemudahan (asilitas dan lingkungan.
e. Peralatan dan perlengkapan.
(. -iaya pengobatan.
$,8 Pr&se!2r Pela5aa Ra4a- Ia( Di R2'ah Sa)i-
Alur proses pelayanan pasien unit ra&at inap akan mengikuti alur sebagai
berikut
8/16/2019 Manajemen Pelayanan Rawat Inap
11/23
8/16/2019 Manajemen Pelayanan Rawat Inap
12/23
;
+*. 8a&aban rujukan dari dokter spesialis dapat diberikan kembali kepada dokter
keluarga di PP I
Pasien yang masuk ke rumah sakit dan memerlukan ra&at inap, harus
diregrestasi terlebih dulu. Tujuan selain untuk mendata pasien, yang lebih penting
adalah untuk menyiapkan perkembangan medis atau catatan perkembangan
penyakitnya melalui (ile rekam Medik. "ntuk itu tiap pasien memiliki nomor rekam
medik tersendiri. Sehingga jika ada pasien yang sebelumnya sudah tercatat di rumah
sakit tertentu, untuk kunjungan mereka berikutnya cukup dengan menunjukkan
nomor rekam medic melalui kartu berobat yang diberikan sebelumnya oleh pihak
rumah sakit.
Pada pendataan pasien ketika akan dira&at inap, selain identitas pasien seraca
lengkap penting pula untuk dicantumkan penanggungja&ab, yang biasanya memiliki
hubungan keluarga dengan pasien, seperti orang tua, saudara atau paman dan lain%
lain. Selain penanggungja&ab ini, perlu pula dipastikan identitas seorang yang
bertanggungja&ab terhadap pembiayaan selama dira&at di rumah sakit. 1al ini
terutama diperlukan bagi pasien yang tidak ditanggung asuransi yang dira&at di
rumah sakit s&asta.
In(ormasi umum yang &ajib diketahui pasien atau keluarganya harus
disampaikan saat penda(taran tersebut. 1ak%hak apa yang didapat pasien dan
ke&ajiban apa yang harus dipenuhi serta aturan rumah sakit yang harus diketahui
untuk dipatuhi pasien atau keluarganya. etika ini pula pasien @ kelaurga diberikan
keluluasaan untuk menentukan kelas pera&atan yang dipilih. Tentu sebelumnya
dijelaskan pula oleh petugas apa perbedaan pada masing) kelas pera&atan. 8ika
pasien merupakan anggota dari suatu rekanan kerja sama dengan rumah sakit atau
menjadi salah satu tanggungan asuransi kesehatan, mestinya sudah didata sejak a&al.
$an jika penderita merupakan pasien yang sudah dirujuk untuk dilakukan tindakan
medis, seperti pembedahan, in(ormasi prakiraan pembiayaan tindakan tersebut sudah
dapat diberikan saat pasien melakukan regristrasi di tempat penda(taran pasien ra&at
inap.
Sebelum pasien diantar untuk masuk kamar pera&atan, pada rumah sakit
tertentu pasien akan ditempatkan dulu di ruang tertentu, sambil menunggu kesiapan
kamar yang akan ditempatinya. Terutama ruangan ini juga biasa diperlukan untuk
pasien yang menjalani preoperati( sesaat setelah terda(tar sebagai pasien ra&at inap.
8/16/2019 Manajemen Pelayanan Rawat Inap
13/23
7
$,8," Pela)saaa Ke+ia-a Pela5aa !i R2a+a
egiatan layanan kesehatan terutama dilakukan oleh pera&at.
8/16/2019 Manajemen Pelayanan Rawat Inap
14/23
8/16/2019 Manajemen Pelayanan Rawat Inap
15/23
++
3: Memungkinkan komunikasi antar timsehingga kon(lik mudah diatasi dan
memberikan kepuasan kepada anggota tim.
elemahan
+: omunikasi antar anggota tim terbentuk terutama dalam bentuk kon(erensi
tim, yang biasanya membutuhkan &aktu dimana sulit untuk melaksanakan
pada &aktu%&aktu sibuk 9memerlukan &aktu :
): Pera&at yang belum terampil H kurang berpengalaman cenderung untuk
bergantung@berlindung kepada pera&at yang mampu.
3: 8ika pembagian tugas tidak jelas, maka tanggung ja&ab dalam tim kabur
c, Me-&!e Pri'er
Metode penugasan dimana satu orang pera&at bertanggung ja&ab penuh
selama )4 jam terhadap asuhan kepera&atan pasien mulai dari masuk sampai
keluar rumah sakit. Mendorong praktek kemandirian pera&at, ada kejelasan
antara pembuat perencana asuhan dan pelaksana. Metode primer ini ditandai
dengan adanya keterkaitan kuat dan terus menerus antara pasien dengan pera&at
yang ditugaskan untuk merencanakan, melakukan, dan koordinasi asuhan
kepera&atan selama pasien dira&at.
onsep dasar metode primer
+: Ada tanggungja&ab dan tanggunggugat
): Ada otonomi
3: etertiban pasien dan keluarga
elebihannya
+: Model praktek pro(essional
): -ersi(at kontinuitas dan komprehensi(
3: Pera&at primer mendapatkan akontabilitas yang tinggi terhadap hasil dan
memungkinkan pengembangan diri kepuasan pera&at
4: lien@keluarga lebih mengenal siapa yang mera&atnya
elemahannya
8/16/2019 Manajemen Pelayanan Rawat Inap
16/23
+)
+: 1anya dapat dilakukan oleh pera&at yang memiliki pengalaman dan
pengetahuan yang memadai dengan kriteria aserti(, sel( direction,
kemampuan mengambil keputusan yang tepat, menguasai kepera&atan klinik,
akontable serta mampu berkolaborasi dengan berbagai disiplin.
): -iaya lebih besar
!, Me-&!e Kas2s
Setiap pasien ditugaskan kepada semua pera&at yang melayani seluruh
kebutuhannya pada saat ia dinas. Pasien akan dira&at oleh pera&at yang berbeda
untuk setiap shi(t dan tidak ada jaminan bah&a pasien akan dira&at oleh orang
yang sama pada hari berikutnya. Metode penugasan kasus biasa diterapkan satu
pasien satu pera&at, umumnya dilaksanakan untuk pera&at pri#at atau untuk
pera&atan khusus seperti isolasi, intensi#e, care.
elebihan
+: Pera&at lebih memahami kasus per kasus
): Sistem e#aluasi dari manajerial menjadi lebih mudah
ekurangan
+: -elum dapatnya diidenti(ikasi pera&at penanggungja&ab
): Perlu tenaga yang cukup banyak dan mempunyai kemampuan dasar yang
sama
$,8,# Ta++2+ Ja4a* Ke(ala R2a+a 9Kar2. Ke-2a Ti' 9Ka-i' !a
A++&-a Ti'
Secara umum, masing kepala ruangan, ketua tim dan anggota tim memiliki
tanggungja&ab yang berbeda%beda, antara lain
+: Tanggungja&ab aru
• Menetapkan standar kinerja yang diharapkan dari sta(
• Membantu sta( menetapkan sasaran dari ruangan
• Memberi kesempatan katim untuk mengembangkan keterampilan
kepemimpinan dan managemen
• Mengorientasikan tenaga baru
8/16/2019 Manajemen Pelayanan Rawat Inap
17/23
+3
• Menjadi narasumber bagi tim
• Mendorong kemampuan sta( untuk menggunakan riset kepera&atan
• Menciptakan iklim komunikasi terbuka
): Tanggung 8a&ab atim
• Melakukan orientasi kepada pasien baru H keluarga
• Mengkaji setiap klien, menganalisa, menetapkan rencana kepera&atan
9renpra:,
• menerapkan tindakan kepera&atan dan menge#aluasi renpra
• epala Ruang
• Mengkoordinasikan renpra dengan tindakan medis melalui komunikasi yang
konsisten
• Membagi tugas anggota tim dan merencanakan kontinuitas asuhan
kepera&atan
• Membimbing dan menga&asi pelaksanan asuhan kepera&atan oleh anggota
tim
• -ertanggung ja&ab terhadap kepala ruangan
3: Tanggung 8a&ab Anggota Tim
• Melaksanakan pera&atan sesuai renpra yang dibuat katim
• Memberikan pera&atan total@komprehensi( pada sejumlah pasien
• -ertanggung ja&ab atas keputusan kepera&atan selama katim tidak ada di
tempat
•
-erkontribusi thd pera&atan obser#asi terus menerus
ikut ronde kepera&atan
berinterkasi dgn pasien H keluarga
berkontribusi dgn katim@karu bila ada masalah
Pr&se!2r Pe'2la+a Pasie
Melalui pencatatan yang baik dan rapi, ketika pasien dinyatakan boleh pulang
oleh dokter yang mera&atnya, semestinya pasien tidak memerlukan &aktu
menunggu terlalu lama untuk bisa benar benar keluar dari rumah sakit. endala yang
8/16/2019 Manajemen Pelayanan Rawat Inap
18/23
+4
biasa dihadapi oleh management rumah sakit adalah urusan adminstrasi, khususnya
pembayaran sebelum pasien boleh keluar dari lingkungan rumah sakit.
$engan komputerisasi yang terintegrasi penyelesaian urusan administrasi dan
pembayaran bisa diselesaikan dengan lebih cepat.
8/16/2019 Manajemen Pelayanan Rawat Inap
19/23
+
pelayanan. ategori pasien yang masuk ra&at inap adalah pasien yang perlu
pera&atan intensi( atau obser#asi ketat karena penyakitnya.
Menurut Re#ans 9+7;5: bah&a pasien yang masuk pada pelayanan ra&at inap
akan mengalami tingkat proses trans(ormasi, yaitu
+. Tahap Admission, yaitu pasien dengan penuh kesabaran dan keyakinan dira&at
tinggal di rumah sakit.
). Tahap $iagnosis, yaitu pasien diperiksa dan ditegakan diagnosisnya. Tahap
Treatment,yaitu berdasarkan diagnosis pasien dimasukan dalam program
pera&atan dan therapi.
3. Tahap Inspection, yaitu secara continue diobser#asi dan dibandingkan
pengaruh serta respon pasien atas pengobatan.
4. Tahap Control, yaitu setelah dianalisa kondisinya, pasien dipulangkan.
pengobatan diubah atau diteruskan, namun dapat juga kembali ke proses untuk
didiagnosa ulang.
$,< I!i)a-&r M2-2 Pela5aa Ra4a- Ia(
Indikator%indikator pelayanan rumah sakit dapat dipakai untuk mengetahui
tingkat peman(aatan, mutu, dan e(isiensi pelayanan rumah sakit. Indikator%indikator
berikut bersumber dari sensus harian ra&at inap
+. -'R 9 Bed Oupan! Ratio J Angka penggunaan tempat tidur:
-'R menurut 1u((man 9+774: adalah Kthe ratio o" patient ser#ie da!s to
inpatient $ed ount da!s in a period under onsiderationL. Sedangkan menurut
$epkes RI 9)**:, -'R adalah prosentase pemakaian tempat tidur pada satuan
&aktu tertentu. Indikator ini memberikan gambaran tinggi rendahnya tingkat
peman(aatan tempat tidur rumah sakit. 0ilai parameter -'R yang ideal adalah
antara 5*%;D 9$epkes RI, )**:.
Rumus
-'R J 98umlah hari pera&atan rumah sakit @ 98umlah tempat tidur 8umlah
hari dalam satu periode:: +**D
). A2'S 9 A#erage %ength o" Sta! J Rata%rata lamanya pasien dira&at:
A2'S menurut 1u((man 9+774: adalah K&he a#erage hospita'i(ation sta! o"
inpatient disharged during the period under onsiderationL. A2'S menurut
http://heryant.web.ugm.ac.id/http://heryant.web.ugm.ac.id/
8/16/2019 Manajemen Pelayanan Rawat Inap
20/23
+5
$epkes RI 9)**: adalah rata%rata lama ra&at seorang pasien. Indikator ini
disamping memberikan gambaran tingkat e(isiensi, juga dapat memberikan
gambaran mutu pelayanan, apabila diterapkan pada diagnosis tertentu dapat
dijadikan hal yang perlu pengamatan yang lebih lanjut. Secara umum nilai
A2'S yang ideal antara 5%7 hari 9$epkes, )**:.
Rumus
A2'S J 8umlah lama dira&at @ 8umlah pasien keluar 9hidup N mati:
3. T'I 9&urn O#er )nter#a' J Tenggang perputaran:
T'I menurut $epkes RI 9)**: adalah rata%rata hari dimana tempat tidur tidak
ditempati dari telah diisi ke saat terisi berikutnya. Indikator ini memberikan
gambaran tingkat e(isiensi penggunaan tempat tidur. Idealnya tempat tidur
kosong tidak terisi pada kisaran +%3 hari.
Rumus
T'I J 998umlah tempat tidur Periode: O 1ari pera&atan: @ 8umlah pasien
keluar 9hidup Nmati:
4. -T' 9 Bed &urn O#er J Angka perputaran tempat tidur:
-T' menurut 1u((man 9+774: adalah K...the net e""et o" hanged in
oupan! rate and 'ength o" sta!L. -T' menurut $epkes RI 9)**: adalah
(rekuensi pemakaian tempat tidur pada satu periode, berapa kali tempat tidur
dipakai dalam satu satuan &aktu tertentu. Idealnya dalam satu tahun, satu
tempat tidur rata%rata dipakai 4*%* kali.
Rumus
-T' J 8umlah pasien keluar 9hidup N mati: @ 8umlah tempat tidur
. 0$R 9 *et Death Rate:
0$R menurut $epkes RI 9)**: adalah angka kematian 4; jam setelah dira&at
untuk tiap%tiap +*** penderita keluar. Indikator ini memberikan gambaran
mutu pelayanan di rumah sakit.
http://heryant.web.ugm.ac.id/http://heryant.web.ugm.ac.id/http://heryant.web.ugm.ac.id/http://heryant.web.ugm.ac.id/http://heryant.web.ugm.ac.id/http://heryant.web.ugm.ac.id/
8/16/2019 Manajemen Pelayanan Rawat Inap
21/23
+6
Rumus
0$R J 98umlah pasien mati 4; jam @ 8umlah pasien keluar 9hidup N mati: :
+*** Q
5. E$R 9+ross Death Rate:
E$R menurut $epkes RI 9)**: adalah angka kematian umum untuk setiap
+*** penderita keluar.
Rumus
E$R J 9 8umlah pasien mati seluruhnya @ 8umlah pasien keluar 9hidup N mati:: +*** Q
http://heryant.web.ugm.ac.id/http://heryant.web.ugm.ac.id/http://heryant.web.ugm.ac.id/http://heryant.web.ugm.ac.id/
8/16/2019 Manajemen Pelayanan Rawat Inap
22/23
1A1 # : PENUTUP
#," Kesi'(2la
Ra&at inap 9opname: adalah istilah yang berarti proses pera&atan pasien
oleh tenaga kesehatan pro(esional akibat penyakit tertentu, di mana pasien diinapkan
di suatu ruangan di rumah sakit . Instalasi ra&at inap merupakan unit pelayanan non
struktural yang menyediakan (asilitas dan menyelenggarakan kegiatan pelayanan
ra&at inap.
Pelayanan ra&at inap adalah pelayanan terhadap pasien masuk rumah sakit
yang menempati tempat tidur pera&atan untuk keperluan obser#asi, diagnosa, terapi,
rehabilitasi medik dan atau pelayanan medik lainnya 9$epkes RI +776 yang dikutip
dari Suryanti 9)**)::.
#," Sara
$ari pembahasan mengenai manajemen pelayanan ra&at inap dan indicator
e(esiensi pelayanan ra&at inap dapat kita ambil ilmu untuk penerapannya di dunia
kerja nantinya.Penulis menyadari masih banyak terdapat kekurangan dari penulisan
makalah ini,untuk itu kritik dan saran yang membangun sangat penulis harapkan dari
pembaca untuk kemajuan penulisan makalah di masa mendatang.
+;
http://id.wikipedia.org/wiki/Pasienhttp://id.wikipedia.org/wiki/Rumah_sakithttp://id.wikipedia.org/wiki/Pasienhttp://id.wikipedia.org/wiki/Rumah_sakit
8/16/2019 Manajemen Pelayanan Rawat Inap
23/23