8
Maloklusi 1 Deviasi oklusal yang melibatkan beberapa gigi OPEN BITE Terdapat jarak antara gigi geligi rahang atas dan bawah. OVER BITE Overlap yang dalam/vertikal dari gigi geligi rahang atas pada gigi geligi rahang bawah yang melampaui normal, atau melebihi 1/3 kedalaman gigi incisive rahang bawah. OVER JET Overlap horizontal yang menciptakan protrusi atau sela antara permukaan labial incisive rahang bawah dengan permukaan palatal incisive rahang atas.

Maloklusi 1

Embed Size (px)

DESCRIPTION

klasifikasi maloklusi

Citation preview

Page 1: Maloklusi 1

Maloklusi 1Deviasi oklusal yang melibatkan beberapa gigi

OPEN BITE

• Terdapat jarak antara gigi geligi rahang atas dan bawah.

OVER BITE

• Overlap yang dalam/vertikal dari gigi geligi rahang atas pada gigi geligi rahang bawah yang melampaui normal, atau melebihi 1/3 kedalaman gigi incisive rahang bawah.

OVER JET

• Overlap horizontal yang menciptakan protrusi atau sela antara permukaan labial incisive rahang bawah dengan permukaan palatal incisive rahang atas.

Page 2: Maloklusi 1

Maloklusi 1Deviasi oklusal yang melibatkan beberapa gigi

CROSS BITE

• Posisi gigi geligi rahang bawah yang lebih ke arah fasial.

EDGE TO EDGE

• kontak incisal edge atau cusp tips melebihi interdigitation dari cusp dan fosa.

UNDERJET

• Hubungan horizontal dimana gigi geligi anterior rahang atas lebih ke arah lingual dibanding gigi geligi anterior rahang bawah

Page 3: Maloklusi 1

Openbite

Page 4: Maloklusi 1

Overjet

Page 5: Maloklusi 1

Crossbite

Page 6: Maloklusi 1

Deep bite

Page 7: Maloklusi 1

Maloklusi 1Deviasi oklusal yang melibatkan satu gigi

a. Labioversion atau buccoversion

• Posisi gigi yang lebih ke arah fasial dari normal

b. Lingioversion

• Posisi gigi yang lebih ke arah lingual dari normal

c. Infraversion

• Posisi gigi dibawah plane of occlusion

d. Supraversion

• Posisi gigi diatas plane of occlusion

e. Torsoversion

• Gigi yang berotasi

Page 8: Maloklusi 1

Maloklusi 2

• Merupakan hasil malrelation antara ukuran dan pertumbuhan gigi dan posisinya.

Overcrowding dengan rotasi gigi atau perkembangan gigi di dalam atau di luar lengkung rahang. Keadaan ini dapat mengakibatkan gangguan cusp, pergeseran aktivitas dari mandibula, relasi oklusal yang tidak stabil, dan kelainan gingival.

Vertical overlap / horizontal overlap yang meningkat / menurun – mengakibatkan fungsi incisor yang tidak stabil atau diperlukannya lip seal adaptif.

Deviasi midline atas & bawah yang dapat