Makalahku Radiator

8/16/2019 Makalahku Radiator

1/21

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Radiator memegang peranan penting dalam mesin otomotif (misalnya: mobil).

Radiator berfungsi untuk mendinginkan mesin.Pembakaran bahan bakar dalam silinder

mesinmenyalurkan energi panas ke dalam bentuk tenaga putar.Tetapi energi panas dari

bahan bakar tidak sepenuhnyadapat dikonversikan ke dalam bentuk tenaga.Hanya kurang

lebih 25 darienergi yang dikonversikan men!adi tenaga."urang lebih #5 dari energi

panas hilang men!adi gas buang atau gesekan dan $% diserap oleh mesin itu sendiri.

Panas yang diserap oleh mesin harus dikeluarkan ke udara sekeliling. !ika tidak maka akan

menyebabkan mesin men!adi kelebihan panas dan pada akhirnya rusak. &istem

pendinginan dipasang untuk mendinginkan mesin agar tidak kelebihan panas. pendinginan

mesin biasanya menggunakan sistem pendinginan udara atau sistem pendinginan air. Pada

umumnya mesin otomotif menggunakan sistem pendinginan air. &istem pendinginan air

lebih sulit dan lebih mahal dari pada sistem pendinginan udara.Tetapi sistem pendinginan

air mempunyai beberapa keuntungan. 'ir pendingin mesin adalah aman sebab ruang

pembakaran dikelilingi oleh air pendingin (air ditambah maam maam additive* dan !uga

anti beku)* yang !uga sebagai peredam suara. 'ir pendingin yang panas dapat !uga

berfungsi sebagai sumber panas pada pemanas udara. +ilihat dari fungsi dan kegunaan

radiator ini* maka pemilihan material untuk radiator dan !uga proses manufaktur radiator

haruslah tepat agar diperoleh produk radiator yang berkualitas dan berfungsi dengan baik

dalam mendinginkan mesin.

I.2. Batasan Masalah

,akalah ini dibatasi pada pemilihan material dan proses manufaktur radiator mobil.

I.3. Maksud dan Tujuan

Penulisan ,akalah tentang radiator ini disusun dalam rangka memenuhi tugas mata

kuliah pemilihan material dan proses manufaktur &elain itu !uga bertu!uan agar mengerti

1


2/21

tentang pemilihan material yang sesuai dengan fungsi dan kegunaan radiator serta proses

manufakturnya

I.4. !ste" "at!ka Penul!san

,akalah tentang pemilihan bahan dan proses manufaktur radiator ini disusun

berdasarkan studi literatur yaitu dengan penelusuran informasi dan data data yang

diperlukan dari bukubuku dan layanan internet.

2


3/21

BAB II

P#$E PEMBUATAN #ADIAT$#

2.1 Landasan te%r! l%ga" dan n%n l%ga"

'-alnya bahan logam dan non logam ditemukan di alam dalam keadaan murni atsu

beramppur. ntuk bahan logam umumnya di temukan dalam keadaan murnin yaitu emas*

perak* bismuth* pelatina* da ada pula unsure yang berampur dengan unsurunsur seperti

karbon* sulfur* fosfor* silion serta kotoran seperti tanah liat pasir dan bebatuan.

/ahan non logam yang di temukan dalam keadaan murni seperti kayu* kertas*

plastik* karet* kulit* kapas* dan sebagainya. +alam bentuk ampuran di temukan seperti

bebatuan pasir dan sebagainya.

+alam kimia* sebuah logam (bahasa 0unani: ,etallon) adalah sebuah unsur kimia

yang siap membentuk ion (kation). 1enis !enis itu kadang menyulitkan pemakai dalam

menentukan pilihan yang tepat* bahan yang satu mempunyai keunggulan di tin!au dari segi

keuletan* tahan terhadap korosi* mulur ( reep). ,eliputi proses dan prosedur sebagai

berikut.

1. Pe"!l!han Bahan

Penentukan bahan yang tepat untuk keguanaan bahan tertentu pada dasarnya

merupakan gabungan dari berbagai sifat* lingkungan dan ara penggunaan sampai dimana

sifat bahan dapat memenuhi persyaratan yang telah di tentukan.

2. Pengel%"&%kan Bahan

/ahan logam dapat pula di bagi atas logam ferro dan non ferro* logam ferro yaitu

merupakan logam yang mengandung unsure besi (e) dalam susunan unsure dasarnya.

&edangkan logam non ferro merupakan logam yang tidak mengandung unsure besi (e)

dalam susunan dasarnya. +iantaranya 'lumunium ('l)* magnesium(,g)* Tembaga(3u)*

seng(4n)* ikel(i)* dan logam mulia.

3


4/21

&edangkan bahan non logam dapat terdiri dari bahan organi dan anorganik* bahan

organik seperti kayu* kertas* plasti* karet* kapas dsb* sedangkan bahan anorganik seperti

keramik* batu* pasir* semen* gelas dsb.

3. As&ek &ent!ng dala" !l"u 'ahan

6. Paduan adalah proses peampuran dua logam atau lebih* untuk memperoleh sifat

sifat yang lebih baik dari bahan hasil paduan. +engan memadukan dua bahan atau

lebih maka dimungkinkan dapat di dapat logam paduan yang kuat.

2. Pengolahan panas adalah suatu metode yang digunakan untuk mengubah sifat fisik*

dan kadangkadang sifat kimia dari suatu material. +an !uga untuk memurnikan*

mengkarbonkan* menitrasikan dan memi!arkan.

$. Penguatan adalah ara untuk memperoleh sifatsifat yang lebih baik. Pengokohan

pada tiap perubahan bentuk dalam keadaan dingin.

#. +i tempa dan di anai adalah proses pembuatan dari bahan baku hingga men!adi

produk yang dapat di !ual di pasaran dapat berlangsung dengan menggunakan palu

tempa atau menggunakan palu anai.

5. +ituang adalah proses memasukan logam air kedalam logam tertentu.

2.1.1. L%ga" 'es! ( )err% * dan 'ukan 'es! ( n%n )err% *

L%ga" 'es! ()err%+ )e*

/ahan logam ferro mengandung karbon antara % sampai #*5 di bagi atas tiga golongan

yaitu

a. /esi dengan kadar karbon 7 % sampai %*%%8

b. /a!a dengan kadar karbon 7 %*%%8 sampai 2*%

. /esi or dengan kadar karbon 7 2*% sampai #*5

/esi kandungan karbon dan unsure paduanya sangat rendah karena itu besi tidak bias

dikeraskan dengan ara pendinginan elup. /esi ada tiga !enisbesi dalam industry yaitu

besi tempa* besi ingot* dan besi tuang.

"edua besi ini adalah !enis besi dengan kadar karbon yang sangat rendah yang dip roses

dengan ara khusus untuk penggunaan tertentu.

/ebrapa !enis logam ferro antara lain

6. /a!a karbon rendah2. /a!a karbon sedang

$. /a!a karbon tinggi4


5/21

#. /a!a karbon tinggi dengan ampuran

2.1.2. L%ga" 'ukan 'es! ( n%n )rr% *

9ogam karbin besi yaitu logam yang tidak mengandung unsure besi (fe).kurang lebih 2%

dio7ah men!adi produk industri* irri dan sifat bukan logam

a. Tahan terhadap korosi

b. ,empunyai daya hantar yang baik

. ,udah di bentuk

3ontohnya antara lain

6. Tembaga adalah suatu unsure kimia dalam table kimia periodik memilii lambing 3udan nomor atom 2.

2. 'luminium adalah unsur kimia mempunyai symbol 'l dan nomor atom 6$.

$. Timah adalah suatu unsure kimia dalam table periodi yang memiliki symbol &n

dan nomor atom $%.

Bahan n%n l%ga"

/ahan non logam adalah &uatu bahan tekni! yang tidak termasuk ke dalam kelompok

logam yang didapat dari bahn galian * tumbuhan atau hasil dari proses pengolahan minyak bumi.dapat terdiri dari bahan organi dan bahan an prganik. 'ntara lain asbes* karet dan

plasti.

6. 'sbes

'sbes adalah suatu !enis mineral terdiri dari asam karbik da magnesium yang

berbentuk serat.

2. "aret

;stilah karet adalah bersifat lentur dan dapat di deformasikan beberapa kali lebih

pan!ang yang dan dapat di kembalikan ke bentuk semula.terbuat dari getah pohon

yang tumbuh di daerah tropis

$. Plastik

Plasti adalah bahan sistetis yang barasal dari minyak mineral* gas alam* batu bara*

batu kapur* binatang dan tumbuhtumban.sifat plastik pada umumnya

a. Tahan korosi

b. /erat !enis ukup rendah

. let dan kuat

d. Tidak than panas yang tinggi

1enis golongan plastik di bagi men!adi 2 yaitu7

5


6/21


7/21

Rolling Rolling adalah proses pengurangan ketebalan benda ker!a dengan ara

memberikan gaya tekan melalui alat roll. ntuk !enis flat rolling dihasilkan dua maam

produk yaitu plat dan sheet. ntuk plat ketebalannya lebih dari @ mm sedangkan sheet

ketebalan minimumnya sebesar 6 mm. Proses flat rolling dapat dibagi kedalam 2 !enis

penger!aan yaitu hot rolling dan old rolling. Pada hot rolling* saat di rol material

dipanaskan diatas temperatur rekristalisasi. Hal ini dimaksudkan untuk memperbaiki

struktur material agar ukuran grain lebih homogen dan lebih keil sehingga bisa

memperbaiki kekuatan material terutama sifat dutility nya. &edangkan pada old rolling

material di rol pada temperatur ruangan dengan

menghasilkan permukaan sheet yang lebih halus dari pada dengan penger!aan hot rolling.

=ambar : Afek hot rolling terhadap perubahan struktur material

2.2.2 heet Metal -%r"!ng

&heet metal forming merupakan salah satu proses manufaktur sheet metal untuk

menghasilkan bentuk yang dikehendaki. /eberapa proses yang termasuk sheet metal

forming diantaranya shearing dan bending. &hearing merupakan proses forming dengan

ara memotong bagian sheet dengan punhing sehingga didapat bentuk yang sesuai dengan

bentuk punhnya. Terdapat bemaammaam !enis proses shearing dalam penger!aan sheet

metaldiantaranya :

A. Blank!ng

Pada proses ini sheet metal di punh sesuai dengan bentuk yang dikehendaki

sehingga terpisah dengan sheet metal asalnya.

7


8/21

B. D!e utt!ng

Proses ini terdiri dari berbagai maam !enis diantaranya :

6. Perforating 7 yaitu punhing untuk menghasilkan beberapa lubang sekaligus pada sheetmetal 2. Parting 7 yaitu pemotongan sheet metal men!adi beberapa bagian.

$. othing 7 yaitu membuang bagian sheet metal dengan ara di punh.

#. 9aning 7 yaitu memotong bagian sheet metal tanpa membuang bagian material tersebut.

=ambar : &hearing proess

/. l!tt!ng

&litting yaitu memotong permukaan sheet dan memberikan bentuk pada bagian tersebut.

=ambar : &hearing proses

D. N!'l!ng

iblng yaitu proses pemotongan sheet dengan ara di punh seara bolak

balikdengan arah yang lurus terhadap sheet dan dilakukan seara tepat.

2.3.3 Bend!ng

/ending merupakan proses forming dengan membengkokkan benda ker!a. Pada

proses bending terdapat parameter yang dinamakan minimum bend radius. Parameter ini

menun!ukkan !arak radius bending yang menimbulkan retak pada benda ker!a.,ininum

8


9/21

bend radius berhubungan dengan ketebalan material (thikness)* ketebalan tersebut

menun!ukkan pula radius terkeil pada saat bending sheet tanpa mengalami keretakan.

Tabel : ,inimum bend radius material pada temperatur ruang

=ambar : =rafik hubungan antara minimum bend radius terhadap tensil

2.2.4 Bra0!ng

/raBing adalah proses penyambungan ( 1oining ) dengan ara memanaskan iller

sampai titik leburnya. +engan gaya kapilaritas* iller tersebut mengisi elah62

3elah sambungan material. ,etal filler dipanaskan hingga menapai titik lebur

sebesar #5%%3 sedangkan temperatur ker!a braBing harus diba-ah titik lebur material yang

akan disambung. "ekuatan braBing bergantung pada desain sambungan dan adhesivitas

antar muka benda ker!a dan fillernya.

=ambar : (a) benda ker!a sebelum dibraBing (b) benda ker!a ses udah dibraBing

2.2. %lder!ng

9


10/21

&oldering memiliki prinsip ker!a yang sama dengan braBing* yang membedakannya

adalah temperatur ker!a soldering lebih rendah dari pada braBing.

Tabel : 1enis filler solder dan aplikasinya

2.2. ur)ae treat"ent

&urfae treatment digunakan untuk melindungi permukaan komponen agar tidak

ter!adi perubahan sifat dan karakteristik. ntuk sheet metal* surfae treatment diperlukan

untuk meningkatkan ketahanan material terhadap korosi dan oksidasi. 'dapun !enis surfae

treatment yang umum dikenal diantaranya :

a. 3oating

b. Aletroplating

. 'nodiBing

Pada operasi manufaktur* desain dan manufaktur yang ditentukan berdasarkan spesifikasi

dan sifat teknis merupakan salah satu aspek dalam kegiatan produksi.

terdiri dari beberapa tahap. +alam pembuatan elemen radiator yaitu fin dan tube nya

di!elaskan sebagai berikut :

1. Pe"'uatan tu'e

a. Bend!ng sheet !s!k!s! (tu'e*

dibuat dari paper thin brass yang dibengkokkan dengan mesin roller bending

hingga berbentuk flat tube.

10


11/21

=ambar : (a) Proses sheet rolling (b) bending sheet tube

'. /%at!ng )lat tu'e

Hal ini dilakukan untuk melapisi tube dengan timah yang pada proses selan!utnya

dilakukan soldering. lat tube dielupkan pada airan timah panas hingga menutupi

seluruh permukaan tube.

=ambar : 3oating tube dengan hot molten lead

. Harden!ng )lat tu'e

Tube yang sudah terlapisi timah dile-atkan pada air dingin untuk men!aga lapisan

timahnya agar tetap melekat pada permukaan tube. d. 3utting flat tube lat tube yang telah

di oating dan diproses dengan air dingin* kemudian di potong dengan utter mahine

sesuai dengan pan!ang tube yang diinginkan (C ?@ m).

=ambar : Tube utting =ambar : &litting fin radiator

11


12/21

2. Pe"'uatan -!n

a. &litting in radiator dengan tebal 6*5 mm dibuat dari tembaga melalui roller mesin

fin mil untuk membuat elahelah pada opper sheet. 3elahelah ini berfungsi

untukmemperepat proses pendinginan.'. /ending &etelah proses slitting* fin radiator dibuat BigBag dengan ara

bending.&elan!utnya rangkaian fin tersebut di potongpotong sesuai dengan pan!ang

yang di kehendaki.

=ambar : (a) +ies bending (b) bending sheet fin

3. Header Pe"'uatan header d!lakukan dengan ara :

A. N!''l!ng

&heet tembaga diproses dengan ara nibbling pada mesin punh sesuai dengan pola

yang telah dibuat sebelumnya. +alam satu sheet bisa dibuat beberapa sheet header.

"emudian sheet yang telah di bentuk dilepaskan dari sheet utama seara manual.

=ambar : iblling sheet header

B. Press!ng

12


13/21


14/21

=ambar : in dan tube setelah dirakit

. 6%!n!ng )!n+ tu'e dan header rad!at%r

&ebelum masuk proses !oining* permukaan radiator yang telah dirakit dibersihkan

dari kotoran. "emudian radiator tersebut di oven dengan suhu $5%% 3 hingga timah yang

melekat pada tube meleleh dan yang tersisa hanya timah pada ronggarongga sambungan.

+alam proses tersebut selain untuk melelehkan timah pada tube !uga berfungsi sebagai

soldering dari bagianbagian radiator.

(a) (b) =ambar: (a) 3leaning surfae (b) in dan tube radiator setelah soldering

7. %lder!ng

ntuk menghasilkan kekuatan konstruksi yang lebih baik* sambungan antara tube

dan header harus di solder ulang. &oldering dilakukan dengan ara menelupk bagian

header dan tube an kedalam timah panas. &elan!utnya adalah menyambung upper dan

lo-er tank pada tiap headernya dengan ara braBing. &etelah itu pipa saluran masuk dan

saluran keluar pada radiator dipasang dengan ara braBing.

8. -!n!sh!ng

inishing radiator adalah memberi perlakuan pada permukaan radiator dengan ara

eletrophoreti oating. Tu!uan dari treatment ini adalah untuk meningkatkan ketahanan

material dari korosi dan oksidasi sehingga radiator bisa bertahan lama. Proses ini !uga

sekaligus memberikan -arna pada permukaan radiator. Proses eletropho reti oating inidapat dilihat pada gambar diba-ah ini.

14


15/21

=ambar:Proses eletrophoreti oating bath

Pada saat proses eletrophoreti oating* at film menempel seara alami pada permukaan

radiator. Permuakaan yang telah tertutupi at menyebabkan isolasi listrik pada permukaan

radiator sehingga at tidak bisa lagi menempel pada permukaan radiator. &etelah proses

eletrophoreti oating* radiator yang telah tertutupi at kemudian di oven pada suhu 65%%

6?%% 3. &etelah proses oven kemudian oating radiator di treatment pada temperature

rendah untuk mengasilkan kualitas oating yang lebih baik. +ibandingkan dengan proses

spray painting* eletrophoreti oating memiliki banyak keunggulan yaitu eletrophoreti

oating memiliki efisiensi oating surfae yang tinggi 5 karena dapat melapisi

permukaan radiator yang sulit di!angkau permukaan $%5% sa!a.sedangkan dengan

spray painting hanya mampu melapisi

=ambar : /agian bagian Radiator

15


16/21

6. Tabung air atas (upper tank)* berfungsi sebagai penampung air sebelum air masuk

kedalam kisikisi (tube) radiator.

2. Tabung air ba-ah (lo-er tank)* berfungsi sebagai penampung air dari kisikisi (tube)

radiator.$. &ambungan selang atas* berfungsi sebagai !alan masuk air ke radiator.

#. &ambungan selang ba-ah* berfungsi sebagai !alan keluar air dari radiator.

5. "isikisi (tube)* dengan memiliki konstruksi pipih dan meman!ang diharapkan air dapat

mentransferkan panasnya dengan efisien.

@. &iripsirip (fin)* berfungsi untuk membuat turbulensi udara disekitar kisi kisi (tube) agar

pendinginan air lebih efisien.

?. Tutup radiator* berfungsi untuk menutup radiator serta mengatur danmenaikan tekanan

dalam sistem pendingin.

8. "ran pembuang (drain ok)* berfungsi untuk membuang air yang ada didalam radiator.

Ther"%stat

Thermostat adalah &uatu bagian yang mengatur debit aliran airan radiator antara

mesin masih dingin dan panas Thermostatbeker!a dengan memanfaatkan tekanan yang

disebabkan oleh fluida (airan) panas dari dalam !aket pendingin mesin.Termostat ini

berbentuk seperti klep atau lubang pintu* dimana saat suhu mesin dingin* pintu ini terbuka

sedikit sehingga airan radiator yang bersirkulasi sedikit sehingga panas yang ditransfer

memang masih sedikit. amun* saat mesin sudah panas* menghasilkan panas besar* maka

termostat akan mem buka penuh* sehingga debit aliran maksimal dan proses penyerapan

panas pun bisa maksimal. etika " tekanannaik* pegas pada thermostat akan tertekan dan

membuka saluran menu!u radiator* sehingga fluida panas tersebut akan masuk ke radiator

dan didi ginkan. luida dingin dalam n radiator masuk ke !aket pendingin dengan ara

menekan vakum valve thermostat.

=ambar : Thermostat =ambar : 3ara "er!a Termostat

Tutu& rad!at%r

16


17/21

ntuk mendapatkan efek pendinginan yang lebih baik* maka perbedaan suhu antara

udara luar dengan suhu air pendingin dalam radiator haruslah besar* dengan menggunakan

tutup radiator. +idalam tutup radiator terdapat relief valve atau klep relie dan vauum

valve atau klep f vakum yang mengatur agar tekanan dalam radiator tidak lebih dari 6

atmosfer (atm) dan air mendidih dalam radiator diatas 6%% dera!at elius.

=ambar : Tutup Radiator

• Relief valve atau klep

relief mempunyai fungsi untuk membuang kelebihan tekanan dalam radiator*

bila telah mele-ati batas tekanan yang ditentukan oleh pabrik.

=ambar : Relief Dalve =ambar : Dauum valve

•&edangkan Dauum valve atau klep

vakum mempunyai fungsi untuk menyamakan tekanan didalam radiator dengan

tekanan udara luar* apabila suhu air pendingin dalam radiator turun sampai diba-ah titik

didihnya. Tangki Resevoir &istem pendingin radiator dilengkapi dengan tangki reservoir.

Tangki tersebut diletakkan dekat dengan radiator yang mempunyai fungsi untuk

memperbesar ekspansi air pendingin selama mesin beker!a. Prinsip ker!a dari tangki

reservoir adalah /ila suhu air pendingin dalam radiator naik* maka air akan mengalir dari

tangki reservoir kedalam radiator dan akan mengalir kembali kedalam tangki reservoir bila

suhu air dalam radiator turun .

17


18/21

=ambar 2.Tangki Reservoir

BAB III

EIMPULAN

3.1. Has!l Anal!sa Pr%ses &e"'uatan #ad!at%r

Radiator adalah komponen atu alat yang digunakan untuk mendinginkan

lingkungan ker!a yang berada di sekitarnya. Radiator menyerap panas lingkungan* lalu

didinginkan dengan bantuan media plat


19/21

sistem pendinginan pada mobil berfungsi untuk menurunkan temperatur pada mesin yang

ter!adi dari proses pembakaran.

/agian/agian Radiator adalah tabung air atas* tabung air ba-ah* sambungan

selang atas* sambungan selang ba-ah* kisikisi* siripsirip* tutup radiator* dan kran

pembuang. "omponen Radiator adalah thermostat* tutup radiator* tangki reservoir* -ater

pump* thermo s-ith* dan mantel pendingin.

3ara ker!a Radiator* airan akan dipompakan memasuki silinder blok lalu naik ke

atas silinder head untuk mengambil atau menyerap panas mesin akibat pembakaran. 9alu

keluar melalui selang radiator menu!u termostat sebagai pengatur debit aliran* lalu

mele-ati termo sensor untuk dibaa panasnya* kemudian masuk ke radiator dari sisi atas*

kemudian mengalir ke pipapipa kapiler keil sampai ke ba-ah. Panas mesin ini berpindah

ke airan melalui proses konveksi* lalu merambat ke dinding pipapipa keil radiator dan

ter!adilah perambatan konduksi ke seluruh kisikisi. 9alu dari kisikisi akan menyalurkan

panas ke udara sekitar* bahkan saat suhu panas* udara akan dipaksa oleh kipas untuk

bertumbukan atau bersinggungan dengan kisikisi radiator.

Proses ker!a radiator merupakan aplikasi dari Heat AEhanger (nit Penukar Panas)

karena radiator merupakan Heat AEhanger !enis 3ooler ter!adi perpindahan panas dari

sistem ke sistem lainnya seara konveksi dan konduksi.

3.2. es!"&ulan Dan aran

Pada karya tulis ini banyak di!umpai kekurangan maupun kesalahan baik dalam

tulisan maupun isi dari makalahnya. ntuk itu perlu dilakukan perbaikan analisa yang

lebih mendalam mengenai pemilihan material radiator dan tata ara penulisan makalahnya.

Penulis dengan senang hati menerima kritik dan saran sebagai feed bak (umpan balik)

tentang penyusunan makalah yang kami buat agar dihasilkan karya tulis yang lebih baik.

19


20/21

DA-TA# PUTAA

1. http://kingoftheworld-gambliz.blogspot.com/2009/05/radiator.html 2. http://www.yanto-triyanto.co.cc/2009/10/sistem-pendinginan.html. http://www.google.co.id/images!

hl"id#biw"12$0#bih"%01#gb&"2#tbs"isch:1#sa"1#'"

radiator#btn(")el*s*ri+. http://gwend*t.blogspot.com/2009/02/perinsif-ker,a-radiator.html 5. http://www.a*to2000.co.id/tipscontent/merawatsistemradiatorkendaraa

n.asp . http://www.in&erterpl*s.com/2010/12/f*ngsi-radiator-adalah.html

20

http://kingoftheworld-gambliz.blogspot.com/2009/05/radiator.htmlhttp://www.yanto-triyanto.co.cc/2009/10/sistem-pendinginan.htmlhttp://gwendut.blogspot.com/2009/02/perinsif-kerja-radiator.htmlhttp://gwendut.blogspot.com/2009/02/perinsif-kerja-radiator.htmlhttp://www.auto2000.co.id/tips_content/merawat_sistem_radiator_kendaraan.aspxhttp://www.auto2000.co.id/tips_content/merawat_sistem_radiator_kendaraan.aspxhttp://www.inverterplus.com/2010/12/fungsi-radiator-adalah.htmlhttp://www.yanto-triyanto.co.cc/2009/10/sistem-pendinginan.htmlhttp://gwendut.blogspot.com/2009/02/perinsif-kerja-radiator.htmlhttp://www.auto2000.co.id/tips_content/merawat_sistem_radiator_kendaraan.aspxhttp://www.auto2000.co.id/tips_content/merawat_sistem_radiator_kendaraan.aspxhttp://www.inverterplus.com/2010/12/fungsi-radiator-adalah.htmlhttp://kingoftheworld-gambliz.blogspot.com/2009/05/radiator.html


21/21

%. http://www.tan,*ngenimnews.co.cc/2010/0+/radiator2+.html $.

http://www.google.com/21%eaa+c15fcaa52+90ca9cf%+5+9ca+1e021.pdf

21

Documents

Makalahku Radiator