MAKALAH SENI TARI

  • Upload
    tariszm

  • View
    1.458

  • Download
    31

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Tugas Sekolah membuat makalah

Citation preview

  • 5/24/2018 MAKALAH SENI TARI

    1/23

    2014

    Taris Zulqisthi Masulili // 31

    SMA Negeri 1 Pontianak

    6/13/2014

    Seni Tari

  • 5/24/2018 MAKALAH SENI TARI

    2/23

    1

    Kata Pengantar

    Segala puji dan syukur saya panjatkan kepada Allah SWT, karena atas berkat dan limpahan

    rahmatnyalah maka saya dapat menyelesaikan makalah ini dengan tepat waktu

    Berikut ini saya mempersembahkan sebuah makalah mengenai SENI TARI. Semoga isi dari makalah

    ini dapat memberikan manfaat bagi kita semua

    Tak lupa pula saya ucapkan terimakasih kepada pihak terkait yang telah membantu saya dalam

    menyelesaikan makalah ini

    Melalui kata pengantar ini saya terlebih dahulu meminta maaf dan memohon permakluman bila mana

    isi makalah ini ada kekurangan dan ada tulisan yang saya buat kurang tepat.

    Dengan ini saya mempersembahkan makalah ini dengan penuh rasa terima kasih dan semoga allah

    SWT memberkahi makalah ini sehingga dapat memberikan manfaat.

    Pontianak, 13 Juni 2014

    Taris Zulqisthi Masulili

  • 5/24/2018 MAKALAH SENI TARI

    3/23

    2

    Daftar Isi

    Pengertian Seni Tari ...............................................................................................................1

    Gerak Tari ...............................................................................................................................5

    Ragam Tari Indonesia .............................................................................................................11

  • 5/24/2018 MAKALAH SENI TARI

    4/23

    3

    2014

    Taris Zulqisthi Masulili // 31

    SMA Negeri 1 Pontianak

    6/13/2014

    Seni Tari

  • 5/24/2018 MAKALAH SENI TARI

    5/23

    4

    SENI TARI

    Tari adalahgerak tubuh secara berirama yang dilakukan di tempat dan waktu tertentu untuk

    keperluan pergaulan, mengungkapkan perasaan, maksud, dan pikiran. Bunyi-bunyian yang

    disebut musik pengiring tari mengatur gerakan penari dan memperkuat maksud yang ingin

    disampaikan.

    Gerakan tari berbeda dari gerakan sehari-hari seperti berlari, berjalan, atau bersenam.

    Gerak di dalam tari bukanlah gerak yang realistis, melainkan gerak yang telah diberi bentuk

    ekspresif dan estetis.

    Sebuah tarian sebenarnya merupakan perpaduan dari beberapa buah unsur,yaitu wiraga

    (raga), Wirama (irama), dan Wirasa (rasa). Ketiga unsur ini melebur menjadi bentuk tarian

    yang harmonis. Unsur utama dalam tari adalah gerak. Gerak tari selalu melibatkan unsur

    anggota badan manusia. Unsur- unsur anggota badan tersebut didalam membentuk gerak

    tari dapat berdiri sendiri, bergabung ataupun bersambungan.

    Menurut jenisnya, tari digolongkan menjaditari rakyat, tari klasik, dan tari kreasi

    baru.Dansa adalah tari asal kebudayaan Barat yang dilakukan pasangan pria-wanita dengan

    berpegangan tangan atau berpelukan sambil diiringi musik.Sedangkan berdasarkan

    koreografinya, jenis tari dibedakan menjadi :

    Tari tunggal ( Solo ), Tari tunggal adalah tari yang diperagakan oleh seorang penari,

    baik laki-laki maupun perempuan. Contohnya tari Golek ( Jawa Tengah ).

    Tari berpasangan ( duet/pas de duex), Tari berpasangan adalaah tari yang

    diperagakan oleh dua orang secara berpasangan. Contohnya tari Topeng (Jawa

    Barat).

    Tari kelompok ( Group choreography), Tari kelompok yaitu tari yang diperagakan

    lebih dari dua orang.

    Dalam sebuah tarian (terutama tari kelompok), pola lantai perludiperhatikan. Ada beberapa macam pola lantai pada tarian, antara lain :

    1. Pola lantai vertikal

    Pada pola lantai ini, penari membentuk garis vertikal, yaitu garis

    lurus dari depan ke belakang atau sebaliknya.

    2. Pola lantai Horizontal

    http://yokimirantiyo.blogspot.com/2012/09/pengertian-seni-tari.htmlhttp://yokimirantiyo.blogspot.com/2012/09/pengertian-seni-tari.htmlhttp://yokimirantiyo.blogspot.com/2012/09/pengertian-seni-tari.htmlhttp://yokimirantiyo.blogspot.com/2012/09/pengertian-seni-tari.htmlhttp://yokimirantiyo.blogspot.com/2012/09/pengertian-seni-tari.htmlhttp://yokimirantiyo.blogspot.com/2012/09/pengertian-seni-tari.htmlhttp://4.bp.blogspot.com/-Ncpt_YO9h8w/UMgcxo56bNI/AAAAAAAACK4/qVGAz6BTYqE/s1600/horizantal.JPGhttp://1.bp.blogspot.com/-y9V3sLLLTmU/UMgcsltax3I/AAAAAAAACKw/4Uh40KJCFsw/s1600/vertikal.JPGhttp://4.bp.blogspot.com/-Ncpt_YO9h8w/UMgcxo56bNI/AAAAAAAACK4/qVGAz6BTYqE/s1600/horizantal.JPGhttp://1.bp.blogspot.com/-y9V3sLLLTmU/UMgcsltax3I/AAAAAAAACKw/4Uh40KJCFsw/s1600/vertikal.JPGhttp://yokimirantiyo.blogspot.com/2012/09/pengertian-seni-tari.htmlhttp://yokimirantiyo.blogspot.com/2012/09/pengertian-seni-tari.htmlhttp://yokimirantiyo.blogspot.com/2012/09/pengertian-seni-tari.html
  • 5/24/2018 MAKALAH SENI TARI

    6/23

    5

    Pada pola lantai ini, penari berbaris membentuk

    garis lurus ke samping.

    3. Pola lantai diagonal

    Pada pola lantai ini, penari berbaris membentuk

    garis menyudut ke kana atau ke kiri.

    4. Pola lantai melingkar

    Pada pola lantai ini, penari membentuk garis

    lingkaran.

    Seni tari yang ada di Indonesia dapat dibagi menjadi beberapa kelompok :

    1. TARI TRADISIONAL

    Tari tradisional merupakan sebuah bentuk tarian yang sudah lama ada. Tarian ini diwariskan

    secara turun temurun. Sebuah tarian tradisional biasanya mengandung nilai filosofis,simbolis dan relegius. Semua aturan ragam gerak tari tradisional, formasi, busana, dan

    riasnya hingga kini tidak banyak berubah

    2. TARI TRADISIONAL KLASIK

    Tari tradisional klasik dikembangkan oleh para penari kalangan bangsawan istana. Aturan

    tarian biasanya baku atau tidak boleh diubah lagi. Gerakannya anggun dan busananya

    cenderung mewah. Fungsi : sebagai sarana upacara adat atau penyambutan tamu

    kehormatan. Contoh : Tari Topeng Kelana (Jawa Barat), Bedhaya Srimpi (Jawa Tengah), Sang

    Hyang (Bali), Pakarena dan pajaga (Sulawesi Selatan)

  • 5/24/2018 MAKALAH SENI TARI

    7/23

    6

    3. TARI TRADISIONAL KERAKYATAN

    Berkembang di kalangan rakyat biasa. Gerakannya cenderung mudah Ditarikan bersama

    juga iringan musik. Busananya relatif sederhana. Sering ditarikan pada saat perayaan

    sebagai tari pergaulan. Contoh: Jaipongan (Jawa Barat), payung (Melayu), Lilin (Sumatera

    Barat)

    4. TARI KREASI BARU

    Merupakan tarian yang lepas dari standar tari yang baku. Dirancang menurut kreasi penata

    tari sesuai dengan situasi kondisi dengan tetap memelihara nilai artistiknya. Tari kreasi baik

    sebagai penampilan utama maupun sebagai tarian latar hingga kini terus berkembang

    dengan iringan musik yang bervariasi, sehingga muncul istilah tari modern. .Pada garis

    besarnya tari kreasi dibedakan menjadi dua golongan yaitu:

    1. Tari Kreasi Baru Berpolakan TradisiYaitu tari kreasi yang garapannya dilandasi oleh kaidah-kaidah tari tradisi, baik dalam

    koreografi, musik/karawitan, rias dan busana, maupun tata teknik pentasnya. Walaupun ada

    pengembangan tidak menghilangkan esensiketradisiannya.

    2. Tari Kreasi Baru Tidak Berpolakan Tradisi (Non Tradisi)

    Tari Kreasi yang garapannya melepaskan diri dari pola-pola tradisi baik dalam hal

    koreografi, musik, rias dan busana, maupun tata teknik pentasnya. Walaupun tarian ini tidak

    menggunakan pola-pola tradisi, tidak berarti sama sekali tidak menggunakan unsur-unsur

    tari tradisi, mungkin saja masih menggunakannya tergantung pada konsep gagasan

    penggarapnya. Tarian ini disebut juga tari modern, yang istilahnya berasal dari kata Latinmodo yang berarti baru saja.

    5. TARI KONTEMPORER

    Gerakan tari kontemporer simbolik terkait dengan koreografi bercerita dengan gaya unik

    dan penuh penafsiran. Seringkali diperlukan wawasan khusus untuk menikmatinya. iringan

    yang dipakai juga banyak yang tidak lazim sebagai lagu dari yang sederhana hingga

    menggunakan program musik komputer seperti Flutyloops.

    ***dari berbagai sumber

    Fungsi Seni Tari

  • 5/24/2018 MAKALAH SENI TARI

    8/23

    7

    Dalam mempelajari seni tari, selain kita memahami tema dan mengerti karakter tari serta

    mengekspresikan gerak tarinya, yang tidak kalah pentingnya adalah kita juga harus

    mengetahui fungsi atau kegunaan tari pada kehidupan kita.

    Sejak jaman prasejarah hingga saat ini seni tari sangat berperan sebagai sarana dalam

    berbagai macam kegiatan-kagiatan manusia terutama untuk kegiatan sosial karena manusia

    adalah sebagai makhluk sosial yang selalu berhubungan antara satu dengan yang lain.

    Fungsi seni tari dalam kehidupan kita banyak sekali antara lain seni tari digunakan untuk

    sarana upacara adat dan keagamaan, untuk pergaulan, dakwah ataupun untuk pendidikan

    juga untuk hiburan.

    Dari berbagai fungsi tersebut, dapat dikelompokkan menjadi tiga yaitu :

    1. Seni Tari untuk Sarana Upacara

    Tari sebagai sarana upacara pada umumnya bersifat sakral dan magis. Sedangkan upacara

    dalam kehidupan kita di Indonesia debedakan menjadi dua yaitu :

    a. Upacara Keagamaan

    b. Upacara Adat / Tradisi

    Tari yang digunakan sebagai sarana upacara keagamaan biasanya bersifat sakral, sedangkantari yang digunakan untuk upacara adat / tradisi bersifat magis, dimana pada saat menari

    ada kekuatan bawah sadar sehingga penari mengalami trance (tak sadar diri) hingga

    muncullah kekuatan lain yang diluar kemampuan manusia, misalnya penari menjadi kebal

    atau tahan senjata, beling, api dan melakukan tingkah laku yang sebelumnya tidak biasa

    dilakukan oleh penari itu, misalnya bisa mengusir roh jahat, mengobati penyakit dan

    kemampuan penari tersebut dari aliran putih melindungi serta keselamatan masyarakat

    pendukungnya.

    Ciri-ciri umum tari upacara antara lain :

    a. Gerak tari imitatif / meniru gerak alam dan merupakan ekspresi kehendak jiwanya.

    b. Suasana magis, religius dan sakral.

    c. Iringan tari mononton tetapi menggugah.

    d. Penghayatan tari terbatas pada lingkungan setempat.

    e. Komposisi lantai sederhana, biasanya lingkaran dan dilaksanakan secara kolektif.

    Contoh beberapa tari upacara :

    a. Tari Bedhaya Ketawang (Surakarta)

  • 5/24/2018 MAKALAH SENI TARI

    9/23

    8

    b. Tari Bedhaya Semang (Yogyakarta)

    c. Tari Pendhet (Bali)

    d. Tari Nglango (Jawa Barat)

    e. Tari Seblang (Banyuwangi)

    2. Seni Tari untuk Sarana Hiburan

    Sebagai sarana hiburan biasanya digunakan juga unuk pergaulan dan disebut juga tari

    gembira. Pada umumnya tari hiburan tidak bertujuan untuk ditonton, tetapi lebih

    mementingkan kepuasan individu dan tidak mementingkan keindahan. Sifat tari hiburan

    adalah spontanitas dan improvisasi.

    Ciri-ciri umum tari hiburan diantaranya adalah :

    a. Gerak tari sederhana, orang mudah menirunya.

    b. Suasana gembira ria.

    c. Iringan tari sangat praktis dan jelas.

    d. Pelakunya biasanya pasangan pria dan wanita atau kelompok.

    e. Komposisi lantai selalu menutup.

    Contoh beberapa tari hiburan :

    a. Tari Tayub (Jawa Tengah)

    b. Tari Kethuk Tilu (Jawa Barat)

    c. Tari Gandrung (Banyuwangi)

    d. Tari Joged Bumbung (Bali)

    e. Tari Serampang Dua Belas

    3. Seni Tari untuk Sarana Pertunjukkan

    Pada tari pertunjukkan dalam penyajiannya mengutamakan segi artistiknya dengan

    konsepsional yang matang dan cermat serta tema dan tujuan jelas juga koreografinya yangberkualitas karena sengaja disusun untuk dipertontonkan. Dalam penyajiannya tari

    pertunjukkan ditempatkan pada tempat khusus (teater) baik berupa panggung terbuka atau

    tertutup.

    Apabila ditinjau dari penggarapannya tari pertunjukkan dibedakan menjadi dua macam

    yaitu :

    a. Concert Dance

    Concert Damce memerlukan persiapan yang panjang dengan pertanggung jawaban nilai

    artistik yang inggi juga dibutuhkan kerativitas yang aktual dengan penonton orang-orang

    tertentu yang memang mengerti pada bidang tari dan ada evaluasi sesudah pertunjukkan.

  • 5/24/2018 MAKALAH SENI TARI

    10/23

    9

    b. Show Dance

    Show Dance biasanya dipentaskan dengan tujuan untuk memeriahkan suatu resepsi atau

    acara tertentu dengan atraksi dipilih yang mudah dicerna, mengesankan dan menarik

    penonton. Karena perkembangan jaman fungsi tari banyak mengalami pergeseran misalnya

    tari upacara, tari hiburan beralih fungsi menjadi tari pertunjukkan.

    Ciri-ciri tari pertunjukkan yaitu :

    a. Pola garapannya merupakan penyajian yang khusus untuk dipertunjukkan.

    b. Adanya faktor imaginatif dan kreativitas.

    c. Adanya ide yang mengarah kepada bentuk pementasan yang profesional.

    d. Tempat pementasan ditempat yang khusus atau teater.

    Contoh-contoh tari pertunjukkan antara lain :

    a. Tari Gambyong (Surakarta)

    b. Tari Golek (Yogyakarta)

    c. Tari Ngemo (Jawa Timur)

    d. Tari Piring (Sumatra)

    TUJUAN TARI

    Tujuan tari dibagi menjadi 5 :

  • 5/24/2018 MAKALAH SENI TARI

    11/23

    10

    1. Tari Rakyat

    2. Tari Sosial

    3. Tari Etnis

    4. Tari spektakuler

    5. Tari ekspresi seni

    1. Tari Rakyat

    Adalah Tari tumbuh hidup dan berkembang didaerah tersebut dan akhirnya menjadi ciri

    khas daerah tersebut .

    Ciri Ciri : Bentuknya tradisional

    Merupakan ekspresi kerakyatan

    Gerakn Sederhana dan diulaang ulang

    Bersifat kebersamaan

    Contoh : Jaran kepang , Jatilan , Rodat , Sintren

    2. Tari Sosial

    Adalah Tari yang sering dilakukan dalam tari pergaulan karena ayunannya , keakraban dan

    pergaulan dengan orang laki dan wanita

    Contoh : Ronggeng , Ketuk tilu , Joget , Lengsu , Tayub

    3. Tari Etnis

    Adalah Tari yang dipergelarkan pada tempat dan waktu berkaitan dengan kebudayaan

    4. Tari spektakuler

    Adalah Tari yang intren pada saat ini dan membuat takjub penontonnya

    Contoh : Brigdance , Reog , Balet

    5. Tari ekspresi seni

    Adalah sebuah ungkapan pernyataan dan bahasa yang membawa misi misi tertentu agar

    membekas bagi penontonnya

  • 5/24/2018 MAKALAH SENI TARI

    12/23

    11

    2014

    Taris Zulqisthi Masulili // 31

    SMA Negeri 1 Pontianak

    6/13/2014

    Gerak Tari

  • 5/24/2018 MAKALAH SENI TARI

    13/23

    12

    GERAK TARI

    Gerak tari merupakan unsur utama dari tari. Gerak di dalam tari bukanlah gerak

    yang realistis, melainkan gerak yang telah diberi bentuk ekspresif dan estetis. Gerak tari

    selalu melibatkan unsur anggota badan manusia. Gerak dalam tari berfungsi sebagai media

    untuk mengkomunikasikan maksud-maksud tertentu dari koreografer.

    Gerak di dalam tari adalah gerak yang indah. Yang dimaksudkan dengan gerak

    yang indah adalah gerak yang telah diberi sentuhan seni. Gerak-gerak keseharian yang telah

    diberi sentuhan seni akan menghasilkan gerak yang indah. Misalnya gerak berjalan, lari,

    mencangkul, menimba air di sumur, memotong kayu dan sebagainya, jika diberi sentuhan

    emosional yang mengandung nilai seni, maka gerak-gerak keseharian tersebut akan tampak

    lain.

    Gerakan tari yang indah membutuhkan proses pengolahan atau penggarapan terlebih

    dahulu, pengolahan unsur keindahannya bersifat stilatif dan distortif:

    1. Gerak Stilatif

    Gerak yang telah mengalami proses pengolahan (penghalusan) yang mengarah pada

    bentuk-bentuk yang indah.

    2. Gerak Distorsif

    Pengolahan gerak melalui proses perombakan dari aslinya dan merupakan salah satu

    proses stilasi.

    Dari hasil pengolahan gerak yang telah mengalami stilasi dan distorsi lahirlah

    dua jenis gerak tari, yaitu gerak murni (pure movement) dan gerak maknawi.

    1. Gerak murni

    Gerak yang digarap untuk mendapatkan bentuk yang artistik dan tidak dimaksudkan untuk

    menggambarkan sesuatu. Dalam pengolahannya tidak mempertimbangkan

    suatu pengertian tertentu, yang dipentingkan faktor keindahan gerak saja.

    2. Gerak maknawi

    Gerak maknawi merupakan gerak yang telah diubah menjadi gerak indah yang

    bermakna dalam pengolahannya mengandung suatu pengertian atau maksud tertentu,

    disamping keindahannya. Gerak maknawi di sebut juga gerak Gesture, bersifat menirukan (

    imitative dan mimitif ).

    a. Imitatif adalah gerak peniruan dari binatang dan alam.

  • 5/24/2018 MAKALAH SENI TARI

    14/23

    13

    b. Mimitif adalah gerak peniruan dari gerak-gerik manusia.

    Gerak adalah bahan baku utama tari. Untuk itu, sebelum membuat sebuah karya

    tari kita akan mempelajari seluk beluk gerak. Gerak ini nantinya akan disusun menjaditarian yang indah dipandang. Pertamatama buatlah gerakan untuk tari tunggal. Jika dirasa

    sudah baik, kembangkan menjadi gerak tari berpasangan atau berkelompok. Dalam

    menyajikan sebuah tarian, perhatikan dan terapkan halhal berikut:

    a. Penguasaan materi gerak dan ekspresi yang akan ditarikan

    b. Ketepatan gerak dengan iringan

    c. Penguasaan ruang pentas

    d. Rasa percaya diri

    A. RAGAM GERAK TARI DAERAH

    Masing masing daerah memiliki budaya dan selera yang berbedabeda. Karenanya

    jika kita mengamati tariannya terdapat perbedan bentuk gerak dan teknik

    memperagakannya.

    Ragam gerak tari kerakyatan banyak menggunakan imitatif dan ekspresif.

    Gerakannya menirukan kegiatan dan emosi manusia sampai menirukan perangai binatang.

    Ragam gerak tari klasik banyak menggunakan gerak murni dan gerak ekspresif serta

    imitatif yang telah distilir atau diperhalus. Tema gerakannya juga menirukan kegiatan

    manusia dan perangai hewan tetapi gerakannya sudah terpilih dan mempunyai nilai

    simbolik dengan patokan atau pola- pola gerak yang sudah ditentukan.

    Ragam gerak tari kreasi baru merupakan paduan beberapa ragam gerak tari

    tradisional, sehingga menjadi bentuk baru. Bentuk baru ini terasa lebih dinamis dan energik

    karena didukung oleh generasi muda dan ditata oleh koreografer yang kreatif. Tokoh tari

    kreasi baru di Indonesia sangatlah banyak. Beberapa diantaranya yaitu :

    1. Bagong Kusudiharjo dari Yogyakarta

    2. Guruh Soekarno Putra dari Jakarta

    3. Didik Nini towok dari Yogyakarta

    4. Munasiah Najamuddin dari Jenoponto, Ujung Pandang

    5. Sardono W. Kusumo

    6. Farida Faisal

    7. Denny Malik

  • 5/24/2018 MAKALAH SENI TARI

    15/23

    14

    Gerak tari tradisional:

    1. Gerak Jari

    a. Ngruji / ngrayung, semua jari rapat tegak lurus, ibu jari masuk ditekuk merapat telapak

    tangan. Tangan kiri dan kanan sama.

    b. Nyempurit, ujung ibu jari bertemu dengan ujung telunjuk membentuk bulatan dan jari

    jari lainnya melengkung mengikuti arah jari tengah. Tangan kanan dan kiri sama.

    c. Nagarangsang / boyomangap, seperti ngruji atau ngrayung hanya ibu jari membuka lurus

    kedepan. Tangan kanan dan kiri sama.

    d. Nyekithing, ruas ibu jari bersinggung dengan ruas jari tengah paling depan, jarijari lainnya

    melengkung searah jari tengah.

    2. Gerak Kaki

    a. Nggrundho, sikap kaki nggrundho yaitu sikap dengan dua kaki mendhak sifat gantung.

    b. Lumaksono, berjalan ke depan. Sikap dan posisi kaki kiri lumaksono dengan arah telapak

    kaki serong ke luar atau meger timun.

    c. Gejuk atau Seblak, sikap kaki kiri gejuk atau dihentakkan ke lantai terap di belakang tumit

    kaki kanan.

    d. Tanjak kiri

    e. Trecetan , melangkah jinjit dengan cepat ke kanan atau ke kiri.

    f. Kicat

    B. ASAL GERAK

    Gerak dapat diperoleh melalui eksplorasi atau penjelajahan. Eksplorasi merupakan

    proses berpikir, berimajinasi, merasakan dan merespon suatu objek yang diperoleh melaluipanca indera. Objek ini bentuknya bisa berupa benda, alam, suara dan rasa. Mengamati

    karya sastra seperti prosa dan puisi, mendengarkan irama musik, mengamati aneka kegiatan

    manusia, perangai binatang, sampai benda dan kejadian alam sekitar semua dapat

    menimbulkan imajinasi yang merangsang terjadinya respon gerak spontan. Sedangkan

    penjelajahan rasa, seperti panas, dingin, marah, senang dan sedih akan membantu

    pencarian gerak ekspresif. Gerak-gerak ini dapat kita himpun menjadi gerakan tari yang

    indah. Untuk mempermudah mencari dan merespon gerak maka kita harus mengetahui

    tema dari tari tersebut. Tema merupakan gambaran awal gerak-gerak yang diperagakan,

    contohnya:

  • 5/24/2018 MAKALAH SENI TARI

    16/23

    15

    a. Kepahlawanan, gerak yang muncul adalah gerak pencak silat, perang, gerak beladiri atau

    olah kanuragan.

    b. Kesedihan, gerak yang muncul adalah gerak permohonan.

    c. Kegembiraan, gerak yang muncul adalah gerak suka cita, meloncat-loncat, melambai-lambai, melenggang, bergoyang.

    d. Binatang, gerak yang muncul adalah menirukan tingkah laku binatang tersebut.

    C. MENYUSUN GERAK

    Setelah gerak-gerak yang dimaksud telah terkumpul, barulah dirangkai menjadi

    tarian. Menyusun gerak yang baik adalah memadukan gerak maknawi dengan gerak murni,

    dirangkai sesuai dengan tema yang sudah ditentukan dan sudah mencakup arah gerak danarah hadap.

    Gerak maknawi adalah gerak-gerak yang memiliki maksud atau arti dan

    melambangkan suatu hal. Misalnya, gerak yang melambangkan burung terbang atau kain

    melambai.

    Gerak murni adalah gerak yang mengutamakan keindahan. Gerak ini tidak

    menyimbolkan sesuatu, tetapi diuat agar tarian tampak estetis, misalnya gerak memutar

    pergelangan tangan atau menggoyangkan pinggul.

    Arah memberikan orientasi pada tarian. Ada dua macam arah dalam menari,

    yaitu:

    1. Arah Hadap, menunjukkan kemana penari menghadap, ke kanan, ke kiri, ke depan, ke

    belakang, menengadah atau menunduk.

    2. Arah Gerak, menunjukkan kemana penari akan bergerak, membuat lingkaran, zig-zag,

    berjalan maju dan mundur, serong diagonal, spiral dsb.

    Dalam menata tari perlu diperhatikan level dan kepadatan.

    1. Level

    Tingkat jangkauan gerak atau tinggi rendahnya gerak.

    Ada tiga level dalam menari, yaitu:

    a. Level Tinggi : Meloncat

    b. Level Sedang : Membungkuk

    c. Level Rendah : Duduk

  • 5/24/2018 MAKALAH SENI TARI

    17/23

    16

    2. Kepadatan (density)

    Penguasaan ruang oleh penari, ini penting untuk tari kelompok. Penempatan atau

    formasi penari di atas pentas harus sedemikian rupa sehingga indah dan tidak tampak

    penuh.

    Penata tari yang baik juga memperhatikan desain tari. Desain adalah garis yang

    terlihat oleh penonton yang ditimbulkan oleh gerak penari. Garis yang dilalui di lantai oleh

    para penari disebut desain bawah. Misalnya, garis diagonal, horizontal, zig-zag, spiral dll.

    Garis yang dilihat oleh penonton sebagai gerakan penari di atas pentas adalah desain atas.

    Contohnya, loncatan, gerak payung, pita dll.

    Merangkai gerak agar indah dan menarik perlu ada harmoni. Harmoni dapat dicapai

    bila koreografer memperhatikan atau memadukan gerak dengan hal-hal berikut ini:

    1. Irama sebagai pengiring dan pemertegas gerak.

    2. Penguasaan ruangan dengan desain atas, bawah dan medium.

    3. Penataan komposisi penari untuk mengatasi kejenuhan sesuai dengan jumlah penari.

    4. Penggunaan rias dan busana yang selaras dan mencerminkan tema.

  • 5/24/2018 MAKALAH SENI TARI

    18/23

    17

    2014

    Ragam Tari Indonesia

  • 5/24/2018 MAKALAH SENI TARI

    19/23

    18

    Ragam Tari Indonesia

    1. Tari-tarian Daerah Istimewa Aceh

    Tari Seudati, berasal dari Arab dengan latar

    belakang agama Islam. Sebuah tarian dinamis

    penuh keseimbangan dengan suasana keagamaan.

    Tarian ini sangat disenangi dan terkenal di daerah

    Aceh.

    Tari Saman Meuseukat, di lakukan dalam posisi

    duduk berbanjar dengan irama yang dinamis. Suatu

    tari dengan syair penuh ajaran kebajikan, terutama

    ajaran agama Islam

    2. Tari-tarian Daerah Bali

    Tari legong, merupakan tarian yang berlatar belakang kisah cuinta Raja dari

    lasem. Diterikan secara dinamis dan memikat hati.

    Tari Kecak, sebuah tari berdasarkan cerita dan Kitab Ramayana yang

    mengisahken tentang bala tentara monyet dari Hanuman dari Sugriwa

    Sumber :http://sekartampaksiring.org/tarian.php

    3. Tari-tarian Daerah Bengkulu

    Tari Andun, dari Bengkulu Selatan ini merupakan sebuah tarian gunamenyambut para tamu yang dihormati.

    Tari Bidadari Teminang Anak, tarian ini dapat pula diartikan bidadari

    meminang anak. Tarian adat ini berasal dari Rejang Lebong.

    4. Tari-tarian Daerah DKI Jakarta

    Tari Topeng, merupakan sebuah tari tradisional

    Betawi dalam menyambut tamu agung.

    Tari Yopong, adalah tari persembahan untuk

    menghormati tamu negara.

    5. Tari-tarian Daerah Jambi

    Tari Sekapur Sirih, merupakan tari persembahan. Tari

    adat jambi ini hanyak persamaannya dengan tariMelayu.

    http://sekartampaksiring.org/tarian.phphttp://sekartampaksiring.org/tarian.phphttp://sekartampaksiring.org/tarian.phphttp://sekartampaksiring.org/tarian.php
  • 5/24/2018 MAKALAH SENI TARI

    20/23

    19

    Tari Selampir Delapan, merupakan tari pergaulan muda-mudi dan sangat digemari di daerah Jambi.

    6. Tari-tarian Daerah Jawa Barat

    Tari Topeng Kuncaran, merupakan sebuah tarian yang mengisahkan dendam kesumat seorang raja

    karena cintanya ditolak.

    Tari Merak, sebuah tari yang mengisahkan kehidupan burung merak yang serba indah dan memukau.

    7. Tari-tarian Daerah Jawa Tengah

    Tari Serimpi, sebuah tarian keraton pada masa silam dengan suasana lembut, agung dan menawan.

    Tari Blambangan Cakil, mengisahkan perjuangan Srikandi melawan Buto Cakil (raksasa). Sebuah

    perlambang penumpasan angkara murka.

    8. Tari-tarian Daerah JawaTimur

    Tari Remong, sebuah tarian dari Surabaya yang

    melambangkan jiwa, kepahlawanan. Ditarikan

    pada waktu menyambut para tamu.

    Reog Ponorogo, merupakan tari daerah JawaTimur yang menunjukkan keperkasaan,

    kejantanan dan kegagahan.

    9. Tari-tarian Daerah kalimantan Barat

    Tarri Monong, merupakan tari penolak

    penyakit agar si penderita dapat sembuh

    kembali penari berlaku seperti dukun dengan jampi-jampi

    Tari Zapin Tembung, Merupakan suatu tari pergaulan dalam masyarakat Kalimantan Barat

    10. Tari-tarian Daerah Katimantan Selatan

    Tari Baksa Kembang, merupakan tari selamat datang pada tamu agung dengan menyampaikan untaian

    bunga.

    Tari Radab rahayu, di pertunjukan pada upacara tepung tawar, sebelum pengantin pria dan wanita di

    persandingkan.

    11. Tari-tarian Daerah Kalimantan tengah

    Tari Tambun dan bungai, Merupakan tari yang mengisahkan kepahlawanan Tambun dan Bungai Dalam

    mengusir musuh yang akan merampas panen rakyat.

    Tari Balean Dadas, Merupakan tarian guna memohon kesembuhan bagi mereka yang sakit.

    12. Tari-tarian : Daerah Kalimantan Timur

    Tari Gong, di pertunjukan pada upacara penyambutan terhadap tatmu agung. Dapat pula di pertunjukansewaktu lahir seorang bayi kepala suku.

    Tari perang, Tari yang mempertunjukan dua orang pemuda dalam memperebutkan seorang gadis.

    13. Tari-tarian Daerah Lampung.

    Tari Jangget, adalah tarian untuk upacar-upacara peradatan. Tarian ini melambangkan keluhuran budi

    dan susila rakyat Lampung.

    Tari Malinting, merupakan sebuah tari berlatar belakang cerita rakyat Lampung. Menceritakan tentang

    kunjungan Sunan Gunung Jati ke Keraton Pulung.

    14. Tari-tarian Daerah Maluku

    Tari Lenso. merupakan tari pergaulan bagi segenap lapisan rakyat masyarakat Maluku.

    Tari Cakalele, adalah tari Perang Yang melukiskan jiwa kepahlawanan yang gagah perkasa.

  • 5/24/2018 MAKALAH SENI TARI

    21/23

    20

    15. Tari-Tarian Daerah Maluku Utara

    Tari Perang, Tarian rakyat untuk menyambut para pahlawan yang pualng dari medan juang.

    Tari Nahar Ilaa, tarian pengikat persahabatan pada waktu panas Pela kesepakatan kampung untuk

    membangun.

    16. Tari-tarian Daerah Nusa Tenggara Barat

    Tari Mpaa Lenggogo, sebuah tarian guna menyambut Maulid Nahi Muhammad SAW. Tarian ini juga

    scring dipertunjukkan pada upacara-upacara perkawinan atau upacara khitanan keluarga raja.

    Tari Batunganga, sebuah tari berlatar belakang cerita rakyat. Mengisahkan tentang kecintaan rakyat

    terhadap putri raja yang masuk ke dalam batu. Mereka memohon agar sang putri dapat keluar dari dalam

    batu itu.

    17. Tari-tarian Daerah Nusa Tenggara Timur

    Tari Perang, tari yang menunjukkan sifat-sifat keperkasaan dan kepandaian mempermainkan senjata.

    Senjata yang dipakai berupa cambuk dan perisai.

    Tari Gareng Lameng, dipertunjukkan pada upacara khitanan. Tari ini berupa ucapan selamat serta mohon

    berkat kepada Tuhan agar yang dikhitan sehat lahir batin dan sukses dalam hidupnya.

    18. Tari-tarian Daerah Papua Barat danTengah

    Tari Suanggi, tarian yang mengisahkan seorang suami ditinggal mati istrinya yang menjadi korban angi-

    angi (jejadian).

    Tari Perang, tari yang melambangkan kepahlawana, dan kegagahan rakyat Papua.

    29. Tari-tarian Daerah Papua Timur

    Tari Selamat Datang, tari yang mempertunjukan kegembiraan hati penduduk dalam menyambut para

    tamu yang dihormati.

    Tari Musyoh, merupakan tari sakral dalam upaya mengusir arwah orang meninggal karena kecelakaan.

    20. Tari-tarian Daerah Riau

    Tari Tandak, merupakan tari pergaulan yang sangat di gemari di daerah Riau.

    Tori Joged Lambak, adalah tari pergaulan muda-mudi, yang sangat populer dan disenangi

    21 Tari-tarian Daerah Sulawesi Selatan

    Kipas, tari yang mempertunjukkan kemahiran para gadis dalam memainkan kipas samhil mengikuti

    alunan lagu.

    Bosara, merupakan tarian untuk menyambut para tamu terhormat. Gerakan-gerakan badannya sangat

    luwes.

    22. Tari-tarian Daerah Sulawesi Tengah

    Tari Lumense, tari dari Poso yang merupakan tarian selamat dating untuk menyambut tamu agung.Tari Peule Cinde, termasuk pula tarian untuk menyambut tamu agung. Puncak acaranya adalah dengan

    menaburkan bunga bagi para tamu.

    23. Tari-tarian Daerah Sulawesi Tenggara

    Tari Balumpa, merupakan tari selamat datang dalarn menyambut tamu agung. Tari rakyat ini berasal dari

    Buton.

    Tari Dinggu, melambangkan sifat kegotong royongan dalam kerja bersama sewaktu menumbuk padi.

    Sentuhan alu pada lesung merupakan irama tersendiri yang menyentuh hati.

    24. Tari-tarian Daerah Sulawesi Utara

    Tari Maengket, merupakan tari pergaulan yang dilakukan secara berpasang-pasangan. Menggambarkan

    suasana kasih sayang dan cumbuan.

    Tari Polopalo, adalah tari pergaulan bagi muda-mudi daerah Gorontalo.

  • 5/24/2018 MAKALAH SENI TARI

    22/23

    21

    25. Tari-tarian Daerah Sumatra Barat

    Tari Piring : Sebuah tari tradisional yang melambangkan suasana kegotong royongan rakyat dalam

    menunaikan tugasnya. Siang hari mengerjakan sawah ladang dan malam harinya bersukaria bersama-

    sam.

    Tari Payung : Ditarikan oleh sepasang muda-mudi dengan payung di tangan, sang pria melindungi kepala

    sang wanita, sebuah perlamban perlindungan lelaki terhadap wanita.

    26. Tari-tarian Daerah Sumatra Selatan

    Tari Tanggal, merupakan sebuah tarian dalam menyambut para tamu disertai upacara kebesaran adat.

    Tari Putri Bekhusek, artinya sang putri yang sedang bermain. Tari ini sangat populer di Kabupaten Ogan

    Komering Ulu dan melamhangka kemakmuran daerah Sumatra Selatan

    27. Tari-tarian Daerah Sumatra Utara

    Tari Serampang Dua Belas, Sebuah tari Melayu dengan irama joged diiringi musik dengan pukulan

    gendang ala Amerika Latin. Serampang dua belas merupakan tari pergaulan.

    Tari Tor Tor, Sebuah tari dari daerah Batak dengan latar belakang falsafah peradatan dan ditarikan dalam

    suasana khusuk.

    28. Tari-tarian Daerah Istimewa Yogyakarta

    Tari Serimpi Sangu Pati, sebuah tarian keraton pada masalalu disertai suara gamelan dengan gerak tari

    yang lembut.

    Kesimpulan

    Tari adalahgerak tubuh secara berirama yang dilakukan di tempat dan waktu

    tertentu untuk keperluan pergaulan, mengungkapkan perasaan, maksud, dan

    pikiran

    Menurut jenisnya, tari digolongkan menjadi tari rakyat, tari klasik, dan tari kreasi

    baru

  • 5/24/2018 MAKALAH SENI TARI

    23/23

    22

    Tujuan tari dibagi menjadi 5 :

    1. Tari Rakyat

    2. Tari Sosial

    3. Tari Etnis

    4. Tari spektakuler

    5. Tari ekspresi seni

    Fungsi seni tari dalam kehidupan kita banyak sekali antara lain seni tari

    digunakan untuk sarana upacara adat dan keagamaan, untuk pergaulan,

    dakwah ataupun untuk pendidikan juga untuk hiburan.