Makalah Pemenangan Pemilukada Kec.baleendah

Embed Size (px)

Citation preview

  • 8/17/2019 Makalah Pemenangan Pemilukada Kec.baleendah

    1/169

     

    2 15

    Komunikasi Politik

    STRATEGI PEMENANGAN PEMILUKADA DI KEC.

    BALEENDAH IK-4 / IV 

    Disusun oleh :

    Veronika Ulina 41813119

    Winda Purnamasari 41813133

    Muhammad Rizaldy 41813134

    Kharisma Pramundari 41813125

    Moch. Fathul Barry 41813187

  • 8/17/2019 Makalah Pemenangan Pemilukada Kec.baleendah

    2/169

     KATA PENGANTAR

    Segala puji bagi Allah Tuhan semesta alam. Shalawat serta salam tidak lupa

    kami ucapkan untuk junjungan kita Nabi Besar Muhammad SAW. kami bersyukur

    kepada Allah SWT yang telah memberikan hidayah serta taufik-Nya kepada kami

    sehingga dapat menyelesaikan makalah ini.

    Makalah ini berisikan strategi kemenangan pemilukada untuk kecamatan

    Baleendah. Kami menyadari makalah yang dibuat ini tidaklah sempurna. Oleh karena itu,

    apabila ada kritik dan saran yang bersifat membangun terhadap makalah ini, kami sangat

     berterima kasih.

    Demikian makalah ini kami susun. Semoga dapat berguna untuk kita semua.Amin.

    Bandung, 29 Juni 2015

    Penyusun,

    i

  • 8/17/2019 Makalah Pemenangan Pemilukada Kec.baleendah

    3/169

    DAFTAR ISI

    KATA PENGANTAR ...................................................................................... i

    DAFTAR ISI ..................................................................................................... ii

    BAB I PENDAHULUAN

    1.1 Latar Belakang ..................................................................................... 1

    1.2 Rumusan Masalah ................................................................................ 3

    1.3 

    Tujuan Penelitian ................................................................................. 3

    BAB II TINJAUAN TEORI

    2.1 

    Pengertian Komunikasi Politik .............................................................. 4

    2.2 Opini Publik ......................................................................................... 5

    2.3 Sifat dan Definisi Partisipasi Politik .................................................... 7

    2.4 

    Kampanye Politik ................................................................................ 9

    2.5 Strategi Politik ...................................................................................... 13

    2.6 Political Marketing .............................................................................. 19

    BAB III PEMBAHASAN

    3.1 Partisipasi Politik ................................................................................. 233.2 Political Marketing .............................................................................. 24

    3.3 Strategi Kampanye ............................................................................... 27

    3.4 Struktur Team Kampanye Kemenangan di Daerah Baleendah ............ 37

    3.5 Jadwal Kampanye ................................................................................. 38

    3.6 Rancangan Dana .................................................................................. 39

    BAB IV PENUTUP

    4.1 Kesimpulan ........................................................................................... 40

    DAFTAR PUSTAKA

    LAMPIRAN

    ii

  • 8/17/2019 Makalah Pemenangan Pemilukada Kec.baleendah

    4/169

    BAB I

    1.1. Latar Belakang

    Semangat partisipasi politik di Indonesia dapat di lihat dari pesta demokrasi dari

    tingkat pusat hingga ke daerah. Setiap calon-calon dari setiap daerah sudah siap

    mencalonkan dirinya untuk dipilih menjadi pasangan yang tepat untuk menjadi wakil

    rakyat di daerah pada bulan Desember mendatang. Agar dapat terpilih mereka harus

    mencari simpati dari rakyat, untuk menarik simpati masyarakat mereka melancarkan

     berbagai strategi-strategi komunikasi politik termasuk membangun pencitraan melalui

    kegiatan kampanye.

    Kampanye adalah bagian yang terpenting dari event pilkada langsung. Karena itu

    kampanye harus direncanakan, dibuat, strategi dan teknik baik yang menyangkut materi

    kampanye maupun model kampanye agar kampanye yang dilakukan tidak sia-sia, efektif,

    efisien dan menghamburkan banyak uang. Dalam kamus komunikasi politik, strategi

    diartikan sebagai ilmu dan seni yang menggunakan semua sumber daya bangsa untuk

    melaksanakan kebijaksanaan terutama dalam hal perang dan damai.

    Strategi dalam menghadapi pemilihan bupati daerah merupakan perencanaan yang

    cermat yang disusun dan dilaksanakan oleh tim kampanye atau tim sukses yang memiliki

    tujuan mencapai kemenangan atas sasaran yang ditentukan dalam pilkada. Sasaran

    merupakan apa yang ingin dicapai oleh kandidat dan tim kampanye dalam hal ini adalah

    target dukungan pemilihan yang diwujudkan dalam pemberian suara kepada kandidat

    tersebut. Ruang lingkup pembahasan strategi tak sebatas pada tatanan konsep atau rencana,

    namun yang terpenting adalah bagaimana kandidat dan tim kampanye tersebut dapat

    mengimplementasikan konsep dan rencana tersebut di lapangan dan masyarakat.

    Rapat terbuka yang biasanya ramai dilakukan di lapangan kabupaten memerlukan

     biaya yang tinggi. Makna kampanye terbuka untuk memperkenalkan lebih dekat atas

    sebuah parpol kepada masyarakat. Namun apabila kampanye terbuka ini dijadikan ajang

    untuk mengubah persepsi dan mempengaruhi masyarakat untuk memilih parpol tertentu,

    maka menjadi sangat kurang efektif. Saat sekarang banyak masyarakat yang cenderung

     bersikap pragmatis sehingga sangat kurang efektif bila parpol mengharapkan perolehan

    suara yang besar hanya dengan melakukan kampanye terbuka karena sebagian banyak

    1

  • 8/17/2019 Makalah Pemenangan Pemilukada Kec.baleendah

    5/169

    massa yang hanya memanfaatkan moment Pemilu untuk memperoleh beragam macam

     barang dan fasilitas partai seperti kaos, topi, layanan pengobatan gratis, pasar murah,

     bahkan uang sedangkan lagi-lagi yang terpenting bukanlah suara dan partisipasi namun

     pendidikan politik masyarakat. Ketidakefektifan kampanye terbuka juga dapat dilihat saat

    memobilisasi massa dalam jumlah besar.

    Pesan-pesan partai kemungkinan besar tidak dapat tersampaikan dengan baik

    karena mereka hanya ingin berhura-hura dan bersenang-senang melepas semua kejenuhan

    dan rutinitas sehari-hari. Idealnya parpol menyampaikan visi dan misi yang jelas kepada

    masyarakat, sayangnya masih banyak yang suka pengerahan massa. Padahal waktu sangat

    mepet sehingga untuk menyampaikan misi dan visi terlalu pendek.

    Karena itu partai-partai politik dituntut untuk melakukan komunikasi yang efektif

    ke khalayak sasarannya untuk mencapai tujuan dalam Pilkada. Menguatnya suhu politik

    karena pemikiran kritis masyarakat membawa psikologi kontestan, pendukung dan

    konstituen memanas. Saling melakukan serangan dan balasan. Mengukur kekuatan dan

    menghantam kelemahan lawan. Memformulasi strategi dan taktik pemenangan.

    Merupakan bumbu sekaligus improvisasi demokrasi. Hal tersebut dapat dimaklumi

    asalkan kompetisi sehat dan tidak sampai mengarah pada black campaign dan ini

    merupakan bagian dari demokrasi. Pada akhirnya, keputusan akhir ada di tangan rakyat.

    Dengan momentum tersebut juga akan melahirkan dan menjadikan rakyat sebagai

    kunci kemenangan kandidat. Praktis, koalisi partai pendukung kandidat dan kemampuan

    finansial yang cukup besar, bukanlah jaminan kemenangan. Seorang kandidat setidaknya

    mengharuskan populer dan dikenal masyarakat dengan visi-misi dan program-program

    yang menarik masyarakat. Sarana yang paling efektif adalah sosialisasi.

    Hal ini mengharuskan adanya soliditas tim sukses, mesin partai dan dukungan

     besaran budget. Karena tentunya banyak variabel dalam menentukan kemenangan

    kandidat. Kepala daerah yang terpilih nantinya bisa menjalani asas desentralisasi, karena

    ia adalah pejabat yang dekat dengan masyarakat lokal dan diharapkan lebih peka terhadap

    segala permasalahan daerahnya masingmasing, karena lebih mengerti segala yang

    dibutuhkan oleh masyarakatnya. Oleh karena itu, otonomi daerah mempunyai tanggung

     jawab terhadap rakyat secara langsung yang dibebankan kepada kepala daerah terpilih

    melalui pilkada langsung.

    2

  • 8/17/2019 Makalah Pemenangan Pemilukada Kec.baleendah

    6/169

    1.2. Rumusan Masalah

    A.  Apakah yang dimaksud dengan komunikasi politik?

    B.  Apakah yang dimaksud dengan opini publik dan opinion leader?

    C.  Apakah yang dimaksud Sifat dan Partisipasi Politik ?

    D.  Bagaimana Sistem Kampanye Politik ?

    E.  Apakah yang dimaksud dengan strategi politik?

    F.  Seperti apa Political Marketing dan Anggaran Kampanye dalam Pemilu ?

    G.  Bagaimana strategi kemenangan politik Bupati di Kecamatan Baleendah?

    1.3. Tujuan Penelitian

    A. Mengetahui pengertian dari strategi politik.

    B.  Mengerti arti dari komunikasi politik

    C.  Memahami pengertian opini publik dan opinion leader.

    D. Mengetahui seperti apa kampanye politik

    E.  Mengetahui strategi politik yang cocok untuk kemenangan Bupati di Kabupaten

    Baleendah.

    3

  • 8/17/2019 Makalah Pemenangan Pemilukada Kec.baleendah

    7/169

    BAB II

    TINJAUAN TEORI

    2.1. Pengertian Komunikasi Politik

    Komunikasi politik sebagai pandangan pesimistik yang menceritakan terhadap

    muatan politik sebagaimana terdistribusi dalam berbagai bentuk melalui media massa

    terhadap sebagian besar audiens yang didominasi pada berbagai sumber dengan cakupan

    kepentingan media itu sendiri, bukan kepentingan warganegara atau proses Cis.Terhadap

    ruang lingkup terbatas bagi para komunikator massa dalam menambahkan unsur-unsur

    atau bumbu-bumbu politik, karena batasan-batasan yang telah disebutkan atau karena

    meningkatkan pengaruh norma-norma objektivitas politik. Pengaruh terlalu kuat dari

    tampilan mendapatkan perhatian dalam arah liputan politik telah didokumentasikan,

    seperti dalam ketidakseimbangan waktu dan ruang yang ditunjukan pada prosedur dan

     prosonalitas-prosonalitas dibandingkan dengan masalah-masalah substansi politik.

    Dalam pengertian lain komunikasi politik berarti citra rasa mengenai berita-berita

    tentang politik serta sebab-sebab utama yang harus dibentuk dalam suatu kombinasi,

    sosialisasi melalui media dan struktur sosial.

    Dan Nimmo (Surjaman, 2005:5) menguraikan terlebih dahulu pengertian

    komunikasi dan politik serta hubungan keduanya. Bahwa komunikasi merupakan

     pengalihan informasi untuk memperoleh tanggapan; pengkoordinasian makna antara

    seseorang dan khalayak; saling berbagi unsur-unsur perilaku atau modus kehidupan

    melalui perangkat-perangkat aturan; penyesuaian pikiran,atau komunikasi bukan sekedar

     penerusan informasi dari suatu sumber kepada publik, lebih mudah dipahami sebagai

     penciptaan kembali gagasan-gagasan informasi oleh publik jika diberikan petunjuk

    sebagai simbol, slogan atau tema pokok.

    Adanya transaksi sebagai modus untuk memikirkan perilaku manusia, dengan

    maksud, pertama, makna berbagai hal bagi orang-orang timbul dari tindakan bersama yang

    dilakukan oleh orang-orang itu. Kedua, tindakan itu berupa pengamatan berbagai hal dan

     penempatan arah perbuatan berdasarkan interpretasi personal.

    4

  • 8/17/2019 Makalah Pemenangan Pemilukada Kec.baleendah

    8/169

    2.2. Opini Publik

    2.2.1.  Pengertian Opini Publik

    Albig,  opini publik hasil dari pada interaksi antara individu-individu dalam

    kelompok apa saja.

    Emory Bogardus, opini publik hasil pengintegrasian pendapat berdasarkan

    diskusi yang di lakukan didalam masyarakat Cis.

    Bernard Hennessy, 5 faktor opini publik :

    a.  Adanya isu harus di consesus sesungguhnya, opini publik berkumpul di

    sekitar isu.

     b.   Nature of public,  harus ada kelompok yang dikenal dan berkepentingan

    dengan persoalan itu.

    c.  Pilihan yang sulit (complex of preferences), mengacu pada totalitas opini

    anggota masyarakat tentang sesuatu isu.

    d.  Suatu pernyataan atau opini pernyataan biasanya melalui kata – kata baik

    verbal maupun non verbal.

    e.  Jumlah orang terlibat : opini publik adalah besarnya masyarakat yang

    menaruh perhatian terhadap isu

    2.2.2.  Ciri – ciri opini publik

    a.  Terdapat isi, arah, dan intensitas mengenai opini publik, ciri ini menyangkut

    opini publik tentang tokoh politik partai dan pemimpin – pemimpin yang

    menempati jabatan publik.

     b.  Kontroversi menandai opini publik; artinya sesuatu yang tidak disepakati

    seluruh rakyat.

    c.  Opini publik mempunyai volume berdasarkan kenyataan bahwa kontroversi

    ini menyentuh semua orang yang merasakan konsekwensi langsung dan tidak

    langsung.

    d.  Kita tidak bisa mengatakan berapa lama opini publik itu, tetapi opini publik

    yang menghasilkan kontroversi sering bertahan agak lama, seperti dalam

    kampanye pemilihan umum dll.

    5

  • 8/17/2019 Makalah Pemenangan Pemilukada Kec.baleendah

    9/169

    2.2.3.  Pembentukan opini

    Cutlip dan center (1961), opini suatu pernyataan tentang sikap mengenai

    suatu masalah yang bersifat kontroversial. Opini timbul sebagai hasil

     pembicaraan tentang masalah yang kontroversial yang menimbulkan pendapat

    yang berbeda – beda. Sikap menurut cutlip dan center, kecenderungan untuk

    memberikan respon terhadap suatu masalah atau situasi tertentu.

    Jadi pembetukan opini adalah proses empat tahap yang melibatkan kesaling

    lingkupan aspek personal, sosial, politik, melalui munculnya;

    a.  Pertikaian yang mempunyai menjadi isu.

     b.  Kepemimpinan politik.

    c.  Interpretasi pertimbangan sosial.

    d.  Kesediaan mengungkapkan opini pribadi didepan umum

    2.2.4.  Hubungan Opini dengan Persuasi : Propaganda

    Bernays propaganda modern adalah suatu usaha yang bersifat konsisten

    dan terus menerus untuk menciptakan atau membentuk peristiwa – peristiwa guna

    mempengaruhi hubungan publik terhadap usaha atau kelompok.

    Komponen Propaganda:

    a.  Ada pihak yang menyebarkan pesan.

     b.  Dilakukan secara terus menerus.

    c.  Terdapat proses penyampaian ide atau gagasan, kepercayaan atau doktrin.

    d.  Mempunyai tujuan untuk mengubah opini, sikap dan perilaku individu atau

    kelompok.

    e.  Suatu cara sistematis procedural dan perencanaan matang.

    f.  Suatu program yang mempunyai tujuan kongkrit.

    Opini publik dan propaganda mempunyai hubungan yang sangat erat dan

    tidak bisa dipisahkan. Last well (1927) propaganda semata – mata alat pengontrol

     bagi opini publik. Propaganda dilakukan untuk mempengaruhi atau mengontrol

    opini publik yang menjadi sasaran dari propaganda.

    6

  • 8/17/2019 Makalah Pemenangan Pemilukada Kec.baleendah

    10/169

    2.3. Sifat dan Definisi Partisipasi Politik

    Sebagai definisi umum dapat dikatakan bahwa partisipasi politik adalah kegiatan

    seseorang atau kelompok orang untuk ikut serta secara aktif dalam kehidupan politik,

    antara lain dengan jalan memilih pimpinan negara dan, secara langsung atau tidak

    langsung, memengaruhi kebijakan pemerintah. Kegiatan ini mencakup tindakan seperti

    memberikan suara dalam pemilihan umum, menghadiri rapat umum, mengadakan

    hubungan (contacting) atau lobbying dengan pejabat pemerintah atau anggota parlemen,

    menjadi anggota partai atau salah satu gerakan sosial dengan direct actionnya, dan

    sebagainya.

    Herbert McClosky seorang tokoh masalah partisipasi berpendapat : Partisipasi

    Politik adalah kegiatan-kegiatan sukarela dari warga masyarakat melalui nama mereka

    mengambil bagian dalam proses pemilihan penguasa, dan secara langsung atau tidak

    langsung, dalam proses pembentuka kebijakan umum.

    Dalam hubungan dengan negara-negara baru Samuel P. Huntington dan Joan M.

     Nelson dalam No Easy Choice: Political Participation in Developing Countries memberi

    tafsiran yang lebih luas dengan memasukkan secara eksplisit tindakan ilegal dan

    kekerasan.

    Partisipasi Politik adalah kegiatan warga yang bertindak sebagai pribadi-pribadi,

    yang dimaksud untuk memengaruhi pembuatan keputusan oleh pemerintah. Prtisipasi bisa

     bersifat individual atau kolektif, terorganisir atau spontan, mantap atau sporadis, secara

    damai atau dengan kekerasan, legal atau ilegal, efektif atau tidak efektif.

    Kesertaan seluruh rakyat dalam pilkada langsung pun membangkitkan potensi-

     potensi lokal, termasuk potensi kelompok-kelompok masyarakat lokal yang tergabung

    dalam berbagai organisasi daerah. Mereka sangat berperan dalam menajamkan mata

    tombak pendekatan terhadap pemilih. Dengan perbedaan dalam mengusung calon kepala

    daerah, gesekan diantara kelompok masyarakat lokal tersebut sangat mungkin terjadi.

    Bahkan, menurut pandangan sejumlah pengamat dan pakar politik daerah, gesekan

    tersebut dapat meletus menjadi konflik-konflik lokal. Konflik ini lebih membahayakan

    karena masyarakat pendukung berhadapan langsung dengan komando elit-elit dan aktor-

    aktor politik lokal.

    Fenomena itu telah memalingkan tujuan mulia pilkada langsung dari inginmenciptakan pemerataan kesejahteraan hasil pembangunan bagi masyarakat lokal, tetapi

    7

  • 8/17/2019 Makalah Pemenangan Pemilukada Kec.baleendah

    11/169

  • 8/17/2019 Makalah Pemenangan Pemilukada Kec.baleendah

    12/169

  • 8/17/2019 Makalah Pemenangan Pemilukada Kec.baleendah

    13/169

    untuk pemilu yang membentuk pemerintahan. Demokrasi berbeda dengan bentuk

     pemerintahan apapun juga, seperti yang disebut pakar politik Wlihem Henning,

    karena dalam demokrasi, rakyat dapat menghentikan pemerintahan yang tidak disukai

    dengan cara yang sama sekali tidak berdarah. Dengan pandangan lebih jauh, metafor

    “militer” mengartikan pemilu adalah “pertempuran”. Tetapi pertempuran yang

    dimaksud hanyalah merupakan pertarungan kata-kata untuk menyampaikan isi dan

     juga untuk mencapai tujuan, yang juga menentukan hasil adalah stategi dan

     penyelenggaraan kampanye.

    Menurut Arnold Steinberg, kampanye politik modern adalah cara yang

    digunakan para warga negara dalam demokrasi untuk menentukan siapa yang akan

    memerintah mereka. Politik adalah “praktek atau pekerjaan menjalankan urusan

     politik”, yaitu “melaksanakan atau mencari kekuasaan dalam urusan pemerintahan”.

    Bisa dikatakan juga kampanye politik, adalah suatu urusan yang terkelola, terorganisir

    untuk mengikhtiarkan orang dicalonkan, dipilih, atau, dipilih kembali dalam suatu

     jabatan resmi.

    2.4.2.  Tujuan dan Model Kampanye

    Apapun ragam dan tujuannya, upaya perubahan yang dilakukan

    kampanye selalu terkait dengan aspek pengetahuan (knowledge), sikap (attitude)

    dan perilaku (behavioral), yaitu :

    a.  Kegiatan kampanye biasanya diarahkan untuk menciptakan perubahan pada

    tataran pengetahuan atau kognitif. Pada tahap ini pengaruh yang diharapkan

    adalah munculnya kesadaran, berubahnya keyakinan atau meningkatnya

     pengetahuan khalayak terhadap isu tertentu.

     b.  Pada tahap berikutnya diarahkan pada perubahan sikap. Sasarannya adalah

    memunculkan simpati, rasa suka, kepedulian atau keberpihakan khalayak

     pada isu-isu yang menjadi tema kampanye.

    c.  Sementara pada tahap terakhir kegiatan kampanye ditujukan untuk

    mengubah perilaku khalayak secara kongkrit dan terukur. Tahap ini

    menghendaki adanya tindakan tertentu yang dilakukan oleh sasaran

    kampanye. Sementara pada tahap terakhir kegiatan kampanye ditujukan

    untuk mengubah perilaku khalayak secara kongret dan terukur. Tahap ini

    menghendaki adanya tindakan tertentu yang dilakukan oleh sasaran

    kampanye.

    Menurut Charles U. Larson, kampanye dibagi dalam 3 kategori yakni :

    10

  • 8/17/2019 Makalah Pemenangan Pemilukada Kec.baleendah

    14/169

    a.  Product-oriented campaigns  (commercial campaigns  atau corporate

    campaign) atau kampanye yang berorientasi pada produk umumnya terjadi

    di lingkungan bisnis. Motivasi yang mendasarinya adalah memperoleh

    keuntungan finansial. Cara yang ditempuh adalah dengan memperkenalkan

     produk dan melipatgandakan penjualan sehingga diperoleh keuntungan yang

    diharapakan.

     b.  Candidate-oriented campaigns  atau kampanye yang berorientasi pada

    kandidat umumnya dimotivasi oleh hasrat untuk meraih kekuasaan politik.

    Karena itu jenis kampanye ini dapat pula disebut sebagai political campaigns 

    (kampanye politik). Tujuannya antara lain untuk memenangkan dukungan

    masyarkat terhadap kandidat-kandidat yang diajukan partai politik agar dapat

    menduduki jabatan-jabatan politik yang diperebutkan lewat proses pemilihan

    umum. Misal, kampanye pemilu, kampanye penggalangan dana bagi partai

     politik, kampanye penggalangan dana bagi partai politik, kampanye kuota

     perempuan di DPR.

    c.   Ideology or cause oriented   adalah jenis kampanye yang berorientasi pada

    tujuan-tujuan yang bersifat khusus dan seringkali berdimensi perubahan

    sosial.

    2.4.3.  Perencanaan Kampanye

    Kampanye pemilu tanpa perencanaan laksana perjalanan yang tak jelas

    tanpa peta dan kompas. Hampir bisa dipastikan pelaku perjalanan tidak akan

    sampai di tempat yang dituju. Dalam melakukan kampanye, harus memiliki

    rencana kampanye yang mencakup dua belas bab berikut :

    a.  Meneliti dan menganalisa lawan politik dan

     b.  apa yang sedang berkembang, dimana pihak lawan menunjukkan

    kelemahannya, tema perencanaan kampanyenya, komposisi demografis

    dan gaya hidup pemilih, cara-cara perilaku sosial dan politik mereka, dan

     juga kelebihan dan kelemahan pihak sendiri. Tujuannya untuk mengetahui

    apa yang kira-kira akan menyebabkan kekalahan dan dalam kondisi

     bagaimana kampanye akan dimulai.

    c.  Penelitian jajak pendapat secara kuantitatif. Hasil dari penelitian opini

     publik tidak perlu berasal dari lembaga penelitian yang mahal. Artinya, kita

    tahu atau isu-isu apa saja yang sedang ‘panas’ dan dapat dimanfaatkan

    sebagai kendaraan bagi tujuan kita.

    11

  • 8/17/2019 Makalah Pemenangan Pemilukada Kec.baleendah

    15/169

    d.  Aliansi politik. Perlu dibentuk koalisi klasik di dalam dan di luar partai

    dengan perkumpulan-perkumpulan dekat dan klub-klub, lobi, dan

    kelompok-kelompok kepentingan serta media yang berpihak pada kita.

    Yang juga perlu dicari adalah tokoh-tokoh terjun sendiri ke dalam

    kampanye atau yang dapat memobilisasi orang lain.

    e.  Promosi. Tujuannya komunikasi yang terbiayai dan terkontrol sesuai

    anggaran. iklan di media massa dan cetak, tahap perancangan dan

     penolakan konsep, tahap produksi alat-alat promosi dan iklan dan juga

    tahap penempatan. Artinya, membeli tempat pemasangan iklan dan durasi

    iklan. Kegiatan ini harus dilakukan pihak yang profesional.

    f.  Kampanye di jalan-jalan dan even. Langkah ini diartikan sebagai aksi basis

    atau aktivis partai yang terorganisasi, dengan atau tanpa selebriti, stan-stan

    informasi, aksi telepon, canvassing dari rumah-kerumah. Kegiatan ini tidak

    hanya membutuhkan manajemen personal para profesional tapi juga

     pembantu-pembantu sukarela dan biaya logsitik yang besar. Terutama

    sekali untuk kegiatan-kegiatan besar seperti kongres partai yang diikuti

     banyak asksi lain (seperti tawaran khusus di internet, konferensi pers).

    g.  Humas. Fokus humas adalah komunikasi yang terjadi dengan cara

    memberikan informasi dan pengaruh kepada media-media independen.

    Tujuannya adalah agar informasi tentang parpol masuk ke dalam redaksi

    siaran berita dengan pemberitaan yang lebih terpercaya.

    h.  Koordinasi dan perencanaan waktu untuk kandidat (atau petinggi parpol)

     bagian ini berarti mendefinisikan aturan-aturan terhadap persetujuan dan

     penolakan agenda termasuk masing-masing tujuan politik dan komunikatif.

    Setidaknya harus dipersiapkan sebuah sistem dan logistik setelah undangan

    diterima atau ditolak.

    i.  Perencanaan keuangan, berarti bukan hanya membuat kas penerimaan dan

     pengeluaran yang sederhana, tapi juga harus dalam kas dan waktu masuk

    dan keluarnya uang (ash flow). Semakin cepat uang datang semakin baik

    dan semakin besar efek politik yang dikembangkannya.

     j.  Pengumpulan dana ( fund-rising), komunikasi adalah kegiatan yang tidak

    murah. Siapa yang sebelum atau selama kampanye mengumpulkan

    sumbangan-sumbangan kecil secara sistematis, maka ia akan dapat

    12

  • 8/17/2019 Makalah Pemenangan Pemilukada Kec.baleendah

    16/169

    menambahkan modal dananya dari segelintir sumbangan besar, subsidi dan

    iuran anggota.

    k.  Adminsitrasi dan pembukuan, ada kegiatan rutin kantor, asisten dana

    menajemen office, menjalankan pmebukuan keuangan (bendahara)

    l.  Mobilisasi pada hari pemilihan (atau pada puncak kampanye seperti

    demonstrasi)

    m.  Perencanaan waktu, untuk semua isu/tema, promosi, aksi PR,  fundrasing 

    (pencari dana) dan keuangan tujuannya tidak boleh ditentukan “pada satu

    waktu”, namun harus dibuat jadwal yang pasti kapan tujuan tersebut akan

    tercapai.

    Kampanye yang baik sebagai kampanye komunikasi harus :

    a.  Memancing perhatian

     b.  Mempresentrasikan pesan dalam bentuk gambar dan kata

    c.  Membedakan kandidat, partai dan masalah secara jelas dari mereka yang

     bersaing

    d.  Bercita-cita atau membangun hubungan/kontak yang harus terus menerus.

    Kunci kemenangan dalam kampanye adalah intensitas pesan dan

    intensitas hubungan, yaitu repetisi.

    Setelah melakukan survei dan membentuk hubungan secara intensif

    kampanye dimulai dengna upaya-upaya pertamanya, yakni membangkitkan

    minat publik pada calon atau materi dan membentuk citra kampanye itu harus :

    a.  Membuat publik tertarik pada awal kampanye dengan suatu

    atraksi/peristiwa

     b.  Memperkenalkan tokoh-tokoh, himbauan-himbauan dan pendukung

    c.  Membangun hubungan dengan media

    d.  Menatapkan suatu gaya kampanye sebagai jenis merek dagang

    e.  Memfokuskan pada suatu tema yang dominan.

    2.5. Strategi Politik

    Strategi menurut Arnold Stenberg, adalah rencana untuk tindakan. Penyusunan

    dan pelaksanaan strategi mempengaruhi sukses atau gagalnya strategi pada akhirnya.

    Sementara bagi Carl Von Clausewitz, perbedaan antara taktik dan strategi, sebagai

     berikut :

    13

  • 8/17/2019 Makalah Pemenangan Pemilukada Kec.baleendah

    17/169

    Taktik adalah seni menggunakan ‘kekuatan bersenjata’ dalam pertempuran

    untuk memenangkan peperangan dan bertujuan mencapai perdamaian. Rencana jangka

    tersebut kita sebut strategi. Dalam strategi ini, tujuan-tujuan jangka pendek dicapai

    melalui taktik. Namun tanpa strategi, taktik tidak ada gunanya. Strategi adalah rencana

    untuk tindakan. Penyusunan dan pelaksanaan strategi mempengaruhi sukses atau

    gagalnya strategi pada akhirnya.

    2.5.1.  Jenis Strategi

    Menurut Peter Schroder, pola dasar strategi yang diperlukan harus kita

    kenali agar kita dapat menetapkan pilihan yang tepat. Dalam setiap pola dasar,

    ada sederetan strategi tunggal, dimana pilihan khusus mengenai kerangka

     persyaratan tergantung pada citra yang diinginkan dan tujuan-tujuan organisasi.

    Terbagi menjadi dua :

    a.  Strategi ofensif

    Yang termasuk dalam strategi ini adalah strategi memperluas pasar dan

    strategi menembus pasar. Pada dasarnya, semua strategi ofensif yang

    diterapkan saat kampanye pemilu harus menampilkan perbedaan yang jelas

    dan menarik antara kita dan partai-partai pesaing yang ingin kita ambil alih

     pemilihnya. Dalam strategi ofensif yang digunakan untuk

    mengimplementasikan politik, yang harus dijual atau ditampilkan adalah

     perbedaan terhadap keadaan yang berlaku saat itu serta keuntungan-

    keuntungan yang dapat diharapkan daripadanya.

     b.  Strategi Defensif

    Strategi ini dapat muncul ke permukaan apabila partai pemerintah atau

    sebuah koalisi pemerintahan yang terdiri atas beberapa partai ingin

    mempertahankan mayoritasnya atau apabila pangsa pasar ingin

    dipertahankan. Selain itu, strategi defensif juga dapat muncul apabila

    sebuah pasar tidak akan dipertahankan lebih lanjut atau ingin ditutup, dan

     penutupan pasar ini diharapkan membawa keuntungan sebanyak mungkin.

    2.5.2.  Delapan Kunci Strategi yang Sukses

    Ketentuan mekanisme pelaksanaan pilkada langsung adalah produk

     buah pikiran manusia yang tidak “anti perubahan”. Berbagai perubahan yang

    terjadi dalam kehidupan manusia lain dan mengenai ketentuan ini pun “dipaksa”

    harus berubah. Penyesuaian-penyesuaian terhadap perubahan ini sering disebut

    sebagai upaya perbaikan. Dalam konsep kehidupan dimanapun, perbaikan harus

    14

  • 8/17/2019 Makalah Pemenangan Pemilukada Kec.baleendah

    18/169

    terus dilakukan sehingga setiap produk pemikiran manusia akan berlaku sesuai

    tuntutan zaman, dan akan memberikan manfaat bagi kehidupan manusia.

    Oleh karena itu, perbaikan ketentuan mekanisme pelaksanaan pilkada

    langsung di Indonesia yang mulai berlaku Juni 2015 adalah upya alamiah yang

    sangat normatif. Upaya ini harus terus dilakukan dari waktu ke waktu menuju

    kesempurnaan. Kesempurnaan dalam konteks praktis Cis dapat dikategorikan

    sebagai upaya mengakomodasikan kembali seluruh rakyat Indonesia.

    Dalam kadar kuantitas, pemikiran langsung, baik presiden maupun

    kepala daerah, diserahkan kepada rakyat. Hanya calon yang mendapatkan suara

    rakyat terbanyak yang akan duduk di singgasana negara/daerah. Tanpa dukungan

    rakyat, siapa pun jangan berharap bisa menjadi presiden, gubernur, walikota atau

     bupati.

    Bercermin pada hasil SWOT dan penuhi kriteria standar seorang

     pemimpin yang menawarkan visi, misi, strategi, kebijakan dan program

    sederhana dan menyentuh kepentingan masyarakat. Memahami dan mematuhi

    semua aturan main yang ditetapkan oleh KPU. Termasuk jadwal, tahapan, dan

     jenis-jenis formulir. Menetapkan bentuk organisasi tim sukses yang efektif dan

    efisien di tingkat kabupaten, yang memiliki personalia integritas, loyalitas,

    komitmen, dan soliditas sebagai anggota Tim Sukses. Menerapkan manajemen

    keuangan yang transparan, akuntabel, sebelum, pada saatdan sesudah masa

    kampanye. Menjalankan soft dan hard campaign yang efektif dan efisien.

    Membentuk kelompok pendukung tingkat kecamatan, kelompok pendukung

    tingkat desa dan kelompok pendukung di setiap TPS. Menguasai secara detail

    mekanisme pendaftaran, pemutakhiran data, dan persyaratan pemilih yang berhak

    menggunakan hak pilihnya di TPS. Setiap angota Tim Sukses di tingkat

    kabupaten, memahami prosedur perhitungan suara dan rekapitulasi hasil

     perhitungan suara di semua tingkat.

    a.  Kunci pertama

    Cerminan pemimpin

    1)  Memiliki wawasan yang luas dan dapat memotivasi rakyatnya

    2)  Menghormati para sesepuhnya dan murah hati pada sesamanya

    3)  Setia dan loyal pada warganya

    4)  Toleran terhadap khalayak ramai

    15

  • 8/17/2019 Makalah Pemenangan Pemilukada Kec.baleendah

    19/169

    5)  Rajin melaksanakan tugas untuk tujuan

    6)  Mempekerjakan individu yang cakap

    7)  Tidak tergoda pada uang suap

    8)  Cerdik dalam menghadapi lawan

     b.  Kunci kedua

    1)  Kualitas jalan daerah

    2)  Masalah banjir

    3)  Perdayaan sumber daya masyarakat

    c.  Kunci ketiga

    1)  Struktur teratas, penganggung jawab, yaitu pasangan calon kepala daerah

    dan wakil kepala daerah. Mereka bertanggung jawab secara penuh baik

    internal maupun eksternal urusan Tim Sukses.

    2)  Ketua Tim Sukses membawahi lima divisi yang dibentuk untuk

    menjalankan strategi, kebijakan dan program untuk kemenangan

     pasangan calon. Profesional dan berintegrasi

    3)  Di antara Penanggungjawab dan Ketua Tim Sukses dibentuk Think-Tank

     pasangan calon. Tim ahli ini berada dalam posisi konsultif. Tim ahli orang

    yang sehari-hari berkecimpung dalam bidangnya/ pakar/ pengamat/

     praktisi politik. Tim Ahli memberi nasehat, saran, dan rekomendasi

    kepada pasangan calon, Ketua Tim Sukses, Koordinator Divisi secara

     berkala.

    4)  Divisi dibagi menjadi 5 yaitu divisi Kampanye; Komunikasi; Publikasi;

    Keuangan; Koordinasi pendukung; Koordinasi Partai. Divisi kampanye

    dibagi menjadi divisi komunikasi, publikasi dan media relations.

    a) Divisi Kampanye terdiri dari unit-unit kegiatan terbuka(pawai,

     penggerakan massa), kampanye tertutup(ceramah terbatas, diskusi

    interaktif, debat publik), kampanye simpatik (kunjungan kunjungan ke

    rumah sakit desa, pesantren, sekolah, yatim piatu).

     b) Divisi Komunikasi dan Publikasi baik digunakan dalam masa

    kampanye seperti yang ditetapkan KPUD, juga sebelum masa

    kampanye. Terutama Media Relations dalam kegiatan lobbying. Yang

    disampaikan adalah pesan pembangunan dan melakukan komunikasi

    sambung rasa dengan masyarakat. Targetnya adalah calon

    memperkenalkan diri dan berempati pada kegiatan masyarakat.

    16

  • 8/17/2019 Makalah Pemenangan Pemilukada Kec.baleendah

    20/169

  • 8/17/2019 Makalah Pemenangan Pemilukada Kec.baleendah

    21/169

    7)  Rapat umum

    Dialun-alun kota.

    f.  Kunci Keenam

    1)  Untuk menjaga suara agar tidak bocor

    2)  Merekapitulasi berapa calon pemilih

    3)  Merekapitulasi hasil dari seluruh calon

    4)  Menyusun data pembanding otentik hasil rekapitulas perhitungan

     perolehan suara semua pasangan calon.

    5)  Bertanggung jawab untuk melaporkan hasil kerja mereka kepada tim

    sukses

    g.  Kunci Ketujuh

    1)  Calon pemilih tidak terdaftar di DPT untu TPS tetapi terdaftar di DPT

    induk perdesa/kelurahan.

    2)  Calon pemilihtidak terdaftar tapi ingin mencoblos di TPS walaupun hanya

    menujukan KTP yang dikeluarkan oleh kecamatan lain yang jauh dari TPS

    3)  Calon pemilih tidak terdaftar dalam DPT untuk TPS hanya memiliki

     passport/SIM/Surat Nikah

    4)  Pemilih tidak membawa kartu pemilih

    5)  Mengantisipai kartu yang rusak

    6)  Cari ketentuan dan syarat pemilih di internet

    h. Kunci Kedelapan

    1) Jumlah pemilih

    2) Pemilih yang menggunakan hak pilih

    3) Pemilih yang tidak mengggunakan hak piliih

    4) Jumlah pemilih di TPS lain

    5) Surat suara yang diterima

    6) Surat suara yang tambahan yang diterima

    7) Surat suara yang dikembalikan oleh pemilih rusak/keliru coblos

    8) Surat suara terpakai

    9) Surat suara tidak terpakai

    10) Surat suara yang saha atau tidak sah

    11) Cari alur di internet

    18

  • 8/17/2019 Makalah Pemenangan Pemilukada Kec.baleendah

    22/169

    2.6. Political Marketing

    Pada dasarnya political marketing menurut Adam Nursal adalah strategi kampanye

     politik untuk membentuk serangkaian makna politis yang terbentuk dalam pikiran para

     pemilih.

    a.  Positioning utuk partai politik, yaitu partai-partai dapat dikelompokkan menurut

     persamaan ideologi dan karakter dasar, seperti :

    1)  Partai politik diposisikan berdasarkan kategori partai tersebut.

    2)  Positioning berdasarkan atribut tertentu.

    3)  Positioning berdasarkan benefit.

    4)  Positioning berdasarkan kategori pemilih.

    5)  Positioning berdasarkan pesaing alias competitor positioning.

     b.  Empat kesalahan yang harus dihindari dalam menetapkan positioning, yakni :

    1)  Underpositioning, dianggap sama sehingga para pemilih tidak bisa membedakan

    dengan partai-partai lainnya.

    2)  Overpositioning, pemasar terlalu sempit memposisikan kontestannya sehingga

    mengurangi minat para pemilih di segmen yang dibidik

    3)  Confuse positioning, para pemilih ragu-ragu karena positioning kontestan terlalu

     banyak atribut.

    4)  Dobutful positioning, para pemilih meragunakn kebenaran positioning yang

    disampaikan karena tidak didukung bukti yang memadai antara lain karena

     produk yang ditawarkan tidak sesuai dengan positioning.

    Positioning agar kredibel dan efektif harus dijabarkan dalam bauran produk politik yang

    meliputi :

    1)  Policity adalah tawaran program kerja jika terpilih kelak. Policy adalah

    merupakan solusi yang ditawrakan kontestan untuk memecahkan masalah

    kemasyarakatan berdasarkan isu-isu yang dianggap penting oleh para pemilih.

    Policy yang efektif harus memenuhi tiga syarat, yaitu :

    a)  Menarik perhatian

     b)  Mudah terserap pemilih

    c)  Atribut

    2)  Person, adalah kandidat yang akan dipilih melalui pemilu. Kualitas person dapat

    dilihat melalui tiga dimensi, yaitu :

    a)  Kualitas instrumental

     b)  Dimensi simbolis dan fenotipe optik

    19

  • 8/17/2019 Makalah Pemenangan Pemilukada Kec.baleendah

    23/169

    c)  Dimensi kualitas

    3)  Party dapat juga dilihat sebagai substansi produk politik. Partai mempunyai

    identitas utama, aset reputasi, dan identitas estetik. Ketiga hal tersebut akan

    dipertimbangkan oleh para pemilih dalam menetapkan pilihannya.

    4)  Presentation adalah bagaimana ketiga substansi produk politik (policy, person,

     party) disajikan. Persentation disajikan dengan medium presentasi yang secara

    umum dapatr dikelompokkan dengan menjadi obyek fisik, orang, dan even.

    2.6.1.  Anggaran Kampanye

    Uang atau dana operasional adalah sesuatu yang sangat bernilai dalam

    semua kegiatan, termasuk dalam kegiatan kampanye. Uang adalah salah satu

    sumber daya kampanye yang penting dan harus dimiliki untuk kelancaran

     program kampanye.

    Perencanaan anggaran kampanye merupakan hal vital yang harus

    dilakukan agar kampanye berjalan sesuai dengan apa yang diharapkan. Selain itu,

     perencanaan anggaran kampanye juga mempunyai peran penting pada proses

    evaluasi dan pengawasan fungsi manajerial. Diantaranya : manganalisis alternatif

    yang mungkin dilakukan dengan jumlah dana yang ada, membandingkan

    kegiatan kampanye dengan kampanye lain yang memiliki sumber daya yang

    sama, membuat dana selalu terkontrol dalam administrasi yang jelas, mengukur

     produktivitas kerja dengan mengaitkan biaya dan hasil yang diperoleh, serta

    mengukur efisiensi biaya berkaitan dengan pencapaian tujuan kampanye secara

    keseluruhan.

    a.  Menyusun Anggaran Kampanye

    Dalam menyusun anggaran kampanye ini ada beberapa pendekatan yang

    dapat digunakan untuk membuat keputusan alokasi dana (Weilbacher dalam

    Simmons, 1990), yaitu :

    1)  Atbitrary Methods

    Pada metode ini semua pengalokasian dana bergantung pada apa yang

    diputuskan oleh pimpinan organisasi. Pendekatan ini bisa digunakan bila

    dana sudah disediakan dan tidak perlu dicari lagi.

    2)  Rule-of-thumb methods

    Metode ini membagi pembahasan pada tiga aspek yang saling

     berhubungan yaitu persentase pendapatan organisasi, pengeluaran yang

    20

  • 8/17/2019 Makalah Pemenangan Pemilukada Kec.baleendah

    24/169

    ditetapkan untuk tiap unit, serta metode pelaksanaan tugas agar hasil

    yang diperoleh sesuai dengan dana yang dikeluarkan.

    3)  Market experience methods

    Pada metode ini dana dialokasikan dengna sistematisasi umpan balik

    dari aktivitas kampanye. Umpan balik tersebut diperoleh dengan cara

     proyeksi dan pengujian pasar.

    4)  Theoretical method

    Memasukkan model statistik yang dibuat berdasarkan data yang

    diperoleh melalui pengalaman sebenarnya. Statistik menunjukkan jika X

    dikeluarkan maka hasil yang akan diperoleh pasti Y. Metode ini

    memerlukan penelitian yang sungguh-sungguh dari berbagai lapangan.

    Jika tidak, maka hasilnya akan melesat.

    Ada beberapa kategori pos-pos pendanaan yang dapat digunakan pada hampir

    semua jenis kampanye yang secara relatif sudah menjadi standar (Simmons

    1990), yaitu :

    1)  Personal inti (key personel), yang terdiri dari administrator, staff, dan

    keperluan untuk tenaga baru yang diproyeksikan.

    2)  Temporary employees atau orang-orang yang bekerja secara penuh

    melakukan pekerjaan staf untuk waktu-waktu tertentu saja atau tenaga paruh

    waktu yang digunakan untuk membantu tugas staf. Mereka tidak dikontrak,

    dan hanya bekerja pada saat dibutuhkan.

    3)  Tenaga kerja kontrak (contracted personel service), yaitu tenaga yang

    dikontrak untuk jangka waktu tertentu misalnya konsultan, peneliti, dan

     penulis naskah.

    4)  Tunjangan tambahan (fringe benefits), yaitu berbagai tunjangan yang secara

    hukum harus diberikan kepada tenaga kerja, misalnya asuransi keselamatan

    kerja.

    5)  Jasa produksi (production service), yaitu berbagai macam produksi khusus

    yang tidak bisa dilaksanakan sendiri dan harus dikerjakan oleh pihak lain,

    misalnya produksi iklan televisi, famplet atau spanduk.

    6)  Jasa pemeliharaan (maintenance service), berkaitan dengan jasa

     pemeliharaan dan perbaikan berbagai peralatan yang berhubungan dengan

    kampanye, seperti komputer, video atau proyektor.

    21

  • 8/17/2019 Makalah Pemenangan Pemilukada Kec.baleendah

    25/169

    7)  Materi daur ulang (disposable materials) yaitu benda-benda yang secara total

    habis digunakan dan tak bisa digunakan lagi setelah kampanye misalnya

    kertas

    8)  Benda-benda modal (capital), berupa mesin tik, komputer, mesin fax, file

    cabinets dan benda-benda lain yang tetap dapat digunakan setelah kampanye

    usai

    9)  Biaya media (media charges), yaitu biaya untuk penggunaan media, baik

    media elektronik seperti televisi dan radioa, maupun media cetak seperti

    koran dan majalah.

    10) Biaya distribusi (traffic costs), maksudnya adalah biaya yang digunakan

    untuk mendistribusikan berbagai amteri seprti biaya mengirim surat dan

     biaya pengiriman proposal.

    11) Biaya transportasi (transportation costs), yaitu biaya yang digunakan untuk

     bepergian para tenaga kerja dalam melakukan tugasnya

    12) Biaya komunikasi (communications costs), berupa biaya yang digunakan

    untuk penggunaan media komunikasi seperti telepon atau internet

    13) Sewa tempat (work space), ini dianggarkan untuk menyewa tempat

    konferensi pers, rapat, atau event.

    14) Entertaiment, entertaiment disini adalah makan siang atau makan malam

    untuk para pekerja, jasa katering untuk rapat, serta kebutuhan lain yang dapat

    menghibur dan memberi kesenangan pada pekerja.

    15) Biaya tak terduga (contingency reserve). Dana ini disediakan untuk

    keperluan yang tiba-tiba dan tak terduga, besarnya berkisar antara 5 hingga

    15 persen dari total biaya keseluruhan. 

    22

  • 8/17/2019 Makalah Pemenangan Pemilukada Kec.baleendah

    26/169

    BAB III

    3.1. Partisipasi Politik

    Partisipasi politik yakni masyarakat memiliki budaya politiknya masing-masing.

    Seperti di daerah pemilihan Baleendah, budaya politik masyarakatnya lebih condong ke

    arah campuran. Budaya politik campuran ini terdiri dari kaula yang masyarakatnya masih

    mengikuti orang untuk memilih kandidatnya, parokial lebih mementingkan latarbelakang

    kedaerahan kandidat, dan partisipan yang keaktifan dalam politiknya sudah bagus. Dari

    hasil survei melalui wawancara masih ada yang belum menggunakan hak pilihnya dan ada

    yang tidak terlalu peduli pada pemilu. Menandakan bahwa di daerah ini perlu penarikan

    minat dari masyarakatnya terhadap pemilu khususnya pemilukada. Hal ini disebabkan

    dengan tingkat kepercayaan yang mulai menurun dari masyarakat Baleendah terhadap

     pemimpin mereka yang dianggap tidak sesuai dengan apa yang diutarakan pada saat

    kampanye dan setelah menjabat sebagai pemimpin.

    Untuk meningkatkan perhatian dan partisipasi dari masyarakat, kandidat perlu

    membuat sebuah kebijakan yang akan dilaksanakannya jika telah terpilih menjadi Bupati,

    disamping itu manajemen politiknya pun harus dibentuk sedemikian rupa dan

    mencerminkan seperti apa pemimpin yang seharusnya. Berikut ini kebijakan yang dapat

    dibentuk oleh kandidat :

    3.1.1. Kebijakan

    a.  Memajukan infrastruktur Baleendah, seperti kelompok petani, LSM, karang

    Taruna.

     b.  Memperbaiki kantung air sebagai salah satu cara penanggulangan banjir.

    c.  Memperbaiki fasilitas umum terutama jalan raya.

    d.  Meningkatkan pendidikan di Baleendah.

    e.  Melakukan pemberdayaan masyarakat untuk meningkatkan kesejahteraanmasyarakat.

    3.1.2. Visi dan Misi

    Visi

    •  Bersatu menuju masyarakat Kab. Bandung yang lebih sejahtera dengan motto

    “CERDAS, IKHLAS, JUJUR, KERJA KERAS, DAN ANTI KORUPSI”

    Misi

      Meningkatkan pelayanan infrastruktur dasar  

    23

  • 8/17/2019 Makalah Pemenangan Pemilukada Kec.baleendah

    27/169

    •  Mengembangkan kualitas sumber daya manusia melalui peningkatan kualitas

     pendidikan dan pelayanan kesehatan yang terjangkau 

    •  Meningkatkan keimanan dan ketaqwaan serta kerukunan umat beragama 

      Memperkuat tata kelola pemerintahan menjadi lebih baik dan bersih •  Melestarikan peninggalan budaya dan kebudayaan lokal 

    •  Memperkuat pertumbuhan ekonomi kerakyatan 

    3.2. Political Marketing

    Partai yang mengusung kandidat dalam pemilukada 2015 yakni partai nasionalis

    Partai Biru Langit, dengan calon bupati Asep Dadang dan wakilnya Abidin Ramatulloh.

    Berikut prestasi dari partai dan kandidat Bupati, 

    3.2.1. Prestasi Partai Biru Langit

    Pemilu Anggota Legislatif 2004

    Partai ini pertama kali mengikuti  pemilihan umum  pada tahun 2004 dan

    meraih suara sebanyak 7,45% (8.455.225) dari total suara dan mendapatkan kursi

    sebanyak 57 di DPR.  Dengan perolehan tersebut, Partai Biru Langit meraih

     peringkat ke 5 Pemilu Legislatif 2004. Menjelang Pemilu 2004, popularitas partai

    ini cukup terdongkrak dengan naiknya popularitas ketua partai waktu itu.

    Bersama partai B, partai ini menjadi the rising star   pada pemilu kedua di Era

    Reformasi itu. Popularitas partai ini terutama berada di kota-kota besar.

    Pemilu Anggota Legislatif 2009

    Dari hasil Pemilu 2009,  Partai Biru Langit menjadi Pemenang Pemilu

    Legislatif 2009. Partai Biru Langit memperoleh 150 kursi (26,4%) di DPR RI,

    setelah mendapat 21.703.137 total suara (20,4%). Partai Biru Langit meraih suara

    terbanyak di banyak provinsi, hal yang pada pemilu sebelumnya tidak terjadi, seperti

    di Aceh, DKI Jakarta, dan Jawa Barat. 

    Pemilu Anggota Legislatif 2014

    Pada Pemilu 2014, jumlah perolehan suara dan perolehan kursi di DPR untuk

    Partai Biru Langit merosot drastis dari posisi pertama pada 2009, menjadi posisi

    keempat dari 10 partai di DPR, dengan perolehan suara sebanyak 10,19% suara

    nasional (12.728.913). Perolehan itu disebut-sebut karena kasus beberapa kader

     partai yang terkait masalah hukum yang membuat citra Partai Biru Langit menurun

    di mata publik.

    24

    https://id.wikipedia.org/wiki/Pemilihan_umum_di_Indonesiahttps://id.wikipedia.org/wiki/Pemilihan_Umum_Anggota_DPR,_DPD,_dan_DPRD_Indonesia_2004https://id.wikipedia.org/wiki/DPRhttps://id.wikipedia.org/wiki/Era_Reformasihttps://id.wikipedia.org/wiki/Era_Reformasihttps://id.wikipedia.org/wiki/Pemilu_2009https://id.wikipedia.org/wiki/Acehhttps://id.wikipedia.org/wiki/DKI_Jakartahttps://id.wikipedia.org/wiki/Jawa_Barathttps://id.wikipedia.org/wiki/Pemilihan_umum_legislatif_Indonesia_2014https://id.wikipedia.org/wiki/Pemilihan_umum_legislatif_Indonesia_2014https://id.wikipedia.org/wiki/Jawa_Barathttps://id.wikipedia.org/wiki/DKI_Jakartahttps://id.wikipedia.org/wiki/Acehhttps://id.wikipedia.org/wiki/Pemilu_2009https://id.wikipedia.org/wiki/Era_Reformasihttps://id.wikipedia.org/wiki/Era_Reformasihttps://id.wikipedia.org/wiki/DPRhttps://id.wikipedia.org/wiki/Pemilihan_Umum_Anggota_DPR,_DPD,_dan_DPRD_Indonesia_2004https://id.wikipedia.org/wiki/Pemilihan_umum_di_Indonesia

  • 8/17/2019 Makalah Pemenangan Pemilukada Kec.baleendah

    28/169

    3.2.2. Prestasi Kandidat Bupati

    a.  H. Asep Dadang

    H. Asep Dadang Lahir di Bandung, 25 Augstus 1961 lulusan Pendidikan S-2

    Ilmu Ekonomi dan Sosial.

    1)  Riwayat Pendidikan

    a)  SD Negeri Ciparay III Tahun 1974

     b)  SMP Tunas Baru Tahun 1977

    c)  SMAN XIII Tahun 1981

    d)  S1 Hukum Universitas Islam Nusantara (UNINUS) Bandung Tahun

    1987

    e)  S1 Ilmu Sosial dan Politik Unpas Tahun 1987

    f)  S2 Ilmu Pemerintahan Unpad Bandung Tahun 2003

    2)  Riwayat Organisasi

    a)  Wakil Ketua DPD Partai Biru Langit Kabupaten Bandung

     b)  Ketua Karang Taruna Kabupaten Bandung

    c)  Ketua MPI Kabupaten Bandung

    d)  Wakil Ketua KONI Kabupaten Bandung

    e)  Wakil Ketua Kwarcab Pramuka Kabupaten Bandung

    f)  Ketua Kwarcab Gerakan Pramuka Kabupaten Bandung

    3)  Riwayat Politik

    a)  Anggota DPRD Kabupaten Bandung

     b)  Anggota DPRD Jawa Barat (2004-2009/2009-2014)

    4)  Riwayat Pekerjaan

    a)  Assisten Manager MM Tex

     b)  Manager Umum PT. Sumpu Bandung

     b.  Abidin Rahmatulloh

    Tempat/Tanggal Lahir : Bandung, 2 Pebruari 1964

    Pendidikan : S-2

    Riwayat Pendidikan

    1)  SD Negeri Simpang Regol Tahun 1976

    2)  SMP Swadaya Tahun 1980

    3)  SMA Daya Siswa Tahun 1983

    4)  S1 Hukum Uninus Tahun 1987

    5)  S1 STIA Bagasasi Tahun 1999

    25

    https://id.wikipedia.org/wiki/Kabupaten_Bandunghttps://id.wikipedia.org/wiki/1961https://id.wikipedia.org/wiki/1961https://id.wikipedia.org/wiki/Kabupaten_Bandung

  • 8/17/2019 Makalah Pemenangan Pemilukada Kec.baleendah

    29/169

    6)  S2 Unpas Tahun 2009

    Riwayat Organisasi

    1)  Ketua DPD Partai D Kota Bandung

    2)  Ketua DKTK Kota Bandung

    3)  Dewan Penasehat KNPI Kota Bandung

    4)  Dewan Penasehat Aspekindo Kota Bandung

    5)  Wakil Sekretaris PPM Kota Bandung

    Riwayat Politik

    1)  Anggota DPRD Kota Bandung 2004-2009

    Riwayat Pekerjaan

    1)  Direktur CV Trikana2)  Komisaris PT Alam Mulya Plantation

    Masyarakat Baleendah akan tertarik dengan profil para kandidat dan latar

     belakang partai yang mengusung kandidat tersebut. Kareana kandidat memiliki

     pendidikan dan prestasi yang memukau, menandakan mereka dapat mengemban

    tugas dengan pendidikan dan pengalamannya itu. Masyarakat Baleendah lebih

    tertarik pada calon yang berpendidikan, bahwa bercitra mereka jujur, berakhlak dan

    mempunyai ilmu yang memadai untuk memajukan Baleendah. Adapun ciri-ciri atau

    cerminan pemimpin yang ideal seperti berikut ini,

    1.  Memiliki wawasan yang luas dan dapat memotivasi rakyatnya

    Sudah jelas digambarkan dengan profil latar belakang para kandidat.

    2.  Menghormati para sesepuhnya dan murah hati pada sesamanya

    Mereka berasal dari tanah Sunda, memiliki keingin untuk memajukan tanah

    Sunda tanah kelahirannya. Memiliki tatakrama terhadap yang lebih tua,

    seumuran dan terhadap yang muda juga.

    3.  Setia dan loyal pada warganya

    Siap melayani kepentingan masyarakatnnya, mementingkan kepentingan

    masyarakat.

    4.  Toleran terhadap khalayak ramai

    Mau berbaur dengan masyarakat dan tidak memilih-milih masyakarat yang

    mampu dan tidak mampu.

    5.  Rajin melaksanakan tugas dan tujuan

    26

  • 8/17/2019 Makalah Pemenangan Pemilukada Kec.baleendah

    30/169

    Memiliki visi dan misi yang jelas serta akan melaksanakannya sesuai dengan

     jangka waktu/ masa jabatan.

    6.  Mempekerjakan individu yang cakap

    Mendirikan yaysan yang akan mendidikk masyarakat sehingga memiliki

    keahlian yang dapat berguna dan meningkatkan kesejahteraan. Serta

    mempekerjakan staf-staf pemerintahan yang kompeten dengan bidangnya

    masing-masing.

    7.  Tidak tergoda pada uang suap

    Tidak korupsi

    8.  Cerdik dalam menghadapi lawan

    Tidak menggunakan black campaign, kampanye yang sportif.

    Bagaimana caranya agar masyarakat Baleendah ini mengetahui ciri-ciri

     pemimpin diatas ? bisa dilakukan dengan cara calon blusukan dan berbaur dengan

    masyarakat.

    3.3. Strategi Kampanye

    Untuk pemilukada kali ini, diterapkan sembilan kunci strategi yang cocok untuk

    daerah Baleendah, sebagai berikut :

    a.  Kunci pertama

    Bercermin pada hasil SWOT dan penuhi kriteria standar seorang pemimpin

    1)  Memiliki wawasan yang luas dan dapat memotivasi rakyatnya

    2)  Menghormati para sesepuhnya dan murah hati pada sesamanya

    3)  Setia dan loyal pada warganya

    4)  Toleran terhadap khalayak ramai

    5)  Rajin melaksanakan tugas untuk tujuan

    6)  Mempekerjakan individu yang cakap

    7)  Tidak tergoda pada uang suap

    8)  Cerdik dalam menghadapi lawan

    Delapan cerminan pemimpin ini bisa dibentuk dengan sikap calon yang bisa berbaur

    dengan masyarakat di Baleendah, dan tercermin dari profil calon untuk poin ke satu.

    27

  • 8/17/2019 Makalah Pemenangan Pemilukada Kec.baleendah

    31/169

    Berikut strategi dari hasil SWOT :

    Strength

    merupakan kekuatan dari calon kandidat, kandidat yang kita usung memiliki latar

     pendidikan yang bagus, berasal dari keluarga yang memiliki latar belakang yang

     baik, memiliki prestasi yang cemerlang, berasal dari tanah Sunda asli.

    Weekness

    karena calon berasal dari keluarga yang kaya sehingga calon sangat sulit untukterjun

    kebawah. Maka kami merencanakan berbagai kampanye seperti acara layar tancep,

     blusukan, pawai dan konser hingga acara door to door sehingga kandidat ini dapat

    dikenal masyarakat lebih dekat lagi dan dapat mendengar aspirasi rakyat secara

    langsung. Kita akan memberikan pelatihan kepada calon kandidat pelatihan non-

    verbal dan verbal sehingga calon kandidat ini bisa berkominakasi dengan

     baikdengan calon pemilihnya. Menyesuaikan dia berbicara dengan petani, buruh,

    PNS ataupun pebisnis. Pelatihan non-verbal dilakukan agar kandidat terlihat luwes

    dan tidak berpura-pura dalam kegiatan blusukannya. Sehingga masyarakat bisa

    yakin bahwa calon ini dapat melayani rakyatnya dengan baik.

    Opportunities (peluang)

    Memiliki kedekatan dengan media, memberikan pendidikan politik pada para

     pemilih pemula sdan meyakinkan mereka untuk memilih kandidat kami, kandidat

    ini juga didukung oleh teman-teman pengusahanya dalam hal modal dan kampanye.

    Treat

    lawan politik calonkandidat ini merupakan bupati yang masih menjabat yaitu DN.

    Banyak masyarakat Baleendah yang masih menyukai DN. Maka, kami akan

    mempengaruhi para pemilih pemula khusunya untuk memberikan issue bahwa DN

    melakukan money politic yang malahan membodohi masyarakat. Kami juga akan

    menaikan issue tentang kegagalan-kegagalan DN pada masa pemerintahannya.

    Misalnya: kebanjiran yang terjadi di Baleendah, selain itu DS juga pernah

    mengatakan bahwa ia tidak akan mengangkat guru honorer menjadi PNS.

    28

  • 8/17/2019 Makalah Pemenangan Pemilukada Kec.baleendah

    32/169

  • 8/17/2019 Makalah Pemenangan Pemilukada Kec.baleendah

    33/169

     b.  Kunci kedua

    Menawarkan visi, misi, strategi, kebijakan dan program sederhana dan menyentuh

    kepentingan masyarakat.

    1)  Memperbaiki kualitas jalan Baleendah

    Akan meremajakan jalan yang beraspal, memperbaiki jalan desa yang menjadi

    salah satu sarana penghubung kegiatan masyarakat di Baleendah.

    2)  Masalah banjir

    Penyebab terjadinya banjir di Baleendah adalah karena adanya kantung air yang

    terbengkalai dan dipenuhi oleh sampah.Tak heran jika kantung air itu malah jadi

     penyebab banjir di Kelurahan Baleendah dan Andir akibat luapan Sungai

    Cisangkuy yang merupakan anak dari Sungai Citarum. Padahal dulunya kantung

    air tersebut berfungsi untuk meminimalisasi banjir akibat dampak luapan Sungai

    Citarum.

     Namun menurut Kepala Unit Pengelolaan Sumber Daya Air BBWS Citarum,

    Hari Utama menyatakan, rencana tersebut hingga kini masih terkendala dengan

    sengketa lahan antara Pemkab Bandung dengan pihak kedua yang

    mengatasnamakan pribadi.

    Jika lahan tersebut benar milik Pemkab Bandung, maka rencana akan berjalan

    lebih lancar. Tapi jika lahan tersebut milik pihak lain, pihaknya pun harus

    menyediakan anggaran pembebasan lahan yang cukup besar.

    Jika musim hujan dan banjir tiba, warga kerap bersitegang mengenai pintu air di

    kantung air tersebut. Sebab jika banjir dan pintu airnya dibuka, warga Kelurahan

    Andir kerap menegurnya karena permukiman mereka jadi kebanjiran akibat

    luapan air Sungai Citarum dan Cisangkuy.

    Sebaliknya jika pintu air tetap ditutup, warga Baleendah mengeluhkan mereka

    yang malah jadi kebanjiran. Apalagi kantung air itu menampung luapan Sungai

    Citarum dari enam RW yakni RW 14 hingga RW 19.

    Kantung air tersebut sempat aktif dan berfungsi dengan baik selain dijadikan

    kolam pemancingan ikan. Namun sejak banjr besar melanda Baleendah pada

    1986 silam, akhirnya kantung air itu tak terurus dan terbengkalai hingga kini.

    Oleh karena itu rencana program kerja yang akan dilakukan adalah mengaktifkan

    kantung air tersebut agar dapat mengurangi banjir, segera membereskan masalah

    kepemilikan lahan untuk penanggulangan banjir dari Cisangkuy.

    30

  • 8/17/2019 Makalah Pemenangan Pemilukada Kec.baleendah

    34/169

    3)  Perdayaan sumber daya masyarakat

    Mendirikan lembaga-lembaga pendidikan dan keterampilan sehingga anak muda yang tidak dapat melanjutkan pendidikan ke

    universitas bisa mengasah skillnya sehingga mereka siap untuk masuk kedunia kerja dengan kemampuan yang mumpuni.

    Pegawai

    Isu

    SDMPeluasan lapangan

    kerjaOutsourcing di

    hilangkanPenaikan upah

    minimum daerah

    Strategi

    Mengadakanpelatihan keahlian

    kerja

    Mengadakan jobfair

    Penyebaran isuoutsourcing danpenaikan UMK

    lewat kampanye.

    Pemuda

    Isu

    Bupati yang mencintaiclub sepak bola

    persib.

    Bupati yang dapatbergaul danmemahami

    Bupati yang mauturun kepadamasyarakat.

    Strategi

    Pelancaran semuaacara yang akan di

    adakan oleh karangtaruna.

    Membuat perlombaansepak bola atau

    perlombaan yang banyakdiminati dengan hadiah

    yang akan diberikan olehcalon kepala daerah

    Sms broadcast.

    31

  • 8/17/2019 Makalah Pemenangan Pemilukada Kec.baleendah

    35/169

     

    Pegawai

    Isu

    SDMPeluasan lapangan

    kerjaOutsourcing di

    hilangkanPenaikan upah

    minimum daerah

    Strategi

    Mengadakanpelatihan keahlian

    kerja

    Mengadakan jobfair

    Penyebaran isuoutsourcing danpenaikan UMK

    lewat kampanye.

    32

  • 8/17/2019 Makalah Pemenangan Pemilukada Kec.baleendah

    36/169

    c.  Kunci ketiga

    1)  Struktur teratas, penganggung jawab, yaitu pasangan calon kepala daerah dan

    wakil kepala daerah. Mereka bertanggung jawab secara penuh baik internal

    maupun eksternal urusan Tim Sukses.

    2)  Ketua Tim Sukses membawahi lima divisi yang dibentuk untuk menjalankan

    strategi, kebijakan dan program untuk kemenangan pasangan calon. Profesional

    dan berintegrasi

    3)  Di antara Penanggungjawab dan Ketua Tim Sukses dibentuk Think-Tank

     pasangan calon. Tim ahli ini berada dalam posisi konsultif. Tim ahli orang yang

    sehari-hari berkecimpung dalam bidangnya/ pakar/ pengamat/ praktisi politik.

    Tim Ahli memberi nasehat, saran, dan rekomendasi kepada pasangan calon,

    Ketua Tim Sukses, Koordinator Divisi secara berkala.

    4)  Divisi dibagi menjadi 5 yaitu divisi Kampanye; Komunikasi; Publikasi;

    Keuangan; Koordinasi pendukung; Koordinasi Partai. Divisi kampanye dibagi

    menjadi divisi komunikasi, publikasi dan media relations.

    a)  Diivisi Kampanye terdiri dari unit-unti kegiatan terbuka(pawai, penggerakan

    massa), kampanye tertutup(ceramah terbatas, diskusi interaktif, debat

     publik), kampanye simpatik (kunjungan kunjungan ke rumah sakit desa,

     pesantren, sekolah, yatim piatu).

     b) Divisi Komunikasi dan Publikasi baik digunakan dalam masa kampanye

    seperti yang ditetapkan KPUD, juga sebelum masa kampanye. Terutama

    Media Relations dalam kegiatan lobbying. Yang disampaikan adalh pesan

     pembangunan dan melakukan komunikasi sambung rasa dengan masyarakat.

    Targetnya adalah calaon memperkenalkan diri dan berempati pada kegiatan

    masyarakat.

    c) Divisi keuangan didirikan agar adanya transparansi dan keterbukaan

    menyangku keuangan. Calon harus terbuka tentang berapa dana pribadi

    masing-masing calon, dan sumbangan-sumbangan dari pihak ketiga.

    Sehingga Divisi keuaangan dapat secara akuntabel, tertib dan terbuka dalam

    mengelola keuangan. Karena penerimaan dan pengeluaran yang akan

    dilakukan oleh Tim Sukse nantinya akan diaudit oleh akuntan independen,

    dan mempengaruhi kemengan calon.

    d) Divisi Koordinasi Kelompok Pendukung adalah divisi yang ditugaskan untuk

    melakuakan hal-hal pemengan pasangan calon, yang anggota-anggota bukan

    33

  • 8/17/2019 Makalah Pemenangan Pemilukada Kec.baleendah

    37/169

    erasal dari partai gabungan/pendukung. Tugasnya adalah meneliti keabsahan

    dan akurasi, baik daftar pemilih maupun penghitungan suara dan rekapitulasi.

    e) Divisi Koordinasi Partai/Gabungan tugasnya untuk memelihara dukungan

    konstituen partai/gabungan partai yang mendukung pasangan calon. Terdiri

    dari dua unit yaitu pembinaan konstituen partai dan penggerak pengurus

     partai.

    d.  Kunci Keempat

    “Menerapkan manajemen keuangan yang transparan, akuntabel, sebelum, pada

    saatdan sesudah masa kampanye.”

    Hal ini merupakan yang sangat penting jangan sampai dibatalkan menjadi kandidat

    atau malah tidak jadi menjadi gubernur hanya karena laporan yang tidak sinkron

    dengan keadaan keuangan asli. Maka, kita melampirkan anggaran dana.

    e.  Kunci kelima

    1)  Pertemuan Terbatas

    Dalam ruangan atau gedung tertutup, peserta terbatas. Orang yang dapat masuk

    adalah tamu-tamu undangan atau para opinion leader .

    2)  Tatap Muka dan Dialog

    Ruangan terbuka maupun tertutup. Peserta terbatas. Dialog yang bersifat

    interaktif. Harus ada undangan tertulis.

    3)  Penyebaran melalui media cetak.

    Media cetak koran.

    4)  Penyebaran melalui Radio atau Televisi

    Kurang efektif untuk di Baleendah, maka dari itu tidak akan dilakukan

     penyebaran melalui radio atau televisi

    5)  Penyebaran bahan kampanye untuk umum.

    Pembagian sticker, kertas, topi, kaos pada saat kampanye akbar di area terbuka

    6)  Pemasangan alat peraga di tempat umum

    Penyampaian visi, program dan misi dilakukan melalui flyer ataupun banner.

    7)  Rapat umum

    Dialun-alun kota.

    8)  Soft Campaign

    a)  Dilihat dari suhu atau cuaca di Baleendah yang lumayan panas dan kondisi

    yang berdebu maka kami simpulkan bahwa mayoritas masyarakat Baleendah

    34

  • 8/17/2019 Makalah Pemenangan Pemilukada Kec.baleendah

    38/169

    sedikit lebih emosional. Maka mereka akan memilih sesuatu karena alasan

     pribadi dan mudah dipengaruhi issue yang tertentu.

     b)  Pawai dan arak-arakan karena masyarakat Baleendah senang sekali akan

    hiburan sehingga pawai dan arak-arakan dinilai sangat efektif.

    c)  Blusukan, mendekatkan diri dengan rakyat, memperkenalkan diri dan

    menyerap aspirasi. Kemauan publik yang diinginkan masyarakat Baleendah

    memiliki pemerintah yang jujur, perhatian pada pemerintah dan ingin

    memperbaiki Baleendah

    d)  Lakukan Positioning “Calon Walikota yang Sukses sebagai Walikota”,

    “Calon Bupati yang Orang Biasa”

    e)  Monitoring pers dan menjaga hubungan baik.

    Karena pers memiliki kemampuan untuk mempengaruhi kepercayaan

    masyarakat dalam memilih kandidat. Maka kandidat lebih baik menjaga

    hubungan baik dan meningkatkan citra kandidat tersebut.

    f.  Kunci Keenam

    “Membentuk kelompok pendukung tingkat kecamatan, kelompok pendukung

    tingkat desa dan kelompok pendukung di setiap TPS.” Dibawah ini merupakan dari

    tugas dari kelompok pendukung.

    1)  Untuk menjaga suara agar tidak bocor

    2)  Merekapitulasi berapa calon pemilih

    3)  Merekapitulasi hasil dari seluruh calon

    4)  Menyusun data pembanding otentik hasil rekapitulas perhitungan perolehan

    suara semua pasangan calon.

    5)  Bertanggung jawab untuk melaporkan hasil kerja mereka kepada tim sukses

    g.  Kunci Ketujuh

    “Menguasai secara detail mekanisme pendaftaran, pemutakhiran data, dan

     persyaratan pemilih yang berhak menggunakan hak pilihnya di TPS”

    1)  Calon pemilih tidak terdaftar di DPT untu TPS tetapi terdaftar di DPT induk

     perdesa/kelurahan.

    2)  Calon pemilihtidak terdaftar tapi ingin mencoblos di TPS walaupun hanya

    menujukan KTP yang dikeluarkan oleh kecamatan lain yang jauh dari TPS

    3)  Calon pemilih tidak terdaftar dalam DPT untuk TPS hanya memiliki passport/SIM/Surat Nikah

    35

  • 8/17/2019 Makalah Pemenangan Pemilukada Kec.baleendah

    39/169

    4)  Pemilih tidak membawa kartu pemilih

    5)  Mengantisipai kartu yang rusak

    6)  Cari ketentuan dan syarat pemilih di internet

    (keterangan PEDOMAN TATA CARA PEMUTAKHIRAN DATA DAN

    DAFTAR PEMILIH DALAM PEMILIHAN UMUM KEPALA DAERAH DAN

    WAKIL KEPALA DAERAH dilampirkan)

    h.  Kunci Kedelapan

    1)  Jumlah pemilih

    2)  Pemilih yang menggunakan hak pilih

    3)  Pemilih yang tidak mengggunakan hak piliih

    4)  Jumlah pemilih di TPS lain5)  Surat suara yang diterima

    6)  Surat suara yang tambahan yang diterima

    7)  Surat suara yang dikembalikan oleh pemilih rusak/keliru coblos

    8)  Surat suara terpakai

    9)  Surat suara tidak terpakai

    10) Surat suara yang sah atau tidak sah

    (keterangan PEDOMAN TATA CARA PEMUTAKHIRAN DATA DAN

    DAFTAR PEMILIH DALAM PEMILIHAN UMUM KEPALA DAERAH DAN

    WAKIL KEPALA DAERAH dilampirkan)

    36

  • 8/17/2019 Makalah Pemenangan Pemilukada Kec.baleendah

    40/169

  • 8/17/2019 Makalah Pemenangan Pemilukada Kec.baleendah

    41/169

    3.5. JADWAL KAMPANYE

    Survei awal Juni 2015

    Soft Campaign Agustus – Seprtember 2015

    Survei Evaluasi 1 September 2015

    Moderate Campaign September – Oktober 2015

    Survei Evaluasi 2 Oktober 2015

    Kampanye Intensive Sampai Hari H

    38

  • 8/17/2019 Makalah Pemenangan Pemilukada Kec.baleendah

    42/169

    3.6. Rancangan Anggaran Dana

    RANCANGAN ANGGARAN DANA

     NO KATEGORI BIAYA PER UNIT BIAYA TOTAL

    1 Gaji staf dan administrator

    1)  Kharisma Pramundari2)  Veronika Ulina3)  Winda Purnamasari4)  Muhammad Rizaldy5)  Moch. Fathul Barry

    Rp.8.000.000

    Rp. 8.000.000

    Rp. 8.000.000

    Rp. 8.000.000

    Rp. 8.000.000

    Rp.40.000.000

    2 Temporary staff

    1)  Ihcan2)  Taufik

    Rp.5.000.000

    Rp.5.000.000

    Rp.10.000.000

    3 Tunjangan tambahan

    1)  Kharisma Pramundari

    2)  Veronika Ulina3)  Winda Purnamasari4)  Muhammad Rizaldy5)  Muh. Fathul Barry6)  Ihcan7)  Taufik

    Rp.5.000.000

    Rp.5.000.000Rp.5.000.000

    Rp.5.000.000

    Rp.5.000.000

    Rp.5.000.000

    Rp.5.000.000

    Rp.35.000.000

    4 Tenaga Kontrak

    1)  Konsultan2)  Peneliti3)  Desainer

    Rp.35.000.000

    Rp.20.000.000

    RP.10.000.000

    Rp.65.000.000

    5 Biaya Produksi

    1)  Produksi Baliho2)  Produksi Billboard3)  Produksi Flayer

    Rp. 4.000.000Rp.8.000.000

    Rp. 3.000.000

    Rp.15.000.000

    6 Biaya media massa

    1)  Koran ABC, 2 kali cetak,tanggal 8 & 15 Desember 2015

    Rp. 2.000.000

    Rp.2.000.000

    7 Biaya media nonmassa

    1)  Biaya pawai/ arak-arakan2)  Kampanye akbar & Hiburan

    kesenian

    3)  Kaos, Topi, sticker

    Rp. 65.000.000

    Rp. 170.000.000

    Rp. 100.000.000

    Rp.335.000.000

    8 Biaya Transportasi Rp.60.000.000 Rp.60.000.0009 Biaya Komunikasi Rp.60.000.000 Rp.60.000.000

    10 Biaya kerjasama antar lembaga

    1)  LSM2)  Opinion Leader

    Rp.70.000.000

    Rp.60.000.000

    Rp.130.000.000

    Total Rp.752.000.000

    11 Biaya tak terduga (5-15% dari total) Rp.376000000 Rp.376.000.000

    Total keseluruhan Rp.1.128.000.000

    39

  • 8/17/2019 Makalah Pemenangan Pemilukada Kec.baleendah

    43/169

    BAB IV

    PENUTUP

    4.1. Kesimpulan

    Strategi kemenangan dalam pemilukada khususnya di daerah pemilihanBaleendah ini menggunakan strategi ofensif dimana calon kandidat memperluas pasar

     pemilihnya, menggaet sebanyak-banyaknya pemilih mulai dari pemilih tetap hingga

     pemula. Dengan menaikkan citra calon, direalisasikan dengan kebijakan, visi dan misi

    yang pro kepada masyarakat. Citra ini bisa dimulai dengan latarbelakang calon yang

    mempuni dalam hal pemikirannya atau wawasannya dan citra partai politiknya.

    Di daerah Baleendah ini peran opinion leader masih memiliki kekuatannya,

    ini mendukung dalam hal strategi kemenangan, tim sukses dan calon kandidat

     bekerjasama dengan lembaga-lembaga dan opinion leader untuk memperluas pasar

     pemilihnya, lebih meningkatkan citra yang sudah terbentuk. Selain itu ada peralihan

    isu-isu kepada masyarakat, karena kebanyakan masyarakat Baleendah peka terhadap

    isu yang ada di masyarakat. Serta faktor kedaerahan juga masih memiliki pengaruhnya,

    dilihat dari budaya politik di masyarakat Baleendah yang campuran. Sembilan kunci

    kemenangan pemilu juga harus diperhatikan bagi tim sukses dan calon, dari mulai soft

    campaign sampai pada hari H pelaksanaan pemilukada.

    40

  • 8/17/2019 Makalah Pemenangan Pemilukada Kec.baleendah

    44/169

    DAFTAR PUSTAKA

    Piliang, Indra J., Mengenal Teori-teori Politik . 2006. Nuansa : Bandung

    Venus, Antar. Manajemen Kampanye. 2004. Simbiosa Rekatama Media : Bandung

    Herry, Achmad. 9 Kunci Sukses Tim Sukses dalam Pilkada Langsung. 2010. Galang Press :

    Yogyakarta.

    Budiardjo, Miriam. Dasar-dasar Ilmu Politik. 2008. Gramedia Pustaka Utama : Jakarta

  • 8/17/2019 Makalah Pemenangan Pemilukada Kec.baleendah

    45/169

     

    LAMPIRAN

  • 8/17/2019 Makalah Pemenangan Pemilukada Kec.baleendah

    46/169

    HASIL WAWANCARA DAERAH KEC. BALEENDAH

    Hasil survei di daerah kec. Baleendah terhadap lima belas orang dengan berbagai

     profesi menggunakan teknik wawancara, didapatkan hasil sebagai berikut :

    K = Kita

     N = Narasumber

    1.  Pak Adeh (Buruh Tani)

    K : Bapak Namanya siapa ?

     N : Pak Adeh

    K : Ini tanah siapa ?

     N : Bukan punya saya, saya cuman ngurus sawahnya aja

    K : pembagiannya kayak gimana ?

     N : ya segitu-gitu aja (tidak mau menyebutkan nominal)

    K : Bapa kemarin waktu pemilihan ikut milih nggak ?

     N : Milih

    K : Disini biasanya ada pengarahan dari RT nggak buat milih siapanya ?

     N : kadang ada suka ke rumah-rumah

    K : Biasanya disini kampanyenya kayak gimana ? N : Biasanya suka ada hiburan di lapangan pas kampanye, dibagiin baju

    K : Biasanya bapa milih itu karena apa ?

     N : Biasanya dari RT dikasih tau harus milih siapa, kalau enggak liat foto di deket tempat

    milih

    K : Bapa pengen calon pemimpin yang kayak gimana ?

     N : Yang jujur, pokoknya baik.

    K : Makasih pa

     N : Ia sama-sama

    2.  Ibu Waty (Petani pemilik tanah)

    K : Ibu boleh nanya-nanya sebentar ?

     N : Iya boleh neng.

    K : Waktu pemilihan pilkada tahun kemarin ibu milih ?

     N : Iya neng.

    K : Ibu milih pemimpin atau calon bupati berdasarkan apa ? apa berdasarkan baliho

    yang dipasang atau emang ibu udah tahu calonnya ?

  • 8/17/2019 Makalah Pemenangan Pemilukada Kec.baleendah

    47/169

     N : Biasanya mah yang banyak masang baliho sama deket sama rakyatnya neng. Yang

    mau turun langsung ke masyarakatnya.

    K : Kemajuan di baleendah gimana bu?

     N : Gak tau neng gak ada kemajuan, gini-gini aja dari dulu.

    K : Kalau ada calon-calon gitu ibu biasanya milih karena apa ? Dari kampanya atau dari

    rt dari rw atau ada pengarahan atau ibunya kenal atau sering liat calonnya?

     N : Gak tau ah neng.

    K : Trus ibu pengen punya pemimpin kaya gimana buat daerah baleendah? Misalkan

    kesejahteraannya atau pembangunannya ?

     N : Gak tau ah neng

    K : Makasih yah ibu buat waktu waawancaranya.

     N : Iya sama-sama neng.

    3. 

    Pa Dadang (Buruh)

    K : Tahun kemarin ada pemilukada bupati bapak milih ?

     N : Enggak.

    K : Kenapa bapak gak milih ?

     N : Enggak jauh beda, sama aja gak ada perubahan.

    K : Emang bapak menginginkan pemimpin seperti apa ?

     N : Ya menurut bapak mah, yang nyata aja perubahannya.

    K : Kalau di baleendah ini yang paling penting pembangunan atau perubahan seperti apa

    ?

     N : Banjir dan jalan aja di benerin, sama beres-beres sungai citarum.

    K : Disini ditempat bapak, kalau ada calon yang mau ngenalin diri biasanya melalui

    media apa?

     N : Biasanya, si calonnya langsung ngedatengin kerumah-rumah warga lewat pak rt atau

    rw.

    K : Biasanya warga atau bapak sendiri memilih calon dari terkenalnya atau dari apanya

    ?

     N : Ih, gak tau saya mah gak pernah obrol-obrol politik.

    K : Menurut bapak dengan pemasangan baliho dan poster-poster di daerah ini

     berpengaruh atau tidak ?

     N : Enggak, biasanya lewat obrolan aja sih biasanya dari obrolan itu ada janji-jani dari

    calonnya.

    K : Calonnya itu janjiin apa yah pak?

  • 8/17/2019 Makalah Pemenangan Pemilukada Kec.baleendah

    48/169

     N : Ada dulu juga, kalau milih saya nanti di kasih sembako katanya.

    K : Tapi bener-bener ngasih sembako itu calonnya ?

     N : Enggak tau, saya jarang dirumah jarang ngobrol-ngobrol juga.

    K : Bapak sehari-hari pekerjaannya apa?

     N : Saya buruh.

    K : Tapi disini kebanyakan industri yah daripada petani ?

     N : Iya disini kebanyakan pabrik dan pekerja swasta.

    K : Pak biasanya Rt/Rw nya suka nyuruh milih calon ini atau itu ?

     N : Enggak kok, paling bawahan-bawahannya tim pemenangnya paling.

    K : Bapak, Terimakasih waktunya buat wawancara.

     N : Iya sama-sama.

    4.  Bapak : Furqon (Penarik Delman)

    K : Bapak waktu pemilukada tahun kemarin milih?

     N : Milih

    K : Itu ada kampanye atau ada penyuluhan dari Rt/Rw ?

     N : Dari Rt/Rw.

    K : Bapak tahun kemarin milih bupati dilihat dari apa? Terkenal atau menjanjikan

    sesuatu ke bapak atau masyarakat sini?

     N : Enggak, Enggak ada janji.

    K : Bapak kenal calon-calonnya dikenal dari mana ?

     N : Dari famplet dan baliho.

    K : Ada kampanye yang dilakukan sama calonnya ?

     N : Ada panggung, rame-rame gitu ada kampanye.

    K : Trus tim suksesnya itu pernah ada yang nyuruh milih gak pak ?

     N : Enggak ada.

    K : Trus ada dakwah-dakwah gitu gak ?

     N : Suka, ada riung-riungan gitu rame-rame ada pengajian gitu.

    K : Bapak pengen memiliki pemimpin yang seperti apa ?

     N : Yang jujur, yang gak ada janji-janji palsu.

    K : Trus nanti itu ada yang suka nyuruh gak milih calon ini itu ?

     N : Milih sendiri gak ada yang nyuruh.

    K : Di baleendah itu dibutuhkan apa ? seperti jalannya atau pembangunannya.

     N : Iya pokoknya pengen jalannya itu dibenerinnya jangan sedikit-sedikit.

    K : Tetangga atau keluarga itu suka denger radio gak dengan kampanye dari calonnya?

  • 8/17/2019 Makalah Pemenangan Pemilukada Kec.baleendah

    49/169

     N : Wah, Suka.

    K : Itu lebih percaya sama kampanye turun langsung atau kampanye dari radio atau dari

    famplet-famplet ?

     N : Ya bapak mah pengennya yang jujur-jujur aja jangan banyak ngomong.

    K : Oh yaudah pak terimakasih atas waktu wawancaranya.

    5.  Sandy (Pegawai Swasta)

    K : Nama aa siapa ?

     N : Sandy

    K : A boleh nanya-nanya sebentar ?

     N : Boleh-boleh

    K : kalau aa di Alfamart ini sebagai apa ?

     N : Pegawai biasa aja

    K : Suka ikut milih nggak kalau ada pemilu ?

     N : Ia suka

    K : Biasanya aa milihnya karena ?

     N : karena feeling, karena suka nyari-nyari di internet jadi tau informasi soal calon

    K : Biasanya ada pengaruh dari keluarga nggak ?

     N : Enggak beda-beda di keluarga milihnya

    K : Kemarin ada money politic nggak ?

     N : Enggak tau kalau itu mah

    K : Kalau disini Baligho berpengaruh nggak disini ?

     N : Enggak terlalu, banyak juga sih yang udah nyari

    K : Suka ada pengarahan dari RT nggak buat milih siapanya ?

     N : Duh nggak tau, jarang dirumah

    K : Makasih a

     N : Ia sama-sama

    6.  Pak Tasto (Pegawai Swasta)

    K : Bapa namanya siapa ?

     N : Tasto

    K : Kalau boleh tau bapa kerjanya apa ?

     N : Saya pegawai swasta

    K : Tau masalah di Baleendah apa aja nggak ?

     N : Banjir, jalan, kesehatan

    K : Banjir tau nggak pa karena apa ?

  • 8/17/2019 Makalah Pemenangan Pemilukada Kec.baleendah

    50/169

     N : Biasanya buang sampah sembarangan

    K : Pengennya Baleendah tuh kayak gimana ?

     N : Sejahtera, pembangunannya bagus

    K : Bapa asli Baleendah ?

     N : Enggak, tapi saya udah tinggal disini lima belas tahun

    K : Bapa disini Baligho, flayer berpengaruh nggak ?

     N : Enggak berpengaruh

    K : Bapa milih biasanya karena apa ?

     N : Feeling aja neng, siapa aja yang bagus

    K : Tapi biasannya nyari tau nggak ?

     N : Ia dari tongkrongan biasanya atau dari tetangga-tetangga

    K : Makasih pa

     N : Ia sama-sama

    7.  Pak Nonong (Pengrajin Kayu)

    K : Bapa namanya siapa ?

     N : Nonong

    K : Boleh

     N : Bapa kemarin waktu pemilihan ikut milih nggak ?

    K : Enggak

    K : Bapa pengen pemimpin yang kayang gimana ?

     N : Yang peduli lah neng

    K : Kalau dikeluarga pada milh enggak?

     N : Enggak neng, nggak ngurusin yang kayak gitu..\

    K : K : Makasih pa

     N : Ia sama-sama

    8. 

    Bu Cucu Wida (Pemilik Toko)

    K : Ibu boleh tanya sebentar ?

     N : Boleh

    K : Nama Ibu siapa ?

     N : Ibu Cucu Wida

    K : Kita mau tanya-tanya tentang pilakda

     N : ia

    K : Ibu maunya pemimpin yang kayak gimana ?

  • 8/17/2019 Makalah Pemenangan Pemilukada Kec.baleendah

    51/169

  • 8/17/2019 Makalah Pemenangan Pemilukada Kec.baleendah

    52/169

    K : Kalau kata kamu Baligho yang suka dipasang dijalan ngaruh nggak buat bikin milih si

    calonnya ?

     N : Ngaruh sih ka soalnya biar tau visi misinya

    K : Keluarga kamu aktif nggak buat nyari tau tentang calon ?

     N : Enggak sih, soalnya feeling-feelingan

    K : Makasih bu

     N : Ia sama-sama

    11. Sri Nuraeni (Siswa SMA)

    K : Boleh nanya sebentar ?

     N : Boleh

    K : Udah bisa milih nggak ?

     N : Udah

    K : Kamu ngeliat calon itu dari apanya ?

     N : Biasanya sih dari visi misinya

    K : Pengennya pemimpin yang kayak gimana ?

     N : Pengennya yang jujur, peduli sama pemuda. Soalnya saya kan karang taruna

     pengennya tuh ada bantuan dana dari pemerintahnya biar acaranya itu bisa jalan. K :

    Biasanya disuruh milih siapa gitu sama RT nya ?

     N : Ia sih kadang. Soalnya kadang ketua karang tarunanya nyuruh biar dananya lancar atau

    ngebaik-baikin calon.

    K : Makasih ya

     N : Ia sama-sama

    12.. Bapak Dodo (Pedagang Baso)

    K : bapak waktu pemilukada kemarin milih ga ?

     N : milih .

    K : bapak ngeliat calon-calon pemimpin itu dari apanya?

     N : ngeliat dari sikapnya, kelakuannya.

    K : calon yang bapak inginkan seperti apa?

     N : yang jujur, menepati janji, ga seperti calon yang terpilih kemarin udah terpilih tapi

    lupa sama masyarakat yang ada di bawah.

    K : perubahan apa yang bapak inginkan?

     N : ingin masyarakatnya lebih baik kesejahteraannya, perbaikan jalan-jalan yang rusak,

    terus masalah banjir bisa teratasi.

    K : suka ada kampanye atau penyuluhan dari Rt Rw ga pak?

  • 8/17/2019 Makalah Pemenangan Pemilukada Kec.baleendah

    53/169

     N : suka, ada pengajian dan kampanye konser-konser gitu.

    K : terus kalo bapak milih, keluarga bapak milih calon yang sama ga?

     N : enggak, keluarga bapak milih masing-masing sesuai pilihan mereka.

    K : menurut bapak bupati yang terpilih kemarin kerjanya sudah maksimal belum?

     N : belum, belum bisa membuat masyarakat menjadi sejahtera.

    K : bapak sudah tau calon-calon untuk tahun ini?

     N : belum.

    K : apakah disini calon-calon banyak menempel poster dijalan dan baliho calon?

     N : ada banyak.

    K : berpengaruh gak menurut bapak ?

     N : sangat berpengaruh untuk pengenalan calon kalau kata bapak mah.

    K : terimakasih pak yah untuk waktu wawancaranya.

     N : sama-sama de.

    13. Bapak Eweng (Pedangang Es Kelapa)

    K : pak boleh wawancara sebentar ?

     N : iya boleh.

    K : Waktu itu ada pemilihan bupati tahun lalu bapak milih ?

     N : Iya milih de.

    K : Kalau di daerah baleendah ini pemasangan baliho dan famplet kampanye calon-

    calon bupati ada ?

     N : ada banyak.

    K : itu berpengaruh gak di daerah ini ?

     N : enggak berpengaruh kalau buat bapak mah, soalnya Cuma gambar aja.

    K : trus apa yang buat bapak memilih calonnya ?

     N : yang mau turun langsung ke masyarakatnya dan terbukti janji-janjinya.

    K : trus di baleendah ini butuh pemimpin yang seperti apa?

     N : yang sesuai sama janji-janjinya, yang jujur.

    K : yang dibutuhin di baleendah perubahan apa pak?

     N : perubahan kaya banjir teratasi, jelanan di benerin, masyarakat di sejahterain.

    K : bapak terimakasi atau waktu wawancaranya.

     N : iya de sama-sama.

    14. 

    Boy (Pegawai Swasta)

    K : Bapa orang Baleendah bukan ?

     N : Ia udah sepuluh tahun disini

  • 8/17/2019 Makalah Pemenangan Pemilukada Kec.baleendah

    54/169

    K : Suka milih nggak kalau ada pilkada ?

     N : Ia

    K : Bapa ngeliatnya dari segi apanya ?

     N : Dari visi misinya, terus suka ngobrol bareng tetangga

    K : kalau disini biasanya Balighonya ngaruh nggak ?

     N : Ngaruh

    K : Baleendah masalah utamanya apa ?

     N : Banjir biasa, terus jalannya jelek banget

    K : Pengennya Baleendah tuh kayak gimana ?

     N : Ya sejahtera pokoknya pasti biar ekonominya maju

    K : Makasih pa

     N : Ia sama-sama

    15. 

    Ratih (Pegawai Apotek)

    K : Teh boleh nanya sebentar ?

     N : Boleh

    K : Namanya siapa ?

     N : Ratih

    K : Teteh suka ikut milih nggak kalau ada pemilu ?

     N : ia Suka

    K : Milihnya karena apa ?

     N : Liat dari visi misinya

    K : Masalah di Baleendah biasanya karena apa teh ?

     N : Biasanya sih banjir terus jalannya rusak

    K : Terus keluarga suka mempengaruh enggak ?

     N : Ia, biasanya sekeluarga sama semua milihnya

    K : Biasanya tim suksesnya suka dateng enggak ?

     N : Ia

    K : Ngasih uang enggak ?

     N : Ia

    K : Terus dipengajian biasanya dipengaruhi juga enggak harus milih siapa ?

     N : ia neng.

    K : Makasih pa

     N : Ia sama-sama

  • 8/17/2019 Makalah Pemenangan Pemilukada Kec.baleendah

    55/169

  • 8/17/2019 Makalah Pemenangan Pemilukada Kec.baleendah

    56/169

  • 8/17/2019 Makalah Pemenangan Pemilukada Kec.baleendah

    57/169

  • 8/17/2019 Makalah Pemenangan Pemilukada Kec.baleendah

    58/169

  • 8/17/2019 Makalah Pemenangan Pemilukada Kec.baleendah

    59/169

  • 8/17/2019 Makalah Pemenangan Pemilukada Kec.baleendah

    60/169

  • 8/17/2019 Makalah Pemenangan Pemilukada Kec.baleendah

    61/169

  • 8/17/2019 Makalah Pemenangan Pemilukada Kec.baleendah

    62/169

  • 8/17/2019 Makalah Pemenangan Pemilukada Kec.baleendah

    63/169

     

  • 8/17/2019 Makalah Pemenangan Pemilukada Kec.baleendah

    64/169

     

    UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA

    NOMOR 8 TAHUN 2015

     TENTANGPERUBAHAN ATAS UNDANG-UNDANG NOMOR 1 TAHUN 2015

     TENTANG PENETAPAN PERATURAN PEMERINTAH PENGGANTIUNDANG-UNDANG NOMOR 1 TAHUN 2014 TENTANG

    PEMILIHAN GUBERNUR, BUPATI, DAN WALIKOTAMENJADI UNDANG-UNDANG

    DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

    PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

    Menimbang : a. bahwa dalam rangka mewujudkan pemilihan gubernur danwakil gubernur, bupati dan wakil bupati, serta walikota

    dan wakil walikota yang demokratis, perlu dilakukanpenyempurnaan terhadap penyelenggaraan pemilihangubernur dan wakil gubernur, bupati dan wakil bupati,serta walikota dan wakil walikota;

    b. bahwa beberapa ketentuan penyelenggaraan pemilihangubernur dan wakil gubernur, bupati dan wakil bupati,serta walikota dan wakil walikota berdasarkan PeraturanPemerintah Pengganti Undang-Undang Republik IndonesiaNomor 1 Tahun 2014 tentang Pemilihan Gubernur, Bupati,dan Walikota yang telah ditetapkan menjadi Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2015, perlu dilakukan perubahan;

    c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksuddalam huruf a dan huruf b, perlu membentuk Undang-Undang tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2015 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah

    Pengganti Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2014 tentangPemilihan Gubernur, Bupati, dan Walikota menjadiUndang-Undang;

    Mengingat . . .

  • 8/17/2019 Makalah Pemenangan Pemilukada Kec.baleendah

    65/169

     

    - 2 -

    Mengingat : 1. Pasal 18 ayat (4), Pasal 20, Pasal 21, dan 22D ayat (2)

    Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945;

    2. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2015  tentang PenetapanPeraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2014 tentang Pemilihan Gubernur, Bupati, danWalikota menjadi Undang-Undang (Lembaran NegaraRepublik Indonesia Tahun 2015 Nomor 23, TambahanLembaga Negara Republik Indonesia Nomor 5656);