10
MASALAH SOSIAL SEBAGAI EFEK PERUBAHAN (PROSES LINGKUNGAN HIDUP) DAN UPAYA PEMECAHANNYA MAKALAH Untuk memenuhi tugas mata kuliah Pengantar Sosiologi Yang di bimbing oleh Bapak Miftahusyaian, M.Sos Kelas A Oleh Gusman Hadi (10130111) JURUSAN PENDIDIKAN PENGETAHUAN SOSIAL FAKUTAS TARBIYAH UNIVERSITAS ISLAM NEGERI MAULANA MALIK IBRAHIM MALANG 2011

MAKALAH MASALAH SOSIAL SEBAGAI EFEK PERUBAHAN

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: MAKALAH MASALAH SOSIAL SEBAGAI EFEK PERUBAHAN

MASALAH SOSIAL SEBAGAI EFEK PERUBAHAN

(PROSES LINGKUNGAN HIDUP) DAN UPAYA

PEMECAHANNYA

MAKALAH

Untuk memenuhi tugas mata kuliah

Pengantar Sosiologi

Yang di bimbing oleh Bapak Miftahusyaian, M.Sos

Kelas A

Oleh

Gusman Hadi (10130111)

JURUSAN PENDIDIKAN PENGETAHUAN SOSIAL

FAKUTAS TARBIYAH

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI

MAULANA MALIK IBRAHIM MALANG

2011

Page 2: MAKALAH MASALAH SOSIAL SEBAGAI EFEK PERUBAHAN

1

A. PENDAHULUAN

1. Latar Belakang

Bahwa sejak manusia mulai hidup bermasyarakat, maka sejak saat itu

sebuah gejala yang disebut masalah sosial berada didalamnya.

Sebagaimana diketahui, dalam realitas sosial memang tidak pernah

dijumpai suatu kondisi masyarakat yang ideal. Dalam pengertian tidak

pernah dijumpai kondisi yang menggambarkan bahwa seluruh

kebutuhan setiap warga masyarakat terpenuhi, seluruh prilaku

kehidupan sosial sesuai harapan atau seluruh warga masyarakat dan

komponen sistem sosial mampu menyesuaikan dengan tuntutan

perubahan yang terjadi. Dengan kata lain das sein selalu tidak sesuai

das sollen.

Pada jalur yang searah, sejak tumbuhnya ilmu pengetahuan sosial yang

mempunyai obyek studi kehidupan masyarakat, maka sejak itu pula

studi masalah sosial mulai dilakukan. Dari masa ke masa para sosiolog

mengumpulkan dan mengkomparasikan hasil studi melalui beragam

perspektif dan fokus perhatian yang berbeda-beda, hingga pada

akhirnya semakin memperlebar jalan untuk memperoleh pandangan

yang komprehensif serta wawasan yang luas dalam memahami dan

menjelaskan fenomena sosial.

Menurut Soerjono Soekanto masalah sosial adalah suatu

ketidaksesuaian antara unsur-unsur kebudayaan atau masyarakat, yang

membahayakan kehidupan kelompok sosial. Jika terjadi bentrokan

antara unsur-unsur yang ada dapat menimbulkan gangguan hubungan

sosial seperti kegoyahan dalam kehidupan kelompok atau masyarakat.

Masalah sosial muncul akibat terjadinya perbedaan yang mencolok

antara nilai dalam masyarakat dengan realita yang ada. Yang dapat

menjadi sumber masalah sosial yaitu seperti proses sosial dan bencana

Page 3: MAKALAH MASALAH SOSIAL SEBAGAI EFEK PERUBAHAN

2

alam. Adanya masalah sosial dalam masyarakat ditetapkan oleh

lembaga yang memiliki kewenangan khusus seperti tokoh masyarakat,

pemerintah, organisasi sosial, musyawarah masyarakat, dan lain

sebagainya.

2. TUJUAN

Tujuan dari pembuatan makalah ini adalah untuk memuat referensi dan

rekomendasi bagi tindakan untuk melakukan penanganan masalah. Di negara-

negara berkembang, tindakan untuk melakukan perubahan dan perbaikan

dalam rangka penanganan masalah sosial menjadi perhatian yang sangat serius

demi kelangsungan serta kemajuan bangsanya menuju cita-cita kemakmuran

dan kesejahteraan. Terkait hal itu, pembahasan mengenai berbagai perspektif

sosial, identifikasi melalui serangkaian unit analisis serta pemecahan masalah

yang berbasis negara dan masyarakat menjadi tema-tema yang diulas secara

teoritis dalam makalah ini.

3. SASARAN

Dengan penulisan makalah ini diharapkan masyarakat dapat

mengetahui dan mengkaji masalah kasus lingkungan hidup dengan

segala kompleksitasnya dengan berbagai pendekatan.

Page 4: MAKALAH MASALAH SOSIAL SEBAGAI EFEK PERUBAHAN

3

BAB II

PERMASALAHAN

1. KEKUATAN (STRENGTH)

Salah satu penyebab utama timbulnya masalah sosial adalah

pemenuhan akan kebutuhan hidup. Artinya jika seorang anggota

masyarakat gagal memenuhi kebutuhan hidupnya maka ia akan

cenderung melakukan tindak kejahatan dan kekerasan. Dan jika hal ini

berlangsung lebih lama maka akan menyebabkan dampak yang sangat

merusak seperti kerusuhan sosial. Hal ini juga didukung oleh

pendapatnya Merton dan Nisbet (1971) bahwa masalah sosial sebagai

sesuatu yang bukan kebetulan tetapi berakar pada satu atau lebih

kebutuhan masyarakat yang terabaikan.

Sebab lain adalah karena patologi sosial, yang didefinisikan oleh

Blackmar dan Gillin (1923) sebagai kegagalan individu menyesuaikan

diri terhadap kehidupan sosial dan ketidakmampuan struktur dan

institusi sosial melakukan sesuatu bagi perkembangan kepribadian. Hal

ini mencakup : cacat (defect), ketergantungan (dependent) dan

kenakalan (delinquent).

Perlu ditambahkan juga disini, bahwa masalah sosial tidak hanya

karena kesalahan struktur yang ada di dalam masyarakat atau kegagalan

sistem sosial yang berlaku namun juga dari tindakan sosial yang

menyimpang atau yang dikenal sebagai “perilaku menyimpang” yaitu

menyimpang dari status sosialnya,

Misalkan seseorang yang sudah tua bertingkah laku seperti anak-anak

atau orang miskin bertingkah laku seperti orang kaya dan lainnya.

Dengan demikian, seseorang itu disebut berperilaku menyimpang

karena dia dianggap gagal dalam menjalankan kehidupannya sesuai

harapan masyarakat. Namun demikian, Heraud (1970) membedakan

Page 5: MAKALAH MASALAH SOSIAL SEBAGAI EFEK PERUBAHAN

4

lagi jenis perilaku menyimpang ini, apakah secara statistik, yaitu

berlainan dengan kebanyakan perilaku masyarakat secara umum

ataukah secara medik, yang lebih menekankan kepada faktor “nuture”

atau genetis.

Ketidakmampuan seseorang dalam melakukan transmisi budaya juga

dapat menyebabkan permasalahan sosial. Cohen dalam bukunya

“Delinquent Boys : The Culture of the Gang” (1955) memaparkan hasil

penelitiannya. Ia memperlihatkan bahwa anak-anak kelas pekerja

mungkin mengalami “anomie” di sekolah lapisan menengah sehingga

mereka membentuk budaya yang anti nilai-nilai menengah.

2. KELEMAHAN (WEAKNESS)

Masalah sosial menemui pengertiaannya sebagai sebuah kondisi yang

tidak diharapkan dan dianggap dapat merugikan kehidupan sosial serta

bertentangan dengan standar sosial yang telah disepakati.

Masalah sosial muncul akibat terjadinya perbedaan yang mencolok

antara nilai dalam masyarakat dengan realita yang ada. Yang dapat

terjadi sumber masalah yaitu proses sosial dan bencana alam, adanya

masalah dalam masyarakat di tetapkan oleh lembaga yang memiliki

kewenangan khusus seperti tokoh masyarakat,pemerintah organisasi

masalah seperti tokoh masyarakat di sekitar kita. Masalah yang terjadi

di sekitar kita ;

I. Faktor ekonomi : Kemiskinan,penggangguran dll

II. Faktor budaya : percerain antara orang tua,kenakalan remaja,sex

bebas

III. Faktor biologis : penyakit menular,keracunan makanan

IV. Faktor psikologis : penyakit syarap,aliran sesat

Page 6: MAKALAH MASALAH SOSIAL SEBAGAI EFEK PERUBAHAN

5

Indonesia adalah negara yang sangat luas dengan banyak sekali suku

dan kebiasaan. Tentunya, tidak semuanya sempurna. Banyak masalah

yang terjadi di Indonesia. Mulai masalah ekonomi, masalah politik,

sampai masalah sosial. Masalah yang lebih sering terjadi di kehidupan

sehari-hari adalah masalah sosial. Banyak sekali masalah sosial yang

terjadi di Indonesia.

3. PELUANG (OPPORTUNITY)

Masalah sosial sebagai kondisi yang dapat menghambat perwujudan

kesejahteraan sosial pada gilirannya selalu mendorong adanya tindakan

untuk melakukan perubahan dan perbaikan. Dalam konteks tersebut,

upaya pemecahan sosial dapat dibedakan antara upaya pemecahan

berbasis negara dan berbasis masyarakat. Negara merupakan pihak

yang sepatutnya responsif terhadap keberadaan masalah sosial.

Perwujudan kesejahteraan setiap warganya merupakan tanggung jawab

sekaligus peran vital bagi keberlangsungan negara. Di lain pihak

masyarakat sendiri juga perlu responsif terhadap masalah sosial jika

menghendaki kondisi kehidupan berkembang ke arah yang semakin

baik.

Salah satu bentuk rumusan tindakan negara untuk memecahkan

masalah sosial adalah melalui kebijakan sosial. Suatu kebijakan akan

dapat dirumuskan dengan baik apabila didasarkan pada data dan

informasi yang akurat. Apabila studi masalah sosial dapat memberikan

informasi yang lengkap dan akurat maka bararti telah memberikan

kontribusi bagi perumusan kebijakan sosial yang baik, sehingga bila

diimplementasikan akan mampu menghasilkan pemecahan masalah

yang efektif.

Page 7: MAKALAH MASALAH SOSIAL SEBAGAI EFEK PERUBAHAN

6

Upaya pemecahan sosial sebagai muara penanganan sosial juga dapat

berupa suatu tindakan bersama oleh masyarakat untuk mewujudkan

suatu perubahan yang sesuai yang diharapkan. Dalam teorinya Kotler

mengatakan, bahwa manusia dapat memperbaiki kondisi kehidupan

sosialnya dengan jalan mengorganisir tindakan kolektif. Tindakan

kolektif dapat dilakukan oleh masyarakat untuk melakukan perubahan

menuju kondisi yang lebih sejahtera.

4. TANTANGAN/HAMBATAN (THREATS)

Dalam mengatasi masalah sosial ternyata terdapat banyak hambatan.

Beberapa contoh hambatan dalam upaya mengatasi masalah sosial,

antara lain:

1. Berbagai bantuan dari pemerintah kadang-kadang tidak tepat

sasaran. Contohnya orang yang mampu mendapat bantuan

sedangkan yang miskin tidak mendapat bantuan.

2. Program yang dilakukan tidak merata ke seluruh daerah.

3. Kurang disiplinnya petugas dalam menyalurkan bantuan pemerintah.

4. Terdapat pihak-pihak yang menyalahgunakan bantuan dari

pemerintah maupun luar negeri.

5. Kurang kerja sama dari masyarakat yang mengalami masalah sosial

terhadap pemerintah.

6. Penyuluhan maupun pelatihan keterampilan yang diberikan kepada

masyarakat kadang-kadang tidak ditanggapi sebagaimana mestinya.

7. Ada pihak-pihak yang kurang peduli dalam masalah-masalah

bantuan sosial.

Masalah sosial merupakan masalah bersama. Sehingga dibutuhkan

kerja sama yang erat antara semua pihak. Tidak mungkin pemerintah

dalam menyelesaikan semua masalah sosial tanpa dukungan dari

Page 8: MAKALAH MASALAH SOSIAL SEBAGAI EFEK PERUBAHAN

7

masyarakat. Demikian pula sebaliknya, masyarakat juga tidak dapat

melakukan upaya penyelesaian sendiri tanpa ada dukungan pemerintah.

Page 9: MAKALAH MASALAH SOSIAL SEBAGAI EFEK PERUBAHAN

8

BAB III

KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

1. KESIMPULAN

Saat ini di negara kita masih banyak kita jumpai permasalahan sosial,

antara lain kebodohan, pengangguran, kemiskinan, kejahatan,

pertikaian, kenakalan remaja.

Setelah kita cermati, berbagai masalah sosial yang ada, ternyata banyak

yang saling berkaitan. Masalah sosial yang satu menjadi penyebab

munculnya masalah sosial lainnya. Bahkan ada yang saling timbal

balik. Misalnya orang bisa bodoh karena tidak punya biaya atau miskin.

Dan orang yang miskin juga bisa menjadi pengangguran karena bodoh.

Biasanya penyandang masalah sosial tidak hanya memiliki satu

masalah. Masalah sosial dapat membentuk lingkaran masalah yang

rumit sehingga juga sulit dipecahkan dan dapat berakibat perubahan

pada lingkungan hidup sekitar.

2. REKOMENDASI

Menurut saya ada beberapa upaya yang tetap harus dilakukan oleh

pemerintah dalam mengatasi permasalahan sosial:

1. Pemberian kartu askes

2. Pemberian beras untuk masyarakat miskin (Raskin)

3. Pemberian Bantuan Operasional Sekolah (BOS)

4. Sekolah terbuka

5. Program pendidikan luar sekolah

6. Pemberian Bantuan Tunai Langsung (BTL)

7. Pemberian bantuan modal usaha