Makalah Keterkaitan PBO

MAKALAH

KETERKAITAN ANTAR BAHASA PEMOGRAMAN BERORIENTASI OBJEK

(PBO)

Diajukan untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah

Pemograman Berorientasi Objek (PBO)

Disusun Oleh :

Aris Munandar

10.14.1.0021

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS MAJALENGKA

2013

Keterkaitan Antar Bahasa Pemograman Berorientasi Objek I 2013

BAB I

PENDAHULUAN

Dewasa ini kita telah memasuki era modern, di bidang IT bahasa pemograman

tentunya semakin hari semakin bertambah canggih, bisa dilihat salah satunya dari bahasa

pemograman berorientasi objek (contoh : Visual Basic), Visual Basic yang biasa

disingkat VB kita tahu sekarang sudah ada versi terbaru VB.NET 2012, hal itu

mencerminkan bahwa semakin kesini bahasa pemograman semakin berkembang, dan

bahasa pemograman yang berorientasi objek tidak hanya VB, namun masih banyak lagi

bahasa-bahasa pemograman lainnya, missal : java, Delphi, pascal, c++, , ruby, simula,

prolog, dll) dan semuanya mempunyai karakteristik yang beragam, ada yang saling

berkaitan satu sama lain, dan ada pula yang masing-masing mempunyai perbedaan dan

persamaan.

Oleh karena itu makalah ini akan sedikit memafarkan keterkaitan antar bahasa

pemograman berorientasi objek, sebagai ilmu pengetahuan untuk kita.

Tugas PBO Aris_Munandar 10.14.1.0021 Hal. 1


BAB II

Perbedaan antara Pascal, C++, Delphi, Java, VB (Visual Basic) dan Multimedia

Perbedaan antar berbagai bahasa pemograman berorientasi objek akan

mencerminkan ada kaitan atau tidaknya satu sama lain. Berikut penjelasannya.

1. Pascal

Sejarah Pascal Bahasa Pascal pertama kali didesain pada tahun 1971 oleh Niklaus

Wirth, seorang profesor dari Polytechnic of Zurich, Switzerland. Bahasa Pascal

didesain sebagai penyederhanaan bahasa Algol untuk keperluan pendidikan, Sejak

tahun 1960. Ketika Pascal didesain, telah ada sekian banyak bahasa pemrograman,

namun hanya sedikit yang digunakan secara luas: FORTRAN, C, Assembler,

COBOL. Ide kunci dari bahasa baru ini adalah urutan, yang diatur melalui konsep

tipe data yang sangat kuat, dan memerlukan deklarasi dan kontrol program yang

terstruktur. Bahasa ini juga didesain untuk menjadi alat bantu pengajaran bagi siswa

kelas pemrograman. Kompiler Pascal dari Borland yang begitu terkenal diseluruh

dunia, dikenal dengan nama Turbo Pascal, diperkenalkan pada tahun 1983,

mengimplementasikan "Pascal User Manual and Report" oleh Jensen dan Wirth.

Kompiler Turbo Pascal telah menjadi salah satu dari kompiler terlaris sepanjang

masa, dan membuat bahasa ini sangat populer pada platform PC, dikarenakan

keseimbangan antara kemudahan penggunaan dan kemampuan/kekuatan.

Turbo Pascal memperkenalkan suatu Integrated Development Environment (IDE)

dimana Anda dapat mengedit code (dalam sebuah editor yang kompatibel dengan

WordStar), menjalankan kompiler, melihat kesalahan yang ada, dan melompat

kembali ke baris yang mengandung kesalahan tersebut. Hal ini mungkin

kedengarannya sangat sepele pada dewasa ini, tapi pada masa sebelumnya Anda

harus keluar dari editor, kembali ke DOS; menjalankan kompiler dari command-line,

menuliskan nomor baris yang salah, membuka editor dan melompat ke baris tersebut.

Terlebih lagi Borland menjual Turbo Pascal seharga 49 dollar, dimana kompiler

Pascal dari Microsoft dijual dengan harga ratusan dollar. Keberhasilan Turbo Pascal

selama sekian tahun juga dikarenakan Microsoft membatalkan produk kompiler

Pascal mereka.



PASCAL

uses crt;

var a : integer;

begin

clrscr;

writeln('Masukkan nilai antara 0 sampai 100 : ');

readln(a);

if a > 5 then begin

writeln('Nilai a lebih besar dari 5');

writeln('Tekan sembarang tombol untuk keluar');

end

else begin

writeln('Nilai a lebih kecil atau sama dengan5');

writeln('Tekan sembarang tombol untuk keluar');

end;

readkey;

end.

C

#include <stdio.h>

#include <conio.h>

int a;

void main() {

clrscr();

printf(“Masukkan nilai antara 0 sampai 100 : “);

scanf(“%d”, &a);

if (a > 5) {

printf(“Nilai a lebih besar dari 5\nTekan sembarang tombol untuk keluar”);

} else {

printf(“Nilai a lebih kecil atau sama dengan 5\nTekan sembarang tombol

untuk keluar”);

} }

getch();



Dua penggalan program tersebut akan menghasilkan program yang sama

persis yaitu meminta sebuah input berupa angka antara 0 sampai 100. Kemudian

sebuah tulisan akan muncul tergantung dari nilai input yang dimasukkan.

Dari 2 bahasa tersebut, dapat dilihat bahwa dalam bahasa Pascal lebih

sederhana dan lebih banyak menggunakan bahasa manusia. Sedangkan dalam

bahasa C, lebih banyak penggunaan simbol.

Turbo Pascal dan C merupakan program compiler. Compiler sendiri

berarti program yang menerjemahkan tulisan berupa kode program menjadi

bahasa mesin yang dapat dimengerti oleh komputer. Proses yang dilakukan

disebut compile atau compiling. Suatu program dapat di-compile dengan

menggunakan kombinasi tombol Alt + F9. Sedangkan untuk menjalankan

program, tombol yang dapat digunakan adalah Ctrl + F9. Bila selama proses

compile terdapat error atau kesalahan dalam penulisan program, maka Turbo

Pascal atau C akan memberitahukan letak kesalahan tersebut sehingga pengguna

dapat memperbaikinya di halaman editor.

Turbo Pascal merupakan bahasa yang case insensitive yang berarti

penulisan dalam huruf kapital maupun huruf kecil tidak dipermasalahkan. Akan

tetapi pada C yang case sensitive, maka penulisan huruf kapital atau kecil harus

benar-benar diperhatikan.

Untuk pembahasan berikutnya, kita akan menggunakan program Turbo

Pascal dengan bahasa pemrograman Pascal sebagai pengantar contoh. Perlu

diingat bahwa bila anda telah menguasai satu bahasa pemrograman, maka anda

akan dengan cukup mudah berpindah ke bahasa pemrograman lainnya selama

anda memiliki dasar algoritma dan logika yang baik. Oleh sebab itu, pada

pembahasan yang selanjutnya, yang akan ditekankan adalah algoritma dan logika,

bukan sintaks dan function / procedure yang terdapat dalam Turbo Pascal.

Function atau procedure yang telah disediakan oleh Turbo Pascal dapat anda

pelajari sendiri penggunaannya melalui Help yang terdapat di Turbo Pascal.

Terkandung secara native dalam Turbo Pascal. Contohnya anda tidak dapat

menggunakan clrscr atau readkey tanpa CRT, tetapi bisa menggunakan writeln

dan readln tanpa CRT tersebut karena CRT merupakan unit untuk pengolahan

output ke layar dan input dari keyboard.

2. Bahasa Pemrograman C



Sejarah Bahasa C

a. Bahasa C dikembangkan pertama kali pada laboratorium Bell (USA) sekitar

tahun 1972 oleh Dennis Ritchie pada komputer DEC PDP-11 dengan sistem

operasi UNIX.

b. Beberapa versi C mulai dikembangkan oleh beberapa pakar untuk dijalankan

pada sistem operasi selain UNIX, seperti PC-DOS dan MS-DOS.

c. Untuk melaksanakan pembakuan (standardisasi) terhadap bahasa C, ANSI

(American National Standards Institute) membentuk team untuk membuat bahasa

C standard ANSI, yang dimulai tahun 1983. Standard ANSI inilah yang

selanjutnya digunakan sebagai acuan dari berbagai versi C yang beredar dewasa

ini.

Lingkup Pemakaian Bahasa C

a. Bahasa C mempunyai kemampuan lebih dibanding dengan bahasa pemrograman

yang lain. Bahasa C merupakan bahasa pemrograman yang bersifat portabel,

yaitu suatu program yang dibuat dengan bahasa C pada suatu komputer akan

dapat dijalankan pada komputer lain dengan sedikit (atau tanpa) perubahan yang

berarti.

b. Bahasa C merupakan bahasa yang biasa digunakan untuk keperluan

pemrograman sistem, antara lain untuk membuat:

o assembler

o interpreter

o kompiler

o sistem operasi

o program bantu (utility)

o editor

o paket program aplikasi

c. Beberapa program paket yang beredar seperti dBase dibuat dengan menggunakan

bahasa C, bahkan sistem Operasi UNIX dibuat dengan menggunakan bahasa C.

d. Bahasa C sesungguhnya merupakan bahasa pemrograman yang serbaguna yang

pemakaiannya tidak terbatas untuk pemrograman sistem, namun juga dapat

digunakan untuk aplikasi bisnis, matematis maupun games, bahkan untuk

aplikasi kecerdasan buatan.



e. Dalam beberapa literatur, bahasa C digolongkan sebagai bahasa aras menengah

(medium level language).

f. Penggolongan ini bukan berarti bahasa C kurang ampuh atau lebih sulit

dibandingkan dengan bahasa aras tinggi (high level language, seperti Pascal,

Basic, Fortran, dll), namun untuk menegaskan bahwa bahasa C bukanlah bahasa

yang berorientasi pada mesin (yang merupakan ciri bahasa aras rendah (low level

language), yaitu bahasa mesin dan assembly).

g. Pada kenyataannya, C mengkombinasikan elemen dalam bahasa aras tinggi dan

bahasa aras rendah, yaitu kemudahan dalam membuat program yang ditawarkan

pada bahasa aras tinggi dan kecepatan eksekusi dari bahasa aras rendah.

Kelebihan dan Kelemahan C

Bahasa C mempunyai beberapa kelebihan dibanding dengan bahasa

pemrograman yang lain, yaitu:

a. C mempunyai operator yang lengkap untuk memanipulasi data.

b. Berbagai struktur data dan pengendalian proses disediakan dalam C, sehingga

memungkinkan dibuat program yang terstruktur, bahkan program yang

berorientasi pada obyek (OOP = object oriented programming).

c. Dibanding dengan bahasa mesin atau rakitan (assembly), C jauh lebih mudah

dipahami dan pemrogram tidak perlu tahu detail mesin komputer yang digunakan

sehingga tidak menyita waktu dalam menyelesaikan masalah ke dalam bentuk

program. C merupakan bahasa yang berorientasi pada permasalahan (object), dan

bukan berorientasi pada mesin.

d. Kecepatan eksekusi C mendekati kecepatan eksekusi program yang dibuat

dengan bahasa aras rendah, namun kemudahan dalam memprogram setara

dengan bahasa aras tinggi.

e. C memungkinkan memanipulasi data dalam bentuk bit maupun byte secara

efisien.

Disamping itu juga memungkinkan untuk melakukan manipulasi alamat dari suatu

data yang dalam C dinamakan pointer. Adapun kelemahan atau lebih tepatnya

kesulitan bahasa pemrograman C terutama yang dirasakan oleh pemrogram pemula

diantaranya adalah:

a. Banyaknya operator serta fleksibilitas penulisan program kadang-kadang

membingungkan pemakai, yang jika belum familiah akan menimbulkan masalah.



b. Para pemrogram C tingkat pemula umumnya belum pernah mengenal pointer dan

tidak terbiasa menggunakannya, padahal keampuhan bahasa C justru terletak

pada pointer.

C++

C + + adalah bahasa pemrograman untuk tujuan umum. Hal ini dianggap sebagai

bahasa tingkat menengah, karena terdiri dari gabungan kedua tingkat tinggi dan

ttingkat rendah dari bahasa fitur. Ia dikembangkan oleh Bjarne Stroustrup pada tahun

1979 di Bell Labs sebagai perangkat tambahan dengan bahasa pemrograman C dan

awalnya bernama "C with Classes". Ia diganti ke C + + pada tahun 1983.

C + + banyak digunakan dalam industri perangkat lunak. Beberapa dari aplikasi

domain termasuk sistem perangkat lunak, perangkat driver, perangkat lunak tertanam,

server berkinerja tinggi dan aplikasi-aplikasi client, dan perangkat lunak hiburan

seperti video game. Beberapa kelompok memberikan keduanya kebebasan dan hak

milik C + + kompiler software, termasuk GNU Project, Microsoft, Intel, Borland dan

lain-lain.

Bahasa bermula sebagai perangkat tambahan ke C, pertama-tama menambahkan

kelas-kelas, maka fungsi virtual, operator overloading, banyak warisan, template, dan

penanganan pengecualian dari berbagai fitur lainnya. Setelah tahun pembangunan, C

+ + adalah bahasa pemrograman standar meratifikasi pada tahun 1998 sebagai ISO /

IEC 14882: 1998. Standar yang berlaku adalah versi 2003, ISO / IEC 14882:2003.

The next standard version (known informally as C++0x ) is in development. Versi

standar berikutnya (dikenal sebagai informal C + +0 x) adalah dalam pembangunan.

C++ is a statically typed , free-form , multi-paradigm , compriled language where

compilation creates machine code for a target machine hardware. C + + adalah type

statik free-form, multi-paradigma, dikompilasi bahasa dimana kompilasi menciptakan

kode mesin untuk target hardware komputer.

Sejarah C++

Bjarne Stroustrup, pencipta C + +

Stroustrup mulai bekerja pada C with classes pada tahun 1979. Ide untuk

membuat bahasa yang baru berasal dari Stroustrup dari pengalaman dalam

pemrograman untuk Ph.D. tesis. Stroustrup menemukan bahwa Simula memiliki fitur

yang sangat besar untuk membantu pengembangan perangkat lunak, tetapi bahasa



tersebut terlalu lambat untuk penggunaan praktis, sementara BCPL cepat tetapi itu

terlalu rendah tingkat menjadi besar cocok untuk pengembangan piranti lunak.

Ketika mulai bekerja Stroustrup di AT & T Bell Labs, dia mendapat masalah

untuk menganalisis UNIX kernel dengan dedikasi untuk didistribusikan komputasi.

Mengingat Ph.D. pengalaman, Stroustrup ditetapkan untuk meningkatkan C dengan

bahasa Simula seperti fitur. C dipilih karena untuk tujuan umum, cepat, dan banyak

digunakan portabel. Selain C dan Simula, beberapa bahasa lain yang terinspirasi dia

adalah ALGOL 68, Ada, CLU dan ML. Pada awalnya, kelas, turunan kelas,

pemeriksaan jenis yang kuat, inlining, dan default argumen fitur yang ditambahkan

ke C melalui Cfront. Komersial rilis pertama pada bulan Oktober 1985.

Pada tahun 1983, nama yang telah diubah dari bahasa C with Classes ke C + + (+

+ sebagai kenaikan operator dalam C dan C + +). Fitur-fitur baru yang ditambahkan

termasuk fungsi virtual, nama fungsi dan operator overloading, referensi, konstan,

user-controlled free-store memory control, meningkatkan pemeriksaan jenis, dan

BCPL satu baris komentar dengan slashes maju (//).Pada tahun 1985, edisi pertama

dari The C + + The C++ Programming Language dirilis, menyediakan referensi yang

penting untuk bahasa, karena belum resmi standar.

Pada tahun 1989, Release 2,0 C + + telah dirilis. Fitur baru termasuk beberapa

warisan, kelas abstrak, statis anggota fungsi anggota const fungsi, dan anggota yang

terlindungi. Di tahun 1990, The Annotated C + + Reference Manual telah diterbitkan.

Karya ini menjadi dasar untuk standar masa depan. Penambahan fitur terakhir

termasuk template, pengecualian, space nama, new cast dan tipe Boorlean.

Sebagai bahasa C + + berkembang, standar library juga berkembang dengannya.

Pada edisi pertama C + + standar library adalah streaming I / O perpustakaan yang

menyediakan fasilitas untuk menggantikan fungsi tradisional C seperti printf dan

scanf. Kemudian, di antara yang paling penting tambahan standar library, adalah

Standard Template Library.

C + + yang digunakan terus dan masih menjadi salah satu pilihan bahasa

pemrograman untuk mengembangkan aplikasi yang profesional. Bahasa yang telah

hilang dari sebagian besar Barat, untuk menarik pemrogram dari seluruh dunia.



3. Delphi

Delphi adalah suatu bahasa pemrograman dengan PC sebagai media yang dimana

memberikan kemudahan untuk user sehingga dapat tercipta suatu aplikasi yang

berguna dan memberi manfaat.

Borland Delphi menyediakan fasilitas yang baik, kuat dan terjamin serta lengkap

sehingga memudahkan programmer dalam pembuatan program aplikasi database.

Format Database yang digunakan adalah Paradox, dbase, Ms.Acces, ODBE,

SyBASE, dan Oracle.

Perintah pada Delphi dilakukan secara Visual, Prosedural, dan Orientasi Object

Produk pada Delphi ditujukan pada konsumen berbasis Personel, Profesional, Enterprise, dan Architech.

Perbedaan fitur utama antar Delphi adalah bahasa Pemrograman, VCL/CLX, sambungan database yang baik, banyaknya pihak ketiga yang mendukung kemajuan bahasa Pemrograman ini.

Integrated Development Environment (IDE) yang digunakan dalam Delphi terbagi dalam beberapa macam bagian yakni Main Window, Toolbar, Component Pallete, Form Designer, Code Editor, Object Inspector dan Object Tree View.

Hal-Hal Penting yang perlu diketahui mengenai Bahasa Pemrograman Delphi

1.Penggunaan Object sebagai reference/pointer secara transparan

2.Property index dan default yang menyediakan akses pada data kolektif

3.Delegate yang digunakan untuk memproses event yang dipicu oleh component.

4.Delegate implementasi pada Field ataupun property class

5.Implementasi penanganan windows message dengan cara membuat method dalam class dengan nomer/nama dari windows message yang akan di tangani.

6.Bersifat sebagai interface yang independen dengan implementasi class sebagai reference counted (dikutip dari sumber)

Kelebihan Delphi

1. Banyaknya penguna delphi sehingga memudahkan untuk bertukar informasi dan menyelesaikan berbagai masalah pada Delphi bersama-sama



2. Mudahnya untuk mengkompilasi menjadi single executable, distribusi serta memperkecil kemungkinan adanya masalah yang terkait dengan versi

3. Banyaknya dukungan vendor pihak ketiga

4. Cepatnya kinerja dari kompiler

5. Komponen yang digunakan dapat dipakai ulang dan dikembangkan oleh Delphi sehingga mempermudah pembuatan program bagi tools pada Windows.

6. Mudahnya untuk mengakses VBX

7. Mudahnya akses Form karena adanya oriented objek yang mengkapsulasi

8. Delphi dapat mengakses data dalam berbagai macam format, menggunakan BDE (Borland Database Engine) yang dapat digunakan untuk mengakses format file yang ada.

Kelemahan Delphi

1. Partial single vendor lock-in ( Borland Delphi menetapkan standar bahasa tersendiri yang dimana user harus mengikutinya)

2. Borland Delphi hanya terbatas pada salah satu OS (Windows) namun seiring dengan perkembangannya terciptalah kylix

3. Akses pada library vendor membutuhkan beberapa file header yang terlebih dahulu diterjemahkan ke dalam bahasa Pascal

4. Dokumentasi platform vendor dan tehnik sulit ditemukan dalam bahasa Pascal (dikutip dari sumber)

4. Java

Java adalah bahasa pemrograman yang hampir sama dengan Delphi karena sama-sama berorientasi objek namun Java dikembangkan dari bahasa pemrograman C/C++ yang didasarkan pada sebuah bahasa pemrograman yang portable dan platform independent.

Karakteristik Java

1. Bersifat portable dan platform independent. disini diartikan bahwa Java dapat digunakan dalam segala OS sehingga user tak terkendala dengan OS tertentu

2. Java memiliki garbage collection. berarti Java dapat secara otomatis memberikan space memori

3. Sudah tidak adanya kelemahan pewarisan ganda seperti pada C++4. Mengurangi ppointer aritmatika. berarti Java membatasi penggunaan pointer

dengan reference sehingga mengurangi kesalahan tindakan dalam pengaksesan memori menggunakan pointer



5. Java punya array sejati6. Java lebih sensitif sehingga berkurangnya kerancuan pemberian nilai pada

statment conditional7. selain itu Java memiliki karakteristik atau ciri-ciri umum yakni berorientasi objek

layaknya Delphi, Robust, Portable (sehingga dapat digunakan lintas OS), Multithreading, Dinamis, Sederhana, Aman, Interpreter, dan bebas license

Macam Java 2 Software Developer Kit (J2SDK)

1. Java 2 Standart Edition

2. Java 2 Enterprise Edition

3. Java 2 Micro Edition

Platform Java

1. Java Virtual Machine

2. Java Application Programming Intervace

Java memiliki beberapa Jenis Program yakni

1. Applet

Program ini merupakan program untuk membuat aplikasi yang dapat berjalan pada Web Base namun browser yang digunakan harus memiliki kemampuan untuk mengakses Java

2. Aplikasi

Program ini merupakan program untuk membuat aplikasi-aplikasi umum yang dapat dijalankan pada Dekstop Base sehingga tidak dibutuhkan browser untuk mengakses

Kelebihan Java

1. Multiplatform

ini dimaksudkan bahwa Java dapat digunakan atau dieksekusi oleh berbagai Platform / OS pada PC sehingga bila kita membuat aplikasi menggunakan Java dimisalkan pada OS Windows maka aplikasi kitajuga dapat di eksekusi di OS lain misalnya Linux hal ini disebabkan tiap OS dapat mengunduh aplikasi dari situs Java untuk mengeksekusi atau menterjemahkan bytecode.

2. Java ber-orientasi Projek3. Memiliki Class Library yang lengkap atau kumpulan program-program yang ada

pada pemrograman Java sehingga memudahkan user untuk membuat jenis aplikasi yang diinginkan

4. Karena Java berkembang dari bahasa Pemrograman C++ maka Java memiliki gaya sintaks bahasa pemrograman yang mirip dengan C++



5. Java memiliki garbage collection sehingga secar otomatis Java dapat mengatur space memori yang dibutuhkan

Kekurangan Java

1. karena Java berprinsip multiplatform maka terkadang masih ada beberapa hal yang tidak kompatibel antar platform

2. mudah didekompilasi

Hal ini berarti Program aplikasi yang dibuat melalui Java lebih mudah dibajak karena mudahnya pembalikan dari kode jadi menjadi kode sumber.

Penggunan memori yang boros atau terlalu besar

IDE pada Java ada beberapa macam, yakni

1. Netbeans 6.5

2. Dr. Java

3. BlueJ

4. Eclipse JDT

5. Intellij IDEA

6. Oracle JDEveloper

7. Xinox JCreator

Fungsionalitas pada applikasi Java ialah Java dapat berjalan pada lintas Platform dan OS yang berbeda

5. VB (Visual Basic)

Visual Basic adalah bahasa pemrograman yang hampir sama seperti bahasa pemrograman lainnya. VB dikembangkan dari bahasa pemrograman BASIC (Beginner's All-purpose Symbolic Instruction Code) dan hanya berjalan pada OS windows

VB bersifat event driven, IDE visual dan ber-orientasi objek

Akses ke basis data menggunakan Data Acces Objects (DAO), Remote Data Object (RDO), ActiveXData Object (ADO)

VB tidak case sensitive

Struktur Aplikasi VB



1. Form

2. Kontrol

3. Properties

4. Metode

5. Event Prosedure

6. General Prosedure

7. Module

Kelebihan VB

1. mudah digunakan walaupun tidak memiliki dasar penggunaan BASIC2. bila memiliki program pendukung VB maka otomatis komponen dari program

tersebut bisa masuk dalam daftar komponen VB3. VB secaara otomatis dapat mendeteksi serta membetulkan kesalahan penulisan

kode deklarasi4. VB berbasis GUI5. untuk pengguna windows memiliki keuntungan karena Sistem Pemrograman VB

dalam bentuk Edisi aplikasi telah masuk dalam Ms. Excel, Ms. Access dan aplikasi windows lainna

6. VB memiliki fitur data access yang dapat membuat database, aplikasi front-end, dan komponen disisi server

7. akses internet base menyediakan akses dokumen dan aplikasi melalui internet dari aplikasi user untuk membuat aplikasi internet server

Kekurangan VB

1. Komersial2. karena berbasis Windows maka file VB lebih mudah terserang virus3. Dokumentasi lengkap VB ada pada MSDN namun untuk menginstal dibutuhkan

lisensi berbayar dan space harddisk yang amat besar

6. Multimedia

Pemograman jenis multimedia sepetahuan penulis adalah pemograman yang digunakan dalam pendesignan objek-objek animasi, missal pada Macromedia flash 8 terdapat sebuah jendela coding, di sana kita dapat membuat suatu program atau syntak untuk menampilkan atau mengendalikan objek.



BAB III

KESIMPULAN

Jika ditelaah pada kulit luarnya saja, Delphi, Java, VB merupakan bahasa pemrograman yang berorientasikan pada obyek yang tentunya masing-masing punya orientasi yang berbeda disertai fasilitas yang berbeda satu sama lainya. Pada dasarnya, baik Delphi maupun VB (Visual Basic) merupakan bahasa pemrograman yang berbasis System Operasi Microsoft Windows, sedangkan Java lebih dikenal sebagai teknologi saja. Untuk lebih jelasnya, mari kita bahas satu per satu.

Delphi

Merupakan program yang berbasis visual. Delphi lebih memanjakan penggunanya dengan fasilitas/komponen yang begitu lengkap. Para pengguna juga leluasa untuk menjalankan, mempelajari, menyebarluaskan, mengubah, serta bebas untuk meningkatkan kinerja perangkat yang satu ini. Sedangkan bahasa pemrograman Delphi sendiri merupakan hasil pengembangan dari Bahasa Pemrograman Pascal yang lebih dulu familiar. Hal ini lah yang menjadikan Delphi lebih disukai para pengguna khususnya yang sudah mempelajari Pascal sebelumnya. Dan untuk saat ini, Delphi lebih banyak dipakai dalam mengembangkan aplikasi pada desktop dan enterprise berbasis database.

Visual Basic

Merupakan bahasa pemrograman berbasis Sistem Operasi Microsoft Windows. Bahasa pemrograman Visual Basic hasil turunan/pengembangan dari Bahasa Pemrograman Basic, yang ditandai dengan bahasa yang sederhana. Sehingga, sering kali para programmer menjadikan Visual Basic sebagai bahasa pemrograman dasar sebelum menggunakan bahasa pemrograman lainnya. Karena dijadikan sebagai bahasa pemrograman dasar inilah yang menjadikan VB (Visual Basic) menjadi popular dikalangan para pengguna. Meskipun dalam VB (Visual Basic) dilengkapi dengan tools yang tersedia melimpah di internet, ternyata kerja VB (Visual Basic) dalam mengekskusi perintah lebih lambat dari bahasa pemrograman lainnya. Akan tetapi, sisi menarik dari VB (Visual Basic) yakni menawarkan pengembangan software berbasis grafis dengan cepat.

Java

Lebih dikenal sebagai teknologi daripada bahasa pemrograman, yang difungsikan untuk membuat atau menjalankan perangkat lunak pada computer. Tak hanya di computer, Java juga sudah ada dalam beberapa handphone. Bahasa pemrograman Java merupakan hasil adopsi sintaksis pada C dan C++ yang disederhanakan. Meskipun sudah disederhanakan, bahasa pemrograman Java tetap saja kompleks dan susah untuk dipelajari. Akan tetapi, bahasa pemrograman Java bersifat netral sehingga bisa dijalankan pada berbagai Sistem Operasi. Para pengguna Java tentunya harus lebih bersabar dalam menggunakan bahasa pemrograman ini karena membutuhkan JVM (Java Virtual Machine) yang berfungsi sebagai perantara antar program dan Sistem Operasi.




Documents

Makalah Keterkaitan PBO