Oleh: Ngatman Soewito(Pusat Pengembangan Praktik Pengalaman Lapangan dan Praktik Kerja Lapangan)

Kamis, 10 September 2015

Loading...

www.uny.ac.id

EVALUASI PPL 2015

KEBIJAKAN-KEBIJAKAN P2 PPL DAN PKLDALAM PELAKSANAAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN

TAHUN 2015

Latar Belakang:

Dasar Hukum PPL Mengacu pada Permendikbud No. 49, Pasal 19

(Pelaksanaan Kuliah Praktik Lapangan)

DAMPAK IMPLEMENTASI PERMENDIKBUD NO. 49, PASAL 19

Membawa konsekuensi:o Kebijakan Sistem Penganggarano Kebijakan Tata Kelola/Sistem Manajemen PPLo Kebijakan Sistem Pelaksanaan PPL (Permendikbud No. 49 Ps.

19) :Bobot Mata Kuliah PPL = 3 SKS.1 SKS Mata Kuliah Praktik = 160 menit X 3 SKS = 480 menit.Durasi perkuliahan UNY dalam 1 semester 16 X tatap muka

X 160 menit = 7689 menit.Total jam 7689 : 60 menit (1 jam) = 128 jam.Pelaksanaan jam kerja PPL dalam 1 hari = 7 jam, maka

dibutuhkan waktu 18 – 19 hari untuk pelaksanaan PPL. Jika dalam 1 hari rataan mahasiswa PPL bekerja 5 jam

(mengajar, piket, mengerjakan admin guru), maka dibutuhkan waktu 26 hari untuk PPL + 4 hari minggu = 30 hari.

TEKNIS PELAKSANAAN PPL TAHUN 2015

Lama waktu PPL di sekolah/lembaga mitra 1 bln (11 Agustus – 11 September 2015), 10 Agustus 2015 penerjunan PPL, 12 September 2015 penarikan PPL.

Tugas mahasiswa PPL di sekolah/lembaga mitra melakukan kegiatan mengajar & nonmengajar.

Fokus utama PPL mahasiswa adalah “mengajar terbimbing” yaitu: kegiatan mengajar yang dilakukan oleh mahasiswa PPL dengan kemampuan mengajar secara utuh dan terintegrasi pada mata pelajaran-mata pelajaran tertentu dengan bimbingan guru pembimbing di sekolah/lembaga mitra (mengajar ditunggui oleh GPL sekolah/lembaga mitra)

Mahasiswa PPL “tidak memiliki kewajiban mengajar mandiri” di sekolah/lembaga mitra.

Lanjutan ………………………………….. Jumlah jam kerja mahasiswa PPL minimal 128 jam (meliputi

kegiatan mengajar dan nonmengajar). Matriks Program Kerja PPL (matriks mingguan) harus di display di lokasi PPL (sekolah/lembaga mitra).

Mahasiswa PPL mengajar terbimbing minimal 4 kali selama 1 bulan pelaksanaan PPL.

Pembimbingan PPL bersifat bimbingan klinis dan bimbingan kolaboratif.

Mengajar terbimbing kelas paralel dengan menggunakan RPP yang sama, maka sistem penghitungan penampilan PPL: 3 kali mengajar dihitung 1 kali tampil, 4-7 kali mengajar terbimbing dihitung 2 kali tampil, dan seterusnya. Hal ini dikarenakan ada sekolah tipe C hanya memiliki 3 kelas paralel.

Ujian PPL akan dilaksanakan pada minggu terakhir pelaksanaan PPL (awal Bulan September 2015)

DESKRIPSI KEGIATAN PPL “MENGAJAR” DAN “NONMENGAJAR”

PROGRAM MENGAJAR PROGRAM NONMENGAJAR

Mengumpulkan bahan-bahan materi ajar untuk menyususn RPP.

Mengikuti upacara bendera di sekolah/lembaga mitra.

Mengikuti KBM Guru Pembimbing di dalam/luar kelas/lapangan.

Mengikuti upacara bendera hari besar nasional/hari besar lainnya.

Diskusi dengan teman sejawat dalam rangka membuat RPP.

Membimbing kegiatan ekskul di sekolah/lembaga mitra.

Bimbingan oleh GPL dan DPL PPL dalam rangka membuat RPP atau bimbingan lainnya.

Mengikuti rapat-rapat yang diselenggarakan oleh sekolah/lembaga mitra.

Membuat media pembelajaran Melaksanakan kegiatan yang mendukung pengelolaan proses pembelajaran dan menunjang kompetensi mengajar

Melaksanakan praktik mengajar terbimbing di kelas/lapangan

Membantu menyelesaikan administrasi guru

Membuat LKS Mengoreksi hasil LKS

Dosen Pembimbing Lapangan (DPL)

1. DPL Pamong (bertugas menerjunkan & menarik mhs. PPL)

2. DPL PPL (membimbing mhs. Sesuai prodi)

EVALUASI PASCA PELAKSANAAN PPL 2015

DPL PamongPraktik Pengalaman Lapangan terpadu, Penguasaan akademik terintegrasi

dengan pembentukan kompetensi profesional, pedagogik, sosial, dan personal dalam satuan sistem pendidikan untuk membentuk calon guru

1. Menyerahkan Mhs.PPL

2. Menarik Mhs. PPL

3. Mengumpulkan Buku Nilai PPL

DPL PPL1. Program Kerja PPL Mahasiswa2. Catatan Harian, Jurnal, Matrik3. Bersama Guru Pamong

Membimbing dan Menilaia. Persiapan Mengajar (RPP, media, dll)b. Praktek Mengajar 4-6xc. Membuat Laporan PPL

4. Menguji PPL

DPL PPL Membimbing Mahasiswa PPL di

lokasi sekolah /lembaga mitra

sebanyak 4x

Kepala Sekolah danKoordinator PPL Sekolah

• Menerima & Menyerahkan Mhs DPL Pamong

• Koordinasi Tugas, Guru Pamong & DPL PPL

• Menerima Program & Matrik Program PPL

• Membimbing & Menilai Kompetensi sosial dan kepribadian mahasiswa

• Menerima Laporan PPL Mhs• Menerima & Menyerahkan buku Nilai

PPL

Guru PEMBIMBING• Program PPL Mahasiswa• Catatan Harian, Jurnal, Matrik Program• Menerima Buku Nilai• Membimbing dan Menilai

Persiapan Mengajar (RPP, media, dll) Praktik Mengajar 4-6x

Administrasi Pembelajaran/guru (buku induk, buku leger, silabus, prota, prosem, dan lain-lain), dan guru jaga.

Mahasiswa PPL Mengikuti Pembekalan PPL Diserahkan oleh DPL Pamong kemudian

melakukan Observasi, orientasi & sosialisai Menyusun Proposal Program PPL Matrik Program PPL Administrasi Pembelajaran/guru (buku induk,

buku leger, silabus, prota, prosem, dan lain-lain), dan guru jaga.

Persiapan Mengajar (RPP, media, dll)

Praktik Mengajar Membuat catatan harian, jurnal

mingguan, agenda kegiatan, foto kegiatan, kartu bimbingan, kartu kendali, data dan rencana kegiatan

Laporan PPL Ujian PPL Penarikan

“Mahasiswa PPL UNY di sekolah harus selalu mentaati tata tertip dari p2 ppl & pkl dan sekolah

Berakhlak mulia , sopan santun, bergaul dg semua warga sekolah”

RPP x 2 Praktik Mengajar & Ujian x 4 Kompetensi Sosial x 1 Kompetensi Kepribadian x 2 Laporan PPL x 1

Dinyatakan Lulus jika : Nilai Akhir Minimal 76-79 <=> B+

Nilai PPL

EVALUASIPERMASALAHAN-PERMASALAN

PPL DI SEKOLAH/LEMBAGA MITRA

(24 BUTIR)

1.Mahasiswa PPL2.Guru Pembimbing Di Sekolah Mitra

3.Dosen Pamong4.Dosen Pembimbing Lapangan

(DPL PPL)5.Kepala Sekolah

Apakah Pelaksanaan PPL dapat : memberikan pengalaman belajar bagi

mahasiswa terutama dalam hal pengalaman mengajar.

memperluas wawasan, melatih dan mengembangkan kompetensi

mengajar yang diperlukan dalam bidangnya, meningkatkan keterampilan, kemandirian,

tanggung jawab dan kemampuan dalam memecahkan masalah pembelajaran

Program kegiatan PPL adalah program untuk mengembangkan kompetensi mahasiswa sebagai calon guru atau tenaga kependidikan (mengajar terbimbing)

Program-program yang dikembangkan dalam pelaksanaan PPL difokuskan pada komunitas sekolah, klub, atau lembaga.

Komunitas sekolah mencakup civitas internal sekolah (guru, karyawan, siswa, dan Komite Sekolah) serta masyarakat lingkungan sekolah

Apakah kompetensi Mahasiswa “tidak” : mantap; stabil; dewasa; arif dan bijaksana; berwibawa; berakhlak mulia; menjadi teladan bagi peserta didik dan masyarakat; obyektif dalam mengevaluasi kinerja sendiri; mengembangkan diri secara mandiri dan

berkelanjutan

MASALAH KOMPETENSI KEPRIBADIAN

Tidak berkomunikasi lisan, tulisan, dan/atau isyarat;

Tidak menggunakan teknologi komunikasi dan informasi secara fungsional; dan

Tidak bisa bergaul secara efektif dengan peserta didik, sesama pendidik, tenaga kependidikan, orangtua/wali peserta didik; dan

Tidak bergaul secara santun dengan masyarakat sekitar

MASALAH KOMPETENSI SOSIAL

Tidak disesuaikan dengan: Permasalahan sekolah/lembaga/klub dan potensi

yang dimiliki. Acuan program sekolah/lembaga/klub. Kemampuan mahasiswa dari segi pendanaan dan

pemikiran. Faktor pendukung yang diperlukan (sarana dan

prasarana). Ketersediaan dana yang diperlukan. Ketersediaan waktu. Kesinambungan program

MASALAH RANCANGAN PROGRAM PPL

Mahasiswa dalam melaksanakan program tidak 1. menyelesaikan program tepat pada waktunya; 2. menjalin kerjasama dengan teman sejawat. menggali dan

mengembangkan potensi khalayak sasaran untuk mengatasi permasalahan;

3. mencatat semua kegiatan ke dalam catatan harian; 4. melaksanakan praktik mengajar minimal 4 kali; 5. berkonsultasi dengan pembimbing; 6. mempertimbangkan secara bijak apabila dalam prosespelaksanaan

program ada permintaan dari guru pembimbing atau dosen pembimbing. 7. mengganti kegiatan yang sudah diprogramkan jika ada kegiatan lain yang

datangnya tidak terduga (bersifat insidental) yang waktunya bersamaan dengan kegiatan yang telah terprogram. Apabila terjadi hal demikian maka mahasiswa perlu melaporkan secara tertulis;

8. melakukan refleksi terhadap unjuk kerja yang telah dilakukan; 9. dalam pelaksanaan PPL, setiap mahasiswa harus membuat dan mengisi

semua format yang telah ditentukan dengan cermat, tepat, dan objektif

MASALAH PELAKSANAAN PROGRAM

Mahasiswa tidak menyiapkan1. matrik program PPL, 2. laporan mingguan yakni kegiatan 1

minggu yang lalu dan rencana kegiatan yang akan datang,

3. bukti kegiatan seperti foto-foto kegiatan, 4. buku agenda 5. kartu bimbingan 6. kartu kendali 7. data dan rencana kegiatan lainnya

MASALAH TEKNIK BIMBINGAN

Masalah Pemilihan Program Prioritas PPL kurang mencermati program sekolah yang bisa diintegrasikan menjadi program PPL

Masalah Menyusun Rencana Program PPL keterlambatan pembagian tugas atau penyusunan jadwal tugas mengajar guru oleh pihak sekolah

Masalah Beban Program PPL Meliputi menyusun RPP, praktik mengajar di kelas, praktik administrasi guru (buku induk, buku leger, silabus, prota, prosem, dan lain-lain), dan guru jaga.Beban mahasiswa yang satu dengan yang lain tidak sama, tergantung guru pembimbing masing-masing.

Permasalahan akademik di sekolah

Kemampuan mahasiswa di sekolah atau lembaga tempat PPL dan kemampuan beradaptasi

mahasiswa beranggapan bahwa berada di lokasi PPL hanya pada saat ada jadwal mengajar di kelas

Ketidak kompakan antar mahasiswa dan isu-isu yang rawan konflik

Penanganan mahasiswa sakit atau yang mengalami musibah

Penyusunan dan penyerahan laporan

PERMASALAHAN TEKNIS

Mahasiswa PPL Reguler ditugasi “mengajar mandiri” Melaksanakan praktik mengajar tidak memenuhi target Mahasiswa meninggalkan sekolah dengan berbagai

alasan Matrik, catatan harian dan program mingguan tidak

segera dibuat dan diisi Dosen pembimbing ada yang belum menengok/melihat

mahasiswa di lapangan Ada guru yang menugasi membuat RPP satu tahun/lebih Mahasiswa tidak mau minta tanda tangan kartu kendali

untuk DPL

PERMASALAHAN DI LAPANGAN

Mahasiswa ada yang pacaran dengan siswanya/temannya se PPL/mahasiswa PPL dari PT lain.

Mahasiswa menjelek-jelekan sekolah di face book

Mahasiswa tidak diterima di sekolah Ada dosen yang tidak mau menyerahkan pada saat obsevasi

Selesai

Terima Kasih