LAPORAN PRAKTIKUM FISIKA DASAR

(Pengukuran Gelombang)

Rabu, 15 April 2015

Reinhart Andreas1400510027

PEE-ANama Asisten :1. Reino Harinata

Rekan Kerja : 1. Leotaher2. Christopher Hairichi

LABORATORIUM FISIKA DASARPHYSICS-ENERGY ENGINEERING

SURYA UNIVERSITY2015

I. Tujuan Praktikum :- Mengkalibrasi tegangan dan waktu- Membandingkan nilai tegangan antara multimeter dengan osiloskop- Mengamati bentuk gelombang (Arus AC)- Mengamati tegangan pada dioda- Menghitung frekuensi terhadap waktu bangkit dan periode

II. Prinsip Dasar PraktikumDasar Teori

Osiloskop adalah alat yang di gunakan untuk mengetahui polaritas arus dan tegangan searah yang selalu tetap dan arus bolak-balik yang selalu berubah-ubah.melalui alat ini juga di amati nilai frekuensi, periode dan bentuk gelombang yang di hasilkan

Osiloskop digital, gelombang yang akan ditampilkan lebih dulu disampling (dicuplik) dan didigitalisasikan. Osiloskop kemudian menyimpan nilai-nilai tegangan ini bersama sama dengan skala waktu gelombangnya di memori.

MACAM-MACAM BENTUK GELOMBANG :Gelombang sinusoida

Gelombang blok (Square wave)

Gelombang gigi gergaji (Sawtooth wave)

Gelombang segitiga (Triangle wave)

Bagian-bagian Osiloskop : Volt atau div = untuk mengeluarkan tegangan AC , mengatur berapa

nilai tegangan yang di wakili oleh satu div di layar CH1 (Input X) = Memasukkan sinyal yang di ukur channel 1 AC-DC = memilih besaran yang diukur Ground = Untuk memilih besaran yang diukur Inten = mengatur kecerahan layar Fokus = Menajamkan garis pada layer agar gambar lebih jelas, mengatur

fokus Sweep time/div = untuk mengatur waktu periode dan frekuensi Variabel = untuk mengkalibrasi waktu periode dan frekuensi Cal 0,5 Vp-p = kalibrasi awal sebelum osiloskop digunakan Ground = Untuk melihat letak posisi ground di layer

Perhitungan :

V =

Alat Eksperimen :

1. Catu daya

2. Signal generator

3. Osiloskop

4. Multimeter

5. Kabel probe

6. Dioda semikonduktor

7. Resistor 500 Ω

8. Connector

Langkah Kerja :

1. Siapkan alat dan bahan2. Nyalakan osiloskop , catu daya , dan generator sinyal.3. Hubungkan kabel probe pada osiloskop

Percobaan 1 dan 2 :1. Hubungkan generator sinyal ke osiloskop melalui kabel yang dihubungakn pada

kabel probe dari osiloskop2. Atur gambar pada osiloskop dengan memutar knob Voltage/div untuk mengatur

skala potensial listrik dan knob time/div untuk mengatur skala waktu sehingga muncul gambar berupa gelombang sinusinodal

Percobaan 3 :1. Hubungkan kabel AC dari catu daya dengan kabel probe yang sudah di lepaskan

dari hubungan kabel sebelumnya , akan muncul gelombang sinusinodal pada osiloskop.

2. Ukur dan hitung nilai jumlah puncak ke puncak (atas ke bawah / positif ke negatif)

3. Ulangi percobaan dengan tegangan listrik yang berbeda.4. Lepaskan hubungan kabel probe dengan kabel AC dari catu daya5. Ulangi percobaan 3 dengan osiloskop dengan multimeter.

Percobaan 4:1. Rangkai skema rangkaian seperti gambar di bawah

(Menghubungkan tanpa dioda)

(Menghubungkan dengan dioda forward)2. Amati grafik yang akan muncul pada osiloskop3. Ubah arah dioda menjadi arah sebaliknya (bakcward) lalu amati grafik pada

osiloskop

Percobaan 5 :1. Rangkai seperti skema di atas yang dengan menggunakan dioda2. Ukur tegangan awal dengan multimeter 3. Ukur tegangan pada resistor dengan multimeter4. Ukur dengan variasi tegangan dari catu daya5. Mengganti posisi dioda ke arah sebaliknya , lalu menghitung tegangna pada

resistor dengan multimeter sesuai dengan langkah di atas.

Percobaan 6 :1. Lepaskan semua rangkaian yang sudah di lakukan di percobaan sebelumnya2. Hubungkan kabel generator sinyal pada kabel probe dengan resistor juga3. Atur generator sinyal pada tegangan awal (frekuensi 1MHz dan atur time/div)4. Amati kemiringan gelombang yang naik , lalu ukur selisih waktu dari gelombang

dari posisi lembah ke puncak (disebut waktu bangkit /rise time / t rise) . Lalu ukur periode waktu gelombang.

5. Ulangi percobaan dengan menaikkan frekuensi , lalu amati seperti langkah sebelumnya

III. Pengamatan dan Pengolahan Data

IV. Analisa DataPada percobaan pertama dan kedua bertujuan untuk memahami dan mengatur (kalibrasi) osiloskop . Kalibrasi merupakan memverifikasikan alat ukur sesuai dengan rancangan awalnya , agar osiloskop berada pada posisi setimbang (nol)

V. Kesimpulan

VI. Saran

VII. Referensi

Annis Afifah . Osiloskop .15 September 2014. [Online]. Tersedia : http://www.slideshare.net/AnnisNingtyas/osiloskop-39077806 ,[Di akses 21 April 2015]