Limbah Cair, Limbah Padat, Dan Pengelolaan

Embed Size (px)

Citation preview

Bima Hendrawan 2011-043-074

Definisi Limbah adalah buangan yang dihasilkan dari suatu

proses produksi baik industri maupun domestik (rumah tangga).

Sumber Limbah Rumah Tangga Industri Peternakan

Pertanian

Tujuan Pengelolaan Limbah Mengubah limbah menjadi material yang memiliki

nilai ekonomis, atau Mengolah sampah agar menjadi material yang tidak membahayakan bagi lingkungan hidup.

Definisi Limbah cair merupakan

sisa buangan hasil suatu proses yang sudah tidak dipergunakan lagi, baik berupa sisa industri, rumah tangga, peternakan, pertanian, dan sebagainya. Komponen utama limbah cair adalah air (99%) sedangakan komponen lainnya bahan padat yang bergantung asal buangan tersebut.(Rustama et. al, 1998).

Sifat Limbah Cair Sifat fisik meliputi padatan total, suhu, warna dan bau Sifat kimia meliputi bahan organik, bahan anorganik

dan gas.

3 Metode Pengolahan Limbah Cair Pengolahan Secara Fisika Pengolahan Secara Kimia Pengolahan Secara Biologi

Pengolahan Secara FisikaPemisahan antara air dengan partikel-partikel padat. Beberapa metode pengolahan secara fisika: Flotasi Filtrasi Sentrifugasi

FlotasiPemisahan suatu zat dari zat lainnya pada suatu cairan/larutan berdasarkan perbedaan sifat permukaan dari zat yang akan dipisahkan, dimana zat yang bersifat hidrofilik tetap berada pada fasa air sedangkan zat yang bersifat hidrofobik akan terikat pada gelembung udara dan akan terbawa ke permukaan larutan dan membentuk buih yang kemudian dapat dipisahkan dari cairan tersebut.

FiltrasiPemisahan partikel padat dari suatu fluida, dengan melewatkannya pada medium penyaringan, atau septum, yang di atasnya padatan akan terendapkan. Salah satu contohnya adalah: Reverse Osmosis Suatu metode penyaringan yang dapat menyaring berbagai molekul besar dan ion-ion dari suatu larutan dengan cara memberi tekanan pada larutan ketika larutan itu berada di salah satu sisi membran seleksi(lapisan penyaring).

SentrifugasiPemisahan partikel padat dari suatu fluida dengan memberikan gaya sentrifugal untuk mempercepat proses pengendapan

Pengolahan Secara KimiaPenambahkan bahan kimia (koagulan) yang dapat mengikat bahan pencemar yang dikandung air limbah, kemudian memisahkannya (mengendapkan atau mengapungkan). Beberapa metode pengolahan secara kimia: Netralisasi Adsorbsi Koagulasi & Flokulasi

NetralisasiPembersihan fluida menggunakan bantuan organisme Sebagai contoh, pembersihan limbah cair menggunakan bantuan tumbuhan eceng gondok

Adsorbsi/ Penjerap Suatu proses yang terjadi ketika suatu fluida, cairan, maupun gas, terikat kepada suatu padatan atau cairan (zat penjerap, adsorben) dan akhirnya membentuk suatu lapisan tipis atau film (zat terjerap, adsorbat) pada permukaan adsorbennya.

Koagulasi & FlokulasiProses pemisahan partikel padatan dengan fluida dengan cara menambahan koagulan pada fluida, lalu mengaduk fluida hingga terbentuk endapan flok-flok. Tujuannya mendapatkan partikel padatan dengan ukuran yang lebih besar

Pengolahan Secara BiologiMenggunakan mikroorganisme untuk menghilangkan atau menghancurkan zat polutan. Beberapa metode pengolahan secara biologi: Aerob Anaerob Lagoon System

AerobMembutuhkan oksigen didalam proses pengolahan Contoh: Pada metode lumpur aktif, mikroorganisme yang bekerja pada sistem membutuhkan oksigen

AnaerobTidak membutuhkan oksigen didalam proses pengolahan Contoh: Penguraian limbah tahu secara anaerob oleh mikroorganisme pada proses biofilter anaerob

Lagoon SystemPenambahan oksigen ke dalam laguna dilakukan dengan pengadukan atau difusi udara.

Penanganan Limbah Cair Pengolahan Awal/Pendahuluan (Preliminary

Treatment) Pengolahan Primer (Primary Treatment) Pengolahan Sekunder (Secondary Treatment) Pengolahan Akhir (Final Treatment) Pengolahan Lanjutan (Advanced Treatment)

Pengolahan Awal/Pendahuluan (Preliminary Treatment)Penyaringan, penghancuran, atau pemisahan air dari partikel-partikel yang dapat merusak alat-alat pengolahan.

Pengolahan Primer (Primary Treatment)Penghilangan partikel-artikel padat organik dan organik melalui proses fisika.

Pengolahan Sekunder (Secondary Treatment)Penghancuran atau penghilangan material organik yang masih ada pada air limbah dengan pemberian mikroorganisme atau bahan kimia.

Pengolahan Akhir (Final Treatment)Penghilangan organisme penyebab penyakit yang ada pada air, dilakukan dengan cara penambahan khlorin ataupun dengan penggunaan sinar ultraviolet.

Pengolahan Lanjutan (Advanced Treatment)Pengolahan khusus yang diperlukan untuk membuat komposisi air limbah sesuai dengan yang dikehendaki. Misalnya untuk menghilangkan kandungan fosfor ataupun amonia dari air limbah.

Definisi Limbah padat

merupakan sisa buangan hasil suatu proses yang sudah tidak dipergunakan lagi, baik berupa sisa industri, rumah tangga, peternakan, pertanian, dan sebagainya berupa lumpur, bubur, padatan.

Pengelolaan Limbah Padat Metode Pembuangan

Penimbunan Darat Metode Daur-ulang Metode Penghindaran dan Pengurangan

Metode Pembuangan Penimbunan Darat Penimbunan ini biasanya dilakukan di tanah yg tidak

terpakai , lubang bekas pertambangan , atau lubang lubang dalam. Penimbunan sampah dilengkapi sistem pengekstrasi gas yang dipasang untuk mengambil gas yang terjadi. Gas yang terkumpul akan dialirkan keluar dari tempat penimbunan dan dibakar di menara pembakar atau dibakar di mesin berbahan bakar gas untuk membangkitkan listrik.

Metode Daur UlangProses untuk menjadikan suatu bahan bekas menjadi bahan baru dengan tujuan mencegah adanya sampah yang sebenarnya dapat menjadi sesuatu yang berguna, mengurangi penggunaan bahan baku yang baru, mengurangi penggunaan energi, mengurangi polusi, kerusakan lahan, dan emisi gas rumah kaca jika dibandingkan dengan proses pembuatan barang baru.

Contoh Proses Daur Ulang Kertas BekasBahan-bahan yang diperlukan:

Cara Membuat Kertas Daur Ulang:

Metode Penghindaran dan PenguranganBertujuan meminimalisir terbentuknya sampah/ limbah padat Kegiatannya antara lain: Memperbaiki barang yang rusak Mendesain produk supaya bisa diisi ulang atau bisa digunakan kembali (seperti tas belanja katun menggantikan tas plastik ) Mengajak konsumen untuk menghindari penggunaan barang sekali pakai (contohnya, penggunaan tissue) Mendesain produk yang menggunakan bahan yang lebih sedikit untuk fungsi yang sama (contoh, pengurangan bobot kaleng minuman)

Sumber http://www.chem-is-try.org/materi_kimia/kimia-industri/limbah

industri/limbah-padat/ http://id.answers.yahoo.com/question/index?qid=20081028064212AA DO52A http://id.wikipedia.org http://aimyaya.com/id/lingkungan-hidup/pengolahan-limbah-cair/ http://www.dephut.go.id/INFORMASI/SETJEN/PUSSTAN/info_5_1_06 04/isi_5.htm http://id.shvoong.com/writing-and-speaking/self-publishing/2115782pengolahan-limbah-cair-secara-kimia/ http://fredi-36-a1.blogspot.com/2011/01/sentrifugasi-adalah.html http://mysteriousshe.blogspot.com/2009/06/koagulasi-danflokulasi.html http://promosipeluangusaha.com/peluang-usaha-membuat-kertasdaur-ulang/