LEMBAR PERSETUJUAN

GAMBARAN ASUHAN KEPERAWATAN PEMBERIAN INISIASI

MENYUSU DINI UNTUK MENINGKATKAN KEEFEKTIFAN

PEMBERIAN ASI PADA IBU

INTRANATAL KALA III DI BIDAN

PRAKTEK SWASTA

TELAH DIUJIKAN DI HADAPAN TIM PENGUJI

PADA HARI : SENIN

TANGGAL : 14 MEI 2018

TIM PENGUJI

Nengah Runiari, S.Kp., S.Pd., M.Kep., Sp.Mat. (Ketua Penguji)

NIP. 197202191994012001

Ni Nyoman Hartati.,S.Kep.Ns.M.Biomed (Anggota Penguji I)

NIP. 197108141994021001

Drs. I DM Ruspawan,S.Kp.,M.Biomed (Anggota Penguji II)

NIP. 196005151982121001

SURAT PERNYATAAN BEBAS PLAGIAT

Saya yang bertanda tangan di bawah ini :

Nama : Ni Komang Ayu Nopi Savitri

NIM : P07120015066

Program Studi : DIII Keperawatan

Jurusan : Keperawatan

Tahun Akademik : 2018

Alamat : Lingk. Br. Pande, Jln. Karna, Lc. Uma Bukal Bangli

Dengan ini menyatakan bahwa :

Tugas Akhir dengan judul Gambaran Asuhan Keperawatan Pemberian Inisiasi

Menyusui Dini (IMD) Untuk meningkatkan Keefektifan Pemberian Asi Pada Ibu

Intranatal Kala III di Bidan Praktek Swasta Tahun 2018 adalah benar karya sendiri

atau bukan plagiat hasil karya orang lain.

Apabila dikemudian hari terbukti bahwa Tugas Akhir ini bukan karya saya sendiri

atau plagiat hasil karya orang lain, maka saya sendiri bersedia menerima sanksi sesuai

Peraturan Mendiknas RI No.17 Tahun 2010 dan ketentuan perundang-undangan yang

berlaku.

Demikian surat pernyataan ini saya buat untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.

Denpasar, Maret 2018

Yang membuat pernyataan

GAMBARAN ASUHAN KEPERAWATAN PEMBERIAN IMD UNTUK

MENINGKATKAN KEEFEKTIFAN PEMBERIAN ASI PADA IBU

INTRANATAL KALA III DI BIDAN PRAKTEK SWASTA

GAMBARAN ASUHAN KEPERAWATAN PEMBERIAN INISIASI

MENYUSUI DINI UNTUK MENINGKATKAN KEEFEKTIFAN

PEMBERIAN ASI PADA IBU INTRANATAL KALA III

DI BIDAN PRAKTEK SWASTA

ABSTRAK

Program pemberian ASI ekslusif di Indonesia dari tahun ke tahun masih belum

mecapai target WHO. Langkah awal pemberian ASI oleh ibu kepada bayi adalah

pelaksanaan IMD, karena IMD dapat memberikan manfaat untuk ibu dan untuk

pemenuhan nutrisi bayi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui gambaran asuhan

keperawatan pemberian IMD untuk meningkatkan keefektifan pemberian ASI pada ibu

Intranatal Kala III. Metode yang digunakan adalah penelitian deskriptif dengan desain

studi kasus. Instrumen yang digunakan adalah pedoman studi dokumentasi asuhan

keperawatan intranatal kala III dan pedoman IMD. Hasil penelitian yang didapat antara

lain pengkajian proses pendokumentasian telah sesuai dengan teori pengkajian

terhadap ibu intranatal Kala III. Diagnosa dirumuskan tidak mengangkat diagnosa

keperawatan melainkan mengangkat diagnosa kebidanan. Tahap perencanaan tidak

terdokumentasi karena tidak tersedia format perencanaan secara khusus. Implementasi

yang diberikan telah sesuai dengan teori Nusing Intervension Classification serta

penerapan IMD telah sesuai dengan standar operasional prosedur. Evaluasi didapatkan

pada dokumen kedua pasien menggunakan SOAP namun terdapat perbedaan dalam

penilusan Assesment. Dari penelitian yang diharapkan agar dijadikan pedoman yang

baik pada ilmu keperawatan maternitas, petugas kesehatan serta peneliti selanjutnya.

Kata kunci: asuhan keperawatan, menyusui effektif, IMD, ibu intranatal kala III

DESCRIPTION OF NURSING CARE EARLY INITIATION TO IMPROVE

EFFECTIVENESS OF BREASTFEEDING IN INTRANATAL MOTHERS

ON STAGE III AT PRIVATE PRACTICE MIDWIFES

ABSTRACT

Program of exclusive breastfeeding in Indonesia from year to year is still not achive

the target WHO. The initial step breastfeeding mother to baby is the implementation of

the Early Initiation Breastfeeding, because Early Initiation Breastfeeding may provide

benefits to the mother and to the fulfillment of infant nutrition. The purpose of this study

to describe the Early Initiation Breastfeeding Award nursing care to improve the

effectiveness of breastfeeding third stage of labour. The method used is descriptive

research with case study design. The instruments used are study guides nursing care

documentation and guidelines intranatal third stage of Early Initiation Breastfeeding.

Research results obtained among other studies documenting the process in accordance

with the theory of an assessment of intranatal third stage of labour. Diagnosis of

nursing diagnoses are formulated not lift it raised obstetric diagnoses. The planning

stage is not documented because no format specifically planning. Implementation

granted in accordance with the theory Classification intervension Nusing and

application of the Early Initiation Breastfeeding in accordance with standard

operating procedures. Evaluation was found in two patients using Subjective Objective

Assessment Planning document but there is a difference in Assessment. From the

research that is expected to be used as guidelines for good on maternity nursing

science, health care workers as well as further research.

Keywords: nursing, breastfeeding effectively, early initiation breastfeeding, third

stage of labour

GAMBARAN ASUHAN KEPERAWATAN PEMBERIAN INISIASI

MENYUSUI DINI UNTUK MENINGKATKAN KEEFEKTIFAN

PEMBERIAN ASI PADA IBU INTRANATAL KALA III

RINGKASAN PENELITIAN

Menyusui memiliki banyak manfaat bagi ibu dan bayi. WHO

merekomendasikan agar ibu memberikan ASI kepada bayinya dalam 1 jam setelah

kelahiran (inisiasi menyusu dini) untuk mengurangi kematian bayi. Hal ini memastikan

bayi mendapatkan kolostrum yang akan meningkatkan daya tahan tubuh. Target WHO

di tahun 2025 bahwa sekurang- kurangnya 50 % dari jumlah bayi di bawah usia enam

bulan diberi ASI Eksklusif. Persentase bayi mendapat ASI Ekslusif di Indonesia

sampai 6 bulan sebesar 29,5%.Persentase bayi yang mendapatkan IMD di Indonesia

sebesar 42,7%. Sedangkan di Bali bayi yang mendapatkan IMD sebesar 34,1% dalam

kurun waktu <1 jam dan 11.4% dalam kurun waktu >1jam. Persentase bayi mendapat

ASI Ekslusif di Bali sampai 6 bulan sebesar 30,1%. Persentase data bayi yang

mendapatkan ASI Ekslusif di wilayah Puskemas II Denpasar Utara pada tahun 2016

adalah sebesar 59,04% pada tahun 2017 sebesar 41,76%. Dan persentase data ibu yang

telah melakukan prosedur IMD pada tahun 2016 yaitu sebesar 61,13% dan pada tahun

2017 yaitu sebesar 40% dari kumulatif ibu bersalin. Kemudian pada Bidan Praktik

Swasta Luh Raka Udianingsih Amd. Keb di Denpasar Utara persentase ibu yang telah

melakukan prosedur IMD yaitu sebesar 90,2% pada tahun 2017.

Intranatal atau persalinan merpakan bagian dari proses melahirkan sebagai

respons terhadap kontraksi uterus, segmen bawah uterus teregang dan menipis, serviks

berdilatasi, jalan lahir terbentuk dan bayi bergerak turun ke bawah melalui rongga

panggul. Setelah bayi lahir yang sudah terpotong tali pusatnya ibu akan diberikan

prosedur IMD untuk meningkatkan keefektifan pemberian ASI. Dimana pada prosedur

ini bayi secara naluri melakukan aktivitas-aktivitas yang diakhiri dengan menemukan

puting susu ibu kemudian menyusu pada satu jam pertama kelahiran. Tujuan penelitian

ini adalah mengetahui gambaran asuhan keperawatan pemberian IMD untuk

meningkatkan keefektifan pemberian ASI pada ibu Intranatal Kala III. Secara khusus

tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi pengkajian, diagnosa, perencanaan,

implementasi dan evaluasi padaibu intranatal.

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif,

dengan rancangan studi kasus, penelitian telah dilaksanakan di Bidan Praktek Swasta

Luh Raka Udayaningsih di wilayah Denpasar Utara. Adapun pengumpulan data telah

dilaksanakan pada minggu pertama dibulan April tahun 2018 selama 2 hari dimulai

dari hari ke-0. Subjek yang digunakan dalam studi kasus ini adalah dua orang

responden dengan masalah keperawatan yang sama yaitu menyusui effektif, yang

memenuhi kriteria inklusi dan ekslusi. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini

adalah teknik observasi dan dokumentasi, observasi dilakukan terhadap petugas

kesehatan yang bertugas sedangkan dokumentasi dilakukan terhadap rekam medik

responden. Dalam penelitian ini tidak melupakan etika penelitian, etika penelitian pada

studi kasus ini terdiri dari menghormati individu (Respect for persons), kemanfaatan

(Beneficience), berkeadilan (Distributive justice).

Instrumen yang digunakan pada penelitian ini adalah pedoman asuhan

keperawatan intranatal dan standar operasional prosedur IMD.Hasil dari penelitian ini

meliputi: Pengkajian pada kedua responden telah sesuai dengan teori pengkajian

terhadap ibu intranatal kala III. Diagnosa yang menjadi prioritas yaitu menyusui

efektif. Namun pada pendokumentasian kedua responden tidak mengangkat diagnosa

keperawatan menyusui effektif melainkan mengangkat diagnosa kebidanan.

Perencanaan yang dilakukan terhadap kedua responden belum didokumentasikan

karena dalam dokumentasi asuhan kebidanan terhadap kedua responden tidak terdapat

format perencanaan secara khusus. Implementasi asuhan yang dilakukan oleh petugas

pemberi asuhan sudah dapat melaksanakan implementasi sesuai dengan tinjauan teori

NIC (Nursing Intervention Classification). Pada tahap implementasi petugas pemberi

asuhan telah melaksakan prosedur pemberian IMD selama 70 menit pada masing-

masing responden. Evaluasi disusun menggunakan format SOAP, namun terdapat

perbedaan dalam penulisan Assesment.

KATA PENGANTAR

Puji syukur peneliti panjatkan kehadapan Tuhan Yang Maha Esa karena atas

berkatNya-lah peneliti dapat menyusun Karya Tulis Ilmiah dengan judul “Gambaran

Asuhan Keperawatan Pemberian IMD Untuk meningkatkan Keefektifan Pemberian

ASI pada Ibu Intranatal Kala III Di Bidan Praktik Swasta Tahun 2018” tepat pada

waktunya.

Karya Tulis Ilmiah ini dapat diselesaikan bukanlah semata-mata usaha peneliti

sendiri, melainkan berkat dorongan dan bantuan dari berbagai pihak. Untuk itu melalui

kesempatan ini peneliti mengucapkan banyak terima kasih kepada:

1. Anak Agung Ngurah Kusumajaya, SP., MPH selaku Direktur Poltekkes Denpasar

yang telah memberikan kesempatan menempuh program pendidikan D III

Keperawatan Poltekkes Denpasar.

2. V. M. Endang Sri Purwadmi R.,S.Kep.,M.Pd selaku ketua Jurusan Keperawatan

Poltekkes Denpasar, yang telah memberikan kesempatan dalam menyelesaikan

Karya Tulis Ilmiah ini.

3. dr. Emilia Sabirudin selaku Kepala Puskesmas II Denpasar Utara yang telah

memberikan izin dalam pengambilan data

4. I Made Merta, S. Kp., M.Kep selaku ketua Program Studi D III Keperawatan

Poltekkes Denpasar, yang telah memberikan kesempatan dalam menyelesaikan

Karya Tulis Ilmiah ini.

5. Drs. IDM Ruspawan, SKp.M.Biomed selaku pembimbing utama yang telah banyak

memberikan masukan, pengetahuan dan bimbingan dalam menyelesaikan Karya

Tulis Ilmiah ini.

6. Dra. I D.A. Ketut Surinati.,S.Kep.,M.Pd. selaku pembimbing pendamping yang

telah banyak memberikan masukan, pengetahuan dan bimbingan dalam

menyelesaikan Karya Tulis Ilmiah ini.

7. Luh Raka Udayaningsih Amd.Keb. selaku Bidan Praktek Swasta di wilayah

Denpasar Utara yang telah memberikan izin dalam pengambilan data

8. Seluruh dosen yang telah terlibat dalam pengajaran pengantar riset keperawatan

yang telah memberikan ilmunya kepada kami, sehingga peneliti dapat menyusun

Karya Tulis Ilmiah ini dengan baik.

9. Mahasiswa angkatan XXX DIII Keperawatan Poltekkes Denpasar yang banyak

memberikan masukan dan dorongan pada peneliti.

10. Keluarga, kerabat serta sahabat peneliti yang telah memberikan dorongan dan

inspirasi.

11. Semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan penelitian ini yang tidak bisa

peneliti sebutkan satu persatu.

Peneliti mengharapkan kritik dan saran yang membangun untuk kesempurnaan Karya

Tulis Ilmiah ini. Akhir kata, semoga penelitian ini bermanfaat bagi kita semua.

Denpasar, 15 Maret 2018

Peneliti

DAFTAR ISI