18

LEMBAR PERSETUJUANrepository.poltekkes-denpasar.ac.id/458/1/HALAMAN DEPAN.pdf · Efektif di Ruang Perinatologi RSUD Wangaya Tahun 2018 Oleh: Gusti Ayu Made Sulistya Ardiningsih (P07120015048)

  • Upload
    others

  • View
    6

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: LEMBAR PERSETUJUANrepository.poltekkes-denpasar.ac.id/458/1/HALAMAN DEPAN.pdf · Efektif di Ruang Perinatologi RSUD Wangaya Tahun 2018 Oleh: Gusti Ayu Made Sulistya Ardiningsih (P07120015048)
Page 2: LEMBAR PERSETUJUANrepository.poltekkes-denpasar.ac.id/458/1/HALAMAN DEPAN.pdf · Efektif di Ruang Perinatologi RSUD Wangaya Tahun 2018 Oleh: Gusti Ayu Made Sulistya Ardiningsih (P07120015048)

i

LEMBAR PERSETUJUAN

Page 3: LEMBAR PERSETUJUANrepository.poltekkes-denpasar.ac.id/458/1/HALAMAN DEPAN.pdf · Efektif di Ruang Perinatologi RSUD Wangaya Tahun 2018 Oleh: Gusti Ayu Made Sulistya Ardiningsih (P07120015048)

ii

Page 4: LEMBAR PERSETUJUANrepository.poltekkes-denpasar.ac.id/458/1/HALAMAN DEPAN.pdf · Efektif di Ruang Perinatologi RSUD Wangaya Tahun 2018 Oleh: Gusti Ayu Made Sulistya Ardiningsih (P07120015048)

iii

Page 5: LEMBAR PERSETUJUANrepository.poltekkes-denpasar.ac.id/458/1/HALAMAN DEPAN.pdf · Efektif di Ruang Perinatologi RSUD Wangaya Tahun 2018 Oleh: Gusti Ayu Made Sulistya Ardiningsih (P07120015048)

iv

DESCRIPTION OF NURSING CARE IN ASPHYXIA BABY WITH THE

Page 6: LEMBAR PERSETUJUANrepository.poltekkes-denpasar.ac.id/458/1/HALAMAN DEPAN.pdf · Efektif di Ruang Perinatologi RSUD Wangaya Tahun 2018 Oleh: Gusti Ayu Made Sulistya Ardiningsih (P07120015048)

v

PATTERN OF THE BREATH NON EFFECTIVE AT PERINATOLOGY

WARD WANGAYA HOSPITAL IN 2018

ABSTRACT

Asphyxia is a condition in the newborn who has failed to breathe spontaneously

and regularly soon after birth. The diagnosis nursing that appears at asphyxia is

a the pattern of the breath non effective. The pattern of the breath non effective is

a situation inspiratory and expiratory ventilation inadequate. The purpose of this

study was to determine the description of nursing care in asphyxia baby with the

pattern of the breath non effective at perinatology ward wangaya hospital. The

methodology used is research descriptive by design a case study conducted in

April 2018. The samples used were 2 documents patient meet insklusi and

exclusion criteria. The results obtained covering research have documented by

nurses is leading to sdki, but there are some data not found. The diagnosis of

subject 1 and 2 there are differences with reference theory. Diagnosis of the

subjects 1 and 2 studied differed from theoretical reference. Nursing interventions

from subjects 1 and 2 studied were 4 interventions written by nurses in the room.

Implementation of nursing from subjects 1 and 2 under study there are differences

with theoretical reference, Nursing evaluation in subjects 1 and 2 is in

accordance with theoretical reference. The implementation of nursing from the

subject 1 and 2 there are differences with reference theory, seen in the

implementation of the nurse conducted fewer compared with reference theory.

Nursing evaluation in subjects 1 and 2 is in accordance with reference theory.

The results of this study are expected to be used as guidelines for both the

Polytechnic Institute of Ministry of Health Denpasar and and Wangaya Hospital.

Keywords : Asphyxia; The Pattern Of The Breath Non Effective; Nursing Care

Page 7: LEMBAR PERSETUJUANrepository.poltekkes-denpasar.ac.id/458/1/HALAMAN DEPAN.pdf · Efektif di Ruang Perinatologi RSUD Wangaya Tahun 2018 Oleh: Gusti Ayu Made Sulistya Ardiningsih (P07120015048)

vi

GAMBARAN ASUHAN KEPERAWATAN PADA BAYI

ASFIKSIA DENGAN POLA NAPAS TIDAK EFEKTIF

DI RUANG PERINATOLOGI RSUD WANGAYA

TAHUN 2018

ABSTRAK

Asfiksia adalah suatu keadaan pada bayi baru lahir yang mengalami gagal

bernafas secara spontan dan teratur segera setelah lahir. Diagnosa keperawatan

yang muncul pada Asfiksia adalah pola napas tidak efektif. Pola napas tidak

efektif merupakan suatu keadaan ventilasi inspirasi dan ekspirasi yang tidak

adekuat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui Gambaran asuhan

keperawatan pada bayi asfiksia dengan pola napas tidak efektif di Ruang

Perinatologi RSUD Wangaya tahun 2018. Jenis penelitian yang digunakan

merupakan jenis penelitian deskriptif dengan rancangan studi kasus yang

dilaksanakan pada bulan April 2018. Sampel yang digunakan adalah 2 dokumen

pasien yang memenuhi kriteria insklusi dan eksklusi. Instrumen yang digunakan

adalah pedoman dokumentasi. Hasil yang didapat meliputi pengkajian yang sudah

didokumentasikan oleh perawat sudah mengarah ke SDKI, tetapi terdapat

beberapa data yang tidak ditemukan. Diagnosa dari subjek 1 dan 2 yang diteliti

terdapat perbedaan dengan acuan teori. Intervensi keperawatan dari subjek 1 dan 2

yang diteliti terdapat 4 intervensi yang ditulis perawat di ruangan. Implementasi

keperawatan dari subjek 1 dan 2 yang diteliti terdapat perbedaan dengan acuan

teori. Evaluasi keperawatan pada subjek 1 dan 2 sudah sesuai dengan acuan teori.

Hasil penelitian ini diharapkan dapat dijadikan pedoman baik bagi Institusi

Politeknik Kemenkes Denpasar dan pihak RSUD Wangaya.

Kata kunci : Asfiksia; Pola Napas Tidak Efektif; Asuhan Keperawatan

Page 8: LEMBAR PERSETUJUANrepository.poltekkes-denpasar.ac.id/458/1/HALAMAN DEPAN.pdf · Efektif di Ruang Perinatologi RSUD Wangaya Tahun 2018 Oleh: Gusti Ayu Made Sulistya Ardiningsih (P07120015048)

vii

RINGKASAN PENELITIAN

Gambaran Asuhan Keperawatan pada Bayi Asfiksia dengan Pola Napas Tidak

Efektif di Ruang Perinatologi RSUD Wangaya Tahun 2018

Oleh: Gusti Ayu Made Sulistya Ardiningsih (P07120015048)

Asfiksia merupakan suatu keadaan pada bayi baru lahir yang mengalami

gagal bernafas secara spontan dan teratur segera setelah lahir, sehingga bayi tidak

dapat memasukkan oksigen dan tidak dapat mengeluarkan zat asam arang dari

tubuhnya (Dewi, 2011). Menurut WHO (2010), Setiap tahunnya 3,6 juta (3%)

dari 120 juta bayi mengalami asfiksia, hampir 1 juta (27,78%) bayi yang

meninggal (Kandou & Kumaat, 2014). Angka kematian bayi akibat asfiksia di

kawasan Asia Tenggara menempati urutan kedua yang paling tinggi yaitu sebesar

142 per 1000 kelahiran hidup setelah Afrika. Sedangkan pada tahun 2011

Indonesia merupakan negara dengan AKB akibat asfiksia tertinggi kelima untuk

negara ASEAN yaitu 35 per 1000, dimana Myanmar 48 per 1000, Laos dan Timor

Laste 48 per 1000, Kamboja 36 per 1000 (Maryunani & Dkk, 2013). Angka

kematian bayi akibat asfiksia di Kota Denpasar pada tahun 2017 terdapat

sebanyak 7 kasus (Dinas Kesehatan Kota Denpasar, 2016).

Berdasarkan hasil penelitian Purnanto (2015), di Ruang Teratai RSUD

Gambiran Kota Kediri ditemukan diagnosa keperawatan yang muncul pada bayi

asfiksia yaitu pola napas tidak efektif. Pola napas tidak efektif suatu keadaan

dimana inspirasi dan atau ekspirasi yang tidak memberikan ventilasi adekuat

(PPNI, 2017). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Gambaran Asuhan

Keperawatan pada Bayi Asfiksia dengan Pola Napas Tidak Efektif di Ruang

Perinatologi RSUD Wangaya Tahun 2018. Metode yang digunakan peneliti

adalah menggunakan penelitian deskriptif dengan desain studi kasus yang

dilaksanakan pada bulan April 2018. Instrumen pengumpulan data yang

digunakan pada penelitian ini adalah pedoman observasi dokumentasi. Pedoman

observasi dokumentasi digunakan untuk mengumpulkan data dari pengkajian,

diagnosa, intervensi, implementasi dan evaluasi asuhan keperawatan pada bayi

asfiksia dengan pola napas tidak efektif.

Page 9: LEMBAR PERSETUJUANrepository.poltekkes-denpasar.ac.id/458/1/HALAMAN DEPAN.pdf · Efektif di Ruang Perinatologi RSUD Wangaya Tahun 2018 Oleh: Gusti Ayu Made Sulistya Ardiningsih (P07120015048)

viii

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan didapatkan pada

Pengkajian keperawatan pada kedua subjek penelitian hampir terdapat kesamaan

data pengkajian. Berdasarkan hasil studi kasus data pengkajian yang sudah

didokumentasikan oleh perawat sudah mengarah ke Standar Diagnosis

Keperawatan Indonesia yakni pola napas tidak efektif, tetapi terdapat beberapa

data yang tidak ditemukan. Diagnosa keperawatan pada dokumen subjek 1 dan

subjek 2 terdapat kesamaan diagnosa keperawatan yang ditegakkan yakni pola

napas tidak efektif dan resiko infeksi. Apabila dibandingkan dengan teori yang

dijadikan acuan oleh peneliti dengan acuan yang digunakan oleh perawat di

Ruang Perinatologi RSUD Wangaya untuk merumuskan diagnosa keperawatan

terdapat perbedaan. Intervensi yang didokumentasikan perawat pada subjek 1 dan

subjek 2 terdapat kesamaan karena diagnosa yang ditegakkan sama. Apabila

dibandingkan dengan teori yang dijadikan sebagai acuan dengan hasil studi kasus

bahwa perawat telah merencanakan intervensi sesuai dengan teori. Namun

intervensi yang ditulis perawat di ruangan hanya ada 4 intervensi. Implementasi

yang digunakan oleh perawat di ruangan dengan acuan implementasi keperawatan

yang digunakan oleh peneliti ditemukan perbedaan yaitu implementasi yang

dilakukan perawat lebih sedikit jumlahnya dibandingkan dengan acuan yang

digunakan oleh peneliti. Selain itu ada beberapa implementasi yang dilakukan

perawat dan didokumentasikan tetapi tidak ada dalam intervensi yang telah di

buat. Evaluasi keperawatan pada subjek 1 dan subjek 2 sudah sesuai dengan

acuan evaluasi keperawatan yang digunakan oleh peneliti. Selain itu, evaluasi

keperawatan sudah sesuai dengan kriteria hasil yang telah ditentukan sebelumnya.

Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, peneliti berharap agar penelitian

ini dapat digunakan baik bagi Institusi Politeknik Kemenkes Denpasar sebagai

bahan dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi dibidang

keperawatan khususnya keperawatan anak serta diharapkan kedepannya

menggunakan metodelogi penelitian yang berbeda agar didapatkan hasil yang

lebih optimal. Kepada pihak rumah sakit khususnya perawat sebagai tim

kesehatan yang paling sering berhubungan dengan pasien diharapkan dapat

meningkatkan pengetahuan dan keterampilan terhadap acuan terkini sehingga

mampu melakukan asuhan keperawatan secara komperehensif dan optimal. Selain

Page 10: LEMBAR PERSETUJUANrepository.poltekkes-denpasar.ac.id/458/1/HALAMAN DEPAN.pdf · Efektif di Ruang Perinatologi RSUD Wangaya Tahun 2018 Oleh: Gusti Ayu Made Sulistya Ardiningsih (P07120015048)

ix

itu diharapkan kepada pihak rumah sakit mengkaji lebih dalam mengenai format

dokumentasi askep dengan tindakan yang sering dilakukan perawat tetapi tidak

ada dalam intervensi, sehingga sesuai dengan buku sumber kajian pustaka terbaru.

Page 11: LEMBAR PERSETUJUANrepository.poltekkes-denpasar.ac.id/458/1/HALAMAN DEPAN.pdf · Efektif di Ruang Perinatologi RSUD Wangaya Tahun 2018 Oleh: Gusti Ayu Made Sulistya Ardiningsih (P07120015048)

x

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadapan Ida Sang Hyang Widhi Wasa/Tuhan

Yang Maha Esa karena atas berkat-Nya penulis dapat menyelesaikan Karya Tulis

Ilmiah dengan judul “Gambaran Asuhan Keperawatan pada Bayi asfiksia

dengan Pola Napas Tidak Efektif di Ruang Perinatologi RSUD Wangaya

Tahun 2018” tepat waktu dan sesuai dengan harapan. Karya Tulis Ilmiah ini

disusun sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan pendidikan D-III di

Politeknik Kesehatan Denpasar Jurusan Keperawatan.

Karya Tulis Ilmiah ini dapat diselesaikan bukanlah semata-mata usaha

peneliti sendiri, melainkan berkat dorongan dan bantuan dari berbagai pihak,

untuk itu melalui kesempatan ini penulis mengucapkan terimakasih kepada:

1. Bapak Anak Agung Ngurah Kusumajaya, SP.,MPH, selaku Direktur Poltekkes

Denpasar yang telah memberikan kesempatan menempuh program pendidikan

D-III keperawatan Poltekkes Denpasar.

2. Ibu V.M. Endang S.P. Rahayu, S.Kp.,M.Pd, selaku Ketua Jurusan

Keperawatan Poltekkes Denpasar, yang telah memberikan bimbingan secara

tidak langsung selama pendidikan di Jurusan Keperawatan Politeknik

Kesehatan Denpasar serta atas dukungan moral dan perhatian yang diberikan

kepada peneliti.

3. Bapak I Made Mertha, SKp.,M.Kep, selaku Ketua Kaprodi D-III yang telah

memberikan bimbingan secara tidak langsung selama pendidikan di Jurusan

Keperawatan Politeknik Kesehatan Denpasar serta atas dukungan moral dan

perhatian yang diberikan kepada peneliti.

Page 12: LEMBAR PERSETUJUANrepository.poltekkes-denpasar.ac.id/458/1/HALAMAN DEPAN.pdf · Efektif di Ruang Perinatologi RSUD Wangaya Tahun 2018 Oleh: Gusti Ayu Made Sulistya Ardiningsih (P07120015048)

xi

4. Ibu N.L.K. Sulisnadewi, M.Kep.,Ns.Sp.Kep.An, selaku pembimbing utama

yang telah banyak memberikan masukan, pengetahuan dan koreksi penulisan

dalam menyelesaikan Usulan Penelitian ini.

5. Bapak I Ketut Labir, SST.,S.Kep,Ns.M.Kes, selaku pembimbing pendamping

yang telah banyak memberikan masukan, pengetahuan dan bimbingan serta

mengarahkan peneliti dalam menyelesaikan UsulanPenelitian ini.

6. Mahasiswa angkatan XXX DIII Keperawatan Poltekkes Denpasar yang

banyak memberikan masukkan dan dorongan kepada peneliti.

7. Orang tua serta keluarga peneliti yang telah memberikan dukungan baik

secara moral maupun material

8. Semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan Usulan Penelitian ini

yang tidak bisa peneliti sebutkan satu persatu.

Peneliti mengharapkan kritik dan saran yang membangun untuk

kesempurnaan usulan peneliti ini.

Denpasar, 06 Mei 2018

Peneliti

Page 13: LEMBAR PERSETUJUANrepository.poltekkes-denpasar.ac.id/458/1/HALAMAN DEPAN.pdf · Efektif di Ruang Perinatologi RSUD Wangaya Tahun 2018 Oleh: Gusti Ayu Made Sulistya Ardiningsih (P07120015048)

xii

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL …..……………………………………………. i

LEMBAR PERSETUJUAN ……………………………………........ ii

LEMBAR PENGESAHAN …………………………………………. iii

SURAT PERNYATAAN BEBAS PLAGIAT ……………………… iv

ABSTRACT ..………………………………………………………. v

ABSTRAK ....………………………………………………………. vi

RINGKASAN PENELITIAN ………………………………………. vii

KATA PENGANTAR ………………………………………………. x

DAFTAR ISI ………………………………………………………... xii

DAFTAR TABEL …………………………………………………... xv

DAFTAR GAMBAR ………………………………………………... xvi

DAFTAR LAMPIRAN ……………………………………………... xvii

BAB I PENDAHULUAN …………………………………………... 1

A. Latar Belakang ……………………………………………...... 1

B. Rumusan Masalah ……………………………………………. 4

C. Tujuan Penelitian …………………………………………...... 4

1. Tujuan umum .……………………………………………. 4

2. Tujuan khusus ……………………………………………. 4

D. Manfaat Penelitian …………………………………………… 5

1. Manfaat teoritis …………………………………………... 5

2. Manfaat praktis …………………………………………... 5

BAB II TINJAUAN PUSTAKA …………………………………… 7

A. Konsep Pola Napas Tidak Efektif pada Asfiksia …………….. 7

1. Pengertian pola napas tidak efektif pada asfiksia ………... 7

2. Etiologi pola napas tidak efektif pada asfiksia …………… 7

3. Manifestasi klinis pola napas tidak efektif ……………….. 9

4. Komplikasi dari pola napas yang tidak efektif …………… 10

B. Konsep Asuhan Keperawatan pada Bayi Asfiksia dengan Pola

Napas Tidak Efektif …………………………………………..

12

Page 14: LEMBAR PERSETUJUANrepository.poltekkes-denpasar.ac.id/458/1/HALAMAN DEPAN.pdf · Efektif di Ruang Perinatologi RSUD Wangaya Tahun 2018 Oleh: Gusti Ayu Made Sulistya Ardiningsih (P07120015048)

xiii

1. Pengkajian keperawatan ………………..………………... 12

2. Diagnosa keperawatan …………………………………… 13

3. Intervensi keperawatan …………………………………... 14

4. Implementasi keperawatan …...…………………………... 16

5. Evaluasi keperawatan …..………………………………... 17

BAB III KERANGKA KONSEP …………………………………… 18

A. Kerangka Konsep …………………………………………….. 18

B. Definisi Operasional …………………………………………. 19

BAB IV METODE PENELITIAN ………………………………….. 20

A. Jenis Penelitian ……………………………………………….. 20

B. Tempat dan Waktu …………………………………………… 20

C. Subyek Studi Kasus ………………………………………….. 20

1. Kriteria inklusi …………………………………………… 21

2. Kriteria eksklusi ………………………………………….. 21

D. Fokus Studi Kasus ……………………………………………. 21

E. Jenis dan Teknik Pengumpulan Data ………………………… 22

1. Jenis data …………………………………………………. 22

2. Pengumpulan data ………………………………………... 22

F. Metode Analisis Data ………………………………………… 23

1. Pengumpulan data ………………………………………... 24

2. Mereduksi data …………………………………………… 24

3. Penyajian data ……………………………………………. 24

4. Kesimpulan ………………………………………………. 24

G. Etika Studi Kasus …………………………………………….. 25

1. Menghormati individu (respect for persons) ……………. 25

2. Kemanfaatan (beneficience) …………………………….. 25

3. Berkeadilan (distributive justice)………………………… 26

BAB V HASIL STUDI KASUS DAN PEMBAHASAN ………….. 27

A. Hasil Studi Kasus …………………………………………..… 27

1. Pengkajian keperawatan ………………..………………... 27

Page 15: LEMBAR PERSETUJUANrepository.poltekkes-denpasar.ac.id/458/1/HALAMAN DEPAN.pdf · Efektif di Ruang Perinatologi RSUD Wangaya Tahun 2018 Oleh: Gusti Ayu Made Sulistya Ardiningsih (P07120015048)

xiv

2. Diagnosa keperawatan …………………………………… 28

3. Intervensi keperawatan …………………………………... 28

4. Implementasi keperawatan …...…………………………... 29

5. Evaluasi keperawatan …..………………………………... 30

B. Pembahasan …………………………………………………... 31

1. Pengkajian keperawatan ………………..………………... 31

2. Diagnosa keperawatan …………………………………… 33

3. Intervensi keperawatan …………………………………... 34

4. Implementasi keperawatan …...…………………………... 37

5. Evaluasi keperawatan …..………………………………... 38

C. Keterbatasan ………………………………………………….. 40

BAB VI PENUTUP …………………………………………………. 41

A. Simpulan ……………………………………………………... 41

B. Saran ………………………………………………………….. 42

DAFTAR PUSTAKA ……………………………………………….. 44

Page 16: LEMBAR PERSETUJUANrepository.poltekkes-denpasar.ac.id/458/1/HALAMAN DEPAN.pdf · Efektif di Ruang Perinatologi RSUD Wangaya Tahun 2018 Oleh: Gusti Ayu Made Sulistya Ardiningsih (P07120015048)

xv

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 1 Intervensi Asuhan Keperawatan pada Bayi Asfiksia dengan

Pola Napas Tidak Efektif …………………………………...

15

Tabel 2 Definisi Operasional Variabel Gambaran Asuhan

Keperawatan pada Bayi Asfiksia dengan Pola Napas Tidak

Efektif ……………………………………………………….

19

Tabel 3 Pengkajian pada Asuhan Keperawatan Bayi Asfiksia di

Ruang Perinatologi RSUD Wangaya Tahun 2018 …………

27

Tabel 4 Diagnosa pada Asuhan Keperawatan Bayi Asfiksia di

Ruang Perinatologi RSUD Wangaya Tahun 2018 …………

28

Tabel 5 Rencana Keperawatan pada Asuhan Keperawatan Bayi

Asfiksia di Ruang Perinatologi RSUD Wangaya Tahun

2018 ………………………………………………………...

28

Tabel 6 Implementasi pada Asuhan Keperawatan Bayi Asfiksia

di Ruang Perinatologi RSUD Wangaya Tahun 2018 ……....

29

Tabel 7 Evaluasi pada Asuhan Keperawatan Bayi Asfiksia di

Ruang Perinatologi RSUD Wangaya Tahun 2018 …………

30

Page 17: LEMBAR PERSETUJUANrepository.poltekkes-denpasar.ac.id/458/1/HALAMAN DEPAN.pdf · Efektif di Ruang Perinatologi RSUD Wangaya Tahun 2018 Oleh: Gusti Ayu Made Sulistya Ardiningsih (P07120015048)

xvi

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 1 Kerangka Konsep Gambaran Asuhan Keperawatan pada

Bayi Asfiksia dengan Pola Napas Tidak Efektif ………...

18

Page 18: LEMBAR PERSETUJUANrepository.poltekkes-denpasar.ac.id/458/1/HALAMAN DEPAN.pdf · Efektif di Ruang Perinatologi RSUD Wangaya Tahun 2018 Oleh: Gusti Ayu Made Sulistya Ardiningsih (P07120015048)

xvii

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

Lampiran 1 Jadwal Kegiatan Penelitian …………………………….. 47

Lampiran 2 Rencana Anggaran Penelitian ………………………….. 48

Lampiran 3 Format Pengumpulan Data …..………………………… 49

Lampiran 4 Transkrip Wawancara ………………………………….. 56