Author
andre120986
View
225
Download
0
Embed Size (px)
8/9/2019 Lapsus Hemangioma
1/34
LAPORAN KASUS
HEMANGIOMA
Disusun untuk melaksanakan tugas
Kepaniteraan Klinik di SMF Ilmu Bedah
RSUD dr. Soebandi Jember
Oleh:
Berliana Kurniawati Nur Huda
102011101080
LAB/SM ILMU BE!AH
AKUL"AS KE!OK"ERAN UNI#ERSI"AS $EMBER
RSU!% !R% SOEBAN!I
201&
8/9/2019 Lapsus Hemangioma
2/34
!A"AR ISI
Hala'an (a')ul %%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%% i
!a*tar I(i %%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%% ii
BAB 1% Penda+uluan %%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%% 1
BAB 2% "in,auan Pu(ta-a %%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%% 2
2%1 An.i.ene(i( %%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%% 2
2%2 !e*ini(i He'an.i'a %%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%
2% E)ide'il.i %%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%
2%& Etil.i %%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%% &
2% Pat*i(il.i %%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%% &
2% Kla(i*i-a(i %%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%
2%3 Ga'4aran Klini( %%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%% 10
2%8 Pe'eri-(aan Penun,an. %%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%% 1
2%5 Penatala-(anaan %%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%% 1
2%10 !ia.n(i( Bandin. %%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%% 21
2%11 K')li-a(i %%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%% 22
2%12 Pr.n(i( %%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%% 2
BAB % La)ran Ka(u( %%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%% 2&
BAB &% Pe'4a+a(an %%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%% 0
!a*tar Pu(ta-a %%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%% 1
8/9/2019 Lapsus Hemangioma
3/34
8/9/2019 Lapsus Hemangioma
4/34
BB
/I$JU$ "US/K
.! ngiogenesis
Dalam perkembangan embrio- suatu prekursor (ang umum- hemangioblas-
menghasilkan sel0sel induk hematopoiesis dan sel0sel angioblas- sel0sel angioblas
akan berproli'erasi- bermigrasi ke lokasi peri'er dan dapat berdi'erensiasi men+adi sel0
sel endotel- perisit- serta sel0sel otot polos *askular. Endothelial Progenitor Cell
1#"23 sebagai prekursor endotel (ang mirip angioblas +uga disimpan di dalam sum0
sum tulang de,asa dan dapat memulai angiogenesis- sel0sel ini turut berpartisipasi
dalam menggantikan sel0sel endotel (ang hilang pada endotelialisasi implan *askular
dan pada neo*askularisasi organ (ang mengalami iskemia- luka di kulit serta tumor.4
5#6F dan angiopoitin merupakan 'aktor (ang paling penting - reseptor tirosin
kinase 5#6FR0 1terutama terbatas pada sel endotel dan prekursor sel endotel3
adalah reseptor (ang paling penting untuk angiogenesis 1 sekalipun F6F0 dapat pula
meningkatkan proli'erasi- di'erensiasi dan migrasi sel0sel endotel3. Interaksi
5#6F75#6FR0:4
Memobilisasi sel prekursor endotel dari sum sum tulang dan meningkatkan
proli'erasi sel sera di'erensiasin(a pada tempat angiogenesis.
Menstimulasi proli'erasi dan motilitas sel endotel (ang sudah ada sehungga
ter+adi peningkatan pembentukan tunas kapiler
Stabilisasi pembuluh darah (ang masih rapuh memerlukan pen(erahan perisit
serta sel0sel otot polos dan pengendapan protein matriks ekstrasel- angiopoietin !
serta - "D6F dan /6F08 turut berpartisipasi dalam proses ini.4
ngiopoietin ! berinteraksi dengan reseptor sel endotel untuk merekrut sel0
sel periendotel. Interaksi tersebut +uda memediasi maturasi pembuluh darah
dari saluran sederhana men+adi suatu struktur *askular (ang lebih kompleks
dan membantu mempertahankan inakti*itas sel0sel endotel. Interaksi
8/9/2019 Lapsus Hemangioma
5/34
angiopoietin 0/ie menimbulkan e'ek sebalikn(a- sel0sel endotel +adi lebih
responsi' terhadap 5#6F.
"D6F merekrut sel0sel otot polos
/6F08 menstabilkan pembuluh darah (ang baru terbentuk dengan
meningkatkan produksi matriks ekstrasel.
. De'inisi %emangioma
%emangioma adalah suatu tumor +inak (ang terbentuk akibat kelainan
proli'erasi dari +aringan angioblastik pada masa 'etal. Kelainan ini sering ditemukan
pada kulit dan +aringan subkutan- tapi tidak tertutup kemungkinan bah,a bentuk
neoplasma ini didapati di seluruh bagian tubuh (ang memiliki pembuluh darah.!
%emangioma merupakan tumor (ang terdiri atas pembuluh darah. da tiga
golongan besar- (aitu +enis kapiler- +enis ka*ernosa dan )ampuran. %emagioma +enis
kapiler disebut +uga ner*us kapiler.4
.9 #pidemiologi
%emangioma merupakan neoplasma +inak (ang sering ditemukan pada ba(i
(ang baru lahir. Dikatakan bah,a !; dari ba(i (ang baru lahir dapat mempun(ai
hemangioma dimana angka ke+adian tertinggi ter+adi pada ras kulit putih dan terendah
pada ras asia. %emangioma lebih sering ter+adi pada perempuan bila dibandingkan
dengan laki0laki dengan perbandingan
8/9/2019 Lapsus Hemangioma
6/34
%ampir semua hemangioma pada anak0anak akan mengalami regresi spontan
dan menghilang tanpa terapi apapun. kan tetapi- hemangioma +uga dapat men+adi
masi' sehingga menimbulkan komplikasi (ang mengan)am n(a,a seperti perdarahan
dan gangguan perna'asan sehingga diperlukan diagnosis dan terapi dini.
Mortalitas dan morbiditas ter+adi apabila hemangioma berhubungan dengan
struktur0struktur penting seperti saluran perna'asan dan menggangu 'ungsi perna'asan
penderita- ataupun apabila ter+adi perdarahan (ang masi'. kan tetapi hal ini sangat
+arang ter+adi
.4 #tiologi
Sampai saat ini pen(ebab hemangioma belum diketahui dengan +elas-
beberapa sumber men(ebutkan kemungkinan bah,a angiogenesis dan *askulogenesis
berperan ban(ak dalam proli'erasi elemen pembentuk pembuluh darah (ang
berlebihan. 5askulogenesis ialah proses ter+adin(a prekursor sel endotelial men+adi
pembuluh darah- sedangkan angiogenesis ialah perkembangan pembuluh darah baru
dari sistem pembuluh darah (ang sudah ada. Dilaporkan bah,a progenitor sel
endotelial mempun(ai kontribusi terhadap ter+adin(a pen(ebaran a,al
hemangioma.- 5#6F memiliki si'at angiogenik dan spesi'i) mitogeni) a)ti*ator
untuk sel endotel- keberadaan 5#6F akan memi)u pengeluaran dan pengumpulan
#"2 pada situs tertentu seperti pada situs pertumbuhan tumor atau iskemia.
"eningkatan 'aktor0'aktor pembentukan angiogenesis seperti penurunan kadar
angiogenesis inhibitor misaln(a gamma0inter'eron- tumor ne)rosis 'a)[email protected] dan
trans'orming gro,th 'a)[email protected] berperan dalam proses ter+adin(a hemangioma. Klasi'ikasi
Mulliken dan 6lo,a)ki 1!?3 mengklasi'ikasikan hemangioma berdasarkan
biologiselular dan per+alanan alamiah pen(akitn(a- serta membagi *as)ular
birthmarksmen+adi hemangioma dan mal'ormasi *askular (ang mendasari klasi'ikasi
anomal( *askular men+adi %emangioma dan Mal'ormasi oleh International So)iet(
'or the Stud( o' 5as)ular nomalies1ISS53.
%emangioma sendiri dibagi menurut ,aktu atau usia dari mun)uln(a
hemangioma men+adi hemangioma (ang mun)ul sempurna saat lahir (ang disebut
hemangioma kongenital- hemangioma (ang mun)ul setelah lahir dengan
pertumbuhan )epat (ang disebut hemangioma in'antil- dan hemangioma (ang mun)ul
di masa de,asa. %emangioma in'antil dapat dibagi lagi berdasarkan dalamn(a lesi
men+adi hemangioma in'antil super'isial- dalam 1pro'unda3 dan )ampuran keduan(a.
8/9/2019 Lapsus Hemangioma
8/34
Mal'ormasi *askular akan tampak saat lahir dan akan bertumbuh seiring
bertambahn(a usia anak. Mal'ormasi *askular dikelompokkan men+adi tipe (ang
high flow 1mal'ormasi arteri dan mal'ormasi arterio*enosus3 dan low flow
1mal'ormasi *ena- kapiler- dan lim'atik3.
/abel !. "erbedaan %emangioma dengan mal'ormasi *askuler
"erbedaan %emangioma Mal'ormasi 5askuler
Saat timbulSaat lahir lesi samar ataubelum tampak sama sekali
Saat lahir lesi sudahtampak
"er+alanan pen(akit
Fase proli'erasi- 'ase
in*olusi
/umbuh selaras dengan
pertumbuhan anak danmenetap
Insidensi 9:! !:!
Radiologis
/ak terdapat +aringan
parenkim
6ambaran dominan
pembuluh darah
Ka(a akan +aringan
parenkim lobuler dengan
batas tegas
%istologis
Sel endotel matur dengan
turno*er lambat
Sedikit mast )ell
Membran basalis tipis
Sel epitel immatur
dengan turno*er )epat
Ban(ak mast )ell
Membran basalismultilaminer
%emangioma umumn(a tidak tampak atau )enderung samar pada saat kelahiran
dan akan mengalami pertumbuhan (ang progresi' pada minggu0minggu pertama
kehidupan sang anak. "ertumbuhan lesi ini akan berlan+ut hingga usia >0 bulan.
&alu hemangioma akan mengalami 'ase in*olusi pada usia
8/9/2019 Lapsus Hemangioma
9/34
timbul bersamaan dengan hemangioma *is)eral dan mempun(ai prognosis
(ang )enderung buruk.
). %emangioma multiple
Klasi'ikasi lain membagi hemangioma berdasar kedalaman dari permukaan
kulit. %emangioma super'isialis atau kutaneus- (ang merupakan ; dari semua
hemangioma akan ber,arna seperti stra,berr( pada saat matur. %emangioma
pro'unda atau subkutaneus bila lokasin(a )ukup dalam akan tampak seperti daging
tumbuh (ang ber,arna. Dan bila lokasin(a lebih ke super'i)ial maka akan tampak
seperti nodul kebiru0biruan dan terkadang di+umpai telangaktesi atau *ena (ang
dilatasi pada kulit (ang melingkupin(a. Masuk dalam kelompok ini (aituhemangioma intramuskuler dan skeletal. Bila terdapat hemangioma super'i)ial
1ber,arna merah3 dan di+umpai indurasi di ba,ahn(a- maka +enis ini masuk kedalam
%emangioma 2ampuran atau )ompound. %emangioma *iseralis-merupakan
hemangioma (ang letakn(a pada organ dalam seperti hepar- usus- paru -otak -dll. >
Benson et al membagi hemangioma men+adi 9 +enis se)ara umum!:
!. %emangioma kapiler
/er+adi pada kulit bagian atas. Jenis hemangioma kapiler terdiri atas
hemangioma simplek 1ner*us simplek3 atau ner*us buah arbei dan ner*us
'lameus. %emangioma simplek +ika sudah terbentuk tampak seperti buah arbei
menon+ol- ber,arna merah )erah dengan )ekungan ke)il- pada umumn(a
ter+adi pada ,aktu lahir atau beberapa hari setelah lahir. Sering ter+adi pada
ba(i prematur dan biasan(a akan menghilang beberapa hari atau beberapa
minggu kemudian. 6e+alan(a antara lain tampak ber)ak merah (ang lama0
kelamaan makin besar. &ama0kelamaan ,arnan(a men+adi merah men(ala-
berbatas tegas- keras pada perabaan tegang dan berbentuk lobular. In*olusi
spontan ditandai oleh memu)atn(a ,arna didaerah sentral- lesi men+adi
kurang tegang dan lebih mendatar. @ = tahun. 0 ? bulan pertama ba(i. Jika tumor sudah menembus dermis
super'isial- kulit men+adi meninggi- menon+ol- dan ber,arna merah )erah. Jika tumor
berproli'erasi didermis bagian ba,ah dan subkutis- kulit men+adi sedikit meninggi
dan ber,arna kebiruan.
a(e In6lu(i
%emangioma men)apai pun)akn(a sebelum umur satu tahun- dan setelah itu
pertumbuhann(a proporsional dengan pertumbuhan anak. /anda a,al dari 'ase
in*olusi adalah hilangn(a ,arna merah )erah (ang berubah men+adi keunguan dan
tidak )erah- kulit se)ara bertahap memu)at- terbentuk lapisan7mantel abu0abu (ang
tidak sempurna dan tumor tersebut terasa berkurang ketegangann(a. Fase ini berlan+ut
hingga anak berusia
8/9/2019 Lapsus Hemangioma
14/34
8/9/2019 Lapsus Hemangioma
15/34
.? "emeriksaan "enun+ang
%emangioma pada umumn(a dapat dengan mudah didiagnosis melalui
anamnesis dan pemeriksaan 'isik akan tetapi lesi (ang letakn(a pro'unda atau
hemangioma super'i)ial (ang meragukan diperlukan suatu pemeriksaan penun+ang
untuk mendukung diagnosis hemangioma. "emeriksaan (ang dapat dilakukan antara
lain:
!. US6!- Copper
memperkenalkan sistem tertutup dengan men(emprotkan )airan nitrogen.
"enggunaan laser bisa +uga digunakan sebagai terapi hemangioma- tetapi
bia(a pera,atann(a relati' mahal.9
8/9/2019 Lapsus Hemangioma
18/34
"enatalaksanaan hemangioma se)ara akti'- antara lain :
!3 "embedahan
Indikasi operasi eksisi pada hemangioma adalah in*olusi inkomplet.
"engaruh kosmetik pada ,a+ah- %emangioma (ang berlokasi pada region
periorbita- hidung- mulut- saluran na'as bagian atas- kanal telinga- dan
hemangioma (ang mengan)am +i,a anak. %emangioma (ang terlokalisir
+elas atau hemangioma tipe pedunkular- terutama (ang mengalami ulserasi
dan perdarahan berulang- dapat dipertimbangkan untuk dilakukan eksisi
pada masa ba(i. "erdarahan selama eksisi biasan(a dapat di kontrol dengan
kauterisasi. Debulking hemangioma pada kelopak mata atas diperlukan bila
hemangioma men(ebabkan astigmat dan tak berespon terhadap pemberian
terapi obat. #ksisi dengan laser 2O dapat membuka +alan napas (ang
megalami obstruksi oleh karena hemangioma subglottis.
Indikasi :
/erdapat tanda0tanda pertumbuhan hemangioma (ang terlalu )epat
%emangioma raksasa dengan trombositopenia.
/idak ada regresi spontan0spontan- misaln(a tidak ter+adi penge)ilan
hemangioma sesudah >0= tahun.
&esi (ang terletak pada ,a+ah- leher- tangan atau *ul*a (ang tumbuh
)epat- mungkin memerlukan eksisi lokal untuk mengendalikann(a.
8/9/2019 Lapsus Hemangioma
19/34
Ga'4ar 8% A dan B% Pere')uan7 2 "+ den.an +e'an.i'a na(al ti)
dan !% "+ -e'udian (etela+ )era(i e-(i(i
3 Kortikosteroid
a. Kortikosteroid lokal
Kutaneus hemangioma dengan batas (ang +elas (ang terletak di
u+ung hidung- pipi- bibir- kelopak mata dapat di terapi dengan in+eksi
kortikosteroid intralesi. /riam)inolone 1 @ ? minggu. Respon terapi lo)al
in+eksi sama dengan sistemik terapi.>
b. Kortikosteroid sistemik
8/9/2019 Lapsus Hemangioma
20/34
Kortikosteroid sistemik masih merupakan 'ist0line terapi untuk
hemangioma (ang besar- destrukti'- atau mengan)am +i,a. "rednison
atau prednisolone oral dosis mg7kgBB7hari diberikan pagi hari selama
4 @ > minggu.>
Selan+utn(a dilakukan tapering dosis selam beberapa bulan.
%emangioma (ang sensiti' akan memperlihatkan respon terapi pada
beberapa hari pemberian kortikosteroid. "ada kondisi akut- misaln(a
pada sumbatan air,a( atau gangguan *isual karena hemangioma-
diberikan dosis (ang setara berupa in+eksi intra*ena. /erapi ini akan
memberikan respon (ang )epat pada hemangioma (ang sensiti'.>
Dengan penggunaan kortikosteroid oral- intra*ena- atau intralesi-
9; hemangioma memberikan regresi (ang )epat- 4; repon lambat-
dan 9; tidak berespon sama sekali. Jika tidak ada respon (ang
berupa memudarn(a ,arna- men+adi lembut- atau berkurangn(a
pertumbuhan maka terapi harus dihentikan. Jika respon terapi tampak-
maka dosis dan durasi pemberian kortikosteroid dipertahankan sesuai
dengan lokasi dan maturitas hemangioma. "ertumbuhan biasan(a akan
kembali tampak bila tapering dosis dilakukan se)ara )epat. "emberian
kortikosteroid dilan+utkan sampai pasien usia ? @ ! bulan. "emberian
terapi dua hari sekali akan menurunkan ke+adian komplikasi berupa
anoreksia- penurunan berat badan- 6angguan pertumbuhan- dan 'a)ies
)ushingoid. "emberian imunisasi polio- measles- mumps- rubella- dan
*ari)ella sebaikn(a ditunda selama terapi
Kriteria pengobatan dengan kortikosteroid ialah :
pabila melibatkan salah satu struktur (ang *ital.
/umbuh dengan )epat dan mengadakan destruksi kosmetik.
Se)ara mekanik mengadakan obstruksi salah satu ori'isium.
8/9/2019 Lapsus Hemangioma
21/34
dan(a ban(ak perdarahan dengan atau tanpa trombositopenia.
Men(ebabkan dekompensasio kardio*askular.
%emangioma ka*ernosum (ang tumbuh pada kelopak mata dan
mengganggu penglihatan umumn(a diobati dengan steroid in+eksi
(ang menurunkan ukuran lesi se)ara )epat- sehingga perkembangan
penglihatan bisa normal. %emangioma ka*ernosa dapat diobati bila
steroid diberikan se)ara oral dan in+eksi langsung pada hemangioma.
"enggunaan kortikosteroid peroral dalam ,aktu (ang lama dapat
meningkatkan in'eksi sistemik- tekanan darah- diabetes- iritasi
lambung- serta pertumbuhan terhambat.
93 Radiasi
"engobatan dengan radiasi de,asa ini sudah ban(ak ditinggalkan
karena berakibat kurang baik pada tulang- +uga menimbulkan komplikasi
berupa keganasan (ang ter+adi pada +angka ,aktu lama dan dapat
menimbulkan 'ibrosis pada kulit (ang sehat.=
Jenis 'lameus ditanggulangi dengan eksisi- kalau perlu ditambah
dengan )angkok kulit. Dapat +uga dilakukan pera+ahan 1tatoasi3 untuk
men(amarkan ,arna. "enanggulan dengan laser rgon umumn(a )ukup
memuaskan.=
Untuk hemangioma ka*ernosum- satu0satun(a )ara terapi ialah
ekstripasi. "ada +enis (ang luas dapat dibantu dengan panduan angiogra'i.
#mbolisasi membantu memperke)il tumor untuk memudahkan tindakan
bedah. Kadang in'iltrasi men(usup +auh ke dalam sehingga diperlukan
pembedahan luas. Kelainan ini dapat kambuh dari sisa hemangioma (ang
sukar di)apai pada pembedahan.9
Di daerah leher- hemagioma biasan(a ber+enis ka*ernosa (ang
merupakan ben+olan lunak (ang mengempis bila ditekan dan melembung
8/9/2019 Lapsus Hemangioma
22/34
saat dilepaskan lagi. /umor ini ditangani dengan ektripasi. Bila besar- perlu
perispan berupan arteriogra'i atau 'lebogra'i.9
43 /erapi &aser
/erapi laser )ukup popular untuk penaganan hemangioma (ang
letakn(a super'isial. Beberapa peneliti mengatakan bah,a 'otokoagulasi-
bila diberikan sea,al mungkin pada hemangioma- akan men)egah
pen(ebaran atau pembesaran hemangioma- dan timbuln(a komplikasi.
Chantal et al 1!??3 men(atakan bah,a tidak ada perbedaan n(ata terapi
ini apabila diberikan pada lebih a,al atau tidak.
Flashlamp pulsed d(e laser 1
8/9/2019 Lapsus Hemangioma
23/34
.! Diagnosis Banding
Diangnosis banding ialah lesi *askular +inak lain seperti :
0 %emangioma ba,aan 12ongenital %emangioma3Sepenuhn(a terbentuk pada saat lahir- in*oluting hemangioma ba,aan
dan non in*oluting hemangioma ba,aan diakui sebagai subtipe.
0 Kaposi'orm hemangioendotheliomaMemiliki mor'ologi mirip tapi etiologi berbeda dari kaposi sar)oma
dan dapat dikaitkan dengan 'enomena Kasaba)h0Merritt.
0 &(mphangiomatosis multi'okal dengan thombo)(topenia/erdiri dari papula *askular dan plak (ang terkait dengan
trombositopenia intermiten- sering dengan perdarahan gastrointestinal.0 6ranuloma piogenik
Sangat umum- papul berkembang pesat atau nodul dengan )ollarette
skala atau permukaan terkikis.
8/9/2019 Lapsus Hemangioma
24/34
8/9/2019 Lapsus Hemangioma
25/34
Ulkus menimbulkan rasa n(eri dan meningkatkan resiko in'eksi-
perdarahan- dan sikatrik. Ulkus merupakan hasil dari nekrosis. Ulkus dapat
+uga ter+adi akibat ruptur. %emangioma ka*ernosa (ang besar dapat diikuti
dengan ulserasi dan in'eksi sekunder.4
). /rombositopenia
Jarang ter+adi- biasan(a pada hemangioma (ang berukuran besar. Dahulu
dikira bah,a trombositopenia disebabkan oleh limpa (ang hiperakti'.
/ern(ata kemudian bah,a dalam +aringan hemangioma terdapat
pengumpulan trombosit (ang mengalami sekuesterisasi.>
d. 6angguan "englihatan
"ada regio periorbital sangat meningkatkan risiko gangguan penglihatan
dan harus lebih sering dimonitor. mbl(opia dapat merupakan hasil dari
sumbatan pada sumbu penglihatan 1*isual aEis3. Keban(akan komplikasi
(ang ter+adi adalah astigmatisma (ang disebabkan tekanan tersembun(i
dalam bola mata atau desakan tumor ke ruang retrobulbar. %emangioma
pada kelopak mata bisa mengganggu perkembangan penglihatan normal
dan harus diterapi pada beberapa bulan pertama kehidupan.>
.! "rognosis
"rognosis hemangioma in'antil ditentukan +umlah- lokasi- ke)epatan
pertumbuhan dantentun(a oleh ketepatan diagnosis dan tatalaksana (ang
sesuai. %emangioma multipel-lesi dalam atau *iseralis- tumbuh sangat )epat
dengan komplikasi- diagnosis atau terapi(ang tidak tidak tepat akan
menimbulkan prognosis (ang lebih buruk. $amun keban(akan hemangioma
in'antile akan memberikan prognosis (ang baik.
BAB III
LAPORAN KASUS
%1 Identita( )a(ien
8/9/2019 Lapsus Hemangioma
26/34
$ama : B(. l'an bil
Usia : = Bulan
Jenis kelamin : &aki0laki
lamat : "adasan
8/9/2019 Lapsus Hemangioma
27/34
!. Keadaan Umum : 2ukup
. Kesadaran : 2ompos mentis
9. Status 6ii :
BBS : ?-< Kg
BBI : Kg
4. 5ital Sign
$adi : ! E7menit
RR : E7menit
Suhu : 9= 2
B% Pe'eri-(aan K+u(u(
!. Kulit : "te)hia 103- "urpura 103
. Kepala
a. Mata
Kon+ungti*a : nemis 070- perdarahan 070
Sklera : ikterus 070
"alpebra : oedem 070
"upil : re'leks )aha(a 7- isokor 9mm79mm
b. /elinga
&ubang teinga : Sekret 103- Darah 103
Bentuk : $ormal
&ubang : $ormal
"endengaran : $ormal
"erdarahan : 070
Sekret : 070
).%idung
8/9/2019 Lapsus Hemangioma
28/34
Sekret 103- perdarahan 103- massa 13 r. $asi deEtra- ,arna merah- diameter 4
)m- permukaan mengkilap- n(eri 103- konsistensis ken(al- 'iEed- batas tegas.
d. Mulut
Bibir : tidak sianosis- mukosa tidak pu)at
&idah : tidak ada de'ormitas
e. &eher
K6B : tidak ada pembesaran
/iroid : tidak ada pembesaran
'./horaE
"aru
Inspeksi : Simetris- tidak ada retraksi
"alpasi : Fremitus raba normal
"erkusi : Sonor
uskultasi : 5es 7 Rh 070 h 070
Jantung
Inspeksi : i)tus )ordis tidak tampak
"alpasi : i)tus )ordis tidak teraba
"erkusi : redup
uskultasi : S! S tunggal
g. bdomen
Inspeksi : 2embung
uskultasi : BU 13 $ormal
"alpasi : Soepel
"erkusi : /(mpani
8/9/2019 Lapsus Hemangioma
29/34
h. #kstremitas
kral %angat Oedem
i. Status lokalisRegio Radix Nasi Dextra :
Inspeksi : Massa (+) , warna merah, permukaan mengkilap,
diameter !m"alpasi : konsistensi ken#al, n#eri tekan ($), %atas tegas, &xed,
tanda in'amasi ($)
%3 !ia.n(a
%emangioma kapiler regio radiE nasi deEtra
%8 !i**eren(ial dia.n(a
6ranuloma piogenik
%5 llw u) )a(ien
"an..al N6e'4er 201&
S : Demam 13
O :
Keadaan Umum : 2ukup
8/9/2019 Lapsus Hemangioma
30/34
Kesadaran : 2ompos mentis
5ital Sign
$adi : !? E7menit
RR : 4 E7menit
Suhu : 9>- 2
Kepala
Mata : Kon+ungti*a tidak anemis - sklera tidak ikterik
%idung : /idak ada sekret7bau7perdarahan- massa 13 ,arna
merah-
permukaan mengkilap- konsistensi ken(al- diameter 4 )m-
n(eri 103- 'iEed- batas tegas.
/elinga : /idak ada sekret7bau7perdarahan
Mulut : Bibir tidak sianosis- mukosa tidak pu)at
&eher
K6B : /idak ada pembesaran
/iroid : /idak ada pembesaran/horaks
"aru
Inspeksi : Simetris- tidak ada retraksi
"alpasi : Fremitus raba normal
"erkusi : Sonor
uskultasi : 5es 7 Rh 070 h 070
Jantung
Inspeksi : I)tus )ordis tidak tampak
"alpasi : i)tus )ordis tidak teraba
"erkusi : Redup
uskultasi : S! S tunggal
8/9/2019 Lapsus Hemangioma
31/34
bdomen
Inspeksi : 2embung
uskultasi : BU 13 $ormal
"alpasi : Soepel
"erkusi : /(mpani
#kstremitas
kral %angat Oedem 0 0
0 0
Status lokalis
Regio Radix Nasi Dextra :Inspeksi : Massa (+) , warna merah, permukaan mengkilap,
diameter !m"alpasi : konsistensi ken#al, n#eri tekan ($), %atas tegas, &xed,
tanda in'amasi ($)
8/9/2019 Lapsus Hemangioma
32/34
A: %emangioma kapiler regio radiE nasi deEtra
P:pro eksisi hemangioma
"ara)etamol drop gtt III 7 > +am
"asien "ulang "aksa karena demam
BAB I#
PEMBAHASAN
8/9/2019 Lapsus Hemangioma
33/34
"asien ini didiagnosis dengan hemangioma berdasarakan anamnesis dan
pemeriksaan 'isik (ang dilakukan. Dari heteroanamnesis didapatkanben+olan padahidung sebelah kanan se+ak usia bulan. Ben+olan ini semakin lama semakin
membesar dan memerah. Ben+olan tidak n(eri. Ber,arna merah terang. /idak ada
ri,a(at trauma. /idak ada ri,a(at demam. %al ini menun+ang diagnosis hidrokel
hemangioma kapiler pada pasien ini. Dari pemeriksaan 'isik didapatkan massa
ber,arna merah terang- konsistensi ken(al- diameter 4 )m- permukaan mengkilap dan
li)in- tidak n(eri tekan- 'iEed dan berbatas tegas. Ban(ak literatur mengatakan
hemangioma +enis ini mudah di diagnosis han(a dengan melalui anamnesis dan
pemeriksaan 'isik.
DF/R "US/K
8/9/2019 Lapsus Hemangioma
34/34