Upload
vuongduong
View
217
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
1
LAPORAN HASIL PENELITIAN
STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN
FLIGHT INFORMATION REGION (FIR)
DIATAS WILAYAH UDARA KEPULAUAN NATUNA
(FIR NATUNA)
PENELITI
DR. ASEP ADANG SUPRIYADI, ST, MM.
DR. IR. RUDY AGUS GEMILANG GULTOM, M.SC.
DR. ENG. MASITA DWI MANDINI MANESSA, M.ENG
PUSAT STUDI TEKNOLOGI PENGINDERAAN
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTAHANAN
UNIVERSITAS PERTAHANAN
BOGOR
2018
2
UNIVERSITAS PERTAHANAN Kawasan IPSC, Desa Tangkit, Sentul, Bogor, Jawa Barat
Telp: 021-87951555 Fax: 021-87953757
Website: www.idu.ac.id
PERNYATAAN KETUA PENELITI/PELAKSANA
Yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama : Dr. Asep Adang Supriyadi, ST., MM.
Jenis Kelamin : Laki-Laki
NIDN : 4719086701
Pangkat/Golongan : Marsekal Muda TNI
Jabatan Fungsional : Dosen Tetap Universitas Pertahanan
Jabatan Struktural : Sestama BNPT
Fakultas : Teknologi Pertahanan
Pusat Penelitian : Pusat Studi Teknologi Penginderaan
Alamat
Kantor : Fakultas Teknologi Pertahanan Unhan, Kompleks IPSC Sentul,
Bogor, Jawa Barat
Telp/Fax : 021-29618764
E-mail : [email protected]
Rumah : Komplek Cilangkap
Jakarta Timur 13610
HP : 081380695525
Anggota Peneliti
Peneliti I : Kolonel Sus Dr. Ir. Rudy Agus Gemilang Gultom, M.Sc.
Peneliti II : Dr. Eng. Masita D.M. Manesa, M.Eng
3
Halaman Pengesahan
Dengan demikian bahwa laporan penelitian Saya yang berjudul:
Strategi Pengambilalihan Pengendalian Flight Information Region (FIR)
Diatas Wilayah Udara Kepulauan Natuna (FIR Natuna)
Yang dilakukan dalam skema Penelitian Unggulan LP2M UNHAN untuk Tahun Anggaran 2018
merupakan penelitian yang bersifat original dan belum pernah dibiayai oleh lembaga/sumber dana
lain. Jika di kemudian hari ditemukan ketidaksesuaian dengan pernyataan ini, Saya bersedia
dituntut dan diproses sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan mengembalikan seluruh biaya
penelitian yang sudah diterima ke kas negara.
Demikian pernyataan ini dibuat dengan sesungguhnya dan sebenar-benarnya.
Bogor, Oktober 2018
Mengetahui:
Kepala Pusat Penelitian Ketua Peneliti
Teknologi dan Industri Pertahanan
Kolonel Czi Kristijarso, S.IP., M.M. Dr. Asep Adang Supriyadi, ST, MM.
NRP. 32805 Marsekal Muda TNI
Menyetujui:
Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat
Megy M. Laihad, S.H., M.H. Pembina Utama Madya IV/d
4
Kata Pengantar
Puji dan syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas selesainya proposal
penelitian berjudul "Strategi Pengendalian Flight Information Region (FIR) Diatas Wilayah Udara
Kepulauan Natuna (FIR Natuna) Dalam Rangka Menjaga Keutuhan dan Kedaulatan Wilayah
NKRI”.
Penelitian ini didorong oleh masih adanya permasalahan kedaulatan wilayah ruang udara
nasional terkait masih dikontrolnya wilayah ruang udara Indonesia oleh FIR asing khususnya
diatas Batam, Kepulauan Riau, dan Natuna oleh FIR Singapura. Padahal saat ini Indonesia sudah
memiliki kemampuan di bidang Teknologi terutama Teknologi Informasi dan Komunikai (TIK),
Sumber Daya Manusia di bidang Navigasi, Teknologi keselamatan penerbangan, navigasi dan
lainnya.
Terkait dengan hal tersebut, dipandang perlu Indonesia sebagai bangsa yang berdaulat dan
bermartabat melalukan penelitian ini sebagai wujud pelaksanaan dari Undang-Undang
Penerbangan untuk dapat mengambil alih kontrol FIR dari pihak Singapura termasuk
kemungkinan hambatan-hambatan yang akan dihadapi dalam mewujudkan kehendak tersebut.
Seperti diketahui awal diserahkannya kontrol FIR Indonesia kepada Singapura adalah pada
saat diselenggarakannya pertemuan ICAO pada Maret 1946 di Dublin, Irlandia untuk membahas
pembagian dan pengelolaan FIR. Karena traffic di Malaka meningkat pesat, ICAO menegaskan
untuk ditunjuk Air Traffic System (ATS) disana, namun karena pada saat itu Indonesia baru
merdeka dan delegasi Indonesia tidak ada yang hadir dalam pertemuan tersebut. Akhirnya, FIR
untuk sektor ABC diberikan kepada Singapura yang dahulu masih wilayah koloni Inggris.
Sektor A adalah wilayah di bagian utara Singapura, sedangkan sektor C mencakup bagian
utara sektor B yang tersambung ke Laut Cina Selatan (LCS). Sejalan dengan perjalanan waktu,
FIR yang dikontrol oleh Singapura menjadi wilayah yang strategis dan sibuk oleh penerbangan
pesawat-pesawat internasional. Pada tahun 1973, sektor ABC mulai dikelola bersama oleh
Singapura dan Malaysia dengan Singapura mengontrol ketinggian diatas 24.500 kaki dan Malaysia
dibawah 24.500 kaki.
5
Indonesia pernah secara resmi membawa masalah tersebut ke RAN (Regional Air Navigation)
Meeting yang diselenggarakan pada Mei 1993 di Bangkok yang diikuti oleh negara-negara
kawasan Asia dan Pasifik (ASPAC). Dalam RAN-Meeting diputuskan bahwa pengambilalihan
FIR diatas Natuna diselesaikan secara bilateral oleh Indonesia dan Singapura, namun gagal
tercapainya kesepakatan. Berbagai upaya Indonesia untuk melakukan pengambilalihan FIR diatas
Natuna dari Singapura mengalami kegagalan.
Hal ini bukan disebabkan Singapura mempersulit Indonesia, tetapi karena di kawasan Natuna
ini Indonesia pernah mengadakan perjanjian dengan Malaysia yang disepakati dengan dibuatnya
Rezim Hukum Negara Nusantara (Hak Malaysia di Laut Teritorial, Perairan Nusantara dan Ruang
Udara di atas Perairan dan Wilayah Republik Indonesia) yang ditandatangani pada Februari 1982
dan diratifikasi melalui UU No. 1 Tahun 1983. Oleh karena itu, Malaysia menuntut juga harus
dilibatkan dalam pembahasan sengketa FIR diatas Natuna, sehingga masalah FIR diatas Natuna
pun menjadi semakin kusut dengan bertambahnya jumlah pihak yang terlibat.
Mengacu pada ketentuan FIR yang ditentukan berdasarkan Pasal 28 Chicago Convention 1944
yang dijabarkan lebih lanjut dalam Annex 11 tentang Air Traffic Services. Menurut Pasal 28,
Indonesia wajib menyediakan fasilitas dan pelayanan navigasi penerbangan sesuai ketentuan
dalam Konvensi, namun demikian dalam Annex 11, Indonesia dapat mendelegasikan pengawasan
tersebut kepada negara lain (Singapura) bilamana merasa belum mampu mengawasi lalu lintas
udara diatas kedaulatan Republik Indonesia, sesuai dengan Pasal 262 ayat (1) huruf (a) Undang-
Undang Penerbangan No. 1 Tahun 2009. Batas FIR tidak harus sama dengan batas administrasi
atau batas teritorial suatu negara.
Pendelegasian tersebut tidak mengurangi kedaulatan Republik Indonesia. Apabila Indonesia
dianggap telah mampu, maka pendelegasian tersebut dapat dikembalikan kepada Indonesia, seperti
yang terjadi di Vietnam yang sebelumnya dilayani oleh negara tetangganya sesuai RAN Meeting
di Bangkok. Dalam Pasal 458 UU No. 1 Tahun 2009 ditegaskan bahwa wilayah udara RI yang
pelayanan navigasi penerbangannya didelegasikan kepada negara lain sudah harus dievaluasi dan
dilayani oleh lembaga penyelenggara pelayanan navigasi penerbangan (LPPNPI) paling lambat 15
tahun sejak UU tersebut berlaku. UU No. 1 Tahun 2009 berlaku Januari 2009 yang artinya pada
Januari 2024, ruang udara diatas Natuna harus beralih dari FIR Singapura menjadi FIR Jakarta
dibawah ATC Bandara Soekarno-Hatta.
6
Berdasarkan uraian yang didukung data dan fakta diatas maka Penelitian ini dilakukan untuk
mendukung pengembangan pengetahuan dikaitkan ranah keilmuan teknologi dan strategi
pertahanan. Diharapkan penelitian ini dapat menjadi sumber dasar pengembangan studi di Fakultas
Teknologi Pertahanan (FTP) UNHAN karena data untuk analisis diambil langsung di lapangan
dan melibatkan banyak narasumber dari berbagai instansi untuk memberi gambaran analisis yang
jelas dan komprehensif. Penelitian ini juga membahas bagaimana melibatkan stakeholders terkait
dalam membantu Pemerintah Indonesia mengambil alih kendali FIR Natuna. Penelitian ini juga
memuat Tri Dharma perguruan tinggi yaitu pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat.
Hormat Kami
Ketua Tim Peneliti
7
Daftar Isi
Halaman Pengesahan ...................................................................................................................... 3
Kata Pengantar ................................................................................................................................ 4
Daftar Isi ......................................................................................................................................... 7
Daftar Gambar .............................................................................................................................. 10
Daftar Table .................................................................................................................................. 11
Daftar Lampiran ............................................................................................................................ 12
Bab 1. Pendahuluan ................................................................................................................... 13
1.1. Latar Belakang ............................................................................................................... 13
1.2. Rumusan Permasalahan.................................................................................................. 15
1.3. Pertanyaan Penelitian ..................................................................................................... 15
1.4. Tujuan Penelitian............................................................................................................ 16
1.5. Manfaat Penelitian.......................................................................................................... 16
1.5.1. Manfaat Praktis ....................................................................................................... 16
1.5.2. Manfaat Teoritis ...................................................................................................... 16
1.6. Hasil Yang Diharapkan .................................................................................................. 16
Bab 2. Tinjauan Pustaka ............................................................................................................ 18
2.1. Teori dan Konsep ........................................................................................................... 18
2.1.1. Teori Kedaulatan ..................................................................................................... 18
2.1.2. Teori Flight Information Region ............................................................................. 19
2.1.3. Konsep Keselamatan Penerbangan ......................................................................... 19
2.1.4. Sentimen analisis .................................................................................................... 20
2.1.5. Structural Equation Model ..................................................................................... 21
8
2.2. Penelitian Terdahulu ...................................................................................................... 22
2.3. Kerangka Pemikiran ....................................................................................................... 23
Bab 3. Metode Penelitian ........................................................................................................... 24
3.1. Pendekatan Penelitian .................................................................................................... 24
3.2. Metode Penelitian ........................................................................................................... 24
3.3. Teknik Pengumpulan dan Pengolahan Data................................................................... 25
3.4. Tahapan Penelitian ......................................................................................................... 26
3.5. Teknik Analisis Data ...................................................................................................... 27
3.5.1. Analisis Sentiment .................................................................................................. 27
3.5.2. Analisis Structural Equation Model ....................................................................... 29
3.5.3. Analisis Data Penelitian Kualitatif.......................................................................... 35
3.6. Waktu Penelitian ............................................................................................................ 36
3.7. Limitasi dan Delimitasi Penelitian ................................................................................. 36
Bab 4. Hasil dan Pembahasan .................................................................................................... 38
4.1. Sentiment Masyarakat Penerbangan terhadap Isu Penyeleralasan FIR ......................... 38
4.2. Kesiapan Pemerintah Indonesia ..................................................................................... 40
4.3. Performa ATC ................................................................................................................ 42
4.4. Roadmap Penyelarasan .................................................................................................. 46
4.4.1. Operasional dan Taktikal ........................................................................................ 47
4.4.2. Grand Strategic ....................................................................................................... 48
Bab 5. KESIMPULAN .............................................................................................................. 50
5.1. Kesimpulan..................................................................................................................... 50
5.2. Saran ............................................................................................................................... 50
5.3. Rencana Penelitian Lanjutan .......................................................................................... 50
Daftar Pustaka ............................................................................................................................... 52
9
LAMPIRAN .................................................................................................................................. 54
10
Daftar Gambar
Bagan 2.1. Kerangka Pemikiran Penelitian 22
Bagan 3.1: Tahapan Penelitian 26
Bagan 3.2. Tahapan dan Jadwal Penelitian 35
Bagan 4.1. Persepsi masyarakat terhadap hal yang melandasi pengelolaan FIR 37
Bagan 4.2. Tampilan word cloud untuk isu penyelarasan FIR Natuna dengan jumlah
frekuensi lebih dari 30
38
Bagan 4.3. Grafik sentimen terhadap empat faktor pendukung penyelarasan FIR 39
Bagan 4.4. Zonasi pengelolaan wilayah udara Indonesia (AirNav, 2018) 41
Bagan 4.5 Instrumen pada ATC Tj Pinang 43
Bagan 4.7. Structural Equation Model untuk evaluasi performa ATC dan kaitannya
dengan isu penyelarasan FIR
45
Bagan 4.8. Rekomendasi FIR Singapura
47
11
Daftar Tabel
Tabel 2.1. Data yang di kumpulkan 24
Tabel 3.1. Indeks Kesesuaian (goodness of fit indices) 33
Table 4.1. Jumlah pesawat yang melewati FIR Natuna dalam kurun waktu bulan
September 2018
44
Tabel 4.2 Tabel evaluasi model
46
12
Daftar Lampiran
Lampiran 1. Foto kegiatan survey ATC Tj. Pinang 54
Lampiran 2. Quisioner untuk sentiment masyarakat penerbangan 56
Lampiran 3. Quisioner untuk persepsi pilot terhadap ATC 59
Lampiran 4. Hasil Quisioner sentiment masyarakat penerbangan 64
Lampiran 5. Hasil Quisioner persepsi pilot terhadap ATC 107
13
Bab 1.
Pendahuluan
1.1. Latar Belakang
Penelitian ini didorong oleh masih adanya permasalahan tentang masih dikontrolnya ruang
udara Indonesia oleh FIR asing khususnya diatas Batam, Kepulauan Riau, dan Natuna oleh FIR
Singapura. Padahal saat ini Indonesia sudah memiliki kemampuan di bidang Teknologi terutama
Teknologi Informasi dan Komunikai (TIK), Sumber Daya Manusia di bidang Navigasi, Teknologi
keselamatan penerbangan, dan lainnya.
Terkait dengan hal tersebut, dipandang perlu Indonesia sebagai bangsa yang berdaulat dan
juga sebagai wujud pelaksanaan dari Undang-Undang Penerbangan untuk dapat mengambil alih
kontrol FIR dari pihak Singapura termasuk kemungkinan hambatan-hambatan yang akan dihadapi
dalam mewujudkan kehendak tersebut.
Seperti diketahui awal diserahkannya kontrol FIR Indonesia kepada Singapura adalah pada
saat diselenggarakannya pertemuan ICAO pada Maret 1946 di Dublin, Irlandia untuk membahas
pembagian dan pengelolaan FIR. Karena traffic di Malaka meningkat pesat, ICAO menegaskan
untuk ditunjuk Air Traffic System (ATS) disana, namun karena pada saat itu Indonesia baru
merdeka dan delegasi Indonesia tidak ada yang hadir dalam pertemuan tersebut. Akhirnya, FIR
untuk sektor ABC diberikan kepada Singapura yang dahulu masih wilayah koloni Inggris.
Sektor A adalah wilayah di bagian utara Singapura, sedangkan sektor C mencakup bagian
utara sektor B yang tersambung ke Laut Cina Selatan (LCS). Sejalan dengan perjalanan waktu,
FIR yang dikontrol oleh Singapura menjadi wilayah yang strategis dan sibuk oleh penerbangan
pesawat-pesawat internasional. Pada tahun 1973, sektor ABC mulai dikelola bersama oleh
Singapura dan Malaysia dengan Singapura mengontrol ketinggian diatas 24.500 kaki dan Malaysia
dibawah 24.500 kaki.
Indonesia pernah secara resmi membawa masalah tersebut ke RAN (Regional Air Navigation)
Meeting yang diselenggarakan pada Mei 1993 di Bangkok yang diikuti oleh negara-negara
kawasan Asia dan Pasifik (ASPAC). Dalam RAN-Meeting diputuskan bahwa pengambilalihan
14
FIR diatas Natuna diselesaikan secara bilateral oleh Indonesia dan Singapura, namun gagal
tercapainya kesepakatan. Berbagai upaya Indonesia untuk melakukan pengambilalihan FIR diatas
Natuna dari Singapura mengalami kegagalan.
Hal ini bukan disebabkan Singapura mempersulit Indonesia, tetapi karena di kawasan Natuna
ini Indonesia pernah mengadakan perjanjian dengan Malaysia yang disepakati dengan dibuatnya
Rezim Hukum Negara Nusantara (Hak Malaysia di Laut Teritorial, Perairan Nusantara dan Ruang
Udara di atas Perairan dan Wilayah Republik Indonesia) yang ditandatangani pada Februari 1982
dan diratifikasi melalui UU No. 1 Tahun 1983. Oleh karena itu, Malaysia menuntut juga harus
dilibatkan dalam pembahasan sengketa FIR diatas Natuna, sehingga masalah FIR diatas Natuna
pun menjadi semakin kusut dengan bertambahnya jumlah pihak yang terlibat.
Mengacu pada ketentuan FIR yang ditentukan berdasarkan Pasal 28 Chicago Convention 1944
yang dijabarkan lebih lanjut dalam Annex 11 tentang Air Traffic Services. Menurut Pasal 28,
Indonesia wajib menyediakan fasilitas dan pelayanan navigasi penerbangan sesuai ketentuan
dalam Konvensi, namun demikian dalam Annex 11, Indonesia dapat mendelegasikan pengawasan
tersebut kepada negara lain (Singapura) bilamana merasa belum mampu mengawasi lalu lintas
udara diatas kedaulatan Republik Indonesia, sesuai dengan Pasal 262 ayat (1) huruf (a) Undang-
Undang Penerbangan No. 1 Tahun 2009. Batas FIR tidak harus sama dengan batas administrasi
atau batas teritorial suatu negara.
Berdasarkan uraian yang didukung data dan fakta diatas maka Penelitian ini dilakukan untuk
mendukung pengembangan pengetahuan dikaitkan ranah keilmuan teknologi dan strategi
pertahanan. Diharapkan penelitian ini dapat menjadi sumber dasar pengembangan studi di Fakultas
Teknologi Pertahanan (FTP) UNHAN karena data untuk analisis diambil langsung di lapangan
dan melibatkan banyak narasumber dari berbagai instansi untuk memberi gambaran analisis yang
jelas dan komprehensif.
Penelitian ini juga membahas bagaimana melibatkan para stakeholders terkait dalam rangka
membantu Pemerintah Indonesia mengambil alih kendali FIR Natuna. Penelitian ini juga memuat
Tri Dharma perguruan tinggi yaitu pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat.
15
1.2. Rumusan Permasalahan
Indonesia selama ini mendelegasikan pengawasan FIR Natuna tersebut kepada negara lain
(Singapura) karena dianggap belum mampu mengawasi lalu lintas udara diatas kedaulatan
Republik Indonesia, sesuai dengan Pasal 262 ayat (1) huruf (a) Undang-Undang Penerbangan No.
1 Tahun 2009. Hal ini disebabkan batas FIR tidak harus sama dengan batas administrasi atau batas
teritorial suatu negara. Pendelegasian tersebut tentu menagncam keutuhan dan kedaulatan
kedaulatan wilayah udara Republik Indonesia.
Mengacu RAN Meeting di Bangkok, apabila Indonesia dianggap telah mampu mengelola
wilayah udara FIR Natuna maka pendelegasian tersebut dapat dikembalikan kembali lagi kepada
Indonesia. Hal ini mencontoh seperti kasus yang terjadi di Vietnam yang sebelumnya dilayani oleh
negara tetangganya.
Berdasarkan kondisi tersebut, rumusan permasalahan penelitian ini adalah:
Bagaimana kebijakan dan langkah-langkah yang harus segera dibuat Pemerintah Indonesia
dalam rangka proses pengambil alihan kontrol udara FIR di wilayah Natuna (FIR Natuna)
dari administratif Singapura kepada Pemerintah Indonesia sekaligus bagaimana konsep
pemanfaatan teknologi TIK, penerbangan, navigasi dan SAR secara mandiri dan
berkelanjutan guna mendukung aspek flight safety sekaligus menegakkan souvereignity
bagi keutuhan dan kedaulatan Wilayah Udara Indonesia?
1.3. Pertanyaan Penelitian
Berdasarkan rumusan permasalahan tersebut, diturunkan tiga pertanyaan penelitian, yaitu:
1. Bagaimana sentiment masyarakat terhadap isu penyelarasan FIR Natuna
2. Bagaimana kesiapan dan strategi Pemerintah Indonesia meyakinkan ICAO dan masyarakat
Internasional bahwa Indonesia mampu mengkontrol, mengelola sekaligus mengamankan
wilayah udara FIR Natuna dalam aspek flight safety?
3. Bagaimana Kebijakan Pemerintah Indonesia menyusun grand design dan roadmap
tahapan pengambilan alih kontrol udara FIR Natuna sebagai bentuk penegakkan
Souvereignity kedaulatan wilayah udara nasional?
16
1.4. Tujuan Penelitian
Berdasarkan latar belakang dan rumusan permasalahan yang dibuat sebelumnya, tujuan
penelitian ini adalah untuk:
1. Menganalisis sentiment masyarakat penerbangan terhadap isu penyelarasan FIR Natuna
2. Menganalisis kesiapan pemerintah Indonesia untuk meyakinkan ICAO dan masyarakat
Internasional bahwa Indonesia mampu mengkontrol, mengelola sekaligus mengamankan
wilayah udara FIR Natuna dalam aspek flight safety di wilayah FIR Natuna.
3. Menyusun grand design dan roadmap tahapan pengambilan alih kontrol udara FIR Natuna
sebagai bentuk penegakkan Souvereignity kedaulatan wilayah udara nasional yang berbasis
keselamatan.
1.5. Manfaat Penelitian
Penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat secara akademis maupun praktis
dengan uraian sebagai berikut:
1.5.1. Manfaat Praktis
Penelitian ini dapat bermanfaat bagi pihak yang paling berkompeten dalam
mewujudkan kemampuan mengkontrol, mengelola sekaligus mengamankan wilayah udara
FIR Natuna, yaitu Kementerian Pertahanan, Kementerian Perhubungan, Mabes TNI,
Mabes TNI AU, Kohanudnas, BASARNAS dan Perum Angkasa Pura dan instansi terkait
lainnya.
1.5.2. Manfaat Teoritis
Penelitian ini dapat memberikan sumbangan pemikiran dalam beberapa diskursus,
yaitu teori strategi perang semesta, teori sistim pertahanan udara nasional dan teori
teknologi penginderaan, teori peperangan asimetris bagi Studi Teknologi Penginderaan,
Studi Pertahanan Semesta, Studi Pertahanan Udara, Studi Peperangan Asimetris dan
rencana penelitian lanjutan.
1.6. Hasil Yang Diharapkan
Adapun hasil yang diharapkan dari penelitian ini, yaitu:
17
1. Terbentuknya roadmap strategi penyelarasan FIR diatas perairan Natuna dalam rangka
menjaga keutuhan dan kedaulatan wilayah NKRI.
2. Tersusunnya laporan hasil penelitian modernisasi Sishanudnas sebagai bahan perkuliahan
bagi Studi Teknologi Penginderaan, Studi Pertahanan Semesta, Studi Pertahanan Udara,
Studi Peperangan Asimetris dan rencana penelitian lanjutan.
18
Bab 2.
Tinjauan Pustaka
2.1. Teori dan Konsep
2.1.1. Teori Kedaulatan
Secara etimologis kedaulatan berasal dari bahasa Arab, Daulat yang bearti kekuasaan atau
dinasti pemerintahan. Selain itu dari bahasa Latin yakni, Supremus yang artinya tertinggi.
Kemudian kata tersebut disamakan artinya dengan Sovranita (Bahasa Italia) atau Souverenigntu
(Bahasa Inggris). Jadi kedaulatan berarti kekuasaan tertinggi pada suatu Negara atau kekuasaan
yang tidak terletak di bawah kekuasaan Negara lain.
Bodin (1955) mengemukakan suatu teori bahwa kedaulatan adalah unsur yang essensial
dari negara dan bahwa pemegang kekuasaan yang sah dalam negara adalah raja. Raja mempunyai
supremasi yang mutlak yang tidak dapat di bagi bagi dengan orang lain. Tidak ada suatu kekuasaan
didunia ini yang dapat membatasi dan mengatasi kekuasaan raja itu. Kekuasaan raja hanya dapat
diatasi dan dibatasi oleh hukumTuhan dan hukum alam (leges imperri).
Kedaulatan menurut Bodin (1955) memiliki 4 (empat) sifat pokok sebagai berikut.
1. Asli, artinya kekuasaan tidak berasal dari kekuasaan lain yang lebih tinggi.
2. Permanen, artinya kekuasaan tetap ada selama negara berdiri, sekalipun pemegang
kedaulatan sudah berganti.
3. Tunggal (bulat), artinya kekuasaan merupakan satu-satunya kekuasaan tertinggi dalam
negara yang tidak diserahkan atau dibagi-bagikan kepada badan lain.
4. Tidak Terbatas (absolut), artinya kekuasaan tidak dibatasi oleh kekuasaan lain. Bila ada
kekuasaan lain yang membatasinya, tentu kekuasaaan tertinggi yang dimilikinya itu akan
lenyap.
Menurut Laband (1978) ini adanya negara merupakan kodrat alam, demikian pula
kekuasaan tertinggi terdapat pada pemimpin negara. Kodrat alam merupakan sumber kedaulatan.
Penerapan hukum mengikat disebabkan karena dikehendaki oleh negara yang menurut kodrat
memiliki kekuasaan mutlak (Jellinek, G., 1978).
19
2.1.2. Teori Flight Information Region
Dalam penerbangan, wilayah informasi penerbangan (bahasa Inggris: flight information
region; FIR) adalah wilayah ruang udara tertentu yang menyediakan layanan informasi
penerbangan dan layanan peringatan (ALRS). FIR adalah pembagian ruang udara terbesar yang
masih digunakan saat ini.FIR sudah ada sejak 1947. Setiap bagian atmosfer Bumi adalah bagian
dari sebuah FIR.Ruang udara negara-negara kecil dicakup oleh satu FIR; ruang udara negara-
negara besar dibagi lagi menjadi beberapa FIR regional. Sejumlah FIR melintasi ruang udara darat
beberapa negara.Ruang udara laut dibagi menjadi Wilayah Informasi Laut (Oceanic Information
Region) dan diserahkan kepada otoritas pengendali yang paling dekat dengan wilayah
itu.Pembagian wilayah dilakukan melalui perjanjian internasional lewat International Civil
Aviation Organization (ICAO). Tidak ada ukuran standar untuk FIR.FIR itu urusan administratif
negara yang dicakupnya. Kadang-kadang ada pembagian FIR vertikal yang ruang udara bawahnya
tidak berubah nama, namun ruang udara di atasnya diberi nama Wilayah Informasi Atas (UIR).
Layanan informasi dan peringatan merupakan layanan lalu lintas udara paling dasar,
menyediakan informasi yang penting untuk keselamatan dan efisiensi penerbangan dan
memperingatkan otoritas terdekat seandainya ada pesawat yang mengalami kondisi darurat.
Layanan ini tersedia untuk semua pesawat melalui FIR. Layanan saran dan pengawas lalu lintas
udara yang lebih tinggi tersedia di ruang udara tertentu di dalam FIR, atau kelas bagian ruang udara
menurut ICAO (sesuai peraturan nasional).Layanan tersebut disediakan oleh otoritas yang cocok
dan peralatannya lengkap.
2.1.3. Konsep Keselamatan Penerbangan
Secara etimologis, kata keselamatan menunjukkan bahwa prosedur pencegahan diambil
oleh manusia untuk mencegah kecelakaan. Keselamatan adalah pelestarian kehidupan, properti,
dan lingkungan dengan mengambil cadangan pencegahan untuk mencegah kecelakaan dan polusi
dan perusakan, melalui program pencegahan kecelakaan. Penghapusan penyebab langsung
kecelakaan yang dicirikan dalam fakta dan keadaan di mana tidak ada faktor keamanan di
dalamnya. Penyebab-penyebab ini terletak pada bidang risiko dan defisiensi yang dapat
diidentifikasi dalam pelatihan atau catatan pemeliharaan bahwa ada beberapa situasi berbahaya
yang tidak dapat sepenuhnya dihilangkan, tetapi dapat mengambil tindakan pencegahan untuk
mengurangi risiko ke minimum.
20
Keselamatan penerbangan berarti keadaan sistem penerbangan atau organisasi di mana
risiko yang terkait dengan kegiatan penerbangan, atau mendukung langsung pengoperasian
pesawat udara, dikendalikan ke tingkat yang dapat diterima. Ini mencakup teori, praktik,
investigasi, dan kategorisasi kegagalan penerbangan, dan pencegahan kegagalan tersebut melalui
peraturan, pendidikan, dan pelatihan. Ini juga dapat diterapkan dalam konteks sosialisasi yang
menginformasikan publik tentang keselamatan perjalanan udara.
Keselamatan Penerbangan, adalah suatu proses kegiatan dalam melaksanakan operasi
penerbangan dari satu tempat pemberangkatan ke tempat tujuan dengan selamat. Variabel ini
diukur dengan lima indikator yaitu peraturan keselamatan penerbangan, sasaran keselamatan
penerbangan, pengawasan keselamatan penerbangan, penegakan hukum keselamatan penerbangan
dan sistem manajemen keselamatan penerbangan (UU Nomor 1 Tahun 2009).
1. Peraturan Keselamatan Penerbangan, merupakan kebijakan penerbangan yang telah
ditetapkan oleh pihak terkait untuk mencapai keselamatan penerbangan.
2. Pengawasan keselamatan penerbangan, merupakan kegiatan atau tindaka untuk menjaga
pelanggaran terhadap standart Operasi penerbangan yang telah ditetapkan pihak terkait.
3. Penegakan hukum keselamatan penerbangan, adalah tindakan untuk memberikan sanksi
terhadap pelanggaran aturan yang telah diputuskan.
4. Sistem manajemen keselamatan penerbangan, adalah sistem yang mengatur dan mengelola
penerbangan sesui dengan aturan yang telah ada.
Keselamatan penerbangan yang terus-menerus berevolusi memberikan peningkatan
tentang keselamatan penerbangan kearah yang lebih baik dari masa kemasa. Sebelum membahas
lebih jauh tentang keselamatan penerbangan, perlu kiranya dibahas terlebih dahulu tentang
bagaimana transportasi udara terbentuk atau sejarah penerbangan (transportasi udara), sehingga
mendapatkan konsep dan pemahaman yang lebih baik tentang apa itu penerbangan serta juga perlu
kiranya dibahas juga tentang apa yang dimaksud dengan keselamatan sebelum dapat
mendefinisikan keselamatan penerbangan secara keseluruhan.
2.1.4. Sentimen analisis
Analisis sentiment atau bisa juga disebut opinion mining merupakan sebuah cabang
penelitian di domain text mining yang mulai banyak dilakukan pada tahun 2013. Lee dan Pang
21
menjelaskan analisis sentiment atau dikenal sebagai opinion mining adalah proses memahami,
mengekstrak dan mengolah data tekstual secara otomatis untuk mendapatkan informasi (Lee &
Pang, 2008). Secara umum, opinion mining diperlukan untuk mengetahui sikap seorang pembicara
atau penulis sehubungan dengan beberapa topik atau polaritas kontekstual keseluruhan dokumen.
Sikap yang diambil mungkin menjadi pendapat atau penilaian atau evaluasi (teori appraisal),
keadaan afektif (keadaan emosional penulis saat menulis) atau komunikasi emosional (efek
emosional penulis yang ingin disampaikan pada pembaca) (Saraswati, 2011). Analisis sentimen
dapat digunakan dalam berbagai kemungkian domain, dari produk konsumen, jasa kesehatan, jasa
keuangan, peristiwa sosial dan politik pada pemilu. Kecendrungan penelitian tentang analisis
sentimen berfokus pada pendapat yang menyatakan atau menyiratkan suatu sentimen positif atau
negatif. Pendapat mewakili hampir semua aktivitas manusia, karena pendapat dapat
mempengaruhi terhadap perilaku seseorang. Setiap kali kita perlu membuat keputusan, kita ingin
tahu pendapat orang lain.
Proses ektrasi sentiment masyarakat dilakukan dengan teknik text mining. Text mining
adalah proses mengeksplorasi dan menganalisis sejumlah besar data teks tidak terstruktur yang
dibantu oleh perangkat lunak yang dapat mengidentifikasi konsep, pola, topik, kata kunci, dan
atribut lainnya dalam data. Ini juga dikenal sebagai text analitik, meskipun beberapa orang menarik
perbedaan antara dua istilah; dalam pandangan itu, text analitik adalah aplikasi yang diaktifkan
oleh penggunaan teknik penambangan teks untuk memilah-milah set data.
Text mining telah menjadi lebih praktis bagi para ilmuwan data dan pengguna lain karena
pengembangan platform data besar dan algoritma pembelajaran mendalam yang dapat
menganalisis kumpulan data yang tidak terstruktur secara besar-besaran.
Text mining dan analitik membantu organisasi menemukan potensi wawasan yang berharga dalam
dokumen, artikel online, komentar survei verbatim, posting jaringan sosial, dan sumber data
berbasis teks lainnya.
2.1.5. Structural Equation Model
SEM merupakan ilmu statistik yang menggunakan pendekatan teori persamaan berganda
dengan penerapan atau gabungan psikologi, ekonometri dan sosial (Ghozali dan Fuad, 2008). SEM
dapat menganalisi hubungan atau pengaruh dua varabel berdasarkan besarnya gradian kedua
variabel yang dihitung (Fornell dan Larcker, 1981). SEM merupakan teknik analisis multivariat
22
yang dikembangkan guna menutupi keterbatasan yang dimiliki oleh model-model analisis
sebelumnya yang telah digunakan secara luas dalam penelitian statistik. Model-model yang
dimaksud diantaranya adalah regression analysis (analisis regresi), path analysis (analisis jalur),
dan confirmatory factor analysis (analisis faktor konfirmatori) (Hox dan Bechger, 1998).
2.2. Penelitian Terdahulu
Novika Maharani (2015) meneliti Dasar Hukum Pengendalian Flight Information Region
Singapura dalam Rangka Realignment Flight Information Region Singapura oleh Indonesia.
Maharani (2015) menjabarkan bahwa Indonesia sebagai negara kepulauan berdaulat
mempunyaihak untuk mengelola ruang udaranya sesuai dengan Pasal 28 dan Annex 11 dan
Singapura hanya memiliki dasar hukum mengendalikan FIR yakni pendelegasian saat RAN
MeetingI tahun 1946. Langkah selanjutnya dalam upaya realignment antara lain membentuk
Kelompok Kerja Antar Departemen (POKJA-Interdep) dari Kementerian Perhubungan,
Kementerian Luar Negeri, Mabes TNI – AU, Kementerian Pertahanan, BNPP, dan instansi lainnya
dalam upaya mempersiapkan realignment FIR terutama pembentukan road map dan working
paper. Road Map ini adalah perencanaan dalam rangka mempersiapkan langkah menuju
realignment. Sedangkan working paper adalah proposal pengajuan realignment kepada ICAO
dalam sidang Asia Pasific Air Navigation Plannings and Implementations Regional Group
(APANPIRG).
Menurut Nurweda (2016), Indonesia telah mampu, maka pendelegasian tsb dapat diambil
kembali oleh Indonesia. Selain pendelegasian FIR kepada Singapura, Indonesia juga memberikan
hak komunikasi dilaut dan udara kepada Malaysia yang menghubungkan Malaysia Barat dan
Malaysia Timur yang merupakan kawasan yang masuk FIR Singapura. Secara yuridis Indonesia
mempunya dasar hukum yang kuat untuk mengambil alih wilayah FIR diatas Pulau Natuna. Zona
A masihdiawasi Singapura dalam imbal jasa, tetapi masih dengan catatan, apabila Indonesia dapat
membuktikan wilayahnya. Malaysia ada indikasi tetap mendukung Singapura FIR diatas Pulau
Natuna.FIR pada prinsipnya merupakan bagian yang tidak terpisahkan dengan hakekat kedaulatan
wilayah udara dalam masing-masing negara.Pengelolaan FIR yang merupakan bagian kedaulatan
wilayah udara NKRI diatas kepulauan Riau dan Natuna oleh Singapura memiliki dasar legalitas.
23
2.3. Kerangka Pemikiran
Merujuk pada UU No 1 tahun 2009, Wilayah udara Republik Indonesia yang pelayanan
navigasi penerbangannya didelegasikan kepada negara lain berdasarkan perjanjian sudah harus
dievaluasi dan dilayani oleh lembaga penyelenggara pelayanan navigasi penerbangan paling
lambat 15 (lima belas) tahun sejak Undang-Undang ini berlaku atau sebeum tahun 2024. Saat ini
Indonesia telah siap (SDM dan teknologi) untuk mengambil alih FIR diatas atas Wilayah Udara
Kepulauan Riau, tetapi ada beberapa isu masih perlu diselesaikan.Kurangnya dukungan dan
kepercayaan dari ICAO kepada Indonesia. Aspek keselamatan penerbangan harus menjadi dasar
Penyelarasan FIR. Pembuktian kepada ICAO tentang performa Indonesia pada aspek keselamatan
perlu di tampilkan. Serta keamanan jalur terbang pesawat yang lepas landas atau mendarat di
Bandara Changi, hal ini perlu diperhitungkan dalam penentuan FIR Singapura yang baru.
Sosialisasi tentang kemampuan pelayanan navigasi Indonesia belum optimal. Tidak banyak negara
yang mengetahui secara details tentang kemampuan RI dalam pelayanan navigasi penerbangan
sehingga dukungannya masih ke Singapura. Hal ini dituangkan dalam kerangka pemikiran pada
Bagan 2.1.
Bagan 2.1. Kerangka Pemikiran Penelitian
24
Bab 3.
Metode Penelitian
3.1. Pendekatan Penelitian
Pada penelitian ini akan dilaksanakan dengan pendekatan metode atau teknik campuran
(mixed methode) yaitu suatu langkah dengan menggabungkan dua metode pendekatan secara
kuantitatif dan kualitatif (Creswell, 2010). Sedangkan menurut Sugyono (2011) menjelaskan
bahwa teknik campuran merupakan kombinasi dua metoda pendekatan untuk mendapatkan data
yang lebih komprehenship, valid, reliabel, dan objektif. Analisis kuantitatif dilakukan dengan
menggunakan pendekatan ilmu statistik, baik statistik deskriptif maupun statistik inferensial.
Penggunaan Statistik deskriptif diharapkan untuk menggambarkan karakteristik responden serta
deskripsi variabel penelitian. Jenis penelitian teknik campuran yang digunakan adalah
eksplanatoris sekuensial. Jenis atau teknik ini diterapkan dengan pengumpulan dan analisis data
yang lebih condong pada kuantitatif pada tahap pertama, kemudian diikuti oleh pengumpulan dan
analisis data kualitatif. Bobot/prioritas lebih diberikan pada data kuantitatif ketimbang kualitatif.
Proses pencampuran data dalam strategi ini terjadi ketika hasil awal kuantitatif menginformasikan
proses pengumpulan data kualitatif. Untuk itulah dua jenis data ini terpisah namun tetap
berhubungan. Teori yang eksplisit bisa saja disajikan, tetapi bisa juga tidak, dalam membentuk
keseluruhan prosedur.
3.2. Metode Penelitian
Penelitian ini menggunakan obyek yang dipilih dan dijadikan sebagai sampel atau contoh
adalah pilot komersil, akademisi, dan praktisi penerbangan. Pemilihan sampel menggunakan
teknik purposive sampling, yang termasuk dalam teknik pengambilan non probability sampling.
Pengambilan data dengan teknik cross section dengan menggunakan daftar pertanyaan, dan
dilanjutkan dengan pengujian terhadap kredibilitas data. Pemilihan teknik purposive ini
berdasarkan penjelasan Arikunto (2006) yang menyatakan bahwa pengumpulan data sampel tidak
berdasarkan sampel random, daerah atau wilayah, tetapi berdasarkan atas pertimbangan adanya
tujuan tertentu. Pemilihan teknik purposive sangat cocok dan tepat digunakan karena objek yang
dipilih dianggap sangat memahami masalah FIR.
25
3.3. Teknik Pengumpulan dan Pengolahan Data
Danim (2000) menjelaskan agar alat penelitian disusun dengan tujuan untuk mendapatkan data
yang sesuai. Data akan diolah untuk menjadi informasi yang dapat menjelaskan keadaan suatu
objek. Data yang diperoleh pada instrumen menggunakan cara pengumpulan data dihimpun, ditata,
dianalisis dan diinterpretasikan untuk melukiskan suatu keadaan atau gejala objek. Alat penelitian
ini berupa kuesioner yang disusun sedemikian rupa sehingga diharapkan dapat menggambarkan
kondisi atau keaadan dari objek sebenarnya tanpa direkayasa.
Untuk mendapatkan pemahaman yang sama dalam penelitian ini maka peneliti
mengkalifikasi dua jenis data yaitu kuantitaif dan kualitatif. Data kualitatif bersumber pada
wawancara kepada beberapa narasumber kunci (key informant) yakni Komandan Lanut Tanjung
Pinang, Direktur AIRNAF, dan praktisi FIR. Sedangkan data kuantitatif bersumber pada data
primer dan sekunder. Data primer berupa hasil survei kepada responden atau objek dengan bentuk
pertanyaan atau kuesioner yang sebelumnya telah dipersiapkan. Data sekunder merupakan data-
data yang telah diolah atau dianalisis dan disimpan dalam bentuk tulisan, pendapat, jurnal, buku,
dan pustaka lainnya yang dimana data tersebut telah diuji dan dapat dipertanggung jawabkan
kebenarannya.
Table 2.1. Data yang di kumpulkan
Tipe Data Parameter Cara
Pengumpulan
Sumber
Primer Persepsi Masyarakat
terhadap Isu FIR
Quisioner, tweet
crawling
Masyarakat, TNI, Akademisi,
Praktisi
Tingkat kepuasan pilot
terhadap performa ATC
Quisioner Pilot Komersil, Pilot TNI
Kesiapan pemerintah Wawancara ATC, AirNAV, Kemenhub,
Kemhan
Sekunder Artikel penyelarasan FIR Media online
Penelitian terdahulu Jurnal, Perpustakaan Online
26
3.4. Tahapan Penelitian
Penelitian ini menggunakan 7 tahapan penelitian yang di tampilkan pada Bagan 3.1 dan di
jelaskan sebagai berikut. Pertama, adalah pemilihan topik. Topik penelitian ini adalah
menganalisis Strategi Pemerintah Indonesia untuk mengelola sekaligus mengamankan wilayah
udara FIR Natuna dalam aspek flight safety di wilayah FIR Natuna. Kedua, adalah bagaimana
bentuk Kebijakan Pemerintah Indonesia menyusun grand design dan roadmap tahapan
pengambilan alih kontrol udara FIR Natuna sebagai bentuk penegakkan Souvereignity kedaulatan
wilayah udara nasional. Ketiga, mendesain penelitian. Desain penelitian ini dijelaskan pada Bab 3
terkait metode penelitian. Keempat, pengumpuan data. Pengumpulan data dilakukan dengan tiga
teknik, pertama melalui wawancara mendalam kepada narasumber dan informan kunci yang
bertanggung jawab berperan serta dalam pengolaan FIR di Indonesia, kedua dengan kuisoner yang
disebarkan kepada masyarakat, TNI, Akademisi, dan Pilot, ketiga dengan teknik tweet crawling
yakni mengumpulkan opini-opini terkait penyelarasan FIR dan performa pengelolaan penerbangan
di media social twitter. Data kepustakaan juga dikumpulkan melalui buku-buku, publikasi ilmiah,
berita di media massa, dan internet. Kelima adalah analisis data. Analisis data dilakukan pada Bab
4 setelah data yang dibutuhkan terkumpul dan diolah menurut kebutuhan untuk analisis penelitian.
Keenam adalah interpretasi data. Data yang sebelumnya diolah dan dianalisis disajikan dalam
bentuk pembahasan yang lebih mudah dibaca dan juga dilakukan penarikan simpulan. Bagian ini
dilakukan pada Bab 4 dan Bab 5. Ketujuh adalah promosi. Promosi dilakukan dalam bentuk
publikasi atau presentasi hasil penelitian ke pihak lain.
27
Bagan 3.1: Tahapan Penelitian
3.5. Teknik Analisis Data
3.5.1. Analisis Sentiment
Analisis sentiment memiliki beberapa istilah yakni opinion mining, language processing,
text analysis, computational linguistics, dan biometric. Pada dasarnya analisis ini merupakan
gabungan antara analisis text mining dan text classification dengan tujuan mendeteksi gelagat/lagu
dari kalimat yang disampaikan. Penelitian ini focus pada menganalisa respon masyarakat terhadap
isu Penyelarasan FIR. Ada empat (4) tahapan pada opinion mining (Bagan 2.) dengan penjelasan
sebagai berikut (Praptiwi, 2018):
Theory
1. Pemilihan Topik
2. Pertanyaan Penelitian
3. Penelitian
4. Pengumpulan
data
5. Analisa data
6. Intepretasi
data
7. Sosialisai
28
a. Text preprocessing
Dalam melakukan text mining, teks dokumen yang digunakan harus dipersiapkan
terlebih dahulu, setelah itu baru dapat digunakan untuk proses utama. Proses
mempersiapkan teks dokumen atau dataset mentah disebut juga dengan proses text
preprocessing. Text preprocessing berfungsi untuk mengubah data teks yang tidak
terstruktur atau sembarang menjadi data yang terstruktur. Secara umum proses yang
dilakukan dalam tahapan preprocessing adalah sebagai berikut:
i. Spelling Normalization: proses perbaikan atau subtitusi kata-kata yang salah
eja atau disingkat dalam bentuk tertentu. Subtitusi kata dilakukan untuk
menghindari jumlah perhitungan dimensi kata yang melebar. Perhitungan
dimensi kata akan melebar jika kata yang salah eja atau disingkat tidak diubah
karena kata tersebut sebenarnya mempunyai maksud dan arti yang sama tetapi
akan dianggap sebagai entitas yang berbeda pada saat proses penyusunan
matriks.
ii. Case Folding: proses penyamaan case dalam sebuah dokumen. Hal ini
dilakukan untuk mempermudah pencarian. Tidak semua dokumen teks
konsisten dalam penggunaan huruf kapital. Oleh karena itu peran case folding
dibutuhkan dalam mengkonversi keseluruhan teks dalam dokumen menjadi
suatu bentuk standar (dalam hal ini huruf kecil atau lowercase).
iii. Tokenizing adalah proses memecah kalimat menjadi kata-kata yang dilakukan
untuk menjadikan sebuah kalimat menjadi lebih bermakna. Tahap pertama yang
dilakukan adalah normalisasi kata dengan mengubah semua karakter huruf
menjadi huruf kecil atau toLowerCase. Proses tokenisasi diawali dengan
menghilangkan delimiter-delimiter yaitu simbol dan tanda baca yang ada pada
teks tersebut seperti @, $, &, tanda titik (.), koma (,) tanda tanya (?), tanda seru
(!). Tahap tokenisasi selanjutnya yaitu proses penguraian teks yang semula
berupa kalimat-kalimat yang berisi kata-kata. Proses pemotongan string
berdasarkan tiap kata yang menyusunnya, umumnya setiap kata akan
terpisahkan dengan karakter spasi, proses tokenisasi mengandalkan karakter
spasi pada dokumen teks untuk melakukan pemisahan. Hasil dari proses ini
adalah kumpulan kata saja.
29
iv. Tahap filtrasi adalah tahap mengambil kata-kata penting dari hasil token.
Algoritma stoplist (membuang kata yang kurang penting) atau wordlist
(menyimpan kata yang penting) dapat digunakan pada tahap ini. Stopword
adalah kata-kata yang tidak deskriptif dan bukan merupakan kata penting dari
suatu dokumen sehinggga dapat dibuang. Contoh stopword adalah “yang”,
“dan”, “di”, “dari” dan seterusnya. Dalam filtrasi ini menggunakan
stoplist/stopword agar kata-kata yang kurang penting dan sering muncul dalam
suatu dokumen dibuang sehingga hanya menyisakan kata-kata yang penting
dan mempunyai arti yang diproses ke tahap selanjutnya.
b. Feature cxtraction
Setelah dilakukan tahap preprosesing, dilakukan feature selection atau pengurangan
dimensi. Walaupun di tahap sebelumnya sudah melakukan penghapusan kata–kata
yang tidak deskriptif (stopwords), tidak semua kata–kata di dalam dokumen memiliki
arti penting. Sehingga untuk mengurangi dimensi, pemilihan hanya dilakukan pada
kata–kata yang relevan dan yang benar–benar mempresentasikan isi dari suatu
dokumen. Kata-kata yang dinilai penting dilihat dari intensitas kemunculan dan yang
paling informatif dari keseluruhan.
c. Text classification
Tahap terakhir dari opinion mining adalah text classification. Dimana kata-kata yang
telah di pilih di kelompok kan menurut kategori yang telah diatur. Adapun kategori
yang digunakan merujuk pada tujuan dari proses yakni analisa sentiment. Ada tiga
kelompok kata sentiment yang digunakan yakni positif, netral, dan negative.
3.5.2. Analisis Structural Equation Model
Untuk Mendapatkan Validitas dan Reliabiltas pada penelitian ini, maka peneliti
menggunakan pendekatan SEM. SEM juga dapat digunakan untuk menganalisis model serta
mengetahui tingkat kesesuaian dari model atau umumnya disebut dengan indeks kesesuain
(Fornell dan Lacker, 1981). Bollen (1989) menyatakan bahwa SEM dapat menganalisi secara
bersama-sama untuk semua varibel untuk mendapatkan hubungan atau korelasi, variansi,
kovariansi, indek kesesuaian, dan tingkat kepercayaan dari model yang diperoleh.
30
Untuk mendapatkan jawaban dari pertanyaan yang bersifat linear maupun dimensional
maka para peneliti menganjurkan untuk menggunakan model SEM. Selain itu juga SEM dapat
mengukur pengaruh, derajat hubungan, identifikasi dimensi objek, dan hubungan antar indikator
secara bersama-sama. SEM merupakan gabungan dari analisis fakor yang dapat memeberikan
alternatih jawaban dengan analisis regeresi berganda yang sering digunakan untuk mengestimasi
sebuah model (Suartha, 2013). SEM merupakan susunan dari struktur model dan pengukuan
model. Struktur model berguna untuk mencari besarnya hubungan antar variabel dengan variabel
yang lainnya, sedangkan pengukuran model merupakan alat yang digunakan untuk mengetahui
besarnya hubungan antara indikator dengan variablenya.
Tahapan atau proses yang harus dilaksanakan untuk menghitung model dengan pendekatan
SEM menurut Ghozali dan Fuad (2005) adalah:
(1) Konseptualisasi Model.
Konseptualisasi model merupakan tahapan yang terdiri dari dua langkah yaitu: Pertama,
Menentukan hubungan atau pengaruh yang telahmenjadi hipotesis antara variabel. Pada
tahapan ini perlu dipastikan bahwa moel yang dipilih berdasarkan teori yang ada. Adanya
perbedaan antara Variabel independen dan dependen karena variabel independen tidak
langsung mempengaruhi oleh variabel bebas. Tahap Kedua adalah menghubungakna
antara indikator dengan variabel terikat yang selanjutnya digunakan sebagi dasar untuk
menghitung variabel independen.
(2) Pengembangan Diagram Alur (path diagram)
Diagram path merupakan grafik yang menghubungakan antara variabel yang dirangkai
dalam satu model struktur berdasarkan panduan teoritis untuk menggabarkan seluruh data
penelitian. Penggambara path diagram berguna untuk menjelaskan arah hubungan kausal
antar variabel bebas dan terikat. Banyak model yang dapat dihasilkan dan dianalisi
berdasarkan nilai dari kriteria Goodness of Fit. Semakin besar nilai GFI maka model
tersebut semakin baik.
Berdasarkan penjelasan diatas maka model struktur dapat ditentukan berdasarkan hasil dari
model pengukuran yang digabungkan untuk mendapatkan hasil yang lebih baik. Analisi
hasil model pengukuran dapat menentukan mana yang menjadi model bebas atau model
31
terikat. Konversi diagram jalur ke dalam model struktural dapat dilakukan setelah diagram
alur terbentuk.
Persamaan yang dibangun terdiri dari persamaan-persamaan structural (structural
equations). Persamaan ini merupakan hubungan kausalitas antar variabel. Persamaan
structural model yang diajukan dalam konseptual penelitian sebagai berikut:
𝑋 = ∑ 𝛼𝑚. 𝑋𝑚 + 𝜀
𝑚
𝑗=1
𝑌 = ∑ 𝛼𝑛. 𝑌𝑛 + 𝜀
𝑛
𝑗=1
𝑍 = 𝑋 + 𝑌 + 𝜀
keterangan:
X = Controller ATC
Xm = Variable performa controller: profesionalisme (X1), kemudahan komunikasi
(X2), kejelasan instruksi (X3), managemen waktu (X4), menerapkan prosedur FAA
(X5), responsive (X6), kesetaraan terhadap semua maskapai (X7), performa (X8),
mustahak (X9)
αm = Koefisien korelasi untuk performa controller
Y = Management ATC
Yn = Variable performa management: profesionalisme (Y1), aksesibility (Y2),
management (Y3), relation (Y4), overall service (Y5)
αn = Koefisien korelasi untuk performa management
Z = Penyelarasan FIR
ε (error) = Kesalahan pengukuran (measurement error)
32
(3) Menentukan Matriks input
SEM berbeda dengan teknik yang lain sebelumnya karena matriks input data yang diberikan
merupakan matriks Varians/Kovarians atau matriks korelasi sebagai untuk seluruh estimasi
pendekatan yang dipilih. Hasil ini akan menetukan besarnya standard deviasi untuk semua
model yang selanjutnya dapat dinalisis hubungan antar variabel. Nilai Matrik korelasi
berada antara 0 dan 1 yang menunjukkan tingkat signifikansi dari hubungan atau pengaruh
tersebut.
(4) Identifikasi model.
Untuk mendapatkan model struktru yang baik maka parameter yang dicari harus terdefenisi
atau teridentifikasi. Jika suatu model struktur tidak teridentifikasi, aeka kemungkinan
parameternya overidentified atau underidentified. Banyak hal yang harus dipenuhi oelh
sebuah model struktru supaya model tersebut fit atau baik. Permaslahan yang sering
dihadapii para peneliti adalah adanya standard kesalahan yrang terlalu besar dan bisa
melewati angka dari loading faktornya, yang mengakibatkan model tersebut tidak bisa
diterima.
(5) Estimasi parameter.
Estimasi parameter model struktur dihasilkan dari perhitungan maatriks kovariansyang
menggambarkan hasil sebenarnya. Uji signifikansi berguna untuk menilai parameter yang
diperoleh dengan signifikan tidaksama dengan nol.
(6) Penilaian model fit.
Untuk menentukan sebuah model disimpulkan baik atau tidak, maka indikator yang
digunakan adalah sebagai berikut:
i. Chi-Square dan Probabilitas.
Chi-square (𝑥²) statistik merupakan alat uji paling fundamental untuk mengukur overall fit.
Dalam pengujian ini nilai 𝑥²yang rendah yang menghasilkan sebuah tingkat signifikansi yang
lebih besar dari 0.05 akan mengindikasikan tak adanya perbedaan yang signifikan antara
matriks kovarians data dan matriks kovarians yang diestimasi. Sensitivitas fit berlaku
terhadap sampel yang terlalu kecil (n < 50) maupun terhadap sampel yang terlalu besar (n
> 50). Model yang diuji akan dipandang baik atau memuaskan bila nilai chi-squarenya
rendah. Semakin kecil nilai chi-square semakin baik model itu (jika 𝑥² = 0, berarti benar-
benar tidak ada perbedaan, H0 diterima) dan diterima berdasarkan probabilitas dengan
cutoff value sebesar p > 0.05 atau p > 0.10 Hulland dalam Ferdinand (2002).
33
ii. Goodness of Fit Indices (GFI)
GFI merupakan suatu ukuran mengenai ketepatan model dalam menghasilkan observed
matriks kovarians. Nilai GFI ini harus berkisar antara 0 dan 1. Meskipun secara teori GFI
mungkin memiliki nilai negatif tetapi hal tersebut seharusnya tidak terjadi, karena model yang
memiliki nilai GFI negatif adalah model yang paling buruk dari seluruh model yang ada
Joreskog and Sorbom dalam Ghozali dan Fuad (2005). Nilai GFI yang tinggi dalam indeks
ini menunjukkan sebuah better fit.
iii. Root Mean Square Error of Approximation (RMSEA)
RMSEA adalah sebuah indeks yang dapat digunakan untuk mengkompensasi chi-square
statistic dalam sampel yang besar. Mc Callum dalam Ghozali dan Fuad (2005) menyatakan
bahwa RMSEA berkisar antara 0,08 sampai dengan 0,1 menunjukkan model memiliki fit yang
cukup, sedangkan RMSEA yang lebih besar dari 0,1 mengindikasikan model fit yang sangat
tidak baik.
iv. CMIN/DF
Indeks fit ini merupakan the minimum sample discrepancy function (CMIN) dibagi dengan
degree of freedomnya akan menghasilkan indeks CMIN/DF. Umumnya para peneliti
melaporkannya sebagai salah satu indikator untuk mengukur tingkat fitnya sebuah model.
Dalam hal ini CMIN/DF tidak lain adalah statistik chi-square, 𝑥² dibagi DFnya sehingga
disebut chi square relatif. Nilai 𝑥² relatif kurang dari 2.0 atau bahkan kadang kurang dari 3.0
menunjukkan antara model dan data fit Arbuckle (1997) dalam Ferdinand (2002).
v. Tucker Lewis Index (TLI)
TLI merupakan sebuah alternatif incremental fit index yang membandingkan sebuah model
yang diuji terhadap sebuah baseline model. Nilai yang direkomendasikan sebagai acuan untuk
diterimanya sebuah model adalah penerimaan > 0.95 dan nilai yang sangat mendekati 1
menunjukkan a very good fit Arbuckle (1997) dalam Ferdinand (2002).
vi. Comparative Fit Index (CFI)
Indeks ini mempunyai rentang nilai antara 0 sampai dengan 1, dimana semakin mendekati 1
mengindikasikan tingkat fit yang paling tinggi “a very good fit” Arbuckle (1997) dalam
Ferdinand (2002). Nilai yang direkomendasikan adalah CFI ≥ 0,95. Keunggulan indeks ini
adalah bahwa indeks ini besarannya tidak dipengaruhi oleh ukuran sampel karena itu sangat
baik untuk mengukur tingkat penerimaan sebuah model.
34
Rekapitulasi indeks-indeks yang telah dibatasi oleh Ferdinand (2002) dapat digunakan
sebagai dasar untuk menguji kelayakan baik tidaknya sebuah model dapat dilihat dalam tabel 3.3.
Tabel 3.3. Indeks Kesesuaian (goodness of fit indices)
Goodness of fit indices Cut-off Value
X2-Chi Square Diharapkan kecil
Significance Probability ≥ 0.05
GFI ≥ 0.90
RMSEA ≤ 0.08
CMIN/DF ≤ 2.00
TLI ≥ 0.95
CFI ≥ 0.95
Sumber: Ferdinand (2002)
(7) Modifikasi Model.
Modifikasi model dilaksanakan untuk mencari model struktural terbaik berdasarkan nilai
indeks kesesuainnya. Diperlukan pertimbangan yang cermat apakah modifikasi model
masih sesui dengan konsep yang diinginkan. Modifikasi model tidak baik hanya untuk
mencapai fit atau nilai indeks kesesuain yang baik tetapi tidak sesui dengan kenyataan
sebenarnya.
(8) Validasi silang model
Pengujian terhadap model untuk mendapatkan hasi yang fit atu tidak atau dilakukan dengan
teknik merekayasa sampel dengan mengurangi bebrpa sampel yang dianggap tidak baik
dengan batas tertentu. Validasi silang ini harus jelas dan yakin denga teori yang ada suapay
tidak menghilangkan substansi yang tealh dibangun sebelumnya. Validasi silang model
sangat berkaitan dengan langkah ketujuh yaitu modifikasi model dengan indikator yang
yang ditunjukkan melalui hasil pengolahan data. Indikatro tersnbut harus dainalisi secara
tepat untuk memastikan apakah diperlukan validasi silang atau modifikasi.
35
Tujuan utama untuk pemodelan SEM adalah mengasilkan berbagai alternatif model
dengan indeks kesesuaian terpenuhi. Ghozali dan Fuad (2005) menjabarkan dengan jelas bahwa
beberapa persyaratan yang harus dicapai ketika pengumpulan, analisis, penetuan model, dan
pengolahan data yang dengan pendekatan model SEM. Persyaratan yang harus dipenuhi adalah:
(1) Ukuran Sampel
Ukuran atau juulah sampel tidak boleh dibawah 100 jika menggunakan lima indikator.
(2) Normalitas dan Linearitas
Penyebaran data merupakan faktor dasar yang perlu dianalisis untuk analisis selanjutnya
yaitu multivariat. Analisis multivariat merupakan tahapan untuk mengetahui normalitas
atau penyebaran data yang menghasilkan data yang normal. Data yang baik adalah data
yang tesebar secara normal yang bumunya disebut dengan terdistribusi secara normal.
(3) Multicollinearity
Perkiraan Multicollinearity merupakan korelasi yang tidak mungkin sempurna, yang artinya
tidak mungkin diatas 0,9. Jika ada nilai multicollinearity diatas 0,9 maka hal tersebut
merupakan suatu kesalahan yang perlu diperbaiki.
(4) Angka Ekstrim (Outliers)
Angka Ekstrim merupakan nilai nilai yang sangat besar kesalahan atau akibat adanya
gabungan karakteristik yang unik dan bebreda signifikan dengan pengamatan yang lain. Hal
ini kemungkinan terjadi karena kesalahan dalam memasukkan data atau disebut dengan
kesalahan fatal atau blunder.
3.5.3. Analisis Data Penelitian Kualitatif
Miles dan Huberman (1994) teknik analisis data kualitatif yang terdiri dari tiga tahap yaitu
data reduction, data display, dan conclusion drawing Data reduction atau penyederhanaan data
dilakukan secara terus menerus di dalam penelitian agar data yang dikumpulkan untuk analisis dan
pembahasan penelitian dapat dibedakan secara jelas, tegas, dan ringkas. Data display adalah
pemaparan data yang sudah disaring/disederhanakan sebelumnya ditambah analisis dan penjelasan
untuk menguatkan argumen-argumen yang dimunculkan di dalam penelitian. Conclusion drawing
adalah penarikan simpulan dari pembahasan dan analisis yang dilakukan di dalam penelitian.
Data yang terkumpul dari wawancara, dan media online diolah dengan dibuat verbatim dan
dipilih pernyataan yang relevan dengan topik dan kebutuhan penelitian sebagai bentuk aplikasi
teknik data reduction. Setelah data dipilih, dilakukan analisis dengan membandingkan data yang
36
didapat dengan teori dan konsep yang digunakan dalam penelitian sehingga diketahui arahan yang
tepat dalam penyelarasan FIR. Setelah dianalisis dan diketahui ukuran kesiapan Pemerintah
Indonesia untuk penyelarasan FIR berdasarkan konsep yang ideal dari teori yang digunakan,
dilakukan pengambilan simpulan sebagai aplikasi dari conclusion drawing.
3.6. Waktu Penelitian
Penelitian dilakukan selama lima bulan sejak Juli hingga Desember 2018. Penelitian ini
dibagi menjadi beberapa tahapan dan di tuangkan pada Bagan 3.2.
Bagan 3.2. Tahapan dan Jadwal Penelitian
3.7. Limitasi dan Delimitasi Penelitian
Limitasi berkaitan dengan persoalan-persoalan eksternal yang diprediksi dapat mengakibatkan
munculnya kelemahan dan keterbatasan dari dijalankannya suatu penelitian. Delimitasi berkaitan
dengan faktor internal yang dapat dikendalikan oleh tim peneliti.
Berikut adalah limitasi dari penelitian ini:
1. Keterbatasan waktu penelitian. Menurut ketentuan dan kebijakan dalam melakukan
penelitian di Universitas Pertahanan, maka waktu penelitian ditentukan selama lima bulan
sejak proposal disusun. Oleh karena itu penelitian ini akan dimaksimalkan penyelesaiannya
selama periode tersebut.
Pra Proposal
Juli
Penyusunan draft proposal
Diskusi internal
Penyempurnaan proposal
Pengumpulan data
September-Oktober
Wawancara / Quisioner
Observasi
Studi Pustaka
Analisis
November
Pengolahan Data
Penyusunan draft laporan
Laporan
Oktober
Penyempurnaan Laporan
Penulisan draf KTI
37
2. Besarnya jumlah sampel. Jumlah pelaku penerbangan yang terkait dengan FIR sangat
banyak yang terdiri dari pilot, ATC, dan Pemerintah. Oleh karena itu, peneliti akan
mengambil 180 sample yang mewakili masing-masing komponen.
Delimitasi penelitian ini adalah:
1. Penelitian ini dibatasi dengan penggunaan teknik analisis data yang fokus pada pendekatan
mixed method dalam jangka waktu yang relatif singkat sebagai konsekuensi keterbatasan
waktu penelitian.
38
Bab 4.
Hasil dan Pembahasan
4.1. Sentiment Masyarakat Penerbangan terhadap Isu Penyeleralasan FIR
Isu penyelarasan FIR di atas wilayah Natuna kembali mencuat ketika Presiden RI melalui
Instruksi Presiden pada 18 September 2015, memerintahkan percepatan pengambilalihan FIR atas
wilayah Batam hingga Natuna, termasuk sebagian Pekanbaru dari tangan Singapura. Sejak itu
beragam respon muncul di masyarakat, praktisi, dan akademisi, melalui forum diskusi ilmuah,
seminar, artikel media masa, serta jejaring social. Pemahaman tentang sentimen masyarakat
penerbangan menjadi penting untuk melihat aspek dukungan terhadap salah satu program
unggulan nasional.
Bagan 4.1. Persepsi masyarakat terhadap hal yang melandasi pengelolaan FIR
Penelitian ini berhasil mengumpulkan 210 responden yang berasal dari TNI, Akademisi,
Praktisi, dan ATC. Berdasarkan hasil analisis, secara keseluruhan masyarakat berpendapat bahwa
penyelarasan FIR haruslah dilandasi oleh aspek Kedaulatan dan Keselamatan (Bagan 4.1).
Landasan keselamatan memegang peranan penting dalam melandasi penentuan FIR, namun
landasan kedaulatan juga sama pentingnya dikarenakan terkait pertahanan Indonesia. FIR di
sekitar Kepulauan Riau apabila dikendalikan oleh Indonesia maka akan mempermudah ruang
gerak pergerakan militer diatas wilayah sendiri dan menjaga kerahasiaan dalam pelaksanaan
latihan militer disamping kemerdekaan dalam pengendalian wilayah sendiri dan manfaat ekonomi
Kedaulatan20%
Kedaulatan dan
Keselamatan77%
Keselamatan3%
39
lainnya. Kedaulatan udara itu berkaitan dengan pengakuan hak asasi manusia terhadap mereka yg
hidup di wilayah yang dinaungi ruang udara tertentu dan faktor keselamatan siapapun yang
menggunakan ruang udara di atas suatu wilayah harus terjamin baik oleh dunia maupun penghuni
pemilik ruang udara dengan catatan bahwa ruang udara tersebut digunakan untuk tujuan damai
dan positif terhadap pemilik kedaulatan ruang udara. FIR dikendalikan harus didasari atas
kedaulatan dan kemampuan kita mengendalikan FIR atas wilayah kedaulatan RI harus mampu
menjamin keselamatan apabila belum bisa menjamin keselamatan maka kita belum layak
mengendalikan FIR. Kedaulatan negara adalah yang utama dengan tanpa mengabaikan sisi
keselamatan dalam penerbangan untuk itu perlu di bangun kekuatan pertahanan yang handal
memiliki sumber daya yang profesional di bidang penerbangan infrastruktur regulasi dan teknologi
yang sesuai perkembangan jaman.
Bagan 4.2. Tampilan word cloud untuk isu penyelarasan FIR Natuna dengan jumlah frekuensi
lebih dari 30
40
Visualisasi wordcloud pada Bagan 4.2 memberikan gambaran yang lebih jelas tentang
topik yang digunakan saat mengulas penyelarasan FIR. Beberapa hal menarik dapat dilihat dari
wordcloud ini. Pertama kata Indonesia memiliki tingkat kemunculan tertinggi. Kedua kata
keselamatan memiliki frekunsi yang lebih tinggi di bandingkan kedaulatan, hal ini berarti bahwa
responden paham tentang pentingnya aspek keselamatan saat berdiskusi tentang penyelarasan FIR.
Ketiga, ICAO memegang peran paling penting dalam penentuan FIR, akan tetapi kata ini kurang
popular, hal ini menunjukkan bahwa masyarakat kurang pemahaman tentang regulasi penentuan
pengelolaan FIR.
Bagan 4.3. Grafik sentiment dalam persentase terhadap penyelarasan FIR
Melalui Bagan 4.3. secara umum dapat ditarik kesimpulan bahwa isu FIR mendapatkan
sentiment positif yang sangat besar di masyarakat. Kepercayaan terhadap kemampuan mengelola
sangat tinggi. Hal ini berimbas terhadap besarnya harapan masyarakat bahwa proses penyelarasan
FIR dapat dilakukan dalam waktu yang singkat. Sehingga besarnya tekanan masyarakat ke pada
pemerintah untuk sesegera mungkin menyelesaikan penyelarasan.
4.2. Kesiapan Pemerintah Indonesia
Pemerintah melalui Menko Kemaritiman sebagai Koordinator telah membentuk tiga tim,
terdiri dari Tim Teknis yang mencakup Airnav, Kementerian Perhubungan (Kemenhub),
Kohanudnas yang menyiapkan sarana dan prasarana untuk pengambilalihan ini. Kemudian, Tim
Regulasi yang menyiapkan peraturan dan Tim Diplomasi untuk berunding dengan Singapura dan
0 10 20 30 40 50 60 70 80 90 100
Kemampuan mengelola
dampak ekonomi
Keamanan nasional
Pengelolaan FIR oleh Singapura
Negatif Netral Positive
41
Malaysia. Dimana Panglima TNI Jenderal Hadi Tjahjanto memimpin langsung tim penyelarasan
kendali ruang udara.
Panglima Komando Pertahanan Udara Nasional (Kohanudnas) optimis dengan menyampaikan
bahwa Flight Information Region (FIR) sektor A yang mencakup Batam, Natuna akan diambil alih
Indonesia dari Singapura pada 2019 mendatang (Sindonews, 2017). Lebih lanjut disampaikan
bahwa FIR untuk sektor B dan C dengan ketinggian 20.000 feet (dikontrol Malaysia) sudah akan
diambil alih pada Maret 2018. Positifisme dari Panglima Kohanudnas bertolak belakang dengan
penyataan Menteri pertahanan bahwa sampai saat mengambil alih ruang kendali udara (Flight
Information Region/FIR) di sekitar Kepulauan Riau masih terus di usahakan. Lebih lanjut
disampaikan bahwa penyelaraasan FIR tidak dapat dilakukan dengan segera, dan ditargetkan baru
selesai pada 2021 mendatang (cnnindonesia, 2018). Pernyataan Menhan tersebut mengindikasikan
dalam proses penyelarasan FIR didapati adanya rintangan yang cukup sulit sehingga diperlukan
waktu yang cukup lama. Diperkuat dengan kenyataan bahwa hingga saat ini FIR untuk sektor B
dan C belum dapat diselaraskan sesuai target.
Aspek teknis yang telah di lakukan oleh pemerintah Indonesia adalah rencana pembangunan
pangkalan militer di Natuna sebagai upaya pertahanan wilayah perbatasan. Dalam masterplan
pembangunan pangkalan militer ini rencananya akan dilengkapi berbagai peralatan tempur super
canggih. Hal itu membuktikan keseriusan pemerintah dalam menguatkan sistem pertahanan dan
keamanan negara.
Walaupun tidak ada keraguan perihal kedaulatan, kontrol atas wilayah udara Indonesia
memang harus ada di tangan Indonesia. Akan tetapi pada kenyataannya penetapan batas FIR,
dititikberatkan pada pertimbangan serta kepentingan teknis dan operasional pelayanan navigasi
penerbangan untuk menjamin keselamatan dan efisiensi penerbangan dan tidak harus berhimpit
dengan batas wilayah negara karena FIR tidak berkaitan dengan persoalan Kedaulatan (Andre
Rahadian, Ketua Masyarakat Hukum Udara). Sehingga Indonesia perlu melakukan persiapan
aspek teknis untuk mendukung penyelarasan FIR.
42
4.3. Performa ATC
AirNav Indonesia mengelola seluruh ruang udara Indonesia yang dibagi menjadi 2 (dua) Flight
Information Region (FIR). Total Luas FIR = 2.219.629 Km2; Luas Wilayah = 1.476.049 Km2,
dengan Jumlah Lalu Lintas Penerbangan : > 10.000 Movement / hari. Air Traffic Control menjadi
aspek penting dalam pengelolaan FIR. Berbagai langkah telah di lakukan Air Nav untuk
mendukung Program Keselamatan Penerbangan Nasional dan Sistem Manajemen Keselamatan.
Salah satu program AirNav adalah mengembangkan sistem aplikasi EFFORT - Electronic Form
For Occurrence Reports yang meliputi Sistem Pelaporan Wajib (mandatory reporting system) dan
Sistem Pelaporan Sukarela (voluntary reporting system). Sistem Pelaporan Wajib didesain khusus
untuk pelaporan yang dilakukan oleh internal Perum LPPNPI, sedangkan Sistem Pelaporan
Sukarela didesain untuk mengakomodir pelaporan keselamatan yang dilakukan oleh pihak
eksternal yang mengetahui adanya kejadian keselamatan yang terkait dengan penyelenggaraan
pelayanan navigasi penerbangan yang akan dilaporkan kepada Perum LPPNPI. AirNav sangat
paham bahwa proses penyelarasan FIR haruslah di tentukan oleh ICAO yang dasari oleh aspek
keselamatan.
Bagan 4.4. Zonasi pengelolaan wilayah udara Indonesia (AirNav, 2018)
43
Bagan 4.5 Instrumen pada ATC Tj Pinang
Hasil kunjungan lapangan ke ATC Tanjung Pinang, peneliti menemukan beberapa fakta
yang menarik sebagai berikut. Berdasarkan aspek teknologi dan sumber daya manusia ATC
Tanjung Pinang sudah siap mengelola FIR di atas perairan Natuna yang terbagi menjadi 3 sektor
(Bagan 4.5). Teknologi telah disiapkan untuk mendukung proses penyelarasan mencakup
hardware (PC, radar, tower) seperti dapat dilihat pada Bagan 4.5, software, evaluasi frekuensi, dan
juga monitoring ruang udara menggunakan instrument radar untuk mempelajari traffic flow di atas
kepulauan natuna. Lebih detail teknologi yang dimiliki ATC Natuna adalah sebagai berikut. Data
Radar didapatkan dari MSSR (Monopulse Secondary Surveillance Radar) dan ADS-B (Automatic
Dependent Surveillance – Broadcast). Komunikasi koordinasi ground to ground digunakan VSAT
(Very Small Aperture Terminal). ATC Natuna lebih lanjut telah menggunakan system FPL dan
44
ATS Message, serta terkoneksi dengan AFTN (Aeronautical Fix Telecommunication Network)
dan EFPL (Electronic Flight Plan), termasuk data dari BMKG Tj Pinang dan BTH sudah masuk
ke ATC System melalui AFTN. Data Radar MSSR berasal dari MSSR Tanjungpinang, MSSR
Pekanbaru, MSSR Palembang, MSSR Pontianak dan MSSR Natuna. Sedangkan untuk aspek
sumberdaya manusia, dapat dikatakan bahwa persiapan pengelolaan seluruh FIR Natuna sudah
siap dengan jumlah 70 personil yang dalam usia produktif (87% personil dalam usian 20-29 tahun).
Melihat kesiapan ATC Tj.Pinang maka Indonesia tidak perlu ragu untuk mengelola FIR di atas
wilayah Natuna.
Table 4.1. Jumlah pesawat yang melewati FIR Natuna dalam kurun waktu bulan September 2018
(Sumber Perhitungan ATC Tj. Pinang)
Sector B dan C Sector
A LEVEL
< 10000 FT 10000 FT - FL200 > FL200
Total 290 232 10645 17822
Average 9 7 343 594
Tj Pinang memiliki posisi yang strategis dengan range pengawasan yang mampu
menjangkau 100-250 nautical mile sehingga mampu mengkover seluruh wilayah udara di atas
wilayah Natuna. Aspek administrasi yakni ibu kota kabupaten menjadi hal pendukung yang akan
mempermudah proses pengelolaan ruang udara. Lebih lanjut, Singapura sudah menyerahkan
pengelolaan ruang udara di atas kepulauan Natuna kepada ATC Tj. Pinang. Akan tetapi hanya
sampai ketinggian di bawah 10000 ft. Range ruang udara tersebut bukan merupakan wilayah
potensial lalulintas penerbangan yang memiliki nilai strategi dan ekonomi yang rendah.
Berdasarkan pantauan ATC Tj Pinang hanya 2% dari total lalu lintas penerbangan yang melewati
ruang udara di bawah 10000ft (Tabel 4.1). Fakta ini menunjukkan bahwa aksi Singapura dengan
memberikan hak kelola FIR dibawah ketinggian 10000ft hanya formalitas dan tidak berdampak
pada esensi penyelarasan FIR. Pengolalaan range ketinggian tersebut tidak begitu menguntungkan
Indonesia dilihat dari dua aspek yakni range ketinggan tersebut hanya dilintasi oleh pesawat tipe
Atr, heli, casa, amphibi, dimana dari aspek kuantitas sangatlah sedikit dan untuk penerbangan pada
ketinggian kurang dari 10000ft konsumsi bahan bakar boros.
45
Bagan 4.7. Structural Equation Model untuk evaluasi performa ATC dan kaitannya dengan
isu penyelarasan FIR
Evaluasi performa ATC dilakukan terhadap dua aspek yakni Controler dan Manager dari
perseptif user yakni Pilot pengguna ATC. Berdasarkan Bagan 4.7 dapat dilihat bahwa performa
ATC baik dari aspek manager dan controller nilai korelasi berkisar antara 0.84 – 1. Kecuali
parameter kesetaraan terhadap semua maskapai (X9) memiliki nilai memiliki nilai koefisien yang
kecil yakni 0.39. Hal ini dikarenakan para pilot menilai bahwa ada faktor keberpihakan pihak
controller ATC terhadap salah satu maskapai. Dimana sering di temukan controller mengutamakan
pelayanan kepada satu maskapai, secara procedural hal ini tidak dibenarkan. Akan tetapi dari hasil
wawancara dengan pihat ATC, kejadian ini hanya lah ulah oknum lama dan sudah banyak
perubahan serta perbaikan kualitas personel ATC.
Lebih lanjut penelitian ini juga mengevaluasi hubungan antara performa controller ATC,
manager ATC, dan kemampuan ATC untuk pengelola FIR di atas wilayah Natuna dari perspective
pilot pengguna jasa ATC. Perfoma ATC manager menunjukkan nilai positif terhadap aspek
profesionalisme (Y1), aksesibility (Y2), management (Y3), relation (Y4), overall service (Y5)
dengan nilai coefisien regresi berkisar antara 0.87 – 1. Sedangkan ATC Controller menunjukkan
nilai positif dengan range yang bervariasi. profesionalisme (X1), kemudahan komunikasi (X2),
kejelasan instruksi (X3), managemen waktu (X4), menerapkan prosedur FAA (X5), responsive
(X6), kesetaraan terhadap semua maskapai (X7), performa (X8) memiliki nilai berkisar antara 0.84
– 1 sedangkan mustahak (X9) memiliki nilai yang relative rendah yakni 0.39. Rendah nya nilai
kemustahakan (keberpihakan), karena beberapa pilot masih menemukan adanya kejadian
keberpihakan kepada salah satu maskapai. Lebih lanjut di termukan bahwa penilaian terhadap
performa Controller dan Manager cukup berkorelasi dengan nilai koefisien regersi 0.75.
Sedangkan hubungan antara controller dan manager ATC dengan kemampuan Indonesia untuk
46
mengelolal FIR dapat dikatakan tidak berkorelasi dengan nilai koefisien regersi -0.07 dan 0.39.
Hal ini menunjukkan bahwa ada pertimbangan lain dari pilot tentang aspek yang pengelolaan FIR
selain performa ATC.
Nilai uji statistik dari SEM model dapat dilihat pada Table 4.1. Secara keseluruhan model
memenuhi standar control untuk semua parameter uji. Sehingga model ini dapat digunakan untuk
mengevaluasi performa ATC manager dan controller dari persepektif pilot pengguna jasa ATC.
Table 4.2 Table evaluasi model
Parameter Model value
Number of free parameters 32
Number of observation 50
Model Fit Test Statistic 191.615
Degree of freedom 88
Comparative Fit Index (CFI) 0.962
Tucker-Lewis Index (TLI) 0.95
RMSEA 0.153
SRMR 0.059
Secara keseluruhan ATC Indonesia khususnya ATC Natuna dapat dinilai telah mampu
untuk pengelola FIR di atas wilayah Udara Natuna. ATC Natuna dapat direkomendasikan sebagai
sub-controller FIR Jakarta untuk mempermudah pengelolaan FIR. Melihat kesiapan ATC Natuna
maka proses penyelarasan sejatinya bertumpu pada aspek diplomasi pemerintah dengan ICAO dan
Singapura.
4.4. Roadmap Penyelarasan
Secara aspek kedaulatan, tidak ada keraguan bagi Indonesia untuk mengambil alih FIR di
atas Wilayah Udara Kepulauan Riau dari pengawasan Singapura. Langkah yang telah dilakukan
pemerintah seperti pembentukkan tim, pengembangan radar, peningkatan standar mutu ATC, dan
pembuatan pangkalan udara sudah tepat. Akan tetapi juga perlu dilakukan langkah operasional,
taktikal, dan strategical lanjutan untuk mempercepat proses penyelarasan.
47
4.4.1. Operasional dan Taktikal
Langkah operasional dan taktikal merupakan bentuk teknis pelaksaan di tiap lembaga
terkait sebagai berikut:
a. Melakukan sosialiasasi dalam rangka memberikan pemahaman terkait aturan-aturan
internasional pengolalaan FIR yang di keluarkan oleh ICAO
b. Membuat daftar kompetensi yang dimiliki oleh Singapura, sebagai acuan untuk
perbaikan sistem penerbangan di Indonesia
c. Penyetaraan Instrument aviation Indonesia hingga sepadan dengan Singapura, yang
mencakup sarana prasarana, teknologi, dan kualitas sumber daya manusia
d. SOP dan ketentuan prosedur lokal di evaluasi dan disetarakan dengan Singapura
e. Pengembangan ATC di Tanjung Pinang sebagai sub-controller ATC Jakarta
Bagan 4.8. Rekomendasi FIR Singapura
48
f. Pembuatan skuadron udara tempur, helicopter, intai, dan maintenance di Natuna
g. Tim evakuasi (SAR) berdasarkan rute-rute penerbangan, seperti Tanjung Pinang
h. Mengutamankan pengambil alihan FIR Natuna sector B dan C
i. Rekomendasi FIR singapura 40 mil dari SID (Standart Instruments Departure), yang
sesuai dengan standar keselamatan sebagaimana ditampilkan pada Bagan 4.8.
4.4.2. Grand Strategic
Langkah Grand Strategic adalah bentuk bentuk aksi legal yang perlu dilakukan oleh
pemerintah untuk mempercepat proses penyelarasan
a. Integrasi dari semua elemen kepentingan (kemhan, dishub, dll).
b. Berkorespondesi langsung dengan ICAO untuk mengali apa yang diinginkan oleh
ICAO sehingga FIR Singapura dapat di selaraskan ke Indonesia
c. Optimalisasi diplomasi oleh perwakilan Indonesia di ICAO
d. Memfasilitasi pembukaan cabang ICAO di Indonesia, untuk mempererat hubungan dan
ICAO dapat melihat dan mengaudit kinerja Indonesia dalam pelayanan penerbangan
secara terus menerus. Sehingga ICAO memberikan tanggungjawab pengelolaan FIR
kepada Indonesia
e. Melakukan diplomasi dengan Singapura oleh diplomat yang sangat paham tentang FIR
serta tetap memberikan ruang kedaulatan RI kepada Singapura untuk aspek
keselamatan penerbangan
f. Membangun kepercayaan seluruh komponen (pemerintah, swasta, maskapai)
penerbangan di tingkat regional dan dunia
g. Membangun kerjasama di bidang capacity building dengan organisasi penerbangan
dan negara-negara maju
49
h. Membuat UU Batas Wilayah Udara, yang menjadi legal aspek dari pengelolaan
wilayah udara Indonesia.
50
Bab 5.
KESIMPULAN
5.1. Kesimpulan
a. Masyarakat Penerbangan Indonesia mendukung penuh program penyelarasan FIR dan
percaya bahwa Indonesia mampu mengelola FIR Natuna. Akan tetapi ada mispersepsi
tentang landasan pengelolaan FIR.
b. Meski secara kedaulatan penyelarasan FIR Singapura bukanlah merupakan sebuah
permasalahan, akan tetapi penetapan FIR berada didalam kendali ICAO. Aspek
keselamatan penerbangan menjadi satu-satunya kunci, agar FIR Singapura dapat segera di
selerasakan ke Indonesia. Hingga saat ini pemerintah Indonesia belum dapat melakukan
proses penyelarasan karena aspek diplomasi dengan ICAO dan Singapura.
c. Roadmap tahapan penyelarasan tersusun dari tahapan Operasional dan Taktikal serta
Grand Strategic.
5.2. Saran
a. Mendesain konsep badan kajian FIR
b. Diperlukan komitmen dari semua stakeholder untuk membuktikan kepada ICAO bahwa
Indonesia pantas mengelola FIR Singapura.
c. Kordinasi yang lebih baik antar lembaga yang masuk pada tim penyelarasan FIR di
wilayah udara Natuna.
d. Untuk mempercepat proses penyelarasan di perlukan langkah-langkah taktis untuk
membangun system aviliasi yang aman dan memenuhi standar keselamatan ICAO.
5.3. Rencana Penelitian Lanjutan
Hasil dari penelitian ini belum dapat dengan lebih detail mengevaluasi program nasional
penyelarasan FIR. Oleh karenanya perlu dilakukan penelitian lanjutan tentang:
a. Evaluasi detail performa ATC berbasis standar ICAO.
51
b. Benchmarking dengan Singapura di bidang teknologi informasi dan komunikasi terkait
teknologi pengelolaan FIR dalam 6 aspek: brainware, hardware, software,
infrastructureware, firmware, budgetware.
c. Strategi diplomasi dengan Singapura
52
Daftar Pustaka
Buku dan Jurnal
Bodin, J. Les six liures de la republique de I. Paris: Chez Iacques du Puys, libraire iuré, à la Samaritaine.
1577.
Bollen, K.A., 1989. A new incremental fit index for general structural equation models. Sociological
Methods & Research, 17(3), pp.303-316.
Fornell, C. and Larcker, D.F., 1981. SEM with unobservable variables and measurement error: Algebra and
statistics. Journal of marketing research, 18(3), pp.382-388.
Ghozali, I. and Fuad, 2008. Structural equation modeling: teori, konsep, dan aplikasi dengan Program Lisrel
8.80. Badan Penerbit Universitas Diponegoro.
Pang, B. and Lee, L., 2008. Opinion mining and sentiment analysis. Foundations and Trends® in
Information Retrieval, 2(1–2), pp.1-135.
Martono, Aspek Kelayakan dan Teknis Operasional Pelayanan Navigasi Penerbangan Diatas Pulau Natuna
Novika Maharani, 2015, Dasar Hukum Pengendalian Flight Information Region Singapura dalam Rangka
Realignment Flight Information Region Singapura oleh Indonesia. Skripsi. UNS - Fak. Hukum Jur.
Ilmu Hukum - E0011230 - 2015
Pramono, Agus. 2011. Dasar-Dasar Hukum Udara dan Ruang Angkasa. Bogor: Ghalia Indonesia
Pramono, Agus. Aspek Hukum Internasional atas Pelayanan Navigasi Penerbangan / Flight Information
Region.
Praptiwi, D.Y., 2018. Analisis Sentimen Online Review Pengguna E-Commerce Menggunakan Metode
Support Vector Machine Dan Maximum Entropy (Studi Kasus: Review Bukalapak pada Google
Play). Skripsi. Universitas Islam Indonesia
Saraswati, N.W.S., 2011. Text mining dengan metode naïve bayes classifier dan support vector machines
untuk sentiment analysis. Universitas Udayana Denpasar.
Suartha, N., 2013. Pengaruh Kapasitas Rumah Tangga, Budaya dan Pemberdayaan Terhadap Sikap Serta
Keberdayaan Rumah Tangga Miskin di Kabupaten Karangasem. Program pascasarjana Universitas
Udayana Denpasar. Denpasar.
53
Wibowo, Santoso Eddy. Aspek Kebijakan Pemerintah tentang Pelayanan Navigasi Penerbangan / Flight
Information Region (FIR)
Dasar Hukum
Perjanjian Bilateral Indonesia-Singapura mengenai Pengelolaan FIR Diatas Kepulauan Natuna tahun 1955
Undang-Undang No.1 Tahun 2009 tentang Penerbangan, Pasal 498.
Undang-Undang No.1 Tahun 1983 tentang Pengesahan Perjanjian Antara Republik Indonesia dan
Malaysia Tentang Rejim Hukum Negara Nusantara dan Hak-Hak Malaysia Di Laut Teritorial Dan
Perairan Nusantara Serta Ruang Udara Diatas Laut Teritorial, Perairan Nusantara Dan Wilayah
Republik Indonesia Yang Terletak Di Antara Malaysia Timur dan Malaysia Barat
PP No. 37 Tahun 2008 Tentang Perubahan Atas PP o. 38 Tahun 2002 Tentang Daftar Koordinat Geografis
Titik-Titik Garis Pangkal Kepulauan Indonesia
ICAO Annex 11 Air Traffic Services
Artikel
Sucipto, 24 Desember 2017, “2019, Indonesia Dipastikan Akan Ambil Alih FIR dari Singapura”.
https://nasional.sindonews.com/read/1268387/14/2019-indonesia-dipastikan-akan-ambil-alih-fir-dari-
singapura-1514064211/
SAH, 5 Mei 2018, “Menhan Janji Indonesia Perlahan Ambil Alih FIR Dari Singapura”.
https://www.cnnindonesia.com/nasional/20180504142439-20-295716/menhan-janji-indonesia-perlahan-
ambil-alih-fir-dari-singapura
54
Lampiran-lampiran
Lampiran 1. Foto Survey Air Nav Tanjung Pinang
55
56
Lampiran 2. Quisioner untuk masyarakat penerbangan
57
58
59
Lampiran 3. Quisoner untuk Pilot
60
61
62
63
Lampiran 4. Hasil Quisoner untuk masyarakat penerbangan Ti
mes
tam
p
Nam
a
Usi
a
Pro
fesi
Dal
am r
enta
ng
wak
tu s
ebu
lan
se
ber
apa
seri
ng
and
a m
elew
ati
per
aira
n N
atu
na
dan
ber
hu
bu
nga
n
den
gan
ATC
Sin
gap
ura
1. M
enu
rut
and
a ap
a ya
ng
seh
aru
snya
mel
and
asi p
en
etu
an
FIR
2.
Jel
aska
n p
erse
pti
f an
da
ber
kait
an
den
gan
jaw
aban
per
tan
yaan
no
mo
r 1 3.
Men
uru
t an
da
mam
pu
kah
In
do
nes
ia m
enge
lola
FIR
di a
tas
kep
ula
ua
n N
atu
na
(Se
bag
ian
FIR
Si
nga
pu
ra)
4. J
elas
kan
per
sep
tif
and
a b
erka
itan
d
enga
n ja
wab
an p
erta
nya
an n
om
or
3 5. A
pak
ah a
nd
a p
aham
man
faat
ek
on
om
i pen
gelo
laan
FIR
Sin
gap
ore
te
rhad
ap In
do
nes
ia. J
elas
kan
6. A
pak
ah a
nd
a p
aham
an
cam
an
pen
gelo
laan
FIR
Sin
gap
ore
te
rhad
ap
keam
anan
per
tah
anan
dan
keam
anan
. Jel
aska
n
7. A
pak
ah a
nd
a p
aham
te
nta
ng
kese
lam
atan
pen
erb
an
gan
. Jel
aska
n
8. A
pak
ah a
nd
a p
aham
bah
wa
atu
ran
-atu
ran
kes
ela
mat
an
pen
erb
anga
n d
iatu
r se
cara
in
tern
asio
nal
ole
h IC
AO
. Jel
aska
n
9. B
agai
man
a si
kap
an
da
bila
FIR
di
wila
yah
ud
ara
kep
ula
ua
n N
atu
na
teru
s d
ikel
ola
Sin
gap
ore
. Jel
aska
n.
2018
/06
/05
10:
00:0
7 P
M G
MT+
7
Riy
o
30 -
35
tah
un
Pilo
t
Seb
ula
n s
ekal
i
Ked
aula
tan
Kar
ena
wila
yah
Per
aira
n N
atu
na
mas
ih d
alam
wila
yah
Ind
on
esia
Ya
SDM
yan
g ad
a su
dah
mam
pu
fa
silit
as p
un
men
du
kun
g
Ku
ran
g p
aham
Jika
FIR
dik
elo
la n
egar
a la
in,
ber
dam
pak
neg
ativ
e ka
ren
a d
isaa
t ki
ta a
kan
men
ega
kkan
ked
aula
tan
kit
a h
aru
s m
emin
ta
ijin
dah
ulu
kep
ada
sin
gap
ore
K
esel
amat
an d
alam
m
elak
san
akan
tu
gas
pen
erb
anga
n d
ari m
ula
i
per
siap
an s
amp
ai d
enga
n s
eles
ai
mel
aksa
nak
an m
isi
Tid
ak
men
du
kun
g p
rogr
am p
emer
inta
h
un
tuk
men
gem
bal
ikan
FIR
ke
Ind
on
esia
2018
/06
/05
10:
00:5
1 P
M G
MT+
7
Sun
ar A
di W
.
36 -
40
tah
un
Pilo
t
2 ka
li
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Ked
aula
tan
neg
ara
adal
ah y
ang
uta
ma
den
gan
tan
pa
men
gab
aika
n s
isi k
esel
amat
an
dal
am p
ene
rban
gan
un
tuk
itu
p
erlu
di b
angu
n k
eku
atan
per
tah
anan
yan
g h
and
al,
mem
iliki
su
mb
er d
aya
yan
g p
rofe
sio
nal
di b
idan
g p
ene
rban
gan
, in
fras
tru
ktu
r,
regu
lasi
dan
tek
no
logi
yan
g
sesu
ai p
erke
mb
anga
n ja
man
.
Ya
Ap
abila
di p
ersi
apka
n d
enga
n
seri
us
ole
h s
emu
a ko
mp
on
en
ban
gsa
dem
i kep
en
tin
gan
ban
gsa
dan
neg
ara
dia
tas
kep
en
tin
gan
kelo
mp
ok
atau
go
lon
gan
, p
enge
lola
an s
ebag
ian
FIR
Si
nga
pu
ra a
kan
seg
era
terw
uju
d.
Ya. K
aren
a d
enga
n p
enge
lola
an
FIR
ter
seb
ut
akan
mem
ber
ikan
p
emas
uka
n n
ilai e
kon
om
i te
rhad
ap b
angs
a In
do
nes
ia.
Ya. D
enga
n m
asih
di k
elo
la
sen
gaia
n F
IR t
erse
bu
t o
leh
si
nga
po
re a
kan
mem
pen
garu
hi
keb
eb
asan
ru
ang
gera
k d
an
man
uve
r ke
giat
an p
ener
ban
gan
m
ilite
r b
aik
op
eras
i mau
pu
n
lati
han
.
Ya. T
erca
pai
nya
su
atu
ko
nd
isi
yan
g am
an d
enga
n m
inim
ata
u
tid
ak a
dan
ya in
cid
ent
mau
pu
n
acci
den
t d
alam
su
atu
keg
iata
n
pen
erb
anga
n b
aik
sela
ma
di
dar
at m
aup
un
di u
dar
a. U
ntu
k d
apat
men
gatu
r la
lu li
nta
s u
dar
a d
i per
luka
n s
um
ber
day
a ya
ng
qu
liafi
ed, i
nfr
astr
ukt
ur
dan
te
kno
logi
yan
g m
emad
ahi s
erta
re
gula
si y
ang
men
gatu
r ke
giat
an
pen
erb
anga
n s
ehin
gga
kese
lam
atan
pen
erb
anga
n a
kan
sela
lu t
erja
ga.
Ya. A
nn
ex 1
7 th
e C
on
ven
tio
n o
n
Inte
rnat
ion
al C
ivil
Avi
atio
n -
Se
curi
ty, A
nn
ex 1
9 Sa
fety
M
anag
eme
nt.
Tid
ak s
etu
ju k
aren
a ak
an s
anga
t
mer
ugi
kan
ban
gsa
Ind
on
esia
bai
k d
ari s
isi p
erta
han
an m
aup
un
ek
on
om
i.
2018
/06
/05
10:
08:0
8 P
M G
MT+
7
Ged
e k
arm
a se
nto
sa
30 -
35
tah
un
Pilo
t
Satu
kal
i
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
a. K
ed
aula
tan
kar
ena
mas
ih d
i
wila
yah
info
nes
ia, b
. K
esel
amat
an m
enya
ngk
ut
kese
lam
atan
wila
yah
NK
RI
dim
ana
neg
ara
teta
ngg
a ak
an
san
gat
mu
dah
men
dap
atka
n
info
rmas
i men
gen
ai w
ilaya
h
NK
RI
Ya
Sem
uan
ya d
imili
ki o
leh
ind
on
esia
te
rgan
tun
g n
iatn
ya s
aja
San
gat
pah
am
Sep
ert
i yan
g sa
ya je
lask
an p
ada
per
tan
yaan
no
2
Kes
elam
atan
pen
erb
anga
n
dim
ana
lalu
lin
tas
ud
ara
yan
g ad
a d
apat
dia
tur
tan
pa
adan
ya
gan
ggu
an a
tau
pu
n k
ecel
akaa
n
ud
ara
San
gat
pah
am, d
iman
a p
erat
ura
n
ters
ebu
t b
erla
ku s
ecar
a in
tern
asio
nal
Tid
ak s
etu
ju, s
anga
t m
enga
nca
m
ked
aula
tan
NK
RI
2018
/06
/05
10:
13:1
4 P
M G
MT+
7
Firm
ansy
ah
kura
ng
dar
i 30
tah
un
Pilo
t
jara
ng
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
ked
aula
tan
neg
ara
adal
ah s
egal
a-
gala
nya
tet
api t
etap
m
emp
erh
atik
an f
akto
r ke
sela
mat
an p
ene
rban
gan
Ya
Sum
ber
Day
a M
anu
sia
dap
at
dila
tih
, Se
tah
u s
aya
tekn
olo
gi d
i ke
pu
lau
an n
atu
na
bel
um
len
gkap
bel
um
pah
am
den
gan
dik
elo
lan
ya s
ebag
ian
w
ilaya
h in
do
nes
ia o
leh
sin
gap
ure
m
aka
adan
ya k
ebe
bas
an
sin
gap
ure
un
tuk
men
gatu
r d
i w
ilaya
h in
do
nes
ia s
ehin
gga
fakt
or
keam
anan
aka
n s
anga
t le
mah
.
ya p
aham
ya p
aham
64
2018
/06
/05
10:
18:2
5 P
M G
MT+
7
30 -
35
tah
un
Pilo
t
1
Ked
aula
tan
Wila
yah
neg
ara
Ya
Reg
ula
si b
elu
m b
enar
-ben
ar
dib
uat
un
tuk
dap
at m
ewad
ahi
sem
ua
asp
ek t
erh
adap
NK
RI
teru
tam
a b
agi k
edau
lata
n b
angs
a
Ind
on
esia
B
elu
m, k
aren
a m
inim
nya
info
m
enge
nai
reg
ula
si y
ang
ben
ar
terk
ait
pen
erb
anga
n d
i wila
yah
In
do
nes
ia
Pen
gelo
laan
FIR
ole
h p
ihak
asi
ng
mer
up
akan
an
cam
an t
erh
adap
n
egar
a te
ruta
ma
ked
aula
tan
NK
RI
Pen
erb
anga
n d
apat
ter
laks
ana
den
gan
am
an d
an t
erat
ur
dia
tur
ole
h R
egu
lasi
yg
men
caku
p
sega
la m
acam
asp
ek d
an
din
amik
a ya
ng
terd
apat
pad
a d
un
ia p
ern
erb
anga
n t
eru
tam
a d
i p
ene
rban
gan
di I
nd
on
esia
Atu
ran
pad
a IC
AO
dib
uat
ata
s d
asar
kes
epak
atan
par
a an
ggo
ta
ICA
O d
an t
idak
sem
ua
neg
ara
bis
a d
an d
apat
mas
uk
seb
agai
angg
ota
ICA
O. S
ehin
gga
atu
ran
di
ICA
O b
erla
ku u
mu
m k
aren
a ad
anya
kea
ngg
ota
n n
egar
a yg
b
anya
k se
hin
gga
sep
ert
i sis
tem
vo
tin
g ya
ng
man
a ya
ng
ban
yak
(may
ori
tas)
ad
alah
yan
g b
enar
d
an p
ada
um
um
nya
ku
ran
g m
emp
erti
mb
angk
an k
elo
mp
ok
Min
ori
tas
dal
am h
al in
i neg
ara
dilu
ar IC
AO
Ti
dak
rel
evan
kar
ena
dik
aitk
an
den
gan
kem
amp
uan
bai
k te
kno
logi
mau
pu
n S
DM
neg
ara
Ind
on
esia
mam
pu
dan
bis
a se
rta
leb
ih b
aik
dar
i Sin
gap
ore
.
2018
/06
/05
10:
23:5
3 P
M G
MT+
7
kura
ng
dar
i 30
tah
un
Pilo
t
1x
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
kare
na
itu
ter
mas
uk
Ked
aula
tan
Ind
on
esia
Ya
Seca
ra t
ekn
olo
gi h
aru
s d
i du
kun
g ju
ga
itu
mer
up
akan
inco
me
yan
g cu
kup
bes
ar
di k
adau
lata
n in
do
nes
ia t
eta
pi
sud
ah a
da
dal
am w
ilaya
h F
IR
Sin
gap
ura
Semmua yang terkait dengan Lambangja ya
ad
a d
alam
ica
o
kita
ru
gi d
an k
eam
anan
tera
nca
m
2018
/06
/05
10:
29:2
4 P
M G
MT+
7
Ale
g ch
and
ra
30 -
35
tah
un
Pilo
t
1
Ked
aula
tan
Dik
aren
akan
FIR
ad
alah
wila
yah
ud
ara
yan
g d
imili
ki s
uat
u
neg
ara
, jad
i har
us
dia
was
i dan
d
iken
dal
ikan
ole
h n
egar
a te
rseb
ut
dan
bu
kan
ole
h n
egar
a
lain
.
Ya
Saya
yak
in m
amp
u, j
ika
den
gan
sud
ah a
dan
ya R
adar
di
pek
anb
aru
dan
ran
ai s
ehin
gga
dap
at m
engk
on
tro
l air
sp
ace
di
neg
ara
kita
sen
dir
in
- Den
gan
FIR
dik
uas
ai s
inga
pu
ra
oto
mat
is d
enga
n m
ud
ah
pes
awat
2 si
nga
pu
ra b
aik
sip
il
atau
mili
ter
beb
as m
asu
k ke
w
ilaya
h u
dar
a ki
ta.
Seca
ra t
idak
lan
gsu
ng
den
gan
sa
nga
t le
luas
a ak
an b
isa
mem
anta
u d
an m
enga
was
i
wila
yah
ud
ara
kita
bai
k d
i lau
t m
aup
un
di d
arat
.
Suat
u t
ind
akan
yan
g d
ilaku
kan
ag
ar s
up
aya
terc
apai
ke
sela
mat
an d
alam
pen
erb
anga
n, b
aik
mel
ipu
ti
fakt
or
per
son
el m
aup
un
mat
eriil
p
ada
saat
di d
arat
mau
pu
n p
ada
saat
di u
dar
a.
Saya
tid
ak s
etu
ju, d
ikar
enak
an
jika
FIR
mas
ih d
iku
asai
sin
gap
ura
m
aka
pen
erb
anga
n k
e n
atu
na
akan
sec
ara
tid
ak la
ngs
un
g ak
an
terg
angg
u.
2018
/06
/05
10:
36:2
2 P
M G
MT+
7
30 -
35
tah
un
Pilo
t
2-3
kali
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Pen
gatu
ran
lalu
lin
tas
ud
ara
seca
ra A
man
di a
tas
wila
yah
ke
dau
lata
n In
do
nes
ia.
Ya
Per
lun
ya p
enin
gkat
an p
eral
atan
d
an k
emam
pu
an o
per
ato
r.
Ya, d
apat
dim
anfa
atka
n s
ebag
ai
wah
ana
sum
ber
dev
isa
neg
ara
Dar
i jas
a p
elay
anan
pen
gatu
ran
la
lu li
nta
s u
dar
a
Ya. B
erp
ote
nsi
seb
agai
cel
ah
mas
ukn
ya f
akto
r A
nca
man
tan
pa
terd
etek
si
Ya. S
afet
y ab
ove
all
Ya, d
an H
aru
s d
i taa
ti o
leh
se
luru
h p
emak
ai w
ahan
a u
dar
a
Kit
a ti
dak
bis
a b
erge
rak
beb
as d
i
lah
an s
end
iri
2018
/06
/05
10:
39:2
7 P
M G
MT+
7
Rau
dah
Mau
lan
a
kura
ng
dar
i 30
tah
un
Pilo
t
1 ka
li
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Kar
ena
jika
mas
ih m
asu
k w
ilah
Ind
on
esia
sep
anta
snya
di k
elo
la
ole
h n
egar
a se
nd
iri t
entu
nya
m
engu
tam
akan
kes
elam
atan
Ya
Kar
ena
ruan
g u
dar
a In
do
nes
ia
mem
ang
har
us
di o
enu
hi y
aitu
su
mb
er d
aya
man
usi
a, t
ekn
olo
gi
dan
ATC
Pah
am, y
aitu
ber
imb
as k
epad
a p
erek
on
om
ian
Sin
gap
ore
itu
se
nd
iri.
Pah
am k
aren
a ak
tifi
tas
mili
ter
di
sin
gap
ore
bis
a d
i bu
atka
n N
ota
m
dan
bis
a le
luas
a b
erak
tifi
tas
wal
aup
un
itu
su
dah
mas
uk
wila
yah
ind
on
esia
Te
ntu
nya
pah
am y
aitu
ke
sela
mat
an a
dal
ah h
arga
mat
i yg
har
us
kita
jun
jun
g d
alam
pen
erb
anga
n
65
2018
/06
/05
10:
50:2
3 P
M G
MT+
7
An
di t
ry p
. P.
kura
ng
dar
i 30
tah
un
Pilo
t
Seki
tar
1 s
amp
ai 3
kal
i
Ked
aula
tan
Kar
ena
apab
ila k
ita
mau
tak
e o
ff
dar
i tan
jun
g p
inan
g h
aru
s m
enu
ngg
u c
lear
ence
dar
i si
nga
pu
re, b
erar
ti k
ita
tid
ak
pu
nya
ked
aula
tan
Ya
Kit
a m
amp
u m
enge
lola
nya
Saya
pah
am, k
aren
a ad
a n
ya
pem
asu
kan
un
tuk
neg
ara
kita
Saya
pah
am, k
aren
a si
nga
po
re
bis
a le
luas
a m
enga
tur
kita
Saya
pah
am, k
aren
a ke
sela
mat
an
pen
erb
anga
n b
isa
terj
adi k
apan
sa
ja d
an b
anya
k fa
kto
r n
ya
Saya
pah
am, i
cao
men
gatu
r b
anya
k p
erat
ura
n m
enge
nai
p
ene
rban
gan
aga
r ti
dak
trj
adin
ya
kece
laka
an d
ll
Saya
mer
asa
tid
ak n
yam
an k
eti
ka
saya
har
us
terb
ang
di n
egar
a sa
ya s
end
rite
tap
i di a
tur
nef
gara
la
in
2018
/06
/05
10:
51:3
7 P
M G
MT+
7
kura
ng
dar
i 30
tah
un
Pilo
t
1 ka
li
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Ked
aula
tan
ber
arti
kek
uas
aan
neg
ara,
kes
elam
atan
men
caku
p
tan
ggu
ng
jaw
ab t
erit
ori
al s
ebu
ah
neg
ara
Rag
u
FIR
dia
tas
Sin
gap
ore
su
dah
tid
ak
bis
a d
ikel
ola
Ind
on
esia
kar
ena
ind
on
esia
vel
um
mam
pu
m
enye
lara
skan
pik
iran
dan
argu
men
den
gan
Sin
gap
ore
Pah
am, b
erka
itan
den
gan
air
re
gula
tio
n f
ee
Pah
am, a
pab
ila S
inga
po
re b
eran
i m
enga
tur
FIR
di a
tas
teri
tori
al
dan
ked
aula
tan
kit
a, m
enga
pa
ind
on
esia
tid
ak b
isa
men
gatu
r FI
R d
iata
s Si
nga
po
re?
Pad
ahal
je
las
seka
li ki
ta s
erin
g ti
dak
lew
at
dia
tas
FIR
mer
eka,
tap
i kit
a
seri
ng
dit
anya
ole
h K
uch
ing.
Sed
ang
kita
lew
at F
IR S
inga
po
re
tid
ak d
ike
tat
ole
h C
on
tro
l
Pah
am, k
aita
nn
ya b
anya
k h
al
teru
tam
a d
i dae
rah
yan
g b
ersi
ngg
un
gan
den
gan
FIR
ters
ebu
t
Pah
am, t
api t
idak
tau
su
mb
ern
ya
Nat
un
a ce
pat
ata
u la
mb
at a
kan
dik
laim
ole
h S
inga
po
re
2018
/06
/05
10:
54:4
8 P
M G
MT+
7
Am
rulla
h
kura
ng
dar
i 30
tah
un
Pilo
t
2
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Kar
ena
ked
aula
tan
kes
elam
atan
yan
g p
alin
g u
tam
a
Ya
Sdm
ind
on
esia
su
dah
bai
k
Tid
ak
Kar
ena
un
tuk
mel
inta
s d
i wila
yah
se
nd
iri d
ihar
usk
an m
elap
or
ke
neg
ara
teta
ngg
a
Tid
ak
Tid
ak
Tid
ak s
etu
ju
2018
/06
/05
10:
54:5
4 P
M G
MT+
7
Sad
ewa
kura
ng
dar
i 30
tah
un
Pilo
t
2 ka
li
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Kit
a ya
ng
men
geta
hu
i ud
ara
Ind
on
esia
.
Ya
Asa
lkan
did
uku
ng
den
gan
sar
ana
dan
pra
sara
na.
Dan
dit
amb
ah
den
gan
per
son
el y
ang
ben
ar
ben
ar b
erko
mp
etan
Un
tuk
Inco
me
bis
a d
ijad
ikan
p
end
apat
an n
egar
a
Dik
aren
akan
pes
awat
sip
il as
ing
bis
a m
elew
ati k
edau
lata
n u
dar
a In
do
nes
ia.
Bel
um
Bel
um
Ku
ran
g se
tuju
2018
/06
/05
10:
55:3
6 P
M G
MT+
7
Jatm
iko
ad
i nu
gro
ho
kura
ng
dar
i 30
tah
un
Pilo
t
Bu
lan
ap
ril s
aya
mel
aksa
nak
an
mis
i dar
i Pek
anb
aru
ke
Nat
un
a
Kes
elam
atan
Kar
ena
bis
a sa
ja k
ita
men
gon
tro
l
pes
awat
dia
tas
wila
yah
air
spac
e
neg
ara
lain
dem
i kes
elam
atan
p
ene
rban
gan
. Kar
ena
wila
yah
n
egar
a te
rseb
ut
mas
uk
ked
alam
wila
yah
air
spac
e k
ita.
Ya
Ban
yak
hal
yan
g ti
dak
kit
a sa
dar
i
bah
wa
seb
etu
lnya
kit
a se
nd
iri
mam
pu
mem
enu
hi t
un
tuta
n d
ari
per
tan
yaan
no
mo
r 3
apab
ila
terj
adi s
olid
itas
yan
g ti
ngg
i d
alam
tu
bu
h k
ita
dan
kem
auan
ya
ng
tin
ggi u
ntu
k m
ewu
jud
kan
h
al t
erse
bu
t.
Saya
bel
um
beg
itu
pah
am h
al
ters
ebu
t. T
api m
enu
rut
pan
dan
gan
say
a h
al t
erse
bu
t ak
an s
anga
t m
engu
ntu
ngk
an
bag
i kit
a ka
ren
a b
erib
u-r
ibu
p
ene
rban
gan
dal
am 1
har
i aka
n
mas
uk
ke w
ilaya
h f
ir t
erse
bu
t d
an m
asu
k ke
paj
ak k
ita.
Ap
abila
FIR
kit
a ke
lola
, p
ene
rban
gan
sin
gap
ore
aka
n
san
gat
mu
dah
kit
a ku
asai
dan
kita
co
ntr
ol.
Saya
pah
am.
Dal
am m
asal
ah k
eam
anan
dan
ke
sela
mat
an p
ener
ban
gan
ICA
O
mem
pu
nya
i pro
gram
dan
vis
i m
isi t
erse
nd
iri u
ntu
k m
ewu
jud
kan
hal
ter
seb
ut.
Jela
s ak
an s
anga
t m
eru
gika
n b
agi
kita
sen
dir
i, ib
arat
kit
a ak
an
mas
uk
rum
ah s
end
iri t
api o
ran
g la
in y
ang
men
gatu
r ki
ta d
an it
u
mem
bu
at s
anga
t ti
dak
lelu
asa
un
tuk
kita
.
66
2018
/06
/05
10:
57:0
3 P
M G
MT+
7
kura
ng
dar
i 30
tah
un
Pilo
t
2 ka
li
Ked
aula
tan
Mer
up
akan
bat
as w
ilaya
h u
dar
a
yan
g m
enya
ngk
ut
ked
aula
tan
n
egar
a
Ya
Ind
on
esai
mas
ih k
eku
ran
gan
d
alam
tek
no
logi
rad
ar
Tid
ak
Ya,
Ya
Ya
Ku
ran
g se
tuju
2018
/06
/05
11:
02:5
4 P
M G
MT+
7
kura
ng
dar
i 30
tah
un
Pilo
t
1 ka
li
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Kar
ena
ked
aula
tan
dan
kese
lam
atan
ad
alah
har
ga m
ati
Ya
Kit
a p
un
ya p
ote
nsi
yan
g m
um
pu
ni
Pen
gelo
laan
FIR
dap
at
men
amb
ah in
com
e n
egar
a
Kar
ena
mer
eka
den
gan
beb
as
men
gatu
r p
erge
raka
n p
esaw
at
mili
ter
Ind
on
esia
Men
guta
mak
an k
esel
amat
an
selu
ruh
ele
me
n y
ang
terl
ibat
d
alam
pen
erb
anga
n
Atu
ran
inte
rnas
ion
al y
ang
men
jad
i acu
an s
elu
ruh
neg
ara
Mak
a p
erge
raka
n p
esaw
at
mili
ter
kita
aka
n t
erb
atas
.
2018
/06
/05
11:
08:1
8 P
M G
MT+
7
30 -
35
tah
un
Pilo
t
2 ka
li
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Ya
NA
Pah
am. D
enga
n a
dan
ya
pen
gelo
lah
an F
IR d
ibp
ihak
in
do
nes
ia m
aka
jasa
p
ene
rban
gan
Ind
on
esia
aka
n
leb
ih b
aik.
R
uan
g lin
gku
p w
ilaya
h u
dar
a in
do
nes
ia s
emak
in k
ecil
dan
d
enga
n a
dan
ya r
adar
Sin
gap
ura
akan
ber
dam
pak
sed
ikit
b
anya
knya
ker
ahas
iaan
in
do
nes
ia a
kan
ter
bac
a o
leh
Si
nga
pu
ra
Kes
elam
atan
pen
erb
anga
n
mer
up
akan
su
atu
Hal
dim
ana
pen
erb
anga
n it
u d
apat
ber
jala
n
den
gan
lan
car
dan
sel
amat
d
enga
n m
engi
kuti
bat
ura
n y
ang
ber
laku
Ya P
aham
. Un
tuk
atu
ran
p
ene
rban
gan
inte
rnas
ion
al
dia
tur
ole
h IC
AO
Saya
tid
ak s
etu
ju. K
aren
a su
dah
jela
s u
ntu
k w
ilaya
h n
atu
na
mer
up
akan
wila
yah
ked
aula
tan
N
KR
I dan
tid
akn
jad
i ala
san
kal
au
pih
ak lu
ar m
erag
uka
n k
ual
itas
su
mb
erd
aya
man
usi
a d
an
Tekn
olo
gi k
ita
kura
ng.
2018
/06
/05
11:
10:4
1 P
M G
MT+
7
Gia
nin
a M
ulia
kura
ng
dar
i 30
tah
un
Per
son
il A
TC
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
FIR
mer
up
akan
bat
as k
edau
lata
n
suat
u n
egar
a ya
ng
dili
hat
dar
i p
osi
si k
epu
lau
an y
ang
ada
di
neg
ara
ters
ebu
t.
Ya
Ind
on
esia
mam
pu
kar
ena
SDM
m
aup
un
pen
du
kun
g la
inn
ya
dim
iliki
ole
h in
do
nes
ia
Pah
am, d
enga
n a
dan
ya F
IR y
ang
dik
elo
la o
leh
ind
on
esia
mak
a p
erek
on
om
ian
dap
at t
erb
angu
n
bag
i in
do
nes
ia k
aren
a ja
lur
ud
ara
yan
g ak
an d
ilalu
i ole
h p
esaw
at
dar
i lu
ar in
do
nes
ia k
edal
am
ind
on
esia
Pah
am, d
enga
n d
ikel
ola
nya
FIR
o
leh
sin
gap
ore
mak
a in
do
nes
ai
akan
su
lit b
erge
rak
dal
am
men
gon
tro
l per
bat
asan
neg
ara
ind
on
esia
mem
alu
i ud
ara
P
aham
, kes
elam
atan
p
ene
rban
gan
mer
up
akan
fak
tor
uta
ma
yan
g h
aru
s d
imili
ki d
ari
suat
u p
ener
ban
gan
seh
ingg
a su
atu
pen
erb
anga
n d
apat
din
ilai
bai
k at
au t
idak
Pah
am, s
emu
a p
erat
ura
n
pen
erb
anga
n s
ud
ah a
da
dal
am
icao
seb
agai
acu
an p
ene
rban
gan
.
Tid
ak s
etu
ju, k
aren
a n
atu
na
sala
h s
atu
pu
lau
ter
luar
in
do
nes
ia d
an F
IR y
ang
ada
har
usn
ya m
asih
dal
am b
atas
w
ilaya
h d
an h
aru
s d
ikel
ola
ole
h
ind
on
esia
sen
dir
i
2018
/06
/05
11:
17:5
9 P
M G
MT+
7
Faja
r
30 -
35
tah
un
Pilo
t
1 ka
li
Ked
aula
tan
Wila
yah
yan
g m
asu
k ke
dal
am
ked
aula
tan
su
atu
neg
ara,
FIR
ya
ng
dik
elo
la o
leh
neg
ara
itu
se
nd
iri
Ya
Ind
on
esia
mam
pu
men
gelo
la F
IR
di a
tas
kep
nat
un
a ka
ren
a p
un
ya
SDM
yan
g b
aik
dan
ber
kual
itas
, te
kno
logi
yan
g sa
ma
den
gan
sin
gap
ura
, ATC
yan
g su
dah
ad
a d
an s
iste
m r
egu
lasi
yan
g b
aik.
Bel
um
pah
am
Bel
um
pah
am
Kes
elam
atan
Pen
erb
anga
n y
aitu
su
atu
kea
daa
n t
erp
enu
hin
ya
per
syar
atan
kes
elam
atan
dal
am
pem
anfa
atan
wila
yah
ud
ara,
p
esaw
at u
dar
a, B
and
ar u
dar
a,
angk
uta
n u
dar
a, n
avig
asi
pen
erb
anga
n, s
erta
fas
ilita
s p
enu
nja
ng
dan
fas
ilita
s u
mu
m
lain
nya
.
Tid
ak p
aham
Tid
ak s
etu
ju k
aren
a ke
p. N
atu
na
mas
uk
ked
aula
tan
kit
a d
an F
IR
kita
yan
g h
aru
s ke
lola
.
67
2018
/06
/05
11:
24:5
5 P
M G
MT+
7
kura
ng
dar
i 30
tah
un
Pilo
t
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Ya
NA
NA
NA
NA
NA
NA
2018
/06
/05
11:
27:0
1 P
M G
MT+
7
Igi P
urw
ana
kura
ng
dar
i 30
tah
un
Pilo
t
2 ka
li
Ked
aula
tan
Sin
gap
ore
men
ggu
nak
an W
ilaya
h
Ind
on
esia
un
tuk
kep
en
tin
gan
p
ene
rban
gan
dan
yan
g m
engo
ntr
ol t
raff
ic d
i wila
yah
ke
dau
lata
n N
KR
I ad
alah
sin
gap
ore
seh
aru
anya
Ind
on
esia
ya
ng
men
gon
tro
l Tra
ffic
yan
g b
erad
a d
i Ked
aula
tan
NK
RI
Ya
Ind
on
esia
mam
pu
un
tuk
men
gelo
la F
ir k
aren
a Su
mb
er
day
a m
anu
sia
dan
Tek
no
logi
su
dah
mam
pu
Ya, d
enga
n p
enge
lola
an F
ir y
ang
dia
mb
il al
ih o
leh
Ind
on
esia
aka
n
men
ingk
atka
n E
kon
om
i bag
i In
do
nes
ia u
ntu
k p
enge
lola
n F
ir
dan
aka
n m
emat
ikan
eko
no
mi
Sin
gap
ore
dik
aren
akan
Sin
gap
ore
ti
dak
mem
iliki
su
mb
er e
kon
om
i d
ari p
enge
lola
an F
ir d
an
per
izin
an o
tom
atis
aka
n k
e In
do
nes
ia.
Ya, s
inga
po
re s
erin
g m
elak
san
akan
. Lat
ihan
di w
ilaya
h
ked
aula
tan
NK
RI.
Dan
saa
t ka
mi
mel
aksa
nak
an T
erb
ang
atas
B
atam
kam
i ser
ing
di v
ecto
rin
g m
enja
uh
dar
i wila
yah
lati
han
m
erek
a ya
ng
pad
ahal
wila
yah
lati
han
mer
eka
adal
ah m
eru
pak
a
Wila
yah
ked
aula
tan
NK
RI
Pah
am.
Pah
am, k
esel
amat
an
pen
erb
anga
n d
iatu
r o
leh
Icao
.
Saya
Tid
ak S
etu
ju. K
aren
a
Wila
yah
Nat
un
a ad
alah
K
edau
lata
n N
KR
I. In
do
nes
ia y
ang
pan
tas
dan
ber
hak
men
gatu
r d
i w
ilaya
h K
edau
lata
nn
ya s
end
iri
bu
kan
Sin
gap
ore
.
2018
/06
/05
11:
41:4
6 P
M G
MT+
7
Trin
and
a H
asan
Feb
rian
to
40 -
45
tah
un
Pilo
t
1
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Pen
gen
dal
ian
Ru
ang
Ud
ara
ole
h
Neg
ara
lain
san
gat
ber
pe
nga
ruh
la
ngs
un
g d
gn S
iste
m H
anu
dn
as &
ak
an M
enja
dik
an K
end
ala
dal
am
mel
aksa
nak
an p
eneg
akan
hu
kum
& k
edau
lata
n n
egar
a.
Seh
ingg
a P
enga
mb
il al
ihan
FIR
M
UTL
AK
har
us
dila
kuka
n
dik
aitk
an d
gn N
atio
nal
Dig
nit
y
seb
agai
ban
gsa
yg b
erd
aula
t.
Ap
alag
i tid
ak a
dan
ya o
verl
app
ing
Bo
rder
an
tara
Ind
on
esia
dan
Si
nga
po
re d
i wila
yah
FIR
Si
nga
po
re s
ekar
ang.
Ya
Kem
amp
uan
kit
a su
dah
tid
ak
dir
agu
kan
lagi
, yg
pal
ing
pen
tin
g ad
alah
ko
mit
men
be
rsam
a se
luru
h S
take
Ho
lder
utk
"b
enar
-
ben
ar"
ber
nia
t m
enga
mb
il al
ih
FIR
ter
seb
ut.
P
erja
njia
n P
enye
lara
san
Ula
ng
Gar
is B
atas
tah
un
199
5 ya
ng
men
jad
i das
ar h
uku
m
pen
de
lega
sian
FIR
ini,
Pas
al 6
men
gatu
r b
ahw
a P
eme
rin
tah
Si
nga
pu
ra a
tas
nam
a P
eme
rin
tah
In
do
nes
ia a
kan
mem
un
gut
jasa
p
elay
anan
nav
igas
i pen
erb
anga
n
atau
R
ou
te A
ir N
avig
atio
n S
ervi
ce
(RA
NS)
Ch
arge
s at
as
pen
erb
anga
n s
ipil
di w
ilaya
h
ud
ara
yan
g d
idel
egas
ikan
kep
ada
Sin
gap
ura
, kh
usu
snya
pad
a se
kto
r A
yan
g m
eru
pak
an s
alah
sa
tu ja
lur
tran
spo
rtas
i
pal
ing
sib
uk
di d
un
ia. R
AN
S C
har
ges
ters
ebu
t te
rmas
uk
dal
am P
ene
rim
aan
Neg
ara
Bu
kan
P
ajak
(P
NB
P).
Dan
ini m
eru
pak
an
Nila
i Uan
g yg
san
gat
bes
ar.
1. A
TC In
do
nes
ia t
idak
dap
at
ber
kom
un
ikas
i Lan
gsu
ng
dgn
p
esaw
at t
erka
it t
uju
an, r
ute
&
per
izin
ann
ya s
ebag
ai b
entu
k d
etek
si A
wal
dal
am O
ps
Han
ud
kr
n d
i ken
dal
ikan
Ole
h M
alay
sia
& S
inga
pu
ra.
2. P
esaw
at T
NI y
g m
elak
san
akan
Op
eras
i Ud
ara
(Lin
tas
Ud
ara,
P
am L
aut,
Pat
roli
Ud
ara,
Lau
t d
ll)
di W
ilaya
h k
edau
lata
n N
KR
I
har
us
ber
koo
rdin
asi b
ahka
n
dik
end
alik
an o
leh
Pih
ak A
TC
Sin
gap
ura
. 3.
Ter
bat
asn
ya t
rain
ing
Are
a yg
se
bag
ian
ter
po
ton
g O
leh
FIR
si
nga
pu
ra d
i Wila
yah
Kit
a (
Lan
ud
R
SN P
ekan
bar
u)
Kes
elam
atan
Pen
erb
anga
n
mer
up
akan
Ko
nd
isi,
kead
aan
te
rpen
uh
inya
per
syar
atan
kese
lam
atan
dal
am p
eman
faat
an
wila
yah
ud
ara,
pes
awat
ud
ara,
b
and
ar u
dar
a, a
ngk
uta
n u
dar
a,
nav
igas
i pen
erb
anga
n, s
erta
fa
silit
as p
enu
nja
ng
dan
fas
ilita
s
um
um
lain
nya
bai
k it
u P
ada
pen
erb
anga
n b
aik
mili
ter
mau
pu
n s
ipil.
ICA
O (
Inte
rnat
ion
al C
ivil
Avi
atio
n
Org
aniz
atio
n)
yan
g d
i seb
ut
juga
o
rgan
isas
i pen
erb
anga
n s
ipil
inte
rnas
ion
al. I
CA
O d
idir
ikan
pad
a ta
ngg
al 4
Ap
ril 1
947
, se
bag
ian
kel
anju
tan
dar
i ko
nfe
ren
si p
ener
ban
gan
sip
il in
tern
asio
nal
yan
g d
iad
akan
di
Ch
icag
o t
ahu
n 1
944.
IC
AO
mer
up
akan
org
anis
asi y
ang
men
gelu
arka
n p
erat
ura
n-
per
atu
ran
op
eras
ion
al
pen
erb
anga
n y
ang
ber
laku
se
cara
Inte
rnas
ion
al y
ang
dig
un
akan
nya
yg
dis
ebu
t an
ne
x.
Terd
apat
18
ann
ex y
ang
ber
laku
did
alam
nya
. Sif
at o
rgan
isas
i IC
AO
ad
alah
no
n p
olit
is-t
ekn
is
op
eras
ion
al p
ener
ban
gan
.
Kea
ngg
ota
an IC
AO
ter
bu
ka b
agi
Neg
ara-
neg
ara
yan
g b
erd
aula
t,
Teta
pi I
nd
on
esia
bel
um
mas
uk
dal
am k
ean
ggo
taan
.
Tuju
an s
erta
sas
aran
yan
g h
end
ak d
icap
ai o
leh
IC
AO
:
*me
nja
min
per
tum
bu
han
yan
g
tera
tur
dan
am
an b
agi
pen
erb
anga
n s
ipil
inte
rnas
ion
al
dis
elu
ruh
du
nia
.
*Men
cega
h p
emb
oro
san
ek
on
om
is y
ang
dis
ebab
kan
ole
h
per
sain
gan
yan
g ti
dak
seh
at .
*M
ence
gah
ad
anya
dis
krim
inas
i
dia
nta
ra N
egar
a-n
egar
a an
ggo
ta.
*Men
do
ron
g ag
ar p
erek
ayas
aan
p
emb
uat
an p
esaw
at t
erb
ang
sert
a p
engo
per
asia
nn
ya
dim
aksu
dka
n u
ntu
k tu
juan
d
amai
.
*Men
do
ron
g d
iban
gun
nya
fa
silit
as b
antu
an n
avig
asi u
dar
a
seca
ra in
tern
asio
nal
bag
i
kese
lam
atan
pen
erb
anga
n
*Men
do
ron
g p
emb
angu
nan
dan
p
enge
mb
anga
n ja
lur-
jalu
r p
ene
rban
gan
, ban
dar
a, d
an
fasi
litas
nya
nav
igas
i ud
ara
bag
i
pen
ggu
naa
n p
ener
ban
gan
sip
il in
tern
asio
nal
.
*Sec
ara
um
um
me
nd
oro
ng
pem
ban
gun
an d
an
pen
gem
ban
gan
sem
ua
asp
ek
dar
i pen
erb
anga
n s
ipil
inte
rnas
ion
al.
Seh
ingg
a d
ibu
tuh
kan
per
an A
ktif
P
eme
rin
tah
juga
dap
at
men
gusa
hak
an In
do
nes
ia a
gar
bis
a m
enja
di a
ngg
ota
ICA
O, d
an
ini a
kan
ber
imp
likas
i ter
had
ap
kem
ud
ahan
pro
ses
pen
gam
bila
lihan
FIR
di W
ilaya
h
Nat
un
a.
Tid
ak S
etu
ju. H
aru
s Se
gera
dia
mb
il A
lih, k
aren
a M
eru
pak
an
Ked
aula
tan
Mu
tlak
NK
RI
dik
aitk
an d
gn Im
plik
asin
ya
dib
idan
g P
olit
ik,
Han
kam
m
aup
un
Eko
no
mi I
nd
on
esia
.
2018
/06
/05
11:
50:1
0 P
M G
MT+
7
30 -
35
tah
un
Pilo
t
Tid
ak p
asti
Ked
aula
tan
Laya
knya
ru
mah
kit
a, a
pak
ah k
ita
mau
di a
tas
rum
ah k
ita
sen
dir
i yg
nga
tur
ora
ng
lain
Ya
Yg b
erka
itan
dgn
man
usi
a p
asti
bis
a d
isia
pka
n .
Lain
hal
nya
dgn
p
eral
atan
, hal
ini m
emb
utu
hka
n
du
kun
gan
an
ggar
an y
g td
k
sed
ikit
dan
mem
bu
tuh
kan
wak
tu
yg t
dk
sin
gkat
. Sed
angk
an
regu
lasi
kit
a te
rken
da
la d
gn
du
kun
gan
dar
i neg
ara
yg
mem
pu
nya
i au
tho
rity
dit
amb
ah
kem
amp
uan
ber
dip
lom
asi k
ita
yg
msh
ku
ran
g.
Tid
ak t
erla
lu p
aham
, yg
pas
ti
bo
do
h2n
ya t
idak
ad
a yg
gra
tis
keti
ka k
ita
men
ggu
nak
an s
ervi
ce
sese
ora
ng
atau
su
atu
lem
bag
a.
Ap
alag
i neg
ara
Ti
dak
ter
lalu
pah
am, s
ebat
as
pen
geta
hu
an s
aya
den
gan
d
ikel
ola
nya
FIR
ole
h s
inga
po
re d
i
wila
yah
kit
a m
aka
san
gat
mu
dah
b
agi m
erek
a u
ntu
k m
end
apat
se
tiap
info
rmas
i yg
mer
eka
b
utu
hka
n d
i wila
yah
tsb
Ya, k
esel
amat
an p
ene
rban
gan
m
eru
pak
an s
uat
u p
emah
aman
, p
ola
pik
ir, s
ikap
dan
per
bu
atan
yan
g tu
juan
nya
ad
alah
m
enci
pta
kan
ko
nd
isi y
g am
an
dan
ses
uai
pro
sed
ur
yg a
da
dal
am d
un
ia p
ener
ban
gan
Tid
ak t
erla
lu
Ibar
at k
ata
kita
men
jad
i tam
u
dir
um
ah s
end
iri u
ntu
k se
lam
anya
2018
/06/
05
7:24
:03
PM
GM
T+7
Sety
o B
ud
i Pu
lun
gan
36 -
40
tah
un
Pilo
t
1
Ked
aula
tan
dan
Ke
sela
mat
an
men
yan
gku
t sa
fety
dan
ked
aula
tan
su
atu
neg
ara
Ya
dar
i seg
i te
kno
logi
dan
reg
ula
si
Ind
on
esia
lem
ah
pen
gelo
laan
FIR
Sin
gap
ura
m
eru
gika
n In
do
nes
ia. I
nd
on
esia
h
anya
men
dap
at 5
% d
ari
kese
luru
han
fee
Pes
awat
beb
as b
erke
liara
n d
i ru
ang
ud
ara
Ind
on
esia
yan
g d
iken
dal
ikan
Sin
gap
ura
Asp
ek s
afet
y h
aru
s d
ileta
kkan
di
pri
ori
tas
tert
ingg
i
ICA
O s
ebag
ai o
rgan
isas
i p
ener
ban
gan
inte
rnas
ion
al
men
gelu
arka
n r
egu
lasi
te
nta
ng
atu
ran
2 ke
sela
mat
an y
ang
men
gika
t se
luru
h a
ngg
ota
nya
Har
us
sege
ra d
iam
bil
alih
Ind
on
esia
68
2018
/06
/05
8:5
0:33
PM
GM
T+7
Dh
ian
Rah
mad
Infa
nto
ko
36 -
40
tah
un
Pilo
t
1X
Ked
aula
tan
Ked
aula
tan
hal
yg
mu
tlak
seb
agai
neg
ara
yg b
erd
aula
t
Ya
Neg
ara
kita
mam
pu
dg
sum
ber
d
aya
yg d
imili
ki
Jela
s b
erd
amp
ak e
kon
om
i, co
ntr
ol a
irsp
ace
ber
ban
din
g lu
rus
dg
kem
amp
uan
fin
anci
al
Jika
FIR
tet
ap d
ikel
ola
SIN
, p
erta
han
an N
KR
I ter
dik
te o
leh
SI
N
Kes
elam
atan
pen
erb
anga
n h
al y
g p
enti
ng
nam
un
ked
aula
tan
n
egar
a d
i ud
ara
hal
yg
uta
ma,
safe
ty a
kan
men
yusu
l set
elah
ke
dau
lata
n u
dar
a d
itan
gan
kit
a
Mem
ang
be
nar
men
uru
t IC
AO
p
enge
lola
air
sp
ace
har
us
mam
pu
mel
ayan
i saf
ety
pen
erb
anga
n 2
4h, N
KR
I aka
n
mam
pu
dg
kom
itm
en y
g te
gas
Jika
ini t
erja
di d
amp
ak
per
tah
anan
ud
ara
nas
ion
al
san
gat
dip
enga
ruh
i ole
h S
IN k
rn
seti
ap p
ener
ban
gan
dih
aru
skan
m
elap
or
kep
ada
SIN
, dan
SIN
m
enge
tah
ui b
etu
l in
ten
sita
s p
swt
mili
ter
yg m
elak
san
akan
p
ene
rban
gan
dis
ekit
ar N
atu
na
2018
/06
/05
9:0
5:38
PM
GM
T+7
Arm
in y
usu
f
30 -
35
tah
un
Pilo
t
1x s
ebu
lan
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Ked
aula
tan
ad
alah
su
atu
hal
yan
g m
utl
ak b
agi s
ebu
ah n
egar
a d
an k
esel
amat
an m
eru
pak
an
seb
uah
kew
ajib
an d
alam
p
ene
rban
gan
. Ya
Ber
kait
an d
enga
n b
ud
get
mer
up
akan
ken
dal
a ya
ng
san
gat
ber
arti
nam
un
jika
kit
a se
mu
a p
edu
li d
an m
emu
satk
an
per
hat
ian
un
tuk
pen
gem
ban
gan
te
kno
logi
mak
a ki
ta a
kan
dap
at
men
gen
dal
ikan
sec
ara
ber
tah
ap.
Pah
am, s
etia
p p
esaw
at y
ang
men
ggu
nak
an f
asili
tas
serv
ice
/pel
ayan
an u
dar
a m
aka
inco
me
neg
ara
akan
ber
tam
bah
.
Seca
ra r
ou
tin
g jik
a ki
ta b
erd
aula
t d
an b
isa
men
gatu
r ru
te y
ang
leb
ih e
fekt
if.
Pas
ti m
enja
di a
nca
man
, kar
ena
sem
ua
pen
erb
anga
n t
elah
d
iket
ahu
i dan
di c
on
tro
l pen
uh
ole
h S
inga
pu
r.
Pah
am. K
esel
amat
an d
alam
hal
in
i pen
gatu
ran
Lal
in u
dar
a m
enja
di t
angg
un
g ja
wab
pen
uh
ole
h c
on
tro
ller
Pah
am, s
etia
p p
ener
ban
gan
w
ajib
mem
atu
hi p
rose
du
re d
an
rule
s ya
ng
ada
di I
CA
O.
Teru
s m
engu
pay
akan
pen
gam
bil
alih
an d
r Si
nga
pu
ra.
2018
/06
/05
9:1
0:17
PM
GM
T+7
36 -
40
tah
un
Pilo
t
Tid
ak s
erin
g, m
enye
suai
kan
p
erin
tah
ter
ban
g
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Sud
ah s
ehar
usn
ya F
IR d
iko
ntr
ol
ole
h n
egar
a ya
ng
dile
wat
i ru
te
FIR
itu
sen
dir
i, d
emi m
enja
ga
ked
aula
tam
dan
kes
elam
atan
Ya
Seca
ra s
um
ber
day
a, t
ecn
olo
gi
dan
kem
amp
uan
ATC
say
a ya
kin
ki
ta m
amp
u, t
erb
ukt
i den
gan
b
anya
knya
ban
dar
a u
dar
a
ber
tara
f in
tern
asio
nal
yg
kita
m
iliki
Iy
a, s
etia
p p
ener
ban
gan
yg
dik
on
tro
l mel
ewat
i FIR
aka
n
dik
enak
an b
iaya
Iya,
kar
ena
pes
awat
tem
pu
r ki
ta
sen
dir
i yan
g te
rban
g d
iwila
yah
u
dar
a ki
ta h
aru
s ta
at d
iatu
r o
leh
sin
gap
ura
, no
rmal
nya
hal
ini
tid
ak b
ole
h t
erja
di
Kes
elam
atan
pen
erb
anga
n
mer
up
akan
tuju
an a
khir
dar
i su
atu
peb
erb
anga
n, d
iman
a
sega
la b
entu
k at
ura
n m
enge
nai
p
ene
rban
gan
kes
emu
anya
itu
m
emili
ki t
uju
an a
khir
yai
tu u
ntu
k m
enca
pai
kes
elam
atan
p
ene
rban
gan
IC
AO
mer
up
akan
bad
an
inte
rnas
ion
al y
g m
engu
rusi
m
asal
ah p
ener
ban
gan
sed
un
ia,
yg b
ertu
gas
un
tuk
men
gatu
r se
gala
ben
tuk
pen
erb
anga
n y
ang
ber
tuju
an m
enca
pai
zer
o
acci
den
t
100%
say
a ti
dak
set
uju
,
sin
gap
ura
neg
ara
keci
l yg
tid
ak
mem
iliki
ru
ang
ud
ara,
san
gat
tid
ak m
asu
k ak
al k
alau
mer
eka
yan
g m
enga
tur
ind
on
esia
, b
anya
k ke
rugi
an y
g ki
ta
dap
atka
n. B
aik
dar
i seg
i ke
aman
an m
aup
un
fin
ansi
al
2018
/06
/05
9:3
0:33
PM
GM
T+7
kura
ng
dar
i 30
tah
un
Pilo
t
2
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Dim
ana
FIR
dal
am s
uat
u d
aera
h
sud
ah s
elay
akn
ya b
erad
a d
alam
o
tori
tas
neg
ara
yan
g b
erd
aula
t at
as d
aera
h t
erse
bu
t ka
ren
a b
erh
ub
un
gan
den
gan
ked
aula
tan
dan
kea
man
an n
egar
a te
rseb
ut
mes
kip
un
juga
har
us
teta
p
mem
per
hat
ikan
saf
ety
Ya
Men
uru
t p
end
apat
say
a u
ntu
k
per
son
el y
ang
men
gaw
aki d
alam
b
idan
g te
rseb
ut
sud
ah
kom
pet
en, n
amu
n u
ntu
k
per
alat
an h
aru
s d
itin
gkat
kan
Tid
ak p
aham
Pah
am, k
aren
a p
esaw
at t
emp
ur
Sin
gap
ura
ser
ing
mem
asu
ki
wila
yah
ud
ara
Ind
on
esia
nam
un
dir
eco
ver
ole
h A
TCn
ya
Pah
am
Pah
am
Tid
ak s
etu
ju k
aren
a n
atu
na
mer
up
akan
wila
yah
ked
aula
tan
In
do
nes
ia
2018
/06
/05
9:3
7:44
PM
GM
T+7
30 -
35
tah
un
Pilo
t
Dal
am 1
bu
lan
sek
itar
2-3
kal
i
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Kes
elam
atan
ter
ban
g b
erb
and
ing
luru
s d
enga
n k
edau
lata
n n
egar
a
Ya
Per
atu
ran
kit
a d
ipan
dan
g le
mah
dan
cen
de
run
g ti
dak
did
uku
ng
ole
h k
eku
atan
dar
i pem
eri
nta
h
pad
ahal
SD
M d
an t
ekn
olo
gi
mem
enu
hi
Ad
a h
ub
un
gan
nya
den
gan
jalu
r ek
on
om
i
Pah
am. K
eku
asaa
n d
an
keam
anan
wila
yah
NK
RU
aka
n
tera
nca
m
Tid
ak t
erla
lu
Pah
am. K
aren
a p
erat
ura
n d
i bu
at
un
tuk
alas
an k
esel
amat
an
Ked
aula
tan
neg
ara
tera
nca
m
69
2018
/06
/05
9:3
7:58
PM
GM
T+7
Alw
i kar
nas
kura
ng
dar
i 30
tah
un
Pilo
t
2 ka
li
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Dae
rah
ked
aula
tan
dan
kese
lam
atan
pen
erb
anga
n.
Ya
Ind
on
esia
mam
pu
Co
ntr
ol p
erge
raka
n p
esaw
at
An
cam
an d
aera
h s
trat
egis
Pah
am. S
afet
y fi
rst
Pah
am, a
tura
n d
emi
kese
lam
atan
Tid
ak s
etu
ju, k
ita
tid
ak b
erd
aula
t
2018
/06
/05
9:4
4:30
PM
GM
T+7
30 -
35
tah
un
Pilo
t
seri
ng
(saa
t te
rban
g 1
kali
min
imal
) K
edau
lata
n d
an K
esel
amat
an
FIR
di w
ilaya
h u
dar
a In
do
nes
ia
seh
aru
snya
oto
rita
s p
enga
turn
ya
adal
ah p
ihak
ber
wen
ang
di
neg
ara
Ind
on
esia
Ya
Ind
on
esia
pu
nya
Rad
ar d
ari
satu
an R
adar
yg
ada
di s
ekit
ar
wila
yah
ter
seb
ut,
dan
ad
a ra
dar
2
ban
dar
a2 d
i sek
itar
wila
yah
ters
ebu
t d
enga
n a
dan
ya F
IR In
do
nes
ia
dia
tur
Sin
gap
ura
jela
s ak
an le
bih
m
engu
ntu
ngk
an S
inga
pu
ra.
Mer
eka
ber
dal
ih k
esel
amat
an,
tap
i seb
en
arn
ya it
u h
anya
dal
ih
saja
. Yan
g m
ana,
seb
en
arn
ya
Ind
on
esia
mam
pu
dal
am
men
gup
ayak
an k
esel
amat
an
pen
erb
anga
n y
g d
imin
ta.
Pih
ak S
inga
pu
ra b
isa
leb
ih
lelu
asa
mem
asu
ki w
ilaya
h u
dar
a In
do
nes
ia. D
enga
n b
egit
u je
las
ked
aula
tan
wila
yah
ud
ara
Ind
on
esia
su
dah
bu
kan
se
pe
nu
hn
ya la
gi d
alam
p
enga
tura
n In
do
nes
ia.
Dal
am d
un
ia p
ener
ban
gan
fak
tor
kese
lam
atan
/saf
ety
adal
ah
pri
ori
tas
uta
ma.
Seb
agai
gam
bar
ann
ya a
dal
ah, d
alam
sa
lah
sat
u s
iste
m p
esa
wat
p
asti
nya
ad
a si
stem
bac
k u
p n
ya.
Jad
i, ap
abila
ad
a si
stem
uta
ma
yg
gaga
l/fa
ilure
mak
a ki
ta m
asih
bis
a m
engg
un
akan
sis
tem
ca
dan
gan
/bac
k u
p.
D
ari c
on
toh
ter
seb
ut
bis
a ki
ta
mem
bay
angk
an, b
agai
man
a d
iuta
mak
an n
ya
kese
lam
atan
/saf
ety
dal
am d
un
ia
pen
erb
anga
n.
Bet
ul,
ICA
O m
enga
tur
ten
tan
g ke
sela
mat
an p
ener
ban
gan
. tap
i ju
ga b
uka
n m
eru
pak
an h
arga
mat
i yg
tid
ak b
isa
dir
ub
ah.
Men
gacu
pad
a m
asal
ah F
IR
Ind
on
esia
, saa
t in
i su
dah
bis
a d
ikat
akan
Ind
on
esia
mam
pu
m
enge
nd
alik
an F
IR d
i ata
s w
ilaya
h In
do
nes
ia s
end
iri,
ten
tun
ya d
enga
n m
eman
faat
kan
se
gala
fas
ilita
s ya
ng
dim
iliki
In
do
nes
ia d
an k
oo
rdin
asi d
enga
n
pih
ak p
ihak
dan
bag
ian
bag
ian
in
stan
si t
erka
it y
ang
ada
saat
ini.
Je
las
tid
ak t
erim
a. k
aren
a
pes
awat
ind
on
esia
, aka
n t
erb
ang
di a
tas
wila
yah
sen
dir
i tap
i d
iken
dal
ikan
neg
ara
lain
.
2018
/06
/05
9:4
9:44
PM
GM
T+7
30 -
35
tah
un
Pilo
t
seta
hu
n y
g la
lu, s
etid
akn
ya 1
kal
i d
alam
2 b
ula
n,
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Seb
agai
neg
ara
yg m
erd
eka,
neg
ara
yg m
au m
emp
erta
han
kan
ke
me
rdek
aan
nya
dan
neg
ara
cin
ta d
amai
kit
a h
aru
s in
gat,
b
ahw
a m
enja
ga k
eme
rdek
aan
den
gan
men
jaga
ked
aula
tan
ad
alah
pen
tin
g ka
ren
a td
k ak
an
per
nah
kit
a b
sa m
emik
irka
n
kese
lam
atan
pen
erb
anga
n
apab
ila k
ita
tdk
mer
dek
a ki
ta t
dk
pu
nya
ked
aula
tan
. Sh
g ke
dau
lata
n a
dal
ah n
o 1
Ya
Sem
uan
ya b
sa a
pab
ila k
ita
seri
us
dan
sep
akat
ber
sam
a sa
ma
un
tuk
mew
uju
dka
n n
ya, h
anya
w
aktu
men
jad
i mu
suh
uta
ma
Tdk
Den
gan
FIR
ole
h m
alay
sia
kita
je
ls je
las
terj
ajah
kar
ena
neg
ara
lain
yg
men
gatu
r ke
luar
mas
ukn
ya p
esaw
at b
aik
sip
il/m
il yg
mel
ewat
i are
a n
egar
a ki
ta,
dan
itu
jela
s je
las
mer
up
akan
an
cam
an n
yata
bu
at k
ita.
Pah
am s
ebag
ai a
irm
an, d
enga
n
asp
ect
man
, mat
eria
l, m
edia
, m
anag
eme
nt,
mis
sio
n.
Pah
am
Men
en
tan
gnya
. Ter
uta
ma
sbg
TNI A
U y
g p
erca
ya b
ahw
a ke
dau
lata
n m
eru
pak
an t
angg
un
g ja
wab
kit
a sb
g w
arga
neg
ara.
2018
/06
/05
9:5
1:00
PM
GM
T+7
Gila
ng
Pra
naj
aya
30 -
35
tah
un
Pilo
t
2 ka
li se
bu
lan
Ked
aula
tan
Kar
na
per
gera
kan
ben
da
terb
ang
yan
g b
erad
a d
i ata
s w
ilaya
h
suat
u n
egar
a id
ealn
ya d
i co
ntr
ol
ole
h n
egar
a te
rseb
ut
dem
i ke
dau
lata
n
Ya
Kar
na
Ind
on
esia
dal
am
wila
yah
nya
tel
ah m
enge
lola
FIR
d
enga
n b
aik
dan
tid
ak h
anya
1
mel
ain
kan
2 F
IR, J
akar
ta d
an
Mak
assa
r H
ub
un
gan
nya
den
gan
cle
aran
ce
dal
am p
ene
rban
gan
yan
g m
ene
ntu
kan
ad
alah
Sin
gap
ore
ya
ng
man
a p
erlu
ad
anya
adm
inis
tras
i dal
am p
ene
rbit
an
clea
ran
ce
Den
gan
pen
gelo
laan
FIR
di
baw
ah k
end
ali S
inga
po
re m
aka
clea
ran
ce p
esaw
at y
ang
tuju
ann
ya u
ntu
k m
enga
was
i, m
engi
nta
i dan
men
ggan
ggu
ke
dau
lata
n d
enga
n t
erb
ang
di
atas
wila
yah
Ind
on
esia
kan
den
gan
mu
dah
di i
jinka
n o
leh
Sin
gap
ore
.
Pro
ses
pen
erb
anga
n m
ula
i dar
i aw
al p
ersi
apan
kem
ud
ian
m
elak
san
akan
pen
erb
anga
n
hin
gga
tah
ap a
khir
sel
esai
d
enga
n a
man
dan
tid
ak
men
ggan
ggu
pen
erb
anga
n la
in
atau
pu
n a
ktiv
itas
lain
Pah
am
Aka
n b
eru
sah
a m
enso
sial
isas
ikan
bet
apa
pen
tin
gnya
pen
gen
dal
ian
FI
R d
i wila
yah
ked
aula
tan
sen
dir
i
2018
/06
/06
12:
36:2
2 A
M G
MT+
7
Fred
der
icks
on
kura
ng
dar
i 30
tah
un
Pilo
t
du
a ka
li se
bu
lan
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Yan
g te
rpen
tin
g ad
alah
ked
aula
tan
Ind
on
esia
, kit
a se
bag
ai o
ran
g In
do
nes
ia ja
nga
n
mau
dit
ipu
ole
h n
egar
a la
in
den
gan
ala
san
saf
ety
un
tuk
sesu
atu
yan
g se
be
nar
nya
m
amp
u k
ita
kerj
akan
sen
dir
i
Ya
Den
gan
nia
t u
ntu
k ke
dau
lata
n
dan
kem
and
iria
n s
emu
anya
bis
a d
ilaks
anak
an w
alau
pu
n s
ecar
a b
erta
hap
Pah
am, m
emb
erik
an t
amb
ahan
in
com
ing
den
gan
ad
anya
Air
Nav
fe
e
Pah
am, n
egar
a as
ing
beb
as
mel
alu
i wila
yah
kit
a d
enga
n
alas
an s
afet
y. S
eme
nta
ra
pes
awat
kit
a se
nd
iri d
iper
sulit
o
leh
Sin
gap
ura
P
aham
Pah
am
Tid
ak s
etu
ju, m
eras
a d
iru
gika
n
dan
dit
ipu
70
2018
/06
/06
12:
54:3
9 P
M G
MT+
7
30 -
35
tah
un
Pilo
t
Dal
am 1
bu
lan
sek
itar
2-3
kal
i
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Kes
elam
atan
ter
ban
g b
erb
and
ing
luru
s d
enga
n k
edau
lata
n n
egar
a
Ya
Per
atu
ran
kit
a d
ipan
dan
g le
mah
dan
cen
de
run
g ti
dak
did
uku
ng
ole
h k
eku
atan
dar
i pem
eri
nta
h
pad
ahal
SD
M d
an t
ekn
olo
gi
mem
enu
hi
Ad
a h
ub
un
gan
nya
den
gan
jalu
r ek
on
om
i
Pah
am. K
eku
asaa
n d
an
keam
anan
wila
yah
NK
RU
aka
n
tera
nca
m
Tid
ak t
erla
lu
Pah
am. K
aren
a p
erat
ura
n d
i bu
at
un
tuk
alas
an k
esel
amat
an
Ked
aula
tan
neg
ara
tera
nca
m
2018
/06
/06
3:3
4:51
AM
GM
T+7
Rez
ka R
ayn
ada
An
jan
i
kura
ng
dar
i 30
tah
un
Pilo
t
2
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
dik
aren
akan
wila
yah
Ud
ara
ters
ebu
t ju
ga m
eru
pak
an
Ked
aula
tan
dar
i NK
RI
Ya
bel
um
did
uku
ng
den
gan
Rad
ar
yan
g m
um
pu
ni
bia
ya p
er p
esaw
at y
ang
di
con
tro
l me
lalu
i dae
rah
ter
seb
ut
lum
ayan
bes
ar d
an c
uku
p u
ntu
k m
enge
mb
angk
an k
emam
pu
an
ATC
kit
a
An
gkat
an U
dar
a Si
nga
pu
ra a
kan
d
apat
den
gan
mu
dah
ber
op
eras
i d
i dae
rah
Ind
on
esia
Insy
aAlla
h
pah
am
saya
aka
n m
enco
ba
men
cari
das
ar b
aik
dar
i IC
AO
ata
up
un
A
nn
ex t
enta
ng
ked
aula
tan
n
egar
a d
i wila
yah
Ud
ara
sert
a m
emb
erik
an in
form
asi t
enta
ng
keu
ntu
nga
n d
an k
eru
gian
ap
a
saja
jika
kit
a m
enge
lola
FIR
te
rseb
ut
lalu
men
cob
a u
ntu
k
men
gaju
kan
ke
Pim
pin
an a
gar
kita
mam
pu
men
gon
tro
l wila
yah
ke
dau
lata
n U
dar
a it
u s
end
iri.
2018
/06
/06
4:0
7:09
PM
GM
T+7
36 -
40
tah
un
Pilo
t
Jara
ng
seka
li.
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Ked
aula
tan
ad
alah
dia
tas
sega
lan
ya d
iman
a d
ikai
tkan
d
enga
n o
tori
tas
Ind
on
esia
m
engo
ntr
ol w
ilaya
h s
end
iri.
Den
gan
das
ar k
edau
lata
n it
ula
h
Ind
on
esia
har
us
mam
pu
dan
sia
p
un
tuk
men
jam
in k
esel
amat
an
selu
ruh
tra
ffic
yan
g b
erge
rak
di
wila
yah
ked
aula
tan
Ind
on
esia
.
Ya
Kit
a ak
an m
amp
u s
elam
a ad
a
kem
auan
, dan
kem
auan
itu
d
idu
kun
g se
pe
nu
hn
ya o
leh
p
emer
inta
h In
do
nes
ia d
enga
n
mem
ber
day
akan
sel
uru
h
stak
eho
lder
yan
g te
rkai
t.
Saya
td
k b
egit
u p
aham
, nam
un
se
cara
gen
era
l pas
tin
ya d
alam
si
stem
pe
ner
ban
gan
ad
a b
iaya
ya
ng
har
us
dib
erik
an o
leh
op
erat
or
pen
erb
anga
n k
epad
a p
enan
ggu
ng
jaw
ab p
enge
lola
FIR
se
tiap
men
dap
atka
n p
elay
anan
d
ari A
ir T
raff
ic S
ervi
ce d
i FIR
ters
ebu
t.
An
cam
an n
ya a
dal
ah k
etid
ak
lelu
asan
pes
awat
mili
ter
TNI A
U
dal
am m
elak
san
akan
op
eras
i
pen
erb
anga
n d
i wila
yah
sek
itar
N
atu
na
dan
Bat
am.
Kes
elam
atan
pen
erb
anga
n
men
jad
i tan
ggu
ng
jaw
ab d
ari
mas
kap
ai p
ener
ban
gan
dan
pen
yed
ia p
elay
anan
Air
Tra
ffic
Se
rvic
es.
Ben
ar s
ekal
i.
Sika
p s
aya
san
gat
men
yaya
ngk
an
dan
pri
hat
in, k
aren
a ap
abila
d
iper
siap
kan
, kit
a ak
an m
amp
u
men
gelo
la F
IR d
i kep
ula
uan
N
atu
na.
2018
/06
/06
4:1
7:25
AM
GM
T+7
ilman
yaku
b1
2@gm
ail.c
om
kura
ng
dar
i 30
tah
un
Pilo
t
1 ka
li
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
NK
RI y
ang
har
us
dili
nd
un
gi
Ya
Ind
on
esia
mer
up
akan
neg
ara
yan
g ka
ya ja
di h
aru
s d
iper
tah
anka
n
Ya p
aham
Pah
am
Pah
am
Pah
am
Tid
ak s
etu
ju
2018
/06
/06
4:2
9:27
AM
GM
T+7
30 -
35
tah
un
Pilo
t
2
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Kar
ena
sela
in k
esel
amat
an,
ked
aula
tan
juga
har
us
men
en
tuka
n s
iap
a yg
men
jad
i p
emeg
ang
FIR
, co
nto
h s
epe
rti
dia
tas
per
aira
n B
atam
sam
pai
Nat
un
a, s
amp
ai s
aat
ini d
iko
ntr
ol
ole
h S
inga
pu
ra, p
adah
al d
isit
u
wila
yah
Ind
on
esia
. Co
nto
hn
ya
saat
sta
rt e
ngi
ne
dar
i Bat
am, k
ita
har
us
men
un
ggu
cle
aran
ce d
ari
Sin
gap
ura
dan
ini m
emak
an
wak
tu s
eten
gah
sam
pai
sat
u ja
m,
seh
ingg
a m
emp
ersu
lit k
ita
dal
am
mel
aksa
nak
an m
isi d
an
mem
bu
ang-
bu
ang
wak
tu k
ita
pad
ahal
jela
s-je
las
itu
wila
yah
u
dar
a In
do
nes
ia
Ya
Kit
a m
emili
ki c
on
tro
ller
yg
mem
adai
, mis
al k
ita
tem
pat
kan
d
ahu
lu c
on
tro
ller
dar
i C
engk
aren
g d
an m
en
yeko
lah
kan
con
tro
ller
dar
i Bat
am d
an
Tan
jun
g P
inan
g te
rleb
ih d
ahu
lu
agar
mer
eka
mu
mp
un
i kem
ud
ian
ki
ta t
emp
atk
an m
erek
a d
isan
a ke
mb
ali s
etel
ah s
eko
lah
.Nam
un
u
ntu
k R
adar
yg
kita
mem
iliki
se
tau
say
a m
asih
ku
ran
g ca
ngg
ih,
kare
na
rad
ar y
g ad
a d
i co
ntr
olle
r
bel
um
dile
ngk
api/
teri
nte
gras
i
den
gan
rad
ar c
uac
a. A
pab
ila
sud
ah d
ilen
gkap
i den
gan
rad
ar
cuac
a m
aka
akan
mem
ber
ikan
ke
nya
man
an k
epad
a p
ilot
saat
m
elak
san
akan
pen
erb
anga
n a
tau
ap
pro
ach
den
gan
mem
ber
ikan
V
ekto
rin
g.
Saya
ku
ran
g p
aham
man
faat
ek
on
om
inya
bag
i In
do
nes
ia,
nam
un
yg
jela
s ap
abila
FIR
d
ipeg
ang
Ind
on
esia
sec
ara
tid
ak
lan
gsu
ng
men
yata
kan
ini a
dal
ah
wila
yah
ked
aula
tan
Ind
on
esia
A
rea
kita
ser
ing
dip
akai
tra
inin
g o
leh
pes
awat
Sin
gap
ura
seh
ingg
a ki
ta d
ivek
tor
un
tuk
men
ghin
dar
i
area
ter
seb
ut,
ini m
enga
nca
m
ked
aula
tan
kit
a d
an k
ita
waj
ib
curi
ga s
iap
a ta
u m
erek
a sa
mb
il te
rban
g m
engi
nta
i wila
yah
kit
a
Pah
am. K
esel
amat
an
pen
erb
anga
n s
elai
n m
enga
tur
traf
fic
yg a
da
juga
mem
ber
ikan
ken
yam
anan
kep
ada
pen
ggu
nan
ya
Pah
am. S
emu
a ke
sela
mat
an d
an
per
atu
ran
pen
erb
anga
n s
ud
ah
dia
tur
ole
h IC
AO
Tid
ak s
etu
ju k
aren
a it
u
ked
aula
tan
Ind
on
esia
71
2018
/06
/06
4:5
4:43
AM
GM
T+7
Raf
o
kura
ng
dar
i 30
tah
un
Pilo
t
1 ka
li d
alam
seb
ula
n
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Kar
ena
wila
yah
NK
RI h
aru
s d
i
atu
r d
ari I
nd
on
esia
sen
dir
i
Ya
Tekn
olo
gi h
aru
s le
bih
d
ikem
ban
gkan
Men
uru
t sa
ya, d
enga
n d
iatu
r o
leh
neg
ara
lain
, sec
ara
tid
ak
lan
gsu
ng
Sin
gap
ura
dap
at
den
gan
beb
as m
enga
tur
ind
on
esia
di w
ilaya
h n
atu
na.
D
enga
n d
i ku
asai
nya
FIR
ole
h
sin
gap
ura
mak
an a
kan
m
enga
nca
m k
esel
amat
an
pen
erb
anga
n k
hu
sun
ya
ind
on
esia
di w
ilaya
h n
atu
na
Kes
elam
atan
pen
erb
anga
n d
i at
ur
ICA
O
Aka
n m
enga
nca
m k
edau
lata
n
dan
kes
elam
atan
pen
erb
anga
n d
i w
ilaya
h n
atu
na
2018
/06
/06
4:5
5:21
AM
GM
T+7
Myr
Okv
an
30 -
35
tah
un
Pilo
t
3x
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Kes
elam
atan
mem
ang
mer
up
akan
pri
ori
tas
nam
un
ke
dau
lata
n w
ilaya
h u
dar
a R
I d
iata
s se
gala
nya
. Ya
Ind
on
esia
mem
iliki
SD
M s
erta
SDA
yg
men
du
kun
g ke
mam
pu
an
dlm
pen
gam
bila
lihan
FIR
nam
un
m
un
gkin
reg
ula
si n
ya y
g m
eman
g
mas
ih m
enga
cu p
ada
Kep
P
resi
den
th
n 1
966
P
enge
lola
an F
IR t
erse
bu
t te
ntu
nya
ad
a b
iaya
nav
igas
i u
dar
a, p
enge
nd
alia
n u
dar
a d
ll yg
te
ntu
nya
aka
n m
enja
di i
nco
me
bag
i neg
ara
con
tro
ller.
P
aham
, pen
gen
dal
ian
ud
ara
yg
dila
kuka
n o
leh
ATC
Sin
gap
ura
ti
dak
han
ya m
elip
uti
pen
erb
anga
n s
ipil
nam
un
juga
p
ene
rban
gan
mili
ter.
Hal
ini
ten
tu s
aja
mer
ugi
kan
pih
ak
ind
on
esia
dlm
mel
aksa
nak
an
pen
erb
anga
n la
tih
an m
ilite
r.
Kes
elam
atan
mer
up
akan
tu
juan
ak
hir
mis
i pen
erb
anga
n.
Pah
am, s
afet
y d
iatu
r o
leh
re
gula
si (
CSA
R)
dan
hu
kum
dr
ICA
O.
Saya
tid
ak s
etu
ju ji
ka F
IR d
i wilu
d
Kep
. Nat
un
a te
rus
dik
uas
ai o
leh
Si
nga
pu
ra k
are
na
hal
tsb
san
gat
mer
ugi
kan
dlm
ber
bag
ai a
spek
te
ruta
ma
ked
aula
tan
wilu
d N
KR
I. In
do
nes
ia s
ekar
ang
ini s
ud
ah
mem
iliki
kem
amp
uan
dlm
m
enge
nd
alik
an F
IR d
an h
aru
s
mam
pu
mer
ebu
t ke
wen
anga
n
FIR
tsb
dr
Sin
gap
ura
dgn
car
a d
iplo
mas
i.
2018
/06
/06
5:3
6:33
AM
GM
T+7
kura
ng
dar
i 30
tah
un
Per
son
il A
TC
2 ka
li
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Mer
up
akan
Das
ar U
ntu
k
mem
per
tah
anka
n s
uat
u w
ilaya
h.
Ya
Ind
on
esia
mam
pu
men
gelo
la F
IR
den
gan
Ad
anya
kep
em
imp
inan
ya
ng
akan
ber
tan
ggu
ng
jaw
ab
dan
ber
das
arka
n a
tura
n y
ang
ada.
Dap
at M
ense
jah
tera
kan
ke
hid
up
an s
ehar
i-h
ari a
tau
pu
n
yan
g ak
an D
atan
g
Aka
n t
imb
ul k
etid
akn
yam
ann
ya
jalu
r ke
rja
sam
a te
ruta
ma
dal
am
lalu
linta
s U
dar
a.
Kes
elam
atan
Pen
erb
anga
n
men
jad
i pri
ori
tas
yan
g u
tam
a d
ikar
enak
an m
emb
awa
nya
wa
dir
i sen
dir
i dan
Ora
ng
lain
.
Atu
ran
yan
g d
ite
tap
kan
ole
h
ICA
O y
ang
bis
a m
enja
di D
asar
d
alam
su
atu
pen
erb
anga
n.
Har
us
sege
ra b
erti
nd
ak
( m
enga
mb
il al
ih)
sesu
ai d
enga
n
Das
ar y
ang
ada.
2018
/06
/06
5:5
4:40
AM
GM
T+7
Tusd
a
kura
ng
dar
i 30
tah
un
Per
son
il A
TC
Kad
ang-
kad
ang
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Ked
aula
tan
mas
ing-
mas
ing
neg
ara
san
gat
men
en
tuka
n
dal
am p
ene
ntu
an F
IR d
enga
n
teta
p m
engu
tam
akan
ke
sela
mat
an
Ya
Kar
ena
ind
on
esia
mem
iliki
ke
mam
pu
an s
elu
ruh
nya
ses
uai
ya
ng
dis
ebu
tkan
dia
tas
Seca
ra e
kon
om
i maa
nfa
at
pen
gelo
laan
FIR
ter
mas
uk
pen
gelo
laan
bat
as w
ilaya
h d
an
sum
ber
day
a al
amn
ya
Den
gan
dik
elo
lan
ya F
IR o
leh
si
nga
pu
ra m
aka
selu
ruh
nya
aka
n
dia
tur
ole
h s
inga
pu
ra t
erm
asu
k
bat
as k
eku
asaa
n w
ilaya
hn
ya
seh
ingg
a b
erp
en
garu
h t
erh
adap
p
erta
han
an d
an k
eam
anan
n
egar
a in
do
nes
ia
suat
u k
ead
aan
ter
pen
uh
inya
p
ersy
arat
an k
esel
amat
an d
alam
p
eman
faat
an w
ilaya
h u
dar
a,
pes
awat
ud
ara,
ban
dar
ud
ara,
an
gku
tan
ud
ara,
nav
igas
i p
ene
rban
gan
, ser
ta f
asili
tas
pen
un
jan
g d
an f
asili
tas
um
um
la
inn
ya
Tuju
an d
ari I
CA
O a
dal
ah
men
gem
ban
gkan
pri
nsi
p d
an
tekn
ik n
avig
asi u
dar
a in
tern
asio
nal
dan
mem
bin
a p
eren
can
aan
dan
per
kem
ban
gan
an
gku
tan
ud
ara
inte
rnas
ion
al
Mem
be
rika
n u
sul d
an s
aran
sesu
ai k
apas
itas
say
a ke
pad
a se
nio
r at
au a
tasa
n u
ntu
k m
emb
erik
an s
aran
aga
r w
ilaya
h
ud
ara
Nat
un
a b
isa
dik
elo
la o
leh
In
do
nes
ia
2018
/06
/07
1:1
8:33
PM
GM
T+7
Lilik
Eko
Su
san
to
40 -
45
tah
un
Pilo
t
Seb
ula
n s
ekal
i
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Kar
ena
per
gera
kan
sel
uru
h
pes
awat
ber
ada
di a
tas
wila
yah
n
egar
a
Ya
Ind
on
esia
su
dah
men
gelo
la 2
FIR
d
enga
n b
aik
Pah
am, k
aren
a b
erh
ub
un
gan
d
enga
n c
lear
ance
dan
pen
guru
an
adm
inis
tras
i pen
erb
anga
n.
Pah
am, b
ila d
i kel
ola
ole
h n
egar
a la
in a
kan
dim
anfa
atka
n u
ntu
k m
enge
tah
ui w
ilaya
h n
egar
a
sen
dir
i P
aham
, kes
elam
atan
p
ene
rban
gan
mu
lai d
ari t
ahap
p
eren
can
aan
, pes
awat
ter
ban
g
hin
gga
tah
ap a
khir
ad
min
istr
asi
pen
erb
anga
n d
ilaks
anak
an
den
gan
am
an d
an la
nca
r.
Pah
am
Aka
n m
eru
gika
n b
agi I
nd
on
esia
bai
k d
i bid
ang
ked
aula
tan
, ke
aman
an, d
an e
kon
om
i.
72
2018
/06
/08
7:2
6:05
PM
GM
T+7
40 -
45
tah
un
Pilo
t
Saat
ini t
dk
per
nah
, nam
un
bb
rp
tah
un
lalu
bis
a 2
-3 k
ali s
ebu
lan
K
edau
lata
n d
an K
esel
amat
an
FIR
sel
alu
ber
hu
bu
nga
n e
rat
den
gan
kes
elam
atan
dan
ke
dau
lata
n
Ya
Per
lu a
da
pem
ban
gun
an y
ang
nya
ta
Pah
am, p
emb
ayar
an k
epad
a m
aska
pai
pen
ggu
na
laya
nan
Pah
am, s
ulit
nya
men
jaga
ke
aman
an d
an p
erta
han
an y
g d
i at
ur
ole
h n
egar
a la
in
Pah
am, p
enga
tura
n y
ang
tid
ak
pro
fesi
on
al d
apat
ber
akib
at
kece
laka
an
Pah
am, u
ntu
k p
enge
rtia
n y
g sa
ma
ttn
g p
elak
san
aan
pn
b a
n,
Shg
terc
apai
nya
kes
elam
atan
p
nb
. Dip
erlu
kan
atu
ran
yg
sam
a se
luru
h d
un
ia y
g d
i atu
r su
atu
o
rgan
isas
i yai
tu IC
AO
Ku
ran
g se
tuju
, kar
ena
sela
in
seca
ra e
kon
om
i kit
a d
iru
gika
n
terl
ebih
lagi
su
litn
ya
mem
yele
ngg
arak
an k
eam
anan
d
an p
erta
han
an d
i wila
yah
tsb
yg
dap
at m
emb
ahay
akan
neg
ara.
2018
/06
/08
7:5
4:11
PM
GM
T+7
30 -
35
tah
un
Pilo
t
Bel
um
per
nah
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
FIR
sin
gap
ura
mas
uk
teri
tori
al
neg
ara
Ind
on
esia
, den
gan
m
enga
mb
il FI
R m
aka
akan
m
enja
ga k
edau
lata
n In
do
nes
ia
dan
men
jaga
kes
elam
atan
pen
erb
anga
n d
om
esti
k
Ya
Sem
ua
sud
ah a
da
di I
nd
on
esia
, ti
ngg
al p
elak
san
aan
den
gan
se
bai
k m
un
gkin
Pah
am, D
enga
n m
enga
mb
il FI
R
mak
a la
lulin
tas
ud
ara
yan
g m
elal
ui k
awas
an In
do
nes
ia t
idak
la
gi m
emb
ayar
kep
ada
oto
rita
s
neg
ara
sin
gap
ura
P
aham
, pen
gelo
laan
FIR
ole
h
sin
gap
ura
bis
a d
iman
faat
kan
u
ntu
k ru
ang
gera
k p
esaw
at2
tem
pu
r TN
I dal
am b
erla
tih
. P
aham
, kes
elam
atan
p
ene
rban
gan
mer
up
akan
bu
day
a ya
ng
har
us
sela
lu d
iter
apka
n
dal
am p
ene
rban
gan
den
fan
m
emah
ami t
uga
s m
asin
g2 s
erta
m
elak
san
akan
pen
erb
anga
n
den
gan
mem
atu
hi a
tura
n d
an
pro
sed
ur
yan
g b
erla
ku.
Pah
am, k
aren
a at
ura
n2
kese
lam
atan
pen
erb
anga
n s
ud
ah
mel
alu
i kaj
ian
dan
pem
ikir
an
ban
yak
pih
ak y
ang
dit
uan
gkan
d
alam
ICA
O u
ntu
k ke
pe
nti
nga
n
ber
sam
a
Seca
ra la
ngs
un
g ak
an
men
ggan
ggu
ked
aula
tan
neg
ara
Ind
on
esia
dan
sec
ara
eko
no
mi
men
gun
tun
gkan
neg
ara
sin
gap
ura
2018
/06
/08
8:3
6:26
PM
GM
T+7
30 -
35
tah
un
Pilo
t
4
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
FIR
bu
kan
sem
ata
mat
a m
asal
ah
safe
ty s
emat
a, n
amu
n ju
ga
mas
alah
nat
ion
al p
rid
e.
Ya
Wila
yah
ud
ara
Ind
on
esia
yan
g
dik
on
tro
l Sin
gap
ura
bu
kan
ka
ren
a ke
tid
akm
amp
uan
tek
nis
m
anu
sia
dan
tek
no
logi
co
ntr
olle
r
Ind
on
esia
, tap
i leb
ih k
epad
a ku
ran
gnya
kes
eriu
san
, po
litic
al
will
, in
tern
atio
nal
dip
lom
atio
n,
sert
a p
rio
rita
s al
oka
si a
ngg
aran
o
leh
pem
angk
u k
ewen
anga
n
yan
g le
bih
tin
ggi (
pem
erin
tah
-D
PR
). Y
ang
care
dan
cu
rio
us
den
gan
isu
han
ya in
san
insa
n
pen
erb
anga
n s
aja.
Pah
am. P
enge
lola
an a
tas
FIR
m
end
apat
keu
ntu
nga
n d
ari
ber
bag
ai je
nis
fee
yan
g h
aru
s d
ibay
ar o
leh
op
erat
or
pen
erb
anga
n y
ang
mel
inta
s d
i FI
R t
erse
bu
t se
suai
den
gan
at
ura
n y
ang
dib
uat
dan
d
ipu
blik
asik
an o
leh
oto
rita
s
pen
gelo
la F
IR s
erta
dis
etu
jui o
leh
IC
AO
.
2018
/06
/09
11:
20:1
7 A
M G
MT+
7
30 -
35
tah
un
Pilo
t
2 ka
li
Ked
aula
tan
Mer
up
akan
wila
yah
ind
on
esia
Ya
Kit
a m
amp
u d
an h
aru
s b
isa
men
gen
dal
ikan
wila
yah
kit
a
Ya
Ya
Ya
Ya
Tid
ak s
etu
ju
2018
/06
/09
12:
23:3
4 A
M G
MT+
7
Rak
hm
anto
Jat
i W.
30 -
35
tah
un
Pilo
t
Jara
ng
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Wila
yah
ud
ara
kita
dis
esu
aika
n
den
gan
ZEE
sam
pai
bat
as v
erti
kal
sam
pai
den
gan
ket
ingg
ian
yg
tela
h d
iten
tuka
n, s
aya
rasa
itu
lo
gika
say
a Ya
Ko
ntr
ibu
si d
an k
eser
iusa
n
pem
erin
tah
(yg
ber
wen
ang)
b
erp
eran
pen
tin
g d
lm
mew
uju
dka
n h
al in
i, SD
M p
asti
akan
men
giku
ti a
pa
yg
dip
erin
tah
kan
Se
tah
u s
aya
ijin
mel
inta
s d
i wil
ud
ara
ada
bia
yan
ya, n
amu
n
ber
apa
dan
uku
ran
bia
ya b
lm
tah
u
Mem
pe
rsem
pit
ger
ak p
esaw
at
sip
il ap
alag
i mili
ter
kita
un
tuk
mel
aksa
nak
an o
per
asi
pen
gam
anan
, dan
raw
an
terh
adap
gia
t p
engi
nta
ian
asi
ng
yg a
nca
m k
edau
lata
n N
KR
I
Suat
u k
on
dis
i dar
i seg
i Man
, M
edia
, Mac
hin
e, M
ater
ial d
an
Man
agem
en
t yg
ber
sin
ergi
utk
men
cip
taka
n k
on
dis
i ter
ban
g ya
ng
sesu
ai k
elay
akan
dan
lim
itas
i
Pah
am n
amu
n s
ecar
a d
etil
blm
p
aham
Sin
gap
ore
aka
n a
mb
il
keu
ntu
nga
n d
aris
itu
sec
ara
eko
no
mi,
per
tah
anan
dan
ke
aman
an, s
ebal
ikn
ya u
tk R
I
73
2018
/06
/09
8:2
7:59
AM
GM
T+7
30 -
35
tah
un
Pilo
t
Tid
ak p
ern
ah
Ked
aula
tan
Wila
yah
FIR
di S
inga
pu
ra
seh
aru
snya
mer
up
akan
wila
yah
ke
dau
lata
n N
KR
I
Ya
Sdm
bis
a d
ilati
hka
n, T
ekn
olo
gi
kita
bw
lum
mem
iliki
nya
, ATC
kit
a m
amp
u b
ila s
dh
ad
a p
elat
ihan
d
an a
latn
ya, r
egu
lasi
ter
gan
tun
g
bar
gain
ing
pem
eri
nta
h d
enga
n
inte
rnas
ion
al
Tid
ak
Tid
ak
Ya
Ya
Ad
a ke
mu
ngk
inan
ad
anya
pen
yala
hgu
naa
n w
ilaya
h o
leh
si
nga
po
re
2018
/06
/10
10:
00:2
1 P
M G
MT+
7
36 -
40
tah
un
Pra
ktis
i Pen
erb
anga
n
Jara
ng
seka
li
Kes
elam
atan
Fir
bu
kan
mas
alah
ked
aual
atn
saja
tap
i yg
leb
ih p
enti
ng
adal
ah
kese
lam
atan
pen
erb
anga
n
Ya
Kem
amp
uan
Dan
sar
pra
s m
emb
utu
hka
n e
ffo
rt y
g b
esar
Pah
am, b
ahw
a p
elay
anan
p
ene
rban
gan
aka
n m
engh
asilk
an
dev
isa
Tid
ak
Ya, b
ahw
a ke
sela
tan
p
ene
rban
gan
hal
uta
ma
dal
am
sega
la h
al
Ya p
aham
Tid
ak m
asal
ah a
salk
an
kese
lam
atan
pen
erb
anga
n y
ang
uta
ma
2018
/06
/10
10:
04:2
5 P
M G
MT+
7
36 -
40
tah
un
NA
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Pen
ggu
naa
n w
ilaya
h u
dar
a yg
ber
ada
di w
il u
dar
a re
pu
blik
in
do
nes
ia, s
ud
ah s
ehar
usn
ya
men
jad
i tan
ggu
ng
jaw
ab w
arga
n
egar
a in
do
nes
ia s
ehin
gga
ked
aula
tan
RI t
eta
p o
ran
g in
do
nes
ia y
g m
enja
ga
Ya
Ora
ng
ind
on
esia
dili
hat
dar
i SD
M
nya
tid
ak k
alah
den
gan
neg
ara
lain
Ya...
pen
dap
atan
neg
ara
akan
b
erta
mb
ah, d
an k
edau
lata
n R
I ak
an t
etap
ter
jaga
Ya...
.den
gan
dik
uas
ai a
sin
g m
aka
kita
aka
n d
iatu
r o
leh
asi
ng,
se
hin
gga
kita
td
k b
osa
men
ggu
nak
an w
il u
dar
a ki
ta
seca
ra m
aksi
mal
Ya
....k
eael
amat
an p
ener
ban
gan
ad
alah
ter
jam
inn
ya k
eam
anan
d
an k
esel
amat
an s
aat
mel
aksa
nak
an p
ener
ban
gan
dr
lep
as la
nd
as s
amp
ai d
enga
n
den
gan
lan
din
g
Pah
am, s
esu
ai s
tan
dar
in
tern
asio
nal
Tid
ak s
etu
ju, k
aren
a w
ilaya
h y
g
dig
un
akan
ad
alah
wila
yah
NK
RI
2018
/06
/10
10:
07:1
5 P
M G
MT+
7
36 -
40
tah
un
Pilo
t
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Ked
aula
tan
men
yan
gku
t h
ak2
neg
ara,
kes
elam
atan
p
ene
rban
gan
mer
up
akan
p
rio
rita
s
Ya
Neg
ara
Ind
on
esia
Leb
ih b
esar
dar
i sin
gap
ura
& S
DM
Leb
ih
ban
yak,
tek
no
logi
dap
at
dip
elaj
ari
Pen
dap
atan
neg
ara
Aka
n
ber
tam
bah
dar
i lal
u li
nta
s u
dar
a d
lm F
IR
TNI A
U d
lm m
enja
ga k
edau
lata
n
neg
ara
men
jad
i dik
end
alik
an
ole
h s
inga
pu
ra
Kes
elam
atan
pen
erb
anga
n h
rs
dit
anga
ni O
leh
pih
ak y
g P
rofe
sio
nal
ICA
O s
bg
org
anis
asi p
ener
ban
gan
si
pil
inte
rnat
ion
al je
las
men
gatu
r tt
g ke
sela
mat
an p
ener
ban
gan
Saya
tid
ak s
etu
ju
2018
/06
/10
10:
10:4
6 P
M G
MT+
7
dr.
Mu
slim
in, S
pR
ad
40 -
45
tah
un
TNI
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Kes
elam
atan
krn
utk
men
gatu
r
pen
erb
anga
n t
p ju
ga k
edau
lata
n
krn
men
yan
gku
t p
enga
tura
n
wila
yah
ud
ara
nas
ion
al.
Ya
Krn
Ind
on
esia
tel
ah
mem
od
ern
isas
i pen
erb
anga
nn
ya
Iya,
bila
dik
elo
la S
inga
pu
ra m
aka
Ind
on
esia
td
k m
end
apat
kan
hak
fi
nan
sial
pad
ahal
yg
dia
tur
wila
yah
ud
ara
Ind
on
esia
Wila
yah
ud
ara
khu
susn
ya s
elat
M
alak
a d
an N
atu
na
terp
anta
u
ole
h S
inga
pu
ra, s
hg
seti
ap
akti
fita
s o
per
asi p
ener
ban
gan
TN
I AU
di w
ilaya
h t
erse
bu
t te
rpan
tau
ole
h S
inga
pu
ra d
an
jela
s it
u m
enja
di a
nca
man
per
tah
anan
dn
kea
man
an
Ind
on
esia
Iya,
kes
elam
atan
pen
erb
anga
n
men
jad
i yg
per
tam
a, t
p
Ind
on
esia
sd
h b
isa
men
gelo
la F
IR
yg s
aat
ini d
iken
dal
ikan
Si
nga
pu
ra
Iya,
tp
bila
Ind
on
esia
su
dah
sia
p
ber
arti
ICA
O b
isa
men
yera
hka
n
pen
gelo
laan
FIR
wila
yah
Sel
at
Mal
aka
dn
Na
tun
a ke
pad
a In
do
nes
ia
Tid
ak b
isa
krn
seb
agia
n b
esar
caku
pan
wila
yah
pen
gatu
ran
nya
ad
alah
wila
yah
Ind
on
esia
. In
do
nes
ia s
dh
sia
p m
enge
lola
FI
R, m
aka
seb
aikn
ya
pen
gelo
laan
nya
dis
erah
kan
ke
Ind
on
esia
74
2018
/06
/10
10:
13:4
1 P
M G
MT+
7
36 -
40
tah
un
TNI
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Krn
FIR
men
gatu
r se
luru
h la
lu
linta
s p
ener
ban
gan
dis
ebu
ah
wila
yah
yg
mem
iliki
ked
aula
tan
sh
g ke
sela
mat
an m
enja
di m
utl
ak
Rag
u
Sblm
kit
a m
enga
mb
il al
ih F
IR,k
ita
hrs
men
cip
taka
n S
DM
dgn
m
emili
ki p
enge
tah
uan
dan
p
elat
ihan
yg
bai
k sh
g ke
de
pan
nya
kit
a b
enar
2 si
ap d
idlm
m
engo
per
asik
an F
IR
Sed
ikit
mem
aham
i..
Ya je
las.
.krn
dgn
Sin
gap
ura
m
engu
asai
FIR
diin
do
nes
ia
oto
mat
is d
pt
men
geta
hu
i seg
ala
kegi
atan
pen
erb
anga
n b
aik
sip
il b
ahka
n m
ilite
r d
iwila
yah
in
do
nes
ia
Kes
elam
atan
ter
ban
g m
utl
ak h
rs
dila
ksan
aka
Sed
ikit
mem
aham
i
Men
uru
t sa
ya..k
ita
hrs
meg
amb
il
alih
FIR
tsb
,nam
un
dgn
m
emp
ersi
apak
an s
emu
anya
dr
sega
la a
spek
bai
k SD
M m
aup
un
la
inn
ya
2018
/06
/10
10:
18:2
9 P
M G
MT+
7
An
dre
Pam
into
40 -
45
tah
un
TNI
Ked
aula
tan
pen
gelo
laan
ru
ang
ud
ara
seh
aru
snya
mu
tlak
ad
dal
am
kew
enan
gan
ked
aula
tan
su
atu
n
egar
a Ya
Pen
yiap
an s
aran
a d
an p
rasa
ran
a
term
asu
k p
enin
gkat
an S
DM
m
utl
ak d
iper
luka
n g
un
a p
enga
wak
an R
ealig
nm
ent
FIR
..per
lu k
emau
an k
uat
dan
ke
rjas
ama
anta
r K
L gu
na
kesu
kses
an
Ad
a m
anfa
at e
kon
om
i yan
g te
lah
d
itet
apka
n s
esu
ai a
tura
n
pen
erb
anga
n..
Pen
guas
aan
dan
ko
ntr
ol r
uan
g u
dar
a te
rbat
as..
Kes
elam
atan
pen
erb
anga
n t
elah
d
iatu
r se
cara
ser
agam
b
erd
asar
kan
Ko
nve
nsi
Ch
icag
o
1944
bes
erta
an
ne
xs-n
ya
Kes
elam
atan
pen
erb
anga
n t
elah
d
iatu
r se
cara
ser
agam
b
erd
asar
kan
Ko
nve
nsi
Ch
icag
o
1944
bes
erta
an
ne
xs-n
ya d
an
juga
hu
kum
dan
keb
iasa
an
inte
rnas
ion
al
Aka
n t
erja
di t
eru
s p
elan
ggar
an
wila
yah
ud
ara
dan
kew
ibaw
aan
, h
arga
dir
i neg
ara
dip
erta
ruh
kan
2018
/06
/10
10:
29:5
8 P
M G
MT+
7
He
ru w
isn
u a
riya
nto
36 -
40
tah
un
TNI
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Pen
gon
tro
lan
ru
ang
ud
ara
har
us
did
asar
i ked
aula
tan
su
atu
n
egar
a.ka
ren
a ke
dau
lata
n s
uat
u
neg
ara
dit
arik
luru
s d
ari d
arat
an
ke a
ngk
asa
Ya
Ind
on
esia
mem
iliki
ban
dar
a ya
ng
sib
uk
yait
u s
oet
ta d
an k
ita
mam
pu
men
gon
tro
lnya
mak
a u
ntu
k m
engo
ntr
ol f
ir k
ita
akan
mam
pu
D
enga
n k
on
tro
l fir
ad
a d
i si
nga
po
re m
aka
bia
ya
pen
ggu
naa
n f
ir ja
tuh
ke
sin
gap
ore
Ya k
ita
har
us
min
ta ij
in k
e si
nga
po
re a
pab
ila a
kan
ter
ban
g d
i wila
yah
ked
aula
tan
kit
a
Ya.k
on
tro
l wila
yah
ud
ara
yg b
aik
akan
men
ghin
dar
i kec
elak
aan
la
lu li
nta
s u
dar
a
Ya n
amu
n k
ura
ng
pah
am
Keb
era
tan
kar
ena
men
yan
gku
t
ked
aula
tan
wila
yah
nkr
i
2018
/06
/10
11:
18:5
8 A
M G
MT+
7
leb
ih d
ari 5
0 ta
hu
n
Aka
dem
isi (
Do
sen
, Mah
asis
wa,
P
ene
liti)
K
edau
lata
n d
an K
esel
amat
an
Dis
amp
ing
ked
aula
tan
juga
utk
keam
anan
pen
erb
anga
n P
ERLU
d
iatu
r o
leh
un
sur
apar
at N
egar
a R
I Ya
Ap
arat
Neg
ara
RI h
rsn
ya m
amp
u
men
yiap
kan
SD
M, T
ekn
olo
gi,
ATC
, dan
reg
ula
sin
ya s
ekal
igu
s
San
gat
pah
am
Per
tah
anan
dan
kea
man
an
Ind
on
esia
san
gat
tera
nca
m
apab
ila p
enge
lola
an F
IR m
asih
di
KEL
OLA
Ole
h p
ihak
Sin
gap
ura
K
esel
amat
an p
ener
ban
gan
IN
DO
NES
IA je
las
tid
ak t
erja
min
ke
sela
mat
an p
ener
ban
gan
nya
bila
ken
dal
i pen
gelo
laan
nya
d
iatu
r O
leh
pih
ak N
egar
a la
in
Org
anis
asi O
tori
tas
Pen
erb
anga
n
Sip
il Se
tiap
Neg
ara
bis
a m
enga
tur
sem
ua
akti
vita
s
pen
erb
anga
n s
ipil
di n
egar
a
mer
eka.
Tan
ggu
ng
jaw
ab m
erek
a m
elip
uti
op
erat
or
ud
ara,
o
rgan
isas
i per
awat
an, b
and
ar
ud
ara,
Air
Nav
igat
ion
Ser
vice
P
rovi
der
, lis
ensi
pilo
t d
an t
ekn
isi,
men
daf
tark
an p
esaw
at, d
an
men
sert
ifik
asi p
esaw
at d
an
des
ain
mes
inn
ya u
ntu
k d
ipak
ai.
Tid
ak S
etu
ju, N
EGA
RA
HA
RU
S
MEN
GA
MB
IL A
LIH
MEL
ALU
I JA
LUR
HU
KUM
2018
/06
/10
11:
23:0
1 P
M G
MT+
7
Suh
arto
no
40 -
45
tah
un
TNI
Bel
um
per
nah
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Bic
ara
FIR
men
yan
gku
t
ked
aula
tan
Ya
Ind
on
esia
mam
pu
utk
men
gelo
la
FIR
di a
tas
Nat
un
a
Pen
dap
atan
neg
ara
bu
kan
paj
ak
Ber
po
ten
si a
nca
man
ter
had
ap
ked
aula
tan
dan
Han
kam
RI
Ku
ran
g fa
ham
Fah
am k
aren
a IC
AO
lem
bag
a p
ene
rban
gan
sip
il in
tern
atio
nal
Mer
up
akan
ker
ugi
an b
agi n
egar
a
Ind
on
esia
kar
ena
ber
arti
ke
dau
lata
n In
do
nes
ia t
erh
adap
w
ilaya
h u
dar
a n
ya t
dk
utu
h d
an
pen
uh
75
2018
/06
/10
11:
23:1
3 P
M G
MT+
7
Tegu
h
40 -
45
tah
un
Pra
ktis
i Pen
erb
anga
n
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Kes
elam
atan
pen
erb
anga
n
men
jad
i tan
ggu
ng
jaw
ab
pen
gelo
la F
IR, n
amu
n k
edau
lata
n
har
us
teta
p d
iho
rmat
i seb
agai
ta
nd
a p
enga
kuan
ata
s
kem
erd
ekaa
n s
uat
u n
egar
a d
alam
men
ggu
nak
an w
ilaya
h
ud
ara.
Rag
u
Pen
gelo
laan
FIR
Sin
gap
ore
dit
etap
kan
ole
h o
rgan
isas
i p
ene
rban
gan
sip
il in
tern
asio
nal
(I
CA
O)
ole
h s
ebab
itu
Ind
on
esia
har
us
ber
be
nah
dan
bes
rsia
p
dir
i. M
anfa
at e
kon
om
i dal
am
pen
gelo
llan
FIR
tin
ggi.
Mel
alu
i FI
R m
aka
pen
ggu
na
wila
yah
p
ene
rban
gan
aka
n t
erke
na
on
gko
s p
engg
un
aan
wila
yah
te
rseb
ut.
A
nca
man
pen
gelo
laan
FIR
te
rhad
ap k
eam
anan
per
tah
anan
d
an k
eam
anan
ten
tu a
dan
ya
pen
ggu
naa
n w
ilaya
h n
egar
a ya
ng
ber
arti
men
yin
ggu
ng
ked
aula
tan
K
esel
amat
an p
ener
ban
gan
m
eru
pak
an k
ead
aan
te
rpen
uh
inya
kes
elat
an d
alam
suat
u p
ener
ban
gan
dal
am
men
ggu
nak
an w
ilaya
h u
dar
a
Atu
ran
kes
elam
atan
p
ene
rban
gan
dia
tur
seca
ra
inte
rnas
ion
al o
leh
IC
AO
dal
am
ben
tuk
ann
ex s
eban
yak
18
den
gan
do
kum
en t
uru
nan
nya
ya
ng
teru
s d
ilaku
kan
per
ub
ahan
am
and
eme
n b
ila d
iper
luka
n.
Tid
ak s
etu
ju, k
aren
a se
bag
ai
pem
ilik
wila
yah
ud
ara
kita
se
har
usn
ya b
isa/
mam
pu
m
enge
lola
pen
erb
anga
n d
i d
aera
h s
end
iri
2018
/06
/10
11:
50:1
1 P
M G
MT+
7
Agu
s Yo
ga P
erm
ana
36 -
40
tah
un
Aka
dem
isi (
Do
sen
, Mah
asis
wa,
P
ene
liti)
K
edau
lata
n d
an K
esel
amat
an
Flig
ht
Info
rmat
ion
Reg
ion
(FI
R)
adal
ah s
oal
pel
ayan
an n
avig
asi
pen
erb
anga
n y
ang
tid
ak t
erka
it
den
gan
ked
aula
tan
. FIR
dal
am
An
nex
11
ten
tan
g A
ir T
raff
ic
Serv
ice
s d
ari K
on
ven
si
Pen
erb
anga
n S
ipil
lnte
rnas
ion
al
1944
, dik
enal
den
gan
nam
a K
on
ven
si C
hic
ago
, ad
alah
su
atu
wila
yah
ud
ara
dim
ana
dal
am
wila
yah
ud
ara
ters
ebu
t d
iber
ikan
p
elay
anan
info
rmas
i p
ene
rban
gan
(fl
igh
t in
form
atio
n
serv
ice
) d
an p
elay
anan
p
erin
gata
n/
kesi
apsi
agaa
n
(ale
rtin
g se
rvic
e).
Wal
aup
un
ti
dak
ad
a ke
ragu
an s
oal
ked
aula
tan
wila
yah
, nam
un
ko
ntr
ol a
tas
wila
yah
ud
ara
Ind
on
esia
mem
ang
har
us
ada
di
tan
gan
Ind
on
esia
kar
ena
FIR
Si
nga
pu
ra t
erle
tak
pad
a ka
was
an
per
bat
asan
kri
tis,
seb
uah
kaw
asan
yan
g ra
wan
un
tuk
dap
at t
erja
din
ya p
eran
g ya
ng
ber
awal
dar
i seb
uah
"se
ngk
eta
per
bat
asan
". S
ebu
ah k
awas
an
yan
g b
ern
ilai s
trat
egis
dal
am
po
la ja
lur
logi
stik
inte
rnas
ion
al
yan
g sa
nga
t m
ene
ntu
kan
fak
tor
kese
jah
tera
an s
ekal
igu
s ke
aman
an b
anya
k n
egar
a d
i
Pas
ifik
.
Seb
uah
kaw
asan
yan
g m
enja
di
tem
pat
ber
lati
h A
ngk
atan
Per
ang
seb
uah
neg
ara
un
tuk
dap
at
"fam
iliar
" m
engu
asai
wila
yah
kr
itis
ter
seb
ut,
seb
agai
an
tisi
pas
i m
engh
adap
i ko
nfl
ik a
nta
r-n
egar
a.
Ya
Dal
am p
rose
s p
enga
mb
ilalih
an
pen
gelo
laan
FIR
per
lu
pen
ingk
atan
kem
amp
uan
tek
nis
o
per
asio
nal
man
ajem
en
'lal
u
linta
s p
ener
ban
gan
Ind
on
esia
ya
ng
mel
ipu
ti a
spek
in
fras
tru
ktu
r, k
uan
tita
s d
an
kual
itas
SD
M.
Ya, d
alam
asp
ek p
ero
leh
an
keu
ntu
nga
n f
inan
sial
dar
i p
enye
len
ggar
aan
jasa
pel
ayan
an
info
rmas
i dan
nav
igas
i
pen
erb
anga
n k
om
ersi
al d
i w
ilaya
h t
erse
bu
t ya
ng
dap
at
dim
anfa
atka
n u
ntu
k ke
seja
hte
raan
rak
yat,
yan
g
terj
adi,
sela
ma
ini t
idak
dik
etah
ui
ke m
ana
per
gin
ya "
has
il"
pem
anfa
atan
wila
yah
ud
ara
ked
aula
tan
RI y
ang
mem
iliki
p
ote
nsi
bes
ar s
ebag
ai S
DA
in
fras
tru
ktu
r p
ene
rban
gan
jalu
r in
tern
asio
nal
. Hal
ini b
erka
itan
la
ngs
un
g n
atio
nal
dig
nit
y,
mar
tab
at k
ita
seb
agai
ban
gsa.
Ya, T
erka
it d
enga
n p
erta
han
an
neg
ara,
pen
gen
dal
ian
ru
ang
ud
ara
ole
h s
inga
pu
ra d
apat
men
jad
i an
cam
an t
erh
adap
ke
dau
lata
n n
egar
a d
i ud
ara.
K
aren
a Si
nga
pu
ra d
apat
m
elak
uka
n t
ind
akan
ille
gal
sep
ert
i keg
iata
n in
telij
en,
pem
otr
etan
ud
ara
dan
mel
atih
p
ara
pen
erb
angn
ya
mel
aksa
nak
an la
tih
an/t
rain
ing
di
wila
yah
ud
ara
Ind
on
esia
. Bila
ke
adaa
n in
i ter
us
ber
lan
jut
mak
a b
ila t
erja
di k
on
flik
ter
bu
ka m
aka
akan
dap
at d
ijad
ikan
str
ateg
i o
per
asi u
dar
a d
an a
kan
men
jad
i su
atu
an
cam
an k
aren
a Si
nga
pu
ra
akan
mem
anfa
atka
n k
arak
teri
stik
ke
un
ggu
lan
kek
uat
an u
dar
a
ber
up
a ke
cep
atan
dan
pen
dad
akan
.
Ya, K
esel
amat
an P
ene
rban
gan
ad
alah
su
atu
kea
daa
n
terp
enu
hin
ya p
ersy
arat
an
kese
lam
atan
dal
am p
eman
faat
an
wila
yah
ud
ara,
pes
awat
ud
ara,
b
and
ar u
dar
a, a
ngk
uta
n u
dar
a,
nav
igas
i pen
erb
anga
n, s
erta
fa
silit
as p
enu
nja
ng
dan
fas
ilita
s
um
um
lain
nya
. Pad
a p
ene
rban
gan
bai
k m
ilite
r m
aup
un
sip
il, k
esel
amat
an
pen
erb
anga
n d
isel
engg
arak
an
ole
h p
emer
inta
h.
Ya, P
ada
das
arn
ya s
emu
a st
and
ar
mau
pu
n r
eko
men
das
i yan
g d
ikel
uar
kan
ole
h I
CA
O y
ang
ber
pu
sat
di M
on
trea
l ad
alah
kep
utu
san
yan
g su
mb
ern
ya
ber
asal
dar
i mas
uka
n 1
91 n
egar
a an
ggo
ta (
dat
a ta
hu
n 2
016)
yan
g ke
mu
dia
n d
ibah
as d
alam
Sid
ang
Um
um
(G
ene
ral A
ssem
bly
) ya
ng
dia
dak
an 3
tah
un
sek
ali.
Mas
uka
n t
erse
bu
t ak
an m
enja
di
bah
an p
emb
ahas
an p
eran
gkat
ICA
O m
elal
ui A
NC
, Air
Tra
nsp
ort
B
ure
au (
ATB
) at
au L
egal
. M
asal
ah t
enta
ng
kese
lam
atan
ya
ng
mel
ipu
ti a
spek
nav
igas
i, ke
laik
ud
araa
n d
an o
per
asi
pes
awat
aka
n d
ilan
jutk
an d
an
dib
ahas
ole
h A
ir N
avig
atio
n
Co
mm
isio
ns
(AN
C).
Mas
alah
keam
anan
ban
dar
ud
ara
akan
d
ibah
as o
leh
ATB
. Akh
irn
ya
sete
lah
mel
alu
i pro
ses
yan
g d
apat
mem
akan
wak
tu b
eber
apa
tah
un
mak
a m
asu
kan
ter
seb
ut
akan
men
jad
i seb
uah
kep
utu
san
d
enga
n m
emili
ki t
engg
ang
wak
tu
tran
sisi
sam
pai
den
gan
mu
lai
die
fekt
ifka
nn
ya m
enja
di s
ebu
ah
atu
ran
yan
g b
ersi
fat
stan
dar
du
nia
. Atu
ran
yan
g d
emik
ian
ak
an m
emili
ki k
on
seku
ensi
terh
adap
asp
ek h
uku
m,
eko
no
mi,
soci
al, p
olit
ik d
an
han
kam
yan
g h
aru
s d
iber
laku
kan
o
leh
seb
uah
neg
ara
angg
ota
un
tuk
mem
ber
ikan
pel
ayan
an
yan
g b
erka
itan
den
gan
ke
sela
mat
an p
ene
rban
gan
sip
il (k
om
ersi
al)
inte
rnas
ion
al,
regi
on
al d
an d
om
esti
k.
Wila
yah
Neg
ara
Kes
atu
an
Rep
ub
lik In
do
nes
ia t
erd
iri d
ari
satu
per
tiga
dar
atan
, du
a p
erti
ga
per
aira
n d
an t
iga
per
tiga
ad
alah
u
dar
a. D
enga
n k
om
po
sisi
sep
ert
i in
i, m
aka
per
hat
ian
kep
ada
wila
yah
ud
ara
seb
agai
seb
uah
w
ilaya
h k
edau
lata
n n
egar
a su
dah
sew
ajar
nya
pat
ut
mem
per
ole
h
pri
ori
tas
yan
g p
rop
ors
ion
al.
Pad
a si
si la
in, w
ilaya
h u
dar
a ke
dau
lata
n s
ebu
ah n
egar
a,
dal
am t
inja
uan
"n
atio
nal
secu
rity
" d
an ju
ga s
ekal
igu
s d
alam
ko
nte
ks e
kon
om
i ata
u
"nat
ion
al p
rosp
erit
y" t
erlih
at
jela
s d
alam
per
jala
nan
sej
arah
du
nia
. Den
gan
dem
ikia
n
pen
gam
bila
lihan
pen
gelo
laan
FIR
dar
i Sin
gap
ura
ad
alah
sat
u
ken
isca
yaan
.
2018
/06
/10
11:
57:0
8 P
M G
MT+
7
36 -
40
tah
un
Pra
ktis
i Pen
erb
anga
n
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
FIR
mem
iliki
art
i pen
gelo
laan
wila
yah
ud
ara
di s
uat
u w
ilaya
h
tert
entu
yg
men
gatu
r ke
sela
mat
an p
ener
ban
gan
, se
lain
itu
mer
up
akan
wu
jud
ked
aula
tan
su
atu
neg
ara
dal
am
men
gatu
r w
ilaya
h u
dar
anya
.
Ya
Seca
ra s
dm
, tek
no
logi
dan
ATC
Ind
on
esia
mam
pu
men
gelo
la F
IR
di K
ep. N
atu
na
krn
sel
ama
ini
Sin
gap
ura
men
dap
atka
n d
ata
dr
AD
S B
Ind
on
esia
mel
alu
i m
ekan
ism
e d
ata
shar
ing,
sel
ain
it
u In
do
nes
ia p
erlu
m
erev
iew
/mem
bat
alka
n
per
jan
jian
Mili
tary
Tra
inin
g A
rea
th 1
995
seh
ingg
a d
apat
m
enge
lola
FIR
di K
ep. N
atu
na.
Ru
ang
ud
ara
Ind
on
esia
di k
ep.
Nat
un
a d
an R
iau
dila
lui o
leh
p
ene
rban
gan
inte
rnas
ion
al
nam
un
mek
anis
me
pen
gelo
laan
nya
dia
tur
ole
h
Sin
gap
ura
. Hal
ini m
eru
gika
n
Ind
on
esia
kar
ena
tid
ak
men
dap
atka
n m
anfa
at e
kon
om
is
dar
i ru
ang
ud
ara
Ind
on
esia
.
FIR
wila
yah
ud
ara
Ind
on
esia
n
amu
n d
iatu
r o
leh
neg
ara
lain
m
eru
pak
an s
uat
u a
nca
man
bag
i
per
tah
anan
dan
kea
man
an
neg
ara
kare
na
seti
ap
pen
erb
anga
n In
do
nes
ia b
aik
sip
il m
aup
un
mili
ter
har
us
mem
inta
ijin
/dik
etah
ui o
leh
Sin
gap
ura
.
Kes
elam
atan
pen
erb
anga
n
mer
up
akan
su
atu
mek
anis
me
yg
men
gelo
la a
tura
n m
ula
i dr
pes
awat
T/O
hin
gga
lan
din
g gu
na
men
jam
in k
esel
amat
an p
esaw
at
dan
aw
akn
ya. H
al in
i dia
tur
seca
ra In
tern
asio
nal
mel
alu
i IC
AO
.
Ya, I
CA
O m
ene
tap
kan
atu
ran
2
kese
lam
atan
pen
erb
anga
n
mel
alu
i ko
nve
nsi
Jen
ew
a th
194
4 m
elal
ui a
nn
exes
, do
cum
ents
dan
ci
rcu
lars
yg
ber
isi t
tg a
tura
n d
an
pel
ayan
an p
ener
ban
gan
In
tern
asio
nal
yg
mer
up
akan
p
and
uan
bag
i kes
elam
atan
p
ene
rban
gan
inte
rnas
ion
al.
Tid
ak s
etu
ju!
Pem
eri
nta
h In
do
nes
ia d
an s
take
h
old
er t
erka
it h
aru
s b
eru
pay
a u
ntu
k m
enga
mb
il al
ih F
IR k
ep.
Nat
un
a d
ari S
inga
pu
ra. S
ud
ah
mer
up
akan
kew
ajib
an b
agi
selu
ruh
ko
mp
on
en b
angs
a In
do
nes
ia u
ntu
k m
enja
ga
ked
aula
tan
dan
kea
man
an
wila
yah
neg
ara
Ind
on
esia
.
2018
/06
/10
11:
58:2
0 P
M G
MT+
7
36 -
40
tah
un
Aka
dem
isi (
Do
sen
, Mah
asis
wa,
P
ene
liti)
K
edau
lata
n d
an K
esel
amat
an
FIR
har
us
dik
end
alik
an d
an
dik
on
tro
l ole
h 1
pih
ak..
. ole
h
neg
ara
yg m
emp
un
yai
wila
yah
nya
Ya
Ind
on
esia
neg
ara
ber
kem
ban
g
Tdk
tah
u
Pah
am
Pah
am
Pah
am
Jan
gan
bo
leh
2018
/06
/10
12:
33:5
4 P
M G
MT+
7
leb
ih d
ari 5
0 ta
hu
n
Aka
dem
isi (
Do
sen
, Mah
asis
wa,
P
ene
liti)
K
edau
lata
n
Ya
Pah
am
Pah
am
Pah
am
Pah
am
Ru
gi
76
2018
/06
/10
12:
42:5
6 P
M G
MT+
7
Jean
ne
Fran
cois
e
kura
ng
dar
i 30
tah
un
TNI
1 ka
li se
tah
un
un
tuk
tran
sit
ke
Ero
pa
Ked
aula
tan
Seh
aru
snya
Sin
gap
ura
tid
ak la
gi
men
guas
ai d
iplo
mas
i p
ene
rban
gan
RI
Ya
Reg
ula
si d
isin
i am
at s
ulit
kar
ena
per
lu a
da
po
litic
al w
ill d
an
dip
lom
asi t
ingk
at t
ingg
i. N
amu
n
dal
am ja
ngk
a p
end
ek b
isa
dib
uat
pen
erb
anga
n k
on
tro
l ter
bat
as.
Bel
ajar
lah
dar
i Am
erik
a.
Iya.
Set
iap
kal
i paj
ak
pen
erb
anga
n y
ang
mel
ewat
i FIR
ak
an m
asu
k ke
dal
am k
anto
ng
Sin
gap
ura
, pad
ahal
bis
a m
enja
di
mili
k In
do
nes
ia. S
elai
n it
u
Sin
gap
ura
seo
lah
-ola
h
men
do
min
asi k
on
tro
l di u
dar
a.
Pah
am. S
inga
pu
ra ja
di
men
guas
ai k
edau
lata
n u
dar
a In
do
nes
ia s
ehin
gga
Sin
gap
ura
pu
nya
po
sisi
taw
ar d
i ASE
AN
. B
agi s
aya
seo
ran
g si
pil
kese
lam
atan
pen
erb
anga
n
adal
ah k
esel
amat
an s
ebe
lum
,
saat
, dan
set
elah
ter
ban
g.
Pah
am. I
CA
O b
erad
a d
i baw
ah
man
dat
PB
B u
tk m
enga
tur
regu
lasi
kes
elam
atan
p
ene
rban
gan
.
Bag
i say
a in
i seb
uah
ker
ugi
an
kare
na
Nat
un
a m
ilik
NK
RI
seh
ingg
a Si
nga
pu
ra t
idak
ber
hak
la
gi m
engo
ntr
ol l
inta
s u
dar
a d
isit
u
2018
/06
/10
4:1
0:49
PM
GM
T+7
Rid
wan
46 -
50
tah
un
TNI
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Saat
ini s
um
ber
day
a m
anu
sia
sdh
mam
pu
men
anga
ni f
akto
r ke
sela
mat
an d
un
ia p
ener
ban
gan
, p
asti
bis
a, jd
tid
ak a
da
alas
an la
in
FIR
mas
ih d
ipeg
ang
Sin
gap
ura
.
Jan
gan
sam
pai
ked
aula
tan
n
egar
a ki
ta d
enga
n ja
rgo
n N
KR
I H
AR
GA
MA
TI m
enja
si h
anya
se
bu
ah ir
on
i.
Ya
Kem
amp
uan
ber
tekn
olo
gi o
leh
SDM
Ind
on
esia
sd
h b
anya
k te
rbu
kti b
erp
rest
asi,
bai
k d
i d
alam
mau
pu
n d
i lu
ar n
eger
i.
Tin
ggal
bgm
go
od
will
p
emer
inta
h R
I sec
ara
mas
if
mem
ber
day
akan
po
ten
si2
SDM
ts
b.
Sed
ikit
pah
am, p
enge
lola
an F
IR
ber
arti
men
gelo
la in
form
asi y
g vi
tal d
an s
anga
t d
ibu
tuh
kan
ole
h
du
nia
pen
erb
anga
n u
tk s
elu
ruh
du
nia
. Hal
tsb
ten
tu b
erim
plik
asi
dan
aka
n b
erko
ntr
ibu
si t
erh
adap
in
com
e n
asio
nal
yg
cuku
p
sign
ifik
an u
tk ja
ngk
a w
aktu
yg
snga
t p
anja
ng.
Cu
kup
pah
am, j
aman
sek
aran
g le
vel
tekn
olo
gi p
engi
nd
eraa
n
mel
alu
i ud
ara
sdh
san
gat
tin
ggi.
An
cam
an t
erh
adap
ked
aula
tan
w
ilaya
h u
dar
a d
an N
KR
I pd
u
mu
mn
ya, a
kan
sem
akin
"n
yata
" jik
a FI
R m
asih
dik
elo
la S
inga
pu
ra.
Sy y
akin
dib
alik
tek
no
logi
yg
sem
akin
can
ggih
dan
len
kap
d
alam
pen
gelo
laan
FIR
ole
h
sin
gap
ura
, aka
n li
nie
r ju
ga d
g
sem
akin
"se
nya
pn
ya"
mrk
utk
le
luas
a m
emai
nka
n t
ekn
ik
pen
gin
der
aan
nya
th
dp
wila
yah
N
KR
I.
Cu
kup
ph
am..
....k
esel
amat
an
dal
am d
un
ia p
ener
ban
gan
ad
alah
sel
uru
h d
aya
up
aya
yg
san
gat
"pre
sisi
" d
alam
m
engi
mp
lem
en
tasi
kan
sel
uru
h
regu
lasi
pen
erb
anga
n y
g te
lah
d
itet
apka
n I
CA
O, b
aik
utk
fak
tor
man
usi
anya
, man
ajem
en
,
mau
pu
n m
esin
nya
. Dal
am d
un
ia
pen
erb
anga
n, s
anga
t te
pat
dg
adag
ium
"N
o R
oo
m f
or
Erro
r"
Cu
kup
pah
am, .
....w
ahan
a d
alam
d
un
ia p
ener
ban
gan
ad
alah
tr
ansp
ort
asi y
g p
alin
g d
ipili
h
org
2 se
luru
h d
un
ia, k
aren
a fa
kto
r
kece
pat
an d
an w
aktu
tem
pu
h y
g sa
nga
t si
ngk
at u
tk li
nta
s b
atas
n
egar
a d
an w
aktu
den
gan
d
esti
nas
i ke
selu
ruh
du
nia
....h
al
yg m
utl
ak a
tura
n2
kese
lam
atan
p
ene
rban
gan
nya
dib
entu
k o
leh
b
adan
inte
rnas
ion
al.
SAN
GA
T TI
DA
K S
ETU
JU.
Wal
aup
un
kes
elam
atan
p
ene
rban
gan
san
gat
pen
tin
g,
tap
i ked
aula
tan
NK
RI a
dal
ah
Har
ga M
ati..
....m
asal
ah
kem
amp
uan
pen
gelo
laan
FIR
ole
h p
utr
a b
angs
a In
do
ne
sia
tid
ak p
erlu
dir
agu
kan
.
2018
/06
/10
8:1
4:55
PM
GM
T+7
Bah
aizi
l Naz
im
36 -
40
tah
un
Pilo
t
Tid
ak a
da
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Ket
erka
itan
Ked
aula
tan
Wila
yah
di b
awah
FIR
Ya
Mam
pu
Mem
be
ri k
eun
tun
gan
kep
ada
Sin
gap
ura
Pen
guas
aan
dan
man
ipu
lasi
ru
ang
ud
ara.
Ya
Per
lu d
ikem
bal
ikan
kep
ada
NK
RI
2018
/06
/10
8:1
5:30
PM
GM
T+7
36 -
40
tah
un
NA
0
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Sove
reig
nty
dan
sec
uri
ty
sew
ajar
nya
men
jad
i sat
u e
nti
tas
dal
am b
idan
g p
ener
ban
gan
Ya
Cu
kup
jela
s
Sbg
pen
dap
atan
Dev
isa
Kea
man
an m
ilite
r d
an c
itra
in
tern
asio
nal
Mer
up
akan
tan
ggu
ng
jaw
ab
mu
tlak
Tid
ak
Tid
ak s
etu
ju
2018
/06
/10
8:1
9:36
PM
GM
T+7
36 -
40
tah
un
Aka
dem
isi (
Do
sen
, Mah
asis
wa,
P
ene
liti)
B
elu
m p
ern
ah
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Dem
i kea
man
an n
kri
Ya
Men
uru
t sa
ya d
enga
n
per
kem
ban
gan
teh
no
logi
dan
se
mu
a su
dah
bis
a d
ipel
ajar
i sa
nga
t m
un
gkin
kit
a u
ntu
k b
isa
men
gam
bil
alih
dan
m
engo
per
asik
an s
end
iri
Men
uru
t sa
ya d
isam
pin
g p
end
apat
an e
kon
om
i kit
a ak
an
leb
ih m
enin
gkat
juga
ten
tan
g ke
aman
an w
ilaya
h n
kri
Aka
n le
bih
mu
dah
neg
ara
lain
u
ntu
k m
emat
a2i i
nd
on
esia
m
elal
ui s
inga
pu
ra
Ku
ran
g b
egit
u p
aham
Ku
ran
g b
egit
u p
aham
Ku
ran
g se
tuju
, krn
men
yan
gku
t
keam
anan
neg
ara
dan
juga
p
end
apat
an n
egar
a
77
2018
/06
/10
8:1
9:51
PM
GM
T+7
30 -
35
tah
un
Pilo
t
Bel
um
per
nah
Ked
aula
tan
Kar
ena
suat
u w
ilaya
h
ud
ara,
neg
ara
ters
ebu
t la
h y
ang
ber
kew
ajib
an m
enge
lola
m
aup
un
ber
tan
ggu
ng
jaw
ab
terh
dp
wila
yah
ud
aran
ya it
u
Ya
Pad
a d
asar
nya
ind
on
esia
su
dah
si
ap u
ntu
k m
enge
lola
FIR
yan
g d
iam
bil.
ole
h s
inga
po
re
Pah
am,s
elai
n m
engu
ntu
ngk
an
dal
am h
al e
kon
om
i,ju
ga u
ntu
k p
erta
han
an d
an k
eam
anan
n
egar
a kh
usu
snya
wila
yah
ud
ara
Cu
kup
pah
am,d
enga
n
pen
gelo
laan
ole
h F
IR
sin
gap
ore
..m
akan
kem
anan
per
tah
anan
dan
kea
man
an
san
gat
ber
po
ten
si t
erh
adap
p
elan
ggar
an w
ilaya
h u
dar
a in
do
nes
ia
Cu
kup
pah
am..
kese
lam
atan
p
ene
rban
gan
ad
alah
seg
ala
sesu
atu
yan
g b
erh
ub
un
gan
den
gan
asp
ek2
ten
tan
g ke
sela
mat
an p
ener
ban
gan
.
Cu
kup
pah
am..
yan
g d
iatu
r o
leh
b
ebe
rap
a an
ex
Ber
usa
ha
un
tuk
men
gam
bil
alih
ters
ebu
t..
2018
/06
/10
8:2
3:45
PM
GM
T+7
36 -
40
tah
un
Aka
dem
isi (
Do
sen
, Mah
asis
wa,
P
ene
liti)
K
edau
lata
n d
an K
esel
amat
an
Ked
aula
tan
neg
ara
mer
up
akan
das
ar d
r p
ene
ntu
an F
IR b
eser
ta
kem
apu
an d
alam
men
gelo
la u
tk
keam
an p
ener
ban
gan
Ya
Ind
on
esia
mam
pu
bai
k SD
M
bes
erta
kem
amp
uan
lain
y
Aka
n m
end
atan
g p
emas
uka
n
bag
i keu
anga
n n
egar
a
Ap
abila
FIR
dik
elo
la o
leh
neg
ara
lain
mak
a ke
dau
lata
n m
aup
un
ke
aman
an n
egar
a m
ejad
i rap
uh
Sala
h s
atu
un
sur
dal
am
kese
lam
tan
pen
erb
anga
n a
dal
h
terc
ipta
jalu
r p
ene
rban
gan
yg
aman
bag
i in
san
pen
ggu
na
pen
erb
anga
n
Reg
ula
si u
tk p
ener
ban
gan
sd
h
men
giku
ti p
erst
ura
n
inte
rnat
ion
al
Tid
ak s
etu
ju k
aren
a SD
M,I
T
mau
pu
n a
tura
n k
ita
seb
agai
b
angs
a in
do
nes
ia s
dh
mam
pu
u
tk m
enge
lola
ny
2018
/06
/10
8:2
4:16
PM
GM
T+7
40 -
45
tah
un
TNI
Ked
aula
tan
Bila
mel
ewat
i ked
aula
tan
mak
a
dap
at d
isim
pu
lkan
su
atu
p
elan
ggar
a te
rhad
ap n
egar
a.
Ya
Kit
a su
dah
pu
nya
rad
ar h
anu
d
dan
sek
aran
g ke
mam
pu
an a
tc
kita
juga
su
dah
bai
k d
itam
bah
ki
ta s
ud
ah p
un
ya a
irn
av
Seta
u s
aya
sela
ma
din
as d
irad
ar
bila
kit
a m
elin
tas
mak
a o
tom
atis
o
per
ato
r p
ener
ban
gan
itu
aka
n
mem
bay
ar k
epad
a n
egar
a ja
di
akan
mem
ber
ikan
dev
isa
kep
ada
neg
ara.
Ya
. Kar
ena
den
gan
di k
elo
la o
leh
si
nga
po
re m
aka
bila
pes
awat
m
elin
tas
dia
tas
ked
aula
tan
kit
a
han
ya ij
in s
inga
po
re s
edan
gkan
ki
ta t
idak
. Hal
ter
jele
k b
ila
pes
awat
ter
seb
ut
dile
ngk
api
kam
era
pem
eta
an m
aka
akan
leb
ih m
eru
gika
n k
ita.
Han
ya m
emb
aca
dar
i lit
erat
ur
saja
ICA
O. M
elal
ui a
nex
nya
tel
ah
men
gatu
r te
rkai
t p
ener
ban
gan
Kit
a ak
an t
eru
s b
erad
a d
i baw
ah
bay
ang
sin
gap
ore
. Ser
ta
sin
gap
ore
aka
n s
eme
na2
ata
s ke
dau
lata
n k
ita
2018
/06
/10
8:2
4:42
PM
GM
T+7
30 -
35
tah
un
NA
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Ya
Per
lu p
enin
gkat
an t
ekn
olo
gi
Man
faat
dal
am r
angk
a ja
lur
per
dag
anga
n
Dap
at m
enga
nca
m k
edau
lata
n
ban
gsa
Bel
um
pah
am s
epe
nu
hn
ya
Bel
um
pah
am s
epe
nu
hn
ya
Men
yam
pai
kan
aga
r se
gera
mem
per
tega
s ak
an h
ak a
tas
FIR
te
rseb
ut
2018
/06
/10
8:2
6:15
PM
GM
T+7
36 -
40
tah
un
TNI
Ked
aula
tan
Neg
ara
ber
dau
lat
Ya
Ten
tu s
aja
mam
pu
Ya
Ya
Ya
Ya
Ber
akib
at t
idak
bag
us
78
2018
/06
/10
8:2
6:15
PM
GM
T+7
Dim
as S
ole
h B
ud
ihar
ta,S
.E.
36 -
40
tah
un
NA
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Ked
aula
tan
dan
kes
elam
atan
adal
ah d
ua
hal
yan
g ti
dak
bis
a d
ipis
ahka
n.
Ya
Sem
ua
asp
ek In
do
nes
ia s
iap
.
Ber
kait
an d
enga
n
tax/
pen
eri
maa
n n
egar
a.
Mili
ter
Ind
on
esia
dap
at d
ipan
tau
o
leh
Sin
gap
ura
(ti
dak
ber
dau
lat
di w
ilaya
h s
end
iri)
Safe
ty f
irst
dal
am p
ene
rban
gan
.
Bet
ul,I
CA
O m
enga
tur
hal
te
rseb
ut.
Men
un
tut
FIR
dik
elo
la In
do
nes
ia
(keu
ntu
nga
n a
spek
per
tah
anan
d
an e
kon
om
i)
2018
/06
/10
8:2
6:24
PM
GM
T+7
rud
y
40 -
45
tah
un
Aka
dem
isi (
Do
sen
, Mah
asis
wa,
P
ene
liti)
K
edau
lata
n
mer
up
akan
har
ga d
iri b
angs
a
ind
on
esia
Ya
SDM
yg
pro
frsi
on
al a
kan
m
engh
asilk
an P
enge
lola
an F
IR y
g b
aik
mem
amb
ah p
end
apat
an n
egar
a
bel
um
pah
am
pen
gatu
ran
FIR
yg
bai
k ak
an
mem
ber
ikan
pen
erb
anga
n y
g am
an d
an s
elam
at
atu
ran
pen
erb
anga
n d
ikel
uar
kan
o
leh
ICA
O n
amu
n a
da
jg
per
atu
ran
lain
ter
kait
su
atu
d
arra
h y
g d
atu
r o
leh
dae
rah
tsb
tid
ak s
etu
ju. k
aren
a m
enya
ngk
ut
ked
aula
tan
ban
gsa.
mas
a n
egar
a o
ran
g m
au d
iuru
sin
sm
a n
egar
a la
in?
2018
/06
/10
8:2
6:35
PM
GM
T+7
anim
us
grah
adi
36 -
40
tah
un
TNI
tid
ak p
ern
ah
Ked
aula
tan
ked
aula
tan
ad
alah
sar
at m
utl
ak
utk
mn
jam
in k
eam
anan
nas
ion
al
Ya
ind
on
esia
n m
emp
un
yai m
od
al
nam
un
tin
ggal
pel
aksa
nan
nya
d
ilap
anga
n
pah
am. s
inga
pu
ra d
apat
m
eman
faat
kan
pen
erb
anga
n
do
mes
tik
mer
ekan
utk
ke
un
tun
gan
neg
aran
ya
pah
am. p
elan
ggar
aan
ked
aula
tan
ra
wan
ter
jad
i
kese
lam
atan
dar
i pan
gkal
an a
sal,
di u
dar
a, p
elak
san
aan
mis
i o
per
asi s
amp
ai d
enga
n m
nu
ju
pan
gkal
an t
uju
an
per
atu
ran
pen
erb
anga
n
selu
ruh
nya
ber
sifa
t u
niv
ersa
l yg
ber
laku
um
um
dis
elu
ruh
du
nia
tid
ak s
etu
ju
2018
/06
/10
8:2
6:46
PM
GM
T+7
36 -
40
tah
un
TNI
Ked
aula
tan
Kar
ena
wila
yah
ud
ara
mer
up
akan
bag
ian
dar
i ke
dau
lata
n
Ya
Mas
ihb
pem
be
nah
an d
an
per
bai
kan
di b
eber
apa
sekt
or
Mer
up
akan
ase
t d
alam
ko
ntr
ol
lalin
ud
ara
yg v
olu
men
ya s
anga
t p
adat
Kar
ena
com
man
d n
co
ntr
ol
wila
yah
ud
ara
dal
am a
rea
ters
ebu
t d
i baw
ah o
leh
sin
gap
ura
P
aham
. Bah
wa
kese
lam
atan
p
ene
rban
gan
per
lu d
iped
om
ani
ole
h s
etia
p p
erso
nel
pen
erb
anga
n b
aik
airc
rew
dan
gr
ou
nd
cre
wn
ya
Mem
ang
be
nar
bah
wa
atu
ran
2 p
ene
rban
gan
yg
men
gika
t se
cara
in
tern
asio
nal
men
gacu
pad
a IC
AO
dan
sem
ua
neg
ara
waj
ib
men
giku
tin
ya
Seca
ra k
edau
lata
n a
kan
men
gan
cam
oto
rita
s p
enga
tura
n
lalin
ud
ara
di w
ilaya
h N
KR
I dan
se
cara
eko
no
mi p
elu
ang
men
gelo
la t
erse
bu
t ak
an d
iam
bil
teru
s si
nga
pu
ra
2018
/06
/10
8:2
7:06
PM
GM
T+7
Firm
an
36 -
40
tah
un
TNI
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Kes
elam
atan
pen
erb
anga
n
san
gat
pen
tin
g, n
amu
n
ked
aula
tan
ad
alah
yg
uta
ma
terk
ait
dgn
pes
awat
yg
mel
inta
s d
i wila
yah
Ud
ara
nas
ion
al
Ya
Reg
ula
si P
am w
ilud
ter
bar
u 2
017
hrs
dis
osi
alis
asik
an k
e d
un
ia
inte
rnas
ion
al b
erka
itan
dgn
w
ilud
nas
ser
ta m
eyak
inka
n b
hw
pen
erb
anga
n a
kan
Am
an s
aat
mel
inta
s
Seb
agia
n M
enin
gkat
kan
p
end
apat
an n
egar
a
Per
ijin
an o
leh
Sin
gap
ore
Tak
se
mu
anya
di m
on
ito
r o
leh
In
do
nes
ia y
g b
erp
ote
nsi
ko
nfl
ik
pel
angg
aran
wila
yah
Ud
ara
nas
ion
al
Dije
lask
an d
lm IC
AO
, ttg
pen
tin
g n
ya k
esel
amat
an p
ener
ban
gan
u
tam
anya
san
gat
pen
tin
gnya
jiwa
pen
um
pan
g
Pah
am, y
aitu
sb
g p
rio
rita
s u
tam
a
Sud
ah s
aatn
ya In
do
nes
ia
men
gam
bil
alih
, sb
g b
ukt
i bh
w
Ind
on
esia
sd
h m
amp
u d
alam
p
enge
lola
an r
uan
g U
dar
a.
79
2018
/06
/10
8:3
1:43
PM
GM
T+7
Dad
an T
rian
a
36 -
40
tah
un
TNI
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Wila
yah
Ind
on
esia
mu
tlak
sifa
tnya
tid
ak b
isa
dila
lui a
tau
d
ilin
tasi
ole
h n
egar
a la
in t
anp
a iji
n n
amu
n t
etap
mem
per
hat
ikan
ke
sela
mat
an p
ener
ban
gan
Ya
SDM
say
a ya
kin
mam
pu
nam
un
un
tuk
tekn
olo
gi y
g ki
ta m
iliki
dan
re
gula
si s
aya
mas
ih r
agu
se
pe
rtin
ya k
ita
keti
ngg
alan
dan
kura
ng
tega
s d
enga
n a
tura
n
Pah
am d
enga
n F
IR d
i atu
r o
leh
ki
ta m
aka
kita
td
k p
erlu
m
emb
ayar
tas
k at
as ij
in li
nta
s p
esaw
at u
dar
a ku
ta
Pah
am d
enga
n p
enge
lola
an F
IR
ole
h p
ihak
sin
gap
ura
mak
a si
nga
pu
ra le
bih
mem
iliki
hak
atu
r
lalu
lin
tas
ud
ara
shg
sulit
b
agib
kita
men
gon
tro
l p
erge
raka
n p
swt
yg m
elin
tas
di
wila
yah
Ind
on
esia
Pah
am s
egal
a ke
sela
mat
an y
g b
erh
ub
un
gan
dgn
pen
erb
anga
n
man
usi
a m
aup
un
bar
ang
seja
k
take
off
s.d
lan
din
g ke
mb
ali
tan
pa
adan
ya a
ccid
ent
mau
pu
n
inci
den
t
Pah
am b
ahw
a IC
AO
seb
agai
bad
an in
tern
asio
nal
mem
iliki
ke
wen
anga
n p
enu
h d
alam
m
ene
gelil
a ke
sela
mat
an
pen
erb
anga
n d
i sel
uru
h d
un
ia y
g h
aru
s d
ipat
uh
i ole
h n
eger
a n
egar
a ya
ng
mem
iliki
ind
uat
ri
pen
erb
anga
n d
idal
amn
nya
San
gat
Kec
ewa
den
gan
kete
rbat
asan
yan
g ad
a sa
at in
i ki
ta h
aru
s m
ula
i ber
ani
men
gam
bil
alih
FIR
tsb
sec
ara
ber
tah
ap p
ersi
apka
n d
r se
kara
ng
keb
ijaka
n p
eme
rin
tah
san
gat
pen
tin
g p
eran
ann
ya s
etid
akn
ya
bic
ara
ked
aula
tan
pem
eri
nta
h
har
us
leb
ih k
on
sen
kar
ena
NkR
I h
arga
mat
i
2018
/06
/10
8:3
2:16
PM
GM
T+7
Dia
n
36 -
40
tah
un
NA
Bel
um
per
nah
Ked
aula
tan
Har
ga d
iri b
angs
a
Ya
Ku
alit
as d
an k
apab
ilita
s sd
h
mam
pu
dan
ses
uai
sta
nd
ar
Dev
isa
neg
ara
Mn
gan
cam
per
tah
anan
ban
gsa
Sega
la s
esu
atu
yg
ber
kait
an d
g te
rjam
inn
ya k
esel
amat
an
terb
ang
Icao
mn
gatu
r se
gala
ses
uat
u t
tg
pen
erb
anga
n
Mn
gusa
hak
an d
g b
erb
agai
car
a
utk
mn
gam
bil
alih
FIR
dem
i ke
dau
lata
n b
angs
a
2018
/06
/10
8:3
3:21
PM
GM
T+7
Lulu
k Te
guh
Pra
bo
wo
30 -
35
tah
un
Pilo
t
Tid
ak m
elal
ui k
aren
a se
dan
g tu
gas
bel
ajar
K
edau
lata
n d
an K
esel
amat
an
FIR
mer
up
akan
wila
yah
pen
gatu
ran
tra
ffic
yan
g m
elin
tasi
w
ilaya
h t
erse
bu
t ya
ng
men
das
ari
fakt
or
kese
lam
atan
p
ene
rban
gan
. Nam
un
seb
agai
man
a d
isam
pai
kan
dal
am
UN
CLO
S 82
yai
tu s
etia
p n
egar
a b
erh
ak u
ntu
k m
enga
tur
wila
yah
p
erai
ran
yan
g m
enja
di
ked
aula
tan
nya
bes
erta
wila
yah
ud
ara
di a
tasn
ya.
Ya
Saat
ini I
nd
on
esia
su
dah
cu
kup
mam
pu
. Bai
k d
ari s
isi s
dm
, p
eral
atan
mau
pu
n s
aran
a p
rasa
ran
anya
. Ter
bu
kti p
ada
Uju
ng
FIR
kit
a su
dah
mam
pu
m
elak
san
akan
co
ntr
olli
ng
sam
pai
ar
ea d
i ata
s P
apu
a. S
ehin
gga
saya
yak
in J
akar
ta F
IR p
un
m
amp
u d
iko
ntr
ol o
leh
Ind
on
esia
. H
anya
tin
ggal
reg
ula
si
pen
gon
tro
lan
are
a d
i ata
s M
alak
a h
aru
s se
gera
dis
ahka
n
un
tuk
dip
egan
g o
leh
Ind
on
esia
.
Saya
mem
aham
i bah
wa
dib
alik
p
engo
ntr
ola
n a
rea
FIR
ter
dap
at
kep
en
tin
gan
eko
no
mi t
erka
it
bia
ya m
elin
tas
dan
pen
gon
tro
lan
. Su
dah
mer
up
akan
su
atu
kew
ajar
an ji
ka p
esaw
at
mel
inta
s d
i ata
s w
ilaya
h
Ind
on
esia
mak
a p
erta
ngg
un
gan
adm
inis
tras
i seh
aru
snya
d
itan
gan
i ole
h In
do
nes
ia p
ula
.
Saya
mem
aham
i. Te
rkai
t p
ada
pen
erb
anga
n m
ilite
r d
iman
a sa
at
kam
i men
ggel
ar s
uat
u k
on
sep
lati
han
gel
ar k
eku
atan
dan
tak
tik
tem
pu
r ak
an t
idak
lelu
asa
kare
na
ber
das
arka
n r
egu
lasi
saa
t in
i ka
mi h
aru
s co
nfi
rm a
tau
sin
gkat
nya
har
us
ijin
ke
neg
ara
lain
. Pad
ahal
kam
i mel
aksa
nak
an
op
eras
i pen
erb
anga
n d
i ata
s w
ilaya
h t
erit
ori
al In
do
nes
ia.
Kes
elam
atan
pen
erb
anga
n
adal
ah s
egal
a h
al y
ang
dila
ksan
akan
un
tuk
men
jam
in
kese
lam
atan
su
atu
pen
erb
anga
n
term
asu
k aw
ak d
an
pen
um
pan
gnya
mu
lai d
ari
ber
angk
at d
ari
ban
dar
a/p
angk
alan
asa
l sam
pai
den
gan
men
dar
at d
i b
and
ara/
pan
gkal
an t
uju
an.
Selu
ruh
atu
ran
kes
elam
atan
p
ene
rban
gan
dia
tur
ole
h IC
AO
se
hin
gga
selu
ruh
pen
erb
anga
n
har
us
mem
atu
hi a
tura
n y
ang
tela
h d
ibu
at d
an d
isep
akat
i ole
h
org
anis
asi t
erse
bu
t d
an
per
atu
ran
pen
erb
anga
n y
ang
dik
elu
arka
n o
leh
su
atu
neg
ara
tid
ak b
ole
h b
erte
nta
nga
n d
enga
n
atu
ran
pad
a IC
AO
.
Saya
mel
ihat
bah
wa
FIR
mer
up
akan
wu
jud
ked
aula
tan
su
atu
neg
ara
un
tuk
men
gatu
r w
ilaya
hn
ya t
erm
asu
k m
enja
mi
kese
lam
atan
dan
kea
man
an
pad
a w
ilaya
h t
erse
bu
t. S
ehin
gga
den
gan
kem
amp
uan
yan
g d
imili
ki In
do
nes
ia s
aat
ini m
aka
men
uru
t sa
ya F
IR t
erse
bu
t se
bai
knya
dip
egan
g o
leh
In
do
nes
ia.
2018
/06
/10
8:3
3:22
PM
GM
T+7
36 -
40
tah
un
Aka
dem
isi (
Do
sen
, Mah
asis
wa,
P
ene
liti)
Ti
dak
per
nah
Ked
aula
tan
Sud
ah je
las
dia
tur
dal
am U
UD
1945
Ya
Har
us
mau
ber
ub
ah u
ntu
k m
aju
Jela
s ak
an m
enin
gkat
kan
p
erek
on
om
ian
ban
gsa
kare
na
efek
dar
i pen
gelo
laan
FIR
ke
pen
erb
anga
n a
kan
san
gat
sign
ifik
an
Pah
am, S
inga
pu
ra a
kan
leb
ih
lelu
asa
dan
see
nak
nya
men
gatu
r p
erta
han
an d
an k
eam
anan
neg
ara
teru
tam
a d
alam
p
ene
rban
gan
TN
I dim
asa
yg a
kan
d
atan
g
Pah
am, m
eru
pak
an w
uju
d
pen
tin
g d
alam
du
nia
p
ene
rban
gan
kit
a
Pah
am, r
egu
lasi
pen
erb
anga
n
inte
rnas
ion
al s
ud
ah b
erla
ku d
an
terl
aksa
na
di n
egar
a2 m
aju
dan
b
erke
mb
ang
sesu
ai a
tura
n IC
AO
Aka
n m
elem
ahka
n p
erta
han
an
dan
kea
man
an p
ener
ban
gan
In
do
nes
ia t
eru
tam
a p
ene
rban
gan
mili
ter
2018
/06
/10
8:3
6:32
PM
GM
T+7
Tati
et r
oza
di
40 -
45
tah
un
TNI
Tid
ak p
ern
ah
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Ked
aula
tan
ud
ara
NK
RI
Ya
Sem
uan
ya s
ud
ah a
da
& s
iap
Ya..s
etia
p p
swt
yg m
asu
k &
m
elin
tas
ada
fee
ssi
atu
ran
yg
ber
laku
Ya...
krn
rel
ease
psw
t b
uka
n d
r N
KR
I
Ya..b
aik
pd
saa
t ak
an t
akeo
ff,
sela
ma
pen
erb
anga
n d
an p
d s
aat
lan
din
g b
aik
mat
eril
mau
pu
n
per
son
il
Tid
ak s
elu
ruh
nya
pah
am
Ind
on
esia
yg
dir
ugi
kan
80
2018
/06
/10
8:3
6:42
PM
GM
T+7
36 -
40
tah
un
Aka
dem
isi (
Do
sen
, Mah
asis
wa,
P
ene
liti)
N
on
e
Ked
aula
tan
Ked
aula
tan
har
us
dib
ela
Ya
Kit
a N
egar
a b
esar
yg
cuku
p S
DM
d
an S
DA
Co
ntr
ol p
llu t
hd
psw
Ind
on
esia
yg
mel
inta
si W
il u
d k
edau
lata
n
Raw
an p
emb
ajak
an a
tau
p
enya
lah
gun
aan
pen
gen
dal
ian
Pen
erb
anga
n h
aru
s d
iken
dal
ikan
o
leh
ATC
kit
a se
nd
iri
ICA
O s
ecar
a in
tern
atio
nal
har
us
men
gaku
i ked
aula
tan
ind
on
esia
Raw
an
2018
/06
/10
8:3
7:03
PM
GM
T+7
40 -
45
tah
un
TNI
Tid
ak p
ern
ah
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Pen
guas
aan
FIR
ber
arti
pen
guas
aan
ked
aula
tan
ud
ara
dn
ke
sela
mat
an p
ener
ban
gan
w
ilaya
h
Rag
u
Di i
nd
on
esia
sen
dir
i
pro
fesi
on
alis
me
pe
rso
nel
blm
se
riu
s, p
eral
atan
mas
ih s
usa
h
iku
ti t
ekn
olo
gi t
erb
aru
, reg
ula
si
msh
blm
dila
ks d
g b
aik/
mai
n2
d
gn F
IR d
i tan
gan
ind
on
esia
m
aka
ked
aula
tan
pen
guas
aan
tr
affi
c u
dar
a m
enja
di h
ak
pre
roga
tif
ind
on
esia
dn
itu
ber
arti
pen
dap
atan
neg
ara
dn
ek
on
om
i bg
Ind
on
esia
A
rtin
ya s
inga
pu
ra a
kan
dg
lelu
asa
men
gon
tro
l tra
ffic
p
ene
rban
gan
di w
ilaya
h
Ind
on
esia
yg
ber
arti
Ind
on
esia
ak
an m
engi
kuti
atu
ran
Sin
gap
ura
d
n it
u b
erp
en
garu
h t
hd
eko
no
mi
Ind
on
esia
.
Seti
ap b
entu
k at
au s
esu
atu
yan
g m
engg
angg
u p
ener
ban
gan
di
ud
ara
seh
ingg
a m
enga
nca
m
kese
lam
atan
pen
erb
anga
n.
Atu
ran
kes
elam
atan
dia
tur
ole
h
ICA
O d
an A
nn
ex 1
3
Ber
usa
ha
men
gam
bil
alih
FIR
ters
ebu
t n
amu
n d
isia
pka
n d
ulu
p
rosi
on
alis
me
pe
rso
nel
nya
dn
d
ilen
gkap
i dg
per
alat
an
pen
du
kun
g...
2018
/06
/10
8:3
7:59
PM
GM
T+7
Mu
ham
mad
Yu
sup
36 -
40
tah
un
TNI
Tdk
per
nah
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Sesu
ai p
erat
ura
n p
eru
nd
anga
n
int
Ya
Ber
das
arka
n k
emam
pu
an n
egar
a
Men
amb
ah la
pan
gan
ker
ja
ind
on
esia
Ker
ahas
ian
ud
ara
tdk
terj
amin
Sesu
ai a
tura
n p
ene
rban
gan
yg
tela
h d
isep
akat
i
Ya.t
elah
di s
ah in
tern
atio
nal
Men
gup
ayak
an a
gar
dik
elo
la
ind
on
esia
dgn
jala
n s
esu
ai
un
dan
g2 y
g se
har
usn
ya
2018
/06
/10
8:3
7:59
PM
GM
T+7
Wija
ya F
36 -
40
tah
un
Aka
dem
isi (
Do
sen
, Mah
asis
wa,
P
ene
liti)
Ti
dak
per
nah
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Har
us
dik
elo
la o
leh
ind
on
esia
Ya
Ya
Ya
Ya
Ya
Har
us
kita
reb
ut
dan
kit
a ke
lola
2018
/06
/10
8:3
8:40
PM
GM
T+7
Jun
aid
i
40 -
45
tah
un
TNI
Tid
ak p
ern
ah
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Kar
ena
FIR
tid
al h
aru
s
ber
gan
tun
g p
ads
satu
neg
ara
Dan
su
atu
neg
ara
seh
aru
snya
m
emp
un
yai F
IR s
end
iri y
g te
rin
tegr
asi d
enga
n F
IR n
egar
a
lain
nya
dan
mer
up
akan
su
atu
ke
dau
lata
n n
egar
a yg
tid
al
ber
gan
tun
g p
ada
neg
ara
lain
se
rta
mer
up
akan
su
atu
sis
tem
yg
mer
up
akan
kes
elam
atan
pen
erb
anga
n.
Ya
Ind
on
esia
mem
pu
anya
i sem
ua
asal
kan
di b
ina,
di l
atih
Dan
d
iban
gun
den
gan
ser
ius
dan
h
aru
s d
i du
kun
g o
leh
sem
ua
elem
en/s
tock
ho
lder
yg
terk
ait
Pah
am. I
nd
on
esia
har
us
mem
bay
ar a
pab
ila m
engg
un
akan
FI
R y
g d
ikel
ola
ole
h s
inga
pu
r.
Pah
am. D
enga
n F
IR y
g d
ikel
ola
o
leh
sin
gap
ur
kem
un
gkin
an
bes
ar r
ahas
ia p
ener
ban
gan
mili
ter
yg
rah
asia
/lat
ihan
/ke
kuat
an
Ind
on
esia
dap
at d
ike
tah
ui o
leh
si
nga
pu
r
Pah
am.K
esel
amat
an
Pen
erb
anga
n a
dal
ah s
uat
u
kead
aan
ter
pen
uh
inya
per
syar
atan
kes
elam
atan
dal
am
pem
anfa
atan
wila
yah
ud
ara,
p
esaw
at u
dar
a, b
and
ar u
dar
a,
angk
uta
n u
dar
a, n
avig
asi
pen
erb
anga
n, s
erta
fas
ilita
s
pen
un
jan
g d
an f
asili
tas
um
um
la
inn
ya. P
ada
pen
erb
anga
n b
aik
mili
ter
mau
pu
n s
ipil,
ke
sela
mat
an p
ener
ban
gan
d
isel
engg
arak
an o
leh
pem
erin
tah
.
Mak
sud
dan
tu
juan
dar
i IC
AO
ad
alah
un
tuk
men
gem
ban
gkan
p
rin
sip
-pri
nsi
p d
an t
ehn
ik-t
ehn
ik
nav
igas
i ud
ara
inte
rnas
ion
al d
an
mem
bin
a p
ere
nca
naa
n d
an
per
kem
ban
gan
an
gku
tan
ud
ara
inte
rnas
ion
al
Ind
on
esia
har
us
mem
pu
nya
i FIR
sen
dir
i aga
r ti
dak
ter
gan
tun
g p
ada
sin
gap
ur
seh
ingg
a p
elak
san
aan
pen
erb
anga
n s
ipil
dan
mili
ter
yg r
ahas
ia d
apat
di
kelo
la o
leh
ind
on
esia
seh
ingg
a
ind
on
esia
dap
at m
enga
nti
sip
asi
anca
man
yg
dat
ang
khu
sun
ya d
i
wila
yah
nat
un
a ta
np
a ad
anya
ke
terg
antu
nga
n d
enga
n
sin
gap
ura
81
2018
/06
/10
8:4
1:16
PM
GM
T+7
Ad
i Mu
lia
36 -
40
tah
un
TNI
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Terk
ait
wila
yah
dan
kes
elam
atan
pen
erb
anga
n
Ya
Sum
ber
Day
a ya
ng
dim
iliki
In
do
nes
ia s
ud
ah m
amp
u
Bel
um
Men
jad
i an
cam
an k
aren
a In
do
nes
ia t
idak
ber
dau
lat
atas
w
ilaya
h u
dar
anya
sen
dir
i
Kes
elam
atan
pen
erb
anga
n
mer
up
akan
atu
ran
-atu
ran
dal
am
du
nia
pen
erb
anga
n u
ntu
k
men
jaga
dan
men
cega
h
terj
adin
ya in
cid
ent
atau
acc
iden
t
Pah
am
Tid
ak s
etu
ju, k
aren
a In
do
nes
ia
tid
ak b
erd
aula
t at
as w
ilaya
hn
ya
2018
/06
/10
8:4
4:55
PM
GM
T+7
36 -
40
tah
un
Aka
dem
isi (
Do
sen
, Mah
asis
wa,
P
ene
liti)
B
elu
m p
ern
ah
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Bah
wa
ked
aula
tan
ru
ang
ud
ara
juga
men
yan
gku
t ke
sela
mat
an
pen
erb
anga
n
Ya
Seca
ra s
um
ber
day
a m
anu
sia
mam
pu
nam
un
reg
ula
si b
elu
m
Sed
ikit
ban
yak
Ku
ran
g p
aham
Sed
ikit
pah
am
Ku
ran
g p
aham
Un
tuk
ked
aula
tan
Ind
on
esia
seca
ra t
idak
lan
gsu
ng
sud
ah
tera
nca
m m
eski
pu
n a
lasa
n
keam
anan
aka
n m
enja
di k
un
ci
pih
ak S
inga
pu
ra d
an m
emb
eri
keu
ntu
nga
n m
erek
a
2018
/06
/10
8:4
5:43
PM
GM
T+7
40 -
45
tah
un
TNI
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Kem
amp
uan
neg
ara
utk
kel
ola
dn
ko
ntr
ol w
ilud
nas
, ser
ta
ber
kait
an d
gn p
eran
tn
i au
utk
ik
ut
jam
in k
esel
amat
an la
lu li
nta
s p
ene
rban
gan
di w
il n
kri
Ya
Sem
ua
sud
ah t
erak
om
od
ir d
an
sud
ah a
da
Sin
gap
ure
ber
hak
men
arik
ta
rifn
ya u
tk d
iser
ahka
n k
pd
in
do
nes
ia
Sin
gap
ore
dp
t m
emo
nit
or
dn
ke
tah
ui s
emu
a p
erge
raka
n
pes
awat
tn
i au
yg
mel
aksa
nak
an
op
eras
i K
esel
amat
an y
g m
elip
uti
mat
eriil
d
an n
o m
ater
iil
Pah
am
Tid
ak s
etu
ju k
rn k
edau
lata
n
wilu
dn
as in
do
nes
ia m
enja
di
bag
ian
sin
gap
ura
2018
/06
/10
8:4
7:38
PM
GM
T+7
Dra
jad
Ad
i Wid
igd
o
40 -
45
tah
un
Pra
ktis
i Pen
erb
anga
n
Tid
ak p
ern
ah
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
NK
RI a
dal
ah h
al m
utl
ak
Ya
Sud
ah m
emad
ai s
emu
a
Pah
am
Pah
am
Pah
am
Pah
am
Pah
am
2018
/06
/10
8:4
9:26
PM
GM
T+7
40 -
45
tah
un
TNI
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Ked
aula
tan
dan
kes
elam
tan
pem
erb
anga
n m
enu
rit
saya
h
aru
s m
elan
das
i dit
entu
kan
nya
p
enge
lola
an f
ir..
.fak
tor
kese
lan
atan
mem
ang
das
ar y
g
san
gat
pen
tin
g, n
amu
n
ked
aula
tan
su
atu
neg
ara
itu
ti
dak
bo
sa d
itaw
ar la
gi..
Ya
Ind
on
esai
a m
emei
lili s
dm
yan
g
mem
pu
nya
i ko
mp
eten
si d
ibid
ang
pen
ggw
lola
an f
ir..
.utk
tek
no
logi
ra
dar
dan
Atc
me
nu
rut
saya
Ind
on
esia
juga
su
dah
si
ap...
regu
lasi
juga
su
dah
d
ibu
at...
han
ya m
asal
ah
koo
rdin
asi s
ehin
gga
Ind
on
esia
b
isa
mey
akin
kan
du
nia
In
tern
asio
nal
, kal
au In
do
nes
ia
sud
ah m
amp
u u
tk m
enge
lola
h
sen
dir
i FIR
nya
..
Den
gan
dik
elo
lan
ya f
ir s
inga
po
r te
rhad
ap In
do
nes
ia t
entu
nya
se
mu
a p
ener
ban
gan
yg
mel
ewat
i w
ilaya
h k
edau
lata
n In
do
nes
ia
akan
mem
inta
izin
Fir
si
nga
pu
r...i
ni t
entu
nya
m
eru
pak
an k
eun
tun
gan
bag
i si
nga
pu
r, k
aren
a se
tiap
mas
kap
ai
yan
g m
elin
tasi
wila
yah
ke
dau
lata
n in
do
nes
ia y
ang
terc
aku
p d
lm f
ir s
inga
pu
r ak
an
dile
nak
an b
eban
bia
ya...
Ten
tun
ya y
g d
imak
sud
dis
ini
adal
ah a
nca
man
ter
had
ap
ked
aula
tan
neg
ata
Ind
on
esia
...d
enga
n d
ikel
ola
nya
fi
r In
do
nes
ia o
leh
sin
gap
ura
, se
tid
akn
ya a
kan
ber
imb
as
kep
ada
ked
aula
tan
...
Kes
elam
atan
pen
erb
anga
n
mer
up
akan
tu
juan
yg
har
us
dic
apai
dal
am
pen
erb
anga
n...
kese
lam
atan
d
alam
pen
erb
anga
n, s
alah
sa
tun
ya b
ergu
bu
nga
n d
enga
p
enga
tura
n la
lu li
nta
s p
ene
rban
gan
ole
h A
TC...
Tid
ak f
aham
Seti
dak
nya
kit
a h
aru
s m
emb
eri
kon
trib
usi
ber
up
a m
emb
eri
mas
uka
n m
aup
un
kri
tika
n
kep
ada
pem
eri
nta
h t
tg
pen
tin
gnya
pen
gelo
laan
fir
In
do
nes
ia o
leh
kit
a m
egar
a ki
ta
sen
dir
i.
82
2018
/06
/10
8:5
1:52
PM
GM
T+7
Can
dra
eko
wah
yud
i, S.
E.
36 -
40
tah
un
NA
Ked
aula
tan
Ket
erka
itan
den
gan
pen
erb
anga
n
di w
ilaya
h u
dar
a N
KR
I yan
g se
har
usn
ya m
emili
ki k
edau
lata
n
sen
dir
i ter
kait
per
ijin
an d
an y
ang
lain
nya
Ya
Ind
on
esia
su
dah
mem
iliki
selu
ruh
ko
mp
on
en u
ntu
k m
enge
lola
FIR
bai
k d
ari i
nst
ansi
si
pil
mau
pu
n d
enga
n b
antu
an
TNI A
U
Pah
am, s
elu
ruh
pen
erb
anga
n
yan
g te
rkai
t d
enga
n w
ilaya
h y
ang
mas
uk
dal
am F
IR s
inga
po
re h
aru
s se
ijin
pem
eri
nta
h s
inga
po
re b
aik
pen
erb
anga
n s
ipil
atau
mili
ter
Pah
am, l
atih
an d
alam
ran
gka
op
eras
i ud
ara
dis
epu
tar
wila
yah
FI
R s
inga
po
re h
aru
s
mem
ber
itah
u p
eme
rin
tah
si
nga
po
re s
edan
gkan
mas
ih
mas
uk
ked
aula
tan
Ud
ara
kita
Kes
elam
at p
ener
ban
gan
ad
alah
se
gala
yan
g te
rkai
t d
enga
n
akti
vita
s p
ener
ban
gan
dar
i
per
ijin
an s
amp
ai d
enga
n s
egal
a ak
tivi
tas
yan
g la
inn
ya
Dar
i tin
jau
an e
kon
om
is d
an
ked
aula
tan
san
gat
mer
ugi
kan
, se
pe
rti h
aln
ya m
au
men
ggu
nak
an w
ilaya
h s
end
iri
har
us
mem
ber
itah
u o
ran
g la
in
2018
/06
/10
8:5
1:54
PM
GM
T+7
36 -
40
tah
un
TNI
Ked
aula
tan
pen
en
tuan
FIR
har
us
ber
das
arka
n r
uan
g u
dar
a w
ilaya
h
ked
aula
tan
NK
RI
Ya
Per
lu p
enin
gkat
an t
ekn
olo
gi d
an
regu
lasi
yg
jela
s
Pah
am,k
aren
a m
anfa
at la
ngs
un
g ad
alah
pem
bay
aran
fee
p
engg
un
aan
pel
ayan
an F
IR,
man
faat
td
k la
ngs
un
g
per
eko
no
mia
n k
ita
akan
leb
ih
kuat
di m
ata
du
nia
P
aham
, pen
gelo
laan
FIR
ini j
elas
m
enga
nca
m k
aren
a su
dah
m
elan
ggar
ked
aula
tan
neg
ara
dan
kit
a td
k b
isa
men
gatu
r la
lu
linta
s u
dar
a d
i wila
yah
kit
a se
nd
iri
Pah
am,M
enu
rut
saya
K
esel
amat
an p
ener
ban
gan
ad
alah
kes
elam
atan
sel
uru
h
crew
dan
pen
ggu
na
jasa
p
ene
rban
gan
sel
amat
saa
t m
elak
san
akan
mis
i pen
erb
anga
n
dar
i sta
rt e
ngi
ne
sd la
nd
ing
shu
tdo
wn
en
gin
e
Pah
am,K
aren
a IC
AO
seb
agai
o
rgan
isas
i yg
mem
iliki
wew
enan
g u
ntu
k m
ene
rbit
kan
atu
ran
2 p
ern
erb
anga
n y
g b
erla
ku d
i d
un
ia in
tern
asio
nal
Tid
ak s
etu
ju,k
aren
a w
ilaya
h it
u
mer
up
akan
wila
yah
ked
aula
tan
In
do
nes
ia,t
etap
i utk
mer
eb
ut
dan
men
gelo
la F
IR t
erse
bu
t ki
ta
per
lu m
enyi
apka
n S
DM
, sar
pra
s d
an p
engu
asaa
n ip
tek
yg
ber
kait
an d
ng
FIR
jan
gan
sam
pai
se
tela
h k
ita
amb
il ki
ta t
dk
bis
a
men
gelo
lan
ya s
ecar
a p
rofe
sio
nal
2018
/06
/10
8:5
2:01
PM
GM
T+7
36 -
40
tah
un
Per
son
il A
TC
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Den
gan
pen
entu
an F
IR
ber
das
arka
n k
edau
lata
n m
aka
stan
dar
per
atu
ran
pen
erb
anga
n
yan
g b
erla
ku d
alam
FIR
dap
at
dit
etap
kan
ses
uai
keb
utu
han
Neg
ara
pem
ilik
ked
aula
tan
. D
isam
pin
g it
u,
asp
ek
kese
lam
atan
tet
ap p
erlu
d
iper
tim
ban
gkan
.
Ya
SDM
sia
p s
ecar
a ju
mla
h d
an
kom
pet
ensi
yan
g se
suai
sta
nd
ar
ICA
O.
Fasi
litas
sia
p,
apal
agi
sela
ma
ini S
inga
po
re
men
ggu
nak
an d
ata
dar
i fas
ilita
s A
DS
B In
do
nes
ia m
elal
ui
mek
anis
me
dat
a sh
arin
g.
Nam
un
, u
ntu
k re
gula
si,
Ind
on
esia
per
lu m
enga
juka
n
revi
ew t
erh
adap
per
jan
jian
p
enge
lola
an F
IR d
an p
erja
njia
n
Mili
tary
Tra
inin
g A
rea
yan
g d
ittd
pad
a ta
hu
n 1
995.
Bah
kan
ses
uai
isi p
erja
njia
n t
sb,
Ind
on
esia
dap
at
mem
bat
alka
nn
ya.
Ya. R
uan
g U
dar
a d
i ata
s M
atak
, N
atu
na
dan
Kep
ula
uan
Ria
u
mer
up
akan
ru
ang
ud
ara
yan
g d
ilew
ati p
esaw
at p
esaw
at
ove
rfly
ing
rute
Inte
rnat
ion
al
Ya.
Ind
on
esia
tid
ak m
emili
ki
flek
sib
ilita
s d
an k
ewen
anga
n
yan
g p
enu
h d
alam
pen
jaga
an
wila
yah
per
bat
asan
.
Ya.
Kes
elam
atan
pen
erb
anga
n
men
uru
t IC
AO
ad
alah
ko
nd
isi
dim
ana
suat
u r
isik
o d
itek
an
hin
gga
pad
a ti
ngk
at y
ang
dap
at
dit
erim
a.
Ya.
ICA
O m
ene
tap
kan
ko
nve
nsi
C
hic
hag
o p
ada
tah
un
194
4 (i
cao
d
oc
7300
) d
an ju
ga m
ene
tap
kan
An
nex
es,
Do
cum
ents
, C
ircu
lars
yan
g m
enja
di d
asar
op
eras
i dan
p
elay
anan
pen
erb
anga
n b
agi
Neg
ara
neg
ara
angg
ota
nya
. St
and
ard
s an
d R
eco
mm
end
ed
Pra
ctic
es
yan
g te
rdap
at d
alam
A
nn
exes
, D
ocu
men
ts d
an
Cir
cula
rs t
erse
bu
t se
nan
tias
a d
iup
dat
e se
suai
den
gan
per
kem
ban
gan
tek
no
logi
.
Ap
abila
te
tap
dik
elo
la o
leh
sin
gap
ore
, In
do
nes
ia h
aru
s te
tap
m
elak
uka
n r
evie
w t
erh
adap
ke
du
a p
erja
njia
n y
ang
tela
h d
ittd
o
leh
Sin
gap
ore
pad
a ta
hu
n 1
995
u
ntu
k le
bih
mer
inci
hak
dan
kew
ajib
an in
do
nes
ia d
an
sin
gap
ore
den
gan
tid
ak
men
gura
ngi
hak
Ind
on
esia
se
bag
ai N
egar
a p
emili
k te
rito
ri.
2018
/06
/10
8:5
2:10
PM
GM
T+7
Dw
ie J
oko
Mar
jun
i
36 -
40
tah
un
Aka
dem
isi (
Do
sen
, Mah
asis
wa,
P
ene
liti)
K
edau
lata
n d
an K
esel
amat
an
Sem
ua
har
us
mem
oer
hat
ikan
asp
ek k
esel
amat
an d
an a
spek
ke
dau
lata
n
Ya
Ap
abila
di m
anag
e d
enga
n b
aik
saya
yak
in k
ita
mam
pu
m
elak
san
akan
sem
uan
ya
Ku
ran
ga f
aham
Sed
ikit
Pah
am. K
esel
amat
an
pen
erb
anga
n a
dal
ah h
al y
g sa
nga
t u
tam
a se
pe
rti m
ott
o T
NI
AU
'zer
ro a
ccid
ent'
Tid
ak t
erla
lu f
aham
Yan
g je
las
kita
men
jad
i
terk
un
gku
ng
sen
dir
i den
gan
at
ura
n it
u, p
adah
al d
i sep
uta
ran
si
nga
po
re a
dal
ah w
ilaya
h u
dar
a ki
ta
2018
/06
/10
8:5
3:05
PM
GM
T+7
40 -
45
tah
un
TNI
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Pen
gelo
laan
FIR
mem
ber
ikan
gam
bar
an k
emam
pu
an b
angs
a se
nd
iri u
tk m
enga
tur
yg b
erad
a d
i ata
s w
il u
dar
a in
do
nes
ia d
an
mem
ber
ikan
jam
inan
kese
lam
atan
bag
i pen
erb
anga
n
yg d
ikel
ola
sen
dir
i wal
aup
un
b
utu
h p
enin
gkat
an k
emam
pu
an.
Ya
Di e
ra s
aat
ini t
idak
ad
a
kem
amp
uan
ap
abila
ad
a ke
mau
an d
an s
dm
ind
on
esia
ti
dak
kal
ah m
emp
un
yai s
tan
dar
das
ar u
tk p
enin
gkat
an h
al t
sb
Ku
ran
g p
aham
, ak
an t
etap
i p
enge
lola
an y
g d
ilaku
kan
aka
n
men
dat
angk
an p
end
apat
an d
ari
has
il ke
rja
tsb
.
Seb
agai
neg
ara
yg m
emp
un
yai
wil
yg lu
as d
i kaw
asan
ase
an,
FIR
si
nga
pu
ra m
emb
erik
an p
elu
ang
dat
a d
an r
egu
lasi
ke
terg
antu
nga
n d
g n
egar
a p
enge
lola
.
Ya,
mem
pu
nya
i sta
nd
ar
inte
rnas
ion
al.
Bet
ul.
Tid
ak s
etu
ju,
neg
ara
yg b
erad
a
di w
il u
dar
a, p
erlu
juga
utk
m
enge
lola
wila
yah
ud
ara
ters
ebu
t
83
2018
/06
/10
8:5
4:16
PM
GM
T+7
Tata
g w
icak
son
o
36 -
40
tah
un
Aka
dem
isi (
Do
sen
, Mah
asis
wa,
P
ene
liti)
K
edau
lata
n d
an K
esel
amat
an
Ru
ang
ud
ara
mer
up
akan
ked
aula
tan
su
atu
neg
ara,
se
hin
gga
pen
gatu
ran
FIR
d
idas
arka
n o
leh
wila
yah
ke
ne
gara
an
Ya
Ind
on
esia
su
dah
mam
pu
un
tuk
men
gatu
r FI
R d
i wila
yah
nya
Pah
am, F
IR m
emb
erik
an m
anfa
at
eko
no
mi d
ari s
etia
p ja
sa
pen
erb
anga
n y
ang
mel
inta
si
wila
yah
ter
seb
ut.
Pah
am, k
aren
a se
tiap
p
ene
rban
gan
yan
g d
ilaks
anak
an
ole
h In
do
nes
ia d
alam
FIR
sin
gap
ore
wal
aup
un
dal
am
wila
yah
ud
ara
Ind
on
esia
aka
n
sela
lu d
apat
dim
on
ito
r o
leh
si
nga
pu
ra
Pah
am, b
ahw
a d
alam
p
ene
rban
gan
har
us
dia
tur
jalu
r d
an k
etin
ggia
n a
gar
dap
at
ber
jala
n d
enga
n a
man
dan
ap
abila
ad
a si
tuas
i dar
ura
t d
apat
d
iam
bil
suat
u k
epu
tusa
n d
an
men
gam
bil
arah
un
tuk
men
gata
sin
ya t
anp
a
men
ggan
ggu
jalu
r p
ene
rban
gan
ya
ng
lain
Bel
um
pah
am
Pen
gelo
laan
FIR
nat
un
a h
aru
s
dia
mb
il al
ih o
leh
Ind
on
esia
2018
/06
/10
8:5
4:20
PM
GM
T+7
Ver
ial
40 -
45
tah
un
Aka
dem
isi (
Do
sen
, Mah
asis
wa,
P
ene
liti)
Ti
dak
Kes
elam
atan
Sep
en
geta
hu
an s
y FI
R it
u u
ntu
k
Pen
gen
dal
ian
dan
p
engi
nfo
rmas
ian
pen
erb
anga
n d
i su
atu
wila
yah
Ya
Ind
on
esia
pas
ti m
amp
u a
pal
agi
jika
did
uku
ng
tekn
olo
gi s
ekel
as
yg d
imili
ki s
inga
pu
ra
Bel
um
Pen
gelo
laan
FIR
ole
h s
inga
pu
ra
akan
mem
bat
asi p
erge
raka
n
pen
erb
anga
n m
ilite
r in
do
nes
ia
FIR
mer
up
akan
pel
ayan
an u
ntu
k ke
sela
mat
an p
ener
ban
gan
se
hin
gga
tid
ak a
da
kait
ann
ya
seca
ra la
ngs
un
g d
enga
n w
ilaya
h
ked
aula
tan
.
Ya
Seb
aikn
ya d
iam
bil
alih
2018
/06
/10
8:5
5:06
PM
GM
T+7
Ad
i S
36 -
40
tah
un
NA
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
FIR
Sin
gap
ura
har
us
dia
kuis
isi k
e
Ind
on
esia
Ya
Kit
a m
aksi
mal
kan
sem
ua
Ko
mp
on
en t
erse
bu
t d
iata
s
Pah
am
Pah
am
Pah
am
Pah
am
Tid
ak s
etu
ju
2018
/06
/10
8:5
6:54
PM
GM
T+7
36 -
40
tah
un
TNI
bel
um
per
nah
Ked
aula
tan
FIR
ter
kait
den
gan
bat
as w
ilaya
h
ud
ara
suat
u n
egar
a
Ya
Ind
on
esia
san
gat
mam
pu
utk
m
enge
lola
FIR
pah
am
FIR
sin
gap
ura
mel
ewat
i bat
as
wila
yah
ud
ara
ind
on
esia
, se
hin
gga
akan
ber
pe
nga
ruh
terh
adap
sta
bili
tas
keam
anan
pah
am
pah
am
akan
ber
pe
nga
ruh
ter
had
ap
ind
on
esia
bai
k d
alam
seg
i ek
on
om
i mau
pu
n s
tab
ilita
s ke
aman
an n
asio
nal
2018
/06
/10
8:5
8:01
PM
GM
T+7
Agu
ng
Riy
adi
40 -
45
tah
un
TNI
tid
ak p
ern
ah
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Ked
aula
tan
wila
yah
har
us
dik
ede
pan
kan
dan
men
ingk
atka
n
tekn
olo
gi w
ajib
dila
kuka
n
Ya
Asa
l mem
pu
nya
i ko
mit
men
yg
tin
ggi s
mu
a as
pek
bis
a d
i ja
lan
kan
Pah
am
Pah
am
Pah
am
Pah
am
Ked
aula
tan
Ind
on
esia
men
jad
i
sem
u
84
2018
/06
/10
8:5
8:26
PM
GM
T+7
36 -
40
tah
un
Aka
dem
isi (
Do
sen
, Mah
asis
wa,
P
ene
liti)
K
edau
lata
n
Ked
aula
tan
su
atu
neg
ara
seh
aru
snya
seb
agai
sal
ah s
atu
p
ene
ntu
FIR
Ya
Den
gan
4 f
akto
r ts
b in
do
nes
ia
sdh
laya
k m
enge
lola
FIR
di a
tas
nat
un
a
Pen
gelo
laan
FIR
san
gat
mem
pen
garu
hi p
erke
mb
anga
n
eko
no
mi I
nd
on
esia
Ya. S
anga
t m
emp
enga
ruh
i dal
am
cove
r w
ilaya
h u
dar
a In
do
nes
ia
terh
adap
pes
awat
asi
ng
yg
mas
uk.
Sa
fety
fir
st m
eru
pak
an in
dik
ato
r su
kses
nya
su
atu
pen
erb
anga
n.
Ya..
Aka
n m
emb
ahay
akan
kea
man
an
pen
erb
anga
n d
an m
eru
gika
n
per
eko
no
mia
n In
do
nes
ia
2018
/06
/10
8:5
8:34
PM
GM
T+7
Lou
is
40 -
45
tah
un
Pra
ktis
i Pen
erb
anga
n
Jara
ng
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
FIR
dik
end
alik
an h
aru
s d
idas
ari
atas
ked
aula
tan
, kem
amp
uan
ki
ta m
enge
nd
alik
an F
IR a
tas
wila
yah
ked
aula
tan
RI h
aru
s m
amp
u m
enja
min
kes
elam
atan
,
apab
ila b
elu
m b
isa
men
jam
in
kese
lam
atan
pen
erb
anga
n m
aka
kita
bel
um
laya
k m
enge
nd
alik
an
FIR
Ya
Per
son
el s
anga
t la
yak
dg
kem
amp
uan
tek
nis
yg
dim
iliki
, u
tk IT
dan
tek
no
logi
mas
ih r
agu
2 ap
akah
mam
pu
ata
u t
idak
.
Pah
am.
Pah
am.
Pah
am, F
IR b
erka
itan
dg
pen
gelo
laan
wila
yah
tra
nsp
ort
asi
ud
ara,
ber
kait
an e
rat
dg
kese
lam
atan
pen
erb
anga
n.
Pah
am, t
api t
idak
men
guas
ai
atu
ran
kes
elam
atan
icao
Ker
ugi
an In
do
nes
ia s
ecar
a
eko
no
mi,
keam
anan
dan
p
erta
han
an, s
erta
ked
aula
tan
.
2018
/06
/10
8:5
8:59
PM
GM
T+7
Ari
ef R
ach
man
Hak
im
40 -
45
tah
un
TNI
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Ked
aula
tan
mer
up
akan
ses
uat
u
yan
g d
iaku
i ole
h d
un
ia
inte
rnas
ion
al,
yan
g ke
mu
dia
n
diik
uti
ole
h a
spek
kes
elam
atan
Ya
Sum
ber
Day
a M
anu
sia
Ind
on
esia
sud
ah b
erke
mb
ang
pes
at
seh
ingg
a d
enga
n p
eral
atan
yan
g su
dah
ad
a b
isa
un
tuk
men
du
kun
g p
engo
per
asia
n F
IR..
Se
mu
a p
ener
ban
gan
yan
g m
engg
un
akan
FIR
mem
pu
nya
i ke
waj
iban
un
tuk
mem
ber
ikan
ko
ntr
ibu
si
Den
gan
ad
anya
FIR
di S
inga
pu
ra
ked
aula
tan
pen
erb
anga
n
Ind
on
esia
dib
atas
i
Fah
am t
api t
idak
men
de
tail,
at
ura
n p
ene
rban
gan
ad
a u
ntu
k b
isa
mew
uju
dka
n k
esel
amat
an
pen
erb
anga
n
Pah
am,
un
tuk
men
jam
in
kese
lam
atan
ter
ban
g p
erlu
ad
anya
per
sam
aan
per
sep
si
anta
ra s
emu
a p
engg
un
a fa
silit
as
pen
erb
anga
n,
seh
ingg
a d
ibu
at
atu
ran
ole
h IC
AO
seb
agai
p
edo
man
Ked
aula
tan
Ind
on
esia
diu
dar
a
dib
atas
i ole
h n
egar
a la
in,
sesu
atu
hal
yan
g an
eh u
ntu
k m
elak
san
akan
pen
erb
anga
n d
i w
ilaya
h s
end
iri h
aru
s m
engi
kuti
at
ura
n d
ari n
egar
a la
in
2018
/06
/10
9:0
0:07
PM
GM
T+7
36 -
40
tah
un
TNI
- Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Ked
aula
tan
NK
RI,
kes
elam
atan
pilo
t d
an p
enu
mp
ang
Ya
Asa
lkan
ad
a ke
he
nd
ak y
g ku
at
dar
i sel
uru
h k
om
po
nen
ban
gsa
pas
ti b
isa
Pah
am, s
etia
p p
esaw
at y
ang
mel
ewat
i FIR
har
us
mem
bay
ar
Sin
gap
ore
dap
at m
enga
cak2
ke
dau
lata
n k
ita
Kes
elam
atan
bag
i set
iap
p
engg
un
a w
ahan
a u
dar
a
Iya
Saya
tid
ak s
etu
ju k
aren
a it
u
adal
ah h
ak k
ita
2018
/06
/10
9:0
1:19
PM
GM
T+7
sam
bio
no
40 -
45
tah
un
Aka
dem
isi (
Do
sen
, Mah
asis
wa,
P
ene
liti)
b
elu
m p
ern
ah
Ked
aula
tan
Pen
en
tuan
FIR
har
us
ber
das
arka
n h
uku
m d
an
ber
kait
an d
g w
ilaya
h n
asio
nal
Rag
u
Sara
na
dan
kem
amp
uan
yg
blm
m
emd
uku
ng
Jela
s m
eru
gika
n in
do
nes
ia, k
rn
d
itin
jau
dr
segi
kew
ilaya
han
h
aru
snya
yg
ber
hak
men
gelo
la
adlh
ind
on
esia
seh
inga
dp
t
mem
ber
ikan
pem
asu
kan
kp
d
ban
gsa
ind
on
esia
Je
las
men
gan
cam
per
tah
anan
in
do
nes
ia k
rn F
IR s
inga
pu
ra
mem
elik
i kem
amp
uan
yg
dp
t
men
jan
gkau
wila
yah
ind
on
esia
K
egia
tan
Kes
elam
atan
yg
ber
tuju
an u
tk m
enga
man
kn d
an
men
yela
mat
kn b
aik
per
son
el
mau
pu
n m
ater
iel
Ku
ran
g m
emah
ami
Ku
ran
g se
tuju
krn
dp
t m
eru
gika
n
dr
asp
ek e
kon
om
i dan
m
emb
ahay
akan
dr
asp
ek
keam
anan
dn
per
tah
anan
neg
ara
85
2018
/06
/10
9:0
2:28
PM
GM
T+7
40 -
45
tah
un
NA
Ked
aula
tan
Fir
adal
ah k
edau
lata
n n
kri
Ya
Tni a
u s
dh
mem
iliki
kem
amp
uan
u
tk k
elo
la f
ir
Pen
gelo
laan
fir
aka
n m
enam
bah
d
evis
a n
egar
a
Fir
ole
h s
inga
pu
ra r
awan
aka
n
pen
erb
anga
n d
gn m
isi s
pio
nas
e yg
mer
ugi
kan
kea
man
an
per
tah
anan
A
dal
ah s
egal
a se
suat
u y
g b
erka
itan
dgn
kes
elam
atan
p
enye
len
ggar
aan
pen
erb
anga
n
Icao
men
gatu
r tt
g p
enye
len
ggar
aan
kes
elam
atan
p
ene
rban
gan
Tid
ak s
etu
ju, k
aren
a sa
nga
t n
aif
jika
seb
agia
n w
ilaya
h n
kri
dik
elo
la o
leh
sin
gap
ura
2018
/06
/10
9:0
3:56
PM
GM
T+7
her
u p
uji
kast
awa
40 -
45
tah
un
TNI
6 b
lm s
ekal
i
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Ked
aula
tan
neg
ara
mrp
k h
al
san
gat
pen
tin
g yg
hrs
di j
aga
dan
d
i per
tah
anka
n s
amp
ai k
apan
pu
n
Ya
Mam
pu
krn
sd
m d
an t
ekn
olo
gi
yg a
da
di i
nd
on
esia
ad
a.
Pah
am.k
eun
tun
gan
eko
no
mi y
g d
i dap
at d
r p
enge
lola
an f
ir.
Pen
gelo
laan
fir
ole
h s
inga
pu
ra
mem
ud
ahka
n s
inga
pu
ra u
ntu
k m
engo
tro
l dan
men
geta
ui s
egal
a
kgia
tan
pen
erb
anga
n y
g d
i la
ksan
akan
ole
h n
egar
a in
do
nes
ia.
Kes
elam
atan
pen
erb
anga
n
adal
ah h
al y
g u
tam
a d
an p
enti
ng
did
alam
keg
iata
n p
ener
ban
gan
.
Pah
am..
atu
ran
kes
elam
atan
p
ene
rban
gan
sel
ama
ini b
erki
bla
t p
d ic
ao
Ku
ran
g se
tuju
..krn
wila
yah
ud
ara
kep
ula
un
nat
un
a m
rpkn
wila
yah
ke
dau
lata
n n
kri.y
ang
hrs
dija
ga
dan
di a
was
i ole
h in
do
nes
ia.
2018
/06
/10
9:0
4:44
PM
GM
T+7
Tata
g O
nn
e Se
tiaw
an
30 -
35
tah
un
Pilo
t
Jara
ng,
ter
gan
tun
g p
ada
pen
uga
san
ke
dae
rah
ter
seb
ut
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Ked
aula
tan
ber
das
ar w
ilaya
h
yan
g d
ilew
ati d
an k
eam
anan
se
bag
ai k
emam
pu
an u
ntu
k m
enge
nd
alik
an ja
lur
pen
erb
anga
n y
ang
ada
seb
agai
wu
jud
pro
fesi
on
alis
me.
Ya
Key
akin
an t
erse
bu
t h
aru
s
dit
un
jan
g d
enga
n u
pay
a ev
alu
asi
dan
pen
ingk
atan
kem
amp
uan
te
rkai
t, s
ehin
gga
dap
at s
ebag
ai
mo
dal
yan
g ko
koh
dal
am
men
un
tut
hak
pen
gen
dal
ian
ole
h
Ind
on
esia
B
iaya
lalu
lin
tas
ud
ara
yan
g m
enja
di h
ak p
engo
ntr
ol,
sem
en
tara
ini k
e Si
nga
pu
ra
Per
tah
anan
dan
kea
man
an
iden
tik
den
gan
ked
aula
tan
, saa
t in
i hal
ter
seb
ut
sep
ert
i
mer
amp
as k
edau
lata
n y
g d
imili
ki
NK
RI
Kes
elam
atan
pen
erb
anga
n
men
caku
p s
egal
a as
pek
ten
tan
g av
iasi
bai
k m
ula
i dar
i dar
at d
an
op
eras
ion
al d
i ud
ara
sert
a m
enca
kup
asp
ek2
terk
ait
did
alam
nya
ICA
O s
ebag
ai s
tan
dar
kem
anan
b
agi s
elu
ruh
op
eras
ion
al
pen
erb
anga
n d
i du
nia
men
caku
p
regu
lasi
dan
atu
ran
2 te
rkai
t
Men
yaya
ngk
an d
an
men
ghar
apka
n h
al t
erse
bu
t d
apat
dik
elo
la o
leh
Ind
on
esia
.
2018
/06
/10
9:0
5:30
PM
GM
T+7
36 -
40
tah
un
NA
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
FIR
har
us
mem
per
hat
ikan
ked
aula
tan
dan
kes
elam
atan
Ya
Ind
on
esia
den
gan
su
mb
er d
aya
yan
g ad
a ak
an m
amp
u
men
gelo
la F
IR
Bah
wa
FIR
aka
n m
emb
erik
an
man
faat
eko
no
mo
bag
i ban
gsa
ind
on
esia
Pen
gelo
laan
FIR
ole
h S
inga
pu
ra
dap
at m
engg
angg
u k
eam
anan
d
an p
erta
han
an In
do
nes
ia
Bah
wa
pen
erb
anga
n h
aru
s d
apat
m
emb
erik
an ja
min
an
kese
lam
atan
bag
i sel
uru
h
pen
um
pan
gnya
Bah
wa
kese
lam
atan
p
emer
bam
gam
har
us
mem
pu
nya
i sta
nd
aris
asi y
ang
sam
a d
i set
iap
neg
ara
Ku
ran
g se
tuju
seb
aikn
ya d
ikel
ola
ole
h In
do
nes
ia
2018
/06
/10
9:0
7:10
PM
GM
T+7
Afi
rus
NF
36 -
40
tah
un
TNI
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Men
uru
t p
end
apat
say
a
pen
en
tuan
FIR
har
us
did
asar
kan
p
ada
ked
aula
tan
neg
ara
dim
ana
ruan
g u
dar
a te
rseb
ut
ber
ada,
hal
in
i dik
aren
akan
pen
gatu
ran
lalu
linta
s u
dar
a te
rkai
t ju
ga d
enga
n
pen
gop
eras
ian
pes
awat
an
gaka
tan
ud
ara
neg
ara
ters
ebu
t. N
amu
n d
emik
ian
kese
lam
atan
pen
erb
anga
n
mu
tlak
men
jad
i pri
ori
tas
kare
na
men
yan
gku
t n
yaw
a m
anu
sia.
Ya
Men
uru
r sa
ya In
do
nes
ia m
amp
u
men
gelo
la F
IR N
atu
na
kare
na
Ind
on
esia
juga
ter
bu
kti m
amp
u
men
gelo
la b
and
ara-
ban
dar
a
inte
rnas
ion
al y
ang
lain
yan
g ad
a d
i In
do
nes
ia. S
ebag
ai c
on
toh
b
and
ara
soek
arn
o h
atta
yan
g tr
affi
c n
ya ju
ga p
adat
.
Sed
ikit
pah
am, s
ejau
h y
ang
saya
ke
tah
ui b
ahw
a m
aska
pai
p
ene
rban
gan
har
us
mem
bay
ar
fee
un
tuk
akse
s in
form
asi-
info
rmas
i yan
g d
ibu
tuh
kan
te
rkai
t p
ener
ban
gan
yan
g m
erek
a la
kuka
n d
ari/
ke b
and
ara
ters
ebu
t.
Sed
ikit
pah
am, d
enga
n
pen
gelo
laan
FIR
dia
tas
seb
agia
n
wila
yah
NK
RI o
leh
neg
ara
lain
mak
a ke
be
rad
aan
pes
awat
TN
I A
U a
kan
dik
etah
ui o
leh
p
enge
lola
FIR
. Hal
ini
dik
aren
akan
set
iap
pes
awat
yan
g
ber
ada
did
aera
h t
erse
bu
t h
aru
s
mel
apo
rkan
keb
era
daa
nya
te
rhad
ap p
enge
lola
n F
IR
Sed
ikit
pah
am. B
ahw
a d
ikar
enak
an m
anu
sia
ber
gera
k m
engg
un
akan
wah
ana
ud
ara
yan
g n
ota
ben
e m
enya
lah
i ko
dra
t m
anu
sia
mak
a se
gala
ses
uat
un
ya
har
us
dip
asti
kan
am
an u
ntu
k d
ilaks
anak
an.
Sed
ikit
pah
am, I
CA
O s
ebag
ai
oer
gan
isas
i in
tern
asio
nal
d
ibid
ang
kese
lam
atan
p
ene
rban
gan
men
eta
pka
n
atu
ran
-atu
ran
un
tuk
dip
edo
man
i d
an d
ilaks
anak
an o
leh
set
iap
o
per
ato
r p
esaw
at.
Tid
ak s
etu
ju, k
aren
a ak
an
men
ggan
ggu
ked
aula
tan
neg
ara
dan
kew
ibaw
aan
ban
gsa
Ind
on
esia
dim
ata
inte
rnas
ion
al
86
2018
/06
/10
9:1
1:16
PM
GM
T+7
Djo
ko A
pri
yan
to
36 -
40
tah
un
Per
son
il A
TC
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
ked
aula
tan
kar
ena
den
gan
adan
ya F
IR k
ita
dap
at
men
geta
hu
i dat
a tt
g p
esaw
at
yan
g m
elin
tas
yan
g te
ntu
nya
ju
ga m
enga
tur
kese
lam
atan
pen
erb
anga
n
Ya
Kem
amp
uan
tek
no
logi
mau
pu
n
sum
ber
day
a m
anu
sia
yg d
i mili
ki
RI d
i bid
ang
du
nia
pen
erb
anga
n
ban
yak
yg t
erla
tih
dan
mu
mp
un
i
Den
gam
pen
gelo
laan
FIR
mak
a m
aska
pai
pen
erb
anga
n y
g m
elin
tas
mem
iliki
kew
ajib
an u
tk
mem
bay
ar t
erka
it p
ela
yan
an y
g
di b
erik
an o
leh
su
atu
neg
ara
yg
mem
iliki
FIR
...sh
g o
tom
atis
hal
te
rseb
ut
dap
at m
enin
gkat
kan
p
erek
on
om
ian
den
gan
FIR
di s
elat
mal
aka
dan
se
kita
rnya
di k
elo
la o
leh
Si
nga
pu
ra t
entu
nya
kit
a ti
dak
mem
iliki
ked
aula
tan
kar
ena
kita
h
aru
s tu
nd
uk
dan
pat
uh
te
rhad
ap p
erat
ura
n y
ang
di
teta
pka
n o
leh
oto
rita
s
pen
erb
anga
n d
emi a
lasa
n
kese
lam
atan
mes
kip
un
itu
m
eru
pak
an r
uan
g ke
dau
lata
n
ud
ara
Ind
on
esia
pad
a m
asa
dam
ai K
esel
amat
an
pen
erb
anga
n m
eru
pak
an
pri
ori
tas
dal
am d
un
ia
pen
erb
anga
n s
ehin
gga
seb
agai
m
ilite
r p
ada
mas
a d
amai
har
us
dap
at m
enye
suai
kan
den
gan
ko
nd
isi t
erse
bu
t
org
anis
asi d
un
ia y
g m
enau
ngi
ke
giat
an p
ener
ban
gan
ad
alah
IC
AO
dim
ana
selu
ruh
keg
iata
n d
i d
un
ia p
ener
ban
gan
waj
ib
mem
atu
hi a
tura
n y
ang
tela
h d
i b
uat
Tid
ak s
etu
ju...
kare
na
ked
aula
tan
wila
yah
ud
ara
kita
men
jad
i te
rbat
as s
ehin
gga
dap
at
mem
pen
garu
hi k
emam
pu
an k
ita
dal
am m
enga
man
kan
wilu
dn
as
kita
2018
/06
/10
9:1
1:19
PM
GM
T+7
36 -
40
tah
un
Aka
dem
isi (
Do
sen
, Mah
asis
wa,
P
ene
liti)
H
amp
ir t
idak
per
nah
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Ked
aula
tan
diu
dar
a h
aru
s
dip
erta
han
kan
dan
kit
a ku
asai
Ya
Reg
ula
si y
g d
igu
nak
an s
aat
ini
bel
um
mam
pu
mem
bac
k u
p
pen
gen
dal
ian
FIR
ole
h In
do
nes
ia
Blm
Pen
guas
aan
FIR
ole
h S
inga
pu
ra ,
akan
men
gura
ngi
tin
gkat
ke
rah
asia
n p
ener
ban
gan
mili
ter
Ind
on
esia
yan
g m
elew
ati F
OR
Si
nga
pu
ra
Safe
ty a
lway
s n
um
ber
on
e in
av
iati
on
Bel
um
Krg
set
uju
2018
/06
/10
9:1
2:19
PM
GM
T+7
Tom
my
Ary
anto
36 -
40
tah
un
TNI
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
FIR
mem
un
gkin
kan
su
atu
neg
ara
men
gatu
r ke
giat
an p
ener
ban
gan
d
i su
atu
wila
yah
yan
g m
eru
pak
an
bag
ian
dar
i neg
ara
lain
seh
ingg
a fa
kto
r ke
dau
lata
n h
aru
s m
enja
di
per
hat
ian
sel
ain
fak
tor
kese
lam
atan
pen
erb
anga
n
Ya
Ind
on
esia
su
dah
mem
per
siap
kan
dir
i dal
am r
angk
a p
enga
mb
il al
ihan
FIR
dar
i Sin
gap
ura
sej
ak
tah
un
201
5. T
NI A
U ju
ga s
ud
ah
mem
per
siap
kan
dir
i den
gan
ad
anya
pen
amb
ahan
ska
dro
n
ud
ara
dal
am r
angk
a p
enga
man
an w
ilaya
h u
dar
a.
Seti
ap p
esaw
at y
ang
terb
ang
mel
inta
si s
uat
u n
egar
a w
ajib
m
emb
aya
Ro
ute
Air
Nav
igat
ion
Se
rvic
es
(RA
NS
fee
). S
aat
ini
Sin
gap
ura
men
n d
apat
kan
m
and
at u
ntu
k m
enge
lola
jasa
te
rseb
ut
un
tuk
kem
ud
iam
d
iser
ahka
n k
epad
a In
do
nes
ia.
Den
gan
dik
eko
lan
ya F
IR d
i w
ilaya
h In
do
nes
ia o
leh
Si
nga
pu
ra. K
egia
tan
pen
erb
anga
n d
i wila
yah
ter
seb
ut
dik
uas
ai o
leh
Sin
gap
ura
. Tid
ak
men
utu
p k
emu
ngk
inan
ad
anya
p
esaw
at t
emp
ur
dar
i Sin
gap
ura
yan
g m
elew
ati d
an b
erla
tih
di
wila
yah
ud
ara
Ind
on
esia
. Hal
te
rseb
ut
dap
at m
enga
nca
m
keam
anan
per
tah
anan
dan
ked
aula
tan
Ind
on
esia
.
Kes
elam
atan
pen
erb
anga
n
dia
dak
an d
alam
ran
gka
terp
enu
hin
ya p
ersy
arat
an
kese
lam
atan
dal
am p
eman
faat
an
wila
yah
ud
ara,
ban
dar
a u
dar
a,
angk
uta
n u
dar
a, n
avig
asi
pen
erb
anga
n s
erta
fas
ilita
s la
inn
ya
ICA
O m
eru
pak
an le
mb
aga
dib
awah
PB
B y
ang
ber
tuga
s m
enga
tur
per
mas
alah
an
pen
erb
anga
n s
ecar
a te
knis
gu
na
keam
anan
dal
am p
ene
rban
gan
Sela
ma
FIR
mas
ih d
iku
asai
Sin
gap
ura
, wila
yah
ud
ara
Ind
on
esia
mas
ih r
awan
dis
usu
pi
ole
h p
ener
ban
gan
-pen
erb
anga
n
dar
i neg
ara
Sin
gap
ura
sen
dir
i ka
ren
a p
ener
ban
gan
dia
tur
ole
h
mer
eka
seh
ingg
a ke
dau
lata
n
Ind
on
esia
dap
at t
eran
cam
.
2018
/06
/10
9:1
4:02
PM
GM
T+7
Can
dra
her
maw
an
40 -
45
tah
un
Pra
ktis
i Pen
erb
anga
n
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Har
us
di t
egak
kan
ses
uai
kete
ntu
an.
Ya
Sbg
neg
ara
ber
dau
lat,
Ind
on
esia
m
amp
u m
ela
ksan
akan
hal
tsb
Pah
am
Pah
am, k
rn s
bg
neg
ara
ber
dau
lat,
sd
h s
ehar
usn
ya
ind
on
esia
mam
pu
men
ghad
irka
n
air
sup
erio
rity
. P
aham
, krn
kes
elam
atan
p
ene
rban
gan
san
gat
mu
tlak
utk
d
ilaks
anak
an d
lm s
etia
p m
isi
pen
erb
anga
n.
Pah
am k
rn a
tura
n p
ene
rban
gan
sc
r re
gula
si s
dh
dia
tur
ole
h IC
AO
sh
g se
tiap
neg
ara
ber
kew
ajib
an
mem
atu
hi k
eten
tuan
tsb
.
San
gat
tid
ak s
etu
ju.
2018
/06
/10
9:1
4:53
AM
GM
T+7
Ian
Mo
ntr
atam
a
40 -
45
tah
un
Aka
dem
isi (
Do
sen
, Mah
asis
wa,
P
ene
liti)
K
edau
lata
n d
an K
esel
amat
an
Wila
yah
ud
ara
mer
up
akan
bag
ian
inte
gral
dg
wil
lau
t d
an
dar
atan
. Su
dah
sem
est
inya
FIR
A,
B, C
dik
uas
ai o
leh
Ind
on
esia
. N
amu
n a
spek
kes
elam
atan
mer
up
akan
hal
uta
ma.
Ya
Air
Nav
sd
h m
amp
u
men
gen
dal
ikan
air
tra
ffic
di C
KG
ya
ng
pad
at
Ten
tu..
fee
dar
i air
lines
rel
atif
b
esar
Ten
tu..
den
gan
men
gen
dal
ikan
u
dar
a, m
aka
dlm
sit
uas
i ko
nfl
ik
SG m
emili
ki p
osi
si y
g
men
gun
tun
gkan
Te
ntu
. Ke
sela
mat
an d
lm
pen
gatu
ran
lalu
lin
tas
pen
erb
anga
n s
ipil
dan
mili
ter.
Ya. I
CA
O m
end
apat
man
dat
PB
B
sbg
oto
rita
s tu
ngg
al y
g b
ersi
fat
inte
rnas
ion
al.
Tid
ak m
engu
ntu
ngk
an d
ari s
egi
eko
no
mi d
an k
eam
anan
.
87
2018
/06
/10
9:1
5:13
PM
GM
T+7
Son
ni W
idiy
arso
36 -
40
tah
un
Aka
dem
isi (
Do
sen
, Mah
asis
wa,
P
ene
liti)
K
edau
lata
n
Dar
at la
ut
dan
ud
ara
adal
ah
bag
ian
wila
yah
NK
RI y
ang
ber
dau
lat
seb
agai
ban
gsa
yan
g b
esar
keu
tuh
an 3
bag
ian
mat
ra
ters
ebu
t ad
alah
ber
sifa
t m
utl
ak
tan
pa
alas
an a
pap
un
, seh
ingg
a p
erm
asal
ahan
FIR
ad
alah
p
erm
asal
ahan
ked
aula
tan
b
angs
a In
do
nes
ia.
Ya
Sem
ua
bis
a In
do
nes
ia k
erja
kan
dan
mam
pu
nam
un
ter
kait
p
erm
asal
ahan
tek
no
logi
te
ntu
nya
har
us
sege
ra d
itin
dak
lan
juti
ole
h p
emer
inta
h R
I.
Saya
sed
ikit
pah
am t
api p
ada
inti
nya
ter
dap
at m
asal
ah
keu
ntu
nga
n /
pro
fit
eko
no
mi
yan
g d
idap
at.
Ten
tun
ya p
aham
.mat
a te
linga
si
nga
pu
ra t
elah
ter
tan
am d
i w
ilaya
h u
dar
a In
do
nes
ia
seh
ingg
a d
alam
du
nia
inte
lijen
d
iart
ikan
SP
Y.
Bel
um
beg
itu
pah
am
Pah
am s
edik
it
Raw
an d
an b
erb
ahay
a
2018
/06
/10
9:1
5:57
PM
GM
T+7
36 -
40
tah
un
TNI
Ked
aula
tan
Kar
ena
ked
aula
tan
FIR
dit
entu
kan
ses
uai
per
atu
ran
p
inan
gan
ole
h n
egar
a yg
m
emili
ki F
IR t
erse
bu
t Ya
Kar
ena
ind
on
esia
mem
iliki
se
mu
anya
un
tuk
men
gelo
la F
IR
tsb
Kar
ena
ruan
g u
dar
a d
iata
s n
atu
na
dn
Kep
ri d
ilew
ati j
alu
r p
nb
anga
n in
tern
asio
nal
Ya k
rn In
do
nes
ia t
dk
mem
iliki
ke
wen
anga
n d
lm m
enja
ga
wila
yah
per
bat
asan
Mn
tr IC
AO
ad
uh
Ko
nd
isi d
iman
a su
atu
res
iko
dit
ekan
hin
gga
pad
a ti
ngk
at y
g d
apat
dit
erim
a
Bel
um
Ind
on
esia
har
us
mel
aku
kan
revi
ew t
hd
per
jan
jian
dg
sin
gap
ura
sh
g h
ak in
do
nes
ia s
bg
pem
ilik
teri
tori
td
k d
iku
ran
gi
2018
/06
/10
9:1
9:31
PM
GM
T+7
Gh
ufr
on
36 -
40
tah
un
TNI
Jara
ng
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Ya
Ya
Ya
Ya
Ys
Tid
ak s
etu
ju
2018
/06
/10
9:2
2:17
PM
GM
T+7
Bay
u P
oer
wan
to
40 -
45
tah
un
NA
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Kar
ena
pen
gatu
ran
ru
ang
ud
ara
di s
uat
u n
egar
a d
iatu
r u
ntu
k ke
sela
mat
an p
ener
ban
gan
te
taap
i seb
aikn
ya y
g m
enga
tur
adal
ah n
egar
a yg
ber
dau
lat
atas
wila
yah
ud
ara
yg d
iper
gun
akan
te
rseb
ut
Ya
Kar
ena
Ind
on
esia
mem
pu
nya
kem
apu
an S
DM
dan
la
inse
bag
ain
ya a
pap
un
yg
ber
hu
bu
nga
n d
gn p
enga
tura
n
FIR
tsb
jad
i tid
ak a
da
yg p
erlu
p
erta
han
kan
aga
r p
enge
lola
an
FIR
har
us
di k
elo
la o
keh
In
do
nes
ia
Dili
hat
dar
i fak
tor
eko
no
mi
san
gat
lah
ber
pe
nga
ruh
sek
ali
kare
na
traf
ik la
lulu
nta
s u
dar
a d
i w
ilaya
h f
IR N
atu
na
san
gatl
ah
tin
ggi d
an p
ote
nsi
al s
ebag
ai
pen
ghu
bu
ng
dr
ber
bag
ai n
egar
a d
ari b
erb
agai
kep
en
tin
gAn
p
ene
rban
agan
san
gat
ber
man
faat
dar
i seg
i eko
no
mi
Wila
yah
ked
aula
tan
NK
RI
mer
up
aaka
n h
arga
mat
i utu
k d
iper
tah
anka
n b
egit
u jg
ttg
FIR
apab
ila F
Ir d
ikel
ola
sin
gap
ura
p
ote
nsi
kea
man
an k
edau
lata
n
Ind
on
esia
ter
anca
m k
rn
Ind
on
esia
bu
kan
pen
entu
mo
nit
ori
ng
pen
erb
anga
n d
i
wila
yah
Nat
un
a in
i
Kes
elam
atan
pen
erb
anga
n
san
gtal
ah p
enti
ng
di t
egak
kan
ka
ren
a se
keci
l ap
apu
n k
esal
ahan
ber
po
ensi
men
imb
ulk
an b
ahay
a ek
sid
ent
pen
erb
anga
n
Du
nia
inte
rnas
ion
al s
dh
m
enga
tur
seca
ra je
las
ten
tan
g
mek
anis
me
atu
ran
di n
egar
a2 y
g m
emili
ki t
ingk
at k
esel
amat
an
pen
erb
anga
n d
i wik
ayah
nya
b
egit
up
un
ten
tan
g FI
R
sew
ajar
nya
dia
tur
sen
dir
ole
h
neg
ara
ber
ked
aula
tan
d
inw
ilyah
nya
sen
dir
i
San
gat
tid
ak s
etu
ju k
aren
a
Ind
on
esia
ad
alah
neg
ara
ber
dau
alat
dim
ana
FIR
yg
dia
tur
mas
uk
wila
yah
NK
RI s
un
ggu
su
atu
keb
od
oh
an k
ita
pu
nya
w
ilaya
h n
egar
a la
in y
ang
men
gatu
r FI
R t
sb
2018
/06
/10
9:2
2:49
PM
GM
T+7
May
or
Ad
m N
end
en
Gu
sen
dra
wan
36
- 4
0 ta
hu
n
TNI
Tid
ak p
ern
ah
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Fir
mer
up
akan
ru
ang
ud
ara
dia
tas
ked
aula
tan
su
atu
neg
ara,
se
hin
gga
pen
entu
an F
IR
mer
up
akan
bag
ian
dar
i ke
dau
lata
n s
uat
i neg
ara
Ya
FIR
Nat
un
a se
pe
nu
hn
ya h
aru
s
dik
elo
la o
leh
Ind
on
esia
dal
am
ran
gka
mem
per
kuat
pen
gaw
asan
ke
giat
an d
i ru
ang
ud
ara
per
bat
asan
Iy
a ka
ren
a sm
ua
pen
erb
anga
n
sip
il d
an T
NI y
ang
akan
mel
ewat
i w
ilaya
h s
ekit
ar N
atu
na
har
us
ijin
ke
pad
a o
tori
tas
pen
erb
anga
n
sip
il si
nga
pu
ra s
ehin
gga
akan
te
rken
a b
iaya
-bia
ya y
ang
tela
h
dit
etap
kan
ter
kait
per
ijin
an
ters
ebu
t
An
cam
an n
ya k
edau
lata
n n
egar
a in
do
nes
ia d
iper
taru
hka
n k
aren
a FI
R t
erse
bu
t m
enya
ngk
ut
wila
yah
ud
ara
Ind
on
esia
La
lu li
nta
s u
dar
a h
aru
s d
iatu
r ka
ren
a m
enya
ngk
ut
per
gera
kan
p
ene
rban
gan
sip
il su
pay
a ti
dak
terj
adi k
on
flik
ata
u t
idak
ter
jad
i ta
bra
kan
di u
dar
a
Bel
um
Wila
yah
ud
ara
ked
aula
tan
ind
on
esia
aka
n t
eran
cam
dan
ini
mer
up
akan
sal
ah s
atu
tu
gas
po
kok
dar
i TN
I AU
88
2018
/06
/10
9:2
8:02
PM
GM
T+7
Has
trin
i, S.
E
40 -
45
tah
un
TNI
Ked
aula
tan
Dgn
pen
entu
an F
IR b
dsr
ka
kdau
lata
n, m
k st
and
ar p
erat
ura
n
pen
erb
anga
n h
rs d
tet
apka
n
sesu
ai k
bth
an N
egar
a p
emili
k kd
aula
tan
. Ya
SDM
, teh
no
logi
, ATC
sia
p s
cr
jmlh
dn
ko
mp
eten
si. U
tk r
egu
lasi
p
erlu
ad
anya
rev
iew
th
d
per
jan
jian
Mili
tary
Tra
inin
g A
rea.
Ya. R
uan
g u
dar
a d
ibat
as M
atak
, N
atu
na
dn
kep
ri m
rpka
n r
uan
g u
dar
a yg
mrp
kan
ru
te
inte
rnas
ion
al.
Ya. I
nd
on
esia
td
k m
pu
nya
i fl
eksi
bila
tas
dn
kew
enan
gan
yg
pen
uh
dlm
pen
jaga
an w
ilaya
h
per
bat
asan
. Ya
. Ke
sela
mat
an p
ener
ban
gan
m
enu
rut
ICA
O a
dla
h k
on
dis
i su
atu
res
iko
dit
ekan
seh
ingg
a p
d
tin
gkat
yg
dp
t d
trm
a.
Ya. I
CA
O m
ene
rap
kan
ko
nve
nsi
p
d t
h 1
944
dn
jg m
ene
tap
kan
A
nn
ixes
, do
cum
ents
, cir
cula
rs y
g m
jd d
asar
op
eras
i dn
pel
ayan
an
pen
erb
anga
n n
asio
nal
.
Ind
on
esia
hra
tet
ap m
elak
uka
n
revi
ew t
hd
p p
eeja
jian
yg
tela
h
dit
and
atan
gan
i ole
h s
inga
pu
ra
pd
th
199
5 u
tk m
erin
ci h
ak d
n
kwaj
iban
ind
on
esia
dn
sin
gap
ura
sb
g n
egar
a p
emili
k te
rito
ri.
2018
/06
/10
9:3
1:25
PM
GM
T+7
He
nd
raya
na
wija
ya
36 -
40
tah
un
Aka
dem
isi (
Do
sen
, Mah
asis
wa,
P
ene
liti)
K
edau
lata
n d
an K
esel
amat
an
Yan
g p
erta
ma
ked
aula
tan
neg
ara,
.neg
ara
ber
dau
lat
pad
a ak
hir
nya
aka
n m
engu
rusi
sem
ua
akti
fita
s ke
hid
up
an
ban
gsan
ya..t
erm
asu
k
kese
lam
atan
dal
am d
un
ia
pen
erb
anga
n.h
al it
u t
erw
uju
d
den
gan
ad
anya
FIR
Ya
Sem
ua
sum
ber
day
a su
dah
dis
iap
kan
, un
tuk
per
alat
an
lain
nya
aka
n m
enye
suai
kan
ke
bu
tuh
an.
Ya, d
enga
n a
dan
ya p
enge
lola
an
FIR
ole
h s
inga
po
re..
mak
a o
tom
atis
sem
ua
pes
awat
m
elin
tas
dik
awas
an D
IR
sin
gap
ura
aka
n m
emb
ayar
bia
ya
jasa
Ya
, sem
ua
pes
awat
mel
inta
s h
aru
s m
elap
or
term
asu
k p
esaw
at m
ilite
r..m
aka
kera
has
iaan
aka
n t
erb
uka
Ya
. Sem
ua
pro
sed
ur
yan
g h
aru
s d
ilaku
kan
ole
h s
emu
a p
ihak
dan
su
mb
er d
aya
seh
ingg
a ak
tifi
tas
pen
erb
anga
n b
erja
lan
den
gan
am
an d
an s
elam
at s
amp
ai t
uju
an
Ya,
Tid
ak s
etu
ju, k
aren
a se
cara
keam
anan
dan
eko
no
mi
mer
ugi
kan
Ind
on
esia
2018
/06
/10
9:3
7:40
PM
GM
T+7
40 -
45
tah
un
TNI
Tid
ak p
ern
ah
Ked
aula
tan
Term
asu
k w
ilaya
h In
do
nes
ia
Ya
Ind
on
esia
su
dah
mam
pu
m
engo
per
asik
an F
IR
Seb
agai
pem
asu
kan
eko
no
mi
bag
i In
do
nes
ia
Ku
ran
g p
aham
Sed
ikit
Ku
ran
g
Tid
ak s
etu
ju
2018
/06
/10
9:4
0:56
PM
GM
T+7
BU
DI S
anto
so
36 -
40
tah
un
Per
son
il A
TC
Tid
ak p
ern
ah
Ked
aula
tan
Wila
yah
ked
aula
tan
NK
RI
Ya
Bis
a d
ilep
as t
p b
erta
hap
Pen
dap
atan
kep
ada
neg
ara
Wila
yah
ked
aula
tan
NK
RI a
kan
te
tap
i yg
men
gen
dal
ikan
neg
ara
lain
Pah
am
Ya b
enar
Neg
ara
ind
on
esia
seg
era
men
gam
bil
alih
sec
ara
atu
ran
yg
ber
laku
Kar
ena
men
yan
gku
t w
ilaya
h k
edau
lata
n N
KR
I
2018
/06
/10
9:4
1:51
PM
GM
T+7
36 -
40
tah
un
TNI
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Fir
dit
etap
kan
ber
das
ar
ked
aula
tan
seh
ingg
a st
and
ar f
ir
dit
etap
kan
ses
uai
keb
utu
han
n
egar
a p
emili
k ke
dau
lata
n.
Teta
pi a
spek
kes
elam
atan
jg
men
jad
i po
int
yg t
idak
dia
bai
kan
Ya
Ind
on
esia
sia
p d
ari s
emu
a as
pek
d
iata
s
Ya. R
uan
g u
dar
a ts
b d
ilew
ati
pes
awat
ru
te in
tern
asio
nal
.
Ya. K
ita
tid
ak m
emili
ki
kew
enan
gan
pen
uh
th
d
pen
jaga
an w
ilaya
h p
erb
atas
an
Ko
nd
isi d
iman
a se
gala
res
iko
d
itek
an p
d t
ingk
at y
g d
pt
dit
erim
a.
Ya. I
cao
men
eta
pka
n s
alah
sa
tun
ya k
on
ven
si c
hic
ago
19
44.
Har
us
ada
per
bai
kan
seh
ingg
a
tid
ak m
enga
bai
kan
kep
en
tin
gan
in
do
nes
ia s
ebag
ai p
emili
k te
rito
ri.
89
2018
/06
/10
9:4
1:58
PM
GM
T+7
40 -
45
tah
un
TNI
Bel
um
per
nah
Ked
aula
tan
Dal
am p
ene
ntu
an F
IR
ber
das
arka
n k
edau
lata
n m
k u
tk
stan
dar
t p
erat
ura
n p
ene
rban
gan
yg
ber
laku
dlm
FIR
dap
at
dit
etap
kan
dit
etap
kan
ses
uai
keb
utu
han
NK
RI s
bg
pem
ilik
ked
aula
tan
. Kar
ena
di w
ilaya
h
NK
RI m
k u
tk k
esel
amat
an jg
p
erlu
per
hat
ian
kh
usu
s jg
.
Ya
Utk
SD
M m
enu
rut
saya
su
dah
siap
dan
tel
ah m
emili
ki s
tan
dar
t IC
AO
, utk
Rad
ar M
ilite
r M
aste
r T
yg m
engc
ove
r R
adar
Sat
rad
21
3
Tan
jun
gpin
ang,
sd
gkn
utk
rad
ar
sip
il d
i Tan
jun
gpin
ang,
Bat
am
dan
Nat
un
a su
dah
dile
ngk
api
tekn
olo
gi A
DS-
B y
g te
rin
tegr
asi d
i P
op
un
as(K
oh
anu
dn
as).
Se
dan
gkan
utk
reg
ula
si h
aru
s d
ilaks
anak
an p
erja
njia
n u
lan
g d
lm p
enge
lola
an F
IR d
an
per
jan
jian
MTA
sh
g In
do
nes
ia
akan
dp
t m
enga
mb
il al
ih
pen
gelo
laan
FIR
.
Ya p
aham
, ru
ang
ud
ara
di K
EPR
I,
Nat
un
a d
an d
iata
s p
ula
u M
atak
m
eru
pak
an r
uan
g u
dar
a yg
se
rin
g d
ilalu
i pes
awat
pes
awat
krn
mer
up
akan
ru
te
Inte
rnas
ion
al
Ya p
aham
, ap
abila
FIR
Sin
gap
ore
ti
dak
seg
era
dia
mb
il al
ih a
kan
m
enja
di b
om
wak
tu b
agi
keam
anan
NK
RI.
Ya
pah
am. K
esel
amat
an
pen
erb
anga
n m
enu
rut
ICA
O
adal
ah k
on
dis
i dim
ana
suat
u
resi
ko d
itek
an h
ingg
a p
ada
tin
gkat
yg
dp
t d
iter
ima.
Ya p
aham
, IC
AO
men
eta
pka
n
kon
ven
si C
hic
ago
pd
th
n 1
944
dan
jg m
ene
tap
jan
Am
nex
es,
Do
cum
ent,
Cir
cula
rs y
g m
enja
di
das
ar o
per
asi d
an p
ener
ban
gan
b
agi n
egar
a n
egar
a an
ggo
tan
ya.
Ap
abila
te
tap
dik
elo
la o
leh
Sin
gap
ore
mk
Ind
on
esia
har
us
teta
p m
elak
uka
n r
evie
w
terh
adap
ked
ua
per
jan
jian
yg
tela
h d
i tan
dat
anga
ni o
leh
Si
nga
po
re p
d t
hn
199
5 u
tk le
bih
mer
inci
hak
dan
kew
ajib
an
anta
ra In
do
nes
ia d
an S
inga
po
re,
sela
en it
u jg
ad
a ti
mb
al b
alik
dar
i ke
un
tun
gan
dib
idan
g ek
on
om
i an
tara
ked
ua
neg
ara
seh
ingg
a sa
ma
sam
a ti
dak
ad
a yg
d
iru
gika
n.
2018
/06
/10
9:4
2:03
PM
GM
T+7
Har
i Bu
di U
tom
o
36 -
40
tah
un
NA
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
bah
wa
kese
lam
atan
pen
erb
anga
n h
aru
s m
enja
di
pri
ori
tas
sela
in s
ebag
ai
ked
aula
tan
su
atu
ban
gsa
Ya
Den
gan
di d
uku
ng
SDM
dan
te
kno
logi
Ind
on
esia
nya
kin
bis
a m
enge
lola
FO
R
Ya. K
aren
a ki
ta k
etah
ui r
uan
g u
dar
a d
i ata
s n
atu
na
dan
ke
pu
lau
an r
iau
mer
up
akan
jalu
r lin
tas
pen
erb
anga
n
inte
rnas
ion
al, s
ehin
gga
san
gat
ber
nila
i eko
no
mis
bag
i in
do
nes
ia
Ya. I
nd
on
esia
sel
aku
yg
mem
pu
nya
i kaw
asan
ud
ara
tid
ak
akan
mem
pu
nya
i kew
enan
gan
pen
uh
dal
am p
enge
lola
an F
IR
dan
ini b
isa
men
jad
i an
cam
an
terh
adap
dal
an h
al p
erta
han
an
dan
kea
man
an
Ya. K
ese
lam
atan
pen
erb
anga
n
men
jad
i hal
yg
uta
ma
dal
an
du
nia
pen
erb
anga
n
Ya. B
ahw
a se
mu
a at
ura
n y
ang
terk
ait
kese
lam
atan
p
ene
rban
gan
di a
tur
keta
t d
alan
p
erat
ura
n IC
AO
yan
g m
ana
selu
ruh
du
nia
har
us
men
giku
ti
atu
ran
atu
ran
ter
seb
ut.
Ap
abila
ter
us
dik
elo
la S
inga
pu
ra,
ind
on
esia
har
us
men
gaju
kan
re
wie
v ke
mb
ali t
erk
ait
per
jan
jian
In
do
nes
ia-S
inga
pu
ra t
ahu
n 1
995
te
rkai
t b
ahw
a ru
ang
ud
ara
ters
ebu
t se
cara
WIL
AYA
H m
asu
k
dal
am k
edau
lata
n r
uan
g u
dar
a In
do
nes
ia
2018
/06
/10
9:4
4:14
PM
GM
T+7
Bay
u S
etio
Sap
utr
o
36 -
40
tah
un
TNI
Tid
ak p
ern
ah
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Ko
nte
ks k
esel
amat
an
pen
erb
anga
n h
aru
s te
tap
b
erd
asar
kp
d k
edau
lata
n w
ilaya
h
kita
, ttp
mem
prh
atik
an a
spek
p
erta
han
an
Ya
Reg
ula
si m
sh t
erke
nd
ala
sam
pai
d
enga
n s
aat
ini
Iya.
Scr
eko
no
mi,
dlm
hal
ini
Sin
gap
ura
sgt
mem
iliki
ke
un
tun
gan
bes
ar b
erka
itan
p
enge
lola
ann
ya
Jela
s b
erp
en
garu
h t
rhad
ap
han
kam
neg
ara
RI,
seb
ab s
cr
oto
mat
is a
spek
ker
ahas
iaan
tid
ak
bis
a d
ijaga
lagi
. Sem
ua
keg
pn
erb
anga
n d
i wil
FIR
tsb
te
rbu
ka je
las
di h
adap
an n
eg
Sin
gap
ura
Safe
ty f
ligh
t ad
alah
yan
g u
tam
a,
nam
un
per
tah
anan
neg
RI a
dal
ah
juga
hal
yg
san
gat
fun
dam
enta
l
Men
uru
t sa
ya, I
CA
O h
rs m
erev
isi
rule
ttg
FIR
Sin
gap
ura
. Dan
n
egar
a R
I har
us
'men
eka
n d
an
men
gaw
al' I
CA
O d
lm h
al in
i
Aka
m s
anga
t m
eru
gika
n n
egar
a
kita
, ter
uta
ma
dlm
hal
han
kam
. A
spek
ked
aula
tan
aka
n s
gt
tera
nca
m o
leh
neg
pen
guas
a FI
R
tsb
, dlm
hal
ini S
inga
pu
ra
2018
/06
/10
9:5
1:29
PM
GM
T+7
Agu
stin
us
sub
agio
40 -
45
tah
un
TNI
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Ked
aula
tan
kar
ena
mas
uk
wila
yah
NK
RI d
an ju
ga a
spek
ke
sela
mat
an k
arn
a d
un
ia
pen
erb
anga
n m
emb
utu
hka
n S
OP
ya
ng
det
ail d
an je
las
gun
a
mew
uju
dka
n s
afet
y d
lm
pen
erb
anga
n
Ya
Dlm
asp
ek S
DM
, IT
dan
ATC
sy
yaki
n n
amu
n d
lm h
al r
egu
lasi
d
ari F
AA
men
uru
t sa
ya p
erlu
ad
a ko
ord
inas
i lb
h la
nju
t
Aka
n m
emb
erik
an n
ilai t
amb
ah
bag
i pem
eri
nta
h
Bila
ter
jad
i pen
ingk
atan
esk
alas
i 2
neg
ara
mak
a ak
an t
erja
di h
al2
yg t
dk
men
gun
tun
gkan
bag
i
ind
on
esia
K
esel
amat
an p
ener
ban
gan
har
us
men
dap
at p
rio
rita
s
Bel
um
pah
am
Tid
ak s
etu
ju
2018
/06
/10
9:5
3:00
PM
GM
T+7
edi c
ahya
di
36 -
40
tah
un
TNI
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Ked
aula
tan
mrp
k h
ak t
erti
ngg
i
beg
itu
pu
n k
esel
amat
an
Ya
Bis
a ka
lau
dis
iap
kan
den
gan
bai
k
Free
do
m o
f m
ove
me
nt
di
wila
yah
sen
dir
i
Ya. F
oM
ad
alah
hal
mu
tlak
dlm
n
eger
i sen
dir
i
Ya.
Flig
ht
safe
ty is
nu
mb
er o
ne
pri
ori
ty t
o e
nsu
re li
fe o
f o
n b
oar
d
per
son
nel
.
Ya.
ICA
O m
rpkn
org
sip
il yg
m
enga
tur
stan
dar
isas
i pn
bga
n
scr
um
um
Tid
ak s
etu
ju
90
2018
/06
/10
9:5
5:36
PM
GM
T+7
Suta
36 -
40
tah
un
Pilo
t
Jara
ng
Ked
aula
tan
Kem
amp
uan
men
gelo
la F
IR
Men
un
jukk
an s
alah
sat
u
kem
amp
uan
kit
a d
alam
m
enge
lola
ru
ang
ud
ara
dal
am
men
jaga
ked
aula
tan
di u
dar
a
Ya
SDM
bis
a d
ilati
h, t
ekn
olo
gi b
isa
dib
eli a
salk
an a
da
kem
auan
Den
gan
ad
anya
FIR
aka
n a
da
fee
p
elay
anan
pen
erb
anga
n y
ang
san
gat
bes
ar m
engi
nga
t FI
R d
i sa
na
san
gat
stra
tegi
s
Den
gan
do
kelo
lan
ya F
IR o
leh
SIN
m
aka
dar
i per
spek
tif
han
kam
ke
rah
asia
n o
per
asi p
ener
ban
gan
TNI A
U t
dk
dp
t d
ilaks
krn
har
us
calli
ng
atau
rep
ort
ke
SIN
rad
ar.
Kes
elam
atan
pen
erb
anga
n
adal
ah s
itu
asi d
iman
a p
elak
s o
per
asi p
ener
ban
gan
mu
lai d
ari
mas
uk
pes
awat
sam
pai
m
end
arat
dan
kel
uar
pes
awat
d
apat
dila
ks d
g am
an d
an
sela
mat
.
ICA
O a
dal
ah o
rgan
isas
i in
tern
asio
nal
yan
g m
enga
tur
terh
adap
pen
erb
anga
n
sip
il..t
erm
asu
k m
enga
tur
ttg
kese
lam
atan
.
San
gat
kon
yol n
egar
a se
be
sar
ini
tid
ak b
isa
men
gelo
la F
IR y
ang
dr
sisi
eko
no
mi d
an h
anka
m s
anga
t p
enti
ng
seh
aru
snya
neg
ara
ber
juan
g ke
ras
utk
men
gam
bil
alih
FIR
SIN
sam
pai
tit
ik d
arah
pen
ghab
isan
dan
har
us
satu
su
ara
dr
selu
ruh
ko
mp
on
en
ban
gsa.
2018
/06
/10
9:5
8:54
PM
GM
T+7
Isti
anto
, S.A
.P.
36 -
40
tah
un
Aka
dem
isi (
Do
sen
, Mah
asis
wa,
P
ene
liti)
K
edau
lata
n d
an K
esel
amat
an
Ked
aula
tan
neg
ara
utk
men
gam
anka
n p
ener
ban
gan
di
wila
yah
tsb
Ya
SDM
, tek
no
logi
, ATC
sd
h a
da,
sed
angk
an r
egu
lasi
ter
kait
p
enga
mb
il al
ihan
atc
msh
m
enu
ngg
u k
ebija
kan
pem
eri
nta
h
Seta
hu
say
a p
asti
ad
a m
anfa
at
eko
no
min
ya, k
aren
a kl
td
k ad
a m
aka
tdk
mu
ngk
in S
inga
pu
ra
mem
per
tah
anka
nn
ya d
ari
Ind
on
esia
d
enga
n a
dan
ya f
ir d
ike
lola
Si
nga
pu
ra m
aka
seti
ap in
form
asi
pen
erb
anga
n b
aik
sip
il m
aup
un
mili
ter
akan
ter
pan
tau
ole
h
Sin
gap
ura
, hal
ini m
enim
bu
lkan
ke
raw
anan
yg
mgk
in m
un
cul
terh
adap
han
kam
nas
Kes
elam
atan
pen
erb
anga
n
mer
up
akan
pri
ori
tas
bag
i p
esaw
at y
g m
elin
tas/
mel
ewat
i
area
pen
erb
anga
n s
ehin
ga la
yak
dan
waj
ib m
end
apat
kan
in
form
asi t
erka
it w
eath
er, s
uh
u
dll
terk
ait
pen
erb
anga
n
seta
hu
say
a p
ener
ban
gan
dia
tur
ole
h ic
ao
kita
har
us
ber
up
aya
utk
men
gam
bil
alih
fir
tsb
, dg
men
yiap
kn s
dm
, tek
no
logi
dan
re
gula
si y
ang
bai
k, h
ingg
a sa
atn
ya t
iba
sdh
sia
p.
2018
/06
/10
9:5
9:43
PM
GM
T+7
Faja
r P
amu
ngk
as
36 -
40
tah
un
Aka
dem
isi (
Do
sen
, Mah
asis
wa,
P
ene
liti)
3
bu
lan
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Ked
aula
tan
kar
ena
dlm
wila
yah
ind
on
esia
dan
kes
elam
atan
se
gala
2 n
ya d
lm p
ene
rban
gan
Ya
Ind
on
esia
san
gat
mam
pu
dlm
p
enge
lola
an F
IR d
i nat
un
a
Un
tuk
men
un
jan
g p
ere
kon
om
ian
in
do
nes
ia
Kar
ena
pen
gelo
laan
FIR
si
nga
pu
ra b
erad
a d
lm
ked
aula
tan
NK
RI
Kes
elam
atan
pen
erb
anga
n
adal
ah s
egal
a ke
giat
an y
g d
ilaku
kan
dem
i mew
uju
dka
n
kese
lam
atan
pen
erb
anga
n
Ya
Dar
i seg
i kea
man
an d
an
per
tah
anan
Ind
on
esia
mel
angg
ar
wil
ked
aula
tan
NK
RI s
erta
dar
i se
gi p
ere
kon
om
ian
Ind
on
esia
sa
nga
t d
iru
gika
n
2018
/06
/11
1:2
3:10
PM
GM
T+7
syam
su a
lam
36 -
40
tah
un
Aka
dem
isi (
Do
sen
, Mah
asis
wa,
P
ene
liti)
K
edau
lata
n d
an K
esel
amat
an
Ya
selu
ruh
su
mb
er d
aya
yg a
da
har
us
dap
at d
iper
siap
kan
dan
d
iren
can
akan
den
gan
op
tim
al
agar
dal
am p
enge
lola
an F
IR
dap
at b
erja
lan
den
gan
bai
k FI
R m
eru
pak
an s
alah
sat
u
sum
ber
pen
dap
atan
kar
ena
meg
has
ilkan
pen
dap
atan
dar
i se
kto
r p
erh
ub
un
gan
, mel
alu
i
pes
awat
ko
mer
sil y
ang
men
ggu
nak
an f
asili
tas
FIR
te
rseb
ut
pen
gelo
lala
n F
IR o
leh
neg
ara
lain
je
las
dap
at m
enja
di a
nca
man
b
agj k
edau
lata
n, k
aren
a
pen
guas
aan
ole
h n
egar
a la
in
akan
dap
at m
end
ikte
p
engu
asaa
n k
ita
terh
adap
ke
dau
lata
n d
i ud
ara
kese
lam
atan
pen
erb
anga
n
adal
ah s
egal
a u
pay
a u
ntu
k m
ewu
jud
kan
ras
a am
an
terh
adap
pen
ggu
naa
n m
edia
u
dar
a se
bag
ai w
ahan
a tr
ansp
ort
asi
Pah
am.k
esel
amat
an
pen
erb
anga
n d
iatu
r se
cara
in
ten
asio
nal
kar
ena
men
ggu
nak
an H
uku
m u
dar
a ya
ng
sud
ag d
iatu
r se
cara
in
tern
asio
nal
akan
dap
at m
enga
nca
m
ked
aula
tan
neg
ara
bai
k d
ari
asp
ek p
erta
han
an d
n k
eam
anan
m
aup
un
eko
no
mi.
2018
/06
/11
1:2
6:55
AM
GM
T+7
Fah
ad a
lsu
bai
e
36 -
40
tah
un
Pilo
t
Tid
ak
Kes
elam
atan
Usi
ng
FIR
is im
po
rtan
t fo
r sa
fety
Tid
ak
It・
€・s
no
t cl
ear
Iya
Iya
Iya
Iya
Dep
en
ds
on
th
eir
effe
ctiv
enes
s
91
2018
/06
/11
1:5
3:49
PM
GM
T+7
36 -
40
tah
un
Pra
ktis
i Pen
erb
anga
n
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Ked
uan
ya p
enti
ng
Ya
Res
ou
rces
yg
dim
iliki
Ind
on
esia
su
dah
sia
p
Dap
at m
enin
gkat
kan
pen
dap
atan
n
egar
a
Ind
on
esia
har
us
siap
b
erta
ngg
un
gjaw
ab
Kes
elam
atan
pen
erb
anga
n h
aru
s ja
di p
rio
rita
s
Seca
ra in
tern
asio
nal
dia
tur
dal
am IC
AO
Tid
ak e
fekt
if b
agi I
nd
on
esia
2018
/06
/11
1:5
8:40
PM
GM
T+7
40 -
45
tah
un
Aka
dem
isi (
Do
sen
, Mah
asis
wa,
P
ene
liti)
Ti
dak
per
nah
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Rag
u
2018
/06
/11
10:
02:2
4 A
M G
MT+
7
36 -
40
tah
un
TNI
TID
AK
PER
NA
H
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Fir
har
us
ber
das
arka
n w
ilaya
h
ud
ara
nas
ion
al s
uat
u b
angs
a se
bag
au w
uju
d d
r ke
dau
lata
n
Ya
Ind
on
esia
seb
agai
neg
ara
yan
g
ber
kem
ban
g d
an d
idu
kun
g SD
M
dan
SD
A y
g ad
a ak
an m
amp
u
men
gelo
la F
IR d
i Nat
un
a
Pah
am k
aren
a p
eri
jinan
pel
inta
s w
ilaya
h u
dar
a d
an p
engg
un
a FI
R
akan
mem
ber
ikan
keu
ntu
nga
n
seca
ra f
inan
sial
Pah
am s
inga
pu
ra d
an n
egar
a sa
hab
atn
ya a
kan
beb
as m
elin
tas
seh
ingg
a ra
wan
dr
sep
ion
ase
dan
pel
angg
aran
wila
yah
ked
aula
tan
n
egar
a P
aham
, kes
elam
atan
p
ene
rban
gan
men
jad
i po
kok
dar
i tu
juan
pen
erb
anga
n
Pah
am k
aren
a d
alam
du
nia
p
ene
rban
gan
har
us
ada
pem
aham
an b
ersa
ma
selu
ruh
ci
vita
s p
ener
ban
gan
du
nia
Aka
n m
eru
gika
n in
do
nes
ia d
an
men
jad
i po
ten
si b
uru
k te
rhad
ap
keam
anan
ind
on
esia
2018
/06
/11
11:
19:5
8 A
M G
MT+
7
36 -
40
tah
un
Aka
dem
isi (
Do
sen
, Mah
asis
wa,
P
ene
liti)
3
bu
lan
sek
ali
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Krn
Bic
ara
FIR
td
k le
pas
dar
i
Ru
ang
Ud
ara
dan
hal
tsb
b
erka
itan
lan
gsu
ng
dgn
K
edau
lata
n s
iap
a yg
ber
hak
utk
m
enga
rur/
men
gelo
la r
uan
g
ud
ara
ters
ebu
t....
un
tuk
men
jam
in k
esel
amat
an b
agi
pen
ggu
na
nya
.
Ya
Sud
ah s
anga
t Je
las
dar
i Per
sep
tif
sy p
rib
adi,
sem
ua
kete
ntu
an d
an
per
syar
atan
sd
h d
imili
ki d
an
men
yan
gku
t re
gula
si, m
enu
rut
saya
Ind
on
esia
han
ya p
erlu
m
end
e "
clar
e" t
tg k
apan
aka
n
mel
aksa
nak
an
pen
gen
dal
ian
....s
eked
ar in
fo b
agi
par
a "a
irm
en
" sh
gga
tdk
bin
gun
g, c
uku
p it
u s
aja.
...d
an h
al
ini m
esti
nya
ses
eger
a m
un
gkin
ki
ta la
kuka
n, s
bg
ben
tuk
keh
orm
atan
dar
i Neg
ara
Ber
dau
lat.
seb
atas
pen
geta
hu
an s
aya
pen
gelo
laan
FIR
ole
h s
inga
po
re
seca
ra E
kon
om
i mem
ber
ikan
m
asu
kan
ke
neg
ara
krn
men
yan
gku
t b
iaya
(co
st)
terh
adap
fas
ilita
s p
elay
anan
p
ene
rban
gan
.
Ten
tun
ya h
al in
i san
gat
ber
dam
pak
dan
ber
po
ten
si s
bg
anca
man
kea
man
an N
KR
I krn
lalu
lin
tas
ud
ara
dia
tur
ole
h
neg
ara
asin
g sa
ya c
uku
p p
aham
bah
wa
kese
lam
atan
pen
erb
anga
n
men
jad
i tan
ggu
ng
jaw
ab s
emu
a
pih
ak d
alam
hal
ini N
egar
a yg
m
emili
ki k
edau
lata
n w
ilaya
h
ud
ara
yg d
i lal
ui s
bg
jalu
r la
lu
linta
s p
ener
ban
gan
Ya S
aya
pah
am, b
ahw
a IC
AO
m
enga
tur
ttg
regu
lasi
yg
men
gatu
r tt
g ke
sela
mat
an
pen
erb
anga
n.
saya
san
gat
san
gat
tdk
setu
ju
dan
ber
har
ap s
emo
ga N
KR
I se
sege
ra m
un
gkin
men
gam
bil
lan
gkah
nya
ta u
tk m
elak
uka
n h
al
tsb
krn
kit
a m
eman
g m
emili
ki
ked
aula
tan
pen
uh
ata
s
pen
gelo
laan
ru
nag
ud
ara
ters
ebu
t
2018
/06
/11
12:
51:4
3 A
M G
MT+
7
36 -
40
tah
un
Aka
dem
isi (
Do
sen
, Mah
asis
wa,
P
ene
liti)
Ja
ran
g
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Ked
aula
tan
neg
ara
dan
kese
lam
atan
pen
erb
anga
n
Ya
Har
us
mam
pu
Tid
ak
Ya. K
aren
a b
ersi
ngg
un
gan
d
enga
n w
ilaya
h N
KR
I
Ya.
Ya
Ked
aula
tan
neg
ara
terg
angg
u
92
2018
/06
/11
3:1
4:55
PM
GM
T+7
40 -
45
tah
un
NA
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Sesu
ai d
ng
ked
aula
tan
yg
tela
h
dia
tur
dan
ten
tun
ya a
kan
m
emp
enga
ruh
i kes
elam
atan
p
ene
rban
gan
,,,su
pay
a td
k te
rjad
i tu
mp
ang
tin
dih
ata
s FI
R t
sb.
Ya
Krn
Ind
on
esia
su
dah
mem
iliki
ke
sem
ua
krit
eria
dia
tas.
Ten
tun
ya a
kan
men
gun
tun
gkan
b
agi S
inga
pu
ra,,,
krn
set
iap
p
ene
rban
gan
yg
mel
inta
s d
iata
s FI
R t
sb,,a
kan
mem
bay
ar k
epad
a
Sin
gap
ura
. Te
ntu
saj
a,,k
rn t
dk
men
utu
p
kem
un
gkin
an h
al t
sb
mem
bah
ayak
an k
eam
anan
Per
tah
anan
Ind
on
esia
,,dim
ana
akan
sel
alu
mem
anta
u w
ilaya
h
ud
ara
kita
dan
wila
yah
ke
dau
lata
n k
ita.
Kes
elam
atan
pen
erb
anga
n
hen
dak
nya
dia
tur
seca
ra
bai
k,,a
gar
terh
ind
ar d
r tu
mp
ang
tin
dih
ata
s p
enga
tura
n la
lu li
nta
s u
dar
a yg
ad
a.
San
gat
mer
ugi
kan
Ind
on
esia
khu
susn
ya d
ibid
ang
eko
no
mi d
an
per
tah
anan
Ind
on
esia
.
2018
/06
/11
3:3
2:24
PM
GM
T+7
36 -
40
tah
un
Aka
dem
isi (
Do
sen
, Mah
asis
wa,
P
ene
liti)
3
bu
lan
sek
ali
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Krn
Bic
ara
FIR
td
k le
pas
dar
i
Ru
ang
Ud
ara
dan
hal
tsb
b
erka
itan
lan
gsu
ng
dgn
K
edau
lata
n s
iap
a yg
ber
hak
utk
m
enga
rur/
men
gelo
la r
uan
g
ud
ara
ters
ebu
t....
un
tuk
men
jam
in k
esel
amat
an b
agi
pen
ggu
na
nya
.
Ya
Sud
ah s
anga
t Je
las
dar
i Per
sep
tif
sy p
rib
adi,
sem
ua
kete
ntu
an d
an
per
syar
atan
sd
h d
imili
ki d
an
men
yan
gku
t re
gula
si, m
enu
rut
saya
Ind
on
esia
han
ya p
erlu
m
end
e "
clar
e" t
tg k
apan
aka
n
mel
aksa
nak
an
pen
gen
dal
ian
....s
eked
ar in
fo b
agi
par
a "a
irm
en
" sh
gga
tdk
bin
gun
g, c
uku
p it
u s
aja.
...d
an h
al
ini m
esti
nya
ses
eger
a m
un
gkin
ki
ta la
kuka
n, s
bg
ben
tuk
keh
orm
atan
dar
i Neg
ara
Ber
dau
lat.
seb
atas
pen
geta
hu
an s
aya
pen
gelo
laan
FIR
ole
h s
inga
po
re
seca
ra E
kon
om
i mem
ber
ikan
m
asu
kan
ke
neg
ara
krn
men
yan
gku
t b
iaya
(co
st)
terh
adap
fas
ilita
s p
elay
anan
p
ene
rban
gan
.
Ten
tun
ya h
al in
i san
gat
ber
dam
pak
dan
ber
po
ten
si s
bg
anca
man
kea
man
an N
KR
I krn
lalu
lin
tas
ud
ara
dia
tur
ole
h
neg
ara
asin
g sa
ya c
uku
p p
aham
bah
wa
kese
lam
atan
pen
erb
anga
n
men
jad
i tan
ggu
ng
jaw
ab s
emu
a
pih
ak d
alam
hal
ini N
egar
a yg
m
emili
ki k
edau
lata
n w
ilaya
h
ud
ara
yg d
i lal
ui s
bg
jalu
r la
lu
linta
s p
ener
ban
gan
Ya S
aya
pah
am, b
ahw
a IC
AO
m
enga
tur
ttg
regu
lasi
yg
men
gatu
r tt
g ke
sela
mat
an
pen
erb
anga
n.
saya
san
gat
san
gat
tdk
setu
ju
dan
ber
har
ap s
emo
ga N
KR
I se
sege
ra m
un
gkin
men
gam
bil
lan
gkah
nya
ta u
tk m
elak
uka
n h
al
tsb
krn
kit
a m
eman
g m
emili
ki
ked
aula
tan
pen
uh
ata
s
pen
gelo
laan
ru
nag
ud
ara
ters
ebu
t
2018
/06
/11
4:3
6:36
AM
GM
T+7
40 -
45
tah
un
TNI
Jara
ng
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
ked
aula
tan
yan
g u
tam
a
dit
amb
ah d
enga
n k
emam
pu
an
(SD
M, S
arp
ras,
Pin
ak)
un
tuk
men
cap
ai k
esel
amat
an
pen
erb
anga
n.
Ya
yan
g ke
mu
ngk
inan
pal
ing
akan
men
gala
mi k
end
ala
adal
ah d
i re
gula
si, k
aren
a Si
nga
pu
ra p
asti
ti
dak
aka
n m
elep
as b
egit
u s
aja
pah
am, d
enga
n p
eman
faat
an F
IR
akan
mem
ber
ikan
pem
asu
kan
fi
nan
sial
bag
i In
do
nes
ia.
pah
am, s
etia
p p
erge
raka
n
pes
awat
aka
n t
erp
anta
u o
leh
si
nga
pu
ra.
bel
um
pah
am
agak
pah
am. s
atu
-sat
un
ya
org
anis
asi p
ener
ban
gan
in
tern
asio
nal
yan
g m
enga
tur
pen
erb
anga
n s
ipil
adal
ah IC
AO
Kit
a h
aru
s b
eru
sah
a m
enga
mb
il
alih
pen
gelo
laan
FIR
dar
i Si
nga
pu
ra d
enga
n
mem
per
siap
kan
seg
ala
sum
ber
day
a d
an a
tura
n s
ehin
gga
Ind
on
esia
dap
at m
emp
ero
leh
keu
ntu
nga
n s
ecar
a ek
on
om
i dan
p
erta
han
an
2018
/06
/11
4:3
9:10
AM
GM
T+7
Vin
cen
tiu
s an
dy
leb
ih d
ari 5
0 ta
hu
n
Pra
ktis
i Pen
erb
anga
n
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Krn
tan
pa
adan
ya k
edau
lata
n
dan
kes
elam
atan
mak
a ak
an
seri
ng
terj
adi p
elan
ggar
an
ked
aula
tan
ser
ta in
sid
en
Ya
Sdh
wak
tun
ya k
ita
men
gatu
r w
ilaya
h u
dar
a ki
ta s
end
iri
Ya k
rn d
gn d
emik
ian
kit
a d
pt
men
gatu
r se
mu
a yg
ad
a d
idal
amn
ya
Dp
t d
igu
nak
an o
leh
law
an ji
ka
terj
adi p
eper
anga
n
Ya s
anga
t p
enti
ng
Ya a
gar
selu
ru b
angs
a d
idu
nia
sa
ma
dal
am m
engg
un
akan
ru
ang
ud
ara
Bis
a te
rjad
i pel
angg
aran
ked
aula
tan
dan
ber
bah
aya
jika
kita
aka
n m
engg
un
akan
wila
yah
u
dar
a ki
ta u
tk k
epe
nti
nga
n
sen
dir
i
2018
/06
/11
4:3
9:38
AM
GM
T+7
40 -
45
tah
un
TNI
tid
ak p
ern
ah
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
FIR
seb
agai
bag
ian
dar
i
ked
aula
tan
ser
ta d
lm r
angk
a m
enja
ga k
eam
anan
dan
ke
sela
mat
an p
ener
ban
gan
Ya
Ind
on
esia
saa
t m
emili
ki b
erb
aga
i ko
mp
on
en t
sb d
alam
men
gelo
la
FIR
FIR
seb
agai
bag
ian
dr
kegi
ata
p
ene
rban
gan
ko
mer
sil t
entu
nya
m
emili
ki r
egu
lasi
dlm
p
enge
lelo
aan
nya
seh
ingg
a
den
gam
dem
ikia
n b
erb
agai
ke
un
tun
gan
sec
ara
eko
no
mi
akan
dip
ero
leh
bag
i p
enge
lola
nya
Den
gan
pen
gelo
laam
FIR
ole
h
sin
gap
ura
..mak
a m
erek
a ak
an
leb
ih d
iun
tin
gam
dal
am
pen
guas
aan
ru
ang
ud
ara.
P
engu
saan
ru
ang
ud
ara
akan
b
erd
amp
ak p
ada
air
sup
erio
rity
d
an a
ir s
up
erm
acy.
.yge
rup
akan
bag
ian
uta
ma
dar
i air
po
wer
Kes
elam
atan
pen
erb
anga
n
mer
up
akan
ko
mp
on
en p
enti
nh
d
lm s
iste
m p
en
erb
anga
n
seh
ingg
a d
lm p
engr
lola
aan
d
iper
luka
n k
etaa
tan
dlm
ap
likas
i re
gula
si..
ICA
O t
elah
men
gatu
r d
enga
n
jela
s te
nta
ng
kese
lam
atan
p
ene
rban
gan
seh
ingg
a re
gula
si
yg d
ikel
uar
kan
ICA
O w
ajib
dit
aati
ta
np
a ko
mp
rom
i
san
gat
kura
ng
setu
ju..k
aren
a
akan
ber
pe
nga
ruh
kep
ada
ked
aula
tan
neg
ara.
.sel
ain
it
u..k
ita
sud
ah m
emili
ki
sum
ber
day
a yg
han
dal
dlm
p
enge
lola
an F
IR s
ecar
a m
and
iri
93
2018
/06
/11
4:5
8:28
AM
GM
T+7
36 -
40
tah
un
Pra
ktis
i Pen
erb
anga
n
1
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
FIR
ber
hu
bu
nga
n d
enga
n
pen
gatu
ran
ru
ang
ud
ara
dlm
ra
ngk
a ke
sela
mat
an t
erb
ang,
n
amu
n d
emik
ian
hal
ini j
uga
m
enya
ngk
ut
ked
aula
tan
ru
ang
ud
ara
sura
t n
egar
a.
Ya
Ind
on
esia
pas
ti a
kan
mam
pu
jika
d
iper
siap
kan
.
Jika
pen
erb
anga
n k
om
ersi
l m
engg
un
akan
FIR
yg
dik
elo
la
suat
u n
egar
a m
aka
pen
erb
anga
n
ters
ebu
t h
aru
s m
emin
ta ij
in
terl
ebih
dah
ulu
yan
g d
iiku
ti
den
gan
ko
mp
ensa
si e
kon
om
i. Ji
ka p
ener
ban
gan
Ind
on
esia
te
rmas
uk
pen
erb
anga
n m
ilite
r m
emas
uki
FIR
Sin
gap
ura
har
us
mel
apo
r ke
Sin
gap
ura
Ko
ntr
ol
sed
angk
an p
esaw
at k
ita
mas
ih
ber
ada
di w
ilaya
h k
edau
lata
n
sen
dir
i, h
al in
i aka
n m
eru
gika
n
pih
ak In
din
esia
dar
i seg
i han
kam
.
2018
/06
/11
5:1
4:26
AM
GM
T+7
36 -
40
tah
un
Pra
ktis
i Pen
erb
anga
n
Jara
ng
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Ked
aula
tan
neg
ara
mel
ipu
ti
bat
as t
erit
ori
al b
eser
ta r
uan
g u
dar
a d
iata
snya
seh
ingg
a FI
R
pad
a su
atu
wila
yah
neg
ara
har
us
dik
elo
la o
leh
neg
ara
ters
ebu
t
nam
un
fak
tor
kese
lam
atan
ad
alah
su
atu
yan
g u
tam
a se
hin
gga
suat
u n
egar
a h
aru
s m
amp
u m
enja
min
pen
gelo
laan
yan
g am
an b
agi s
etia
p
pen
ggu
nan
ya
Ya
Hal
yan
g h
aru
s d
i per
hat
ikan
seka
ran
g in
i ad
alah
te
kno
logi
ag
ar d
apat
ber
sain
g d
enga
n
Sin
gap
ura
kar
ena
dar
i fak
tor
smd
dan
lain
Ind
on
esia
su
dah
mam
pu
b
ersa
ing
Ten
tun
ya d
enga
n p
enge
lola
an
FIR
tsb
aka
n m
emb
erik
an b
enef
it
bag
i In
do
nes
ia d
iman
a d
aera
h
tsb
mer
up
akan
jalu
r p
nb
an y
ang
san
gat
pad
at
Jela
s se
kali
kare
na
ini a
dal
ah
per
mas
alah
an k
edau
lata
n s
uat
u
neg
ara
dem
ikia
n p
ula
yan
g d
i
up
ayak
an o
leh
Sin
gap
ura
kar
ena
neg
ara
yan
g ke
cil d
an b
atas
te
rito
rial
yan
g sa
nga
t b
erd
eka
tan
d
enga
n n
egar
a la
in s
ehin
gga
Sin
gap
ura
ten
tun
ya a
kan
men
ggu
nak
an s
egal
a ke
mam
pu
an y
ang
dim
iliki
un
tuk
mel
ind
un
gi k
edau
lata
n m
erek
a
Kes
elam
atan
ter
ban
g ad
alah
fa
kto
r m
utl
ak y
ang
har
us
dip
erh
atik
an d
alam
set
iap
pen
erb
anga
n
Ap
likas
i atu
ran
kes
elam
atan
p
ene
rban
gan
ICA
O s
anga
t ke
tat
dan
set
iap
3 t
ahu
n s
ekal
i d
ilaks
anak
an r
apat
um
um
te
nta
ng
atu
ran
ter
seb
ut
jika
ada
mas
uka
n m
aka
akan
diu
ji d
alam
b
ebe
rap
a ta
hu
n d
an ji
ka e
fekt
if
akan
di s
ahka
n m
enja
di a
tura
n
dal
am IC
AO
Pas
tin
ya s
anga
t ti
dak
men
gun
tun
gkan
bag
i In
do
nes
ia
bu
kan
han
ya d
ari s
eked
ar f
akto
r fi
nan
sial
ben
efit
nam
un
juga
p
and
anga
n b
agi m
asya
raka
t in
tern
asio
nal
jika
FIR
Nat
un
a
dik
uas
ai S
inga
pu
ra b
erar
ti
Ind
on
esia
tid
ak m
amp
u
mem
per
tah
anka
n k
edau
lata
n
neg
ara
nya
2018
/06
/11
5:1
6:29
AM
GM
T+7
40 -
45
tah
un
TNI
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Men
gin
gat
FIR
ber
kait
an d
gn
kew
enan
gan
dan
kes
elam
atan
se
rta
ked
aula
tan
seb
uah
neg
ara
dlm
men
gelo
la, m
enga
tur
dan
m
enga
was
i ru
ang
ud
ara
dal
am
wil.
Ter
ito
rial
nya
. Mak
a sd
h
sep
atu
tnya
FIR
su
atu
wil.
Ud
ara
men
jad
i hal
yg
mu
tlak
men
jad
i h
ak s
epe
nu
hn
ya d
ari n
eg. Y
g
ber
san
gku
tan
.
Ya
Seir
ing
pem
ban
gun
an
kem
amp
uan
SD
M in
do
nes
ia d
an
per
alat
an p
end
uku
ng
bag
i ko
ntr
ol
wil.
FIR
tsb
. San
gat
mu
ngk
in b
ila k
emu
dia
n n
eg.
Ind
on
esia
mem
iliki
kem
amp
uan
b
agi p
enga
tura
n w
il. F
IR d
isek
itar
N
atu
na.
Men
gin
gat
FIR
mer
up
akan
wil.
St
rate
gis
bag
i lal
u li
nta
s p
ene
rban
gan
sek
alig
us
ber
nila
i st
rate
gis
dan
eko
no
mis
. Sd
h
bar
ang
ten
tu k
ebe
rad
aan
FIR
ak
an d
pt
men
amb
ah in
com
e n
egar
a. K
aren
a se
tiap
flig
ht
yg
mel
inta
s d
an d
lm k
on
tro
l ken
dal
i
kita
, mak
a te
ntu
nya
jg a
kan
m
amp
u m
enam
bah
pen
dap
atan
n
egar
a.
Ap
abila
FIR
sin
gap
ore
sep
ert
i sk
rg, l
ogi
kan
ya s
etia
p y
g m
elin
tas
waj
ib la
po
r d
an m
end
apat
.ijin
terb
ang/
mel
inta
s d
i wil.
Te
rseb
ut.
Bis
a d
ibay
angk
an
seti
ap p
erge
raka
n p
swt
kita
di
dae
rah
tsb
aka
n d
iko
ntr
ol o
leh
pih
ak s
inga
pu
ra. P
erta
nya
an n
ya
bgm
n b
ila it
u b
erka
itan
sgn
mis
i p
atro
li m
ilite
r at
au y
g la
in.
Oto
mat
is f
akto
r ke
aman
an d
an
kera
has
iaan
td
k ak
an p
ern
ah
terc
apai
.
Bah
wa
mem
ang
sesu
ai
kete
ntu
an p
ener
ban
gan
b
erka
itan
dgn
kes
elam
atan
pen
yele
ngg
araa
n p
ener
ban
gan
d
an k
on
tro
l ata
s la
lu li
nta
s p
nb
-an
mak
a w
ajib
dila
ksan
akan
ko
ntr
ol w
il. A
tas
FIR
gu
na
men
jam
in t
erse
len
ggar
anya
lalu
linta
s p
ener
ban
gan
.
Seja
uh
pen
geta
hu
an s
aya
mem
ang
sesu
ai a
tura
n IC
AO
m
aka
pen
gatu
ran
dan
ko
ntr
ol
kese
lam
atan
pen
erb
anga
n d
i d
aera
h F
IR h
aru
s d
isel
engg
arak
an o
leh
oto
rita
s n
eg. B
ersa
ngk
uta
n. I
nti
nya
saf
ety
men
jad
i ko
nse
rn d
lm a
tura
n t
sb.
Jela
s sa
nga
t td
k se
tuju
. Kal
aup
un
du
lu k
ita
dia
ngg
ap b
lm.m
amp
u
sep
en
uh
nya
scr
SD
M.b
uka
n
ber
arti
sel
aman
ya t
dk
dap
at k
ita
kelo
la, s
eiri
ng
per
kem
ban
gan
d
an p
ertu
mb
uh
an t
ekn
olo
gi.
Mak
a u
tk s
aat
ini s
cr u
mu
m N
eg.
Ind
on
esia
sd
h m
amp
u
mel
aksa
nak
an h
al t
sb.
2018
/06
/11
5:5
8:43
AM
GM
T+7
Win
dya
nta
ra
36 -
40
tah
un
Pilo
t
3 ka
li
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Bah
wa
FiR
dih
adap
kan
dg
kep
en
tin
gan
nas
ion
al R
I san
gat
pen
tin
g d
iku
asai
Ind
on
esia
Ya
Infr
astr
ukt
ur
pn
b k
ita
saat
ini
san
gat
mam
pu
dit
un
jan
g sd
m d
n
regu
lasi
yg
kuat
Mer
up
akan
pem
asu
kan
bag
i RI
Ya p
eman
faat
an F
IR je
las
leb
ih
men
gun
tun
gkan
sin
gap
ore
dar
i se
gi p
erta
han
an s
inga
po
re d
pt
mem
on
ito
r gi
at p
erta
han
an R
I d
iwila
yah
Kep
ri
Ya k
esel
amat
an p
nb
ad
l hal
te
rpen
tin
g
Atu
ran
ICA
O d
ibu
at b
erla
nd
aska
n
azas
kes
elam
atan
dn
ke
pe
nti
nga
n
Aka
n s
ulit
bag
i In
do
nes
ia
tru
tam
a b
id h
an d
an k
am
2018
/06
/11
6:4
6:49
AM
GM
T+7
Mac
hfu
d D
jun
aid
i
40 -
45
tah
un
Aka
dem
isi (
Do
sen
, Mah
asis
wa,
P
ene
liti)
Sa
nga
t ja
ran
g n
amu
n p
ern
ah
beb
era
pa
kali
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Den
gan
pen
entu
an F
IR
ber
das
arka
n k
esel
amat
an d
an
ked
aula
tan
mak
a n
egar
a p
emili
k ru
ang
ud
ara
har
us
mem
enu
hi
kete
tap
an IC
AO
ten
tan
g
kese
lam
atan
pen
erb
anga
n d
an
ber
kew
ajib
an m
enja
ga
keam
anan
dan
men
gam
bil
sega
la
resi
ko y
g te
rjad
i pad
a ru
ang
ud
ara
yg m
enja
di t
angg
un
g
jaw
abn
ya.
Ya
Ind
on
esia
dar
i seg
i ku
alit
as d
an
kuan
tita
s SD
M, t
ekn
olo
gi y
ang
mu
mp
un
i ap
alag
i In
do
nes
ia t
ela
h
mem
iliki
AD
S B
dan
ATC
ses
uai
stan
dar
t IC
AO
. Nam
un
reg
ula
si
yan
g ad
a m
asih
per
lu d
irev
isi.
Ya
. Den
gan
dik
elo
lan
ya F
IR o
leh
Si
nga
pu
ra m
aka
man
faat
ek
on
om
i yan
g le
bih
bes
ar ju
ga
dia
mb
il o
leh
Sin
gap
ura
wal
up
un
Ind
on
esia
mer
up
akan
pem
ilik
wila
yah
ru
ang
ud
ara
yan
g m
eru
pak
an o
verf
lyin
g in
tern
atio
nal
.
Ya. I
nd
on
esia
sec
ara
tid
ak
lan
gsu
ng
mem
iliki
ket
erb
atas
an
men
gen
dal
ikan
ru
ang
ud
ara
di
dae
rah
Mat
ak, N
atu
na
dan
Kep
. R
iau
. Ya
. Ke
sela
mat
an p
ener
ban
gan
m
eru
pak
an s
uat
u k
on
dis
i dim
ana
resi
ko d
itek
an s
amp
ai p
ada
tin
gkat
an y
ang
dap
at d
iter
ima.
Ya. I
CA
O s
ebag
ai le
mb
aga
pen
erb
anga
n s
ipil
inte
rnat
ion
al
men
gen
elu
arka
n p
erat
ura
n-
per
atu
ran
kes
elam
atan
p
ene
rban
gan
yg
diu
pd
ate
seca
ra
teru
s m
ene
rus.
Jika
FIR
ter
us
dik
elo
la S
inga
pu
ra
seca
ra k
esel
amat
an
pen
erb
anga
n m
amp
u
dila
ksan
akan
nam
un
mel
angg
ar
ked
aula
tan
Ind
on
esia
un
tuk
men
gatu
r d
an m
engg
un
akan
sert
a m
enfa
atka
n w
ilaya
h
ud
aran
ya s
ecar
a p
enu
h.
94
2018
/06
/11
7:2
8:10
AM
GM
T+7
sigi
t
40 -
45
tah
un
TNI
Ked
aula
tan
Pen
gatu
ran
fir
den
gan
ben
ar,
akan
men
cip
taka
n k
esel
amat
an
dan
kea
man
an p
ener
ban
gan
Rag
u
Sdm
dan
reg
ula
si, d
ua
bid
ang
yg
rap
uh
kar
ena
sub
yekt
ifit
as, b
gmn
si
fat
n m
enta
l ora
ng
ind
on
esia
, m
eski
td
k sc
r ke
selu
ruh
an, t
etap
i
kece
nd
eru
nga
n s
ama
Sed
ikit
pah
am
Bag
aim
ana
men
gam
anka
n
wila
yah
ind
on
esia
bila
dila
kika
n
ole
h o
ran
g la
in
Pah
am, k
esel
amat
an
pen
erb
anga
n b
erka
itan
den
gan
p
elay
anan
keg
iata
n
pen
erb
anga
n, j
amin
an p
elay
anan
p
ene
rban
gan
ter
had
ap p
esaw
at
sam
pai
pad
a tu
juan
den
gan
se
lam
at
Pah
am, p
ene
rban
gan
di p
anta
u
ole
h w
ilaya
h p
ener
ban
gan
b
erla
ngs
un
g
Nat
un
a m
eru
pak
an w
ilaya
h
ind
on
esia
, sin
gap
ura
san
gat
jau
h
leta
knya
dar
i nat
un
a, b
gmn
bis
a m
emb
erik
an ja
min
an
kese
lam
atan
dan
pen
anga
nan
b
ila t
erja
di k
ecel
akaa
n d
i tem
pa
t
yan
g ja
uh
den
gan
cep
at?
2018
/06
/11
8:1
9:40
AM
GM
T+7
36 -
40
tah
un
TNI
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Ked
aula
tan
dan
kes
elam
atan
sega
la2n
ya
Ya
TNI A
U s
iap
men
gelo
la
Ad
anya
pen
amb
ahan
inco
me
bag
i In
do
nes
ia
Kar
ena
FIR
dia
tas
wila
yah
ud
ara
Nat
un
a (i
nd
on
esia
), y
g yg
m
enge
nd
alik
an in
tern
atio
nal
flig
ht,
seh
ingg
a ap
abila
di
ken
dal
ikan
sin
gap
ore
, ten
tun
ya
akan
mem
bah
anya
kan
NK
RI,
se
hin
gga
sem
ua
per
gera
kan
di
wil
NK
RI o
tom
atis
ter
mo
nit
or
lew
at s
inga
po
re d
an b
isa
d
ters
ebar
kem
ana2
.
Ters
elen
ggar
anya
pen
erb
anga
n
mu
lai d
ari T
O, o
n t
he
air,
sam
pai
La
nd
ing
kem
bal
i sec
ara
aman
.
Bah
wa
sega
la s
esu
atu
ten
tan
g p
enye
len
ggar
aan
pen
erb
anga
n
sud
ah d
i atu
r o
leh
ICA
O.
Tid
ak s
etu
ju, a
mb
il al
ih
pen
gelo
laan
FIR
2018
/06
/11
8:4
6:57
AM
GM
T+7
36 -
40
tah
un
Aka
dem
isi (
Do
sen
, Mah
asis
wa,
P
ene
liti)
Ti
dak
per
nah
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Den
gan
men
jaga
ked
aula
tan
juga
kes
lem
atan
pen
erb
anga
n
Ya
Seir
ing
kem
aju
an n
egar
a In
do
nes
ia k
hu
susn
ya a
irn
av
Ind
on
esia
Sed
ikit
pah
am. S
etia
p
pen
erb
anga
n y
ang
mel
inta
s h
aru
s m
emb
ayar
jasa
pel
ayan
an
atc
Pah
am. d
enga
n d
iku
asai
nya
p
elay
anan
kes
elam
atan
p
ene
rban
gan
wila
yah
ud
ara
ind
on
esia
ber
arti
ked
aula
tan
w
ilaya
h u
dar
a ju
ga d
iser
ahka
n k
e si
nga
pu
ra.
Pah
am. K
esel
amat
an
pen
erb
anga
n a
dal
ah u
tam
anya
u
ntu
k m
enja
ga k
ete
ratu
ran
pen
erb
anga
n a
gar
men
cap
ai
tuju
ann
ya d
enga
n s
elam
at.
Pah
am. I
CA
O a
dal
ah o
rgan
isas
i
inte
rnas
ion
al u
ntu
k p
ener
ban
gan
si
pil
yan
g m
enge
luar
kan
atu
ran
-at
ura
n p
ene
rban
gan
sip
il in
tern
asio
nal
ata
u a
nex
s u
ntu
k m
enja
ga k
esel
amat
an
pen
erb
anga
n s
ecar
a gl
ob
al a
tau
in
tern
asio
nal
.
Iku
t se
rta
men
du
kun
g ag
ar
sege
ra d
iam
bil
alih
ole
h
Ind
on
esia
bu
kan
saj
a se
cara
ek
on
om
i mau
pu
n s
ecar
a p
olit
ik
mer
up
akan
hak
nya
neg
ara
Ind
on
esia
.
2018
/06
/11
8:5
6:23
PM
GM
T+7
40 -
45
tah
un
NA
2 K
ali d
alam
1 t
ahu
n
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Rag
u
Tid
ak
Sela
ma
ini t
idak
ter
dap
at
per
mas
alah
an
Sed
ikit
mem
aham
i
Sed
ikit
mem
aham
i
Pem
eri
nta
h h
aru
s p
un
ya
kete
gasa
n d
alam
men
gelo
la
ruan
g U
dar
a w
ilaya
h n
asio
nal
2018
/06
/11
9:0
0:26
PM
GM
T+7
win
arsa
30 -
35
tah
un
Pra
ktis
i Pen
erb
anga
n
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Ked
aula
tan
ter
kait
wila
yah
,
kese
lam
atan
ter
kait
dg
traf
fic
pen
erb
anga
nn
ya
Ya
Den
gan
pen
yiap
an y
g b
aik,
p
enge
lola
an F
IR d
apat
dila
kuka
n
pem
erin
tah
ind
on
esia
Bia
ya p
enga
tura
n la
lu li
nta
s u
dar
a
Men
ingk
atn
ya in
tera
ksi
pen
erb
anga
n in
tern
asio
nal
Terl
aksa
nan
ya p
ener
ban
gan
dg
aman
, did
uku
ng
ole
h k
esia
pan
b
and
ara,
lalu
lin
tas
ud
ara,
pes
awat
, air
crew
, dan
reg
ula
si
pen
erb
anga
nn
ya.
Terd
apat
dal
am iC
AO
, d
an d
iatu
r se
cara
rin
ci d
alam
PP
(K
em
enh
ub
)
Per
lu d
iam
bil
keb
ijaka
n d
an
pen
yiap
an S
DM
dan
per
alat
an
pen
du
kun
g ag
ar b
isa
dik
elo
la
seca
ra m
and
iri o
leh
pem
erin
tah
In
do
nes
ia.
95
2018
/06
/11
9:4
2:48
AM
GM
T+7
36 -
40
tah
un
Pra
ktis
i Pen
erb
anga
n
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Bah
wa
ked
aula
tan
wila
yah
ud
ara
seb
uah
neg
ara
mu
tlak
dia
tur
ole
h n
egar
a ts
b s
esu
ai d
g ke
mam
pu
an d
an a
tura
n
inte
rnas
ion
al y
g b
erla
ku s
ehin
gga
akan
mem
ber
ikan
dam
pak
ke
sela
mat
an p
d s
elu
ruh
p
engg
un
a ja
lur
pen
erb
anga
n.
Ya
Ind
on
esia
sd
h m
amp
u u
tk
men
guru
s FI
R d
i wila
yah
ud
ara
Nas
ion
al In
do
nes
ia.
Man
faat
eko
no
mi s
anga
t b
anya
k b
agi S
inga
pu
ra,
seh
ingg
a In
do
nes
ia d
lm h
al in
i dir
ugi
kan
o
leh
ko
nd
isi t
sb.
San
gat
po
ten
sial
men
gan
cam
ke
aman
an w
ilud
nas
ser
ta
per
tah
anan
dan
kea
man
an
ban
gsa,
krn
dg
pen
gatu
ran
ole
h
Sin
gap
ore
mak
a se
gala
tin
dak
-ta
nd
uk
kegi
atan
kit
a te
rpan
tau
o
leh
me
reka
.
Kes
elam
atan
pen
erb
anga
n
adal
ah S
ebu
ah k
on
dis
i yan
g te
rjam
in d
ari s
egal
a m
acam
keja
dia
n/k
ecel
akaa
n y
g te
rjad
i b
aik
saat
aka
n t
erb
ang
sam
pai
m
end
arat
. K
on
dis
i in
i mu
tlak
se
lalu
dija
ga d
g b
aik
dan
p
rofe
sio
nal
dan
men
jad
i
tan
ggu
ngj
awab
pem
eri
nta
h s
erta
se
luru
h w
arga
utk
dap
at
ber
par
tisi
pas
i dan
ber
pe
ran
di
dal
amn
ya.
Bah
wa
atu
ran
kes
elam
atn
p
ene
rban
gan
inte
rnas
ion
al
men
gatu
r b
agai
man
a se
bu
ah
neg
ara
ber
tin
dak
di r
uan
g u
dar
a in
tern
asio
nal
sh
g ti
dak
m
eru
gika
n k
esel
amat
an
neg
ara/
ora
ng
lain
.
Sela
in m
emb
awa
dam
pak
neg
atif
terh
adap
per
tah
anan
dan
ke
aman
an w
ilud
nas
juga
dar
i sis
i ek
on
om
i neg
ara
Ind
on
esia
d
iru
gika
n.
2018
/06
/11
9:5
0:17
AM
GM
T+7
40 -
45
tah
un
Pra
ktis
i Pen
erb
anga
n
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Ked
aula
tan
ud
ara
itu
ber
kait
an
den
gan
pen
gaku
an h
ak a
sasi
m
anu
sia
terh
adap
mer
eka
yg
hid
up
di w
ilaya
h y
ang
din
aun
gi
ruan
g u
dar
a te
rten
tu, d
an f
akto
r
kese
lam
atan
sia
pap
un
yan
g m
engg
un
akan
ru
ang
ud
ara
di
atas
su
atu
wila
yah
har
us
terj
amin
bai
k o
leh
du
nia
mau
pu
n
pen
ghu
ni p
emili
k ru
ang
ud
ara,
den
gan
cat
atan
bah
wa
ruan
g u
dar
a ts
b d
igu
nak
an u
ntu
k tu
juan
dam
ai d
an p
osi
tif
terh
adap
pem
ilik
ked
aula
tan
ru
ang
ud
ara.
Ya
Har
us
ada
kem
auan
po
litik
(mel
alu
i reg
ula
si, p
enga
ngg
aran
, h
ingg
a p
elak
san
aan
den
gan
tu
juan
mer
aih
ked
aula
tan
ud
ara)
. Ya
. Sin
gap
ura
men
geta
hu
i se
luru
h r
enca
na
pen
erb
anga
n d
i w
ilaya
h F
IR, t
erm
asu
k p
ene
rban
gan
mili
ter,
mau
pu
n
pen
erb
anga
n s
ipil
ber
tuju
an
khu
sus,
sem
en
tara
Ind
on
esia
ti
dak
mem
pu
nya
i aks
es,
Sin
gap
ura
men
gelo
la R
AN
S
char
ges
dan
Ind
on
esia
han
ya
dib
agik
an s
aja
tan
pa
bis
a m
enge
lola
sen
dir
i, d
an s
ecar
a p
erse
psi
di m
ata
du
nia
Ind
on
esia
d
apat
dip
and
ang
leb
ih in
feri
or
kare
na
tid
ak b
erke
mam
pu
an
SDM
mau
pu
n t
ekn
olo
gi u
ntu
k m
enga
tur
dir
i sen
dir
i.
Selu
ruh
pen
erb
anga
n m
ilite
r TN
I te
rkai
t o
psm
il at
au m
isi a
pap
un
d
iket
ahu
i dan
har
us
dis
esu
aika
n
den
gan
Sin
gap
ura
, yq
ng
man
a h
al in
i san
gat
mer
usa
k st
rate
gi
pen
dad
akan
(jik
a d
iper
luka
n),
m
aup
un
ber
bag
ai p
rasy
arat
kon
fid
ensi
aln
ya s
uat
u o
psm
il
neg
ara
ber
dau
lat.
Kes
elam
atan
pen
erb
anga
n
adal
ah s
uat
u k
on
sep
yan
g m
enga
tur
ber
bag
ai a
spek
pel
ayan
an la
lulin
tas
ud
ara,
ru
ang
ud
ara,
hin
gga
kep
ada
per
form
a ke
laik
an p
esaw
at d
ll, y
g d
itet
apka
n b
erd
asar
kan
reg
ula
si
nas
ion
al m
aup
un
inte
rnas
ion
al.
Ya, I
CA
O a
dal
ah le
mb
aga
di
baw
ah P
BB
yan
g m
emb
uat
ber
bag
ai s
tan
dar
kes
elam
atan
p
ene
rban
gan
sip
il h
ingg
a lin
tas
bat
as n
egar
a, y
ang
mel
ipu
ti
ber
bag
ai a
tura
n t
enta
ng
insp
eksi
p
ene
rban
gan
, man
ajem
en
, h
ingg
a p
rose
du
r p
elin
tasa
n b
atas
n
egar
a fa
n la
in-l
ain
.
Har
us
sege
ra d
iam
bil
alih
Ind
on
esia
, kar
ena
san
gat
pen
tin
g te
ruta
ma
dar
i sis
i per
tah
anan
, di
man
a ru
ang
ud
ara
Ind
on
esia
ya
ng
leb
ih lu
as t
erd
amp
ak o
leh
la
lulin
tas
pen
erb
anga
n s
ip-m
il.
2018
/06
/11
9:5
3:20
AM
GM
T+7
Eka
Yaw
end
ra P
aram
a
36 -
40
tah
un
Per
son
il A
TC
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Pen
en
tuan
FIR
uta
ma
nya
dila
nd
asi a
kan
keb
utu
han
ke
sela
mat
an p
ener
ban
gan
, Se
tela
h it
u m
emp
erti
mb
angk
an
ked
aula
tan
wila
yah
FIR
.
No
te :
Di s
ekto
r A
BC
bu
kan
ke
dau
lata
nn
ya y
g te
rgad
aika
n,
kare
na
wila
yah
ud
aran
ya t
etap
wila
yah
ked
aula
tan
Ind
on
esia
.
Teta
pi p
elay
anan
pen
erb
anga
n
yan
g d
idel
egas
ikan
ke
Sin
gap
ura
ka
ren
a In
do
nes
ia w
aktu
itu
b
elu
m m
amp
u m
elay
ani n
ya.
Ya
SDM
dan
ATC
dis
esu
aika
n
den
gan
keb
utu
han
un
it
pel
ayan
an y
g ad
a, d
alam
ku
alit
as
dan
ku
anti
tasn
ya s
ehin
gga
akan
mam
pu
mem
ber
ikan
pel
ayan
an
di w
ilaya
h F
IR t
erse
bu
t.
Tekn
olo
gi h
aru
s d
itin
gkat
kan
m
engi
nga
t d
i wila
yah
FIR
te
rseb
ut
bu
kan
han
ya m
elay
ani
pen
erb
anga
n d
om
esti
k sa
ja
teta
pi j
uga
mel
ayan
i ove
rfly
ing
pen
erb
anga
n in
tern
asio
nal
yan
g
san
gat
pad
at s
ehin
gga
dib
utu
hka
n t
ekn
olo
gi y
ang
mu
mp
un
i dan
ses
uai
p
erke
mb
anga
nn
ya. S
inga
pu
ra
sela
ma
ini m
amp
u s
ehin
gga
men
dap
atka
n k
epe
rcay
aan
dan
d
uku
nga
n IC
AO
un
tuk
mem
ber
ikan
pel
ayan
an
pen
erb
anga
n d
i wila
yah
FIR
te
rseb
ut.
R
egu
lasi
har
us
dib
enah
i ter
kait
h
ak p
elay
anan
un
tuk
dik
emb
alik
an k
e In
do
nes
ia
den
gan
mey
akin
kan
ICA
O
mel
alu
i per
wak
ilan
Ind
on
esia
d
alam
sid
ang
tah
un
an IC
AO
.
Ya. D
enga
n m
emb
erik
an
pel
ayan
an d
i wila
yah
ter
seb
ut
akan
men
dap
atka
n e
nro
ute
ch
arge
seh
ingg
a b
erm
anfa
at
un
tuk
men
amb
ah p
end
apat
an
neg
ara.
Ya
. Wila
yah
FIR
yan
g d
ikel
ola
o
leh
neg
ara
lain
aka
n
men
ghila
ngk
an e
arly
war
nin
g
Ind
on
esia
ter
had
ap b
ahay
a an
cam
an y
ang
mas
uk
dar
i ud
ara
dili
hat
dar
i asp
ek p
erta
han
an.
Ya. K
ese
lam
atan
pen
erb
anga
n
adal
ah k
on
dis
i yan
g ya
ng
mem
per
keci
l fak
tor
resi
ko y
ang
mu
ncu
l seh
ingg
a m
asu
k d
alam
le
vel y
ang
dap
at d
iter
ima
atau
ac
cep
tab
le le
vel.
Ya. S
ebag
ai c
on
trac
tin
g st
ate
atau
neg
ara
angg
ota
ICA
O k
ita
har
us
men
giku
ti s
egal
a at
ura
n
yan
g te
rtu
ang
dal
am d
ocu
men
t m
aup
un
an
nex
es IC
AO
, IC
AO
C
ircu
lar
sert
a st
and
art
and
re
com
me
nd
ed p
ract
ice
yan
g d
ikel
uar
kan
ICA
O.
FIR
di s
ekto
r A
BC
har
us
sege
ra
dia
mb
il al
ih u
ntu
k m
enu
nju
kkan
ke
man
dir
ian
Ind
on
esia
dal
am
mem
ber
ikan
Air
tra
ffic
Ser
vice
s d
i Wila
yah
ud
ara
Ked
aual
atan
n
ya. D
enga
n d
ikel
ola
Sin
gap
ura
akan
men
gura
ngi
pen
ilaia
n IC
AO
te
rhad
ap k
emam
pu
an In
do
nes
ia,
dan
ten
tun
ya ju
ga h
ilan
gnya
p
ote
nsi
pen
dap
at In
do
nes
ia
dal
am b
al t
erse
bu
t.
2018
/06
/11
9:5
3:36
AM
GM
T+7
Myr
Pn
b S
on
y A
ji P
ram
on
o, S
.T.
30 -
35
tah
un
Pilo
t
Sem
asa
saya
akt
if t
erb
ang
di C
-13
0 H
ercu
les,
rat
a-ra
ta 2
kal
i d
alam
seb
ula
n s
aya
mel
ewat
i p
erai
ran
Nat
un
a d
an
ber
hu
bu
nga
n d
enga
n A
TC
Sin
gap
ura
.
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Lan
das
an k
esel
amat
an
mem
egan
g p
eran
an p
enti
ng
dal
am m
elan
das
i pen
entu
an F
IR,
nam
un
Lan
das
an K
edau
lata
n
juga
sam
a p
enti
ngn
ya, k
aren
a
terk
ait
per
tah
anan
Ind
on
esia
, FIR
d
i sek
itar
Kep
ula
uan
Ria
u a
pab
ila
dik
end
alik
an o
leh
Ind
on
esia
m
aka
akan
mem
per
mu
dah
ru
ang
gera
k p
erge
raka
n m
ilite
r d
iata
s
wila
yah
sen
dir
i dan
men
jaga
ke
rah
asia
an d
alam
pel
aksa
naa
n
lati
han
mili
ter,
dis
amp
ing
kem
erd
ekaa
n d
alam
p
enge
nd
alia
n w
ilaya
h s
end
iri d
an
man
faat
eko
no
mi l
ain
nya
.
Ya
Dar
i seg
i SD
M d
an A
TC, P
erso
nel
Ind
on
esia
su
dah
sta
nd
ard
yan
g te
lah
dit
eta
pka
n IC
AO
. Nam
un
d
ari s
egi k
oo
rdin
asi,
per
son
el
ATC
har
us
leb
ih a
ktif
lagi
, leb
ih
dit
ingk
atka
n d
alam
ber
dip
lom
asi
dan
leb
ih d
itin
gkat
kan
men
jad
i ad
van
ce d
alam
ber
bah
asa
Ingg
ris.
D
ari s
egi T
ekn
olo
gi, T
ekn
olo
gi
yan
g d
imili
ki In
do
nes
ia ju
ga
sud
ah s
tan
dar
d d
alam
mem
enu
hi f
akto
r ke
sela
mat
an
kaw
asan
, nam
un
tek
no
logi
Si
nga
pu
ra ja
uh
leb
ih m
od
ern
se
hin
gga
leb
ih m
emu
dah
kan
u
ntu
k m
engo
ntr
ol r
uan
g u
dar
a.
Dar
i seg
i Reg
ula
si, I
nd
on
esia
m
asih
ter
ikat
den
gan
per
jan
jian
d
enga
n S
inga
pu
ra t
erka
it
pen
gelo
laan
wila
yah
, wal
aup
un
se
wak
tu-w
aktu
dap
at d
iru
bah
d
alam
jan
gka
wak
tu t
erte
ntu
.
Ya, r
ute
-ru
te y
ang
ber
ada
dia
tas
Kep
ula
uan
Ria
u m
eru
pak
an r
ute
-ru
te in
tern
asio
nal
, dim
ana
apab
ila a
da
pes
awat
dar
i neg
ara
lain
yan
g m
elin
tas
mak
a ak
an
ada
fee
yan
g h
aru
s d
ibay
arka
n.
Ya, I
nd
on
esia
tid
ak d
apat
m
elak
uka
n d
etek
si d
ini t
erh
adap
p
elan
ggar
an w
ilaya
h d
an
anca
man
ser
anga
n d
ari a
rah
Si
nga
pu
ra m
aup
un
dar
i Se
me
nan
jun
g M
alay
sia.
In
do
nes
ia ju
ga t
idak
dap
at
ber
bu
at b
anya
k u
ntu
k
men
gen
dal
ikan
pes
awat
yan
g b
erp
ote
nsi
an
cam
an p
adah
al d
i w
ilaya
hn
ya s
end
iri.
Ya, k
esel
amat
an p
ener
ban
gan
ad
alah
ko
nd
isi m
inim
nya
su
atu
in
sid
en s
amp
ai d
enga
n b
atas
wak
tu y
ang
sud
ah d
itet
apka
n
dal
am IC
AO
.
Ya, d
iatu
r d
i dal
am K
on
ven
si
Ch
icag
o t
ahu
n 1
944
(dal
am
do
cum
ent
Ch
icag
o 7
300
) d
an
beb
era
pa
ann
exes
yan
g d
iter
bit
kan
ole
h IC
AO
.
Dal
am h
al in
i kit
a h
aru
s
mem
bu
at p
ern
yata
an s
ikap
u
ntu
k m
ereb
ut
kem
bal
i FIR
di
wila
yah
kep
ula
uan
Ria
u, t
anp
a h
aru
s m
eren
dah
kan
SD
M
per
son
el s
aat
ini d
an t
eru
s
mel
anju
tkan
reg
ene
rasi
ses
uai
st
and
ard
ICA
O. W
alau
pu
n s
ud
ah
stan
dar
d, p
enin
gkat
an t
ekn
olo
gi
juga
per
lu d
itin
gkat
kan
hin
gga
men
de
kati
tek
no
logi
Sin
gap
ore
sa
at in
i seh
ingg
a ti
dak
ad
a ke
sen
jan
gan
per
be
daa
n s
ebe
lum
dik
elo
la In
do
nes
ia d
an s
esu
dah
d
ikel
ola
Ind
on
esia
.
2018
/06
/11
9:5
7:29
AM
GM
T+7
Nu
gro
ho
pu
rbo
36 -
40
tah
un
Pilo
t
San
gat
jara
ng.
Ham
pir
tid
ak
per
nah
. K
esel
amat
an
Siap
apu
n p
enye
len
ggar
a FI
R,
pih
ak s
end
iri a
tau
pu
n p
ihak
as
ing,
yan
g p
alin
g u
tam
a ad
alah
"k
emam
pu
an"
un
tuk
men
jam
in
kese
lam
atan
pen
erb
anga
n.
Ya
Dar
i seg
i Kem
amp
uan
sar
ana
pra
sara
na,
say
a m
enila
i mas
ih
ban
yak
yg h
aru
s d
isia
pka
n
den
gan
eff
ort
yg
bes
ar.
Sem
en
tara
dar
i 3 p
oin
yg
lain
, p
asti
"b
isa"
den
gan
ad
anya
p
enga
lam
an F
IR ja
kart
a d
an
uju
ng
pan
dan
g.
Saya
tid
ak p
aham
sec
ara
det
ail
ten
tan
g m
anfa
at e
kon
om
i dar
i p
enge
lola
an F
IR. Y
ang
saya
tah
u,
seti
ap p
elay
anan
/ser
vice
yan
g
dila
ksan
akan
ter
kait
pen
gatu
ran
la
lu li
nta
s u
dar
a, d
i dar
at a
tau
di
ud
ara,
pas
ti m
engh
aru
skan
bia
ya
pel
ayan
an k
epad
a p
ihak
ter
kait
.
Saya
tid
ak p
aham
sec
ara
det
ail.
Yan
g sa
ya t
ahu
, sec
ara
pra
ktis
, jik
a se
seo
ran
g m
engu
asai
su
atu
wila
yah
, aka
n d
enga
n m
ud
ah d
ia
men
gatu
r la
lu li
nta
s se
suai
ke
bu
tuh
an. B
aik
lalu
lin
tas
mili
ter
mau
pu
n s
ipil.
Yan
g sa
ya p
aham
i bah
wa
kead
aan
dal
am p
eman
faat
an
wila
yah
ud
ara,
pes
awat
ud
ara,
ban
dar
ud
ara,
an
gku
tan
ud
ara,
n
avig
asi p
ener
ban
gan
, ser
ta
fasi
litas
pen
un
jan
g d
an f
asili
tas
um
um
lain
nya
, har
us
men
uh
i p
ersy
arat
an s
tan
dar
d
kese
lam
atan
sec
ara
inte
rnas
ion
al
(IC
AO
), y
ang
dila
ksan
akan
ole
h
pem
erin
tah
su
atu
neg
ara.
Atu
ran
kes
elam
atan
pen
erb
anga
n m
eman
g d
iatu
r o
leh
ICA
O, t
etap
i itu
ber
das
arka
n
atas
pem
bah
asan
ber
sam
a,
mas
uka
n d
ari h
asil
sid
ang
um
um
n
egar
a n
egar
a an
ggo
ta IC
AO
, b
uka
n s
epih
ak s
aja
dar
i ke
pu
tusa
n IC
AO
.
Saya
set
uju
FIR
dik
elo
la
sin
gap
ura
, jik
a m
eman
g In
do
nes
ia t
idak
mam
pu
m
emb
erik
an "
jam
inan
" ke
sela
mat
an p
ener
ban
gan
se
pe
nu
hn
ya, w
alau
pu
n d
enga
n
alas
an k
edau
lata
n. T
etap
i say
a ak
an s
anga
t m
end
uku
ng
Ind
on
esia
un
tuk
men
gam
bil
alih
FI
R t
erse
bu
t, ji
ka m
eman
g "m
amp
u".
96
2018
/06
/11
9:5
8:59
AM
GM
T+7
36 -
40
tah
un
Aka
dem
isi (
Do
sen
, Mah
asis
wa,
P
ene
liti)
H
amp
ir t
idak
per
nah
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Ked
aula
tan
, ber
kait
an d
enga
n
hu
kum
inte
rnas
ion
al b
ahw
a su
atu
neg
ara
mem
iliki
hak
m
utl
ak/e
kskl
usi
f u
tk m
enga
tur
ruan
g u
dar
anya
. Se
dan
gkan
per
spek
tif
kese
lam
atan
b
erka
itan
den
gan
kes
elam
atan
p
ene
rban
gan
yg
mer
up
akan
tu
po
ksi f
ir
Ya
Kem
amp
uan
sd
m p
enga
tura
n
kese
lam
atan
pen
erb
anga
n d
i In
do
nes
ia s
ud
ah t
erp
enu
hi,
hal
in
i dap
at d
ilih
at d
ari k
on
dis
i
pen
did
ikan
ATC
dan
ko
nd
isi
kin
erja
ATC
di l
apan
gan
, se
dan
gkan
utk
tek
no
logi
rad
ar
dan
IT s
anga
t m
un
gkin
un
tuk
dip
enu
hi k
aren
a te
kno
logi
tsb
ad
a yg
jual
, tin
ggal
kit
a ak
an
mem
bel
i ata
u t
idak
, nam
un
utk
re
gula
si m
eru
pak
an s
alah
sat
u
kele
mah
an In
do
nes
ia a
nta
ra la
in
bag
aim
ana
men
yusu
n r
egu
lasi
u
tk n
ego
sias
i den
gan
sin
gap
ura
d
an d
un
ia in
tern
asio
nal
su
pay
a m
engu
atka
n a
lasa
n in
do
nes
ia
dal
am p
enga
mb
il al
ihan
FIR
, ke
mu
dia
n r
egu
lasi
ten
tan
g ke
sela
mat
an p
ener
ban
gan
mau
pu
n p
enge
lola
an r
uan
g u
dar
a ya
ng
mas
ih m
un
gkin
sal
ing
tum
pan
g ti
nd
ih d
an t
idak
lin
ear
den
gan
reg
ula
si la
inn
ya y
g d
iseb
abka
n o
leh
ku
ran
g ce
rmat
nya
pen
yusu
nan
mau
pu
n
ole
h k
epe
nti
nga
n
Cu
kup
fah
am, h
al in
i ber
kait
an
den
gan
bia
ya ij
in li
nta
s p
ene
rban
gan
inte
rnas
ion
al d
an
bia
ya c
on
tro
llin
g se
tiap
pen
erb
anga
n, y
ang
sela
ma
ini
Ind
on
esia
han
ya m
emp
ero
leh
b
agia
n d
ari y
g su
dah
dik
elo
la
sin
gap
ura
, yan
g ak
an d
iper
ole
h
ind
on
esia
seu
tuh
nya
jika
p
enge
lola
an F
IR t
sb d
ilaku
kan
p
ihak
Ind
on
esia
cuku
p f
aham
, pen
gelo
laan
fir
ya
ng
did
alam
nya
ter
dap
at
pen
gaw
asan
dan
pel
apo
ran
pen
erb
anga
n t
erm
asu
k o
per
asi
pen
erb
anga
n m
ilite
r in
do
nes
ia d
i ar
ea t
sb y
ang
mem
erlu
kan
ke
rah
asia
an, m
aup
un
po
ten
si
anca
man
ole
h p
ener
ban
gan
mat
a2 p
ihak
lain
dal
am h
al in
i Si
nga
pu
ra b
eser
ta k
olo
ni-
kolo
ni
nya
yan
g ti
dak
dap
at d
imo
nit
or
mau
pu
n d
iaw
asi o
leh
pih
ak
Ind
on
esia
di a
rea
ters
ebu
t
Sed
ikit
, pih
ak p
enge
lola
FIR
se
laku
pen
jam
in K
esel
amat
an
Pen
erb
anga
n d
i wila
yah
nya
tu
rut
ber
tan
ggu
ng
jaw
ab t
erh
adap
K
esel
amat
an P
ene
rban
gan
yan
g d
ipan
du
nya
mau
pu
n d
iaw
asin
ya
ben
tuk
tan
ggu
ng
jaw
ab in
i b
erka
itan
den
gan
tan
ggu
ng
jaw
ab m
ora
l di h
adap
an d
un
ia
inte
rnas
ion
al d
an t
angg
un
g ja
wab
mat
eriil
ata
s ga
nti
ru
gi
dar
i in
sid
en m
aup
un
acc
iden
t ya
ng
dis
ebab
kan
kar
ena
kele
mah
an p
enga
was
ann
ya
Sed
ikit
fah
am, y
aitu
baw
ah
stan
dar
isas
i Tin
dak
an y
ang
dia
mb
il d
alam
ran
gka
pen
cega
han
mau
pu
n
pen
angg
ula
nga
n a
tas
Kes
elam
atan
Pen
erb
anga
n h
aru
s b
ersa
nd
ar p
ada
kete
ntu
an-
kete
ntu
an in
tern
asio
nal
yan
g te
lah
dib
uat
ole
h Ic
ao ,
yan
g ak
an m
engu
ntu
ngk
an p
ihak
p
emb
uat
reg
ula
si t
erse
bu
t se
hin
gga
Ind
on
esia
har
us
ber
per
an a
ktif
dal
am
kean
ggo
taan
org
anis
asi t
erse
bu
t ag
ar d
apat
men
yuar
akan
m
enyu
arak
an a
tau
am
bil
bag
ian
d
alam
pen
yusu
nan
sta
nd
aris
asi
Kes
elam
atan
Pen
erb
anga
n
ters
ebu
t ya
ng
dap
at d
ises
uai
kan
den
gan
ko
nd
isi d
i In
do
nes
ia
Ind
on
esia
aka
n m
end
eri
ta
keru
gian
yan
g cu
kup
bes
ar d
alam
p
enge
lola
an r
uan
g u
dar
a u
ntu
k m
emen
uh
i kem
akm
ura
n d
an
kep
en
tin
gan
dal
am n
eger
i In
do
nes
ia b
aik
dar
i sis
i mat
eria
l
mau
pu
n d
ari s
isi p
engu
asaa
n
atas
per
tah
anan
dan
kea
man
an
di r
uan
g u
dar
a d
an e
ksis
ten
si
Ind
on
esia
seb
agai
seb
uah
neg
ara
yan
g b
erd
aula
t d
alam
hal
m
enge
lola
ru
ang
ud
ara
ked
aula
tan
nya
2018
/06
/12
3:5
6:04
PM
GM
T+7
dad
ang
40 -
45
tah
un
TNI
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Man
agem
en
dan
per
atu
ran
kese
lam
atan
pen
erb
anga
n d
i te
tap
kan
ses
uai
neg
ara
pem
ilik
ked
aula
tan
Ya
Kem
amp
uan
dr
sem
ua
asp
ek s
dh
d
imili
ki s
hg
ada
kein
gin
an
ind
on
esia
un
tuk
men
gam
bil
FIR
Nat
un
a d
an r
iau
dila
lui p
swt
dg
jalu
r in
tern
atio
nal
Ind
on
esia
mjd
fke
ksib
le d
lm
mel
aku
kan
pen
gam
anan
wil
per
bat
asan
Situ
asi d
g re
siko
dan
to
lera
nsi
yg
mas
ih d
apat
dit
erim
a
Icao
men
eta
pka
n c
hic
ago
194
4 d
an a
nn
exes
do
c yg
mjd
dsr
op
s d
an p
elay
anan
pen
erb
anga
n
Aga
r d
i per
hat
ikan
th
d s
elu
ruh
per
jan
jian
dan
tet
ap
men
gup
ayak
an /
tdk
men
gura
ngi
ke
lelu
asaa
n d
an h
ak in
do
nes
ia
sbg
pem
ilik
tere
tori
al
2018
/06
/12
9:5
2:26
PM
GM
T+7
Edi
46 -
50
tah
un
Pra
ktis
i Pen
erb
anga
n
Kad
ang
kad
ang
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Men
jam
in k
edau
lata
n d
an h
arga
dir
i ban
gsa
Ya
Po
litic
al w
ell.
Inco
me
ATC
. Su
mb
er d
aya
Ala
m/l
aut.
Per
tah
anan
Per
tah
anan
ter
bu
ka
Leb
ih s
usa
h u
tk m
enge
mb
angk
an
wila
yah
dan
info
rmas
i ter
bu
ka.
Dib
elak
ang
icao
ad
a ke
pe
nti
nga
n
eko
no
mi y
g m
wn
gun
tun
gkan
n
egar
a2 s
eku
tu
Tid
ak s
etu
ju h
aru
s se
gera
sia
mb
il
alih
.
2018
/06
/13
4:5
9:59
AM
GM
T+7
Yaya
n S
ofy
an
36 -
40
tah
un
Pilo
t
4-6
kali
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Den
gan
ko
nd
isi s
ekar
ang,
say
a
yaki
n In
do
nes
ia s
ud
ah m
amp
u
men
gen
dal
ikan
tra
ffic
yan
g ad
a.
Ole
h k
aren
a it
u d
emi t
enag
anya
ke
dau
lata
n N
KR
I su
dah
wak
tun
ya
kita
un
tuk
men
gam
bil
alih
ke
mb
ali F
IR d
i ata
s ke
pu
lau
an
Nat
un
a
Ya
Kep
adat
an t
raff
ic d
i Jak
arta
(C
engk
aren
g) s
aja
kita
su
dah
m
amp
u, a
pal
agi S
inga
pu
ra
Ya...
Tra
ffic
yan
g m
elew
ati F
IR
Sin
gap
ore
mer
up
akan
inco
me
yan
g lu
may
an b
esar
un
tuk
Neg
ara
Ya...
Kar
ena
jara
k an
tara
Si
nga
po
re d
an In
do
nes
ia s
anga
t d
ekat
, hal
ini m
eru
pak
an
anca
man
yan
g d
apat
tim
bu
l ka
pan
saj
a te
rhad
ap k
edau
lata
n
dan
Kea
man
an N
KR
I Ya
...
Ya..
.
San
gat
tid
ak b
aik
terh
adap
Kes
elam
atan
, Kea
man
an d
an
Ked
aula
tan
NK
RI
2018
/06
/13
9:0
6:32
PM
GM
T+7
40 -
45
tah
un
Pilo
t
Did
no
t p
ass
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Sove
reig
nty
mu
st b
e o
bse
ved
and
res
pec
ted
Ya
Man
agin
g FI
R is
eas
y
Yes,
a/c
pas
sin
g ce
rtai
n F
IR n
eed
to
pay
fo
r u
sage
Thre
at c
an b
e so
lved
by
coo
per
atio
n a
nd
mu
tual
u
nd
erst
and
ing
Yes,
its
a sa
fety
invo
lvin
g av
iati
on
o
per
atio
n w
hic
h in
clu
de
com
mu
nic
atio
n a
nd
air
way
pro
ced
ure
Yes,
ICA
O s
et t
he
stan
dar
d f
or
airw
ay a
nd
avi
atio
n o
per
atio
n
Ind
on
esia
n s
ho
uld
est
ablis
hed
FIR
in it
s so
vere
ign
ty
97
2018
/06
/14
8:2
0:42
AM
GM
T+7
36 -
40
tah
un
Aka
dem
isi (
Do
sen
, Mah
asis
wa,
P
ene
liti)
1
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Ked
aula
tan
neg
ara
dan
kese
lam
atan
pilo
t
Ya
Kit
a b
isa
kelo
la s
end
iri.
Tid
ak a
da
Iya.
Ses
uai
kan
per
atu
ran
in
tern
asio
nal
yg
sdh
ad
a.
Pen
erb
anga
n p
un
ya a
tura
n
inte
rnas
ion
a
Iya
mn
rt k
esep
akat
an
inte
rnas
ion
al t
erd
ahu
lu.
Tid
ak s
etu
ju .
Ked
aula
tan
dip
erta
ruh
kan
.
2018
/06
/15
5:3
7:07
AM
GM
T+7
leb
ih d
ari 5
0 ta
hu
n
Pra
ktis
i Pen
erb
anga
n
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Rag
u
dar
i seg
i tek
no
logi
, ATC
dan
regu
lasi
bis
a d
ibu
at d
alam
wak
tu
yan
g cu
kup
sin
gkat
sel
ama
dan
a si
ap, n
amu
n S
DM
mem
bu
tuh
kan
wak
tu p
elat
ihan
ser
ta
pen
gala
man
yan
g cu
kup
, beg
itu
p
ula
sis
tem
kes
elam
atan
nya
, ka
ren
a sa
mp
ai s
aat
ini A
irn
av
dia
ngg
ap m
asih
san
gat
mu
da,
d
an p
enga
nga
nan
SM
S (S
afe
ty
Man
agem
en
t Sy
stem
) M
asih
re
lati
f b
elu
m c
om
pre
hen
sive
Ten
tu a
da
beb
erap
a ke
un
tun
gan
, se
pe
rti N
avig
atio
n C
har
ges
yan
g te
rter
a p
ada
ICA
O D
oc
7100
d
iatu
r b
erd
asar
kan
jara
k d
iman
a
pen
eri
ma
jasa
nav
igas
i har
us
mem
bay
ar N
avig
atio
n F
ee /
ove
r fl
yin
g
Ku
ran
g b
egit
u f
aham
ke
mam
pu
an m
ilite
r si
nga
pu
ra
Cu
kup
fah
am, r
efer
ensi
icao
do
c 98
59 m
eru
pak
an d
ocu
men
bar
u
per
alih
an d
ari t
rad
isio
nal
saf
ety
ke a
dva
nce
saf
ety
dim
ana
dar
i 4
elem
en t
erd
apat
ko
mp
on
en y
ang
pal
ing
pen
tin
g ya
itu
saf
ety
per
form
ance
mo
nit
ori
ng,
yan
g
man
a se
luru
h k
ejad
ian
dib
uat
stat
isti
k ke
mu
dia
n d
i im
ple
me
nta
sika
n s
ebag
ai s
afet
y p
erfo
rman
ce t
arge
t ya
ng
man
a ta
rget
ter
seb
ut
har
us
di r
edu
ksi
den
gan
su
atu
up
aya
yan
g d
i
aud
it o
leh
bad
an k
esel
amat
an,
un
tuk
ind
on
esia
say
a ra
sa b
elu
m
siap
.
Cu
kup
fah
am, s
elak
u p
rakt
isi
kam
i men
gala
mi 2
X IC
AO
Au
dit
, 2
X F
AA
Au
dit
dan
1 x
EA
SA a
ud
it.
Kit
a h
aru
s b
eker
ja s
ama
den
gan
selu
ruh
inst
ansi
dan
pra
ktis
i b
erga
nd
enga
n t
anga
n u
ntu
k m
aju
ber
sam
a2 d
enga
n
per
alat
an y
ang
cuku
p, j
ika
han
ya
satu
sis
i, se
pe
rti m
ilite
r sa
ja a
tau
regu
lato
r sa
ja d
iman
a o
per
ato
r n
ya le
mah
, bel
um
bis
a in
terg
rasi
den
gan
bai
k, s
ehin
gga
ICA
O
bel
um
ten
tu m
eres
tui k
aren
a N
KR
I di m
ata
ICA
O m
asih
NO
L B
ESA
R, b
ayan
gkan
ber
apa
per
wak
ilan
RI y
ang
ada
dis
ana
?
1-2
ora
ng,
sed
angk
an M
alay
sia
ada
8 o
ran
g d
an a
tau
sin
gap
ura
ad
a 5
di b
idan
g2 y
ang
rele
van
,
seh
ingg
a jik
a h
al p
enga
juan
di
nai
kan
ke
tin
gkat
ICA
O, N
KR
I ti
dak
mem
iliki
arg
um
enta
si k
uat
kare
na
tid
ak a
da
suaa
ra.
mu
dah
2an
kit
a b
isa
ber
gan
den
gan
tan
gan
un
tuk
maj
u, m
anta
n S
EKB
AN
G ID
P 8
p
enge
lola
ww
w.r
edch
evro
n.a
e
2018
/06
/22
6:1
6:20
AM
GM
T+7
suh
arta
nto
36 -
40
tah
un
NA
tid
ak p
ern
ah
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Ber
hu
bu
nga
n d
gn n
egar
a
Ya
Tekn
olo
gi d
irga
nta
ra s
ud
ah m
aju
d
i in
do
nes
ia
Ya..s
edik
it b
anya
k ad
a
Ya T
entu
kar
ena
dik
elo
la
sin
gap
ura
Ya..s
anga
t p
erlu
dd
un
ia
pen
erb
anga
n
Ya..o
leh
lem
bag
a in
tern
asio
nal
Ked
aula
tan
neg
ara
mn
gkin
aka
n
hila
ng
2018
/06
/22
6:2
3:33
AM
GM
T+7
30 -
35
tah
un
TNI
Bel
um
per
nah
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Kar
ena
ked
aula
tan
neg
ara
san
gat
pen
tin
g gu
na
men
cap
ai
keam
anan
neg
ara
tan
pa
men
gen
yam
pin
gkan
ke
sela
mat
an p
ener
ban
gan
.
Ya
Dim
asa
skar
ang
ud
ah S
aya
yaki
n
Ind
on
esia
su
dah
mam
pu
Seti
ap p
esaw
at y
g m
elew
ati f
ir
har
us
mem
bay
ar p
ajak
.
Jela
s p
esaw
at s
inga
pu
ra g
erb
ang
di w
ilaya
h In
do
nes
ia t
anp
a d
iket
ahu
i. M
alah
wila
yah
Ind
on
esia
jad
i tem
pat
lati
han
m
erek
a K
esel
amat
an p
ener
ban
gan
waj
ib
hu
kum
nya
dal
amb
du
nia
p
ene
rban
gan
Fah
am.
Kar
ena
icao
mer
up
akan
in
du
k D
ari h
uku
m p
ene
rban
ang
Tid
ak s
etu
ju.
Pel
angg
aran
wila
yah
ter
us
ber
ula
ng.
Neg
ara
tera
nca
m
2018
/06
/22
6:2
9:02
AM
GM
T+7
30 -
35
tah
un
NA
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Kar
ena
FIR
ber
ada
di a
tas
wila
yah
neg
ara
ybs
& m
eru
pak
an
pan
du
an d
lm k
esel
amat
an
pen
erb
anga
n
Ya
Saat
ini i
nd
on
esia
su
dah
mam
pu
d
lm b
idan
g SD
M m
aup
un
fa
silit
as
Seti
ap p
esaw
at y
g m
elew
ati F
IR
akan
dik
enak
an b
iaya
mel
inta
s
Saat
ini a
da
gray
are
a yg
msh
blm
je
las
stat
usn
ya
Kes
elam
atan
pen
erb
anga
n
mer
up
akan
hal
yan
g sa
nga
t p
enti
ng
bag
i pen
erb
anga
n y
g
har
us
diw
uju
dka
n o
leh
bad
an
pen
erb
anga
n d
i su
atu
neg
ara
ICA
O m
eru
pak
an le
mb
aga
pen
erb
anga
n s
ipil
yg m
enga
tur
stp
atu
ran
pen
erb
anga
n s
ipil
Hal
itu
blm
mew
uju
dka
n
kad
aula
tan
su
atu
neg
ara
dlm
m
enge
lola
wila
yah
nya
98
2018
/06
/27
8:0
4:09
AM
GM
T+7
Riz
ky A
dit
ya
30 -
35
tah
un
TNI
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Wila
yah
Neg
ara
mem
pu
nya
i
ked
aula
tan
pen
uh
ata
s ru
ang
ud
ara
di w
ilaya
hn
ya
Ya
Ind
on
esia
mer
up
akan
neg
ara
bes
ar y
ang
san
ggu
p m
enja
ga
ked
aula
tan
wila
yah
neg
aran
ya
Tid
ak
Ya, s
inga
po
re b
isa
mem
anta
u
kegi
atan
di w
ilaya
h N
KR
I
Tid
ak
Tid
ak
Ind
on
esia
per
lu m
engu
sah
akan
sem
aksi
mal
mu
ngk
in u
ntu
k m
enga
mb
il al
ih F
IR d
i wila
yah
u
dar
a n
egar
anya
un
tuk
ked
aula
tan
NK
RI
2018
/09
/07
1:0
6:26
PM
GM
T+7
kura
ng
dar
i 30
tah
un
Aka
dem
isi (
Do
sen
, Mah
asis
wa,
P
ene
liti)
Ti
dak
per
nah
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Kar
ena
ked
aula
tan
mer
up
akan
har
ga d
iri b
angs
a d
an
kese
lam
atan
ber
kait
an d
gn
keam
anan
war
ga n
egar
a Ya
Per
lu k
aren
a at
c m
eru
pak
an
sala
h s
atu
pem
asu
kan
bag
i su
atu
n
egar
a
Tid
ak
Ya. K
aren
a d
gn b
egit
u s
inga
po
re
bis
a m
eman
tau
ko
nd
isi i
nd
on
esia
d
gn a
kses
yg
mu
dah
Ya. K
ese
lam
atan
pen
erb
anga
n
sgt
pen
tin
g ka
ren
a m
enya
ngk
ut
ked
aula
tan
su
atu
ban
gsa
Ya. I
cao
mer
up
akan
bad
an y
g m
egat
ur
regu
lasi
ttg
p
ene
rban
gan
dan
men
jela
skan
sc
r le
ngk
ap m
egen
ai
pen
erb
anga
n
Tid
ak s
etu
ju k
aren
a n
atu
na
juga
mer
up
akan
bag
ian
dar
i neg
ara
ind
on
esia
2018
/09
/07
3:1
5:09
PM
GM
T+7
Fati
h R
ahm
a Lu
thfi
ana
kura
ng
dar
i 30
tah
un
Aka
dem
isi (
Do
sen
, Mah
asis
wa,
P
ene
liti)
Ti
dak
per
nah
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
FIR
har
us
ber
lan
das
kan
kep
ada
ked
aula
tan
dan
kes
elam
atan
Ya
Ind
on
esia
saa
t in
i su
dah
ko
mp
eten
un
tuk
men
gelo
la F
IR
Pah
am, d
apat
mem
ber
ikan
d
amp
ak e
kon
om
i yan
g sa
nga
t b
esar
Pah
am, d
ata-
dat
a te
nta
ng
pen
erb
anga
n In
do
nes
ia d
apat
d
iket
ahu
i ole
h S
inga
pu
ra
Pah
am
Pah
am
Men
ola
knya
2018
/09
/07
3:3
0:20
PM
GM
T+7
Suti
on
o
kura
ng
dar
i 30
tah
un
Pra
ktis
i Pen
erb
anga
n
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Ked
aula
tan
bat
as n
egar
a d
an
kese
lam
atan
pen
erb
anga
n
Ya
Trip
le h
elix
an
tara
pem
erin
tah
, ak
adem
isi,
dan
bu
mn
Tid
ak
Kea
man
an d
alam
aks
es d
ata
dan
p
ene
rban
gan
di I
nd
on
esia
Tid
ak
Tid
ak
Ked
aula
tan
dan
kea
man
an
neg
ara
tera
nca
m a
tas
kep
em
ilika
n p
ula
u n
atu
na
2018
/09
/07
5:1
3:14
PM
GM
T+7
Seti
adi A
rian
to
kura
ng
dar
i 30
tah
un
Aka
dem
isi (
Do
sen
, Mah
asis
wa,
P
ene
liti)
K
edau
lata
n d
an K
esel
amat
an
Har
us
kuku
hka
n
Ya
Ind
on
esia
bis
a
Izin
pen
erb
anga
n d
ikel
ola
In
do
nes
ia s
ehin
gga
paj
ak t
idak
ja
tuh
di n
egar
a la
in
Keb
oco
ran
dat
a
Tid
ak
Tid
ak
Tid
ak m
emili
ki k
erah
asia
an d
ata
sert
a ti
dak
aka
n b
erd
aula
t te
nta
ng
info
rmas
i pen
erb
anga
n
99
2018
/09
/08
1:3
4:45
PM
GM
T+7
Tri H
and
ayan
i
kura
ng
dar
i 30
tah
un
Aka
dem
isi (
Do
sen
, Mah
asis
wa,
P
ene
liti)
K
edau
lata
n
Seti
ap N
egar
a ya
ng
ber
dau
lat
mem
iliki
hak
ata
s w
ilaya
h
teri
tori
aln
ya m
elip
uti
ud
ara,
d
arat
dan
lau
t. Y
ang
arti
nya
w
ilaya
h u
dar
a ad
alah
ad
a b
agi
seti
ap N
egar
a ya
ng
ber
dau
lat
atas
wila
yah
ter
ito
rin
ya. D
alam
h
al in
i ked
aula
tan
men
jad
i la
nd
asan
dal
am p
ene
ntu
an F
IR
(Flig
ht
Info
rmat
ion
Reg
ion
).
Ya
Hin
gga
saat
ini I
nd
on
esia
dia
ngg
ap b
elu
m m
um
pu
ni d
alam
m
enge
lola
FIR
kar
ena
bel
um
m
emili
ki in
fras
tru
ktu
r d
an
tekn
olo
gi y
ang
mem
adai
. Nam
un
d
emik
ian
, Pem
eri
nta
h In
do
nes
ai
sed
ang
ber
up
aya
pen
uh
dal
am
men
ingk
atka
n k
emam
pu
an S
DM
se
rta
mem
ord
enis
asi t
ekn
olo
gi
sep
ert
i rad
ar.
Ap
abila
pen
gelo
laan
FIR
di
wila
yah
ud
ara
Kep
ula
uan
Nat
un
a te
tap
dik
elo
la P
ene
rban
gan
sip
il SI
nga
pu
ra, m
aka
Sin
gap
ura
yan
g
akan
ban
yak
men
eri
ma
keu
ntu
nga
n f
inan
sial
/ ek
on
om
inya
.
Pah
am.
FIR
ad
alah
mas
alah
ke
aman
an p
ener
ban
gan
dim
ana
Ind
on
esia
har
us
mam
pu
mem
bu
at r
oad
map
yan
g le
bih
b
aik
dar
i Neg
ara
SIn
gap
ura
, se
hin
gga
Ind
on
esia
dia
ngg
ap
sud
ah c
uku
p m
amp
u u
ntu
k
men
gelo
la F
IR d
i wila
yah
ud
ara
Kep
ula
uan
Nat
un
a.
Pah
am. K
esel
amat
an
pen
erb
anga
n a
dal
ah h
al y
ang
pal
ing
pen
tin
g u
ntu
k
dip
erh
atik
an d
alam
pen
erb
anga
n
bai
k si
pil
atau
pu
n m
ilite
r.
ICA
O a
dal
ah O
rgan
isas
i P
ene
rban
gan
Sip
il In
tern
asio
nal
ya
ng
men
gatu
r m
enge
nai
FIR
(m
anaj
eme
n la
lu li
nta
s u
dar
a)
Ap
abila
FIR
di w
ilaya
h u
dar
a
kep
ula
uan
Nat
un
a te
tap
dik
elo
la
Sin
gap
ura
mak
a p
esaw
at s
ipil
dan
mili
ter
Ind
on
esia
har
us
mel
aku
kan
pro
ses
per
ijin
an
kep
ada
pih
ak p
ener
ban
gan
/ A
ir
Traf
fic
Co
ntr
ol (
ATC
) A
ust
ralia
ap
abila
mel
ewat
i wila
yah
Nat
un
a
Kep
ula
uan
Ria
u, m
eski
pu
n s
ecar
a w
ilaya
h it
u m
eru
pak
an w
ilaya
h
Ind
on
esia
.
2018
/09
/08
8:2
1:52
PM
GM
T+7
kura
ng
dar
i 30
tah
un
Aka
dem
isi (
Do
sen
, Mah
asis
wa,
P
ene
liti)
Ti
dak
per
nah
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Ya
NA
NA
NA
NA
NA
NA
2018
/09
/09
9:4
4:20
AM
GM
T+7
No
vi
30 -
35
tah
un
Aka
dem
isi (
Do
sen
, Mah
asis
wa,
P
ene
liti)
K
edau
lata
n d
an K
esel
amat
an
FIR
mem
ang
sesu
atu
yan
g
ber
kait
an d
enga
n k
esel
amat
an
pen
erb
anga
n, n
amu
n s
ehar
usn
ya
juga
mem
per
tim
ban
gkan
ke
dau
lata
n n
egar
a ya
ng
ada
dile
wat
i
Ya
Jika
sem
ua
sum
ber
day
a d
apat
dim
aksi
mal
kan
dan
dib
erd
ayak
an
den
gan
bai
k d
an a
dan
ya s
iner
gi
ber
sam
a p
ihak
2 te
rkai
t se
rta
did
uku
ng
ole
h p
emer
inta
h
seb
agai
pem
bu
at r
egu
lasi
, say
a ya
kin
Ind
on
esia
dap
at
men
gam
bil
alih
FIR
Sed
ikit
, dim
ana
den
gan
ad
anya
FI
R m
aka
seti
ap p
esaw
at y
ang
mel
inta
si a
rea
ters
ebu
t h
rs
mee
nd
apat
izin
dan
ten
tun
ya
mem
bay
ar b
iaya
lalu
lin
tas
ud
ara
kep
ada
neg
ara
yan
g m
enau
ngi
nya
Juju
r sa
ya k
ura
ng
ban
yak
men
geta
hu
i ten
tan
g FI
R, n
amu
n
men
uru
t sa
ya ji
ka In
do
nes
ia
tid
ak m
emp
erju
angk
an
pen
gam
bil
alih
an F
IR y
ang
no
tab
ene
ber
ada
di w
ilaya
h
Ind
on
esia
dan
mem
bia
rkan
Sin
gap
ura
yan
g te
rus
men
gelo
lan
ya s
emn
tara
wila
yah
ya
ng
dim
aksu
d a
dal
ah b
agia
n
dar
i NK
RI,
mak
a an
cam
an d
i
kem
ud
ian
har
i ad
alah
ku
ran
gnya
d
eter
en e
ffec
t ya
ng
dim
iliki
In
do
nes
ia d
i mat
a n
egar
a in
tern
asio
nal
. Sel
ain
itu
Si
nga
pu
ra d
apat
mem
anta
u
kon
dis
i di d
arat
an I
nd
on
esia
se
rta
bag
aim
an k
eku
atan
NK
RI
teru
tam
a d
i per
ba
tasa
n w
ilaya
h
Ku
ran
g...
yan
g sa
ya t
ahu
un
tuk
kese
lam
atan
pen
erb
anga
n
dib
utu
hka
n in
tegr
asi d
an
keak
ura
tan
info
rmas
i dal
am
linta
s p
ener
ban
gan
. Sel
ain
itu
d
ibu
tuh
kan
ala
t tr
ansp
ort
asi
yan
g m
enu
nja
ng
dan
am
an s
erta
te
raw
at d
enga
n b
aik
Tid
ak
Saya
kh
wat
ir h
al in
i aka
n m
enja
di
anca
man
ter
had
ap In
do
nes
ia d
i ke
mu
dia
n h
ari d
an s
angt
d
isay
angk
an m
engi
nga
t jik
a FI
R
dap
at d
ikel
ola
Ind
on
esia
mak
a ak
an m
emb
eri b
anya
k m
nfa
at
bag
i In
do
nes
ia. M
un
gkin
p
emer
inta
h p
erlu
bek
erja
ker
as
dal
am m
emga
mb
il al
ih in
i aga
r d
apat
men
gem
bal
ikan
ke
dau
lata
n n
egar
a In
do
nes
ia.
2018
/10
/02
2:4
6:22
PM
GM
T+7
Mu
ham
mad
Riz
ki A
kbar
kura
ng
dar
i 30
tah
un
Per
son
il A
TC
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Kar
ena
ked
aula
tan
dan
kese
lam
atan
idak
bis
a d
itaw
ar
men
awar
7
Kit
a su
dah
mem
iliki
SD
M y
ang
kred
ibel
tin
ggal
did
uku
ng
ole
h
per
alat
an y
ang
mu
mp
un
i
Pah
am. S
emak
in b
anya
k p
esaw
at
yan
g d
ipan
du
ole
h F
IR In
do
nes
ia
mak
a ak
an s
emak
in b
anya
k in
com
e
Pah
am.
Pah
am.
Pah
am
Kit
a se
bag
ai A
TC In
do
nes
ia h
aru
s
teru
s b
eru
pay
a ag
ar w
ilaya
h
ud
ara
kita
bis
a se
pe
nu
hn
ya
men
jad
i tan
ggu
ng
jaw
ab k
ita
2018
/10
/02
2:4
7:52
PM
GM
T+7
kura
ng
dar
i 30
tah
un
Per
son
il A
TC
Ham
pir
set
iap
har
i
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
5
per
alat
an d
an p
erso
nil
yan
g m
asih
ku
ran
g m
end
iku
ng
Pah
am
Kar
na
dap
at d
iam
bil
alih
ole
h
neg
ara
sin
gap
ore
Pah
am
Pah
am
Mak
a ti
dak
ad
a ke
maj
uan
un
tuk
NK
RI
100
2018
/10
/02
2:4
7:59
PM
GM
T+7
Ch
rist
ian
Ju
lian
30 -
35
tah
un
Per
son
il A
TC
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
7
mam
pu
pah
am
pah
am
pah
am
pah
am
ked
aula
tan
, kes
elam
atan
dan
pan
dap
atan
neg
ara
tid
ak
terp
enu
hi
2018
/10
/02
2:4
9:27
PM
GM
T+7
Fach
ri M
kura
ng
dar
i 30
tah
un
Per
son
il A
TC
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Jati
dir
i ban
gsa
dan
kes
elam
atan
teta
p p
rio
rita
s
10
HA
RU
S M
AM
PU
UU
, ITU
W
ILA
YAH
IND
ON
ESIA
Bu
kan
mas
alah
un
tun
g at
au r
ugi
, m
asal
ah id
enti
tas
neg
ara
Pah
am je
las
karn
a p
enga
was
an
bu
kan
dr
ora
ng
Ind
on
esia
te
ntu
nya
san
gat
men
gan
cam
tan
pa
kita
sad
ari
Ya je
las
itu
pri
ori
tas
kerj
a sa
ya
Ya IN
TER
NA
SIO
NA
L C
ivil
Avi
atio
n
Org
aniz
atio
n
Mal
u, s
emp
at a
da
pilo
t as
ing
ber
tan
ya k
enap
a it
u w
ilaya
n
Ind
on
esia
tap
i har
us
mem
inta
Iz
in t
erb
ang
ke S
inga
pu
ra
2018
/10
/02
2:5
0:31
PM
GM
T+7
Mif
tah
ul A
wal
ud
in
kura
ng
dar
i 30
tah
un
Per
son
il A
TC
Seri
ng
seka
li, k
aren
a ki
ta A
TC
tan
jun
gpin
ang
mas
ih b
erga
ntu
ng
pad
a si
nga
pu
ra u
ntu
k p
emb
eri
an
clea
ran
ce p
esaw
at
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Ked
aula
tan
pen
tin
g te
tap
i tid
ak
men
gkes
amp
ingk
an f
akto
r ke
sela
mat
an
9
Den
gan
did
uku
ng
fasi
litas
yan
g
mem
adai
dan
per
son
il ya
ng
ber
kom
pet
en in
do
nes
ia p
asti
b
isa
San
gat
po
ten
sial
San
gat
risk
an a
pab
ila a
da
pes
wat
as
ing
lalu
lala
ng
di r
uan
g u
dar
a ki
ta t
eta
pi k
ita
tid
ak d
apat
ber
bu
at a
pa-
apa
Fakt
or
kese
lam
atan
ad
alah
yan
g u
tam
a d
idal
am d
un
ia
pen
erb
anga
n K
aren
a n
yaw
a
taru
han
nya
Per
atu
ran
di b
uat
un
tuk
di t
aati
o
leh
an
ggo
ta a
ngg
ota
ICA
O
seb
agai
ped
om
an a
gar
men
cip
taka
n k
esel
amat
an
pen
erb
anga
n
Ked
aula
tan
Neg
ara
dip
erta
nya
kan
2018
/10
/02
2:5
3:48
PM
GM
T+7
kura
ng
dar
i 30
tah
un
Per
son
il A
TC
Ked
aula
tan
agar
pes
awat
yg
terb
ang
di
wila
yah
ind
on
esia
di m
on
ito
r m
enja
di 1
ole
h p
ihak
ind
on
esia
, u
ntu
k m
enja
ga k
edau
lata
n d
an
juga
mem
ud
ahka
n m
ob
ilisa
si
7
dar
i seg
i kea
man
an d
an
per
alat
an p
enu
nja
ng
keam
anan
in
do
nes
ia s
ud
ah s
iap
, sel
ain
itu
p
eral
atan
nav
igas
i pen
erb
anga
n
dan
per
son
ilnya
pu
n t
elah
m
end
uku
ng
men
amb
ah p
end
apat
an c
har
ge
dae
i pes
awat
yg
mel
ewat
i w
ilaya
h t
erse
bu
t
keb
era
tan
, kar
na
pes
awat
yg
akan
ter
ban
g ke
wila
yah
nat
un
a se
dik
it le
bih
su
lit, d
an a
kan
leb
ih
mu
dah
jika
dik
elo
la o
leh
in
do
nes
ia
2018
/10
/02
2:5
6:49
PM
GM
T+7
kura
ng
dar
i 30
tah
un
Per
son
il A
TC
Seri
ng
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Kes
elam
atan
ad
alah
yan
g u
tam
a
dal
am p
elay
anan
lalu
lin
tas
dan
n
avig
asi p
ener
ban
gan
10
Kal
o S
dm
nya
cu
kup
ser
ta A
lat
nav
igas
i yan
g m
enu
nja
ng
pas
ti
bis
a
Pah
am h
anya
seb
atas
men
aikk
an
per
eken
om
ian
Ind
on
esia
dar
i P
elay
anan
Lal
u L
inta
s N
avig
asi
pen
erb
anga
n
Ked
aula
tan
RI j
adi t
idak
jela
s d
alam
hal
bat
as w
ilaya
h
Ya. M
enge
lola
wila
yah
ud
ara
dan
m
elay
ani t
raff
ic d
idal
amn
ya s
erta
m
enja
min
kea
man
an s
erta
sep
aras
i an
tar
pes
awat
sec
ara
aman
.
Ya. K
aren
a d
oku
men
p
ene
rban
gan
sep
ert
i An
nex
di
bu
at d
an d
i sah
kan
ole
h IC
AO
sep
ert
inya
ked
aula
tan
Ind
on
esia
un
tuk
men
gelo
la w
ilaya
h
ud
aran
ya s
end
iri t
idak
jela
s
101
2018
/10
/02
3:0
0:11
PM
GM
T+7
kura
ng
dar
i 30
tah
un
Per
son
il A
TC
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Kea
man
an n
egar
a m
enja
di
bag
ian
yg
san
gat
pen
tin
g d
an
mam
pu
men
jaga
kes
elam
atan
p
engu
na
jasa
pen
erb
anga
n
10
SDM
dan
tek
no
logi
ind
on
esia
su
dah
mam
pu
men
gam
bil
alih
FI
R t
sb
Pen
dap
atan
dr
sekt
or
nav
igas
i p
ene
rban
gan
san
gatl
ah b
esar
, ka
ren
a FI
R t
sb d
i lew
ati -
+100
0 p
esaw
at p
erh
ari
Ku
ran
g le
bih
pah
am, y
g p
erlu
di
was
pad
ai a
dal
ah p
esaw
at a
sin
g yg
mas
uk
di w
ilaya
j NK
RI t
anp
a
ijin
dan
bis
a m
enb
ahay
akan
ke
aman
an n
egar
a
Men
jam
in k
esel
amat
an p
engu
na
jasa
pen
erb
anga
n d
i dar
at
mau
pu
n u
dar
a
ICA
O s
ebag
ai b
adan
yg
men
gatu
r tt
g P
ene
rban
gan
, IC
AO
m
enge
luar
kan
atu
ran
ttg
kese
lam
atan
aga
r ke
sela
mat
an
pen
erb
anga
n d
i sel
uru
h d
un
ia
terj
amin
, kar
ena
pen
erb
anga
n
bu
kan
han
ya d
i dal
am s
atu
n
egar
a aj
a m
elai
nka
n a
nta
r n
egar
a, a
gar
per
atu
ran
tsb
m
enja
di p
edo
man
Har
apan
sya
aga
r se
gera
dap
at d
i
amb
il al
ih, k
aren
a m
enya
ngk
ut
keam
anan
neg
ara
dan
eko
no
min
n
egar
a, k
ami a
kan
men
du
kun
g p
enu
h p
emer
inta
h a
gar
pen
gam
bila
lihan
seg
era
terw
uju
d
2018
/10
/02
3:0
0:43
PM
GM
T+7
kura
ng
dar
i 30
tah
un
Per
son
il A
TC
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Ked
aula
tan
su
atu
neg
ara
mel
ipu
ti k
eutu
han
ked
aula
tan
b
aik
dis
isi d
arat
lau
t m
aup
un
u
dar
a se
hin
gga
dap
at
dis
imp
ulk
an b
ahw
a ke
utu
han
FIR
juga
mer
up
akan
bu
kti k
eab
sah
an
ked
aula
tan
seb
uah
neg
ara.
. aka
n
teta
pi p
elay
anan
pen
erb
anga
n
dib
atas
2 FI
R ju
ga h
aru
s
mem
per
hat
ikan
asp
ek
kese
lam
atan
pen
erb
anga
n n
ya,
yan
g te
ntu
dip
enga
ruh
i ke
laya
kan
per
son
il p
elay
anan
(s
kill)
dan
tek
hn
olo
gi p
end
uku
ng
pel
ayan
an
10
Ind
on
esia
su
dah
dan
aka
n
men
guta
mak
an p
rofe
sio
nal
ism
e p
elay
anan
pen
erb
anga
n.
Tid
ak
Tid
ak
Ya. T
uju
an p
elay
anan
p
ene
rban
gan
dim
ana
terc
ipta
p
ene
rban
gan
yan
g
aman
,nya
man
,dan
efi
sien
Ya.
Icao
ad
alah
org
anis
asi
pen
erb
anga
n s
ipil
inte
rnas
ion
al
yan
g m
emb
uat
dan
men
gatu
r se
gala
pro
sed
ur2
kes
elam
atan
p
ene
rban
gan
di n
egar
a2
angg
ota
nya
Tid
ak s
etu
ju. S
ebag
ai n
egar
a
yan
g b
erd
aula
t se
har
usn
ya
wila
yah
ud
ara
nat
un
a d
ikel
ola
In
do
nes
ia. S
ebab
saa
t in
i In
do
nes
ia s
aya
rasa
sia
p
men
gelo
lan
ya
2018
/10
/02
3:0
7:00
PM
GM
T+7
Mu
ham
mad
Ari
asya
h F
ebri
adi
kura
ng
dar
i 30
tah
un
Per
son
il A
TC
Seti
ap k
erja
say
a b
erko
ord
inas
i d
enga
n A
TC S
inga
pu
re
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Ked
aula
tan
neg
ara
kare
na
FIR
yg
seka
ran
g d
ikel
ola
h s
inga
pu
re
adal
ah m
asih
dal
am r
uan
g u
dar
a in
do
nes
ia. K
ese
lam
atan
, seb
agai
A
TC d
iman
apu
n k
ami b
ertu
gas
kam
i har
us
ber
tan
ggu
ngj
awab
d
an m
engu
tam
akan
kes
elam
atan
p
esaw
at b
eser
ta p
enu
mp
angn
ya
10
Kam
i yak
in k
ami b
isa
dan
mam
pu
men
gelo
lah
ser
ta k
erja
b
erta
ngg
un
gjaw
ab a
tas
kew
enan
gan
yg
har
us
kam
i
per
tan
ggu
ngj
awab
kan
Saya
ku
ran
g p
aham
men
gen
ai
dam
pak
per
eko
no
mia
n
Ku
ran
g p
aham
Kes
elam
atan
pen
erb
anga
n
adal
ah t
angg
un
gjaw
ab k
ami
seb
agai
ATC
Saya
pah
am. D
an s
aya
yaki
n
selu
ruh
du
nia
ber
pac
u p
ada
ICA
O
Tid
ak s
etu
ju. K
aren
a FI
R t
erse
bu
t
seb
en
ern
ya m
asih
wew
enan
g ka
mi d
an s
ehar
usn
ya k
ami y
g m
enge
lola
h
2018
/10
/02
3:0
7:10
PM
GM
T+7
Mu
ham
mad
Ari
asya
h F
ebri
adi
kura
ng
dar
i 30
tah
un
Per
son
il A
TC
Seti
ap k
erja
say
a b
erko
ord
inas
i d
enga
n A
TC S
inga
pu
re
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Ked
aula
tan
neg
ara
kare
na
FIR
yg
seka
ran
g d
ikel
ola
h s
inga
pu
re
adal
ah m
asih
dal
am r
uan
g u
dar
a in
do
nes
ia. K
ese
lam
atan
, seb
agai
A
TC d
iman
apu
n k
ami b
ertu
gas
kam
i har
us
ber
tan
ggu
ngj
awab
d
an m
engu
tam
akan
kes
elam
atan
p
esaw
at b
eser
ta p
enu
mp
angn
ya
10
Kam
i yak
in k
ami b
isa
dan
mam
pu
men
gelo
lah
ser
ta k
erja
b
erta
ngg
un
gjaw
ab a
tas
kew
enan
gan
yg
har
us
kam
i
per
tan
ggu
ngj
awab
kan
Saya
ku
ran
g p
aham
men
gen
ai
dam
pak
per
eko
no
mia
n
Ku
ran
g p
aham
Kes
elam
atan
pen
erb
anga
n
adal
ah t
angg
un
gjaw
ab k
ami
seb
agai
ATC
Saya
pah
am. D
an s
aya
yaki
n
selu
ruh
du
nia
ber
pac
u p
ada
ICA
O
Tid
ak s
etu
ju. K
aren
a FI
R t
erse
bu
t
seb
en
ern
ya m
asih
wew
enan
g ka
mi d
an s
ehar
usn
ya k
ami y
g m
enge
lola
h
2018
/10
/02
3:0
8:57
PM
GM
T+7
kura
ng
dar
i 30
tah
un
Per
son
il A
TC
Ham
pir
set
iap
har
i
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Ked
aula
tan
mer
up
akan
asp
ek
uta
ma
dal
am F
IR n
amu
n
per
lun
ya p
erti
mb
anga
n d
alam
as
pek
kes
elam
atan
dal
am h
al in
i p
eral
atan
yg
ada
apak
ah s
ud
ah
mem
enu
hi a
spek
kes
elam
atan
it
sen
dir
i .
10
SDM
dan
per
alat
an y
g te
rus
di
up
dat
e o
leh
Per
um
LP
PN
PI a
kan
m
enu
nja
ng
kese
lam
atan
di a
tas
sect
or
abc
( d
i ata
s ke
pu
lau
an
nat
un
a )
dan
di a
dak
an d
ikla
t p
roce
du
r te
rhad
ap w
ilaya
h y
g ak
an d
i am
bil
Ya
. K
arn
a ak
an m
enam
bah
in
com
e d
ari s
egi p
elay
anan
n
avig
asi y
g d
i ber
ikan
.
Ya .
Kar
na
di a
tas
per
aira
n
nat
un
a m
eru
pak
an w
ilaya
h y
g st
rate
gis
per
lu n
ya p
enga
was
an
yg le
bih
dan
ter
jaga
nya
op
eras
i u
dar
a in
do
nes
ia y
g b
ersi
fat
rah
asia
tan
pa
ada
inte
rven
si d
ri
neg
ara
lain
.
Ya .
Seh
ingg
a p
erlu
nya
p
enin
gkat
an p
eral
atan
nav
igas
i p
ene
rban
gan
yan
g se
tara
den
gan
si
nga
pu
ra a
gar
kep
erc
ayaa
n
du
nia
inte
rnas
ion
al t
erh
adap
p
elay
anan
nav
igas
i yg
di b
erik
an
ole
h in
do
nes
ia b
isa
ber
jala
n
Kea
man
an N
egar
a R
apu
h
102
2018
/10
/02
3:0
9:17
PM
GM
T+7
kura
ng
dar
i 30
tah
un
Per
son
il A
TC
Ever
y o
n d
uty
...
Ked
aula
tan
dan
kes
elam
atan
Sem
est
inya
pes
awat
yg
mel
alu
i
wila
yah
ked
aula
tan
ind
on
esia
h
aru
s d
i ko
ntr
ol o
leh
ind
on
esia
se
nd
iri..
.wal
aup
un
dh
ulu
dgn
ke
terb
atas
an a
lat.
.aka
n t
etap
i
skrg
insh
alla
h in
do
nes
ia m
amp
u. 8
Sud
ah d
idu
kun
g o
leh
per
alat
an
yg m
um
pu
ni d
iwila
yah
ter
ten
tu
ex: t
nj a
pp
roac
h c
on
tro
l
Dar
i sis
i pro
fit
inco
me
pas
tin
ya
akan
men
amb
ah k
as n
egar
a in
do
nes
ia...
dar
i mel
inta
snya
pes
awat・
€・ in
tern
asio
nal
.
Dal
am t
erca
pai
nya
Kes
elam
atan
p
ene
rban
gan
dic
ipta
kan
dan
h
aru
s d
ipeg
ang
tegu
h o
leh
selu
ruh
sd
m y
g b
erko
mp
eten
b
aik
dar
i ban
dar
a,o
per
ato
r ai
rlin
e,m
ilite
r d
an f
asili
tas
yg
men
du
kun
g d
alam
pel
aksa
naa
n
kegi
atan
pen
erb
anga
n.
Ya.
Sep
ert
ii m
asih
dija
jah
dan
hila
ng
har
ga d
iri k
ita
seb
agai
ban
gsa
ind
on
esia
. O
leh
seb
ab it
u d
imo
ho
n u
tk
ind
on
esia
..men
cip
taka
n a
dan
ya
per
alat
an d
an s
dm
yg
can
ggih
dal
am m
emp
erta
han
kan
wila
yah
u
dar
a in
do
nes
ia
2018
/10
/02
3:1
2:32
PM
GM
T+7
Mu
ham
mad
Su
lto
n
kura
ng
dar
i 30
tah
un
Per
son
il A
TC
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
har
us
du
a2 n
ya, a
gar
sega
la
kep
en
tin
gan
yan
g b
erka
itan
d
enga
n k
edau
lata
n s
uat
u n
egar
a d
apat
ter
ako
mo
das
i, d
enga
n
men
guta
mak
an k
esel
amat
an
ten
tun
ya.
10
SDM
kit
a b
erku
alit
as d
an b
anya
k,
Per
alat
an n
avig
asi i
nd
on
esia
su
dah
up
to
dat
e b
erst
and
ar
inte
rnas
ion
al
jela
s in
do
nes
ia a
kan
d
iun
tun
gkan
, ap
abila
p
enge
lola
an F
IR d
iam
bil
alih
, In
do
nes
ia a
kan
mem
iliki
per
an
an
pen
tin
g te
rhad
ap p
ere
kon
om
ian
si
nga
po
re. k
aren
a A
rus
mas
uk
dan
kel
uar
sin
gap
ore
aka
n
dik
end
alik
an in
do
nes
ia.
pah
am, m
isi2
rah
asia
mili
ter
akan
tid
ak m
aksi
mal
, ter
kait
ke
pad
atan
tra
ffic
di F
IR
sin
gap
ore
. jik
a ke
nd
ali p
enu
h a
da
di i
nd
on
esia
. kea
man
an
per
tah
anan
dap
at t
erla
ksan
a.
pah
am, k
esel
amat
an
pen
erb
anga
n a
dal
ah y
g u
tam
a,
dan
ter
cip
ta ji
ka t
erja
lin
kom
un
ikas
i dan
ko
ord
inas
i an
tar
sesa
ma
pih
ak d
i pen
erb
anga
n
iya,
ICA
O a
dal
ah o
rgan
isas
i p
ene
rban
gan
ter
tin
ggi d
i du
nia
. se
gala
atu
ran
di d
alam
p
ene
rban
gan
ber
pu
sat
kep
ada
ICA
O
har
us
teru
s d
iper
juan
gkan
un
tuk
kita
am
bil
alih
, den
gan
m
enin
gkat
kan
ku
alit
as S
DM
dan
p
eral
atan
.
2018
/10
/02
3:1
5:55
PM
GM
T+7
Eka
rusm
iati
kura
ng
dar
i 30
tah
un
Per
son
il A
TC
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Men
uru
t sa
ya d
enga
n a
dan
ya
ked
aula
tan
dan
kes
elam
atan
kit
a b
isa
mem
anta
u b
etu
l pes
awat
ya
ng
lew
at d
i ata
s w
ilaya
h k
ita
kare
na
jika
tid
ak k
ita
keta
hu
i dan
tid
ak k
ita
con
tro
l, b
isa
saja
ad
a p
esaw
at d
r lu
ar m
enja
di
anca
man
bu
at n
egar
a ki
ta
sen
dir
i.
8
Kar
ena
per
son
il ya
ng
sud
ah a
da
dan
sar
ana
pen
un
jan
g ya
ng
sud
ah b
aik
Bel
um
pah
am
Ya.
Ya.s
uat
u k
ead
aan
ter
pen
uh
inya
p
ersy
arat
an k
esel
amat
an d
alam
p
eman
faat
an w
ilaya
h u
dar
a,
pes
awat
ud
ara,
ban
dar
ud
ara,
an
gku
tan
ud
ara,
nav
igas
i p
ene
rban
gan
, ser
ta f
asili
tas
pen
un
jan
g d
an f
asili
tas
um
um
la
inn
ya
Ya
Saya
seb
agai
ATC
san
gat
mer
asa
tid
ak n
yam
an a
pab
ila w
ilaya
h
ind
on
esia
mas
ih d
ikel
ola
neg
ara
lain
kar
ena
suat
u w
ilaya
h
dik
atak
an a
man
ap
abila
kit
a se
nd
iri y
ang
jam
in
kese
lam
atan
nya
dan
ap
abila
m
asih
dip
egan
g n
egar
a la
in k
ita
tid
ak t
au a
pak
ah p
esaw
at y
ang
mel
inta
s d
i neg
ara
kita
am
an
atau
mal
ah m
enja
di a
nca
man
b
uat
kit
a .ib
arat
nya
kit
a p
un
ya
sesu
atu
bar
ang
tap
i kit
a m
eras
a
tid
ak m
emili
kin
ya..
2018
/10
/02
3:1
7:44
PM
GM
T+7
dia
n t
rilia
ni
kura
ng
dar
i 30
tah
un
Per
son
il A
TC
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Kar
ena
men
yan
gku
t w
ilaya
h
suat
u n
egar
a
7
Sin
gap
ure
ad
alah
neg
ara
maj
u.
Sed
angk
an in
do
nes
ia a
dal
ah
neg
ara
ber
kem
ban
g
Tid
ak
Pah
am
Pah
am
San
gat
pah
am
Seh
aru
snya
kit
a m
enga
mb
il
sekt
or
yg a
da
diw
ilaya
h k
ita
2018
/10
/02
3:3
0:08
PM
GM
T+7
Mah
eru
Hen
dra
wan
30 -
35
tah
un
Per
son
il A
TC
Seti
ap h
ari
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Ked
aula
tan
dan
kes
elam
atan
pen
erb
anga
n h
aru
s b
erja
lan
b
erir
inga
n
8
Bu
tuh
wak
tu u
ntu
k m
enu
ju
pel
ayan
an y
g se
mp
urn
a
Fah
am
Fah
am, b
isa
dis
alah
gu
nak
an,
dap
at m
eru
gika
n n
egar
a
Fah
am, m
emb
erik
an p
elay
anan
d
gn s
tan
dar
t in
tern
asio
nal
, IC
AO
.
Fah
am, d
iatu
r ju
ga d
lm a
tura
n
neg
ara
Ind
on
esia
, bai
k U
U, P
P,
PM
, dan
dal
am C
ASR
.
Tid
ak s
etu
ju, h
aru
s ad
a la
ngk
ah
pen
gam
bil
alih
an, d
iser
tai d
gn
per
siap
an y
g m
atan
g.
103
2018
/10
/02
3:3
0:23
PM
GM
T+7
Mah
eru
Hen
dra
wan
30 -
35
tah
un
Per
son
il A
TC
Seti
ap h
ari
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Ked
aula
tan
dan
kes
elam
atan
pen
erb
anga
n h
aru
s b
erja
lan
b
erir
inga
n
8
Bu
tuh
wak
tu u
ntu
k m
enu
ju
pel
ayan
an y
g se
mp
urn
a
Fah
am
Fah
am, b
isa
dis
alah
gu
nak
an,
dap
at m
eru
gika
n n
egar
a
Fah
am, m
emb
erik
an p
elay
anan
d
gn s
tan
dar
t in
tern
asio
nal
, IC
AO
.
Fah
am, d
iatu
r ju
ga d
lm a
tura
n
neg
ara
Ind
on
esia
, bai
k U
U, P
P,
PM
, dan
dal
am C
ASR
.
Tid
ak s
etu
ju, h
aru
s ad
a la
ngk
ah
pen
gam
bil
alih
an, d
iser
tai d
gn
per
siap
an y
g m
atan
g.
2018
/10
/02
3:3
9:25
PM
GM
T+7
Ari
ton
ang
30 -
35
tah
un
Per
son
il A
TC
Per
aira
n n
atu
na
tid
ak p
ern
ah
Saya
lew
ati,
tap
i ko
mu
nik
asi
den
gan
atc
sin
gap
ura
set
iap
saa
t K
edau
lata
n
Ked
aula
tan
Kar
ena
emn
g it
u
lan
git
ind
on
esia
8
Kal
au d
iata
s n
atu
na
Kit
a b
isa
Kar
ena
jum
lah
tra
ffic
tid
ak
seb
anya
k d
i sek
tor
A. T
ekn
olo
gi
yan
g K
ita
pu
nya
su
dah
mem
enu
hi,
to m
asih
Ad
a se
dik
it
ken
dal
a d
i rad
io, k
adan
g tx
/rx
Ia, b
nyk
pem
asu
kan
yan
g ak
an
Kit
a p
ero
leh
dar
i en
rou
te c
har
ge
pes
awat
yan
g m
elin
tas
Di s
ekto
r c,
Ad
a d
ange
r ar
ea
Sin
gap
ore
, tem
pat
lati
han
mili
ter
pes
awat
2nya
. Kit
a ti
dak
tah
u
akti
vita
s ap
a yg
dila
kuka
n o
leh
p
esaw
at2n
ya t
erae
bu
t.
Kes
elam
atan
pen
erb
anga
n
san
gat
dib
utu
hka
n d
idu
nia
p
ene
rban
gan
Ia, i
nd
on
esia
men
gan
ut
sist
em
icao
Pem
eri
nta
h h
aru
s b
eran
i mel
ob
i
Sin
gap
ore
un
tuk
men
yera
hka
n
sekt
or
itu
ke
Ind
on
esia
.
2018
/10
/02
4:1
8:15
PM
GM
T+7
30 -
35
tah
un
Per
son
il A
TC
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Ked
aula
tan
san
gat
pen
tin
g,
kare
na
sela
in u
ntu
k m
end
uku
ng
keam
anan
neg
ara,
kem
erd
ekaa
n
men
gatu
r tr
affi
c d
i wila
yah
se
nd
iri j
uga
san
gat
dib
utu
hka
n
un
tuk
mem
per
lan
car
aru
s la
lu
linta
s u
dar
a ta
np
a m
enge
sam
pin
gkan
kes
elam
atan
p
ene
rban
gan
9
Seca
ra t
ekn
is d
an o
per
asio
nal
su
dah
sia
p
inco
me
rou
te c
har
ge p
esaw
at
enro
ute
An
cam
an a
kan
pen
etra
si
pes
awat
asi
ng
ke w
ilaya
h u
dar
a R
I yan
g ti
dak
mem
iliki
ijin
tid
ak
dap
at t
erm
on
ito
r d
enga
n b
aik.
Ja
min
an a
kan
op
eras
ion
al
pen
erb
anga
n d
ari b
and
ara
asal
ke
ban
dar
a tu
juan
den
gan
am
an
dan
sel
amat
Reg
ula
si k
esel
amat
an
pen
erb
anga
n d
iatu
r o
leh
ICA
O
dal
am b
entu
k A
NN
EXES
dan
D
ocu
men
t t
amb
ahan
den
gan
su
bje
k yg
leb
ih s
pes
ifik
.
Tera
san
ya m
asih
・€・
terj
ajah・
€・. P
adah
al d
i neg
ara
sen
dir
i, d
i wila
yah
ud
ara
sen
dir
i, ta
pi s
emu
a2 h
aru
s iji
n d
ulu
, se
dan
gkan
un
tuk
pro
ses
per
ijin
an k
e si
nga
po
re ju
ga
ber
po
ten
si m
emp
erp
anja
ng
pro
ses
yg m
enga
kib
atka
n d
elay
.
Sin
gap
ore
jg le
bih
men
guta
mak
an t
raff
ic m
ere
ka
terl
ebih
dah
ulu
, seh
ingg
a tr
affi
c b
atam
dan
tgp
inan
g se
rin
g te
rben
gkal
ai. P
ilot
pu
n t
idak
ak
an p
rote
s, k
rn im
age
Sin
gap
ore
d
alam
men
gelo
la t
raff
ic a
dal
ah
exce
llen
t.
2018
/10
/02
4:2
4:16
PM
GM
T+7
An
ton
io F
elix
Sem
bir
ing
kura
ng
dar
i 30
tah
un
Per
son
il A
TC
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
10
Kar
ena
men
uru
t sa
ya in
do
nes
ia
sud
ah m
emili
ki f
asili
tas
nav
igas
i d
an p
erso
nil
ATC
yan
g la
yak
dan
m
amp
u u
ntu
k m
enge
lola
FIR
dia
tas
kep
ula
uan
Nat
un
a, a
pal
agi
seka
ran
g p
elay
anan
nav
igas
i In
do
nes
ia s
ud
ah d
iko
ord
inir
ole
h
Per
um
LP
PNP
I. Ti
dak
Pah
am. M
aksu
dn
ya in
do
nes
ia
jad
i leb
ih g
amp
ang
mem
anta
u
pes
awat
-pes
awat
asi
ng
atau
tid
ak d
iken
al (
un
iden
tifi
ed)
yan
g m
elin
tas
di w
ilaya
h k
edau
lata
n
ind
on
esia
.
Pah
am. K
esel
amat
an
pen
erb
anga
n m
eru
pak
an h
al
yan
g p
alin
g d
iuta
mak
an d
arip
ada
apap
un
did
alam
du
nia
p
ene
rban
gan
. Saf
ety
is m
ost
p
rio
rity
.
Pah
am. D
alam
do
kum
en
pen
erb
anga
n in
tern
asin
al y
ang
dia
tur
ole
h IC
AO
, kes
elam
atan
m
eru
pak
an t
uju
an p
alin
g u
tam
a d
alam
du
nia
pen
erb
anga
n.
Tid
ak s
etu
ju. K
aren
a FI
R d
i
wila
yah
ud
ara
kep
ula
uan
Nat
ura
m
eru
pak
an k
edau
lata
n
Ind
on
esia
, dan
un
tuk
saat
ini
Ind
on
esia
dal
am h
al s
iste
m
nav
igas
i ser
ta p
elay
anan
SD
M
sud
ah m
amp
u u
ntu
k m
enga
tur
sem
ua
pen
erb
anga
n d
i FIR
ters
ebu
t d
enga
n m
engu
tam
akan
ke
sela
mat
an s
epe
rti y
ang
dih
arap
kan
do
kum
en IC
AO
..
2018
/10
/02
7:2
3:40
PM
GM
T+7
kura
ng
dar
i 30
tah
un
Per
son
il A
TC
Ked
aula
tan
Ked
aula
tan
ad
alah
no
mo
r 1
bag
i
seb
uah
neg
ara
10
Per
alat
an t
ingg
al m
enye
suai
kan
d
an m
enge
nai
SD
M b
isa
den
gan
m
engi
kuti
pel
atih
an
Ya, d
enga
n b
erta
mb
ahn
ya r
uan
g u
dar
a o
tom
atis
ro
ute
cas
h ju
ga
ber
tam
bah
Sela
ma
per
alat
an d
an S
DM
bel
um
mem
adai
mas
ih b
isa
dim
aklu
mi,
nam
un
ap
abila
ked
ua
po
int
ters
ebu
t su
dah
bis
a te
rpen
uh
i, w
ajib
bag
i kit
a u
ntu
k m
emp
erju
angk
an
pen
gam
bila
lihan
wila
yah
te
rseb
ut,
kar
ena
men
yan
gku
t
ked
aula
tan
neg
ara
kita
, Rep
ub
lik
Ind
on
esia
.
104
2018
/10
/02
7:3
4:53
PM
GM
T+7
Cin
dy
yola
nd
a
kura
ng
dar
i 30
tah
un
Per
son
il A
TC
Ked
aula
tan
Kar
na
apa
yg s
ehar
usn
ya m
enja
di
hak
har
us
dib
erik
an.
8
Per
lu d
ilaku
kan
pen
yesu
aian
si
stem
Kes
elam
at p
ener
ban
gan
ad
alah
, m
emb
erik
an s
epar
asi a
tau
jara
k an
tar
pes
awat
, aga
r ti
dak
ter
jad
i
tab
raka
n d
iuad
ara
dan
di
mo
vem
ent
area
Ya, k
arn
a p
ene
rban
gan
bu
kan
lah
h
al in
div
idu
al, m
aka
dar
i itu
o
eelu
dia
tur
seca
ra in
tern
asio
nal
Sep
atu
tnya
wila
yah
kep
ula
uan
nat
un
a d
i atu
r o
leh
ind
on
esia
, ka
rna
itu
ad
alah
bag
ian
dar
i in
do
nes
ia
2018
/10
/02
9:2
7:09
PM
GM
T+7
Ad
iyat
ma
yud
ha
kura
ng
dar
i 30
tah
un
Per
son
il A
TC
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Kar
ena
ked
aula
tan
neg
ara
itu
mu
tlak
nam
un
har
us
dit
op
ang
dn
gn k
esel
amat
an d
alam
m
enan
gan
i sel
uru
h w
ilaya
h
ruan
g u
dar
a 8
Per
alat
an s
ud
ah m
emad
ai
per
son
il su
dah
men
cuku
pi
mat
eri s
ud
ah d
ipel
ajar
i tin
ggal
m
enu
ngg
u p
enye
rah
an
Ia. S
etia
p p
esaw
at y
ang
mel
inta
si
ruan
g u
dar
a in
do
nes
ia y
ang
seka
ran
g d
ikel
ola
sin
gap
ura
m
emili
ki b
iaya
nav
igas
i yan
g
men
jad
i in
com
e u
ntu
k n
egar
a se
rta
men
ingk
atka
n la
pan
gan
ke
rja
un
tuk
ada
asli
ind
on
esia
Ia. K
aren
a si
nga
pu
ra d
apat
m
enge
rti s
elu
ruh
leta
k ge
ogr
afis
d
an p
esaw
at p
esaw
at m
ilite
r
yan
g d
ipu
nya
i ole
h in
do
nes
ia
sert
a fa
silit
as v
ital
yan
g d
imili
ki
ind
on
esia
Ia. K
aren
a se
suai
den
gan
ala
h
satu
tu
juan
air
nav
yai
tu f
oku
s o
n
safe
ty s
ud
ah p
asti
kam
i
men
geta
hu
i den
gan
jela
s te
nta
ng
seft
y te
rseb
ut
Ia..
selu
ruh
atu
ran
pen
erb
anga
n
civi
l dia
tur
ole
h ic
ao y
ang
mer
up
akan
org
anis
asi
inte
rnas
ion
al y
ang
men
anga
ni
ten
tan
g p
ener
ban
gan
. Mem
iliki
b
erb
agai
mac
am d
oku
men
2 ya
ng
ber
isik
an a
tura
n s
ecar
a m
enye
luru
h t
enta
ng
pen
erb
anga
n
Tid
ak s
etu
ju k
aren
a N
KR
I har
ga
mat
i. K
ed
aula
tan
neg
ara
per
lu
dip
erju
angk
an
2018
/10
/03
6:0
4:33
PM
GM
T+7
30 -
35
tah
un
Pilo
t
Min
imal
1x
Dal
am S
ebu
lan
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Infr
astr
ukt
ur,
SD
M d
an
Per
len
gkap
an y
ang
sup
er c
angg
ih
dan
ter
bar
u h
aru
s d
i mili
ki
Ind
on
esia
un
tuk
wila
yah
p
erb
atas
an d
an t
ersi
bu
k d
i Sel
at
Mal
aka
dan
Wila
yah
Nat
un
a,
agar
sia
pap
un
yan
g m
elin
tas
akan
per
caya
bah
wa
Ind
on
esia
ja
uh
leb
ih b
aik
men
gon
tro
l
wila
yah
ud
ara
dar
ipad
a
SIN
GA
PU
RA
dan
MA
LAYS
IA.
Sert
a m
enja
dik
an S
tigm
a ya
ng
bai
k d
imat
a d
un
ia t
enta
ng
ked
aula
tan
Tan
ah, A
ir d
an U
dar
a In
do
nes
ia.
10
San
gat
Iya,
Ban
gun
Rad
ar b
esar
di W
ilaya
h M
EDA
N a
tau
PEK
AN
B
AR
U. S
epe
rti J
AK
AR
TA d
an
UJU
NG
RA
DA
R
San
gat
Pah
am. K
aren
a w
ilaya
h
ram
ai d
an p
adat
lalu
kin
tas
ud
ara
dan
men
jad
i in
com
e ta
x b
uat
n
egar
a
San
gat
Pah
am. S
inga
pu
ra b
uka
n
neg
ara
100%
ber
dau
lat
dan
b
uka
n 1
00%
pro
-IN
DO
NES
IA d
i
kan
cah
Inte
rnas
ion
al.
Mem
un
gkin
kan
Sin
gap
ura
m
ud
ah d
iper
alat
neg
ara
asin
g se
suai
kep
en
tin
gan
.
San
gat
Pah
am, k
aren
a sa
ya
KA
PTE
N P
ILO
T D
I MA
SKA
PA
I IN
DO
NES
IA
San
gat
Pah
am, S
aya
KA
PTE
N
PIL
OT
di M
ASK
AP
AI I
ND
ON
ESIA
San
gat
keb
era
tan
, kar
ena
IND
ON
ESIA
AD
ALA
H N
EGA
RA
B
ERD
AU
LAT
DA
N N
ATU
NA
A
DA
LAH
IND
ON
ESIA
2018
/10
/03
6:1
5:01
PM
GM
T+7
40 -
45
tah
un
Pilo
t
4316
3
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Ked
aula
tan
neg
ara
seb
agai
pen
guas
a ru
ang
ud
ara
dan
ke
sela
mat
an d
ari a
spek
pen
yed
ia
laya
nan
bag
i pen
ggu
na
ruan
g u
dar
a ts
b.
10
Kit
a ka
pab
el u
ntu
k m
elak
san
akan
hal
tsb
Ku
ran
g m
end
alam
Ked
aula
tan
neg
ara
seb
agai
p
engu
asa
ruan
g u
dar
a se
har
usn
ya t
idak
dap
at d
itaw
ar.
Dar
i asp
ek h
uku
m k
etah
anan
n
egar
a sa
ya b
elu
m s
elu
ruh
nya
p
aham
. Ya
. Sec
ara
pra
ktis
Ya. S
egal
a as
pek
ber
kait
an
kese
lam
atan
pen
erb
anga
n
tert
uan
g d
idal
amn
ya.
Dili
hat
dar
i asp
ek k
esel
amat
an
tid
ak m
enja
di m
asal
ah, k
aren
a te
rika
t ke
sep
atan
yg
dih
orm
ati.
Teta
pi d
ilih
at d
ari a
spek
ke
dau
lata
n, m
enu
rut
hem
at s
aya
sud
ah s
aatn
ya b
angs
a ki
ta
mem
egan
g ke
nd
ali p
enu
h a
tas
wila
yah
ud
ara
kita
.
2018
/10
/03
6:4
0:56
PM
GM
T+7
No
nd
i Maw
ard
i
leb
ih d
ari 5
0 ta
hu
n
Pra
ktis
i Pen
erb
anga
n
4 s/
d 6
kal
i
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Sud
ah s
aatn
ya N
KR
I men
uju
kan
Ked
aula
tan
nya
dgn
per
siap
an
mak
sim
al d
lm k
esel
amat
an
pen
erb
anga
n
8
Sem
akin
ban
yak
ten
aga
pro
fesi
on
al p
ener
ban
gan
di
Ind
on
esia
Seca
ra e
kon
om
i ad
a in
com
e u
tk
neg
ara,
tet
api j
ika
dik
elo
la
sen
dir
i aka
n lb
h m
enin
gkat
kan
n
ilai e
kon
om
i
Jika
ter
us
dib
iark
an, g
ene
rasi
b
erik
utn
ya d
i sin
gap
ura
mer
asa
wla
yah
bu
dar
a N
KR
I sb
g m
ilikn
ya
Sbg
pilo
t te
tu s
aja
pah
am
Pah
am
Mu
ngk
in d
ikel
ola
ber
sam
a,
kem
ud
ian
tra
nsf
er k
no
wle
dge
d
an t
ekn
olo
gi a
gar
suat
u s
aat
pu
tra/
i In
do
nes
ia m
amp
u s
pt
sdm
di s
inga
pu
ra
105
2018
/10
/03
6:4
1:11
PM
GM
T+7
No
nd
i Maw
ard
i
leb
ih d
ari 5
0 ta
hu
n
Pra
ktis
i Pen
erb
anga
n
4 s/
d 6
kal
i
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Sud
ah s
aatn
ya N
KR
I men
uju
kan
Ked
aula
tan
nya
dgn
per
siap
an
mak
sim
al d
lm k
esel
amat
an
pen
erb
anga
n
8
Sem
akin
ban
yak
ten
aga
pro
fesi
on
al p
ener
ban
gan
di
Ind
on
esia
Seca
ra e
kon
om
i ad
a in
com
e u
tk
neg
ara,
tet
api j
ika
dik
elo
la
sen
dir
i aka
n lb
h m
enin
gkat
kan
n
ilai e
kon
om
i
Jika
ter
us
dib
iark
an, g
ene
rasi
b
erik
utn
ya d
i sin
gap
ura
mer
asa
wla
yah
bu
dar
a N
KR
I sb
g m
ilikn
ya
Sbg
pilo
t te
tu s
aja
pah
am
Pah
am
Mu
ngk
in d
ikel
ola
ber
sam
a,
kem
ud
ian
tra
nsf
er k
no
wle
dge
d
an t
ekn
olo
gi a
gar
suat
u s
aat
pu
tra/
i In
do
nes
ia m
amp
u s
pt
sdm
di s
inga
pu
ra
2018
/10
/03
7:1
0:13
AM
GM
T+7
Fais
al H
aris
kura
ng
dar
i 30
tah
un
Per
son
il A
TC
San
gat
seri
ng
ber
hu
bu
nga
n
den
gan
ATC
Sin
gap
ura
un
tuk
kord
inas
i tra
ffic
K
edau
lata
n d
an K
esel
amat
an
Kel
adu
lata
n m
eru
pak
an la
nd
asan
uta
ma
un
tuk
men
en
tuka
n F
IR
suat
u n
egar
a, k
emu
dia
n s
ecar
a o
tom
atis
jika
FIR
su
atu
neg
ara
di
laya
nai
ole
h n
egar
a it
u s
end
iri
mak
a ke
sela
mat
an p
ener
ban
gan
ak
an t
erca
pai
, Je
las
nya
lagi
ad
alah
kes
elam
atan
ata
s p
erta
han
an n
egar
a te
rjam
in.
10
Jela
s m
amp
u, I
nd
on
esia
pu
nya
p
eral
atan
nav
igas
i dan
SD
M y
ang
man
tap
Seca
ra e
kon
om
i pes
awat
yan
g m
elew
ati w
ilaya
h u
dar
a In
do
nes
ia y
ang
dik
elo
la o
leh
FIR
Si
nga
pu
ra a
kan
mem
bay
ar
rou
ter
char
ge k
epad
a si
nga
pu
ra,
wal
aup
un
Ind
on
esia
men
dap
at
bag
ian
nya
, cu
ma
seca
ra
pre
spek
tif
tid
ak r
elev
an ji
ka
suat
u n
egar
a m
engu
asai
wila
yah
u
dar
a n
egar
a la
in.
Men
uru
t sa
ya, h
al in
i sam
a d
enga
n m
emb
uka
pin
tu r
um
ah
pad
a m
alam
har
i, ti
dak
ad
a ya
ng
tah
u s
iap
a sa
ja y
ang
akan
mas
uk.
P
aham
. Kes
elam
atan
p
ene
rban
gan
mel
ipu
ti b
anya
k as
pek
.
Pah
am. S
etia
p n
egar
a st
and
art
kese
lam
atan
neg
ara
pad
a u
mu
mn
ya b
erki
bla
t p
ada
atu
ran
IC
AO
. Wal
aup
un
ad
a ya
ng
men
ggu
nak
an a
tura
n F
AA
San
gat
tid
ak s
etu
ju. W
ilaya
h
ud
ara
Ind
on
esia
har
us
dik
elo
la
ban
gsa
Ind
on
esia
.
2018
/10
/03
9:0
3:06
AM
GM
T+7
Mis
bac
hu
r ri
zqi p
rata
ma
kura
ng
dar
i 30
tah
un
Per
son
il A
TC
Mel
ewat
i per
aira
n n
atu
na
ham
pir
dik
atak
an t
idak
per
nah
n
amu
n u
ntu
k b
erh
ub
un
gan
d
enga
n A
TC s
inga
pu
ra b
isa
di
kata
kan
san
gat
seri
ng
Ked
aula
tan
dan
Kes
elam
atan
Har
usn
ya n
egar
a ya
ng
mem
iliki
ruan
g u
dar
a d
i ata
sa
wila
yah
nya
lah
yan
g b
erh
ak
men
gelo
lan
ya n
amu
n ju
ga
den
gan
per
tim
ban
gan
per
alat
an
dan
SD
M y
ang
mu
mp
un
i un
tuk
men
gelo
lan
ya
10
Ind
on
esia
mem
pu
nya
i per
alat
an
dan
SD
M y
ang
san
gat
mu
mp
un
i d
an b
erkw
alit
as
Fah
am k
arn
a jik
a FI
R s
inga
po
re d
i am
bil
alih
ole
h In
do
nes
ia m
aka
pem
asu
kan
aka
n b
eral
ih k
e n
egar
a in
do
nes
ia
Jika
Ind
on
esia
su
dah
men
gam
bil
alih
wila
yah
ter
seb
ut
mak
a se
mu
a p
esw
at y
ang
mel
ewat
i
bat
as b
atas
ter
seb
ut
har
us
men
dap
atka
n iz
in d
ari A
TC
ind
on
esia
seh
ingg
a le
bih
mu
dah
u
ntu
k m
enga
was
i per
tah
ana
di
bat
as t
erit
ori
al w
ilaya
h u
dar
a
ind
on
esia
Kes
elam
atan
ad
alah
asp
ek
uta
ma
dal
am s
egal
a b
idan
g te
ruta
ma
dal
am b
idan
g
pen
erb
anga
n a
gar
seti
ap
pen
ggu
na
jasa
dap
at p
erca
ya
dan
tid
ak k
haw
atir
dal
am
men
ggu
nak
an ja
sa la
yan
an
tran
spo
rtas
i ud
ara
IC
AO
mem
pu
nya
i sej
um
lah
atu
ran
yan
g m
end
asar
i seb
uah
p
elay
anan
dap
at d
ikat
akan
Am
an
dan
laya
k d
i gu
nak
an a
tau
tid
ak .
D
an b
erh
ak m
enca
bu
t iz
in ji
ka
seb
uah
pel
ayan
an t
idak
ata
u
bel
um
mem
enu
hi a
tura
n y
ang
di
teta
pka
n
Teru
s b
erju
ang
di b
idan
g ya
ng
saya
bis
a d
emi k
emaj
uan
dan
p
erd
amai
an n
egar
a In
do
nes
ia
106
Lampiran 5. Hasil Quisoner untuk Pilot Ti
me
stam
p
Nam
e (
op
tio
nal
)
Age
Co
mp
any
/ In
stit
uti
on
Exp
eri
en
ce
Du
rin
g th
e la
st 9
0 d
ays,
ho
w m
any
tim
es
did
yo
u c
om
mu
nic
ate
wit
h J
akar
ta A
TC?
1. P
leas
e t
ell
us
a li
ttle
ab
ou
t Ja
kart
a A
ir T
raff
ic C
on
tro
l Se
rvic
es
[Co
ntr
oll
ers
tak
e a
pro
fess
ion
al a
pp
roac
h t
o t
hei
r jo
b.]
1. P
leas
e t
ell
us
a li
ttle
ab
ou
t Ja
kart
a A
ir T
raff
ic C
on
tro
l Se
rvic
es
[Co
ntr
oll
ers
are
stra
igh
tfo
rwar
d a
nd
eas
y to
de
al w
ith
.]
1. P
leas
e t
ell
us
a li
ttle
ab
ou
t Ja
kart
a A
ir T
raff
ic C
on
tro
l Se
rvic
es
[Co
ntr
ol i
nst
ruct
ion
s ar
e
cle
ar, c
on
cise
an
d w
ell
pla
nn
ed
ou
t.]
1. P
leas
e t
ell
us
a li
ttle
ab
ou
t Ja
kart
a A
ir T
raff
ic C
on
tro
l Se
rvic
es
[Co
ntr
oll
ers
issu
e t
raff
ic
advi
sori
es
in a
tim
ely
man
ne
r an
d a
re e
asy
to u
nd
ers
tan
d.]
1. P
leas
e t
ell
us
a li
ttle
ab
ou
t Ja
kart
a A
ir T
raff
ic C
on
tro
l Se
rvic
es
[Co
ntr
oll
ers
co
rre
ctly
ap
ply
FAA
ru
les
and
re
gula
tio
ns.
]
1. P
leas
e t
ell
us
a li
ttle
ab
ou
t Ja
kart
a A
ir T
raff
ic C
on
tro
l Se
rvic
es
[Co
ntr
oll
ers
are
re
spo
nsi
ve
to p
ilo
t re
qu
est
s.]
1. P
leas
e t
ell
us
a li
ttle
ab
ou
t Ja
kart
a A
ir T
raff
ic C
on
tro
l Se
rvic
es
[Co
ntr
oll
ers
are
imp
arti
al
and
tre
at a
ll a
ircr
aft
op
era
tors
fai
rly.
]
1. P
leas
e t
ell
us
a li
ttle
ab
ou
t Ja
kart
a A
ir T
raff
ic C
on
tro
l Se
rvic
es
[Co
ntr
oll
ers
pro
vid
e
serv
ice
(s)
abo
ve a
nd
be
yon
d w
hat
is r
eq
uir
ed
of
the
m.]
1. P
leas
e t
ell
us
a li
ttle
ab
ou
t Ja
kart
a A
ir T
raff
ic C
on
tro
l Se
rvic
es
[Th
e A
ir T
raff
ic C
on
tro
l
Serv
ice
s p
rovi
de
d a
t th
is a
ipo
rt a
re a
vit
al a
nd
nec
ess
ary
serv
ice
.]
2. P
leas
e t
ell
us
a li
ttle
ab
ou
t Ja
kart
a A
ir T
raff
ic M
anag
er.
[Th
e A
ir T
raff
ic M
anag
er
take
s a
pro
fess
ion
al a
pp
roac
h t
o h
is/h
er
job
.]
2. P
leas
e t
ell
us
a li
ttle
ab
ou
t Ja
kart
a A
ir T
raff
ic M
anag
er.
[Th
e A
ir T
raff
ic M
anag
er
is
acce
ssib
le t
o t
he
fly
ing
pu
blic
.]
2. P
leas
e t
ell
us
a li
ttle
ab
ou
t Ja
kart
a A
ir T
raff
ic M
anag
er.
[Th
e A
ir T
raff
ic M
anag
er
rela
tes
we
ll w
ith
th
e f
lyin
g p
ub
lic.]
2. P
leas
e t
ell
us
a li
ttle
ab
ou
t Ja
kart
a A
ir T
raff
ic M
anag
er.
[Th
e A
ir T
raff
ic M
anag
er
pro
vid
es
serv
ice
(s)
abo
ve a
nd
bey
on
d w
hat
is r
eq
uir
ed
of
him
/he
r]
2. P
leas
e t
ell
us
a li
ttle
ab
ou
t Ja
kart
a A
ir T
raff
ic M
anag
er.
[Th
e o
vera
ll s
erv
ice
pro
vid
ed
is
exc
elle
nt.
]
3. P
leas
e a
dd
an
y co
mm
en
ts y
ou
hav
e r
ela
tin
g to
th
e J
akar
ta a
ir t
raff
ic c
on
tro
l
In y
ou
r o
pin
ion
th
e m
anag
em
en
t o
f FI
R s
ho
uld
bas
ed
on
Co
uld
Ind
on
esia
man
age
th
e F
IR a
bo
ve R
iau
Isla
nd
s (p
art
of
Sin
gap
ore
FIR
)?
20
18/
06/
10
6:5
4:0
8 P
M
GM
T+7
ALF
IAN
FER
DIN
AN
D
36
- 4
0 y
ears
old
Ind
on
esia
n a
irlin
e
com
pan
y
11
- 2
0 y
ears
10
0
Neu
tral
Neu
tral
Neu
tral
Agr
ee
Neu
tral
Neu
tral
Dis
agre
e
Dis
agre
e
Agr
ee
Neu
tral
Neu
tral
Neu
tral
Neu
tral
Neu
tral
Som
etim
es t
hey
try
ing
to
gave
a s
epar
atio
n b
ut
in
oth
er w
ay n
ot
all t
raff
ic
com
ply
wo
th t
he
star
req
uir
eme
nt
Bo
th
Yes
20
18/
06/
10
7:0
7:2
9 P
M
GM
T+7
An
dri
Mo
daf
fi
41
- 4
5 y
ears
old
Ind
on
esia
n a
irlin
e
com
pan
y
11
- 2
0 y
ears
10
0
Stro
ngl
y A
gree
Stro
ngl
y A
gree
Agr
ee
Agr
ee
Stro
ngl
y A
gree
Stro
ngl
y A
gree
Agr
ee
Agr
ee
Stro
ngl
y A
gree
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Ple
ase
stro
ngl
y u
se
RN
AV
star
pro
c d
uri
ng
app
roac
h
Safe
ty
Yes
20
18/
09/
07
7:2
0:3
5 P
M
GM
T+7
An
ggar
a w
iraw
an
31
- 3
5ye
ars
old
Ind
on
esia
n a
irlin
e
com
pan
y
less
th
an 5
yea
rs
0
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
So f
ar s
o g
oo
d
Bo
th
No
107
20
18/
06/
26
6:4
3:0
2 P
M
GM
T+7
Ard
ian
syah
21
- 2
5 y
ears
old
Ind
on
esia
n a
irlin
e co
mp
any
less
th
an 5
yea
rs
10
00
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Neu
tral
Neu
tral
Agr
ee
Neu
tral
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Neu
tral
Neu
tral
Man
y ti
mes
tra
ffic
at
ho
ldin
g p
oin
t,an
d a
tc c
an't
keep
dis
tan
ce w
ith
oth
er
traf
fic,
so it
s ta
ke t
ime
mo
re
than
45
min
ute
s,m
ake
goo
d s
epar
atio
n f
or
min
imiz
e d
elay
dep
artu
re
Bo
th
Yes
20
18/
06/
10
7:1
1:0
0 P
M
GM
T+7
argo
sen
o
41
- 4
5 y
ears
old
Ind
on
esia
n a
irlin
e
com
pan
y
mo
re t
han
21
yea
rs
50
Stro
ngl
y A
gree
Agr
ee
Neu
tral
Agr
ee
Agr
ee
Neu
tral
Dis
agre
e
Neu
tral
Agr
ee
Agr
ee
Neu
tral
Neu
tral
Neu
tral
Neu
tral
Lack
of
un
der
stan
d a
ircr
aft
per
form
ance
& s
om
etim
e
no
t fa
ir r
egar
din
g fi
rst
com
e fi
rst
serv
e
Bo
th
Yes
20
18/
06/
11
5:1
9:5
9 A
M
GM
T+7
Ase
p D
juw
and
a
46
- 5
0 y
ears
old
Ind
on
esia
n a
irlin
e co
mp
any
mo
re t
han
21
yea
rs
10
0
Stro
ngl
y A
gree
Stro
ngl
y A
gree
Stro
ngl
y A
gree
Stro
ngl
y A
gree
Stro
ngl
y A
gree
Stro
ngl
y A
gree
Agr
ee
Agr
ee
Stro
ngl
y A
gree
Stro
ngl
y A
gree
Stro
ngl
y A
gree
Stro
ngl
y A
gree
Stro
ngl
y A
gree
Agr
ee
Ove
rall
are
goo
d
Bo
th
Yes
20
18/
06/
10
7:4
5:1
6 P
M
GM
T+7
Bay
u
21
- 2
5 y
ears
old
Ind
on
esia
n a
irlin
e
com
pan
y
5 -
10
yea
rs
60
Agr
ee
Agr
ee
Stro
ngl
y A
gree
Stro
ngl
y A
gree
Stro
ngl
y A
gree
Agr
ee
Dis
agre
e
Neu
tral
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Neu
tral
Neu
tral
Leb
ih a
dil
terh
adap
sem
ua
airl
ine
Bo
th
Yes
20
18/
06/
26
7:4
4:0
9 P
M
GM
T+7
bel
lia
26
- 3
0 y
ears
old
Ind
on
esia
n a
irlin
e
com
pan
y
5 -
10
yea
rs
75
Neu
tral
Neu
tral
Neu
tral
Neu
tral
Neu
tral
Neu
tral
Neu
tral
Neu
tral
Neu
tral
Neu
tral
Neu
tral
Neu
tral
Neu
tral
Neu
tral
mo
re c
lear
ly f
req
ue
ncy
spec
ially
13
0.1
so
me
tim
es
dif
ficu
lt t
o r
ead
Bo
th
Yes
20
18/
06/
10
8:3
9:0
7 P
M
GM
T+7
Bo
nd
an
31
- 3
5ye
ars
old
Ind
on
esia
n a
irlin
e
com
pan
y
5 -
10
yea
rs
80
Agr
ee
Agr
ee
Neu
tral
Neu
tral
Agr
ee
Stro
ngl
y A
gree
Neu
tral
Neu
tral
Neu
tral
Stro
ngl
y A
gree
Agr
ee
Agr
ee
Neu
tral
Neu
tral
Sud
ah s
anga
t b
agu
s d
an
pro
fess
ion
al m
ud
ah2
an
sela
lu s
eper
ti s
ekar
ang
Bo
th
Yes
20
18/
07/
15
9:3
8:5
8 A
M
GM
T+7
Bu
dh
y Ju
lian
P. G
ult
om
46
- 5
0 y
ears
old
Inte
rnat
ion
al a
irlin
e
com
pan
y
mo
re t
han
21
yea
rs
9
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Neu
tral
Neu
tral
Neu
tral
Neu
tral
Agr
ee
Agr
ee
Neu
tral
Dis
agre
e
Neu
tral
Neu
tral
Neu
tral
To s
tart
op
tim
izin
g th
e
STA
R f
or
bet
ter
Air
Flo
w
Traf
fic
Man
agem
ent,
rat
her
than
man
ual
rad
ar v
ecto
r
wh
ich
may
lead
to
nea
rmis
s o
r ac
cid
ent
du
e to
hu
man
erro
rs
Bo
th
Yes
108
20
18/
09/
11
4:5
3:4
1 P
M
GM
T+7
Cah
aya
26
- 3
0 y
ears
old
Ind
on
esia
n a
irlin
e
com
pan
y
5 -
10
yea
rs
12
Neu
tral
Dis
agre
e
Stro
ngl
y D
isag
ree
Neu
tral
Dis
agre
e
Stro
ngl
y A
gree
Agr
ee
Dis
agre
e
Stro
ngl
y A
gree
Neu
tral
Neu
tral
Agr
ee
Neu
tral
Neu
tral
Jaka
rta
ATC
sti
ll h
ave
no
stan
dar
d in
ph
raes
olo
gy
Stan
dar
diz
e
No
20
18/
06/
26
7:3
9:0
7 P
M G
MT+
7
Cap
tain
mar
wan
mo
re t
han
51
yea
rs o
ld
Ind
on
esia
n a
irlin
e co
mp
any
mo
re t
han
21
yea
rs
66
Stro
ngl
y A
gree
Stro
ngl
y A
gree
Stro
ngl
y A
gree
Stro
ngl
y A
gree
Agr
ee
Stro
ngl
y A
gree
Stro
ngl
y A
gree
Stro
ngl
y A
gree
Agr
ee
Stro
ngl
y A
gree
Agr
ee
Stro
ngl
y A
gree
Stro
ngl
y A
gree
Stro
ngl
y A
gree
Act
ual
ly A
TC ja
kart
a go
od
, I a
m
very
hap
py
to c
om
mu
nic
ate
wit
h
ATC
Jak
arta
. C
lear
, p
erfe
ct
Engl
ish
, fai
r ,
Bo
th
Yes
20
18/
06/
10
9:5
5:1
5 P
M
GM
T+7
Dan
ny
46
- 5
0 y
ears
old
Ind
on
esia
n a
irlin
e
com
pan
y
mo
re t
han
21
yea
rs
60
Dis
agre
e
Neu
tral
Dis
agre
e
Neu
tral
Dis
agre
e
Dis
agre
e
Stro
ngl
y D
isag
ree
Neu
tral
Agr
ee
Neu
tral
Neu
tral
Agr
ee
Neu
tral
Dis
agre
e
Mo
st o
f Ja
kart
a co
ntr
olle
r
are
no
t fa
ir t
o s
om
e
airl
ines
. So
me
airl
ines
dif
ficu
lt t
o g
et r
eply
wh
en
they
cal
l Jak
arta
co
ntr
olle
r .
Bo
th
Yes
20
18/
06/
27
11
:36
:47
AM
GM
T+7
Dav
id E
dw
in S
iman
jun
tak
46
- 5
0 y
ears
old
Ind
on
esia
n a
irlin
e co
mp
any
5 -
10
yea
rs
7
Agr
ee
Agr
ee
Dis
agre
e
Neu
tral
Neu
tral
Stro
ngl
y A
gree
Dis
agre
e
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Neu
tral
Less
on
lear
ne
d f
rom
Sin
gap
ore
ATC
, so
ver
y
dif
fere
nt
wit
h J
akar
ta A
TC f
or
pro
fesi
on
al jo
b u
sin
g
soft
war
e to
acc
om
od
ated
tr
affi
cco
ntr
olle
r.
Bo
th
Yes
20
18/
06/
11
7:5
1:3
1 A
M
GM
T+7
dew
i pu
tri
21
- 2
5 y
ears
old
Ind
on
esia
n a
irlin
e co
mp
any
less
th
an 5
yea
rs
50
Agr
ee
Neu
tral
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Neu
tral
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
So f
ar o
k.. S
om
etim
es t
hey
did
nt
answ
er o
ur
mes
sage
take
sev
eral
sec
on
d t
o
feed
bac
k ..
Bo
th
Yes
20
18/
06/
10
11
:26
:13
PM
GM
T+7
Dim
as N
uh
gro
ho
46
- 5
0 y
ears
old
Ind
on
esia
n a
irlin
e co
mp
any
mo
re t
han
21
yea
rs
30
0
Stro
ngl
y A
gree
Stro
ngl
y A
gree
Stro
ngl
y A
gree
Stro
ngl
y A
gree
Stro
ngl
y A
gree
Stro
ngl
y A
gree
Stro
ngl
y A
gree
Stro
ngl
y A
gree
Stro
ngl
y A
gree
Stro
ngl
y A
gree
Stro
ngl
y A
gree
Stro
ngl
y A
gree
Stro
ngl
y A
gree
Stro
ngl
y A
gree
mai
nta
inin
g p
rofe
ssio
nal
job
to k
eep
mo
re s
afel
y an
d
effi
cien
tly
Bo
th
Yes
109
20
18/
06/
24
11
:18
:56
AM
GM
T+7
Eko
Pri
yam
bo
do
mo
re t
han
51
yea
rs o
ld
Ind
on
esia
n a
irlin
e co
mp
any
mo
re t
han
21
yea
rs
40
Agr
ee
Neu
tral
Agr
ee
Agr
ee
Neu
tral
Neu
tral
Dis
agre
e
Neu
tral
Neu
tral
Agr
ee
Neu
tral
Neu
tral
Neu
tral
Neu
tral
ATC
kad
ang
kura
ng
ber
ani t
egas
terh
adap
Air
lines
ter
ten
tu .
Bo
th
Yes
20
18/
06/
10
6:4
3:5
8 P
M
GM
T+7
Fau
zie
ervh
an a
rdia
nsj
ah
46
- 5
0 y
ears
old
Ind
on
esia
n a
irlin
e
com
pan
y
11
- 2
0 y
ears
70
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Stro
ngl
y A
gree
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Mo
re e
ffic
ien
t to
man
age
inco
min
g tr
affi
c an
d
ou
tco
min
g fr
om
jaka
rta
Bo
th
Yes
20
18/
06/
26
8:0
0:4
7 P
M G
MT+
7
Her
ka
31
- 3
5ye
ars
old
Ind
on
esia
n a
irlin
e co
mp
any
5 -
10
yea
rs
10
0
Neu
tral
Agr
ee
Neu
tral
Agr
ee
Agr
ee
Neu
tral
Neu
tral
Neu
tral
Neu
tral
Neu
tral
Neu
tral
Neu
tral
Neu
tral
Neu
tral
terk
adan
g m
erek
a te
rlal
u b
ap
er (
ter
baw
a
per
asaa
n )
.. s
edik
it e
mo
sian
..se
hin
gga
terk
adan
g
tid
ak p
as d
alam
men
ggu
nak
an/
pen
ggu
naa
n s
tan
dar
t
fras
e ko
mu
nik
asi p
ener
ban
gan
Dan
bu
at p
ara
trai
ne
e
tolo
ng
did
amp
ingi
ole
h s
enio
rnya
saa
t b
ertu
gas
kare
na
terk
adan
g m
erek
a ti
dak
men
gert
i pes
an y
g
dis
amp
aika
n
Safe
ty
No
20
18/
06/
10
6:1
2:3
2 P
M
GM
T+7
I Mad
e K
and
a P
erta
ma
21
- 2
5 y
ears
old
Ind
on
esia
n a
irlin
e
com
pan
y
less
th
an 5
yea
rs
60
Dis
agre
e
Agr
ee
Dis
agre
e
Neu
tral
Neu
tral
Neu
tral
Neu
tral
Neu
tral
Neu
tral
Dis
agre
e
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Dis
agre
e
Bel
um
pro
fess
ion
al, s
erin
g
tid
ak k
on
sen
& s
erin
g ti
dak
mer
esp
on
saa
t d
ipan
ggil
Sove
reig
nty
Yes
20
18/
06/
27
9:0
3:1
6 A
M G
MT+
7
I Nyo
man
Bu
di S
edan
a
mo
re t
han
51
yea
rs o
ld
Ind
on
esia
n a
irlin
e co
mp
any
mo
re t
han
21
yea
rs
15
0
Neu
tral
Neu
tral
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Neu
tral
Neu
tral
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Neu
tral
Neu
tral
Kee
p u
p t
he
imp
rove
men
t o
f A
TC
abili
ty a
nd
ski
lls
Bo
th
Yes
110
20
18/
06/
11
7:1
9:4
0 A
M
GM
T+7
I WA
YAN
MA
DIA
RTA
31
- 3
5ye
ars
old
Ind
on
esia
n a
irlin
e co
mp
any
5 -
10
yea
rs
70
Neu
tral
Neu
tral
Dis
agre
e
Dis
agre
e
Dis
agre
e
Agr
ee
Neu
tral
Neu
tral
Neu
tral
Dis
agre
e
Neu
tral
Neu
tral
Neu
tral
Neu
tral
#NA
ME?
Bo
th
Yes
20
18/
06/
10
7:2
4:2
4 P
M G
MT+
7
Ida
21
- 2
5 y
ears
old
Ind
on
esia
n a
irlin
e co
mp
any
less
th
an 5
yea
rs
60
Agr
ee
Stro
ngl
y A
gree
Agr
ee
Stro
ngl
y A
gree
Agr
ee
Stro
ngl
y A
gree
Dis
agre
e
Neu
tral
Agr
ee
Agr
ee
Neu
tral
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Ple
ase
be
a b
ette
r an
d f
air
con
tro
ller.
Do
no
t ru
sh a
nd
pan
ic. P
leas
e sp
eak
slo
wly
even
tho
ugh
we
are
use
d t
o
hea
rin
g u
gu
ys in
a r
ush
Th
anks
fo
r th
ese
all t
ime
coo
per
atio
n
guys
!
Bo
th
Yes
20
18/
06/
24
11
:32
:23
AM
GM
T+7
jod
i
21
- 2
5 y
ears
old
Ind
on
esia
n a
irlin
e co
mp
any
less
th
an 5
yea
rs
10
0
Stro
ngl
y A
gree
Agr
ee
Stro
ngl
y A
gree
Stro
ngl
y A
gree
Agr
ee
Stro
ngl
y A
gree
Agr
ee
Stro
ngl
y A
gree
Stro
ngl
y A
gree
Stro
ngl
y A
gree
Agr
ee
Stro
ngl
y A
gree
Stro
ngl
y A
gree
Agr
ee
Sela
lu p
rofe
sio
nal
dal
am
men
gerj
akan
pek
erja
an n
ya
Bo
th
No
20
18/
06/
24
2:3
1:2
1 P
M
GM
T+7
jod
i
21
- 2
5 y
ears
old
Ind
on
esia
n a
irlin
e
com
pan
y
less
th
an 5
yea
rs
10
0
Stro
ngl
y A
gree
Agr
ee
Stro
ngl
y A
gree
Stro
ngl
y A
gree
Agr
ee
Stro
ngl
y A
gree
Agr
ee
Stro
ngl
y A
gree
Stro
ngl
y A
gree
Stro
ngl
y A
gree
Agr
ee
Stro
ngl
y A
gree
Stro
ngl
y A
gree
Agr
ee
Sela
lu p
rofe
sio
nal
dal
am
men
gerj
akan
pek
erja
an
nya
Bo
th
No
20
18/
06/
10
8:5
5:4
1 P
M G
MT+
7
Jose
ph
An
dy
Ari
sasm
ita
41
- 4
5 y
ears
old
Ind
on
esia
n a
irlin
e co
mp
any
11
- 2
0 y
ears
10
0
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Neu
tral
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
1. I
mp
rove
En
glis
h c
apab
ility
so
if f
ore
ign
pilo
ts a
sk s
om
eth
ing
wh
ich
is n
ot
stat
ed o
n r
adio
tele
ph
on
y p
roc,
ATC
sti
ll gi
ve a
goo
d a
nsw
er
2. U
pgr
ade
ATC
Rad
ar w
ith
wea
ther
rad
ar c
om
plia
nce
Bo
th
Yes
20
18/
06/
24
3:5
8:5
5 P
M G
MT+
7
kust
riaw
an
mo
re t
han
51
yea
rs o
ld
Ind
on
esia
n a
irlin
e co
mp
any
mo
re t
han
21
yea
rs
40
0
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
they
are
go
od
co
ntr
olle
r
Bo
th
Yes
111
20
18/
06/
11
8:1
9:2
4 A
M
GM
T+7
Nib
rask
a
26
- 3
0 y
ears
old
Inte
rnat
ion
al a
irlin
e
com
pan
y
5 -
10
yea
rs
19
0
Neu
tral
Agr
ee
Dis
agre
e
Neu
tral
Agr
ee
Agr
ee
Dis
agre
e
Neu
tral
Stro
ngl
y A
gree
Neu
tral
Neu
tral
Neu
tral
Neu
tral
Neu
tral
Go
od
Bo
th
Yes
20
18/
06/
27
11
:21
:12
AM
GM
T+7
NP
26
- 3
0 y
ears
old
Ind
on
esia
n a
irlin
e co
mp
any
5 -
10
yea
rs
30
Neu
tral
Neu
tral
Dis
agre
e
Dis
agre
e
Dis
agre
e
Agr
ee
Neu
tral
Agr
ee
Agr
ee
Neu
tral
Neu
tral
Neu
tral
Neu
tral
Neu
tral
Ple
ase
kin
dly
ke
ep t
he
goo
d
wo
rks
up
an
d u
p, a
nd
do
all
the
task
s b
ased
on
th
e
regu
lati
on
s it
self
.
Bo
th
Yes
20
18/
06/
10
6:1
1:2
3 P
M G
MT+
7
Nu
rhad
i
mo
re t
han
51
yea
rs o
ld
Ind
on
esia
n a
irlin
e co
mp
any
mo
re t
han
21
yea
rs
70
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Neu
tral
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Go
od
Safe
ty
No
20
18/
06/
10
7:2
4:3
3 P
M G
MT+
7
Pen
gku
h H
ard
jo
mo
re t
han
51
yea
rs o
ld
Ind
on
esia
n a
irlin
e co
mp
any
mo
re t
han
21
yea
rs
60
Neu
tral
Neu
tral
Dis
agre
e
Neu
tral
Neu
tral
Neu
tral
Dis
agre
e
Neu
tral
Neu
tral
Neu
tral
Neu
tral
Neu
tral
Neu
tral
Dis
agre
e
They
co
uld
be
mo
re p
rofe
ssio
nal
to
do
th
eir
job
, mo
re f
airl
y...
Bo
th
Yes
20
18/
06/
27
11
:28
:32
AM
GM
T+7
Ro
zie
26
- 3
0 y
ears
old
Ind
on
esia
n a
irlin
e co
mp
any
less
th
an 5
yea
rs
27
0
Agr
ee
Agr
ee
Neu
tral
Agr
ee
Neu
tral
Agr
ee
Neu
tral
Neu
tral
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Neu
tral
Som
etim
es w
e h
ave
to
trig
ger
them
ou
r al
titu
de
Bo
th
Do
n't
kn
ow
112
20
18/
09/
08
8:0
3:2
9 P
M G
MT+
7
Sury
a O
ka S
etya
wan
26
- 3
0 y
ears
old
Inte
rnat
ion
al a
irlin
e co
mp
an
y
5 -
10
yea
rs
15
Agr
ee
Neu
tral
Dis
agre
e
Agr
ee
Stro
ngl
y A
gree
Stro
ngl
y A
gree
Stro
ngl
y A
gree
Stro
ngl
y A
gree
Stro
ngl
y A
gree
Neu
tral
Dis
agre
e
Neu
tral
Neu
tral
Neu
tral
In m
y o
pin
ion
, Jak
arta
ATC
is o
ne
of
the
bet
ter
ATC
in t
erm
of
serv
ice
in t
he
Sou
th E
ast
Asi
a re
gio
n. I
f th
ere
is a
nyt
hin
g to
imp
rove
, I w
ou
ld s
ay t
he
com
mu
nic
atio
n s
kill
in r
adio
. So
met
imes
inst
ruct
ion
s ar
e h
ard
to
un
der
stan
d b
ecau
se t
he
usa
ge o
f n
on
-sta
nd
ard
ph
rase
olo
gy a
nd
th
e ra
te o
f sp
eech
bei
ng
too
fas
t.
An
oth
er a
rea
is t
hei
r co
ntr
ol o
f th
e ai
rcra
ft, m
any
tim
es p
ilots
are
no
t p
rovi
de
d e
no
ugh
inst
ruct
ion
s in
term
of
spee
d t
o m
ain
tain
, so
mo
st w
ill e
ith
er g
ues
s w
hat
sp
eed
to
fly
, o
r to
get
vec
tore
d a
way
bec
ause
ge
ttin
g to
clo
se t
o t
raff
ic. B
ut
ove
rall
Jaka
rta
ATC
pro
vid
es e
xcel
len
t se
rvic
e!
Safe
ty
Do
n't
kn
ow
20
18/
06/
10
8:3
7:3
8 P
M G
MT+
7
Tata
En
dra
taka
mo
re t
han
51
yea
rs o
ld
Ind
on
esia
Air
forc
e
mo
re t
han
21
yea
rs
5
Agr
ee
Neu
tral
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Stro
ngl
y A
gree
Agr
ee
Agr
ee
Stro
ngl
y A
gree
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Stro
ngl
y A
gree
Ove
rlo
ad
Bo
th
Yes
20
18/
06/
10
6:4
4:5
7 P
M
GM
T+7
Tegu
h K
rist
ion
o
46
- 5
0 y
ears
old
Ind
on
esia
n a
irlin
e
com
pan
y
mo
re t
han
21
yea
rs
60
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Stro
ngl
y A
gree
Stro
ngl
y A
gree
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Wel
l do
ne
Bo
th
Yes
20
18/
06/
11
7:4
4:0
5 A
M
GM
T+7
Wic
akso
no
31
- 3
5ye
ars
old
Ind
on
esia
n a
irlin
e co
mp
any
5 -
10
yea
rs
10
0
Stro
ngl
y D
isag
ree
Stro
ngl
y D
isag
ree
Stro
ngl
y D
isag
ree
Stro
ngl
y D
isag
ree
Stro
ngl
y D
isag
ree
Stro
ngl
y D
isag
ree
Stro
ngl
y D
isag
ree
Stro
ngl
y D
isag
ree
Stro
ngl
y D
isag
ree
Stro
ngl
y D
isag
ree
Stro
ngl
y D
isag
ree
Stro
ngl
y D
isag
ree
Stro
ngl
y D
isag
ree
Stro
ngl
y D
isag
ree
Be
fair
wit
h a
ll tr
affi
c.
Do
n・
E€・
Et ju
st g
ive
pri
ori
ty t
o L
ion
Gro
up
.
Safe
ty
No
113
20
18/
06/
10
6:3
5:2
7 P
M G
MT+
7
Will
iam
Har
vey
41
- 4
5 y
ears
old
Ind
on
esia
n a
irlin
e co
mp
any
11
- 2
0 y
ears
10
0
Dis
agre
e
Dis
agre
e
Dis
agre
e
Dis
agre
e
Dis
agre
e
Dis
agre
e
Dis
agre
e
Dis
agre
e
Stro
ngl
y A
gree
Dis
agre
e
Dis
agre
e
Dis
agre
e
Dis
agre
e
Dis
agre
e
1. A
ir T
raff
ic C
on
tro
l su
pp
ose
to
be
pro
acti
ve a
nd
nic
e in
giv
ing
serv
ice
to
us.
2. T
hey
are
ver
y ar
roga
nt,
eve
n w
hat
th
ey h
ave
do
ne
is in
corr
ect.
3. H
ere
ATC
in In
do
nes
ia a
lway
s gi
vin
g p
rio
rity
to
Lio
n G
rou
p A
irlin
e, a
nd
It
was
hap
pen
ed t
o m
e. I
was
in f
ron
t o
f Li
on
an
d A
TC w
ith
th
eir
kno
wle
dge
in
stru
cted
us
to m
ake
a 9
0 d
eg t
urn
to
let
lion
be
hin
d m
e to
be
in f
ron
t.
4. T
hey
are
su
cks
Bo
th
No
20
18/
09/
07
7:5
8:3
8 P
M
GM
T+7
Wilm
ar e
ko b
36
- 4
0 y
ears
old
Ind
on
esia
n a
irlin
e
com
pan
y
5 -
10
yea
rs
4
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Kee
p u
p t
he
goo
d w
ork
Safe
ty
No
20
18/
06/
10
6:4
5:5
8 P
M G
MT+
7
Zan
di I
man
Akb
aru
llah
36
- 4
0 y
ears
old
Ind
on
esia
n a
irlin
e co
mp
any
11
- 2
0 y
ears
65
Neu
tral
Neu
tral
Neu
tral
Neu
tral
Neu
tral
Agr
ee
Neu
tral
Neu
tral
Stro
ngl
y A
gree
Neu
tral
Neu
tral
Neu
tral
Neu
tral
Neu
tral
man
y ex
per
ien
ced
wit
h t
hem
. Th
ey h
ard
to
say
apo
logi
ze w
hen
th
ey d
id w
ron
g
inst
ruct
ion
.An
d e
azy
to g
etti
ng
up
set
or
angr
y w
hen
th
ey f
ou
nd
un
clea
r
com
mu
nic
at w
ith
air
craf
t th
at b
ein
g co
ntr
ole
d.S
om
etim
es t
hey
gav
e a
lot
of
inst
ruct
ion
in o
ne
tim
e.
Bo
th
Yes
20
18/
06/
10
7:2
6:2
6 P
M
GM
T+7
NA
26
- 3
0 y
ears
old
Ind
on
esia
n a
irlin
e
com
pan
y
5 -
10
yea
rs
65
Stro
ngl
y A
gree
Stro
ngl
y A
gree
Stro
ngl
y A
gree
Stro
ngl
y A
gree
Stro
ngl
y A
gree
Stro
ngl
y A
gree
Stro
ngl
y A
gree
Stro
ngl
y A
gree
Stro
ngl
y A
gree
Stro
ngl
y A
gree
Stro
ngl
y A
gree
Stro
ngl
y A
gree
Stro
ngl
y A
gree
Stro
ngl
y A
gree
Ver
y go
od
Sove
reig
nty
Yes
20
18/
06/
10
8:2
0:4
6 P
M G
MT+
7
NA
36
- 4
0 y
ears
old
Ind
on
esia
n a
irlin
e co
mp
any
11
- 2
0 y
ears
60
Neu
tral
Agr
ee
Dis
agre
e
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Dis
agre
e
Neu
tral
Agr
ee
Neu
tral
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Neu
tral
Ple
ase
be
fair
wit
h a
ll tr
affi
c,
wh
o c
om
e fi
rst
be
serv
e fi
rst.
Co
ord
inat
ion
wit
h n
ext
chan
nel
freq
ue
ncy
to
avo
id r
adar
vec
tor
like
a ci
rcu
s le
ft o
r ri
ght
to m
uch
an
d r
edu
ce o
r in
crea
se s
pee
d
wit
h n
o c
on
stan
t
Bo
th
Yes
114
20
18/
06/
11
8:5
2:5
3 A
M
GM
T+7
NA
36
- 4
0 y
ears
old
Ind
on
esia
n a
irlin
e co
mp
any
5 -
10
yea
rs
60
Agr
ee
Agr
ee
Stro
ngl
y A
gree
Agr
ee
Stro
ngl
y A
gree
Stro
ngl
y A
gree
Stro
ngl
y A
gree
Stro
ngl
y A
gree
Agr
ee
Agr
ee
Stro
ngl
y A
gree
Agr
ee
Agr
ee
Stro
ngl
y A
gree
Go
od
co
ntr
ol
Bo
th
Yes
20
18/
09/
08
8:1
0:3
1 A
M G
MT+
7
NA
mo
re t
han
51
yea
rs o
ld
Ind
on
esia
n a
irlin
e co
mp
any
mo
re t
han
21
yea
rs
9
Agr
ee
Stro
ngl
y A
gree
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Stro
ngl
y A
gree
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Wh
en c
on
tro
l by
hal
im t
ow
er, j
akar
ta
dir
ecto
r, ja
kart
a ra
dar
th
e
com
mu
nic
atio
n is
lou
d a
nd
cle
ar, b
ut
we
hav
e p
rob
lem
wit
h j
akar
ta r
adio
on
HF
65
56
th
ere
is w
eak,
wh
ile w
e h
ave
lou
d a
nd
cle
ar w
ith
Sin
gap
ore
rad
io a
t th
e sa
me
freq
uen
cy
Bo
th
Yes
20
18/
09/
08
2:0
5:5
6 P
M
GM
T+7
NA
41
- 4
5 y
ears
old
Ind
on
esia
n a
irlin
e
com
pan
y
11
- 2
0 y
ears
60
Agr
ee
Dis
agre
e
Dis
agre
e
Stro
ngl
y D
isag
ree
Dis
agre
e
Neu
tral
Agr
ee
Dis
agre
e
Stro
ngl
y A
gree
Neu
tral
Neu
tral
Dis
agre
e
Neu
tral
Dis
agre
e
Too
sti
ff
Safe
ty
No
20
18/
09/
08
3:2
5:0
2 P
M
GM
T+7
NA
26
- 3
0 y
ears
old
Ind
on
esia
n a
irlin
e
com
pan
y
less
th
an 5
yea
rs
78
Dis
agre
e
Agr
ee
Dis
agre
e
Neu
tral
Dis
agre
e
Neu
tral
Neu
tral
Dis
agre
e
Stro
ngl
y A
gree
Neu
tral
Neu
tral
Neu
tral
Neu
tral
Neu
tral
Po
or
traf
fic
con
tro
l
Safe
ty
Yes
20
18/
09/
11
11
:55
:52
AM
GM
T+7
NA
46
- 5
0 y
ears
old
Ind
on
esia
n a
irlin
e co
mp
any
mo
re t
han
21
yea
rs
60
Dis
agre
e
Neu
tral
Dis
agre
e
Neu
tral
Dis
agre
e
Neu
tral
Stro
ngl
y D
isag
ree
Neu
tral
Agr
ee
Neu
tral
Neu
tral
Neu
tral
Neu
tral
Dis
agre
e
nee
d t
o b
e fa
ir (
do
nt
alw
ays
pri
ori
tize
d li
on
air
gro
up
airc
raft
) , m
ore
cal
m/p
assi
on
& n
ot
yelli
ng
Bo
th
No
20
18/
09/
11
1:4
2:1
9 P
M
GM
T+7
NA
36
- 4
0 y
ears
old
Ind
on
esia
n a
irlin
e
com
pan
y
11
- 2
0 y
ears
10
0
Dis
agre
e
Dis
agre
e
Neu
tral
Dis
agre
e
Stro
ngl
y D
isag
ree
Agr
ee
Stro
ngl
y D
isag
ree
Dis
agre
e
Agr
ee
Dis
agre
e
Dis
agre
e
Neu
tral
Dis
agre
e
Dis
agre
e
I sai
d a
gain
Safe
ty
No
115
20
18/
09/
11
9:5
7:2
7 P
M G
MT+
7
NA
mo
re t
han
51
yea
rs o
ld
Ind
on
esia
n a
irlin
e co
mp
any
mo
re t
han
21
yea
rs
0
Stro
ngl
y A
gree
Agr
ee
Stro
ngl
y A
gree
Agr
ee
Stro
ngl
y A
gree
Agr
ee
Stro
ngl
y A
gree
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Go
od
Safe
ty
Yes
20
18/
09/
11
11
:42
:02
PM
GM
T+7
NA
mo
re t
han
51
yea
rs o
ld
Ind
on
esia
n a
irlin
e co
mp
any
mo
re t
han
21
yea
rs
10
0
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Agr
ee
Go
od
Co
ntr
olle
r
Safe
ty
Yes
20
18/
09/
12
1:4
8:4
9 P
M
GM
T+7
NA
41
- 4
5 y
ears
old
Ind
on
esia
n a
irlin
e
com
pan
y
11
- 2
0 y
ears
60
Agr
ee
Neu
tral
Neu
tral
Agr
ee
Neu
tral
Agr
ee
Neu
tral
Neu
tral
Stro
ngl
y A
gree
Agr
ee
Agr
ee
Neu
tral
Neu
tral
Agr
ee
Som
etim
es w
e d
eal w
ith
"ru
de"
co
ntr
olle
r. It
see
ms
they
had
ow
n p
rob
lem
bu
t
they
bro
ugh
t it
to
du
ty
assi
gnm
ent.
B
oth
Yes
116
Lampiran 6. Biodata Ketua Peneliti
A. Data Pribadi
1. Nama : Dr. A. Adang Supriyadi. ST.MM
2. Pangkat : Marsekal Muda TNI
3. Korps / NRP : PNB / 507801
4. Tempat/Tgl Lahir : Surabaya, 14 Mei 1962
5. Jabatan : Dosen Tetap FTP Unhan, selaku Sestama BNPT.
6. Satuan : Badan Nasional Penanggulangan Teroris (BNPT)
7. Agama : Islam
8. Jenis Kelamin : Laki-laki
9. Suku : Sunda
10. Tinggi Badan/BB : 178 cm / 85 kg
11. Golongan Darah : “O”
12. Alamat Rumah : Jl. Siung Kavling Kowilhan B2 No. 16 Setu Cipayung
Jakarta Timur 13880
PENDIDIKAN UMUM
1. SD LULUS 1975
2. SMP LULUS 1978
3. SMA LULUS 1981
4. S1 LULUS 2012
5. S2 LULUS 2014
6. S3 LULUS 2017
DIKMA / DIKBANGUM
1. AAU ANGKATAN LULUS 1985
2. SEKKAU ANGKATAN 55 LULUS 1994
3. SESKOAU ANGKATAN 35 LULUS 1998
4. SESKO TNI ANGKATAN 35 LULUS 2008
5. KRA LEMHANNAS ANGKATAN 46 LULUS 2011
117
PENDIDIKAN MILITER (KURSUS)
1. Separadas ANGKATAN 95 LULUS 1983
2. Penataran P4 ANGKATAN LULUS 1985
3. Sekolah Penerbang ANGKATAN 34 LULUS 1986
4. Kapten Pilot CN-235 100M ANGKATAN LULUS 1992
5. Sus Lambangja ANGKATAN LULUS 1993
6. SIP TNI AU ANGKATAN LULUS 1995
7. Australian & Militari Familisation ANGKATAN LULUS 1997
Course
8. Maritime Air Surveillance Course ANGKATAN LULUS 1997
9. Aerial Delivery System Training Pilot ANGKATAN 43 LULUS 1997
RIWAYAT PANGKAT
1. 28-09-1985 LETDA
2. 01-10-1988 LETTU
3. 01-10-1991 KAPTEN
4. 01-10-1996 MAYOR
5. 01-10-2000 LETKOL
6. 01-04-2005 KOLONEL
7. 19-01-2012 MARSMA TNI
PENGALAMAN JABATAN
1. Pa DP Lanud Adi 28-09-1985
2. Pa Pnb Skadron Udara 31 27-07-1986
3. Papok Instruktur Skd 2 Lanud Hlm 11-11-1996
4. Kadisops Skadud 2 Halim P 01-05-1997
5. Kasiopslah Disops Lanud Halim P 21-05-1999
6. Komandan skadud 2 LAnud Halim 24-03-2000
7. Kapuskodal Koopsau I 03-12-2001
7. Kasubdis Sislan Disbangopsau 12-01-2004
8. Kadisops Lanud Halim Perdanakusuma 24-12-2004
9. Komandan Wing 1 Lanud Halim Perdanakusuma 21-12-2005
10. Komandan Korsis Seskoau, Lembang 20-09-2007
11. Komandan Lanud Husein Sastranegara 25-03-2010
12. Komandan Lanud Halim Perdanakusuma 19-12-2011
14. Wakil Komandan Kodikau 27-05-2013
15. Kepala Dinas Survei dan pemotretan udara angkatan udara 15-05-2015
16. Dosen Tetap Universitas Pertahanan 30-10-2017
118
RIWAYAT PENUGASAN
1. Anggota Team Kelaikan Kemenhan (Tes Pilot CN-235-100M/200M)
2. Menerbangkan pesawat AS-202-B, T-34-C, F-27 FOKKER, CN-235-100M/200M,
BOING 737-200 VIP
TANDA KEHORMATAN
1. Satyalancana Kesetiaan VIII Tahun
2. Satyalancana Kesetiaan XVI Tahun
3. Satyalancana Kesetiaan XXIV Tahun
4. Bintang Swabhuwana Paksa Nararya
5. Satyalancana GOM IX Raksaka Dharma (Papua)
6. Satyalancana Seroja
7. Satyalancana Dwidyasista
8. Satyalancana GOM VII (Aceh)
9. Satyalancana Rusia
10. Satyalancana Darma Nusa
DATA KELUARGA
1. Nama Ayah : E. Sutisna
2. Nama Ibu : Tuti Susana
3. Alamat Istri : Ir. Niken Chandra Puspitawati (24-03-1962)
5. Nama Anak : 1. Pradya Mulki Safira (06-03-1991)
2. Sakinah Intan Sari Putri (20-09-1993)
3. Jodi Priadhika Perkasa (12-11-1996)
119
Lampiran 7. Biodata Anggota Peneliti 1
A. Data Pribadi
Nama Lengkap : Dr. Ir. Rudy Agus Gemilang Gultom, M.Sc.
NIDN : 4719086701
Pangkat/Korps/Nrp : Kolonel/Sus/520726
Jabatan : Sesprodi Teknologi Penginderaan
Satuan : Fakultas Teknologi Pertahanan
Universitas Pertahanan/Kementerian Pertahanan RI
Tempat/Tanggal lahir : Jakarta/ 19 Agustus 1967
Alamat : Jl. Maphilindo AG-16 Komplek Dwikora Halim P Jakarta.
Nama Istri : Marlina Siregar
Nama Anak : 1. Ramadhani Sheffie Tiara Gultom
2. Ruly Achmad Gemilang Gultom
3. Razyta Syabania Aruni Gultom
Mobile Phone : 08128093014/ 081380695525
B. Riwayat Pendidikan
1. Pendidikan Umum
SD Angkasa 1 Halim P 1980 di Jakarta
SMP Negeri 80 Halim P 1983 di Jakarta
SMA Negeri 42 Halim P 1984 di Jakarta
S1 - Univ. Gunadarma 1991 di Jakarta
S2 - Univ. of Sheffield, Sheffield 1998 di Inggris
S3 - Univ. Indonesia 2012 di Depok
2. Pendidikan Militer
Sepamilwa ABRI 1991/1992 Gel-1 1991 di Akmil Magelang
Susormatau 1992 di Jakarta
Suslihpaau 1994 di Solo
Sekkau Angkatan 75 2004 di Jakarta
Seskoau Angkatan 44 2007 di Lembang
Sus Guru Militer 1996 di Jalarta
Sus Heli Raid 2000 di Jakarta
Sus Selam 2000 di Jakarta
120
Sus Menembak Pistol & Senapan 2001 di Jakarta
Sus Sistem Analis & Programmer 2002 di Jakarta
Sus Sistem Radar/VSAT SBM K3I 2004 di Jakarta
3. Pendidikan, Pelatihan dan Kursus di Luar Negeri
Elementaire de Langue France 1995 di Centre Culturel Francaise Jakarta
Master Degree in Computer Science 1997 di University of Sheffield, Inggris.
Course of C3S (Cryptography & 1998 di University of Bradford, Inggris.
Computer CommunicationsSecurity
Strategic Research at NIDS 2014 di Tokyo, Jepang.
(National Institute for Defense
Studies)
Strategic Research at KNDU 2014 di Seoul, Korsel.
(Korean National Defense
University)
Cyber Security For Information 2015 di Washington DC, Amerika
Leaders Course, at NDU (National Serikat (AS)
Defense University)
Cyber Security Policy &Practice 2015 di Monterey, California, Amerika
Cource, at NPS (Naval Postgraduate Serikat (AS).
School).
Cyber Security International 2015 di Paris, Perancis.
Seminar & Workshop, SIAMO
2015, IHEDN, Ecole Militaire.
Cyber Security Talk at NEC Japan 2015 di Tokyo, Jepang.
International Training on
International Conflict & Resolution 2016 di Den Haag, Belanda
at Clingendael Institute, The Hague.
The International Conference on 2016 di Valencia, Spanyol
Internet Monitoring & Protection
(ICIMP), Cyber Security International
Conference Series 2016
The 13th International Conference on di Washington DC, Amerika Serikat
Cyber Warfare and Security (ICCWS) 2018
Workshop on Network of ASEAN Defense
Institution (NADI) 2018 di Ayutaya, Bangkok, Thailand.
C. Riwayat Penugasan
1. Penugasan Militer
1991 – 1996 Dinas Informasi dan Pengolahan Data TNI AU Mabesau, Jakarta.
1996 – 1997 Kursus Bahasa Perancis di CCF Jakarta & Kursus Bahasa Inggris di British
Council Jakarta.
1997 – 1999 Tugas Belajar Master Degree (S2) di Inggris.
1999 – 2000 Dinas Informasi dan Pengolahan Data TNI AU Mabesau, Jakarta.
2000 - 2004 Komando Pertahanan Udara Nasional (Kohanudnas), Jakarta.
121
2004 - 2006 Pusat Penerangan TNI (Puspen TNI), Mabes TNI, Cilangkap.
2006 - 2017 Lembaga Ketahanan Nasional RI (Lemhannas RI), Jakarta.
2017 – (skrg) Sesprodi Teknologi Penginderaan, Universitas Pertahanan, Sentul, Bogor.
2. Penugasan Pemerintah
2014 Pengkajian Strategis Lemhannas RI di Seoul, Korsel.
2014 Pengkajian Strategis Lemhannas RI di Manila, Filipina.
2015 Pengkajian Strategis Lemhannas RI di Tokyo, Jepang.
2015 Pengkajian Strategis Lemhannas RI di Singapura.
2015 Tugas Belajar di NDU, Washington DC, Amerika Serikat.
2015 Tugas Belajar di NPS, Monterrey, California, Amerika Serikat.
2016 Seminar & Workshop Cyber Security di Paris, Perancis.
D. Kapasitas Tematik Penelitian dan Pengetahuan
1. Teknologi Informasi & Komunikasi
2. Cyber Security/ Cyber Defenese
3. Cyber Warfare/ Assymetric Warfare
4. Strategic Information Management System
5. Defense Remote Sensing
6. Manajemen & Strategi Pertahanan
7. Teknologi dan Industri Pertahanan
8. Air and Space Power
E. Riwayat Penelitian
1. Penelitian Doktoral (S3) “Pembuatan Algortima Xtractorz Mashup sebagai Tools
Web Data Extraction di Internet”, 2012.
2. Penelitian dan Pengkajian Kedeputian Pengkajian Strategik, Lemhannas RI
“Konsep Pembangunan Badan Cyber Nasional (BCN)”, 2014.
3. Penelitian LP2M Unhan “Modernisasi Sistem Pertahanan Udara TNI Melindungi
Keutuhan dan Kedaulatan Wilayah NKRI”, 2017.
F. Riwayat Publikasi
1. Rudy A.G. Gultom, “Simulation and Evaluation of the ABRI-Net’s Network
Architecture”, M.Sc. Dissertation, Department of Computer Science,
The University of Sheffield, Sheffield, United Kingdom, 21 December 1998.
2, R.A.G. Gultom & S.J. Shepherd, “An Introduction: Security Issues on
a Computer Network”C3S Group,Telecommunication Research Center,
University of Bradford, UK, Proceedings of the Science & Technology
Meeting UK’99, ISBN: 09536271 1X, Leeds, United Kingdom, 6-8 August 1999.
3. Rudy A.G. Gultom, “Design of Secure E-Commerce Server (Secoms) for
Secure Electronic Transaction Over the Internet”, Project Report, Cryptography
And Computer Communication Security (C3S) Group, Telecommunication
Research Center (TRC), The University of Bradford, United Kingdom, Nov. 1999.
4. Rudy AG Gultom, “Developing Wrapper Application Using WEB ETL Concept
122
Based on Mashup Framework as WEB Data Extraction Standard Procedure”, Ujian Pra
Kualifikasi Doktoral, Departemen Teknik Elektro, FTUI, 6 Juli 2009.
5. Rudy AG Gultom, Riri Fitri Sari, Bagio Budiardjo, “Implementing Web Data
Extraction and Making Mashup with Xtractorz”, Proceedings of 2010 IEEE
2nd International Advance Computing Conference (IACC) (pp.385-393).
ISBN: 978-1-4244-4791-6. Patiala, India., 19-20 February 2010.
6. Rudy AG Gultom, Riri Fitri Sari, Bagio Budiardjo. “Developing Xtractorz
Prototype as a Tool in the process of Web Table Extraction and Building
a Mashup”, In theProceedings of Joint Conference on ICT for Development and
Sustainabilityand National Seminar in Computer and Intelligent System
(KOMMIT 2010)(pp.363-369). ISSN: 1411- 6286, Bali, 24-26 November 2010.
7. Rudy AG Gultom, Riri Fitri Sari, Bagio Budiardjo.“Proposing a New
Algorithm and Development Technique for Integrating Web Table
Extraction and Building a Mashup”, Journal of Computer Science.
ISSN: 1549-3636. SciencePublications. DOI: 10.3844/jcssp.2011.129.142.Volume 7.
Issue 2. (pp.129-142). New York, USA., 25 February 2011.
8. Gultom. R.A.G., Sari R.F., & Budiardjo B. (2011). Technique and Algorithm
Development for Integrating Web Table Extraction and Building a Mashup.
In the Proceedings of the 12th International Conference on Quality in Research
(QIR 2011), 4-7 July 2011. Bali, Indonesia.
123
Lampiran 8. Biodata Anggota Peneliti 2
IDENTITAS DIRI
Nama : Dr. Eng. Masita Dwi Mandini
Manessa, S.Si., M.Si., M.Eng
Tempat/Tgl lahir : Tangerang, 2 November 1986
Jenis Kelamin : Perempuan
Status Perkawinan : Kawin
Agama : Islam
Alamat Rumah : Erfina Kencana Regency, Cluster F1
no 57, Nanggewer, Cibinong
Kabupaten Bogor
No.Hp : 08118500819
Alamat e-mail : [email protected]
Scopus ID : 56181320100
RIWAYAT PENDIDIKAN PERGURUAN TINGGI
Tahun
Lulus
Program
Pendidikan
Perguruan
Tinggi
Jurusan/ Program Studi Penelitian
2009 Sarjana Universitas
Gadjah
Mada
Geografi/ Geografi /
Konsentrasi
Geomorfologi
Kajian Morfologi Karst untuk
Geokonservasi dan
Pengembangan Wisata Alam di
Kawasan Eko-Karst
Gunungsewu
2012 Magister Universitas
Udayana
Sekolah Pascasarja/ Ilmu
Lingkungan /
Konsentrasi
Penginderaan Jauh
Identifikasi Bentic di Perairan
Dangkal Mengunakan Citra
Satelit Multispekral: Investigasi
Pengaruh Peningkatan Metode
Koreksi Gangguan dan Resolusi
Spektral
124
2012 Magister Universitas
Yamaguchi
Sekolah Pascasarjana
Sains dan Teknik/
Program Studi: Teknik
dan Ilmu Lingkungan /
Konsentrasi
Penginderaan Jauh
Shallow Water Benthic
Identification using
Multispectral Satellite Imagery:
Investigation Effect of
Improving Noise Correction
Method and Spectral Resolution
2017 Doktor Universitas
Yamaguchi
Sekolah Pascasarjana
Sains dan Teknik/
Program Studi: Sistem
Disain dan Perekayasaan
/ Konsentrasi
Penginderaan Jauh
Development of Practical
Multispectral Bathymetry for
Indonesian Coral Reefs
PENGALAMAN MENGAJAR
Matakuliah Program
Pendidikan
Institusi/Jurusan/Program
Studi
Sem/Tahun
Akademik
Praktikum Ilmu Tanah S1 Universitas Gadjah Mada,
Geografi
Ganjil 2009/10
Praktikum Geomorfologi
Dasar
S1 Universitas Gadjah Mada,
Geografi
Ganjil 2009/10
Penginderaan Jauh S1 Universitas Pakuan, Teknik
Geodesi
Ganjil 2017/18
Kalkulus 1 S1 Universitas Pakuan, Teknik
Geodesi
Ganjil 2017/18
Pengolahan Citra Digital S1 Universitas Pakuan, Teknik
Geodesi
Genap 2017/18
Survei dan Pemetaan Laut S1 Universitas Pakuan, Teknik
Geodesi
Genap 2017/18
Penginderaan Aktif Pasif S2 Universitas Pertahanan,
Teknologi Penginderaan
Genap 2017/18
125
PENGALAMAN PENELITIAN
Tahun Judul Ketua/Anggota
Tim
Sumberdana
2015 Pengembangan Algoritma Kedalaman Perairan
menggunakan citra multispektral
Anggota Kurita Fund
2018 Pengembangan Model Ekstraksi Informasi
Batimetri Perairan Laut Dangkal di Indonesia
Anggota Insinas,
Kementerian
Riset,
Teknologi dan
Pendidikan
Tinggi
PELATIHAN PROFESIONAL
Tahun Jenis Pelatihan ( Dalam/Luar Negeri ) Penyelenggara Jangka
Waktu
2010 Training on ALOS data used. Advance Course LAPAN 4 hari
2010 Workshop of Coral Reef Management Overview and
Approaches
KKP 1 hari
2010 Lokakarya Perencanaan Zonasi Bagi Aparatur
Daerah Dalam Rangka Pengeloaan Wilayag Pesisir
dan Pulau- Pulau kecil di Provinsi Bali
KKP 1 hari
2018 Web Course: Integrating R Scripts into ArcGIS
Geoprocessing Tools
ESRI 1 jam
126
KARYA TULIS ILMIAH
A. Jurnal
Tahun Judul Penerbit/Jurnal
2012 Bottom Types Identification in Shallow Coral Reef
Ecosystems Using Imagery Satellite Data
Ecotrophic, Journal of
Environmental Science
(DOAJ Index)
2014 Shallow-Water Benthic Identification Using
Multispectral Satellite Imagery: Investigation on the
Effects of Improving Noise Correction Method and
Spectral Cover
MDPI Remote Sensing
(Scopus Index, IF: 3.244)
2016 Satellite-Derived Bathymetry Using Random Forest
Algorithm and Worldview-2 Imagery
Journal of Geomatic and
Planning (DOAJ Index)
2016 Lyzenga Multispectral Bathymetry Formula for
Indonesian Shallow Coral Reef: Evaluation and
Proposed Generalized Coefficient
SPIE Remote Sensing
(Scopus Index)
2016 Evaluating the performance of Lyzenga’s water column
correction in case-1 coral reef water using a simulated
Wolrdview-2 imagery
IOP conference series
(Scopus Index)
2017 Benthic Habitat Mapping by Combining Lyzenga’s
Optical Model and Relative Water Depth Model in
Lintea Island, Southeast Sulawesi
IOP conference series
(Scopus Index)
2017 Determination of The Best Methodology for
Bathymetry Mapping using Spot 6 Imagery: A Study of
12 Empirical Algorithms
International Journal of
Remote Sensing and Earth
Science
2018 Simulation-based Investigation of the Generality of
Lyzenga’s Multispectral Bathymetry Formula in Case-1
Coral Reef Water
Coastal, Estuary, and Shelf
Science (Scopus Index, IF:
2.17)
127
B. Makalah/ Poster
Tahun Judul Penyelenggara
2011 Implications of Climate Change in the Coral Triangle
Initiative's (CTI) Region Observation of SST variability
and their relationship with ENSO over Coral Triangle
region using satellite data
Yamaguchi University –
Universitas Udayana -
LAPAN
2011 Coral Reef Identification Using Hyperspectral Data
Preliminary Research -Coral Reef Identification Using
Hyperpectral Data (Case Study: Menjangan Island -Bali,
Indonesia)
ITB –KKP- Universitas
Udayana
2011 Remote Sensing For Coral Reef Monitoring ITB –KKP- Universitas
Udayana
2011 Changes In Density Of Mangrove Forest In Nusa
Lembongan, Bali
ITB –KKP- Universitas
Udayana
2014 Investigation of Worlview-2 Spectral Cover for Identify
Indonesia Coral Reef Stratum Types
Hokkaido University – PPI
Hokkaido
2014 Investigation Of Algorithm To Estimate Shallow Water
Bathymetry From Landsat-8 Images
Osaka University
2015 A Comparison of Atmospheric Correction Models for
Worldview-2 Imagery And The Effect on Bathymetry
Prediction
Japan Civil Engineering
Society - Yamaguchi
University
2015 Semi Automated Coral Reef Habitat Mapping of
Spermonde Shalow Water Ecosystems
Universitas Hasanuddin -
2015 Preliminary Study on Generalized Multispectral
Bathymetry Formula for Indonesian Coral Reef: Gili
Mantra Reef Case
Japan Remote Sensing
Society –Nagasaki
university
2015 Examining the Lyzenga Water Column Correction
Using an Artificial Imagery
LAPAN
128
2016 Pemetaan Terumbu Karang di Indonesia : Perbandingan
7 Metode Klasifikasi Terawasi dan Pengaruh Lokasi
yang Berbeda
LAPAN
2017 Penetuan Metode Terbaik untuk Pemetaan Batimetri
menggunakan Citra SPOT-6: Studi terhadap 12
Algoritma Empirik
LAPAN
2017 Pengembangan Algoritma Semi-Automatis Lyzenga
untuk Pemetaan Kedalaman Perairan Terumbu Karang
Indonesia
BIG
B. Penyunting/ Editor/ Reviewer
Tahun Judul Penerbit/Jurnal
2016 Marine geospatial planning: an ecological issue Jurnal of Geomatics and
Planning (Reviewer)
2017 Metode dual dimensi untuk estimasi kedalaman Di
perairan dangkal menggunakan data SPOT 6 Studi
kasus : teluk lampung
Jurnal Penginderaan Jauh
dan Pengolahan Data Citra
Digital (Reviewer)
2018 Variasi bulanan oseanografi fisika (salinitas, ph dan
oksigen terlarut) di perairan estuaria bengkalis 2015
Majalah Globe (Reviewer)
KEGIATAN PROFESIONAL DAN PENGABDIAN MASYARAKAT
Tahun Kegiatan Tempat Penyelenggara
2015 Narasumber: Shallow Water Habitat and Bathymetry
Information Extraction Training Course
Jakarta LAPAN
2016 Narasumber: Pelatihan dan Uji Lapangan (Field Check)
Pemanfaatan Citra Satelit Multispektral untuk
Pemetaan Batimetri
Jakarta LAPAN –
PUSHIDROSAL
2017 Narasumber: Workshop Pengolahan dan pemanfaatan
citra WorldView-2 (8 band) untuk ekstraksi informasi
SDB di Gili Meno dan Pulau Tidung (Bentanglahan
Jakarta LAPAN –
PUSHIDROSAL
129
vulkanik dan tektonik) menggunakan metode koefisien
umum
2017 Narasumber: Workshop Pengolahan dan pemanfaatan
citra WorldView-2 untuk ekstraksi informasi SDB di
Pulau Bawean, Setokok, dan Mansuar menggunakan
metode koefisien umum
Jakarta LAPAN –
PUSHIDROSAL
2017 Narasumber: Workshop Pengolahan dan Pemanfaatan
Citra SPOT 6/7 untuk Ekstrasi Informasi Batimetri
berbasis Satelit (BBS) untuk pulau Bawean, Setokok,
dan Mansuar Menggunakan Koefisien Khusus
Jakarta LAPAN –
PUSHIDROSAL
2017 Narasumber: Seminar Nasional Pemanfaatan Remote
Sensing dalam pemetaan wilayah dan batas desa
Bogor Universitas Pakuan
2018 Narasumber: Paparan Satelitte Derived Bathymetry Jakarta PUSHIDROSAL
2018 Narasumber Kuliah Umum: Multispektral Bathymetry
for Rapid Nautical Chart Updating
Jakarta STTAL
2018 Narasumber: Jakarta LAPAN –
PUSHIDROSAL
2018 Narasumber Kuliah Umum: Multispektral Bathymetry
for Rapid Nautical Chart Updating
Depok Universitas
Indonesia