129
1 LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN FLIGHT INFORMATION REGION (FIR) DIATAS WILAYAH UDARA KEPULAUAN NATUNA (FIR NATUNA) PENELITI DR. ASEP ADANG SUPRIYADI, ST, MM. DR. IR. RUDY AGUS GEMILANG GULTOM, M.SC. DR. ENG. MASITA DWI MANDINI MANESSA, M.ENG PUSAT STUDI TEKNOLOGI PENGINDERAAN FAKULTAS TEKNOLOGI PERTAHANAN UNIVERSITAS PERTAHANAN BOGOR 2018

LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

1

LAPORAN HASIL PENELITIAN

STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

FLIGHT INFORMATION REGION (FIR)

DIATAS WILAYAH UDARA KEPULAUAN NATUNA

(FIR NATUNA)

PENELITI

DR. ASEP ADANG SUPRIYADI, ST, MM.

DR. IR. RUDY AGUS GEMILANG GULTOM, M.SC.

DR. ENG. MASITA DWI MANDINI MANESSA, M.ENG

PUSAT STUDI TEKNOLOGI PENGINDERAAN

FAKULTAS TEKNOLOGI PERTAHANAN

UNIVERSITAS PERTAHANAN

BOGOR

2018

Page 2: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

2

UNIVERSITAS PERTAHANAN Kawasan IPSC, Desa Tangkit, Sentul, Bogor, Jawa Barat

Telp: 021-87951555 Fax: 021-87953757

Website: www.idu.ac.id

PERNYATAAN KETUA PENELITI/PELAKSANA

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : Dr. Asep Adang Supriyadi, ST., MM.

Jenis Kelamin : Laki-Laki

NIDN : 4719086701

Pangkat/Golongan : Marsekal Muda TNI

Jabatan Fungsional : Dosen Tetap Universitas Pertahanan

Jabatan Struktural : Sestama BNPT

Fakultas : Teknologi Pertahanan

Pusat Penelitian : Pusat Studi Teknologi Penginderaan

Alamat

Kantor : Fakultas Teknologi Pertahanan Unhan, Kompleks IPSC Sentul,

Bogor, Jawa Barat

Telp/Fax : 021-29618764

E-mail : [email protected]

Rumah : Komplek Cilangkap

Jakarta Timur 13610

HP : 081380695525

Anggota Peneliti

Peneliti I : Kolonel Sus Dr. Ir. Rudy Agus Gemilang Gultom, M.Sc.

Peneliti II : Dr. Eng. Masita D.M. Manesa, M.Eng

Page 3: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

3

Halaman Pengesahan

Dengan demikian bahwa laporan penelitian Saya yang berjudul:

Strategi Pengambilalihan Pengendalian Flight Information Region (FIR)

Diatas Wilayah Udara Kepulauan Natuna (FIR Natuna)

Yang dilakukan dalam skema Penelitian Unggulan LP2M UNHAN untuk Tahun Anggaran 2018

merupakan penelitian yang bersifat original dan belum pernah dibiayai oleh lembaga/sumber dana

lain. Jika di kemudian hari ditemukan ketidaksesuaian dengan pernyataan ini, Saya bersedia

dituntut dan diproses sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan mengembalikan seluruh biaya

penelitian yang sudah diterima ke kas negara.

Demikian pernyataan ini dibuat dengan sesungguhnya dan sebenar-benarnya.

Bogor, Oktober 2018

Mengetahui:

Kepala Pusat Penelitian Ketua Peneliti

Teknologi dan Industri Pertahanan

Kolonel Czi Kristijarso, S.IP., M.M. Dr. Asep Adang Supriyadi, ST, MM.

NRP. 32805 Marsekal Muda TNI

Menyetujui:

Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat

Megy M. Laihad, S.H., M.H. Pembina Utama Madya IV/d

Page 4: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

4

Kata Pengantar

Puji dan syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas selesainya proposal

penelitian berjudul "Strategi Pengendalian Flight Information Region (FIR) Diatas Wilayah Udara

Kepulauan Natuna (FIR Natuna) Dalam Rangka Menjaga Keutuhan dan Kedaulatan Wilayah

NKRI”.

Penelitian ini didorong oleh masih adanya permasalahan kedaulatan wilayah ruang udara

nasional terkait masih dikontrolnya wilayah ruang udara Indonesia oleh FIR asing khususnya

diatas Batam, Kepulauan Riau, dan Natuna oleh FIR Singapura. Padahal saat ini Indonesia sudah

memiliki kemampuan di bidang Teknologi terutama Teknologi Informasi dan Komunikai (TIK),

Sumber Daya Manusia di bidang Navigasi, Teknologi keselamatan penerbangan, navigasi dan

lainnya.

Terkait dengan hal tersebut, dipandang perlu Indonesia sebagai bangsa yang berdaulat dan

bermartabat melalukan penelitian ini sebagai wujud pelaksanaan dari Undang-Undang

Penerbangan untuk dapat mengambil alih kontrol FIR dari pihak Singapura termasuk

kemungkinan hambatan-hambatan yang akan dihadapi dalam mewujudkan kehendak tersebut.

Seperti diketahui awal diserahkannya kontrol FIR Indonesia kepada Singapura adalah pada

saat diselenggarakannya pertemuan ICAO pada Maret 1946 di Dublin, Irlandia untuk membahas

pembagian dan pengelolaan FIR. Karena traffic di Malaka meningkat pesat, ICAO menegaskan

untuk ditunjuk Air Traffic System (ATS) disana, namun karena pada saat itu Indonesia baru

merdeka dan delegasi Indonesia tidak ada yang hadir dalam pertemuan tersebut. Akhirnya, FIR

untuk sektor ABC diberikan kepada Singapura yang dahulu masih wilayah koloni Inggris.

Sektor A adalah wilayah di bagian utara Singapura, sedangkan sektor C mencakup bagian

utara sektor B yang tersambung ke Laut Cina Selatan (LCS). Sejalan dengan perjalanan waktu,

FIR yang dikontrol oleh Singapura menjadi wilayah yang strategis dan sibuk oleh penerbangan

pesawat-pesawat internasional. Pada tahun 1973, sektor ABC mulai dikelola bersama oleh

Singapura dan Malaysia dengan Singapura mengontrol ketinggian diatas 24.500 kaki dan Malaysia

dibawah 24.500 kaki.

Page 5: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

5

Indonesia pernah secara resmi membawa masalah tersebut ke RAN (Regional Air Navigation)

Meeting yang diselenggarakan pada Mei 1993 di Bangkok yang diikuti oleh negara-negara

kawasan Asia dan Pasifik (ASPAC). Dalam RAN-Meeting diputuskan bahwa pengambilalihan

FIR diatas Natuna diselesaikan secara bilateral oleh Indonesia dan Singapura, namun gagal

tercapainya kesepakatan. Berbagai upaya Indonesia untuk melakukan pengambilalihan FIR diatas

Natuna dari Singapura mengalami kegagalan.

Hal ini bukan disebabkan Singapura mempersulit Indonesia, tetapi karena di kawasan Natuna

ini Indonesia pernah mengadakan perjanjian dengan Malaysia yang disepakati dengan dibuatnya

Rezim Hukum Negara Nusantara (Hak Malaysia di Laut Teritorial, Perairan Nusantara dan Ruang

Udara di atas Perairan dan Wilayah Republik Indonesia) yang ditandatangani pada Februari 1982

dan diratifikasi melalui UU No. 1 Tahun 1983. Oleh karena itu, Malaysia menuntut juga harus

dilibatkan dalam pembahasan sengketa FIR diatas Natuna, sehingga masalah FIR diatas Natuna

pun menjadi semakin kusut dengan bertambahnya jumlah pihak yang terlibat.

Mengacu pada ketentuan FIR yang ditentukan berdasarkan Pasal 28 Chicago Convention 1944

yang dijabarkan lebih lanjut dalam Annex 11 tentang Air Traffic Services. Menurut Pasal 28,

Indonesia wajib menyediakan fasilitas dan pelayanan navigasi penerbangan sesuai ketentuan

dalam Konvensi, namun demikian dalam Annex 11, Indonesia dapat mendelegasikan pengawasan

tersebut kepada negara lain (Singapura) bilamana merasa belum mampu mengawasi lalu lintas

udara diatas kedaulatan Republik Indonesia, sesuai dengan Pasal 262 ayat (1) huruf (a) Undang-

Undang Penerbangan No. 1 Tahun 2009. Batas FIR tidak harus sama dengan batas administrasi

atau batas teritorial suatu negara.

Pendelegasian tersebut tidak mengurangi kedaulatan Republik Indonesia. Apabila Indonesia

dianggap telah mampu, maka pendelegasian tersebut dapat dikembalikan kepada Indonesia, seperti

yang terjadi di Vietnam yang sebelumnya dilayani oleh negara tetangganya sesuai RAN Meeting

di Bangkok. Dalam Pasal 458 UU No. 1 Tahun 2009 ditegaskan bahwa wilayah udara RI yang

pelayanan navigasi penerbangannya didelegasikan kepada negara lain sudah harus dievaluasi dan

dilayani oleh lembaga penyelenggara pelayanan navigasi penerbangan (LPPNPI) paling lambat 15

tahun sejak UU tersebut berlaku. UU No. 1 Tahun 2009 berlaku Januari 2009 yang artinya pada

Januari 2024, ruang udara diatas Natuna harus beralih dari FIR Singapura menjadi FIR Jakarta

dibawah ATC Bandara Soekarno-Hatta.

Page 6: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

6

Berdasarkan uraian yang didukung data dan fakta diatas maka Penelitian ini dilakukan untuk

mendukung pengembangan pengetahuan dikaitkan ranah keilmuan teknologi dan strategi

pertahanan. Diharapkan penelitian ini dapat menjadi sumber dasar pengembangan studi di Fakultas

Teknologi Pertahanan (FTP) UNHAN karena data untuk analisis diambil langsung di lapangan

dan melibatkan banyak narasumber dari berbagai instansi untuk memberi gambaran analisis yang

jelas dan komprehensif. Penelitian ini juga membahas bagaimana melibatkan stakeholders terkait

dalam membantu Pemerintah Indonesia mengambil alih kendali FIR Natuna. Penelitian ini juga

memuat Tri Dharma perguruan tinggi yaitu pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat.

Hormat Kami

Ketua Tim Peneliti

Page 7: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

7

Daftar Isi

Halaman Pengesahan ...................................................................................................................... 3

Kata Pengantar ................................................................................................................................ 4

Daftar Isi ......................................................................................................................................... 7

Daftar Gambar .............................................................................................................................. 10

Daftar Table .................................................................................................................................. 11

Daftar Lampiran ............................................................................................................................ 12

Bab 1. Pendahuluan ................................................................................................................... 13

1.1. Latar Belakang ............................................................................................................... 13

1.2. Rumusan Permasalahan.................................................................................................. 15

1.3. Pertanyaan Penelitian ..................................................................................................... 15

1.4. Tujuan Penelitian............................................................................................................ 16

1.5. Manfaat Penelitian.......................................................................................................... 16

1.5.1. Manfaat Praktis ....................................................................................................... 16

1.5.2. Manfaat Teoritis ...................................................................................................... 16

1.6. Hasil Yang Diharapkan .................................................................................................. 16

Bab 2. Tinjauan Pustaka ............................................................................................................ 18

2.1. Teori dan Konsep ........................................................................................................... 18

2.1.1. Teori Kedaulatan ..................................................................................................... 18

2.1.2. Teori Flight Information Region ............................................................................. 19

2.1.3. Konsep Keselamatan Penerbangan ......................................................................... 19

2.1.4. Sentimen analisis .................................................................................................... 20

2.1.5. Structural Equation Model ..................................................................................... 21

Page 8: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

8

2.2. Penelitian Terdahulu ...................................................................................................... 22

2.3. Kerangka Pemikiran ....................................................................................................... 23

Bab 3. Metode Penelitian ........................................................................................................... 24

3.1. Pendekatan Penelitian .................................................................................................... 24

3.2. Metode Penelitian ........................................................................................................... 24

3.3. Teknik Pengumpulan dan Pengolahan Data................................................................... 25

3.4. Tahapan Penelitian ......................................................................................................... 26

3.5. Teknik Analisis Data ...................................................................................................... 27

3.5.1. Analisis Sentiment .................................................................................................. 27

3.5.2. Analisis Structural Equation Model ....................................................................... 29

3.5.3. Analisis Data Penelitian Kualitatif.......................................................................... 35

3.6. Waktu Penelitian ............................................................................................................ 36

3.7. Limitasi dan Delimitasi Penelitian ................................................................................. 36

Bab 4. Hasil dan Pembahasan .................................................................................................... 38

4.1. Sentiment Masyarakat Penerbangan terhadap Isu Penyeleralasan FIR ......................... 38

4.2. Kesiapan Pemerintah Indonesia ..................................................................................... 40

4.3. Performa ATC ................................................................................................................ 42

4.4. Roadmap Penyelarasan .................................................................................................. 46

4.4.1. Operasional dan Taktikal ........................................................................................ 47

4.4.2. Grand Strategic ....................................................................................................... 48

Bab 5. KESIMPULAN .............................................................................................................. 50

5.1. Kesimpulan..................................................................................................................... 50

5.2. Saran ............................................................................................................................... 50

5.3. Rencana Penelitian Lanjutan .......................................................................................... 50

Daftar Pustaka ............................................................................................................................... 52

Page 9: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

9

LAMPIRAN .................................................................................................................................. 54

Page 10: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

10

Daftar Gambar

Bagan 2.1. Kerangka Pemikiran Penelitian 22

Bagan 3.1: Tahapan Penelitian 26

Bagan 3.2. Tahapan dan Jadwal Penelitian 35

Bagan 4.1. Persepsi masyarakat terhadap hal yang melandasi pengelolaan FIR 37

Bagan 4.2. Tampilan word cloud untuk isu penyelarasan FIR Natuna dengan jumlah

frekuensi lebih dari 30

38

Bagan 4.3. Grafik sentimen terhadap empat faktor pendukung penyelarasan FIR 39

Bagan 4.4. Zonasi pengelolaan wilayah udara Indonesia (AirNav, 2018) 41

Bagan 4.5 Instrumen pada ATC Tj Pinang 43

Bagan 4.7. Structural Equation Model untuk evaluasi performa ATC dan kaitannya

dengan isu penyelarasan FIR

45

Bagan 4.8. Rekomendasi FIR Singapura

47

Page 11: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

11

Daftar Tabel

Tabel 2.1. Data yang di kumpulkan 24

Tabel 3.1. Indeks Kesesuaian (goodness of fit indices) 33

Table 4.1. Jumlah pesawat yang melewati FIR Natuna dalam kurun waktu bulan

September 2018

44

Tabel 4.2 Tabel evaluasi model

46

Page 12: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

12

Daftar Lampiran

Lampiran 1. Foto kegiatan survey ATC Tj. Pinang 54

Lampiran 2. Quisioner untuk sentiment masyarakat penerbangan 56

Lampiran 3. Quisioner untuk persepsi pilot terhadap ATC 59

Lampiran 4. Hasil Quisioner sentiment masyarakat penerbangan 64

Lampiran 5. Hasil Quisioner persepsi pilot terhadap ATC 107

Page 13: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

13

Bab 1.

Pendahuluan

1.1. Latar Belakang

Penelitian ini didorong oleh masih adanya permasalahan tentang masih dikontrolnya ruang

udara Indonesia oleh FIR asing khususnya diatas Batam, Kepulauan Riau, dan Natuna oleh FIR

Singapura. Padahal saat ini Indonesia sudah memiliki kemampuan di bidang Teknologi terutama

Teknologi Informasi dan Komunikai (TIK), Sumber Daya Manusia di bidang Navigasi, Teknologi

keselamatan penerbangan, dan lainnya.

Terkait dengan hal tersebut, dipandang perlu Indonesia sebagai bangsa yang berdaulat dan

juga sebagai wujud pelaksanaan dari Undang-Undang Penerbangan untuk dapat mengambil alih

kontrol FIR dari pihak Singapura termasuk kemungkinan hambatan-hambatan yang akan dihadapi

dalam mewujudkan kehendak tersebut.

Seperti diketahui awal diserahkannya kontrol FIR Indonesia kepada Singapura adalah pada

saat diselenggarakannya pertemuan ICAO pada Maret 1946 di Dublin, Irlandia untuk membahas

pembagian dan pengelolaan FIR. Karena traffic di Malaka meningkat pesat, ICAO menegaskan

untuk ditunjuk Air Traffic System (ATS) disana, namun karena pada saat itu Indonesia baru

merdeka dan delegasi Indonesia tidak ada yang hadir dalam pertemuan tersebut. Akhirnya, FIR

untuk sektor ABC diberikan kepada Singapura yang dahulu masih wilayah koloni Inggris.

Sektor A adalah wilayah di bagian utara Singapura, sedangkan sektor C mencakup bagian

utara sektor B yang tersambung ke Laut Cina Selatan (LCS). Sejalan dengan perjalanan waktu,

FIR yang dikontrol oleh Singapura menjadi wilayah yang strategis dan sibuk oleh penerbangan

pesawat-pesawat internasional. Pada tahun 1973, sektor ABC mulai dikelola bersama oleh

Singapura dan Malaysia dengan Singapura mengontrol ketinggian diatas 24.500 kaki dan Malaysia

dibawah 24.500 kaki.

Indonesia pernah secara resmi membawa masalah tersebut ke RAN (Regional Air Navigation)

Meeting yang diselenggarakan pada Mei 1993 di Bangkok yang diikuti oleh negara-negara

kawasan Asia dan Pasifik (ASPAC). Dalam RAN-Meeting diputuskan bahwa pengambilalihan

Page 14: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

14

FIR diatas Natuna diselesaikan secara bilateral oleh Indonesia dan Singapura, namun gagal

tercapainya kesepakatan. Berbagai upaya Indonesia untuk melakukan pengambilalihan FIR diatas

Natuna dari Singapura mengalami kegagalan.

Hal ini bukan disebabkan Singapura mempersulit Indonesia, tetapi karena di kawasan Natuna

ini Indonesia pernah mengadakan perjanjian dengan Malaysia yang disepakati dengan dibuatnya

Rezim Hukum Negara Nusantara (Hak Malaysia di Laut Teritorial, Perairan Nusantara dan Ruang

Udara di atas Perairan dan Wilayah Republik Indonesia) yang ditandatangani pada Februari 1982

dan diratifikasi melalui UU No. 1 Tahun 1983. Oleh karena itu, Malaysia menuntut juga harus

dilibatkan dalam pembahasan sengketa FIR diatas Natuna, sehingga masalah FIR diatas Natuna

pun menjadi semakin kusut dengan bertambahnya jumlah pihak yang terlibat.

Mengacu pada ketentuan FIR yang ditentukan berdasarkan Pasal 28 Chicago Convention 1944

yang dijabarkan lebih lanjut dalam Annex 11 tentang Air Traffic Services. Menurut Pasal 28,

Indonesia wajib menyediakan fasilitas dan pelayanan navigasi penerbangan sesuai ketentuan

dalam Konvensi, namun demikian dalam Annex 11, Indonesia dapat mendelegasikan pengawasan

tersebut kepada negara lain (Singapura) bilamana merasa belum mampu mengawasi lalu lintas

udara diatas kedaulatan Republik Indonesia, sesuai dengan Pasal 262 ayat (1) huruf (a) Undang-

Undang Penerbangan No. 1 Tahun 2009. Batas FIR tidak harus sama dengan batas administrasi

atau batas teritorial suatu negara.

Berdasarkan uraian yang didukung data dan fakta diatas maka Penelitian ini dilakukan untuk

mendukung pengembangan pengetahuan dikaitkan ranah keilmuan teknologi dan strategi

pertahanan. Diharapkan penelitian ini dapat menjadi sumber dasar pengembangan studi di Fakultas

Teknologi Pertahanan (FTP) UNHAN karena data untuk analisis diambil langsung di lapangan

dan melibatkan banyak narasumber dari berbagai instansi untuk memberi gambaran analisis yang

jelas dan komprehensif.

Penelitian ini juga membahas bagaimana melibatkan para stakeholders terkait dalam rangka

membantu Pemerintah Indonesia mengambil alih kendali FIR Natuna. Penelitian ini juga memuat

Tri Dharma perguruan tinggi yaitu pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat.

Page 15: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

15

1.2. Rumusan Permasalahan

Indonesia selama ini mendelegasikan pengawasan FIR Natuna tersebut kepada negara lain

(Singapura) karena dianggap belum mampu mengawasi lalu lintas udara diatas kedaulatan

Republik Indonesia, sesuai dengan Pasal 262 ayat (1) huruf (a) Undang-Undang Penerbangan No.

1 Tahun 2009. Hal ini disebabkan batas FIR tidak harus sama dengan batas administrasi atau batas

teritorial suatu negara. Pendelegasian tersebut tentu menagncam keutuhan dan kedaulatan

kedaulatan wilayah udara Republik Indonesia.

Mengacu RAN Meeting di Bangkok, apabila Indonesia dianggap telah mampu mengelola

wilayah udara FIR Natuna maka pendelegasian tersebut dapat dikembalikan kembali lagi kepada

Indonesia. Hal ini mencontoh seperti kasus yang terjadi di Vietnam yang sebelumnya dilayani oleh

negara tetangganya.

Berdasarkan kondisi tersebut, rumusan permasalahan penelitian ini adalah:

Bagaimana kebijakan dan langkah-langkah yang harus segera dibuat Pemerintah Indonesia

dalam rangka proses pengambil alihan kontrol udara FIR di wilayah Natuna (FIR Natuna)

dari administratif Singapura kepada Pemerintah Indonesia sekaligus bagaimana konsep

pemanfaatan teknologi TIK, penerbangan, navigasi dan SAR secara mandiri dan

berkelanjutan guna mendukung aspek flight safety sekaligus menegakkan souvereignity

bagi keutuhan dan kedaulatan Wilayah Udara Indonesia?

1.3. Pertanyaan Penelitian

Berdasarkan rumusan permasalahan tersebut, diturunkan tiga pertanyaan penelitian, yaitu:

1. Bagaimana sentiment masyarakat terhadap isu penyelarasan FIR Natuna

2. Bagaimana kesiapan dan strategi Pemerintah Indonesia meyakinkan ICAO dan masyarakat

Internasional bahwa Indonesia mampu mengkontrol, mengelola sekaligus mengamankan

wilayah udara FIR Natuna dalam aspek flight safety?

3. Bagaimana Kebijakan Pemerintah Indonesia menyusun grand design dan roadmap

tahapan pengambilan alih kontrol udara FIR Natuna sebagai bentuk penegakkan

Souvereignity kedaulatan wilayah udara nasional?

Page 16: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

16

1.4. Tujuan Penelitian

Berdasarkan latar belakang dan rumusan permasalahan yang dibuat sebelumnya, tujuan

penelitian ini adalah untuk:

1. Menganalisis sentiment masyarakat penerbangan terhadap isu penyelarasan FIR Natuna

2. Menganalisis kesiapan pemerintah Indonesia untuk meyakinkan ICAO dan masyarakat

Internasional bahwa Indonesia mampu mengkontrol, mengelola sekaligus mengamankan

wilayah udara FIR Natuna dalam aspek flight safety di wilayah FIR Natuna.

3. Menyusun grand design dan roadmap tahapan pengambilan alih kontrol udara FIR Natuna

sebagai bentuk penegakkan Souvereignity kedaulatan wilayah udara nasional yang berbasis

keselamatan.

1.5. Manfaat Penelitian

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat secara akademis maupun praktis

dengan uraian sebagai berikut:

1.5.1. Manfaat Praktis

Penelitian ini dapat bermanfaat bagi pihak yang paling berkompeten dalam

mewujudkan kemampuan mengkontrol, mengelola sekaligus mengamankan wilayah udara

FIR Natuna, yaitu Kementerian Pertahanan, Kementerian Perhubungan, Mabes TNI,

Mabes TNI AU, Kohanudnas, BASARNAS dan Perum Angkasa Pura dan instansi terkait

lainnya.

1.5.2. Manfaat Teoritis

Penelitian ini dapat memberikan sumbangan pemikiran dalam beberapa diskursus,

yaitu teori strategi perang semesta, teori sistim pertahanan udara nasional dan teori

teknologi penginderaan, teori peperangan asimetris bagi Studi Teknologi Penginderaan,

Studi Pertahanan Semesta, Studi Pertahanan Udara, Studi Peperangan Asimetris dan

rencana penelitian lanjutan.

1.6. Hasil Yang Diharapkan

Adapun hasil yang diharapkan dari penelitian ini, yaitu:

Page 17: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

17

1. Terbentuknya roadmap strategi penyelarasan FIR diatas perairan Natuna dalam rangka

menjaga keutuhan dan kedaulatan wilayah NKRI.

2. Tersusunnya laporan hasil penelitian modernisasi Sishanudnas sebagai bahan perkuliahan

bagi Studi Teknologi Penginderaan, Studi Pertahanan Semesta, Studi Pertahanan Udara,

Studi Peperangan Asimetris dan rencana penelitian lanjutan.

Page 18: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

18

Bab 2.

Tinjauan Pustaka

2.1. Teori dan Konsep

2.1.1. Teori Kedaulatan

Secara etimologis kedaulatan berasal dari bahasa Arab, Daulat yang bearti kekuasaan atau

dinasti pemerintahan. Selain itu dari bahasa Latin yakni, Supremus yang artinya tertinggi.

Kemudian kata tersebut disamakan artinya dengan Sovranita (Bahasa Italia) atau Souverenigntu

(Bahasa Inggris). Jadi kedaulatan berarti kekuasaan tertinggi pada suatu Negara atau kekuasaan

yang tidak terletak di bawah kekuasaan Negara lain.

Bodin (1955) mengemukakan suatu teori bahwa kedaulatan adalah unsur yang essensial

dari negara dan bahwa pemegang kekuasaan yang sah dalam negara adalah raja. Raja mempunyai

supremasi yang mutlak yang tidak dapat di bagi bagi dengan orang lain. Tidak ada suatu kekuasaan

didunia ini yang dapat membatasi dan mengatasi kekuasaan raja itu. Kekuasaan raja hanya dapat

diatasi dan dibatasi oleh hukumTuhan dan hukum alam (leges imperri).

Kedaulatan menurut Bodin (1955) memiliki 4 (empat) sifat pokok sebagai berikut.

1. Asli, artinya kekuasaan tidak berasal dari kekuasaan lain yang lebih tinggi.

2. Permanen, artinya kekuasaan tetap ada selama negara berdiri, sekalipun pemegang

kedaulatan sudah berganti.

3. Tunggal (bulat), artinya kekuasaan merupakan satu-satunya kekuasaan tertinggi dalam

negara yang tidak diserahkan atau dibagi-bagikan kepada badan lain.

4. Tidak Terbatas (absolut), artinya kekuasaan tidak dibatasi oleh kekuasaan lain. Bila ada

kekuasaan lain yang membatasinya, tentu kekuasaaan tertinggi yang dimilikinya itu akan

lenyap.

Menurut Laband (1978) ini adanya negara merupakan kodrat alam, demikian pula

kekuasaan tertinggi terdapat pada pemimpin negara. Kodrat alam merupakan sumber kedaulatan.

Penerapan hukum mengikat disebabkan karena dikehendaki oleh negara yang menurut kodrat

memiliki kekuasaan mutlak (Jellinek, G., 1978).

Page 19: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

19

2.1.2. Teori Flight Information Region

Dalam penerbangan, wilayah informasi penerbangan (bahasa Inggris: flight information

region; FIR) adalah wilayah ruang udara tertentu yang menyediakan layanan informasi

penerbangan dan layanan peringatan (ALRS). FIR adalah pembagian ruang udara terbesar yang

masih digunakan saat ini.FIR sudah ada sejak 1947. Setiap bagian atmosfer Bumi adalah bagian

dari sebuah FIR.Ruang udara negara-negara kecil dicakup oleh satu FIR; ruang udara negara-

negara besar dibagi lagi menjadi beberapa FIR regional. Sejumlah FIR melintasi ruang udara darat

beberapa negara.Ruang udara laut dibagi menjadi Wilayah Informasi Laut (Oceanic Information

Region) dan diserahkan kepada otoritas pengendali yang paling dekat dengan wilayah

itu.Pembagian wilayah dilakukan melalui perjanjian internasional lewat International Civil

Aviation Organization (ICAO). Tidak ada ukuran standar untuk FIR.FIR itu urusan administratif

negara yang dicakupnya. Kadang-kadang ada pembagian FIR vertikal yang ruang udara bawahnya

tidak berubah nama, namun ruang udara di atasnya diberi nama Wilayah Informasi Atas (UIR).

Layanan informasi dan peringatan merupakan layanan lalu lintas udara paling dasar,

menyediakan informasi yang penting untuk keselamatan dan efisiensi penerbangan dan

memperingatkan otoritas terdekat seandainya ada pesawat yang mengalami kondisi darurat.

Layanan ini tersedia untuk semua pesawat melalui FIR. Layanan saran dan pengawas lalu lintas

udara yang lebih tinggi tersedia di ruang udara tertentu di dalam FIR, atau kelas bagian ruang udara

menurut ICAO (sesuai peraturan nasional).Layanan tersebut disediakan oleh otoritas yang cocok

dan peralatannya lengkap.

2.1.3. Konsep Keselamatan Penerbangan

Secara etimologis, kata keselamatan menunjukkan bahwa prosedur pencegahan diambil

oleh manusia untuk mencegah kecelakaan. Keselamatan adalah pelestarian kehidupan, properti,

dan lingkungan dengan mengambil cadangan pencegahan untuk mencegah kecelakaan dan polusi

dan perusakan, melalui program pencegahan kecelakaan. Penghapusan penyebab langsung

kecelakaan yang dicirikan dalam fakta dan keadaan di mana tidak ada faktor keamanan di

dalamnya. Penyebab-penyebab ini terletak pada bidang risiko dan defisiensi yang dapat

diidentifikasi dalam pelatihan atau catatan pemeliharaan bahwa ada beberapa situasi berbahaya

yang tidak dapat sepenuhnya dihilangkan, tetapi dapat mengambil tindakan pencegahan untuk

mengurangi risiko ke minimum.

Page 20: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

20

Keselamatan penerbangan berarti keadaan sistem penerbangan atau organisasi di mana

risiko yang terkait dengan kegiatan penerbangan, atau mendukung langsung pengoperasian

pesawat udara, dikendalikan ke tingkat yang dapat diterima. Ini mencakup teori, praktik,

investigasi, dan kategorisasi kegagalan penerbangan, dan pencegahan kegagalan tersebut melalui

peraturan, pendidikan, dan pelatihan. Ini juga dapat diterapkan dalam konteks sosialisasi yang

menginformasikan publik tentang keselamatan perjalanan udara.

Keselamatan Penerbangan, adalah suatu proses kegiatan dalam melaksanakan operasi

penerbangan dari satu tempat pemberangkatan ke tempat tujuan dengan selamat. Variabel ini

diukur dengan lima indikator yaitu peraturan keselamatan penerbangan, sasaran keselamatan

penerbangan, pengawasan keselamatan penerbangan, penegakan hukum keselamatan penerbangan

dan sistem manajemen keselamatan penerbangan (UU Nomor 1 Tahun 2009).

1. Peraturan Keselamatan Penerbangan, merupakan kebijakan penerbangan yang telah

ditetapkan oleh pihak terkait untuk mencapai keselamatan penerbangan.

2. Pengawasan keselamatan penerbangan, merupakan kegiatan atau tindaka untuk menjaga

pelanggaran terhadap standart Operasi penerbangan yang telah ditetapkan pihak terkait.

3. Penegakan hukum keselamatan penerbangan, adalah tindakan untuk memberikan sanksi

terhadap pelanggaran aturan yang telah diputuskan.

4. Sistem manajemen keselamatan penerbangan, adalah sistem yang mengatur dan mengelola

penerbangan sesui dengan aturan yang telah ada.

Keselamatan penerbangan yang terus-menerus berevolusi memberikan peningkatan

tentang keselamatan penerbangan kearah yang lebih baik dari masa kemasa. Sebelum membahas

lebih jauh tentang keselamatan penerbangan, perlu kiranya dibahas terlebih dahulu tentang

bagaimana transportasi udara terbentuk atau sejarah penerbangan (transportasi udara), sehingga

mendapatkan konsep dan pemahaman yang lebih baik tentang apa itu penerbangan serta juga perlu

kiranya dibahas juga tentang apa yang dimaksud dengan keselamatan sebelum dapat

mendefinisikan keselamatan penerbangan secara keseluruhan.

2.1.4. Sentimen analisis

Analisis sentiment atau bisa juga disebut opinion mining merupakan sebuah cabang

penelitian di domain text mining yang mulai banyak dilakukan pada tahun 2013. Lee dan Pang

Page 21: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

21

menjelaskan analisis sentiment atau dikenal sebagai opinion mining adalah proses memahami,

mengekstrak dan mengolah data tekstual secara otomatis untuk mendapatkan informasi (Lee &

Pang, 2008). Secara umum, opinion mining diperlukan untuk mengetahui sikap seorang pembicara

atau penulis sehubungan dengan beberapa topik atau polaritas kontekstual keseluruhan dokumen.

Sikap yang diambil mungkin menjadi pendapat atau penilaian atau evaluasi (teori appraisal),

keadaan afektif (keadaan emosional penulis saat menulis) atau komunikasi emosional (efek

emosional penulis yang ingin disampaikan pada pembaca) (Saraswati, 2011). Analisis sentimen

dapat digunakan dalam berbagai kemungkian domain, dari produk konsumen, jasa kesehatan, jasa

keuangan, peristiwa sosial dan politik pada pemilu. Kecendrungan penelitian tentang analisis

sentimen berfokus pada pendapat yang menyatakan atau menyiratkan suatu sentimen positif atau

negatif. Pendapat mewakili hampir semua aktivitas manusia, karena pendapat dapat

mempengaruhi terhadap perilaku seseorang. Setiap kali kita perlu membuat keputusan, kita ingin

tahu pendapat orang lain.

Proses ektrasi sentiment masyarakat dilakukan dengan teknik text mining. Text mining

adalah proses mengeksplorasi dan menganalisis sejumlah besar data teks tidak terstruktur yang

dibantu oleh perangkat lunak yang dapat mengidentifikasi konsep, pola, topik, kata kunci, dan

atribut lainnya dalam data. Ini juga dikenal sebagai text analitik, meskipun beberapa orang menarik

perbedaan antara dua istilah; dalam pandangan itu, text analitik adalah aplikasi yang diaktifkan

oleh penggunaan teknik penambangan teks untuk memilah-milah set data.

Text mining telah menjadi lebih praktis bagi para ilmuwan data dan pengguna lain karena

pengembangan platform data besar dan algoritma pembelajaran mendalam yang dapat

menganalisis kumpulan data yang tidak terstruktur secara besar-besaran.

Text mining dan analitik membantu organisasi menemukan potensi wawasan yang berharga dalam

dokumen, artikel online, komentar survei verbatim, posting jaringan sosial, dan sumber data

berbasis teks lainnya.

2.1.5. Structural Equation Model

SEM merupakan ilmu statistik yang menggunakan pendekatan teori persamaan berganda

dengan penerapan atau gabungan psikologi, ekonometri dan sosial (Ghozali dan Fuad, 2008). SEM

dapat menganalisi hubungan atau pengaruh dua varabel berdasarkan besarnya gradian kedua

variabel yang dihitung (Fornell dan Larcker, 1981). SEM merupakan teknik analisis multivariat

Page 22: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

22

yang dikembangkan guna menutupi keterbatasan yang dimiliki oleh model-model analisis

sebelumnya yang telah digunakan secara luas dalam penelitian statistik. Model-model yang

dimaksud diantaranya adalah regression analysis (analisis regresi), path analysis (analisis jalur),

dan confirmatory factor analysis (analisis faktor konfirmatori) (Hox dan Bechger, 1998).

2.2. Penelitian Terdahulu

Novika Maharani (2015) meneliti Dasar Hukum Pengendalian Flight Information Region

Singapura dalam Rangka Realignment Flight Information Region Singapura oleh Indonesia.

Maharani (2015) menjabarkan bahwa Indonesia sebagai negara kepulauan berdaulat

mempunyaihak untuk mengelola ruang udaranya sesuai dengan Pasal 28 dan Annex 11 dan

Singapura hanya memiliki dasar hukum mengendalikan FIR yakni pendelegasian saat RAN

MeetingI tahun 1946. Langkah selanjutnya dalam upaya realignment antara lain membentuk

Kelompok Kerja Antar Departemen (POKJA-Interdep) dari Kementerian Perhubungan,

Kementerian Luar Negeri, Mabes TNI – AU, Kementerian Pertahanan, BNPP, dan instansi lainnya

dalam upaya mempersiapkan realignment FIR terutama pembentukan road map dan working

paper. Road Map ini adalah perencanaan dalam rangka mempersiapkan langkah menuju

realignment. Sedangkan working paper adalah proposal pengajuan realignment kepada ICAO

dalam sidang Asia Pasific Air Navigation Plannings and Implementations Regional Group

(APANPIRG).

Menurut Nurweda (2016), Indonesia telah mampu, maka pendelegasian tsb dapat diambil

kembali oleh Indonesia. Selain pendelegasian FIR kepada Singapura, Indonesia juga memberikan

hak komunikasi dilaut dan udara kepada Malaysia yang menghubungkan Malaysia Barat dan

Malaysia Timur yang merupakan kawasan yang masuk FIR Singapura. Secara yuridis Indonesia

mempunya dasar hukum yang kuat untuk mengambil alih wilayah FIR diatas Pulau Natuna. Zona

A masihdiawasi Singapura dalam imbal jasa, tetapi masih dengan catatan, apabila Indonesia dapat

membuktikan wilayahnya. Malaysia ada indikasi tetap mendukung Singapura FIR diatas Pulau

Natuna.FIR pada prinsipnya merupakan bagian yang tidak terpisahkan dengan hakekat kedaulatan

wilayah udara dalam masing-masing negara.Pengelolaan FIR yang merupakan bagian kedaulatan

wilayah udara NKRI diatas kepulauan Riau dan Natuna oleh Singapura memiliki dasar legalitas.

Page 23: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

23

2.3. Kerangka Pemikiran

Merujuk pada UU No 1 tahun 2009, Wilayah udara Republik Indonesia yang pelayanan

navigasi penerbangannya didelegasikan kepada negara lain berdasarkan perjanjian sudah harus

dievaluasi dan dilayani oleh lembaga penyelenggara pelayanan navigasi penerbangan paling

lambat 15 (lima belas) tahun sejak Undang-Undang ini berlaku atau sebeum tahun 2024. Saat ini

Indonesia telah siap (SDM dan teknologi) untuk mengambil alih FIR diatas atas Wilayah Udara

Kepulauan Riau, tetapi ada beberapa isu masih perlu diselesaikan.Kurangnya dukungan dan

kepercayaan dari ICAO kepada Indonesia. Aspek keselamatan penerbangan harus menjadi dasar

Penyelarasan FIR. Pembuktian kepada ICAO tentang performa Indonesia pada aspek keselamatan

perlu di tampilkan. Serta keamanan jalur terbang pesawat yang lepas landas atau mendarat di

Bandara Changi, hal ini perlu diperhitungkan dalam penentuan FIR Singapura yang baru.

Sosialisasi tentang kemampuan pelayanan navigasi Indonesia belum optimal. Tidak banyak negara

yang mengetahui secara details tentang kemampuan RI dalam pelayanan navigasi penerbangan

sehingga dukungannya masih ke Singapura. Hal ini dituangkan dalam kerangka pemikiran pada

Bagan 2.1.

Bagan 2.1. Kerangka Pemikiran Penelitian

Page 24: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

24

Bab 3.

Metode Penelitian

3.1. Pendekatan Penelitian

Pada penelitian ini akan dilaksanakan dengan pendekatan metode atau teknik campuran

(mixed methode) yaitu suatu langkah dengan menggabungkan dua metode pendekatan secara

kuantitatif dan kualitatif (Creswell, 2010). Sedangkan menurut Sugyono (2011) menjelaskan

bahwa teknik campuran merupakan kombinasi dua metoda pendekatan untuk mendapatkan data

yang lebih komprehenship, valid, reliabel, dan objektif. Analisis kuantitatif dilakukan dengan

menggunakan pendekatan ilmu statistik, baik statistik deskriptif maupun statistik inferensial.

Penggunaan Statistik deskriptif diharapkan untuk menggambarkan karakteristik responden serta

deskripsi variabel penelitian. Jenis penelitian teknik campuran yang digunakan adalah

eksplanatoris sekuensial. Jenis atau teknik ini diterapkan dengan pengumpulan dan analisis data

yang lebih condong pada kuantitatif pada tahap pertama, kemudian diikuti oleh pengumpulan dan

analisis data kualitatif. Bobot/prioritas lebih diberikan pada data kuantitatif ketimbang kualitatif.

Proses pencampuran data dalam strategi ini terjadi ketika hasil awal kuantitatif menginformasikan

proses pengumpulan data kualitatif. Untuk itulah dua jenis data ini terpisah namun tetap

berhubungan. Teori yang eksplisit bisa saja disajikan, tetapi bisa juga tidak, dalam membentuk

keseluruhan prosedur.

3.2. Metode Penelitian

Penelitian ini menggunakan obyek yang dipilih dan dijadikan sebagai sampel atau contoh

adalah pilot komersil, akademisi, dan praktisi penerbangan. Pemilihan sampel menggunakan

teknik purposive sampling, yang termasuk dalam teknik pengambilan non probability sampling.

Pengambilan data dengan teknik cross section dengan menggunakan daftar pertanyaan, dan

dilanjutkan dengan pengujian terhadap kredibilitas data. Pemilihan teknik purposive ini

berdasarkan penjelasan Arikunto (2006) yang menyatakan bahwa pengumpulan data sampel tidak

berdasarkan sampel random, daerah atau wilayah, tetapi berdasarkan atas pertimbangan adanya

tujuan tertentu. Pemilihan teknik purposive sangat cocok dan tepat digunakan karena objek yang

dipilih dianggap sangat memahami masalah FIR.

Page 25: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

25

3.3. Teknik Pengumpulan dan Pengolahan Data

Danim (2000) menjelaskan agar alat penelitian disusun dengan tujuan untuk mendapatkan data

yang sesuai. Data akan diolah untuk menjadi informasi yang dapat menjelaskan keadaan suatu

objek. Data yang diperoleh pada instrumen menggunakan cara pengumpulan data dihimpun, ditata,

dianalisis dan diinterpretasikan untuk melukiskan suatu keadaan atau gejala objek. Alat penelitian

ini berupa kuesioner yang disusun sedemikian rupa sehingga diharapkan dapat menggambarkan

kondisi atau keaadan dari objek sebenarnya tanpa direkayasa.

Untuk mendapatkan pemahaman yang sama dalam penelitian ini maka peneliti

mengkalifikasi dua jenis data yaitu kuantitaif dan kualitatif. Data kualitatif bersumber pada

wawancara kepada beberapa narasumber kunci (key informant) yakni Komandan Lanut Tanjung

Pinang, Direktur AIRNAF, dan praktisi FIR. Sedangkan data kuantitatif bersumber pada data

primer dan sekunder. Data primer berupa hasil survei kepada responden atau objek dengan bentuk

pertanyaan atau kuesioner yang sebelumnya telah dipersiapkan. Data sekunder merupakan data-

data yang telah diolah atau dianalisis dan disimpan dalam bentuk tulisan, pendapat, jurnal, buku,

dan pustaka lainnya yang dimana data tersebut telah diuji dan dapat dipertanggung jawabkan

kebenarannya.

Table 2.1. Data yang di kumpulkan

Tipe Data Parameter Cara

Pengumpulan

Sumber

Primer Persepsi Masyarakat

terhadap Isu FIR

Quisioner, tweet

crawling

Masyarakat, TNI, Akademisi,

Praktisi

Tingkat kepuasan pilot

terhadap performa ATC

Quisioner Pilot Komersil, Pilot TNI

Kesiapan pemerintah Wawancara ATC, AirNAV, Kemenhub,

Kemhan

Sekunder Artikel penyelarasan FIR Media online

Penelitian terdahulu Jurnal, Perpustakaan Online

Page 26: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

26

3.4. Tahapan Penelitian

Penelitian ini menggunakan 7 tahapan penelitian yang di tampilkan pada Bagan 3.1 dan di

jelaskan sebagai berikut. Pertama, adalah pemilihan topik. Topik penelitian ini adalah

menganalisis Strategi Pemerintah Indonesia untuk mengelola sekaligus mengamankan wilayah

udara FIR Natuna dalam aspek flight safety di wilayah FIR Natuna. Kedua, adalah bagaimana

bentuk Kebijakan Pemerintah Indonesia menyusun grand design dan roadmap tahapan

pengambilan alih kontrol udara FIR Natuna sebagai bentuk penegakkan Souvereignity kedaulatan

wilayah udara nasional. Ketiga, mendesain penelitian. Desain penelitian ini dijelaskan pada Bab 3

terkait metode penelitian. Keempat, pengumpuan data. Pengumpulan data dilakukan dengan tiga

teknik, pertama melalui wawancara mendalam kepada narasumber dan informan kunci yang

bertanggung jawab berperan serta dalam pengolaan FIR di Indonesia, kedua dengan kuisoner yang

disebarkan kepada masyarakat, TNI, Akademisi, dan Pilot, ketiga dengan teknik tweet crawling

yakni mengumpulkan opini-opini terkait penyelarasan FIR dan performa pengelolaan penerbangan

di media social twitter. Data kepustakaan juga dikumpulkan melalui buku-buku, publikasi ilmiah,

berita di media massa, dan internet. Kelima adalah analisis data. Analisis data dilakukan pada Bab

4 setelah data yang dibutuhkan terkumpul dan diolah menurut kebutuhan untuk analisis penelitian.

Keenam adalah interpretasi data. Data yang sebelumnya diolah dan dianalisis disajikan dalam

bentuk pembahasan yang lebih mudah dibaca dan juga dilakukan penarikan simpulan. Bagian ini

dilakukan pada Bab 4 dan Bab 5. Ketujuh adalah promosi. Promosi dilakukan dalam bentuk

publikasi atau presentasi hasil penelitian ke pihak lain.

Page 27: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

27

Bagan 3.1: Tahapan Penelitian

3.5. Teknik Analisis Data

3.5.1. Analisis Sentiment

Analisis sentiment memiliki beberapa istilah yakni opinion mining, language processing,

text analysis, computational linguistics, dan biometric. Pada dasarnya analisis ini merupakan

gabungan antara analisis text mining dan text classification dengan tujuan mendeteksi gelagat/lagu

dari kalimat yang disampaikan. Penelitian ini focus pada menganalisa respon masyarakat terhadap

isu Penyelarasan FIR. Ada empat (4) tahapan pada opinion mining (Bagan 2.) dengan penjelasan

sebagai berikut (Praptiwi, 2018):

Theory

1. Pemilihan Topik

2. Pertanyaan Penelitian

3. Penelitian

4. Pengumpulan

data

5. Analisa data

6. Intepretasi

data

7. Sosialisai

Page 28: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

28

a. Text preprocessing

Dalam melakukan text mining, teks dokumen yang digunakan harus dipersiapkan

terlebih dahulu, setelah itu baru dapat digunakan untuk proses utama. Proses

mempersiapkan teks dokumen atau dataset mentah disebut juga dengan proses text

preprocessing. Text preprocessing berfungsi untuk mengubah data teks yang tidak

terstruktur atau sembarang menjadi data yang terstruktur. Secara umum proses yang

dilakukan dalam tahapan preprocessing adalah sebagai berikut:

i. Spelling Normalization: proses perbaikan atau subtitusi kata-kata yang salah

eja atau disingkat dalam bentuk tertentu. Subtitusi kata dilakukan untuk

menghindari jumlah perhitungan dimensi kata yang melebar. Perhitungan

dimensi kata akan melebar jika kata yang salah eja atau disingkat tidak diubah

karena kata tersebut sebenarnya mempunyai maksud dan arti yang sama tetapi

akan dianggap sebagai entitas yang berbeda pada saat proses penyusunan

matriks.

ii. Case Folding: proses penyamaan case dalam sebuah dokumen. Hal ini

dilakukan untuk mempermudah pencarian. Tidak semua dokumen teks

konsisten dalam penggunaan huruf kapital. Oleh karena itu peran case folding

dibutuhkan dalam mengkonversi keseluruhan teks dalam dokumen menjadi

suatu bentuk standar (dalam hal ini huruf kecil atau lowercase).

iii. Tokenizing adalah proses memecah kalimat menjadi kata-kata yang dilakukan

untuk menjadikan sebuah kalimat menjadi lebih bermakna. Tahap pertama yang

dilakukan adalah normalisasi kata dengan mengubah semua karakter huruf

menjadi huruf kecil atau toLowerCase. Proses tokenisasi diawali dengan

menghilangkan delimiter-delimiter yaitu simbol dan tanda baca yang ada pada

teks tersebut seperti @, $, &, tanda titik (.), koma (,) tanda tanya (?), tanda seru

(!). Tahap tokenisasi selanjutnya yaitu proses penguraian teks yang semula

berupa kalimat-kalimat yang berisi kata-kata. Proses pemotongan string

berdasarkan tiap kata yang menyusunnya, umumnya setiap kata akan

terpisahkan dengan karakter spasi, proses tokenisasi mengandalkan karakter

spasi pada dokumen teks untuk melakukan pemisahan. Hasil dari proses ini

adalah kumpulan kata saja.

Page 29: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

29

iv. Tahap filtrasi adalah tahap mengambil kata-kata penting dari hasil token.

Algoritma stoplist (membuang kata yang kurang penting) atau wordlist

(menyimpan kata yang penting) dapat digunakan pada tahap ini. Stopword

adalah kata-kata yang tidak deskriptif dan bukan merupakan kata penting dari

suatu dokumen sehinggga dapat dibuang. Contoh stopword adalah “yang”,

“dan”, “di”, “dari” dan seterusnya. Dalam filtrasi ini menggunakan

stoplist/stopword agar kata-kata yang kurang penting dan sering muncul dalam

suatu dokumen dibuang sehingga hanya menyisakan kata-kata yang penting

dan mempunyai arti yang diproses ke tahap selanjutnya.

b. Feature cxtraction

Setelah dilakukan tahap preprosesing, dilakukan feature selection atau pengurangan

dimensi. Walaupun di tahap sebelumnya sudah melakukan penghapusan kata–kata

yang tidak deskriptif (stopwords), tidak semua kata–kata di dalam dokumen memiliki

arti penting. Sehingga untuk mengurangi dimensi, pemilihan hanya dilakukan pada

kata–kata yang relevan dan yang benar–benar mempresentasikan isi dari suatu

dokumen. Kata-kata yang dinilai penting dilihat dari intensitas kemunculan dan yang

paling informatif dari keseluruhan.

c. Text classification

Tahap terakhir dari opinion mining adalah text classification. Dimana kata-kata yang

telah di pilih di kelompok kan menurut kategori yang telah diatur. Adapun kategori

yang digunakan merujuk pada tujuan dari proses yakni analisa sentiment. Ada tiga

kelompok kata sentiment yang digunakan yakni positif, netral, dan negative.

3.5.2. Analisis Structural Equation Model

Untuk Mendapatkan Validitas dan Reliabiltas pada penelitian ini, maka peneliti

menggunakan pendekatan SEM. SEM juga dapat digunakan untuk menganalisis model serta

mengetahui tingkat kesesuaian dari model atau umumnya disebut dengan indeks kesesuain

(Fornell dan Lacker, 1981). Bollen (1989) menyatakan bahwa SEM dapat menganalisi secara

bersama-sama untuk semua varibel untuk mendapatkan hubungan atau korelasi, variansi,

kovariansi, indek kesesuaian, dan tingkat kepercayaan dari model yang diperoleh.

Page 30: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

30

Untuk mendapatkan jawaban dari pertanyaan yang bersifat linear maupun dimensional

maka para peneliti menganjurkan untuk menggunakan model SEM. Selain itu juga SEM dapat

mengukur pengaruh, derajat hubungan, identifikasi dimensi objek, dan hubungan antar indikator

secara bersama-sama. SEM merupakan gabungan dari analisis fakor yang dapat memeberikan

alternatih jawaban dengan analisis regeresi berganda yang sering digunakan untuk mengestimasi

sebuah model (Suartha, 2013). SEM merupakan susunan dari struktur model dan pengukuan

model. Struktur model berguna untuk mencari besarnya hubungan antar variabel dengan variabel

yang lainnya, sedangkan pengukuran model merupakan alat yang digunakan untuk mengetahui

besarnya hubungan antara indikator dengan variablenya.

Tahapan atau proses yang harus dilaksanakan untuk menghitung model dengan pendekatan

SEM menurut Ghozali dan Fuad (2005) adalah:

(1) Konseptualisasi Model.

Konseptualisasi model merupakan tahapan yang terdiri dari dua langkah yaitu: Pertama,

Menentukan hubungan atau pengaruh yang telahmenjadi hipotesis antara variabel. Pada

tahapan ini perlu dipastikan bahwa moel yang dipilih berdasarkan teori yang ada. Adanya

perbedaan antara Variabel independen dan dependen karena variabel independen tidak

langsung mempengaruhi oleh variabel bebas. Tahap Kedua adalah menghubungakna

antara indikator dengan variabel terikat yang selanjutnya digunakan sebagi dasar untuk

menghitung variabel independen.

(2) Pengembangan Diagram Alur (path diagram)

Diagram path merupakan grafik yang menghubungakan antara variabel yang dirangkai

dalam satu model struktur berdasarkan panduan teoritis untuk menggabarkan seluruh data

penelitian. Penggambara path diagram berguna untuk menjelaskan arah hubungan kausal

antar variabel bebas dan terikat. Banyak model yang dapat dihasilkan dan dianalisi

berdasarkan nilai dari kriteria Goodness of Fit. Semakin besar nilai GFI maka model

tersebut semakin baik.

Berdasarkan penjelasan diatas maka model struktur dapat ditentukan berdasarkan hasil dari

model pengukuran yang digabungkan untuk mendapatkan hasil yang lebih baik. Analisi

hasil model pengukuran dapat menentukan mana yang menjadi model bebas atau model

Page 31: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

31

terikat. Konversi diagram jalur ke dalam model struktural dapat dilakukan setelah diagram

alur terbentuk.

Persamaan yang dibangun terdiri dari persamaan-persamaan structural (structural

equations). Persamaan ini merupakan hubungan kausalitas antar variabel. Persamaan

structural model yang diajukan dalam konseptual penelitian sebagai berikut:

𝑋 = ∑ 𝛼𝑚. 𝑋𝑚 + 𝜀

𝑚

𝑗=1

𝑌 = ∑ 𝛼𝑛. 𝑌𝑛 + 𝜀

𝑛

𝑗=1

𝑍 = 𝑋 + 𝑌 + 𝜀

keterangan:

X = Controller ATC

Xm = Variable performa controller: profesionalisme (X1), kemudahan komunikasi

(X2), kejelasan instruksi (X3), managemen waktu (X4), menerapkan prosedur FAA

(X5), responsive (X6), kesetaraan terhadap semua maskapai (X7), performa (X8),

mustahak (X9)

αm = Koefisien korelasi untuk performa controller

Y = Management ATC

Yn = Variable performa management: profesionalisme (Y1), aksesibility (Y2),

management (Y3), relation (Y4), overall service (Y5)

αn = Koefisien korelasi untuk performa management

Z = Penyelarasan FIR

ε (error) = Kesalahan pengukuran (measurement error)

Page 32: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

32

(3) Menentukan Matriks input

SEM berbeda dengan teknik yang lain sebelumnya karena matriks input data yang diberikan

merupakan matriks Varians/Kovarians atau matriks korelasi sebagai untuk seluruh estimasi

pendekatan yang dipilih. Hasil ini akan menetukan besarnya standard deviasi untuk semua

model yang selanjutnya dapat dinalisis hubungan antar variabel. Nilai Matrik korelasi

berada antara 0 dan 1 yang menunjukkan tingkat signifikansi dari hubungan atau pengaruh

tersebut.

(4) Identifikasi model.

Untuk mendapatkan model struktru yang baik maka parameter yang dicari harus terdefenisi

atau teridentifikasi. Jika suatu model struktur tidak teridentifikasi, aeka kemungkinan

parameternya overidentified atau underidentified. Banyak hal yang harus dipenuhi oelh

sebuah model struktru supaya model tersebut fit atau baik. Permaslahan yang sering

dihadapii para peneliti adalah adanya standard kesalahan yrang terlalu besar dan bisa

melewati angka dari loading faktornya, yang mengakibatkan model tersebut tidak bisa

diterima.

(5) Estimasi parameter.

Estimasi parameter model struktur dihasilkan dari perhitungan maatriks kovariansyang

menggambarkan hasil sebenarnya. Uji signifikansi berguna untuk menilai parameter yang

diperoleh dengan signifikan tidaksama dengan nol.

(6) Penilaian model fit.

Untuk menentukan sebuah model disimpulkan baik atau tidak, maka indikator yang

digunakan adalah sebagai berikut:

i. Chi-Square dan Probabilitas.

Chi-square (𝑥²) statistik merupakan alat uji paling fundamental untuk mengukur overall fit.

Dalam pengujian ini nilai 𝑥²yang rendah yang menghasilkan sebuah tingkat signifikansi yang

lebih besar dari 0.05 akan mengindikasikan tak adanya perbedaan yang signifikan antara

matriks kovarians data dan matriks kovarians yang diestimasi. Sensitivitas fit berlaku

terhadap sampel yang terlalu kecil (n < 50) maupun terhadap sampel yang terlalu besar (n

> 50). Model yang diuji akan dipandang baik atau memuaskan bila nilai chi-squarenya

rendah. Semakin kecil nilai chi-square semakin baik model itu (jika 𝑥² = 0, berarti benar-

benar tidak ada perbedaan, H0 diterima) dan diterima berdasarkan probabilitas dengan

cutoff value sebesar p > 0.05 atau p > 0.10 Hulland dalam Ferdinand (2002).

Page 33: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

33

ii. Goodness of Fit Indices (GFI)

GFI merupakan suatu ukuran mengenai ketepatan model dalam menghasilkan observed

matriks kovarians. Nilai GFI ini harus berkisar antara 0 dan 1. Meskipun secara teori GFI

mungkin memiliki nilai negatif tetapi hal tersebut seharusnya tidak terjadi, karena model yang

memiliki nilai GFI negatif adalah model yang paling buruk dari seluruh model yang ada

Joreskog and Sorbom dalam Ghozali dan Fuad (2005). Nilai GFI yang tinggi dalam indeks

ini menunjukkan sebuah better fit.

iii. Root Mean Square Error of Approximation (RMSEA)

RMSEA adalah sebuah indeks yang dapat digunakan untuk mengkompensasi chi-square

statistic dalam sampel yang besar. Mc Callum dalam Ghozali dan Fuad (2005) menyatakan

bahwa RMSEA berkisar antara 0,08 sampai dengan 0,1 menunjukkan model memiliki fit yang

cukup, sedangkan RMSEA yang lebih besar dari 0,1 mengindikasikan model fit yang sangat

tidak baik.

iv. CMIN/DF

Indeks fit ini merupakan the minimum sample discrepancy function (CMIN) dibagi dengan

degree of freedomnya akan menghasilkan indeks CMIN/DF. Umumnya para peneliti

melaporkannya sebagai salah satu indikator untuk mengukur tingkat fitnya sebuah model.

Dalam hal ini CMIN/DF tidak lain adalah statistik chi-square, 𝑥² dibagi DFnya sehingga

disebut chi square relatif. Nilai 𝑥² relatif kurang dari 2.0 atau bahkan kadang kurang dari 3.0

menunjukkan antara model dan data fit Arbuckle (1997) dalam Ferdinand (2002).

v. Tucker Lewis Index (TLI)

TLI merupakan sebuah alternatif incremental fit index yang membandingkan sebuah model

yang diuji terhadap sebuah baseline model. Nilai yang direkomendasikan sebagai acuan untuk

diterimanya sebuah model adalah penerimaan > 0.95 dan nilai yang sangat mendekati 1

menunjukkan a very good fit Arbuckle (1997) dalam Ferdinand (2002).

vi. Comparative Fit Index (CFI)

Indeks ini mempunyai rentang nilai antara 0 sampai dengan 1, dimana semakin mendekati 1

mengindikasikan tingkat fit yang paling tinggi “a very good fit” Arbuckle (1997) dalam

Ferdinand (2002). Nilai yang direkomendasikan adalah CFI ≥ 0,95. Keunggulan indeks ini

adalah bahwa indeks ini besarannya tidak dipengaruhi oleh ukuran sampel karena itu sangat

baik untuk mengukur tingkat penerimaan sebuah model.

Page 34: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

34

Rekapitulasi indeks-indeks yang telah dibatasi oleh Ferdinand (2002) dapat digunakan

sebagai dasar untuk menguji kelayakan baik tidaknya sebuah model dapat dilihat dalam tabel 3.3.

Tabel 3.3. Indeks Kesesuaian (goodness of fit indices)

Goodness of fit indices Cut-off Value

X2-Chi Square Diharapkan kecil

Significance Probability ≥ 0.05

GFI ≥ 0.90

RMSEA ≤ 0.08

CMIN/DF ≤ 2.00

TLI ≥ 0.95

CFI ≥ 0.95

Sumber: Ferdinand (2002)

(7) Modifikasi Model.

Modifikasi model dilaksanakan untuk mencari model struktural terbaik berdasarkan nilai

indeks kesesuainnya. Diperlukan pertimbangan yang cermat apakah modifikasi model

masih sesui dengan konsep yang diinginkan. Modifikasi model tidak baik hanya untuk

mencapai fit atau nilai indeks kesesuain yang baik tetapi tidak sesui dengan kenyataan

sebenarnya.

(8) Validasi silang model

Pengujian terhadap model untuk mendapatkan hasi yang fit atu tidak atau dilakukan dengan

teknik merekayasa sampel dengan mengurangi bebrpa sampel yang dianggap tidak baik

dengan batas tertentu. Validasi silang ini harus jelas dan yakin denga teori yang ada suapay

tidak menghilangkan substansi yang tealh dibangun sebelumnya. Validasi silang model

sangat berkaitan dengan langkah ketujuh yaitu modifikasi model dengan indikator yang

yang ditunjukkan melalui hasil pengolahan data. Indikatro tersnbut harus dainalisi secara

tepat untuk memastikan apakah diperlukan validasi silang atau modifikasi.

Page 35: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

35

Tujuan utama untuk pemodelan SEM adalah mengasilkan berbagai alternatif model

dengan indeks kesesuaian terpenuhi. Ghozali dan Fuad (2005) menjabarkan dengan jelas bahwa

beberapa persyaratan yang harus dicapai ketika pengumpulan, analisis, penetuan model, dan

pengolahan data yang dengan pendekatan model SEM. Persyaratan yang harus dipenuhi adalah:

(1) Ukuran Sampel

Ukuran atau juulah sampel tidak boleh dibawah 100 jika menggunakan lima indikator.

(2) Normalitas dan Linearitas

Penyebaran data merupakan faktor dasar yang perlu dianalisis untuk analisis selanjutnya

yaitu multivariat. Analisis multivariat merupakan tahapan untuk mengetahui normalitas

atau penyebaran data yang menghasilkan data yang normal. Data yang baik adalah data

yang tesebar secara normal yang bumunya disebut dengan terdistribusi secara normal.

(3) Multicollinearity

Perkiraan Multicollinearity merupakan korelasi yang tidak mungkin sempurna, yang artinya

tidak mungkin diatas 0,9. Jika ada nilai multicollinearity diatas 0,9 maka hal tersebut

merupakan suatu kesalahan yang perlu diperbaiki.

(4) Angka Ekstrim (Outliers)

Angka Ekstrim merupakan nilai nilai yang sangat besar kesalahan atau akibat adanya

gabungan karakteristik yang unik dan bebreda signifikan dengan pengamatan yang lain. Hal

ini kemungkinan terjadi karena kesalahan dalam memasukkan data atau disebut dengan

kesalahan fatal atau blunder.

3.5.3. Analisis Data Penelitian Kualitatif

Miles dan Huberman (1994) teknik analisis data kualitatif yang terdiri dari tiga tahap yaitu

data reduction, data display, dan conclusion drawing Data reduction atau penyederhanaan data

dilakukan secara terus menerus di dalam penelitian agar data yang dikumpulkan untuk analisis dan

pembahasan penelitian dapat dibedakan secara jelas, tegas, dan ringkas. Data display adalah

pemaparan data yang sudah disaring/disederhanakan sebelumnya ditambah analisis dan penjelasan

untuk menguatkan argumen-argumen yang dimunculkan di dalam penelitian. Conclusion drawing

adalah penarikan simpulan dari pembahasan dan analisis yang dilakukan di dalam penelitian.

Data yang terkumpul dari wawancara, dan media online diolah dengan dibuat verbatim dan

dipilih pernyataan yang relevan dengan topik dan kebutuhan penelitian sebagai bentuk aplikasi

teknik data reduction. Setelah data dipilih, dilakukan analisis dengan membandingkan data yang

Page 36: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

36

didapat dengan teori dan konsep yang digunakan dalam penelitian sehingga diketahui arahan yang

tepat dalam penyelarasan FIR. Setelah dianalisis dan diketahui ukuran kesiapan Pemerintah

Indonesia untuk penyelarasan FIR berdasarkan konsep yang ideal dari teori yang digunakan,

dilakukan pengambilan simpulan sebagai aplikasi dari conclusion drawing.

3.6. Waktu Penelitian

Penelitian dilakukan selama lima bulan sejak Juli hingga Desember 2018. Penelitian ini

dibagi menjadi beberapa tahapan dan di tuangkan pada Bagan 3.2.

Bagan 3.2. Tahapan dan Jadwal Penelitian

3.7. Limitasi dan Delimitasi Penelitian

Limitasi berkaitan dengan persoalan-persoalan eksternal yang diprediksi dapat mengakibatkan

munculnya kelemahan dan keterbatasan dari dijalankannya suatu penelitian. Delimitasi berkaitan

dengan faktor internal yang dapat dikendalikan oleh tim peneliti.

Berikut adalah limitasi dari penelitian ini:

1. Keterbatasan waktu penelitian. Menurut ketentuan dan kebijakan dalam melakukan

penelitian di Universitas Pertahanan, maka waktu penelitian ditentukan selama lima bulan

sejak proposal disusun. Oleh karena itu penelitian ini akan dimaksimalkan penyelesaiannya

selama periode tersebut.

Pra Proposal

Juli

Penyusunan draft proposal

Diskusi internal

Penyempurnaan proposal

Pengumpulan data

September-Oktober

Wawancara / Quisioner

Observasi

Studi Pustaka

Analisis

November

Pengolahan Data

Penyusunan draft laporan

Laporan

Oktober

Penyempurnaan Laporan

Penulisan draf KTI

Page 37: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

37

2. Besarnya jumlah sampel. Jumlah pelaku penerbangan yang terkait dengan FIR sangat

banyak yang terdiri dari pilot, ATC, dan Pemerintah. Oleh karena itu, peneliti akan

mengambil 180 sample yang mewakili masing-masing komponen.

Delimitasi penelitian ini adalah:

1. Penelitian ini dibatasi dengan penggunaan teknik analisis data yang fokus pada pendekatan

mixed method dalam jangka waktu yang relatif singkat sebagai konsekuensi keterbatasan

waktu penelitian.

Page 38: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

38

Bab 4.

Hasil dan Pembahasan

4.1. Sentiment Masyarakat Penerbangan terhadap Isu Penyeleralasan FIR

Isu penyelarasan FIR di atas wilayah Natuna kembali mencuat ketika Presiden RI melalui

Instruksi Presiden pada 18 September 2015, memerintahkan percepatan pengambilalihan FIR atas

wilayah Batam hingga Natuna, termasuk sebagian Pekanbaru dari tangan Singapura. Sejak itu

beragam respon muncul di masyarakat, praktisi, dan akademisi, melalui forum diskusi ilmuah,

seminar, artikel media masa, serta jejaring social. Pemahaman tentang sentimen masyarakat

penerbangan menjadi penting untuk melihat aspek dukungan terhadap salah satu program

unggulan nasional.

Bagan 4.1. Persepsi masyarakat terhadap hal yang melandasi pengelolaan FIR

Penelitian ini berhasil mengumpulkan 210 responden yang berasal dari TNI, Akademisi,

Praktisi, dan ATC. Berdasarkan hasil analisis, secara keseluruhan masyarakat berpendapat bahwa

penyelarasan FIR haruslah dilandasi oleh aspek Kedaulatan dan Keselamatan (Bagan 4.1).

Landasan keselamatan memegang peranan penting dalam melandasi penentuan FIR, namun

landasan kedaulatan juga sama pentingnya dikarenakan terkait pertahanan Indonesia. FIR di

sekitar Kepulauan Riau apabila dikendalikan oleh Indonesia maka akan mempermudah ruang

gerak pergerakan militer diatas wilayah sendiri dan menjaga kerahasiaan dalam pelaksanaan

latihan militer disamping kemerdekaan dalam pengendalian wilayah sendiri dan manfaat ekonomi

Kedaulatan20%

Kedaulatan dan

Keselamatan77%

Keselamatan3%

Page 39: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

39

lainnya. Kedaulatan udara itu berkaitan dengan pengakuan hak asasi manusia terhadap mereka yg

hidup di wilayah yang dinaungi ruang udara tertentu dan faktor keselamatan siapapun yang

menggunakan ruang udara di atas suatu wilayah harus terjamin baik oleh dunia maupun penghuni

pemilik ruang udara dengan catatan bahwa ruang udara tersebut digunakan untuk tujuan damai

dan positif terhadap pemilik kedaulatan ruang udara. FIR dikendalikan harus didasari atas

kedaulatan dan kemampuan kita mengendalikan FIR atas wilayah kedaulatan RI harus mampu

menjamin keselamatan apabila belum bisa menjamin keselamatan maka kita belum layak

mengendalikan FIR. Kedaulatan negara adalah yang utama dengan tanpa mengabaikan sisi

keselamatan dalam penerbangan untuk itu perlu di bangun kekuatan pertahanan yang handal

memiliki sumber daya yang profesional di bidang penerbangan infrastruktur regulasi dan teknologi

yang sesuai perkembangan jaman.

Bagan 4.2. Tampilan word cloud untuk isu penyelarasan FIR Natuna dengan jumlah frekuensi

lebih dari 30

Page 40: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

40

Visualisasi wordcloud pada Bagan 4.2 memberikan gambaran yang lebih jelas tentang

topik yang digunakan saat mengulas penyelarasan FIR. Beberapa hal menarik dapat dilihat dari

wordcloud ini. Pertama kata Indonesia memiliki tingkat kemunculan tertinggi. Kedua kata

keselamatan memiliki frekunsi yang lebih tinggi di bandingkan kedaulatan, hal ini berarti bahwa

responden paham tentang pentingnya aspek keselamatan saat berdiskusi tentang penyelarasan FIR.

Ketiga, ICAO memegang peran paling penting dalam penentuan FIR, akan tetapi kata ini kurang

popular, hal ini menunjukkan bahwa masyarakat kurang pemahaman tentang regulasi penentuan

pengelolaan FIR.

Bagan 4.3. Grafik sentiment dalam persentase terhadap penyelarasan FIR

Melalui Bagan 4.3. secara umum dapat ditarik kesimpulan bahwa isu FIR mendapatkan

sentiment positif yang sangat besar di masyarakat. Kepercayaan terhadap kemampuan mengelola

sangat tinggi. Hal ini berimbas terhadap besarnya harapan masyarakat bahwa proses penyelarasan

FIR dapat dilakukan dalam waktu yang singkat. Sehingga besarnya tekanan masyarakat ke pada

pemerintah untuk sesegera mungkin menyelesaikan penyelarasan.

4.2. Kesiapan Pemerintah Indonesia

Pemerintah melalui Menko Kemaritiman sebagai Koordinator telah membentuk tiga tim,

terdiri dari Tim Teknis yang mencakup Airnav, Kementerian Perhubungan (Kemenhub),

Kohanudnas yang menyiapkan sarana dan prasarana untuk pengambilalihan ini. Kemudian, Tim

Regulasi yang menyiapkan peraturan dan Tim Diplomasi untuk berunding dengan Singapura dan

0 10 20 30 40 50 60 70 80 90 100

Kemampuan mengelola

dampak ekonomi

Keamanan nasional

Pengelolaan FIR oleh Singapura

Negatif Netral Positive

Page 41: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

41

Malaysia. Dimana Panglima TNI Jenderal Hadi Tjahjanto memimpin langsung tim penyelarasan

kendali ruang udara.

Panglima Komando Pertahanan Udara Nasional (Kohanudnas) optimis dengan menyampaikan

bahwa Flight Information Region (FIR) sektor A yang mencakup Batam, Natuna akan diambil alih

Indonesia dari Singapura pada 2019 mendatang (Sindonews, 2017). Lebih lanjut disampaikan

bahwa FIR untuk sektor B dan C dengan ketinggian 20.000 feet (dikontrol Malaysia) sudah akan

diambil alih pada Maret 2018. Positifisme dari Panglima Kohanudnas bertolak belakang dengan

penyataan Menteri pertahanan bahwa sampai saat mengambil alih ruang kendali udara (Flight

Information Region/FIR) di sekitar Kepulauan Riau masih terus di usahakan. Lebih lanjut

disampaikan bahwa penyelaraasan FIR tidak dapat dilakukan dengan segera, dan ditargetkan baru

selesai pada 2021 mendatang (cnnindonesia, 2018). Pernyataan Menhan tersebut mengindikasikan

dalam proses penyelarasan FIR didapati adanya rintangan yang cukup sulit sehingga diperlukan

waktu yang cukup lama. Diperkuat dengan kenyataan bahwa hingga saat ini FIR untuk sektor B

dan C belum dapat diselaraskan sesuai target.

Aspek teknis yang telah di lakukan oleh pemerintah Indonesia adalah rencana pembangunan

pangkalan militer di Natuna sebagai upaya pertahanan wilayah perbatasan. Dalam masterplan

pembangunan pangkalan militer ini rencananya akan dilengkapi berbagai peralatan tempur super

canggih. Hal itu membuktikan keseriusan pemerintah dalam menguatkan sistem pertahanan dan

keamanan negara.

Walaupun tidak ada keraguan perihal kedaulatan, kontrol atas wilayah udara Indonesia

memang harus ada di tangan Indonesia. Akan tetapi pada kenyataannya penetapan batas FIR,

dititikberatkan pada pertimbangan serta kepentingan teknis dan operasional pelayanan navigasi

penerbangan untuk menjamin keselamatan dan efisiensi penerbangan dan tidak harus berhimpit

dengan batas wilayah negara karena FIR tidak berkaitan dengan persoalan Kedaulatan (Andre

Rahadian, Ketua Masyarakat Hukum Udara). Sehingga Indonesia perlu melakukan persiapan

aspek teknis untuk mendukung penyelarasan FIR.

Page 42: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

42

4.3. Performa ATC

AirNav Indonesia mengelola seluruh ruang udara Indonesia yang dibagi menjadi 2 (dua) Flight

Information Region (FIR). Total Luas FIR = 2.219.629 Km2; Luas Wilayah = 1.476.049 Km2,

dengan Jumlah Lalu Lintas Penerbangan : > 10.000 Movement / hari. Air Traffic Control menjadi

aspek penting dalam pengelolaan FIR. Berbagai langkah telah di lakukan Air Nav untuk

mendukung Program Keselamatan Penerbangan Nasional dan Sistem Manajemen Keselamatan.

Salah satu program AirNav adalah mengembangkan sistem aplikasi EFFORT - Electronic Form

For Occurrence Reports yang meliputi Sistem Pelaporan Wajib (mandatory reporting system) dan

Sistem Pelaporan Sukarela (voluntary reporting system). Sistem Pelaporan Wajib didesain khusus

untuk pelaporan yang dilakukan oleh internal Perum LPPNPI, sedangkan Sistem Pelaporan

Sukarela didesain untuk mengakomodir pelaporan keselamatan yang dilakukan oleh pihak

eksternal yang mengetahui adanya kejadian keselamatan yang terkait dengan penyelenggaraan

pelayanan navigasi penerbangan yang akan dilaporkan kepada Perum LPPNPI. AirNav sangat

paham bahwa proses penyelarasan FIR haruslah di tentukan oleh ICAO yang dasari oleh aspek

keselamatan.

Bagan 4.4. Zonasi pengelolaan wilayah udara Indonesia (AirNav, 2018)

Page 43: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

43

Bagan 4.5 Instrumen pada ATC Tj Pinang

Hasil kunjungan lapangan ke ATC Tanjung Pinang, peneliti menemukan beberapa fakta

yang menarik sebagai berikut. Berdasarkan aspek teknologi dan sumber daya manusia ATC

Tanjung Pinang sudah siap mengelola FIR di atas perairan Natuna yang terbagi menjadi 3 sektor

(Bagan 4.5). Teknologi telah disiapkan untuk mendukung proses penyelarasan mencakup

hardware (PC, radar, tower) seperti dapat dilihat pada Bagan 4.5, software, evaluasi frekuensi, dan

juga monitoring ruang udara menggunakan instrument radar untuk mempelajari traffic flow di atas

kepulauan natuna. Lebih detail teknologi yang dimiliki ATC Natuna adalah sebagai berikut. Data

Radar didapatkan dari MSSR (Monopulse Secondary Surveillance Radar) dan ADS-B (Automatic

Dependent Surveillance – Broadcast). Komunikasi koordinasi ground to ground digunakan VSAT

(Very Small Aperture Terminal). ATC Natuna lebih lanjut telah menggunakan system FPL dan

Page 44: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

44

ATS Message, serta terkoneksi dengan AFTN (Aeronautical Fix Telecommunication Network)

dan EFPL (Electronic Flight Plan), termasuk data dari BMKG Tj Pinang dan BTH sudah masuk

ke ATC System melalui AFTN. Data Radar MSSR berasal dari MSSR Tanjungpinang, MSSR

Pekanbaru, MSSR Palembang, MSSR Pontianak dan MSSR Natuna. Sedangkan untuk aspek

sumberdaya manusia, dapat dikatakan bahwa persiapan pengelolaan seluruh FIR Natuna sudah

siap dengan jumlah 70 personil yang dalam usia produktif (87% personil dalam usian 20-29 tahun).

Melihat kesiapan ATC Tj.Pinang maka Indonesia tidak perlu ragu untuk mengelola FIR di atas

wilayah Natuna.

Table 4.1. Jumlah pesawat yang melewati FIR Natuna dalam kurun waktu bulan September 2018

(Sumber Perhitungan ATC Tj. Pinang)

Sector B dan C Sector

A LEVEL

< 10000 FT 10000 FT - FL200 > FL200

Total 290 232 10645 17822

Average 9 7 343 594

Tj Pinang memiliki posisi yang strategis dengan range pengawasan yang mampu

menjangkau 100-250 nautical mile sehingga mampu mengkover seluruh wilayah udara di atas

wilayah Natuna. Aspek administrasi yakni ibu kota kabupaten menjadi hal pendukung yang akan

mempermudah proses pengelolaan ruang udara. Lebih lanjut, Singapura sudah menyerahkan

pengelolaan ruang udara di atas kepulauan Natuna kepada ATC Tj. Pinang. Akan tetapi hanya

sampai ketinggian di bawah 10000 ft. Range ruang udara tersebut bukan merupakan wilayah

potensial lalulintas penerbangan yang memiliki nilai strategi dan ekonomi yang rendah.

Berdasarkan pantauan ATC Tj Pinang hanya 2% dari total lalu lintas penerbangan yang melewati

ruang udara di bawah 10000ft (Tabel 4.1). Fakta ini menunjukkan bahwa aksi Singapura dengan

memberikan hak kelola FIR dibawah ketinggian 10000ft hanya formalitas dan tidak berdampak

pada esensi penyelarasan FIR. Pengolalaan range ketinggian tersebut tidak begitu menguntungkan

Indonesia dilihat dari dua aspek yakni range ketinggan tersebut hanya dilintasi oleh pesawat tipe

Atr, heli, casa, amphibi, dimana dari aspek kuantitas sangatlah sedikit dan untuk penerbangan pada

ketinggian kurang dari 10000ft konsumsi bahan bakar boros.

Page 45: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

45

Bagan 4.7. Structural Equation Model untuk evaluasi performa ATC dan kaitannya dengan

isu penyelarasan FIR

Evaluasi performa ATC dilakukan terhadap dua aspek yakni Controler dan Manager dari

perseptif user yakni Pilot pengguna ATC. Berdasarkan Bagan 4.7 dapat dilihat bahwa performa

ATC baik dari aspek manager dan controller nilai korelasi berkisar antara 0.84 – 1. Kecuali

parameter kesetaraan terhadap semua maskapai (X9) memiliki nilai memiliki nilai koefisien yang

kecil yakni 0.39. Hal ini dikarenakan para pilot menilai bahwa ada faktor keberpihakan pihak

controller ATC terhadap salah satu maskapai. Dimana sering di temukan controller mengutamakan

pelayanan kepada satu maskapai, secara procedural hal ini tidak dibenarkan. Akan tetapi dari hasil

wawancara dengan pihat ATC, kejadian ini hanya lah ulah oknum lama dan sudah banyak

perubahan serta perbaikan kualitas personel ATC.

Lebih lanjut penelitian ini juga mengevaluasi hubungan antara performa controller ATC,

manager ATC, dan kemampuan ATC untuk pengelola FIR di atas wilayah Natuna dari perspective

pilot pengguna jasa ATC. Perfoma ATC manager menunjukkan nilai positif terhadap aspek

profesionalisme (Y1), aksesibility (Y2), management (Y3), relation (Y4), overall service (Y5)

dengan nilai coefisien regresi berkisar antara 0.87 – 1. Sedangkan ATC Controller menunjukkan

nilai positif dengan range yang bervariasi. profesionalisme (X1), kemudahan komunikasi (X2),

kejelasan instruksi (X3), managemen waktu (X4), menerapkan prosedur FAA (X5), responsive

(X6), kesetaraan terhadap semua maskapai (X7), performa (X8) memiliki nilai berkisar antara 0.84

– 1 sedangkan mustahak (X9) memiliki nilai yang relative rendah yakni 0.39. Rendah nya nilai

kemustahakan (keberpihakan), karena beberapa pilot masih menemukan adanya kejadian

keberpihakan kepada salah satu maskapai. Lebih lanjut di termukan bahwa penilaian terhadap

performa Controller dan Manager cukup berkorelasi dengan nilai koefisien regersi 0.75.

Sedangkan hubungan antara controller dan manager ATC dengan kemampuan Indonesia untuk

Page 46: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

46

mengelolal FIR dapat dikatakan tidak berkorelasi dengan nilai koefisien regersi -0.07 dan 0.39.

Hal ini menunjukkan bahwa ada pertimbangan lain dari pilot tentang aspek yang pengelolaan FIR

selain performa ATC.

Nilai uji statistik dari SEM model dapat dilihat pada Table 4.1. Secara keseluruhan model

memenuhi standar control untuk semua parameter uji. Sehingga model ini dapat digunakan untuk

mengevaluasi performa ATC manager dan controller dari persepektif pilot pengguna jasa ATC.

Table 4.2 Table evaluasi model

Parameter Model value

Number of free parameters 32

Number of observation 50

Model Fit Test Statistic 191.615

Degree of freedom 88

Comparative Fit Index (CFI) 0.962

Tucker-Lewis Index (TLI) 0.95

RMSEA 0.153

SRMR 0.059

Secara keseluruhan ATC Indonesia khususnya ATC Natuna dapat dinilai telah mampu

untuk pengelola FIR di atas wilayah Udara Natuna. ATC Natuna dapat direkomendasikan sebagai

sub-controller FIR Jakarta untuk mempermudah pengelolaan FIR. Melihat kesiapan ATC Natuna

maka proses penyelarasan sejatinya bertumpu pada aspek diplomasi pemerintah dengan ICAO dan

Singapura.

4.4. Roadmap Penyelarasan

Secara aspek kedaulatan, tidak ada keraguan bagi Indonesia untuk mengambil alih FIR di

atas Wilayah Udara Kepulauan Riau dari pengawasan Singapura. Langkah yang telah dilakukan

pemerintah seperti pembentukkan tim, pengembangan radar, peningkatan standar mutu ATC, dan

pembuatan pangkalan udara sudah tepat. Akan tetapi juga perlu dilakukan langkah operasional,

taktikal, dan strategical lanjutan untuk mempercepat proses penyelarasan.

Page 47: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

47

4.4.1. Operasional dan Taktikal

Langkah operasional dan taktikal merupakan bentuk teknis pelaksaan di tiap lembaga

terkait sebagai berikut:

a. Melakukan sosialiasasi dalam rangka memberikan pemahaman terkait aturan-aturan

internasional pengolalaan FIR yang di keluarkan oleh ICAO

b. Membuat daftar kompetensi yang dimiliki oleh Singapura, sebagai acuan untuk

perbaikan sistem penerbangan di Indonesia

c. Penyetaraan Instrument aviation Indonesia hingga sepadan dengan Singapura, yang

mencakup sarana prasarana, teknologi, dan kualitas sumber daya manusia

d. SOP dan ketentuan prosedur lokal di evaluasi dan disetarakan dengan Singapura

e. Pengembangan ATC di Tanjung Pinang sebagai sub-controller ATC Jakarta

Bagan 4.8. Rekomendasi FIR Singapura

Page 48: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

48

f. Pembuatan skuadron udara tempur, helicopter, intai, dan maintenance di Natuna

g. Tim evakuasi (SAR) berdasarkan rute-rute penerbangan, seperti Tanjung Pinang

h. Mengutamankan pengambil alihan FIR Natuna sector B dan C

i. Rekomendasi FIR singapura 40 mil dari SID (Standart Instruments Departure), yang

sesuai dengan standar keselamatan sebagaimana ditampilkan pada Bagan 4.8.

4.4.2. Grand Strategic

Langkah Grand Strategic adalah bentuk bentuk aksi legal yang perlu dilakukan oleh

pemerintah untuk mempercepat proses penyelarasan

a. Integrasi dari semua elemen kepentingan (kemhan, dishub, dll).

b. Berkorespondesi langsung dengan ICAO untuk mengali apa yang diinginkan oleh

ICAO sehingga FIR Singapura dapat di selaraskan ke Indonesia

c. Optimalisasi diplomasi oleh perwakilan Indonesia di ICAO

d. Memfasilitasi pembukaan cabang ICAO di Indonesia, untuk mempererat hubungan dan

ICAO dapat melihat dan mengaudit kinerja Indonesia dalam pelayanan penerbangan

secara terus menerus. Sehingga ICAO memberikan tanggungjawab pengelolaan FIR

kepada Indonesia

e. Melakukan diplomasi dengan Singapura oleh diplomat yang sangat paham tentang FIR

serta tetap memberikan ruang kedaulatan RI kepada Singapura untuk aspek

keselamatan penerbangan

f. Membangun kepercayaan seluruh komponen (pemerintah, swasta, maskapai)

penerbangan di tingkat regional dan dunia

g. Membangun kerjasama di bidang capacity building dengan organisasi penerbangan

dan negara-negara maju

Page 49: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

49

h. Membuat UU Batas Wilayah Udara, yang menjadi legal aspek dari pengelolaan

wilayah udara Indonesia.

Page 50: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

50

Bab 5.

KESIMPULAN

5.1. Kesimpulan

a. Masyarakat Penerbangan Indonesia mendukung penuh program penyelarasan FIR dan

percaya bahwa Indonesia mampu mengelola FIR Natuna. Akan tetapi ada mispersepsi

tentang landasan pengelolaan FIR.

b. Meski secara kedaulatan penyelarasan FIR Singapura bukanlah merupakan sebuah

permasalahan, akan tetapi penetapan FIR berada didalam kendali ICAO. Aspek

keselamatan penerbangan menjadi satu-satunya kunci, agar FIR Singapura dapat segera di

selerasakan ke Indonesia. Hingga saat ini pemerintah Indonesia belum dapat melakukan

proses penyelarasan karena aspek diplomasi dengan ICAO dan Singapura.

c. Roadmap tahapan penyelarasan tersusun dari tahapan Operasional dan Taktikal serta

Grand Strategic.

5.2. Saran

a. Mendesain konsep badan kajian FIR

b. Diperlukan komitmen dari semua stakeholder untuk membuktikan kepada ICAO bahwa

Indonesia pantas mengelola FIR Singapura.

c. Kordinasi yang lebih baik antar lembaga yang masuk pada tim penyelarasan FIR di

wilayah udara Natuna.

d. Untuk mempercepat proses penyelarasan di perlukan langkah-langkah taktis untuk

membangun system aviliasi yang aman dan memenuhi standar keselamatan ICAO.

5.3. Rencana Penelitian Lanjutan

Hasil dari penelitian ini belum dapat dengan lebih detail mengevaluasi program nasional

penyelarasan FIR. Oleh karenanya perlu dilakukan penelitian lanjutan tentang:

a. Evaluasi detail performa ATC berbasis standar ICAO.

Page 51: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

51

b. Benchmarking dengan Singapura di bidang teknologi informasi dan komunikasi terkait

teknologi pengelolaan FIR dalam 6 aspek: brainware, hardware, software,

infrastructureware, firmware, budgetware.

c. Strategi diplomasi dengan Singapura

Page 52: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

52

Daftar Pustaka

Buku dan Jurnal

Bodin, J. Les six liures de la republique de I. Paris: Chez Iacques du Puys, libraire iuré, à la Samaritaine.

1577.

Bollen, K.A., 1989. A new incremental fit index for general structural equation models. Sociological

Methods & Research, 17(3), pp.303-316.

Fornell, C. and Larcker, D.F., 1981. SEM with unobservable variables and measurement error: Algebra and

statistics. Journal of marketing research, 18(3), pp.382-388.

Ghozali, I. and Fuad, 2008. Structural equation modeling: teori, konsep, dan aplikasi dengan Program Lisrel

8.80. Badan Penerbit Universitas Diponegoro.

Pang, B. and Lee, L., 2008. Opinion mining and sentiment analysis. Foundations and Trends® in

Information Retrieval, 2(1–2), pp.1-135.

Martono, Aspek Kelayakan dan Teknis Operasional Pelayanan Navigasi Penerbangan Diatas Pulau Natuna

Novika Maharani, 2015, Dasar Hukum Pengendalian Flight Information Region Singapura dalam Rangka

Realignment Flight Information Region Singapura oleh Indonesia. Skripsi. UNS - Fak. Hukum Jur.

Ilmu Hukum - E0011230 - 2015

Pramono, Agus. 2011. Dasar-Dasar Hukum Udara dan Ruang Angkasa. Bogor: Ghalia Indonesia

Pramono, Agus. Aspek Hukum Internasional atas Pelayanan Navigasi Penerbangan / Flight Information

Region.

Praptiwi, D.Y., 2018. Analisis Sentimen Online Review Pengguna E-Commerce Menggunakan Metode

Support Vector Machine Dan Maximum Entropy (Studi Kasus: Review Bukalapak pada Google

Play). Skripsi. Universitas Islam Indonesia

Saraswati, N.W.S., 2011. Text mining dengan metode naïve bayes classifier dan support vector machines

untuk sentiment analysis. Universitas Udayana Denpasar.

Suartha, N., 2013. Pengaruh Kapasitas Rumah Tangga, Budaya dan Pemberdayaan Terhadap Sikap Serta

Keberdayaan Rumah Tangga Miskin di Kabupaten Karangasem. Program pascasarjana Universitas

Udayana Denpasar. Denpasar.

Page 53: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

53

Wibowo, Santoso Eddy. Aspek Kebijakan Pemerintah tentang Pelayanan Navigasi Penerbangan / Flight

Information Region (FIR)

Dasar Hukum

Perjanjian Bilateral Indonesia-Singapura mengenai Pengelolaan FIR Diatas Kepulauan Natuna tahun 1955

Undang-Undang No.1 Tahun 2009 tentang Penerbangan, Pasal 498.

Undang-Undang No.1 Tahun 1983 tentang Pengesahan Perjanjian Antara Republik Indonesia dan

Malaysia Tentang Rejim Hukum Negara Nusantara dan Hak-Hak Malaysia Di Laut Teritorial Dan

Perairan Nusantara Serta Ruang Udara Diatas Laut Teritorial, Perairan Nusantara Dan Wilayah

Republik Indonesia Yang Terletak Di Antara Malaysia Timur dan Malaysia Barat

PP No. 37 Tahun 2008 Tentang Perubahan Atas PP o. 38 Tahun 2002 Tentang Daftar Koordinat Geografis

Titik-Titik Garis Pangkal Kepulauan Indonesia

ICAO Annex 11 Air Traffic Services

Artikel

Sucipto, 24 Desember 2017, “2019, Indonesia Dipastikan Akan Ambil Alih FIR dari Singapura”.

https://nasional.sindonews.com/read/1268387/14/2019-indonesia-dipastikan-akan-ambil-alih-fir-dari-

singapura-1514064211/

SAH, 5 Mei 2018, “Menhan Janji Indonesia Perlahan Ambil Alih FIR Dari Singapura”.

https://www.cnnindonesia.com/nasional/20180504142439-20-295716/menhan-janji-indonesia-perlahan-

ambil-alih-fir-dari-singapura

Page 54: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

54

Lampiran-lampiran

Lampiran 1. Foto Survey Air Nav Tanjung Pinang

Page 55: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

55

Page 56: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

56

Lampiran 2. Quisioner untuk masyarakat penerbangan

Page 57: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

57

Page 58: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

58

Page 59: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

59

Lampiran 3. Quisoner untuk Pilot

Page 60: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

60

Page 61: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

61

Page 62: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

62

Page 63: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

63

Lampiran 4. Hasil Quisoner untuk masyarakat penerbangan Ti

mes

tam

p

Nam

a

Usi

a

Pro

fesi

Dal

am r

enta

ng

wak

tu s

ebu

lan

se

ber

apa

seri

ng

and

a m

elew

ati

per

aira

n N

atu

na

dan

ber

hu

bu

nga

n

den

gan

ATC

Sin

gap

ura

1. M

enu

rut

and

a ap

a ya

ng

seh

aru

snya

mel

and

asi p

en

etu

an

FIR

2.

Jel

aska

n p

erse

pti

f an

da

ber

kait

an

den

gan

jaw

aban

per

tan

yaan

no

mo

r 1 3.

Men

uru

t an

da

mam

pu

kah

In

do

nes

ia m

enge

lola

FIR

di a

tas

kep

ula

ua

n N

atu

na

(Se

bag

ian

FIR

Si

nga

pu

ra)

4. J

elas

kan

per

sep

tif

and

a b

erka

itan

d

enga

n ja

wab

an p

erta

nya

an n

om

or

3 5. A

pak

ah a

nd

a p

aham

man

faat

ek

on

om

i pen

gelo

laan

FIR

Sin

gap

ore

te

rhad

ap In

do

nes

ia. J

elas

kan

6. A

pak

ah a

nd

a p

aham

an

cam

an

pen

gelo

laan

FIR

Sin

gap

ore

te

rhad

ap

keam

anan

per

tah

anan

dan

keam

anan

. Jel

aska

n

7. A

pak

ah a

nd

a p

aham

te

nta

ng

kese

lam

atan

pen

erb

an

gan

. Jel

aska

n

8. A

pak

ah a

nd

a p

aham

bah

wa

atu

ran

-atu

ran

kes

ela

mat

an

pen

erb

anga

n d

iatu

r se

cara

in

tern

asio

nal

ole

h IC

AO

. Jel

aska

n

9. B

agai

man

a si

kap

an

da

bila

FIR

di

wila

yah

ud

ara

kep

ula

ua

n N

atu

na

teru

s d

ikel

ola

Sin

gap

ore

. Jel

aska

n.

2018

/06

/05

10:

00:0

7 P

M G

MT+

7

Riy

o

30 -

35

tah

un

Pilo

t

Seb

ula

n s

ekal

i

Ked

aula

tan

Kar

ena

wila

yah

Per

aira

n N

atu

na

mas

ih d

alam

wila

yah

Ind

on

esia

Ya

SDM

yan

g ad

a su

dah

mam

pu

fa

silit

as p

un

men

du

kun

g

Ku

ran

g p

aham

Jika

FIR

dik

elo

la n

egar

a la

in,

ber

dam

pak

neg

ativ

e ka

ren

a d

isaa

t ki

ta a

kan

men

ega

kkan

ked

aula

tan

kit

a h

aru

s m

emin

ta

ijin

dah

ulu

kep

ada

sin

gap

ore

K

esel

amat

an d

alam

m

elak

san

akan

tu

gas

pen

erb

anga

n d

ari m

ula

i

per

siap

an s

amp

ai d

enga

n s

eles

ai

mel

aksa

nak

an m

isi

Tid

ak

men

du

kun

g p

rogr

am p

emer

inta

h

un

tuk

men

gem

bal

ikan

FIR

ke

Ind

on

esia

2018

/06

/05

10:

00:5

1 P

M G

MT+

7

Sun

ar A

di W

.

36 -

40

tah

un

Pilo

t

2 ka

li

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Ked

aula

tan

neg

ara

adal

ah y

ang

uta

ma

den

gan

tan

pa

men

gab

aika

n s

isi k

esel

amat

an

dal

am p

ene

rban

gan

un

tuk

itu

p

erlu

di b

angu

n k

eku

atan

per

tah

anan

yan

g h

and

al,

mem

iliki

su

mb

er d

aya

yan

g p

rofe

sio

nal

di b

idan

g p

ene

rban

gan

, in

fras

tru

ktu

r,

regu

lasi

dan

tek

no

logi

yan

g

sesu

ai p

erke

mb

anga

n ja

man

.

Ya

Ap

abila

di p

ersi

apka

n d

enga

n

seri

us

ole

h s

emu

a ko

mp

on

en

ban

gsa

dem

i kep

en

tin

gan

ban

gsa

dan

neg

ara

dia

tas

kep

en

tin

gan

kelo

mp

ok

atau

go

lon

gan

, p

enge

lola

an s

ebag

ian

FIR

Si

nga

pu

ra a

kan

seg

era

terw

uju

d.

Ya. K

aren

a d

enga

n p

enge

lola

an

FIR

ter

seb

ut

akan

mem

ber

ikan

p

emas

uka

n n

ilai e

kon

om

i te

rhad

ap b

angs

a In

do

nes

ia.

Ya. D

enga

n m

asih

di k

elo

la

sen

gaia

n F

IR t

erse

bu

t o

leh

si

nga

po

re a

kan

mem

pen

garu

hi

keb

eb

asan

ru

ang

gera

k d

an

man

uve

r ke

giat

an p

ener

ban

gan

m

ilite

r b

aik

op

eras

i mau

pu

n

lati

han

.

Ya. T

erca

pai

nya

su

atu

ko

nd

isi

yan

g am

an d

enga

n m

inim

ata

u

tid

ak a

dan

ya in

cid

ent

mau

pu

n

acci

den

t d

alam

su

atu

keg

iata

n

pen

erb

anga

n b

aik

sela

ma

di

dar

at m

aup

un

di u

dar

a. U

ntu

k d

apat

men

gatu

r la

lu li

nta

s u

dar

a d

i per

luka

n s

um

ber

day

a ya

ng

qu

liafi

ed, i

nfr

astr

ukt

ur

dan

te

kno

logi

yan

g m

emad

ahi s

erta

re

gula

si y

ang

men

gatu

r ke

giat

an

pen

erb

anga

n s

ehin

gga

kese

lam

atan

pen

erb

anga

n a

kan

sela

lu t

erja

ga.

Ya. A

nn

ex 1

7 th

e C

on

ven

tio

n o

n

Inte

rnat

ion

al C

ivil

Avi

atio

n -

Se

curi

ty, A

nn

ex 1

9 Sa

fety

M

anag

eme

nt.

Tid

ak s

etu

ju k

aren

a ak

an s

anga

t

mer

ugi

kan

ban

gsa

Ind

on

esia

bai

k d

ari s

isi p

erta

han

an m

aup

un

ek

on

om

i.

2018

/06

/05

10:

08:0

8 P

M G

MT+

7

Ged

e k

arm

a se

nto

sa

30 -

35

tah

un

Pilo

t

Satu

kal

i

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

a. K

ed

aula

tan

kar

ena

mas

ih d

i

wila

yah

info

nes

ia, b

. K

esel

amat

an m

enya

ngk

ut

kese

lam

atan

wila

yah

NK

RI

dim

ana

neg

ara

teta

ngg

a ak

an

san

gat

mu

dah

men

dap

atka

n

info

rmas

i men

gen

ai w

ilaya

h

NK

RI

Ya

Sem

uan

ya d

imili

ki o

leh

ind

on

esia

te

rgan

tun

g n

iatn

ya s

aja

San

gat

pah

am

Sep

ert

i yan

g sa

ya je

lask

an p

ada

per

tan

yaan

no

2

Kes

elam

atan

pen

erb

anga

n

dim

ana

lalu

lin

tas

ud

ara

yan

g ad

a d

apat

dia

tur

tan

pa

adan

ya

gan

ggu

an a

tau

pu

n k

ecel

akaa

n

ud

ara

San

gat

pah

am, d

iman

a p

erat

ura

n

ters

ebu

t b

erla

ku s

ecar

a in

tern

asio

nal

Tid

ak s

etu

ju, s

anga

t m

enga

nca

m

ked

aula

tan

NK

RI

2018

/06

/05

10:

13:1

4 P

M G

MT+

7

Firm

ansy

ah

kura

ng

dar

i 30

tah

un

Pilo

t

jara

ng

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

ked

aula

tan

neg

ara

adal

ah s

egal

a-

gala

nya

tet

api t

etap

m

emp

erh

atik

an f

akto

r ke

sela

mat

an p

ene

rban

gan

Ya

Sum

ber

Day

a M

anu

sia

dap

at

dila

tih

, Se

tah

u s

aya

tekn

olo

gi d

i ke

pu

lau

an n

atu

na

bel

um

len

gkap

bel

um

pah

am

den

gan

dik

elo

lan

ya s

ebag

ian

w

ilaya

h in

do

nes

ia o

leh

sin

gap

ure

m

aka

adan

ya k

ebe

bas

an

sin

gap

ure

un

tuk

men

gatu

r d

i w

ilaya

h in

do

nes

ia s

ehin

gga

fakt

or

keam

anan

aka

n s

anga

t le

mah

.

ya p

aham

ya p

aham

Page 64: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

64

2018

/06

/05

10:

18:2

5 P

M G

MT+

7

30 -

35

tah

un

Pilo

t

1

Ked

aula

tan

Wila

yah

neg

ara

Ya

Reg

ula

si b

elu

m b

enar

-ben

ar

dib

uat

un

tuk

dap

at m

ewad

ahi

sem

ua

asp

ek t

erh

adap

NK

RI

teru

tam

a b

agi k

edau

lata

n b

angs

a

Ind

on

esia

B

elu

m, k

aren

a m

inim

nya

info

m

enge

nai

reg

ula

si y

ang

ben

ar

terk

ait

pen

erb

anga

n d

i wila

yah

In

do

nes

ia

Pen

gelo

laan

FIR

ole

h p

ihak

asi

ng

mer

up

akan

an

cam

an t

erh

adap

n

egar

a te

ruta

ma

ked

aula

tan

NK

RI

Pen

erb

anga

n d

apat

ter

laks

ana

den

gan

am

an d

an t

erat

ur

dia

tur

ole

h R

egu

lasi

yg

men

caku

p

sega

la m

acam

asp

ek d

an

din

amik

a ya

ng

terd

apat

pad

a d

un

ia p

ern

erb

anga

n t

eru

tam

a d

i p

ene

rban

gan

di I

nd

on

esia

Atu

ran

pad

a IC

AO

dib

uat

ata

s d

asar

kes

epak

atan

par

a an

ggo

ta

ICA

O d

an t

idak

sem

ua

neg

ara

bis

a d

an d

apat

mas

uk

seb

agai

angg

ota

ICA

O. S

ehin

gga

atu

ran

di

ICA

O b

erla

ku u

mu

m k

aren

a ad

anya

kea

ngg

ota

n n

egar

a yg

b

anya

k se

hin

gga

sep

ert

i sis

tem

vo

tin

g ya

ng

man

a ya

ng

ban

yak

(may

ori

tas)

ad

alah

yan

g b

enar

d

an p

ada

um

um

nya

ku

ran

g m

emp

erti

mb

angk

an k

elo

mp

ok

Min

ori

tas

dal

am h

al in

i neg

ara

dilu

ar IC

AO

Ti

dak

rel

evan

kar

ena

dik

aitk

an

den

gan

kem

amp

uan

bai

k te

kno

logi

mau

pu

n S

DM

neg

ara

Ind

on

esia

mam

pu

dan

bis

a se

rta

leb

ih b

aik

dar

i Sin

gap

ore

.

2018

/06

/05

10:

23:5

3 P

M G

MT+

7

kura

ng

dar

i 30

tah

un

Pilo

t

1x

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

kare

na

itu

ter

mas

uk

Ked

aula

tan

Ind

on

esia

Ya

Seca

ra t

ekn

olo

gi h

aru

s d

i du

kun

g ju

ga

itu

mer

up

akan

inco

me

yan

g cu

kup

bes

ar

di k

adau

lata

n in

do

nes

ia t

eta

pi

sud

ah a

da

dal

am w

ilaya

h F

IR

Sin

gap

ura

Semmua yang terkait dengan Lambangja ya

ad

a d

alam

ica

o

kita

ru

gi d

an k

eam

anan

tera

nca

m

2018

/06

/05

10:

29:2

4 P

M G

MT+

7

Ale

g ch

and

ra

30 -

35

tah

un

Pilo

t

1

Ked

aula

tan

Dik

aren

akan

FIR

ad

alah

wila

yah

ud

ara

yan

g d

imili

ki s

uat

u

neg

ara

, jad

i har

us

dia

was

i dan

d

iken

dal

ikan

ole

h n

egar

a te

rseb

ut

dan

bu

kan

ole

h n

egar

a

lain

.

Ya

Saya

yak

in m

amp

u, j

ika

den

gan

sud

ah a

dan

ya R

adar

di

pek

anb

aru

dan

ran

ai s

ehin

gga

dap

at m

engk

on

tro

l air

sp

ace

di

neg

ara

kita

sen

dir

in

- Den

gan

FIR

dik

uas

ai s

inga

pu

ra

oto

mat

is d

enga

n m

ud

ah

pes

awat

2 si

nga

pu

ra b

aik

sip

il

atau

mili

ter

beb

as m

asu

k ke

w

ilaya

h u

dar

a ki

ta.

Seca

ra t

idak

lan

gsu

ng

den

gan

sa

nga

t le

luas

a ak

an b

isa

mem

anta

u d

an m

enga

was

i

wila

yah

ud

ara

kita

bai

k d

i lau

t m

aup

un

di d

arat

.

Suat

u t

ind

akan

yan

g d

ilaku

kan

ag

ar s

up

aya

terc

apai

ke

sela

mat

an d

alam

pen

erb

anga

n, b

aik

mel

ipu

ti

fakt

or

per

son

el m

aup

un

mat

eriil

p

ada

saat

di d

arat

mau

pu

n p

ada

saat

di u

dar

a.

Saya

tid

ak s

etu

ju, d

ikar

enak

an

jika

FIR

mas

ih d

iku

asai

sin

gap

ura

m

aka

pen

erb

anga

n k

e n

atu

na

akan

sec

ara

tid

ak la

ngs

un

g ak

an

terg

angg

u.

2018

/06

/05

10:

36:2

2 P

M G

MT+

7

30 -

35

tah

un

Pilo

t

2-3

kali

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Pen

gatu

ran

lalu

lin

tas

ud

ara

seca

ra A

man

di a

tas

wila

yah

ke

dau

lata

n In

do

nes

ia.

Ya

Per

lun

ya p

enin

gkat

an p

eral

atan

d

an k

emam

pu

an o

per

ato

r.

Ya, d

apat

dim

anfa

atka

n s

ebag

ai

wah

ana

sum

ber

dev

isa

neg

ara

Dar

i jas

a p

elay

anan

pen

gatu

ran

la

lu li

nta

s u

dar

a

Ya. B

erp

ote

nsi

seb

agai

cel

ah

mas

ukn

ya f

akto

r A

nca

man

tan

pa

terd

etek

si

Ya. S

afet

y ab

ove

all

Ya, d

an H

aru

s d

i taa

ti o

leh

se

luru

h p

emak

ai w

ahan

a u

dar

a

Kit

a ti

dak

bis

a b

erge

rak

beb

as d

i

lah

an s

end

iri

2018

/06

/05

10:

39:2

7 P

M G

MT+

7

Rau

dah

Mau

lan

a

kura

ng

dar

i 30

tah

un

Pilo

t

1 ka

li

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Kar

ena

jika

mas

ih m

asu

k w

ilah

Ind

on

esia

sep

anta

snya

di k

elo

la

ole

h n

egar

a se

nd

iri t

entu

nya

m

engu

tam

akan

kes

elam

atan

Ya

Kar

ena

ruan

g u

dar

a In

do

nes

ia

mem

ang

har

us

di o

enu

hi y

aitu

su

mb

er d

aya

man

usi

a, t

ekn

olo

gi

dan

ATC

Pah

am, y

aitu

ber

imb

as k

epad

a p

erek

on

om

ian

Sin

gap

ore

itu

se

nd

iri.

Pah

am k

aren

a ak

tifi

tas

mili

ter

di

sin

gap

ore

bis

a d

i bu

atka

n N

ota

m

dan

bis

a le

luas

a b

erak

tifi

tas

wal

aup

un

itu

su

dah

mas

uk

wila

yah

ind

on

esia

Te

ntu

nya

pah

am y

aitu

ke

sela

mat

an a

dal

ah h

arga

mat

i yg

har

us

kita

jun

jun

g d

alam

pen

erb

anga

n

Page 65: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

65

2018

/06

/05

10:

50:2

3 P

M G

MT+

7

An

di t

ry p

. P.

kura

ng

dar

i 30

tah

un

Pilo

t

Seki

tar

1 s

amp

ai 3

kal

i

Ked

aula

tan

Kar

ena

apab

ila k

ita

mau

tak

e o

ff

dar

i tan

jun

g p

inan

g h

aru

s m

enu

ngg

u c

lear

ence

dar

i si

nga

pu

re, b

erar

ti k

ita

tid

ak

pu

nya

ked

aula

tan

Ya

Kit

a m

amp

u m

enge

lola

nya

Saya

pah

am, k

aren

a ad

a n

ya

pem

asu

kan

un

tuk

neg

ara

kita

Saya

pah

am, k

aren

a si

nga

po

re

bis

a le

luas

a m

enga

tur

kita

Saya

pah

am, k

aren

a ke

sela

mat

an

pen

erb

anga

n b

isa

terj

adi k

apan

sa

ja d

an b

anya

k fa

kto

r n

ya

Saya

pah

am, i

cao

men

gatu

r b

anya

k p

erat

ura

n m

enge

nai

p

ene

rban

gan

aga

r ti

dak

trj

adin

ya

kece

laka

an d

ll

Saya

mer

asa

tid

ak n

yam

an k

eti

ka

saya

har

us

terb

ang

di n

egar

a sa

ya s

end

rite

tap

i di a

tur

nef

gara

la

in

2018

/06

/05

10:

51:3

7 P

M G

MT+

7

kura

ng

dar

i 30

tah

un

Pilo

t

1 ka

li

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Ked

aula

tan

ber

arti

kek

uas

aan

neg

ara,

kes

elam

atan

men

caku

p

tan

ggu

ng

jaw

ab t

erit

ori

al s

ebu

ah

neg

ara

Rag

u

FIR

dia

tas

Sin

gap

ore

su

dah

tid

ak

bis

a d

ikel

ola

Ind

on

esia

kar

ena

ind

on

esia

vel

um

mam

pu

m

enye

lara

skan

pik

iran

dan

argu

men

den

gan

Sin

gap

ore

Pah

am, b

erka

itan

den

gan

air

re

gula

tio

n f

ee

Pah

am, a

pab

ila S

inga

po

re b

eran

i m

enga

tur

FIR

di a

tas

teri

tori

al

dan

ked

aula

tan

kit

a, m

enga

pa

ind

on

esia

tid

ak b

isa

men

gatu

r FI

R d

iata

s Si

nga

po

re?

Pad

ahal

je

las

seka

li ki

ta s

erin

g ti

dak

lew

at

dia

tas

FIR

mer

eka,

tap

i kit

a

seri

ng

dit

anya

ole

h K

uch

ing.

Sed

ang

kita

lew

at F

IR S

inga

po

re

tid

ak d

ike

tat

ole

h C

on

tro

l

Pah

am, k

aita

nn

ya b

anya

k h

al

teru

tam

a d

i dae

rah

yan

g b

ersi

ngg

un

gan

den

gan

FIR

ters

ebu

t

Pah

am, t

api t

idak

tau

su

mb

ern

ya

Nat

un

a ce

pat

ata

u la

mb

at a

kan

dik

laim

ole

h S

inga

po

re

2018

/06

/05

10:

54:4

8 P

M G

MT+

7

Am

rulla

h

kura

ng

dar

i 30

tah

un

Pilo

t

2

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Kar

ena

ked

aula

tan

kes

elam

atan

yan

g p

alin

g u

tam

a

Ya

Sdm

ind

on

esia

su

dah

bai

k

Tid

ak

Kar

ena

un

tuk

mel

inta

s d

i wila

yah

se

nd

iri d

ihar

usk

an m

elap

or

ke

neg

ara

teta

ngg

a

Tid

ak

Tid

ak

Tid

ak s

etu

ju

2018

/06

/05

10:

54:5

4 P

M G

MT+

7

Sad

ewa

kura

ng

dar

i 30

tah

un

Pilo

t

2 ka

li

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Kit

a ya

ng

men

geta

hu

i ud

ara

Ind

on

esia

.

Ya

Asa

lkan

did

uku

ng

den

gan

sar

ana

dan

pra

sara

na.

Dan

dit

amb

ah

den

gan

per

son

el y

ang

ben

ar

ben

ar b

erko

mp

etan

Un

tuk

Inco

me

bis

a d

ijad

ikan

p

end

apat

an n

egar

a

Dik

aren

akan

pes

awat

sip

il as

ing

bis

a m

elew

ati k

edau

lata

n u

dar

a In

do

nes

ia.

Bel

um

Bel

um

Ku

ran

g se

tuju

2018

/06

/05

10:

55:3

6 P

M G

MT+

7

Jatm

iko

ad

i nu

gro

ho

kura

ng

dar

i 30

tah

un

Pilo

t

Bu

lan

ap

ril s

aya

mel

aksa

nak

an

mis

i dar

i Pek

anb

aru

ke

Nat

un

a

Kes

elam

atan

Kar

ena

bis

a sa

ja k

ita

men

gon

tro

l

pes

awat

dia

tas

wila

yah

air

spac

e

neg

ara

lain

dem

i kes

elam

atan

p

ene

rban

gan

. Kar

ena

wila

yah

n

egar

a te

rseb

ut

mas

uk

ked

alam

wila

yah

air

spac

e k

ita.

Ya

Ban

yak

hal

yan

g ti

dak

kit

a sa

dar

i

bah

wa

seb

etu

lnya

kit

a se

nd

iri

mam

pu

mem

enu

hi t

un

tuta

n d

ari

per

tan

yaan

no

mo

r 3

apab

ila

terj

adi s

olid

itas

yan

g ti

ngg

i d

alam

tu

bu

h k

ita

dan

kem

auan

ya

ng

tin

ggi u

ntu

k m

ewu

jud

kan

h

al t

erse

bu

t.

Saya

bel

um

beg

itu

pah

am h

al

ters

ebu

t. T

api m

enu

rut

pan

dan

gan

say

a h

al t

erse

bu

t ak

an s

anga

t m

engu

ntu

ngk

an

bag

i kit

a ka

ren

a b

erib

u-r

ibu

p

ene

rban

gan

dal

am 1

har

i aka

n

mas

uk

ke w

ilaya

h f

ir t

erse

bu

t d

an m

asu

k ke

paj

ak k

ita.

Ap

abila

FIR

kit

a ke

lola

, p

ene

rban

gan

sin

gap

ore

aka

n

san

gat

mu

dah

kit

a ku

asai

dan

kita

co

ntr

ol.

Saya

pah

am.

Dal

am m

asal

ah k

eam

anan

dan

ke

sela

mat

an p

ener

ban

gan

ICA

O

mem

pu

nya

i pro

gram

dan

vis

i m

isi t

erse

nd

iri u

ntu

k m

ewu

jud

kan

hal

ter

seb

ut.

Jela

s ak

an s

anga

t m

eru

gika

n b

agi

kita

sen

dir

i, ib

arat

kit

a ak

an

mas

uk

rum

ah s

end

iri t

api o

ran

g la

in y

ang

men

gatu

r ki

ta d

an it

u

mem

bu

at s

anga

t ti

dak

lelu

asa

un

tuk

kita

.

Page 66: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

66

2018

/06

/05

10:

57:0

3 P

M G

MT+

7

kura

ng

dar

i 30

tah

un

Pilo

t

2 ka

li

Ked

aula

tan

Mer

up

akan

bat

as w

ilaya

h u

dar

a

yan

g m

enya

ngk

ut

ked

aula

tan

n

egar

a

Ya

Ind

on

esai

mas

ih k

eku

ran

gan

d

alam

tek

no

logi

rad

ar

Tid

ak

Ya,

Ya

Ya

Ku

ran

g se

tuju

2018

/06

/05

11:

02:5

4 P

M G

MT+

7

kura

ng

dar

i 30

tah

un

Pilo

t

1 ka

li

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Kar

ena

ked

aula

tan

dan

kese

lam

atan

ad

alah

har

ga m

ati

Ya

Kit

a p

un

ya p

ote

nsi

yan

g m

um

pu

ni

Pen

gelo

laan

FIR

dap

at

men

amb

ah in

com

e n

egar

a

Kar

ena

mer

eka

den

gan

beb

as

men

gatu

r p

erge

raka

n p

esaw

at

mili

ter

Ind

on

esia

Men

guta

mak

an k

esel

amat

an

selu

ruh

ele

me

n y

ang

terl

ibat

d

alam

pen

erb

anga

n

Atu

ran

inte

rnas

ion

al y

ang

men

jad

i acu

an s

elu

ruh

neg

ara

Mak

a p

erge

raka

n p

esaw

at

mili

ter

kita

aka

n t

erb

atas

.

2018

/06

/05

11:

08:1

8 P

M G

MT+

7

30 -

35

tah

un

Pilo

t

2 ka

li

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Ya

NA

Pah

am. D

enga

n a

dan

ya

pen

gelo

lah

an F

IR d

ibp

ihak

in

do

nes

ia m

aka

jasa

p

ene

rban

gan

Ind

on

esia

aka

n

leb

ih b

aik.

R

uan

g lin

gku

p w

ilaya

h u

dar

a in

do

nes

ia s

emak

in k

ecil

dan

d

enga

n a

dan

ya r

adar

Sin

gap

ura

akan

ber

dam

pak

sed

ikit

b

anya

knya

ker

ahas

iaan

in

do

nes

ia a

kan

ter

bac

a o

leh

Si

nga

pu

ra

Kes

elam

atan

pen

erb

anga

n

mer

up

akan

su

atu

Hal

dim

ana

pen

erb

anga

n it

u d

apat

ber

jala

n

den

gan

lan

car

dan

sel

amat

d

enga

n m

engi

kuti

bat

ura

n y

ang

ber

laku

Ya P

aham

. Un

tuk

atu

ran

p

ene

rban

gan

inte

rnas

ion

al

dia

tur

ole

h IC

AO

Saya

tid

ak s

etu

ju. K

aren

a su

dah

jela

s u

ntu

k w

ilaya

h n

atu

na

mer

up

akan

wila

yah

ked

aula

tan

N

KR

I dan

tid

akn

jad

i ala

san

kal

au

pih

ak lu

ar m

erag

uka

n k

ual

itas

su

mb

erd

aya

man

usi

a d

an

Tekn

olo

gi k

ita

kura

ng.

2018

/06

/05

11:

10:4

1 P

M G

MT+

7

Gia

nin

a M

ulia

kura

ng

dar

i 30

tah

un

Per

son

il A

TC

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

FIR

mer

up

akan

bat

as k

edau

lata

n

suat

u n

egar

a ya

ng

dili

hat

dar

i p

osi

si k

epu

lau

an y

ang

ada

di

neg

ara

ters

ebu

t.

Ya

Ind

on

esia

mam

pu

kar

ena

SDM

m

aup

un

pen

du

kun

g la

inn

ya

dim

iliki

ole

h in

do

nes

ia

Pah

am, d

enga

n a

dan

ya F

IR y

ang

dik

elo

la o

leh

ind

on

esia

mak

a p

erek

on

om

ian

dap

at t

erb

angu

n

bag

i in

do

nes

ia k

aren

a ja

lur

ud

ara

yan

g ak

an d

ilalu

i ole

h p

esaw

at

dar

i lu

ar in

do

nes

ia k

edal

am

ind

on

esia

Pah

am, d

enga

n d

ikel

ola

nya

FIR

o

leh

sin

gap

ore

mak

a in

do

nes

ai

akan

su

lit b

erge

rak

dal

am

men

gon

tro

l per

bat

asan

neg

ara

ind

on

esia

mem

alu

i ud

ara

P

aham

, kes

elam

atan

p

ene

rban

gan

mer

up

akan

fak

tor

uta

ma

yan

g h

aru

s d

imili

ki d

ari

suat

u p

ener

ban

gan

seh

ingg

a su

atu

pen

erb

anga

n d

apat

din

ilai

bai

k at

au t

idak

Pah

am, s

emu

a p

erat

ura

n

pen

erb

anga

n s

ud

ah a

da

dal

am

icao

seb

agai

acu

an p

ene

rban

gan

.

Tid

ak s

etu

ju, k

aren

a n

atu

na

sala

h s

atu

pu

lau

ter

luar

in

do

nes

ia d

an F

IR y

ang

ada

har

usn

ya m

asih

dal

am b

atas

w

ilaya

h d

an h

aru

s d

ikel

ola

ole

h

ind

on

esia

sen

dir

i

2018

/06

/05

11:

17:5

9 P

M G

MT+

7

Faja

r

30 -

35

tah

un

Pilo

t

1 ka

li

Ked

aula

tan

Wila

yah

yan

g m

asu

k ke

dal

am

ked

aula

tan

su

atu

neg

ara,

FIR

ya

ng

dik

elo

la o

leh

neg

ara

itu

se

nd

iri

Ya

Ind

on

esia

mam

pu

men

gelo

la F

IR

di a

tas

kep

nat

un

a ka

ren

a p

un

ya

SDM

yan

g b

aik

dan

ber

kual

itas

, te

kno

logi

yan

g sa

ma

den

gan

sin

gap

ura

, ATC

yan

g su

dah

ad

a d

an s

iste

m r

egu

lasi

yan

g b

aik.

Bel

um

pah

am

Bel

um

pah

am

Kes

elam

atan

Pen

erb

anga

n y

aitu

su

atu

kea

daa

n t

erp

enu

hin

ya

per

syar

atan

kes

elam

atan

dal

am

pem

anfa

atan

wila

yah

ud

ara,

p

esaw

at u

dar

a, B

and

ar u

dar

a,

angk

uta

n u

dar

a, n

avig

asi

pen

erb

anga

n, s

erta

fas

ilita

s p

enu

nja

ng

dan

fas

ilita

s u

mu

m

lain

nya

.

Tid

ak p

aham

Tid

ak s

etu

ju k

aren

a ke

p. N

atu

na

mas

uk

ked

aula

tan

kit

a d

an F

IR

kita

yan

g h

aru

s ke

lola

.

Page 67: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

67

2018

/06

/05

11:

24:5

5 P

M G

MT+

7

kura

ng

dar

i 30

tah

un

Pilo

t

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Ya

NA

NA

NA

NA

NA

NA

2018

/06

/05

11:

27:0

1 P

M G

MT+

7

Igi P

urw

ana

kura

ng

dar

i 30

tah

un

Pilo

t

2 ka

li

Ked

aula

tan

Sin

gap

ore

men

ggu

nak

an W

ilaya

h

Ind

on

esia

un

tuk

kep

en

tin

gan

p

ene

rban

gan

dan

yan

g m

engo

ntr

ol t

raff

ic d

i wila

yah

ke

dau

lata

n N

KR

I ad

alah

sin

gap

ore

seh

aru

anya

Ind

on

esia

ya

ng

men

gon

tro

l Tra

ffic

yan

g b

erad

a d

i Ked

aula

tan

NK

RI

Ya

Ind

on

esia

mam

pu

un

tuk

men

gelo

la F

ir k

aren

a Su

mb

er

day

a m

anu

sia

dan

Tek

no

logi

su

dah

mam

pu

Ya, d

enga

n p

enge

lola

an F

ir y

ang

dia

mb

il al

ih o

leh

Ind

on

esia

aka

n

men

ingk

atka

n E

kon

om

i bag

i In

do

nes

ia u

ntu

k p

enge

lola

n F

ir

dan

aka

n m

emat

ikan

eko

no

mi

Sin

gap

ore

dik

aren

akan

Sin

gap

ore

ti

dak

mem

iliki

su

mb

er e

kon

om

i d

ari p

enge

lola

an F

ir d

an

per

izin

an o

tom

atis

aka

n k

e In

do

nes

ia.

Ya, s

inga

po

re s

erin

g m

elak

san

akan

. Lat

ihan

di w

ilaya

h

ked

aula

tan

NK

RI.

Dan

saa

t ka

mi

mel

aksa

nak

an T

erb

ang

atas

B

atam

kam

i ser

ing

di v

ecto

rin

g m

enja

uh

dar

i wila

yah

lati

han

m

erek

a ya

ng

pad

ahal

wila

yah

lati

han

mer

eka

adal

ah m

eru

pak

a

Wila

yah

ked

aula

tan

NK

RI

Pah

am.

Pah

am, k

esel

amat

an

pen

erb

anga

n d

iatu

r o

leh

Icao

.

Saya

Tid

ak S

etu

ju. K

aren

a

Wila

yah

Nat

un

a ad

alah

K

edau

lata

n N

KR

I. In

do

nes

ia y

ang

pan

tas

dan

ber

hak

men

gatu

r d

i w

ilaya

h K

edau

lata

nn

ya s

end

iri

bu

kan

Sin

gap

ore

.

2018

/06

/05

11:

41:4

6 P

M G

MT+

7

Trin

and

a H

asan

Feb

rian

to

40 -

45

tah

un

Pilo

t

1

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Pen

gen

dal

ian

Ru

ang

Ud

ara

ole

h

Neg

ara

lain

san

gat

ber

pe

nga

ruh

la

ngs

un

g d

gn S

iste

m H

anu

dn

as &

ak

an M

enja

dik

an K

end

ala

dal

am

mel

aksa

nak

an p

eneg

akan

hu

kum

& k

edau

lata

n n

egar

a.

Seh

ingg

a P

enga

mb

il al

ihan

FIR

M

UTL

AK

har

us

dila

kuka

n

dik

aitk

an d

gn N

atio

nal

Dig

nit

y

seb

agai

ban

gsa

yg b

erd

aula

t.

Ap

alag

i tid

ak a

dan

ya o

verl

app

ing

Bo

rder

an

tara

Ind

on

esia

dan

Si

nga

po

re d

i wila

yah

FIR

Si

nga

po

re s

ekar

ang.

Ya

Kem

amp

uan

kit

a su

dah

tid

ak

dir

agu

kan

lagi

, yg

pal

ing

pen

tin

g ad

alah

ko

mit

men

be

rsam

a se

luru

h S

take

Ho

lder

utk

"b

enar

-

ben

ar"

ber

nia

t m

enga

mb

il al

ih

FIR

ter

seb

ut.

P

erja

njia

n P

enye

lara

san

Ula

ng

Gar

is B

atas

tah

un

199

5 ya

ng

men

jad

i das

ar h

uku

m

pen

de

lega

sian

FIR

ini,

Pas

al 6

men

gatu

r b

ahw

a P

eme

rin

tah

Si

nga

pu

ra a

tas

nam

a P

eme

rin

tah

In

do

nes

ia a

kan

mem

un

gut

jasa

p

elay

anan

nav

igas

i pen

erb

anga

n

atau

R

ou

te A

ir N

avig

atio

n S

ervi

ce

(RA

NS)

Ch

arge

s at

as

pen

erb

anga

n s

ipil

di w

ilaya

h

ud

ara

yan

g d

idel

egas

ikan

kep

ada

Sin

gap

ura

, kh

usu

snya

pad

a se

kto

r A

yan

g m

eru

pak

an s

alah

sa

tu ja

lur

tran

spo

rtas

i

pal

ing

sib

uk

di d

un

ia. R

AN

S C

har

ges

ters

ebu

t te

rmas

uk

dal

am P

ene

rim

aan

Neg

ara

Bu

kan

P

ajak

(P

NB

P).

Dan

ini m

eru

pak

an

Nila

i Uan

g yg

san

gat

bes

ar.

1. A

TC In

do

nes

ia t

idak

dap

at

ber

kom

un

ikas

i Lan

gsu

ng

dgn

p

esaw

at t

erka

it t

uju

an, r

ute

&

per

izin

ann

ya s

ebag

ai b

entu

k d

etek

si A

wal

dal

am O

ps

Han

ud

kr

n d

i ken

dal

ikan

Ole

h M

alay

sia

& S

inga

pu

ra.

2. P

esaw

at T

NI y

g m

elak

san

akan

Op

eras

i Ud

ara

(Lin

tas

Ud

ara,

P

am L

aut,

Pat

roli

Ud

ara,

Lau

t d

ll)

di W

ilaya

h k

edau

lata

n N

KR

I

har

us

ber

koo

rdin

asi b

ahka

n

dik

end

alik

an o

leh

Pih

ak A

TC

Sin

gap

ura

. 3.

Ter

bat

asn

ya t

rain

ing

Are

a yg

se

bag

ian

ter

po

ton

g O

leh

FIR

si

nga

pu

ra d

i Wila

yah

Kit

a (

Lan

ud

R

SN P

ekan

bar

u)

Kes

elam

atan

Pen

erb

anga

n

mer

up

akan

Ko

nd

isi,

kead

aan

te

rpen

uh

inya

per

syar

atan

kese

lam

atan

dal

am p

eman

faat

an

wila

yah

ud

ara,

pes

awat

ud

ara,

b

and

ar u

dar

a, a

ngk

uta

n u

dar

a,

nav

igas

i pen

erb

anga

n, s

erta

fa

silit

as p

enu

nja

ng

dan

fas

ilita

s

um

um

lain

nya

bai

k it

u P

ada

pen

erb

anga

n b

aik

mili

ter

mau

pu

n s

ipil.

ICA

O (

Inte

rnat

ion

al C

ivil

Avi

atio

n

Org

aniz

atio

n)

yan

g d

i seb

ut

juga

o

rgan

isas

i pen

erb

anga

n s

ipil

inte

rnas

ion

al. I

CA

O d

idir

ikan

pad

a ta

ngg

al 4

Ap

ril 1

947

, se

bag

ian

kel

anju

tan

dar

i ko

nfe

ren

si p

ener

ban

gan

sip

il in

tern

asio

nal

yan

g d

iad

akan

di

Ch

icag

o t

ahu

n 1

944.

IC

AO

mer

up

akan

org

anis

asi y

ang

men

gelu

arka

n p

erat

ura

n-

per

atu

ran

op

eras

ion

al

pen

erb

anga

n y

ang

ber

laku

se

cara

Inte

rnas

ion

al y

ang

dig

un

akan

nya

yg

dis

ebu

t an

ne

x.

Terd

apat

18

ann

ex y

ang

ber

laku

did

alam

nya

. Sif

at o

rgan

isas

i IC

AO

ad

alah

no

n p

olit

is-t

ekn

is

op

eras

ion

al p

ener

ban

gan

.

Kea

ngg

ota

an IC

AO

ter

bu

ka b

agi

Neg

ara-

neg

ara

yan

g b

erd

aula

t,

Teta

pi I

nd

on

esia

bel

um

mas

uk

dal

am k

ean

ggo

taan

.

Tuju

an s

erta

sas

aran

yan

g h

end

ak d

icap

ai o

leh

IC

AO

:

*me

nja

min

per

tum

bu

han

yan

g

tera

tur

dan

am

an b

agi

pen

erb

anga

n s

ipil

inte

rnas

ion

al

dis

elu

ruh

du

nia

.

*Men

cega

h p

emb

oro

san

ek

on

om

is y

ang

dis

ebab

kan

ole

h

per

sain

gan

yan

g ti

dak

seh

at .

*M

ence

gah

ad

anya

dis

krim

inas

i

dia

nta

ra N

egar

a-n

egar

a an

ggo

ta.

*Men

do

ron

g ag

ar p

erek

ayas

aan

p

emb

uat

an p

esaw

at t

erb

ang

sert

a p

engo

per

asia

nn

ya

dim

aksu

dka

n u

ntu

k tu

juan

d

amai

.

*Men

do

ron

g d

iban

gun

nya

fa

silit

as b

antu

an n

avig

asi u

dar

a

seca

ra in

tern

asio

nal

bag

i

kese

lam

atan

pen

erb

anga

n

*Men

do

ron

g p

emb

angu

nan

dan

p

enge

mb

anga

n ja

lur-

jalu

r p

ene

rban

gan

, ban

dar

a, d

an

fasi

litas

nya

nav

igas

i ud

ara

bag

i

pen

ggu

naa

n p

ener

ban

gan

sip

il in

tern

asio

nal

.

*Sec

ara

um

um

me

nd

oro

ng

pem

ban

gun

an d

an

pen

gem

ban

gan

sem

ua

asp

ek

dar

i pen

erb

anga

n s

ipil

inte

rnas

ion

al.

Seh

ingg

a d

ibu

tuh

kan

per

an A

ktif

P

eme

rin

tah

juga

dap

at

men

gusa

hak

an In

do

nes

ia a

gar

bis

a m

enja

di a

ngg

ota

ICA

O, d

an

ini a

kan

ber

imp

likas

i ter

had

ap

kem

ud

ahan

pro

ses

pen

gam

bila

lihan

FIR

di W

ilaya

h

Nat

un

a.

Tid

ak S

etu

ju. H

aru

s Se

gera

dia

mb

il A

lih, k

aren

a M

eru

pak

an

Ked

aula

tan

Mu

tlak

NK

RI

dik

aitk

an d

gn Im

plik

asin

ya

dib

idan

g P

olit

ik,

Han

kam

m

aup

un

Eko

no

mi I

nd

on

esia

.

2018

/06

/05

11:

50:1

0 P

M G

MT+

7

30 -

35

tah

un

Pilo

t

Tid

ak p

asti

Ked

aula

tan

Laya

knya

ru

mah

kit

a, a

pak

ah k

ita

mau

di a

tas

rum

ah k

ita

sen

dir

i yg

nga

tur

ora

ng

lain

Ya

Yg b

erka

itan

dgn

man

usi

a p

asti

bis

a d

isia

pka

n .

Lain

hal

nya

dgn

p

eral

atan

, hal

ini m

emb

utu

hka

n

du

kun

gan

an

ggar

an y

g td

k

sed

ikit

dan

mem

bu

tuh

kan

wak

tu

yg t

dk

sin

gkat

. Sed

angk

an

regu

lasi

kit

a te

rken

da

la d

gn

du

kun

gan

dar

i neg

ara

yg

mem

pu

nya

i au

tho

rity

dit

amb

ah

kem

amp

uan

ber

dip

lom

asi k

ita

yg

msh

ku

ran

g.

Tid

ak t

erla

lu p

aham

, yg

pas

ti

bo

do

h2n

ya t

idak

ad

a yg

gra

tis

keti

ka k

ita

men

ggu

nak

an s

ervi

ce

sese

ora

ng

atau

su

atu

lem

bag

a.

Ap

alag

i neg

ara

Ti

dak

ter

lalu

pah

am, s

ebat

as

pen

geta

hu

an s

aya

den

gan

d

ikel

ola

nya

FIR

ole

h s

inga

po

re d

i

wila

yah

kit

a m

aka

san

gat

mu

dah

b

agi m

erek

a u

ntu

k m

end

apat

se

tiap

info

rmas

i yg

mer

eka

b

utu

hka

n d

i wila

yah

tsb

Ya, k

esel

amat

an p

ene

rban

gan

m

eru

pak

an s

uat

u p

emah

aman

, p

ola

pik

ir, s

ikap

dan

per

bu

atan

yan

g tu

juan

nya

ad

alah

m

enci

pta

kan

ko

nd

isi y

g am

an

dan

ses

uai

pro

sed

ur

yg a

da

dal

am d

un

ia p

ener

ban

gan

Tid

ak t

erla

lu

Ibar

at k

ata

kita

men

jad

i tam

u

dir

um

ah s

end

iri u

ntu

k se

lam

anya

2018

/06/

05

7:24

:03

PM

GM

T+7

Sety

o B

ud

i Pu

lun

gan

36 -

40

tah

un

Pilo

t

1

Ked

aula

tan

dan

Ke

sela

mat

an

men

yan

gku

t sa

fety

dan

ked

aula

tan

su

atu

neg

ara

Ya

dar

i seg

i te

kno

logi

dan

reg

ula

si

Ind

on

esia

lem

ah

pen

gelo

laan

FIR

Sin

gap

ura

m

eru

gika

n In

do

nes

ia. I

nd

on

esia

h

anya

men

dap

at 5

% d

ari

kese

luru

han

fee

Pes

awat

beb

as b

erke

liara

n d

i ru

ang

ud

ara

Ind

on

esia

yan

g d

iken

dal

ikan

Sin

gap

ura

Asp

ek s

afet

y h

aru

s d

ileta

kkan

di

pri

ori

tas

tert

ingg

i

ICA

O s

ebag

ai o

rgan

isas

i p

ener

ban

gan

inte

rnas

ion

al

men

gelu

arka

n r

egu

lasi

te

nta

ng

atu

ran

2 ke

sela

mat

an y

ang

men

gika

t se

luru

h a

ngg

ota

nya

Har

us

sege

ra d

iam

bil

alih

Ind

on

esia

Page 68: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

68

2018

/06

/05

8:5

0:33

PM

GM

T+7

Dh

ian

Rah

mad

Infa

nto

ko

36 -

40

tah

un

Pilo

t

1X

Ked

aula

tan

Ked

aula

tan

hal

yg

mu

tlak

seb

agai

neg

ara

yg b

erd

aula

t

Ya

Neg

ara

kita

mam

pu

dg

sum

ber

d

aya

yg d

imili

ki

Jela

s b

erd

amp

ak e

kon

om

i, co

ntr

ol a

irsp

ace

ber

ban

din

g lu

rus

dg

kem

amp

uan

fin

anci

al

Jika

FIR

tet

ap d

ikel

ola

SIN

, p

erta

han

an N

KR

I ter

dik

te o

leh

SI

N

Kes

elam

atan

pen

erb

anga

n h

al y

g p

enti

ng

nam

un

ked

aula

tan

n

egar

a d

i ud

ara

hal

yg

uta

ma,

safe

ty a

kan

men

yusu

l set

elah

ke

dau

lata

n u

dar

a d

itan

gan

kit

a

Mem

ang

be

nar

men

uru

t IC

AO

p

enge

lola

air

sp

ace

har

us

mam

pu

mel

ayan

i saf

ety

pen

erb

anga

n 2

4h, N

KR

I aka

n

mam

pu

dg

kom

itm

en y

g te

gas

Jika

ini t

erja

di d

amp

ak

per

tah

anan

ud

ara

nas

ion

al

san

gat

dip

enga

ruh

i ole

h S

IN k

rn

seti

ap p

ener

ban

gan

dih

aru

skan

m

elap

or

kep

ada

SIN

, dan

SIN

m

enge

tah

ui b

etu

l in

ten

sita

s p

swt

mili

ter

yg m

elak

san

akan

p

ene

rban

gan

dis

ekit

ar N

atu

na

2018

/06

/05

9:0

5:38

PM

GM

T+7

Arm

in y

usu

f

30 -

35

tah

un

Pilo

t

1x s

ebu

lan

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Ked

aula

tan

ad

alah

su

atu

hal

yan

g m

utl

ak b

agi s

ebu

ah n

egar

a d

an k

esel

amat

an m

eru

pak

an

seb

uah

kew

ajib

an d

alam

p

ene

rban

gan

. Ya

Ber

kait

an d

enga

n b

ud

get

mer

up

akan

ken

dal

a ya

ng

san

gat

ber

arti

nam

un

jika

kit

a se

mu

a p

edu

li d

an m

emu

satk

an

per

hat

ian

un

tuk

pen

gem

ban

gan

te

kno

logi

mak

a ki

ta a

kan

dap

at

men

gen

dal

ikan

sec

ara

ber

tah

ap.

Pah

am, s

etia

p p

esaw

at y

ang

men

ggu

nak

an f

asili

tas

serv

ice

/pel

ayan

an u

dar

a m

aka

inco

me

neg

ara

akan

ber

tam

bah

.

Seca

ra r

ou

tin

g jik

a ki

ta b

erd

aula

t d

an b

isa

men

gatu

r ru

te y

ang

leb

ih e

fekt

if.

Pas

ti m

enja

di a

nca

man

, kar

ena

sem

ua

pen

erb

anga

n t

elah

d

iket

ahu

i dan

di c

on

tro

l pen

uh

ole

h S

inga

pu

r.

Pah

am. K

esel

amat

an d

alam

hal

in

i pen

gatu

ran

Lal

in u

dar

a m

enja

di t

angg

un

g ja

wab

pen

uh

ole

h c

on

tro

ller

Pah

am, s

etia

p p

ener

ban

gan

w

ajib

mem

atu

hi p

rose

du

re d

an

rule

s ya

ng

ada

di I

CA

O.

Teru

s m

engu

pay

akan

pen

gam

bil

alih

an d

r Si

nga

pu

ra.

2018

/06

/05

9:1

0:17

PM

GM

T+7

36 -

40

tah

un

Pilo

t

Tid

ak s

erin

g, m

enye

suai

kan

p

erin

tah

ter

ban

g

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Sud

ah s

ehar

usn

ya F

IR d

iko

ntr

ol

ole

h n

egar

a ya

ng

dile

wat

i ru

te

FIR

itu

sen

dir

i, d

emi m

enja

ga

ked

aula

tam

dan

kes

elam

atan

Ya

Seca

ra s

um

ber

day

a, t

ecn

olo

gi

dan

kem

amp

uan

ATC

say

a ya

kin

ki

ta m

amp

u, t

erb

ukt

i den

gan

b

anya

knya

ban

dar

a u

dar

a

ber

tara

f in

tern

asio

nal

yg

kita

m

iliki

Iy

a, s

etia

p p

ener

ban

gan

yg

dik

on

tro

l mel

ewat

i FIR

aka

n

dik

enak

an b

iaya

Iya,

kar

ena

pes

awat

tem

pu

r ki

ta

sen

dir

i yan

g te

rban

g d

iwila

yah

u

dar

a ki

ta h

aru

s ta

at d

iatu

r o

leh

sin

gap

ura

, no

rmal

nya

hal

ini

tid

ak b

ole

h t

erja

di

Kes

elam

atan

pen

erb

anga

n

mer

up

akan

tuju

an a

khir

dar

i su

atu

peb

erb

anga

n, d

iman

a

sega

la b

entu

k at

ura

n m

enge

nai

p

ene

rban

gan

kes

emu

anya

itu

m

emili

ki t

uju

an a

khir

yai

tu u

ntu

k m

enca

pai

kes

elam

atan

p

ene

rban

gan

IC

AO

mer

up

akan

bad

an

inte

rnas

ion

al y

g m

engu

rusi

m

asal

ah p

ener

ban

gan

sed

un

ia,

yg b

ertu

gas

un

tuk

men

gatu

r se

gala

ben

tuk

pen

erb

anga

n y

ang

ber

tuju

an m

enca

pai

zer

o

acci

den

t

100%

say

a ti

dak

set

uju

,

sin

gap

ura

neg

ara

keci

l yg

tid

ak

mem

iliki

ru

ang

ud

ara,

san

gat

tid

ak m

asu

k ak

al k

alau

mer

eka

yan

g m

enga

tur

ind

on

esia

, b

anya

k ke

rugi

an y

g ki

ta

dap

atka

n. B

aik

dar

i seg

i ke

aman

an m

aup

un

fin

ansi

al

2018

/06

/05

9:3

0:33

PM

GM

T+7

kura

ng

dar

i 30

tah

un

Pilo

t

2

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Dim

ana

FIR

dal

am s

uat

u d

aera

h

sud

ah s

elay

akn

ya b

erad

a d

alam

o

tori

tas

neg

ara

yan

g b

erd

aula

t at

as d

aera

h t

erse

bu

t ka

ren

a b

erh

ub

un

gan

den

gan

ked

aula

tan

dan

kea

man

an n

egar

a te

rseb

ut

mes

kip

un

juga

har

us

teta

p

mem

per

hat

ikan

saf

ety

Ya

Men

uru

t p

end

apat

say

a u

ntu

k

per

son

el y

ang

men

gaw

aki d

alam

b

idan

g te

rseb

ut

sud

ah

kom

pet

en, n

amu

n u

ntu

k

per

alat

an h

aru

s d

itin

gkat

kan

Tid

ak p

aham

Pah

am, k

aren

a p

esaw

at t

emp

ur

Sin

gap

ura

ser

ing

mem

asu

ki

wila

yah

ud

ara

Ind

on

esia

nam

un

dir

eco

ver

ole

h A

TCn

ya

Pah

am

Pah

am

Tid

ak s

etu

ju k

aren

a n

atu

na

mer

up

akan

wila

yah

ked

aula

tan

In

do

nes

ia

2018

/06

/05

9:3

7:44

PM

GM

T+7

30 -

35

tah

un

Pilo

t

Dal

am 1

bu

lan

sek

itar

2-3

kal

i

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Kes

elam

atan

ter

ban

g b

erb

and

ing

luru

s d

enga

n k

edau

lata

n n

egar

a

Ya

Per

atu

ran

kit

a d

ipan

dan

g le

mah

dan

cen

de

run

g ti

dak

did

uku

ng

ole

h k

eku

atan

dar

i pem

eri

nta

h

pad

ahal

SD

M d

an t

ekn

olo

gi

mem

enu

hi

Ad

a h

ub

un

gan

nya

den

gan

jalu

r ek

on

om

i

Pah

am. K

eku

asaa

n d

an

keam

anan

wila

yah

NK

RU

aka

n

tera

nca

m

Tid

ak t

erla

lu

Pah

am. K

aren

a p

erat

ura

n d

i bu

at

un

tuk

alas

an k

esel

amat

an

Ked

aula

tan

neg

ara

tera

nca

m

Page 69: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

69

2018

/06

/05

9:3

7:58

PM

GM

T+7

Alw

i kar

nas

kura

ng

dar

i 30

tah

un

Pilo

t

2 ka

li

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Dae

rah

ked

aula

tan

dan

kese

lam

atan

pen

erb

anga

n.

Ya

Ind

on

esia

mam

pu

Co

ntr

ol p

erge

raka

n p

esaw

at

An

cam

an d

aera

h s

trat

egis

Pah

am. S

afet

y fi

rst

Pah

am, a

tura

n d

emi

kese

lam

atan

Tid

ak s

etu

ju, k

ita

tid

ak b

erd

aula

t

2018

/06

/05

9:4

4:30

PM

GM

T+7

30 -

35

tah

un

Pilo

t

seri

ng

(saa

t te

rban

g 1

kali

min

imal

) K

edau

lata

n d

an K

esel

amat

an

FIR

di w

ilaya

h u

dar

a In

do

nes

ia

seh

aru

snya

oto

rita

s p

enga

turn

ya

adal

ah p

ihak

ber

wen

ang

di

neg

ara

Ind

on

esia

Ya

Ind

on

esia

pu

nya

Rad

ar d

ari

satu

an R

adar

yg

ada

di s

ekit

ar

wila

yah

ter

seb

ut,

dan

ad

a ra

dar

2

ban

dar

a2 d

i sek

itar

wila

yah

ters

ebu

t d

enga

n a

dan

ya F

IR In

do

nes

ia

dia

tur

Sin

gap

ura

jela

s ak

an le

bih

m

engu

ntu

ngk

an S

inga

pu

ra.

Mer

eka

ber

dal

ih k

esel

amat

an,

tap

i seb

en

arn

ya it

u h

anya

dal

ih

saja

. Yan

g m

ana,

seb

en

arn

ya

Ind

on

esia

mam

pu

dal

am

men

gup

ayak

an k

esel

amat

an

pen

erb

anga

n y

g d

imin

ta.

Pih

ak S

inga

pu

ra b

isa

leb

ih

lelu

asa

mem

asu

ki w

ilaya

h u

dar

a In

do

nes

ia. D

enga

n b

egit

u je

las

ked

aula

tan

wila

yah

ud

ara

Ind

on

esia

su

dah

bu

kan

se

pe

nu

hn

ya la

gi d

alam

p

enga

tura

n In

do

nes

ia.

Dal

am d

un

ia p

ener

ban

gan

fak

tor

kese

lam

atan

/saf

ety

adal

ah

pri

ori

tas

uta

ma.

Seb

agai

gam

bar

ann

ya a

dal

ah, d

alam

sa

lah

sat

u s

iste

m p

esa

wat

p

asti

nya

ad

a si

stem

bac

k u

p n

ya.

Jad

i, ap

abila

ad

a si

stem

uta

ma

yg

gaga

l/fa

ilure

mak

a ki

ta m

asih

bis

a m

engg

un

akan

sis

tem

ca

dan

gan

/bac

k u

p.

D

ari c

on

toh

ter

seb

ut

bis

a ki

ta

mem

bay

angk

an, b

agai

man

a d

iuta

mak

an n

ya

kese

lam

atan

/saf

ety

dal

am d

un

ia

pen

erb

anga

n.

Bet

ul,

ICA

O m

enga

tur

ten

tan

g ke

sela

mat

an p

ener

ban

gan

. tap

i ju

ga b

uka

n m

eru

pak

an h

arga

mat

i yg

tid

ak b

isa

dir

ub

ah.

Men

gacu

pad

a m

asal

ah F

IR

Ind

on

esia

, saa

t in

i su

dah

bis

a d

ikat

akan

Ind

on

esia

mam

pu

m

enge

nd

alik

an F

IR d

i ata

s w

ilaya

h In

do

nes

ia s

end

iri,

ten

tun

ya d

enga

n m

eman

faat

kan

se

gala

fas

ilita

s ya

ng

dim

iliki

In

do

nes

ia d

an k

oo

rdin

asi d

enga

n

pih

ak p

ihak

dan

bag

ian

bag

ian

in

stan

si t

erka

it y

ang

ada

saat

ini.

Je

las

tid

ak t

erim

a. k

aren

a

pes

awat

ind

on

esia

, aka

n t

erb

ang

di a

tas

wila

yah

sen

dir

i tap

i d

iken

dal

ikan

neg

ara

lain

.

2018

/06

/05

9:4

9:44

PM

GM

T+7

30 -

35

tah

un

Pilo

t

seta

hu

n y

g la

lu, s

etid

akn

ya 1

kal

i d

alam

2 b

ula

n,

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Seb

agai

neg

ara

yg m

erd

eka,

neg

ara

yg m

au m

emp

erta

han

kan

ke

me

rdek

aan

nya

dan

neg

ara

cin

ta d

amai

kit

a h

aru

s in

gat,

b

ahw

a m

enja

ga k

eme

rdek

aan

den

gan

men

jaga

ked

aula

tan

ad

alah

pen

tin

g ka

ren

a td

k ak

an

per

nah

kit

a b

sa m

emik

irka

n

kese

lam

atan

pen

erb

anga

n

apab

ila k

ita

tdk

mer

dek

a ki

ta t

dk

pu

nya

ked

aula

tan

. Sh

g ke

dau

lata

n a

dal

ah n

o 1

Ya

Sem

uan

ya b

sa a

pab

ila k

ita

seri

us

dan

sep

akat

ber

sam

a sa

ma

un

tuk

mew

uju

dka

n n

ya, h

anya

w

aktu

men

jad

i mu

suh

uta

ma

Tdk

Den

gan

FIR

ole

h m

alay

sia

kita

je

ls je

las

terj

ajah

kar

ena

neg

ara

lain

yg

men

gatu

r ke

luar

mas

ukn

ya p

esaw

at b

aik

sip

il/m

il yg

mel

ewat

i are

a n

egar

a ki

ta,

dan

itu

jela

s je

las

mer

up

akan

an

cam

an n

yata

bu

at k

ita.

Pah

am s

ebag

ai a

irm

an, d

enga

n

asp

ect

man

, mat

eria

l, m

edia

, m

anag

eme

nt,

mis

sio

n.

Pah

am

Men

en

tan

gnya

. Ter

uta

ma

sbg

TNI A

U y

g p

erca

ya b

ahw

a ke

dau

lata

n m

eru

pak

an t

angg

un

g ja

wab

kit

a sb

g w

arga

neg

ara.

2018

/06

/05

9:5

1:00

PM

GM

T+7

Gila

ng

Pra

naj

aya

30 -

35

tah

un

Pilo

t

2 ka

li se

bu

lan

Ked

aula

tan

Kar

na

per

gera

kan

ben

da

terb

ang

yan

g b

erad

a d

i ata

s w

ilaya

h

suat

u n

egar

a id

ealn

ya d

i co

ntr

ol

ole

h n

egar

a te

rseb

ut

dem

i ke

dau

lata

n

Ya

Kar

na

Ind

on

esia

dal

am

wila

yah

nya

tel

ah m

enge

lola

FIR

d

enga

n b

aik

dan

tid

ak h

anya

1

mel

ain

kan

2 F

IR, J

akar

ta d

an

Mak

assa

r H

ub

un

gan

nya

den

gan

cle

aran

ce

dal

am p

ene

rban

gan

yan

g m

ene

ntu

kan

ad

alah

Sin

gap

ore

ya

ng

man

a p

erlu

ad

anya

adm

inis

tras

i dal

am p

ene

rbit

an

clea

ran

ce

Den

gan

pen

gelo

laan

FIR

di

baw

ah k

end

ali S

inga

po

re m

aka

clea

ran

ce p

esaw

at y

ang

tuju

ann

ya u

ntu

k m

enga

was

i, m

engi

nta

i dan

men

ggan

ggu

ke

dau

lata

n d

enga

n t

erb

ang

di

atas

wila

yah

Ind

on

esia

kan

den

gan

mu

dah

di i

jinka

n o

leh

Sin

gap

ore

.

Pro

ses

pen

erb

anga

n m

ula

i dar

i aw

al p

ersi

apan

kem

ud

ian

m

elak

san

akan

pen

erb

anga

n

hin

gga

tah

ap a

khir

sel

esai

d

enga

n a

man

dan

tid

ak

men

ggan

ggu

pen

erb

anga

n la

in

atau

pu

n a

ktiv

itas

lain

Pah

am

Aka

n b

eru

sah

a m

enso

sial

isas

ikan

bet

apa

pen

tin

gnya

pen

gen

dal

ian

FI

R d

i wila

yah

ked

aula

tan

sen

dir

i

2018

/06

/06

12:

36:2

2 A

M G

MT+

7

Fred

der

icks

on

kura

ng

dar

i 30

tah

un

Pilo

t

du

a ka

li se

bu

lan

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Yan

g te

rpen

tin

g ad

alah

ked

aula

tan

Ind

on

esia

, kit

a se

bag

ai o

ran

g In

do

nes

ia ja

nga

n

mau

dit

ipu

ole

h n

egar

a la

in

den

gan

ala

san

saf

ety

un

tuk

sesu

atu

yan

g se

be

nar

nya

m

amp

u k

ita

kerj

akan

sen

dir

i

Ya

Den

gan

nia

t u

ntu

k ke

dau

lata

n

dan

kem

and

iria

n s

emu

anya

bis

a d

ilaks

anak

an w

alau

pu

n s

ecar

a b

erta

hap

Pah

am, m

emb

erik

an t

amb

ahan

in

com

ing

den

gan

ad

anya

Air

Nav

fe

e

Pah

am, n

egar

a as

ing

beb

as

mel

alu

i wila

yah

kit

a d

enga

n

alas

an s

afet

y. S

eme

nta

ra

pes

awat

kit

a se

nd

iri d

iper

sulit

o

leh

Sin

gap

ura

P

aham

Pah

am

Tid

ak s

etu

ju, m

eras

a d

iru

gika

n

dan

dit

ipu

Page 70: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

70

2018

/06

/06

12:

54:3

9 P

M G

MT+

7

30 -

35

tah

un

Pilo

t

Dal

am 1

bu

lan

sek

itar

2-3

kal

i

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Kes

elam

atan

ter

ban

g b

erb

and

ing

luru

s d

enga

n k

edau

lata

n n

egar

a

Ya

Per

atu

ran

kit

a d

ipan

dan

g le

mah

dan

cen

de

run

g ti

dak

did

uku

ng

ole

h k

eku

atan

dar

i pem

eri

nta

h

pad

ahal

SD

M d

an t

ekn

olo

gi

mem

enu

hi

Ad

a h

ub

un

gan

nya

den

gan

jalu

r ek

on

om

i

Pah

am. K

eku

asaa

n d

an

keam

anan

wila

yah

NK

RU

aka

n

tera

nca

m

Tid

ak t

erla

lu

Pah

am. K

aren

a p

erat

ura

n d

i bu

at

un

tuk

alas

an k

esel

amat

an

Ked

aula

tan

neg

ara

tera

nca

m

2018

/06

/06

3:3

4:51

AM

GM

T+7

Rez

ka R

ayn

ada

An

jan

i

kura

ng

dar

i 30

tah

un

Pilo

t

2

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

dik

aren

akan

wila

yah

Ud

ara

ters

ebu

t ju

ga m

eru

pak

an

Ked

aula

tan

dar

i NK

RI

Ya

bel

um

did

uku

ng

den

gan

Rad

ar

yan

g m

um

pu

ni

bia

ya p

er p

esaw

at y

ang

di

con

tro

l me

lalu

i dae

rah

ter

seb

ut

lum

ayan

bes

ar d

an c

uku

p u

ntu

k m

enge

mb

angk

an k

emam

pu

an

ATC

kit

a

An

gkat

an U

dar

a Si

nga

pu

ra a

kan

d

apat

den

gan

mu

dah

ber

op

eras

i d

i dae

rah

Ind

on

esia

Insy

aAlla

h

pah

am

saya

aka

n m

enco

ba

men

cari

das

ar b

aik

dar

i IC

AO

ata

up

un

A

nn

ex t

enta

ng

ked

aula

tan

n

egar

a d

i wila

yah

Ud

ara

sert

a m

emb

erik

an in

form

asi t

enta

ng

keu

ntu

nga

n d

an k

eru

gian

ap

a

saja

jika

kit

a m

enge

lola

FIR

te

rseb

ut

lalu

men

cob

a u

ntu

k

men

gaju

kan

ke

Pim

pin

an a

gar

kita

mam

pu

men

gon

tro

l wila

yah

ke

dau

lata

n U

dar

a it

u s

end

iri.

2018

/06

/06

4:0

7:09

PM

GM

T+7

36 -

40

tah

un

Pilo

t

Jara

ng

seka

li.

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Ked

aula

tan

ad

alah

dia

tas

sega

lan

ya d

iman

a d

ikai

tkan

d

enga

n o

tori

tas

Ind

on

esia

m

engo

ntr

ol w

ilaya

h s

end

iri.

Den

gan

das

ar k

edau

lata

n it

ula

h

Ind

on

esia

har

us

mam

pu

dan

sia

p

un

tuk

men

jam

in k

esel

amat

an

selu

ruh

tra

ffic

yan

g b

erge

rak

di

wila

yah

ked

aula

tan

Ind

on

esia

.

Ya

Kit

a ak

an m

amp

u s

elam

a ad

a

kem

auan

, dan

kem

auan

itu

d

idu

kun

g se

pe

nu

hn

ya o

leh

p

emer

inta

h In

do

nes

ia d

enga

n

mem

ber

day

akan

sel

uru

h

stak

eho

lder

yan

g te

rkai

t.

Saya

td

k b

egit

u p

aham

, nam

un

se

cara

gen

era

l pas

tin

ya d

alam

si

stem

pe

ner

ban

gan

ad

a b

iaya

ya

ng

har

us

dib

erik

an o

leh

op

erat

or

pen

erb

anga

n k

epad

a p

enan

ggu

ng

jaw

ab p

enge

lola

FIR

se

tiap

men

dap

atka

n p

elay

anan

d

ari A

ir T

raff

ic S

ervi

ce d

i FIR

ters

ebu

t.

An

cam

an n

ya a

dal

ah k

etid

ak

lelu

asan

pes

awat

mili

ter

TNI A

U

dal

am m

elak

san

akan

op

eras

i

pen

erb

anga

n d

i wila

yah

sek

itar

N

atu

na

dan

Bat

am.

Kes

elam

atan

pen

erb

anga

n

men

jad

i tan

ggu

ng

jaw

ab d

ari

mas

kap

ai p

ener

ban

gan

dan

pen

yed

ia p

elay

anan

Air

Tra

ffic

Se

rvic

es.

Ben

ar s

ekal

i.

Sika

p s

aya

san

gat

men

yaya

ngk

an

dan

pri

hat

in, k

aren

a ap

abila

d

iper

siap

kan

, kit

a ak

an m

amp

u

men

gelo

la F

IR d

i kep

ula

uan

N

atu

na.

2018

/06

/06

4:1

7:25

AM

GM

T+7

ilman

yaku

b1

2@gm

ail.c

om

kura

ng

dar

i 30

tah

un

Pilo

t

1 ka

li

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

NK

RI y

ang

har

us

dili

nd

un

gi

Ya

Ind

on

esia

mer

up

akan

neg

ara

yan

g ka

ya ja

di h

aru

s d

iper

tah

anka

n

Ya p

aham

Pah

am

Pah

am

Pah

am

Tid

ak s

etu

ju

2018

/06

/06

4:2

9:27

AM

GM

T+7

30 -

35

tah

un

Pilo

t

2

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Kar

ena

sela

in k

esel

amat

an,

ked

aula

tan

juga

har

us

men

en

tuka

n s

iap

a yg

men

jad

i p

emeg

ang

FIR

, co

nto

h s

epe

rti

dia

tas

per

aira

n B

atam

sam

pai

Nat

un

a, s

amp

ai s

aat

ini d

iko

ntr

ol

ole

h S

inga

pu

ra, p

adah

al d

isit

u

wila

yah

Ind

on

esia

. Co

nto

hn

ya

saat

sta

rt e

ngi

ne

dar

i Bat

am, k

ita

har

us

men

un

ggu

cle

aran

ce d

ari

Sin

gap

ura

dan

ini m

emak

an

wak

tu s

eten

gah

sam

pai

sat

u ja

m,

seh

ingg

a m

emp

ersu

lit k

ita

dal

am

mel

aksa

nak

an m

isi d

an

mem

bu

ang-

bu

ang

wak

tu k

ita

pad

ahal

jela

s-je

las

itu

wila

yah

u

dar

a In

do

nes

ia

Ya

Kit

a m

emili

ki c

on

tro

ller

yg

mem

adai

, mis

al k

ita

tem

pat

kan

d

ahu

lu c

on

tro

ller

dar

i C

engk

aren

g d

an m

en

yeko

lah

kan

con

tro

ller

dar

i Bat

am d

an

Tan

jun

g P

inan

g te

rleb

ih d

ahu

lu

agar

mer

eka

mu

mp

un

i kem

ud

ian

ki

ta t

emp

atk

an m

erek

a d

isan

a ke

mb

ali s

etel

ah s

eko

lah

.Nam

un

u

ntu

k R

adar

yg

kita

mem

iliki

se

tau

say

a m

asih

ku

ran

g ca

ngg

ih,

kare

na

rad

ar y

g ad

a d

i co

ntr

olle

r

bel

um

dile

ngk

api/

teri

nte

gras

i

den

gan

rad

ar c

uac

a. A

pab

ila

sud

ah d

ilen

gkap

i den

gan

rad

ar

cuac

a m

aka

akan

mem

ber

ikan

ke

nya

man

an k

epad

a p

ilot

saat

m

elak

san

akan

pen

erb

anga

n a

tau

ap

pro

ach

den

gan

mem

ber

ikan

V

ekto

rin

g.

Saya

ku

ran

g p

aham

man

faat

ek

on

om

inya

bag

i In

do

nes

ia,

nam

un

yg

jela

s ap

abila

FIR

d

ipeg

ang

Ind

on

esia

sec

ara

tid

ak

lan

gsu

ng

men

yata

kan

ini a

dal

ah

wila

yah

ked

aula

tan

Ind

on

esia

A

rea

kita

ser

ing

dip

akai

tra

inin

g o

leh

pes

awat

Sin

gap

ura

seh

ingg

a ki

ta d

ivek

tor

un

tuk

men

ghin

dar

i

area

ter

seb

ut,

ini m

enga

nca

m

ked

aula

tan

kit

a d

an k

ita

waj

ib

curi

ga s

iap

a ta

u m

erek

a sa

mb

il te

rban

g m

engi

nta

i wila

yah

kit

a

Pah

am. K

esel

amat

an

pen

erb

anga

n s

elai

n m

enga

tur

traf

fic

yg a

da

juga

mem

ber

ikan

ken

yam

anan

kep

ada

pen

ggu

nan

ya

Pah

am. S

emu

a ke

sela

mat

an d

an

per

atu

ran

pen

erb

anga

n s

ud

ah

dia

tur

ole

h IC

AO

Tid

ak s

etu

ju k

aren

a it

u

ked

aula

tan

Ind

on

esia

Page 71: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

71

2018

/06

/06

4:5

4:43

AM

GM

T+7

Raf

o

kura

ng

dar

i 30

tah

un

Pilo

t

1 ka

li d

alam

seb

ula

n

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Kar

ena

wila

yah

NK

RI h

aru

s d

i

atu

r d

ari I

nd

on

esia

sen

dir

i

Ya

Tekn

olo

gi h

aru

s le

bih

d

ikem

ban

gkan

Men

uru

t sa

ya, d

enga

n d

iatu

r o

leh

neg

ara

lain

, sec

ara

tid

ak

lan

gsu

ng

Sin

gap

ura

dap

at

den

gan

beb

as m

enga

tur

ind

on

esia

di w

ilaya

h n

atu

na.

D

enga

n d

i ku

asai

nya

FIR

ole

h

sin

gap

ura

mak

an a

kan

m

enga

nca

m k

esel

amat

an

pen

erb

anga

n k

hu

sun

ya

ind

on

esia

di w

ilaya

h n

atu

na

Kes

elam

atan

pen

erb

anga

n d

i at

ur

ICA

O

Aka

n m

enga

nca

m k

edau

lata

n

dan

kes

elam

atan

pen

erb

anga

n d

i w

ilaya

h n

atu

na

2018

/06

/06

4:5

5:21

AM

GM

T+7

Myr

Okv

an

30 -

35

tah

un

Pilo

t

3x

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Kes

elam

atan

mem

ang

mer

up

akan

pri

ori

tas

nam

un

ke

dau

lata

n w

ilaya

h u

dar

a R

I d

iata

s se

gala

nya

. Ya

Ind

on

esia

mem

iliki

SD

M s

erta

SDA

yg

men

du

kun

g ke

mam

pu

an

dlm

pen

gam

bila

lihan

FIR

nam

un

m

un

gkin

reg

ula

si n

ya y

g m

eman

g

mas

ih m

enga

cu p

ada

Kep

P

resi

den

th

n 1

966

P

enge

lola

an F

IR t

erse

bu

t te

ntu

nya

ad

a b

iaya

nav

igas

i u

dar

a, p

enge

nd

alia

n u

dar

a d

ll yg

te

ntu

nya

aka

n m

enja

di i

nco

me

bag

i neg

ara

con

tro

ller.

P

aham

, pen

gen

dal

ian

ud

ara

yg

dila

kuka

n o

leh

ATC

Sin

gap

ura

ti

dak

han

ya m

elip

uti

pen

erb

anga

n s

ipil

nam

un

juga

p

ene

rban

gan

mili

ter.

Hal

ini

ten

tu s

aja

mer

ugi

kan

pih

ak

ind

on

esia

dlm

mel

aksa

nak

an

pen

erb

anga

n la

tih

an m

ilite

r.

Kes

elam

atan

mer

up

akan

tu

juan

ak

hir

mis

i pen

erb

anga

n.

Pah

am, s

afet

y d

iatu

r o

leh

re

gula

si (

CSA

R)

dan

hu

kum

dr

ICA

O.

Saya

tid

ak s

etu

ju ji

ka F

IR d

i wilu

d

Kep

. Nat

un

a te

rus

dik

uas

ai o

leh

Si

nga

pu

ra k

are

na

hal

tsb

san

gat

mer

ugi

kan

dlm

ber

bag

ai a

spek

te

ruta

ma

ked

aula

tan

wilu

d N

KR

I. In

do

nes

ia s

ekar

ang

ini s

ud

ah

mem

iliki

kem

amp

uan

dlm

m

enge

nd

alik

an F

IR d

an h

aru

s

mam

pu

mer

ebu

t ke

wen

anga

n

FIR

tsb

dr

Sin

gap

ura

dgn

car

a d

iplo

mas

i.

2018

/06

/06

5:3

6:33

AM

GM

T+7

kura

ng

dar

i 30

tah

un

Per

son

il A

TC

2 ka

li

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Mer

up

akan

Das

ar U

ntu

k

mem

per

tah

anka

n s

uat

u w

ilaya

h.

Ya

Ind

on

esia

mam

pu

men

gelo

la F

IR

den

gan

Ad

anya

kep

em

imp

inan

ya

ng

akan

ber

tan

ggu

ng

jaw

ab

dan

ber

das

arka

n a

tura

n y

ang

ada.

Dap

at M

ense

jah

tera

kan

ke

hid

up

an s

ehar

i-h

ari a

tau

pu

n

yan

g ak

an D

atan

g

Aka

n t

imb

ul k

etid

akn

yam

ann

ya

jalu

r ke

rja

sam

a te

ruta

ma

dal

am

lalu

linta

s U

dar

a.

Kes

elam

atan

Pen

erb

anga

n

men

jad

i pri

ori

tas

yan

g u

tam

a d

ikar

enak

an m

emb

awa

nya

wa

dir

i sen

dir

i dan

Ora

ng

lain

.

Atu

ran

yan

g d

ite

tap

kan

ole

h

ICA

O y

ang

bis

a m

enja

di D

asar

d

alam

su

atu

pen

erb

anga

n.

Har

us

sege

ra b

erti

nd

ak

( m

enga

mb

il al

ih)

sesu

ai d

enga

n

Das

ar y

ang

ada.

2018

/06

/06

5:5

4:40

AM

GM

T+7

Tusd

a

kura

ng

dar

i 30

tah

un

Per

son

il A

TC

Kad

ang-

kad

ang

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Ked

aula

tan

mas

ing-

mas

ing

neg

ara

san

gat

men

en

tuka

n

dal

am p

ene

ntu

an F

IR d

enga

n

teta

p m

engu

tam

akan

ke

sela

mat

an

Ya

Kar

ena

ind

on

esia

mem

iliki

ke

mam

pu

an s

elu

ruh

nya

ses

uai

ya

ng

dis

ebu

tkan

dia

tas

Seca

ra e

kon

om

i maa

nfa

at

pen

gelo

laan

FIR

ter

mas

uk

pen

gelo

laan

bat

as w

ilaya

h d

an

sum

ber

day

a al

amn

ya

Den

gan

dik

elo

lan

ya F

IR o

leh

si

nga

pu

ra m

aka

selu

ruh

nya

aka

n

dia

tur

ole

h s

inga

pu

ra t

erm

asu

k

bat

as k

eku

asaa

n w

ilaya

hn

ya

seh

ingg

a b

erp

en

garu

h t

erh

adap

p

erta

han

an d

an k

eam

anan

n

egar

a in

do

nes

ia

suat

u k

ead

aan

ter

pen

uh

inya

p

ersy

arat

an k

esel

amat

an d

alam

p

eman

faat

an w

ilaya

h u

dar

a,

pes

awat

ud

ara,

ban

dar

ud

ara,

an

gku

tan

ud

ara,

nav

igas

i p

ene

rban

gan

, ser

ta f

asili

tas

pen

un

jan

g d

an f

asili

tas

um

um

la

inn

ya

Tuju

an d

ari I

CA

O a

dal

ah

men

gem

ban

gkan

pri

nsi

p d

an

tekn

ik n

avig

asi u

dar

a in

tern

asio

nal

dan

mem

bin

a p

eren

can

aan

dan

per

kem

ban

gan

an

gku

tan

ud

ara

inte

rnas

ion

al

Mem

be

rika

n u

sul d

an s

aran

sesu

ai k

apas

itas

say

a ke

pad

a se

nio

r at

au a

tasa

n u

ntu

k m

emb

erik

an s

aran

aga

r w

ilaya

h

ud

ara

Nat

un

a b

isa

dik

elo

la o

leh

In

do

nes

ia

2018

/06

/07

1:1

8:33

PM

GM

T+7

Lilik

Eko

Su

san

to

40 -

45

tah

un

Pilo

t

Seb

ula

n s

ekal

i

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Kar

ena

per

gera

kan

sel

uru

h

pes

awat

ber

ada

di a

tas

wila

yah

n

egar

a

Ya

Ind

on

esia

su

dah

men

gelo

la 2

FIR

d

enga

n b

aik

Pah

am, k

aren

a b

erh

ub

un

gan

d

enga

n c

lear

ance

dan

pen

guru

an

adm

inis

tras

i pen

erb

anga

n.

Pah

am, b

ila d

i kel

ola

ole

h n

egar

a la

in a

kan

dim

anfa

atka

n u

ntu

k m

enge

tah

ui w

ilaya

h n

egar

a

sen

dir

i P

aham

, kes

elam

atan

p

ene

rban

gan

mu

lai d

ari t

ahap

p

eren

can

aan

, pes

awat

ter

ban

g

hin

gga

tah

ap a

khir

ad

min

istr

asi

pen

erb

anga

n d

ilaks

anak

an

den

gan

am

an d

an la

nca

r.

Pah

am

Aka

n m

eru

gika

n b

agi I

nd

on

esia

bai

k d

i bid

ang

ked

aula

tan

, ke

aman

an, d

an e

kon

om

i.

Page 72: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

72

2018

/06

/08

7:2

6:05

PM

GM

T+7

40 -

45

tah

un

Pilo

t

Saat

ini t

dk

per

nah

, nam

un

bb

rp

tah

un

lalu

bis

a 2

-3 k

ali s

ebu

lan

K

edau

lata

n d

an K

esel

amat

an

FIR

sel

alu

ber

hu

bu

nga

n e

rat

den

gan

kes

elam

atan

dan

ke

dau

lata

n

Ya

Per

lu a

da

pem

ban

gun

an y

ang

nya

ta

Pah

am, p

emb

ayar

an k

epad

a m

aska

pai

pen

ggu

na

laya

nan

Pah

am, s

ulit

nya

men

jaga

ke

aman

an d

an p

erta

han

an y

g d

i at

ur

ole

h n

egar

a la

in

Pah

am, p

enga

tura

n y

ang

tid

ak

pro

fesi

on

al d

apat

ber

akib

at

kece

laka

an

Pah

am, u

ntu

k p

enge

rtia

n y

g sa

ma

ttn

g p

elak

san

aan

pn

b a

n,

Shg

terc

apai

nya

kes

elam

atan

p

nb

. Dip

erlu

kan

atu

ran

yg

sam

a se

luru

h d

un

ia y

g d

i atu

r su

atu

o

rgan

isas

i yai

tu IC

AO

Ku

ran

g se

tuju

, kar

ena

sela

in

seca

ra e

kon

om

i kit

a d

iru

gika

n

terl

ebih

lagi

su

litn

ya

mem

yele

ngg

arak

an k

eam

anan

d

an p

erta

han

an d

i wila

yah

tsb

yg

dap

at m

emb

ahay

akan

neg

ara.

2018

/06

/08

7:5

4:11

PM

GM

T+7

30 -

35

tah

un

Pilo

t

Bel

um

per

nah

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

FIR

sin

gap

ura

mas

uk

teri

tori

al

neg

ara

Ind

on

esia

, den

gan

m

enga

mb

il FI

R m

aka

akan

m

enja

ga k

edau

lata

n In

do

nes

ia

dan

men

jaga

kes

elam

atan

pen

erb

anga

n d

om

esti

k

Ya

Sem

ua

sud

ah a

da

di I

nd

on

esia

, ti

ngg

al p

elak

san

aan

den

gan

se

bai

k m

un

gkin

Pah

am, D

enga

n m

enga

mb

il FI

R

mak

a la

lulin

tas

ud

ara

yan

g m

elal

ui k

awas

an In

do

nes

ia t

idak

la

gi m

emb

ayar

kep

ada

oto

rita

s

neg

ara

sin

gap

ura

P

aham

, pen

gelo

laan

FIR

ole

h

sin

gap

ura

bis

a d

iman

faat

kan

u

ntu

k ru

ang

gera

k p

esaw

at2

tem

pu

r TN

I dal

am b

erla

tih

. P

aham

, kes

elam

atan

p

ene

rban

gan

mer

up

akan

bu

day

a ya

ng

har

us

sela

lu d

iter

apka

n

dal

am p

ene

rban

gan

den

fan

m

emah

ami t

uga

s m

asin

g2 s

erta

m

elak

san

akan

pen

erb

anga

n

den

gan

mem

atu

hi a

tura

n d

an

pro

sed

ur

yan

g b

erla

ku.

Pah

am, k

aren

a at

ura

n2

kese

lam

atan

pen

erb

anga

n s

ud

ah

mel

alu

i kaj

ian

dan

pem

ikir

an

ban

yak

pih

ak y

ang

dit

uan

gkan

d

alam

ICA

O u

ntu

k ke

pe

nti

nga

n

ber

sam

a

Seca

ra la

ngs

un

g ak

an

men

ggan

ggu

ked

aula

tan

neg

ara

Ind

on

esia

dan

sec

ara

eko

no

mi

men

gun

tun

gkan

neg

ara

sin

gap

ura

2018

/06

/08

8:3

6:26

PM

GM

T+7

30 -

35

tah

un

Pilo

t

4

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

FIR

bu

kan

sem

ata

mat

a m

asal

ah

safe

ty s

emat

a, n

amu

n ju

ga

mas

alah

nat

ion

al p

rid

e.

Ya

Wila

yah

ud

ara

Ind

on

esia

yan

g

dik

on

tro

l Sin

gap

ura

bu

kan

ka

ren

a ke

tid

akm

amp

uan

tek

nis

m

anu

sia

dan

tek

no

logi

co

ntr

olle

r

Ind

on

esia

, tap

i leb

ih k

epad

a ku

ran

gnya

kes

eriu

san

, po

litic

al

will

, in

tern

atio

nal

dip

lom

atio

n,

sert

a p

rio

rita

s al

oka

si a

ngg

aran

o

leh

pem

angk

u k

ewen

anga

n

yan

g le

bih

tin

ggi (

pem

erin

tah

-D

PR

). Y

ang

care

dan

cu

rio

us

den

gan

isu

han

ya in

san

insa

n

pen

erb

anga

n s

aja.

Pah

am. P

enge

lola

an a

tas

FIR

m

end

apat

keu

ntu

nga

n d

ari

ber

bag

ai je

nis

fee

yan

g h

aru

s d

ibay

ar o

leh

op

erat

or

pen

erb

anga

n y

ang

mel

inta

s d

i FI

R t

erse

bu

t se

suai

den

gan

at

ura

n y

ang

dib

uat

dan

d

ipu

blik

asik

an o

leh

oto

rita

s

pen

gelo

la F

IR s

erta

dis

etu

jui o

leh

IC

AO

.

2018

/06

/09

11:

20:1

7 A

M G

MT+

7

30 -

35

tah

un

Pilo

t

2 ka

li

Ked

aula

tan

Mer

up

akan

wila

yah

ind

on

esia

Ya

Kit

a m

amp

u d

an h

aru

s b

isa

men

gen

dal

ikan

wila

yah

kit

a

Ya

Ya

Ya

Ya

Tid

ak s

etu

ju

2018

/06

/09

12:

23:3

4 A

M G

MT+

7

Rak

hm

anto

Jat

i W.

30 -

35

tah

un

Pilo

t

Jara

ng

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Wila

yah

ud

ara

kita

dis

esu

aika

n

den

gan

ZEE

sam

pai

bat

as v

erti

kal

sam

pai

den

gan

ket

ingg

ian

yg

tela

h d

iten

tuka

n, s

aya

rasa

itu

lo

gika

say

a Ya

Ko

ntr

ibu

si d

an k

eser

iusa

n

pem

erin

tah

(yg

ber

wen

ang)

b

erp

eran

pen

tin

g d

lm

mew

uju

dka

n h

al in

i, SD

M p

asti

akan

men

giku

ti a

pa

yg

dip

erin

tah

kan

Se

tah

u s

aya

ijin

mel

inta

s d

i wil

ud

ara

ada

bia

yan

ya, n

amu

n

ber

apa

dan

uku

ran

bia

ya b

lm

tah

u

Mem

pe

rsem

pit

ger

ak p

esaw

at

sip

il ap

alag

i mili

ter

kita

un

tuk

mel

aksa

nak

an o

per

asi

pen

gam

anan

, dan

raw

an

terh

adap

gia

t p

engi

nta

ian

asi

ng

yg a

nca

m k

edau

lata

n N

KR

I

Suat

u k

on

dis

i dar

i seg

i Man

, M

edia

, Mac

hin

e, M

ater

ial d

an

Man

agem

en

t yg

ber

sin

ergi

utk

men

cip

taka

n k

on

dis

i ter

ban

g ya

ng

sesu

ai k

elay

akan

dan

lim

itas

i

Pah

am n

amu

n s

ecar

a d

etil

blm

p

aham

Sin

gap

ore

aka

n a

mb

il

keu

ntu

nga

n d

aris

itu

sec

ara

eko

no

mi,

per

tah

anan

dan

ke

aman

an, s

ebal

ikn

ya u

tk R

I

Page 73: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

73

2018

/06

/09

8:2

7:59

AM

GM

T+7

30 -

35

tah

un

Pilo

t

Tid

ak p

ern

ah

Ked

aula

tan

Wila

yah

FIR

di S

inga

pu

ra

seh

aru

snya

mer

up

akan

wila

yah

ke

dau

lata

n N

KR

I

Ya

Sdm

bis

a d

ilati

hka

n, T

ekn

olo

gi

kita

bw

lum

mem

iliki

nya

, ATC

kit

a m

amp

u b

ila s

dh

ad

a p

elat

ihan

d

an a

latn

ya, r

egu

lasi

ter

gan

tun

g

bar

gain

ing

pem

eri

nta

h d

enga

n

inte

rnas

ion

al

Tid

ak

Tid

ak

Ya

Ya

Ad

a ke

mu

ngk

inan

ad

anya

pen

yala

hgu

naa

n w

ilaya

h o

leh

si

nga

po

re

2018

/06

/10

10:

00:2

1 P

M G

MT+

7

36 -

40

tah

un

Pra

ktis

i Pen

erb

anga

n

Jara

ng

seka

li

Kes

elam

atan

Fir

bu

kan

mas

alah

ked

aual

atn

saja

tap

i yg

leb

ih p

enti

ng

adal

ah

kese

lam

atan

pen

erb

anga

n

Ya

Kem

amp

uan

Dan

sar

pra

s m

emb

utu

hka

n e

ffo

rt y

g b

esar

Pah

am, b

ahw

a p

elay

anan

p

ene

rban

gan

aka

n m

engh

asilk

an

dev

isa

Tid

ak

Ya, b

ahw

a ke

sela

tan

p

ene

rban

gan

hal

uta

ma

dal

am

sega

la h

al

Ya p

aham

Tid

ak m

asal

ah a

salk

an

kese

lam

atan

pen

erb

anga

n y

ang

uta

ma

2018

/06

/10

10:

04:2

5 P

M G

MT+

7

36 -

40

tah

un

NA

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Pen

ggu

naa

n w

ilaya

h u

dar

a yg

ber

ada

di w

il u

dar

a re

pu

blik

in

do

nes

ia, s

ud

ah s

ehar

usn

ya

men

jad

i tan

ggu

ng

jaw

ab w

arga

n

egar

a in

do

nes

ia s

ehin

gga

ked

aula

tan

RI t

eta

p o

ran

g in

do

nes

ia y

g m

enja

ga

Ya

Ora

ng

ind

on

esia

dili

hat

dar

i SD

M

nya

tid

ak k

alah

den

gan

neg

ara

lain

Ya...

pen

dap

atan

neg

ara

akan

b

erta

mb

ah, d

an k

edau

lata

n R

I ak

an t

etap

ter

jaga

Ya...

.den

gan

dik

uas

ai a

sin

g m

aka

kita

aka

n d

iatu

r o

leh

asi

ng,

se

hin

gga

kita

td

k b

osa

men

ggu

nak

an w

il u

dar

a ki

ta

seca

ra m

aksi

mal

Ya

....k

eael

amat

an p

ener

ban

gan

ad

alah

ter

jam

inn

ya k

eam

anan

d

an k

esel

amat

an s

aat

mel

aksa

nak

an p

ener

ban

gan

dr

lep

as la

nd

as s

amp

ai d

enga

n

den

gan

lan

din

g

Pah

am, s

esu

ai s

tan

dar

in

tern

asio

nal

Tid

ak s

etu

ju, k

aren

a w

ilaya

h y

g

dig

un

akan

ad

alah

wila

yah

NK

RI

2018

/06

/10

10:

07:1

5 P

M G

MT+

7

36 -

40

tah

un

Pilo

t

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Ked

aula

tan

men

yan

gku

t h

ak2

neg

ara,

kes

elam

atan

p

ene

rban

gan

mer

up

akan

p

rio

rita

s

Ya

Neg

ara

Ind

on

esia

Leb

ih b

esar

dar

i sin

gap

ura

& S

DM

Leb

ih

ban

yak,

tek

no

logi

dap

at

dip

elaj

ari

Pen

dap

atan

neg

ara

Aka

n

ber

tam

bah

dar

i lal

u li

nta

s u

dar

a d

lm F

IR

TNI A

U d

lm m

enja

ga k

edau

lata

n

neg

ara

men

jad

i dik

end

alik

an

ole

h s

inga

pu

ra

Kes

elam

atan

pen

erb

anga

n h

rs

dit

anga

ni O

leh

pih

ak y

g P

rofe

sio

nal

ICA

O s

bg

org

anis

asi p

ener

ban

gan

si

pil

inte

rnat

ion

al je

las

men

gatu

r tt

g ke

sela

mat

an p

ener

ban

gan

Saya

tid

ak s

etu

ju

2018

/06

/10

10:

10:4

6 P

M G

MT+

7

dr.

Mu

slim

in, S

pR

ad

40 -

45

tah

un

TNI

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Kes

elam

atan

krn

utk

men

gatu

r

pen

erb

anga

n t

p ju

ga k

edau

lata

n

krn

men

yan

gku

t p

enga

tura

n

wila

yah

ud

ara

nas

ion

al.

Ya

Krn

Ind

on

esia

tel

ah

mem

od

ern

isas

i pen

erb

anga

nn

ya

Iya,

bila

dik

elo

la S

inga

pu

ra m

aka

Ind

on

esia

td

k m

end

apat

kan

hak

fi

nan

sial

pad

ahal

yg

dia

tur

wila

yah

ud

ara

Ind

on

esia

Wila

yah

ud

ara

khu

susn

ya s

elat

M

alak

a d

an N

atu

na

terp

anta

u

ole

h S

inga

pu

ra, s

hg

seti

ap

akti

fita

s o

per

asi p

ener

ban

gan

TN

I AU

di w

ilaya

h t

erse

bu

t te

rpan

tau

ole

h S

inga

pu

ra d

an

jela

s it

u m

enja

di a

nca

man

per

tah

anan

dn

kea

man

an

Ind

on

esia

Iya,

kes

elam

atan

pen

erb

anga

n

men

jad

i yg

per

tam

a, t

p

Ind

on

esia

sd

h b

isa

men

gelo

la F

IR

yg s

aat

ini d

iken

dal

ikan

Si

nga

pu

ra

Iya,

tp

bila

Ind

on

esia

su

dah

sia

p

ber

arti

ICA

O b

isa

men

yera

hka

n

pen

gelo

laan

FIR

wila

yah

Sel

at

Mal

aka

dn

Na

tun

a ke

pad

a In

do

nes

ia

Tid

ak b

isa

krn

seb

agia

n b

esar

caku

pan

wila

yah

pen

gatu

ran

nya

ad

alah

wila

yah

Ind

on

esia

. In

do

nes

ia s

dh

sia

p m

enge

lola

FI

R, m

aka

seb

aikn

ya

pen

gelo

laan

nya

dis

erah

kan

ke

Ind

on

esia

Page 74: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

74

2018

/06

/10

10:

13:4

1 P

M G

MT+

7

36 -

40

tah

un

TNI

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Krn

FIR

men

gatu

r se

luru

h la

lu

linta

s p

ener

ban

gan

dis

ebu

ah

wila

yah

yg

mem

iliki

ked

aula

tan

sh

g ke

sela

mat

an m

enja

di m

utl

ak

Rag

u

Sblm

kit

a m

enga

mb

il al

ih F

IR,k

ita

hrs

men

cip

taka

n S

DM

dgn

m

emili

ki p

enge

tah

uan

dan

p

elat

ihan

yg

bai

k sh

g ke

de

pan

nya

kit

a b

enar

2 si

ap d

idlm

m

engo

per

asik

an F

IR

Sed

ikit

mem

aham

i..

Ya je

las.

.krn

dgn

Sin

gap

ura

m

engu

asai

FIR

diin

do

nes

ia

oto

mat

is d

pt

men

geta

hu

i seg

ala

kegi

atan

pen

erb

anga

n b

aik

sip

il b

ahka

n m

ilite

r d

iwila

yah

in

do

nes

ia

Kes

elam

atan

ter

ban

g m

utl

ak h

rs

dila

ksan

aka

Sed

ikit

mem

aham

i

Men

uru

t sa

ya..k

ita

hrs

meg

amb

il

alih

FIR

tsb

,nam

un

dgn

m

emp

ersi

apak

an s

emu

anya

dr

sega

la a

spek

bai

k SD

M m

aup

un

la

inn

ya

2018

/06

/10

10:

18:2

9 P

M G

MT+

7

An

dre

Pam

into

40 -

45

tah

un

TNI

Ked

aula

tan

pen

gelo

laan

ru

ang

ud

ara

seh

aru

snya

mu

tlak

ad

dal

am

kew

enan

gan

ked

aula

tan

su

atu

n

egar

a Ya

Pen

yiap

an s

aran

a d

an p

rasa

ran

a

term

asu

k p

enin

gkat

an S

DM

m

utl

ak d

iper

luka

n g

un

a p

enga

wak

an R

ealig

nm

ent

FIR

..per

lu k

emau

an k

uat

dan

ke

rjas

ama

anta

r K

L gu

na

kesu

kses

an

Ad

a m

anfa

at e

kon

om

i yan

g te

lah

d

itet

apka

n s

esu

ai a

tura

n

pen

erb

anga

n..

Pen

guas

aan

dan

ko

ntr

ol r

uan

g u

dar

a te

rbat

as..

Kes

elam

atan

pen

erb

anga

n t

elah

d

iatu

r se

cara

ser

agam

b

erd

asar

kan

Ko

nve

nsi

Ch

icag

o

1944

bes

erta

an

ne

xs-n

ya

Kes

elam

atan

pen

erb

anga

n t

elah

d

iatu

r se

cara

ser

agam

b

erd

asar

kan

Ko

nve

nsi

Ch

icag

o

1944

bes

erta

an

ne

xs-n

ya d

an

juga

hu

kum

dan

keb

iasa

an

inte

rnas

ion

al

Aka

n t

erja

di t

eru

s p

elan

ggar

an

wila

yah

ud

ara

dan

kew

ibaw

aan

, h

arga

dir

i neg

ara

dip

erta

ruh

kan

2018

/06

/10

10:

29:5

8 P

M G

MT+

7

He

ru w

isn

u a

riya

nto

36 -

40

tah

un

TNI

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Pen

gon

tro

lan

ru

ang

ud

ara

har

us

did

asar

i ked

aula

tan

su

atu

n

egar

a.ka

ren

a ke

dau

lata

n s

uat

u

neg

ara

dit

arik

luru

s d

ari d

arat

an

ke a

ngk

asa

Ya

Ind

on

esia

mem

iliki

ban

dar

a ya

ng

sib

uk

yait

u s

oet

ta d

an k

ita

mam

pu

men

gon

tro

lnya

mak

a u

ntu

k m

engo

ntr

ol f

ir k

ita

akan

mam

pu

D

enga

n k

on

tro

l fir

ad

a d

i si

nga

po

re m

aka

bia

ya

pen

ggu

naa

n f

ir ja

tuh

ke

sin

gap

ore

Ya k

ita

har

us

min

ta ij

in k

e si

nga

po

re a

pab

ila a

kan

ter

ban

g d

i wila

yah

ked

aula

tan

kit

a

Ya.k

on

tro

l wila

yah

ud

ara

yg b

aik

akan

men

ghin

dar

i kec

elak

aan

la

lu li

nta

s u

dar

a

Ya n

amu

n k

ura

ng

pah

am

Keb

era

tan

kar

ena

men

yan

gku

t

ked

aula

tan

wila

yah

nkr

i

2018

/06

/10

11:

18:5

8 A

M G

MT+

7

leb

ih d

ari 5

0 ta

hu

n

Aka

dem

isi (

Do

sen

, Mah

asis

wa,

P

ene

liti)

K

edau

lata

n d

an K

esel

amat

an

Dis

amp

ing

ked

aula

tan

juga

utk

keam

anan

pen

erb

anga

n P

ERLU

d

iatu

r o

leh

un

sur

apar

at N

egar

a R

I Ya

Ap

arat

Neg

ara

RI h

rsn

ya m

amp

u

men

yiap

kan

SD

M, T

ekn

olo

gi,

ATC

, dan

reg

ula

sin

ya s

ekal

igu

s

San

gat

pah

am

Per

tah

anan

dan

kea

man

an

Ind

on

esia

san

gat

tera

nca

m

apab

ila p

enge

lola

an F

IR m

asih

di

KEL

OLA

Ole

h p

ihak

Sin

gap

ura

K

esel

amat

an p

ener

ban

gan

IN

DO

NES

IA je

las

tid

ak t

erja

min

ke

sela

mat

an p

ener

ban

gan

nya

bila

ken

dal

i pen

gelo

laan

nya

d

iatu

r O

leh

pih

ak N

egar

a la

in

Org

anis

asi O

tori

tas

Pen

erb

anga

n

Sip

il Se

tiap

Neg

ara

bis

a m

enga

tur

sem

ua

akti

vita

s

pen

erb

anga

n s

ipil

di n

egar

a

mer

eka.

Tan

ggu

ng

jaw

ab m

erek

a m

elip

uti

op

erat

or

ud

ara,

o

rgan

isas

i per

awat

an, b

and

ar

ud

ara,

Air

Nav

igat

ion

Ser

vice

P

rovi

der

, lis

ensi

pilo

t d

an t

ekn

isi,

men

daf

tark

an p

esaw

at, d

an

men

sert

ifik

asi p

esaw

at d

an

des

ain

mes

inn

ya u

ntu

k d

ipak

ai.

Tid

ak S

etu

ju, N

EGA

RA

HA

RU

S

MEN

GA

MB

IL A

LIH

MEL

ALU

I JA

LUR

HU

KUM

2018

/06

/10

11:

23:0

1 P

M G

MT+

7

Suh

arto

no

40 -

45

tah

un

TNI

Bel

um

per

nah

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Bic

ara

FIR

men

yan

gku

t

ked

aula

tan

Ya

Ind

on

esia

mam

pu

utk

men

gelo

la

FIR

di a

tas

Nat

un

a

Pen

dap

atan

neg

ara

bu

kan

paj

ak

Ber

po

ten

si a

nca

man

ter

had

ap

ked

aula

tan

dan

Han

kam

RI

Ku

ran

g fa

ham

Fah

am k

aren

a IC

AO

lem

bag

a p

ene

rban

gan

sip

il in

tern

atio

nal

Mer

up

akan

ker

ugi

an b

agi n

egar

a

Ind

on

esia

kar

ena

ber

arti

ke

dau

lata

n In

do

nes

ia t

erh

adap

w

ilaya

h u

dar

a n

ya t

dk

utu

h d

an

pen

uh

Page 75: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

75

2018

/06

/10

11:

23:1

3 P

M G

MT+

7

Tegu

h

40 -

45

tah

un

Pra

ktis

i Pen

erb

anga

n

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Kes

elam

atan

pen

erb

anga

n

men

jad

i tan

ggu

ng

jaw

ab

pen

gelo

la F

IR, n

amu

n k

edau

lata

n

har

us

teta

p d

iho

rmat

i seb

agai

ta

nd

a p

enga

kuan

ata

s

kem

erd

ekaa

n s

uat

u n

egar

a d

alam

men

ggu

nak

an w

ilaya

h

ud

ara.

Rag

u

Pen

gelo

laan

FIR

Sin

gap

ore

dit

etap

kan

ole

h o

rgan

isas

i p

ene

rban

gan

sip

il in

tern

asio

nal

(I

CA

O)

ole

h s

ebab

itu

Ind

on

esia

har

us

ber

be

nah

dan

bes

rsia

p

dir

i. M

anfa

at e

kon

om

i dal

am

pen

gelo

llan

FIR

tin

ggi.

Mel

alu

i FI

R m

aka

pen

ggu

na

wila

yah

p

ene

rban

gan

aka

n t

erke

na

on

gko

s p

engg

un

aan

wila

yah

te

rseb

ut.

A

nca

man

pen

gelo

laan

FIR

te

rhad

ap k

eam

anan

per

tah

anan

d

an k

eam

anan

ten

tu a

dan

ya

pen

ggu

naa

n w

ilaya

h n

egar

a ya

ng

ber

arti

men

yin

ggu

ng

ked

aula

tan

K

esel

amat

an p

ener

ban

gan

m

eru

pak

an k

ead

aan

te

rpen

uh

inya

kes

elat

an d

alam

suat

u p

ener

ban

gan

dal

am

men

ggu

nak

an w

ilaya

h u

dar

a

Atu

ran

kes

elam

atan

p

ene

rban

gan

dia

tur

seca

ra

inte

rnas

ion

al o

leh

IC

AO

dal

am

ben

tuk

ann

ex s

eban

yak

18

den

gan

do

kum

en t

uru

nan

nya

ya

ng

teru

s d

ilaku

kan

per

ub

ahan

am

and

eme

n b

ila d

iper

luka

n.

Tid

ak s

etu

ju, k

aren

a se

bag

ai

pem

ilik

wila

yah

ud

ara

kita

se

har

usn

ya b

isa/

mam

pu

m

enge

lola

pen

erb

anga

n d

i d

aera

h s

end

iri

2018

/06

/10

11:

50:1

1 P

M G

MT+

7

Agu

s Yo

ga P

erm

ana

36 -

40

tah

un

Aka

dem

isi (

Do

sen

, Mah

asis

wa,

P

ene

liti)

K

edau

lata

n d

an K

esel

amat

an

Flig

ht

Info

rmat

ion

Reg

ion

(FI

R)

adal

ah s

oal

pel

ayan

an n

avig

asi

pen

erb

anga

n y

ang

tid

ak t

erka

it

den

gan

ked

aula

tan

. FIR

dal

am

An

nex

11

ten

tan

g A

ir T

raff

ic

Serv

ice

s d

ari K

on

ven

si

Pen

erb

anga

n S

ipil

lnte

rnas

ion

al

1944

, dik

enal

den

gan

nam

a K

on

ven

si C

hic

ago

, ad

alah

su

atu

wila

yah

ud

ara

dim

ana

dal

am

wila

yah

ud

ara

ters

ebu

t d

iber

ikan

p

elay

anan

info

rmas

i p

ene

rban

gan

(fl

igh

t in

form

atio

n

serv

ice

) d

an p

elay

anan

p

erin

gata

n/

kesi

apsi

agaa

n

(ale

rtin

g se

rvic

e).

Wal

aup

un

ti

dak

ad

a ke

ragu

an s

oal

ked

aula

tan

wila

yah

, nam

un

ko

ntr

ol a

tas

wila

yah

ud

ara

Ind

on

esia

mem

ang

har

us

ada

di

tan

gan

Ind

on

esia

kar

ena

FIR

Si

nga

pu

ra t

erle

tak

pad

a ka

was

an

per

bat

asan

kri

tis,

seb

uah

kaw

asan

yan

g ra

wan

un

tuk

dap

at t

erja

din

ya p

eran

g ya

ng

ber

awal

dar

i seb

uah

"se

ngk

eta

per

bat

asan

". S

ebu

ah k

awas

an

yan

g b

ern

ilai s

trat

egis

dal

am

po

la ja

lur

logi

stik

inte

rnas

ion

al

yan

g sa

nga

t m

ene

ntu

kan

fak

tor

kese

jah

tera

an s

ekal

igu

s ke

aman

an b

anya

k n

egar

a d

i

Pas

ifik

.

Seb

uah

kaw

asan

yan

g m

enja

di

tem

pat

ber

lati

h A

ngk

atan

Per

ang

seb

uah

neg

ara

un

tuk

dap

at

"fam

iliar

" m

engu

asai

wila

yah

kr

itis

ter

seb

ut,

seb

agai

an

tisi

pas

i m

engh

adap

i ko

nfl

ik a

nta

r-n

egar

a.

Ya

Dal

am p

rose

s p

enga

mb

ilalih

an

pen

gelo

laan

FIR

per

lu

pen

ingk

atan

kem

amp

uan

tek

nis

o

per

asio

nal

man

ajem

en

'lal

u

linta

s p

ener

ban

gan

Ind

on

esia

ya

ng

mel

ipu

ti a

spek

in

fras

tru

ktu

r, k

uan

tita

s d

an

kual

itas

SD

M.

Ya, d

alam

asp

ek p

ero

leh

an

keu

ntu

nga

n f

inan

sial

dar

i p

enye

len

ggar

aan

jasa

pel

ayan

an

info

rmas

i dan

nav

igas

i

pen

erb

anga

n k

om

ersi

al d

i w

ilaya

h t

erse

bu

t ya

ng

dap

at

dim

anfa

atka

n u

ntu

k ke

seja

hte

raan

rak

yat,

yan

g

terj

adi,

sela

ma

ini t

idak

dik

etah

ui

ke m

ana

per

gin

ya "

has

il"

pem

anfa

atan

wila

yah

ud

ara

ked

aula

tan

RI y

ang

mem

iliki

p

ote

nsi

bes

ar s

ebag

ai S

DA

in

fras

tru

ktu

r p

ene

rban

gan

jalu

r in

tern

asio

nal

. Hal

ini b

erka

itan

la

ngs

un

g n

atio

nal

dig

nit

y,

mar

tab

at k

ita

seb

agai

ban

gsa.

Ya, T

erka

it d

enga

n p

erta

han

an

neg

ara,

pen

gen

dal

ian

ru

ang

ud

ara

ole

h s

inga

pu

ra d

apat

men

jad

i an

cam

an t

erh

adap

ke

dau

lata

n n

egar

a d

i ud

ara.

K

aren

a Si

nga

pu

ra d

apat

m

elak

uka

n t

ind

akan

ille

gal

sep

ert

i keg

iata

n in

telij

en,

pem

otr

etan

ud

ara

dan

mel

atih

p

ara

pen

erb

angn

ya

mel

aksa

nak

an la

tih

an/t

rain

ing

di

wila

yah

ud

ara

Ind

on

esia

. Bila

ke

adaa

n in

i ter

us

ber

lan

jut

mak

a b

ila t

erja

di k

on

flik

ter

bu

ka m

aka

akan

dap

at d

ijad

ikan

str

ateg

i o

per

asi u

dar

a d

an a

kan

men

jad

i su

atu

an

cam

an k

aren

a Si

nga

pu

ra

akan

mem

anfa

atka

n k

arak

teri

stik

ke

un

ggu

lan

kek

uat

an u

dar

a

ber

up

a ke

cep

atan

dan

pen

dad

akan

.

Ya, K

esel

amat

an P

ene

rban

gan

ad

alah

su

atu

kea

daa

n

terp

enu

hin

ya p

ersy

arat

an

kese

lam

atan

dal

am p

eman

faat

an

wila

yah

ud

ara,

pes

awat

ud

ara,

b

and

ar u

dar

a, a

ngk

uta

n u

dar

a,

nav

igas

i pen

erb

anga

n, s

erta

fa

silit

as p

enu

nja

ng

dan

fas

ilita

s

um

um

lain

nya

. Pad

a p

ene

rban

gan

bai

k m

ilite

r m

aup

un

sip

il, k

esel

amat

an

pen

erb

anga

n d

isel

engg

arak

an

ole

h p

emer

inta

h.

Ya, P

ada

das

arn

ya s

emu

a st

and

ar

mau

pu

n r

eko

men

das

i yan

g d

ikel

uar

kan

ole

h I

CA

O y

ang

ber

pu

sat

di M

on

trea

l ad

alah

kep

utu

san

yan

g su

mb

ern

ya

ber

asal

dar

i mas

uka

n 1

91 n

egar

a an

ggo

ta (

dat

a ta

hu

n 2

016)

yan

g ke

mu

dia

n d

ibah

as d

alam

Sid

ang

Um

um

(G

ene

ral A

ssem

bly

) ya

ng

dia

dak

an 3

tah

un

sek

ali.

Mas

uka

n t

erse

bu

t ak

an m

enja

di

bah

an p

emb

ahas

an p

eran

gkat

ICA

O m

elal

ui A

NC

, Air

Tra

nsp

ort

B

ure

au (

ATB

) at

au L

egal

. M

asal

ah t

enta

ng

kese

lam

atan

ya

ng

mel

ipu

ti a

spek

nav

igas

i, ke

laik

ud

araa

n d

an o

per

asi

pes

awat

aka

n d

ilan

jutk

an d

an

dib

ahas

ole

h A

ir N

avig

atio

n

Co

mm

isio

ns

(AN

C).

Mas

alah

keam

anan

ban

dar

ud

ara

akan

d

ibah

as o

leh

ATB

. Akh

irn

ya

sete

lah

mel

alu

i pro

ses

yan

g d

apat

mem

akan

wak

tu b

eber

apa

tah

un

mak

a m

asu

kan

ter

seb

ut

akan

men

jad

i seb

uah

kep

utu

san

d

enga

n m

emili

ki t

engg

ang

wak

tu

tran

sisi

sam

pai

den

gan

mu

lai

die

fekt

ifka

nn

ya m

enja

di s

ebu

ah

atu

ran

yan

g b

ersi

fat

stan

dar

du

nia

. Atu

ran

yan

g d

emik

ian

ak

an m

emili

ki k

on

seku

ensi

terh

adap

asp

ek h

uku

m,

eko

no

mi,

soci

al, p

olit

ik d

an

han

kam

yan

g h

aru

s d

iber

laku

kan

o

leh

seb

uah

neg

ara

angg

ota

un

tuk

mem

ber

ikan

pel

ayan

an

yan

g b

erka

itan

den

gan

ke

sela

mat

an p

ene

rban

gan

sip

il (k

om

ersi

al)

inte

rnas

ion

al,

regi

on

al d

an d

om

esti

k.

Wila

yah

Neg

ara

Kes

atu

an

Rep

ub

lik In

do

nes

ia t

erd

iri d

ari

satu

per

tiga

dar

atan

, du

a p

erti

ga

per

aira

n d

an t

iga

per

tiga

ad

alah

u

dar

a. D

enga

n k

om

po

sisi

sep

ert

i in

i, m

aka

per

hat

ian

kep

ada

wila

yah

ud

ara

seb

agai

seb

uah

w

ilaya

h k

edau

lata

n n

egar

a su

dah

sew

ajar

nya

pat

ut

mem

per

ole

h

pri

ori

tas

yan

g p

rop

ors

ion

al.

Pad

a si

si la

in, w

ilaya

h u

dar

a ke

dau

lata

n s

ebu

ah n

egar

a,

dal

am t

inja

uan

"n

atio

nal

secu

rity

" d

an ju

ga s

ekal

igu

s d

alam

ko

nte

ks e

kon

om

i ata

u

"nat

ion

al p

rosp

erit

y" t

erlih

at

jela

s d

alam

per

jala

nan

sej

arah

du

nia

. Den

gan

dem

ikia

n

pen

gam

bila

lihan

pen

gelo

laan

FIR

dar

i Sin

gap

ura

ad

alah

sat

u

ken

isca

yaan

.

2018

/06

/10

11:

57:0

8 P

M G

MT+

7

36 -

40

tah

un

Pra

ktis

i Pen

erb

anga

n

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

FIR

mem

iliki

art

i pen

gelo

laan

wila

yah

ud

ara

di s

uat

u w

ilaya

h

tert

entu

yg

men

gatu

r ke

sela

mat

an p

ener

ban

gan

, se

lain

itu

mer

up

akan

wu

jud

ked

aula

tan

su

atu

neg

ara

dal

am

men

gatu

r w

ilaya

h u

dar

anya

.

Ya

Seca

ra s

dm

, tek

no

logi

dan

ATC

Ind

on

esia

mam

pu

men

gelo

la F

IR

di K

ep. N

atu

na

krn

sel

ama

ini

Sin

gap

ura

men

dap

atka

n d

ata

dr

AD

S B

Ind

on

esia

mel

alu

i m

ekan

ism

e d

ata

shar

ing,

sel

ain

it

u In

do

nes

ia p

erlu

m

erev

iew

/mem

bat

alka

n

per

jan

jian

Mili

tary

Tra

inin

g A

rea

th 1

995

seh

ingg

a d

apat

m

enge

lola

FIR

di K

ep. N

atu

na.

Ru

ang

ud

ara

Ind

on

esia

di k

ep.

Nat

un

a d

an R

iau

dila

lui o

leh

p

ene

rban

gan

inte

rnas

ion

al

nam

un

mek

anis

me

pen

gelo

laan

nya

dia

tur

ole

h

Sin

gap

ura

. Hal

ini m

eru

gika

n

Ind

on

esia

kar

ena

tid

ak

men

dap

atka

n m

anfa

at e

kon

om

is

dar

i ru

ang

ud

ara

Ind

on

esia

.

FIR

wila

yah

ud

ara

Ind

on

esia

n

amu

n d

iatu

r o

leh

neg

ara

lain

m

eru

pak

an s

uat

u a

nca

man

bag

i

per

tah

anan

dan

kea

man

an

neg

ara

kare

na

seti

ap

pen

erb

anga

n In

do

nes

ia b

aik

sip

il m

aup

un

mili

ter

har

us

mem

inta

ijin

/dik

etah

ui o

leh

Sin

gap

ura

.

Kes

elam

atan

pen

erb

anga

n

mer

up

akan

su

atu

mek

anis

me

yg

men

gelo

la a

tura

n m

ula

i dr

pes

awat

T/O

hin

gga

lan

din

g gu

na

men

jam

in k

esel

amat

an p

esaw

at

dan

aw

akn

ya. H

al in

i dia

tur

seca

ra In

tern

asio

nal

mel

alu

i IC

AO

.

Ya, I

CA

O m

ene

tap

kan

atu

ran

2

kese

lam

atan

pen

erb

anga

n

mel

alu

i ko

nve

nsi

Jen

ew

a th

194

4 m

elal

ui a

nn

exes

, do

cum

ents

dan

ci

rcu

lars

yg

ber

isi t

tg a

tura

n d

an

pel

ayan

an p

ener

ban

gan

In

tern

asio

nal

yg

mer

up

akan

p

and

uan

bag

i kes

elam

atan

p

ene

rban

gan

inte

rnas

ion

al.

Tid

ak s

etu

ju!

Pem

eri

nta

h In

do

nes

ia d

an s

take

h

old

er t

erka

it h

aru

s b

eru

pay

a u

ntu

k m

enga

mb

il al

ih F

IR k

ep.

Nat

un

a d

ari S

inga

pu

ra. S

ud

ah

mer

up

akan

kew

ajib

an b

agi

selu

ruh

ko

mp

on

en b

angs

a In

do

nes

ia u

ntu

k m

enja

ga

ked

aula

tan

dan

kea

man

an

wila

yah

neg

ara

Ind

on

esia

.

2018

/06

/10

11:

58:2

0 P

M G

MT+

7

36 -

40

tah

un

Aka

dem

isi (

Do

sen

, Mah

asis

wa,

P

ene

liti)

K

edau

lata

n d

an K

esel

amat

an

FIR

har

us

dik

end

alik

an d

an

dik

on

tro

l ole

h 1

pih

ak..

. ole

h

neg

ara

yg m

emp

un

yai

wila

yah

nya

Ya

Ind

on

esia

neg

ara

ber

kem

ban

g

Tdk

tah

u

Pah

am

Pah

am

Pah

am

Jan

gan

bo

leh

2018

/06

/10

12:

33:5

4 P

M G

MT+

7

leb

ih d

ari 5

0 ta

hu

n

Aka

dem

isi (

Do

sen

, Mah

asis

wa,

P

ene

liti)

K

edau

lata

n

Ya

Pah

am

Pah

am

Pah

am

Pah

am

Ru

gi

Page 76: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

76

2018

/06

/10

12:

42:5

6 P

M G

MT+

7

Jean

ne

Fran

cois

e

kura

ng

dar

i 30

tah

un

TNI

1 ka

li se

tah

un

un

tuk

tran

sit

ke

Ero

pa

Ked

aula

tan

Seh

aru

snya

Sin

gap

ura

tid

ak la

gi

men

guas

ai d

iplo

mas

i p

ene

rban

gan

RI

Ya

Reg

ula

si d

isin

i am

at s

ulit

kar

ena

per

lu a

da

po

litic

al w

ill d

an

dip

lom

asi t

ingk

at t

ingg

i. N

amu

n

dal

am ja

ngk

a p

end

ek b

isa

dib

uat

pen

erb

anga

n k

on

tro

l ter

bat

as.

Bel

ajar

lah

dar

i Am

erik

a.

Iya.

Set

iap

kal

i paj

ak

pen

erb

anga

n y

ang

mel

ewat

i FIR

ak

an m

asu

k ke

dal

am k

anto

ng

Sin

gap

ura

, pad

ahal

bis

a m

enja

di

mili

k In

do

nes

ia. S

elai

n it

u

Sin

gap

ura

seo

lah

-ola

h

men

do

min

asi k

on

tro

l di u

dar

a.

Pah

am. S

inga

pu

ra ja

di

men

guas

ai k

edau

lata

n u

dar

a In

do

nes

ia s

ehin

gga

Sin

gap

ura

pu

nya

po

sisi

taw

ar d

i ASE

AN

. B

agi s

aya

seo

ran

g si

pil

kese

lam

atan

pen

erb

anga

n

adal

ah k

esel

amat

an s

ebe

lum

,

saat

, dan

set

elah

ter

ban

g.

Pah

am. I

CA

O b

erad

a d

i baw

ah

man

dat

PB

B u

tk m

enga

tur

regu

lasi

kes

elam

atan

p

ene

rban

gan

.

Bag

i say

a in

i seb

uah

ker

ugi

an

kare

na

Nat

un

a m

ilik

NK

RI

seh

ingg

a Si

nga

pu

ra t

idak

ber

hak

la

gi m

engo

ntr

ol l

inta

s u

dar

a d

isit

u

2018

/06

/10

4:1

0:49

PM

GM

T+7

Rid

wan

46 -

50

tah

un

TNI

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Saat

ini s

um

ber

day

a m

anu

sia

sdh

mam

pu

men

anga

ni f

akto

r ke

sela

mat

an d

un

ia p

ener

ban

gan

, p

asti

bis

a, jd

tid

ak a

da

alas

an la

in

FIR

mas

ih d

ipeg

ang

Sin

gap

ura

.

Jan

gan

sam

pai

ked

aula

tan

n

egar

a ki

ta d

enga

n ja

rgo

n N

KR

I H

AR

GA

MA

TI m

enja

si h

anya

se

bu

ah ir

on

i.

Ya

Kem

amp

uan

ber

tekn

olo

gi o

leh

SDM

Ind

on

esia

sd

h b

anya

k te

rbu

kti b

erp

rest

asi,

bai

k d

i d

alam

mau

pu

n d

i lu

ar n

eger

i.

Tin

ggal

bgm

go

od

will

p

emer

inta

h R

I sec

ara

mas

if

mem

ber

day

akan

po

ten

si2

SDM

ts

b.

Sed

ikit

pah

am, p

enge

lola

an F

IR

ber

arti

men

gelo

la in

form

asi y

g vi

tal d

an s

anga

t d

ibu

tuh

kan

ole

h

du

nia

pen

erb

anga

n u

tk s

elu

ruh

du

nia

. Hal

tsb

ten

tu b

erim

plik

asi

dan

aka

n b

erko

ntr

ibu

si t

erh

adap

in

com

e n

asio

nal

yg

cuku

p

sign

ifik

an u

tk ja

ngk

a w

aktu

yg

snga

t p

anja

ng.

Cu

kup

pah

am, j

aman

sek

aran

g le

vel

tekn

olo

gi p

engi

nd

eraa

n

mel

alu

i ud

ara

sdh

san

gat

tin

ggi.

An

cam

an t

erh

adap

ked

aula

tan

w

ilaya

h u

dar

a d

an N

KR

I pd

u

mu

mn

ya, a

kan

sem

akin

"n

yata

" jik

a FI

R m

asih

dik

elo

la S

inga

pu

ra.

Sy y

akin

dib

alik

tek

no

logi

yg

sem

akin

can

ggih

dan

len

kap

d

alam

pen

gelo

laan

FIR

ole

h

sin

gap

ura

, aka

n li

nie

r ju

ga d

g

sem

akin

"se

nya

pn

ya"

mrk

utk

le

luas

a m

emai

nka

n t

ekn

ik

pen

gin

der

aan

nya

th

dp

wila

yah

N

KR

I.

Cu

kup

ph

am..

....k

esel

amat

an

dal

am d

un

ia p

ener

ban

gan

ad

alah

sel

uru

h d

aya

up

aya

yg

san

gat

"pre

sisi

" d

alam

m

engi

mp

lem

en

tasi

kan

sel

uru

h

regu

lasi

pen

erb

anga

n y

g te

lah

d

itet

apka

n I

CA

O, b

aik

utk

fak

tor

man

usi

anya

, man

ajem

en

,

mau

pu

n m

esin

nya

. Dal

am d

un

ia

pen

erb

anga

n, s

anga

t te

pat

dg

adag

ium

"N

o R

oo

m f

or

Erro

r"

Cu

kup

pah

am, .

....w

ahan

a d

alam

d

un

ia p

ener

ban

gan

ad

alah

tr

ansp

ort

asi y

g p

alin

g d

ipili

h

org

2 se

luru

h d

un

ia, k

aren

a fa

kto

r

kece

pat

an d

an w

aktu

tem

pu

h y

g sa

nga

t si

ngk

at u

tk li

nta

s b

atas

n

egar

a d

an w

aktu

den

gan

d

esti

nas

i ke

selu

ruh

du

nia

....h

al

yg m

utl

ak a

tura

n2

kese

lam

atan

p

ene

rban

gan

nya

dib

entu

k o

leh

b

adan

inte

rnas

ion

al.

SAN

GA

T TI

DA

K S

ETU

JU.

Wal

aup

un

kes

elam

atan

p

ene

rban

gan

san

gat

pen

tin

g,

tap

i ked

aula

tan

NK

RI a

dal

ah

Har

ga M

ati..

....m

asal

ah

kem

amp

uan

pen

gelo

laan

FIR

ole

h p

utr

a b

angs

a In

do

ne

sia

tid

ak p

erlu

dir

agu

kan

.

2018

/06

/10

8:1

4:55

PM

GM

T+7

Bah

aizi

l Naz

im

36 -

40

tah

un

Pilo

t

Tid

ak a

da

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Ket

erka

itan

Ked

aula

tan

Wila

yah

di b

awah

FIR

Ya

Mam

pu

Mem

be

ri k

eun

tun

gan

kep

ada

Sin

gap

ura

Pen

guas

aan

dan

man

ipu

lasi

ru

ang

ud

ara.

Ya

Per

lu d

ikem

bal

ikan

kep

ada

NK

RI

2018

/06

/10

8:1

5:30

PM

GM

T+7

36 -

40

tah

un

NA

0

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Sove

reig

nty

dan

sec

uri

ty

sew

ajar

nya

men

jad

i sat

u e

nti

tas

dal

am b

idan

g p

ener

ban

gan

Ya

Cu

kup

jela

s

Sbg

pen

dap

atan

Dev

isa

Kea

man

an m

ilite

r d

an c

itra

in

tern

asio

nal

Mer

up

akan

tan

ggu

ng

jaw

ab

mu

tlak

Tid

ak

Tid

ak s

etu

ju

2018

/06

/10

8:1

9:36

PM

GM

T+7

36 -

40

tah

un

Aka

dem

isi (

Do

sen

, Mah

asis

wa,

P

ene

liti)

B

elu

m p

ern

ah

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Dem

i kea

man

an n

kri

Ya

Men

uru

t sa

ya d

enga

n

per

kem

ban

gan

teh

no

logi

dan

se

mu

a su

dah

bis

a d

ipel

ajar

i sa

nga

t m

un

gkin

kit

a u

ntu

k b

isa

men

gam

bil

alih

dan

m

engo

per

asik

an s

end

iri

Men

uru

t sa

ya d

isam

pin

g p

end

apat

an e

kon

om

i kit

a ak

an

leb

ih m

enin

gkat

juga

ten

tan

g ke

aman

an w

ilaya

h n

kri

Aka

n le

bih

mu

dah

neg

ara

lain

u

ntu

k m

emat

a2i i

nd

on

esia

m

elal

ui s

inga

pu

ra

Ku

ran

g b

egit

u p

aham

Ku

ran

g b

egit

u p

aham

Ku

ran

g se

tuju

, krn

men

yan

gku

t

keam

anan

neg

ara

dan

juga

p

end

apat

an n

egar

a

Page 77: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

77

2018

/06

/10

8:1

9:51

PM

GM

T+7

30 -

35

tah

un

Pilo

t

Bel

um

per

nah

Ked

aula

tan

Kar

ena

suat

u w

ilaya

h

ud

ara,

neg

ara

ters

ebu

t la

h y

ang

ber

kew

ajib

an m

enge

lola

m

aup

un

ber

tan

ggu

ng

jaw

ab

terh

dp

wila

yah

ud

aran

ya it

u

Ya

Pad

a d

asar

nya

ind

on

esia

su

dah

si

ap u

ntu

k m

enge

lola

FIR

yan

g d

iam

bil.

ole

h s

inga

po

re

Pah

am,s

elai

n m

engu

ntu

ngk

an

dal

am h

al e

kon

om

i,ju

ga u

ntu

k p

erta

han

an d

an k

eam

anan

n

egar

a kh

usu

snya

wila

yah

ud

ara

Cu

kup

pah

am,d

enga

n

pen

gelo

laan

ole

h F

IR

sin

gap

ore

..m

akan

kem

anan

per

tah

anan

dan

kea

man

an

san

gat

ber

po

ten

si t

erh

adap

p

elan

ggar

an w

ilaya

h u

dar

a in

do

nes

ia

Cu

kup

pah

am..

kese

lam

atan

p

ene

rban

gan

ad

alah

seg

ala

sesu

atu

yan

g b

erh

ub

un

gan

den

gan

asp

ek2

ten

tan

g ke

sela

mat

an p

ener

ban

gan

.

Cu

kup

pah

am..

yan

g d

iatu

r o

leh

b

ebe

rap

a an

ex

Ber

usa

ha

un

tuk

men

gam

bil

alih

ters

ebu

t..

2018

/06

/10

8:2

3:45

PM

GM

T+7

36 -

40

tah

un

Aka

dem

isi (

Do

sen

, Mah

asis

wa,

P

ene

liti)

K

edau

lata

n d

an K

esel

amat

an

Ked

aula

tan

neg

ara

mer

up

akan

das

ar d

r p

ene

ntu

an F

IR b

eser

ta

kem

apu

an d

alam

men

gelo

la u

tk

keam

an p

ener

ban

gan

Ya

Ind

on

esia

mam

pu

bai

k SD

M

bes

erta

kem

amp

uan

lain

y

Aka

n m

end

atan

g p

emas

uka

n

bag

i keu

anga

n n

egar

a

Ap

abila

FIR

dik

elo

la o

leh

neg

ara

lain

mak

a ke

dau

lata

n m

aup

un

ke

aman

an n

egar

a m

ejad

i rap

uh

Sala

h s

atu

un

sur

dal

am

kese

lam

tan

pen

erb

anga

n a

dal

h

terc

ipta

jalu

r p

ene

rban

gan

yg

aman

bag

i in

san

pen

ggu

na

pen

erb

anga

n

Reg

ula

si u

tk p

ener

ban

gan

sd

h

men

giku

ti p

erst

ura

n

inte

rnat

ion

al

Tid

ak s

etu

ju k

aren

a SD

M,I

T

mau

pu

n a

tura

n k

ita

seb

agai

b

angs

a in

do

nes

ia s

dh

mam

pu

u

tk m

enge

lola

ny

2018

/06

/10

8:2

4:16

PM

GM

T+7

40 -

45

tah

un

TNI

Ked

aula

tan

Bila

mel

ewat

i ked

aula

tan

mak

a

dap

at d

isim

pu

lkan

su

atu

p

elan

ggar

a te

rhad

ap n

egar

a.

Ya

Kit

a su

dah

pu

nya

rad

ar h

anu

d

dan

sek

aran

g ke

mam

pu

an a

tc

kita

juga

su

dah

bai

k d

itam

bah

ki

ta s

ud

ah p

un

ya a

irn

av

Seta

u s

aya

sela

ma

din

as d

irad

ar

bila

kit

a m

elin

tas

mak

a o

tom

atis

o

per

ato

r p

ener

ban

gan

itu

aka

n

mem

bay

ar k

epad

a n

egar

a ja

di

akan

mem

ber

ikan

dev

isa

kep

ada

neg

ara.

Ya

. Kar

ena

den

gan

di k

elo

la o

leh

si

nga

po

re m

aka

bila

pes

awat

m

elin

tas

dia

tas

ked

aula

tan

kit

a

han

ya ij

in s

inga

po

re s

edan

gkan

ki

ta t

idak

. Hal

ter

jele

k b

ila

pes

awat

ter

seb

ut

dile

ngk

api

kam

era

pem

eta

an m

aka

akan

leb

ih m

eru

gika

n k

ita.

Han

ya m

emb

aca

dar

i lit

erat

ur

saja

ICA

O. M

elal

ui a

nex

nya

tel

ah

men

gatu

r te

rkai

t p

ener

ban

gan

Kit

a ak

an t

eru

s b

erad

a d

i baw

ah

bay

ang

sin

gap

ore

. Ser

ta

sin

gap

ore

aka

n s

eme

na2

ata

s ke

dau

lata

n k

ita

2018

/06

/10

8:2

4:42

PM

GM

T+7

30 -

35

tah

un

NA

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Ya

Per

lu p

enin

gkat

an t

ekn

olo

gi

Man

faat

dal

am r

angk

a ja

lur

per

dag

anga

n

Dap

at m

enga

nca

m k

edau

lata

n

ban

gsa

Bel

um

pah

am s

epe

nu

hn

ya

Bel

um

pah

am s

epe

nu

hn

ya

Men

yam

pai

kan

aga

r se

gera

mem

per

tega

s ak

an h

ak a

tas

FIR

te

rseb

ut

2018

/06

/10

8:2

6:15

PM

GM

T+7

36 -

40

tah

un

TNI

Ked

aula

tan

Neg

ara

ber

dau

lat

Ya

Ten

tu s

aja

mam

pu

Ya

Ya

Ya

Ya

Ber

akib

at t

idak

bag

us

Page 78: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

78

2018

/06

/10

8:2

6:15

PM

GM

T+7

Dim

as S

ole

h B

ud

ihar

ta,S

.E.

36 -

40

tah

un

NA

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Ked

aula

tan

dan

kes

elam

atan

adal

ah d

ua

hal

yan

g ti

dak

bis

a d

ipis

ahka

n.

Ya

Sem

ua

asp

ek In

do

nes

ia s

iap

.

Ber

kait

an d

enga

n

tax/

pen

eri

maa

n n

egar

a.

Mili

ter

Ind

on

esia

dap

at d

ipan

tau

o

leh

Sin

gap

ura

(ti

dak

ber

dau

lat

di w

ilaya

h s

end

iri)

Safe

ty f

irst

dal

am p

ene

rban

gan

.

Bet

ul,I

CA

O m

enga

tur

hal

te

rseb

ut.

Men

un

tut

FIR

dik

elo

la In

do

nes

ia

(keu

ntu

nga

n a

spek

per

tah

anan

d

an e

kon

om

i)

2018

/06

/10

8:2

6:24

PM

GM

T+7

rud

y

40 -

45

tah

un

Aka

dem

isi (

Do

sen

, Mah

asis

wa,

P

ene

liti)

K

edau

lata

n

mer

up

akan

har

ga d

iri b

angs

a

ind

on

esia

Ya

SDM

yg

pro

frsi

on

al a

kan

m

engh

asilk

an P

enge

lola

an F

IR y

g b

aik

mem

amb

ah p

end

apat

an n

egar

a

bel

um

pah

am

pen

gatu

ran

FIR

yg

bai

k ak

an

mem

ber

ikan

pen

erb

anga

n y

g am

an d

an s

elam

at

atu

ran

pen

erb

anga

n d

ikel

uar

kan

o

leh

ICA

O n

amu

n a

da

jg

per

atu

ran

lain

ter

kait

su

atu

d

arra

h y

g d

atu

r o

leh

dae

rah

tsb

tid

ak s

etu

ju. k

aren

a m

enya

ngk

ut

ked

aula

tan

ban

gsa.

mas

a n

egar

a o

ran

g m

au d

iuru

sin

sm

a n

egar

a la

in?

2018

/06

/10

8:2

6:35

PM

GM

T+7

anim

us

grah

adi

36 -

40

tah

un

TNI

tid

ak p

ern

ah

Ked

aula

tan

ked

aula

tan

ad

alah

sar

at m

utl

ak

utk

mn

jam

in k

eam

anan

nas

ion

al

Ya

ind

on

esia

n m

emp

un

yai m

od

al

nam

un

tin

ggal

pel

aksa

nan

nya

d

ilap

anga

n

pah

am. s

inga

pu

ra d

apat

m

eman

faat

kan

pen

erb

anga

n

do

mes

tik

mer

ekan

utk

ke

un

tun

gan

neg

aran

ya

pah

am. p

elan

ggar

aan

ked

aula

tan

ra

wan

ter

jad

i

kese

lam

atan

dar

i pan

gkal

an a

sal,

di u

dar

a, p

elak

san

aan

mis

i o

per

asi s

amp

ai d

enga

n m

nu

ju

pan

gkal

an t

uju

an

per

atu

ran

pen

erb

anga

n

selu

ruh

nya

ber

sifa

t u

niv

ersa

l yg

ber

laku

um

um

dis

elu

ruh

du

nia

tid

ak s

etu

ju

2018

/06

/10

8:2

6:46

PM

GM

T+7

36 -

40

tah

un

TNI

Ked

aula

tan

Kar

ena

wila

yah

ud

ara

mer

up

akan

bag

ian

dar

i ke

dau

lata

n

Ya

Mas

ihb

pem

be

nah

an d

an

per

bai

kan

di b

eber

apa

sekt

or

Mer

up

akan

ase

t d

alam

ko

ntr

ol

lalin

ud

ara

yg v

olu

men

ya s

anga

t p

adat

Kar

ena

com

man

d n

co

ntr

ol

wila

yah

ud

ara

dal

am a

rea

ters

ebu

t d

i baw

ah o

leh

sin

gap

ura

P

aham

. Bah

wa

kese

lam

atan

p

ene

rban

gan

per

lu d

iped

om

ani

ole

h s

etia

p p

erso

nel

pen

erb

anga

n b

aik

airc

rew

dan

gr

ou

nd

cre

wn

ya

Mem

ang

be

nar

bah

wa

atu

ran

2 p

ene

rban

gan

yg

men

gika

t se

cara

in

tern

asio

nal

men

gacu

pad

a IC

AO

dan

sem

ua

neg

ara

waj

ib

men

giku

tin

ya

Seca

ra k

edau

lata

n a

kan

men

gan

cam

oto

rita

s p

enga

tura

n

lalin

ud

ara

di w

ilaya

h N

KR

I dan

se

cara

eko

no

mi p

elu

ang

men

gelo

la t

erse

bu

t ak

an d

iam

bil

teru

s si

nga

pu

ra

2018

/06

/10

8:2

7:06

PM

GM

T+7

Firm

an

36 -

40

tah

un

TNI

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Kes

elam

atan

pen

erb

anga

n

san

gat

pen

tin

g, n

amu

n

ked

aula

tan

ad

alah

yg

uta

ma

terk

ait

dgn

pes

awat

yg

mel

inta

s d

i wila

yah

Ud

ara

nas

ion

al

Ya

Reg

ula

si P

am w

ilud

ter

bar

u 2

017

hrs

dis

osi

alis

asik

an k

e d

un

ia

inte

rnas

ion

al b

erka

itan

dgn

w

ilud

nas

ser

ta m

eyak

inka

n b

hw

pen

erb

anga

n a

kan

Am

an s

aat

mel

inta

s

Seb

agia

n M

enin

gkat

kan

p

end

apat

an n

egar

a

Per

ijin

an o

leh

Sin

gap

ore

Tak

se

mu

anya

di m

on

ito

r o

leh

In

do

nes

ia y

g b

erp

ote

nsi

ko

nfl

ik

pel

angg

aran

wila

yah

Ud

ara

nas

ion

al

Dije

lask

an d

lm IC

AO

, ttg

pen

tin

g n

ya k

esel

amat

an p

ener

ban

gan

u

tam

anya

san

gat

pen

tin

gnya

jiwa

pen

um

pan

g

Pah

am, y

aitu

sb

g p

rio

rita

s u

tam

a

Sud

ah s

aatn

ya In

do

nes

ia

men

gam

bil

alih

, sb

g b

ukt

i bh

w

Ind

on

esia

sd

h m

amp

u d

alam

p

enge

lola

an r

uan

g U

dar

a.

Page 79: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

79

2018

/06

/10

8:3

1:43

PM

GM

T+7

Dad

an T

rian

a

36 -

40

tah

un

TNI

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Wila

yah

Ind

on

esia

mu

tlak

sifa

tnya

tid

ak b

isa

dila

lui a

tau

d

ilin

tasi

ole

h n

egar

a la

in t

anp

a iji

n n

amu

n t

etap

mem

per

hat

ikan

ke

sela

mat

an p

ener

ban

gan

Ya

SDM

say

a ya

kin

mam

pu

nam

un

un

tuk

tekn

olo

gi y

g ki

ta m

iliki

dan

re

gula

si s

aya

mas

ih r

agu

se

pe

rtin

ya k

ita

keti

ngg

alan

dan

kura

ng

tega

s d

enga

n a

tura

n

Pah

am d

enga

n F

IR d

i atu

r o

leh

ki

ta m

aka

kita

td

k p

erlu

m

emb

ayar

tas

k at

as ij

in li

nta

s p

esaw

at u

dar

a ku

ta

Pah

am d

enga

n p

enge

lola

an F

IR

ole

h p

ihak

sin

gap

ura

mak

a si

nga

pu

ra le

bih

mem

iliki

hak

atu

r

lalu

lin

tas

ud

ara

shg

sulit

b

agib

kita

men

gon

tro

l p

erge

raka

n p

swt

yg m

elin

tas

di

wila

yah

Ind

on

esia

Pah

am s

egal

a ke

sela

mat

an y

g b

erh

ub

un

gan

dgn

pen

erb

anga

n

man

usi

a m

aup

un

bar

ang

seja

k

take

off

s.d

lan

din

g ke

mb

ali

tan

pa

adan

ya a

ccid

ent

mau

pu

n

inci

den

t

Pah

am b

ahw

a IC

AO

seb

agai

bad

an in

tern

asio

nal

mem

iliki

ke

wen

anga

n p

enu

h d

alam

m

ene

gelil

a ke

sela

mat

an

pen

erb

anga

n d

i sel

uru

h d

un

ia y

g h

aru

s d

ipat

uh

i ole

h n

eger

a n

egar

a ya

ng

mem

iliki

ind

uat

ri

pen

erb

anga

n d

idal

amn

nya

San

gat

Kec

ewa

den

gan

kete

rbat

asan

yan

g ad

a sa

at in

i ki

ta h

aru

s m

ula

i ber

ani

men

gam

bil

alih

FIR

tsb

sec

ara

ber

tah

ap p

ersi

apka

n d

r se

kara

ng

keb

ijaka

n p

eme

rin

tah

san

gat

pen

tin

g p

eran

ann

ya s

etid

akn

ya

bic

ara

ked

aula

tan

pem

eri

nta

h

har

us

leb

ih k

on

sen

kar

ena

NkR

I h

arga

mat

i

2018

/06

/10

8:3

2:16

PM

GM

T+7

Dia

n

36 -

40

tah

un

NA

Bel

um

per

nah

Ked

aula

tan

Har

ga d

iri b

angs

a

Ya

Ku

alit

as d

an k

apab

ilita

s sd

h

mam

pu

dan

ses

uai

sta

nd

ar

Dev

isa

neg

ara

Mn

gan

cam

per

tah

anan

ban

gsa

Sega

la s

esu

atu

yg

ber

kait

an d

g te

rjam

inn

ya k

esel

amat

an

terb

ang

Icao

mn

gatu

r se

gala

ses

uat

u t

tg

pen

erb

anga

n

Mn

gusa

hak

an d

g b

erb

agai

car

a

utk

mn

gam

bil

alih

FIR

dem

i ke

dau

lata

n b

angs

a

2018

/06

/10

8:3

3:21

PM

GM

T+7

Lulu

k Te

guh

Pra

bo

wo

30 -

35

tah

un

Pilo

t

Tid

ak m

elal

ui k

aren

a se

dan

g tu

gas

bel

ajar

K

edau

lata

n d

an K

esel

amat

an

FIR

mer

up

akan

wila

yah

pen

gatu

ran

tra

ffic

yan

g m

elin

tasi

w

ilaya

h t

erse

bu

t ya

ng

men

das

ari

fakt

or

kese

lam

atan

p

ene

rban

gan

. Nam

un

seb

agai

man

a d

isam

pai

kan

dal

am

UN

CLO

S 82

yai

tu s

etia

p n

egar

a b

erh

ak u

ntu

k m

enga

tur

wila

yah

p

erai

ran

yan

g m

enja

di

ked

aula

tan

nya

bes

erta

wila

yah

ud

ara

di a

tasn

ya.

Ya

Saat

ini I

nd

on

esia

su

dah

cu

kup

mam

pu

. Bai

k d

ari s

isi s

dm

, p

eral

atan

mau

pu

n s

aran

a p

rasa

ran

anya

. Ter

bu

kti p

ada

Uju

ng

FIR

kit

a su

dah

mam

pu

m

elak

san

akan

co

ntr

olli

ng

sam

pai

ar

ea d

i ata

s P

apu

a. S

ehin

gga

saya

yak

in J

akar

ta F

IR p

un

m

amp

u d

iko

ntr

ol o

leh

Ind

on

esia

. H

anya

tin

ggal

reg

ula

si

pen

gon

tro

lan

are

a d

i ata

s M

alak

a h

aru

s se

gera

dis

ahka

n

un

tuk

dip

egan

g o

leh

Ind

on

esia

.

Saya

mem

aham

i bah

wa

dib

alik

p

engo

ntr

ola

n a

rea

FIR

ter

dap

at

kep

en

tin

gan

eko

no

mi t

erka

it

bia

ya m

elin

tas

dan

pen

gon

tro

lan

. Su

dah

mer

up

akan

su

atu

kew

ajar

an ji

ka p

esaw

at

mel

inta

s d

i ata

s w

ilaya

h

Ind

on

esia

mak

a p

erta

ngg

un

gan

adm

inis

tras

i seh

aru

snya

d

itan

gan

i ole

h In

do

nes

ia p

ula

.

Saya

mem

aham

i. Te

rkai

t p

ada

pen

erb

anga

n m

ilite

r d

iman

a sa

at

kam

i men

ggel

ar s

uat

u k

on

sep

lati

han

gel

ar k

eku

atan

dan

tak

tik

tem

pu

r ak

an t

idak

lelu

asa

kare

na

ber

das

arka

n r

egu

lasi

saa

t in

i ka

mi h

aru

s co

nfi

rm a

tau

sin

gkat

nya

har

us

ijin

ke

neg

ara

lain

. Pad

ahal

kam

i mel

aksa

nak

an

op

eras

i pen

erb

anga

n d

i ata

s w

ilaya

h t

erit

ori

al In

do

nes

ia.

Kes

elam

atan

pen

erb

anga

n

adal

ah s

egal

a h

al y

ang

dila

ksan

akan

un

tuk

men

jam

in

kese

lam

atan

su

atu

pen

erb

anga

n

term

asu

k aw

ak d

an

pen

um

pan

gnya

mu

lai d

ari

ber

angk

at d

ari

ban

dar

a/p

angk

alan

asa

l sam

pai

den

gan

men

dar

at d

i b

and

ara/

pan

gkal

an t

uju

an.

Selu

ruh

atu

ran

kes

elam

atan

p

ene

rban

gan

dia

tur

ole

h IC

AO

se

hin

gga

selu

ruh

pen

erb

anga

n

har

us

mem

atu

hi a

tura

n y

ang

tela

h d

ibu

at d

an d

isep

akat

i ole

h

org

anis

asi t

erse

bu

t d

an

per

atu

ran

pen

erb

anga

n y

ang

dik

elu

arka

n o

leh

su

atu

neg

ara

tid

ak b

ole

h b

erte

nta

nga

n d

enga

n

atu

ran

pad

a IC

AO

.

Saya

mel

ihat

bah

wa

FIR

mer

up

akan

wu

jud

ked

aula

tan

su

atu

neg

ara

un

tuk

men

gatu

r w

ilaya

hn

ya t

erm

asu

k m

enja

mi

kese

lam

atan

dan

kea

man

an

pad

a w

ilaya

h t

erse

bu

t. S

ehin

gga

den

gan

kem

amp

uan

yan

g d

imili

ki In

do

nes

ia s

aat

ini m

aka

men

uru

t sa

ya F

IR t

erse

bu

t se

bai

knya

dip

egan

g o

leh

In

do

nes

ia.

2018

/06

/10

8:3

3:22

PM

GM

T+7

36 -

40

tah

un

Aka

dem

isi (

Do

sen

, Mah

asis

wa,

P

ene

liti)

Ti

dak

per

nah

Ked

aula

tan

Sud

ah je

las

dia

tur

dal

am U

UD

1945

Ya

Har

us

mau

ber

ub

ah u

ntu

k m

aju

Jela

s ak

an m

enin

gkat

kan

p

erek

on

om

ian

ban

gsa

kare

na

efek

dar

i pen

gelo

laan

FIR

ke

pen

erb

anga

n a

kan

san

gat

sign

ifik

an

Pah

am, S

inga

pu

ra a

kan

leb

ih

lelu

asa

dan

see

nak

nya

men

gatu

r p

erta

han

an d

an k

eam

anan

neg

ara

teru

tam

a d

alam

p

ene

rban

gan

TN

I dim

asa

yg a

kan

d

atan

g

Pah

am, m

eru

pak

an w

uju

d

pen

tin

g d

alam

du

nia

p

ene

rban

gan

kit

a

Pah

am, r

egu

lasi

pen

erb

anga

n

inte

rnas

ion

al s

ud

ah b

erla

ku d

an

terl

aksa

na

di n

egar

a2 m

aju

dan

b

erke

mb

ang

sesu

ai a

tura

n IC

AO

Aka

n m

elem

ahka

n p

erta

han

an

dan

kea

man

an p

ener

ban

gan

In

do

nes

ia t

eru

tam

a p

ene

rban

gan

mili

ter

2018

/06

/10

8:3

6:32

PM

GM

T+7

Tati

et r

oza

di

40 -

45

tah

un

TNI

Tid

ak p

ern

ah

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Ked

aula

tan

ud

ara

NK

RI

Ya

Sem

uan

ya s

ud

ah a

da

& s

iap

Ya..s

etia

p p

swt

yg m

asu

k &

m

elin

tas

ada

fee

ssi

atu

ran

yg

ber

laku

Ya...

krn

rel

ease

psw

t b

uka

n d

r N

KR

I

Ya..b

aik

pd

saa

t ak

an t

akeo

ff,

sela

ma

pen

erb

anga

n d

an p

d s

aat

lan

din

g b

aik

mat

eril

mau

pu

n

per

son

il

Tid

ak s

elu

ruh

nya

pah

am

Ind

on

esia

yg

dir

ugi

kan

Page 80: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

80

2018

/06

/10

8:3

6:42

PM

GM

T+7

36 -

40

tah

un

Aka

dem

isi (

Do

sen

, Mah

asis

wa,

P

ene

liti)

N

on

e

Ked

aula

tan

Ked

aula

tan

har

us

dib

ela

Ya

Kit

a N

egar

a b

esar

yg

cuku

p S

DM

d

an S

DA

Co

ntr

ol p

llu t

hd

psw

Ind

on

esia

yg

mel

inta

si W

il u

d k

edau

lata

n

Raw

an p

emb

ajak

an a

tau

p

enya

lah

gun

aan

pen

gen

dal

ian

Pen

erb

anga

n h

aru

s d

iken

dal

ikan

o

leh

ATC

kit

a se

nd

iri

ICA

O s

ecar

a in

tern

atio

nal

har

us

men

gaku

i ked

aula

tan

ind

on

esia

Raw

an

2018

/06

/10

8:3

7:03

PM

GM

T+7

40 -

45

tah

un

TNI

Tid

ak p

ern

ah

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Pen

guas

aan

FIR

ber

arti

pen

guas

aan

ked

aula

tan

ud

ara

dn

ke

sela

mat

an p

ener

ban

gan

w

ilaya

h

Rag

u

Di i

nd

on

esia

sen

dir

i

pro

fesi

on

alis

me

pe

rso

nel

blm

se

riu

s, p

eral

atan

mas

ih s

usa

h

iku

ti t

ekn

olo

gi t

erb

aru

, reg

ula

si

msh

blm

dila

ks d

g b

aik/

mai

n2

d

gn F

IR d

i tan

gan

ind

on

esia

m

aka

ked

aula

tan

pen

guas

aan

tr

affi

c u

dar

a m

enja

di h

ak

pre

roga

tif

ind

on

esia

dn

itu

ber

arti

pen

dap

atan

neg

ara

dn

ek

on

om

i bg

Ind

on

esia

A

rtin

ya s

inga

pu

ra a

kan

dg

lelu

asa

men

gon

tro

l tra

ffic

p

ene

rban

gan

di w

ilaya

h

Ind

on

esia

yg

ber

arti

Ind

on

esia

ak

an m

engi

kuti

atu

ran

Sin

gap

ura

d

n it

u b

erp

en

garu

h t

hd

eko

no

mi

Ind

on

esia

.

Seti

ap b

entu

k at

au s

esu

atu

yan

g m

engg

angg

u p

ener

ban

gan

di

ud

ara

seh

ingg

a m

enga

nca

m

kese

lam

atan

pen

erb

anga

n.

Atu

ran

kes

elam

atan

dia

tur

ole

h

ICA

O d

an A

nn

ex 1

3

Ber

usa

ha

men

gam

bil

alih

FIR

ters

ebu

t n

amu

n d

isia

pka

n d

ulu

p

rosi

on

alis

me

pe

rso

nel

nya

dn

d

ilen

gkap

i dg

per

alat

an

pen

du

kun

g...

2018

/06

/10

8:3

7:59

PM

GM

T+7

Mu

ham

mad

Yu

sup

36 -

40

tah

un

TNI

Tdk

per

nah

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Sesu

ai p

erat

ura

n p

eru

nd

anga

n

int

Ya

Ber

das

arka

n k

emam

pu

an n

egar

a

Men

amb

ah la

pan

gan

ker

ja

ind

on

esia

Ker

ahas

ian

ud

ara

tdk

terj

amin

Sesu

ai a

tura

n p

ene

rban

gan

yg

tela

h d

isep

akat

i

Ya.t

elah

di s

ah in

tern

atio

nal

Men

gup

ayak

an a

gar

dik

elo

la

ind

on

esia

dgn

jala

n s

esu

ai

un

dan

g2 y

g se

har

usn

ya

2018

/06

/10

8:3

7:59

PM

GM

T+7

Wija

ya F

36 -

40

tah

un

Aka

dem

isi (

Do

sen

, Mah

asis

wa,

P

ene

liti)

Ti

dak

per

nah

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Har

us

dik

elo

la o

leh

ind

on

esia

Ya

Ya

Ya

Ya

Ya

Har

us

kita

reb

ut

dan

kit

a ke

lola

2018

/06

/10

8:3

8:40

PM

GM

T+7

Jun

aid

i

40 -

45

tah

un

TNI

Tid

ak p

ern

ah

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Kar

ena

FIR

tid

al h

aru

s

ber

gan

tun

g p

ads

satu

neg

ara

Dan

su

atu

neg

ara

seh

aru

snya

m

emp

un

yai F

IR s

end

iri y

g te

rin

tegr

asi d

enga

n F

IR n

egar

a

lain

nya

dan

mer

up

akan

su

atu

ke

dau

lata

n n

egar

a yg

tid

al

ber

gan

tun

g p

ada

neg

ara

lain

se

rta

mer

up

akan

su

atu

sis

tem

yg

mer

up

akan

kes

elam

atan

pen

erb

anga

n.

Ya

Ind

on

esia

mem

pu

anya

i sem

ua

asal

kan

di b

ina,

di l

atih

Dan

d

iban

gun

den

gan

ser

ius

dan

h

aru

s d

i du

kun

g o

leh

sem

ua

elem

en/s

tock

ho

lder

yg

terk

ait

Pah

am. I

nd

on

esia

har

us

mem

bay

ar a

pab

ila m

engg

un

akan

FI

R y

g d

ikel

ola

ole

h s

inga

pu

r.

Pah

am. D

enga

n F

IR y

g d

ikel

ola

o

leh

sin

gap

ur

kem

un

gkin

an

bes

ar r

ahas

ia p

ener

ban

gan

mili

ter

yg

rah

asia

/lat

ihan

/ke

kuat

an

Ind

on

esia

dap

at d

ike

tah

ui o

leh

si

nga

pu

r

Pah

am.K

esel

amat

an

Pen

erb

anga

n a

dal

ah s

uat

u

kead

aan

ter

pen

uh

inya

per

syar

atan

kes

elam

atan

dal

am

pem

anfa

atan

wila

yah

ud

ara,

p

esaw

at u

dar

a, b

and

ar u

dar

a,

angk

uta

n u

dar

a, n

avig

asi

pen

erb

anga

n, s

erta

fas

ilita

s

pen

un

jan

g d

an f

asili

tas

um

um

la

inn

ya. P

ada

pen

erb

anga

n b

aik

mili

ter

mau

pu

n s

ipil,

ke

sela

mat

an p

ener

ban

gan

d

isel

engg

arak

an o

leh

pem

erin

tah

.

Mak

sud

dan

tu

juan

dar

i IC

AO

ad

alah

un

tuk

men

gem

ban

gkan

p

rin

sip

-pri

nsi

p d

an t

ehn

ik-t

ehn

ik

nav

igas

i ud

ara

inte

rnas

ion

al d

an

mem

bin

a p

ere

nca

naa

n d

an

per

kem

ban

gan

an

gku

tan

ud

ara

inte

rnas

ion

al

Ind

on

esia

har

us

mem

pu

nya

i FIR

sen

dir

i aga

r ti

dak

ter

gan

tun

g p

ada

sin

gap

ur

seh

ingg

a p

elak

san

aan

pen

erb

anga

n s

ipil

dan

mili

ter

yg r

ahas

ia d

apat

di

kelo

la o

leh

ind

on

esia

seh

ingg

a

ind

on

esia

dap

at m

enga

nti

sip

asi

anca

man

yg

dat

ang

khu

sun

ya d

i

wila

yah

nat

un

a ta

np

a ad

anya

ke

terg

antu

nga

n d

enga

n

sin

gap

ura

Page 81: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

81

2018

/06

/10

8:4

1:16

PM

GM

T+7

Ad

i Mu

lia

36 -

40

tah

un

TNI

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Terk

ait

wila

yah

dan

kes

elam

atan

pen

erb

anga

n

Ya

Sum

ber

Day

a ya

ng

dim

iliki

In

do

nes

ia s

ud

ah m

amp

u

Bel

um

Men

jad

i an

cam

an k

aren

a In

do

nes

ia t

idak

ber

dau

lat

atas

w

ilaya

h u

dar

anya

sen

dir

i

Kes

elam

atan

pen

erb

anga

n

mer

up

akan

atu

ran

-atu

ran

dal

am

du

nia

pen

erb

anga

n u

ntu

k

men

jaga

dan

men

cega

h

terj

adin

ya in

cid

ent

atau

acc

iden

t

Pah

am

Tid

ak s

etu

ju, k

aren

a In

do

nes

ia

tid

ak b

erd

aula

t at

as w

ilaya

hn

ya

2018

/06

/10

8:4

4:55

PM

GM

T+7

36 -

40

tah

un

Aka

dem

isi (

Do

sen

, Mah

asis

wa,

P

ene

liti)

B

elu

m p

ern

ah

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Bah

wa

ked

aula

tan

ru

ang

ud

ara

juga

men

yan

gku

t ke

sela

mat

an

pen

erb

anga

n

Ya

Seca

ra s

um

ber

day

a m

anu

sia

mam

pu

nam

un

reg

ula

si b

elu

m

Sed

ikit

ban

yak

Ku

ran

g p

aham

Sed

ikit

pah

am

Ku

ran

g p

aham

Un

tuk

ked

aula

tan

Ind

on

esia

seca

ra t

idak

lan

gsu

ng

sud

ah

tera

nca

m m

eski

pu

n a

lasa

n

keam

anan

aka

n m

enja

di k

un

ci

pih

ak S

inga

pu

ra d

an m

emb

eri

keu

ntu

nga

n m

erek

a

2018

/06

/10

8:4

5:43

PM

GM

T+7

40 -

45

tah

un

TNI

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Kem

amp

uan

neg

ara

utk

kel

ola

dn

ko

ntr

ol w

ilud

nas

, ser

ta

ber

kait

an d

gn p

eran

tn

i au

utk

ik

ut

jam

in k

esel

amat

an la

lu li

nta

s p

ene

rban

gan

di w

il n

kri

Ya

Sem

ua

sud

ah t

erak

om

od

ir d

an

sud

ah a

da

Sin

gap

ure

ber

hak

men

arik

ta

rifn

ya u

tk d

iser

ahka

n k

pd

in

do

nes

ia

Sin

gap

ore

dp

t m

emo

nit

or

dn

ke

tah

ui s

emu

a p

erge

raka

n

pes

awat

tn

i au

yg

mel

aksa

nak

an

op

eras

i K

esel

amat

an y

g m

elip

uti

mat

eriil

d

an n

o m

ater

iil

Pah

am

Tid

ak s

etu

ju k

rn k

edau

lata

n

wilu

dn

as in

do

nes

ia m

enja

di

bag

ian

sin

gap

ura

2018

/06

/10

8:4

7:38

PM

GM

T+7

Dra

jad

Ad

i Wid

igd

o

40 -

45

tah

un

Pra

ktis

i Pen

erb

anga

n

Tid

ak p

ern

ah

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

NK

RI a

dal

ah h

al m

utl

ak

Ya

Sud

ah m

emad

ai s

emu

a

Pah

am

Pah

am

Pah

am

Pah

am

Pah

am

2018

/06

/10

8:4

9:26

PM

GM

T+7

40 -

45

tah

un

TNI

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Ked

aula

tan

dan

kes

elam

tan

pem

erb

anga

n m

enu

rit

saya

h

aru

s m

elan

das

i dit

entu

kan

nya

p

enge

lola

an f

ir..

.fak

tor

kese

lan

atan

mem

ang

das

ar y

g

san

gat

pen

tin

g, n

amu

n

ked

aula

tan

su

atu

neg

ara

itu

ti

dak

bo

sa d

itaw

ar la

gi..

Ya

Ind

on

esai

a m

emei

lili s

dm

yan

g

mem

pu

nya

i ko

mp

eten

si d

ibid

ang

pen

ggw

lola

an f

ir..

.utk

tek

no

logi

ra

dar

dan

Atc

me

nu

rut

saya

Ind

on

esia

juga

su

dah

si

ap...

regu

lasi

juga

su

dah

d

ibu

at...

han

ya m

asal

ah

koo

rdin

asi s

ehin

gga

Ind

on

esia

b

isa

mey

akin

kan

du

nia

In

tern

asio

nal

, kal

au In

do

nes

ia

sud

ah m

amp

u u

tk m

enge

lola

h

sen

dir

i FIR

nya

..

Den

gan

dik

elo

lan

ya f

ir s

inga

po

r te

rhad

ap In

do

nes

ia t

entu

nya

se

mu

a p

ener

ban

gan

yg

mel

ewat

i w

ilaya

h k

edau

lata

n In

do

nes

ia

akan

mem

inta

izin

Fir

si

nga

pu

r...i

ni t

entu

nya

m

eru

pak

an k

eun

tun

gan

bag

i si

nga

pu

r, k

aren

a se

tiap

mas

kap

ai

yan

g m

elin

tasi

wila

yah

ke

dau

lata

n in

do

nes

ia y

ang

terc

aku

p d

lm f

ir s

inga

pu

r ak

an

dile

nak

an b

eban

bia

ya...

Ten

tun

ya y

g d

imak

sud

dis

ini

adal

ah a

nca

man

ter

had

ap

ked

aula

tan

neg

ata

Ind

on

esia

...d

enga

n d

ikel

ola

nya

fi

r In

do

nes

ia o

leh

sin

gap

ura

, se

tid

akn

ya a

kan

ber

imb

as

kep

ada

ked

aula

tan

...

Kes

elam

atan

pen

erb

anga

n

mer

up

akan

tu

juan

yg

har

us

dic

apai

dal

am

pen

erb

anga

n...

kese

lam

atan

d

alam

pen

erb

anga

n, s

alah

sa

tun

ya b

ergu

bu

nga

n d

enga

p

enga

tura

n la

lu li

nta

s p

ene

rban

gan

ole

h A

TC...

Tid

ak f

aham

Seti

dak

nya

kit

a h

aru

s m

emb

eri

kon

trib

usi

ber

up

a m

emb

eri

mas

uka

n m

aup

un

kri

tika

n

kep

ada

pem

eri

nta

h t

tg

pen

tin

gnya

pen

gelo

laan

fir

In

do

nes

ia o

leh

kit

a m

egar

a ki

ta

sen

dir

i.

Page 82: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

82

2018

/06

/10

8:5

1:52

PM

GM

T+7

Can

dra

eko

wah

yud

i, S.

E.

36 -

40

tah

un

NA

Ked

aula

tan

Ket

erka

itan

den

gan

pen

erb

anga

n

di w

ilaya

h u

dar

a N

KR

I yan

g se

har

usn

ya m

emili

ki k

edau

lata

n

sen

dir

i ter

kait

per

ijin

an d

an y

ang

lain

nya

Ya

Ind

on

esia

su

dah

mem

iliki

selu

ruh

ko

mp

on

en u

ntu

k m

enge

lola

FIR

bai

k d

ari i

nst

ansi

si

pil

mau

pu

n d

enga

n b

antu

an

TNI A

U

Pah

am, s

elu

ruh

pen

erb

anga

n

yan

g te

rkai

t d

enga

n w

ilaya

h y

ang

mas

uk

dal

am F

IR s

inga

po

re h

aru

s se

ijin

pem

eri

nta

h s

inga

po

re b

aik

pen

erb

anga

n s

ipil

atau

mili

ter

Pah

am, l

atih

an d

alam

ran

gka

op

eras

i ud

ara

dis

epu

tar

wila

yah

FI

R s

inga

po

re h

aru

s

mem

ber

itah

u p

eme

rin

tah

si

nga

po

re s

edan

gkan

mas

ih

mas

uk

ked

aula

tan

Ud

ara

kita

Kes

elam

at p

ener

ban

gan

ad

alah

se

gala

yan

g te

rkai

t d

enga

n

akti

vita

s p

ener

ban

gan

dar

i

per

ijin

an s

amp

ai d

enga

n s

egal

a ak

tivi

tas

yan

g la

inn

ya

Dar

i tin

jau

an e

kon

om

is d

an

ked

aula

tan

san

gat

mer

ugi

kan

, se

pe

rti h

aln

ya m

au

men

ggu

nak

an w

ilaya

h s

end

iri

har

us

mem

ber

itah

u o

ran

g la

in

2018

/06

/10

8:5

1:54

PM

GM

T+7

36 -

40

tah

un

TNI

Ked

aula

tan

pen

en

tuan

FIR

har

us

ber

das

arka

n r

uan

g u

dar

a w

ilaya

h

ked

aula

tan

NK

RI

Ya

Per

lu p

enin

gkat

an t

ekn

olo

gi d

an

regu

lasi

yg

jela

s

Pah

am,k

aren

a m

anfa

at la

ngs

un

g ad

alah

pem

bay

aran

fee

p

engg

un

aan

pel

ayan

an F

IR,

man

faat

td

k la

ngs

un

g

per

eko

no

mia

n k

ita

akan

leb

ih

kuat

di m

ata

du

nia

P

aham

, pen

gelo

laan

FIR

ini j

elas

m

enga

nca

m k

aren

a su

dah

m

elan

ggar

ked

aula

tan

neg

ara

dan

kit

a td

k b

isa

men

gatu

r la

lu

linta

s u

dar

a d

i wila

yah

kit

a se

nd

iri

Pah

am,M

enu

rut

saya

K

esel

amat

an p

ener

ban

gan

ad

alah

kes

elam

atan

sel

uru

h

crew

dan

pen

ggu

na

jasa

p

ene

rban

gan

sel

amat

saa

t m

elak

san

akan

mis

i pen

erb

anga

n

dar

i sta

rt e

ngi

ne

sd la

nd

ing

shu

tdo

wn

en

gin

e

Pah

am,K

aren

a IC

AO

seb

agai

o

rgan

isas

i yg

mem

iliki

wew

enan

g u

ntu

k m

ene

rbit

kan

atu

ran

2 p

ern

erb

anga

n y

g b

erla

ku d

i d

un

ia in

tern

asio

nal

Tid

ak s

etu

ju,k

aren

a w

ilaya

h it

u

mer

up

akan

wila

yah

ked

aula

tan

In

do

nes

ia,t

etap

i utk

mer

eb

ut

dan

men

gelo

la F

IR t

erse

bu

t ki

ta

per

lu m

enyi

apka

n S

DM

, sar

pra

s d

an p

engu

asaa

n ip

tek

yg

ber

kait

an d

ng

FIR

jan

gan

sam

pai

se

tela

h k

ita

amb

il ki

ta t

dk

bis

a

men

gelo

lan

ya s

ecar

a p

rofe

sio

nal

2018

/06

/10

8:5

2:01

PM

GM

T+7

36 -

40

tah

un

Per

son

il A

TC

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Den

gan

pen

entu

an F

IR

ber

das

arka

n k

edau

lata

n m

aka

stan

dar

per

atu

ran

pen

erb

anga

n

yan

g b

erla

ku d

alam

FIR

dap

at

dit

etap

kan

ses

uai

keb

utu

han

Neg

ara

pem

ilik

ked

aula

tan

. D

isam

pin

g it

u,

asp

ek

kese

lam

atan

tet

ap p

erlu

d

iper

tim

ban

gkan

.

Ya

SDM

sia

p s

ecar

a ju

mla

h d

an

kom

pet

ensi

yan

g se

suai

sta

nd

ar

ICA

O.

Fasi

litas

sia

p,

apal

agi

sela

ma

ini S

inga

po

re

men

ggu

nak

an d

ata

dar

i fas

ilita

s A

DS

B In

do

nes

ia m

elal

ui

mek

anis

me

dat

a sh

arin

g.

Nam

un

, u

ntu

k re

gula

si,

Ind

on

esia

per

lu m

enga

juka

n

revi

ew t

erh

adap

per

jan

jian

p

enge

lola

an F

IR d

an p

erja

njia

n

Mili

tary

Tra

inin

g A

rea

yan

g d

ittd

pad

a ta

hu

n 1

995.

Bah

kan

ses

uai

isi p

erja

njia

n t

sb,

Ind

on

esia

dap

at

mem

bat

alka

nn

ya.

Ya. R

uan

g U

dar

a d

i ata

s M

atak

, N

atu

na

dan

Kep

ula

uan

Ria

u

mer

up

akan

ru

ang

ud

ara

yan

g d

ilew

ati p

esaw

at p

esaw

at

ove

rfly

ing

rute

Inte

rnat

ion

al

Ya.

Ind

on

esia

tid

ak m

emili

ki

flek

sib

ilita

s d

an k

ewen

anga

n

yan

g p

enu

h d

alam

pen

jaga

an

wila

yah

per

bat

asan

.

Ya.

Kes

elam

atan

pen

erb

anga

n

men

uru

t IC

AO

ad

alah

ko

nd

isi

dim

ana

suat

u r

isik

o d

itek

an

hin

gga

pad

a ti

ngk

at y

ang

dap

at

dit

erim

a.

Ya.

ICA

O m

ene

tap

kan

ko

nve

nsi

C

hic

hag

o p

ada

tah

un

194

4 (i

cao

d

oc

7300

) d

an ju

ga m

ene

tap

kan

An

nex

es,

Do

cum

ents

, C

ircu

lars

yan

g m

enja

di d

asar

op

eras

i dan

p

elay

anan

pen

erb

anga

n b

agi

Neg

ara

neg

ara

angg

ota

nya

. St

and

ard

s an

d R

eco

mm

end

ed

Pra

ctic

es

yan

g te

rdap

at d

alam

A

nn

exes

, D

ocu

men

ts d

an

Cir

cula

rs t

erse

bu

t se

nan

tias

a d

iup

dat

e se

suai

den

gan

per

kem

ban

gan

tek

no

logi

.

Ap

abila

te

tap

dik

elo

la o

leh

sin

gap

ore

, In

do

nes

ia h

aru

s te

tap

m

elak

uka

n r

evie

w t

erh

adap

ke

du

a p

erja

njia

n y

ang

tela

h d

ittd

o

leh

Sin

gap

ore

pad

a ta

hu

n 1

995

u

ntu

k le

bih

mer

inci

hak

dan

kew

ajib

an in

do

nes

ia d

an

sin

gap

ore

den

gan

tid

ak

men

gura

ngi

hak

Ind

on

esia

se

bag

ai N

egar

a p

emili

k te

rito

ri.

2018

/06

/10

8:5

2:10

PM

GM

T+7

Dw

ie J

oko

Mar

jun

i

36 -

40

tah

un

Aka

dem

isi (

Do

sen

, Mah

asis

wa,

P

ene

liti)

K

edau

lata

n d

an K

esel

amat

an

Sem

ua

har

us

mem

oer

hat

ikan

asp

ek k

esel

amat

an d

an a

spek

ke

dau

lata

n

Ya

Ap

abila

di m

anag

e d

enga

n b

aik

saya

yak

in k

ita

mam

pu

m

elak

san

akan

sem

uan

ya

Ku

ran

ga f

aham

Sed

ikit

Pah

am. K

esel

amat

an

pen

erb

anga

n a

dal

ah h

al y

g sa

nga

t u

tam

a se

pe

rti m

ott

o T

NI

AU

'zer

ro a

ccid

ent'

Tid

ak t

erla

lu f

aham

Yan

g je

las

kita

men

jad

i

terk

un

gku

ng

sen

dir

i den

gan

at

ura

n it

u, p

adah

al d

i sep

uta

ran

si

nga

po

re a

dal

ah w

ilaya

h u

dar

a ki

ta

2018

/06

/10

8:5

3:05

PM

GM

T+7

40 -

45

tah

un

TNI

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Pen

gelo

laan

FIR

mem

ber

ikan

gam

bar

an k

emam

pu

an b

angs

a se

nd

iri u

tk m

enga

tur

yg b

erad

a d

i ata

s w

il u

dar

a in

do

nes

ia d

an

mem

ber

ikan

jam

inan

kese

lam

atan

bag

i pen

erb

anga

n

yg d

ikel

ola

sen

dir

i wal

aup

un

b

utu

h p

enin

gkat

an k

emam

pu

an.

Ya

Di e

ra s

aat

ini t

idak

ad

a

kem

amp

uan

ap

abila

ad

a ke

mau

an d

an s

dm

ind

on

esia

ti

dak

kal

ah m

emp

un

yai s

tan

dar

das

ar u

tk p

enin

gkat

an h

al t

sb

Ku

ran

g p

aham

, ak

an t

etap

i p

enge

lola

an y

g d

ilaku

kan

aka

n

men

dat

angk

an p

end

apat

an d

ari

has

il ke

rja

tsb

.

Seb

agai

neg

ara

yg m

emp

un

yai

wil

yg lu

as d

i kaw

asan

ase

an,

FIR

si

nga

pu

ra m

emb

erik

an p

elu

ang

dat

a d

an r

egu

lasi

ke

terg

antu

nga

n d

g n

egar

a p

enge

lola

.

Ya,

mem

pu

nya

i sta

nd

ar

inte

rnas

ion

al.

Bet

ul.

Tid

ak s

etu

ju,

neg

ara

yg b

erad

a

di w

il u

dar

a, p

erlu

juga

utk

m

enge

lola

wila

yah

ud

ara

ters

ebu

t

Page 83: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

83

2018

/06

/10

8:5

4:16

PM

GM

T+7

Tata

g w

icak

son

o

36 -

40

tah

un

Aka

dem

isi (

Do

sen

, Mah

asis

wa,

P

ene

liti)

K

edau

lata

n d

an K

esel

amat

an

Ru

ang

ud

ara

mer

up

akan

ked

aula

tan

su

atu

neg

ara,

se

hin

gga

pen

gatu

ran

FIR

d

idas

arka

n o

leh

wila

yah

ke

ne

gara

an

Ya

Ind

on

esia

su

dah

mam

pu

un

tuk

men

gatu

r FI

R d

i wila

yah

nya

Pah

am, F

IR m

emb

erik

an m

anfa

at

eko

no

mi d

ari s

etia

p ja

sa

pen

erb

anga

n y

ang

mel

inta

si

wila

yah

ter

seb

ut.

Pah

am, k

aren

a se

tiap

p

ene

rban

gan

yan

g d

ilaks

anak

an

ole

h In

do

nes

ia d

alam

FIR

sin

gap

ore

wal

aup

un

dal

am

wila

yah

ud

ara

Ind

on

esia

aka

n

sela

lu d

apat

dim

on

ito

r o

leh

si

nga

pu

ra

Pah

am, b

ahw

a d

alam

p

ene

rban

gan

har

us

dia

tur

jalu

r d

an k

etin

ggia

n a

gar

dap

at

ber

jala

n d

enga

n a

man

dan

ap

abila

ad

a si

tuas

i dar

ura

t d

apat

d

iam

bil

suat

u k

epu

tusa

n d

an

men

gam

bil

arah

un

tuk

men

gata

sin

ya t

anp

a

men

ggan

ggu

jalu

r p

ene

rban

gan

ya

ng

lain

Bel

um

pah

am

Pen

gelo

laan

FIR

nat

un

a h

aru

s

dia

mb

il al

ih o

leh

Ind

on

esia

2018

/06

/10

8:5

4:20

PM

GM

T+7

Ver

ial

40 -

45

tah

un

Aka

dem

isi (

Do

sen

, Mah

asis

wa,

P

ene

liti)

Ti

dak

Kes

elam

atan

Sep

en

geta

hu

an s

y FI

R it

u u

ntu

k

Pen

gen

dal

ian

dan

p

engi

nfo

rmas

ian

pen

erb

anga

n d

i su

atu

wila

yah

Ya

Ind

on

esia

pas

ti m

amp

u a

pal

agi

jika

did

uku

ng

tekn

olo

gi s

ekel

as

yg d

imili

ki s

inga

pu

ra

Bel

um

Pen

gelo

laan

FIR

ole

h s

inga

pu

ra

akan

mem

bat

asi p

erge

raka

n

pen

erb

anga

n m

ilite

r in

do

nes

ia

FIR

mer

up

akan

pel

ayan

an u

ntu

k ke

sela

mat

an p

ener

ban

gan

se

hin

gga

tid

ak a

da

kait

ann

ya

seca

ra la

ngs

un

g d

enga

n w

ilaya

h

ked

aula

tan

.

Ya

Seb

aikn

ya d

iam

bil

alih

2018

/06

/10

8:5

5:06

PM

GM

T+7

Ad

i S

36 -

40

tah

un

NA

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

FIR

Sin

gap

ura

har

us

dia

kuis

isi k

e

Ind

on

esia

Ya

Kit

a m

aksi

mal

kan

sem

ua

Ko

mp

on

en t

erse

bu

t d

iata

s

Pah

am

Pah

am

Pah

am

Pah

am

Tid

ak s

etu

ju

2018

/06

/10

8:5

6:54

PM

GM

T+7

36 -

40

tah

un

TNI

bel

um

per

nah

Ked

aula

tan

FIR

ter

kait

den

gan

bat

as w

ilaya

h

ud

ara

suat

u n

egar

a

Ya

Ind

on

esia

san

gat

mam

pu

utk

m

enge

lola

FIR

pah

am

FIR

sin

gap

ura

mel

ewat

i bat

as

wila

yah

ud

ara

ind

on

esia

, se

hin

gga

akan

ber

pe

nga

ruh

terh

adap

sta

bili

tas

keam

anan

pah

am

pah

am

akan

ber

pe

nga

ruh

ter

had

ap

ind

on

esia

bai

k d

alam

seg

i ek

on

om

i mau

pu

n s

tab

ilita

s ke

aman

an n

asio

nal

2018

/06

/10

8:5

8:01

PM

GM

T+7

Agu

ng

Riy

adi

40 -

45

tah

un

TNI

tid

ak p

ern

ah

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Ked

aula

tan

wila

yah

har

us

dik

ede

pan

kan

dan

men

ingk

atka

n

tekn

olo

gi w

ajib

dila

kuka

n

Ya

Asa

l mem

pu

nya

i ko

mit

men

yg

tin

ggi s

mu

a as

pek

bis

a d

i ja

lan

kan

Pah

am

Pah

am

Pah

am

Pah

am

Ked

aula

tan

Ind

on

esia

men

jad

i

sem

u

Page 84: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

84

2018

/06

/10

8:5

8:26

PM

GM

T+7

36 -

40

tah

un

Aka

dem

isi (

Do

sen

, Mah

asis

wa,

P

ene

liti)

K

edau

lata

n

Ked

aula

tan

su

atu

neg

ara

seh

aru

snya

seb

agai

sal

ah s

atu

p

ene

ntu

FIR

Ya

Den

gan

4 f

akto

r ts

b in

do

nes

ia

sdh

laya

k m

enge

lola

FIR

di a

tas

nat

un

a

Pen

gelo

laan

FIR

san

gat

mem

pen

garu

hi p

erke

mb

anga

n

eko

no

mi I

nd

on

esia

Ya. S

anga

t m

emp

enga

ruh

i dal

am

cove

r w

ilaya

h u

dar

a In

do

nes

ia

terh

adap

pes

awat

asi

ng

yg

mas

uk.

Sa

fety

fir

st m

eru

pak

an in

dik

ato

r su

kses

nya

su

atu

pen

erb

anga

n.

Ya..

Aka

n m

emb

ahay

akan

kea

man

an

pen

erb

anga

n d

an m

eru

gika

n

per

eko

no

mia

n In

do

nes

ia

2018

/06

/10

8:5

8:34

PM

GM

T+7

Lou

is

40 -

45

tah

un

Pra

ktis

i Pen

erb

anga

n

Jara

ng

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

FIR

dik

end

alik

an h

aru

s d

idas

ari

atas

ked

aula

tan

, kem

amp

uan

ki

ta m

enge

nd

alik

an F

IR a

tas

wila

yah

ked

aula

tan

RI h

aru

s m

amp

u m

enja

min

kes

elam

atan

,

apab

ila b

elu

m b

isa

men

jam

in

kese

lam

atan

pen

erb

anga

n m

aka

kita

bel

um

laya

k m

enge

nd

alik

an

FIR

Ya

Per

son

el s

anga

t la

yak

dg

kem

amp

uan

tek

nis

yg

dim

iliki

, u

tk IT

dan

tek

no

logi

mas

ih r

agu

2 ap

akah

mam

pu

ata

u t

idak

.

Pah

am.

Pah

am.

Pah

am, F

IR b

erka

itan

dg

pen

gelo

laan

wila

yah

tra

nsp

ort

asi

ud

ara,

ber

kait

an e

rat

dg

kese

lam

atan

pen

erb

anga

n.

Pah

am, t

api t

idak

men

guas

ai

atu

ran

kes

elam

atan

icao

Ker

ugi

an In

do

nes

ia s

ecar

a

eko

no

mi,

keam

anan

dan

p

erta

han

an, s

erta

ked

aula

tan

.

2018

/06

/10

8:5

8:59

PM

GM

T+7

Ari

ef R

ach

man

Hak

im

40 -

45

tah

un

TNI

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Ked

aula

tan

mer

up

akan

ses

uat

u

yan

g d

iaku

i ole

h d

un

ia

inte

rnas

ion

al,

yan

g ke

mu

dia

n

diik

uti

ole

h a

spek

kes

elam

atan

Ya

Sum

ber

Day

a M

anu

sia

Ind

on

esia

sud

ah b

erke

mb

ang

pes

at

seh

ingg

a d

enga

n p

eral

atan

yan

g su

dah

ad

a b

isa

un

tuk

men

du

kun

g p

engo

per

asia

n F

IR..

Se

mu

a p

ener

ban

gan

yan

g m

engg

un

akan

FIR

mem

pu

nya

i ke

waj

iban

un

tuk

mem

ber

ikan

ko

ntr

ibu

si

Den

gan

ad

anya

FIR

di S

inga

pu

ra

ked

aula

tan

pen

erb

anga

n

Ind

on

esia

dib

atas

i

Fah

am t

api t

idak

men

de

tail,

at

ura

n p

ene

rban

gan

ad

a u

ntu

k b

isa

mew

uju

dka

n k

esel

amat

an

pen

erb

anga

n

Pah

am,

un

tuk

men

jam

in

kese

lam

atan

ter

ban

g p

erlu

ad

anya

per

sam

aan

per

sep

si

anta

ra s

emu

a p

engg

un

a fa

silit

as

pen

erb

anga

n,

seh

ingg

a d

ibu

at

atu

ran

ole

h IC

AO

seb

agai

p

edo

man

Ked

aula

tan

Ind

on

esia

diu

dar

a

dib

atas

i ole

h n

egar

a la

in,

sesu

atu

hal

yan

g an

eh u

ntu

k m

elak

san

akan

pen

erb

anga

n d

i w

ilaya

h s

end

iri h

aru

s m

engi

kuti

at

ura

n d

ari n

egar

a la

in

2018

/06

/10

9:0

0:07

PM

GM

T+7

36 -

40

tah

un

TNI

- Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Ked

aula

tan

NK

RI,

kes

elam

atan

pilo

t d

an p

enu

mp

ang

Ya

Asa

lkan

ad

a ke

he

nd

ak y

g ku

at

dar

i sel

uru

h k

om

po

nen

ban

gsa

pas

ti b

isa

Pah

am, s

etia

p p

esaw

at y

ang

mel

ewat

i FIR

har

us

mem

bay

ar

Sin

gap

ore

dap

at m

enga

cak2

ke

dau

lata

n k

ita

Kes

elam

atan

bag

i set

iap

p

engg

un

a w

ahan

a u

dar

a

Iya

Saya

tid

ak s

etu

ju k

aren

a it

u

adal

ah h

ak k

ita

2018

/06

/10

9:0

1:19

PM

GM

T+7

sam

bio

no

40 -

45

tah

un

Aka

dem

isi (

Do

sen

, Mah

asis

wa,

P

ene

liti)

b

elu

m p

ern

ah

Ked

aula

tan

Pen

en

tuan

FIR

har

us

ber

das

arka

n h

uku

m d

an

ber

kait

an d

g w

ilaya

h n

asio

nal

Rag

u

Sara

na

dan

kem

amp

uan

yg

blm

m

emd

uku

ng

Jela

s m

eru

gika

n in

do

nes

ia, k

rn

d

itin

jau

dr

segi

kew

ilaya

han

h

aru

snya

yg

ber

hak

men

gelo

la

adlh

ind

on

esia

seh

inga

dp

t

mem

ber

ikan

pem

asu

kan

kp

d

ban

gsa

ind

on

esia

Je

las

men

gan

cam

per

tah

anan

in

do

nes

ia k

rn F

IR s

inga

pu

ra

mem

elik

i kem

amp

uan

yg

dp

t

men

jan

gkau

wila

yah

ind

on

esia

K

egia

tan

Kes

elam

atan

yg

ber

tuju

an u

tk m

enga

man

kn d

an

men

yela

mat

kn b

aik

per

son

el

mau

pu

n m

ater

iel

Ku

ran

g m

emah

ami

Ku

ran

g se

tuju

krn

dp

t m

eru

gika

n

dr

asp

ek e

kon

om

i dan

m

emb

ahay

akan

dr

asp

ek

keam

anan

dn

per

tah

anan

neg

ara

Page 85: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

85

2018

/06

/10

9:0

2:28

PM

GM

T+7

40 -

45

tah

un

NA

Ked

aula

tan

Fir

adal

ah k

edau

lata

n n

kri

Ya

Tni a

u s

dh

mem

iliki

kem

amp

uan

u

tk k

elo

la f

ir

Pen

gelo

laan

fir

aka

n m

enam

bah

d

evis

a n

egar

a

Fir

ole

h s

inga

pu

ra r

awan

aka

n

pen

erb

anga

n d

gn m

isi s

pio

nas

e yg

mer

ugi

kan

kea

man

an

per

tah

anan

A

dal

ah s

egal

a se

suat

u y

g b

erka

itan

dgn

kes

elam

atan

p

enye

len

ggar

aan

pen

erb

anga

n

Icao

men

gatu

r tt

g p

enye

len

ggar

aan

kes

elam

atan

p

ene

rban

gan

Tid

ak s

etu

ju, k

aren

a sa

nga

t n

aif

jika

seb

agia

n w

ilaya

h n

kri

dik

elo

la o

leh

sin

gap

ura

2018

/06

/10

9:0

3:56

PM

GM

T+7

her

u p

uji

kast

awa

40 -

45

tah

un

TNI

6 b

lm s

ekal

i

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Ked

aula

tan

neg

ara

mrp

k h

al

san

gat

pen

tin

g yg

hrs

di j

aga

dan

d

i per

tah

anka

n s

amp

ai k

apan

pu

n

Ya

Mam

pu

krn

sd

m d

an t

ekn

olo

gi

yg a

da

di i

nd

on

esia

ad

a.

Pah

am.k

eun

tun

gan

eko

no

mi y

g d

i dap

at d

r p

enge

lola

an f

ir.

Pen

gelo

laan

fir

ole

h s

inga

pu

ra

mem

ud

ahka

n s

inga

pu

ra u

ntu

k m

engo

tro

l dan

men

geta

ui s

egal

a

kgia

tan

pen

erb

anga

n y

g d

i la

ksan

akan

ole

h n

egar

a in

do

nes

ia.

Kes

elam

atan

pen

erb

anga

n

adal

ah h

al y

g u

tam

a d

an p

enti

ng

did

alam

keg

iata

n p

ener

ban

gan

.

Pah

am..

atu

ran

kes

elam

atan

p

ene

rban

gan

sel

ama

ini b

erki

bla

t p

d ic

ao

Ku

ran

g se

tuju

..krn

wila

yah

ud

ara

kep

ula

un

nat

un

a m

rpkn

wila

yah

ke

dau

lata

n n

kri.y

ang

hrs

dija

ga

dan

di a

was

i ole

h in

do

nes

ia.

2018

/06

/10

9:0

4:44

PM

GM

T+7

Tata

g O

nn

e Se

tiaw

an

30 -

35

tah

un

Pilo

t

Jara

ng,

ter

gan

tun

g p

ada

pen

uga

san

ke

dae

rah

ter

seb

ut

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Ked

aula

tan

ber

das

ar w

ilaya

h

yan

g d

ilew

ati d

an k

eam

anan

se

bag

ai k

emam

pu

an u

ntu

k m

enge

nd

alik

an ja

lur

pen

erb

anga

n y

ang

ada

seb

agai

wu

jud

pro

fesi

on

alis

me.

Ya

Key

akin

an t

erse

bu

t h

aru

s

dit

un

jan

g d

enga

n u

pay

a ev

alu

asi

dan

pen

ingk

atan

kem

amp

uan

te

rkai

t, s

ehin

gga

dap

at s

ebag

ai

mo

dal

yan

g ko

koh

dal

am

men

un

tut

hak

pen

gen

dal

ian

ole

h

Ind

on

esia

B

iaya

lalu

lin

tas

ud

ara

yan

g m

enja

di h

ak p

engo

ntr

ol,

sem

en

tara

ini k

e Si

nga

pu

ra

Per

tah

anan

dan

kea

man

an

iden

tik

den

gan

ked

aula

tan

, saa

t in

i hal

ter

seb

ut

sep

ert

i

mer

amp

as k

edau

lata

n y

g d

imili

ki

NK

RI

Kes

elam

atan

pen

erb

anga

n

men

caku

p s

egal

a as

pek

ten

tan

g av

iasi

bai

k m

ula

i dar

i dar

at d

an

op

eras

ion

al d

i ud

ara

sert

a m

enca

kup

asp

ek2

terk

ait

did

alam

nya

ICA

O s

ebag

ai s

tan

dar

kem

anan

b

agi s

elu

ruh

op

eras

ion

al

pen

erb

anga

n d

i du

nia

men

caku

p

regu

lasi

dan

atu

ran

2 te

rkai

t

Men

yaya

ngk

an d

an

men

ghar

apka

n h

al t

erse

bu

t d

apat

dik

elo

la o

leh

Ind

on

esia

.

2018

/06

/10

9:0

5:30

PM

GM

T+7

36 -

40

tah

un

NA

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

FIR

har

us

mem

per

hat

ikan

ked

aula

tan

dan

kes

elam

atan

Ya

Ind

on

esia

den

gan

su

mb

er d

aya

yan

g ad

a ak

an m

amp

u

men

gelo

la F

IR

Bah

wa

FIR

aka

n m

emb

erik

an

man

faat

eko

no

mo

bag

i ban

gsa

ind

on

esia

Pen

gelo

laan

FIR

ole

h S

inga

pu

ra

dap

at m

engg

angg

u k

eam

anan

d

an p

erta

han

an In

do

nes

ia

Bah

wa

pen

erb

anga

n h

aru

s d

apat

m

emb

erik

an ja

min

an

kese

lam

atan

bag

i sel

uru

h

pen

um

pan

gnya

Bah

wa

kese

lam

atan

p

emer

bam

gam

har

us

mem

pu

nya

i sta

nd

aris

asi y

ang

sam

a d

i set

iap

neg

ara

Ku

ran

g se

tuju

seb

aikn

ya d

ikel

ola

ole

h In

do

nes

ia

2018

/06

/10

9:0

7:10

PM

GM

T+7

Afi

rus

NF

36 -

40

tah

un

TNI

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Men

uru

t p

end

apat

say

a

pen

en

tuan

FIR

har

us

did

asar

kan

p

ada

ked

aula

tan

neg

ara

dim

ana

ruan

g u

dar

a te

rseb

ut

ber

ada,

hal

in

i dik

aren

akan

pen

gatu

ran

lalu

linta

s u

dar

a te

rkai

t ju

ga d

enga

n

pen

gop

eras

ian

pes

awat

an

gaka

tan

ud

ara

neg

ara

ters

ebu

t. N

amu

n d

emik

ian

kese

lam

atan

pen

erb

anga

n

mu

tlak

men

jad

i pri

ori

tas

kare

na

men

yan

gku

t n

yaw

a m

anu

sia.

Ya

Men

uru

r sa

ya In

do

nes

ia m

amp

u

men

gelo

la F

IR N

atu

na

kare

na

Ind

on

esia

juga

ter

bu

kti m

amp

u

men

gelo

la b

and

ara-

ban

dar

a

inte

rnas

ion

al y

ang

lain

yan

g ad

a d

i In

do

nes

ia. S

ebag

ai c

on

toh

b

and

ara

soek

arn

o h

atta

yan

g tr

affi

c n

ya ju

ga p

adat

.

Sed

ikit

pah

am, s

ejau

h y

ang

saya

ke

tah

ui b

ahw

a m

aska

pai

p

ene

rban

gan

har

us

mem

bay

ar

fee

un

tuk

akse

s in

form

asi-

info

rmas

i yan

g d

ibu

tuh

kan

te

rkai

t p

ener

ban

gan

yan

g m

erek

a la

kuka

n d

ari/

ke b

and

ara

ters

ebu

t.

Sed

ikit

pah

am, d

enga

n

pen

gelo

laan

FIR

dia

tas

seb

agia

n

wila

yah

NK

RI o

leh

neg

ara

lain

mak

a ke

be

rad

aan

pes

awat

TN

I A

U a

kan

dik

etah

ui o

leh

p

enge

lola

FIR

. Hal

ini

dik

aren

akan

set

iap

pes

awat

yan

g

ber

ada

did

aera

h t

erse

bu

t h

aru

s

mel

apo

rkan

keb

era

daa

nya

te

rhad

ap p

enge

lola

n F

IR

Sed

ikit

pah

am. B

ahw

a d

ikar

enak

an m

anu

sia

ber

gera

k m

engg

un

akan

wah

ana

ud

ara

yan

g n

ota

ben

e m

enya

lah

i ko

dra

t m

anu

sia

mak

a se

gala

ses

uat

un

ya

har

us

dip

asti

kan

am

an u

ntu

k d

ilaks

anak

an.

Sed

ikit

pah

am, I

CA

O s

ebag

ai

oer

gan

isas

i in

tern

asio

nal

d

ibid

ang

kese

lam

atan

p

ene

rban

gan

men

eta

pka

n

atu

ran

-atu

ran

un

tuk

dip

edo

man

i d

an d

ilaks

anak

an o

leh

set

iap

o

per

ato

r p

esaw

at.

Tid

ak s

etu

ju, k

aren

a ak

an

men

ggan

ggu

ked

aula

tan

neg

ara

dan

kew

ibaw

aan

ban

gsa

Ind

on

esia

dim

ata

inte

rnas

ion

al

Page 86: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

86

2018

/06

/10

9:1

1:16

PM

GM

T+7

Djo

ko A

pri

yan

to

36 -

40

tah

un

Per

son

il A

TC

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

ked

aula

tan

kar

ena

den

gan

adan

ya F

IR k

ita

dap

at

men

geta

hu

i dat

a tt

g p

esaw

at

yan

g m

elin

tas

yan

g te

ntu

nya

ju

ga m

enga

tur

kese

lam

atan

pen

erb

anga

n

Ya

Kem

amp

uan

tek

no

logi

mau

pu

n

sum

ber

day

a m

anu

sia

yg d

i mili

ki

RI d

i bid

ang

du

nia

pen

erb

anga

n

ban

yak

yg t

erla

tih

dan

mu

mp

un

i

Den

gam

pen

gelo

laan

FIR

mak

a m

aska

pai

pen

erb

anga

n y

g m

elin

tas

mem

iliki

kew

ajib

an u

tk

mem

bay

ar t

erka

it p

ela

yan

an y

g

di b

erik

an o

leh

su

atu

neg

ara

yg

mem

iliki

FIR

...sh

g o

tom

atis

hal

te

rseb

ut

dap

at m

enin

gkat

kan

p

erek

on

om

ian

den

gan

FIR

di s

elat

mal

aka

dan

se

kita

rnya

di k

elo

la o

leh

Si

nga

pu

ra t

entu

nya

kit

a ti

dak

mem

iliki

ked

aula

tan

kar

ena

kita

h

aru

s tu

nd

uk

dan

pat

uh

te

rhad

ap p

erat

ura

n y

ang

di

teta

pka

n o

leh

oto

rita

s

pen

erb

anga

n d

emi a

lasa

n

kese

lam

atan

mes

kip

un

itu

m

eru

pak

an r

uan

g ke

dau

lata

n

ud

ara

Ind

on

esia

pad

a m

asa

dam

ai K

esel

amat

an

pen

erb

anga

n m

eru

pak

an

pri

ori

tas

dal

am d

un

ia

pen

erb

anga

n s

ehin

gga

seb

agai

m

ilite

r p

ada

mas

a d

amai

har

us

dap

at m

enye

suai

kan

den

gan

ko

nd

isi t

erse

bu

t

org

anis

asi d

un

ia y

g m

enau

ngi

ke

giat

an p

ener

ban

gan

ad

alah

IC

AO

dim

ana

selu

ruh

keg

iata

n d

i d

un

ia p

ener

ban

gan

waj

ib

mem

atu

hi a

tura

n y

ang

tela

h d

i b

uat

Tid

ak s

etu

ju...

kare

na

ked

aula

tan

wila

yah

ud

ara

kita

men

jad

i te

rbat

as s

ehin

gga

dap

at

mem

pen

garu

hi k

emam

pu

an k

ita

dal

am m

enga

man

kan

wilu

dn

as

kita

2018

/06

/10

9:1

1:19

PM

GM

T+7

36 -

40

tah

un

Aka

dem

isi (

Do

sen

, Mah

asis

wa,

P

ene

liti)

H

amp

ir t

idak

per

nah

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Ked

aula

tan

diu

dar

a h

aru

s

dip

erta

han

kan

dan

kit

a ku

asai

Ya

Reg

ula

si y

g d

igu

nak

an s

aat

ini

bel

um

mam

pu

mem

bac

k u

p

pen

gen

dal

ian

FIR

ole

h In

do

nes

ia

Blm

Pen

guas

aan

FIR

ole

h S

inga

pu

ra ,

akan

men

gura

ngi

tin

gkat

ke

rah

asia

n p

ener

ban

gan

mili

ter

Ind

on

esia

yan

g m

elew

ati F

OR

Si

nga

pu

ra

Safe

ty a

lway

s n

um

ber

on

e in

av

iati

on

Bel

um

Krg

set

uju

2018

/06

/10

9:1

2:19

PM

GM

T+7

Tom

my

Ary

anto

36 -

40

tah

un

TNI

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

FIR

mem

un

gkin

kan

su

atu

neg

ara

men

gatu

r ke

giat

an p

ener

ban

gan

d

i su

atu

wila

yah

yan

g m

eru

pak

an

bag

ian

dar

i neg

ara

lain

seh

ingg

a fa

kto

r ke

dau

lata

n h

aru

s m

enja

di

per

hat

ian

sel

ain

fak

tor

kese

lam

atan

pen

erb

anga

n

Ya

Ind

on

esia

su

dah

mem

per

siap

kan

dir

i dal

am r

angk

a p

enga

mb

il al

ihan

FIR

dar

i Sin

gap

ura

sej

ak

tah

un

201

5. T

NI A

U ju

ga s

ud

ah

mem

per

siap

kan

dir

i den

gan

ad

anya

pen

amb

ahan

ska

dro

n

ud

ara

dal

am r

angk

a p

enga

man

an w

ilaya

h u

dar

a.

Seti

ap p

esaw

at y

ang

terb

ang

mel

inta

si s

uat

u n

egar

a w

ajib

m

emb

aya

Ro

ute

Air

Nav

igat

ion

Se

rvic

es

(RA

NS

fee

). S

aat

ini

Sin

gap

ura

men

n d

apat

kan

m

and

at u

ntu

k m

enge

lola

jasa

te

rseb

ut

un

tuk

kem

ud

iam

d

iser

ahka

n k

epad

a In

do

nes

ia.

Den

gan

dik

eko

lan

ya F

IR d

i w

ilaya

h In

do

nes

ia o

leh

Si

nga

pu

ra. K

egia

tan

pen

erb

anga

n d

i wila

yah

ter

seb

ut

dik

uas

ai o

leh

Sin

gap

ura

. Tid

ak

men

utu

p k

emu

ngk

inan

ad

anya

p

esaw

at t

emp

ur

dar

i Sin

gap

ura

yan

g m

elew

ati d

an b

erla

tih

di

wila

yah

ud

ara

Ind

on

esia

. Hal

te

rseb

ut

dap

at m

enga

nca

m

keam

anan

per

tah

anan

dan

ked

aula

tan

Ind

on

esia

.

Kes

elam

atan

pen

erb

anga

n

dia

dak

an d

alam

ran

gka

terp

enu

hin

ya p

ersy

arat

an

kese

lam

atan

dal

am p

eman

faat

an

wila

yah

ud

ara,

ban

dar

a u

dar

a,

angk

uta

n u

dar

a, n

avig

asi

pen

erb

anga

n s

erta

fas

ilita

s la

inn

ya

ICA

O m

eru

pak

an le

mb

aga

dib

awah

PB

B y

ang

ber

tuga

s m

enga

tur

per

mas

alah

an

pen

erb

anga

n s

ecar

a te

knis

gu

na

keam

anan

dal

am p

ene

rban

gan

Sela

ma

FIR

mas

ih d

iku

asai

Sin

gap

ura

, wila

yah

ud

ara

Ind

on

esia

mas

ih r

awan

dis

usu

pi

ole

h p

ener

ban

gan

-pen

erb

anga

n

dar

i neg

ara

Sin

gap

ura

sen

dir

i ka

ren

a p

ener

ban

gan

dia

tur

ole

h

mer

eka

seh

ingg

a ke

dau

lata

n

Ind

on

esia

dap

at t

eran

cam

.

2018

/06

/10

9:1

4:02

PM

GM

T+7

Can

dra

her

maw

an

40 -

45

tah

un

Pra

ktis

i Pen

erb

anga

n

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Har

us

di t

egak

kan

ses

uai

kete

ntu

an.

Ya

Sbg

neg

ara

ber

dau

lat,

Ind

on

esia

m

amp

u m

ela

ksan

akan

hal

tsb

Pah

am

Pah

am, k

rn s

bg

neg

ara

ber

dau

lat,

sd

h s

ehar

usn

ya

ind

on

esia

mam

pu

men

ghad

irka

n

air

sup

erio

rity

. P

aham

, krn

kes

elam

atan

p

ene

rban

gan

san

gat

mu

tlak

utk

d

ilaks

anak

an d

lm s

etia

p m

isi

pen

erb

anga

n.

Pah

am k

rn a

tura

n p

ene

rban

gan

sc

r re

gula

si s

dh

dia

tur

ole

h IC

AO

sh

g se

tiap

neg

ara

ber

kew

ajib

an

mem

atu

hi k

eten

tuan

tsb

.

San

gat

tid

ak s

etu

ju.

2018

/06

/10

9:1

4:53

AM

GM

T+7

Ian

Mo

ntr

atam

a

40 -

45

tah

un

Aka

dem

isi (

Do

sen

, Mah

asis

wa,

P

ene

liti)

K

edau

lata

n d

an K

esel

amat

an

Wila

yah

ud

ara

mer

up

akan

bag

ian

inte

gral

dg

wil

lau

t d

an

dar

atan

. Su

dah

sem

est

inya

FIR

A,

B, C

dik

uas

ai o

leh

Ind

on

esia

. N

amu

n a

spek

kes

elam

atan

mer

up

akan

hal

uta

ma.

Ya

Air

Nav

sd

h m

amp

u

men

gen

dal

ikan

air

tra

ffic

di C

KG

ya

ng

pad

at

Ten

tu..

fee

dar

i air

lines

rel

atif

b

esar

Ten

tu..

den

gan

men

gen

dal

ikan

u

dar

a, m

aka

dlm

sit

uas

i ko

nfl

ik

SG m

emili

ki p

osi

si y

g

men

gun

tun

gkan

Te

ntu

. Ke

sela

mat

an d

lm

pen

gatu

ran

lalu

lin

tas

pen

erb

anga

n s

ipil

dan

mili

ter.

Ya. I

CA

O m

end

apat

man

dat

PB

B

sbg

oto

rita

s tu

ngg

al y

g b

ersi

fat

inte

rnas

ion

al.

Tid

ak m

engu

ntu

ngk

an d

ari s

egi

eko

no

mi d

an k

eam

anan

.

Page 87: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

87

2018

/06

/10

9:1

5:13

PM

GM

T+7

Son

ni W

idiy

arso

36 -

40

tah

un

Aka

dem

isi (

Do

sen

, Mah

asis

wa,

P

ene

liti)

K

edau

lata

n

Dar

at la

ut

dan

ud

ara

adal

ah

bag

ian

wila

yah

NK

RI y

ang

ber

dau

lat

seb

agai

ban

gsa

yan

g b

esar

keu

tuh

an 3

bag

ian

mat

ra

ters

ebu

t ad

alah

ber

sifa

t m

utl

ak

tan

pa

alas

an a

pap

un

, seh

ingg

a p

erm

asal

ahan

FIR

ad

alah

p

erm

asal

ahan

ked

aula

tan

b

angs

a In

do

nes

ia.

Ya

Sem

ua

bis

a In

do

nes

ia k

erja

kan

dan

mam

pu

nam

un

ter

kait

p

erm

asal

ahan

tek

no

logi

te

ntu

nya

har

us

sege

ra d

itin

dak

lan

juti

ole

h p

emer

inta

h R

I.

Saya

sed

ikit

pah

am t

api p

ada

inti

nya

ter

dap

at m

asal

ah

keu

ntu

nga

n /

pro

fit

eko

no

mi

yan

g d

idap

at.

Ten

tun

ya p

aham

.mat

a te

linga

si

nga

pu

ra t

elah

ter

tan

am d

i w

ilaya

h u

dar

a In

do

nes

ia

seh

ingg

a d

alam

du

nia

inte

lijen

d

iart

ikan

SP

Y.

Bel

um

beg

itu

pah

am

Pah

am s

edik

it

Raw

an d

an b

erb

ahay

a

2018

/06

/10

9:1

5:57

PM

GM

T+7

36 -

40

tah

un

TNI

Ked

aula

tan

Kar

ena

ked

aula

tan

FIR

dit

entu

kan

ses

uai

per

atu

ran

p

inan

gan

ole

h n

egar

a yg

m

emili

ki F

IR t

erse

bu

t Ya

Kar

ena

ind

on

esia

mem

iliki

se

mu

anya

un

tuk

men

gelo

la F

IR

tsb

Kar

ena

ruan

g u

dar

a d

iata

s n

atu

na

dn

Kep

ri d

ilew

ati j

alu

r p

nb

anga

n in

tern

asio

nal

Ya k

rn In

do

nes

ia t

dk

mem

iliki

ke

wen

anga

n d

lm m

enja

ga

wila

yah

per

bat

asan

Mn

tr IC

AO

ad

uh

Ko

nd

isi d

iman

a su

atu

res

iko

dit

ekan

hin

gga

pad

a ti

ngk

at y

g d

apat

dit

erim

a

Bel

um

Ind

on

esia

har

us

mel

aku

kan

revi

ew t

hd

per

jan

jian

dg

sin

gap

ura

sh

g h

ak in

do

nes

ia s

bg

pem

ilik

teri

tori

td

k d

iku

ran

gi

2018

/06

/10

9:1

9:31

PM

GM

T+7

Gh

ufr

on

36 -

40

tah

un

TNI

Jara

ng

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Ya

Ya

Ya

Ya

Ys

Tid

ak s

etu

ju

2018

/06

/10

9:2

2:17

PM

GM

T+7

Bay

u P

oer

wan

to

40 -

45

tah

un

NA

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Kar

ena

pen

gatu

ran

ru

ang

ud

ara

di s

uat

u n

egar

a d

iatu

r u

ntu

k ke

sela

mat

an p

ener

ban

gan

te

taap

i seb

aikn

ya y

g m

enga

tur

adal

ah n

egar

a yg

ber

dau

lat

atas

wila

yah

ud

ara

yg d

iper

gun

akan

te

rseb

ut

Ya

Kar

ena

Ind

on

esia

mem

pu

nya

kem

apu

an S

DM

dan

la

inse

bag

ain

ya a

pap

un

yg

ber

hu

bu

nga

n d

gn p

enga

tura

n

FIR

tsb

jad

i tid

ak a

da

yg p

erlu

p

erta

han

kan

aga

r p

enge

lola

an

FIR

har

us

di k

elo

la o

keh

In

do

nes

ia

Dili

hat

dar

i fak

tor

eko

no

mi

san

gat

lah

ber

pe

nga

ruh

sek

ali

kare

na

traf

ik la

lulu

nta

s u

dar

a d

i w

ilaya

h f

IR N

atu

na

san

gatl

ah

tin

ggi d

an p

ote

nsi

al s

ebag

ai

pen

ghu

bu

ng

dr

ber

bag

ai n

egar

a d

ari b

erb

agai

kep

en

tin

gAn

p

ene

rban

agan

san

gat

ber

man

faat

dar

i seg

i eko

no

mi

Wila

yah

ked

aula

tan

NK

RI

mer

up

aaka

n h

arga

mat

i utu

k d

iper

tah

anka

n b

egit

u jg

ttg

FIR

apab

ila F

Ir d

ikel

ola

sin

gap

ura

p

ote

nsi

kea

man

an k

edau

lata

n

Ind

on

esia

ter

anca

m k

rn

Ind

on

esia

bu

kan

pen

entu

mo

nit

ori

ng

pen

erb

anga

n d

i

wila

yah

Nat

un

a in

i

Kes

elam

atan

pen

erb

anga

n

san

gtal

ah p

enti

ng

di t

egak

kan

ka

ren

a se

keci

l ap

apu

n k

esal

ahan

ber

po

ensi

men

imb

ulk

an b

ahay

a ek

sid

ent

pen

erb

anga

n

Du

nia

inte

rnas

ion

al s

dh

m

enga

tur

seca

ra je

las

ten

tan

g

mek

anis

me

atu

ran

di n

egar

a2 y

g m

emili

ki t

ingk

at k

esel

amat

an

pen

erb

anga

n d

i wik

ayah

nya

b

egit

up

un

ten

tan

g FI

R

sew

ajar

nya

dia

tur

sen

dir

ole

h

neg

ara

ber

ked

aula

tan

d

inw

ilyah

nya

sen

dir

i

San

gat

tid

ak s

etu

ju k

aren

a

Ind

on

esia

ad

alah

neg

ara

ber

dau

alat

dim

ana

FIR

yg

dia

tur

mas

uk

wila

yah

NK

RI s

un

ggu

su

atu

keb

od

oh

an k

ita

pu

nya

w

ilaya

h n

egar

a la

in y

ang

men

gatu

r FI

R t

sb

2018

/06

/10

9:2

2:49

PM

GM

T+7

May

or

Ad

m N

end

en

Gu

sen

dra

wan

36

- 4

0 ta

hu

n

TNI

Tid

ak p

ern

ah

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Fir

mer

up

akan

ru

ang

ud

ara

dia

tas

ked

aula

tan

su

atu

neg

ara,

se

hin

gga

pen

entu

an F

IR

mer

up

akan

bag

ian

dar

i ke

dau

lata

n s

uat

i neg

ara

Ya

FIR

Nat

un

a se

pe

nu

hn

ya h

aru

s

dik

elo

la o

leh

Ind

on

esia

dal

am

ran

gka

mem

per

kuat

pen

gaw

asan

ke

giat

an d

i ru

ang

ud

ara

per

bat

asan

Iy

a ka

ren

a sm

ua

pen

erb

anga

n

sip

il d

an T

NI y

ang

akan

mel

ewat

i w

ilaya

h s

ekit

ar N

atu

na

har

us

ijin

ke

pad

a o

tori

tas

pen

erb

anga

n

sip

il si

nga

pu

ra s

ehin

gga

akan

te

rken

a b

iaya

-bia

ya y

ang

tela

h

dit

etap

kan

ter

kait

per

ijin

an

ters

ebu

t

An

cam

an n

ya k

edau

lata

n n

egar

a in

do

nes

ia d

iper

taru

hka

n k

aren

a FI

R t

erse

bu

t m

enya

ngk

ut

wila

yah

ud

ara

Ind

on

esia

La

lu li

nta

s u

dar

a h

aru

s d

iatu

r ka

ren

a m

enya

ngk

ut

per

gera

kan

p

ene

rban

gan

sip

il su

pay

a ti

dak

terj

adi k

on

flik

ata

u t

idak

ter

jad

i ta

bra

kan

di u

dar

a

Bel

um

Wila

yah

ud

ara

ked

aula

tan

ind

on

esia

aka

n t

eran

cam

dan

ini

mer

up

akan

sal

ah s

atu

tu

gas

po

kok

dar

i TN

I AU

Page 88: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

88

2018

/06

/10

9:2

8:02

PM

GM

T+7

Has

trin

i, S.

E

40 -

45

tah

un

TNI

Ked

aula

tan

Dgn

pen

entu

an F

IR b

dsr

ka

kdau

lata

n, m

k st

and

ar p

erat

ura

n

pen

erb

anga

n h

rs d

tet

apka

n

sesu

ai k

bth

an N

egar

a p

emili

k kd

aula

tan

. Ya

SDM

, teh

no

logi

, ATC

sia

p s

cr

jmlh

dn

ko

mp

eten

si. U

tk r

egu

lasi

p

erlu

ad

anya

rev

iew

th

d

per

jan

jian

Mili

tary

Tra

inin

g A

rea.

Ya. R

uan

g u

dar

a d

ibat

as M

atak

, N

atu

na

dn

kep

ri m

rpka

n r

uan

g u

dar

a yg

mrp

kan

ru

te

inte

rnas

ion

al.

Ya. I

nd

on

esia

td

k m

pu

nya

i fl

eksi

bila

tas

dn

kew

enan

gan

yg

pen

uh

dlm

pen

jaga

an w

ilaya

h

per

bat

asan

. Ya

. Ke

sela

mat

an p

ener

ban

gan

m

enu

rut

ICA

O a

dla

h k

on

dis

i su

atu

res

iko

dit

ekan

seh

ingg

a p

d

tin

gkat

yg

dp

t d

trm

a.

Ya. I

CA

O m

ene

rap

kan

ko

nve

nsi

p

d t

h 1

944

dn

jg m

ene

tap

kan

A

nn

ixes

, do

cum

ents

, cir

cula

rs y

g m

jd d

asar

op

eras

i dn

pel

ayan

an

pen

erb

anga

n n

asio

nal

.

Ind

on

esia

hra

tet

ap m

elak

uka

n

revi

ew t

hd

p p

eeja

jian

yg

tela

h

dit

and

atan

gan

i ole

h s

inga

pu

ra

pd

th

199

5 u

tk m

erin

ci h

ak d

n

kwaj

iban

ind

on

esia

dn

sin

gap

ura

sb

g n

egar

a p

emili

k te

rito

ri.

2018

/06

/10

9:3

1:25

PM

GM

T+7

He

nd

raya

na

wija

ya

36 -

40

tah

un

Aka

dem

isi (

Do

sen

, Mah

asis

wa,

P

ene

liti)

K

edau

lata

n d

an K

esel

amat

an

Yan

g p

erta

ma

ked

aula

tan

neg

ara,

.neg

ara

ber

dau

lat

pad

a ak

hir

nya

aka

n m

engu

rusi

sem

ua

akti

fita

s ke

hid

up

an

ban

gsan

ya..t

erm

asu

k

kese

lam

atan

dal

am d

un

ia

pen

erb

anga

n.h

al it

u t

erw

uju

d

den

gan

ad

anya

FIR

Ya

Sem

ua

sum

ber

day

a su

dah

dis

iap

kan

, un

tuk

per

alat

an

lain

nya

aka

n m

enye

suai

kan

ke

bu

tuh

an.

Ya, d

enga

n a

dan

ya p

enge

lola

an

FIR

ole

h s

inga

po

re..

mak

a o

tom

atis

sem

ua

pes

awat

m

elin

tas

dik

awas

an D

IR

sin

gap

ura

aka

n m

emb

ayar

bia

ya

jasa

Ya

, sem

ua

pes

awat

mel

inta

s h

aru

s m

elap

or

term

asu

k p

esaw

at m

ilite

r..m

aka

kera

has

iaan

aka

n t

erb

uka

Ya

. Sem

ua

pro

sed

ur

yan

g h

aru

s d

ilaku

kan

ole

h s

emu

a p

ihak

dan

su

mb

er d

aya

seh

ingg

a ak

tifi

tas

pen

erb

anga

n b

erja

lan

den

gan

am

an d

an s

elam

at s

amp

ai t

uju

an

Ya,

Tid

ak s

etu

ju, k

aren

a se

cara

keam

anan

dan

eko

no

mi

mer

ugi

kan

Ind

on

esia

2018

/06

/10

9:3

7:40

PM

GM

T+7

40 -

45

tah

un

TNI

Tid

ak p

ern

ah

Ked

aula

tan

Term

asu

k w

ilaya

h In

do

nes

ia

Ya

Ind

on

esia

su

dah

mam

pu

m

engo

per

asik

an F

IR

Seb

agai

pem

asu

kan

eko

no

mi

bag

i In

do

nes

ia

Ku

ran

g p

aham

Sed

ikit

Ku

ran

g

Tid

ak s

etu

ju

2018

/06

/10

9:4

0:56

PM

GM

T+7

BU

DI S

anto

so

36 -

40

tah

un

Per

son

il A

TC

Tid

ak p

ern

ah

Ked

aula

tan

Wila

yah

ked

aula

tan

NK

RI

Ya

Bis

a d

ilep

as t

p b

erta

hap

Pen

dap

atan

kep

ada

neg

ara

Wila

yah

ked

aula

tan

NK

RI a

kan

te

tap

i yg

men

gen

dal

ikan

neg

ara

lain

Pah

am

Ya b

enar

Neg

ara

ind

on

esia

seg

era

men

gam

bil

alih

sec

ara

atu

ran

yg

ber

laku

Kar

ena

men

yan

gku

t w

ilaya

h k

edau

lata

n N

KR

I

2018

/06

/10

9:4

1:51

PM

GM

T+7

36 -

40

tah

un

TNI

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Fir

dit

etap

kan

ber

das

ar

ked

aula

tan

seh

ingg

a st

and

ar f

ir

dit

etap

kan

ses

uai

keb

utu

han

n

egar

a p

emili

k ke

dau

lata

n.

Teta

pi a

spek

kes

elam

atan

jg

men

jad

i po

int

yg t

idak

dia

bai

kan

Ya

Ind

on

esia

sia

p d

ari s

emu

a as

pek

d

iata

s

Ya. R

uan

g u

dar

a ts

b d

ilew

ati

pes

awat

ru

te in

tern

asio

nal

.

Ya. K

ita

tid

ak m

emili

ki

kew

enan

gan

pen

uh

th

d

pen

jaga

an w

ilaya

h p

erb

atas

an

Ko

nd

isi d

iman

a se

gala

res

iko

d

itek

an p

d t

ingk

at y

g d

pt

dit

erim

a.

Ya. I

cao

men

eta

pka

n s

alah

sa

tun

ya k

on

ven

si c

hic

ago

19

44.

Har

us

ada

per

bai

kan

seh

ingg

a

tid

ak m

enga

bai

kan

kep

en

tin

gan

in

do

nes

ia s

ebag

ai p

emili

k te

rito

ri.

Page 89: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

89

2018

/06

/10

9:4

1:58

PM

GM

T+7

40 -

45

tah

un

TNI

Bel

um

per

nah

Ked

aula

tan

Dal

am p

ene

ntu

an F

IR

ber

das

arka

n k

edau

lata

n m

k u

tk

stan

dar

t p

erat

ura

n p

ene

rban

gan

yg

ber

laku

dlm

FIR

dap

at

dit

etap

kan

dit

etap

kan

ses

uai

keb

utu

han

NK

RI s

bg

pem

ilik

ked

aula

tan

. Kar

ena

di w

ilaya

h

NK

RI m

k u

tk k

esel

amat

an jg

p

erlu

per

hat

ian

kh

usu

s jg

.

Ya

Utk

SD

M m

enu

rut

saya

su

dah

siap

dan

tel

ah m

emili

ki s

tan

dar

t IC

AO

, utk

Rad

ar M

ilite

r M

aste

r T

yg m

engc

ove

r R

adar

Sat

rad

21

3

Tan

jun

gpin

ang,

sd

gkn

utk

rad

ar

sip

il d

i Tan

jun

gpin

ang,

Bat

am

dan

Nat

un

a su

dah

dile

ngk

api

tekn

olo

gi A

DS-

B y

g te

rin

tegr

asi d

i P

op

un

as(K

oh

anu

dn

as).

Se

dan

gkan

utk

reg

ula

si h

aru

s d

ilaks

anak

an p

erja

njia

n u

lan

g d

lm p

enge

lola

an F

IR d

an

per

jan

jian

MTA

sh

g In

do

nes

ia

akan

dp

t m

enga

mb

il al

ih

pen

gelo

laan

FIR

.

Ya p

aham

, ru

ang

ud

ara

di K

EPR

I,

Nat

un

a d

an d

iata

s p

ula

u M

atak

m

eru

pak

an r

uan

g u

dar

a yg

se

rin

g d

ilalu

i pes

awat

pes

awat

krn

mer

up

akan

ru

te

Inte

rnas

ion

al

Ya p

aham

, ap

abila

FIR

Sin

gap

ore

ti

dak

seg

era

dia

mb

il al

ih a

kan

m

enja

di b

om

wak

tu b

agi

keam

anan

NK

RI.

Ya

pah

am. K

esel

amat

an

pen

erb

anga

n m

enu

rut

ICA

O

adal

ah k

on

dis

i dim

ana

suat

u

resi

ko d

itek

an h

ingg

a p

ada

tin

gkat

yg

dp

t d

iter

ima.

Ya p

aham

, IC

AO

men

eta

pka

n

kon

ven

si C

hic

ago

pd

th

n 1

944

dan

jg m

ene

tap

jan

Am

nex

es,

Do

cum

ent,

Cir

cula

rs y

g m

enja

di

das

ar o

per

asi d

an p

ener

ban

gan

b

agi n

egar

a n

egar

a an

ggo

tan

ya.

Ap

abila

te

tap

dik

elo

la o

leh

Sin

gap

ore

mk

Ind

on

esia

har

us

teta

p m

elak

uka

n r

evie

w

terh

adap

ked

ua

per

jan

jian

yg

tela

h d

i tan

dat

anga

ni o

leh

Si

nga

po

re p

d t

hn

199

5 u

tk le

bih

mer

inci

hak

dan

kew

ajib

an

anta

ra In

do

nes

ia d

an S

inga

po

re,

sela

en it

u jg

ad

a ti

mb

al b

alik

dar

i ke

un

tun

gan

dib

idan

g ek

on

om

i an

tara

ked

ua

neg

ara

seh

ingg

a sa

ma

sam

a ti

dak

ad

a yg

d

iru

gika

n.

2018

/06

/10

9:4

2:03

PM

GM

T+7

Har

i Bu

di U

tom

o

36 -

40

tah

un

NA

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

bah

wa

kese

lam

atan

pen

erb

anga

n h

aru

s m

enja

di

pri

ori

tas

sela

in s

ebag

ai

ked

aula

tan

su

atu

ban

gsa

Ya

Den

gan

di d

uku

ng

SDM

dan

te

kno

logi

Ind

on

esia

nya

kin

bis

a m

enge

lola

FO

R

Ya. K

aren

a ki

ta k

etah

ui r

uan

g u

dar

a d

i ata

s n

atu

na

dan

ke

pu

lau

an r

iau

mer

up

akan

jalu

r lin

tas

pen

erb

anga

n

inte

rnas

ion

al, s

ehin

gga

san

gat

ber

nila

i eko

no

mis

bag

i in

do

nes

ia

Ya. I

nd

on

esia

sel

aku

yg

mem

pu

nya

i kaw

asan

ud

ara

tid

ak

akan

mem

pu

nya

i kew

enan

gan

pen

uh

dal

am p

enge

lola

an F

IR

dan

ini b

isa

men

jad

i an

cam

an

terh

adap

dal

an h

al p

erta

han

an

dan

kea

man

an

Ya. K

ese

lam

atan

pen

erb

anga

n

men

jad

i hal

yg

uta

ma

dal

an

du

nia

pen

erb

anga

n

Ya. B

ahw

a se

mu

a at

ura

n y

ang

terk

ait

kese

lam

atan

p

ene

rban

gan

di a

tur

keta

t d

alan

p

erat

ura

n IC

AO

yan

g m

ana

selu

ruh

du

nia

har

us

men

giku

ti

atu

ran

atu

ran

ter

seb

ut.

Ap

abila

ter

us

dik

elo

la S

inga

pu

ra,

ind

on

esia

har

us

men

gaju

kan

re

wie

v ke

mb

ali t

erk

ait

per

jan

jian

In

do

nes

ia-S

inga

pu

ra t

ahu

n 1

995

te

rkai

t b

ahw

a ru

ang

ud

ara

ters

ebu

t se

cara

WIL

AYA

H m

asu

k

dal

am k

edau

lata

n r

uan

g u

dar

a In

do

nes

ia

2018

/06

/10

9:4

4:14

PM

GM

T+7

Bay

u S

etio

Sap

utr

o

36 -

40

tah

un

TNI

Tid

ak p

ern

ah

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Ko

nte

ks k

esel

amat

an

pen

erb

anga

n h

aru

s te

tap

b

erd

asar

kp

d k

edau

lata

n w

ilaya

h

kita

, ttp

mem

prh

atik

an a

spek

p

erta

han

an

Ya

Reg

ula

si m

sh t

erke

nd

ala

sam

pai

d

enga

n s

aat

ini

Iya.

Scr

eko

no

mi,

dlm

hal

ini

Sin

gap

ura

sgt

mem

iliki

ke

un

tun

gan

bes

ar b

erka

itan

p

enge

lola

ann

ya

Jela

s b

erp

en

garu

h t

rhad

ap

han

kam

neg

ara

RI,

seb

ab s

cr

oto

mat

is a

spek

ker

ahas

iaan

tid

ak

bis

a d

ijaga

lagi

. Sem

ua

keg

pn

erb

anga

n d

i wil

FIR

tsb

te

rbu

ka je

las

di h

adap

an n

eg

Sin

gap

ura

Safe

ty f

ligh

t ad

alah

yan

g u

tam

a,

nam

un

per

tah

anan

neg

RI a

dal

ah

juga

hal

yg

san

gat

fun

dam

enta

l

Men

uru

t sa

ya, I

CA

O h

rs m

erev

isi

rule

ttg

FIR

Sin

gap

ura

. Dan

n

egar

a R

I har

us

'men

eka

n d

an

men

gaw

al' I

CA

O d

lm h

al in

i

Aka

m s

anga

t m

eru

gika

n n

egar

a

kita

, ter

uta

ma

dlm

hal

han

kam

. A

spek

ked

aula

tan

aka

n s

gt

tera

nca

m o

leh

neg

pen

guas

a FI

R

tsb

, dlm

hal

ini S

inga

pu

ra

2018

/06

/10

9:5

1:29

PM

GM

T+7

Agu

stin

us

sub

agio

40 -

45

tah

un

TNI

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Ked

aula

tan

kar

ena

mas

uk

wila

yah

NK

RI d

an ju

ga a

spek

ke

sela

mat

an k

arn

a d

un

ia

pen

erb

anga

n m

emb

utu

hka

n S

OP

ya

ng

det

ail d

an je

las

gun

a

mew

uju

dka

n s

afet

y d

lm

pen

erb

anga

n

Ya

Dlm

asp

ek S

DM

, IT

dan

ATC

sy

yaki

n n

amu

n d

lm h

al r

egu

lasi

d

ari F

AA

men

uru

t sa

ya p

erlu

ad

a ko

ord

inas

i lb

h la

nju

t

Aka

n m

emb

erik

an n

ilai t

amb

ah

bag

i pem

eri

nta

h

Bila

ter

jad

i pen

ingk

atan

esk

alas

i 2

neg

ara

mak

a ak

an t

erja

di h

al2

yg t

dk

men

gun

tun

gkan

bag

i

ind

on

esia

K

esel

amat

an p

ener

ban

gan

har

us

men

dap

at p

rio

rita

s

Bel

um

pah

am

Tid

ak s

etu

ju

2018

/06

/10

9:5

3:00

PM

GM

T+7

edi c

ahya

di

36 -

40

tah

un

TNI

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Ked

aula

tan

mrp

k h

ak t

erti

ngg

i

beg

itu

pu

n k

esel

amat

an

Ya

Bis

a ka

lau

dis

iap

kan

den

gan

bai

k

Free

do

m o

f m

ove

me

nt

di

wila

yah

sen

dir

i

Ya. F

oM

ad

alah

hal

mu

tlak

dlm

n

eger

i sen

dir

i

Ya.

Flig

ht

safe

ty is

nu

mb

er o

ne

pri

ori

ty t

o e

nsu

re li

fe o

f o

n b

oar

d

per

son

nel

.

Ya.

ICA

O m

rpkn

org

sip

il yg

m

enga

tur

stan

dar

isas

i pn

bga

n

scr

um

um

Tid

ak s

etu

ju

Page 90: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

90

2018

/06

/10

9:5

5:36

PM

GM

T+7

Suta

36 -

40

tah

un

Pilo

t

Jara

ng

Ked

aula

tan

Kem

amp

uan

men

gelo

la F

IR

Men

un

jukk

an s

alah

sat

u

kem

amp

uan

kit

a d

alam

m

enge

lola

ru

ang

ud

ara

dal

am

men

jaga

ked

aula

tan

di u

dar

a

Ya

SDM

bis

a d

ilati

h, t

ekn

olo

gi b

isa

dib

eli a

salk

an a

da

kem

auan

Den

gan

ad

anya

FIR

aka

n a

da

fee

p

elay

anan

pen

erb

anga

n y

ang

san

gat

bes

ar m

engi

nga

t FI

R d

i sa

na

san

gat

stra

tegi

s

Den

gan

do

kelo

lan

ya F

IR o

leh

SIN

m

aka

dar

i per

spek

tif

han

kam

ke

rah

asia

n o

per

asi p

ener

ban

gan

TNI A

U t

dk

dp

t d

ilaks

krn

har

us

calli

ng

atau

rep

ort

ke

SIN

rad

ar.

Kes

elam

atan

pen

erb

anga

n

adal

ah s

itu

asi d

iman

a p

elak

s o

per

asi p

ener

ban

gan

mu

lai d

ari

mas

uk

pes

awat

sam

pai

m

end

arat

dan

kel

uar

pes

awat

d

apat

dila

ks d

g am

an d

an

sela

mat

.

ICA

O a

dal

ah o

rgan

isas

i in

tern

asio

nal

yan

g m

enga

tur

terh

adap

pen

erb

anga

n

sip

il..t

erm

asu

k m

enga

tur

ttg

kese

lam

atan

.

San

gat

kon

yol n

egar

a se

be

sar

ini

tid

ak b

isa

men

gelo

la F

IR y

ang

dr

sisi

eko

no

mi d

an h

anka

m s

anga

t p

enti

ng

seh

aru

snya

neg

ara

ber

juan

g ke

ras

utk

men

gam

bil

alih

FIR

SIN

sam

pai

tit

ik d

arah

pen

ghab

isan

dan

har

us

satu

su

ara

dr

selu

ruh

ko

mp

on

en

ban

gsa.

2018

/06

/10

9:5

8:54

PM

GM

T+7

Isti

anto

, S.A

.P.

36 -

40

tah

un

Aka

dem

isi (

Do

sen

, Mah

asis

wa,

P

ene

liti)

K

edau

lata

n d

an K

esel

amat

an

Ked

aula

tan

neg

ara

utk

men

gam

anka

n p

ener

ban

gan

di

wila

yah

tsb

Ya

SDM

, tek

no

logi

, ATC

sd

h a

da,

sed

angk

an r

egu

lasi

ter

kait

p

enga

mb

il al

ihan

atc

msh

m

enu

ngg

u k

ebija

kan

pem

eri

nta

h

Seta

hu

say

a p

asti

ad

a m

anfa

at

eko

no

min

ya, k

aren

a kl

td

k ad

a m

aka

tdk

mu

ngk

in S

inga

pu

ra

mem

per

tah

anka

nn

ya d

ari

Ind

on

esia

d

enga

n a

dan

ya f

ir d

ike

lola

Si

nga

pu

ra m

aka

seti

ap in

form

asi

pen

erb

anga

n b

aik

sip

il m

aup

un

mili

ter

akan

ter

pan

tau

ole

h

Sin

gap

ura

, hal

ini m

enim

bu

lkan

ke

raw

anan

yg

mgk

in m

un

cul

terh

adap

han

kam

nas

Kes

elam

atan

pen

erb

anga

n

mer

up

akan

pri

ori

tas

bag

i p

esaw

at y

g m

elin

tas/

mel

ewat

i

area

pen

erb

anga

n s

ehin

ga la

yak

dan

waj

ib m

end

apat

kan

in

form

asi t

erka

it w

eath

er, s

uh

u

dll

terk

ait

pen

erb

anga

n

seta

hu

say

a p

ener

ban

gan

dia

tur

ole

h ic

ao

kita

har

us

ber

up

aya

utk

men

gam

bil

alih

fir

tsb

, dg

men

yiap

kn s

dm

, tek

no

logi

dan

re

gula

si y

ang

bai

k, h

ingg

a sa

atn

ya t

iba

sdh

sia

p.

2018

/06

/10

9:5

9:43

PM

GM

T+7

Faja

r P

amu

ngk

as

36 -

40

tah

un

Aka

dem

isi (

Do

sen

, Mah

asis

wa,

P

ene

liti)

3

bu

lan

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Ked

aula

tan

kar

ena

dlm

wila

yah

ind

on

esia

dan

kes

elam

atan

se

gala

2 n

ya d

lm p

ene

rban

gan

Ya

Ind

on

esia

san

gat

mam

pu

dlm

p

enge

lola

an F

IR d

i nat

un

a

Un

tuk

men

un

jan

g p

ere

kon

om

ian

in

do

nes

ia

Kar

ena

pen

gelo

laan

FIR

si

nga

pu

ra b

erad

a d

lm

ked

aula

tan

NK

RI

Kes

elam

atan

pen

erb

anga

n

adal

ah s

egal

a ke

giat

an y

g d

ilaku

kan

dem

i mew

uju

dka

n

kese

lam

atan

pen

erb

anga

n

Ya

Dar

i seg

i kea

man

an d

an

per

tah

anan

Ind

on

esia

mel

angg

ar

wil

ked

aula

tan

NK

RI s

erta

dar

i se

gi p

ere

kon

om

ian

Ind

on

esia

sa

nga

t d

iru

gika

n

2018

/06

/11

1:2

3:10

PM

GM

T+7

syam

su a

lam

36 -

40

tah

un

Aka

dem

isi (

Do

sen

, Mah

asis

wa,

P

ene

liti)

K

edau

lata

n d

an K

esel

amat

an

Ya

selu

ruh

su

mb

er d

aya

yg a

da

har

us

dap

at d

iper

siap

kan

dan

d

iren

can

akan

den

gan

op

tim

al

agar

dal

am p

enge

lola

an F

IR

dap

at b

erja

lan

den

gan

bai

k FI

R m

eru

pak

an s

alah

sat

u

sum

ber

pen

dap

atan

kar

ena

meg

has

ilkan

pen

dap

atan

dar

i se

kto

r p

erh

ub

un

gan

, mel

alu

i

pes

awat

ko

mer

sil y

ang

men

ggu

nak

an f

asili

tas

FIR

te

rseb

ut

pen

gelo

lala

n F

IR o

leh

neg

ara

lain

je

las

dap

at m

enja

di a

nca

man

b

agj k

edau

lata

n, k

aren

a

pen

guas

aan

ole

h n

egar

a la

in

akan

dap

at m

end

ikte

p

engu

asaa

n k

ita

terh

adap

ke

dau

lata

n d

i ud

ara

kese

lam

atan

pen

erb

anga

n

adal

ah s

egal

a u

pay

a u

ntu

k m

ewu

jud

kan

ras

a am

an

terh

adap

pen

ggu

naa

n m

edia

u

dar

a se

bag

ai w

ahan

a tr

ansp

ort

asi

Pah

am.k

esel

amat

an

pen

erb

anga

n d

iatu

r se

cara

in

ten

asio

nal

kar

ena

men

ggu

nak

an H

uku

m u

dar

a ya

ng

sud

ag d

iatu

r se

cara

in

tern

asio

nal

akan

dap

at m

enga

nca

m

ked

aula

tan

neg

ara

bai

k d

ari

asp

ek p

erta

han

an d

n k

eam

anan

m

aup

un

eko

no

mi.

2018

/06

/11

1:2

6:55

AM

GM

T+7

Fah

ad a

lsu

bai

e

36 -

40

tah

un

Pilo

t

Tid

ak

Kes

elam

atan

Usi

ng

FIR

is im

po

rtan

t fo

r sa

fety

Tid

ak

It・

€・s

no

t cl

ear

Iya

Iya

Iya

Iya

Dep

en

ds

on

th

eir

effe

ctiv

enes

s

Page 91: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

91

2018

/06

/11

1:5

3:49

PM

GM

T+7

36 -

40

tah

un

Pra

ktis

i Pen

erb

anga

n

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Ked

uan

ya p

enti

ng

Ya

Res

ou

rces

yg

dim

iliki

Ind

on

esia

su

dah

sia

p

Dap

at m

enin

gkat

kan

pen

dap

atan

n

egar

a

Ind

on

esia

har

us

siap

b

erta

ngg

un

gjaw

ab

Kes

elam

atan

pen

erb

anga

n h

aru

s ja

di p

rio

rita

s

Seca

ra in

tern

asio

nal

dia

tur

dal

am IC

AO

Tid

ak e

fekt

if b

agi I

nd

on

esia

2018

/06

/11

1:5

8:40

PM

GM

T+7

40 -

45

tah

un

Aka

dem

isi (

Do

sen

, Mah

asis

wa,

P

ene

liti)

Ti

dak

per

nah

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Rag

u

2018

/06

/11

10:

02:2

4 A

M G

MT+

7

36 -

40

tah

un

TNI

TID

AK

PER

NA

H

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Fir

har

us

ber

das

arka

n w

ilaya

h

ud

ara

nas

ion

al s

uat

u b

angs

a se

bag

au w

uju

d d

r ke

dau

lata

n

Ya

Ind

on

esia

seb

agai

neg

ara

yan

g

ber

kem

ban

g d

an d

idu

kun

g SD

M

dan

SD

A y

g ad

a ak

an m

amp

u

men

gelo

la F

IR d

i Nat

un

a

Pah

am k

aren

a p

eri

jinan

pel

inta

s w

ilaya

h u

dar

a d

an p

engg

un

a FI

R

akan

mem

ber

ikan

keu

ntu

nga

n

seca

ra f

inan

sial

Pah

am s

inga

pu

ra d

an n

egar

a sa

hab

atn

ya a

kan

beb

as m

elin

tas

seh

ingg

a ra

wan

dr

sep

ion

ase

dan

pel

angg

aran

wila

yah

ked

aula

tan

n

egar

a P

aham

, kes

elam

atan

p

ene

rban

gan

men

jad

i po

kok

dar

i tu

juan

pen

erb

anga

n

Pah

am k

aren

a d

alam

du

nia

p

ene

rban

gan

har

us

ada

pem

aham

an b

ersa

ma

selu

ruh

ci

vita

s p

ener

ban

gan

du

nia

Aka

n m

eru

gika

n in

do

nes

ia d

an

men

jad

i po

ten

si b

uru

k te

rhad

ap

keam

anan

ind

on

esia

2018

/06

/11

11:

19:5

8 A

M G

MT+

7

36 -

40

tah

un

Aka

dem

isi (

Do

sen

, Mah

asis

wa,

P

ene

liti)

3

bu

lan

sek

ali

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Krn

Bic

ara

FIR

td

k le

pas

dar

i

Ru

ang

Ud

ara

dan

hal

tsb

b

erka

itan

lan

gsu

ng

dgn

K

edau

lata

n s

iap

a yg

ber

hak

utk

m

enga

rur/

men

gelo

la r

uan

g

ud

ara

ters

ebu

t....

un

tuk

men

jam

in k

esel

amat

an b

agi

pen

ggu

na

nya

.

Ya

Sud

ah s

anga

t Je

las

dar

i Per

sep

tif

sy p

rib

adi,

sem

ua

kete

ntu

an d

an

per

syar

atan

sd

h d

imili

ki d

an

men

yan

gku

t re

gula

si, m

enu

rut

saya

Ind

on

esia

han

ya p

erlu

m

end

e "

clar

e" t

tg k

apan

aka

n

mel

aksa

nak

an

pen

gen

dal

ian

....s

eked

ar in

fo b

agi

par

a "a

irm

en

" sh

gga

tdk

bin

gun

g, c

uku

p it

u s

aja.

...d

an h

al

ini m

esti

nya

ses

eger

a m

un

gkin

ki

ta la

kuka

n, s

bg

ben

tuk

keh

orm

atan

dar

i Neg

ara

Ber

dau

lat.

seb

atas

pen

geta

hu

an s

aya

pen

gelo

laan

FIR

ole

h s

inga

po

re

seca

ra E

kon

om

i mem

ber

ikan

m

asu

kan

ke

neg

ara

krn

men

yan

gku

t b

iaya

(co

st)

terh

adap

fas

ilita

s p

elay

anan

p

ene

rban

gan

.

Ten

tun

ya h

al in

i san

gat

ber

dam

pak

dan

ber

po

ten

si s

bg

anca

man

kea

man

an N

KR

I krn

lalu

lin

tas

ud

ara

dia

tur

ole

h

neg

ara

asin

g sa

ya c

uku

p p

aham

bah

wa

kese

lam

atan

pen

erb

anga

n

men

jad

i tan

ggu

ng

jaw

ab s

emu

a

pih

ak d

alam

hal

ini N

egar

a yg

m

emili

ki k

edau

lata

n w

ilaya

h

ud

ara

yg d

i lal

ui s

bg

jalu

r la

lu

linta

s p

ener

ban

gan

Ya S

aya

pah

am, b

ahw

a IC

AO

m

enga

tur

ttg

regu

lasi

yg

men

gatu

r tt

g ke

sela

mat

an

pen

erb

anga

n.

saya

san

gat

san

gat

tdk

setu

ju

dan

ber

har

ap s

emo

ga N

KR

I se

sege

ra m

un

gkin

men

gam

bil

lan

gkah

nya

ta u

tk m

elak

uka

n h

al

tsb

krn

kit

a m

eman

g m

emili

ki

ked

aula

tan

pen

uh

ata

s

pen

gelo

laan

ru

nag

ud

ara

ters

ebu

t

2018

/06

/11

12:

51:4

3 A

M G

MT+

7

36 -

40

tah

un

Aka

dem

isi (

Do

sen

, Mah

asis

wa,

P

ene

liti)

Ja

ran

g

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Ked

aula

tan

neg

ara

dan

kese

lam

atan

pen

erb

anga

n

Ya

Har

us

mam

pu

Tid

ak

Ya. K

aren

a b

ersi

ngg

un

gan

d

enga

n w

ilaya

h N

KR

I

Ya.

Ya

Ked

aula

tan

neg

ara

terg

angg

u

Page 92: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

92

2018

/06

/11

3:1

4:55

PM

GM

T+7

40 -

45

tah

un

NA

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Sesu

ai d

ng

ked

aula

tan

yg

tela

h

dia

tur

dan

ten

tun

ya a

kan

m

emp

enga

ruh

i kes

elam

atan

p

ene

rban

gan

,,,su

pay

a td

k te

rjad

i tu

mp

ang

tin

dih

ata

s FI

R t

sb.

Ya

Krn

Ind

on

esia

su

dah

mem

iliki

ke

sem

ua

krit

eria

dia

tas.

Ten

tun

ya a

kan

men

gun

tun

gkan

b

agi S

inga

pu

ra,,,

krn

set

iap

p

ene

rban

gan

yg

mel

inta

s d

iata

s FI

R t

sb,,a

kan

mem

bay

ar k

epad

a

Sin

gap

ura

. Te

ntu

saj

a,,k

rn t

dk

men

utu

p

kem

un

gkin

an h

al t

sb

mem

bah

ayak

an k

eam

anan

Per

tah

anan

Ind

on

esia

,,dim

ana

akan

sel

alu

mem

anta

u w

ilaya

h

ud

ara

kita

dan

wila

yah

ke

dau

lata

n k

ita.

Kes

elam

atan

pen

erb

anga

n

hen

dak

nya

dia

tur

seca

ra

bai

k,,a

gar

terh

ind

ar d

r tu

mp

ang

tin

dih

ata

s p

enga

tura

n la

lu li

nta

s u

dar

a yg

ad

a.

San

gat

mer

ugi

kan

Ind

on

esia

khu

susn

ya d

ibid

ang

eko

no

mi d

an

per

tah

anan

Ind

on

esia

.

2018

/06

/11

3:3

2:24

PM

GM

T+7

36 -

40

tah

un

Aka

dem

isi (

Do

sen

, Mah

asis

wa,

P

ene

liti)

3

bu

lan

sek

ali

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Krn

Bic

ara

FIR

td

k le

pas

dar

i

Ru

ang

Ud

ara

dan

hal

tsb

b

erka

itan

lan

gsu

ng

dgn

K

edau

lata

n s

iap

a yg

ber

hak

utk

m

enga

rur/

men

gelo

la r

uan

g

ud

ara

ters

ebu

t....

un

tuk

men

jam

in k

esel

amat

an b

agi

pen

ggu

na

nya

.

Ya

Sud

ah s

anga

t Je

las

dar

i Per

sep

tif

sy p

rib

adi,

sem

ua

kete

ntu

an d

an

per

syar

atan

sd

h d

imili

ki d

an

men

yan

gku

t re

gula

si, m

enu

rut

saya

Ind

on

esia

han

ya p

erlu

m

end

e "

clar

e" t

tg k

apan

aka

n

mel

aksa

nak

an

pen

gen

dal

ian

....s

eked

ar in

fo b

agi

par

a "a

irm

en

" sh

gga

tdk

bin

gun

g, c

uku

p it

u s

aja.

...d

an h

al

ini m

esti

nya

ses

eger

a m

un

gkin

ki

ta la

kuka

n, s

bg

ben

tuk

keh

orm

atan

dar

i Neg

ara

Ber

dau

lat.

seb

atas

pen

geta

hu

an s

aya

pen

gelo

laan

FIR

ole

h s

inga

po

re

seca

ra E

kon

om

i mem

ber

ikan

m

asu

kan

ke

neg

ara

krn

men

yan

gku

t b

iaya

(co

st)

terh

adap

fas

ilita

s p

elay

anan

p

ene

rban

gan

.

Ten

tun

ya h

al in

i san

gat

ber

dam

pak

dan

ber

po

ten

si s

bg

anca

man

kea

man

an N

KR

I krn

lalu

lin

tas

ud

ara

dia

tur

ole

h

neg

ara

asin

g sa

ya c

uku

p p

aham

bah

wa

kese

lam

atan

pen

erb

anga

n

men

jad

i tan

ggu

ng

jaw

ab s

emu

a

pih

ak d

alam

hal

ini N

egar

a yg

m

emili

ki k

edau

lata

n w

ilaya

h

ud

ara

yg d

i lal

ui s

bg

jalu

r la

lu

linta

s p

ener

ban

gan

Ya S

aya

pah

am, b

ahw

a IC

AO

m

enga

tur

ttg

regu

lasi

yg

men

gatu

r tt

g ke

sela

mat

an

pen

erb

anga

n.

saya

san

gat

san

gat

tdk

setu

ju

dan

ber

har

ap s

emo

ga N

KR

I se

sege

ra m

un

gkin

men

gam

bil

lan

gkah

nya

ta u

tk m

elak

uka

n h

al

tsb

krn

kit

a m

eman

g m

emili

ki

ked

aula

tan

pen

uh

ata

s

pen

gelo

laan

ru

nag

ud

ara

ters

ebu

t

2018

/06

/11

4:3

6:36

AM

GM

T+7

40 -

45

tah

un

TNI

Jara

ng

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

ked

aula

tan

yan

g u

tam

a

dit

amb

ah d

enga

n k

emam

pu

an

(SD

M, S

arp

ras,

Pin

ak)

un

tuk

men

cap

ai k

esel

amat

an

pen

erb

anga

n.

Ya

yan

g ke

mu

ngk

inan

pal

ing

akan

men

gala

mi k

end

ala

adal

ah d

i re

gula

si, k

aren

a Si

nga

pu

ra p

asti

ti

dak

aka

n m

elep

as b

egit

u s

aja

pah

am, d

enga

n p

eman

faat

an F

IR

akan

mem

ber

ikan

pem

asu

kan

fi

nan

sial

bag

i In

do

nes

ia.

pah

am, s

etia

p p

erge

raka

n

pes

awat

aka

n t

erp

anta

u o

leh

si

nga

pu

ra.

bel

um

pah

am

agak

pah

am. s

atu

-sat

un

ya

org

anis

asi p

ener

ban

gan

in

tern

asio

nal

yan

g m

enga

tur

pen

erb

anga

n s

ipil

adal

ah IC

AO

Kit

a h

aru

s b

eru

sah

a m

enga

mb

il

alih

pen

gelo

laan

FIR

dar

i Si

nga

pu

ra d

enga

n

mem

per

siap

kan

seg

ala

sum

ber

day

a d

an a

tura

n s

ehin

gga

Ind

on

esia

dap

at m

emp

ero

leh

keu

ntu

nga

n s

ecar

a ek

on

om

i dan

p

erta

han

an

2018

/06

/11

4:3

9:10

AM

GM

T+7

Vin

cen

tiu

s an

dy

leb

ih d

ari 5

0 ta

hu

n

Pra

ktis

i Pen

erb

anga

n

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Krn

tan

pa

adan

ya k

edau

lata

n

dan

kes

elam

atan

mak

a ak

an

seri

ng

terj

adi p

elan

ggar

an

ked

aula

tan

ser

ta in

sid

en

Ya

Sdh

wak

tun

ya k

ita

men

gatu

r w

ilaya

h u

dar

a ki

ta s

end

iri

Ya k

rn d

gn d

emik

ian

kit

a d

pt

men

gatu

r se

mu

a yg

ad

a d

idal

amn

ya

Dp

t d

igu

nak

an o

leh

law

an ji

ka

terj

adi p

eper

anga

n

Ya s

anga

t p

enti

ng

Ya a

gar

selu

ru b

angs

a d

idu

nia

sa

ma

dal

am m

engg

un

akan

ru

ang

ud

ara

Bis

a te

rjad

i pel

angg

aran

ked

aula

tan

dan

ber

bah

aya

jika

kita

aka

n m

engg

un

akan

wila

yah

u

dar

a ki

ta u

tk k

epe

nti

nga

n

sen

dir

i

2018

/06

/11

4:3

9:38

AM

GM

T+7

40 -

45

tah

un

TNI

tid

ak p

ern

ah

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

FIR

seb

agai

bag

ian

dar

i

ked

aula

tan

ser

ta d

lm r

angk

a m

enja

ga k

eam

anan

dan

ke

sela

mat

an p

ener

ban

gan

Ya

Ind

on

esia

saa

t m

emili

ki b

erb

aga

i ko

mp

on

en t

sb d

alam

men

gelo

la

FIR

FIR

seb

agai

bag

ian

dr

kegi

ata

p

ene

rban

gan

ko

mer

sil t

entu

nya

m

emili

ki r

egu

lasi

dlm

p

enge

lelo

aan

nya

seh

ingg

a

den

gam

dem

ikia

n b

erb

agai

ke

un

tun

gan

sec

ara

eko

no

mi

akan

dip

ero

leh

bag

i p

enge

lola

nya

Den

gan

pen

gelo

laam

FIR

ole

h

sin

gap

ura

..mak

a m

erek

a ak

an

leb

ih d

iun

tin

gam

dal

am

pen

guas

aan

ru

ang

ud

ara.

P

engu

saan

ru

ang

ud

ara

akan

b

erd

amp

ak p

ada

air

sup

erio

rity

d

an a

ir s

up

erm

acy.

.yge

rup

akan

bag

ian

uta

ma

dar

i air

po

wer

Kes

elam

atan

pen

erb

anga

n

mer

up

akan

ko

mp

on

en p

enti

nh

d

lm s

iste

m p

en

erb

anga

n

seh

ingg

a d

lm p

engr

lola

aan

d

iper

luka

n k

etaa

tan

dlm

ap

likas

i re

gula

si..

ICA

O t

elah

men

gatu

r d

enga

n

jela

s te

nta

ng

kese

lam

atan

p

ene

rban

gan

seh

ingg

a re

gula

si

yg d

ikel

uar

kan

ICA

O w

ajib

dit

aati

ta

np

a ko

mp

rom

i

san

gat

kura

ng

setu

ju..k

aren

a

akan

ber

pe

nga

ruh

kep

ada

ked

aula

tan

neg

ara.

.sel

ain

it

u..k

ita

sud

ah m

emili

ki

sum

ber

day

a yg

han

dal

dlm

p

enge

lola

an F

IR s

ecar

a m

and

iri

Page 93: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

93

2018

/06

/11

4:5

8:28

AM

GM

T+7

36 -

40

tah

un

Pra

ktis

i Pen

erb

anga

n

1

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

FIR

ber

hu

bu

nga

n d

enga

n

pen

gatu

ran

ru

ang

ud

ara

dlm

ra

ngk

a ke

sela

mat

an t

erb

ang,

n

amu

n d

emik

ian

hal

ini j

uga

m

enya

ngk

ut

ked

aula

tan

ru

ang

ud

ara

sura

t n

egar

a.

Ya

Ind

on

esia

pas

ti a

kan

mam

pu

jika

d

iper

siap

kan

.

Jika

pen

erb

anga

n k

om

ersi

l m

engg

un

akan

FIR

yg

dik

elo

la

suat

u n

egar

a m

aka

pen

erb

anga

n

ters

ebu

t h

aru

s m

emin

ta ij

in

terl

ebih

dah

ulu

yan

g d

iiku

ti

den

gan

ko

mp

ensa

si e

kon

om

i. Ji

ka p

ener

ban

gan

Ind

on

esia

te

rmas

uk

pen

erb

anga

n m

ilite

r m

emas

uki

FIR

Sin

gap

ura

har

us

mel

apo

r ke

Sin

gap

ura

Ko

ntr

ol

sed

angk

an p

esaw

at k

ita

mas

ih

ber

ada

di w

ilaya

h k

edau

lata

n

sen

dir

i, h

al in

i aka

n m

eru

gika

n

pih

ak In

din

esia

dar

i seg

i han

kam

.

2018

/06

/11

5:1

4:26

AM

GM

T+7

36 -

40

tah

un

Pra

ktis

i Pen

erb

anga

n

Jara

ng

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Ked

aula

tan

neg

ara

mel

ipu

ti

bat

as t

erit

ori

al b

eser

ta r

uan

g u

dar

a d

iata

snya

seh

ingg

a FI

R

pad

a su

atu

wila

yah

neg

ara

har

us

dik

elo

la o

leh

neg

ara

ters

ebu

t

nam

un

fak

tor

kese

lam

atan

ad

alah

su

atu

yan

g u

tam

a se

hin

gga

suat

u n

egar

a h

aru

s m

amp

u m

enja

min

pen

gelo

laan

yan

g am

an b

agi s

etia

p

pen

ggu

nan

ya

Ya

Hal

yan

g h

aru

s d

i per

hat

ikan

seka

ran

g in

i ad

alah

te

kno

logi

ag

ar d

apat

ber

sain

g d

enga

n

Sin

gap

ura

kar

ena

dar

i fak

tor

smd

dan

lain

Ind

on

esia

su

dah

mam

pu

b

ersa

ing

Ten

tun

ya d

enga

n p

enge

lola

an

FIR

tsb

aka

n m

emb

erik

an b

enef

it

bag

i In

do

nes

ia d

iman

a d

aera

h

tsb

mer

up

akan

jalu

r p

nb

an y

ang

san

gat

pad

at

Jela

s se

kali

kare

na

ini a

dal

ah

per

mas

alah

an k

edau

lata

n s

uat

u

neg

ara

dem

ikia

n p

ula

yan

g d

i

up

ayak

an o

leh

Sin

gap

ura

kar

ena

neg

ara

yan

g ke

cil d

an b

atas

te

rito

rial

yan

g sa

nga

t b

erd

eka

tan

d

enga

n n

egar

a la

in s

ehin

gga

Sin

gap

ura

ten

tun

ya a

kan

men

ggu

nak

an s

egal

a ke

mam

pu

an y

ang

dim

iliki

un

tuk

mel

ind

un

gi k

edau

lata

n m

erek

a

Kes

elam

atan

ter

ban

g ad

alah

fa

kto

r m

utl

ak y

ang

har

us

dip

erh

atik

an d

alam

set

iap

pen

erb

anga

n

Ap

likas

i atu

ran

kes

elam

atan

p

ene

rban

gan

ICA

O s

anga

t ke

tat

dan

set

iap

3 t

ahu

n s

ekal

i d

ilaks

anak

an r

apat

um

um

te

nta

ng

atu

ran

ter

seb

ut

jika

ada

mas

uka

n m

aka

akan

diu

ji d

alam

b

ebe

rap

a ta

hu

n d

an ji

ka e

fekt

if

akan

di s

ahka

n m

enja

di a

tura

n

dal

am IC

AO

Pas

tin

ya s

anga

t ti

dak

men

gun

tun

gkan

bag

i In

do

nes

ia

bu

kan

han

ya d

ari s

eked

ar f

akto

r fi

nan

sial

ben

efit

nam

un

juga

p

and

anga

n b

agi m

asya

raka

t in

tern

asio

nal

jika

FIR

Nat

un

a

dik

uas

ai S

inga

pu

ra b

erar

ti

Ind

on

esia

tid

ak m

amp

u

mem

per

tah

anka

n k

edau

lata

n

neg

ara

nya

2018

/06

/11

5:1

6:29

AM

GM

T+7

40 -

45

tah

un

TNI

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Men

gin

gat

FIR

ber

kait

an d

gn

kew

enan

gan

dan

kes

elam

atan

se

rta

ked

aula

tan

seb

uah

neg

ara

dlm

men

gelo

la, m

enga

tur

dan

m

enga

was

i ru

ang

ud

ara

dal

am

wil.

Ter

ito

rial

nya

. Mak

a sd

h

sep

atu

tnya

FIR

su

atu

wil.

Ud

ara

men

jad

i hal

yg

mu

tlak

men

jad

i h

ak s

epe

nu

hn

ya d

ari n

eg. Y

g

ber

san

gku

tan

.

Ya

Seir

ing

pem

ban

gun

an

kem

amp

uan

SD

M in

do

nes

ia d

an

per

alat

an p

end

uku

ng

bag

i ko

ntr

ol

wil.

FIR

tsb

. San

gat

mu

ngk

in b

ila k

emu

dia

n n

eg.

Ind

on

esia

mem

iliki

kem

amp

uan

b

agi p

enga

tura

n w

il. F

IR d

isek

itar

N

atu

na.

Men

gin

gat

FIR

mer

up

akan

wil.

St

rate

gis

bag

i lal

u li

nta

s p

ene

rban

gan

sek

alig

us

ber

nila

i st

rate

gis

dan

eko

no

mis

. Sd

h

bar

ang

ten

tu k

ebe

rad

aan

FIR

ak

an d

pt

men

amb

ah in

com

e n

egar

a. K

aren

a se

tiap

flig

ht

yg

mel

inta

s d

an d

lm k

on

tro

l ken

dal

i

kita

, mak

a te

ntu

nya

jg a

kan

m

amp

u m

enam

bah

pen

dap

atan

n

egar

a.

Ap

abila

FIR

sin

gap

ore

sep

ert

i sk

rg, l

ogi

kan

ya s

etia

p y

g m

elin

tas

waj

ib la

po

r d

an m

end

apat

.ijin

terb

ang/

mel

inta

s d

i wil.

Te

rseb

ut.

Bis

a d

ibay

angk

an

seti

ap p

erge

raka

n p

swt

kita

di

dae

rah

tsb

aka

n d

iko

ntr

ol o

leh

pih

ak s

inga

pu

ra. P

erta

nya

an n

ya

bgm

n b

ila it

u b

erka

itan

sgn

mis

i p

atro

li m

ilite

r at

au y

g la

in.

Oto

mat

is f

akto

r ke

aman

an d

an

kera

has

iaan

td

k ak

an p

ern

ah

terc

apai

.

Bah

wa

mem

ang

sesu

ai

kete

ntu

an p

ener

ban

gan

b

erka

itan

dgn

kes

elam

atan

pen

yele

ngg

araa

n p

ener

ban

gan

d

an k

on

tro

l ata

s la

lu li

nta

s p

nb

-an

mak

a w

ajib

dila

ksan

akan

ko

ntr

ol w

il. A

tas

FIR

gu

na

men

jam

in t

erse

len

ggar

anya

lalu

linta

s p

ener

ban

gan

.

Seja

uh

pen

geta

hu

an s

aya

mem

ang

sesu

ai a

tura

n IC

AO

m

aka

pen

gatu

ran

dan

ko

ntr

ol

kese

lam

atan

pen

erb

anga

n d

i d

aera

h F

IR h

aru

s d

isel

engg

arak

an o

leh

oto

rita

s n

eg. B

ersa

ngk

uta

n. I

nti

nya

saf

ety

men

jad

i ko

nse

rn d

lm a

tura

n t

sb.

Jela

s sa

nga

t td

k se

tuju

. Kal

aup

un

du

lu k

ita

dia

ngg

ap b

lm.m

amp

u

sep

en

uh

nya

scr

SD

M.b

uka

n

ber

arti

sel

aman

ya t

dk

dap

at k

ita

kelo

la, s

eiri

ng

per

kem

ban

gan

d

an p

ertu

mb

uh

an t

ekn

olo

gi.

Mak

a u

tk s

aat

ini s

cr u

mu

m N

eg.

Ind

on

esia

sd

h m

amp

u

mel

aksa

nak

an h

al t

sb.

2018

/06

/11

5:5

8:43

AM

GM

T+7

Win

dya

nta

ra

36 -

40

tah

un

Pilo

t

3 ka

li

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Bah

wa

FiR

dih

adap

kan

dg

kep

en

tin

gan

nas

ion

al R

I san

gat

pen

tin

g d

iku

asai

Ind

on

esia

Ya

Infr

astr

ukt

ur

pn

b k

ita

saat

ini

san

gat

mam

pu

dit

un

jan

g sd

m d

n

regu

lasi

yg

kuat

Mer

up

akan

pem

asu

kan

bag

i RI

Ya p

eman

faat

an F

IR je

las

leb

ih

men

gun

tun

gkan

sin

gap

ore

dar

i se

gi p

erta

han

an s

inga

po

re d

pt

mem

on

ito

r gi

at p

erta

han

an R

I d

iwila

yah

Kep

ri

Ya k

esel

amat

an p

nb

ad

l hal

te

rpen

tin

g

Atu

ran

ICA

O d

ibu

at b

erla

nd

aska

n

azas

kes

elam

atan

dn

ke

pe

nti

nga

n

Aka

n s

ulit

bag

i In

do

nes

ia

tru

tam

a b

id h

an d

an k

am

2018

/06

/11

6:4

6:49

AM

GM

T+7

Mac

hfu

d D

jun

aid

i

40 -

45

tah

un

Aka

dem

isi (

Do

sen

, Mah

asis

wa,

P

ene

liti)

Sa

nga

t ja

ran

g n

amu

n p

ern

ah

beb

era

pa

kali

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Den

gan

pen

entu

an F

IR

ber

das

arka

n k

esel

amat

an d

an

ked

aula

tan

mak

a n

egar

a p

emili

k ru

ang

ud

ara

har

us

mem

enu

hi

kete

tap

an IC

AO

ten

tan

g

kese

lam

atan

pen

erb

anga

n d

an

ber

kew

ajib

an m

enja

ga

keam

anan

dan

men

gam

bil

sega

la

resi

ko y

g te

rjad

i pad

a ru

ang

ud

ara

yg m

enja

di t

angg

un

g

jaw

abn

ya.

Ya

Ind

on

esia

dar

i seg

i ku

alit

as d

an

kuan

tita

s SD

M, t

ekn

olo

gi y

ang

mu

mp

un

i ap

alag

i In

do

nes

ia t

ela

h

mem

iliki

AD

S B

dan

ATC

ses

uai

stan

dar

t IC

AO

. Nam

un

reg

ula

si

yan

g ad

a m

asih

per

lu d

irev

isi.

Ya

. Den

gan

dik

elo

lan

ya F

IR o

leh

Si

nga

pu

ra m

aka

man

faat

ek

on

om

i yan

g le

bih

bes

ar ju

ga

dia

mb

il o

leh

Sin

gap

ura

wal

up

un

Ind

on

esia

mer

up

akan

pem

ilik

wila

yah

ru

ang

ud

ara

yan

g m

eru

pak

an o

verf

lyin

g in

tern

atio

nal

.

Ya. I

nd

on

esia

sec

ara

tid

ak

lan

gsu

ng

mem

iliki

ket

erb

atas

an

men

gen

dal

ikan

ru

ang

ud

ara

di

dae

rah

Mat

ak, N

atu

na

dan

Kep

. R

iau

. Ya

. Ke

sela

mat

an p

ener

ban

gan

m

eru

pak

an s

uat

u k

on

dis

i dim

ana

resi

ko d

itek

an s

amp

ai p

ada

tin

gkat

an y

ang

dap

at d

iter

ima.

Ya. I

CA

O s

ebag

ai le

mb

aga

pen

erb

anga

n s

ipil

inte

rnat

ion

al

men

gen

elu

arka

n p

erat

ura

n-

per

atu

ran

kes

elam

atan

p

ene

rban

gan

yg

diu

pd

ate

seca

ra

teru

s m

ene

rus.

Jika

FIR

ter

us

dik

elo

la S

inga

pu

ra

seca

ra k

esel

amat

an

pen

erb

anga

n m

amp

u

dila

ksan

akan

nam

un

mel

angg

ar

ked

aula

tan

Ind

on

esia

un

tuk

men

gatu

r d

an m

engg

un

akan

sert

a m

enfa

atka

n w

ilaya

h

ud

aran

ya s

ecar

a p

enu

h.

Page 94: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

94

2018

/06

/11

7:2

8:10

AM

GM

T+7

sigi

t

40 -

45

tah

un

TNI

Ked

aula

tan

Pen

gatu

ran

fir

den

gan

ben

ar,

akan

men

cip

taka

n k

esel

amat

an

dan

kea

man

an p

ener

ban

gan

Rag

u

Sdm

dan

reg

ula

si, d

ua

bid

ang

yg

rap

uh

kar

ena

sub

yekt

ifit

as, b

gmn

si

fat

n m

enta

l ora

ng

ind

on

esia

, m

eski

td

k sc

r ke

selu

ruh

an, t

etap

i

kece

nd

eru

nga

n s

ama

Sed

ikit

pah

am

Bag

aim

ana

men

gam

anka

n

wila

yah

ind

on

esia

bila

dila

kika

n

ole

h o

ran

g la

in

Pah

am, k

esel

amat

an

pen

erb

anga

n b

erka

itan

den

gan

p

elay

anan

keg

iata

n

pen

erb

anga

n, j

amin

an p

elay

anan

p

ene

rban

gan

ter

had

ap p

esaw

at

sam

pai

pad

a tu

juan

den

gan

se

lam

at

Pah

am, p

ene

rban

gan

di p

anta

u

ole

h w

ilaya

h p

ener

ban

gan

b

erla

ngs

un

g

Nat

un

a m

eru

pak

an w

ilaya

h

ind

on

esia

, sin

gap

ura

san

gat

jau

h

leta

knya

dar

i nat

un

a, b

gmn

bis

a m

emb

erik

an ja

min

an

kese

lam

atan

dan

pen

anga

nan

b

ila t

erja

di k

ecel

akaa

n d

i tem

pa

t

yan

g ja

uh

den

gan

cep

at?

2018

/06

/11

8:1

9:40

AM

GM

T+7

36 -

40

tah

un

TNI

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Ked

aula

tan

dan

kes

elam

atan

sega

la2n

ya

Ya

TNI A

U s

iap

men

gelo

la

Ad

anya

pen

amb

ahan

inco

me

bag

i In

do

nes

ia

Kar

ena

FIR

dia

tas

wila

yah

ud

ara

Nat

un

a (i

nd

on

esia

), y

g yg

m

enge

nd

alik

an in

tern

atio

nal

flig

ht,

seh

ingg

a ap

abila

di

ken

dal

ikan

sin

gap

ore

, ten

tun

ya

akan

mem

bah

anya

kan

NK

RI,

se

hin

gga

sem

ua

per

gera

kan

di

wil

NK

RI o

tom

atis

ter

mo

nit

or

lew

at s

inga

po

re d

an b

isa

d

ters

ebar

kem

ana2

.

Ters

elen

ggar

anya

pen

erb

anga

n

mu

lai d

ari T

O, o

n t

he

air,

sam

pai

La

nd

ing

kem

bal

i sec

ara

aman

.

Bah

wa

sega

la s

esu

atu

ten

tan

g p

enye

len

ggar

aan

pen

erb

anga

n

sud

ah d

i atu

r o

leh

ICA

O.

Tid

ak s

etu

ju, a

mb

il al

ih

pen

gelo

laan

FIR

2018

/06

/11

8:4

6:57

AM

GM

T+7

36 -

40

tah

un

Aka

dem

isi (

Do

sen

, Mah

asis

wa,

P

ene

liti)

Ti

dak

per

nah

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Den

gan

men

jaga

ked

aula

tan

juga

kes

lem

atan

pen

erb

anga

n

Ya

Seir

ing

kem

aju

an n

egar

a In

do

nes

ia k

hu

susn

ya a

irn

av

Ind

on

esia

Sed

ikit

pah

am. S

etia

p

pen

erb

anga

n y

ang

mel

inta

s h

aru

s m

emb

ayar

jasa

pel

ayan

an

atc

Pah

am. d

enga

n d

iku

asai

nya

p

elay

anan

kes

elam

atan

p

ene

rban

gan

wila

yah

ud

ara

ind

on

esia

ber

arti

ked

aula

tan

w

ilaya

h u

dar

a ju

ga d

iser

ahka

n k

e si

nga

pu

ra.

Pah

am. K

esel

amat

an

pen

erb

anga

n a

dal

ah u

tam

anya

u

ntu

k m

enja

ga k

ete

ratu

ran

pen

erb

anga

n a

gar

men

cap

ai

tuju

ann

ya d

enga

n s

elam

at.

Pah

am. I

CA

O a

dal

ah o

rgan

isas

i

inte

rnas

ion

al u

ntu

k p

ener

ban

gan

si

pil

yan

g m

enge

luar

kan

atu

ran

-at

ura

n p

ene

rban

gan

sip

il in

tern

asio

nal

ata

u a

nex

s u

ntu

k m

enja

ga k

esel

amat

an

pen

erb

anga

n s

ecar

a gl

ob

al a

tau

in

tern

asio

nal

.

Iku

t se

rta

men

du

kun

g ag

ar

sege

ra d

iam

bil

alih

ole

h

Ind

on

esia

bu

kan

saj

a se

cara

ek

on

om

i mau

pu

n s

ecar

a p

olit

ik

mer

up

akan

hak

nya

neg

ara

Ind

on

esia

.

2018

/06

/11

8:5

6:23

PM

GM

T+7

40 -

45

tah

un

NA

2 K

ali d

alam

1 t

ahu

n

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Rag

u

Tid

ak

Sela

ma

ini t

idak

ter

dap

at

per

mas

alah

an

Sed

ikit

mem

aham

i

Sed

ikit

mem

aham

i

Pem

eri

nta

h h

aru

s p

un

ya

kete

gasa

n d

alam

men

gelo

la

ruan

g U

dar

a w

ilaya

h n

asio

nal

2018

/06

/11

9:0

0:26

PM

GM

T+7

win

arsa

30 -

35

tah

un

Pra

ktis

i Pen

erb

anga

n

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Ked

aula

tan

ter

kait

wila

yah

,

kese

lam

atan

ter

kait

dg

traf

fic

pen

erb

anga

nn

ya

Ya

Den

gan

pen

yiap

an y

g b

aik,

p

enge

lola

an F

IR d

apat

dila

kuka

n

pem

erin

tah

ind

on

esia

Bia

ya p

enga

tura

n la

lu li

nta

s u

dar

a

Men

ingk

atn

ya in

tera

ksi

pen

erb

anga

n in

tern

asio

nal

Terl

aksa

nan

ya p

ener

ban

gan

dg

aman

, did

uku

ng

ole

h k

esia

pan

b

and

ara,

lalu

lin

tas

ud

ara,

pes

awat

, air

crew

, dan

reg

ula

si

pen

erb

anga

nn

ya.

Terd

apat

dal

am iC

AO

, d

an d

iatu

r se

cara

rin

ci d

alam

PP

(K

em

enh

ub

)

Per

lu d

iam

bil

keb

ijaka

n d

an

pen

yiap

an S

DM

dan

per

alat

an

pen

du

kun

g ag

ar b

isa

dik

elo

la

seca

ra m

and

iri o

leh

pem

erin

tah

In

do

nes

ia.

Page 95: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

95

2018

/06

/11

9:4

2:48

AM

GM

T+7

36 -

40

tah

un

Pra

ktis

i Pen

erb

anga

n

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Bah

wa

ked

aula

tan

wila

yah

ud

ara

seb

uah

neg

ara

mu

tlak

dia

tur

ole

h n

egar

a ts

b s

esu

ai d

g ke

mam

pu

an d

an a

tura

n

inte

rnas

ion

al y

g b

erla

ku s

ehin

gga

akan

mem

ber

ikan

dam

pak

ke

sela

mat

an p

d s

elu

ruh

p

engg

un

a ja

lur

pen

erb

anga

n.

Ya

Ind

on

esia

sd

h m

amp

u u

tk

men

guru

s FI

R d

i wila

yah

ud

ara

Nas

ion

al In

do

nes

ia.

Man

faat

eko

no

mi s

anga

t b

anya

k b

agi S

inga

pu

ra,

seh

ingg

a In

do

nes

ia d

lm h

al in

i dir

ugi

kan

o

leh

ko

nd

isi t

sb.

San

gat

po

ten

sial

men

gan

cam

ke

aman

an w

ilud

nas

ser

ta

per

tah

anan

dan

kea

man

an

ban

gsa,

krn

dg

pen

gatu

ran

ole

h

Sin

gap

ore

mak

a se

gala

tin

dak

-ta

nd

uk

kegi

atan

kit

a te

rpan

tau

o

leh

me

reka

.

Kes

elam

atan

pen

erb

anga

n

adal

ah S

ebu

ah k

on

dis

i yan

g te

rjam

in d

ari s

egal

a m

acam

keja

dia

n/k

ecel

akaa

n y

g te

rjad

i b

aik

saat

aka

n t

erb

ang

sam

pai

m

end

arat

. K

on

dis

i in

i mu

tlak

se

lalu

dija

ga d

g b

aik

dan

p

rofe

sio

nal

dan

men

jad

i

tan

ggu

ngj

awab

pem

eri

nta

h s

erta

se

luru

h w

arga

utk

dap

at

ber

par

tisi

pas

i dan

ber

pe

ran

di

dal

amn

ya.

Bah

wa

atu

ran

kes

elam

atn

p

ene

rban

gan

inte

rnas

ion

al

men

gatu

r b

agai

man

a se

bu

ah

neg

ara

ber

tin

dak

di r

uan

g u

dar

a in

tern

asio

nal

sh

g ti

dak

m

eru

gika

n k

esel

amat

an

neg

ara/

ora

ng

lain

.

Sela

in m

emb

awa

dam

pak

neg

atif

terh

adap

per

tah

anan

dan

ke

aman

an w

ilud

nas

juga

dar

i sis

i ek

on

om

i neg

ara

Ind

on

esia

d

iru

gika

n.

2018

/06

/11

9:5

0:17

AM

GM

T+7

40 -

45

tah

un

Pra

ktis

i Pen

erb

anga

n

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Ked

aula

tan

ud

ara

itu

ber

kait

an

den

gan

pen

gaku

an h

ak a

sasi

m

anu

sia

terh

adap

mer

eka

yg

hid

up

di w

ilaya

h y

ang

din

aun

gi

ruan

g u

dar

a te

rten

tu, d

an f

akto

r

kese

lam

atan

sia

pap

un

yan

g m

engg

un

akan

ru

ang

ud

ara

di

atas

su

atu

wila

yah

har

us

terj

amin

bai

k o

leh

du

nia

mau

pu

n

pen

ghu

ni p

emili

k ru

ang

ud

ara,

den

gan

cat

atan

bah

wa

ruan

g u

dar

a ts

b d

igu

nak

an u

ntu

k tu

juan

dam

ai d

an p

osi

tif

terh

adap

pem

ilik

ked

aula

tan

ru

ang

ud

ara.

Ya

Har

us

ada

kem

auan

po

litik

(mel

alu

i reg

ula

si, p

enga

ngg

aran

, h

ingg

a p

elak

san

aan

den

gan

tu

juan

mer

aih

ked

aula

tan

ud

ara)

. Ya

. Sin

gap

ura

men

geta

hu

i se

luru

h r

enca

na

pen

erb

anga

n d

i w

ilaya

h F

IR, t

erm

asu

k p

ene

rban

gan

mili

ter,

mau

pu

n

pen

erb

anga

n s

ipil

ber

tuju

an

khu

sus,

sem

en

tara

Ind

on

esia

ti

dak

mem

pu

nya

i aks

es,

Sin

gap

ura

men

gelo

la R

AN

S

char

ges

dan

Ind

on

esia

han

ya

dib

agik

an s

aja

tan

pa

bis

a m

enge

lola

sen

dir

i, d

an s

ecar

a p

erse

psi

di m

ata

du

nia

Ind

on

esia

d

apat

dip

and

ang

leb

ih in

feri

or

kare

na

tid

ak b

erke

mam

pu

an

SDM

mau

pu

n t

ekn

olo

gi u

ntu

k m

enga

tur

dir

i sen

dir

i.

Selu

ruh

pen

erb

anga

n m

ilite

r TN

I te

rkai

t o

psm

il at

au m

isi a

pap

un

d

iket

ahu

i dan

har

us

dis

esu

aika

n

den

gan

Sin

gap

ura

, yq

ng

man

a h

al in

i san

gat

mer

usa

k st

rate

gi

pen

dad

akan

(jik

a d

iper

luka

n),

m

aup

un

ber

bag

ai p

rasy

arat

kon

fid

ensi

aln

ya s

uat

u o

psm

il

neg

ara

ber

dau

lat.

Kes

elam

atan

pen

erb

anga

n

adal

ah s

uat

u k

on

sep

yan

g m

enga

tur

ber

bag

ai a

spek

pel

ayan

an la

lulin

tas

ud

ara,

ru

ang

ud

ara,

hin

gga

kep

ada

per

form

a ke

laik

an p

esaw

at d

ll, y

g d

itet

apka

n b

erd

asar

kan

reg

ula

si

nas

ion

al m

aup

un

inte

rnas

ion

al.

Ya, I

CA

O a

dal

ah le

mb

aga

di

baw

ah P

BB

yan

g m

emb

uat

ber

bag

ai s

tan

dar

kes

elam

atan

p

ene

rban

gan

sip

il h

ingg

a lin

tas

bat

as n

egar

a, y

ang

mel

ipu

ti

ber

bag

ai a

tura

n t

enta

ng

insp

eksi

p

ene

rban

gan

, man

ajem

en

, h

ingg

a p

rose

du

r p

elin

tasa

n b

atas

n

egar

a fa

n la

in-l

ain

.

Har

us

sege

ra d

iam

bil

alih

Ind

on

esia

, kar

ena

san

gat

pen

tin

g te

ruta

ma

dar

i sis

i per

tah

anan

, di

man

a ru

ang

ud

ara

Ind

on

esia

ya

ng

leb

ih lu

as t

erd

amp

ak o

leh

la

lulin

tas

pen

erb

anga

n s

ip-m

il.

2018

/06

/11

9:5

3:20

AM

GM

T+7

Eka

Yaw

end

ra P

aram

a

36 -

40

tah

un

Per

son

il A

TC

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Pen

en

tuan

FIR

uta

ma

nya

dila

nd

asi a

kan

keb

utu

han

ke

sela

mat

an p

ener

ban

gan

, Se

tela

h it

u m

emp

erti

mb

angk

an

ked

aula

tan

wila

yah

FIR

.

No

te :

Di s

ekto

r A

BC

bu

kan

ke

dau

lata

nn

ya y

g te

rgad

aika

n,

kare

na

wila

yah

ud

aran

ya t

etap

wila

yah

ked

aula

tan

Ind

on

esia

.

Teta

pi p

elay

anan

pen

erb

anga

n

yan

g d

idel

egas

ikan

ke

Sin

gap

ura

ka

ren

a In

do

nes

ia w

aktu

itu

b

elu

m m

amp

u m

elay

ani n

ya.

Ya

SDM

dan

ATC

dis

esu

aika

n

den

gan

keb

utu

han

un

it

pel

ayan

an y

g ad

a, d

alam

ku

alit

as

dan

ku

anti

tasn

ya s

ehin

gga

akan

mam

pu

mem

ber

ikan

pel

ayan

an

di w

ilaya

h F

IR t

erse

bu

t.

Tekn

olo

gi h

aru

s d

itin

gkat

kan

m

engi

nga

t d

i wila

yah

FIR

te

rseb

ut

bu

kan

han

ya m

elay

ani

pen

erb

anga

n d

om

esti

k sa

ja

teta

pi j

uga

mel

ayan

i ove

rfly

ing

pen

erb

anga

n in

tern

asio

nal

yan

g

san

gat

pad

at s

ehin

gga

dib

utu

hka

n t

ekn

olo

gi y

ang

mu

mp

un

i dan

ses

uai

p

erke

mb

anga

nn

ya. S

inga

pu

ra

sela

ma

ini m

amp

u s

ehin

gga

men

dap

atka

n k

epe

rcay

aan

dan

d

uku

nga

n IC

AO

un

tuk

mem

ber

ikan

pel

ayan

an

pen

erb

anga

n d

i wila

yah

FIR

te

rseb

ut.

R

egu

lasi

har

us

dib

enah

i ter

kait

h

ak p

elay

anan

un

tuk

dik

emb

alik

an k

e In

do

nes

ia

den

gan

mey

akin

kan

ICA

O

mel

alu

i per

wak

ilan

Ind

on

esia

d

alam

sid

ang

tah

un

an IC

AO

.

Ya. D

enga

n m

emb

erik

an

pel

ayan

an d

i wila

yah

ter

seb

ut

akan

men

dap

atka

n e

nro

ute

ch

arge

seh

ingg

a b

erm

anfa

at

un

tuk

men

amb

ah p

end

apat

an

neg

ara.

Ya

. Wila

yah

FIR

yan

g d

ikel

ola

o

leh

neg

ara

lain

aka

n

men

ghila

ngk

an e

arly

war

nin

g

Ind

on

esia

ter

had

ap b

ahay

a an

cam

an y

ang

mas

uk

dar

i ud

ara

dili

hat

dar

i asp

ek p

erta

han

an.

Ya. K

ese

lam

atan

pen

erb

anga

n

adal

ah k

on

dis

i yan

g ya

ng

mem

per

keci

l fak

tor

resi

ko y

ang

mu

ncu

l seh

ingg

a m

asu

k d

alam

le

vel y

ang

dap

at d

iter

ima

atau

ac

cep

tab

le le

vel.

Ya. S

ebag

ai c

on

trac

tin

g st

ate

atau

neg

ara

angg

ota

ICA

O k

ita

har

us

men

giku

ti s

egal

a at

ura

n

yan

g te

rtu

ang

dal

am d

ocu

men

t m

aup

un

an

nex

es IC

AO

, IC

AO

C

ircu

lar

sert

a st

and

art

and

re

com

me

nd

ed p

ract

ice

yan

g d

ikel

uar

kan

ICA

O.

FIR

di s

ekto

r A

BC

har

us

sege

ra

dia

mb

il al

ih u

ntu

k m

enu

nju

kkan

ke

man

dir

ian

Ind

on

esia

dal

am

mem

ber

ikan

Air

tra

ffic

Ser

vice

s d

i Wila

yah

ud

ara

Ked

aual

atan

n

ya. D

enga

n d

ikel

ola

Sin

gap

ura

akan

men

gura

ngi

pen

ilaia

n IC

AO

te

rhad

ap k

emam

pu

an In

do

nes

ia,

dan

ten

tun

ya ju

ga h

ilan

gnya

p

ote

nsi

pen

dap

at In

do

nes

ia

dal

am b

al t

erse

bu

t.

2018

/06

/11

9:5

3:36

AM

GM

T+7

Myr

Pn

b S

on

y A

ji P

ram

on

o, S

.T.

30 -

35

tah

un

Pilo

t

Sem

asa

saya

akt

if t

erb

ang

di C

-13

0 H

ercu

les,

rat

a-ra

ta 2

kal

i d

alam

seb

ula

n s

aya

mel

ewat

i p

erai

ran

Nat

un

a d

an

ber

hu

bu

nga

n d

enga

n A

TC

Sin

gap

ura

.

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Lan

das

an k

esel

amat

an

mem

egan

g p

eran

an p

enti

ng

dal

am m

elan

das

i pen

entu

an F

IR,

nam

un

Lan

das

an K

edau

lata

n

juga

sam

a p

enti

ngn

ya, k

aren

a

terk

ait

per

tah

anan

Ind

on

esia

, FIR

d

i sek

itar

Kep

ula

uan

Ria

u a

pab

ila

dik

end

alik

an o

leh

Ind

on

esia

m

aka

akan

mem

per

mu

dah

ru

ang

gera

k p

erge

raka

n m

ilite

r d

iata

s

wila

yah

sen

dir

i dan

men

jaga

ke

rah

asia

an d

alam

pel

aksa

naa

n

lati

han

mili

ter,

dis

amp

ing

kem

erd

ekaa

n d

alam

p

enge

nd

alia

n w

ilaya

h s

end

iri d

an

man

faat

eko

no

mi l

ain

nya

.

Ya

Dar

i seg

i SD

M d

an A

TC, P

erso

nel

Ind

on

esia

su

dah

sta

nd

ard

yan

g te

lah

dit

eta

pka

n IC

AO

. Nam

un

d

ari s

egi k

oo

rdin

asi,

per

son

el

ATC

har

us

leb

ih a

ktif

lagi

, leb

ih

dit

ingk

atka

n d

alam

ber

dip

lom

asi

dan

leb

ih d

itin

gkat

kan

men

jad

i ad

van

ce d

alam

ber

bah

asa

Ingg

ris.

D

ari s

egi T

ekn

olo

gi, T

ekn

olo

gi

yan

g d

imili

ki In

do

nes

ia ju

ga

sud

ah s

tan

dar

d d

alam

mem

enu

hi f

akto

r ke

sela

mat

an

kaw

asan

, nam

un

tek

no

logi

Si

nga

pu

ra ja

uh

leb

ih m

od

ern

se

hin

gga

leb

ih m

emu

dah

kan

u

ntu

k m

engo

ntr

ol r

uan

g u

dar

a.

Dar

i seg

i Reg

ula

si, I

nd

on

esia

m

asih

ter

ikat

den

gan

per

jan

jian

d

enga

n S

inga

pu

ra t

erka

it

pen

gelo

laan

wila

yah

, wal

aup

un

se

wak

tu-w

aktu

dap

at d

iru

bah

d

alam

jan

gka

wak

tu t

erte

ntu

.

Ya, r

ute

-ru

te y

ang

ber

ada

dia

tas

Kep

ula

uan

Ria

u m

eru

pak

an r

ute

-ru

te in

tern

asio

nal

, dim

ana

apab

ila a

da

pes

awat

dar

i neg

ara

lain

yan

g m

elin

tas

mak

a ak

an

ada

fee

yan

g h

aru

s d

ibay

arka

n.

Ya, I

nd

on

esia

tid

ak d

apat

m

elak

uka

n d

etek

si d

ini t

erh

adap

p

elan

ggar

an w

ilaya

h d

an

anca

man

ser

anga

n d

ari a

rah

Si

nga

pu

ra m

aup

un

dar

i Se

me

nan

jun

g M

alay

sia.

In

do

nes

ia ju

ga t

idak

dap

at

ber

bu

at b

anya

k u

ntu

k

men

gen

dal

ikan

pes

awat

yan

g b

erp

ote

nsi

an

cam

an p

adah

al d

i w

ilaya

hn

ya s

end

iri.

Ya, k

esel

amat

an p

ener

ban

gan

ad

alah

ko

nd

isi m

inim

nya

su

atu

in

sid

en s

amp

ai d

enga

n b

atas

wak

tu y

ang

sud

ah d

itet

apka

n

dal

am IC

AO

.

Ya, d

iatu

r d

i dal

am K

on

ven

si

Ch

icag

o t

ahu

n 1

944

(dal

am

do

cum

ent

Ch

icag

o 7

300

) d

an

beb

era

pa

ann

exes

yan

g d

iter

bit

kan

ole

h IC

AO

.

Dal

am h

al in

i kit

a h

aru

s

mem

bu

at p

ern

yata

an s

ikap

u

ntu

k m

ereb

ut

kem

bal

i FIR

di

wila

yah

kep

ula

uan

Ria

u, t

anp

a h

aru

s m

eren

dah

kan

SD

M

per

son

el s

aat

ini d

an t

eru

s

mel

anju

tkan

reg

ene

rasi

ses

uai

st

and

ard

ICA

O. W

alau

pu

n s

ud

ah

stan

dar

d, p

enin

gkat

an t

ekn

olo

gi

juga

per

lu d

itin

gkat

kan

hin

gga

men

de

kati

tek

no

logi

Sin

gap

ore

sa

at in

i seh

ingg

a ti

dak

ad

a ke

sen

jan

gan

per

be

daa

n s

ebe

lum

dik

elo

la In

do

nes

ia d

an s

esu

dah

d

ikel

ola

Ind

on

esia

.

2018

/06

/11

9:5

7:29

AM

GM

T+7

Nu

gro

ho

pu

rbo

36 -

40

tah

un

Pilo

t

San

gat

jara

ng.

Ham

pir

tid

ak

per

nah

. K

esel

amat

an

Siap

apu

n p

enye

len

ggar

a FI

R,

pih

ak s

end

iri a

tau

pu

n p

ihak

as

ing,

yan

g p

alin

g u

tam

a ad

alah

"k

emam

pu

an"

un

tuk

men

jam

in

kese

lam

atan

pen

erb

anga

n.

Ya

Dar

i seg

i Kem

amp

uan

sar

ana

pra

sara

na,

say

a m

enila

i mas

ih

ban

yak

yg h

aru

s d

isia

pka

n

den

gan

eff

ort

yg

bes

ar.

Sem

en

tara

dar

i 3 p

oin

yg

lain

, p

asti

"b

isa"

den

gan

ad

anya

p

enga

lam

an F

IR ja

kart

a d

an

uju

ng

pan

dan

g.

Saya

tid

ak p

aham

sec

ara

det

ail

ten

tan

g m

anfa

at e

kon

om

i dar

i p

enge

lola

an F

IR. Y

ang

saya

tah

u,

seti

ap p

elay

anan

/ser

vice

yan

g

dila

ksan

akan

ter

kait

pen

gatu

ran

la

lu li

nta

s u

dar

a, d

i dar

at a

tau

di

ud

ara,

pas

ti m

engh

aru

skan

bia

ya

pel

ayan

an k

epad

a p

ihak

ter

kait

.

Saya

tid

ak p

aham

sec

ara

det

ail.

Yan

g sa

ya t

ahu

, sec

ara

pra

ktis

, jik

a se

seo

ran

g m

engu

asai

su

atu

wila

yah

, aka

n d

enga

n m

ud

ah d

ia

men

gatu

r la

lu li

nta

s se

suai

ke

bu

tuh

an. B

aik

lalu

lin

tas

mili

ter

mau

pu

n s

ipil.

Yan

g sa

ya p

aham

i bah

wa

kead

aan

dal

am p

eman

faat

an

wila

yah

ud

ara,

pes

awat

ud

ara,

ban

dar

ud

ara,

an

gku

tan

ud

ara,

n

avig

asi p

ener

ban

gan

, ser

ta

fasi

litas

pen

un

jan

g d

an f

asili

tas

um

um

lain

nya

, har

us

men

uh

i p

ersy

arat

an s

tan

dar

d

kese

lam

atan

sec

ara

inte

rnas

ion

al

(IC

AO

), y

ang

dila

ksan

akan

ole

h

pem

erin

tah

su

atu

neg

ara.

Atu

ran

kes

elam

atan

pen

erb

anga

n m

eman

g d

iatu

r o

leh

ICA

O, t

etap

i itu

ber

das

arka

n

atas

pem

bah

asan

ber

sam

a,

mas

uka

n d

ari h

asil

sid

ang

um

um

n

egar

a n

egar

a an

ggo

ta IC

AO

, b

uka

n s

epih

ak s

aja

dar

i ke

pu

tusa

n IC

AO

.

Saya

set

uju

FIR

dik

elo

la

sin

gap

ura

, jik

a m

eman

g In

do

nes

ia t

idak

mam

pu

m

emb

erik

an "

jam

inan

" ke

sela

mat

an p

ener

ban

gan

se

pe

nu

hn

ya, w

alau

pu

n d

enga

n

alas

an k

edau

lata

n. T

etap

i say

a ak

an s

anga

t m

end

uku

ng

Ind

on

esia

un

tuk

men

gam

bil

alih

FI

R t

erse

bu

t, ji

ka m

eman

g "m

amp

u".

Page 96: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

96

2018

/06

/11

9:5

8:59

AM

GM

T+7

36 -

40

tah

un

Aka

dem

isi (

Do

sen

, Mah

asis

wa,

P

ene

liti)

H

amp

ir t

idak

per

nah

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Ked

aula

tan

, ber

kait

an d

enga

n

hu

kum

inte

rnas

ion

al b

ahw

a su

atu

neg

ara

mem

iliki

hak

m

utl

ak/e

kskl

usi

f u

tk m

enga

tur

ruan

g u

dar

anya

. Se

dan

gkan

per

spek

tif

kese

lam

atan

b

erka

itan

den

gan

kes

elam

atan

p

ene

rban

gan

yg

mer

up

akan

tu

po

ksi f

ir

Ya

Kem

amp

uan

sd

m p

enga

tura

n

kese

lam

atan

pen

erb

anga

n d

i In

do

nes

ia s

ud

ah t

erp

enu

hi,

hal

in

i dap

at d

ilih

at d

ari k

on

dis

i

pen

did

ikan

ATC

dan

ko

nd

isi

kin

erja

ATC

di l

apan

gan

, se

dan

gkan

utk

tek

no

logi

rad

ar

dan

IT s

anga

t m

un

gkin

un

tuk

dip

enu

hi k

aren

a te

kno

logi

tsb

ad

a yg

jual

, tin

ggal

kit

a ak

an

mem

bel

i ata

u t

idak

, nam

un

utk

re

gula

si m

eru

pak

an s

alah

sat

u

kele

mah

an In

do

nes

ia a

nta

ra la

in

bag

aim

ana

men

yusu

n r

egu

lasi

u

tk n

ego

sias

i den

gan

sin

gap

ura

d

an d

un

ia in

tern

asio

nal

su

pay

a m

engu

atka

n a

lasa

n in

do

nes

ia

dal

am p

enga

mb

il al

ihan

FIR

, ke

mu

dia

n r

egu

lasi

ten

tan

g ke

sela

mat

an p

ener

ban

gan

mau

pu

n p

enge

lola

an r

uan

g u

dar

a ya

ng

mas

ih m

un

gkin

sal

ing

tum

pan

g ti

nd

ih d

an t

idak

lin

ear

den

gan

reg

ula

si la

inn

ya y

g d

iseb

abka

n o

leh

ku

ran

g ce

rmat

nya

pen

yusu

nan

mau

pu

n

ole

h k

epe

nti

nga

n

Cu

kup

fah

am, h

al in

i ber

kait

an

den

gan

bia

ya ij

in li

nta

s p

ene

rban

gan

inte

rnas

ion

al d

an

bia

ya c

on

tro

llin

g se

tiap

pen

erb

anga

n, y

ang

sela

ma

ini

Ind

on

esia

han

ya m

emp

ero

leh

b

agia

n d

ari y

g su

dah

dik

elo

la

sin

gap

ura

, yan

g ak

an d

iper

ole

h

ind

on

esia

seu

tuh

nya

jika

p

enge

lola

an F

IR t

sb d

ilaku

kan

p

ihak

Ind

on

esia

cuku

p f

aham

, pen

gelo

laan

fir

ya

ng

did

alam

nya

ter

dap

at

pen

gaw

asan

dan

pel

apo

ran

pen

erb

anga

n t

erm

asu

k o

per

asi

pen

erb

anga

n m

ilite

r in

do

nes

ia d

i ar

ea t

sb y

ang

mem

erlu

kan

ke

rah

asia

an, m

aup

un

po

ten

si

anca

man

ole

h p

ener

ban

gan

mat

a2 p

ihak

lain

dal

am h

al in

i Si

nga

pu

ra b

eser

ta k

olo

ni-

kolo

ni

nya

yan

g ti

dak

dap

at d

imo

nit

or

mau

pu

n d

iaw

asi o

leh

pih

ak

Ind

on

esia

di a

rea

ters

ebu

t

Sed

ikit

, pih

ak p

enge

lola

FIR

se

laku

pen

jam

in K

esel

amat

an

Pen

erb

anga

n d

i wila

yah

nya

tu

rut

ber

tan

ggu

ng

jaw

ab t

erh

adap

K

esel

amat

an P

ene

rban

gan

yan

g d

ipan

du

nya

mau

pu

n d

iaw

asin

ya

ben

tuk

tan

ggu

ng

jaw

ab in

i b

erka

itan

den

gan

tan

ggu

ng

jaw

ab m

ora

l di h

adap

an d

un

ia

inte

rnas

ion

al d

an t

angg

un

g ja

wab

mat

eriil

ata

s ga

nti

ru

gi

dar

i in

sid

en m

aup

un

acc

iden

t ya

ng

dis

ebab

kan

kar

ena

kele

mah

an p

enga

was

ann

ya

Sed

ikit

fah

am, y

aitu

baw

ah

stan

dar

isas

i Tin

dak

an y

ang

dia

mb

il d

alam

ran

gka

pen

cega

han

mau

pu

n

pen

angg

ula

nga

n a

tas

Kes

elam

atan

Pen

erb

anga

n h

aru

s b

ersa

nd

ar p

ada

kete

ntu

an-

kete

ntu

an in

tern

asio

nal

yan

g te

lah

dib

uat

ole

h Ic

ao ,

yan

g ak

an m

engu

ntu

ngk

an p

ihak

p

emb

uat

reg

ula

si t

erse

bu

t se

hin

gga

Ind

on

esia

har

us

ber

per

an a

ktif

dal

am

kean

ggo

taan

org

anis

asi t

erse

bu

t ag

ar d

apat

men

yuar

akan

m

enyu

arak

an a

tau

am

bil

bag

ian

d

alam

pen

yusu

nan

sta

nd

aris

asi

Kes

elam

atan

Pen

erb

anga

n

ters

ebu

t ya

ng

dap

at d

ises

uai

kan

den

gan

ko

nd

isi d

i In

do

nes

ia

Ind

on

esia

aka

n m

end

eri

ta

keru

gian

yan

g cu

kup

bes

ar d

alam

p

enge

lola

an r

uan

g u

dar

a u

ntu

k m

emen

uh

i kem

akm

ura

n d

an

kep

en

tin

gan

dal

am n

eger

i In

do

nes

ia b

aik

dar

i sis

i mat

eria

l

mau

pu

n d

ari s

isi p

engu

asaa

n

atas

per

tah

anan

dan

kea

man

an

di r

uan

g u

dar

a d

an e

ksis

ten

si

Ind

on

esia

seb

agai

seb

uah

neg

ara

yan

g b

erd

aula

t d

alam

hal

m

enge

lola

ru

ang

ud

ara

ked

aula

tan

nya

2018

/06

/12

3:5

6:04

PM

GM

T+7

dad

ang

40 -

45

tah

un

TNI

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Man

agem

en

dan

per

atu

ran

kese

lam

atan

pen

erb

anga

n d

i te

tap

kan

ses

uai

neg

ara

pem

ilik

ked

aula

tan

Ya

Kem

amp

uan

dr

sem

ua

asp

ek s

dh

d

imili

ki s

hg

ada

kein

gin

an

ind

on

esia

un

tuk

men

gam

bil

FIR

Nat

un

a d

an r

iau

dila

lui p

swt

dg

jalu

r in

tern

atio

nal

Ind

on

esia

mjd

fke

ksib

le d

lm

mel

aku

kan

pen

gam

anan

wil

per

bat

asan

Situ

asi d

g re

siko

dan

to

lera

nsi

yg

mas

ih d

apat

dit

erim

a

Icao

men

eta

pka

n c

hic

ago

194

4 d

an a

nn

exes

do

c yg

mjd

dsr

op

s d

an p

elay

anan

pen

erb

anga

n

Aga

r d

i per

hat

ikan

th

d s

elu

ruh

per

jan

jian

dan

tet

ap

men

gup

ayak

an /

tdk

men

gura

ngi

ke

lelu

asaa

n d

an h

ak in

do

nes

ia

sbg

pem

ilik

tere

tori

al

2018

/06

/12

9:5

2:26

PM

GM

T+7

Edi

46 -

50

tah

un

Pra

ktis

i Pen

erb

anga

n

Kad

ang

kad

ang

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Men

jam

in k

edau

lata

n d

an h

arga

dir

i ban

gsa

Ya

Po

litic

al w

ell.

Inco

me

ATC

. Su

mb

er d

aya

Ala

m/l

aut.

Per

tah

anan

Per

tah

anan

ter

bu

ka

Leb

ih s

usa

h u

tk m

enge

mb

angk

an

wila

yah

dan

info

rmas

i ter

bu

ka.

Dib

elak

ang

icao

ad

a ke

pe

nti

nga

n

eko

no

mi y

g m

wn

gun

tun

gkan

n

egar

a2 s

eku

tu

Tid

ak s

etu

ju h

aru

s se

gera

sia

mb

il

alih

.

2018

/06

/13

4:5

9:59

AM

GM

T+7

Yaya

n S

ofy

an

36 -

40

tah

un

Pilo

t

4-6

kali

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Den

gan

ko

nd

isi s

ekar

ang,

say

a

yaki

n In

do

nes

ia s

ud

ah m

amp

u

men

gen

dal

ikan

tra

ffic

yan

g ad

a.

Ole

h k

aren

a it

u d

emi t

enag

anya

ke

dau

lata

n N

KR

I su

dah

wak

tun

ya

kita

un

tuk

men

gam

bil

alih

ke

mb

ali F

IR d

i ata

s ke

pu

lau

an

Nat

un

a

Ya

Kep

adat

an t

raff

ic d

i Jak

arta

(C

engk

aren

g) s

aja

kita

su

dah

m

amp

u, a

pal

agi S

inga

pu

ra

Ya...

Tra

ffic

yan

g m

elew

ati F

IR

Sin

gap

ore

mer

up

akan

inco

me

yan

g lu

may

an b

esar

un

tuk

Neg

ara

Ya...

Kar

ena

jara

k an

tara

Si

nga

po

re d

an In

do

nes

ia s

anga

t d

ekat

, hal

ini m

eru

pak

an

anca

man

yan

g d

apat

tim

bu

l ka

pan

saj

a te

rhad

ap k

edau

lata

n

dan

Kea

man

an N

KR

I Ya

...

Ya..

.

San

gat

tid

ak b

aik

terh

adap

Kes

elam

atan

, Kea

man

an d

an

Ked

aula

tan

NK

RI

2018

/06

/13

9:0

6:32

PM

GM

T+7

40 -

45

tah

un

Pilo

t

Did

no

t p

ass

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Sove

reig

nty

mu

st b

e o

bse

ved

and

res

pec

ted

Ya

Man

agin

g FI

R is

eas

y

Yes,

a/c

pas

sin

g ce

rtai

n F

IR n

eed

to

pay

fo

r u

sage

Thre

at c

an b

e so

lved

by

coo

per

atio

n a

nd

mu

tual

u

nd

erst

and

ing

Yes,

its

a sa

fety

invo

lvin

g av

iati

on

o

per

atio

n w

hic

h in

clu

de

com

mu

nic

atio

n a

nd

air

way

pro

ced

ure

Yes,

ICA

O s

et t

he

stan

dar

d f

or

airw

ay a

nd

avi

atio

n o

per

atio

n

Ind

on

esia

n s

ho

uld

est

ablis

hed

FIR

in it

s so

vere

ign

ty

Page 97: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

97

2018

/06

/14

8:2

0:42

AM

GM

T+7

36 -

40

tah

un

Aka

dem

isi (

Do

sen

, Mah

asis

wa,

P

ene

liti)

1

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Ked

aula

tan

neg

ara

dan

kese

lam

atan

pilo

t

Ya

Kit

a b

isa

kelo

la s

end

iri.

Tid

ak a

da

Iya.

Ses

uai

kan

per

atu

ran

in

tern

asio

nal

yg

sdh

ad

a.

Pen

erb

anga

n p

un

ya a

tura

n

inte

rnas

ion

a

Iya

mn

rt k

esep

akat

an

inte

rnas

ion

al t

erd

ahu

lu.

Tid

ak s

etu

ju .

Ked

aula

tan

dip

erta

ruh

kan

.

2018

/06

/15

5:3

7:07

AM

GM

T+7

leb

ih d

ari 5

0 ta

hu

n

Pra

ktis

i Pen

erb

anga

n

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Rag

u

dar

i seg

i tek

no

logi

, ATC

dan

regu

lasi

bis

a d

ibu

at d

alam

wak

tu

yan

g cu

kup

sin

gkat

sel

ama

dan

a si

ap, n

amu

n S

DM

mem

bu

tuh

kan

wak

tu p

elat

ihan

ser

ta

pen

gala

man

yan

g cu

kup

, beg

itu

p

ula

sis

tem

kes

elam

atan

nya

, ka

ren

a sa

mp

ai s

aat

ini A

irn

av

dia

ngg

ap m

asih

san

gat

mu

da,

d

an p

enga

nga

nan

SM

S (S

afe

ty

Man

agem

en

t Sy

stem

) M

asih

re

lati

f b

elu

m c

om

pre

hen

sive

Ten

tu a

da

beb

erap

a ke

un

tun

gan

, se

pe

rti N

avig

atio

n C

har

ges

yan

g te

rter

a p

ada

ICA

O D

oc

7100

d

iatu

r b

erd

asar

kan

jara

k d

iman

a

pen

eri

ma

jasa

nav

igas

i har

us

mem

bay

ar N

avig

atio

n F

ee /

ove

r fl

yin

g

Ku

ran

g b

egit

u f

aham

ke

mam

pu

an m

ilite

r si

nga

pu

ra

Cu

kup

fah

am, r

efer

ensi

icao

do

c 98

59 m

eru

pak

an d

ocu

men

bar

u

per

alih

an d

ari t

rad

isio

nal

saf

ety

ke a

dva

nce

saf

ety

dim

ana

dar

i 4

elem

en t

erd

apat

ko

mp

on

en y

ang

pal

ing

pen

tin

g ya

itu

saf

ety

per

form

ance

mo

nit

ori

ng,

yan

g

man

a se

luru

h k

ejad

ian

dib

uat

stat

isti

k ke

mu

dia

n d

i im

ple

me

nta

sika

n s

ebag

ai s

afet

y p

erfo

rman

ce t

arge

t ya

ng

man

a ta

rget

ter

seb

ut

har

us

di r

edu

ksi

den

gan

su

atu

up

aya

yan

g d

i

aud

it o

leh

bad

an k

esel

amat

an,

un

tuk

ind

on

esia

say

a ra

sa b

elu

m

siap

.

Cu

kup

fah

am, s

elak

u p

rakt

isi

kam

i men

gala

mi 2

X IC

AO

Au

dit

, 2

X F

AA

Au

dit

dan

1 x

EA

SA a

ud

it.

Kit

a h

aru

s b

eker

ja s

ama

den

gan

selu

ruh

inst

ansi

dan

pra

ktis

i b

erga

nd

enga

n t

anga

n u

ntu

k m

aju

ber

sam

a2 d

enga

n

per

alat

an y

ang

cuku

p, j

ika

han

ya

satu

sis

i, se

pe

rti m

ilite

r sa

ja a

tau

regu

lato

r sa

ja d

iman

a o

per

ato

r n

ya le

mah

, bel

um

bis

a in

terg

rasi

den

gan

bai

k, s

ehin

gga

ICA

O

bel

um

ten

tu m

eres

tui k

aren

a N

KR

I di m

ata

ICA

O m

asih

NO

L B

ESA

R, b

ayan

gkan

ber

apa

per

wak

ilan

RI y

ang

ada

dis

ana

?

1-2

ora

ng,

sed

angk

an M

alay

sia

ada

8 o

ran

g d

an a

tau

sin

gap

ura

ad

a 5

di b

idan

g2 y

ang

rele

van

,

seh

ingg

a jik

a h

al p

enga

juan

di

nai

kan

ke

tin

gkat

ICA

O, N

KR

I ti

dak

mem

iliki

arg

um

enta

si k

uat

kare

na

tid

ak a

da

suaa

ra.

mu

dah

2an

kit

a b

isa

ber

gan

den

gan

tan

gan

un

tuk

maj

u, m

anta

n S

EKB

AN

G ID

P 8

p

enge

lola

ww

w.r

edch

evro

n.a

e

2018

/06

/22

6:1

6:20

AM

GM

T+7

suh

arta

nto

36 -

40

tah

un

NA

tid

ak p

ern

ah

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Ber

hu

bu

nga

n d

gn n

egar

a

Ya

Tekn

olo

gi d

irga

nta

ra s

ud

ah m

aju

d

i in

do

nes

ia

Ya..s

edik

it b

anya

k ad

a

Ya T

entu

kar

ena

dik

elo

la

sin

gap

ura

Ya..s

anga

t p

erlu

dd

un

ia

pen

erb

anga

n

Ya..o

leh

lem

bag

a in

tern

asio

nal

Ked

aula

tan

neg

ara

mn

gkin

aka

n

hila

ng

2018

/06

/22

6:2

3:33

AM

GM

T+7

30 -

35

tah

un

TNI

Bel

um

per

nah

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Kar

ena

ked

aula

tan

neg

ara

san

gat

pen

tin

g gu

na

men

cap

ai

keam

anan

neg

ara

tan

pa

men

gen

yam

pin

gkan

ke

sela

mat

an p

ener

ban

gan

.

Ya

Dim

asa

skar

ang

ud

ah S

aya

yaki

n

Ind

on

esia

su

dah

mam

pu

Seti

ap p

esaw

at y

g m

elew

ati f

ir

har

us

mem

bay

ar p

ajak

.

Jela

s p

esaw

at s

inga

pu

ra g

erb

ang

di w

ilaya

h In

do

nes

ia t

anp

a d

iket

ahu

i. M

alah

wila

yah

Ind

on

esia

jad

i tem

pat

lati

han

m

erek

a K

esel

amat

an p

ener

ban

gan

waj

ib

hu

kum

nya

dal

amb

du

nia

p

ene

rban

gan

Fah

am.

Kar

ena

icao

mer

up

akan

in

du

k D

ari h

uku

m p

ene

rban

ang

Tid

ak s

etu

ju.

Pel

angg

aran

wila

yah

ter

us

ber

ula

ng.

Neg

ara

tera

nca

m

2018

/06

/22

6:2

9:02

AM

GM

T+7

30 -

35

tah

un

NA

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Kar

ena

FIR

ber

ada

di a

tas

wila

yah

neg

ara

ybs

& m

eru

pak

an

pan

du

an d

lm k

esel

amat

an

pen

erb

anga

n

Ya

Saat

ini i

nd

on

esia

su

dah

mam

pu

d

lm b

idan

g SD

M m

aup

un

fa

silit

as

Seti

ap p

esaw

at y

g m

elew

ati F

IR

akan

dik

enak

an b

iaya

mel

inta

s

Saat

ini a

da

gray

are

a yg

msh

blm

je

las

stat

usn

ya

Kes

elam

atan

pen

erb

anga

n

mer

up

akan

hal

yan

g sa

nga

t p

enti

ng

bag

i pen

erb

anga

n y

g

har

us

diw

uju

dka

n o

leh

bad

an

pen

erb

anga

n d

i su

atu

neg

ara

ICA

O m

eru

pak

an le

mb

aga

pen

erb

anga

n s

ipil

yg m

enga

tur

stp

atu

ran

pen

erb

anga

n s

ipil

Hal

itu

blm

mew

uju

dka

n

kad

aula

tan

su

atu

neg

ara

dlm

m

enge

lola

wila

yah

nya

Page 98: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

98

2018

/06

/27

8:0

4:09

AM

GM

T+7

Riz

ky A

dit

ya

30 -

35

tah

un

TNI

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Wila

yah

Neg

ara

mem

pu

nya

i

ked

aula

tan

pen

uh

ata

s ru

ang

ud

ara

di w

ilaya

hn

ya

Ya

Ind

on

esia

mer

up

akan

neg

ara

bes

ar y

ang

san

ggu

p m

enja

ga

ked

aula

tan

wila

yah

neg

aran

ya

Tid

ak

Ya, s

inga

po

re b

isa

mem

anta

u

kegi

atan

di w

ilaya

h N

KR

I

Tid

ak

Tid

ak

Ind

on

esia

per

lu m

engu

sah

akan

sem

aksi

mal

mu

ngk

in u

ntu

k m

enga

mb

il al

ih F

IR d

i wila

yah

u

dar

a n

egar

anya

un

tuk

ked

aula

tan

NK

RI

2018

/09

/07

1:0

6:26

PM

GM

T+7

kura

ng

dar

i 30

tah

un

Aka

dem

isi (

Do

sen

, Mah

asis

wa,

P

ene

liti)

Ti

dak

per

nah

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Kar

ena

ked

aula

tan

mer

up

akan

har

ga d

iri b

angs

a d

an

kese

lam

atan

ber

kait

an d

gn

keam

anan

war

ga n

egar

a Ya

Per

lu k

aren

a at

c m

eru

pak

an

sala

h s

atu

pem

asu

kan

bag

i su

atu

n

egar

a

Tid

ak

Ya. K

aren

a d

gn b

egit

u s

inga

po

re

bis

a m

eman

tau

ko

nd

isi i

nd

on

esia

d

gn a

kses

yg

mu

dah

Ya. K

ese

lam

atan

pen

erb

anga

n

sgt

pen

tin

g ka

ren

a m

enya

ngk

ut

ked

aula

tan

su

atu

ban

gsa

Ya. I

cao

mer

up

akan

bad

an y

g m

egat

ur

regu

lasi

ttg

p

ene

rban

gan

dan

men

jela

skan

sc

r le

ngk

ap m

egen

ai

pen

erb

anga

n

Tid

ak s

etu

ju k

aren

a n

atu

na

juga

mer

up

akan

bag

ian

dar

i neg

ara

ind

on

esia

2018

/09

/07

3:1

5:09

PM

GM

T+7

Fati

h R

ahm

a Lu

thfi

ana

kura

ng

dar

i 30

tah

un

Aka

dem

isi (

Do

sen

, Mah

asis

wa,

P

ene

liti)

Ti

dak

per

nah

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

FIR

har

us

ber

lan

das

kan

kep

ada

ked

aula

tan

dan

kes

elam

atan

Ya

Ind

on

esia

saa

t in

i su

dah

ko

mp

eten

un

tuk

men

gelo

la F

IR

Pah

am, d

apat

mem

ber

ikan

d

amp

ak e

kon

om

i yan

g sa

nga

t b

esar

Pah

am, d

ata-

dat

a te

nta

ng

pen

erb

anga

n In

do

nes

ia d

apat

d

iket

ahu

i ole

h S

inga

pu

ra

Pah

am

Pah

am

Men

ola

knya

2018

/09

/07

3:3

0:20

PM

GM

T+7

Suti

on

o

kura

ng

dar

i 30

tah

un

Pra

ktis

i Pen

erb

anga

n

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Ked

aula

tan

bat

as n

egar

a d

an

kese

lam

atan

pen

erb

anga

n

Ya

Trip

le h

elix

an

tara

pem

erin

tah

, ak

adem

isi,

dan

bu

mn

Tid

ak

Kea

man

an d

alam

aks

es d

ata

dan

p

ene

rban

gan

di I

nd

on

esia

Tid

ak

Tid

ak

Ked

aula

tan

dan

kea

man

an

neg

ara

tera

nca

m a

tas

kep

em

ilika

n p

ula

u n

atu

na

2018

/09

/07

5:1

3:14

PM

GM

T+7

Seti

adi A

rian

to

kura

ng

dar

i 30

tah

un

Aka

dem

isi (

Do

sen

, Mah

asis

wa,

P

ene

liti)

K

edau

lata

n d

an K

esel

amat

an

Har

us

kuku

hka

n

Ya

Ind

on

esia

bis

a

Izin

pen

erb

anga

n d

ikel

ola

In

do

nes

ia s

ehin

gga

paj

ak t

idak

ja

tuh

di n

egar

a la

in

Keb

oco

ran

dat

a

Tid

ak

Tid

ak

Tid

ak m

emili

ki k

erah

asia

an d

ata

sert

a ti

dak

aka

n b

erd

aula

t te

nta

ng

info

rmas

i pen

erb

anga

n

Page 99: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

99

2018

/09

/08

1:3

4:45

PM

GM

T+7

Tri H

and

ayan

i

kura

ng

dar

i 30

tah

un

Aka

dem

isi (

Do

sen

, Mah

asis

wa,

P

ene

liti)

K

edau

lata

n

Seti

ap N

egar

a ya

ng

ber

dau

lat

mem

iliki

hak

ata

s w

ilaya

h

teri

tori

aln

ya m

elip

uti

ud

ara,

d

arat

dan

lau

t. Y

ang

arti

nya

w

ilaya

h u

dar

a ad

alah

ad

a b

agi

seti

ap N

egar

a ya

ng

ber

dau

lat

atas

wila

yah

ter

ito

rin

ya. D

alam

h

al in

i ked

aula

tan

men

jad

i la

nd

asan

dal

am p

ene

ntu

an F

IR

(Flig

ht

Info

rmat

ion

Reg

ion

).

Ya

Hin

gga

saat

ini I

nd

on

esia

dia

ngg

ap b

elu

m m

um

pu

ni d

alam

m

enge

lola

FIR

kar

ena

bel

um

m

emili

ki in

fras

tru

ktu

r d

an

tekn

olo

gi y

ang

mem

adai

. Nam

un

d

emik

ian

, Pem

eri

nta

h In

do

nes

ai

sed

ang

ber

up

aya

pen

uh

dal

am

men

ingk

atka

n k

emam

pu

an S

DM

se

rta

mem

ord

enis

asi t

ekn

olo

gi

sep

ert

i rad

ar.

Ap

abila

pen

gelo

laan

FIR

di

wila

yah

ud

ara

Kep

ula

uan

Nat

un

a te

tap

dik

elo

la P

ene

rban

gan

sip

il SI

nga

pu

ra, m

aka

Sin

gap

ura

yan

g

akan

ban

yak

men

eri

ma

keu

ntu

nga

n f

inan

sial

/ ek

on

om

inya

.

Pah

am.

FIR

ad

alah

mas

alah

ke

aman

an p

ener

ban

gan

dim

ana

Ind

on

esia

har

us

mam

pu

mem

bu

at r

oad

map

yan

g le

bih

b

aik

dar

i Neg

ara

SIn

gap

ura

, se

hin

gga

Ind

on

esia

dia

ngg

ap

sud

ah c

uku

p m

amp

u u

ntu

k

men

gelo

la F

IR d

i wila

yah

ud

ara

Kep

ula

uan

Nat

un

a.

Pah

am. K

esel

amat

an

pen

erb

anga

n a

dal

ah h

al y

ang

pal

ing

pen

tin

g u

ntu

k

dip

erh

atik

an d

alam

pen

erb

anga

n

bai

k si

pil

atau

pu

n m

ilite

r.

ICA

O a

dal

ah O

rgan

isas

i P

ene

rban

gan

Sip

il In

tern

asio

nal

ya

ng

men

gatu

r m

enge

nai

FIR

(m

anaj

eme

n la

lu li

nta

s u

dar

a)

Ap

abila

FIR

di w

ilaya

h u

dar

a

kep

ula

uan

Nat

un

a te

tap

dik

elo

la

Sin

gap

ura

mak

a p

esaw

at s

ipil

dan

mili

ter

Ind

on

esia

har

us

mel

aku

kan

pro

ses

per

ijin

an

kep

ada

pih

ak p

ener

ban

gan

/ A

ir

Traf

fic

Co

ntr

ol (

ATC

) A

ust

ralia

ap

abila

mel

ewat

i wila

yah

Nat

un

a

Kep

ula

uan

Ria

u, m

eski

pu

n s

ecar

a w

ilaya

h it

u m

eru

pak

an w

ilaya

h

Ind

on

esia

.

2018

/09

/08

8:2

1:52

PM

GM

T+7

kura

ng

dar

i 30

tah

un

Aka

dem

isi (

Do

sen

, Mah

asis

wa,

P

ene

liti)

Ti

dak

per

nah

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Ya

NA

NA

NA

NA

NA

NA

2018

/09

/09

9:4

4:20

AM

GM

T+7

No

vi

30 -

35

tah

un

Aka

dem

isi (

Do

sen

, Mah

asis

wa,

P

ene

liti)

K

edau

lata

n d

an K

esel

amat

an

FIR

mem

ang

sesu

atu

yan

g

ber

kait

an d

enga

n k

esel

amat

an

pen

erb

anga

n, n

amu

n s

ehar

usn

ya

juga

mem

per

tim

ban

gkan

ke

dau

lata

n n

egar

a ya

ng

ada

dile

wat

i

Ya

Jika

sem

ua

sum

ber

day

a d

apat

dim

aksi

mal

kan

dan

dib

erd

ayak

an

den

gan

bai

k d

an a

dan

ya s

iner

gi

ber

sam

a p

ihak

2 te

rkai

t se

rta

did

uku

ng

ole

h p

emer

inta

h

seb

agai

pem

bu

at r

egu

lasi

, say

a ya

kin

Ind

on

esia

dap

at

men

gam

bil

alih

FIR

Sed

ikit

, dim

ana

den

gan

ad

anya

FI

R m

aka

seti

ap p

esaw

at y

ang

mel

inta

si a

rea

ters

ebu

t h

rs

mee

nd

apat

izin

dan

ten

tun

ya

mem

bay

ar b

iaya

lalu

lin

tas

ud

ara

kep

ada

neg

ara

yan

g m

enau

ngi

nya

Juju

r sa

ya k

ura

ng

ban

yak

men

geta

hu

i ten

tan

g FI

R, n

amu

n

men

uru

t sa

ya ji

ka In

do

nes

ia

tid

ak m

emp

erju

angk

an

pen

gam

bil

alih

an F

IR y

ang

no

tab

ene

ber

ada

di w

ilaya

h

Ind

on

esia

dan

mem

bia

rkan

Sin

gap

ura

yan

g te

rus

men

gelo

lan

ya s

emn

tara

wila

yah

ya

ng

dim

aksu

d a

dal

ah b

agia

n

dar

i NK

RI,

mak

a an

cam

an d

i

kem

ud

ian

har

i ad

alah

ku

ran

gnya

d

eter

en e

ffec

t ya

ng

dim

iliki

In

do

nes

ia d

i mat

a n

egar

a in

tern

asio

nal

. Sel

ain

itu

Si

nga

pu

ra d

apat

mem

anta

u

kon

dis

i di d

arat

an I

nd

on

esia

se

rta

bag

aim

an k

eku

atan

NK

RI

teru

tam

a d

i per

ba

tasa

n w

ilaya

h

Ku

ran

g...

yan

g sa

ya t

ahu

un

tuk

kese

lam

atan

pen

erb

anga

n

dib

utu

hka

n in

tegr

asi d

an

keak

ura

tan

info

rmas

i dal

am

linta

s p

ener

ban

gan

. Sel

ain

itu

d

ibu

tuh

kan

ala

t tr

ansp

ort

asi

yan

g m

enu

nja

ng

dan

am

an s

erta

te

raw

at d

enga

n b

aik

Tid

ak

Saya

kh

wat

ir h

al in

i aka

n m

enja

di

anca

man

ter

had

ap In

do

nes

ia d

i ke

mu

dia

n h

ari d

an s

angt

d

isay

angk

an m

engi

nga

t jik

a FI

R

dap

at d

ikel

ola

Ind

on

esia

mak

a ak

an m

emb

eri b

anya

k m

nfa

at

bag

i In

do

nes

ia. M

un

gkin

p

emer

inta

h p

erlu

bek

erja

ker

as

dal

am m

emga

mb

il al

ih in

i aga

r d

apat

men

gem

bal

ikan

ke

dau

lata

n n

egar

a In

do

nes

ia.

2018

/10

/02

2:4

6:22

PM

GM

T+7

Mu

ham

mad

Riz

ki A

kbar

kura

ng

dar

i 30

tah

un

Per

son

il A

TC

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Kar

ena

ked

aula

tan

dan

kese

lam

atan

idak

bis

a d

itaw

ar

men

awar

7

Kit

a su

dah

mem

iliki

SD

M y

ang

kred

ibel

tin

ggal

did

uku

ng

ole

h

per

alat

an y

ang

mu

mp

un

i

Pah

am. S

emak

in b

anya

k p

esaw

at

yan

g d

ipan

du

ole

h F

IR In

do

nes

ia

mak

a ak

an s

emak

in b

anya

k in

com

e

Pah

am.

Pah

am.

Pah

am

Kit

a se

bag

ai A

TC In

do

nes

ia h

aru

s

teru

s b

eru

pay

a ag

ar w

ilaya

h

ud

ara

kita

bis

a se

pe

nu

hn

ya

men

jad

i tan

ggu

ng

jaw

ab k

ita

2018

/10

/02

2:4

7:52

PM

GM

T+7

kura

ng

dar

i 30

tah

un

Per

son

il A

TC

Ham

pir

set

iap

har

i

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

5

per

alat

an d

an p

erso

nil

yan

g m

asih

ku

ran

g m

end

iku

ng

Pah

am

Kar

na

dap

at d

iam

bil

alih

ole

h

neg

ara

sin

gap

ore

Pah

am

Pah

am

Mak

a ti

dak

ad

a ke

maj

uan

un

tuk

NK

RI

Page 100: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

100

2018

/10

/02

2:4

7:59

PM

GM

T+7

Ch

rist

ian

Ju

lian

30 -

35

tah

un

Per

son

il A

TC

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

7

mam

pu

pah

am

pah

am

pah

am

pah

am

ked

aula

tan

, kes

elam

atan

dan

pan

dap

atan

neg

ara

tid

ak

terp

enu

hi

2018

/10

/02

2:4

9:27

PM

GM

T+7

Fach

ri M

kura

ng

dar

i 30

tah

un

Per

son

il A

TC

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Jati

dir

i ban

gsa

dan

kes

elam

atan

teta

p p

rio

rita

s

10

HA

RU

S M

AM

PU

UU

, ITU

W

ILA

YAH

IND

ON

ESIA

Bu

kan

mas

alah

un

tun

g at

au r

ugi

, m

asal

ah id

enti

tas

neg

ara

Pah

am je

las

karn

a p

enga

was

an

bu

kan

dr

ora

ng

Ind

on

esia

te

ntu

nya

san

gat

men

gan

cam

tan

pa

kita

sad

ari

Ya je

las

itu

pri

ori

tas

kerj

a sa

ya

Ya IN

TER

NA

SIO

NA

L C

ivil

Avi

atio

n

Org

aniz

atio

n

Mal

u, s

emp

at a

da

pilo

t as

ing

ber

tan

ya k

enap

a it

u w

ilaya

n

Ind

on

esia

tap

i har

us

mem

inta

Iz

in t

erb

ang

ke S

inga

pu

ra

2018

/10

/02

2:5

0:31

PM

GM

T+7

Mif

tah

ul A

wal

ud

in

kura

ng

dar

i 30

tah

un

Per

son

il A

TC

Seri

ng

seka

li, k

aren

a ki

ta A

TC

tan

jun

gpin

ang

mas

ih b

erga

ntu

ng

pad

a si

nga

pu

ra u

ntu

k p

emb

eri

an

clea

ran

ce p

esaw

at

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Ked

aula

tan

pen

tin

g te

tap

i tid

ak

men

gkes

amp

ingk

an f

akto

r ke

sela

mat

an

9

Den

gan

did

uku

ng

fasi

litas

yan

g

mem

adai

dan

per

son

il ya

ng

ber

kom

pet

en in

do

nes

ia p

asti

b

isa

San

gat

po

ten

sial

San

gat

risk

an a

pab

ila a

da

pes

wat

as

ing

lalu

lala

ng

di r

uan

g u

dar

a ki

ta t

eta

pi k

ita

tid

ak d

apat

ber

bu

at a

pa-

apa

Fakt

or

kese

lam

atan

ad

alah

yan

g u

tam

a d

idal

am d

un

ia

pen

erb

anga

n K

aren

a n

yaw

a

taru

han

nya

Per

atu

ran

di b

uat

un

tuk

di t

aati

o

leh

an

ggo

ta a

ngg

ota

ICA

O

seb

agai

ped

om

an a

gar

men

cip

taka

n k

esel

amat

an

pen

erb

anga

n

Ked

aula

tan

Neg

ara

dip

erta

nya

kan

2018

/10

/02

2:5

3:48

PM

GM

T+7

kura

ng

dar

i 30

tah

un

Per

son

il A

TC

Ked

aula

tan

agar

pes

awat

yg

terb

ang

di

wila

yah

ind

on

esia

di m

on

ito

r m

enja

di 1

ole

h p

ihak

ind

on

esia

, u

ntu

k m

enja

ga k

edau

lata

n d

an

juga

mem

ud

ahka

n m

ob

ilisa

si

7

dar

i seg

i kea

man

an d

an

per

alat

an p

enu

nja

ng

keam

anan

in

do

nes

ia s

ud

ah s

iap

, sel

ain

itu

p

eral

atan

nav

igas

i pen

erb

anga

n

dan

per

son

ilnya

pu

n t

elah

m

end

uku

ng

men

amb

ah p

end

apat

an c

har

ge

dae

i pes

awat

yg

mel

ewat

i w

ilaya

h t

erse

bu

t

keb

era

tan

, kar

na

pes

awat

yg

akan

ter

ban

g ke

wila

yah

nat

un

a se

dik

it le

bih

su

lit, d

an a

kan

leb

ih

mu

dah

jika

dik

elo

la o

leh

in

do

nes

ia

2018

/10

/02

2:5

6:49

PM

GM

T+7

kura

ng

dar

i 30

tah

un

Per

son

il A

TC

Seri

ng

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Kes

elam

atan

ad

alah

yan

g u

tam

a

dal

am p

elay

anan

lalu

lin

tas

dan

n

avig

asi p

ener

ban

gan

10

Kal

o S

dm

nya

cu

kup

ser

ta A

lat

nav

igas

i yan

g m

enu

nja

ng

pas

ti

bis

a

Pah

am h

anya

seb

atas

men

aikk

an

per

eken

om

ian

Ind

on

esia

dar

i P

elay

anan

Lal

u L

inta

s N

avig

asi

pen

erb

anga

n

Ked

aula

tan

RI j

adi t

idak

jela

s d

alam

hal

bat

as w

ilaya

h

Ya. M

enge

lola

wila

yah

ud

ara

dan

m

elay

ani t

raff

ic d

idal

amn

ya s

erta

m

enja

min

kea

man

an s

erta

sep

aras

i an

tar

pes

awat

sec

ara

aman

.

Ya. K

aren

a d

oku

men

p

ene

rban

gan

sep

ert

i An

nex

di

bu

at d

an d

i sah

kan

ole

h IC

AO

sep

ert

inya

ked

aula

tan

Ind

on

esia

un

tuk

men

gelo

la w

ilaya

h

ud

aran

ya s

end

iri t

idak

jela

s

Page 101: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

101

2018

/10

/02

3:0

0:11

PM

GM

T+7

kura

ng

dar

i 30

tah

un

Per

son

il A

TC

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Kea

man

an n

egar

a m

enja

di

bag

ian

yg

san

gat

pen

tin

g d

an

mam

pu

men

jaga

kes

elam

atan

p

engu

na

jasa

pen

erb

anga

n

10

SDM

dan

tek

no

logi

ind

on

esia

su

dah

mam

pu

men

gam

bil

alih

FI

R t

sb

Pen

dap

atan

dr

sekt

or

nav

igas

i p

ene

rban

gan

san

gatl

ah b

esar

, ka

ren

a FI

R t

sb d

i lew

ati -

+100

0 p

esaw

at p

erh

ari

Ku

ran

g le

bih

pah

am, y

g p

erlu

di

was

pad

ai a

dal

ah p

esaw

at a

sin

g yg

mas

uk

di w

ilaya

j NK

RI t

anp

a

ijin

dan

bis

a m

enb

ahay

akan

ke

aman

an n

egar

a

Men

jam

in k

esel

amat

an p

engu

na

jasa

pen

erb

anga

n d

i dar

at

mau

pu

n u

dar

a

ICA

O s

ebag

ai b

adan

yg

men

gatu

r tt

g P

ene

rban

gan

, IC

AO

m

enge

luar

kan

atu

ran

ttg

kese

lam

atan

aga

r ke

sela

mat

an

pen

erb

anga

n d

i sel

uru

h d

un

ia

terj

amin

, kar

ena

pen

erb

anga

n

bu

kan

han

ya d

i dal

am s

atu

n

egar

a aj

a m

elai

nka

n a

nta

r n

egar

a, a

gar

per

atu

ran

tsb

m

enja

di p

edo

man

Har

apan

sya

aga

r se

gera

dap

at d

i

amb

il al

ih, k

aren

a m

enya

ngk

ut

keam

anan

neg

ara

dan

eko

no

min

n

egar

a, k

ami a

kan

men

du

kun

g p

enu

h p

emer

inta

h a

gar

pen

gam

bila

lihan

seg

era

terw

uju

d

2018

/10

/02

3:0

0:43

PM

GM

T+7

kura

ng

dar

i 30

tah

un

Per

son

il A

TC

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Ked

aula

tan

su

atu

neg

ara

mel

ipu

ti k

eutu

han

ked

aula

tan

b

aik

dis

isi d

arat

lau

t m

aup

un

u

dar

a se

hin

gga

dap

at

dis

imp

ulk

an b

ahw

a ke

utu

han

FIR

juga

mer

up

akan

bu

kti k

eab

sah

an

ked

aula

tan

seb

uah

neg

ara.

. aka

n

teta

pi p

elay

anan

pen

erb

anga

n

dib

atas

2 FI

R ju

ga h

aru

s

mem

per

hat

ikan

asp

ek

kese

lam

atan

pen

erb

anga

n n

ya,

yan

g te

ntu

dip

enga

ruh

i ke

laya

kan

per

son

il p

elay

anan

(s

kill)

dan

tek

hn

olo

gi p

end

uku

ng

pel

ayan

an

10

Ind

on

esia

su

dah

dan

aka

n

men

guta

mak

an p

rofe

sio

nal

ism

e p

elay

anan

pen

erb

anga

n.

Tid

ak

Tid

ak

Ya. T

uju

an p

elay

anan

p

ene

rban

gan

dim

ana

terc

ipta

p

ene

rban

gan

yan

g

aman

,nya

man

,dan

efi

sien

Ya.

Icao

ad

alah

org

anis

asi

pen

erb

anga

n s

ipil

inte

rnas

ion

al

yan

g m

emb

uat

dan

men

gatu

r se

gala

pro

sed

ur2

kes

elam

atan

p

ene

rban

gan

di n

egar

a2

angg

ota

nya

Tid

ak s

etu

ju. S

ebag

ai n

egar

a

yan

g b

erd

aula

t se

har

usn

ya

wila

yah

ud

ara

nat

un

a d

ikel

ola

In

do

nes

ia. S

ebab

saa

t in

i In

do

nes

ia s

aya

rasa

sia

p

men

gelo

lan

ya

2018

/10

/02

3:0

7:00

PM

GM

T+7

Mu

ham

mad

Ari

asya

h F

ebri

adi

kura

ng

dar

i 30

tah

un

Per

son

il A

TC

Seti

ap k

erja

say

a b

erko

ord

inas

i d

enga

n A

TC S

inga

pu

re

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Ked

aula

tan

neg

ara

kare

na

FIR

yg

seka

ran

g d

ikel

ola

h s

inga

pu

re

adal

ah m

asih

dal

am r

uan

g u

dar

a in

do

nes

ia. K

ese

lam

atan

, seb

agai

A

TC d

iman

apu

n k

ami b

ertu

gas

kam

i har

us

ber

tan

ggu

ngj

awab

d

an m

engu

tam

akan

kes

elam

atan

p

esaw

at b

eser

ta p

enu

mp

angn

ya

10

Kam

i yak

in k

ami b

isa

dan

mam

pu

men

gelo

lah

ser

ta k

erja

b

erta

ngg

un

gjaw

ab a

tas

kew

enan

gan

yg

har

us

kam

i

per

tan

ggu

ngj

awab

kan

Saya

ku

ran

g p

aham

men

gen

ai

dam

pak

per

eko

no

mia

n

Ku

ran

g p

aham

Kes

elam

atan

pen

erb

anga

n

adal

ah t

angg

un

gjaw

ab k

ami

seb

agai

ATC

Saya

pah

am. D

an s

aya

yaki

n

selu

ruh

du

nia

ber

pac

u p

ada

ICA

O

Tid

ak s

etu

ju. K

aren

a FI

R t

erse

bu

t

seb

en

ern

ya m

asih

wew

enan

g ka

mi d

an s

ehar

usn

ya k

ami y

g m

enge

lola

h

2018

/10

/02

3:0

7:10

PM

GM

T+7

Mu

ham

mad

Ari

asya

h F

ebri

adi

kura

ng

dar

i 30

tah

un

Per

son

il A

TC

Seti

ap k

erja

say

a b

erko

ord

inas

i d

enga

n A

TC S

inga

pu

re

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Ked

aula

tan

neg

ara

kare

na

FIR

yg

seka

ran

g d

ikel

ola

h s

inga

pu

re

adal

ah m

asih

dal

am r

uan

g u

dar

a in

do

nes

ia. K

ese

lam

atan

, seb

agai

A

TC d

iman

apu

n k

ami b

ertu

gas

kam

i har

us

ber

tan

ggu

ngj

awab

d

an m

engu

tam

akan

kes

elam

atan

p

esaw

at b

eser

ta p

enu

mp

angn

ya

10

Kam

i yak

in k

ami b

isa

dan

mam

pu

men

gelo

lah

ser

ta k

erja

b

erta

ngg

un

gjaw

ab a

tas

kew

enan

gan

yg

har

us

kam

i

per

tan

ggu

ngj

awab

kan

Saya

ku

ran

g p

aham

men

gen

ai

dam

pak

per

eko

no

mia

n

Ku

ran

g p

aham

Kes

elam

atan

pen

erb

anga

n

adal

ah t

angg

un

gjaw

ab k

ami

seb

agai

ATC

Saya

pah

am. D

an s

aya

yaki

n

selu

ruh

du

nia

ber

pac

u p

ada

ICA

O

Tid

ak s

etu

ju. K

aren

a FI

R t

erse

bu

t

seb

en

ern

ya m

asih

wew

enan

g ka

mi d

an s

ehar

usn

ya k

ami y

g m

enge

lola

h

2018

/10

/02

3:0

8:57

PM

GM

T+7

kura

ng

dar

i 30

tah

un

Per

son

il A

TC

Ham

pir

set

iap

har

i

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Ked

aula

tan

mer

up

akan

asp

ek

uta

ma

dal

am F

IR n

amu

n

per

lun

ya p

erti

mb

anga

n d

alam

as

pek

kes

elam

atan

dal

am h

al in

i p

eral

atan

yg

ada

apak

ah s

ud

ah

mem

enu

hi a

spek

kes

elam

atan

it

sen

dir

i .

10

SDM

dan

per

alat

an y

g te

rus

di

up

dat

e o

leh

Per

um

LP

PN

PI a

kan

m

enu

nja

ng

kese

lam

atan

di a

tas

sect

or

abc

( d

i ata

s ke

pu

lau

an

nat

un

a )

dan

di a

dak

an d

ikla

t p

roce

du

r te

rhad

ap w

ilaya

h y

g ak

an d

i am

bil

Ya

. K

arn

a ak

an m

enam

bah

in

com

e d

ari s

egi p

elay

anan

n

avig

asi y

g d

i ber

ikan

.

Ya .

Kar

na

di a

tas

per

aira

n

nat

un

a m

eru

pak

an w

ilaya

h y

g st

rate

gis

per

lu n

ya p

enga

was

an

yg le

bih

dan

ter

jaga

nya

op

eras

i u

dar

a in

do

nes

ia y

g b

ersi

fat

rah

asia

tan

pa

ada

inte

rven

si d

ri

neg

ara

lain

.

Ya .

Seh

ingg

a p

erlu

nya

p

enin

gkat

an p

eral

atan

nav

igas

i p

ene

rban

gan

yan

g se

tara

den

gan

si

nga

pu

ra a

gar

kep

erc

ayaa

n

du

nia

inte

rnas

ion

al t

erh

adap

p

elay

anan

nav

igas

i yg

di b

erik

an

ole

h in

do

nes

ia b

isa

ber

jala

n

Kea

man

an N

egar

a R

apu

h

Page 102: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

102

2018

/10

/02

3:0

9:17

PM

GM

T+7

kura

ng

dar

i 30

tah

un

Per

son

il A

TC

Ever

y o

n d

uty

...

Ked

aula

tan

dan

kes

elam

atan

Sem

est

inya

pes

awat

yg

mel

alu

i

wila

yah

ked

aula

tan

ind

on

esia

h

aru

s d

i ko

ntr

ol o

leh

ind

on

esia

se

nd

iri..

.wal

aup

un

dh

ulu

dgn

ke

terb

atas

an a

lat.

.aka

n t

etap

i

skrg

insh

alla

h in

do

nes

ia m

amp

u. 8

Sud

ah d

idu

kun

g o

leh

per

alat

an

yg m

um

pu

ni d

iwila

yah

ter

ten

tu

ex: t

nj a

pp

roac

h c

on

tro

l

Dar

i sis

i pro

fit

inco

me

pas

tin

ya

akan

men

amb

ah k

as n

egar

a in

do

nes

ia...

dar

i mel

inta

snya

pes

awat・

€・ in

tern

asio

nal

.

Dal

am t

erca

pai

nya

Kes

elam

atan

p

ene

rban

gan

dic

ipta

kan

dan

h

aru

s d

ipeg

ang

tegu

h o

leh

selu

ruh

sd

m y

g b

erko

mp

eten

b

aik

dar

i ban

dar

a,o

per

ato

r ai

rlin

e,m

ilite

r d

an f

asili

tas

yg

men

du

kun

g d

alam

pel

aksa

naa

n

kegi

atan

pen

erb

anga

n.

Ya.

Sep

ert

ii m

asih

dija

jah

dan

hila

ng

har

ga d

iri k

ita

seb

agai

ban

gsa

ind

on

esia

. O

leh

seb

ab it

u d

imo

ho

n u

tk

ind

on

esia

..men

cip

taka

n a

dan

ya

per

alat

an d

an s

dm

yg

can

ggih

dal

am m

emp

erta

han

kan

wila

yah

u

dar

a in

do

nes

ia

2018

/10

/02

3:1

2:32

PM

GM

T+7

Mu

ham

mad

Su

lto

n

kura

ng

dar

i 30

tah

un

Per

son

il A

TC

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

har

us

du

a2 n

ya, a

gar

sega

la

kep

en

tin

gan

yan

g b

erka

itan

d

enga

n k

edau

lata

n s

uat

u n

egar

a d

apat

ter

ako

mo

das

i, d

enga

n

men

guta

mak

an k

esel

amat

an

ten

tun

ya.

10

SDM

kit

a b

erku

alit

as d

an b

anya

k,

Per

alat

an n

avig

asi i

nd

on

esia

su

dah

up

to

dat

e b

erst

and

ar

inte

rnas

ion

al

jela

s in

do

nes

ia a

kan

d

iun

tun

gkan

, ap

abila

p

enge

lola

an F

IR d

iam

bil

alih

, In

do

nes

ia a

kan

mem

iliki

per

an

an

pen

tin

g te

rhad

ap p

ere

kon

om

ian

si

nga

po

re. k

aren

a A

rus

mas

uk

dan

kel

uar

sin

gap

ore

aka

n

dik

end

alik

an in

do

nes

ia.

pah

am, m

isi2

rah

asia

mili

ter

akan

tid

ak m

aksi

mal

, ter

kait

ke

pad

atan

tra

ffic

di F

IR

sin

gap

ore

. jik

a ke

nd

ali p

enu

h a

da

di i

nd

on

esia

. kea

man

an

per

tah

anan

dap

at t

erla

ksan

a.

pah

am, k

esel

amat

an

pen

erb

anga

n a

dal

ah y

g u

tam

a,

dan

ter

cip

ta ji

ka t

erja

lin

kom

un

ikas

i dan

ko

ord

inas

i an

tar

sesa

ma

pih

ak d

i pen

erb

anga

n

iya,

ICA

O a

dal

ah o

rgan

isas

i p

ene

rban

gan

ter

tin

ggi d

i du

nia

. se

gala

atu

ran

di d

alam

p

ene

rban

gan

ber

pu

sat

kep

ada

ICA

O

har

us

teru

s d

iper

juan

gkan

un

tuk

kita

am

bil

alih

, den

gan

m

enin

gkat

kan

ku

alit

as S

DM

dan

p

eral

atan

.

2018

/10

/02

3:1

5:55

PM

GM

T+7

Eka

rusm

iati

kura

ng

dar

i 30

tah

un

Per

son

il A

TC

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Men

uru

t sa

ya d

enga

n a

dan

ya

ked

aula

tan

dan

kes

elam

atan

kit

a b

isa

mem

anta

u b

etu

l pes

awat

ya

ng

lew

at d

i ata

s w

ilaya

h k

ita

kare

na

jika

tid

ak k

ita

keta

hu

i dan

tid

ak k

ita

con

tro

l, b

isa

saja

ad

a p

esaw

at d

r lu

ar m

enja

di

anca

man

bu

at n

egar

a ki

ta

sen

dir

i.

8

Kar

ena

per

son

il ya

ng

sud

ah a

da

dan

sar

ana

pen

un

jan

g ya

ng

sud

ah b

aik

Bel

um

pah

am

Ya.

Ya.s

uat

u k

ead

aan

ter

pen

uh

inya

p

ersy

arat

an k

esel

amat

an d

alam

p

eman

faat

an w

ilaya

h u

dar

a,

pes

awat

ud

ara,

ban

dar

ud

ara,

an

gku

tan

ud

ara,

nav

igas

i p

ene

rban

gan

, ser

ta f

asili

tas

pen

un

jan

g d

an f

asili

tas

um

um

la

inn

ya

Ya

Saya

seb

agai

ATC

san

gat

mer

asa

tid

ak n

yam

an a

pab

ila w

ilaya

h

ind

on

esia

mas

ih d

ikel

ola

neg

ara

lain

kar

ena

suat

u w

ilaya

h

dik

atak

an a

man

ap

abila

kit

a se

nd

iri y

ang

jam

in

kese

lam

atan

nya

dan

ap

abila

m

asih

dip

egan

g n

egar

a la

in k

ita

tid

ak t

au a

pak

ah p

esaw

at y

ang

mel

inta

s d

i neg

ara

kita

am

an

atau

mal

ah m

enja

di a

nca

man

b

uat

kit

a .ib

arat

nya

kit

a p

un

ya

sesu

atu

bar

ang

tap

i kit

a m

eras

a

tid

ak m

emili

kin

ya..

2018

/10

/02

3:1

7:44

PM

GM

T+7

dia

n t

rilia

ni

kura

ng

dar

i 30

tah

un

Per

son

il A

TC

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Kar

ena

men

yan

gku

t w

ilaya

h

suat

u n

egar

a

7

Sin

gap

ure

ad

alah

neg

ara

maj

u.

Sed

angk

an in

do

nes

ia a

dal

ah

neg

ara

ber

kem

ban

g

Tid

ak

Pah

am

Pah

am

San

gat

pah

am

Seh

aru

snya

kit

a m

enga

mb

il

sekt

or

yg a

da

diw

ilaya

h k

ita

2018

/10

/02

3:3

0:08

PM

GM

T+7

Mah

eru

Hen

dra

wan

30 -

35

tah

un

Per

son

il A

TC

Seti

ap h

ari

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Ked

aula

tan

dan

kes

elam

atan

pen

erb

anga

n h

aru

s b

erja

lan

b

erir

inga

n

8

Bu

tuh

wak

tu u

ntu

k m

enu

ju

pel

ayan

an y

g se

mp

urn

a

Fah

am

Fah

am, b

isa

dis

alah

gu

nak

an,

dap

at m

eru

gika

n n

egar

a

Fah

am, m

emb

erik

an p

elay

anan

d

gn s

tan

dar

t in

tern

asio

nal

, IC

AO

.

Fah

am, d

iatu

r ju

ga d

lm a

tura

n

neg

ara

Ind

on

esia

, bai

k U

U, P

P,

PM

, dan

dal

am C

ASR

.

Tid

ak s

etu

ju, h

aru

s ad

a la

ngk

ah

pen

gam

bil

alih

an, d

iser

tai d

gn

per

siap

an y

g m

atan

g.

Page 103: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

103

2018

/10

/02

3:3

0:23

PM

GM

T+7

Mah

eru

Hen

dra

wan

30 -

35

tah

un

Per

son

il A

TC

Seti

ap h

ari

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Ked

aula

tan

dan

kes

elam

atan

pen

erb

anga

n h

aru

s b

erja

lan

b

erir

inga

n

8

Bu

tuh

wak

tu u

ntu

k m

enu

ju

pel

ayan

an y

g se

mp

urn

a

Fah

am

Fah

am, b

isa

dis

alah

gu

nak

an,

dap

at m

eru

gika

n n

egar

a

Fah

am, m

emb

erik

an p

elay

anan

d

gn s

tan

dar

t in

tern

asio

nal

, IC

AO

.

Fah

am, d

iatu

r ju

ga d

lm a

tura

n

neg

ara

Ind

on

esia

, bai

k U

U, P

P,

PM

, dan

dal

am C

ASR

.

Tid

ak s

etu

ju, h

aru

s ad

a la

ngk

ah

pen

gam

bil

alih

an, d

iser

tai d

gn

per

siap

an y

g m

atan

g.

2018

/10

/02

3:3

9:25

PM

GM

T+7

Ari

ton

ang

30 -

35

tah

un

Per

son

il A

TC

Per

aira

n n

atu

na

tid

ak p

ern

ah

Saya

lew

ati,

tap

i ko

mu

nik

asi

den

gan

atc

sin

gap

ura

set

iap

saa

t K

edau

lata

n

Ked

aula

tan

Kar

ena

emn

g it

u

lan

git

ind

on

esia

8

Kal

au d

iata

s n

atu

na

Kit

a b

isa

Kar

ena

jum

lah

tra

ffic

tid

ak

seb

anya

k d

i sek

tor

A. T

ekn

olo

gi

yan

g K

ita

pu

nya

su

dah

mem

enu

hi,

to m

asih

Ad

a se

dik

it

ken

dal

a d

i rad

io, k

adan

g tx

/rx

Ia, b

nyk

pem

asu

kan

yan

g ak

an

Kit

a p

ero

leh

dar

i en

rou

te c

har

ge

pes

awat

yan

g m

elin

tas

Di s

ekto

r c,

Ad

a d

ange

r ar

ea

Sin

gap

ore

, tem

pat

lati

han

mili

ter

pes

awat

2nya

. Kit

a ti

dak

tah

u

akti

vita

s ap

a yg

dila

kuka

n o

leh

p

esaw

at2n

ya t

erae

bu

t.

Kes

elam

atan

pen

erb

anga

n

san

gat

dib

utu

hka

n d

idu

nia

p

ene

rban

gan

Ia, i

nd

on

esia

men

gan

ut

sist

em

icao

Pem

eri

nta

h h

aru

s b

eran

i mel

ob

i

Sin

gap

ore

un

tuk

men

yera

hka

n

sekt

or

itu

ke

Ind

on

esia

.

2018

/10

/02

4:1

8:15

PM

GM

T+7

30 -

35

tah

un

Per

son

il A

TC

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Ked

aula

tan

san

gat

pen

tin

g,

kare

na

sela

in u

ntu

k m

end

uku

ng

keam

anan

neg

ara,

kem

erd

ekaa

n

men

gatu

r tr

affi

c d

i wila

yah

se

nd

iri j

uga

san

gat

dib

utu

hka

n

un

tuk

mem

per

lan

car

aru

s la

lu

linta

s u

dar

a ta

np

a m

enge

sam

pin

gkan

kes

elam

atan

p

ene

rban

gan

9

Seca

ra t

ekn

is d

an o

per

asio

nal

su

dah

sia

p

inco

me

rou

te c

har

ge p

esaw

at

enro

ute

An

cam

an a

kan

pen

etra

si

pes

awat

asi

ng

ke w

ilaya

h u

dar

a R

I yan

g ti

dak

mem

iliki

ijin

tid

ak

dap

at t

erm

on

ito

r d

enga

n b

aik.

Ja

min

an a

kan

op

eras

ion

al

pen

erb

anga

n d

ari b

and

ara

asal

ke

ban

dar

a tu

juan

den

gan

am

an

dan

sel

amat

Reg

ula

si k

esel

amat

an

pen

erb

anga

n d

iatu

r o

leh

ICA

O

dal

am b

entu

k A

NN

EXES

dan

D

ocu

men

t t

amb

ahan

den

gan

su

bje

k yg

leb

ih s

pes

ifik

.

Tera

san

ya m

asih

・€・

terj

ajah・

€・. P

adah

al d

i neg

ara

sen

dir

i, d

i wila

yah

ud

ara

sen

dir

i, ta

pi s

emu

a2 h

aru

s iji

n d

ulu

, se

dan

gkan

un

tuk

pro

ses

per

ijin

an k

e si

nga

po

re ju

ga

ber

po

ten

si m

emp

erp

anja

ng

pro

ses

yg m

enga

kib

atka

n d

elay

.

Sin

gap

ore

jg le

bih

men

guta

mak

an t

raff

ic m

ere

ka

terl

ebih

dah

ulu

, seh

ingg

a tr

affi

c b

atam

dan

tgp

inan

g se

rin

g te

rben

gkal

ai. P

ilot

pu

n t

idak

ak

an p

rote

s, k

rn im

age

Sin

gap

ore

d

alam

men

gelo

la t

raff

ic a

dal

ah

exce

llen

t.

2018

/10

/02

4:2

4:16

PM

GM

T+7

An

ton

io F

elix

Sem

bir

ing

kura

ng

dar

i 30

tah

un

Per

son

il A

TC

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

10

Kar

ena

men

uru

t sa

ya in

do

nes

ia

sud

ah m

emili

ki f

asili

tas

nav

igas

i d

an p

erso

nil

ATC

yan

g la

yak

dan

m

amp

u u

ntu

k m

enge

lola

FIR

dia

tas

kep

ula

uan

Nat

un

a, a

pal

agi

seka

ran

g p

elay

anan

nav

igas

i In

do

nes

ia s

ud

ah d

iko

ord

inir

ole

h

Per

um

LP

PNP

I. Ti

dak

Pah

am. M

aksu

dn

ya in

do

nes

ia

jad

i leb

ih g

amp

ang

mem

anta

u

pes

awat

-pes

awat

asi

ng

atau

tid

ak d

iken

al (

un

iden

tifi

ed)

yan

g m

elin

tas

di w

ilaya

h k

edau

lata

n

ind

on

esia

.

Pah

am. K

esel

amat

an

pen

erb

anga

n m

eru

pak

an h

al

yan

g p

alin

g d

iuta

mak

an d

arip

ada

apap

un

did

alam

du

nia

p

ene

rban

gan

. Saf

ety

is m

ost

p

rio

rity

.

Pah

am. D

alam

do

kum

en

pen

erb

anga

n in

tern

asin

al y

ang

dia

tur

ole

h IC

AO

, kes

elam

atan

m

eru

pak

an t

uju

an p

alin

g u

tam

a d

alam

du

nia

pen

erb

anga

n.

Tid

ak s

etu

ju. K

aren

a FI

R d

i

wila

yah

ud

ara

kep

ula

uan

Nat

ura

m

eru

pak

an k

edau

lata

n

Ind

on

esia

, dan

un

tuk

saat

ini

Ind

on

esia

dal

am h

al s

iste

m

nav

igas

i ser

ta p

elay

anan

SD

M

sud

ah m

amp

u u

ntu

k m

enga

tur

sem

ua

pen

erb

anga

n d

i FIR

ters

ebu

t d

enga

n m

engu

tam

akan

ke

sela

mat

an s

epe

rti y

ang

dih

arap

kan

do

kum

en IC

AO

..

2018

/10

/02

7:2

3:40

PM

GM

T+7

kura

ng

dar

i 30

tah

un

Per

son

il A

TC

Ked

aula

tan

Ked

aula

tan

ad

alah

no

mo

r 1

bag

i

seb

uah

neg

ara

10

Per

alat

an t

ingg

al m

enye

suai

kan

d

an m

enge

nai

SD

M b

isa

den

gan

m

engi

kuti

pel

atih

an

Ya, d

enga

n b

erta

mb

ahn

ya r

uan

g u

dar

a o

tom

atis

ro

ute

cas

h ju

ga

ber

tam

bah

Sela

ma

per

alat

an d

an S

DM

bel

um

mem

adai

mas

ih b

isa

dim

aklu

mi,

nam

un

ap

abila

ked

ua

po

int

ters

ebu

t su

dah

bis

a te

rpen

uh

i, w

ajib

bag

i kit

a u

ntu

k m

emp

erju

angk

an

pen

gam

bila

lihan

wila

yah

te

rseb

ut,

kar

ena

men

yan

gku

t

ked

aula

tan

neg

ara

kita

, Rep

ub

lik

Ind

on

esia

.

Page 104: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

104

2018

/10

/02

7:3

4:53

PM

GM

T+7

Cin

dy

yola

nd

a

kura

ng

dar

i 30

tah

un

Per

son

il A

TC

Ked

aula

tan

Kar

na

apa

yg s

ehar

usn

ya m

enja

di

hak

har

us

dib

erik

an.

8

Per

lu d

ilaku

kan

pen

yesu

aian

si

stem

Kes

elam

at p

ener

ban

gan

ad

alah

, m

emb

erik

an s

epar

asi a

tau

jara

k an

tar

pes

awat

, aga

r ti

dak

ter

jad

i

tab

raka

n d

iuad

ara

dan

di

mo

vem

ent

area

Ya, k

arn

a p

ene

rban

gan

bu

kan

lah

h

al in

div

idu

al, m

aka

dar

i itu

o

eelu

dia

tur

seca

ra in

tern

asio

nal

Sep

atu

tnya

wila

yah

kep

ula

uan

nat

un

a d

i atu

r o

leh

ind

on

esia

, ka

rna

itu

ad

alah

bag

ian

dar

i in

do

nes

ia

2018

/10

/02

9:2

7:09

PM

GM

T+7

Ad

iyat

ma

yud

ha

kura

ng

dar

i 30

tah

un

Per

son

il A

TC

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Kar

ena

ked

aula

tan

neg

ara

itu

mu

tlak

nam

un

har

us

dit

op

ang

dn

gn k

esel

amat

an d

alam

m

enan

gan

i sel

uru

h w

ilaya

h

ruan

g u

dar

a 8

Per

alat

an s

ud

ah m

emad

ai

per

son

il su

dah

men

cuku

pi

mat

eri s

ud

ah d

ipel

ajar

i tin

ggal

m

enu

ngg

u p

enye

rah

an

Ia. S

etia

p p

esaw

at y

ang

mel

inta

si

ruan

g u

dar

a in

do

nes

ia y

ang

seka

ran

g d

ikel

ola

sin

gap

ura

m

emili

ki b

iaya

nav

igas

i yan

g

men

jad

i in

com

e u

ntu

k n

egar

a se

rta

men

ingk

atka

n la

pan

gan

ke

rja

un

tuk

ada

asli

ind

on

esia

Ia. K

aren

a si

nga

pu

ra d

apat

m

enge

rti s

elu

ruh

leta

k ge

ogr

afis

d

an p

esaw

at p

esaw

at m

ilite

r

yan

g d

ipu

nya

i ole

h in

do

nes

ia

sert

a fa

silit

as v

ital

yan

g d

imili

ki

ind

on

esia

Ia. K

aren

a se

suai

den

gan

ala

h

satu

tu

juan

air

nav

yai

tu f

oku

s o

n

safe

ty s

ud

ah p

asti

kam

i

men

geta

hu

i den

gan

jela

s te

nta

ng

seft

y te

rseb

ut

Ia..

selu

ruh

atu

ran

pen

erb

anga

n

civi

l dia

tur

ole

h ic

ao y

ang

mer

up

akan

org

anis

asi

inte

rnas

ion

al y

ang

men

anga

ni

ten

tan

g p

ener

ban

gan

. Mem

iliki

b

erb

agai

mac

am d

oku

men

2 ya

ng

ber

isik

an a

tura

n s

ecar

a m

enye

luru

h t

enta

ng

pen

erb

anga

n

Tid

ak s

etu

ju k

aren

a N

KR

I har

ga

mat

i. K

ed

aula

tan

neg

ara

per

lu

dip

erju

angk

an

2018

/10

/03

6:0

4:33

PM

GM

T+7

30 -

35

tah

un

Pilo

t

Min

imal

1x

Dal

am S

ebu

lan

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Infr

astr

ukt

ur,

SD

M d

an

Per

len

gkap

an y

ang

sup

er c

angg

ih

dan

ter

bar

u h

aru

s d

i mili

ki

Ind

on

esia

un

tuk

wila

yah

p

erb

atas

an d

an t

ersi

bu

k d

i Sel

at

Mal

aka

dan

Wila

yah

Nat

un

a,

agar

sia

pap

un

yan

g m

elin

tas

akan

per

caya

bah

wa

Ind

on

esia

ja

uh

leb

ih b

aik

men

gon

tro

l

wila

yah

ud

ara

dar

ipad

a

SIN

GA

PU

RA

dan

MA

LAYS

IA.

Sert

a m

enja

dik

an S

tigm

a ya

ng

bai

k d

imat

a d

un

ia t

enta

ng

ked

aula

tan

Tan

ah, A

ir d

an U

dar

a In

do

nes

ia.

10

San

gat

Iya,

Ban

gun

Rad

ar b

esar

di W

ilaya

h M

EDA

N a

tau

PEK

AN

B

AR

U. S

epe

rti J

AK

AR

TA d

an

UJU

NG

RA

DA

R

San

gat

Pah

am. K

aren

a w

ilaya

h

ram

ai d

an p

adat

lalu

kin

tas

ud

ara

dan

men

jad

i in

com

e ta

x b

uat

n

egar

a

San

gat

Pah

am. S

inga

pu

ra b

uka

n

neg

ara

100%

ber

dau

lat

dan

b

uka

n 1

00%

pro

-IN

DO

NES

IA d

i

kan

cah

Inte

rnas

ion

al.

Mem

un

gkin

kan

Sin

gap

ura

m

ud

ah d

iper

alat

neg

ara

asin

g se

suai

kep

en

tin

gan

.

San

gat

Pah

am, k

aren

a sa

ya

KA

PTE

N P

ILO

T D

I MA

SKA

PA

I IN

DO

NES

IA

San

gat

Pah

am, S

aya

KA

PTE

N

PIL

OT

di M

ASK

AP

AI I

ND

ON

ESIA

San

gat

keb

era

tan

, kar

ena

IND

ON

ESIA

AD

ALA

H N

EGA

RA

B

ERD

AU

LAT

DA

N N

ATU

NA

A

DA

LAH

IND

ON

ESIA

2018

/10

/03

6:1

5:01

PM

GM

T+7

40 -

45

tah

un

Pilo

t

4316

3

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Ked

aula

tan

neg

ara

seb

agai

pen

guas

a ru

ang

ud

ara

dan

ke

sela

mat

an d

ari a

spek

pen

yed

ia

laya

nan

bag

i pen

ggu

na

ruan

g u

dar

a ts

b.

10

Kit

a ka

pab

el u

ntu

k m

elak

san

akan

hal

tsb

Ku

ran

g m

end

alam

Ked

aula

tan

neg

ara

seb

agai

p

engu

asa

ruan

g u

dar

a se

har

usn

ya t

idak

dap

at d

itaw

ar.

Dar

i asp

ek h

uku

m k

etah

anan

n

egar

a sa

ya b

elu

m s

elu

ruh

nya

p

aham

. Ya

. Sec

ara

pra

ktis

Ya. S

egal

a as

pek

ber

kait

an

kese

lam

atan

pen

erb

anga

n

tert

uan

g d

idal

amn

ya.

Dili

hat

dar

i asp

ek k

esel

amat

an

tid

ak m

enja

di m

asal

ah, k

aren

a te

rika

t ke

sep

atan

yg

dih

orm

ati.

Teta

pi d

ilih

at d

ari a

spek

ke

dau

lata

n, m

enu

rut

hem

at s

aya

sud

ah s

aatn

ya b

angs

a ki

ta

mem

egan

g ke

nd

ali p

enu

h a

tas

wila

yah

ud

ara

kita

.

2018

/10

/03

6:4

0:56

PM

GM

T+7

No

nd

i Maw

ard

i

leb

ih d

ari 5

0 ta

hu

n

Pra

ktis

i Pen

erb

anga

n

4 s/

d 6

kal

i

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Sud

ah s

aatn

ya N

KR

I men

uju

kan

Ked

aula

tan

nya

dgn

per

siap

an

mak

sim

al d

lm k

esel

amat

an

pen

erb

anga

n

8

Sem

akin

ban

yak

ten

aga

pro

fesi

on

al p

ener

ban

gan

di

Ind

on

esia

Seca

ra e

kon

om

i ad

a in

com

e u

tk

neg

ara,

tet

api j

ika

dik

elo

la

sen

dir

i aka

n lb

h m

enin

gkat

kan

n

ilai e

kon

om

i

Jika

ter

us

dib

iark

an, g

ene

rasi

b

erik

utn

ya d

i sin

gap

ura

mer

asa

wla

yah

bu

dar

a N

KR

I sb

g m

ilikn

ya

Sbg

pilo

t te

tu s

aja

pah

am

Pah

am

Mu

ngk

in d

ikel

ola

ber

sam

a,

kem

ud

ian

tra

nsf

er k

no

wle

dge

d

an t

ekn

olo

gi a

gar

suat

u s

aat

pu

tra/

i In

do

nes

ia m

amp

u s

pt

sdm

di s

inga

pu

ra

Page 105: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

105

2018

/10

/03

6:4

1:11

PM

GM

T+7

No

nd

i Maw

ard

i

leb

ih d

ari 5

0 ta

hu

n

Pra

ktis

i Pen

erb

anga

n

4 s/

d 6

kal

i

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Sud

ah s

aatn

ya N

KR

I men

uju

kan

Ked

aula

tan

nya

dgn

per

siap

an

mak

sim

al d

lm k

esel

amat

an

pen

erb

anga

n

8

Sem

akin

ban

yak

ten

aga

pro

fesi

on

al p

ener

ban

gan

di

Ind

on

esia

Seca

ra e

kon

om

i ad

a in

com

e u

tk

neg

ara,

tet

api j

ika

dik

elo

la

sen

dir

i aka

n lb

h m

enin

gkat

kan

n

ilai e

kon

om

i

Jika

ter

us

dib

iark

an, g

ene

rasi

b

erik

utn

ya d

i sin

gap

ura

mer

asa

wla

yah

bu

dar

a N

KR

I sb

g m

ilikn

ya

Sbg

pilo

t te

tu s

aja

pah

am

Pah

am

Mu

ngk

in d

ikel

ola

ber

sam

a,

kem

ud

ian

tra

nsf

er k

no

wle

dge

d

an t

ekn

olo

gi a

gar

suat

u s

aat

pu

tra/

i In

do

nes

ia m

amp

u s

pt

sdm

di s

inga

pu

ra

2018

/10

/03

7:1

0:13

AM

GM

T+7

Fais

al H

aris

kura

ng

dar

i 30

tah

un

Per

son

il A

TC

San

gat

seri

ng

ber

hu

bu

nga

n

den

gan

ATC

Sin

gap

ura

un

tuk

kord

inas

i tra

ffic

K

edau

lata

n d

an K

esel

amat

an

Kel

adu

lata

n m

eru

pak

an la

nd

asan

uta

ma

un

tuk

men

en

tuka

n F

IR

suat

u n

egar

a, k

emu

dia

n s

ecar

a o

tom

atis

jika

FIR

su

atu

neg

ara

di

laya

nai

ole

h n

egar

a it

u s

end

iri

mak

a ke

sela

mat

an p

ener

ban

gan

ak

an t

erca

pai

, Je

las

nya

lagi

ad

alah

kes

elam

atan

ata

s p

erta

han

an n

egar

a te

rjam

in.

10

Jela

s m

amp

u, I

nd

on

esia

pu

nya

p

eral

atan

nav

igas

i dan

SD

M y

ang

man

tap

Seca

ra e

kon

om

i pes

awat

yan

g m

elew

ati w

ilaya

h u

dar

a In

do

nes

ia y

ang

dik

elo

la o

leh

FIR

Si

nga

pu

ra a

kan

mem

bay

ar

rou

ter

char

ge k

epad

a si

nga

pu

ra,

wal

aup

un

Ind

on

esia

men

dap

at

bag

ian

nya

, cu

ma

seca

ra

pre

spek

tif

tid

ak r

elev

an ji

ka

suat

u n

egar

a m

engu

asai

wila

yah

u

dar

a n

egar

a la

in.

Men

uru

t sa

ya, h

al in

i sam

a d

enga

n m

emb

uka

pin

tu r

um

ah

pad

a m

alam

har

i, ti

dak

ad

a ya

ng

tah

u s

iap

a sa

ja y

ang

akan

mas

uk.

P

aham

. Kes

elam

atan

p

ene

rban

gan

mel

ipu

ti b

anya

k as

pek

.

Pah

am. S

etia

p n

egar

a st

and

art

kese

lam

atan

neg

ara

pad

a u

mu

mn

ya b

erki

bla

t p

ada

atu

ran

IC

AO

. Wal

aup

un

ad

a ya

ng

men

ggu

nak

an a

tura

n F

AA

San

gat

tid

ak s

etu

ju. W

ilaya

h

ud

ara

Ind

on

esia

har

us

dik

elo

la

ban

gsa

Ind

on

esia

.

2018

/10

/03

9:0

3:06

AM

GM

T+7

Mis

bac

hu

r ri

zqi p

rata

ma

kura

ng

dar

i 30

tah

un

Per

son

il A

TC

Mel

ewat

i per

aira

n n

atu

na

ham

pir

dik

atak

an t

idak

per

nah

n

amu

n u

ntu

k b

erh

ub

un

gan

d

enga

n A

TC s

inga

pu

ra b

isa

di

kata

kan

san

gat

seri

ng

Ked

aula

tan

dan

Kes

elam

atan

Har

usn

ya n

egar

a ya

ng

mem

iliki

ruan

g u

dar

a d

i ata

sa

wila

yah

nya

lah

yan

g b

erh

ak

men

gelo

lan

ya n

amu

n ju

ga

den

gan

per

tim

ban

gan

per

alat

an

dan

SD

M y

ang

mu

mp

un

i un

tuk

men

gelo

lan

ya

10

Ind

on

esia

mem

pu

nya

i per

alat

an

dan

SD

M y

ang

san

gat

mu

mp

un

i d

an b

erkw

alit

as

Fah

am k

arn

a jik

a FI

R s

inga

po

re d

i am

bil

alih

ole

h In

do

nes

ia m

aka

pem

asu

kan

aka

n b

eral

ih k

e n

egar

a in

do

nes

ia

Jika

Ind

on

esia

su

dah

men

gam

bil

alih

wila

yah

ter

seb

ut

mak

a se

mu

a p

esw

at y

ang

mel

ewat

i

bat

as b

atas

ter

seb

ut

har

us

men

dap

atka

n iz

in d

ari A

TC

ind

on

esia

seh

ingg

a le

bih

mu

dah

u

ntu

k m

enga

was

i per

tah

ana

di

bat

as t

erit

ori

al w

ilaya

h u

dar

a

ind

on

esia

Kes

elam

atan

ad

alah

asp

ek

uta

ma

dal

am s

egal

a b

idan

g te

ruta

ma

dal

am b

idan

g

pen

erb

anga

n a

gar

seti

ap

pen

ggu

na

jasa

dap

at p

erca

ya

dan

tid

ak k

haw

atir

dal

am

men

ggu

nak

an ja

sa la

yan

an

tran

spo

rtas

i ud

ara

IC

AO

mem

pu

nya

i sej

um

lah

atu

ran

yan

g m

end

asar

i seb

uah

p

elay

anan

dap

at d

ikat

akan

Am

an

dan

laya

k d

i gu

nak

an a

tau

tid

ak .

D

an b

erh

ak m

enca

bu

t iz

in ji

ka

seb

uah

pel

ayan

an t

idak

ata

u

bel

um

mem

enu

hi a

tura

n y

ang

di

teta

pka

n

Teru

s b

erju

ang

di b

idan

g ya

ng

saya

bis

a d

emi k

emaj

uan

dan

p

erd

amai

an n

egar

a In

do

nes

ia

Page 106: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

106

Lampiran 5. Hasil Quisoner untuk Pilot Ti

me

stam

p

Nam

e (

op

tio

nal

)

Age

Co

mp

any

/ In

stit

uti

on

Exp

eri

en

ce

Du

rin

g th

e la

st 9

0 d

ays,

ho

w m

any

tim

es

did

yo

u c

om

mu

nic

ate

wit

h J

akar

ta A

TC?

1. P

leas

e t

ell

us

a li

ttle

ab

ou

t Ja

kart

a A

ir T

raff

ic C

on

tro

l Se

rvic

es

[Co

ntr

oll

ers

tak

e a

pro

fess

ion

al a

pp

roac

h t

o t

hei

r jo

b.]

1. P

leas

e t

ell

us

a li

ttle

ab

ou

t Ja

kart

a A

ir T

raff

ic C

on

tro

l Se

rvic

es

[Co

ntr

oll

ers

are

stra

igh

tfo

rwar

d a

nd

eas

y to

de

al w

ith

.]

1. P

leas

e t

ell

us

a li

ttle

ab

ou

t Ja

kart

a A

ir T

raff

ic C

on

tro

l Se

rvic

es

[Co

ntr

ol i

nst

ruct

ion

s ar

e

cle

ar, c

on

cise

an

d w

ell

pla

nn

ed

ou

t.]

1. P

leas

e t

ell

us

a li

ttle

ab

ou

t Ja

kart

a A

ir T

raff

ic C

on

tro

l Se

rvic

es

[Co

ntr

oll

ers

issu

e t

raff

ic

advi

sori

es

in a

tim

ely

man

ne

r an

d a

re e

asy

to u

nd

ers

tan

d.]

1. P

leas

e t

ell

us

a li

ttle

ab

ou

t Ja

kart

a A

ir T

raff

ic C

on

tro

l Se

rvic

es

[Co

ntr

oll

ers

co

rre

ctly

ap

ply

FAA

ru

les

and

re

gula

tio

ns.

]

1. P

leas

e t

ell

us

a li

ttle

ab

ou

t Ja

kart

a A

ir T

raff

ic C

on

tro

l Se

rvic

es

[Co

ntr

oll

ers

are

re

spo

nsi

ve

to p

ilo

t re

qu

est

s.]

1. P

leas

e t

ell

us

a li

ttle

ab

ou

t Ja

kart

a A

ir T

raff

ic C

on

tro

l Se

rvic

es

[Co

ntr

oll

ers

are

imp

arti

al

and

tre

at a

ll a

ircr

aft

op

era

tors

fai

rly.

]

1. P

leas

e t

ell

us

a li

ttle

ab

ou

t Ja

kart

a A

ir T

raff

ic C

on

tro

l Se

rvic

es

[Co

ntr

oll

ers

pro

vid

e

serv

ice

(s)

abo

ve a

nd

be

yon

d w

hat

is r

eq

uir

ed

of

the

m.]

1. P

leas

e t

ell

us

a li

ttle

ab

ou

t Ja

kart

a A

ir T

raff

ic C

on

tro

l Se

rvic

es

[Th

e A

ir T

raff

ic C

on

tro

l

Serv

ice

s p

rovi

de

d a

t th

is a

ipo

rt a

re a

vit

al a

nd

nec

ess

ary

serv

ice

.]

2. P

leas

e t

ell

us

a li

ttle

ab

ou

t Ja

kart

a A

ir T

raff

ic M

anag

er.

[Th

e A

ir T

raff

ic M

anag

er

take

s a

pro

fess

ion

al a

pp

roac

h t

o h

is/h

er

job

.]

2. P

leas

e t

ell

us

a li

ttle

ab

ou

t Ja

kart

a A

ir T

raff

ic M

anag

er.

[Th

e A

ir T

raff

ic M

anag

er

is

acce

ssib

le t

o t

he

fly

ing

pu

blic

.]

2. P

leas

e t

ell

us

a li

ttle

ab

ou

t Ja

kart

a A

ir T

raff

ic M

anag

er.

[Th

e A

ir T

raff

ic M

anag

er

rela

tes

we

ll w

ith

th

e f

lyin

g p

ub

lic.]

2. P

leas

e t

ell

us

a li

ttle

ab

ou

t Ja

kart

a A

ir T

raff

ic M

anag

er.

[Th

e A

ir T

raff

ic M

anag

er

pro

vid

es

serv

ice

(s)

abo

ve a

nd

bey

on

d w

hat

is r

eq

uir

ed

of

him

/he

r]

2. P

leas

e t

ell

us

a li

ttle

ab

ou

t Ja

kart

a A

ir T

raff

ic M

anag

er.

[Th

e o

vera

ll s

erv

ice

pro

vid

ed

is

exc

elle

nt.

]

3. P

leas

e a

dd

an

y co

mm

en

ts y

ou

hav

e r

ela

tin

g to

th

e J

akar

ta a

ir t

raff

ic c

on

tro

l

In y

ou

r o

pin

ion

th

e m

anag

em

en

t o

f FI

R s

ho

uld

bas

ed

on

Co

uld

Ind

on

esia

man

age

th

e F

IR a

bo

ve R

iau

Isla

nd

s (p

art

of

Sin

gap

ore

FIR

)?

20

18/

06/

10

6:5

4:0

8 P

M

GM

T+7

ALF

IAN

FER

DIN

AN

D

36

- 4

0 y

ears

old

Ind

on

esia

n a

irlin

e

com

pan

y

11

- 2

0 y

ears

10

0

Neu

tral

Neu

tral

Neu

tral

Agr

ee

Neu

tral

Neu

tral

Dis

agre

e

Dis

agre

e

Agr

ee

Neu

tral

Neu

tral

Neu

tral

Neu

tral

Neu

tral

Som

etim

es t

hey

try

ing

to

gave

a s

epar

atio

n b

ut

in

oth

er w

ay n

ot

all t

raff

ic

com

ply

wo

th t

he

star

req

uir

eme

nt

Bo

th

Yes

20

18/

06/

10

7:0

7:2

9 P

M

GM

T+7

An

dri

Mo

daf

fi

41

- 4

5 y

ears

old

Ind

on

esia

n a

irlin

e

com

pan

y

11

- 2

0 y

ears

10

0

Stro

ngl

y A

gree

Stro

ngl

y A

gree

Agr

ee

Agr

ee

Stro

ngl

y A

gree

Stro

ngl

y A

gree

Agr

ee

Agr

ee

Stro

ngl

y A

gree

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Ple

ase

stro

ngl

y u

se

RN

AV

star

pro

c d

uri

ng

app

roac

h

Safe

ty

Yes

20

18/

09/

07

7:2

0:3

5 P

M

GM

T+7

An

ggar

a w

iraw

an

31

- 3

5ye

ars

old

Ind

on

esia

n a

irlin

e

com

pan

y

less

th

an 5

yea

rs

0

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

So f

ar s

o g

oo

d

Bo

th

No

Page 107: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

107

20

18/

06/

26

6:4

3:0

2 P

M

GM

T+7

Ard

ian

syah

21

- 2

5 y

ears

old

Ind

on

esia

n a

irlin

e co

mp

any

less

th

an 5

yea

rs

10

00

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Neu

tral

Neu

tral

Agr

ee

Neu

tral

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Neu

tral

Neu

tral

Man

y ti

mes

tra

ffic

at

ho

ldin

g p

oin

t,an

d a

tc c

an't

keep

dis

tan

ce w

ith

oth

er

traf

fic,

so it

s ta

ke t

ime

mo

re

than

45

min

ute

s,m

ake

goo

d s

epar

atio

n f

or

min

imiz

e d

elay

dep

artu

re

Bo

th

Yes

20

18/

06/

10

7:1

1:0

0 P

M

GM

T+7

argo

sen

o

41

- 4

5 y

ears

old

Ind

on

esia

n a

irlin

e

com

pan

y

mo

re t

han

21

yea

rs

50

Stro

ngl

y A

gree

Agr

ee

Neu

tral

Agr

ee

Agr

ee

Neu

tral

Dis

agre

e

Neu

tral

Agr

ee

Agr

ee

Neu

tral

Neu

tral

Neu

tral

Neu

tral

Lack

of

un

der

stan

d a

ircr

aft

per

form

ance

& s

om

etim

e

no

t fa

ir r

egar

din

g fi

rst

com

e fi

rst

serv

e

Bo

th

Yes

20

18/

06/

11

5:1

9:5

9 A

M

GM

T+7

Ase

p D

juw

and

a

46

- 5

0 y

ears

old

Ind

on

esia

n a

irlin

e co

mp

any

mo

re t

han

21

yea

rs

10

0

Stro

ngl

y A

gree

Stro

ngl

y A

gree

Stro

ngl

y A

gree

Stro

ngl

y A

gree

Stro

ngl

y A

gree

Stro

ngl

y A

gree

Agr

ee

Agr

ee

Stro

ngl

y A

gree

Stro

ngl

y A

gree

Stro

ngl

y A

gree

Stro

ngl

y A

gree

Stro

ngl

y A

gree

Agr

ee

Ove

rall

are

goo

d

Bo

th

Yes

20

18/

06/

10

7:4

5:1

6 P

M

GM

T+7

Bay

u

21

- 2

5 y

ears

old

Ind

on

esia

n a

irlin

e

com

pan

y

5 -

10

yea

rs

60

Agr

ee

Agr

ee

Stro

ngl

y A

gree

Stro

ngl

y A

gree

Stro

ngl

y A

gree

Agr

ee

Dis

agre

e

Neu

tral

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Neu

tral

Neu

tral

Leb

ih a

dil

terh

adap

sem

ua

airl

ine

Bo

th

Yes

20

18/

06/

26

7:4

4:0

9 P

M

GM

T+7

bel

lia

26

- 3

0 y

ears

old

Ind

on

esia

n a

irlin

e

com

pan

y

5 -

10

yea

rs

75

Neu

tral

Neu

tral

Neu

tral

Neu

tral

Neu

tral

Neu

tral

Neu

tral

Neu

tral

Neu

tral

Neu

tral

Neu

tral

Neu

tral

Neu

tral

Neu

tral

mo

re c

lear

ly f

req

ue

ncy

spec

ially

13

0.1

so

me

tim

es

dif

ficu

lt t

o r

ead

Bo

th

Yes

20

18/

06/

10

8:3

9:0

7 P

M

GM

T+7

Bo

nd

an

31

- 3

5ye

ars

old

Ind

on

esia

n a

irlin

e

com

pan

y

5 -

10

yea

rs

80

Agr

ee

Agr

ee

Neu

tral

Neu

tral

Agr

ee

Stro

ngl

y A

gree

Neu

tral

Neu

tral

Neu

tral

Stro

ngl

y A

gree

Agr

ee

Agr

ee

Neu

tral

Neu

tral

Sud

ah s

anga

t b

agu

s d

an

pro

fess

ion

al m

ud

ah2

an

sela

lu s

eper

ti s

ekar

ang

Bo

th

Yes

20

18/

07/

15

9:3

8:5

8 A

M

GM

T+7

Bu

dh

y Ju

lian

P. G

ult

om

46

- 5

0 y

ears

old

Inte

rnat

ion

al a

irlin

e

com

pan

y

mo

re t

han

21

yea

rs

9

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Neu

tral

Neu

tral

Neu

tral

Neu

tral

Agr

ee

Agr

ee

Neu

tral

Dis

agre

e

Neu

tral

Neu

tral

Neu

tral

To s

tart

op

tim

izin

g th

e

STA

R f

or

bet

ter

Air

Flo

w

Traf

fic

Man

agem

ent,

rat

her

than

man

ual

rad

ar v

ecto

r

wh

ich

may

lead

to

nea

rmis

s o

r ac

cid

ent

du

e to

hu

man

erro

rs

Bo

th

Yes

Page 108: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

108

20

18/

09/

11

4:5

3:4

1 P

M

GM

T+7

Cah

aya

26

- 3

0 y

ears

old

Ind

on

esia

n a

irlin

e

com

pan

y

5 -

10

yea

rs

12

Neu

tral

Dis

agre

e

Stro

ngl

y D

isag

ree

Neu

tral

Dis

agre

e

Stro

ngl

y A

gree

Agr

ee

Dis

agre

e

Stro

ngl

y A

gree

Neu

tral

Neu

tral

Agr

ee

Neu

tral

Neu

tral

Jaka

rta

ATC

sti

ll h

ave

no

stan

dar

d in

ph

raes

olo

gy

Stan

dar

diz

e

No

20

18/

06/

26

7:3

9:0

7 P

M G

MT+

7

Cap

tain

mar

wan

mo

re t

han

51

yea

rs o

ld

Ind

on

esia

n a

irlin

e co

mp

any

mo

re t

han

21

yea

rs

66

Stro

ngl

y A

gree

Stro

ngl

y A

gree

Stro

ngl

y A

gree

Stro

ngl

y A

gree

Agr

ee

Stro

ngl

y A

gree

Stro

ngl

y A

gree

Stro

ngl

y A

gree

Agr

ee

Stro

ngl

y A

gree

Agr

ee

Stro

ngl

y A

gree

Stro

ngl

y A

gree

Stro

ngl

y A

gree

Act

ual

ly A

TC ja

kart

a go

od

, I a

m

very

hap

py

to c

om

mu

nic

ate

wit

h

ATC

Jak

arta

. C

lear

, p

erfe

ct

Engl

ish

, fai

r ,

Bo

th

Yes

20

18/

06/

10

9:5

5:1

5 P

M

GM

T+7

Dan

ny

46

- 5

0 y

ears

old

Ind

on

esia

n a

irlin

e

com

pan

y

mo

re t

han

21

yea

rs

60

Dis

agre

e

Neu

tral

Dis

agre

e

Neu

tral

Dis

agre

e

Dis

agre

e

Stro

ngl

y D

isag

ree

Neu

tral

Agr

ee

Neu

tral

Neu

tral

Agr

ee

Neu

tral

Dis

agre

e

Mo

st o

f Ja

kart

a co

ntr

olle

r

are

no

t fa

ir t

o s

om

e

airl

ines

. So

me

airl

ines

dif

ficu

lt t

o g

et r

eply

wh

en

they

cal

l Jak

arta

co

ntr

olle

r .

Bo

th

Yes

20

18/

06/

27

11

:36

:47

AM

GM

T+7

Dav

id E

dw

in S

iman

jun

tak

46

- 5

0 y

ears

old

Ind

on

esia

n a

irlin

e co

mp

any

5 -

10

yea

rs

7

Agr

ee

Agr

ee

Dis

agre

e

Neu

tral

Neu

tral

Stro

ngl

y A

gree

Dis

agre

e

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Neu

tral

Less

on

lear

ne

d f

rom

Sin

gap

ore

ATC

, so

ver

y

dif

fere

nt

wit

h J

akar

ta A

TC f

or

pro

fesi

on

al jo

b u

sin

g

soft

war

e to

acc

om

od

ated

tr

affi

cco

ntr

olle

r.

Bo

th

Yes

20

18/

06/

11

7:5

1:3

1 A

M

GM

T+7

dew

i pu

tri

21

- 2

5 y

ears

old

Ind

on

esia

n a

irlin

e co

mp

any

less

th

an 5

yea

rs

50

Agr

ee

Neu

tral

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Neu

tral

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

So f

ar o

k.. S

om

etim

es t

hey

did

nt

answ

er o

ur

mes

sage

take

sev

eral

sec

on

d t

o

feed

bac

k ..

Bo

th

Yes

20

18/

06/

10

11

:26

:13

PM

GM

T+7

Dim

as N

uh

gro

ho

46

- 5

0 y

ears

old

Ind

on

esia

n a

irlin

e co

mp

any

mo

re t

han

21

yea

rs

30

0

Stro

ngl

y A

gree

Stro

ngl

y A

gree

Stro

ngl

y A

gree

Stro

ngl

y A

gree

Stro

ngl

y A

gree

Stro

ngl

y A

gree

Stro

ngl

y A

gree

Stro

ngl

y A

gree

Stro

ngl

y A

gree

Stro

ngl

y A

gree

Stro

ngl

y A

gree

Stro

ngl

y A

gree

Stro

ngl

y A

gree

Stro

ngl

y A

gree

mai

nta

inin

g p

rofe

ssio

nal

job

to k

eep

mo

re s

afel

y an

d

effi

cien

tly

Bo

th

Yes

Page 109: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

109

20

18/

06/

24

11

:18

:56

AM

GM

T+7

Eko

Pri

yam

bo

do

mo

re t

han

51

yea

rs o

ld

Ind

on

esia

n a

irlin

e co

mp

any

mo

re t

han

21

yea

rs

40

Agr

ee

Neu

tral

Agr

ee

Agr

ee

Neu

tral

Neu

tral

Dis

agre

e

Neu

tral

Neu

tral

Agr

ee

Neu

tral

Neu

tral

Neu

tral

Neu

tral

ATC

kad

ang

kura

ng

ber

ani t

egas

terh

adap

Air

lines

ter

ten

tu .

Bo

th

Yes

20

18/

06/

10

6:4

3:5

8 P

M

GM

T+7

Fau

zie

ervh

an a

rdia

nsj

ah

46

- 5

0 y

ears

old

Ind

on

esia

n a

irlin

e

com

pan

y

11

- 2

0 y

ears

70

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Stro

ngl

y A

gree

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Mo

re e

ffic

ien

t to

man

age

inco

min

g tr

affi

c an

d

ou

tco

min

g fr

om

jaka

rta

Bo

th

Yes

20

18/

06/

26

8:0

0:4

7 P

M G

MT+

7

Her

ka

31

- 3

5ye

ars

old

Ind

on

esia

n a

irlin

e co

mp

any

5 -

10

yea

rs

10

0

Neu

tral

Agr

ee

Neu

tral

Agr

ee

Agr

ee

Neu

tral

Neu

tral

Neu

tral

Neu

tral

Neu

tral

Neu

tral

Neu

tral

Neu

tral

Neu

tral

terk

adan

g m

erek

a te

rlal

u b

ap

er (

ter

baw

a

per

asaa

n )

.. s

edik

it e

mo

sian

..se

hin

gga

terk

adan

g

tid

ak p

as d

alam

men

ggu

nak

an/

pen

ggu

naa

n s

tan

dar

t

fras

e ko

mu

nik

asi p

ener

ban

gan

Dan

bu

at p

ara

trai

ne

e

tolo

ng

did

amp

ingi

ole

h s

enio

rnya

saa

t b

ertu

gas

kare

na

terk

adan

g m

erek

a ti

dak

men

gert

i pes

an y

g

dis

amp

aika

n

Safe

ty

No

20

18/

06/

10

6:1

2:3

2 P

M

GM

T+7

I Mad

e K

and

a P

erta

ma

21

- 2

5 y

ears

old

Ind

on

esia

n a

irlin

e

com

pan

y

less

th

an 5

yea

rs

60

Dis

agre

e

Agr

ee

Dis

agre

e

Neu

tral

Neu

tral

Neu

tral

Neu

tral

Neu

tral

Neu

tral

Dis

agre

e

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Dis

agre

e

Bel

um

pro

fess

ion

al, s

erin

g

tid

ak k

on

sen

& s

erin

g ti

dak

mer

esp

on

saa

t d

ipan

ggil

Sove

reig

nty

Yes

20

18/

06/

27

9:0

3:1

6 A

M G

MT+

7

I Nyo

man

Bu

di S

edan

a

mo

re t

han

51

yea

rs o

ld

Ind

on

esia

n a

irlin

e co

mp

any

mo

re t

han

21

yea

rs

15

0

Neu

tral

Neu

tral

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Neu

tral

Neu

tral

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Neu

tral

Neu

tral

Kee

p u

p t

he

imp

rove

men

t o

f A

TC

abili

ty a

nd

ski

lls

Bo

th

Yes

Page 110: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

110

20

18/

06/

11

7:1

9:4

0 A

M

GM

T+7

I WA

YAN

MA

DIA

RTA

31

- 3

5ye

ars

old

Ind

on

esia

n a

irlin

e co

mp

any

5 -

10

yea

rs

70

Neu

tral

Neu

tral

Dis

agre

e

Dis

agre

e

Dis

agre

e

Agr

ee

Neu

tral

Neu

tral

Neu

tral

Dis

agre

e

Neu

tral

Neu

tral

Neu

tral

Neu

tral

#NA

ME?

Bo

th

Yes

20

18/

06/

10

7:2

4:2

4 P

M G

MT+

7

Ida

21

- 2

5 y

ears

old

Ind

on

esia

n a

irlin

e co

mp

any

less

th

an 5

yea

rs

60

Agr

ee

Stro

ngl

y A

gree

Agr

ee

Stro

ngl

y A

gree

Agr

ee

Stro

ngl

y A

gree

Dis

agre

e

Neu

tral

Agr

ee

Agr

ee

Neu

tral

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Ple

ase

be

a b

ette

r an

d f

air

con

tro

ller.

Do

no

t ru

sh a

nd

pan

ic. P

leas

e sp

eak

slo

wly

even

tho

ugh

we

are

use

d t

o

hea

rin

g u

gu

ys in

a r

ush

Th

anks

fo

r th

ese

all t

ime

coo

per

atio

n

guys

!

Bo

th

Yes

20

18/

06/

24

11

:32

:23

AM

GM

T+7

jod

i

21

- 2

5 y

ears

old

Ind

on

esia

n a

irlin

e co

mp

any

less

th

an 5

yea

rs

10

0

Stro

ngl

y A

gree

Agr

ee

Stro

ngl

y A

gree

Stro

ngl

y A

gree

Agr

ee

Stro

ngl

y A

gree

Agr

ee

Stro

ngl

y A

gree

Stro

ngl

y A

gree

Stro

ngl

y A

gree

Agr

ee

Stro

ngl

y A

gree

Stro

ngl

y A

gree

Agr

ee

Sela

lu p

rofe

sio

nal

dal

am

men

gerj

akan

pek

erja

an n

ya

Bo

th

No

20

18/

06/

24

2:3

1:2

1 P

M

GM

T+7

jod

i

21

- 2

5 y

ears

old

Ind

on

esia

n a

irlin

e

com

pan

y

less

th

an 5

yea

rs

10

0

Stro

ngl

y A

gree

Agr

ee

Stro

ngl

y A

gree

Stro

ngl

y A

gree

Agr

ee

Stro

ngl

y A

gree

Agr

ee

Stro

ngl

y A

gree

Stro

ngl

y A

gree

Stro

ngl

y A

gree

Agr

ee

Stro

ngl

y A

gree

Stro

ngl

y A

gree

Agr

ee

Sela

lu p

rofe

sio

nal

dal

am

men

gerj

akan

pek

erja

an

nya

Bo

th

No

20

18/

06/

10

8:5

5:4

1 P

M G

MT+

7

Jose

ph

An

dy

Ari

sasm

ita

41

- 4

5 y

ears

old

Ind

on

esia

n a

irlin

e co

mp

any

11

- 2

0 y

ears

10

0

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Neu

tral

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

1. I

mp

rove

En

glis

h c

apab

ility

so

if f

ore

ign

pilo

ts a

sk s

om

eth

ing

wh

ich

is n

ot

stat

ed o

n r

adio

tele

ph

on

y p

roc,

ATC

sti

ll gi

ve a

goo

d a

nsw

er

2. U

pgr

ade

ATC

Rad

ar w

ith

wea

ther

rad

ar c

om

plia

nce

Bo

th

Yes

20

18/

06/

24

3:5

8:5

5 P

M G

MT+

7

kust

riaw

an

mo

re t

han

51

yea

rs o

ld

Ind

on

esia

n a

irlin

e co

mp

any

mo

re t

han

21

yea

rs

40

0

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

they

are

go

od

co

ntr

olle

r

Bo

th

Yes

Page 111: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

111

20

18/

06/

11

8:1

9:2

4 A

M

GM

T+7

Nib

rask

a

26

- 3

0 y

ears

old

Inte

rnat

ion

al a

irlin

e

com

pan

y

5 -

10

yea

rs

19

0

Neu

tral

Agr

ee

Dis

agre

e

Neu

tral

Agr

ee

Agr

ee

Dis

agre

e

Neu

tral

Stro

ngl

y A

gree

Neu

tral

Neu

tral

Neu

tral

Neu

tral

Neu

tral

Go

od

Bo

th

Yes

20

18/

06/

27

11

:21

:12

AM

GM

T+7

NP

26

- 3

0 y

ears

old

Ind

on

esia

n a

irlin

e co

mp

any

5 -

10

yea

rs

30

Neu

tral

Neu

tral

Dis

agre

e

Dis

agre

e

Dis

agre

e

Agr

ee

Neu

tral

Agr

ee

Agr

ee

Neu

tral

Neu

tral

Neu

tral

Neu

tral

Neu

tral

Ple

ase

kin

dly

ke

ep t

he

goo

d

wo

rks

up

an

d u

p, a

nd

do

all

the

task

s b

ased

on

th

e

regu

lati

on

s it

self

.

Bo

th

Yes

20

18/

06/

10

6:1

1:2

3 P

M G

MT+

7

Nu

rhad

i

mo

re t

han

51

yea

rs o

ld

Ind

on

esia

n a

irlin

e co

mp

any

mo

re t

han

21

yea

rs

70

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Neu

tral

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Go

od

Safe

ty

No

20

18/

06/

10

7:2

4:3

3 P

M G

MT+

7

Pen

gku

h H

ard

jo

mo

re t

han

51

yea

rs o

ld

Ind

on

esia

n a

irlin

e co

mp

any

mo

re t

han

21

yea

rs

60

Neu

tral

Neu

tral

Dis

agre

e

Neu

tral

Neu

tral

Neu

tral

Dis

agre

e

Neu

tral

Neu

tral

Neu

tral

Neu

tral

Neu

tral

Neu

tral

Dis

agre

e

They

co

uld

be

mo

re p

rofe

ssio

nal

to

do

th

eir

job

, mo

re f

airl

y...

Bo

th

Yes

20

18/

06/

27

11

:28

:32

AM

GM

T+7

Ro

zie

26

- 3

0 y

ears

old

Ind

on

esia

n a

irlin

e co

mp

any

less

th

an 5

yea

rs

27

0

Agr

ee

Agr

ee

Neu

tral

Agr

ee

Neu

tral

Agr

ee

Neu

tral

Neu

tral

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Neu

tral

Som

etim

es w

e h

ave

to

trig

ger

them

ou

r al

titu

de

Bo

th

Do

n't

kn

ow

Page 112: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

112

20

18/

09/

08

8:0

3:2

9 P

M G

MT+

7

Sury

a O

ka S

etya

wan

26

- 3

0 y

ears

old

Inte

rnat

ion

al a

irlin

e co

mp

an

y

5 -

10

yea

rs

15

Agr

ee

Neu

tral

Dis

agre

e

Agr

ee

Stro

ngl

y A

gree

Stro

ngl

y A

gree

Stro

ngl

y A

gree

Stro

ngl

y A

gree

Stro

ngl

y A

gree

Neu

tral

Dis

agre

e

Neu

tral

Neu

tral

Neu

tral

In m

y o

pin

ion

, Jak

arta

ATC

is o

ne

of

the

bet

ter

ATC

in t

erm

of

serv

ice

in t

he

Sou

th E

ast

Asi

a re

gio

n. I

f th

ere

is a

nyt

hin

g to

imp

rove

, I w

ou

ld s

ay t

he

com

mu

nic

atio

n s

kill

in r

adio

. So

met

imes

inst

ruct

ion

s ar

e h

ard

to

un

der

stan

d b

ecau

se t

he

usa

ge o

f n

on

-sta

nd

ard

ph

rase

olo

gy a

nd

th

e ra

te o

f sp

eech

bei

ng

too

fas

t.

An

oth

er a

rea

is t

hei

r co

ntr

ol o

f th

e ai

rcra

ft, m

any

tim

es p

ilots

are

no

t p

rovi

de

d e

no

ugh

inst

ruct

ion

s in

term

of

spee

d t

o m

ain

tain

, so

mo

st w

ill e

ith

er g

ues

s w

hat

sp

eed

to

fly

, o

r to

get

vec

tore

d a

way

bec

ause

ge

ttin

g to

clo

se t

o t

raff

ic. B

ut

ove

rall

Jaka

rta

ATC

pro

vid

es e

xcel

len

t se

rvic

e!

Safe

ty

Do

n't

kn

ow

20

18/

06/

10

8:3

7:3

8 P

M G

MT+

7

Tata

En

dra

taka

mo

re t

han

51

yea

rs o

ld

Ind

on

esia

Air

forc

e

mo

re t

han

21

yea

rs

5

Agr

ee

Neu

tral

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Stro

ngl

y A

gree

Agr

ee

Agr

ee

Stro

ngl

y A

gree

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Stro

ngl

y A

gree

Ove

rlo

ad

Bo

th

Yes

20

18/

06/

10

6:4

4:5

7 P

M

GM

T+7

Tegu

h K

rist

ion

o

46

- 5

0 y

ears

old

Ind

on

esia

n a

irlin

e

com

pan

y

mo

re t

han

21

yea

rs

60

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Stro

ngl

y A

gree

Stro

ngl

y A

gree

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Wel

l do

ne

Bo

th

Yes

20

18/

06/

11

7:4

4:0

5 A

M

GM

T+7

Wic

akso

no

31

- 3

5ye

ars

old

Ind

on

esia

n a

irlin

e co

mp

any

5 -

10

yea

rs

10

0

Stro

ngl

y D

isag

ree

Stro

ngl

y D

isag

ree

Stro

ngl

y D

isag

ree

Stro

ngl

y D

isag

ree

Stro

ngl

y D

isag

ree

Stro

ngl

y D

isag

ree

Stro

ngl

y D

isag

ree

Stro

ngl

y D

isag

ree

Stro

ngl

y D

isag

ree

Stro

ngl

y D

isag

ree

Stro

ngl

y D

isag

ree

Stro

ngl

y D

isag

ree

Stro

ngl

y D

isag

ree

Stro

ngl

y D

isag

ree

Be

fair

wit

h a

ll tr

affi

c.

Do

n・

E€・

Et ju

st g

ive

pri

ori

ty t

o L

ion

Gro

up

.

Safe

ty

No

Page 113: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

113

20

18/

06/

10

6:3

5:2

7 P

M G

MT+

7

Will

iam

Har

vey

41

- 4

5 y

ears

old

Ind

on

esia

n a

irlin

e co

mp

any

11

- 2

0 y

ears

10

0

Dis

agre

e

Dis

agre

e

Dis

agre

e

Dis

agre

e

Dis

agre

e

Dis

agre

e

Dis

agre

e

Dis

agre

e

Stro

ngl

y A

gree

Dis

agre

e

Dis

agre

e

Dis

agre

e

Dis

agre

e

Dis

agre

e

1. A

ir T

raff

ic C

on

tro

l su

pp

ose

to

be

pro

acti

ve a

nd

nic

e in

giv

ing

serv

ice

to

us.

2. T

hey

are

ver

y ar

roga

nt,

eve

n w

hat

th

ey h

ave

do

ne

is in

corr

ect.

3. H

ere

ATC

in In

do

nes

ia a

lway

s gi

vin

g p

rio

rity

to

Lio

n G

rou

p A

irlin

e, a

nd

It

was

hap

pen

ed t

o m

e. I

was

in f

ron

t o

f Li

on

an

d A

TC w

ith

th

eir

kno

wle

dge

in

stru

cted

us

to m

ake

a 9

0 d

eg t

urn

to

let

lion

be

hin

d m

e to

be

in f

ron

t.

4. T

hey

are

su

cks

Bo

th

No

20

18/

09/

07

7:5

8:3

8 P

M

GM

T+7

Wilm

ar e

ko b

36

- 4

0 y

ears

old

Ind

on

esia

n a

irlin

e

com

pan

y

5 -

10

yea

rs

4

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Kee

p u

p t

he

goo

d w

ork

Safe

ty

No

20

18/

06/

10

6:4

5:5

8 P

M G

MT+

7

Zan

di I

man

Akb

aru

llah

36

- 4

0 y

ears

old

Ind

on

esia

n a

irlin

e co

mp

any

11

- 2

0 y

ears

65

Neu

tral

Neu

tral

Neu

tral

Neu

tral

Neu

tral

Agr

ee

Neu

tral

Neu

tral

Stro

ngl

y A

gree

Neu

tral

Neu

tral

Neu

tral

Neu

tral

Neu

tral

man

y ex

per

ien

ced

wit

h t

hem

. Th

ey h

ard

to

say

apo

logi

ze w

hen

th

ey d

id w

ron

g

inst

ruct

ion

.An

d e

azy

to g

etti

ng

up

set

or

angr

y w

hen

th

ey f

ou

nd

un

clea

r

com

mu

nic

at w

ith

air

craf

t th

at b

ein

g co

ntr

ole

d.S

om

etim

es t

hey

gav

e a

lot

of

inst

ruct

ion

in o

ne

tim

e.

Bo

th

Yes

20

18/

06/

10

7:2

6:2

6 P

M

GM

T+7

NA

26

- 3

0 y

ears

old

Ind

on

esia

n a

irlin

e

com

pan

y

5 -

10

yea

rs

65

Stro

ngl

y A

gree

Stro

ngl

y A

gree

Stro

ngl

y A

gree

Stro

ngl

y A

gree

Stro

ngl

y A

gree

Stro

ngl

y A

gree

Stro

ngl

y A

gree

Stro

ngl

y A

gree

Stro

ngl

y A

gree

Stro

ngl

y A

gree

Stro

ngl

y A

gree

Stro

ngl

y A

gree

Stro

ngl

y A

gree

Stro

ngl

y A

gree

Ver

y go

od

Sove

reig

nty

Yes

20

18/

06/

10

8:2

0:4

6 P

M G

MT+

7

NA

36

- 4

0 y

ears

old

Ind

on

esia

n a

irlin

e co

mp

any

11

- 2

0 y

ears

60

Neu

tral

Agr

ee

Dis

agre

e

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Dis

agre

e

Neu

tral

Agr

ee

Neu

tral

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Neu

tral

Ple

ase

be

fair

wit

h a

ll tr

affi

c,

wh

o c

om

e fi

rst

be

serv

e fi

rst.

Co

ord

inat

ion

wit

h n

ext

chan

nel

freq

ue

ncy

to

avo

id r

adar

vec

tor

like

a ci

rcu

s le

ft o

r ri

ght

to m

uch

an

d r

edu

ce o

r in

crea

se s

pee

d

wit

h n

o c

on

stan

t

Bo

th

Yes

Page 114: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

114

20

18/

06/

11

8:5

2:5

3 A

M

GM

T+7

NA

36

- 4

0 y

ears

old

Ind

on

esia

n a

irlin

e co

mp

any

5 -

10

yea

rs

60

Agr

ee

Agr

ee

Stro

ngl

y A

gree

Agr

ee

Stro

ngl

y A

gree

Stro

ngl

y A

gree

Stro

ngl

y A

gree

Stro

ngl

y A

gree

Agr

ee

Agr

ee

Stro

ngl

y A

gree

Agr

ee

Agr

ee

Stro

ngl

y A

gree

Go

od

co

ntr

ol

Bo

th

Yes

20

18/

09/

08

8:1

0:3

1 A

M G

MT+

7

NA

mo

re t

han

51

yea

rs o

ld

Ind

on

esia

n a

irlin

e co

mp

any

mo

re t

han

21

yea

rs

9

Agr

ee

Stro

ngl

y A

gree

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Stro

ngl

y A

gree

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Wh

en c

on

tro

l by

hal

im t

ow

er, j

akar

ta

dir

ecto

r, ja

kart

a ra

dar

th

e

com

mu

nic

atio

n is

lou

d a

nd

cle

ar, b

ut

we

hav

e p

rob

lem

wit

h j

akar

ta r

adio

on

HF

65

56

th

ere

is w

eak,

wh

ile w

e h

ave

lou

d a

nd

cle

ar w

ith

Sin

gap

ore

rad

io a

t th

e sa

me

freq

uen

cy

Bo

th

Yes

20

18/

09/

08

2:0

5:5

6 P

M

GM

T+7

NA

41

- 4

5 y

ears

old

Ind

on

esia

n a

irlin

e

com

pan

y

11

- 2

0 y

ears

60

Agr

ee

Dis

agre

e

Dis

agre

e

Stro

ngl

y D

isag

ree

Dis

agre

e

Neu

tral

Agr

ee

Dis

agre

e

Stro

ngl

y A

gree

Neu

tral

Neu

tral

Dis

agre

e

Neu

tral

Dis

agre

e

Too

sti

ff

Safe

ty

No

20

18/

09/

08

3:2

5:0

2 P

M

GM

T+7

NA

26

- 3

0 y

ears

old

Ind

on

esia

n a

irlin

e

com

pan

y

less

th

an 5

yea

rs

78

Dis

agre

e

Agr

ee

Dis

agre

e

Neu

tral

Dis

agre

e

Neu

tral

Neu

tral

Dis

agre

e

Stro

ngl

y A

gree

Neu

tral

Neu

tral

Neu

tral

Neu

tral

Neu

tral

Po

or

traf

fic

con

tro

l

Safe

ty

Yes

20

18/

09/

11

11

:55

:52

AM

GM

T+7

NA

46

- 5

0 y

ears

old

Ind

on

esia

n a

irlin

e co

mp

any

mo

re t

han

21

yea

rs

60

Dis

agre

e

Neu

tral

Dis

agre

e

Neu

tral

Dis

agre

e

Neu

tral

Stro

ngl

y D

isag

ree

Neu

tral

Agr

ee

Neu

tral

Neu

tral

Neu

tral

Neu

tral

Dis

agre

e

nee

d t

o b

e fa

ir (

do

nt

alw

ays

pri

ori

tize

d li

on

air

gro

up

airc

raft

) , m

ore

cal

m/p

assi

on

& n

ot

yelli

ng

Bo

th

No

20

18/

09/

11

1:4

2:1

9 P

M

GM

T+7

NA

36

- 4

0 y

ears

old

Ind

on

esia

n a

irlin

e

com

pan

y

11

- 2

0 y

ears

10

0

Dis

agre

e

Dis

agre

e

Neu

tral

Dis

agre

e

Stro

ngl

y D

isag

ree

Agr

ee

Stro

ngl

y D

isag

ree

Dis

agre

e

Agr

ee

Dis

agre

e

Dis

agre

e

Neu

tral

Dis

agre

e

Dis

agre

e

I sai

d a

gain

Safe

ty

No

Page 115: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

115

20

18/

09/

11

9:5

7:2

7 P

M G

MT+

7

NA

mo

re t

han

51

yea

rs o

ld

Ind

on

esia

n a

irlin

e co

mp

any

mo

re t

han

21

yea

rs

0

Stro

ngl

y A

gree

Agr

ee

Stro

ngl

y A

gree

Agr

ee

Stro

ngl

y A

gree

Agr

ee

Stro

ngl

y A

gree

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Go

od

Safe

ty

Yes

20

18/

09/

11

11

:42

:02

PM

GM

T+7

NA

mo

re t

han

51

yea

rs o

ld

Ind

on

esia

n a

irlin

e co

mp

any

mo

re t

han

21

yea

rs

10

0

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Agr

ee

Go

od

Co

ntr

olle

r

Safe

ty

Yes

20

18/

09/

12

1:4

8:4

9 P

M

GM

T+7

NA

41

- 4

5 y

ears

old

Ind

on

esia

n a

irlin

e

com

pan

y

11

- 2

0 y

ears

60

Agr

ee

Neu

tral

Neu

tral

Agr

ee

Neu

tral

Agr

ee

Neu

tral

Neu

tral

Stro

ngl

y A

gree

Agr

ee

Agr

ee

Neu

tral

Neu

tral

Agr

ee

Som

etim

es w

e d

eal w

ith

"ru

de"

co

ntr

olle

r. It

see

ms

they

had

ow

n p

rob

lem

bu

t

they

bro

ugh

t it

to

du

ty

assi

gnm

ent.

B

oth

Yes

Page 116: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

116

Lampiran 6. Biodata Ketua Peneliti

A. Data Pribadi

1. Nama : Dr. A. Adang Supriyadi. ST.MM

2. Pangkat : Marsekal Muda TNI

3. Korps / NRP : PNB / 507801

4. Tempat/Tgl Lahir : Surabaya, 14 Mei 1962

5. Jabatan : Dosen Tetap FTP Unhan, selaku Sestama BNPT.

6. Satuan : Badan Nasional Penanggulangan Teroris (BNPT)

7. Agama : Islam

8. Jenis Kelamin : Laki-laki

9. Suku : Sunda

10. Tinggi Badan/BB : 178 cm / 85 kg

11. Golongan Darah : “O”

12. Alamat Rumah : Jl. Siung Kavling Kowilhan B2 No. 16 Setu Cipayung

Jakarta Timur 13880

PENDIDIKAN UMUM

1. SD LULUS 1975

2. SMP LULUS 1978

3. SMA LULUS 1981

4. S1 LULUS 2012

5. S2 LULUS 2014

6. S3 LULUS 2017

DIKMA / DIKBANGUM

1. AAU ANGKATAN LULUS 1985

2. SEKKAU ANGKATAN 55 LULUS 1994

3. SESKOAU ANGKATAN 35 LULUS 1998

4. SESKO TNI ANGKATAN 35 LULUS 2008

5. KRA LEMHANNAS ANGKATAN 46 LULUS 2011

Page 117: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

117

PENDIDIKAN MILITER (KURSUS)

1. Separadas ANGKATAN 95 LULUS 1983

2. Penataran P4 ANGKATAN LULUS 1985

3. Sekolah Penerbang ANGKATAN 34 LULUS 1986

4. Kapten Pilot CN-235 100M ANGKATAN LULUS 1992

5. Sus Lambangja ANGKATAN LULUS 1993

6. SIP TNI AU ANGKATAN LULUS 1995

7. Australian & Militari Familisation ANGKATAN LULUS 1997

Course

8. Maritime Air Surveillance Course ANGKATAN LULUS 1997

9. Aerial Delivery System Training Pilot ANGKATAN 43 LULUS 1997

RIWAYAT PANGKAT

1. 28-09-1985 LETDA

2. 01-10-1988 LETTU

3. 01-10-1991 KAPTEN

4. 01-10-1996 MAYOR

5. 01-10-2000 LETKOL

6. 01-04-2005 KOLONEL

7. 19-01-2012 MARSMA TNI

PENGALAMAN JABATAN

1. Pa DP Lanud Adi 28-09-1985

2. Pa Pnb Skadron Udara 31 27-07-1986

3. Papok Instruktur Skd 2 Lanud Hlm 11-11-1996

4. Kadisops Skadud 2 Halim P 01-05-1997

5. Kasiopslah Disops Lanud Halim P 21-05-1999

6. Komandan skadud 2 LAnud Halim 24-03-2000

7. Kapuskodal Koopsau I 03-12-2001

7. Kasubdis Sislan Disbangopsau 12-01-2004

8. Kadisops Lanud Halim Perdanakusuma 24-12-2004

9. Komandan Wing 1 Lanud Halim Perdanakusuma 21-12-2005

10. Komandan Korsis Seskoau, Lembang 20-09-2007

11. Komandan Lanud Husein Sastranegara 25-03-2010

12. Komandan Lanud Halim Perdanakusuma 19-12-2011

14. Wakil Komandan Kodikau 27-05-2013

15. Kepala Dinas Survei dan pemotretan udara angkatan udara 15-05-2015

16. Dosen Tetap Universitas Pertahanan 30-10-2017

Page 118: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

118

RIWAYAT PENUGASAN

1. Anggota Team Kelaikan Kemenhan (Tes Pilot CN-235-100M/200M)

2. Menerbangkan pesawat AS-202-B, T-34-C, F-27 FOKKER, CN-235-100M/200M,

BOING 737-200 VIP

TANDA KEHORMATAN

1. Satyalancana Kesetiaan VIII Tahun

2. Satyalancana Kesetiaan XVI Tahun

3. Satyalancana Kesetiaan XXIV Tahun

4. Bintang Swabhuwana Paksa Nararya

5. Satyalancana GOM IX Raksaka Dharma (Papua)

6. Satyalancana Seroja

7. Satyalancana Dwidyasista

8. Satyalancana GOM VII (Aceh)

9. Satyalancana Rusia

10. Satyalancana Darma Nusa

DATA KELUARGA

1. Nama Ayah : E. Sutisna

2. Nama Ibu : Tuti Susana

3. Alamat Istri : Ir. Niken Chandra Puspitawati (24-03-1962)

5. Nama Anak : 1. Pradya Mulki Safira (06-03-1991)

2. Sakinah Intan Sari Putri (20-09-1993)

3. Jodi Priadhika Perkasa (12-11-1996)

Page 119: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

119

Lampiran 7. Biodata Anggota Peneliti 1

A. Data Pribadi

Nama Lengkap : Dr. Ir. Rudy Agus Gemilang Gultom, M.Sc.

NIDN : 4719086701

Pangkat/Korps/Nrp : Kolonel/Sus/520726

Jabatan : Sesprodi Teknologi Penginderaan

Satuan : Fakultas Teknologi Pertahanan

Universitas Pertahanan/Kementerian Pertahanan RI

Tempat/Tanggal lahir : Jakarta/ 19 Agustus 1967

Alamat : Jl. Maphilindo AG-16 Komplek Dwikora Halim P Jakarta.

Nama Istri : Marlina Siregar

Nama Anak : 1. Ramadhani Sheffie Tiara Gultom

2. Ruly Achmad Gemilang Gultom

3. Razyta Syabania Aruni Gultom

Mobile Phone : 08128093014/ 081380695525

B. Riwayat Pendidikan

1. Pendidikan Umum

SD Angkasa 1 Halim P 1980 di Jakarta

SMP Negeri 80 Halim P 1983 di Jakarta

SMA Negeri 42 Halim P 1984 di Jakarta

S1 - Univ. Gunadarma 1991 di Jakarta

S2 - Univ. of Sheffield, Sheffield 1998 di Inggris

S3 - Univ. Indonesia 2012 di Depok

2. Pendidikan Militer

Sepamilwa ABRI 1991/1992 Gel-1 1991 di Akmil Magelang

Susormatau 1992 di Jakarta

Suslihpaau 1994 di Solo

Sekkau Angkatan 75 2004 di Jakarta

Seskoau Angkatan 44 2007 di Lembang

Sus Guru Militer 1996 di Jalarta

Sus Heli Raid 2000 di Jakarta

Sus Selam 2000 di Jakarta

Page 120: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

120

Sus Menembak Pistol & Senapan 2001 di Jakarta

Sus Sistem Analis & Programmer 2002 di Jakarta

Sus Sistem Radar/VSAT SBM K3I 2004 di Jakarta

3. Pendidikan, Pelatihan dan Kursus di Luar Negeri

Elementaire de Langue France 1995 di Centre Culturel Francaise Jakarta

Master Degree in Computer Science 1997 di University of Sheffield, Inggris.

Course of C3S (Cryptography & 1998 di University of Bradford, Inggris.

Computer CommunicationsSecurity

Strategic Research at NIDS 2014 di Tokyo, Jepang.

(National Institute for Defense

Studies)

Strategic Research at KNDU 2014 di Seoul, Korsel.

(Korean National Defense

University)

Cyber Security For Information 2015 di Washington DC, Amerika

Leaders Course, at NDU (National Serikat (AS)

Defense University)

Cyber Security Policy &Practice 2015 di Monterey, California, Amerika

Cource, at NPS (Naval Postgraduate Serikat (AS).

School).

Cyber Security International 2015 di Paris, Perancis.

Seminar & Workshop, SIAMO

2015, IHEDN, Ecole Militaire.

Cyber Security Talk at NEC Japan 2015 di Tokyo, Jepang.

International Training on

International Conflict & Resolution 2016 di Den Haag, Belanda

at Clingendael Institute, The Hague.

The International Conference on 2016 di Valencia, Spanyol

Internet Monitoring & Protection

(ICIMP), Cyber Security International

Conference Series 2016

The 13th International Conference on di Washington DC, Amerika Serikat

Cyber Warfare and Security (ICCWS) 2018

Workshop on Network of ASEAN Defense

Institution (NADI) 2018 di Ayutaya, Bangkok, Thailand.

C. Riwayat Penugasan

1. Penugasan Militer

1991 – 1996 Dinas Informasi dan Pengolahan Data TNI AU Mabesau, Jakarta.

1996 – 1997 Kursus Bahasa Perancis di CCF Jakarta & Kursus Bahasa Inggris di British

Council Jakarta.

1997 – 1999 Tugas Belajar Master Degree (S2) di Inggris.

1999 – 2000 Dinas Informasi dan Pengolahan Data TNI AU Mabesau, Jakarta.

2000 - 2004 Komando Pertahanan Udara Nasional (Kohanudnas), Jakarta.

Page 121: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

121

2004 - 2006 Pusat Penerangan TNI (Puspen TNI), Mabes TNI, Cilangkap.

2006 - 2017 Lembaga Ketahanan Nasional RI (Lemhannas RI), Jakarta.

2017 – (skrg) Sesprodi Teknologi Penginderaan, Universitas Pertahanan, Sentul, Bogor.

2. Penugasan Pemerintah

2014 Pengkajian Strategis Lemhannas RI di Seoul, Korsel.

2014 Pengkajian Strategis Lemhannas RI di Manila, Filipina.

2015 Pengkajian Strategis Lemhannas RI di Tokyo, Jepang.

2015 Pengkajian Strategis Lemhannas RI di Singapura.

2015 Tugas Belajar di NDU, Washington DC, Amerika Serikat.

2015 Tugas Belajar di NPS, Monterrey, California, Amerika Serikat.

2016 Seminar & Workshop Cyber Security di Paris, Perancis.

D. Kapasitas Tematik Penelitian dan Pengetahuan

1. Teknologi Informasi & Komunikasi

2. Cyber Security/ Cyber Defenese

3. Cyber Warfare/ Assymetric Warfare

4. Strategic Information Management System

5. Defense Remote Sensing

6. Manajemen & Strategi Pertahanan

7. Teknologi dan Industri Pertahanan

8. Air and Space Power

E. Riwayat Penelitian

1. Penelitian Doktoral (S3) “Pembuatan Algortima Xtractorz Mashup sebagai Tools

Web Data Extraction di Internet”, 2012.

2. Penelitian dan Pengkajian Kedeputian Pengkajian Strategik, Lemhannas RI

“Konsep Pembangunan Badan Cyber Nasional (BCN)”, 2014.

3. Penelitian LP2M Unhan “Modernisasi Sistem Pertahanan Udara TNI Melindungi

Keutuhan dan Kedaulatan Wilayah NKRI”, 2017.

F. Riwayat Publikasi

1. Rudy A.G. Gultom, “Simulation and Evaluation of the ABRI-Net’s Network

Architecture”, M.Sc. Dissertation, Department of Computer Science,

The University of Sheffield, Sheffield, United Kingdom, 21 December 1998.

2, R.A.G. Gultom & S.J. Shepherd, “An Introduction: Security Issues on

a Computer Network”C3S Group,Telecommunication Research Center,

University of Bradford, UK, Proceedings of the Science & Technology

Meeting UK’99, ISBN: 09536271 1X, Leeds, United Kingdom, 6-8 August 1999.

3. Rudy A.G. Gultom, “Design of Secure E-Commerce Server (Secoms) for

Secure Electronic Transaction Over the Internet”, Project Report, Cryptography

And Computer Communication Security (C3S) Group, Telecommunication

Research Center (TRC), The University of Bradford, United Kingdom, Nov. 1999.

4. Rudy AG Gultom, “Developing Wrapper Application Using WEB ETL Concept

Page 122: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

122

Based on Mashup Framework as WEB Data Extraction Standard Procedure”, Ujian Pra

Kualifikasi Doktoral, Departemen Teknik Elektro, FTUI, 6 Juli 2009.

5. Rudy AG Gultom, Riri Fitri Sari, Bagio Budiardjo, “Implementing Web Data

Extraction and Making Mashup with Xtractorz”, Proceedings of 2010 IEEE

2nd International Advance Computing Conference (IACC) (pp.385-393).

ISBN: 978-1-4244-4791-6. Patiala, India., 19-20 February 2010.

6. Rudy AG Gultom, Riri Fitri Sari, Bagio Budiardjo. “Developing Xtractorz

Prototype as a Tool in the process of Web Table Extraction and Building

a Mashup”, In theProceedings of Joint Conference on ICT for Development and

Sustainabilityand National Seminar in Computer and Intelligent System

(KOMMIT 2010)(pp.363-369). ISSN: 1411- 6286, Bali, 24-26 November 2010.

7. Rudy AG Gultom, Riri Fitri Sari, Bagio Budiardjo.“Proposing a New

Algorithm and Development Technique for Integrating Web Table

Extraction and Building a Mashup”, Journal of Computer Science.

ISSN: 1549-3636. SciencePublications. DOI: 10.3844/jcssp.2011.129.142.Volume 7.

Issue 2. (pp.129-142). New York, USA., 25 February 2011.

8. Gultom. R.A.G., Sari R.F., & Budiardjo B. (2011). Technique and Algorithm

Development for Integrating Web Table Extraction and Building a Mashup.

In the Proceedings of the 12th International Conference on Quality in Research

(QIR 2011), 4-7 July 2011. Bali, Indonesia.

Page 123: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

123

Lampiran 8. Biodata Anggota Peneliti 2

IDENTITAS DIRI

Nama : Dr. Eng. Masita Dwi Mandini

Manessa, S.Si., M.Si., M.Eng

Tempat/Tgl lahir : Tangerang, 2 November 1986

Jenis Kelamin : Perempuan

Status Perkawinan : Kawin

Agama : Islam

Alamat Rumah : Erfina Kencana Regency, Cluster F1

no 57, Nanggewer, Cibinong

Kabupaten Bogor

No.Hp : 08118500819

Alamat e-mail : [email protected]

Scopus ID : 56181320100

RIWAYAT PENDIDIKAN PERGURUAN TINGGI

Tahun

Lulus

Program

Pendidikan

Perguruan

Tinggi

Jurusan/ Program Studi Penelitian

2009 Sarjana Universitas

Gadjah

Mada

Geografi/ Geografi /

Konsentrasi

Geomorfologi

Kajian Morfologi Karst untuk

Geokonservasi dan

Pengembangan Wisata Alam di

Kawasan Eko-Karst

Gunungsewu

2012 Magister Universitas

Udayana

Sekolah Pascasarja/ Ilmu

Lingkungan /

Konsentrasi

Penginderaan Jauh

Identifikasi Bentic di Perairan

Dangkal Mengunakan Citra

Satelit Multispekral: Investigasi

Pengaruh Peningkatan Metode

Koreksi Gangguan dan Resolusi

Spektral

Page 124: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

124

2012 Magister Universitas

Yamaguchi

Sekolah Pascasarjana

Sains dan Teknik/

Program Studi: Teknik

dan Ilmu Lingkungan /

Konsentrasi

Penginderaan Jauh

Shallow Water Benthic

Identification using

Multispectral Satellite Imagery:

Investigation Effect of

Improving Noise Correction

Method and Spectral Resolution

2017 Doktor Universitas

Yamaguchi

Sekolah Pascasarjana

Sains dan Teknik/

Program Studi: Sistem

Disain dan Perekayasaan

/ Konsentrasi

Penginderaan Jauh

Development of Practical

Multispectral Bathymetry for

Indonesian Coral Reefs

PENGALAMAN MENGAJAR

Matakuliah Program

Pendidikan

Institusi/Jurusan/Program

Studi

Sem/Tahun

Akademik

Praktikum Ilmu Tanah S1 Universitas Gadjah Mada,

Geografi

Ganjil 2009/10

Praktikum Geomorfologi

Dasar

S1 Universitas Gadjah Mada,

Geografi

Ganjil 2009/10

Penginderaan Jauh S1 Universitas Pakuan, Teknik

Geodesi

Ganjil 2017/18

Kalkulus 1 S1 Universitas Pakuan, Teknik

Geodesi

Ganjil 2017/18

Pengolahan Citra Digital S1 Universitas Pakuan, Teknik

Geodesi

Genap 2017/18

Survei dan Pemetaan Laut S1 Universitas Pakuan, Teknik

Geodesi

Genap 2017/18

Penginderaan Aktif Pasif S2 Universitas Pertahanan,

Teknologi Penginderaan

Genap 2017/18

Page 125: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

125

PENGALAMAN PENELITIAN

Tahun Judul Ketua/Anggota

Tim

Sumberdana

2015 Pengembangan Algoritma Kedalaman Perairan

menggunakan citra multispektral

Anggota Kurita Fund

2018 Pengembangan Model Ekstraksi Informasi

Batimetri Perairan Laut Dangkal di Indonesia

Anggota Insinas,

Kementerian

Riset,

Teknologi dan

Pendidikan

Tinggi

PELATIHAN PROFESIONAL

Tahun Jenis Pelatihan ( Dalam/Luar Negeri ) Penyelenggara Jangka

Waktu

2010 Training on ALOS data used. Advance Course LAPAN 4 hari

2010 Workshop of Coral Reef Management Overview and

Approaches

KKP 1 hari

2010 Lokakarya Perencanaan Zonasi Bagi Aparatur

Daerah Dalam Rangka Pengeloaan Wilayag Pesisir

dan Pulau- Pulau kecil di Provinsi Bali

KKP 1 hari

2018 Web Course: Integrating R Scripts into ArcGIS

Geoprocessing Tools

ESRI 1 jam

Page 126: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

126

KARYA TULIS ILMIAH

A. Jurnal

Tahun Judul Penerbit/Jurnal

2012 Bottom Types Identification in Shallow Coral Reef

Ecosystems Using Imagery Satellite Data

Ecotrophic, Journal of

Environmental Science

(DOAJ Index)

2014 Shallow-Water Benthic Identification Using

Multispectral Satellite Imagery: Investigation on the

Effects of Improving Noise Correction Method and

Spectral Cover

MDPI Remote Sensing

(Scopus Index, IF: 3.244)

2016 Satellite-Derived Bathymetry Using Random Forest

Algorithm and Worldview-2 Imagery

Journal of Geomatic and

Planning (DOAJ Index)

2016 Lyzenga Multispectral Bathymetry Formula for

Indonesian Shallow Coral Reef: Evaluation and

Proposed Generalized Coefficient

SPIE Remote Sensing

(Scopus Index)

2016 Evaluating the performance of Lyzenga’s water column

correction in case-1 coral reef water using a simulated

Wolrdview-2 imagery

IOP conference series

(Scopus Index)

2017 Benthic Habitat Mapping by Combining Lyzenga’s

Optical Model and Relative Water Depth Model in

Lintea Island, Southeast Sulawesi

IOP conference series

(Scopus Index)

2017 Determination of The Best Methodology for

Bathymetry Mapping using Spot 6 Imagery: A Study of

12 Empirical Algorithms

International Journal of

Remote Sensing and Earth

Science

2018 Simulation-based Investigation of the Generality of

Lyzenga’s Multispectral Bathymetry Formula in Case-1

Coral Reef Water

Coastal, Estuary, and Shelf

Science (Scopus Index, IF:

2.17)

Page 127: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

127

B. Makalah/ Poster

Tahun Judul Penyelenggara

2011 Implications of Climate Change in the Coral Triangle

Initiative's (CTI) Region Observation of SST variability

and their relationship with ENSO over Coral Triangle

region using satellite data

Yamaguchi University –

Universitas Udayana -

LAPAN

2011 Coral Reef Identification Using Hyperspectral Data

Preliminary Research -Coral Reef Identification Using

Hyperpectral Data (Case Study: Menjangan Island -Bali,

Indonesia)

ITB –KKP- Universitas

Udayana

2011 Remote Sensing For Coral Reef Monitoring ITB –KKP- Universitas

Udayana

2011 Changes In Density Of Mangrove Forest In Nusa

Lembongan, Bali

ITB –KKP- Universitas

Udayana

2014 Investigation of Worlview-2 Spectral Cover for Identify

Indonesia Coral Reef Stratum Types

Hokkaido University – PPI

Hokkaido

2014 Investigation Of Algorithm To Estimate Shallow Water

Bathymetry From Landsat-8 Images

Osaka University

2015 A Comparison of Atmospheric Correction Models for

Worldview-2 Imagery And The Effect on Bathymetry

Prediction

Japan Civil Engineering

Society - Yamaguchi

University

2015 Semi Automated Coral Reef Habitat Mapping of

Spermonde Shalow Water Ecosystems

Universitas Hasanuddin -

2015 Preliminary Study on Generalized Multispectral

Bathymetry Formula for Indonesian Coral Reef: Gili

Mantra Reef Case

Japan Remote Sensing

Society –Nagasaki

university

2015 Examining the Lyzenga Water Column Correction

Using an Artificial Imagery

LAPAN

Page 128: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

128

2016 Pemetaan Terumbu Karang di Indonesia : Perbandingan

7 Metode Klasifikasi Terawasi dan Pengaruh Lokasi

yang Berbeda

LAPAN

2017 Penetuan Metode Terbaik untuk Pemetaan Batimetri

menggunakan Citra SPOT-6: Studi terhadap 12

Algoritma Empirik

LAPAN

2017 Pengembangan Algoritma Semi-Automatis Lyzenga

untuk Pemetaan Kedalaman Perairan Terumbu Karang

Indonesia

BIG

B. Penyunting/ Editor/ Reviewer

Tahun Judul Penerbit/Jurnal

2016 Marine geospatial planning: an ecological issue Jurnal of Geomatics and

Planning (Reviewer)

2017 Metode dual dimensi untuk estimasi kedalaman Di

perairan dangkal menggunakan data SPOT 6 Studi

kasus : teluk lampung

Jurnal Penginderaan Jauh

dan Pengolahan Data Citra

Digital (Reviewer)

2018 Variasi bulanan oseanografi fisika (salinitas, ph dan

oksigen terlarut) di perairan estuaria bengkalis 2015

Majalah Globe (Reviewer)

KEGIATAN PROFESIONAL DAN PENGABDIAN MASYARAKAT

Tahun Kegiatan Tempat Penyelenggara

2015 Narasumber: Shallow Water Habitat and Bathymetry

Information Extraction Training Course

Jakarta LAPAN

2016 Narasumber: Pelatihan dan Uji Lapangan (Field Check)

Pemanfaatan Citra Satelit Multispektral untuk

Pemetaan Batimetri

Jakarta LAPAN –

PUSHIDROSAL

2017 Narasumber: Workshop Pengolahan dan pemanfaatan

citra WorldView-2 (8 band) untuk ekstraksi informasi

SDB di Gili Meno dan Pulau Tidung (Bentanglahan

Jakarta LAPAN –

PUSHIDROSAL

Page 129: LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN …opac.lib.idu.ac.id/unhan-ebook/assets/uploads/files/20420-naskah...LAPORAN HASIL PENELITIAN STRATEGI PENGAMBILALIHAN PENGENDALIAN

129

vulkanik dan tektonik) menggunakan metode koefisien

umum

2017 Narasumber: Workshop Pengolahan dan pemanfaatan

citra WorldView-2 untuk ekstraksi informasi SDB di

Pulau Bawean, Setokok, dan Mansuar menggunakan

metode koefisien umum

Jakarta LAPAN –

PUSHIDROSAL

2017 Narasumber: Workshop Pengolahan dan Pemanfaatan

Citra SPOT 6/7 untuk Ekstrasi Informasi Batimetri

berbasis Satelit (BBS) untuk pulau Bawean, Setokok,

dan Mansuar Menggunakan Koefisien Khusus

Jakarta LAPAN –

PUSHIDROSAL

2017 Narasumber: Seminar Nasional Pemanfaatan Remote

Sensing dalam pemetaan wilayah dan batas desa

Bogor Universitas Pakuan

2018 Narasumber: Paparan Satelitte Derived Bathymetry Jakarta PUSHIDROSAL

2018 Narasumber Kuliah Umum: Multispektral Bathymetry

for Rapid Nautical Chart Updating

Jakarta STTAL

2018 Narasumber: Jakarta LAPAN –

PUSHIDROSAL

2018 Narasumber Kuliah Umum: Multispektral Bathymetry

for Rapid Nautical Chart Updating

Depok Universitas

Indonesia