Upload
galih-samodra
View
217
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
8/17/2019 LAP 3 edit
1/81
17
BAB III
KEGIATAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN
DAN
PEMBAHASAN
Menurut Peraturan Mentri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
340/MENKES/PER/III/2010 klasiikasi rumah sakit adalah pen!elompokan kelas
rumah sakit berdasarkan asilitas dan kemampuan pela"anan# Rumah sakit harus
mempun"ai kemampuan pela"anan sekuran!$kuran!n"a pela"anan medik umum%!a&at darurat% pela"anan kepera&atan% ra&at 'alan% ra&at inap% operasi / bedah%
pela"anan medik spesialis dasar% penun'an! medik% armasi% !i(i% sterilisasi% rekam
medik% pela"anan administrasi dan mana'emen% pen"uluhan kesehatan
mas"arakat% pemulasaran 'ena(ah% laundr"% dan ambulan)e% pemeliharaan sarana
rumah sakit% serta pen!olahan limbah#
*erdasarkan asilitas dan kemampuan pela"anan% Rumah Sakit +mum
diklasiikasikan men'adi,a# Rumah Sakit +mum Kelas -
b# Rumah Sakit +mum Kelas *)# Rumah Sakit +mum Kelas .d# Rumah Sakit +mum Kelas
I. KLASIFIKASI RUMAH SAKIT
A. Rumah Sakit Umum Kelas A
Mempun"ai asilitas dan kemampuan pela"anan medik palin!
sedikit 4 empat Pela"anan Medik Spesialis asar% lima Pela"ananSpesialis Penun'an! Medik% 12 dua belas Pela"anan Medik Spesialis
ain dan 13 ti!a belas Pela"anan Medik Sub Spesialis# Kriteria% asilitas
dan kemampuan Rumah Sakit +mum Kelas - "aitu Pela"anan Medik
+mum% Pela"anan a&at arurat% Pela"anan Medik Spesialis asar%
Pela"anan Spesialis Penun'an! Medik% Pela"anan Medik Spesialis ain%
Pela"anan Medik Spesialis i!i Mulut% Pela"anan Medik Subspesialis%
Pela"anan Kepera&atan dan Kebidanan% Pela"anan Penun'an! Klinik% dan
8/17/2019 LAP 3 edit
2/81
18
Pela"anan Penun'an! Non Klinik# Pela"anan Medik +mum terdiri dari
Pela"anan Medik asar% Pela"anan Medik i!i Mulut dan Pela"anan
Kesehatan Ibu -nak /Keluar!a *eren)ana# Pela"anan a&at arurat harus
dapat memberikan pela"anan !a&at darurat 24 dua puluh empat 'am dan
5 tu'uh hari semin!!u den!an kemampuan melakukan pemeriksaan a&al
kasus$kasus !a&at darurat% melakukan resusitasi dan stabilisasi sesuai
den!an standar# Pela"anan Medik Spesialis asar terdiri dari Pela"anan
Pen"akit alam% Kesehatan -nak% *edah% 6bstetri dan inekolo!i#
Pela"anan Spesialis Penun'an! Medik terdiri dari Pela"anan -nestesiolo!i%
Radiolo!i% Rehabilitasi Medik% Patolo!i Klinik dan Patolo!i -natomi#
Pela"anan Medik Spesialis ain sekuran!$kuran!n"a terdiri dari
Pela"anan Mata% 7elin!a 8idun! 7en!!orokan% S"ara% 9antun! dan
Pembuluh arah% Kulit dan Kelamin% Kedokteran 9i&a% Paru% 6rthopedi%
+rolo!i% *edah S"ara% *edah Plastik dan Kedokteran :orensik#
B. Rumah Sakit Umum Kelas B
Rumah Sakit +mum Kelas * harus mempun"ai asilitas dan
kemampuan pela"anan medik palin! sedikit 4 empat Pela"anan Medik
Spesialis asar% 4 empat Pela"anan Spesialis Penun'an! Medik% ;
delapan Pela"anan Medik Spesialis ainn"a dan 2 dua Pela"anan
Medik Subspesialis asar# Kriteria% asilitas dan kemampuan Rumah Sakit
+mum Kelas * meliputi Pela"anan Medik +mum% Pela"anan a&at
arurat% Pela"anan Medik Spesialis asar% Pela"anan Spesialis Penun'an!
Medik% Pela"anan Medik Spesialis ain% Pela"anan Medik Spesialis i!iMulut% Pela"anan Medik Subspesialis% Pela"anan Kepera&atan dan
Kebidanan% Pela"anan Penun'an! Klinik dan Pela"anan Penun'an! Non
Klinik# Pela"anan Medik +mum terdiri dari Pela"anan Medik asar%
Pela"anan Medik i!i Mulut dan Pela"anan Kesehatan Ibu -nak
/Keluar!a *eren)ana# Pela"anan a&at arurat harus dapat memberikan
pela"anan !a&at darurat 24 dua puluh empat 'am dan 5 tu'uh hari
semin!!u den!an kemampuan melakukan pemeriksaan a&al kasus$kasus
8/17/2019 LAP 3 edit
3/81
19
!a&at darurat% melakukan resusitasi dan stabilisasi sesuai den!an standar#
Pela"anan Medik Spesialis asar terdiri dari Pela"anan Pen"akit alam%
Kesehatan -nak% *edah% 6bstetri dan inekolo!i# Pela"anan Spesialis
Penun'an! Medik terdiri dari Pela"anan -nestesiolo!i% Radiolo!i%
Rehabilitasi Medik dan Patolo!i Klinik# Pela"anan Medik Spesialis ain
sekuran!$kuran!n"a ; delapan dari 13 ti!a belas pela"anan meliputi
Mata% 7elin!a 8idun! 7en!!orokan% S"ara% 9antun! dan Pembuluh arah%
Kulit dan Kelamin% Kedokteran 9i&a% Paru% 6rthopedi% +rolo!i% *edah
S"ara% *edah Plastik dan Kedokteran :orensik# Pela"anan Medik
Spesialis i!i Mulut terdiri dari Pela"anan *edah Mulut%
Konser
8/17/2019 LAP 3 edit
4/81
20
Rumah Sakit +mum Kelas harus mempun"ai asilitas dan
kemampuan pela"anan medik palin! sedikit 2 dua Pela"anan Medik
Spesialis asar# Kriteria% asilitas dan kemampuan Rumah Sakit +mum
Kelas meliputi Pela"anan Medik +mum% Pela"anan a&at arurat%
Pela"anan Medik Spesialis asar% Pela"anan Kepera&atan dan Kebidanan%
Pela"anan Penun'an! Klinik dan Pela"anan Penun'an! Non Klinik#
Pela"anan Medik +mum terdiri dari Pela"anan Medik asar% Pela"anan
Medik i!i Mulut dan Pela"anan Kesehatan Ibu -nak / Keluar!a
*eren)ana# Pela"anan a&at arurat harus dapat memberikan pela"anan
!a&at darurat 24 duan puluh empat 'am dan 5 tu'uh hari semin!!u
den!an kemampuan melakukan pemeriksaan a&al kasus$kasus !a&at
darurat% melakukan resusitasi dan stabilisasi sesuai den!an standar#
Pela"anan Medik Spesialis asar sekuran!$kuran!n"a 2 dua dari 4
empat 'enis pela"anan spesialis dasar meliputi Pela"anan Pen"akit
alam% Kesehatan -nak% *edah% 6bstetri dan inekolo!i#
Pada tahun 2001 RS+ PK+ Muhammadi"ah *antul telah
terakreditasi 7ipe . berdasarkan akreditasi rumah sakit tahun 2012 den!an
status kepemilikan Pimpinan Pusat Muhammadi"ah# Memiliki 12= tempat
tidur dan terdiri dari 4 tin!kat kelas kamar "aitu kamar kelas I% II% III% dan
>IP#
II. PENGELLAAN SEDIAAN FARMASI
8/17/2019 LAP 3 edit
5/81
21
Pen!elolaan Sediaan :armasi% -lat Kesehatan% dan *ahan Medis
8abis Pakai RS+ PK+ Muhammadi"ah *antul% meliputi,
A. PEMILIHAN
SELEKSI BAT DAN SISTEM FRMULARIUM
!. Tu"ua# Pem$ela"a%a#
a Mahasis&a PKP- mampu memahami )ara pembuatan :ormularium
Rumah Sakit berdasarkan pola pen"akit# b Mahasis&a PKP- mampu melakukan seleksi obat den!an benar#) Mahasis&a PKP- mampu men!etahui ba!ian$ba!ian pen!elolaan
perbekalan armasi#
d Mahasis&a PKP- mampu men"usun dan men'elaskan sistemormularium di Rumah Sakit#
e Mahasis&a PKP- dapat melakukan e
8/17/2019 LAP 3 edit
6/81
8/17/2019 LAP 3 edit
7/81
23
:ormularium adalah himpunan obat "an! diterima atau disetu'ui oleh
Panitia :armasi dan 7erapi untuk di!unakan di rumah sakit dan dapat
dire
8/17/2019 LAP 3 edit
8/81
24
a# Mampu men'elaskan 'enis$'enis dan kelebihan serta kekuran!an
masin!$masin! metode peren)anaan# b# Mampu men!hitun! peren)anaan perbekalan armasi#)# Mampu melakukan e
8/17/2019 LAP 3 edit
9/81
25
- E
8/17/2019 LAP 3 edit
10/81
26
a# Pen"esuaian dilakukan berdasarkan perkiraan "an! ter'adi di
masa akan datan!% misal perkiraan akibat perubahan musim dan
&abah pen"akit#
b# Men"esuaikan untuk kekoson!an/sto)k out#
Pen"esuaian dilakukan untuk men!e
8/17/2019 LAP 3 edit
11/81
27
1) &enen!ukan 'umla penduduk ang akan d"laan".n!uk menen!ukanna sanga! d"pe$lukan da!a
pe$k"$aan $eal"s!"k da$" 'umla penduduk ang akan
d"o*a!" se$!a d"s!$"*us" umu$ da$" penduduk.2) &enen!ukan 'umla kun'ungan kasus *e$dasa$kan
+$ekuens" penak"!. umla kun'ungan kasus mas"ng-mas"ng penak"! a!au
ang meme$lukan pelaanan kesea!an a$us
d"ke!au" dengan !epa! a"!u da!a-da!a mengena"
ge'ala, d"agnosa a!au 'en"s pelaanan.
b. Menyediakan standar/pedoman pengobatan yang
digunakan untuk perencanaan.
!anda$ pengo*a!an sanga! d"pe$lukan un!uk
meng"!ung 'umla ke*u!uan o*a!. ela"n "!u
penusunan dan penggunaan s!anda$ pengo*a!an dapa!
*e$pe$an sanga! pen!"ng dalam mempe$*a"k" pola
penggunaan o*a!.
c. Menghitung perkiraan kebutuhan obat
Dalam meng"!ung pe$k"$aan ke*u!uan o*a!
*e$dasa$kan me!ode ep"dem"olog" pe$lu d"lakukan
langka-langka se*aga" *e$"ku!%
1) Pe$"!ungan 'umla se!"ap o*a! dengan meng"!ung
'umla mas"ng-mas"ng o*a! ang d"pe$lukan
pe$penak"! se$!a pengelompokkan dan pen'umlaan
mas"ng-mas"ng o*a!.2) &eng"!ung 'umla ke*u!uan o*a! ang akan
da!ang dengan mempe$!"m*angkan pen"ngka!an
kun'ungan, kemungk"nan "lang, $usak a!au
kadalua$sa.3) &eng"!ung ke*u!uan o*a! ang d"p$og$amkan
un!uk !aun ang akan da!ang dengan
8/17/2019 LAP 3 edit
12/81
28
mempe$!"m*angkan /ak!u !unggu dan s!ok
pengaman.4) &eng"!ung 'umla ang a$us d"adakan !aun
angga$an ang akan da!ang.5) &eng"!ung 'umla o*a! ang d"*u!ukan pe$
kemasan.6) Penesua"an dengan alokas" dana ang !e$sed"a.
*erikut ini kelebihan dan kekuran!an metode epidemiolo!i,
Kelebihan metode epidemiolo!i,
Perkiraan kebutuhan mendekati kebenaran#
Pro!ram$pro!ram "an! baru dapat di!unakan
+saha memperbaiki pola pen!!unaan obat dapat didukun! oleh
standar pen!obatan#
Kekuran!an metode epidemiolo!i,
Memerlukan &aktu "an! ban"ak dan tena!a "an! terampil#
ata pen"akit sulit diperoleh se)ara pasti dan kemun!kinan terdapat
pen"akit "an! tidak termasuk dalam datar/tidak melapor#
Memerlukan sistem pen)atatan dan pelaporan#
Pola pen"akit dan pola preskripsi tidak selalu sama#
apat ter'adi kekuran!an obat karena ada &abah atau kebutuhan
insidentil tidak terpenuhi#
>ariasi obat terlalu luas#
(* Met+,e K+m$i#asi
Metode kombinasi berupa perhitun!an kebutuhan obat atau alkes
"an! mana telah mempun"ai data konsumsi "an! 'elas namun kasus
pen"akit )enderun! berubah naik atau turun# Metode kombinasi
di!unakan untuk obat dan alat kesehatan "an! terkadan! luktuati% maka
dapat men!!unakan metode konsumsi den!an koreksi$koreksi pola
8/17/2019 LAP 3 edit
13/81
29
pen"akit% perubahan% 'enis/ 'umlah tindakan% perubahan pola peresepan%
perubahan kebi'akan pela"anan kebi'akan#
Kelebihan metode kombinasi ini ialah dapa! un!uk o*a!
ala! kesea!an ang !e$kadang uk!ua!"+ maka dapa!
menggunakan me!ode konsums" dengan ko$eks" pola
penak"!, pe$u*aan, 'en"s'umla !"ndakan, pe$u*aan
pola pe$esepan, pe$u*aan ke*"'akan pelaanan
kesea!an, sedan!kan kekuran!an pada metode ini "aitu +a$mas"s
a$us meng"ku!" pe$kem*angan pe$u*aan pola penak"!,
dan pe$u*aan-pe$u*aan !e$ka"! dan se#a$a !e$us
mene$us melakukan anal"sa da!a se"ngga peke$'aan
+a$mas"s *e$!am*a (P$adana, 2013).
Rumus Metode Kombinasi,
C k+m$i#asi - 0CA 1 CE* T 1 SS 2 Sisa St+3k
+ntuk saat ini RS+ PK+ *antul men!!unakan metode Konsumsi
dalam peren)anaan perbekalan armasi# -plikasi dalam RS+ PK+ *antul
meren)anakan kebutuhan obat melihat dari periode pen!!unaan obat tahun
lalu# Selain itu% RS PK+ *antul 'u!a melakukakn pen!adaan untuk
kebutuhan obat$obat baru dan obat untuk pola pen"akit "an! baru#
e$dasa$kan da!a ang d"sa'"kan nomo$, nama o*a!,
'umla o*a!, dan a$ga sa!uan maka k"!a "!ung !o!al n"la"ke*u!uan angga$an, pe$sen!ase, pe$sen komula!"+, "ngga
menganal"s"s ka!ego$" , , dan P kemud"an
meng"!ung :; dan :I. &eng"!ung !o!al n"la" ke*u!uan
angga$an dengan #a$a mengal"kan 'umla penggunaan
o*a! dengan a$ga sa!uan o*a!, un!uk meng"!ung
pe$sen!ase dengan mem*ag" an!a$a n"la" ke*u!uann
angga$an mas"ng-mas"ng o*a! dengan !o!al n"la"
8/17/2019 LAP 3 edit
14/81
30
keselu$uan o*a!. emen!a$a pe$sen kumula!"+ d"!en!ukan
dengan men'umlakan pe$sen mas"ng-mas"ng o*a!.
4* A#alisis ABC
nal"s"s adala anal"s"s ang d"gunakan dalam
*e*e$apa s"s!em pe$sed"aan un!uk menganal"s"s pola
konsums" dan 'umla da$" !o!al konsums" un!uk semua 'en"s
o*a!. nal"s"s ( Always, Better, Control) me$upakan
pem*ag"an konsums" o*a! dan pengelua$an un!uk
pe$en#anaan.
8/17/2019 LAP 3 edit
15/81
31
d"gan!"kan o*a! la"n. ? me$upakan
o*a! essens"al, o*a!-o*a! pen!"ng ang dapa! mela/an
penak"! !e!ap" !"dak @"!al. :*a! esens"al ang *eke$'a
kausal a"!u o*a! ang *eke$'a pada sum*e$ pene*a*
penak"!, !"dak un!uk men#ega kema!"an se#a$a
langsungke#a#a!an. emen!a$a ka!ego$" >? me$upakan
o*a! non-essens"al a"!u o*a!-o*a! ang ku$ang pen!"ng,
dan d"adakan ana se*aga" penun'ang kelengkapan
sa'a me$upakan o*a! penun'ang a"!u o*a! ang ke$'ana
$"ngan dan *"asa d"gunakan un!uk men"m*ulkan
kenamanan a!au un!uk menga!as" keluan $"ngan. *erikut
hasil analisis >EN den!an 'umlah item obat seban"ak 1422 dapat dilihat
pada 7abel 4#2#
Ta$el 4.& Hasil a#alisis 9EN u#tuk +$at:+$at
,i RSU PKU Muhamma,i5ah Ba#tul
Kel+m)+k Jumlah item Pe%se#tase
> 210 14%55 DE 10AA 54%=A D
N 14A 10%25DT+tal 1422 !;;7;; 8
P (P$"o$"!as, !ama, am*aan), d"gunakan un!uk
mene!apkan p$o"$"!as pengadaan o*a! d"mana angga$an
ang ada !"dak sesua" dengan ke*u!uan dengan #a$a
mengga*ungan anal"sa dan . Selan'utn"a dapatdiketahui kate!ori P+7# apat den!an mudah berdasarkan tabel berikut,
A B C Kate'+%i
PUT
9 A9 B9 C9 P
E AE BE CE U
N AN BN CN T
Kate!ori P+7 meliputi,
8/17/2019 LAP 3 edit
16/81
32
• Prioritas , harus diadakan tanpa memperdulikan sumber an!!aran#
Pada analisis -*.$>EN termasuk dalam kelompok ->% *> dan
.> kate!ori EN dalam kelompok -N% *N dan
.N kate!ori non essensial -% non essensial *% non essensial .#
*erikut hasil analisis P+7 den!an 'umlah item obat seban"ak 1#422
dapat dilihat pada 7abel 4#3#
Ta$el 4.( Hasil a#alisis PUT u#tuk +$at:+$at
,i RSU PKU Muhamma,i5ah Ba#tul
Kel+m)+k Jumlah item Pe%se#tase
P 20= 14%50 D
+ 10A5 5%04 D
7 14A 10%25DT+tal 1422 6676! 8
C. PENGADAAN
1.Tu"ua# Pem$ela"a%a#
a.apat men'elaskan ma)am$ma)am metode pen!adaan serta kelebihan
dan kekuran!an masin!$masin!# b.apat men!hitun! R6P% E6I dan E6C untuk deisiensi proses
pen!adaan#c.apat men!etahui alur pen!adaan dan pen"impanan baran!#
2.Ke'iata# PKPA
a.Men!hitun! R6P% E6I% E6C untuk eisiensi proses pen!adaan# b.Melakukan e
8/17/2019 LAP 3 edit
17/81
33
atau peda!an! besar armasi# *erikut adalah ma)am$ma)am metode
pen!adaan,
a. Te#,e% Te%$uka
!. *erlaku untuk semua rekanan "! terdatar dan sesuai den!an kriteria
"an! telah ditetapkan#&. Pada penentuan har!a% metode ini lebih men!untun!kan tetapi
memerlukan &aktu "an! lama% perhatian lebih% dan sta "an! kuat#
*iasan"a dilakukan oleh RS Ne!eri den!an dana dari -P*N/-P*#
+ntuk melakukan tender terbuka ini perlu sebuah panitia tersendiri dan
penilaian "an! mantap terhadap distributor mutu produk dan har!a#
*erlaku untuk semua rekanan "an! terdatar dan sesuai kriteria "an!
telah ditetapkan% karena biasan"a pen!umumann"a le&at media )etak
maupun elektronik# Pada penentuan har!a% metode ini men!untun!kan
karena har!a dapat ditekan% namun butuh &aktu "an! lama% serta
perhatian penuh#
$. Te#,e% Te%tutu)
!. 8an"a dilakukan pada rekanan tertentu "an! sudah terbatas dan
pun"a ri&a"at baik#&. 8ar!a masih dapat dikendalikan% tena!a dan beban ker'a lebih rin!an
daripada lelan! terbuka# 8an"a dilakukan untuk rekanan tertentu
"an! sudah terdatar dan pun"a ri&a"at
"an! baik pela"anann"a% M6+n"a mudah dan bila ada obat "an! ka$
daluarsa dapat dikembalikan# Penentuan har!a masih dapat
dikendalikan% tena!a dan beban ker'a pun lebih rin!an biladibandin!kan lelan! terbuka#
3. K+#t%ak
1# ilakukan pendekatan den!an rekanan terpilih% terbatas tidak lebih
dari 3 rekanan untuk penentuan har!a#2# -da ta&ar mena&ar untuk pen)apaian spesiik har!a#
isebut 'u!a pen!adaan den!an ne!osiasi% dimana pembeli
melakukan pendekatan pada beberapa supplier biasan"a 3 atau
lebih untuk menentukan har!a# Pembeli 'u!a dapat melakukan
8/17/2019 LAP 3 edit
18/81
34
ta&ar$mena&ar den!an para supplier untuk memperoleh har!a atau
pela"anan tertentu#
,. D%+))i#' atau Hi$ah
Pen!adaan den!an ropin! merupakan pro!ram pemerintah
dimana pasien dapat mendapatkan obat den!an !ratis han"a memba"ar
tindakan sa'a# alam proses pen!adaan den!an droppin! Instalasi
:armasi harus melakukan pen)atatan dan pelaporan terhadap
penerimaan dan pen!!unaan Sediaan :armasi% -lat Kesehatan% dan
*ahan Medis 8abis Pakai droppin!# Seluruh ke!iatan penerimaanSediaan :armasi% -lat Kesehatan% dan *ahan Medis 8abis Pakai
den!an )ara droppin! atau hibah harus disertai dokumen administrasi
"an! len!kap dan 'elas# -!ar pen"ediaan Sediaan :armasi% -lat
Kesehatan% dan *ahan Medis 8abis Pakai dapat membantu
pela"anan kesehatan% maka 'enis Sediaan :armasi% -lat Kesehatan%
dan *ahan Medis 8abis Pakai harus sesuai den!an kebutuhan
pasien di Rumah Sakit# Pen!adaan droppin! atau hibah di RS+ PK+Muhammadi"ah *antul obat$ obatn"a "aitu imunisasi% polio% 8epatitis
*% )ampak% pil K*% kondom% 7* dot dan lain$lain#
e. Ba#tua# atau Sum$a#'a#
Pen!adaan bantuan "aitu pen!adaan "an! di berikan dari pihak
donator apabila ter'adi ben)ana# *antuan "an! diterima harus diseleksi
terlebih dahulu sesuai den!an kebutuhan sehin!!a tidak ter'adi
penumpukan obat dan perbekalan armasi# Instalasi :armasi dapat
memberikan rekomendasi kepada pimpinan Rumah Sakit untuk
men!embalikan atau menolak sumban!an Sediaan :armasi% -lat
Kesehatan% dan *ahan Medis 8abis Pakai "an! tidak bermanaat ba!i
kepentin!an pasien Rumah Sakit#
8/17/2019 LAP 3 edit
19/81
35
Pen!adaan obat den!an pembelian lan!sun! san!at
men!untun!kan karena di sampin! &aktun"a )epat% 'u!a,
a#
8/17/2019 LAP 3 edit
20/81
36
#oint menun'ukkan 'umlah persediaan "an! ideal saat dilakukan
pemesanan ulan!#
Economic Order Quantity 0E/*
Model ini merupakan metode "an! di!unakan untuk menentukan
kuantitas pesanan persediaan "an! meminimumkan bia"a lan!sun!
pen"impanan persediaan dan bia"a pemesanan persediaan#
Mudah di!unakan tetapi didasarkan pada berba!ai asumsi,
1. Permintaan diketahui dan bersiat konstan#2. ead time "aitu &aktu tun!!u antara pemesanan dan penerimaan%
diketahui dan konstan#3. Permintaan diterima den!an se!era#4. 7idak ada discount.5. *ia"a "an! ter'adi han"a bia"a set up atas pemesanan diketahui dan
bersiat konstan#
Model E6C biasa di!unakan untuk baran! 'adi "an! dibeli% sedan!
model ES Economic ot Si'e* biasa di!unakan untuk baran! "an!
diproduksi sendiri.
Rumus E6C adalah, E/ -√ 2Co S
Cm.U
imana%
.o , Cost per $rder sekali Pesan
.m , Cost of maintenance dari persediaan dalam setahun
S , 9umlah permintaan setahun
+ , Cost per unit har!a satuan
Makin besar persediaan berarti resiko pen"impanan serta asilitas
"an! harus diban!un membutuhkan bia"a pemeliharaan "an! lebih
besar 'u!a# Namun dilain pihak bia"a pemesanan dan bia"a distribusi
men'adi lebih ke)il# Ini berarti perlu adan"a optimalisasi a!ar ter)apai
keseimban!an antara memban!un persediaan serta bia"a distribusi dan
pemesanan.
8/17/2019 LAP 3 edit
21/81
37
Economic Order Interval 0EI*
Sebuah konsep "an! berhubun!an E6C adalah E6I# Inter
8/17/2019 LAP 3 edit
22/81
38
melakukan penilaian den!an beberapa kriteria "aitu dari kualitas
baran!% kesesuaian den!an pemesanan% ketersediaan baran!% ketepatan
&aktu pen!iriman# Kemudian setelah itu kita hitun! skorn"a# alam hal
penilaian skor terba!i dalam lima kate!ori "aitu san!at baik% baik%
)ukup% kuran!% san!at tidak baik# Penilaian distributor dilakukan
den!an melihat data buku pembelian di bulan 9anuari% :ebruari% dan
Maret di dalam buku pembelian dimana kita akan men!etahui beberapa
data diantaran"a tan!!al pemesanan% tan!!al diterima baran! atau obat%
nomor surat pesanan% kondisi isik baran! saat diterima% 'umlah baran!
"an! diterima dan pemesanan "an! tidak terpenuhi# Pelaksanaan
e
8/17/2019 LAP 3 edit
23/81
39
pada saa! mene$"ma d"lakukan @e$"Akas". P$osedu$
pene$"maan pe$*ekalan +a$mas" a"!u%
1) Pe$"ksa dan pas!"kan +ak!u$ un!uk R P
8/17/2019 LAP 3 edit
24/81
Pengadaan (a !"#$)
Perencanaan ( $uper%isor. &ogis3 e $ d a s a $ k a n 4n a l " s a 43 5 , 6 7 8 , P ) 9 , 7 : ; , 7 : I , R : P P'"
ag"an Pene$"maan BudangCal ang pe$lu d"pe$a!"kan ke!"ka mene$"ma *a$ang %
&en#o#okkan su$a! pesanan dengan +ak!u$
ak!u$ dengan 'umla *aa$ang ang da!ango *e!
D
! $ # ! ' * $ !
+ , $ * M $ !
IBD dan Pol" Ra/a! alan Ra/a! Inap
Ep"$ed Da!e
Ep"$ed Da!e
ak esua"
esua"
ag"an Pen"mpanan Budangn"mpan *a$ang sesua" *en!uk sed"aan, suu ang sesua", *e$dasa$ al+a*e!"s, I: dan :
ng-en!$ da!a ke kompu!e$
ek
8/17/2019 LAP 3 edit
25/81
41
untuk memenuhi kebutuhan pela"anan kesehatan disebuah rumah sakit
den!an kriteria seba!ai berikut,
a# Sediaan armasi tidak ada di pasaran b# Sediaan armasi lebih murah 'ika diproduksi sendiri)# Sediaan armasi den!an ormula khususd# Sediaan armasi den!an kemasan "an! lebih ke)il/repacking e# Sediaan armasi untuk penelitian# Sediaan armasi "an! tidak stabil dalam pen"impanan/harus dibuat baru
recenter paratus#
Sediaan "an! dibuat di rumah sakit harus memenuhi pers"aratan
mutu dan terbatas han"a untuk memenuhi kebutuhan pela"anan di RumahSakit tersebut epartemen Kesehatan RI% 2014#
Produksi armasi RS+ PK+ Muhammadi"ah *antul han"a
melakukan produksi non$steril untuk produksi steril belum dapat
dilakukan# Ke!iatan "an! dilakukan di ba!aian produksi non$steril adalah
pen!en)eran sediaan% dan pen!emasan kembali# Ke!iatan memproduksi
bertu'uan untuk memudahkan penerimaan obat oleh pasien atau tena!a
kesehatan lainn"a karena sudah dikemas kembali men'adi sediaan "an!
telah sesuai den!an kebutuhan dan men!hasilkan produk "an! tidak di'ual
di pasaran# .ontok produksi non$steril "an! dilakukan di RS+ PK+
Muhammadi"ah *antul antara lain pembuatan pu"er )ontohn"a obat
ra)ikan phen"toin 22%m!% phen"toin 30m!% phen"toin 0m!% )eiFime
20m!% dan lain$lain# Produksi untuk pen!kapsulan seperti kapsul .a.63%
abepentin 100m!% luminal 0m!% pen!emasan kembali (re-packing)
Ikaphen 100m! , dan pen!en)eran phehidrol#
Sediaan armasi "an! diproduksi Instalasi :armasi Rumah Sakit
harus akurat dalam identitas% kekuatan% kemurnian% dan mutu# 6leh karena
itu% harus ada pen!endalian proses dan produk untuk semua sediaan "an!
diproduksi dan pen!emasan "an! memenuhi s"arat#
ispensin! sediaan steril harus dilakukan di Instalasi :armasi
Rumah Sakit den!an teknik aseptik untuk men'amin sterilitas dan stabilitas
8/17/2019 LAP 3 edit
26/81
42
produk dan melindun!i petu!as dari paparan (at berbaha"a serta
men!hindari ter'adin"a kesalahan pemberian obat# ispensin! sediaan
steril bertu'uan,
1 Men'amin a!ar pasien menerima 6bat sesuai den!an dosis "an!
dibutuhkan#
2 Men'amin sterilitas dan stabilitas produk#
3 Melindun!i petu!as dari paparan (at berbaha"a#
4 Men!hindari ter'adin"a kesalahan pemberian 6bat#
Ke!iatan dispensin! sediaan steril meliputi,
1# Pen)ampuran 6bat Suntik
Melakukan pen)ampuran obat steril sesuai kebutuhan pasien "an!
men'amin kompatibilitas dan stabilitas obat maupun &adah sesuai
den!an dosis "an! ditetapkan# Ke!iatan,
1 Men)ampur sediaan intra
8/17/2019 LAP 3 edit
27/81
43
a# Men)ampur sediaan karbohidrat% protein% lipid%
8/17/2019 LAP 3 edit
28/81
44
d# -lat Pelindun! iri -PG
e# Sumber da"a manusia "an! terlatihG dan
# .ara pemberian obat kanker#
+ntuk ke!iatan dispensin! steril di +nit :armasi Ra&at Inap se)ara
keseluruhan masih dilakukan oleh pera&at di masin!$masin! ban!sal
ra&at inap# 8al ini belum sesuai den!an Standar Pela"anan Kearmasian
i Rumah Sakit 7ahun 2014 karena beberapa aktor% antara lain,
-Kuran!n"a SM -poteker "an! men!elola
-*elum memiliki tena!a ahli "an! terlatih-*elum tersedia an!!aran untuk pen!adaan -: uminar Air low
Desi'# De#ah Rua#' P%+,uksi Ste%il Da# N+# Ste%il Di Rumah Sakit
A. Rua#'a# P%+,uksi Ste%il 0Gam$a% &*
8/17/2019 LAP 3 edit
29/81
45
B. P%+,uksi Rua#'a# N+# Ste%il 0Gam$a% (*
8/17/2019 LAP 3 edit
30/81
46
F. PEN=IMPANAN
!. Tu"ua# Pem$ela"a%a#
a# Mampu men'elaskan tu'uan dan sistem pen"impanan "an! men'amin
mutu obat / alat kesehatan# b# Mampu men'elaskan pen"impanan dan penandaan ig Alert
Medication.)# Mampu men'elaskan sistem pen!endalian kondisi$kondisi pen"impanan
"an! men'amin mutu obat / alat kesehatan#d# Mampu men'elaskan indikator mutu proses pen"impanan#e# Mampu men'elaskan prosedur/tindak lan'ut dari proses e
8/17/2019 LAP 3 edit
31/81
47
)# Men!hitun! persentase kesesuaian data pen"impanan kartu stok
den!an isik baran! (sampel counting) "an! ada di!udan!#d# E
8/17/2019 LAP 3 edit
32/81
48
unit armasi ra&at inap di RS+ PK+ Muhammadi"ah *antul telah diatur
sesuai den!an pers"aratan standar kearmasian#
Pen"impanan obat di instalasi unit armasi ra&at 'alan RS+ PK+
Muhammadi"ah *antul bertu'uan untuk men'amin kualitas dan keamanan
Sediaan :armasi% -lat Kesehatan% dan *ahan Medis 8abis Pakai sesuai
den!an pers"aratan kearmasian# Pers"aratan kearmasian "an! dimaksud
meliputi pers"aratan stabilitas dan keamanan% sanitasi% )aha"a%
kelembaban%
8/17/2019 LAP 3 edit
33/81
49
boF den!an &arna Pink% astrointestinal 8i'au% -nti histamin *iru%
saluran pernaasan .okelat% >itamin Pink% endokrin *iru%
-nal!etik antipiretik 6ran!e% -ntikolesterol Kunin! !adin!%
-ntihipertensi Kunin!% -ntidiare Merah% olon!an lain 8i'au#4 Sistem :I:6 dan :E:6
:I:6 (first in first out) Perbekalan armasi disusun den!an
menetapkan baran! "an! pertama kali masuk , atau :E:6 irst
e/pired first out) baran! "an! den!an tan!!al kadaluarsa palin! dekat
terletak diba!aian depan sehin!!a den!an mudah baran! dikeluarkan
terlebih dahulu#
Prosedur pen"impanan obat dan alkes "aitu seba!ai berikut,
• Pisahkan antara obat dan alkes• Pisahkan obat menurut bentuk sediaan tablet% in'eksi% inus% sirup%
supositoria% salep dan kemasan tablet botol atau boF• 7empatkan obat dan alkes pada masin!$masin! rak sesuaai urutan
ab'ad• Susun obat dan alkes den!an urutan tan!!al kadaluarsa "an! pali!
a&al diletakan diurutan palin! depan atau atas "an! memun!kinkan
untuk diambil lebih dulu• +ntuk obat$obat "an! harus disimpan pada suhu 2$;H .
ditempatkan pada lemari es#Pen"impanan obat di !udan! dia&ali dari menerima baran!
dan aktur% memeriksa baran!% memasukkan data$data permintaan
ke komputer% setelah itu proses men"impan baran! di ruan!
pen"impanan# Sistem pen"impanan perbekalan armasi di !udan!
armasi RS+ PK+ Muhammadi"ah *antul sudah dilakukan sesuai
den!an prosedur "an! ditetapkan# +ntuk obat$obatan "an! stabil
pada suhu kamar disimpan pada ruan!an ber -. den!an tetap
dilakukan kontrol suhu ruan!an setiap harin"a antara 1$300.%
untuk obat "an! stabil pada suhu din!in seperti suppositoria%
in'eksi%
8/17/2019 LAP 3 edit
34/81
50
antara 2$;0.% dan 'u!a untuk perbekalan alat kesehatan lainn"a 'u!a
ditempatkan dalam ruan!an tertentu dimana suhu tersebut selalu di
)ek setiap harin"a pa!i dan sian!#
+ntuk obat$obat narkotika dan psikotropik diletakkan
se)ara terpisah pada lemari berpintu !anda dan menempel di tembok#
8al ini telah sesuai den!an ++ No#3 7ahun 200= tentan! Narkotika
bah&a lemari tempat pen"impanan narkotik harus mempun"ai 2
kun)i "an! satu untuk men"impan narkotika sehari$hari dan "an!
lainn"a untuk narkotika persediaan dan morin% pethidin dan
!aram$!aramn"a dan apabila lemari berukuran kuran! dari 40 F ;0 F
100 )m maka lemari tersebut harus dibuat pada tembok atau lantai#
8an"a sa'a lemari obat narkotik dan psikotropik di !udan! armasi
tidak selalu dikun)i kembali setelah pen!ambilan% dikarenakan
pen!ambilan "an! dilakukan )ukup serin! dimana akan
didistribusikan ke depo ra&at 'alan atau ra&at inap# 8al ini belum
di'alankan dikarenakan belum adan"a SM "an! khusus untuk ba!ian
!udan! armasi% akan tetapi keamanan pen"impanan tetap men'adi
prioritas utama#
Salah satu pen!ukuran indikator kualitas dalam pen!elolaan
perbekalan armasi di !udan! adalah den!an men!hitun! persentase
ketidaksesuaian antara baran! isik di !udan! den!an kartu stok# 8al
ini dilakukan untuk men!etahui ketelitian petu!as dan mempermudah
dalam pen!e)ekan baran!/obat% membantu dalam peren)anaan dan
pen!adaan baran!/obat sehin!!a tidak men"ebabkan ter'adin"a
akumulasi baran!/obat dan kekoson!an obat# Persentase
ketidaksesuaian tersebut harus diminimalkan untuk memperoleh
kualitas "an! ba!us dalam pen!elolaan dan pen"impanan#
Pen!ambilan data ketidaksesuaian ini dilakukan dalam satu &aktu
den!an maksud seba!ai bahan e
8/17/2019 LAP 3 edit
35/81
51
kearmasian dapat terpenuhi dan tidak terhambat# ata persentase
ketidaksesuaian perbekalan armasi dapat dilihat pada Lam)i%a# (.
-dan"a ketidaksesuaian antara 'umlah stok baran! atau isik
den!an kartu stok kemun!kinan dapat disebabkan berba!ai aktor%
antara lain,
Kartu stok "an! terkadan! terselip% hilan! ataupun adan"a kartu
stok !anda
Kuran! ketelitian dan kesalahan ketika men'umlahkan obat "an!
keluar$masuk Petu!as lupa men)atat pada kartu stok obat "an! keluar$masuk
-dan"a permintaan baran! "an! tidak di)atat pada kartu stok#
Keterbatasan SM
Kartu stok habis dan belum men)etak la!i atau belum melakukan
pen!adaan la!i#
7empat pen"impanan "an! di!unakan untuk men"impan lebih
dari 1 karakteristik limbah *3% mempun"ai beberapa pers"aratan,
7erdiri dari beberapa ba!ian pen"impanan% den!an ketentuan
bah&a setiap ba!ian pen"impanan han"a diperuntukkan
men"impan 1 karakteristik limbah *3% atau limbah limbah *3
"an! salin! )o)ok#
-ntara ba!ian pen"impanan satu den!an lainn"a dibuat tan!!ul
atau tembok pemisah untuk men!hindarkan ter)ampurn"a atau
masukn"a tumpahan limbah ke ba!ian lainn"a# Setiap ba!ian pen"impanan harus mempun"ai bak penampun!
tumpahan limbah den!an kapasitas "an! memadai#
Sistem dan ukuran saluran "an! ada dibuat sebandin! den!an
kapasitas maksimum limbah *3 "an! tersimpan sehin!!a )airan
"an! masuk ke dalamn"a dapat men!alir den!an lan)ar ke tempat
penampun!an "an! telah disediakan#
8/17/2019 LAP 3 edit
36/81
52
Sarana lain "an! harus tersedia adalah, peralatan dan sistem
pemadam kebakaran% pa!ar pen!aman% pemban!kit listrik )adan!an% asilitas pertolon!an pertama% peralatan komunikasi%
!udan! tempat pen"impanan peralatan dan perlen!kapan% pintu
darurat% dan alarm#
E M7P 4m!% ambroFol tab I%
8/17/2019 LAP 3 edit
37/81
53
a.Men!e
8/17/2019 LAP 3 edit
38/81
54
oleh adan"a aktor ketidakpatuhan dokter dalam memberikan resep sesuai
den!an ormularium rumah sakit# alam upa"a pen!elolaan sediaan
armasi den!an sistem pintu% maka RS+ PK+ Muhammadi"ah *antul
dapat melakukan beberapa perbaikan# Perbaikan ini dapat berupa
men'amin semua obat "an! diresepkan oleh dokter tersedia di Instalasi
:armasi Rumah Sakit# +ntuk men)apai hal tersebut tentun"a harus ada
ker'asama antara dokter penulis resep% misaln"a den!an e
8/17/2019 LAP 3 edit
39/81
55
2# .etak datar permintaan "an! dilakukan se)ara online oleh petu!as
!udan! armasi#3# Pen!ambilan obat atau alkes atau bahan medis habis pakai sesuai
permintaan# 9ika ada "an! tidak terpenuhi% a'ukan permintaan untuk
order den!an menulis di buku dee)ta oleh petu!as !udan! armasi#4# Entri data pen!eluaran obat atau alkes atau bahan medis habis pakai
sesuai permintaan## Men!antar obat atau alkes atau bahan medis habis pakai#
"s!em d"s!$"*us" o*a! d" un"! +a$mas" $a/a! 'alan R
P
8/17/2019 LAP 3 edit
40/81
56
Gam$a% >. Etiket UDD
Sistem distribusi kamar bedah di unit ra&at inap RS+ PK+
Muhammadi"ah *antul men!!unakan sistem paket dimana terdapat paket
bedah 6rthopaedi% Katarak% -PP% .urrata!e/In)i)i% Partus Per
8/17/2019 LAP 3 edit
41/81
Petu!as men"iapkan obat dan alat kesehatan sesuai den!an 'enis paket
Petu!as men!irim paket "an! telah disiapkan ke kamar bedah sesuai den!an permintaan atau menaruhkan di tempat "an! sudah disiapkan
Men!!unakan paket tindakan sesuai kebutuhan pasien oleh dokter% pera&atatau bidan
9umlah pen!!unaan dan sisan"a pada orm paket tindakan oleh pera&at atau bidan
Petu!as akan men!embalikan sisa paket beserta orm pen!!unaan ke unitarmasi ra&at inap
Memeriksa kesesuaian sisa stok den!an orm pen!!unaan# 9ika ada "an! tidaksesuai konirmasi kepada pera&at / bidan "an! men!!unakan
Membuat nota obat dan alat kesehatan "an! di!unakan
Men!!anti isi paket "an! sudah di!unakan
57
Skema 4. Alu% Pela5a#a# Paket Kama% )e%asi
Persentase ketidak terpenuhan permintaan obat dan alat kesehatan
melalui anrah oleh !udan!% maka dilakukan pen!elolaan perbekalan
kearmasian di!udn! maka dilakukan e
8/17/2019 LAP 3 edit
42/81
58
memenuhi semua permintaan untuk memperlan)ar proses pela"anan
kearmasian#
H. PEMUSNAHAN DAN PENARIKAN
!. Tu"ua# Pem$ela"a%a#
&u memaam" alu$ pemusnaan o*a!.2. egiatan PP
&em*ua! alu$ pemusnaan o*a! d" R P
8/17/2019 LAP 3 edit
43/81
59
Penarikan Sediaan :armasi% -lat Kesehatan% dan *ahan Medis
8abis Pakai di RS+ PK+ Muhammadi"ah *antul dilakukan den!an dua
)ara "aitu den!an penarikan internal dan eksternal# Penarikan Internal
"aitu penarikan obat$obat "an! dilakukan pihak petu!as !udan! untuk
obat$obat "an! masa kadaluarsan"a 3 bulan sebelum E untuk diretur dan
produk "an! i(in edarn"a di)abut oleh *adan Pen!a&as 6bat dan
Makanan *P6M# Penarikan Sediaan :armasi% -lat Kesehatan% dan
*ahan Medis 8abis Pakai dilakukan oleh *P6M atau pabrikan asal#
I. PENGENDALIAN
!. Tu"ua# Pem$ela"a%a#
&u melakukan pengendal"an !e$dap pe$*ekalan
sed"aan +a$mas".2. egiatan PP
a. &elakukan penge#ekan ka$!u s!o#k dengan #ek As"k.*. &elakukan penge#ekan !e$adap o*a! ang *elum kelua$
selama 3 *ulan !e$ak"$.#. E
8/17/2019 LAP 3 edit
44/81
60
• Menentukan &aktu tun!!u lead time adalah &aktu "an! diperlukan
dari mulai pemesanan sampai obat diterima epkes RI%200;
Pen!endalian obat di RS terdiri atas,
• Sistem satu pintu%• Penandaan pada &adah perbekalan armasi "an! didistribusikan%• Pen!embalian &adah bekas%• Pen!!unaan kartu kendali%• Men!hitun! dosis obat%• Men!hitun! bia"a perbekalan armasi "an! dikeluarkan dan
membandin!kan den!an unit cost "an! diterima#
ala sa!u penguku$an "nd"ka!o$ kual"!as dalam
pengelolaan pe$*ekalan +a$mas" d" gudang adala
dengan meng"!ung pe$sen!ase ke!"daksesua"an an!a$a
*a$ang (As"k d" gudang) dengan ka$!u s!ok. Cal "n"
d"lakukan un!uk menge!au" ke!el"!"an pe!ugas dan
mempe$muda dalam penge#ekan *a$ango*a!,
mem*an!u dalam pe$en#anaan dan pengadaan
*a$ango*a! se"ngga !"dak mene*a*kan !e$'ad"na
akumulas" *a$ango*a! dan kekosongan o*a!. Cas"l
kesesua"an ka$!u s!o#k dengan kesesua"an As"k d" gudang
a"!u%
ang
gal
umla
h item
obat
esesua
ian
kartu
stock
etidakses
uaian kartu
sock
esesua
ian
"0"+
etidakses
uaian "0"+
11
12
723 327(45=
)
396(55=) 718(99,3
=)
5(0,7=)
Kontrol obat$obat ma)et dilakukan den!an )ara mendata obat$obat
"an! dalam &aktu 3 bulan tidak keluar# Kendala "an! men"ebabkan
obat ma)et diantaran"a kasus pen"akit 'aran! ter'adi tetapi harus ada%
kasus pen"akit 'aran! ter'adi tetapi pernah ada pasienn"a% dan
pen!!unaan obat ruktuati# 7u'uan mendata obat ma)et "aitu seba!ai
8/17/2019 LAP 3 edit
45/81
61
bahan e
8/17/2019 LAP 3 edit
46/81
62
-dministrasi harus dilakukan se)ara tertib dan berkesinambun!an
untuk memudahkan penelusuran ke!iatan "an! sudah berlalu#
8/17/2019 LAP 3 edit
47/81
63
Pelapo$an d"lakukan se*aga"%
1)
8/17/2019 LAP 3 edit
48/81
64
$"s"ko ke"langan dalam sua!u o$gan"sas". &ana'emen
$"s"ko pengelolaan ed"aan a$mas", la!
8/17/2019 LAP 3 edit
49/81
65
g.
8/17/2019 LAP 3 edit
50/81
66
e. &eng"mplemen!as"kan $en#ana !"ndakan, mel"pu!"
meng"nda$" $"s"ko, mengu$ang" $"s"ko,
mem"ndakan $"s"ko, menaan $"s"ko, dan
mengendal"kan $"s"ko (&enkes RI, 2014).
R P
8/17/2019 LAP 3 edit
51/81
Merima Kartu Instruksi Pen!obatan KIP "an! sudah terisi bersama den!an permintaan alat kesehatan dan bahan medis habis pakai "an! akan di!unakandari pera&at ban!sal sesuai den!an 'ad&al pela"anan,
$ Pa!i% Palin! lambat 'am 10#00 untuk unit, -r$Rahman% -l$Kahi% -n$Nuur% -l$:ath% -n$ Nisa% dan I.+#
$ Sian!% palin! lambat 'am 1#00 untuk unit , -l$Insan% -l$-raa% -l$Kautsar
$ Malam% Pasien *aru% Emer!ensi
Petu!as -poteker / -sisten -poteker "an! menerima akan memeriksakelen!kapan KIP,
$ Identitas pasien% 'ika tidak 'elas tan"akan kepada pera&at
$ Nama obat% dosis% bentuk sediaan% aturan pakai dan rute pemberian# 9ika tidak 'elas tan"akan kepada kepada -poteker / asisten apoteker "an! lebih senior# 9ika
ra!u# 7an"akan kepada okter penulis instruksi#
Menuliskan 'umlah obat "an! akan diberikan pada kolom% sesuai 'umlah permintaan oleh petu!as armasi# +ntuk pasien baru 'umlah obat diberikansampai 'ad&al pemberian sesuai tan!!al#
akukan entry perhitun!an har!a dikomputer oleh petu!as armasi#
Siapkan obat sesuai KIP untuk satu hari dan dikemas untuk satu kali pemakaianoleh petu!as armasi#
Periksa kembali kesesuaian pasien% obat% dosis% 'umlah% aturan pakai den!aninstruksi pen!obatan#
Serahkan obat kepada pera&at% untuk pa!i palin! lambat 'am 12#00% sore palin!lambat 'am 15#00
$ Menuliskan inisial nama pada kolom P: oleh petu!as armasi "an!men"erahkan obat#
$ Menuliskan inisial nama pada kolom PI oleh pera&at "an! menerima#
$ Menuliskan inisial nama pada kolom P2 oleh pera&at "an! memberikan obatkepada pasien#
$ Menuliskan inisial nama pada kolom P3 oleh pera&at "an! melakukan )ekulan! untuk obat -ig. Alert sebelum diberikan kepada pasien#
67
!* Sistem Tata Rua#' ,a# Alu% Pela5a#a# Rese)
Raat I#a)
7ata ruan! di +nit :armasi Ra&at Inap RS+ PK+
Muhammadi"ah *antul antara ruan! administrasi% ruan! pera)ikan
dan pen"impanan obat dan alat kesehatan masih men'adi satu
tempat# +ntuk obat dan alat kesehatan "an! di!unakan untuk
kebutuhan kamar operasi berada diruan!an "an! terpisah tetapi
masih dalam satu ruan!an den!an unit armasi ra&at inap#
Pela"anan resep di unit armasi ra&at inap RS+ PK+
Muhammadi"ah *antul dari masin!$masin! ban!sal sudah
diberlakukan den!an sistem Kartu Instruksi 6bat KIP# i dalam
KIP tersebut% dokter sudah menuliskan obat$obat "an! akan
diberikan kepada pasien dan aturan pen!!unaann"a# Pera&at
menuliskan &aktu pemberian obat di dalam KIP tersebut% sedan!kan
untuk alat$alat kesehatan "an! diperlukan dituliskan pada orm
permintaan obat dan alat kesehatan#
Skema >. -lur pela"anan resep di +nit :armasi Ra&at Inap
RS+ PK+ Muhammadi"ah *antul "aitu,
8/17/2019 LAP 3 edit
52/81
68
Keuntun!an men!!unakan KIP Kartu Instruksi Pen!obatan
"aitu untuk mempermudah dokter dalam men!etahui ri&a"at
pen!obatan sebelumn"a dan mempermudah pemantauan pen!obatan
pada saat visite# 9ika men!!unakan resep dokter tidak dapat
men!etahui apakah obat sebelumn"a masih ada atau tidak# Kisaran
Resep masuk pershit berkisar 100$10 resep baik alat kesehatan
maupun obat#
Raat Jala#
Se)ara umum sistem tata ruan! di +nit :armasi Ra&at 9alan
RS+ PK+ Muhammadi"ah *antul tidak 'auh berbeda den!an +nit:armasi Ra&at Inap# 8an"a sa'a ukuran ruan!an di +nit :armasi
Ra&at 9alan lebih besar dibandin!kan +nit :armasi Ra&at Inap#
Perbedaan "an! 'elas terlihat adalah di +nit Instalasi Ra&at 9alan
tidak men"ediakan kebutuhan operasi 6K- serta persediaan alat
kesehatan lebih sedikit dibandin!kan +nit :armasi Ra&at Inap#
Namun +nit :armasi Ra&at 9alan bertan!!un! 'a&ab untuk
pela"anan obat "an! berasal dari + +nit a&at arurat# Ruan!
8/17/2019 LAP 3 edit
53/81
69
administrasi berada diba!ian depan "an! terhubun! den!an pintu
ruan! pen"impanan obat dan alat kesehatan% serta tempat pen"iapan
obat# Me'a ra)ikan berada di po'ok ruan!an sehin!!a memudahkan
petu!as pera)ik dalam men"iapkan obat#
Instalasi ra&at 'alan di RS+ PK+ Muhammadi"ah *antul
mela"ani resep dari Poli "an! di tu'u "aitu Poli% *edah +mum%
*edah 6rthopedi% *edah 6nkolo!i% Kulit Kelamin% S"ara%
9i&a/Psikiatri% Poli -nak% Kandun!an Maupun I#+nit :armasi ra&at 'alan RS+ PK+ Muhammadi"ah *antul
menerapkan sistem distribusi obat ra&at 'alan se)ara individual
prescription. Prosedur pen"iapan obat ra&at 'alan se)ara individual
prescription merupakan tata )ara dan urutan proses ke!iatan
men"iapkan obat ra&at 'alan berdasarkan resep pasien# 9umlah obat
diberikan seluruhn"a sesuai "an! tertera dalam resep "an! telah
melalui ka'ian peresepan oleh -poteker#Prosedur pen"iapan obat ra&at 'alan untuk pasien umum dan
*P9S di RS+ PK+ *antul se)ara indi
8/17/2019 LAP 3 edit
54/81
Petu!as entri -poteker / -sisten -poteker menerima resep dari pasien ra&at 'alan
Petu!as -poteker / -sisten -poteker melakukan skrinin! meliputiskrinin! administati% armasetis% dan klinis#
Komuikasikan den!an penulis resep okter% Pera&at atau pasienapabila ada permasalahan terkait den!an resep
Petu!as memasukkan har!a obat sesuai den!an ormularium kedalam sistem komputer
Petu!as men!identiikasi obat untuk pen"akit kronis atau bukan pen"akit kronis untuk keperluan klaim ba!i pasien 'aminankesehatan# +ntuk pasien umum petu!as akan melakukan entrysesuai den!an resep "an! ditulis dokter#
Kemudian men)etak nota obat "an! telah di entri di komputer
Men"erahkan nota dan berkas kepada pasien% kemudian pasienmenu'u loket 2# +ntuk pasien *P9S han"a perlu men"erahkan berkastanpa pemba"aran% sedan!kan untuk pasien umum harus melakukan pemba"aran di loket 2
Petu!as men"iapkan obat sesuai den!an resep
Kemudian apoteker melakukan telaah obat sebelum di serahkankepada pasien
-poteker men"erahkan obat kepada pasien
70
Skema ?. Alu% Pela5a#a# Rese) ,i U#it Raat Jala#
8/17/2019 LAP 3 edit
55/81
71
Proses Pen"iapan 6bat i +nit armasi ra&at 'alan
8/17/2019 LAP 3 edit
56/81
Petu!as melakukan pen!e)ekan terhadap obat "an! telah di ra)ik
-poteker melakukan telaah kembali obat apakah sesuai den!an resepsebelum obat di serahkan kepada pasien
-poteker men"erahkan obat
-poteker meman!!il nama pasien
-poteker meminta tanda bukti pemba"aran
Kemudian memeriksa kesesuaian nama dan alamat dalam resep den!an tanda
bukti pemba"aran menan"akan identitas pasien
-pabila sudah sesuai maka apoteker men"erahkan obat ke pasien den!anmen'elaskan kepada pasien men!enai , aturan minum atau pemakaian obat%&aktu minum obat% )ara pen!!unaan obat untuk obat obat khusus misaln"a
pemakaian insulin% pemakaiann nebule(er dll% un!si dan khasiat masin!masin! obat% eek sampin! pen!!unaan obat "an! di minum% serta hal hal"an! perlu diperhatikan saat minum atau men!!unakan obat
9ika tidak sesuai komunikasikan ke pasien serta% apoteker memeriksa kembalikesesuaian obat den!an resep#
-poteker menan"akan kepada pasien apakah inormasi "an! disampaikansudah 'elas atau belum% apabila belum apoteker harus men!ulan! danmen'elaskan kembali kepada pasien atau mena&arkan kepada pasien untukmenan"akan hal hal "an! belum diketahui oleh pasien terkait pen!obatan#
-pabila sudah tidak ada pertan"aan dari pasien terkait pen!obatan makaapoteker memberi stempel J6*-7 S+-8 I -M*IJ pada kertas resep dankertas bukti pemba"aran pasien
Kemudian memasukkan obat kedalam kanton! plastik dan men"erahkankepada pasien
72
Skema @. P%+ses Pe#5ia)a# $at Di U#it
8/17/2019 LAP 3 edit
57/81
73
&* Pe#'ka"ia# Rese) ,a# A#alisis DRP
Pela"anan resep dimulai dari penerimaan% pemeriksaan ketersediaan%
pen!ka'ian resep% pen"iapan sediaan armasi% alat kesehatan% dan bahan
medis habis pakai termasuk pera)ikan obat% pemeriksaan% pen"erahan
disertai pemberian inormasi# Pada setiap tahap alur pela"anan resep
dilakukan upa"a pen)e!ahan ter'adin"a kesalahan pemberian obat
medication error #
Ke!iatan ini untuk men!analisa adan"a masalah terkait obat% biladitemukan masalah terkait obat harus dikonsultasikan kepada dokter
penulis resep# -poteker harus melakukan pen!ka'ian resep sesuai
pers"aratan administrasi% pers"aratan armasetik% dan pers"aratan klinis
baik untuk pasien ra&at inap maupun ra&at 'alan#
Pers"aratan administrasi% meliputi,
a# Nama% umur% 'enis kelamin% berat badan dan tin!!i badan pasienG
b# Nama% nomor i'in% alamat dan para dokterG
)# 7an!!al resepG dan
d# Ruan!an /unit asal sesep#
Pers"aratan armasetik% meliputi,
a# Nama obat% bentuk dan kekuatan sediaanG
b# osis dan 'umlah obatG
)# StabilitasG dan
d# -turan dan )ara pen!!unaan#Pers"aratan klinis% meliputi,
a# Ketepatan indikasi% dosis dan &aktu pen!!unaan obatG
b# uplikasi pen!obatanG
)# -ler!i dan Reaksi 6bat "an! 7idak ikehendaki R67G
d# KontraindikasiG dan
e# Interaksi obat#
8/17/2019 LAP 3 edit
58/81
74
Pela"anan armasi klinik merupakan pela"anan lan!sun! "an!
diberikan apoteker kepada pasien dalam ran!ka menin!katkan outcome
terapi dan meminimalkan risiko ter'adin"a eek sampin! karena obat%
untuk tu'uan keselamatan pasien (patient safety) sehin!!a kualitas hidup
pasien (2uality of life) ter'amin# alam upa"a pela"anan armasi klinik
terkait pela"anan resep maka dalam tahap pen!ka'ian resep perlu
dilakukan analisis RP (Drug &elated #ro*lem) untuk men'amin
pen!obatan "an! telah diterima pasien sesuai den!an kondisi pasien#
#armaceutical Care 3etwork Europe mendeinisikan masalah terkait
obat RPs adalah ke'adian suatu kondisi terkait den!an terapi obat "an!
se)ara n"ata atau potensial men!!an!!u hasil klinis kesehatan "an!
diin!inkan Pharma)euti)al .are Net&ork Europe#% 200A# RP atau
masalah terkait obat adalah ba!ian dari asuhan kearmasian
parmaceutical care "an! men!!ambarkan suatu keadaan% dimana
proesional kesehatan apoteker menilai adan"a ketidaksesuaian
pen!obatan dalam men)apai terapi "an! sesun!!uhn"a 8epler% 2003#
-dapun ma)am ma)am RP "aitu,
1 %mproper drug selection Pemilihan obat tidak tepat2 0ntreated indication Indikasi tanpa obat3 Drug use witout 6bat tanpa indikasi4 $ver dose osis lebih 0nder dose osis kuran!A a!al menerima obat / pasien tidak patuh5 Interaksi obat; Adverse Drug &eaction (AD&)
Raat I#a)
Pela"anan resep% alat kesehatan dan bahan medis habis pakai di +nit
:armasi Ra&at Inap RS+ PK+ Muhammadi"ah *antul "an! diperoleh
dari KIP lebih mempermudah dalam melakukan pen!ka'ian resep
berdasarkan pers"aratan administrasi karena identitas pasien sudah
di)antumkan se)ara 'elas meliputi% nama% tan!!al lahir% alamat% nama
ban!sal% dan nomor .M% sedan!kan untuk nama dokter "an! menan!ani
pasien sudah ter)antum dalam data rekam medis pasien# Pers"aratan
8/17/2019 LAP 3 edit
59/81
75
sediaan armasetis untuk resep "an! telah tertulis di KIP sudah memenuhi
dan untuk pers"aratan klinis seba!ian besar sudah memenuhi han"a sa'a
beberapa kasus masih ter'adi masalah RP seperti kontraindikasi pada
pemberian terapi ambroFol ekspektoran dan )odein antitussi
8/17/2019 LAP 3 edit
60/81
76
stock / sistem pin'am pakai sudah diberlakukan tetapi terbatas han"a di
I Instalasi a&at arurat% I.+ %ntensive Care 0nit dan poliklinik
dalam bentuk Emergency 1it #
Permenkes No# ; 7ahun 2014 men!enai Standar Pela"anan Rumah
Sakit men"ebutkan bah&a sistem resep peroran!an IP merupakan
pendistribusian sediaan armasi% alat kesehatan% dan bahan medis habis
pakai berdasarkan resep peroran!an / pasien ra&at 'alan dan ra&at inap
melalui +nit armasi# Sistem unit dosis + merupakan pendistribusian
sediaan armasi% alat kesehatan% dan bahan medis habis pakai berdasarkan
resep peroran!an "an! disiapkan dalam unit dosis tun!!al atau !anda%
untuk pen!!unaan satu kali dosis / pasien# Sistem kombinasi merupakan
sistem pendistribusian sediaan armasi% alat kesehatan% dan bahan medis
habis pakai ba!i pasien ra&at inap den!an men!!unakan kombinasi IP
:S% kombinasi IP 6% kombinasi :S 6% kombinasi :S +%
kombinasi 6 +% dan kombinasi + IP dimana memilihan
sistem distribusi disesuaikan den!an kebutuhan pela"anan dan SM "an!
ada#
Sistem distribusi 0nit Dose Dispensing + san!at dian'urkan
untuk pasien ra&at inap men!in!at den!an sistem ini tin!kat kesalahan
pemberian obat dapat diminimalkan sampai kuran! dari D dibandin!kan
den!an sistem floor stock atau resep indi
8/17/2019 LAP 3 edit
61/81
77
$ Menin!katkan pen!endalian dan pemantauan pen!!unaan obat
men"eluruh#
$ -poteker dapat melakukan konselin! obat ke pasien#
Keuntun!an ba!i dokter% "aitu,
$okter mempun"ai patner dalam memberikan pen!obatan kepada pasien#
$Kemun!kinan tidak ada kesalahan penulisan resep#
$okter dibantu dalam memberi inormasi kepada penderita#
Keuntun!an ba!i pera&at% "aitu,
-Semua obat "an! dibutuhkan pasien diba!ian pera&atan sudah disiapkan
I:RS sehin!!a &aktu untuk mera&at pasien lebih ban"ak#
-Meniadakan duplikasi pesanan obat dan kertas ker'a "an! berlebihan
diba!ian pera&atan#
Keuntun!an mana'emen rumah sakit se)ara umum% "aitu,
-Pemanaatan tena!a proessional "an! lebih eisien#
-Meniadakan kemun!kinan kebo)oran dan pemborosan obat#
Kendala terkait belum maksimaln"a + pada ban!sal ra&at inap
RS+ PK+ Muhammadi"ah *antul "aitu disebabkan karena membutuhkan
seran!kaian proses "an! pan'an! dan keterbatasan -poteker SM serta
'am visite dokter "an! tidak bisa disesuaikan# Sistem distribusi diran)an!
atas dasar kemudahan untuk di'an!kau oleh pasien den!an
mempertimban!kan,
a# Eisiensi dan eektiitas sumber da"a "an! adaG dan
b# Metode sentralisasi atau desentralisasi#
+ntuk obat return pada Instalasi Ra&at Inap% pera&at "an! bertu!asakan men!embalikan obat "an! tersisa dari pasien ke$+nit :armasi Ra&at
Inap den!an memba&a KIP# Kemudian -sisten -poteker "an! bertu!as di
ba!ian administrasi men)atat dan men)etak struk obat% alat kesehatan dan
bahan medis habis pakai "an! sudah di!unakan sebelumn"a# Perhitun!an
bia"a obat% alat kesehatan dan bahan medis habis pakai se)ara keseluruhan
dihitun! setelah pasien pulan! kemudian baru ditotalkan% sehin!!a pasien
tidak terlalu mahal untuk memba"ar karena sesuai den!an "an! di!unakan
8/17/2019 LAP 3 edit
62/81
Petu!as unit armasi ra&at inap menerima pen!embalian obat dari pera&at ban!sal#
Petu!as memeriksa dan men)o)okkan 'enis dan 'umlah obat den!an )atatan pen!embalian obat dari pera&at ban!sal# 7ahapann"a "aitu,
$ Memilih return ranap
$ Memasukkan nomor Rekam Medis pasien atau )ari nama pasien
$ Memilih nama obat
$ 9ika tidak sesuai% komunikasi den!an pera&at% )ari pen"ebab ketidak)o)okan#
$ Men!embalikan obat sesuai tempatn"a di rak obat#
78
oleh pasien selama pera&atan di rumah sakit# Setelah obat return di )ek
kemudian dikembalikan pada masin!$masin! tempat obat "an! di$return$
kan tersebut#
-lur Pen!embalian Return 6bat / -lkes,
Skema 6. Alu% Retu%#
B. 9ISITE
a. Tu"ua# Pem$ela"a%a#
1 Mahasis&a PKP- dapat memahami dan mempraktekkan visite dan
e
8/17/2019 LAP 3 edit
63/81
79
"an! tidak dikehendaki% menin!katkan terapi obat "an! rasional% dan
men"a'ikan inormasi obat kepada dokter% pasien serta proesional
kesehatan lainn"a#
4isite 'u!a dapat dilakukan pada pasien "an! sudah keluar Rumah
Sakit baik atas permintaan pasien maupun sesuai den!an pro!ram Rumah
Sakit "an! biasa disebut den!an Pela"anan Kearmasian di rumah ome
#armacy Care)# Sebelum melakukan ke!iatan visite, apoteker harus
mempersiapkan diri den!an men!umpulkan inormasi men!enai kondisi
pasien dan memeriksa terapi obat dari rekam medik atau sumber lain#
Pelaksanaan praktik apoteker ruan! ra&at bertu'uan,
1 Pasien mendapatkan obat sesuai re'imen indikasi% bentuk sediaan%
dosis% rute% rekuensi% &aktu% durasi#
2 Pasien mendapatkan terapi obat se)ara eekti den!an risiko minimal
eek sampin!% medication errors, bia"a#
7an!!un! 'a&ab apoteker ruan! ra&at terutama terkait den!an,
1 Ketersediaan obat "an! berkualitas dan le!al#
2 Pen"elesaian masalah terkait obat#
3 okumentasi terapi obat rekomendasi dan perubahan re'imen#
4 Pemeliharaan dan penin!katan kompetensi tentan! sediaan armasi
dan alat kesehatan minimal sesuai kebutuhan di ruan! ra&at
tersebut#
Pelaksanaan pendidikan% pelatihan dan penelitian#
7u!as pokok apoteker ruan! ra&at meliputi beberapa berikut,
1 Pen"elesaian masalah terkait pen!!unaan obat pasien• Memastikan kebenaran dan kelen!kapan inormasi terkait terapi
obat dalam resep% rekam medis maupun dalam dokumen / kertas
ker'a lain#
8/17/2019 LAP 3 edit
64/81
80
• Memastikan tidak ada kesalahan peresepan melalui pen!ka'ian
resep administrati% armasetik% klinis ba!i setiap pasien#• Memberikan inormasi% pen'elasan% konselin!% saran tentan!
pemilihan bentuk sediaan dosa!e orm "an! palin! sesuai ba!i
setiap pasien#
• Memastikan ketepatan indikasi pen!!unaan obat% "aitu, masalah
terkait pen!!unaan obat dapat diidentiikasi% diselesaikan% dan
eekti
8/17/2019 LAP 3 edit
65/81
81
• Memastikan kebenaran dalam pen"iapan dan pemberian obat% "an!
meliputi, tepat pasien% tepat dosis% tepat bentuk sediaan% tepat rute%tepat &aktu pemberian obat% disertai den!an ke)ukupan inormasi
lisan dan tertulis#
• Memastikan ketepatan pen"iapan obat "an! potensial
men"ebabkan kondisi atal ig alert medication#
• Memastikan ketepatan rekonstitusi sediaan steril sesuai kaidah
teknik aseptik den!an memperhatikan kompatibilitas dan kelarutan
untuk men'a!a kestabilan#• Memastikan ketepatan teknik pen!!unaan% misaln"a, pen!!unaan
inhaler% semprot hidun!% in'eksi insulin% in'eksi enoFaparin#
• Memastikan ketersediaan obat dan alat kesehatan emer!ensi a!ar
selalu sesuai den!an stok "an! ditetapkan di ruan! ra&at bersama
pera&at dan dokter 'a!a 'ika ada#
• Memastikan ketepatan pen"impanan obat sesuai den!an
pers"aratan armasetik dan aspek le!al#• Memastikan proses dispensin! sediaan non steril di ruan! ra&at
men!!unakan peralatan sesuai standar% meminimalkan kontaminan#
• Memastikan proses dispensin! sediaan steril memenuhi teknik
aseptik dan keselamatan ker'a sesuai den!an pers"aratan dan
prosedur "an! berlaku#
Seharusn"a la"anan visite diberikan kepada semua pasien "an! masuk
rumah sakit# Namun men!in!at keterbatasan 'umlah apoteker maka la"ananvisite diprioritaskan untuk pasien den!an kriteria seba!ai berikut,
- Pasien baru dalam 24 'am pertamaG- Pasien dalam pera&atan intensiG- Pasien "an! menerima lebih dari ma)am obatG- Pasien "an! men!alami penurunan un!si or!an terutama hati dan !in'alG- Pasien "an! hasil pemeriksaan laboratoriumn"a men)apai nilai kritis
critical value% misaln"a, ketidakseimban!an elektrolit% penurunan kadar
albuminG
8/17/2019 LAP 3 edit
66/81
82
- Pasien "an! mendapatkan obat "an! mempun"ai indeks terapetik sempit%
berpotensi menimbulkan reaksi obat "an! tidak diin!inkan R67 "an!
atal# .ontoh, pasien "an! mendapatkan terapi obat di!oksin%
karbama(epin% teoilin% sitostatika#
Pelaksanaan pro!ram visite di RS+ PK+ Muhammadi"ah *antul%
sudah ber'alan han"a sa'a belum optimal men!in!at han"a ada seoran!
apoteker di +nit :armasi Ra&at Inap# Salah satu )ontoh ke!iatan visite "an!
dilakukan "aitu pada pasien 7n# 9 usia A= tahun di *an!sal -l$Kahi# Pasien
tersebut masuk rumah sakit I pada tan!!al 14 Maret 201 dan dia!nosa
men!alami *ron)hopneunomoni# Setelah masuk ke *an!sal -l$Kahi%
pasien di dia!nosa men!alami .6P Cronic $*structive #ulmonary
Disease dan ketika melakukan visite kepada pasien sudah diperbolehkan
untuk pulan! pada tan!!al 1; Maret 201# Pemberian edukasi dan konselin!
kepada pasien dilakukan den!an memberikan inormasi men!enai )ara
pen!!unaan obat dan &aktu pen!!unaan obat "an! akan diba&a pulan!#
Salah satu obat "an! di!unakan "aitu Spiri
8/17/2019 LAP 3 edit
67/81
83
• Pela"anan Inormasi 6batG
-pabila dilihat dari ketentuan tersebut maka +nit Ra&at Inap RS+PK+ Muhammadi"ah *antul belum sesuai den!an standar pela"anan
armasi rumah sakit karena han"a memiliki seoran! apoteker penan!!un!
'a&ab di unit armasi ra&at inap sedan!kan dalam unit armasi ra&at inap
terdapat ; ban!sal dimana terdapat 12= tempat tidur pasien# 6leh karena itu%
minimn"a SM dapat men'adi salah satu aktor pela"anan armasi klinik di
RS+ PK+ Muhammadi"ah *antul belum terealisasi se)ara optimal
&alaupun sudah menerapkan pela"anan armasi klinik "an! telah ditentukan
dalam Standar Pela"anan Kearmasian di Rumah Sakit#
Rekonsiliasi obat merupakan proses membandin!kan instruksi
pen!obatan den!an obat "an! telah didapat pasien# Rekonsiliasi dilakukan
untuk men)e!ah ter'adin"a kesalahan obat medication error seperti obat
tidak diberikan% duplikasi% kesalahan dosis atau interaksi obat# Kesalahan
6bat medication error rentan ter'adi pada pemindahan pasien dari satu
Rumah Sakit ke Rumah Sakit lain% antar ruan! pera&atan% serta pada pasien
"an! keluar dari Rumah Sakit ke la"anan kesehatan primer dan sebalikn"a#
7u'uan dilakukann"a rekonsiliasi obat adalah,
$ Memastikan inormasi "an! akurat tentan! obat "an! di!unakan pasienG$ Men!identiikasi ketidaksesuaian akibat tidak terdokumentasin"a
instruksi dokterG dan$ Men!identiikasi ketidaksesuaian akibat tidak terba)an"a instruksi
dokter#
7ahap proses rekonsiliasi obat "aitu,1 Pen!umpulan data
Men)atat data dan men
8/17/2019 LAP 3 edit
68/81
84
men"ebabkan ter'adin"a reaksi aler!i dan eek sampin!% eek "an!
ter'adi% dan tin!kat keparahan#
ata ri&a"at pen!!unaan obat didapatkan dari pasien% keluar!a
pasien% datar obat pasien% obat "an! ada pada pasien% dan rekam
medik / medication cart # ata obat "an! dapat di!unakan tidak lebih
dari 3 ti!a bulan sebelumn"a# Semua obat "an! di!unakan oleh pasien
baik resep maupun obat bebas termasuk herbal harus dilakukan proses
rekonsiliasi#
2 Komparasi
Petu!as kesehatan membandin!kan data obat "an! pernah%
sedan! dan akan di!unakan# Discrepancy atau ketidak)o)okan adalah
bilamana ditemukan ketidak)o)okan / perbedaan diantara data$data
tersebut# Ketidak)o)okan dapat pula ter'adi bila ada obat "an! hilan!%
berbeda% ditambahkan atau di!anti tanpa ada pen'elasan "an!
didokumentasikan pada rekam medik pasien# Ketidak)o)okan ini dapat
bersiat disen!a'a intentional oleh dokter pada saat penulisan resep
maupun tidak disen!a'a unintentional dimana dokter tidak tahu
adan"a perbedaan pada saat menuliskan resep#
3 Melakukan konirmasi kepada dokter 'ika menemukan ketidaksesuaian
dokumentasi#
*ila ada ketidaksesuaian% maka dokter harus dihubun!i kuran! dari 24
'am# 8al lain "an! harus dilakukan oleh apoteker adalah,
a# Menentukan bah&a adan"a perbedaan tersebut disen!a'a atau tidak
disen!a'aG b# Mendokumentasikan alasan pen!hentian% penundaan% atau
pen!!antiG dan)# Memberikan tanda tan!an% tan!!al% dan &aktu dilakukann"a
rekonsilliasi obat#4 Komunikasi
Melakukan komunikasi den!an pasien dan / atau keluar!a pasien
atau pera&at men!enai perubahan terapi "an! ter'adi# -poteker
bertan!!un! 'a&ab terhadap inormasi obat "an! diberikan#
8/17/2019 LAP 3 edit
69/81
85
Proses rekonsiliasi obat di RS+ PK+ Muhammadi"ah *antul "aitu
mulai dari pasien masuk ke$I atau dari poliklinik didata oleh dokter
maupun pera&at "an! kemudian diserahkan kepada dokter men!enai
ri&a"at pen!obatan pasien sebelum datan! ke rumah sakit# Pasien akan
diru'uk ke ban!sal +nit Ra&at Inap dan data rekonsiliasi tersebut akan
mendukun! ke!iatan apoteker ketika melakukan visite sehin!!a
mempermudah dalam melakukan penulusuran ri&a"at pen!!unaan obat#
Penelusuran ri&a"at pen!!unaan obat di RS+ PK+ Muhammadi"ah
*antul sudah dilakukan# Penelusuran ri&a"at pen!!unaan obat
merupakan proses untuk mendapatkan inormasi men!enai seluruh obat /
Sediaan :armasi lain "an! pernah dan sedan! di!unakan% ri&a"at
pen!obatan dapat diperoleh dari &a&an)ara atau data rekam medik /
pen)atatan pen!!unaan obat pasien#
7ahapan penelusuran ri&a"at pen!!unaan obat,
$ Membandin!kan ri&a"at pen!!unaan obat den!an data rekam medi)
/ pen)atatan pen!!unaan obat untuk men!etahui perbedaan inormasi
pen!!unaan obatG$ Melakukan
8/17/2019 LAP 3 edit
70/81
86
$ Men!identiikasi terapi lain% misaln"a suplemen dan pen!obatan
alternati "an! mun!kin di!unakan oleh pasien#
Ke!iatan,
$ Penelusuran ri&a"at pen!!unaan obat kepada pasien / keluar!an"aG
dan$ Melakukan penilaian terhadap pen!aturan pen!!unaan obat pasien#
Inormasi "an! harus didapatkan,
$ Nama obat termasuk obat non resep% dosis% bentuk sediaan%
rekuensi pen!!unaan% indikasi dan lama pen!!unaan obatG
$ reaksi obat "an! tidak dikehendaki termasuk ri&a"at aler!iG dan$ kepatuhan terhadap re!imen pen!!unaan obat 'umlah obat "an!
tersisa#
C. PEMANTAUAN TERAPI BAT 0PT*
a. Tu"ua# Pem$ela"a%a#
Mahasis&a PKP- mampu memahami tahapan P76 Pemantauan
7erapi 6bat#
$. Ke'iata# PKPA
Memahami tahapan P76 Pemantauan 7erapi 6bat#
3. Pem$ahasa#
Pemantauan 7erapi 6bat P76 merupakan suatu proses "an!
men)akup ke!iatan untuk memastikan terapi obat "an! aman% eekti
dan rasional ba!i pasien# 7u'uan P76 adalah menin!katkan eekti
8/17/2019 LAP 3 edit
71/81
87
A Rekomendasi pen"elesaian masalah terkait obatG
5 PemantauanG dan
; 7indak lan'ut#
:aktor "an! harus diperhatikan,
1 Kemampuan penelusuran inormasi dan penilaian kritis terhadap
bukti terkini dan terper)a"a Evidence Best MedicineG
2 Kerahasiaan inormasiG dan
3 Ker'asama den!an tim kesehatan lain dokter dan pera&at#
•Raat I#a)
+ntuk pelaksanaan pela"anan armasi klinik di +nit :armasi
Ra&ar Inap Pemantauan 7erapi 6bat P76 sudah dilaksanakan akan
tetapi pada saat ter'adi insiden sa'a# 8al tersebut dikarenakan
keterbatasan SM apoteker dimana han"a terdapat seoran! apoteker
sehin!!a pelaksanaan ke!iatan tersebut belum se)ara rutin dilakukan
setiap bulan#
•Raat Jala#
Pemantauan 7erapi 6bat P76 di +nit :armasi Ra&at 9alan
dilakukan den!an melihat kesesuaian pen!obatan "an! didapat den!an
kondisi pasien# alam upa"a P76 di +nit :armasi Ra&at 9alan dapat
dilakukan apabila pasien melakukan kontrol rutin ke dokter sehin!!a
apoteker dapat men!etahui seberapa eekti pen!obatan "an! didapat
oleh pasien# Seba!ai )ontoh pada pasien 7*. dan ke'an! anak#
D. MNITRING EFEK SAMPING BAT 0MES*
a. Tu"ua# Pem$ela"a%a#
Mahasis&a PKP- mampu memahami tahapan MES6 Monitorin! Eek
Sampin! 6bat#
$. Ke'iata# PKPA
Memahami tahapan MES6 Monitorin! Eek Sampin! 6bat#
3. Pem$ahasa#
8/17/2019 LAP 3 edit
72/81
88
Monitorin! Eek Sampin! 6bat MES6 merupakan ke!iatan
pemantauan setiap respon terhadap obat "an! tidak dikehendaki biasa
ter'adi pada dosis la(im "an! di!unakan pada manusia untuk tu'uan
proilaksis% dia!nosa dan terapi# Eek Sampin! 6bat adalah reaksi obat
"an! tidak dikehendaki "an! terkait den!an ker'a armakolo!i#
MES6 bertu'uan,
1 Menemukan Eek Sampin! 6bat ES6 sedini mun!kin terutama
"an! berat% tidak dikenal% rekuensin"a 'aran!G
2 Menentukan rekuensi dan insidensi ES6 "an! sudah dikenal dan
"an! baru sa'a ditemukanG
3 Men!enal semua aktor "an! mun!kin dapat menimbulkan /
mempen!aruhi an!ka ke'adian dan hebatn"a ES6G
4 Meminimalkan risiko ke'adian reaksi obat "an! tidak dikehendakiG
dan
Men)e!ah terulan!n"a ke'adian reaksi obat "an! tidak dikehendaki#
Ke!iatan pemantauan dan pelaporan ES6,
1 Mendeteksi adan"a ke'adian reaksi 6bat "an! tidak dikehendaki
ES6G
2 Men!identiikasi obat$obatan dan pasien "an! mempun"ai risiko
tin!!i men!alami ES6G
3 Men!e
8/17/2019 LAP 3 edit
73/81
89
oran! sehin!!a pelaksanaan ke!iatan tersebut belum rutin dilakukukan
setiap bulan#
E. PELA=ANAN INFRMASI BAT 0PI*
a. Tu"ua# Pem$ela"a%a#
Mahasis&a PKP- dapat memahami alur Pela"anan Inormasi 6bat
PI6 di$+nit armasi Ra&at Inap dan mempraktekkan PI6 kepada pasien
ra&at 'alan#
$. Ke'iata# PKPA
Mahasis&a mempela'ari PI6 di +nit :armasi Ra&at Inap danmampu berkomunikasi kepada pasien den!an baik untuk melakukan
Pela"anan PI6 kepada pasien ra&at 'alan#
3. Pem$ahasa#
Pela"anan Inormasi 6bat PI6 merupakan ke!iatan pen"ediaan
dan pemberian inormasi% rekomendasi obat "an! independen% akurat%
tidak bias% terkini dan komprehensi "an! dilakukan oleh apoteker kepada
dokter% apoteker% pera&at% proesi kesehatan lainn"a serta pasien dan pihak lain diluar rumah sakit#
PI6 bertu'uan untuk,
1 Men"ediakan inormasi men!enai obat kepada pasien dan tena!a
kesehatan di lin!kun!an Rumah Sakit dan pihak lain di luar Rumah
SakitG2 Men"ediakan inormasi untuk membuat kebi'akan "an! berhubun!an
den!an obat / Sediaan :armasi% -lat Kesehatan% dan *ahan Medis 8abis
Pakai% terutama ba!i 7im :armasi dan 7erapiG3 Menun'an! pen!!unaan obat "an! rasional#
Ke!iatan PI6 meliputi,
a# Men'a&ab pertan"aanG b# Menerbitkan buletin% leaflet % poster% newsletter+)# Men"ediakan inormasi ba!i 7im :armasi dan 7erapi sehubun!an den!an
pen"usunan :ormularium Rumah SakitG
8/17/2019 LAP 3 edit
74/81
90
d# *ersama den!an 7im Pen"uluhan Kesehatan Rumah Sakit PKRS
melakukan ke!iatan pen"uluhan ba!i pasien ra&at 'alan dan ra&at inapGe# Melakukan pendidikan berkelan'utan ba!i tena!a kearmasian dan tena!a
kesehatan lainn"aG dan# Melakukan penelitian#
:aktor$aktor "an! perlu diperhatikan dalam PI6,
a# Sumber da"a manusiaG b# 7empatG dan)# Perlen!kapan#
Raat I#a)Pela"anan Inormasi 6bat PI6 "an! dilakukan apoteker di +nit
:armasi Ra&at Inap masih menerapkan PI6 pasi# -lur PI6 sendiri "aitu
ketika ada dokter% pera&at% pasien atau keluar!a pasien menan"akan inormasi
terkait pen!obatan maka apoteker "an! bertu!as akan men)arikan 'a&aban dari
pertan"aan tersebut# PI6 "an! serin! ditan"akan terkait pen)ampuran obat%
lama pen"impanan obat "an! kemasann"a telah terbuka% dosis serta )ara
pen!!unaan alat khusus# Setiap memberikan PI6 sebaikn"a di)atat dalam buku
"an! telah tersedia% namun dokumentasi untuk PI6 masih belum dilakukan
den!an maksimal#
Raat Jala#
Pela"anan Inormasi 6bat PI6 dilakukan apoteker di +nit :armasi
Ra&at 9alan dilakukan setiap kali pen"erahan obat oleh pasien# Sebelum
memberikan PI6% apoteker melakukan konirmasi apakah pasien memiliki
aler!i obat atau tidak# 9ika tidak ada masalah terkait pen!obatan maka apoteker
akan memberikan inormasi terkait indikasi obat% aturan minum% eek sampin!
dari obat dan lama pen!!unaan obat tersebut#
Pela"anan Inormasi 6bat kepada tena!a medis lain 'u!a diberikan
oleh apoteker 'ika ada pertan"aan terkait obat# alam upa"a men'a&ab
pertan"aan "an! diberikan maka apoteker akan men)ari sumber "an!
8/17/2019 LAP 3 edit
75/81
91
dia'ukan oleh pasien% dokter% pera&at serta proesi kesehatan lainn"a serta
'a&aban "an! diberikan apoteker di)atat dalam orm Pela"anan Inomasi 6bat#
okumentasi terkait pen)atatan PI6 "an! dilakukan apoteker di
apotek Ra&at 9alan belum dilakukan se)ara maksimal PI6 han"a dilakukan
sesuai kebutuhan belum bisa dilakukan se)ara rutin# Serin!kali apoteker
memberikan PI6 namun tidak terdokumentasi# -dapun ke!iatan PI6 "an!
telah dilakukan di RS+ PK+ Muhammadi"ah *antul antara lain pembuatan
leaflet terkait pen"akit kronis seperti hipertensi% diabetes melitus serta
pen!!unaan alat khusus berupa spiri
8/17/2019 LAP 3 edit
76/81
92
apoteker# Pemberian konselin! obat bertu'uan untuk men!optimalkan hasil
terapi% meminimalkan risiko reaksi 6bat "an! tidak dikehendaki R67%
dan menin!katkan cost-effectiveness "an! pada akhirn"a menin!katkan
keamanan pen!!unaan obat ba!i pasien patient safety#
Se)ara khusus konselin! obat ditu'ukan untuk,
a# Menin!katkan hubun!an keper)a"aan antara apoteker dan pasienG b# Menun'ukkan perhatian serta kepedulian terhadap pasienG)# Membantu pasien untuk men!atur dan terbiasa den!an obatGd# Membantu pasien untuk men!atur dan men"esuaikan pen!!unaan
obat den!an pen"akitn"aG
e# Menin!katkan kepatuhan pasien dalam men'alani pen!obatanG# Men)e!ah atau meminimalkan masalah terkait obatG!# Menin!katkan kemampuan pasien meme)ahkan masalahn"a dalam
hal terapiGh# Men!erti permasalahan dalam pen!ambilan keputusanG dani# Membimbin! dan mendidik pasien dalam pen!!unaan obat sehin!!a
dapat men)apai tu'uan pen!obatan dan menin!katkan mutu
pen!obatan pasien#
Ke!iatan dalam konselin! obat meliputi,
a# Membuka komunikasi antara -poteker den!an pasienG b# Men!identiikasi tin!kat pemahaman pasien tentan! pen!!unaan
6bat melalui !ree #rime "uestions+)# Men!!ali inormasi lebih lan'ut den!an memberi kesempatan
kepada pasien untuk men!eksplorasi masalah pen!!unaan 6batGd# Memberikan pen'elasan kepada pasien untuk men"elesaikan
masalah pen!unaan 6batGe# Melakukan
8/17/2019 LAP 3 edit
77/81
93
3. Pasien "an! men!!unakan obat$obatan den!an instruksi khusus
pen!!unaan kortiksteroid den!an tappering down / off G,. Pasien "an! men!!unakan obat den!an indeks terapi sempit
digoksin, penytoinGe. Pasien "an! men!!unakan ban"ak obat poliarmasiG dan
8/17/2019 LAP 3 edit
78/81
94
BAB I9
KESIMPULAN DAN SARAN
A. KESIMPULAN
!. RS+ PK+ Muhammadi"ah *antul merupakan rumah sakit tipe . "an!
telah terakreditasi# Memiliki 12= *ed dan terdiri dari 4 tin!kat kelas kamar
"aitu kamar kelas I% kamar kelas II% kamar kelas III dan kamar >IP#2# Instalasi :armasi RS+ PK+ Muhammadi"ah *antul memberikan suatu
pela"anan kearmasian "an! meliputi peren)anaan% pen!adaan% pembelian% penerimaan dan pen"impanan% distribusi% serta produksi obat#
3# 7u!as perbekalan armasi di RS+ PK+ Muhammadi"ah *antul sudah
dilakukan se)ara optimal dan menerapkan sistem pela"anan satu pintu#4# Penerapan konsep parmaceutical care dalam pela"anan kepada pasien di
RS+ PK+ Muhammadi"ah *antul pada unit armasi ra&at 'alan dilakukan
lan!sun! oleh apoteker% sedan!kan pada unit ra&at inap belum dilakukan
se)ara optimal karena apoteker tidak selalu berada di unit ra&at inap## Ker'asama dan komunikasi antara apoteker den!an tena!a kesehatan
maupun den!an pasien se)ara proessional sudah berlan!sun! den!an baik
antara lain beker'asama den!an tena!a kesehatan dalam pemilihan
pen!obatan untuk menin!katkan patient safety dan memberikan inormasi
obat kepada pasien a!ar tu'uan pen!obatan ter)apai
B. SARAN
1# Perlu dilakukan penambahan 'umlah tena!a -poteker "an! lebih berperan
dalam armasi klinik# Sehn!!a dapat dilakukan e
8/17/2019 LAP 3 edit
79/81
95
terhadap pasien khususn"a pasien ra&at inap den!an )ara
8/17/2019 LAP 3 edit
80/81
96
Kementerian Kesehatan RI% 2014% Sekretariat ;enderal #rofil 1eseatan
%ndonesia !aun 789
8/17/2019 LAP 3 edit
81/81