43
TIM AKREDITASI RSUD SUNAN KALIJAGA DEMAK KELOMPOK KERJA PENDIDIKAN PASIEN &KELUARGA ( PPK )

KOMUNIKASI EFEKTIF

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Akreditasi RS

Citation preview

Page 1: KOMUNIKASI  EFEKTIF

TIM AKREDITASI

RSUD SUNAN KALIJAGA DEMAK

KELOMPOK KERJA

PENDIDIKAN PASIEN &KELUARGA

( PPK )

Page 2: KOMUNIKASI  EFEKTIF

LATAR BELAKANG Setiap orang berhak memperoleh informasi

tentang data kesehatan dirinya termasuk tindakan pengobatan yang telah maupun yang akan diterimanya dari tenaga kesehatan

Edukasi membantu pasien berpartisipasi lebih baik dalam perawatan yang diberikan dan mendapat informasi dalam mengambil keputusan tentang perawatannya

Page 3: KOMUNIKASI  EFEKTIF

Pengertian Pendidikan kesehatan / edukasi adalah suatu proses

penyediaan pengalaman belajar yang bertujuan untuk mempengaruhi pengetahuan, sikap, praktik yang ada hubungannya dengan kesehatan individu, kelompok, dan masyarakat.

Pendidikan kesehatan yang dibutuhkan meliputi pengetahuan yang diperlukan oleh pasien dan keluarga selama proses asuhan maupun pengetahuan yang dibutuhkan setelah pasien dipulangkan ke pelayanan kesehatan lain atau kerumah.

Page 4: KOMUNIKASI  EFEKTIF

Prinsip – prinsip edukasi Edukasi mendukung keputusan pasien Edukasi disesuaikan bagi masing-masing pasien Pasien dikaji kebutuhan adukasinya dan dicatat Perhatikan kenyamanan/kondisi dan waktu Cara pemberian edukasi yang dikolaborasikan Edukasi untuk mendukung perawatan dirumah Setiap profesi yang terlibat dalam perawatan pasien wajib

melakukan pengkajian kebutuhan edukasi terhadap pasien dan keluarga atau penanggung jawab pasien

Pasien anak atau pasien dengan penurunan kesadaran atau tidak mungkin dilakukan pengkajian, pengkajian dilakukan kepada orang tua, keluarga atau penanggung jawab pasien

Page 5: KOMUNIKASI  EFEKTIF

Petugas yang melakukan pengkajian

1. Pengkajian awal dilakukan oleh perawat penanggung jawab pasien/perawat pelaksana yang mendapat delegasi tugas dari perawat penanggung jawab

2. Pengkajian ulang/lanjutan dilakukan oleh semua profesi yang terlibat dalam perawatan pasien

Page 6: KOMUNIKASI  EFEKTIF

Pengkajian kebutuhan pasien meliputi :

1. Proses penyakit 2. Obat yang didapat 3. Penggunaan alat medis yang aman dan

efektif4. Gizi/diet 5. Fisioterapi / rehabilitasi medik 6. Menejemen nyeri 7. Dll

Page 7: KOMUNIKASI  EFEKTIF

Hasil pengkajian didokumentasikan pada :

lembar edukasi pasien dan keluarga interdisiplin

Page 8: KOMUNIKASI  EFEKTIF
Page 9: KOMUNIKASI  EFEKTIF

KOMUNIKASI EFEKTIF dalam

Page 10: KOMUNIKASI  EFEKTIF

KOMUNIKASI EFEKTIF

KOMUNIKASI adalah proses menyampaikan atau berbagi informasi, pikiran, dan perasaan melalui lisan, tulisan, atau bahasatubuh.

Page 11: KOMUNIKASI  EFEKTIF

Efektif, “ada efeknya” (akibatnya, pengaruhnya, kesannya)/ diartikan sebagai “mencapai sasaran yang diinginkan” (KBBI)

Page 12: KOMUNIKASI  EFEKTIF

Komunikasi efektif dapat diartikan sebagai “komunikasi yang berhasil mencapai tujuan, seperti diterima, dipahami, mengubah persepsi, dan mengubah perilaku atau melakukan aksi”.

Page 13: KOMUNIKASI  EFEKTIF

KOMPONEN Dasar KOMUNIKASI

KomunikatorKomunikanPesan (esensi komunikasi).Interaksi, langsung atau tidak langsung.Penggunaan media yang benar dan tepat.Pemahaman bersama.(Komunikator, pesan, komunikan dan media sebagai unsur utama dalam proses komunikasi).

Page 14: KOMUNIKASI  EFEKTIF

PROSES KOMUNIKASI

Model linear

Mengatakan apa

Pesan

Dengan saluran

yang mana

(Media)

Kepada siapa

Komkan

Dengan efek spt

apa

Efek

Siapa

Komunikator

Page 15: KOMUNIKASI  EFEKTIF

Komunikasi efektifPrinsip dalam komunikasi efektif : 1. Lengkap 2. Ringkas 3. Penuh pertimbnangan 4. Jelas5. Nyata6. Tata krama7. Benar

Page 16: KOMUNIKASI  EFEKTIF

1. Completeness, Lengkap!

Komunikasi harus lengkap. Menyampaikan semua fakta yang diperlukan oleh penerima.

Page 17: KOMUNIKASI  EFEKTIF

2. Conciseness, Ringkas! Menggunakan sesedikit mungkin kata-kata.

Menghindari menggunakan kata-kata yang berlebihan dan tidak perlu. Pesan singkat lebih menarik dan mudah dipahami. Gunakan kalimat seefektif mungkin

Page 18: KOMUNIKASI  EFEKTIF

3.Consideration, Penuh Pertimbangan!

Memperhatikan sudut pandang orang lain, pola pikir, tingkat pendidikan, minat, kebutuhan, kepentingan, dan emosinya.

Page 19: KOMUNIKASI  EFEKTIF

4. Clarity, Jelas! Menggunakan kata-

kata yang tepat, bermakna tunggal, hindari menggunakan kata-kata yang membingungkan atau menimbulkan persepsi lain

Page 20: KOMUNIKASI  EFEKTIF

5. Concreteness, Nyata!

Konkret memperkuat kepercayaan. Pesan konkret didukung fakta-fakta spesifik dan angka. Pesan konkret tidak disalahtafsirkan

Page 21: KOMUNIKASI  EFEKTIF

6. Courtesy, Tata Krama! Ini soal cara penyampaian.

Pesan disampaikan dengan tulus, sopan, bijak, reflektif, dan antusias, serta mempertimbangkan sudut pandang dan perasaan penerima pesan, termasuk menjaga perasaan dan respek terhadap penerima pesan.

Page 22: KOMUNIKASI  EFEKTIF

7. Correctness, Benar!

Pesan yang disampaikan harus benar dari segi substansi dan tata bahasa, juga tepat dari sisi waktu dan sasaran

Page 23: KOMUNIKASI  EFEKTIF

Hambatan Komunikasi Efektif

Pesan tidak jelas

Cara penyampaian tidak tepat

Hubungan tidak baik

terlalu lambat dan terlalu cepat

sering muncul “gumaman”

Page 24: KOMUNIKASI  EFEKTIF

5 Kunci Komunikasi Efektif

1. Smile! Tersenyum

2. Be Clear! Berbicara dengan jelas

3. Relax. Santai!

4. Variatif. Jangan Monoton

5. Dengar dan Pahami

Page 25: KOMUNIKASI  EFEKTIF

KETERAMPILAN VERBAL Nada suara Volume suara Kecepatan suara Kejelasan pengucapan kata-kata Pemilihan kata Bahasa dan logat

Page 26: KOMUNIKASI  EFEKTIF

PERANAN BAHASA PADA KEEFEKTIFAN KOMUNIKASI LISAN

Page 27: KOMUNIKASI  EFEKTIF

MENANGKAP FEEDBACK: (KOMUNIKASI NONVERBAL)

Kontak mata Anggukan dan gelengan kepala Eskpresi wajah Menghadap pada pembicara Isyarat antusias, tidak bosan, dan tidak

cemas Tidak melakukan hal lain Menggurangi gangguan dari luar

Page 28: KOMUNIKASI  EFEKTIF

CIRI-CIRI KOMUNIKASI EFEKTIFLangsung (to the point).Asertif (tidak takut mengatakan apa yang

diinginkan dan mengapa).Congenial (ramah dan bersahabat).Jelas, Terbuka.Lisan, dua arah, responsif.NyambungJujur

Page 29: KOMUNIKASI  EFEKTIF

Etika Berkomunikasi Diam dan Menyimak Tidak Memotong

Pembicaraan Tidak meninggalkan lawan

bicara Tidak menepis pembicaraan

lawan Tidak berusaha menunjukkan

bahwa kita lebih pandai

Page 30: KOMUNIKASI  EFEKTIF

TIPS UNTUK KOMUNIKASI EFEKTIF Gunakan bahasa yang mudah dimengerti, Bahasa tubuh yang sesuai, Intonasi yang tepat, Kontak mata, dan Ekspresi wajah yang pas, Menjadi pendengar yang aktif (active

listening)

Page 31: KOMUNIKASI  EFEKTIF

Pengertian PENDIDIKAN KESEHATAN (edukasi)

Penkes EDUKASI suatu proses penyediaan pengalaman belajar yang bertujuan untuk mempengaruhi pengetahuan, sikap, praktik (PSP) yang ada hubungannya dengan kesehatan individu, kelompok, dan masyarakat

(A joint committee on terminology in health education of United States, 1951)

04/28/2023 31

Page 32: KOMUNIKASI  EFEKTIF

Manfaat Alat Peraga Menimbulkan minat audien Mencapai sasaran lebih banyak Membantu mengatasi masalah bahasa Merangsang audien Membantu audien belajar lebih

banyak Mempermudah penyampaian pesan Mempermudah penerimaan informasi Meningkatkan motivasi Membantu mendapatkan pengertian

yang didapat

04/28/2023 32

Page 33: KOMUNIKASI  EFEKTIF

Langkah Edukasi

Evaluasi

Kesempatan bertanya

Penyampaian isi

Waktu yang dibutuhkan

Perkenalan

Tujuan

Simpulan & penutup

Page 34: KOMUNIKASI  EFEKTIF

S B A R

Page 35: KOMUNIKASI  EFEKTIF

Komunikasi SBAR adalah kerangka tekhnik komunikasi yang sediakan untuk petugas kesehatan dalam menyampaikan kondisi pasien atau mengkomunikasikan informasi penting yang membutuhkan perhatian segera dan tindakan kontribusi efektif guna meningkatkan keselamatan pasien ataupun saat handover pasien

Page 36: KOMUNIKASI  EFEKTIF

KEUNTUNGAN DARI KOMUNIKASI PENGGUNAAN METODE SBAR ADALAH :

1. Kemampuan perawat berkomunikasi secara efektif 2. Dokter percaya pada analisa perawat karena

menunjukan perawat paham akan kondisi pasien 3. Memperbaiki komunikasi sama dengan memperbaiki

keamanan pasien

Page 37: KOMUNIKASI  EFEKTIF

S B A R I. SITUATION : bagaimana situasi yang akan

dibicarakan / dilaporkan II. BACKGROUND : apa latar belakang informasi

klinis yang berhubungan dengan situasi III. ASSESMENT : berbagai hasil penilaian klinis

perawat IV. RECOMMENDATION : apa yang akan perawat

kerjakan atau saran kpd dokter, menindaklanjuti advice, dan waktu implementasi

Page 38: KOMUNIKASI  EFEKTIF

Handover adalah waktu dimana terjadi perpindahan atau transfer tanggung jawab tentang pasien dari perawat yang satu ke perawat yang lain

Page 39: KOMUNIKASI  EFEKTIF

Tujuan handover adalah menyediakan waktu, informasi, yang aktual tentang rencana perawatan pasien, terapi, kondisi terbaru dan perubahan yang terjadi dan kemungkinan antisipasinya ( Runy, 2008 )

Page 40: KOMUNIKASI  EFEKTIF

macam – macam handover :

1. Handover metode tradisional : Dilakukan hanya dimeja perawat Menggunakan satu arah komunikasi

sehingga tidak memungkinkan munculnya pertanyaaan atau diskusi

Jika ada pengecekan ke pasien hanya sekedar memastikan kondisi secara umum

Tidak ada kontribuasi atau feedback dari pasien dan keluarga

Page 41: KOMUNIKASI  EFEKTIF

2. Metode Badside handover :

Meningkatkan keterlibatan pasien dlm mengambil keputusan terkait kondisi dan penyakit

Menigkatkan hubungan dan komunikasi antara pasien dengan perawat ( feedback )

Page 42: KOMUNIKASI  EFEKTIF

Titipan sosialisai lembar catatan medis dari pokja PAB

Page 43: KOMUNIKASI  EFEKTIF