Click here to load reader

KOMPONEN-KOMPONEN PENGEMBANGAN KURIKULUM (2).pptx

Embed Size (px)

Citation preview

KOMPONEN-KOMPONEN PENGEMBANGAN KURIKULUM

Kelompok :Heri Setiawan12503241016Fery Nur Indahsari12503241015Muhamat Nurochman12503241033Fajar Uut Purnomo12503241036KOMPONEN-KOMPONEN PENGEMBANGAN KURIKULUM

TUJUANTujuan Pendidikan Nasional dalamUndang-Undang No. 20, Tahun 2003

Undang-Undang No. 20, Tahun 2003. Pasal 3 menyebutkan, Pendidikan nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab.Tujuan KurikulumTujuan kurikulum adalah tujuan dari setiap program pendidikan yang akan diberikan kepada anak didik.Tujuan InstruksionalTujuan instruksional adalah kemampuan yang diharapkan dimiliki anak didik setelah mereka menyelesaikan program studinya di lembaga penddikan yang ditempuhnya.Tujuan KurikulerTujuan kurikuler adalah tujuan-tujuan bidang studi atau mata pelajaran sehingga mencerminkan hakikat keilmuan yang ada di dalamnya.

Tujuan Menurut TAKSONOMI BLOOMCognitive Domain (Ranah Kognitif), yang berisi perilaku-perilaku yang menekankan aspek intelektual, seperti pengetahuan, pengertian, dan keterampilan berpikir.Affective Domain (Ranah Afektif) berisi perilaku-perilaku yang menekankan aspek perasaan dan emosi, seperti minat, sikap, apresiasi, dan cara penyesuaian diri.Psychomotor Domain (Ranah Psikomotor) berisi perilaku-perilaku yang menekankan aspek keterampilan motorik seperti tulisan tangan, mengetik, berenang, dan mengoperasikan mesin.

ISI Isi kurikulum adalah pengetahuan ilmiah dan pengalaman belajar yang diberikan kepada siswa untuk dapat mencapai tujuan pendidikanIndikator-indikator yang harus ada dalam pemilihan isi kurikulum:Kreteria memilih isi kurikulumMata pelajaran sebagai isi kurikulumKriteria memilih mata pelajaranSilabus mata pelajaranKriteria memilih isi kurikulumIsi kurikulum harus harus sesuai, tepat dan bermakna bagi perkembanga siswa.Isi kurikulum dapat mencapai tujuan yang komprehensif, artinya mengandung aspek intelektual, moral, sosial secara seimbang.Isi kurikulum harus mengandung pengetahuan ilmiah yang tahan uji.Isi kurikulum mengandung bahan pelajaran yang jelas, teori, prinsip, konsep yang terdapat di dalamnya bukan hanya sekedar informasi faktual.Isi kurikulum harus dapat menunjang tercapainya tujuan kurikulum.

2. Mata pelajaran sebagai isi kurikulma.Mata pelajaran dilihat dari jenisnya :Mata pelajaran umumMata pelajaran khususMata pelajaran deskriptifMata pelajaran normatifb. Mata pelajaran dilihat dari fungsinya :Pendidikan umumPendidikan pendidikan akademikPendidikan keahlian/profesiPendidikan keterampilan

3. Kriteria memilih mata pelajaranPentingnya mata pelajaran dalam kerangka pengetahuan keilmuaan.Mata pelajaran harus tahan ujiKegunaan bagi anak didik dan masyarakat pada umumnya.Prosedur menetapkan isi kurikulum :Prosedur pertimbanganProsedur eksperimenProsedur analisisProsedur konsensus 4. Silabus mata pelajaranTiga hal yang harus ada dalam silabus mata pelajaran :Tujuan mata pelajaranRuang lingkup bahan pelajaranUrutan penyajian bahan

METODE/STRATEGI Roy Killer (1998), ada dua pendekatan dalam pembelajaran, yaituPendekatan yang berpusat pada guru( tescher centered approaches )Pendekatan yang berpusat pada siswa ( student centered approach )Rowntree (1974), straregi pembelajaran dibagi atas:Strategi Exposition dan Strategi Discovery LearningStrategi Groups dan Individual Learning

Kerangka kerja pengembangan kurikulum

Model desain pembelajaran sistemik

EVALUASI Evaluasi sebagai alat untuk melihat keberhasilan pencapaian tujuan dapat dikelompokan kedalam dua jenis, yaitu Tes Non tesTes Tes digunakan untuk mengukur kemampuan siswa dalam aspek kognitif atau tingkat penguasai materi pmbelajaran. Kreteria tes sebagai alat evaluasiSebagaialat ukur dalam proses evaluasi, tes harus memiliki dua kriteria, yaitu 1) kriteria validitas 2) kriteria reliabilitas.

b. Jenis-jenis tesTes hasil belajar dapat dibedakan atas beberapa jenis.1) Berdasarkan jumlah pesertaTes kelompok Tes individual 2) Berdasarkan cara penyusunannyaa) Tes buatan gurub) Tes standar3) Dilihat dari pelaksanaannyaTes tertulis Tes lisanTes perbuatan2. Non TesNon tes adalah alat evaluasi yang biasanya digunakan untuk menilai aspek tingkah laku termasuk sikap, minat, dan motivasi. Ada beberapa jenis non tes sebagai alat evaluasi, diantaranya wawancara, observasi, studi kasus, dan skala penilaian.

Daftar PustakaAli Mudlofir. (2011). Aplikasi Pengembangan Kurikulm Tigkat Satuan Pendidikan dan Bahan Ajar Dalam Pendidikan Agama Islam. Jakarta: Raja Gravindo Persada.Muhammad Zaini. (2009). Pengembangan Kurikulum. Yogyakarta: TerasNana Sudjana. (1991). Pembinaan dan Pengembangan Kurikulum di Sekolah. Bandung: Sinar BaruOemar Hamalik. (2007). Dasar-dasar Pengembangan Kurikulum. Bandung: Rosda