Kelompok 2 Bilangan Angkut Cara Hittorft

8/15/2019 Kelompok 2 Bilangan Angkut Cara Hittorft

1/24

L/O/G/O


2/24

NAMA ANGGOTA KELOMPOK

1. Asnawati

2. Rida Kurnia

KIMIA REG B 2014


3/24

PENENTUAN BILANGAN ANGKUT

MENGGUNAKAN CARA HITTORF

Didasarkan pada perubahan konsentrasi elektrolit disekitar elektroda-elektroda an! disebabkan oleh aliran

listrik "elalui elektrolit.

Prinsip # "e"ba!i sel ke dala" $ ba!ian% aknidaerah anoda% ten!ah% dan katoda.


4/24

&ituasi ion-ion sebelu"

aliran arus listrik

dinatakan se'ara

ske"atis pada keadaan I


5/24

DAERAH ANODA:

(Kation "ula-"ula ) kation an!

pindah *dari anoda ke katoda+ , ) 2 ,4

( Anion "ula-"ula ) anion an!

netralkan anion an!

pindah*dari katoda ke anoda+ ,

) 4 2 , 4

DAERAH KATODA:

(Kation "ula-"ula ) kation an!

netralkan kation an!

pindah*dari anoda ke katoda+ , ) 4 2 , 4

(anion "ula-"ula ) anion an!

pindah *dari katoda ke anoda+ ,

) 2 ,4


6/24

&e'ara bersa"aan% dua ion ne!ati/ dari katoda

pindah ke ten!ah dan dua ion ne!ati/ dari ten!ahpindah ke ba!ian anoda. asil akhir dari perubahan ini

di!a"barkan den!an keadaan III. ari !a"bar

tersebut na"pak bahwa konsentrasi diba!ian ten!ah

tidak dipen!aruhi oleh aliran listrik. &ebaliknakonsentrasi di ba!ian anoda dan katoda keduana

berkuran! dala" hal ini kebetulan pen!uran!na

sa"a% akni dua "uatan listrik% diakibatkan karena

ke'epatan anion dan kation sa"a.

&ituasi akan berbeda ika ke'epatan ion-ion tidak

sa"a. Ketika e"pat elektron dialirkan kedala" sel%

sa"a seperti sebelu"na% e"pat ion-ion *ion *+ dan

ion *-++ akan dinetralkan.

KETERANGAN GAMBAR


7/24

3ika ke'epatan kation ti!a kali lebih 'epat dari anion% "aka

kation akan "e"bawa arus ti!a kali lebih banak daripada

anion. i!a ion positi/ harus pindah dari anoda ke ten!ah dan

dari ten!ah ke daerah katoda. 5ada saat an! bersa"aan%hana satu anion an! "enin!!alkan daerah katoda ke daerah

ten!ah% dan hana satu an! "enin!!alkan daerah ten!ah ke

anoda. ari !a"bar III6 terlihat ke"bali bahwa daerah ten!ah

tidak "en!ala"i perubahan konsentrasi% den!an hasil akhir

an! berbeda *pada III dan III6+ karena perbedaan ke'epatananion dan kation.

Berdasarkan hal tersebut dapat dinatakan bahwa ika

ke'epatan anion dan kation sa"a% "aka hilan!na konsentrasi

kation karena perpindahana dari daerah anoda sa"a den!anhilan!na konsentrasi anion karena perpindahanna dari

katoda. Akan tetapi ika 7#7- , $#1% hilan!na konsentrasi kation

karena perpindahanna dari anoda adalah ti!a kali hilan!na

konsentrasi anion an! pindah dari daerah katoda.


8/24

5eralatan an! di!unakan untuk "enentukan

bilan!an an!kut den!an 'ara ittor/ diperlihatkan

pada !a"bar 2.4

MENENTUKAN BILANGAN ANGKUT: CARA

HITTORF


9/24


10/24

Dengan mengetahui salah satu ion yang pindah,

baik di katoda maupun di anoda, dapat ditentukan

bilangan angkutnya karena ion tersebut membawa

jumlah listrik.

Kajian dan analisis kuantitati$ en#enai

%ilan#an an#kut den#an &ara Hittor$


11/24

Analisis larutan 'erak nitrat den#an

elektroda 'erak saat arus dialirkan 'ada

sel Hittor$ Reaksi di anoda : Ag(s Ag

!(a" ! e

Reaksi di katoda : Ag!(a" ! e Ag(s

Dengan penambahan ion Ag! pada larutan di

daerah anoda, sehingga Ag! pada larutan didaerah

katoda akan berkurang karena membentuk

endapan Ag.#anambahan Ag! akibat reaksi oksidasi dan

pengurangan Ag! akibat reaksi reduksi sebanding

dengan jumlah elektron yang telah mengalir yang

diketahui dengan menggunakan $oulometer.


12/24

%igrasi ion&ion terjadi sedemikian rupamenuju kearah elektroda yag saling

berlawanan tanda dengan ion&ion tersebut.

'adi, kation berpindah dari daerah anoda

menuju katoda. Sedangkan anion

berpindah dari katoda menuju anoda.

Dengan demikian dapat ditentukan

jumlah Ag! maupun )*& yang ada, baik dikatoda maupun di anoda pada saat keadaan

akhir sesudah elektrolisis.


13/24

Di daerah Anoda (+)

Jumlah ion Ag+ hasil reaksi sebanding dengan jumlah elektron yang telahdialirkan.

Di daerah Katoda (-)

Jumlah ion Ag+ yang bereaksi sebanding denan jumlah elektron yangtelah dialirkan

A! an! ada , A! "ula-"ula A! hasil reaksi ) A! an! pindah

dari anoda ke katoda

89$-

an! ada , 89$-

"ula-"ula 89$-

an! pindah ke daerah anoda

dari daerah katoda

A! an! ada , A! "ula-"ula - A! an! reaksi A! an! pindah

dari anoda ke daerah katoda

89$

- an! ada , 89$

- "ula-"ula 89$

- an! pindah dari daerah katoda

ke daerah anoda


14/24

3u"lah "ol ion an! pindah "enadi u"lah listrik an! pindah dapat

den!an "udah diubah seba!ai Q atau Q- . :an! serin! "enadi

"asalah adalah "enentukan Q dan Q-% ika telah diketahui banakna

"asin!-"asin! ion an! pindah.

al ini dapat lebih "udah dipaha"i "en!!unakan konsep "uatan

*absolut+ di"ulai dari elektron.

;ontoh# ari per'obaan tetes "inak Milikan% satu elektron

"e"punai "uatan *absolut+ sebesar e% akni 1%02"ol

3adi "uatan listrik an! dibawa oleh 1"ol elektron adalah =.4?@ ;

atau 1.


15/24

ntuk ion % an! "e"punai "uatan 1% "aka

"uatanna *absolut+ sa"a den!an "uatan elektronakni 1%02 < 10-1= ; dan "uatan dari 1 "ol sa"a

den!an "uatan 1 "ol elektron akni 1.

en!an "en!etahui Q dari 'olou"eter da Q atau Q-

dari ion-ion an! pindah dapat ditentukan t atau t-. 3ika

t- telah diketahui% t dapat ditentukan dari hubun!an t t-

, 1 atau sebalikna.


16/24

Alternatif lainnya bisa saja digunakan elektroda yangreversibel terhadap anion. Jika misalnya sel diisi dengan larutan NaCl dengan elektroda

Ag-AgCl yakni elektroda perak yang dilapisi perak klorida.Di anoda terjadi oksidasi Ag menjadi Ag+. Saat Ag+ bertemu

dengan Cl- dari larutan NaCl larutan terbentuk endapan AgCl.eaksi yang terjadi adalah!

Di katoda terjadi reaksi sebaiknya" yakni reduksi Ag+#dalambentuk AgCl$ membentuk logam Ag !

%erpindahan ion-ion Na+ terjadi dari anoda#+$ ke katoda#-$dan ion-ion Cl- dari katoda#-$ ke anoda #+$


17/24

Analisis terhadap lartan di daerah An!da"#$

8a an! ada di daerah anoda , 8a "ula-"ula - 8a an!

pindah dari anoda ke katoda

;l- an! ada di daerah anoda , ;l- "ula-"ula - ;l- karena reaksi

;l- an! pindah ke anoda


18/24

na s s er a apLarutan di Daerah

Katoda (-)

+ a! yang ada di daerah katoda a! mula&

mula ! a!

yang pindah dari anoda ke katoda.+ -l& yang ada di daerah katoda -l& mula&

mula ! -l& hasil reaksi & -l& yang pindah dari

katoda ke anoda.


19/24

(Hal penting saat menganalisis jumlah ion&ion dalam

larutan (keadaan awal dan akhir harus dalam sejumlah

pelarut yang sama saat awal dan akhir, karena jika

jumlah pelarut berbeda maka perbedaan ini

menyebabkan jumlah ion&ionnya juga berbeda yang

bukan disebabkan reaksi dan kepindahan, jadi hindari

perbedaan jumlah terlarut karena beda jumlah pelarut

yang berbeda


20/24

CONTOH %OAL

& Sell hittorf diisi dengan larutan NaCl dandielektrolisis dengan elektroda %latina.'arutan NaCl a(al mempunyai konsentrasi)"*))) m. lektrolisis dilangsungkan sampai*", g perak diendapkan pada Couloumeteryang dihubungkan seara seri dengan sel/ittorf. Setelah itu larutan di bagian anodadikeluarkan dan dibilas dengan NaCl semulasehingga diperoleh 0)*"0 g larutan yangmengandung )")01 mol NaCl. 2entukanbilangan Angkut Na+ dan Cl- 3


21/24

&A'AB:

Diket ! elektrolisis larutan NaCl )"*))) mdengan elektroda %t.

Ag 4 *", g

'arutan akhir anoda 4 0)*"0 g dengan)")0*1 mol NaCl

Ditanya ! ...........t+ dan t- 5

Ja(ab !

Ag+ + e → Ag #pada katoda$

6 4 )")0*1 7


22/24

eaksi di Anoda !

/8 → 8 + 9 /+ + e

& Jadi muatan listrik yang mengalir 6 4 )")*:;, 7.

& mol 4*"019 g.

& ?erat /8 4 0)*"0 @ *"019 4 ,,", g

& n NaCl dalam /8 4 )"*))) mol>kg = ,,", g>*))) mol 4)")0)) mol.

& Na+ yang dipindah 4 Na+ mula mula @ Na+ yang ada

4 #)")0)) mol @ )")0*1 mol$

4 )"));1 mol

& 6 listrik Na+ yang pindah 4 )"));1 7


23/24


24/24

L/O/G/O

Documents

Kelompok 2 Bilangan Angkut Cara Hittorft