6
Chomeini Bayu Ibrahim (123.12.0009) Tugas Mata Kuliah Perumahan dan Pemukiman Menginventarisasi Kebijakan Pemerintah Tentang Perumahan dan Permukiman. Perbandingan Kebijakan Perumahan dan Permukiman berdasarkan BAB I: 1. Undang-undang Nomor 4 Tahun 1992 Tentang Kawasan Perumahan dan Permukiman a. Rumah adalah bangunan yang berfungsi sebagai tempat tinggal atau hunian dan sarana pembinaan keluarga. b. Perumahan adalah kelompok rumah yang berfungsi sebagai lingkungan tempat tinggal atau lingkungan hunian yang dilengkapi dengan prasarana dan sarana lingkungan. c. Permukiman adalah bagian dari lingkungan hidup diluar kawasan lindung, baik yang berupa kawasan perkotaan maupun pedesaan yang berfungsi sebagai lingkungan tempat tinggal atau lingkungan hunian dan tempat kegiatan yang mendukung perikehidupan dan penghidupan. d. Dalam UU No.4 Tahun 1992 pada bab 1 pasal 1 terdapat 11 poin 2. Undang-undang Nomor 1 Tahun 2011 Tentang Perumahan dan Kawasan Permukiman

Kebijakan Pemerintah Tentang Perumahan dan Permukiman

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Kebijakan Pemerintah Tentang Perumahan dan Permukiman.

Citation preview

Chomeini Bayu Ibrahim (123.12.0009)Tugas Mata Kuliah Perumahan dan PemukimanMenginventarisasi Kebijakan Pemerintah Tentang Perumahan dan Permukiman.Perbandingan Kebijakan Perumahan dan Permukiman berdasarkan BAB I:1. Undang-undang Nomor 4 Tahun 1992 Tentang Kawasan Perumahan dan Permukimana. Rumah adalah bangunan yang berfungsi sebagai tempat tinggal atau hunian dan sarana pembinaan keluarga.b. Perumahan adalah kelompok rumah yang berfungsi sebagai lingkungan tempat tinggal atau lingkungan hunian yang dilengkapi dengan prasarana dan sarana lingkungan.c. Permukiman adalah bagian dari lingkungan hidup diluar kawasan lindung, baik yang berupa kawasan perkotaan maupun pedesaan yang berfungsi sebagai lingkungan tempat tinggal atau lingkungan hunian dan tempat kegiatan yang mendukung perikehidupan dan penghidupan.d. Dalam UU No.4 Tahun 1992 pada bab 1 pasal 1 terdapat 11 poin

2. Undang-undang Nomor 1 Tahun 2011 Tentang Perumahan dan Kawasan Permukimana. Rumah adalah bangunan gedung yang berfungsi sebagai tempat tinggal layak huni, sarana pembinaan keluarga, cerminan harkat dan martabat penghuninya serta aset bagi pemiliknya.b. Perumahan adalah kumpulan rumah sebagai bagian dari permukiman, baik perkotaan maupun perdesaan, yang dilengkapi prasarana, sarana, dan utilitas umum sebagai hasil upaya pemenuhan rumah yang layak huni.c. Permukiman adalah bagian dari lingkungan hunian yang terdiri atas lebih dari satu satuan perumahan yang mempunyai prasarana, sarana, utilitas umum serta mempunyai penunjang kegiatan fungsi lain di kawasan perkotaan atau kawasan perdesaan.d. Perumahan dan kawasan permukiman adalah satu kesatuan sistem yang terdiri atas pembinaan, penyelenggaraan perumahan, penyelenggaraan kawasan permukiman, pemeliharaan dan perbaikan, pencegahan dan peningkatan kualitas terhadap perumahan kumuh dan permukiman kumuh, penyediaan tanah, pendanaan dan sistem pembiayaan,serta peran masyarakat.e. Dalam UU No.4 Tahun 1992 pada bab 1 pasal 1 terdapat 29 poin

Perbandingan Kebijakan Perumahan dan Permukiman berdasarkan BAB II :

1. Undang-undang Nomor 4 Tahun 1992 Tentang Kawasan Perumahan dan PermukimanPasal 3Penataan perumahan dan permukiman berlandaskan pada asas manfaat, adil dan merata, kebersamaan dan kekeluargaan, kepercayaan pada diri sendiri, keterjangkauan, dan kelestarian lingkungan hidup.Pasal 4Penataan perumahan dan permukiman bertujuan untuk :a. memenuhi kebutuhan rumah sebagai salah satu kebutuhan dasar manusia, dalam rangka peningkatan dan pemerataan kesejahteraan rakyat.b. mewujudkan perumahan dan permukiman yang layak dalam lingkungan yang sehat, aman, serasi dan teratur.c. memberikan arah pada pertumbuhan wilayah dan persebaran penduduk yang rasional.d. menunjang pembangunan di bidang ekonomi, sosial, budaya, dan bidang-bidang lainnya. Undang-undang Nomor 1 Tahun 2011 Tentang Perumahan dan Kawasan Permukiman.

2. Undang-undang Nomor 1 Tahun 2011 Tentang Perumahan dan Kawasan Permukiman

Pasal 2Perumahan dan kawasan permukiman diselenggarakan dengan berasaskan:

a. kesejahteraan;b. keadilan dan pemerataan;c. kenasionalan;d. keefisienan dan kemanfaatan;e. keterjangkauan dan kemudahan;f. kemandirian dan kebersamaan;g. kemitraan;h. keserasian dan keseimbangan;i. keterpaduan;j. kesehatan;k. kelestarian dan keberlanjutanl. keselamatan, keamanan, ketertiban, dan keteraturan.Pasal 3Perumahan dan kawasan permukiman diselenggarakan untuk:a. memberikan kepastian hukum dalam penyelenggaraan perumahan dan kawasan permukimanb. b. mendukung penataan dan pengembangan wilayah serta penyebaran penduduk yang proporsional melalui pertumbuhan lingkungan hunian dan kawasan permukiman sesuai dengan tata ruang untuk mewujudkan keseimbangan kepentingan, terutama bagi MBR.c. meningkatkan daya guna dan hasil guna sumber daya alam bagi pembangunan perumahan dengan tetap memperhatikan kelestarian fungsi lingkungan, baik di kawasan perkotaan maupun kawasan perdesaan.d. memberdayakan para pemangku kepentingan bidang pembangunan perumahan dan kawasan permukiman menunjang pembangunan di bidang ekonomi, sosial, dan budaya.e. menjamin terwujudnya rumah yang layak huni dan terjangkau dalam lingkungan yang sehat, aman, serasi, teratur, terencana, terpadu dan berkelanjutan.Pasal 4Ruang lingkup penyelenggaraan perumahan dan kawasanpermukiman meliputi:a. pembinaanb. tugas dan wewenangc. penyelenggaraan perumahand. penyelenggaraan kawasan permukimane. pemeliharaan dan perbaikanf. pencegahan dan peningkatan kualitas terhadapperumahan kumuh dan permukiman kumuhg. penyediaan tanahh. pendanaan dan pembiayaani. hak dan kewajibanj. peran masyarakat.