9
Penyusunan Pra Studi Kelayakan KAWASAN PUSAT PEMERINTAHAN Kota BANDUNG 1 KATA PENGANTAR Pusat Kota pada umumnya merupakan lokasi yang paling strategis tempat berbagai kegiatan fungsional kota terkonsentrasi dengan intensitas tinggi, serta merupakan tempat terkonsentrasinya berbagai fasilitas pemenuhan kebutuhan penduduk yang berskala pelayanan tinggi. Demikian juga halnya dengan kondisi Kota Bandung, dimana berbagai kegiatan terkonsentrasi di pusat kota dan ini akan berdampak negatif terhadap kemampuan daya dukung lingkungan dalam memenuhi kebutuhan fasilitas kehidupan penduduk baik ekonomi, sosial, maupun budaya. Kebijakan yang perlu segera dilakukan adalah melalui penyebaran pusat-pusat kegiatan agar tidak terkonsentrasi pada satu titik. Berdasarkan kebijakan Perda No. 18 Tahun 2011 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kota Bandung Tahun 2011-2031 pengembangan tata ruang kota ke depan lebih diarahkan ke Wilayah Bandung Timur. Dengan adanya kebijakan tersebut, diharapkan orientasi pergerakan penduduk dapat disebar dan dapat mengurangi beban lalu lintas di kawasan pusat kota. Relokasi pusat pemerintahan harus diperhitungkan secara matang, baik penyediaan sarana dan prasarana pendukung, fasilitas pelayanan masyarakat, aksesibilitas dan daya dukung lahan dari wilayah yang akan dijadikan lokasi pusat pemerintahan baru. Relokasi pusat pemerintahan tersebut hendaknya tidak akan menuai persoalan baru dan tidak menimbulkan keluhan dari masyarakat setelah dilaksanakan nantinya. Oleh karena itu, perlu dilakukan pekerjaan pra studi kelayakan sebagai bahan acuan dalam rangka mempersiapkan pengembangan Kawasan Pusat Pemerintahan Kota Bandung secara terpadu dan berkelanjutan di masa mendatang. Sebagai salah satu persyaratan dalam sistem pelaporan pekerjaan, Laporan Akhir ini intinya terdiri dari bab pendahuluan, bab tinjauan kebijakan dan rencana, bab profil kawasan pengembangan, bab preseden pengembangan kawasan pemerintahan, dan bab analisis kelayakan. Demikianlah laporan ini dibuat, semoga bermanfaat. Bandung, Oktober 2014 Tim Penyusun i

Kata Pengantar Dan Daftar Isi

  • Upload
    raka

  • View
    26

  • Download
    3

Embed Size (px)

DESCRIPTION

l

Citation preview

Penyusunan Pra Studi Kelayakan

KAWASAN PUSAT PEMERINTAHAN Kota BANDUNG Penyusunan Pra Studi Kelayakan

KAWASAN PUSAT PEMERINTAHAN Kota BANDUNG Penyusunan Pra Studi Kelayakan

KAWASAN PUSAT PEMERINTAHAN Kota BANDUNG

1 KATA PENGANTARPusat Kota pada umumnya merupakan lokasi yang paling strategis tempat berbagai kegiatan fungsional kota terkonsentrasi dengan intensitas tinggi, serta merupakan tempat terkonsentrasinya berbagai fasilitas pemenuhan kebutuhan penduduk yang berskala pelayanan tinggi. Demikian juga halnya dengan kondisi Kota Bandung, dimana berbagai kegiatan terkonsentrasi di pusat kota dan ini akan berdampak negatif terhadap kemampuan daya dukung lingkungan dalam memenuhi kebutuhan fasilitas kehidupan penduduk baik ekonomi, sosial, maupun budaya.

Kebijakan yang perlu segera dilakukan adalah melalui penyebaran pusat-pusat kegiatan agar tidak terkonsentrasi pada satu titik. Berdasarkan kebijakan Perda No. 18 Tahun 2011 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kota Bandung Tahun 2011-2031 pengembangan tata ruang kota ke depan lebih diarahkan ke Wilayah Bandung Timur. Dengan adanya kebijakan tersebut, diharapkan orientasi pergerakan penduduk dapat disebar dan dapat mengurangi beban lalu lintas di kawasan pusat kota.

Relokasi pusat pemerintahan harus diperhitungkan secara matang, baik penyediaan sarana dan prasarana pendukung, fasilitas pelayanan masyarakat, aksesibilitas dan daya dukung lahan dari wilayah yang akan dijadikan lokasi pusat pemerintahan baru. Relokasi pusat pemerintahan tersebut hendaknya tidak akan menuai persoalan baru dan tidak menimbulkan keluhan dari masyarakat setelah dilaksanakan nantinya. Oleh karena itu, perlu dilakukan pekerjaan pra studi kelayakan sebagai bahan acuan dalam rangka mempersiapkan pengembangan Kawasan Pusat Pemerintahan Kota Bandung secara terpadu dan berkelanjutan di masa mendatang.

Sebagai salah satu persyaratan dalam sistem pelaporan pekerjaan, Laporan Akhir ini intinya terdiri dari bab pendahuluan, bab tinjauan kebijakan dan rencana, bab profil kawasan pengembangan, bab preseden pengembangan kawasan pemerintahan, dan bab analisis kelayakan. Demikianlah laporan ini dibuat, semoga bermanfaat.Bandung, Oktober 2014

Tim Penyusun

2 DAFTAR ISI

KATA PENGANTARi

DAFTAR ISIii

DAFTAR TABELv

DAFTAR GAMBARviiBAB 1 PENDAHULUAN1-1

1.1Latar Belakang1-2

1.2Maksud dan Tujuan1-2

1.3Sasaran1-3

1.4Ruang Lingkup1-3

1.4.1Ruang Lingkup Kegiatan1-3

1.4.2Ruang Lingkup Wilayah1-4

1.5Keluaran1-4

1.6Dasar Hukum1-4

1.7Metodologi1-5

1.7.1Kerangka Kebutuhan Penanganan1-5

1.7.2Pendekatan1-6

1.7.3Metode Pengumpulan Data1-7

1.7.4Metode Desk Study1-8

1.7.5Metode Analisis1-8

1.8Sistematikan Laporan1-17

BAB 2 TINJAUAN RENCANA DAN KEBIJAKAN TATA RUANG2-1

2.1Rencana Tata Ruang Wilayah Kota Bandung (2011-2031)2-2

2.1.1Rencana Struktur Ruang Kota Bandung2-2

2.1.2Rencana Pola Ruang2-8

2.1.3Penetapan Kawasan Strategis2-17

2.2RPJMD Kota Bandung Tahun 2013-20182-22

2.3Rencana Induk Primer Gedebage (2005)2-24

2.3.1Sistem Jaringan Jalan dan Sirkulasi Kawasan2-28

2.3.2Pemanfaatan Ruang Kawasan2-28

2.3.3Rencana Perpetakan/Blok Kawasan2-28

2.3.4Rencana Tata Bangunan -2-28

2.3.5Rencana Intensitas Pemanfaatan Ruang2-29

2.3.6Rencana Garis Sempadan Bangunan2-29

2.3.7Rencana Ruang Terbuka Hijau2-29

2.4Masterplan PPK Gedebage (2013)2-30

2.4.1Rencana Struktur Ruang2-31

2.4.2Rencana Pola Ruang2-44

2.5Masteplan Bandung Teknopolis (2013)2-49

2.5.1Rencana Struktur Kawasan2-51

2.5.2Rencana Jaringan Jalan2-51

2.5.3Rencana Jaringan Transportasi Umum2-52

2.5.4Rencana Peruntukan Lahan2-52

2.5.5Rencana Kepadatan dan Ketinggian Bangunan2-53

2.5.6Skema Penggantian Danau dan Pengelolaan Air2-53

BAB 3 PROFIL KAWASAN PENGEMBANGAN3-1

3.1Gambaran Umum Wilayah Makro (Kota Bandung)3-2

3.1.1Kota Bandung dalam Konstelasi Wilayah Regional3-2

3.1.2Gambaran Kondisi Penggunaan Lahan Eksisting3-4

3.1.3Gambaran Kondisi Kependudukan3-7

3.1.4Gambaran Kondisi Permukiman Kota Bandung3-9

3.1.5Profil Tanah Aset Pemerintah Kota Bandung3-19

3.2Gambaran Umum Kawasan Pengembangan3-26

3.2.1Letak dan Geografis3-26

3.2.2Kondisi Fisik Dasar dan Kependudukan3-27

3.2.3Guna Lahan3-34

3.2.4Isu Strategis Penataan Ruang Wilayah Perencanaan3-41

BAB 4 PRESEDEN PENGEMBANGAN KAWASAN PEMERINTAHAN4-1

4.1Tokyo Metropolitan Buildings4-2

4.2Putrajaya, Malaysia4-6

4.3Sejong Administrative City4-8

BAB 5 KELAYAKAN PENGEMBANGAN KAWASAN PEMERINTAHAN KOTA BANDUNG DI PPK GEDEBAGE5-1

5.1 Kesesuaian dengan Rencana dan Kebijakan Tata Ruang5-2

5.2 Kebutuhan Pengembangan Pemerintah Kota Bandung5-3

5.2.1 Kebutuhan Ruang untuk Pemerintahan Kota Bandung5-3

5.2.2 Efisiensi Koordinasi dan Pelayanan Pemerintahan5-7

5.3Kelayakan Fisik dan Lingkungan5-16

5.4 Kelayakan Transportasi5-20

5.4.1 Pengurangan Jumlah Pergerakan ke Wilayah Bagian Barat Kota Bandung5-20

5.4.2 Dukungan Rencana Sistem Transportasi Massal di Kota Bandung Dan Kawasan Perkotaan Cekungan Bandung5-24

5.5 Kelayakan Ekonomi dan Finansial5-26

5.5.1 Kemampuan Keuangan Daerah5-26

5.5.2 Prospek Investasi5-37

5.6 Kelayakan Sosial5-40

5.7 Kelayakan Pengembangan Kawasan Pusat Pemerintahan Kota Bandung5-44

5.8 Program Ruang dan Ilustrasi Desain Kawasan Pusat Pemerintahan5-47

3 DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Fungsi Khusus Subwilayah Kota2-4

Tabel 2.2 Rencana Pengembangan Teknopolis Gedebage2-23

Tabel 2.3 Strategi dan Konsep Pengembangan Kawasan Primer Gedebage2-25

Tabel 2.4 Perkiraan Kebutuhan Ruang di PPK Gedebage2-48

Tabel 3.1 Hirarki Kota PKN Metropolitan Bandung4-3

Tabel 3.2 Rincian Guna Lahan Eksisting di Kota Bandung Tahun 20114-5

Tabel 3.3 Distribusi Penduduk per Kecamatan di Kota Bandung Tahun 20124-7

Tabel 3.4 Pertumbuhan Penduduk Kota Bandung Tahun 1990 20124-8

Tabel 3.5 Sebaran Lokasi Rumah Perumnas di Kota Bandung (Periode 1976 2009)4-12

Tabel 3.6 Sebaran Lokasi Sebaran Lokasi Apartemen di Kota Bandung4-12

Tabel 3.7 Sebaran Lokasi Rumah Sederhana Sehat di Kota Bandung (Periode 1976 2009)4-13

Tabel 3.8 Sebaran Lokasi Rusunami di Kota Bandung4-13

Tabel 3.9 Sebaran Lokasi Komplek Real Estate di Kota Bandung4-13

Tabel 3.10 Sebaran Tanah Aset Pemerintah Kota Bandung di Wilayah Pengembangan Bojonegara4-19

Tabel 3.11 Sebaran Tanah Aset Pemerintah Kota Bandung di Wilayah Pengembangan Cibeunying4-20

Tabel 3.12 Sebaran Tanah Aset Pemerintah Kota Bandung di Wilayah Pengembangan Karees4-21

Tabel 3.13 Sebaran Tanah Aset Pemerintah Kota Bandung di Wilayah Pengembangan Tegallega4-23

Tabel 3.14 Kelurahan yang Termasuk ke Dalam PPK Gedebage4-26

Tabel 3.15 Jumlah Penduduk Tiap Kelurahan di PPK Gedebage Tahun 20134-34

Tabel 3.16 Guna Lahan di PPK Gedebage4-34

Tabel 3.17 Fungsi Khusus Subwilayah Kota4-42

Tabel 3.18 Insentif Terhadap Pengembangan Pusat Pelayanan SWK Gedebage4-42Tabel 5.1 Jumlah PNSD Kota Bandung Tahun 2012 Berdasarkan SKPD5-4

Tabel 5.2 Perkiraan Kebutuhan Ruang PNS Kota Bandung Tahun 2012 dan 20315-6

Tabel 5.3 APBD Kota Bandung Tahun 2008 20145-28

Tabel 5.4 APBD dan Kemampuan Pinjaman Daerah Kota Bandung Tahun 2008-20145-31

Tabel 5.5 Tingkat Pertumbuhan APBD Kota Bandung Tahun 2009-20145-34

Tabel 5.6 Proyeksi APBD Kota Bandung Tahun 2015-2019 dalam juta rupiah5-35

Tabel 5.7 Proyeksi Kemampuan Keuangan Daerah (dalam Milyar Rupiah)5-35

Tabel 5.8 Rekomendasi Tahapan Pengembangan Kawasan Pusat Pemerintahan5-37

Tabel 5.9 Prospek Investasi di PPK Gedebage5-39

Tabel 5.10 Penilaian Kelayakan Pengembangan Kawasan Pusat Pemerintahan Kota Bandung di PPK Gedebage5-45

Tabel 5.11 Kebutuhan Ruang Skenario 1A5-47

Tabel 5.12 Kebutuhan Lahan Skenario 1A5-47

Tabel 5.13 Kebutuhan Ruang Skenario 1B5-48

Tabel 5.14 Kebutuhan Lahan Skenario 1B5-48

Tabel 5.15 Kebutuhan Ruang Skenario 1C5-48

Tabel 5.16 Kebutuhan Lahan Skenario 1C5-49

Tabel 5.17 Kebutuhan Ruang Skenario 2A5-49

Tabel 5.18 Kebutuhan Lahan Skenario 2A5-49

Tabel 5.19 Kebutuhan Ruang Skenario 2B5-50

Tabel 5.20 Kebutuhan Lahan Skenario 2B5-50

Tabel 5.21 Kebutuhan Ruang Skenario 2C5-50

Tabel 5.22 Kebutuhan Lahan Skenario 2C5-51

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.1 Studi Kelayakan1-6Gambar 1.2 Proses Overlay dalam Analisis Tautan1-13Gambar 2.1 Peta Rencana Struktur Ruang Kota Bandung Tahun 2011-2031 dalam Masterplan PPK Gedebage2-6

Gambar 2.2 Peta Rencana Jaringan Prasarana Kota Bandung Tahun 2011-2031 dalam Masterplan PPK Gedebage2-7

Gambar 2.3 Kawasan Perumahan di Kota Bandung2-12

Gambar 2.4 Perumahan Susun di Wilayah Ujungberung2-13

Gambar 2.5 Kawasan Perumahan Kepadatan Tinggi di Kota Bandung2-13

Gambar 2.6 Peta Rencana Pola Ruang Kota Bandung Tahun 2011-20312-20

Gambar 2.7 Peta Kawasan Strategis Kota Bandung Tahun 2011-20312-21

Gambar 2.8 Peta Jaringan Jalan di PPK Gedebage dalam Masterplan PPK Gedebage2-32

Gambar 2.9 Site Plan Terminal dan Stasiun Kereta Api2-35

Gambar 2.10 Pembagian Blok di Kawasan Gedebage dalam Masterplan PPK Gedebage2-45

Gambar 2.11 Peta Pola Ruang PPK Gedebage dalam Masterplan PPK Gedebage2-46

Gambar 2.12 Rencana Struktur Kawasan dan Peruntukkan Lahan dalam Bandung Teknopolis (2013)2-54

Gambar 2.13 Rencana Ketinggian dan Kepadatan Bangunan serta RTH dalam Bandung Teknopolis (2013) dalam Masterplan PPK Gedebage2-55

Gambar 2.14 Rencana Jaringan Jalan dan Transportasi Umum dalam Bandung Teknopolis (2013)2-56

Gambar 2.15 Skema Penggantian Danau dan Pengelolaan Air dalam Bandung Teknopolis (2013)2-56

Gambar 2.16 Kawasan Pusat Pemerintahan dalam Skema Bandung Teknopolis2-57Gambar 3.1 Peta Guna Lahan Kota Bandung Tahun 20084-6

Gambar 3.2 Kepadatan Penduduk Kota Bandung Tahun 20084-10

Gambar 3.3 Peta Sebaran Kawasan Permukiman Eksisting di Kota Bandung4-11

Gambar 3.4 Peta Sebaran Rumash Susun dan Apatemen di Kota Bandung4-18

Gambar 3.5 Peta Sebaran Tanah dan Aset Pemerintah Kota Bandung4-25

Gambar 3.6 Lokasi Kawasan Pusat Pemerintahan Kota Bandung4-27

Gambar 3.7 Sungai di PPK Gedebage4-29

Gambar 3.8 Peta Kontur PPK Gedebage4-31

Gambar 3.9 Peta Geologi PPK Gedebage4-32

Gambar 3.10 Peta Geohidrologi PPK Gedebage4-33

Gambar 3.11 Peta Guna Lahan di Lokasi Kawasan Pemerintahan & PPK Gedebage4-36

Gambar 3.12 Kondisi Eksisting Kawasan Pengembangan (1)4-37

Gambar 3.13 Kondisi Eksisting Kawasan Pengembangan (2)4-38

Gambar 3.14 Kondisi Eksisting Kawasan Pengembangan (3)4-39

Gambar 3.15 Fungsi Bangunan di Sekitar Kawasan Pengembangan4-40

Gambar 3.16 Pengembangan Pasar Induk Gedebage4-44

Gambar 3.17 Pembangunan Stadion Utama Sepakbola Gedebage4-44

Gambar 3.18 Pembangunan Pusat Listrik Tenaga Sampah4-46

Gambar 3.19 Pembangunan Akses Jalan Tol4-46

Gambar 3.20 Pengembangan kota baru4-47

Gambar 4.1 Bangunan Utama Tokyo Metropolitan Buildings4-2

Gambar 4.2 Kawasan Tokyo Metropolitan Buildings4-3

Gambar 4.3 Lokasi Tokyo Metropolitan Government4-4

Gambar 4.4 Ruang Terbuka Hijau di Kawasan Tokyo Metropolitan Buildings4-5

Gambar 4.5 Konsep Bangunan Hemat Energi4-6

Gambar 4.6 Putrajaya, Malaysia4-7

Gambar 4.7 Fasilitas di Kawasan Putrajaya4-8

Gambar 4.8 Pemandangan Danau di Sejong4-9

Gambar 4.9 Rencana Guna Lahan di Kawasan Sejong4-10

Gambar 4.10 Tahapan Pembangunan Kawasan Sejong4-11Gambar 5.1 Jumlah PNSD Kota Bandung menurut Jabatan Tahun 2008-20125-3

Gambar 5.2 Struktur Organisasi Pemerintahan Kota Bandung Berdasarkan PP No. 41/20075-4

Gambar 5.3 Skenario Matriks Hubungan Fungsional SKPD di Kota Bandung5-16

Gambar 5.4 Sistem Drainase Internal dan Eksternal5-17

Gambar 5.5 Pola Perjalanan di Kawasan Perkotaan Cekungan Bandung5-20

Gambar 5.6 Pembebanan Jaringan Jalan di Kota Bandung5-21

Gambar 5.7 Karakteristik Pergerakan di Kota Bandung5-22

Gambar 5.8 Lokasi SKPD VS Titik Kemacetan di Kota Bandung5-22

Gambar 5.9 Peta Persebaran Tempat Tinggal PNS di Kota Bandung5-24

Gambar 5.10 Rencana Sistem Transportasi di Kota Bandung5-25

Gambar 5.11 Jalur Monorel Koridor 1 dan 25-26

Gambar 5.12 Struktur Pembiayaan Kota Bandung Tahun 2008 20125-32

Gambar 5.13 Perkembangan PDRB Atas Dasar Harga Konstan di Kecamatan Gedebage Tahun 2009-20115-38

Gambar 5.14 Perkembangan PDRB Atas Dasar Harga Konstan di Kecamatan Cinambo Tahun 2009-20115-39

Gambar 5.15 Peran Serta Masyarakat dalam Kegiatan Sosial/Kebudayaan/Keagamaan di PPK Gedebage5-41

Gambar 5.16 Kebiasaan Saling Membantu Antar Tetangga di PPK Gedebage5-42

Gambar 5.17 Ilustrasi Skenario 1A5-52

Gambar 5.18 Ilustrasi Skenario 1B5-53

Gambar 5.19 Ilustrasi Skenario 1C5-54

Gambar 5.20 Blok Plan Kawasan Pemerintahan5-55

Gambar 5.21 Komposisi Kegiatan dalam Kawasan Pusat Pemerintahan5-56

Gambar 5.22 Ilustrasi Skenario 2 Perspektif Mata Burung5-57

Gambar 5.23 Ilustrasi Skenario 2 - Tampak Atas5-58

Gambar 5.24 Ilustrasi Skenario 2 - Tampak Samping5-59 i

DAFTAR ISI| iv

ix