KATA BIJAK

Embed Size (px)

Citation preview

Munawir 1520012105140 KATA-KATA BIJAK DARI CEO KELAS DUNIA************************************

Takut akan kegagalan seharusnya tidak menjadi alasan untuk tidak mencoba sesuatu. Kepemimpinan adalah Anda sendiri dan apa yang Anda lakukan. Frederick Smith, Pendiri Federal Express**************************

Kejujuran adalah batu penjuru dari segala kesuksesan, Pengakuan adalah motivasi terkuat. Bahkan kritik dapat membangun rasa percaya diri saat "disisipkan" diantara pujian. May Kay Ash, Pendiri Kosmetik Mary Kay**************************

Jika Anda dapat memimpikannya, Anda dapat melakukannnya. Ingatlah, semua ini diawali dengan seekor tikus, Tanpa inspirasi.... kita akan binasa. Walt Disney, Pendiri Walt Disney Corporation**************************

Uang merupakan hamba yang sangat baik, tetapi tuan yang sangat buruk. P.T. Barnum, Anggota Pendiri Sirkus Barnum & Bailey**************************

Sumber kekuatan baru bukanlah uang yang berada dalam genggaman tangan beberapa orang, namun informasi di tangan orang banyak. John Naisbitt, Pemimpin Umum Naisbitt Group**************************

1|Page

Jangan biarkan jati diri menyatu dengan pekerjaan Anda. Jika pekerjaan Anda lenyap, jati diri Anda tidak akan pernah hilang. Gordon Van Sauter, Mantan Presiden CBS News**************************

Jenius adalah 1 % inspirasi dan 99 % keringat. Tidak ada yang dapat menggantikan kerja keras. Keberuntungan adalah sesuatu yang terjadi ketika kesempatan bertemu dengan kesiapan. Thomas A. Edison, Penemu dan Pendiri Edison Electric Light Company**************************

Ketika satu pintu tertutup, pintu lain terbuka; namun terkadang kita melihat dan menyesali pintu tertutup tersebut terlalu lama hingga kita tidak melihat pintu lain yang telah terbuka. Alexander Graham Bell, Penemu dan Mantan Presiden National Geographic Society**************************

Hari ini Anda adalah orang yang sama dengan Anda di lima tahun mendatang, kecuali dua hal : orang-orang di sekeliling Anda dan buku-buku yang Anda baca. Charles "Tremendeous" Jones, Presiden Life Management Services, Inc.**************************

Yang terpenting dalam Olimpiade bukanlah kemenangan, tetapi keikutsertaan ... Yang terpenting dari kehidupan bukanlah kemenangan namun bagaimana bertanding dengan baik. Baron Pierre de Coubertin, Pendiri & Presiden pertama Komite Olimpiade International**************************

Kebahagiaan biasanya merupakan hasil dari sebuah pengorbanan.

2|Page

Sebelum tidur, bertanyalah, kebaikan apa yang sudah kulakukan hari ini ?

Demi Allah yang jiwaku berada di tangan-Nya, seseorang tidak beriman hingga ia mencintai saudaranya sebagaimana ia mencintai dirinya sendiri. Nabi Muhammad SAW

Jauhilah dengki, karena dengki memakan amal kebaikan sebagaimana api memakan kayu bakar. Nabi Muhammad SAW Yang terbaik di antara kalian adalah mereka yang berakhlak paling mulia. Nabi Muhammad SAW Allah tidak melihat bentuk rupa dan harta benda kalian, tapi Dia melihat hati dan amal kalian. Nabi Muhammad SAW Kecintaan kepada Allah melingkupi hati, kecintaan ini membimbing hati dan bahkan merambah ke segala hal. Imam Al Ghazali Raihlah ilmu, dan untuk meraih ilmu belajarlah untuk tenang dan sabar. Khalifah 'Umar Setiap orang di dunia ini adalah seorang tamu, dan uangnya adalah pinjaman. Tamu itu pastilah akan pergi, cepat atau lambat, dan pinjaman itu haruslah dikembalikan. Ibnu Mas'ud Ketahuilah bahwa sabar, jika dipandang dalam permasalahan seseorang adalah ibarat kepala dari suatu tubuh. Jika kepalanya hilang maka keseluruhan tubuh itu akan membusuk. Sama halnya, jika kesabaran hilang, maka seluruh permasalahan akan rusak. Khalifah 'Ali Sabar memiliki dua sisi, sisi yang satu adalah sabar, sisi yang lain adalah bersyukur kepada Allah. Ibnu Mas'ud Takutlah kamu akan perbuatan dosa di saat sendirian, di saat inilah saksimu adalah juga hakimmu.

3|Page

Khalifah 'Ali Orang yang paling aku sukai adalah dia yang menunjukkan kesalahanku. Khalifah 'Umar Niat adalah ukuran dalam menilai benarnya suatu perbuatan, oleh karenanya, ketika niatnya benar, maka perbuatan itu benar, dan jika niatnya buruk, maka perbuatan itu buruk. Imam An Nawawi Aku mengamati semua sahabat, dan tidak menemukan sahabat yang lebih baik daripada menjaga lidah. Saya memikirkan tentang semua pakaian, tetapi tidak menemukan pakaian yang lebih baik daripada takwa. Aku merenungkan tentang segala jenis amal baik, namun tidak mendapatkan yang lebih baik daripada memberi nasihat baik. Aku mencari segala bentuk rezki, tapi tidak menemukan rezki yang lebih baik daripada sabar. Khalifah 'Umar Dia yang menciptakan mata nyamuk adalah Dzat yang menciptakan matahari. Bediuzzaman Said Nursi Penderitaan jiwa mengarahkan keburukan. Putus asa adalah sumber kesesatan; dan kegelapan hati, pangkal penderitaan jiwa. Bediuzzaman Said Nursi Kebersamaan dalam suatu masyarakat menghasilkan ketenangan dalam segala kegiatan masyarakat itu, sedangkan saling bermusuhan menyebabkan seluruh kegiatan itu mandeg. Bediuzzaman Said Nursi Menghidupkan kembali agama berarti menghidupkan suatu bangsa. Hidupnya agama berarti cahaya kehidupan. Bediuzzaman Said Nursi Seseorang yang melihat kebaikan dalam berbagai hal berarti memiliki pikiran yang baik. Dan seseoran yang memiliki pikiran yang baik mendapatkan kenikmatan dari hidup. Bediuzzaman Said Nursi Pengetahuan tidaklah cukup; kita harus mengamalkannya. Niat tidaklah cukup; kita harus melakukannya. Johann Wolfgang von Goethe Pencegahan lebih baik daripada pengobatan. Johann Wolfgang von Goethe Kearifan ditemukan hanya dalam kebenaran. Johann Wolfgang von Goethe Ilmu pengetahuan tanpa agama adalah pincang.

4|Page

Einstein Perdamaian tidak dapat dijaga dengan kekuatan. Hal itu hanya dapat diraih dengan pengertian. Einstein Agama sejati adalah hidup yang sesungguhnya; hidup dengan seluruh jiwa seseorang, dengan seluruh kebaikan dan kebajikan seseorang. Einstein Dua hal yang membangkitkan ketakjuban saya - langit bertaburkan bintang di atas dan alam semesta yang penuh hikmah di dalamnya. Einstein Apa yang saya saksikan di Alam adalah sebuah tatanan agung yang tidak dapat kita pahami dengan sangat tidak menyeluruh, dan hal itu sudah semestinya menjadikan seseorang yang senantiasa berpikir dilingkupi perasaan "rendah hati." Einstein Sungguh sedikit mereka yang melihat dengan mata mereka sendiri dan merasakan dengan hati mereka sendiri. Einstein Berusahalah untuk tidak menjadi manusia yang berhasil tapi berusahalah menjadi manusia yang berguna. Einstein Tidak semua yang dapat menghitung dapat dihitung, dan tidak semua yang dapat dihitung dapat menghitung. Einstein Suatu hari di desa Ngobrol terjadilah suatu musim kemarau yang panjang Warga desa ngobrol sudah gerah dan ingin ada hujan turun juga untuk mengairii sawah mereka Lalu warga pun bebondong2 ke kepala desa untuk minta solusi supaya masalah mereka teratasi Kepala desa ada ide untuk minta bantuan pada pemuka agama Maka pergilah kepala desa ke pemuka agama untuk meminta hujan diturunkan Lalu si pemukaa agama bilang "kumpulkan semua warga agar datang di balai desa jam 6 sore nanti" pada jam 6 sore semua warga hadir di balai desa Dan si pemuka agama bilang " Saya akan memohon pada Tuhan untuk menurunkan hujan , apakah saudara percaya bahwa Tuhan akan membantu anda ?" Serentak si warga menjawab " PERCAYA " Maka pemuka agama berdoa selama beberapa menit Dan menyuruh pulang semua warga untuk pulang dan berdoa setiap hari memohon rido -Nya

5|Page

Setelah satu minggu ditunggu hujan tidak kunjung datang Dua minggu tidak juga turun hujan Sampai di minggu ketiga warga marah dan demo ke rumah pemuka agama "Kenapa belon juga turun hujan , PENIPU LOE" Si pemuka agama pun tersenyum dan berkata " sudahkah anda percaya bahwa Tuhan PASTI menurunkan hujan?" warga menjawab " YA KAMI PERCAYA" Si pemuka agama sekali lagi tersenyum dan berkata " TETAPI dari sekian banyak warga tidak satu pun datang dengan membawa PAYUNG , berarti anda semua tidak percaya Tuhan menurunkan hujan khan" Semua warga terdiam dan sadar bahwa mereka percaya di mulut aja -reyJun 19 2003, 12:26 PM Cerita kedua ------------------------------------Pada suatu hari ada bencana banjir di suatu desa . Para warga mulai mengungsi untuk menghindari banjir lbh tinggi lagi serta menyelamtkan barang2 yg ada . Lalu ada seorang warga yang datang ke rumah pemuka agama ( : saya singkat PA) dan berkata "pak ayo cepat ngungsi nanti tenggelam lho" Tapi jawab si PA " Tenang Tuhan pasti menolong saya" Maka beberapa hari hujan belum juga reda . Setelah hujan sudah mencapai seatap rumah , PA pun harus memanjat atap untuk berlindung Sebuah rakit penduduk pun menghampiri PA dan berkata " Ayo pak ikut nanti tennggelam lho!!" Tapi jawab si PA " Tenang Tuhan pasti akan memberi pertolongan pada saya!!!" Maka pergilah rakit itu Tak lama datanglah sbuah boat penyelamat yang melihat ada orang yg masih blon ngungsi yaitu si PA si regu penyelamat berkata " Ayo pak naik nanti bapak tenggelam lho!!!" tapi jawab si PA lagi " Sudahlah saya tidak mau ikut , saya yakin Tuhan akan menolong saya" maka menjauhlah boat itu Pada titik titik terakhir datanglah helikopter dan menjulurkan tali ke bawah untuk mengangkat si PA tapi si PA memotong tali itu dan bertriak " AKU AKAN DITOLONG TUHHAN , tinggalkan saja saya"

Singkat cerita si PA pun tenggelam dan mati sebelum saya teruskan ini hanyalah FIKSI maka jg ada KOMPLAIN , oke

6|Page

Setelah mati si PA pun menghadap pada Tuhan Tapi si Pa marah pada Tuhan dan berkata " Tuhan mengapa Kau tidak adil ?? Kau biarkan saya mati padahal saya percaya padaMu akan menolongku !!!" Tuhan pun menjawab " Hei kalau saya tidak menolongmu lantas bantuan rakit , boat dan helikopter yang saya kirimkan itu apa coba?" si PA pun sadar dia terlalu mengharap pertolongan yg mujizat seperti malakikat datang dari langit dan mengangkat dia , ternyata perkiraannya salah besar . Cinta dan Waktu Tersebutlah, di suatu pulau kecil, tinggallah berbagai macam benda-benda abstrak. Ada Cinta, Kesedihan, Kekayaan, Kegembiraan dan sebagainya. Mereka hidup berdampingan dengan baik. Namun suatu ketika, datang badai menghempas dan air laut tiba-tiba naik dan akan menenggelamkan pulau itu. Semua penghuni pulau cepat-cepat berusaha menyelamatkan diri. Cinta sangat kebingungan sebab ia tidak dapat berenang dan tak mempunyai perahu. Ia berdiri di tepi pantai mencoba mencari pertolongan. Sementara itu air makin naik membasahi kaki Cinta. Tak lama Cinta melihat Kekayaan sedang mengayuh perahu. Kekayaan! Kekayaan! Tolong aku! teriak Cinta. Aduh! Maaf, Cinta! kata Kekayaan, Perahuku telah penuh dengan harta bendaku. Aku tak dapat membawamu serta, nanti perahu ini tenggelam. Lagipula tak ada tempat lagi bagimu di perahuku ini. Lalu Kekayaan cepat-cepat mengayuh perahunya pergi. Cinta sedih sekali, namun kemudian dilihatnya Kegembiraan lewat dengan perahunya. Kegembiraan! Tolong aku!, teriak Cinta. Namun Kegembiraan terlalu gembira karena ia menemukan perahu sehingga ia tak mendengar teriakan Cinta. Air makin tinggi membasahi Cinta sampai ke pinggang. Ia kian panik. Tak lama lewatlah Kecantikan. Kecantikan! Bawalah aku bersamamu!, teriak Cinta. Wah, Cinta, kamu basah dan kotor. Aku tak bisa membawamu ikut. Nanti kamu mengotori perahuku yang indah ini, sahut Kecantikan. Cinta sedih sekali mendengarnya. Ia mulai menangis terisak-isak. Saat itu lewatlah Kesedihan. Oh, Kesedihan, bawalah aku bersamamu, kata Cinta. Maaf, Cinta. Aku sedang sedih dan aku ingin sendirian saja kata Kesedihan sambil terus mengayuh perahunya. Cinta putus asa. Ia merasakan air makin naik dan akan menenggelamkannya. Pada saat kritis itulah tiba-tiba terdengar suara, Cinta! Mari cepat naik ke perahuku! Cinta menoleh ke arah suara itu dan melihat seorang tua dengan perahunya. Cepat-cepat Cinta naik ke perahu itu, tepat sebelum air menenggelamkannya. Di pulau terdekat, orang tua itu menurunkan Cinta dan segera pergi lagi. Pada saat itu barulah Cinta sadar bahwa ia sama sekali tidak mengetahui siapa orang tua yang menyelamatkannya itu. Cinta segera menanyakannya kepada seorang penduduk tua di pulau itu, siapa sebenarnya lelaki tua tadi. Oh, orang tua tadi? Dia adalah Waktu. kata orang itu. Tapi, mengapa ia menyelamatkanku? Aku tak mengenalnya. Bahkan teman-teman yang mengenalku pun enggan menolongku tanya Cinta heran.

7|Page

Sebab, kata orang itu, hanya Waktu-lah yang tahu berapa nilai sesungguhnya dari Cinta itu Cinta itu Cinta itu seperti kupu-kupu. Tambah dikejar, tambah lari. Tapi kalau dibiarkan terbang, dia akan datang di saat kamu tidak mengharapkannya. Cinta dapat membuatmu bahagia tapi sering juga bikin sedih. Cinta baru berharga kalau diberikan kepada seseorang yang menghargainya. Jadi jangan terburu-buru, dan pilihlah yang terbaik. Cinta bukan bagaimana menjadi pasangan yang sempurna bagi seseorang. Tapi bagaimana menemukan seseorang yang dapat membantumu menjadi dirimu sendiri. Dan karena itu kamu sempurna. Jangan pernah bilang I love you kalau kamu tidak perduli. Jangan pernah membicarakan perasaan yang tidak pernah ada. Jangan pernah menyentuh hidup seseorang kalau hal itu akan menghancurkan hatinya. Jangan pernah menatap matanya kalau semua yang kamu lakukan hanya kebohongan. Hal paling kejam yang seseorang lakukan kepada orang lain adalah membiarkannya jatuh cinta, sementara kamu tidak berniat untuk menangkapnya Cinta bukan, Ini salah kamu, tapi Maafkan aku. Bukan Kamu di mana sih? , tapi Aku disini. Bukan Gimana sih kamu?, tapi Aku ngerti kok. Bukan Coba kamu gak kayak gini, tapi Aku cinta kamu seperti kamu apa adanya. Kompatibilitas yang paling benar bukan diukur berdasarkan berapa lama kalian sudah bersama maupun berapa sering kalian bersama, tapi apakah selama kalian bersama, kalian selalu saling mengisi satu sama lain dan saling membuat hidup yang berkualitas. Kesedihan dan kerinduan hanya terasa selama yang kamu inginkan dan menyayat sedalam yang kamu izinkan. Yang berat bukan bagaimana caranya menanggulangi kesedihan dan kerinduan itu, tapi bagaimana belajar darinya. Caranya jatuh cinta: jatuh tapi jangan terhuyung-huyung, konsisten tapi jangan memaksa, berbagi dan jangan bersikap tidak adil, mengerti dan cobalah untuk tidak banyak menuntut, sedih tapi jangan pernah simpan kesedihan itu. Memang sakit melihat orang yang kamu cintai sedang berbahagia dengan orang lain tapi lebih sakit lagi kalau orang yang kamu cintai itu tidak berbahagia bersama kamu. Cinta akan menyakitkan ketika kamu berpisah dengan seseorang, lebih menyakitkan apabila kamu dilupakan oleh kekasihmu, tapi cinta akan lebih menyakitkan lagi apabila seseorang yang kamu sayangi tidak tahu apa yang sesungguhnya kamu rasakan. Yang paling menyedihkan dalam hidup adalah menemukan seseorang dan jatuh cinta, hanya untuk mengetahui bahwa dia bukan untuk kamu dan kamu sudah menghabiskan banyak waktu untuk orang yang tidak pernah menghargainya. Kalau dia tidak worth it sekarang, dia tidak akan pernah worth it setahun lagi ataupun 10 tahun lagi. Jadi, biarkan dia pergi. Kekayaan, kesuksesan, dan cinta Suatu ketika, ada seorang wanita yang kembali pulang ke rumah,dan ia melihat ada 3 orang pria berjanggut yang duduk di halaman depan. Wanita itu tidak mengenal mereka semua. Wanita itu berkata: Aku tidak mengenal Anda, tapi aku yakin Anda semua pasti sedang lapar. Mari masuk ke dalam, aku pasti punya sesuatu untuk mengganjal perut.

8|Page

Pria berjanggut itu lalu balik bertanya, Apakah suamimu sudah pulang? Wanita itu menjawab, Belum, dia sedang keluar. Oh kalau begitu, kami tak ingin masuk. Kami akan menunggu sampai suami mu kembali, kata pria itu. Di waktu senja, saat keluarga itu berkumpul, sang isteri menceritakan semua kejadian tadi. Sang suami, awalnya bingung dengan kejadian ini, lalu ia berkata pada istrinya, Sampaikan pada mereka, aku telah kembali, dan mereka semua boleh masuk untuk menikmati makan malam ini. Wanita itu kemudian keluar dan mengundang mereka untuk masuk ke dalam. Maaf, kami semua tak bisa masuk bersama-sama, kata pria itu hampir bersamaan. Lho, kenapa? tanya wanita itu karena merasa heran. Salah seorang pria itu berkata, Nama dia Kekayaan, katanya sambil menunjuk seorang pria berjanggut di sebelahnya, dan sedangkan yang ini bernama Kesuksesan, sambil memegang bahu pria berjanggut lainnya. Sedangkan aku sendiri bernama Cinta. Sekarang, coba tanya kepada suamimu, siapa di antara kami yang boleh masuk ke rumahmu. Wanita itu kembali masuk kedalam, dan memberitahu pesan pria di luar. Suaminya pun merasa heran. Ohho menyenangkan sekali. Baiklah, kalau begitu, coba kamu ajak si Kekayaan masuk ke dalam. Aku ingin rumah ini penuh dengan Kekayaan. Istrinya tak setuju dengan pilihan itu. Ia bertanya, Sayangku, kenapa kita tak mengundang si Kesuksesan saja? Sebab sepertinya kita perlu dia untuk membantu keberhasilan panen gandum kita. Ternyata, anak mereka mendengarkan percakapan itu. Ia pun ikut mengusulkan siapa yang akan masuk ke dalam rumah. Bukankah lebih baik jika kita mengajak si Cinta yang masuk ke dalam? Rumah kita ini akan nyaman dan penuh dengan kehangatan Cinta. Suami-istri itu setuju dengan pilihan buah hati mereka. Baiklah, ajak masuk si Cinta ini ke dalam. Dan malam ini, Si Cinta menjadi teman santap malam kita. Wanita itu kembali ke luar, dan bertanya kepada 3 pria itu. Siapa di antara Anda yang bernama Cinta? Ayo, silahkan masuk, Anda menjadi tamu kita malam ini. Si Cinta bangkit, dan berjalan menuju beranda rumah. Ohho.. ternyata, kedua pria berjanggut lainnya pun ikut serta. Karena merasa ganjil, wanita itu bertanya kepada si Kekayaan dan si Kesuksesan. Aku hanya mengundang si Cinta yang masuk ke dalam, tapi kenapa kamu ikut juga? Kedua pria yang ditanya itu menjawab bersamaan. Kalau Anda mengundang si kekayaan, atau si Kesuksesan, maka yang lainnya akan tinggal di luar. Namun, karena Anda mengundang si Cinta, maka, kemana pun Cinta pergi, kami akan ikut selalu bersamanya. Di mana ada Cinta, maka Kekayaan dan Kesuksesan juga akan ikut serta. Sebab, ketahuilah, sebenarnya kami buta. Dan hanya si Cinta yang bisa melihat. Hanya dia yang bisa menunjukkan kita pada jalan kebaikan, kepada jalan yang lurus. Maka, kami butuh bimbingannya saat berjalan. Saat kami menjalani hidup ini. Lihatlah Jarak yang Kita Buat Kita semua selalu bersama-sama, tetapi kita semua merasa sangat kesepian (Dr. Albert Schweitzer)

9|Page

Coba pikirkan sejenak gaya hidup kita di abad ke dua puluh ini. Bagaimana kita menjaga diri dari gangguan pribadi yang tidak kita harapkan. Banyak diantara kita tinggal dalam lingkungan rumah dimana hanya sebulan sekali bertemu dengan tetangga. Tinggal di tengah kota, hidup dikelilingi pagar tinggi dan sistem pengamanan. Kita memiliki nomor telepon genggam pribadi dan satpam penjaga di pagar. Kita secara sadar mengurangi kemungkinan munculnya tamu tak diundang, namun sebenarnya kita juga memutus hubungan dengan orang-orang lain. Kita menghabiskan waktu berjam-jam dibalik kemudi dalam kemacetan lalu lintas dan merasa terasing. Kita berbicara dengan komputer. Kita tidak lagi pergi menemui orang lain, namun kita mengirimkan faksimili atau e-mail. Supermall telah menggantikan toko-toko kecil yang penuh keakraban. Makan malam di depan teve telah menggantikan makan malam bersama keluarga, atau dengan mudah kita makan malam begitu saja di depan kulkas. Bila pergi ke tempat umum, kita cenderung acuh tak acuh. Pandangan semacam ini sebenarnya cara untuk membuat jarak dengan orang lain entah di bis, kereta api, tangga berjalan dan supermarket. Pandangan yang kosong seakan menyiratkan, Saya tidak mengenal anda, jangan berbicara dengan saya. Kita menonton teve atau VCD mungkin sekitar empat jam sehari sendirian. Tidak peduli apakah ada orang lain di ruangan, kita asyik dengan acaraacara di teve. Kita memiliki VCD atau DVD player yang membantu bila tidak ada acara menarik di TV yang dapat kita tonton. Apakah itu buruk? Tidak sepenuhnya buruk, kata Andrew Mathews penulis buku laris dunia Being Happy. Menurutnya, kita sekarang hidup dalam waktu-waktu yang menyenangkan (dan sangat sesuai), tetapi kita perlu memahami ada begitu banyak tekanan yang mendorong kita menjauhi orang lain. Kehidupan akan menyenangkan apabila kita memiliki pengalaman kebersamaan. Kebahagiaan terbesar, saat-saat paling berharga, tantangan yang paling berat, dan saat-saat paling menyenangkan, kebanyakan terjadi di saat kita bersama dengan orang lain. Pengalaman belajar yang terbesar pun datang dari kebersamaan kita dengan orang lain. Agar hidup bisa menjadi suatu kenangan maka kita perlu menghilangkan beberapa penghalang dengan melakukan usaha khusus untuk bertemu dan berdekatan dengan orang-orang lain. Seorang ayah berkata, Saya tidak punya waktu banyak dengan anak-anak tetapi saya selalu menjaga KUALITAS daripada waktu. Sebelum ada kualitas waktu harus ada kuantitas waktu. Bila anak Anda yang berusia sepuluh tahun ingin Anda membacakan bukunya, diajak berjalan-jalan, atau berguling-guling di rumput, Anda tidak dapat mengatakan, Ayo, kita berjalan-jalan dua menit saja, atau, Ayo kita berguling-guling sebanyak lima puluh delapan kali namun yang berkualitas. Hal ini akan berkualitas hanya bila anda berdua telah menyelesaikannya. Sebaiknya, kita harus berusaha meluangkan waktu untuk orang lain dan membuatnya sebagai prioritas, tulis Mathews. Namun sayangnya, tekanan pekerjaan, dan gelombang teknologi selalu membawa kita pada arah sebaliknya HADAPI SAJA Seorang petani tua selama bertahun - tahun terpaksa membajak di sekeliling sebuah batu besar di salah satu petak sawahnya. Batu itu terletak tepat di tengah sawah pak Tani dan telah mematahkan beberapa mata bajak dan sebuah cangkul sang petani. Hari itu mata bajak pak tani kembali patah karena batu besar itu, karena kesal dengan kejadian yang selalu berulang - ulang, maka pak tani

10 | P a g e

memutuskan untuk melakukan sesuatu . " Aku harus menyingkirkan batu ini !", lalu pak tani mengambil linggis dan ketika ia menacapkan linggis itu ke dasar batu, ia terkejut karena ternyata batu itu dengan mudah dapat dia angkat dan dia singkirkan. Setelah selesai, pak tani duduk di tepi sawah miliknya sambil tersenyum, dia teringat dengan semua kesulitan yang dia alami karena batu itu, dan ternyata betapa mudahnya dia menyingkirkan batu itu . Sambil menghela nafas pak tani bergumam sendiri " mengapa hal itu tidak aku lakukan sejak dulu ". Saat manusia mengalami masalah dalam hidupnya, kadang yang kita pikirkan adalah hal - hal yang jauh, sulit dan berbelit - belit. Dan keengganan untuk langsung menghadapi masalah yang membuat masalah tidak pernah selesai dan malah akan memancing masalah yang lain. Padahal belum tentu masalah yang kita hadapin serumit yang kita bayangkan.. hal yang paling bijak kita lakukan adalah " HADAPI" sambil kita " BERSERAH" dan "MEMOHON" pada Tuhan untuk diberi kekuatan dan keberanian dalam menjalaninya. Kata-kata Bijak..... mjunaed Tue, 10 May 2005 00:04:44 -0700 Kata-kata Bijak -- Jangan putus asa , tidak semua orang menilai manusia dari fisiknya .. DONT JUDGE THE BOOK BY THE COVER .. (Jangan menghukum buku karena dia meninggalkan koper).

11 | P a g e

-- Jangan salahkan diri anda kalau anda jelek, salahkanlah orangtua anda, karena jelek itu keturunan .. LIKE FATHER LIKE SON (Suka bapaknya, suka juga sama anaknya). -- Perbaiki inner beauty anda, itu kalau anda merasa sisi luar anda udah ancur ga ketolong lagi .. THE BEAUTY IS UNDER THE SKIN (Jadi cakep kalo udah ganti kulit) -- Jgn sakit ati kalo dikatain jelek,cuek aja, pokoknya kafilah m'gonggong [censored] tetap berlalu .. NO GAIN WITHOUT PAIN (Ga dapet duit kalo ngga kesakitan dulu...kaya kuda lumping). -- Jadilah diri anda anda sendiri, kalau anda jelek syukurilah kejelekan anda .. JUST BEE YOURSELF (Kesengat tawon, itulah kamu (muka kamu)). -- Kalau orang lain menilai anda jelek, jangan skeptis, penilaian manusia tidak selalu benar ... THE TRUTH IS OUT THERE (Yang bener boleh keluar). -- Cakep-jelek itu tergantung lingkungan, misalnya anda disini jelek tapi di Afrika bisa paling ganteng .. THE RIGHT MAN IN THE WRONG PLACE (Orang disebelah kanan, salah tempat, harusnya disebelah kiri). -- Cinta tidak memandang cakep atau jelek, gak percaya? Tanyakan hal ini sama orang jelek .. LOVE IS BLIND (Pacarilah orang buta). Bros yang mungkin punya cerita bijak, bagi donk di thread ini

Tahta Untuk Sang Putri Seorang ayah, kebetulan pengusaha kaya multi-usaha, menghadapi soal yang amat pelik. Siapakah yang harus dipilihnya menjadi President & CEO menggantikan dirinya memimpin kerajaan bisnisnya yang sudah dibangun susah payah lebih dari setengah abad?

12 | P a g e

Kini usianya sudah berkepala tujuh dan penyakit-penyakit tua sudah mulai menggerogoti dirinya. Ia tahu sebentar lagi dirinya akan mengikuti jejak nenek-moyangnya menuju lorong hidup manusia fana. Anaknya tiga orang. Si sulung amat cerdas, meraih MSc. dan MBA luar negeri, ia berselera canggih, senang glamour, ambisius, dan punya pergaulan yang luas di kalangan jet set. Cuma si ayah cukup khawatir karena si sulung ini punya bakat bercumbu dengan bahaya seperti (konon) keluarga Kennedy. Naluri judinya gede, dan niat curangnya pun cukup kuat. Singkatnya, ia cerdas, kreatif, namun lihai dan licin. Si tengah, lebih hebat lagi. Bergelar PhD. bidang kimia dari universitas beken di Amerika, ia lulus dengan predikat magna cum laude. Papernya bertebaran di jurnal-jurnal internasional. Bangga sekali hati si ayah yang cuma lulus SMP zaman Jepang. Dia dosen dan peneliti. Dan di perusahaan ayahnya dia menjabat sebagai Direktur Riset dan Pengembangan. Tetapi menjadi CEO, ia terlalu akademis. Kurang cocok dengan bisnis mereka yang kini berspektrum sangat lebar. Si bungsu, satu-satunya perempuan, cuma lulus S1 dalam negeri. Meskipun sejak lima tahun terakhir ia bergabung dengan usaha ayahnya sebagai Direktur Grup Konsumer, tetapi ia memulai karirnya di perusahaan asing sebagai wiraniaga (marketing executive). Ia merangkak dari bawah hingga 15 tahun kemudian bisa mencapai posisi General Manager. Otaknya kalah brilian dibanding kedua kakaknya. Meskipun cenderung hemat berkata-kata, namun ia menunjukkan bakat memimpin yang baik. Ia mampu mendengar dengan intens. Berbagai pendapat dan gagasan bisa diolahnya dengan dalam. Gaya hidupnya biasa saja. Ia disenangi sekaligus disegani orang karena sikapnya yang fair, jujur, dan mampu merakyat dengan para bawahannya. Nah, jika Anda adalah konsultan independen, siapakah pilih an Anda menggantikan sang patriarch menjadi President & CEO? Saya bertaruh, sebagian besar Anda akan menominasikan si bungsu. Dan si ayah juga demikian. Masalah ini menjadi pelik, karena menurut adatistiadat, si sulunglah pewaris takhta. Dan, ia sangat berambisi untuk itu. Sedang si bungsu, selain paling buncit, perempuan lagi. Jadi ia kalah status, gelar dan gender. Bagaimana jalan keluarnya? Konsultan angkat tangan.

13 | P a g e

Rujukan buku teks tidak ada. Sang patriarch akhirnya hanya bisa mengandalkan wibawa dan hikmatnya sebagai ayah. Lalu dipanggilnya ketiga anaknya. Dibentangkannya persoalan secara gamblang. Diuraikannya plus-minus setiap anaknya. Dianalisisnya kemungkinan sukses masing-masing memimpin grup usaha itu menuju milenium ketiga. Dialog pun dimulai. Dan si ayah segera maklum, dead lock akan terjadi. "Sudahlah, aku akan memutuskan sendiri siapa penggantiku," kata orangtua itu akhirnya. Ketiganya takzim menurut. Seminggu kemudian, si ayah datang dengan sebuah ujian. "Barangsiapa bisa mengisi ruang ini sepenuh-penuhnya, maka dialah penggantiku," katanya sambil menunjuk ruang rapat yang cuma terisi empat kursi dan sebuah meja bundar. "Budget maksimum Rp1 juta," tambahnya lagi. Kesempatan pertama jatuh pada si sulung. Enteng, pikirnya. Besoknya, dipenuhinya ruangan itu dengan cacahan kertas berkarung-karung. Dan memang ruangan itu menjadi padat. "Bagus, besok giliranmu," kata si ayah kepada anak keduanya. Duapuluh empat jam kemudian, ruangan itu pun dipenuhinya dengan butiran styro- foam yang diperolehnya dengan menghancurkan bekas-bekas packaging. "Oke, besok giliranmu," kata sang patriarch menunjuk putrinya. Esoknya, ketika acara inspeksi dimulai, ternyata ruangan masih kosong. "Lho, kok kosong?" tanya ketiganya hampir serempak. Sang putri diam saja. Dimatikannya saklar lampu. Dari sakunya dia keluarkan sebatang lilin. Ditaruhnya di atas meja. Lalu disulutnya dengan sebatang korek api. "Lihat, ruangan ini penuh dengan terang. Silahkan dinilai, apakah ada celah kosong tak tersinari," katanya kalem. Tak terbantah siapa pun, dia dinyatakan menang dan sang putri pun berhak menduduki kursi tertinggi. Problem solved.

14 | P a g e

Kualitas yang ditunjukkan sang ayah dan putrinya adalah apa yang saya sebut sebagai hikmat. Ciri utama orang berhikmat (wise person) ialah kemampuan memecahkan masalah secara genuine dan memuaskan. Ini selaras dengan Jerry Pino yang merumuskan hikmat sebagai kemampuan membuat the best decision at any given situation. Pintar, di pihak lain, adalah kemampuan mencerna dan mengolah informasi secara cepat. Ciri-cirinya, rasional, metodik, linier, dan analitik. Kepintaran umumnya diperoleh dengan olah otak sampai botak. Dari dulu botak memang ciri orang pintar. Tetapi hikmat (wisdom) tidak hanya memerlukan olah otak tetapi terutama olah hati. Jarang kita sadari, hati kita sebenarnya bisa berpikir. Dalam tradisi literatur kuno, terutama kitab-kitab suci, hati adalah lokasi kebijaksanaan, hikmat dan kepandaian. Lebih spesifik, hati adalah access point kita kepada the higher knowledge, yakni kepada Tuhan sendiri. Dalam arti ini, orang bijak selalu berkonotasi orang alim dan saleh. Kini, ketika rasionalisme warisan Descartes dan Immanuel Kant menjadi panglima, kebijaksanaan yang berasal dari hati (nurani atau suara hati) cenderung dinomorduakan. Yang utama adalah kepala. Dunia politik, bisnis dan kemasyarakatan kita kemudian didominasi oleh para pakar dan teknokrat bergelar master, doktor, dan profesor. ini buad cowo2 yang suka nyakitin cewe, tapi pura2 jadi org baiQ2 http://img.photobucket.com/albums/v291/pianoqecil/kartun/wekwek.gif Suatu sore, seorang pemuda datang ke sebuah restoran yang menjual ayam goreng dan membeli 9 potong ayam. Ia membawa ayam gorengnya ke taman, untuk dinikmati bersama kekasihnya di bawah sinar rembulan yang romantis. Ketika membuka bungkusan ayam goreng itu, pemuda itu terkejut. Bukan ayam yang didapatinya, melainkan uang hasil penjualan restoran itu sebanyak 10jt rupiah. Pemuda itu kemudian mengembalikan uang itu dan meminta ayam goreng sebagai gantinya. Pemilik restoran, merasa kagum atas kejujuran si pemuda, menanyakan namanya dan mengatakan hendak menelpon wartawan surat kabar dan stasiun televisi agar membuat cerita tentang si pemuda. Ia akan menjadi pahlawan, sebuah contoh nilai kejujuran dan moral yang akan

15 | P a g e

mengilhami yang lain! Namun pemuda yang sedang lapar itu menolaknya. "Kekasihku sedang menunggu. Aku hanya ingin ayam gorengku." Pemilik restoran menjadi semakin kagum atas sikap si pemuda yang begitu rendah hati. Ia memohon agar diijinkan menceritakan kejadian itu kepada wartawan. Pada saat itulah si pemuda jujur menjadi marah dan meminta ayam gorengnya. "Aku tidak mengerti" kata pemilik restoran. "Anda adalah satu-satunya pemuda jujur di tengah dunia yang tidak jujur! Ini merupakan suatu kesempatan yang baik untuk mengatakan kepada dunia bahwa masih ada orang-orang jujur yang mau bertindak benar. Saya mohon, beritahukan nama Anda dan juga nama wanita itu. Apakah ia istrimu?" "Itulah masalahnya," kata si pemuda. "Istriku ada di rumah. Wanita di dalam mobil itu adalah kekasihku. Sekarang berikan ayamku, agar aku dapat pergi dari sini." http://img.photobucket.com/albums/v291/pianoqecil/kartun/kodok.gif Moral of the story : Mudah untuk terlihat baik di depan orang-orang yang tidak mengenalmu. BanyaQ di antara kita yang melakukan perbuatan baik di sana sini, pergi ke tempat ibadah, berkata benar, dan semua orang mengira kita adalah sosok ideal, yang sebenarnya tidak demikian. Yang terpenting adalah apa yang ada di dalam hatimu. Tidaklah Penting berapa banyak hal yang kau perbuat atau apa yang orang lain Qra tentang dirimu. Yang penting adalah hal yang terdalam. Jangan lakukan sesuatu supaya orang lain menyukaimu atau supaya seseorang kagum padamu - lakukan sesuatu untuk dirimu sendiri, jadikan dirimu seseorang yang lebih baik. Menjemput Rezeki Setengah jam menjelang adzan dzuhur, dari kejauhan mata saya menangkap sosok tua dengan pikulan yang membebani pundaknya. Dari bentuk yang dipikulnya, saya hapal betul apa yang

16 | P a g e

dijajakannya, penganan langka yang menjadi kegemaran saya di masa kecil. Segera saya hampiri dan benarlah, yang dijajakannya adalah kue rangi, terbuat dari sagu dan kelapa yang setelah dimasak dibumbui gula merah yang dikentalkan. Nikmat, pasti. Satu yang paling khas dari penganan ini selain bentuknya yang kecil-kecil dan murah, kebanyakan penjualnya adalah mereka yang sudah berusia lanjut. Tiga puluh tahun lebih bapak jualan kue rangi, akunya kepada saya yang tidak bisa menyembunyikan kegembiraan bisa menemukan jajanan masa kecil ini. Sebab, sudah sangat langka penjual kue rangi ini, kalau pun ada sangat sedikit yang masih menggunakan pikulan dan pemanggang yang menggunakan bara arang sebagai pemanasnya. Tiga jam setengah berkeliling, akunya, baru saya lah yang menghentikannya untuk membeli kuenya. Kenapa bapak tidak mangkal saja agar tidak terlalu lelah berkeliling, iba saya sambil menaksir usianya yang sudah di atas angka enam puluh. Saya nggak pernah tahu dimana Allah menurunkan rezeki, jadi saya nggak bisa menunggu di satu tempat. Dan rezeki itu memang bukan ditunggu, harus dijemput. Karena rezeki nggak ada yang nganterin, jawabnya panjang. Ini yang saya maksud dengan keuntungan dari obrolan-obrolan ringan yang bagi sebagian orang tidak menganggap penting berbicara dengan penjual kue murah seperti Pak Murad ini. Kadang dari mereka lah pelajaran-pelajaran penting bisa didapat. Beruntung saya bisa berbincang dengannya dan karenanya ia mengeluarkan petuah yang saya tidak memintanya, tapi itu sungguh penuh makna.

Setiap langkah kita dalam mencari rezeki ada yang menghitungnya, dan jika kita ikhlas dengan semua langkah yang kadang tak menghasilkan apa pun itu, cuma ada dua kemungkinan. Kalau tidak Allah mempertemukan kita dengan rezeki di depan sana, biarkan ia menjadi tabungan amal kita nanti, lagi sebaris kalimat meluncur deras meski parau terdengar suaranya. Tapi kan bapak kan sudah tua untuk terus menerus memikul dagangan ini? pancing saya, agar keluar terus untaian hikmahnya. Benarlah, ia memperlihatkan bekas hitam di pundaknya yang mengeras, Pundak ini, juga tapak kaki yang pecah-pecah ini akan menjadi saksi di akhirat kelak bahwa saya tak pernah menyerah menjemput rezeki. Sudah semestinya isteri dan anak-anak yang dihidupinya dengan berjualan kue rangi berbangga memiliki lelaki penjemput rezeki seperti Pak Murad. Tidak semua orang memiliki bekas dari sebuah pengorbanan menjalani kerasnya tantangan dalam menjemput rezeki. Tidak semua orang harus melalui jalan panjang, panas terik, deras hujan dan bahkan tajamnya kerikil untuk membuka harapan esok pagi. Tidak semua orang harus teramat sering menggigit jari menghitung hasil yang kadang tak sebanding dengan deras peluh yang berkali-kali dibasuhnya sepanjang jalan. Dan Pak Murad termasuk bagian dari yang tidak semua orang itu, yang Allah takkan salah menjumlah semua langkahnya, tak mungkin terlupa menampung setiap tetes peluhnya dan kemudian mengumpulkannya sebagai tabungan amal kebaikan. *** Sewaktu kecil saya sering membeli kue rangi, tidak hanya karena nikmat rasanya melainkan juga harganya pun murah. Sekarang ditambah lagi, kue rangi tak sekadar nikmat dan murah, tapi Pak Murad pedagangnya membuat kue rangi itu semakin lezat dengan kata-kata hikmahnya. Lagi pula

17 | P a g e

saya tak perlu membayar untuk setiap petuahnya itu. Bayu Gawtama Lezatnya masih terasa BoCil 27-08-2005, 13:47 Ambillah waktu untuk berpikir Itu adalah sumber kekuatan Ambillah waktu untuk bermain Itu adalah rahasia dari masa muda yang abadi http://img.photobucket.com/albums/v291/pianoqecil/kartun/ciayo.gif [cil paling suka yang ini] Ambillah waktu untuk membaca Itu adalah sumber kebijaksanaan Ambillah waktu untuk berdoa Itu adalah kekuatan terbesar di bumi Ambillah waktu untuk mencintai dan dicintai Itu adalah hak istimewa yang diberikan Tuhan Ambillah waktu untuk bersahabat Itu adalah jalan menuju kebahagiaan Ambillah waktu untuk tertawa Itu adalah musik yang menggetarkan jiwa Ambillah waktu untuk memberi Itu adalah hari yang sangat singkat untuk kepentingan diri sendiri Ambillah waktu untuk bekerja Itu adalah nilai keberhasilan Ambillah waktu untuk beramal Itu adalah kunci menuju surga Ambillah waktu untuk belajar saling memaafkan karena itu modal hidup kita didunia ini dan di akhirat nanti...... kalo buad bro smua ... Ambillah waktu untuk nyuci tigi sendiri hahaha *kabur naeg kuda* http://img.photobucket.com/albums/v291/pianoqecil/kartun/th2horses.gif Kristiawan

18 | P a g e

01-09-2005, 10:57 Pada suatu minggu pagi yang indah cerah, tampak seorang ibu duduk disamping seorang pria, dibangku dekat Taman-Main. Mereka sedang berbincang-bincang tentang anak mereka. Tuh.., itu putraku yang disitu," katanya, sambil menunjuk ke arah seorang anak kecil dengan T-shirt merah yang sedang meluncur turun diperosotan. "Wah, lincah sekali bocah itu," kata si pria. "Kalau yang sedang main ayunan di bandulan, yang pakai T-shirt biru, itu anakku," sambungnya. Lalu, sambil melihat arloji, si pria memanggil putranya. "Ayo Jack, gimana kalau kita sekarang pulang?" Jack, setengah memelas, "Kalau lima menit lagi, boleh yahhh, sebentar lagi, Papa... boleh kan? Cuma tambah lima menit kok, yaaa...?" Pria itu mengangguk dan Jack meneruskan main ayunan memuaskan hatinya. Menit menit berlalu, si pria berdiri, memanggil anaknya lagi. "Ayo, ayo, sudah waktunya pulang Jack..." Lagi-lagi Jack memohon, "Papa, lima menit lagilah. Cuma lima menit saja, ya?" Pria itu tersenyum dan bilang, "OK lah, iyalah..."

"Wah, bapak pasti seorang ayah yang sabar," ucap si ibu disampingnya itu menanggapi. Pria itu tersenyum, lalu berkata, "Putraku yang lebih tua, John, tahun lalu terbunuh selagi bersepeda di daerah ini. Oleh seorang sopir mabuk. Aku tak pernah memberikan cukup waktu untuk bersama John, dan sesudahnya, aku menyesal, apapun ingin kuberikan demi dan asal saja saya bisa bersamanya biar-pun hanya untuk lima menit lagi. Aku sudah berjanji dipemakaman John, bahwa aku tidak akan mengulangi kesalahan yang sama lagi terhadap Jack. Ia pikir ia dapat lima menit ekstra tambahan untuk berayun. Padahal, sebenarnya, sayalah yang memperoleh tambahan lima menit memandangi dia bermain."

Hidup ini bukanlah suatu lomba. Hidup adalah masalah membuat prioritas. Prioritas apa yang anda miliki saat ini? Berikanlah pada seseorang yang anda kasihi, lima menit saja dari waktumu, dan anda pasti tidak akan menyesal selamanya. SumBa Boy 01-09-2005, 11:02 Komitmen Terhadap Goal Tahun 1986 di New York diadakan lomba marathon internasional yang diikuti oleh ribuan pelari dari seluruh dunia. Lomba ini mengambil jarak 42 kilometer mengelilingi kota New York. Jutaan orang dari seluruh dunia ikut menonton acara tersebut melalui puluhan televisi yang merelainya secara langsung. Ada satu orang yang menjadi pusat perhatian di lomba tersebut, yaitu Bob Willen. Bob adalah seorang veteran perang Amerika, dan dia kehilangan kedua kakinya karena terkena ranjau saat perang di Vietnam. Untuk berlari, Bob menggunakan kedua tangannya untuk melemparkan badannya kedepan.

19 | P a g e

Dan lombapun dimulailah. Ribuan orang mulai berlari secepat mungkin ke garis finish. Wajah-wajah mereka menunjukkan semangat yang kuat. Para penonton tak henti-hentinya bertepuk tangan untuk terus mendukung para pelari tersebut. 5 kilometer telah berlalu. Beberapa peserta nampak mulai kelelahan dan mulai berjalan kaki. 10 kilometer telah berlalu. Disini mulai nampak siapa yang mempersiapkan diri dengan baik, dan siapa yang hanya sekedar ikut untuk iseng-iseng. Beberapa peserta yang nampak kelelahan memutuskan untuk berhenti dan naik ke bis panitia. Sementara hampir seluruh peserta telah berada di kilometer ke-5 hingga ke-10, Bob Willen yang berada di urutan paling belakang baru saja menyelesaikan kilometernya yang pertama. Bob berhenti sejenak, membuka kedua sarung tangannya yang sudah koyak, menggantinya dengan yang baru, dan kemudian kembali berlari dengan melempar-lemparkan tubuhnya kedepan dengan kedua tangannya. Ayah Bob yang berada bersama ribuan penonton lainnya tak henti-hentinya berseru "Ayo Bob ?.. Ayo Bob ??berlarilah terus". Karena keterbatasan fisiknya, Bob hanya mampu berlari sejauh 10 kilometer selama satu hari. Dimalam hari, Bob tidur di dalam sleeping bag yang telah disiapkan oleh panitia yang mengikutinya. Akhirnya empat hari telah berlalu, dan kini adalah hari kelima bagi Bob Willen. Tinggal dua kilometer lagi yang harus ditempuh. Hingga suatu saat, hanya tinggal 100 meter lagi dari garis finish, Bob jatuh terguling. Fisik Bob benar-benar telah habis saat itu. Bob perlahan-lahan bangkit dan membuka kedua sarung tangannya. Nampak disana tangan Bob sudah berdarah-darah. Dokter yang mendampinginya sejenak memeriksanya, dan mengatakan bahwa kondisi Bob sudah parah, bukan karena luka di tangannya saja, namun lebih ke arah kondisi jantung dan pernafasannya. Sejenak Bob memejamkan mata. Dan di tengah-tengah gemuruh suara penonton yang mendukungnya, samar-samar Bob dapat mendengar suara ayahnya yang berteriak "Ayo Bob, bangkit ! Selesaikan apa yang telah kamu mulai. Buka matamu, dan tegakkan badanmu. Lihatlah ke depan, garis finish telah di depan mata. Cepat bangun ! Tunjukkan ke semua orang siapa dirimu, jangan menyerah ! Cepat bangkit !!!"

20 | P a g e

Pelan-pelan Bob mulai membuka matanya kembali. Saat itulah matanya melihat garis finish yang sudah dekat. Semangat mulai membara kembali di dalam dirinya, dan tanpa sarung tangan, Bob melompat-lompat kedepan. "Ya, ayo Bob? satu lompatan lagi, Bob. Capailah apa yang kamu inginkan, Bob !" teriak ayahnya yang terus berlari mendampinginya. Dan satu lompatan terakhir dari Bob membuat tubuhnya melampaui garis finish. Saat itu meledaklah gemuruh dari para penonton yang berada di tempat itu. Bob bukan saja telah menyelesaikan perlombaan itu, Bob bahkan tercatat di Guiness Book of Record sebagai satu-satunya orang cacat yang berhasil menyelesaikan lari marathon. Beberapa saat kemudian, ketika ada puluhan wartawan yang menemuinya, Bob berkata "SAYA BUKAN ORANG HEBAT. ANDA TAHU SAYA TIDAK PUNYA KAKI LAGI. SAYA HANYA MENYELESAIKAN APA YANG TELAH SAYA MULAI. SAYA HANYA MENCAPAI APA YANG TELAH SAYA INGINKAN. DAN KEBAHAGIAAN SAYA DAPATKAN BUKAN DARI APA YANG SAYA DAPATKAN, TAPI DARI PROSES UNTUK MENDAPATKANNYA. SELAMA LOMBA, FISIK SAYA MENURUN DRASTIS. TANGAN SAYA SUDAH HANCUR BERDARAH-DARAH. TAPI RASA SAKIT DI HATI SAYA TERJADI BUKAN KARENA LUKA ITU, TAPI KETIKA SAYA MEMALINGKAN WAJAH SAYA DARI GARIS FINISH. JADI SAYA KEMBALI FOKUS UNTUK MENATAP GOAL SAYA. SAYA RASA TIDAK ADA ORANG YANG AKAN GAGAL DALAM LARI MARATHON INI. TIDAK MASALAH ANDA AKAN MENCAPAINYA DALAM BERAPA LAMA, ASAL ANDA TERUS BERLARI. ANDA DISEBUT GAGAL BILA ANDA BERHENTI. JADI, JANGANLAH BERHENTI SEBELUM TUJUAN ANDA TELAH TERCAPAI?" Diadaptasi dari Tayangan Guiness Book of World Records, TV7 SumBa Boy 01-09-2005, 11:04 Bahagia, Ada Pada Jiwa Yang Bisa Bersyukur Pernah membayangkan, bagaimana seseorang menulis buku, bukan dengan tangan atau anggota tubuh lainnya, tetapi dengan kedipan kelopak mata kirinya?

21 | P a g e

Jika Anda mengatakan itu hal yang mustahil untuk dilakukan, tentu saja Anda belum mengenal orang yang bernama Jean-Dominique Bauby. Dia pemimpin redaksi majalah Elle, majalah kebanggaan Prancis yang digandrungi wanita seluruh dunia. Betapa mengagumkan tekad dan semangat hidup maupun kemauannya untuk tetap menulis dan membagikan kisah hidupnya yang begitu luar biasa. Ia meninggal tiga hari setelah bukunya diterbitkan. Setelah tahu apa yang dialami si Jean dalam menempuh hidup ini, pasti Anda akan berpikir, "Berapa pun problem dan stres dan beban hidup kita semua, hampir tidak ada artinya dibandingkan dengan si Jean!" Tahun 1995, ia terkena stroke yang menyebabkan seluruh tubuhnya lumpuh. Ia mengalami apa yang disebut locked-in syndrome, kelumpuhan total yang disebutnya "Seperti pikiran di dalam botol". Memang ia masih dapat berpikir jernih tetapi sama sekali tidak bisa berbicara maupun bergerak. Satu-satunya otot yang masih dapat diperintahnya adalah kelopak mata kirinya. Jadi itulah cara dia berkomunikasi dengan para perawat, dokter rumah sakit, keluarga dan temannya. Begini cara Jean menulis buku. Mereka (keluarga, perawat, teman-temannya) menunjukkan huruf demi huruf dan si Jean akan berkedip apabila huruf yang ditunjukkan adalah yang dipilihnya. "Bukan main," kata Anda. Ya, itu juga reaksi semua yang membaca kisahnya. Buat kita, kegiatan menulis mungkin sepele dan menjadi hal yang biasa. Namun, kalau kita disuruh "menulis" dengan cara si Jean, barang kali kita harus menangis dulu berhari-hari dan bukan buku yang jadi, tapi mungkin meminta ampun untuk tidak disuruh melakukan apa yang dilakukan Jean dalam pembuatan bukunya. Tahun 1996 ia meninggal dalam usia 45 tahun setelah menyelesaikan memoarnya yang ditulisnya secara sangat istimewa. Judulnya, "Le Scaphandre" et le Papillon (The Bubble and the Butterfly).

Jean adalah contoh orang yang tidak menyerah pada nasib yang digariskan untuknya. Dia tetap hidup dalam kelumpuhan dan tetap berpikir jernih untuk

22 | P a g e

bisa menjadi seseorang yang berguna, walaupun untuk menelan ludah pun, dia tidak mampu, karena seluruh otot dan saraf di tubuhnya lumpuh. Tetapi yang patut kita teladani adalah bagaimana dia menyikapi situasi hidup yang dialaminya dengan baik dan tetap menjadi seorang manusia (bahasa Sansekerta yang berarti pikiran yang terkendali), bahkan bersedia berperan langsung dalam film yang mengisahkan dirinya. Jean, tetap hidup dengan bahagia dan optimistis, dengan kondisinya yang seperti sosok mayat bernapas. Sedangkan kita yang hidup tanpa punya problem seberat Jean, sering menjadi manusia yang selalu mengeluh..! Coba ingat-ingat apa yang kita lakukan. Ketika mendapat cuaca hujan, biasanya menggerutu. Sebaliknya, mendapat cuaca panas juga menggerutu. Punya anak banyak mengeluh, tidak punya anak juga mengeluh. Carl Jung, pernah menulis demikian: "Bagian yang paling menakutkan dan sekaligus menyulitkan adalah menerima diri sendiri secara utuh, dan hal yang paling sulit dibuka adalah pikiran yang tertutup!" Maka, betapapun kacaunya keadaan kita saat ini, bagi yang sedang stres berat, yang sedang berkelahi baik dengan diri sendiri maupun melawan orang lain, atau anggota keluarga yang sedang tidak bahagia karena kebutuhan hidupnya tidak terpenuhi, yang baru mendapat musibah kecelakaan atau bencana, bagi yang sedang di-PHK, ingatlah kita masih bisa menelan ludah, masih bisa makan dan menggerakkan anggota tubuh lainnya. Maka bersyukurlah, dan berbahagialah...! Jangan menjadi pengeluh, penggerutu, penuntut abadi, tapi bijaksanalah untuk bisa selalu think and thank (berpikir, kemudian berterima kasih/ bersyukurl). Dalam artikel yang berjudul Kegagalan & Kesuksesan Hasil Konsekuensi Pikiran ( SPM 26 Februari 2005) dituliskan, seseorang yang sadar sepenuhnya, dia datang ke dunia ini hanya dibekali sebuah nyawa (jiwa). Nah, nyawa itu harus dirawat dengan menjalani kehidupan secara bertanggung jawab. Dengan nyawa ini pulalah, seseorang harus hidup bahagia, di manapun dia berada, dan dalam kondisi apapun, dia harus bisa bahagia. Kunci

23 | P a g e

kebahagiaan adalah bersyukur! Mensyukuri apa yang kita dapat itu penting, termasuk sebuah nyawa agar kita bisa hidup di alam ini. Dan kebahagiaan bisa dibuat, dengan tidak meminta (menuntut) apapun pada orang lain, tetapi memberikan apa yang bisa diberikan kepada orang lain agar mereka bahagia. Jadilah seseorang yang merasa ada gunanya untuk kehidupan ini. Untuk itu, Anda bisa mendengarkan intuisi sendiri sehingga bertindak sesuai nurani dan menghasilkan apa yang Anda inginkan dalam hidup. Hadapi hidup dengan tabah karena orang-orang beruntung bukan tidak pernah gagal. Bukan tidak pernah ditolak, juga bukan tidak pernah kecewa. Justru banyak orang yang sukses itu sebetulnya orang yang telah banyak mengalami kegagalan. Berpikirlah positif, Anda akan menjadi orang yang beruntung. Banyak cerita tentang keberuntungan berasal dari kejadian-kejadian yang tidak menguntungkan. Misalnya, kehilangan pekerjaan memunculkan ide besar untuk mulai bisnis sendiri dan menjadi majikan. Ditolak pun bisa mendatangkan kesuksesan. Tetapi, untuk mendapatkan keberuntungan diperlukan usaha. Dan mulailah sekarang juga untuk berusaha! Sumber: Bahagia, ada pada Jiwa yang Bisa Bersyukur oleh Lianny Hendranata Kristiawan 01-09-2005, 11:05 "Sometimes Good People Do Evil Things" Semoga jadi pelajaran, terutama kita yang memiliki anak yg masih kecil-kecil ibarat pepatah nakalnya anak itu tak lain adalah cerminan kita sendiri. So must really take care and be patient.

----------------------------------------------------------------------"Sometimes Good People Do Evil Things" Ini kisah nyata yg lagi heboh di Malaysia, Ingatlah....semarah apapun, janganlah bertindak keterlaluan.............., Sebuah kisah untuk dijadikan pengalaman dan pengajaran...... Sebagai ibu kita patut juga menghalang perbuatan suami kita memukul terutama pada anak2 yg masih kecil dan tak tau apa2. Mengajar dgn cara memukul bukanlah cara terbaik,

24 | P a g e

Sepasang suami isteri - seperti pasangan lain di kota-kota besar meninggalkan anak-anak diasuh pembantu rumah semasa keluar bekerja. Anak tunggal pasangan ini, perempuan berusia tiga setengah tahun. Bersendirian di rumah dia kerap dibiarkan pembantunya yang sibuk bekerja bermain diluar, tetapi pintu pagar tetap dikunci. Bermainlah dia sama ada berayun-ayun di atas buaian yang dibeli bapanya,ataupun memetik bunga raya, bunga kertas dan lain-lain di halaman rumahnya. Suatu hari dia melihat sebatang paku karat. Dia pun mencoret semen tempat mobil ayahnya diparkirkan tetapi kerana lantainya terbuat dari marmer, coretan tidak kelihatan. Dicobanya pada mobil baru ayahnya. Ya...kerana mobil itu bewarna gelap, coretannya tampak jelas. Apa lagi kanakkanak ini pun membuat coretan sesuai dengan kreativitasnya. Hari itu bapak dan ibunya bermotor ke tempat kerja kerana macet ada perayaan Thaipusam. Setelah penuh coretan yg sebelah kanan dia beralih ke sebelah kiri mobil. Dibuatnya gambar ibu dan ayahnya, gambarnya sendiri, lukisan ayam, kucing dan lain sebagainya mengikut imaginasinya. Kejadian itu berlangsung tanpa disadari si pembantu rumah. Pulang petang itu, terkejut pasangan itu melihat kereta yang baru setahun dibeli dengan bayaran angsuran. Si bapak yang belum lagi masuk ke rumah ini pun terus menjerit, "Kerjaan siapa ini?" Pembantu rumah yang tersentak dengan jeritan itu berlari keluar. Dia juga beristighfar. Mukanya merah padam ketakutan lebih2 melihat wajah bengis tuannya. Sekali lagi diajukan pertanyaan keras kepadanya, dia terus mengatakan "Tak tahu... !" "kamu dirumah sepanjang hari, apa saja yg kau lakukan?" hardik si isteri lagi. Si anak yang mendengar suara ayahnya, tiba-tiba berlari keluar dari kamarnya. Dengan penuh manja dia berkata "Ita yg membuat itu abahhh.. cantik kan!" katanya sambil memeluk abahnya ingin bermanja seperti biasa. Si ayah yang hilang kesabaran mengambil sebatang ranting kecil dari pohon bunga raya di depannya, terus dipukulkannya berkali2 ke telapak tangan anaknya. Si anak yang tak mengerti apaapa terlolong-lolong kesakitan sekaligus ketakutan.Puas memukul telapak tangan, si ayah memukul pula belakang tangan anaknya. Si ibu cuma mendiamkan saja, seolah merestui dan merasa puas dengan hukuman yang dikenakan. Pembantu rumah terbengong, tdk tahu hrs berbuat apa?. Si bapak cukup rakus memukul-mukul tangan kanan dan kemudian tangan kiri anaknya. Setelah si bapak masuk ke rumah dituruti si ibu, pembantu rumah menggendong anak kecil itu, membawanya ke kamar. Dilihatnya telapak tangan dan belakang tangan si anak kecil luka2 dan berdarah. Pembantu rumah memandikan anak kecil itu. Sambil menyiram air sambil dia ikut menangis. Anak kecil itu juga terjerit-jerit menahan kepedihan saat luka2nya itu terkena air. Si pembantu rumah kemudian menidurkan anak kecil itu. Si bapak sengaja membiarkan anak itu tidur bersama pembantu rumah. Keesokkan harinya, kedua-dua belah tangan si anak bengkak. Pembantu rumah mengadu. "Oleskan obat saja!" jawab tuannya, bapak si anak. Pulang dari kerja, dia tidak memperhatikan anak kecil itu yang menghabiskan waktu di kamar pembantu. Si bapak konon mau mengajar anaknya. Tiga hari berlalu, si ayah tidak pernah menjenguk anaknya sementara si ibu juga begitu tetapi setiap hari bertanya kepada pembantu rumah. "Ita demam..." jawap pembantunya

25 | P a g e

ringkas. "Kasih minum panadol ," jawab si ibu. Sebelum si ibu masuk kamar tidur dia menjenguk kamar pembantunya. Saat dilihat anaknya Ita dalam pelukan pembantu rumah, dia menutup lagi pintu kamar pembantunya. Masuk hari keempat, pembantu rumah memberitahukan tuannya bahwa suhu badan Ita terlalu panas. "Sore nanti kita bawa ke klinik. Pukul 5.00 siap" kata majikannya itu. Sampai saatnya si anak yang sudah lemah dibawa ke klinik. Doktor mengarahkan ia dirujuk ke hospital kerana keadaannya serius. Setelah seminggu di rawat inap doktor memanggil bapak dan ibu anak itu. "Tidak ada pilihan.." katanya yang mengusulkan agar kedua tangan anak itu dipotong kerana gangren yang terjadi sedah terlalu parah. "Ia sudah bernanah, demi menyelamatkan nyawanya kedua tangannya perlu dipotong dari siku ke bawah" kata doktor. Si bapak dan ibu bagaikan terkena halilintar mendengar kata-kata itu. Terasa dunia berhenti berputar, tapi apa yg dapat dikatakan. Si ibu meraung merangkul si anak. Dengan berat hati dan lelehan air mata isterinya, si bapak terketar-ketar madandatangani surat persetujuan pembedahan. Keluar dari bilik pembedahan, selepas obat bius yang suntikkan habis, si anak menangis kesakitan. Dia juga heran2 melihat kedua tangannya berbalut kasa putih. Ditatapnya muka ayah dan ibunya. Kemudian ke wajah pembantu rumah. Dia mengerutkan dahi melihat mereka semua menangis. Dalam siksaan menahan sakit, si anak bersuara dalam linangan air mata. "Abah.. Mama... Ita tidak akan melakukannya lagi. Ita tak mau ayah pukul. Ita tak mau jahat. Ita sayang abah.. sayang mama." katanya berulang kali membuatkan si ibu gagal menahan rasa sedihnya. "Ita juga sayang Kak Narti.." katanya memandang wajah pembantu rumah, sekaligus membuatkan gadis dari Surabaya itu meraung histeris. "Abah..kembalikan tangan Ita. Untuk apa ambil.. Ita janji tdk akan mengulanginya lagi! Bagaimana caranya Ita mau makan nanti? Bagaimana Ita mau bermain nanti? Ita janji tdk akan mencoret2 mobil lagi," katanya berulang-ulang. Serasa copot jantung si ibu mendengar kata-kata anaknya. Meraung2 dia sekuat hati namun takdir yang sudah terjadi, tiada manusia dapat menahannya. *"jika tidak dapat apa yang kita suka...belajarlah utk menyukai apa yang kita dapat.." SumBa Boy 01-09-2005, 11:12 Lonceng Kuil Sebuah kuil dibangun di suatu pulau, tiga kilometer jauhnya dari pantai. Dalam kuil itu terdapat seribu lonceng. Lonceng-lonceng yang besar,lonceng-lonceng yang kecil, semuanya dibuat oleh pengrajin-pengrajin terbaik di dunia. Setiap kali angin bertiup atau taufan menderu, semua lonceng kuil serentak berbunyi dan secara terpadu membangun sebuah simponi. Hati setiap orang yang mendengarkannya terpesona.

26 | P a g e

Tetapi selama berabad-abad pulau itu tenggelam di dalam laut; demikian juga kuil bersama dengan lonceng-loncengNya. Menurut cerita turun-temurun lonceng-lonceng itu masih terus berbunyi. tanpa henti, dan dapat didengar oleh setiap orang yang mendengarkannya dengan penuh perhatian. Tergerak oleh cerita ini, seorang pemuda menempuh perjalanan sejauh beribu-ribu kilometer. Tekadnya telah bulat untuk mendengarkan bunyi lonceng-lonceng itu. Berhari-hari ia duduk di pantai, berhadapan dengan tempat di mana kuil itu pernah berdiri, dan mendengarkan - mendengarkan dengan penuh perhatian. Tetapi yang didengarnya hanyalah suara gelombang laut yang memecah di tepi pantai. Ia berusaha mati-matian untuk menyisihkan suara gelombang itu supaya dapat mendengar bunyi lonceng. Namun sia-sia. Suara laut rupanya memenuhi alam raya. Ia bertahan sampai berminggu-minggu. Ketika semangatnya mengendor, ia mendengarkan orang tua-tua di kampung. Dengan terharu mereka menceritakan kisah seribu lonceng dan kisah tentang mereka yang telah mendengarnya. Dengan demikian ia semakin yakin bahwa kisah itu memang benar. Dan semangatnya berkobar lagi, apabila mendengar kata-kata mereka ... tetapi kemudian ia kecewa lagi, kalau usahanya selama berminggu-minggu ternyata tidak menghasilkan apa-apa. Akhirnya ia memutuskan untuk mengakhiri usahanya. Barangkali ia tidak ditakdirkan menjadi salah seorang yang beruntung dapat mendengar bunyi lonceng-lonceng kuil itu. Mungkin juga legenda itu hanya omong kosong saja. Lebih baik pulang saja dan mengakui kegagalan, demikian pikirnya. Pada hari terakhir ia duduk di pantai pada tempat yang paling disayanginya. Ia berpamitan kepada laut, langit, angin serta pohon-pohon kelapa. Ia berbaring di atas pasir, memandang langit, mendengarkan suara laut. Pada hari itu ia tidak berusaha menutup telinganya terhadap suara laut, melainkan menyerahkan dirinya sendiri kepadanya. Dan ia pun menemukan suara yang lembut dan menyegarkan di dalam gelora gelombang laut. Segera ia begitu tenggelam dalam suara itu, sehingga ia hampir tidak menyadari dirinya lagi. Begitu dalam keheningan yang ditimbulkan suara gelombang dalam hatinya. Di dasar keheningan itu, ia mendengarnya! Dentang bunyi satu lonceng

27 | P a g e

disambut oleh yang lain, oleh yang lain lagi dan oleh yang lain lagi ... dan akhirnya seribu lonceng dari kuil itu berdentangan dengan satu melodi yang agung berpadu. Dalam hatinya meluap rasa kagum dan gembira. Jika engkau ingin mendengar lonceng-lonceng kuil, dengarkanlah suara laut. Jika engkau ingin melihat Tuhan, pandanglah ciptaan dengan penuh perhatian. Jangan menolaknya, jangan memikirkannya. Pandanglah saja. (Anthony de Melo) Kristiawan 08-09-2005, 08:35 Tiga Syukur Setiap Hari Seorang wanita yang baru saja meninggal ternyata merindukan kehidupan yang baru saja ditinggalkannya. Ia berharap bisa ''mengunjungi'' kembali salah satu hari yang ''tidak penting'' yang pernah terjadi dalam hidupnya. Ketika harapannya dikabulkan, ia menyadari betapa selama ini ia menjalani hidupnya tanpa rasa syukur, seakan-akan semua itu sudah selayaknya menjadi miliknya. Akhirnya kunjungannya itu menjadi beban berat yang tak tertanggungkan olehnya. ''Saya tidak menyadari,'' katanya dengan penuh sesal, ''Semua yang terjadi tak pernah kita sadari benar. Selamat tinggal, rumahku. suami dan putri kesayanganku.... Ibu dan ayah.... Selamat tinggal detak jam dinding dan bunga-bunga yang indah di pekarangan. Dan makanan dan kopi. Dan baju-baju yang baru diseterika dan air mandi hangat .... dan saat-saat tidur dan terjaga. Oh hidup, kau terlalu mengagumkan hingga orang tak menyadari betapa mengagumkannya engkau.'' Itulah salah satu adegan yang cukup menyentuh dalam sebuah drama karya Thornton Wilder - seorang pengarang Amerika -- berjudul Our Town. Wilder nampaknya ingin mengingatkan kita untuk senantiasa menikmati hari dengan penuh rasa syukur. Setiap hari sebetulnya adalah istimewa. Sayang, kita sering tak menyadarinya karena ''mata'' kita tertutup. Melalui tulisan ini saya ingin berbagi satu kiat untuk menikmati hidup yang indah. Saya menyebutnya ''Tiga Syukur Setiap Hari.'' Kiat ini sangat sederhana dan dapat Anda terapkan mulai hari ini juga. Menjelang tidur setiap malam, cobalah Anda cari tiga hal yang pantas Anda syukuri hari ini sebagai rahmat dan anugerah dariNya.

28 | P a g e

Tiga hal saja. Tidak sulit bukan? Kalau kebetulan hari ini Anda mendapatkan berbagai ''kabar baik'' tentunya tak sulit melakukannya. Tapi, bagaimana kalau hari ini berlalu dengan berbagai kesulitan bahkan musibah: anak Anda sakit, dompet Anda hilang, Anda baru dimarahi atasan, mobil Anda ditabrak orang, atau orang tua Anda dirawat di rumah sakit. Kalau demikian apa yang harus kita syukuri? Kalau pertanyaan itu yang Anda ajukan, nampaknya kita perlu memahami tiga hal berikut. Pertama, bersyukur sebetulnya tidaklah hanya dapat kita lakukan di saat senang, tetapi juga di saat susah. Kita perlu menyadari bahwa setiap musibah selalu mengandung 'rahmat' yang terselubung. Musibah adalah alat yang sangat ampuh untuk membuka mata kita pada banyaknya kenikmatan yang telah kita lupakan. Kedua, dalam menerima musibah kita perlu senantiasa bersyukur bahwa hal itu tidaklah terlalu buruk. Falsafah Jawa mengenal istilah ''Masih untung.'' Ini sebuah cara pandang yang sangat spiritual. Belum lama ini anak saya yang berusia 3 tahun jatuh di kamar mandi sehingga kepalanya harus dijahit di rumah sakit. Sudah tentu kami sekeluarga sangat sedih dan prihatin. Tapi, malam itu saya masih bisa bersyukur karena ternyata luka yang dialaminya tak terlalu parah dan akan membaik dalam beberapa hari ke depan. Paradigma ''Masih untung'' ini bukanlah sekadar untuk menghibur dan menyenang-nyenangkan diri. Sikap ini didasari oleh keyakinan mendalam bahwa Tuhan senantiasa melindungi kita. Bahwa rahmat selalu ada di sekitar kita betapa pun kecilnya. Ini akan mengubah penolakan menjadi penerimaan, kekacauan menjadi keteraturan, dan kekeruhan menjadi kejernihan. Lebih dari itu hidup kita akan senantiasa diliputi perasaan penuh. Apapun yang sudah kita miliki menjadi cukup, bahkan berlebih. Ketiga, kita seringkali tak dapat menemukan hal-hal yang patut disyukuri karena kita sering merasa bahwa sesuatu itu sudah semestinya terjadi. Padahal, segala sesuatu tidak terjadi begitu saja. Semuanya karena rahmat Tuhan. Mungkin Anda tidak merasa mendapatkan hal istimewa pada suatu hari. Tapi, bukankah hari itu kita dan seluruh anggota keluarga sampai di rumah dengan selamat? Bukankah kita masih bisa menikmati makanan yang lezat? Bukankah jantung kita masih terus berdetak, nafas kita pun tak pernah berhenti? Bukankah kita masih dapat melihat, mendengar, berjalan, dan bekerja? Hal-hal yang saya sebut di atas seringkali kita anggap sebagai

29 | P a g e

sesuatu yang remeh, dan terjadi begitu saja. Padahal, kenyataannya tidak demikian. Coba Anda saksikan acara Tali Kasih yang dipandu Dewi Hughes di sebuah televisi swasta. Anda akan sadar, bahkan mungkin sambil meneteskan air mata menyaksikan betapa banyaknya orang yang tak dapat menikmati hal-hal yang kita anggap remeh tadi. Menyaksikan acara-acara seperti ini akan membuka mata hati kita akan betapa banyaknya rahmat yang sering kita lupakan dalam hidup ini. Pembaca yang budiman, mulai nanti malam cobalah kiat sederhana ini. ''Tiga Syukur Setiap Hari'' akan mengubah cara pandang Anda terhadap hidup. Dengan demikian Anda akan merasakan hidup yang begitu indah, penuh rahmat, berkecukupan, dan berkelimpah-ruahan. Sumber: Tiga Syukur Setiap Hari oleh Arvan Pradiansyah, direktur pengelola Institute for Leadership & Life Management (ILM) dan pengarang buku Life is Beautiful Kristiawan 08-09-2005, 08:41 Who is More Clever, He or the Kid...? Ketika seorang pengusaha sedang memotong rambutnya pada tukang cukur yang berdomisili tidak jauh dari kantornya, mereka melihat ada seorang anak kecil berlari-lari dan melompat-lompat di depan mereka. Tukang cukur berkata, "Itu Bejo, dia anak paling terbodoh di dunia". Pengusaha itu kemudian bertanya "Apa iya?". Tukang cukur dengan bersemangat "Mari... saya buktikan!" Lalu, dia memanggil si Bejo, tukang cukur itu merogoh kantongnya dan mengeluarkan lembaran uang Rp 1000 dan Rp 500, lalu ia memanggil bejo dan berkata, "Bejo, kamu boleh pilih dan ambil salah satu uang ini, terserah kamu mau pilih yang mana, ayo nih!". Bejo pun melihat ke tangan Tukang cukur dimana ada dua lembaran uang Rp 1000 dan Rp 500, lalu dengan cepat tangannya bergerak mengambil lembaran uang Rp 500. Tukang cukur dengan perasaan benar dan menang lalu berbalik kepada sang pengusaha dan berkata, "Benar kan yang saya katakan tadi, Bejo itu memang anak terbodoh yang pernah saya temui. Sudah tak terhitung berapa kali saya lakukan tes seperti itu tadi dan ia selalu mengambil uang logam yang nilainya paling kecil". Setelah sang pengusaha sudah selesai memotong rambutnya, di tengah perjalanan pulang dia bertemu dengan Bejo. Karena merasa penasaran dengan apa yang dia lihat sebelumnya, dia pun memanggil Bejo lalu bertanya "Bejo, tadi saya sewaktu tukang cukur menawarkan uang lembaran Rp 1000 dan Rp 500-an, saya lihat kok yang kamu ambil, uang yang Rp 500, kenapa tidak ambil yang Rp 1000, nilainya kan lebih besar dan dua kali lipat dari yang Rp 500.

30 | P a g e

Si bejo kemudian melihat dan memandang wajah sang pengusaha, ia agak ragu-ragu untuk mengatakannya. "Ayo beritahu saya, kenapa kamu ambil yang Rp 500," desak sang pengusaha. Akhirnya si Bejo pun berkata, "Kalau saya ambil yang Rp 1000, berarti permainannya akan selesai............" Moral of the story: Sering kita merasa lebih pintar dari orang lain tetapi kenyataannya merekalah yang lebih pintar dari kita. Never judge a book from its cover, The story may be different from what you may think of. Kristiawan 08-09-2005, 09:01 Surat Terakhir Seorang Supir Truk by Rud Kendall Steamboat Mountain adalah pembunuh, dan sopir truk yang menyusuri jalan raya Alaska memperlakukannya dengan hormat, terutama di musim dingin. Tikungan dan belokan jalan di gunung itu dan tebingnya yang curam menukik tajam dari jalanan berlapis es. Tak terhitung truk dan sopir truk yang tersesat di situ dan masih banyak lagi yang diyakini akan mengikuti jejak terakhir mereka. Dalam suatu perjalanan di jalan raya itu, aku bertemu dengan Royal Canadian Mounted Police (polisi Kanada) dan beberapa mobil Derek menarik sisa sebuah mobil menaiki tebing terjal. Aku memarkir trukku dan menghampiri sekelompok sopir truk yang diam mengawasi mobil hancur yang mulai muncul dari jurang. Salah seorang polisi menghampiri kami dan berkata perlahan, "Saya minta maaf," katanya, "Sopirnya sudah meninggal saat kami menemukannya. Ia pasti melampaui jalan ini dua hari yang lalu waktu ada badai salju yang buruk. Tak terlihat banyak jejak. Untung kami melihat sinar matahari memantulkan logamnya." Ia menggelengkan kepalanya perlahan dan merogoh saku mantelnya. "Ini.. mungkin kalian sebaiknya membaca ini. Rupanya dia masih hidup beberapa jam sebelum mati kedinginan." Aku belum pernah melihat polisi berlinangan air mata. Aku selalu menyangka mereka sudah sering melihat kematian dan kesusahan sehingga mereka sudah kebal, tapi ia menghapus air mata saat ia menyerahkan surat itu kepadaku. Selagi aku membacanya, aku mulai menangis. Semua supir terdiam membaca kata2 itu, lalu berjalan kembali ke truknya masing2. Kata-kata itu terpatri dalam ingatanku, dan sekarang, bertahun2 kemudian, surat itu masih terlihat jelas seakan aku memegangnya di hadapanku. Aku ingin berbagi yang diceritakan surat itu dengan Anda dan keluarga Anda.

31 | P a g e

Desember, 1974 Istriku yang tercinta, Tak ada orang yang ingin menulis surat seperti ini, tapi aku cukup beruntung memiliki kesempatan untuk mengatakan apa yang sering lupa kukatakan. Aku mencintaimu, Sayang. Kamu sering berkelakar bahwa aku lebih mencintai truk daripada kamu karena aku lebih banyak menghabiskan waktu dengannya. Aku memang mencintai mesin ini - ia baik padaku. Ia menemaniku dalam masa sulit dan tempat yang sulit. Aku selalu dapat mengandalkannya dalam perjalanan panjang dan ia dapat melaju cepat. Ia tak pernah mengecewakanku. Tapi, tahu tidak? Aku mencintaimu karena alasan yang sama. Kamu juga selalu menemaniku dalam waktu yang sulit dan tempat yang sulit. Ingat truk kita yang pertama? Truk rongsokan yang selalu membuat kita bangkrut, tapi yang selalu mengumpulkan cukup uang untuk kita makan? Kamu harus mencari pekerjaan supaya kita dapat membayar sewa rumah dan bon tagihan. Setiap sen yang kuhasilkan dipakai untuk truk, sementara uangmu memberi kita makanan dan atap untuk bernaung. Aku ingat aku pernah mengeluhkan truk itu, tapi aku tak pernah mendengarmu mengeluh waktu pulang kerja dengan lelah dan aku meminta uang darimu untuk pergi lagi. Seandainya pun kamu mengeluh, mungkin aku tak mendengarnya. Aku terlalu terlena oleh masalahku sendiri sehingga tak pernah memikirkan masalahmu. Aku memikirkannya sekarang, semua yang kau korbankan untukku. Pakaian, liburan, pesta, teman. Kamu tak pernah mengeluh dan entah bagaimana aku tak pernah ingat untuk berterima kasih padamu untuk menjadi dirimu. Saat aku duduk minum kopi bersama teman2, aku selalu membicarakan trukku, kendaraanku, pembayaranku. Rupanya aku lupa bahwa kamu adalah mitraku meskipun kamu tak berada bersamaku. Pengorbanan dan keteguhan hati dari pihakku dan dari pihakmu jugalah yang akhirnya membelikan kita truk baru. Aku begitu bangga dengan truk itu hingga rasanya seperti ingin meledak. Aku bangga akan dirimu juga, tapi aku tak pernah mengatakannya. Aku menganggap kamu pasti sudah tahu, tapi andai aku melewatkan waktu untuk mengobrol denganmu sama banyaknya dengan untuk memoles trukku, mungkin aku akan mengatakannya. Bertahun-tahun selama aku mendera aspal, aku selalu tahu doamu mengiringiku. Tapi kali ini doa ini tidak cukup. Aku cedera parah. Ini perjalananku yang terakhir dan aku ingin mengatakan semua yang seharusnya kukatakan sebelumnya. Hal yang terlupakan karena aku terlalu sibuk dengan truk dan pekerjaan. Aku memikirkan ulang tahunmu dan ulang tahun pernikahan kita yang

32 | P a g e

terlupakan. Drama sekolah dan pertandingan hoki yang kauhadiri sendirian karena aku sedang di jalanan. Aku memikirkan malam2 sepi yang kau lewatkan seorang diri, bertanya-tanya di mana aku berada dan bagaimana keadanku. Aku memikirkan semua saat aku ingin meneleponmu hanya untuk menyapa tapi tak pernah jadi. Aku memikirkan perasaanku yang damai karena tahu kamu berada di rumah bersama anak2 menungguku. Tiap kali ada makan malam keluarga, kau selalu harus menghabiskan seluruh waktumu untuk menjelaskan kepada orang tuamu mengapa aku tak dapat hadir. Aku sibuk mengganti oli; aku sibuk mencari onderdil; aku sedang tidur karena harus berangkat pagi2 esoknya. Selalu ada alasan, tapi rasanya sekarang alasan itu tak begitu penting. Waktu kita menikah, kamu tak tahu cara mengganti lampu. Tapi, setelah beberapa tahun, kamu mampu memperbaiki perapian selagi badai, sementara aku menunggu muatan di Florida. Kamu menjadi montir yang cukup baik, membantuku memperbaiki, dan aku bangga sekali akan dirimu waktu kamu melompat ke dalam truk dan mundur melindas semak mawar. Aku bangga akan dirimu saat aku masuk ke halaman dan melihatmu tidur di mobil menungguku. Apakah itu jam dua subuh atau jam dua siang, kamu selalu kelihatan seperti seorang bintang film bagiku. Kamu cantik sekali. Mungkin aku tak mengatakannya akhir2 ini, tapi kamu memang cantik. Aku banyak berbuat kesalahan dalam hidupku, tapi seandainya aku pernah mengambil satu keputusan bagus, itu adalah saat aku melamarmu. Kamu tak akan pernah bisa mengerti apa yang membuatku terus mengemudikan truk. Aku juga tak mengerti, tapi itulah cara hidupku. Masa susah, masa senang, kamu selalu ada. Aku mencintaimu, Sayang, dan aku mencintai anak-anak. Tubuhku sakit, tapi hatiku jauh lebih sakit. Kamu tak akan hadir saat aku mengakhiri perjalanan ini. Untuk pertama kalinya sejak kita bersama, aku benar2 sendirian dan aku takut. Aku sangat membutuhkanmu, dan aku tahu sudah terlambat. Lucu juga ya, tapi yang kumiliki sekarang adalah truk ini. Truk terkutuk ini yang mengatur hidup kita begitu lama. Baja rongsok tempatku hidup selama bertahun-tahun. Tapi truk ini tak dapat membalas cintaku. Hanya kamu yang bisa. Kamu beribu mil jauhnya, tapi aku merasakan dirimu bersamaku di sini. Aku dapat melihat wajahmu dan merasakan cintamu dan aku takut melakukan perjalanan terakhir ini sendirian. Katakanlah pada anak-anak bahwa aku sangat mencintai mereka dan jangan ijinkan mereka bekerja sebagai supir truk. Mungkin cuma itu, Manis. Aku betul-betul mencintaimu. Jagalah dirimu dan ingatlah selalu bahwa aku mencintaimu melebihi segala yang ada dalam hidup ini. Aku cuma lupa mengatakannya.

33 | P a g e

Aku mencintaimu, Bill --Kiriman dari Pitet Sim salim 08-09-2005, 09:12 GOD's CAKE Kadang kita bertanya dlm hati & menyalahkan Tuhan, "apa yg telah saya lakukan sampai saya harus mengalami ini semua?" atau "kenapa Tuhan membiarkan ini semua terjadi pada saya ?" Here is a wonderful explanation... Seorang anak memberitahu ibunya kalau segala sesuatu tidak berjalan seperti yang dia harapkan. Dia mendapatkan nilai jelek dalam raport, putus dengan pacarnya, dan sahabat terbaiknya pindah ke luar kota. Saat itu ibunya sedang membuat kue, dan menawarkan apakah anaknya mau mencicipinya, dengan senang hati dia berkata, "Tentu saja, I love your cake." "Nih, cicipi mentega ini," kata Ibunya menawarkan. "Yaiks," ujar anaknya. "Bagaimana dgn telur mentah ?" "You're kidding me, Mom." "Mau coba tepung terigu atau baking soda ?" "Mom, semua itu menjijikkan." Lalu Ibunya menjawab, "ya, semua itu memang kelihatannya tidak enak jika dilihat satu persatu. Tapi jika dicampur jadi satu melalui satu proses yang benar, akan menjadi kue yang enak." Tuhan bekerja dengan cara yang sama. Seringkali kita bertanya kenapa Dia membiarkan kita melalui masa-masa yang sulit dan tidak menyenangkan. Tapi Tuhan tahu jika Dia membiarkan semuanya terjadi satu per satu sesuai dgn rancanganNya, segala sesuatunya akan menjadi sempurna tepat pada waktunya. Kita hanya perlu percaya proses ini diperlukan untuk menyempurnakan hidup kita. Tuhan teramat sangat mencintai kita. Dia mengirimkan bunga setiap musim semi, sinar matahari setiap pagi. Setiap saat kita ingin bicara, Dia akan mendengarkan. Dia ada setiap saat kita membutuhkanNya, Dia ada di setiap tempat.

34 | P a g e

salim 08-09-2005, 09:42 Cewek : Yang paling kamu cintai di dunia ini siapa ? Cowok : Kamu dong !!! Cewek : Menurut kamu, aku ini siapa ? Cowok : (berpikir sejenak lalu menatap Cewek dengan pasti) Kamu tulang rusukku!!! Karena Tuhan melihat bahwa Adam kesepian. Saat Adam tidur, Tuhan mengambil rusuk dari Adam dan menciptakan Hawa. Semua Pria mencari tulang rusuknya yang hilang dan saat menemukan wanita untuknya,tidak lagi merasakan sakit di hati ..." Setelah menikah, pasangan itu mengalami masa yang indah dan manis untuk sesaat. Setelah itu, pasangan muda ini mulai tenggelam dalam kesibukan masing-masing dan kepenatan hidup yang ada. Hidup mereka menjadi membosankan. Kenyataan hidup yang kejam membuat mereka mulai menyisihkan impian dan cinta satu sama lain. Mereka mulai bertengkar dan pertengkaran itu mulai menjadi semakin panas. Pada suatu hari pada akhir sebuah pertengkaran Cewek lari keluar rumah. Saat tiba di seberang jalan, dia berteriak "Kamu nggak cinta lagi sama aku !". Cowok sangat membenci ketidak dewasaan Cewek dan secara spontan balik berteriak "Aku menyesal kita menikah ! Kamu ternyata bukan tulang rusukku !!!" Tiba - tiba Cewek menjadi terdiam dan berdiri terpaku untuk beberapa saat. Cowok menyesal akan apa yang sudah dia ucapkan, tetapi seperti air yang telah tertumpah tidak mungkin untuk diambil kembali. Dengan berlinang air mata, Cewek kembali ke rumah dan mengambil barang -barangnya, bertekad untuk berpisah. "Kalau aku bukan tulang rusukmu, biarkan aku pergi. Biarkan kita berpisah dan mencari pasangan sejati masing - masing." Lima tahun berlalu. Cowok tidak menikah lagi, tetapi berusaha mencari tahu akan kehidupan Cewek. Cewek pernah ke luar negeri tetapi sudah kembali. Dia pernah menikah dengan seorang asing dan bercerai. Cowok agak kecewa bahwa Cewek tidak menunggunya kembali. Dan di tengah malam yang sunyi dia meminum kopinya dan merasakan sakit di hatinya. Tetapi dia tidak sanggup mengakui bahwa dia merindukan Cewek. Suatu hari, mereka akhirnya kembali bertemu. Di airport, di tempat di mana banyak terjadi pertemuan dan perpisahan, mereka dipisahkan hanya oleh sebuah dinding pembatas. Cowok : Apa kabar ? Cewek : Baik ... apakah kamu sudah menemukan rusukmu yang hilang ? Cowok : Belum. Cewek : Aku terbang ke New York dengan penerbangan berikut.Aku akan kembali 2 minggu lagi. Telpon aku kalau kamu sempat. Kamu tahu nomor telepon kita, tidak ada yang berubah.Cewek tersenyum manis, lalu berlalu. "Good bye...." Satu minggu kemudian ternyata Cewek adalah termasuk salah satu korban Menara WTC.

35 | P a g e

Malam itu, sekali lagi, Cowok mereguk kopinya dan kembali merasakan sakit di hatinya. Akhirnya dia sadar bahwa sakit itu adalah karena Cewek, Tulang rusuknya sendiri yang telah dengan bodohnya dia patahkan. "Kita melampiaskan 99% kemarahan justru kepada orang yang paling kita cintai. Dan akibatnya adalah fatal. Seringkali penyesalan itu datang belakangan akibatnya setelah kita menyadari kesalahan kita, semua sudah terlambat.... Karena itu jagalah dan sayangilah orang yang kau cintai dengan segenap hatimu..., Sebelum kau mengucapkan sesuatu berpikirlah dulu, apakah kata - kata yang kau ucapkan akan menyakiti orang yang kau cintai?? Kalo iya sebaiknya jangan kau ucapkan. Karena akan semakin besar resiko kau kehilangan orang yang kau cintai. Jadi berpikirlah dahulu, apakah kata -kata yang akan kau ucapkan sebanding dengan akibat yang akan kau terima??"

Author: Unknown. herrys 08-09-2005, 20:08 Di awal tahun ajaran baru, di suatu universitas di USA, CEO Coca Cola,Brian Dyson, berbicara mengenai hubungan antara pekerjaan dan kewajiban (komitmen) hidup yang lain. "Bayangkan hidup sebagai suatu permainan ketangkasan dimana kita harus memainkan keseimbangan 5 buah bola yang dilempar ke udara. Bola-bola tersebut bernama : Pekerjaan, Keluarga, Kesehatan, Teman dan Spirit dan kita harus menjaga agar ke-5 bola ini seimbang di udara. Kita akan segera mengerti bahwa ternyata "Pekerjaan" hanyalah sebuah bola karet. Jika kita menjatuhkannya maka ia akan dapat memantul kembali.Tetapi empat bola lainnya *Keluarga, Kesehatan, Teman dan Spirit-terbuat dari gelas. Dan jika kita menjatuhkan salah satunya maka ia akan dapat terluka, tertandai, tergores, rusak atau bahkan hancur berkeping-keping. Dan ingatlah mereka tidak akan pernah kembali seperti aslinya. Kita harus memahaminya benar dan berusaha keras untuk menyeimbangkannya. Bagaimana caranya ? Jangan rusak nilai kita dengan membandingkannya dengan nilai orang lain. Perbedaan yang ada diciptakan untuk membuat masing-masing diri kita special. Jangan tetapkan tujuan dan sasaran Kita dengan mengacu pada apa yang orang lain anggap itu penting. Hanya Kita yang mengerti dan dapat merasa "apa yang terbaik untuk kita".

36 | P a g e

Jangan mengganggap remeh sesuatu yang dekat di hati kita, melekatlah padanya seakan-akan ia adalah bagian yang membuat kita hidup, dimana tanpanya, hidup menjadi kurang berarti. Jangan biarkan hidup kita terpuruk dengan hidup di 'masa lampau' atau dalam mimpi masa depan. Satu hari hidup pada suatu waktu berarti hidup untuk seluruh waktu hidupmu. Jangan menyerah ketika masih ada sesuatu yang dapat kita berikan.Tidak ada yang benar-benar kalah sampai kita berhenti berusaha. Jangan takut mengakui bahwa diri kita tidaklah sempurna. Ketidaksempurnaan inilah yang merupakan sulaman benang rapuh untuk mengikat kita satu sama lain. Jangan takut menghadapi resiko. Anggaplah resiko sebagai kesempatan kita untuk belajar bagaimana menjadi berani. Jangan berusaha untuk mengunci Cinta memasuki hidupmu dengan berkata : "tidak mungkin saya temukan". Cara tercepat untuk mendapatkan cinta adalah dengan memberinya, cara tercepat untuk kehilangan cinta adalah dengan menggenggamnya sekencang mungkin, dan cara terbaik untuk menjaga agar cinta tetap tumbuh adalah dengan memberinya "sayap". Janganlah berlari, meskipun hidup tampak sangat cepat, sehingga kita lupa dari mana kita berasal dan juga lupa sedang menuju kemana kita. Jangan lupa bahwa kebutuhan emosi terbesar dari seseorang adalah kebutuhan untuk merasa dihargai. Jangan takut untuk belajar sesuatu. Ilmu Pengetahuan adalah harta karun yang selalu dapat Kita bawa kemanapun tanpa membebani. Jangan gunakan waktu dan kata-kata dengan sembrono. Karena keduanya tidak mungkin kita ulang kembali jika telah lewat. Hidup bukanlah pacuan melainkan suatu perjalanan dimana setiap tahap sepanjang jalannya harus dinikmati. Dan akhirnya resapilah : MASA LALU adalah SEJARAH, MASA DEPAN merupakan Misteri dan SAAT INI adalah KARUNIA. Itulah kenapa dalam bahasa inggris saat ini disebut "The Present". herrys 08-09-2005, 20:49

37 | P a g e

Impian Seorang Mahasiswi Hari pertama kuliah di kampus, profesor memperkenalkan diri dan menantang kami untuk berkenalan dengan seseorang yang belum kami kenal. Saya berdiri dan melihat sekeliling ketika sebuah tangan lembut menyentuh bahu saya. Saya menengok dan mendapati seorang wanita tua, kecil, dan berkeriput, memandang dengan wajah yang berseri-seri dengan senyum yang cerah. Ia menyapa, "Halo anak cakep. Namaku Rose. Aku berusia delapan puluh tujuh. Maukah kamu memelukku?" Saya tertawa dan dengan antusias menyambutnya, "Tentu saja boleh!". Dia pun memberi saya pelukan yang sangat erat. "Mengapa kamu ada di kampus pada usia yang masih begitu muda dan tak berdosa seperti ini?" tanya saya berolok-olok. Dengan bercanda dia menjawab, "Saya di sini untuk menemukan suami yang kaya, menikah, mempunyai beberapa anak, kemudian pensiun dan bepergian." "Ah yang serius?" pinta saya. Saya sangat ingin tahu apa yang telah memotivasinya untuk mengambil tantangan ini di usianya. "Saya selalu bermimpi untuk mendapatkan pendidikan tinggi dan kini saya sedang mengambilnya!" katanya. Setelah jam kuliah usai, kami berjalan menuju kantor senat mahasiswa dan berbagi segelas chocolate milkshake. Kami segera akrab. Dalam tiga bulan kemudian, setiap hari kami pulang bersama-sama dan bercakap-cakap tiada henti. Saya selalu terpesona mendengarkannya berbagi pengalaman dan kebijaksanaannya. Setelah setahun berlalu, Rose menjadi bintang kampus dan dengan mudah dia berkawan dengan siapapun. Dia suka berdandan dan segera mendapatkan perhatian dari para mahasiswa lain. Dia pandai sekali menghidupkannya suasana. Pada akhir semester kami mengundang Rose untuk berbicara di acara makan malam klub sepak bola kami. Saya tidak akan pernah lupa apa yang diajarkannya pada kami. Dia diperkenalkan dan naik ke podium. Begitu dia mulai menyampaikan pidato yang telah dipersiapkannya, tiga dari lima kartu pidatonya terjatuh ke lantai. Dengan gugup dan sedikit malu dia bercanda pada mikrofon. Dengan ringan berkata, "Maafkan saya sangat gugup. Saya sudah tidak minum bir. Tetapi wiski ini membunuh saya. Saya tidak bisa menyusun pidato saya kembali, maka ijinkan saya menyampaikan apa yang saya tahu." "Kita tidak pernah berhenti bermain karena kita tua. Kita menjadi tua karena berhenti bermain. Hanya ada empat rahasia untuk tetap awet muda, tetap menemukan humor setiap hari. Kamu harus mempunyai mimpi. Bila kamu kehilangan mimpi-mimpimu, kamu mati. Ada banyak sekali orang yang berjalan di sekitar kita yang mati namun mereka tak menyadarinya."

38 | P a g e

"Sungguh jauh berbeda antara menjadi tua dan menjadi dewasa. Bila kamu berumur sembilan belas tahun dan berbaring di tempat tidur selama satu tahun penuh, tidak melakukan apa-apa, kamu tetap akan berubah berubah menjadi dua puluh tahun. Bila saya berusia delapan puluh tujuh tahun dan tinggal di tempat tidur selama satu tahun, tidak melakukan apapun, saya tetap akan menjadi delapan puluh delapan. Setiap orang pasti menjadi tua. Itu tidak membutuhkan suatu keahlian atau bakat. Tumbuhlah dewasa dengan selalu mencari kesempatan dalam perubahan." "Jangan pernah menyesal. Orang-orang tua seperti kami biasanya tidak menyesali apa yang telah diperbuatnya, tetapi lebih menyesali apa yang tidak kami perbuat. Orang-orang yang takut mati adalah mereka yang hidup dengan penyesalan." Rose mengakhiri pidatonya dengan bernyanyi "The Rose". Dia menantang setiap orang untuk mempelajari liriknya dan menghidupkannya dalam kehidupan sehari-hari. Akhirnya Rose meraih gelar sarjana yang telah diupayakannya sejak beberapa tahun lalu. Seminggu setelah wisuda, Rose meninggal dunia dengan damai. Lebih dari dua ribu mahasiswa menghadiri upacara pemakamannya sebagai penghormatan pada wanita luar biasa yang mengajari kami dengan memberikan teladan bahwa tidak ada yang terlambat untuk apapun yang bisa kau lakukan. Ingatlah, menjadi tua adalah kemestian, tetapi menjadi dewasa adalah pilihan. *** Sediakan waktu untuk berpikir, itulah sumber kekuatan. Sediakan waktu untuk bermain, itulah rahasia awet muda. Sediakan waktu untuk membaca, itulah landasan kebijaksanaan. Sediakan waktu untuk berteman, itulah jalan menuju kebahagiaan. Sediakan waktu untuk bermimpi, itulah yang membawa anda ke bintang. Sediakan waktu untuk mencintai dan dicintai, itulah hak istimewa Tuhan. Sediakan waktu untuk melihat sekeliling anda, hari anda terlalu singkat untuk mementingkan diri sendiri. Sediakan waktu untuk tertawa, itulah musik jiwa. BoCil 08-09-2005, 20:49 Grace Mugabe (Istri dari president Zimbawe) Dimana pada saat ini 7 juta rakyatnya yg sedang dilanda kelaparan, terpaksa setiap kali ia butuh sepatu baru, harus terbang ke Paris, maklum ia memiliki kaki kecil. Disana ia selalu bermalam di Hotel Plaza Athne dimana harga kamar per malamnya Euro 15 ribu (Rp 180 juta). Raja Mswati III (dari negara Swaziland) Barusan saja membeli 10 mobil BMW X5 4.4.i dgn harga Euro 800 ribu (9,6 milyar Rp) untuk dibagikan kepada sepuluh istri2nya, sedangkan untuk dia pribadi ia memesan Maybach 62 yg

39 | P a g e

seharga Euro 600 ribu (Rp 7,2 milyar). Silvio Berlusconi (PM Italy) Dimana jam tangannya saja Constantin Vacheron bernilai Euro 415 ribu (Rp 4,98 milyar) dan mobil pribadinya saja antara lain ialah Maserati Quattroporte, tetapi hal ini masih wajar2lah, sebab harus sepadan dgn rumah yg di milikinya, bayangkan saja rumah liburannya saja "Villa Certosa" di Sardinien sdh bernilai 131 juta Euro (Rp 1,62 triliun).

Mr. Roman Abramovitsj (Pengusaha Guram dari Rusia) Yg mendapatkan julukan pengusaha "tanpa wajah", karena ia tidak pernah mau di foto, lebih senang naik pesawat, oleh sebab itulah untuk ini ia telah memesan pesawat terbang yg lebih mewah dan lebih wah daripada pesawatnya President George Bush "Airforce One". Disamping karena ia itu adalah fan beratnya dari club sepak bola Chelsea di Inggris, maka club sepak bola tsb juga telah turut dibeli oleh dia dgn harga 350 juta Euro. Biaya untuk ke salon kecantikan Irina istrinya saja dibutuhkan sekitar 18 ribu Euro (Rp 216 juta) per bln nya. Mr. Dennis Kozlovski yg barusan saja diadili di Rusia, karena dituduh melakukan penggelapan uang senilai 460 juta Euro, memiliki rumah dibanyak tempat di banyak negara, rumahnya yg di Florida bernilai 23 juta Euro, sedangkan apartemenya yg di New York saja sudah seharga 14 juta Euro yg dihiasi dgn furniture yg mahal2, maklum tempat sampahnya saja yg dilapisi oleh emas sudah seharga 23 ribu Euro (Rp 276 juta) itu baru harga dari SATU tempat sampahnya ! Di Indonesia kita menghebohkan biaya pesta mantuannya SBY yg konon kabarnya telah menghabiskan dana sekitar 5 milyar ini tidak ada apa2nya apabila dibandingkan dgn pesta HUT-nya istri Kozlovski, yg dirayakan di Sardinien pada th 2001 dimana khusus hanya untuk biaya pesta dan para undangan tamu2nya saja telah menelan biaya 1,5 juta Euro (Rp 1,8 triliun). Ratu Belanda atau Ratu Inggris tidak memiliki negara2nya, sehingga seluruh penghasilan negaranya adalah milik rakyat dan untuk rakyat, beda dgn Sultan Brunei dimana ia menilai bahwa sumber minyak yg dimiliki negaranya itu adalah milik pribadinya sendiri. Dgn harta kekayaannya yg berjumlah 30 milyar Euro Sultan Hassanal Bolkiah, pernah mendapat julukan sebagai orang terkaya di dunia, tetapi sekarang sudah ludes dua pertiga nya, sehingga hanya tinggal tersisa 10 milyar saja. Hal ini bisa terjadi karena adik kecilnya sang Sultan yg bernama Jefri kecanduan judi, hampir bertahun-tahun lamanya, ia menghabiskan waktunya dimeja judi, dimana boleh dibilang rata2 ia kalah di meja judi per harinya sekitar 650 ribu Euro (Rp 7,8 milyar) Sebelumnya Jefri memiliki 17 kapal terbang dgn A340 Airbus

40 | P a g e

flightsimulator seharga 9 juta Euro. Ia juga memiliki sekitar 2.000 mobil mewah, sehingga perusahaan Rolls Royce mempunyai divisi khusus untuk melayani hanya satu customer saja ialah keluarganya Sultan Brunei. Jefri juga tadinya memiliki berbagai macam koleksi lukisan yg di taksir nilainya lebih dari 460 juta Euro, dimana antara lain ia memiliki lukisan dari Renoir seharga 54 juta Euro. Walaupun demikian ia merasa tersaingi oleh Paul Allen mitrausahanya dari Bill Gates, dimana ia memiliki kapal pesiar pribadi (yacht) yg diberi nama Octopus, panjangnya 126,2 m seharga (167 juta Euro). Di dlm kapal tsb bukan hanya disediakan kolam renang saja, tetapi juga lapangan basket berikut gedung bioskopnya. Oleh sebab itulah Jefri telah memesan kapal pesiar dari perusahaan Jerman yg harus jauh lebih panjang dan harus jauh lebih besar lagi daripada kepunyaannya Paul Allen. Ia telah memesan kapal pesiar berikut lapangan helicopter maupun hanggar pesawat terbang kecil, hanya sayangnya sebelum Jefri dapat menikmati kapal pesiarnya ia sudah kena cekal ole