Kasus Biaya Dan Pembiayaan Kesehatan

Embed Size (px)

Citation preview

  • 8/18/2019 Kasus Biaya Dan Pembiayaan Kesehatan

    1/29

    BAB I

    PENDAHULUAN

    A. Latar Belakang

    Kesehatan merupakan investasi untuk mendukung pembangunan ekonomi

    serta memiliki peran penting dalam upaya penanggulangan kemiskinan.

    Pembangunan kesehatan harus dipandang sebagai suatu investasi untuk 

    meningkatkan kualitas sumber daya manusia. Dalam pengukuran Indeks

    Pembangunan Manusia (IPM), kesehatan adalah salah satu komponen utamaselain pendidikan dan pendapatan Dalam Undang-undang omor !" tahun

    #$$! tentang Kesehatan ditetapkan bah%a kesehatan adalah keadaan se&ahtera

    dari badan, &i%a dan sosial yang memungkinkan setiap orang hidup produkti' 

    seara sosial dan ekonomi.

    Kesehatan adalah unsur vital dan merupakan elemen konstituti' dalam

     proses kehidupan seseorang. anpa adanya kesehatan yang baik maka tidak 

    akan ada masyarakat yang produkti'. Dalam kehidupan berbangsa,

     pembangunan kesehatan merupakan suatu hal yang bernilai sangat insenti'.

     ilai investasinya terletak pada tersedianya sumber daya yang senantiasa *siap

     pakai+ dan terhindar dari anaman penyakit. Di Indonesia sendiri tak bisa

    dipungkiri bah%a trend pembangunan kesehatan bergulir mengikuti pola

    reim penguasa. Ketika pemerintah negeri ini hanya memandang sebelah mata

     pada pembangunan kesehatan, maka kualitas hidup dan dera&at kesehatan

    masyarakat akan men&adi sangat memprihatinkan.

    alah satu sub sistem kesehatan nasional adalah subsistem pembiayaan

    kesehatan. ika ditin&au dari dari de'enisi sehat, sebagaimana yang dimaksud

    oleh /01, maka pembiayaan pembangunan perumahan dan atau pembiayaan

     pengadaan pangan, yang karena &uga memiliki dampak terhadap dera&at

    kesehatan, seharusnya turut pula diperhitungkan. Pada akhir akhir ini, dengan

    makin kompleksnya pelayanan kesehatan serta makin langkanya sumber dana

    1

  • 8/18/2019 Kasus Biaya Dan Pembiayaan Kesehatan

    2/29

    yang tersedia, maka perhatian terhadap sub sistem pembiayaan kesehatan

    makin meningkat. Pembahasan tentang subsistem pembiayaan kesehatan ini

    terakup dalam suatu abang ilmu khusus yang dikenal dengan nama ekonomi

    kesehatan.

    B. Rumusan Masalah

    2dapun rumusan masalah yang akan dibahas dalam makalah ini antara

    lain sebagai berikut 3

    #. 4agaimana de'inisi &aminan pembiayaan kesehatan5

    !. 2pa man'aat &aminan pembiayaan kesehatan 5

    ". 4agaimana &aminan pembiayaan kesehatan di Indonesia5

    6. 2pa perbedaan perbandingan &aminan pembiayaan kesehatan di indonesia

    dan di malaysia 5

    C. Tujuan

    #. Untuk mengetahui de'inisi &aminan pembiayaan kesehatan

    !. Untuk mengetahui man'aat &aminan pembiayaan kesehatan

    ". Untuk mengetahui &aminan pembiayaan kesehatan di indonesia

    6. Untuk mengetahui perbedaan perbandingan &aminan pembiayaan

    kesehatan di indonesia dan di malaysia

    2

  • 8/18/2019 Kasus Biaya Dan Pembiayaan Kesehatan

    3/29

    BAB II

    PEMBAHASAN

    A. Defns !amnan Pem"a#aan $esehatan

    ub system pembiayaan kesehatan merupakan salah satu bidang ilmu

    dari ekonomi kesehatan (health economy). 7ang dimaksud dengan biaya

    kesehatan adalah besarnya dana yang harus disediakan untuk 

    menyelenggarakan dan atau meman'aatkan berbagai upaya kesehatan yang

    diperlukan oleh perorangan, keluarga, kelompok dan masyarakat. Dari batasan

    ini segera terlihat bah%a biaya kesehatan dapat ditin&au dari dua sudut yakni 3

    #. Penyedia Pelayanan Kesehatan

    7ang dimaksud dengan biaya kesehatan dari sudut penyedia

     pelayanan (health provider ) adalah besarnya dana yang harus disediakan

    untuk dapat menyelenggarakan upaya kesehatan. Dengan pengertian yang

    seperti ini tampak bah%a kesehatan dari sudut penyedia pelayanan adalah

     persoalan utama pemerintah dan atau pun pihak s%asta, yakni pihak-pihak 

    yang akan menyelenggarakan upaya kesehatan.

    3

  • 8/18/2019 Kasus Biaya Dan Pembiayaan Kesehatan

    4/29

    !. Pemakai asa Pelayanan

    7ang dimaksud dengan biaya kesehatan dari sudut pemakai &asa

     pelayanan (health consumer ) adalah besarnya dana yang harus disediakan

    untuk dapat meman'aatkan &asa pelayanan. 4erbeda dengan pengertian

     pertama, maka biaya kesehatan di sini men&adi persoalan utama para

     pemakai &asa pelayanan. Dalam batas-batas tertentu, pemerintah &uga turut

    mempersoalkannya, yakni dalam rangka ter&aminnya pemenuhan

    kebutuhan pelayanan kesehatan bagi masyarakat yang membutuhkannya.

    Dari batasan biaya kesehatan yang seperti ini segera dipahami

     bah%a pengertian biaya kesehatan tidaklah sama antara penyedia

     pelayanan kesehatan (health provider ) dengan pemakai &asa pelayanan

    kesehatan (health consumer ). 4agi penyedia pelayanan kesehatan,

     pengertian biaya kesehatan lebih menun&uk pada dana yang harus

    disediakan untuk dapat menyelenggarakan upaya kesehatan. edangkan

     bagi pemakai &asa pelayanan kesehatan, pengertian biaya kesehatan lebih

    menun&uk pada dana yang harus disediakan untuk dapat meman'aatkan

    upaya kesehatan. esuai dengan terdapatnya perbedaan pengertian yang

    seperti ini, tentu mudah diperkirakan bah%a besarnya dana yang dihitung

    sebagai biaya kesehatan tidaklah sama antara pemakai &asa pelayanan

    dengan penyedia pelayanan kesehatan. 4esarnya dana bagi penyedia

     pelayanan lebih menun&uk padaa seluruh biaya investasi (investment cost )

    serta seluruh biaya operasional (operational cost ) yang harus disediakan

    untuk menyelenggarakan upaya kesehatan. edangkan besarnnya dana bagi pemakai &asa pelayanan lebih menun&uk pada &umlah uang yang harus

    dikeluarkan (out of pocket ) untuk dapat meman'aatka suatu upaya

    kesehatan.

    eara umum disebutkan apabila total dana yang dikeluarkan oleh

    seluruh pemakai &asa pelayanan, dan arena itu merupakan pemasukan bagi

     penyedia pelayan kesehatan (income) adalah lebih besar daripada yang

    dikeluarkan oleh penyedia pelayanan kesehatan (expenses), maka berarti

    4

  • 8/18/2019 Kasus Biaya Dan Pembiayaan Kesehatan

    5/29

     penyelenggaraan upaya kesehatan tersebut mengalami keuntungan ( profit ).

    etapi apabila sebaliknya, maka berarti penyelenggaraan upaya kesehatan

    tersebut mengalami kerugian (loss).

    Perhitungan total biaya kesehatan satu negara sangat tergantung

    dari besarnya dana yang dikeluarkan oleh kedua belah pihakk tersebut.

    0anya sa&a, karena pada umumnya pihak penyedia pelayanan kesehatan

    terutama yang diselenggrakan oleh ihak s%asta tidak ingin mengalami

    kerugian, dan karena itu setiap pengeluaran telah diperhitungkan terhadap

     &asa pelayanan yang akan diselenggarakan, maka perhitungan total biaya

    kesehatan akhirnya lebih banyak didasarkan pada &umlah dana yang

    dikeluarkan oleh para pemakai &asa pelayanan kesehatan sa&a.

    Di samping itu, karena di setiap negara selalu ditemukan peranan

     pemerintah, maka dalam memperhitungkan &umlah dana yang beredar di

    sektor pemerintah. etapi karena pada upaya kesehatan pemerintah selalu

    ditemukan adanya subsidi, maka ara perhitungan yang dipergunakan

    tidaklah sama. otal biaya kesehatan dari sektor pemerintah tidak dihitung

    dari besarnya dana yang dikeluarkan oleh para pemakai &asa, dan karena

    itu merupakan pendapatan (income) pemerintah, melainkan dari besarnya

    dana yang dikeluarkan oleh pemerintah (expenses) untuk  

    menyelenggarakan pelayanan kesehatan.

    Dari uraian ini men&adi &elaslah untuk dapat menghitung besarnya

    total biaya kesehatan yang berlaku di suatu negara, ada dua pedoman yang

    dipakai. Pertama, besarnya dana yang dikeluarkan oleh para pemakai &asa

     pelayanan untuk sektor s%asta. Kedua, besarnya dana yang dikeluarkan

    oleh para pemakai &asa pelayanan kesehatan untuk sektor pemerintah.

    otal biaya kesehatan adalah hasil dari pen&umlahan dari kedua

     pengeluaran tersebut.

    elah kita ketahui bersama bah%a sumber pembiayaan untuk 

     penyediaan 'asilitas-'asilitas kesehatan melibatkan dua pihak utama yaitu

     pemerintah ( public) dan s%asta ( private). Kini masih diperdebatkan

    apakah kesehatan itu sebenarnya barang  public  atau  private  mengingat

    5

  • 8/18/2019 Kasus Biaya Dan Pembiayaan Kesehatan

    6/29

     bah%a 'asilitas-'asilitas kesehatan yang dipegang oleh pihak s%asta

    ( private) enderung bersi'at komersil. Di sebagian besar %ilayah

    Indonesia, sektor s%asta mendominasi penyediaan 'asilitas kesehatan,

    lebih dari setengah rumah sakit yang tersedia merupakan rumah sakit

    s%asta, dan sekitar "8-98 persen segala bentuk pelayanan kesehatan

    diberikan oleh pihak s%asta (satu dekade yang lalu hanya sekitar #8

     persen). 0al ini tentunya akan men&adi kendala terutama bagi masyarakat

    golongan menengah ke ba%ah. ingginya biaya kesehatan yang harus

    dikeluarkan &ika menggunakan 'asilitas-'asilitas kesehatan s%asta tidak 

    sebanding dengan kemampuan ekonomi sebagian besar masyarakat

    Indonesia yang tergolong menengah ke ba%ah.

    B. Manfaat !amnan Pem"a#aan $esehatan

    #. Penggalian dana

    a. Penggalian dana untuk Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM). umber 

    dana untuk UKM terutama berasal dari pemerintah baik pusat maupun

    daerah, melalui pa&ak umum, pa&ak khusus, bantuan dan pin&aman serta

     berbagai sumber lainnya. umber dana lain untuk upaya kesehatan

    masyarakat adalah s%asta serta masyarakat. umber dari s%asta

    dihimpun dengan menerapkan prinsip publi-private patnership yang

    didukung dengan pemberian insenti', misalnya keringanan pa&ak untuk 

    setiap dana yang disumbangkan. umber dana dari masyarakat

    dihimpun seara akti' oleh masyarakat sendiri guna membiayai upaya

    kesehatan masyarakat, misalnya dalam bentuk dana sehat atau

    dilakukan seara pasi' yakni menambahkan aspek kesehatan dalam

    renana pengeluaran dari dana yang sudah terkumpul di masyarakat,

    ontohnya dana sosial keagamaan.

    6

  • 8/18/2019 Kasus Biaya Dan Pembiayaan Kesehatan

    7/29

     b. Penggalian dana untuk Upaya Kesehatan Perorangan (UKP) berasal

    dari masing-masing individu dalam satu kesatuan keluarga. 4agi

    masyarakat rentan dan keluarga miskin, sumber dananya berasal dari

     pemerintah melalui mekanisme &aminan pemeliharaan kesehatan %a&ib.

    !. Pengalokasian dana

    a. 2lokasi dana dari pemerintah yakni alokasi dana yang berasal dari

     pemerintah untuk UKM dan UKP dilakukan melalui penyusunan

    anggaran pendapatan dan belan&a baik pusat maupun daerah sekurang-kurangnya 9: dari PD4 atau #9: dari total anggaran pendapatan dan

     belan&a setiap tahunnya.

     b. 2lokasi dana dari masyarakat yakni alokasi dana dari masyarakat

    untuk UKM dilaksanakan berdasarkan asas gotong royong sesuai

    dengan kemampuan. edangkan untuk UKP dilakukan melalui

    kepesertaan dalam program &aminan pemeliharaan kesehatan %a&ib dan

    atau sukarela.

    ". Pembelan&aan

    a. Pembiayaan kesehatan dari pemerintah dan publi-private patnership

    digunakan untuk membiayai UKM.

     b. Pembiayaan kesehatan yang terkumpul dari Dana ehat dan Dana

    osial Keagamaan digunakan untuk membiayai UKM dan UKP.

    . Pembela&aan untuk pemeliharaan kesehatan masyarakat rentan dan

    kesehatan keluarga miskin dilaksanakan melalui aminan

    Pemeliharaan Kesehatan %a&ib.

    C. !amnan Pem"a#aan $esehatan % In%&nesa

    7

  • 8/18/2019 Kasus Biaya Dan Pembiayaan Kesehatan

    8/29

    umber biaya kesehatan tidaklah sama antara satu negara dengan

    negara lain. eara umum sumber biaya kesehatan dapat dibedakan sebagai

     berikut 3

    #. 4ersumber dari anggaran pemerintah

    Pada sistem ini, biaya dan penyelenggaraan pelayanan kesehatan

    sepenuhnya ditanggung oleh pemerintah. Pelayanannya diberikan seara

    uma-uma oleh pemerintah sehingga sangat &arang penyelenggaraan

     pelayanan kesehatan disediakan oleh pihak s%asta. Untuk negara yangkondisi keuangannya belum baik, sistem ini sulit dilaksanakan karena

    memerlukan dana yang sangat besar. ;ontohnya dana dari pemerintah

     pusat dan provinsi.

    !. 4ersumber dari anggaran masyarakat

    Dapat berasal dari individual ataupun perusahaan. istem ini

    mengharapkan agar masyarakat (s%asta) berperan akti' seara mandiri

    dalam penyelenggaraan maupun peman'aatannya. 0al ini memberikan

    dampak adanya pelayanan-pelayanan kesehatan yang dilakukan oleh pihak 

    s%asta, dengan 'asilitas dan penggunaan alat-alat berteknologi tinggi

    disertai peningkatan biaya peman'aatan atau penggunaannya oleh pihak 

     pemakai &asa layanan kesehatan tersebut. ;ontohnya ;< atau Corporate

    Social Reponsibility) dan pengeluaran rumah tangga baik yang dibayarkan

    tunai atau melalui sistem asuransi.

    ". 4antuan biaya dari dalam dan luar negeri

    umber pembiayaan kesehatan, khususnya untuk penatalaksanaan

     penyakit-penyakit tertentu ukup sering diperoleh dari bantuan biaya pihak 

    lain, misalnya oleh organisasi sosial ataupun pemerintah negara lain.

    Misalnya bantuan dana dari luar negeri untuk penanganan 0I= dan virus

    8

  • 8/18/2019 Kasus Biaya Dan Pembiayaan Kesehatan

    9/29

    09# yang diberikan oleh /01 kepada negara-negara berkembang

    (termasuk Indonesia).

    6. >abungan anggaran pemerintah dan masyarakat

    istem ini banyak diadopsi oleh negara-negara di dunia karena

    dapat mengakomodasi kelemahan-kelemahan yang timbul pada sumber 

     pembiayaan kesehatan sebelumnya. ingginya biaya kesehatan yang

    dibutuhkan ditanggung sebagian oleh pemerintah dengan menyediakan

    layanan kesehatan bersubsidi. istem ini &uga menuntut peran sertamasyarakat dalam memenuhi biaya kesehatan yang dibutuhkan dengan

    mengeluarkan biaya tambahan.

    Dengan ikut sertanya masyarakat menyelenggarakan pelayanan

    kesehatan, maka ditemukan pelayanan kesehatan s%asta. elan&utnya

    dengan diikutsertakannya masyarakat membiayai peman'aatan pelayanan

    kesehatan, maka pelayanan kesehatan tidaklah uma-uma. Masyarakat

    diharuskan membayar pelayanan kesehatan yang diman'aatkannya.

    ekalipun pada saat ini makin banyak sa&a negara yang mengikutsertakan

    masyarakat dalam pembiayaan kesehatan, namun tidak ditemukan satu

    negara pun yang pemerintah sepenuhnya tidak ikut serta. Pada negara yang

     peranan s%astanya sangat dominan pun peranan pemerintah tetap

    ditemukan. Paling tidak dalam membiayai upaya kesehatan masyarakat,

    dan ataupun membiayai pelayanan kedokteran yang menyangkut

    kepentingan masyarakat yang kurang mampu.

    4iaya kesehatan banyak maamnya karena semuanya tergantung dari

     &enis dan kompleksitas pelayanan kesehatan yang diselenggarakan dan atau

    diman'aatkan. 0anya sa&a disesuaikan dengan pembagian pelayanan

    kesehatan, maka biaya kesehatan tersebut seara umum dapat dibedakan atas

    dua maam yakni 3

    #. 4iaya pelayanan kedokteran

    9

  • 8/18/2019 Kasus Biaya Dan Pembiayaan Kesehatan

    10/29

    4iaya yang dimaksudkan di sini adalah biaya yang dibutuhkan

    untuk menyelenggarakan dan atau meman'aatkan pelayanan kedokteran,

    yakni yang tu&uan utamanya untuk mengobati penyakit serta memulihkan

    kesehatan penderita.

    !. 4iaya pelayanan kesehatan masyarakat

    4iaya yang dimaksudkan di sini adalah biaya yang dibutuhkan

    untuk menyelenggarakan dan atau meman'aatkan pelayanan kesehatan

    masyarakat yakni yang tu&uan utamanya untuk memelihara danmeningkatkan kesehatan serta untuk menegah penyakit.

    ama halnya dengan biaya kesehatan seara keseluruhan, maka masing-

    masing biaya kesehatan ini dapat pula ditin&au dari dua sudut yakni dari

    sudut penyelenggara kesehatan (health provider) dan dari sudut pemakai

     &asa pelayanan kesehatan (health onsumer).

    uatu biaya kesehatan yang baik haruslah memenuhi beberapa syarat

     pokok yakni 3

    #. umlah

    yarat utama dari biaya kesehatan haruslah tersedia dalam &umlah

    yang ukup. 7ang dimaksud ukup adalah dapat membiayai

     penyelenggaraan semua upaya kesehatan yang dibutuhkan serta tidak 

    menyulitkan masyarakat yang ingin meman'aatkannya.

    !. Penyebaran

    4erupa penyebaran dana yang harus sesuai dengan kebutuhan. ika

    dana yang tersedia tidak dapat dialokasikan dengan baik, nisaya akan

    menyulitkan penyelenggaraan setiap upaya kesehatan.

    ". Peman'aatan

    10

  • 8/18/2019 Kasus Biaya Dan Pembiayaan Kesehatan

    11/29

  • 8/18/2019 Kasus Biaya Dan Pembiayaan Kesehatan

    12/29

    Dengan adanya standard minimal pelayanan ini, bukan sa&a

     pemborosan dapat dihindari dan dengan demikian akan

    ditingkatkan e'isiensinya, tetapi &uga sekaligus dapat pula dipakai

    sebagai pedoman dalam menilai mutu pelayanan.

     b. Ker&asama. 4entuk lain yang diperkenalkan untuk 

    meningkatkan e'isiensi ialah memperkenalkan konsep

    ker&asama antar berbagai sarana pelayanan kesehatan. erdapat

    dua bentuk ker&asama yang dapat dilakukan yakni3

    #) Ker&asama institusi, misalnya sepakat seara bersama-sama

    membeli peralatan kedokteran yang mahal dan &arang

    dipergunakan. Dengan pembelian dan pemakaian bersama

    ini dapat dihematkan dana yang tersedia serta dapat pula

    dihindari penggunaan peralatan yang rendah. Dengan

    demikian e'isiensi &uga akan meningkat.

    !) Ker&asama sistem, misalnya sistem ru&ukan, yakni adanya

    hubungan ker&asama timbal balik antara satu sarana

    kesehatan dengan sarana kesehatan lainnya.

    ika diperhatikan syarat pokok pembiayaan kesehatan sebagaimana

    dikemukakan di atas, segera terlihat bah%a untuk memenuhinya tidaklah

    semudah yang diperkirakan. ebagai akibat makin meningkatnya

    kesadaran masyarakat terhadap kesehatan dan &uga karena telahdipergunakarmya berbagai peralatan anggih, menyebabkan pelayanan

    kesehatan semakin bertambah komplek. Kesemuanya ini disatu pihak 

    memang mendatangkan banyak keuntungan yakni makin meningkatnya

    dera&at kesehatan masyarakat, namun di pihak lain temyata &uga

    mendatangkan banyak masalah. 2dapun berbagai masalah tersebut &ika

    ditin&au dari sudut pembiayaan kesehatan seara sederhana dapat

    disimpulkan sebagai berikut3

    12

  • 8/18/2019 Kasus Biaya Dan Pembiayaan Kesehatan

    13/29

    a. Kurangnya dana yang tersedia

    Di banyak negara terutama di negara yang sedang berkembang,

    dana yang disediakan untuk menyelenggarakan pelayanan kesehatan

    tidaklah memadai.

  • 8/18/2019 Kasus Biaya Dan Pembiayaan Kesehatan

    14/29

    eandainya dana yang tersedia amat terbatas, penyebaran dan

     peman'aatannya belum begitu sempuma, namun &ika apa yang dimiliki

    tersebut dapat dikelola dengan baik, dalam batas-batas tertentu tu&uan

    dari pelayanan kesehatan masih dapat diapai. ayangnya kehendak 

    yang seperti ini sulit di%u&udkan. Penyebab utamanya ialah karena

     pengelolaannya memang belum sempurna, yang kait berkait tidak 

    hanya dengan pengetahuan dan keterampilan yang masih terbatas,

    tetapi &uga ada kaitannya dengan sikap mental para pengelola.

    e. 4iaya kesehatan yang makin meningkat

    Masalah lain yang dihadapi oleh pembiayaan kesehatan ialah

    makin meningkatnya biaya pelayanan kesehatan itu sendiri.

    D. Per"e%aan Per"an%ngan !amnan Pem"a#aan $esehatan D In%&nesa

    %an % Mala#sa

    Kesehatan merupakan hak setiap manusia di dunia. 0al ini tertuang &elas

    dalam Deklarasi Perserikatan 4angsa-4angsa tahun #$6A tentang 0ak 2sasi

    Manusia pasal !9 ayat (#) *setiap orang berhak atas dera&at hidup yang

    memadai untuk kesehatan dan kese&ahteraan dirinya dan keluarganya

    termasuk hak atas pangan pakaian, perumahan dan pera%atan kesehatan serta

     pelayanan sosial yang diperlukan dan berhak atas &aminan pada saat

    menganggur, menderita sakit, aat, men&adi &andaBduda, menapai usia lan&utatau keadaan lainnya yang mengakibatkan kekurangan na'kah, yang berada di

    luar kekuasaannya.

    Dengan landasan inilah setiap negara berusaha memenuhi hak kesehatan

     bagi %arga negaranya. istem pembiayaan kesehatan yang dipakai setiap

    negara pun berbeda-beda. eara umum sistem pembiayaan di dunia terbagi

    men&adi 6 tipe yaitu Konsep 2suransi s%asta dengan subsidi pemerintah

    ( raditional ikness Insurane), Konsep pemerintah membiayai asuransi

    14

  • 8/18/2019 Kasus Biaya Dan Pembiayaan Kesehatan

    15/29

    kesehatan nasional (ational 0ealth Insurane), Konsep penyediaan layanan

    kesehatan oleh pemerintah (ational 0ealth ervie), ;ampuran antara

     pembiayaan tradisional dan pembiayaan kesehatan nasional (0ealth Insurane

    dan 0ealth ervie).

    Dalam makalah ini akan dibahas mengenai sistem pembiayaan kesehatan

    antara egara Malaysia dengan egara Indonesia. /alaupun kedua negara ini

    merupakan satu rumpun bangsa tetapi sistem pembiayaan kesehatan yang

    digunakan ternyata berbeda. egara Malaysia menganut sistem yang hampir 

    sama dengan egara Inggris sedangkan Indonesia mulai tahun !8#6

    menggunakan sistem berbeda dari tahun sebelumnya yaitu sistem &aminan

    kesehatan nasional (K).

    #. Malaysia (tate Cunded ystem atau a 4ased ystem)

    istem pembiayaan kesehatan di egara Malaysia berkembang lebih

    a%al dan lebih ma&u dibandingkan dengan negara Indonesia karena negara

    Malaysia merupakan negara persemakmuran Inggris. Dimulai pada tahun

    #$9# dengan me%a&ibkan pega%ai untuk memulai tabungan %a&ib

     pega%ai yang digunakan sebagai tabungan hari tua. /arga yang tidak 

    di%a&ibkan untuk mengikuti tabungan %a&ib hari tua di'asilitasi oleh

    lembaga ?PC (?mployee Provident Cund). elain itu negara &uga

    men&amin %arga yang mendapat keelakaan ker&a atau pensiunan aat

    dengan di'asilitasi oleh lembaga 1;1 (oial eurity 1rganitation).

    istem pembiyaan kesehatan di Malaysia terbagi men&adi dua yaitu

    kesehatan publik dan kesehatan privat. Untuk kesehatan publik sumber 

    dana berasal dari beberapa sumber yaitu pa&ak masyarakat yang

    dibayarkan langsung kepada pemerintah 'ederal, anggaran pendapatan

    negara tahunan, dan dari lembaga 1;1 dan ?PC. Dana ini kemudian

    dialokasikan untuk program preventi' dan promoti' seperti kesehatan

    lingkungan, iin 'asilitas kesehatan, Inspeksi 4angunan, kontrol terhadap

    15

  • 8/18/2019 Kasus Biaya Dan Pembiayaan Kesehatan

    16/29

    vektor kebersihan, kontrol terhadap kualitas makanan, kontrol terhadap

     penyakit menular, kontrol terhadap kebersihan air, dan perenanaan

     pelayanan kesehatan. edangkan untuk program kurati' dan rehabilitati',

    Pemerintah Malaysia menetapkan Universal ;overage yaitu semua %arga

    di&amin atas pelayanan kesehatan yang diterima dengan hanya iur bayar #

    a&i dokter &uga sangat tinggi sehingga

    mutu kesehatan di negara Malaysia ter&amin kualitasnya.

  • 8/18/2019 Kasus Biaya Dan Pembiayaan Kesehatan

    17/29

    sebelumnya kemudian menga&ukan anggaran pembiyaan kepada

    Kementrian Kesehatan B Mo0 ( Ministry o' 0ealth )

    Kelebihan Model Pembiayaan Malaysia

    a. Masyarakat iur bayar dengan harga yang sangat murah yaitu #

  • 8/18/2019 Kasus Biaya Dan Pembiayaan Kesehatan

    18/29

    a. Dengan iur bayar yang murah dan layanan kesehatan yang terstandar,

    antrian %arga berobat pan&ang.

  • 8/18/2019 Kasus Biaya Dan Pembiayaan Kesehatan

    19/29

     amun demikian biaya kesehatan dan mutu pelayanan men&adi sulit

    terkendali.

    ehingga pada tahun !886 sistem pembiayaan kesehatan di

    Indonesia berubah dengan dikeluarkan Undang-Undang o.68 tentang

    istem aminan osial asional () pasal #$ yang berbunyi *aminan

    kesehatan diselenggarakan seara nasional berdasarkan prinsip asuransi

    sosial dan prinsip eFuitas+. Undang-Undang o. !6 ahun !8## &uga

    menetapkan, aminan osial asional akan diselenggarakan oleh 4P,

    yang terdiri atas 4P Kesehatan dan 4P Ketenagaker&aan. Khusus

    untuk aminan Kesehatan asional (K) akan diselenggarakan oleh

    4P Kesehatan yang implementasinya dimulai # anuari !8#6. eara

    operasional, pelaksanaan K dituangkan dalam Peraturan Pemerintah dan

    Peraturan Presiden, antara lain3 Peraturan Pemerintah o.#8# ahun !8#!

    tentang Penerima 4antuan Iuran (P4I)G Peraturan Presiden o. #! ahun

    !8#" tentang aminan KesehatanG dan Peta alan K (

  • 8/18/2019 Kasus Biaya Dan Pembiayaan Kesehatan

    20/29

     penyelenggaraan istem aminan osial asional. takeholder ke empat

    yaitu 4P (4adan Penyelenggara aminan osial) yaitu lembaga

    independen yang ber'ungsi dalam pengelolaan premi dari peserta K dan

     penyaluran premi kepada penyedia layanan kesehatan dalam bentuk 

    kapitasi dan I2 ;4>Hs. Dalam men&alankan tugasnya 4P dibantu oleh

    De%an penga%as dan de%an direksi. De%an Penga%as terdiri atas

    (tu&uh) orang anggota3 ! (dua) orang unsur Pemerintah, !(dua) orang unsur 

    Peker&a, ! (dua) orang unsur Pemberi Ker&a, # (satu) orang unsur okoh

    Masyarakat. De%an Penga%as tersebut diangkat dan diberhentikan oleh

    Presiden. Cungsi De%an Penga%as adalah melakukan penga%asan atas

     pelakJsanaan tugas 4P. Direksi terdiri atas paling sedikit 9 (lima) orang

    anggota yang berasal dari unsur pro'esional. Direksi sebagaimana

    dimaksud diangkat dan diberhentikan oleh Presiden. Direksi ber'ungsi

    melaksanakan penyelenggaraan kegiatan operasional 4P yang men&amin

     peserta untuk mendapatkan man'aat sesuai dengan haknya.

    Kepesertaan K terbagi men&adi dua yaitu P4I (Penerima

    4antuan Iuran) peserta aminan Kesehatan bagi 'akir miskin dan orang

    tidak mampu sebagaimana diamanatkan UU yang iurannya dibayari

     pemerintah sebagai peserta program aminan Kesehatan. Peserta P4I

    adalah 'akir miskin yang ditetapkan oleh pemerintah dan diatur melalui

     peraturan pemerintah dan non P4I yang terdiri dari penerima upah (P,

    2nggota I, 2nggota Polri, Pe&abat egara, Pega%ai Pemerintah on

    P, Pega%ai %asta, dll) , bukan penerima upah dan bukan peker&a(Investor, pemberi ker&a, penerima pensiun, veteran, perintis kemerdekaan,

    dll) dengan pembayaran sesuai dengan aturan yang telah ditetapkan.

    Penyedia layanan kesehatan (PPK) dibagi men&adi " yaitu PPK #

    yaitu klinik, praktik dokter umum, dokter gigi, dokter keluarga,

     puskesmas. edangkan PPK tingkat ! dan " yaitu

  • 8/18/2019 Kasus Biaya Dan Pembiayaan Kesehatan

    21/29

    a. Dibandingkan dengan asuransi yang bersi'at komersial, K

    merupakan asuransi sosial yang tidak menari nirlabaB pro'it

     b. emua %arga bisa terakup dalam sistem pembiyaan Khingga #88:

    (Universal ;overage)

    . Pemerintah tidak terlalu terbebani karena sebagian biaya pengobatan

    ditanggung oleh %arga sendiri dengan sistem bayar premi

    d. /arga yang tidak mampu pembayaran premi men&adi tanggung &a%ab

     pemerintah (peserta P4I)

    Kekurangan isten K

    a. 2danya kemungkinan 'raud (kesalahan koding, perubahan prosedur,

     peminimalisisran tindakan dan pemeriksaan diagnosis karena dana

    yang terbatas)

     b. enaga kesehatan dibayar dengan standar (sesuai pagu yang ditetapkan

    oleh 4P disesuaikan dengan &enis penyakit)

    . Mutu kualitas layanan bisa mengalami kemunduran ( dengan biaya

    I2 ;4>Hs yang terbatas, penyedia layanan kesehatan harus

    mengelola dengan bi&ak agar tidak mengalami kerugian)

    d. Ketimpangan penggunaan layanan kesehatan antara daerah kota

    dengan daerah pelosok (terbatas dengan ketidak adanya tenaga

    kesehatan dan peralatan yang memadai) dengan demikian daerah

     perkotaan akan lebih mudah mengakses sarana kesehatan

    dibandingkan dengan daerah pelosok sehingga penyaluran dana premi

    diserap lebih banyak di daerah perkotaan.

    ". Perbedaan istem Pembiayaan antara Malaysia dengan Indonesia

    21

  • 8/18/2019 Kasus Biaya Dan Pembiayaan Kesehatan

    22/29

    N& 'akt&r Pem"e%a Mala#sa

    # istem pembiayaan kesehatan 4iaya kesehatan ditanggung oleh pemerintah

    dan masyarakat. 4iaya berasal dari pa&ak yang

    dibayarkan oleh masyarakat kepada

     pemerintah 'ederal dan masyarakat &uga

    diharuskan iur biaya sebesar #

  • 8/18/2019 Kasus Biaya Dan Pembiayaan Kesehatan

    23/29

      K 

     bula

    L enaga kesehatan enaga kesehatan (dokter) dibayar dengan ga&i

    yang tinggi dan hanya boleh berpraktik pada

    satu tempat

    Dib

    oleh

    " te

    Penyedia layanan kesehatan KlinikB

  • 8/18/2019 Kasus Biaya Dan Pembiayaan Kesehatan

    24/29

  • 8/18/2019 Kasus Biaya Dan Pembiayaan Kesehatan

    25/29

    BAB III

    PENUTUP

    A. $esm(ulan

    Pembiayaan kesehatan merupakan salah satu bidang ilmu dari ekonomi

    kesehatan (health economy). 7ang dimaksud dengan biaya kesehatan adalah

     besarnya dana yang harus disediakan untuk menyelenggarakan dan atau

    meman'aatkan berbagai upaya kesehatan yang diperlukan oleh perorangan,

    keluarga, kelompok dan masyarakat.

    #. umber biaya kesehatan dapat berasal dari anggaran pemerintah, anggaran

    masyarakat, bantuan dari dalam dan luar negeri, serta gabungan dari

    anggaran pemerintah dan masyarakat.

    !. eara umum biaya kesehatan dapat dibedakan men&adi dua, yakni biaya

     pelayanan kedokteran dan biaya pelayanan kesehatan masyarakat.

    ". yarat pokok pembiayaan kesehatan adalah &umlah, penyebaran dan

     peman'aatan. edangkan 'ungsi pembiayaan kesehatan adalah penggalian

    dana, pengalokasian dana dan pembelan&aan.

    6. Masalah pokok pembiayaan kesehatan antara lain seperti kurangnya dana

    yang tersedia, penyebaran dana yang tidak sesuai, peman'aatan dana yang

    tidak tepat, pengelolaan dana yang belum sempurna serta biaya kesehatan

    25

  • 8/18/2019 Kasus Biaya Dan Pembiayaan Kesehatan

    26/29

    yang makin meningkat. edangkan upaya penyelesaian yang dapat

    ditempuh seperti meningkatkan &umlah dana, memperbaiki penyebaran,

     peman'aatan dan pengelolaan dana, serta mengendalikan biaya kesehatan.

     

    B.  Saran

    Kami menyadari bah%a dalam makalah ini masih banyak terdapat

    kekurangan dan kekhila'an oleh karena itu, kepada para pembaa dan para

     pakar utama penulismengharapkan saran dan kritik ataupun tegur sapa yang

    si'atnya membangun akan diterima dengan senang hati demi kesempurnaan

    makalah selan&utnya.

    $ATA PEN)ANTAR 

    2ssalammuHalaikum %arahmatullahi %abarakatuh

    Pu&i dan syukur penulis uapkan atas kehadirat 2llah / ,karena atas

    karunia,tau'iF dan hidayah-ya lah,penulis dapat menyelesaikan makalah ini.

    Makalah ini dimaksudkan untuk memenuhi tugas pertama penulis dalam

    mata kuliah ini, yang alhamdulillah dapat penulis selesaikan tepat pada %aktunya.

    erima kasih penulis uapkan kepada pihak-pihak yang telah membantu

    dalam penyelesaian makalah ini. emoga makalah ini dapat berman'aat tidak 

    hanya untuk penulis ,namun &uga untuk pihak-pihak yang berkenan meluangkan

    %aktunya untuk membaa makalah ini.

    Mengingat keterbatasan penulis sebagai manusia biasa yang tak luput dari

    salah dan dosa, penulis menyadari bah%a makalah ini sangat &auh dari kata

    sempurna. 1leh karena itu kritikan dan saran yang membangun sangat penulis

    harapkan. 2gar kedepannya penulis bisa lebih baik lagi.

    26

  • 8/18/2019 Kasus Biaya Dan Pembiayaan Kesehatan

    27/29

    alah dan khila' penulis mohon maa'. kepada 2llah, penulis mohon

    ampun. /assalammuHalaikum %arahmatullahi %abarakatuh.

    4engkulu, !8#L

    Penulis

    DA'TAR ISI

    02E2M2 UDUE .......................................................................................

    K22 P?>22

  • 8/18/2019 Kasus Biaya Dan Pembiayaan Kesehatan

    28/29

    D. Perbedaan Perbandingan aminan Pembiayaan Kesehatan Di Indonesia dan

    di Malaysia ...................................................................................................#!

    424 III P?UUP

    2. Kesimpulan...........................................................................................!6

    4. Kritik dan aran ...................................................................................!6

    D2C2< PU2K2 .......................................................................................iii

    MA$ALAHMA$ALAH

    A$UNTANSI $EUAN)AN RUMAH SA$ITA$UNTANSI $EUAN)AN RUMAH SA$IT

    $asus Ba#a %an Pem"a#aan $esehatan$asus Ba#a %an Pem"a#aan $esehatan

    28

    ii

  • 8/18/2019 Kasus Biaya Dan Pembiayaan Kesehatan

    29/29

    Dsusun *leh +

    Raha#u Nngsh

    N&(tara

    Den% ,ah#a%

    !&k& Purn&m&

    De%ek Carnan%&

    D&sen Pem"m"ng +

    Hen 'e"ra-at S$M. MM

    $ESEHATAN MAS/ARA$AT

    UNI0ERSITAS MUHAMMADI/AH BEN)$ULU 1UMB2

    3456

    DA'TAR PUSTA$A

    2li Imran,. !8#". Ekonomi Kesehatan. Kendari 3 Ea 1de.

    aa'ar, a'urah oh. Kamaliah, Mohd Muttalib. Khairiyah, 2bdul 1thman. our,

    0anah. 0ealy, udith (!8#"). Malaysia 0ealth ystem