Upload
ikhwanto
View
910
Download
1
Embed Size (px)
DESCRIPTION
make a good theses for my school work
Citation preview
KETELA POHON RASA KEJU
DAPAT MENINGKATKAN NILAI HARGA JUAL
Karya Tulis
Oleh
1. Eko Pamungkas (084731)
2. Ikhwanto (084780)
SMA NEGERI 3 JOMBANG
TAHUN AJARAN 2009/2010
PEMANFAATAN TANAMAN GADUNG
SEBAGAI ALTERNATIF RODENTISIDA ALAMI
Karya Tulis
Disusun untuk persyaratan kenaikan kelas
Oleh
Eko Pamungkas (084731)
SMA NEGERI 3 JOMBANG
Juni 2010
Karya tulis yang berjudul “Ketela pohon rasa keju dapat meningkatkan nilai harga jual” ini telah disetujui dan disahkan pada …………………………………
Pembimbing I
MUTHOLI’AH, S.PdNIP. 19670717 200701 1 017
Mengetahui,
Kepala SMAN 3 Jombang
Drs. SUJITO, M.SiNIP. 19610726 198702 1 003
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan rahmat serta
hidayah-Nya kepada penulis sehingga Karya tulis yang berjudul “Ketela pohon rasa keju dapat
meningkatkan nilai harga jual” ini dapat diselesaikan sesuai dengan rencana.
Tujuan penulisan karya tulis ilmiah ini adalah untuk diikutkan untuk persyaratan
Mengikuti Ujian Akhir Semester Genap.
Dalam penyelesaian karya tulis ini, penulis mendapat bantuan dari berbagai pihak. Untuk
itu, penulis ucapkan terimah kasih kepada:
1) Bapak Drs. Sujito, M.Si selaku Kepala SMAN 3 Jombang yang telah memberikan
izin penulis untuk mengadakan penelitian
2) Ibu Mutholi’ah, S.Pd yang telah memberikan bimbingan selama proses penulisan
karya ilmiah ini, dan
3) Semua pihak yang telah membantu penulis.
Penulis menyadari bahwa karya tulis yang penulis susun ini sarat dengan kekurangan dan
kelemahan. Karena karya tulis ini penulis susun atas dasar pengembangan pengetahuan biologi
dan kerja eksperimental terbatas yang dilengkapi dengan hasil studi pustaka. Dan juga mengingat
bahwa penulis masih berstatus pelajar yang sangat minus dalam pengalaman dan pengetahuan.
Untuk itu penulis mengharapkan kritikan dan saran untuk kesempurnaannya dimasa yang akan
datang. Walaupun demikian penulis mengharapkan karya tulis ini bermanfaat bagi kita semua.
Jombang, 05 juni 2010
Penulis
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN SAMPUL ............................................................................................
HALAMAN JUDUL ...............................................................................................
LEMBAR PENGESAHAN .....................................................................................
KATA PENGANTAR .............................................................................................
DAFTAR ISI ............................................................................................................
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah .............................................................................................
1.2 Rumusan Masalah ..................................................................................................................
1.3 Tujuan Penelitian ....................................................................................................................
1.5 Ruang Lingkup ........................................................................................................................
1.6 Manfaat ...................................................................................................................................
BAB II KAJIAN PUSTAKA
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Waktu dan Lokasi Penelitian ..................................................................................................
3.2 Objek Penelitian.......................................................................................................................
3.3 Metode Penelitian.....................................................................................................................
BAB IV PEMBAHASAN
4.1 Industri Singkong Dalam Menunjang Perekonomian..................................................
4.2 Proses Pembuatan Singkong Keju...............................................................................
4.3 Pemasaran ...................................................................................................................
BAB V PENUTUP
5.1 Kesimpulan .................................................................................................
5.2 Saran .................................................................................................
DAFTAR PUSTAKA ..............................................................................................
LAMPIRAN .............................................................................................................
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Indonesia sebagai Negara Agraris memiliki potensi ekonomi yang sangat besar
dimana sektor pertanian menjadi sumber utama penghidupan rakyat. Peningkatan produksi
pangan tidak hanya peningkatan produksi beras, juga pentingnya menggalakkan
peningkatan aneka ragam palawija dalam rangka peningkatan nilai gizi dan ekonomi
masayarakat Desa Cukir, Kecamatan Diwek, Kabupaten Jombang. Usaha memperkaya
berbagai jenis produksi palawija khususnya ketela pohon, telah ditempuh berbagai cara.
Salah satunya adalah mengolah ketela pohon yang awalnya mempunyai nilai jual tinggi.
Warga Desa Cukir telah mengolah ketela pohon menjadi makanan yang mempunyai
rasa berbdea. Masyarakat menyebutnya “Singkong Keju”. Sehingga menjadi makana Desa
Cukir. Melihat besarnya potensi singkong keju terhadap perekonomian, maka tergeraklah
penulis untuk mengetahui pengaruh singkong keju tersebut terhadap perekonomian warga
Desa Cukir.
1.2 Rumusan Masalah
Apakah Industri Singkong Keju dapat meningkatkan perekonomian waraga Desa
Cukir?
1.3 Tujuan Penelitian
Mengetahui pengaruh Singkong Keju terhadap perekonomian warga Desa Cukir.
1.4 Ruang Lingkup
Penulis membatasi pembahasan dalam karya tulis ilmiah ini sebagai berikut :
Cara mengolah ketela pohon menjadi singkong keju.
Perekonomian masyarakat yang mengolah ketela pohon.
1.5 Manfaat
Manfaat yang didapat dari penulisan karya tulis ini adalah sebagai ilmu tamabahan
yang masih bisa dikembangkan untuik masa yang akan datang dan terus berfikir kreatif dalam
mengembangkan potensi dalam menciptakan dunia usaha baru.
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
Merupakan umbi atau akar pohon yang panjang dengan fisik rata-rata bergaris tengah 1-5 cm
dengan panjang 50-80 cm, tergantung dari jenis singkong yang ditanam.
Daging umbinya bewarna putih atau kekuning-kuningan. Umbi singkong tidak tahan simpan
meskipun ditempatkan di lemari pendingin. Gejala kerusakan ditandai dengan keluarnya warna
biru gelap akibat terbentuknya asam sianida yng bersifat racun bagi manusia.
Umbi singkong merupakan sumber energi yang kaya karbohidrat namun sangat miskin protein.
Sumber protein yang kaya justru terdapat pada daun singkong karena mengandung asam amino
metionin.
Gambar 1.1 Singkong
BAB III
METODE PENELITIAN
3.1 Waktu dan Lokasi
1. Waktu
Pengamatan dilakukan pada tanggal 1 Mei s/d 1 Juni 2010
2. Lokasi
Di Desa Cukir Kecamatan Diwek Kabupaten Jombang.
3.2 Obyek Penelitian
Obyek yang dimaksud adalah singkong keju, baik mengenai teknik pembuatannya
maupun prospeknya dalam menunjang kehiupan ekonomi.
3.3 Metode Penelitian
Dalam kegiatan penelitian ini kami menggunakan metode sebagai berikut :
1. Metode Observasi
Yaitu suatu cara yang dilaksanakan untuk memperoleh data dan berbagai informasi
ilmiah dari hasil penelitian. Observasi dilakukan pada penjual singkong keju di desa
Cukir Kecamatan Diwek Kabupaten Jombang.
2. Metode kepustakaan
yaitu cara yang digunakan untuk mencari sumber data dan informasi ilmiah yang
diambil dari beberapa jenis buku dan tulisan yang menunjang. Dalam hal ini metode
kepustakaan sangat terbatas karena hanya sedikit buku yang penulis ambil, selebihnya
hanya pengalaman langsung.
3. Metode Interview
Yaitu suatu cara pengumpulan data yang dilakukan dengan melalui wawancara
dengan pembuat singkong keju.
BAB IV
PEMBAHASAN
4.1 Industri singkong dalam menunjang perekonomian
Keberadaan singkong keju di desa cukir merupakan lapangan pekerjaan bagi bapak Anto,
dengan laba bersih sekitar 35 % s/d 40 % per harinya. Melihat kenyataan ini, jika usaha
ini dikembangkan dapat mempengaruhi perekonomian warga lainnya yang rata-rata
bekerja sebagai petani. Dengan begitu diharapkan dapat meningkatkan taraf hidup
penduduk desa Cukir dan sekitarnya. Sampai saat ini Bapak Anton belum
mengembangkan dengan membuka cabang di tempat lain. Alasannya sederhana sekali
yakni beliau khawatir jika resep rahasianya diketahui oleh orang lain.
Gambar 1.2 Singkong Keju
4.2 Proses Pembuatan Singkong Keju
Hal-hal yang perlukan dalam pembuatan singkong keju adalah :
Bahan baku
Ketela pohon sepanjang minimal 25 cm
Air kelapa ½ liter
Baking soda 1 sdt
Minyak goring secukupnya (ketela harus direndam dalam minyak goreng)
Bahan penyedap rasa
4 siung bawang putih
Garam dan gula (secukupnya)
Sedikit air
Alat yang diperlukan
1 buah baskom
Alat penggoreng
Piring unutk menyajikan
Cara pembuatan
1. Kupas ketela pohon dan potong melintang kuran lebih 5 cm, kemudian dicuci bersih,
sisihkan.
2. Masukan baking soda setengah sendok teh kedalam air kelapa.
3. Masukan singkong ke dalam baskom yang berisi air kelapa yang dicampur baking soda.
4. Rendam selama 5 jam.
5. Kupas 4 siung bawang putih dan haluskan.
6. Campur bawang putih, garam dan gula dengan air.
7. Setelah 5 jam, ambil singkong yang direndam.
8. Campurkan singkong dengan bumbu penyedap rasa.
9. Panas kan kedua penggorengan.
10. Stel penggorengan dengan api kecil dan satunya lagi dan satunya lagi dengan api besar.
11. Masukan singkong ke penggorengan dengan api kecil. Kemudian goreng setengah
matang.
12. Setelah itu, goring ke penggorengan dengan api beasr, goreng hingga matang.
13. Kemudian taburi keju diatasnya.
14. Kemudian sajikan.
Gambar 1.3 Singkong Keju Siap
4.3 Pemasaran
Daerah Pemasaran
Dareah pemasaran singkong keju masih terbatas di desa cukir. Karena warga
belum banyak memproduksi singkong keju, hanya terdapat satu rumah tangga
yang memproduksi singkong keju.
Sistem Pemasaran
Singkong di letakan pada gerobak dan bertempat di pinggir jalan dekat pasar
cukir.
Harga Pasar
Singkong siap dipasarkan dengan harga Rp 300,- per buah. Dengan modal Rp
200.000,- per hari. Laba bersih yang didapat sekitar 35% - 40%.
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan.
Dari hasil penelitian tentang singkong keju di desa cukir, tersebut. Penulis mengambil
kesimpulan sebagai berikut :
1. Ketela pohon jika diolah, dengan menyampurkan beberapa rempah-rempah dapat
menjadi dengan istimewa.
2. Rasanya yang unik menjadi makanan khas desa Cukir.
3. Menjadi komoditas yang dapat meningkatkan perokonomian.
5.2 Saran
1. Industri ini perlu ditingkatkan guna meningkatkan pendapatan penduduk.
2. Segala potensi yang ada harus diolah semaksimalmungkin jadi tidak hanya satu rumah
tangga saja yang memproduksi usaha ini.
3. Perlu adanya pengembangan rasa agar lebih bervariasi.
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN-LAMPIRAN
A. Lampiran Biodata Penulis
Nama : Eko PamungkasKelas : XI IPA 4Nomor Presensi : 10Nomor Induk : 084731Hobby : E-mail :
B. Lampiran Gambar
Gambar 1.1 Singkong
Gambar 1.2 Singkong Keju Gambar 1.3 Singkong Keju Siap