19
SKRIPSI SRI IRIANI RAHAYU PADANG OPTIMASI FORMULASI SEDIAAN SABUN BATANG SCRUB KAYU MANIS (Cinnamomum burmanni) DENGAN BASIS PALM OIL, COCONUT OIL dan RICE BRAN OIL PROGRAM STUDI FARMASI FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG 2018

SKRIPSIeprints.umm.ac.id/41868/1/PENDAHULUAN.pdfKadar asam lemak bebas menurut SNI adalah < 2,5%, sehingga hasil yang diperoleh masuk persyaratan mutu sabun mandi SNI. viii ABSTRAK

  • Upload
    others

  • View
    12

  • Download
    6

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: SKRIPSIeprints.umm.ac.id/41868/1/PENDAHULUAN.pdfKadar asam lemak bebas menurut SNI adalah < 2,5%, sehingga hasil yang diperoleh masuk persyaratan mutu sabun mandi SNI. viii ABSTRAK

SKRIPSI

SRI IRIANI RAHAYU PADANG

OPTIMASI FORMULASI SEDIAAN SABUN

BATANG SCRUB KAYU MANIS (Cinnamomum

burmanni) DENGAN BASIS PALM OIL,

COCONUT OIL dan RICE BRAN OIL

PROGRAM STUDI FARMASI

FAKULTAS ILMU KESEHATAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

2018

Page 2: SKRIPSIeprints.umm.ac.id/41868/1/PENDAHULUAN.pdfKadar asam lemak bebas menurut SNI adalah < 2,5%, sehingga hasil yang diperoleh masuk persyaratan mutu sabun mandi SNI. viii ABSTRAK

ii

Lembar Pengesahan

OPTIMASI FORMULASI SEDIAAN SABUN BATANG

SCRUB KAYU MANIS (Cinnamomum burmanni)

DENGAN BASIS PALM OIL, COCONUT OIL dan RICE

BRAN OIL

SKRIPSI

Dibuat untuk memenuhi syarat mencapai gelar Sarjana Farmasi pada

Program Studi Farmasi Fakultas Ilmu Kesehatan

Universitas Muhammadiyah Malang

2018

Oleh :

SRI IRIANI RAHAYU PADANG

NIM : 201410410311040

Disetujui Oleh :

Pembimbing I Pembimbing II

Dra. Uswatun Chasanah,M.Kes.,Apt. Dian Ermawati, M.Farm., Apt.

NIP. 11407040448 NIP. 11209070481

Page 3: SKRIPSIeprints.umm.ac.id/41868/1/PENDAHULUAN.pdfKadar asam lemak bebas menurut SNI adalah < 2,5%, sehingga hasil yang diperoleh masuk persyaratan mutu sabun mandi SNI. viii ABSTRAK

iii

Lembar Pengujian

OPTIMASI FORMULASI SEDIAAN SABUN BATANG

SCRUB KAYU MANIS (Cinnamomum burmanni)

DENGAN BASIS PALM OIL, COCONUT OIL dan RICE

BRAN OIL

SKRIPSI

Telah diuji dan dipertahankan di depan tim penguji

Pada tanggal 20 Agustus 2018

Oleh :

SRI IRIANI RAHAYU PADANG

NIM : 201410410311040

Tim penguji :

Penguji I Penguji II

Dra. Uswatun Chasanah,M.Kes.,Apt. Dian Ermawati, M.Farm., Apt.

NIP. 114070404448 NIP. 11209070481

Penguji III Penguji IV

Engrid Juni Astuti, M.Farm., Apt Raditya Weka Nugraheni, M.Farm.,Apt

NIP UMM. 11216120589 NIP UMM. 140224051990

Page 4: SKRIPSIeprints.umm.ac.id/41868/1/PENDAHULUAN.pdfKadar asam lemak bebas menurut SNI adalah < 2,5%, sehingga hasil yang diperoleh masuk persyaratan mutu sabun mandi SNI. viii ABSTRAK

iv

KATA PENGANTAR

Bismillahirrahmananirrohim

Assalamua’alaikum Wr. Wb.

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan

berkah Rahmat dan Karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan

penyusunan skripsi ini. Shalawat beserta salam semoga senantiasa terlimpah

curahkan kepada Nabi Muhammad SAW, kepada keluarganya dan para sahabatnya,

hingga kepada umatnya hingga akhir zaman. Aamiin.

Penulisan skripsi ini diajukan sebagai salah satu syarat kelulusan dalam

jenjang perkuliahan Strata 1 Fakultas Ilmu Kesehatan Jurusan Farmasi Universitas

Muhammadiyah Malang. Judul yang penulis ajukan adalah “OPTIMASI

FORMULASI SEDIAAN SABUN BATANG SCRUB KAYU MANIS

(Cinnamomum burmanni) DENGAN BASIS PALM OIL, COCONUT OIL dan

RICE BRAN OIL”. Dalam penyusunan dan penulisan skripsi ini tentunya tidak

terlepas dari bimbingan, bantuan, nasihat, saran, kerjasama serta dukungan dari

berbagai pihak. Penulisan skripsi ini tentunya juga tidak lepas dari kekurangan.

Penulis juga menyadari bahwa skripsi ini jauh dari kata sempurna sehingga penulis

membutuhkan saran serta kritik yang bersifat membangun untuk kemajuan

pendidikan di masa yang akan datang. Dalam kesempatan ini penulis dengan tulus

hati mengucapkan terimakasih kepada :

1. Allah SWT atas segala Rahmat dan Karunia-Nya sehingga saya dapat

dengan baik menyusun skripsi ini.

2. Bapak dan Ibu atas segala do’a dan dukungannya yang luar biasa sampai

dengan saat ini, membuat saya sangat beruntung dan bersyukur memiliki

orang tua seperti mereka.

3. Buyung, Vai, khanza dan Uda Isah yang selalu menjadi sumber kebahagian,

memberi senyum dan tawa setiap bercerita walaupun hanya lewat videocall.

4. Keluarga besar saya: Poli, Opung, Uda, Panguda dan sepupu-sepupu yang

telah memberikan semangat, dukungan moral, motivasi, serta doa yang

ikhlas, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan baik.

Page 5: SKRIPSIeprints.umm.ac.id/41868/1/PENDAHULUAN.pdfKadar asam lemak bebas menurut SNI adalah < 2,5%, sehingga hasil yang diperoleh masuk persyaratan mutu sabun mandi SNI. viii ABSTRAK

v

5. Ibu Dra. Uswatun Chasanah,M.Kes.,Apt dan ibu Dian Ermawati, M.Farm.,

Apt. selaku pembimbing yang selalu dengan sabar memberikan bimbingan

dan nasehat selama perkuliahan, penelitian hingga penyusunan skripsi ini

selesai dengan lancar.

6. Ibu Engrid Juni Astuti, M. Farm., Apt dan Ibu Raditya Weka Nugraheni, M.

Farm., Apt selaku penguji yang telah meluangkan waktunya sebagai penguji

dan memberikan saran dan masukan untuk kemajuan skripsi ini.

7. Staff Dosen dan Laboran Farmasi Universitas Muhammadiyah Malang

yang telah menjadi pembimbing dan membagi ilmu serta pengalaman

mereka selama saya berkuliah di kampus hingga sekarang.

8. Ibu Ika Ratna Hidayati, S. Farm., M. Sc., Apt selaku Dosen Wali yang telah

memberikan asuhan akademik, bimbingan moral, dan nasehat selama

menjalankan studi.

9. Teman-teman terbaik Shynta, Desva, Jefry dan Gama memberikan canda

dan tawa serta pengalaman yang berharga.

10. Teman sekelompok Fitriyanawati yang menemani selama penelitian.

11. Teman-teman baru saya di Malang: Mala, Inggrid, Ayat, Riska, Raffita,

Windy, Tutuk, Iin, Atun, Ayang, Nailah, Addah, Ifa, Nadia, Anty, Pingky,

Niar, Azizah, Fina, Nisa, Kiki, Evy, Ify, Yuyun, Filda, Liza, Pus, Filda yang

menemani di 4 tahun perantaun.

12. Teman-teman kos mbak Lina, Fika, Firda dan Aden yang selalu rusuh di

kos, gak pernah sepi, sehingga merasakan suasana rumah.

13. Teman-teman KKN yang tiap malam ngajak ngopi, main uno, ngegosipin

teman sendiri.

14. Semua pihak yang tidak dapat saya sebutkan satu persatu, telah memberikan

dukungan, serta doa kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.

Page 6: SKRIPSIeprints.umm.ac.id/41868/1/PENDAHULUAN.pdfKadar asam lemak bebas menurut SNI adalah < 2,5%, sehingga hasil yang diperoleh masuk persyaratan mutu sabun mandi SNI. viii ABSTRAK

vi

Semoga Allah SWT memberikan Berkah dan Rahmat-Nya kepada semuanya.

Akhirnya, hanya kepada Allah SWT penulis serahkan segalanya. Semoga dapat

bermanfaat bagi semua pihak, khususnya bagi yang berkecimpung dibidangnya.

Malang, 20 Oktober 2018

Penulis

Sri Iriani Rahayu Padang

Page 7: SKRIPSIeprints.umm.ac.id/41868/1/PENDAHULUAN.pdfKadar asam lemak bebas menurut SNI adalah < 2,5%, sehingga hasil yang diperoleh masuk persyaratan mutu sabun mandi SNI. viii ABSTRAK

vii

RINGKASAN

OPTIMASI FORMULASI SEDIAAN SABUN BATANG SCRUB KAYU

MANIS (Cinnamomum burmanni) DENGAN BASIS PALM OIL, COCONUT

OIL dan RICE BRAN OIL

Dua komponen utama penyusun sabun adalah asam lemak dan alkali. Sabun

dibuat dengan cara sederhana melalui reaksi kimia yang sangat kompleks. Secara

kimiawi, asam (lemak/minyak) dan basa (terbuat dari natrium hidroksida dan air,

yang disebut alkali) bereaksi untuk menghasilkan sabun dan gliserin. Proses ini

disebut saponifikasi, karena lemak/minyak dan larutan alkali bersentuhan satu sama

lain dan bereaksi, sehingga terbentuk sabun (Cavitch, 2001). Pemilihan jenis asam

lemak menentukan karakteristik sabun yang dihasilkan, karena setiap jenis asam

lemak akan memberikan sifat yang berbeda pada sabun (Corredoira dan Pandolfi,

1996 dalam Widiyanti, 2009). Fase minyak yang digunakan palm oil, coconut oil

dan rice bran oil. Metode pembuatan sabun yang digunakan The Cold Process Of

Soap Making dipilih karena metode ini sederhana dan tidak memerlukan

pemanasan.

Pada penelitian selanjutnya dibuat sediaan dengan 3 macam formula yaitu

konsentrasi minyak kelapa (20%,25%, 30%) : minyak sawit (30%,25%,20%)

dengan rice bran oil 50% pada setiap formula sabun batang scrub kayu manis.

Evaluasi sediaan yang dilakukan yaitu menentukan karakteristik fisik

(organoleptik, kekerasan, pH, busa dan kadar alkali bebas/asam lemak bebas). Pada

pengamatan organoleptik secara visual didapatkan hasil sediaan sabun berbau khas

kayu manis, warna putih kecoklatan dan bentuk padat. Kemudian dilakukan uji

kekerasan menggunakan hardness tester. Dari ketiga formula menunjukkan sediaan

sabun dengan kadar konsentrasi minyak kelapa tertinggi memiliki kekerasan

tertinggi. Dapat disimpulkan kandungan asam laurat pada minyak kelapa memiliki

pengaruh terhadap kekerasan sabun. Evaluasi yang dilakukan selanjutnya adalah

pemeriksaan pH. Didapatkan hasil dari ketiga formula memiliki rerata±SD sebesar

formula I (9,59 ± 0,01), formula II (9,55 ± 0,03), formula III (9,59 ± 0,04).

Kemudian dilakukan uji statistik menggunakan one way annova, diperoleh hasil sig

0,110<0,05. Sehingga dapat disimpulkan bahwa tidak terdapat perbedaan yang

signifikan pada setiap harga pH. Hasil dari evaluasi stabilitas busa yang telah

dilakukan, diperoleh nilai rerata±SD formula I (76,55 ± 1,20), formula II (77,30 ±

0,72), dan formula III (77,67 ± 0,57). Hasil analisa statistika dengan one way

annova, diperoleh hasil sig 0,346>0,05. Sehingga dapat disimpulkan bahwa tidak

terdapat perbedaan yang signifikan pada setiap harga stabilitas busa. Berdasarkan

hasil alkali bebas yang telah dilakukan tidak terdapat alkali bebas pada sediaan

karena tidak terjadi perubahan warna pada larutan sabun setelah pemberian

indikator fenolftalein 1%. Berdasarkan hasil asam lemak bebas yang telah

dilakukan, diperoleh nilai rerata±SD formula I (1,47 ± 0,71), formula II (1,46 ±

0,69), dan formula III (1,44 ± 0,64). Hasil analisa statistika dengan one way annova,

diperoleh hasil sig 0,999>0,05. Sehingga dapat disimpulkan bahwa tidak terdapat

perbedaan yang signifikan pada setiap harga daya sebar. Kadar asam lemak bebas

menurut SNI adalah < 2,5%, sehingga hasil yang diperoleh masuk persyaratan mutu

sabun mandi SNI.

Page 8: SKRIPSIeprints.umm.ac.id/41868/1/PENDAHULUAN.pdfKadar asam lemak bebas menurut SNI adalah < 2,5%, sehingga hasil yang diperoleh masuk persyaratan mutu sabun mandi SNI. viii ABSTRAK

viii

ABSTRAK

OPTIMASI FORMULASI SEDIAAN SABUN BATANG SCRUB KAYU

MANIS (Cinnamomum burmanni) dengan BASIS PALM OIL, COCONUT

OIL dan RICE BRAN OIL

Sri Iriani Rahayu Padang*, Dian Ermawati, Uswatun Chasanah

Program Studi Farmasi, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Muhammadiyah Malang,

Indonesia

*Email: [email protected]

Latar belakang: Indonesia merupakan salah satu pengekspor kayu manis terbesar

di dunia. Kayu manis masih jarang penggunaannya pada sediaan kosmetik, dapat

ditambahkan pada sabun untuk memberikan tekstur sebagai scrubing dan

ketertarikan sebagai aromaterapik. Dibuat sediaan sabun batang scrub kayu manis

dengan basis Palm Oil, Coconut Oil dan Rice Bran Oil.

Tujuan: Untuk mengetahui pengaruh konsentrasi minyak kelapa (20%,25%, 30%)

: minyak sawit (30%,25%,20%) dengan rice bran oil 50% pada setiap formula

sabun batang scrub kayu manis terhadap karakteristik fisik (organoleptik,

kekerasan, pH, busa dan kadar alkali bebas/asam lemak bebas).

Metode: Uji organoleptik diamati secara visual, uji kekerasan, uji pH, uji stabilitas

busa, uji alkali bebas dan uji asam lemak bebas yang dianalisis menggunakan

metode uji statistik one way annova.

Hasil dan Kesimpulan: Peningkatan kadar konsentrasi minyak kelapa

berpengaruh pada kekerasan sabun scrub kayu manis. Jenis minyak yang digunakan

mempengaruhi stabilitas busa sabun scrub kayu manis. Uji alkali bebas dan asam

lemak bebas pada sabun memenuhi persyaratan mutu sabun SNI. Setelah dilakukan

analisis menggunakan one way anova tidak terdapat perbedaan yang bermakna

pada setiap uji yang telah dilakukan pada formula sabun mandi scrub kayu manis.

Kata Kunci: Sabun Batang, Scrub Kayu Manis (Cinnamomum burmanni), Palm

Oil, Coconut Oil, Rice Bran Oil, The Cold Process.

Page 9: SKRIPSIeprints.umm.ac.id/41868/1/PENDAHULUAN.pdfKadar asam lemak bebas menurut SNI adalah < 2,5%, sehingga hasil yang diperoleh masuk persyaratan mutu sabun mandi SNI. viii ABSTRAK

ix

ABSTRACT

FORMULATION OPTIMIZATION OF SOAP BAR OF SWEET WOOD

SCRUB (Cinnamomum burmanni) WITH BASE PALM OIL, COCONUT

OIL and RICE BRAN OIL

Sri Iriani Rahayu Padang*, Dian Ermawati, Uswatun Chasanah

Pharmacy Department, Faculty of Health Sciences, University of Muhammadiyah

Malang, Indonesia

*Email: [email protected]

Background: Indonesia is one of the largest exporters of cinnamon in the world.

Cinnamon is still rarely used in cosmetic preparations, it can be added to soap to

give texture as scrubing and interest as aromatherapic. Make cinnamon scrub soap

bar preparations based on a palm oil, coconut oil and rice bran oil.

Objective: To determine the effect concentration of coconut oil (20%, 25%, 30%):

palm oil (30%, 25%, 20%) with 50% rice bran oil on each formula of cinnamon

scrub soap bar on physical characteristics (organoleptic, hardness, pH, foam and

alkali free/ free fatty acids.

Method: Organoleptic test is observed visually, the violence test, the pH test, the

foam stability test, free alkali test and free fatty acid test are analyzed using one

way annova statistical test method.

Results and Conclusions: Increased concentration of coconut oil affects the

hardness of cinnamon scrub soap. The type of oil used affects the stability of

cinnamon scrub soap foam. The Free alkali tests and free fatty acids in soap meet

the quality requirements of SNI soap. After analyzing using one way ANOVA there

is no significant difference in each test that is carried out on the cinnamon scrub

bath soap formula.

Keywords: Soap Bar, Cinnamon (Cinnamomum burmanni), Palm Oil, Coconut

Oil, Rice Bran Oil, The Cold Process.

Page 10: SKRIPSIeprints.umm.ac.id/41868/1/PENDAHULUAN.pdfKadar asam lemak bebas menurut SNI adalah < 2,5%, sehingga hasil yang diperoleh masuk persyaratan mutu sabun mandi SNI. viii ABSTRAK

x

DAFTAR ISI

Halaman

Lembar Pengesahan ................................................................................................ ii

Lembar Pengujian .................................................................................................. iii

KATA PENGANTAR ........................................................................................... iv

RINGKASAN ....................................................................................................... vii

ABSTRAK ............................................................................................................. ix

ABSTRACT ............................................................................................................ x

DAFTAR ISI .......................................................................................................... xi

DAFTAR TABEL ................................................................................................ xiv

DAFTAR GAMBAR ............................................................................................ xv

DAFTAR LAMPIRAN ........................................................................................ xvi

BAB I ...................................................................................................................... ii

PENDAHULUAN .................................................................................................. ii

1.1 Latar Belakang .................................................................................................. ii

1.2 Rumusan Masalah ............................................................................................. 2

1.3 Tujuan Penelitian .............................................................................................. 3

1.4 Hipotesis ............................................................................................................ 3

1.5 Manfaat Penelitian ............................................................................................ 3

BAB II ..................................................................................................................... 4

TINJAUAN PUSTAKA ......................................................................................... 4

2.1 Kulit ............................................................................................................... 4

2.2 Kosmetik ....................................................................................................... 6

2.3 Sabun ............................................................................................................. 7

2.3.1 Definisi Sabun......................................................................................... 7

2.3.2 Proses Pembuatan Sabun ........................................................................ 9

2.3.3 Contoh Formula Sabun ......................................................................... 11

2.3.3.1 Formula 1 ........................................................................................... 11

2.3.3.2 Formula 2 ........................................................................................... 11

2.3.3.3 Formula 3 ........................................................................................... 11

2.4 Monografi Bahan ......................................................................................... 12

Page 11: SKRIPSIeprints.umm.ac.id/41868/1/PENDAHULUAN.pdfKadar asam lemak bebas menurut SNI adalah < 2,5%, sehingga hasil yang diperoleh masuk persyaratan mutu sabun mandi SNI. viii ABSTRAK

xi

2.4.1 Minyak Kelapa ...................................................................................... 12

2.4.2 Minyak Sawit ........................................................................................ 12

2.4.3 Rice Bran Oil ........................................................................................ 13

2.4.4 NaOH .................................................................................................... 14

2.4.5 Kayu Manis ........................................................................................... 14

2.4.6 Pewarna ................................................................................................. 15

BAB III ................................................................................................................. 16

KERANGKA KONSEPTUAL ............................................................................. 16

3.1 Uraian Kerangka Konseptual ...................................................................... 16

BAB IV ................................................................................................................. 18

METODOLOGI PENELITIAN ............................................................................ 18

4.1 Rancangan Penelitian .................................................................................. 18

4.2 Variabel Penelitian ...................................................................................... 19

4.2.1 Variabel Bebas ...................................................................................... 19

4.2.2 Variabel Tergantung ............................................................................. 19

4.3 Alat dan Bahan Penelitian ........................................................................... 19

4.3.1 Alat Penelitian....................................................................................... 19

4.3.2 Bahan Penelitian ................................................................................... 19

4.4.1 Uji Organoleptik ................................................................................... 22

4.4.2 Uji Kekerasan ....................................................................................... 22

4.4.3 Uji pH ................................................................................................... 22

4.4.4 Uji Stabilitas Busa ................................................................................ 22

4.4.5 Uji Alkali Bebas (NaOH) atau Asam Lemak Bebas (Asam Oleat) ...... 23

4.4.6 Teknik Analisa Data ............................................................................. 23

BAB V ................................................................................................................... 25

HASIL PENELITIAN ........................................................................................... 25

BAB VI ................................................................................................................. 32

PEMBAHASAN ................................................................................................... 32

BAB VII ................................................................................................................ 37

KESIMPULAN DAN SARAN ............................................................................. 37

7.1 Kesimpulan .................................................................................................. 37

7.2 Saran ............................................................................................................ 37

Page 12: SKRIPSIeprints.umm.ac.id/41868/1/PENDAHULUAN.pdfKadar asam lemak bebas menurut SNI adalah < 2,5%, sehingga hasil yang diperoleh masuk persyaratan mutu sabun mandi SNI. viii ABSTRAK

xii

DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................... 38

LAMPIRAN .......................................................................................................... 41

Page 13: SKRIPSIeprints.umm.ac.id/41868/1/PENDAHULUAN.pdfKadar asam lemak bebas menurut SNI adalah < 2,5%, sehingga hasil yang diperoleh masuk persyaratan mutu sabun mandi SNI. viii ABSTRAK

xiii

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 2. 1 Pengaruh Asam Lemak Terhadap Karakteristik Sabun (Cavitch, 2001) ........... 7

Tabel 2. 2 Komposisi Asam Lemak Minyak Kelapa ........................................................ 12

Tabel 2. 3 Komposisi Asam Lemak Minyak Sawit .......................................................... 13

Tabel 2. 4 Komposisi Asam Lemak Rice Bran Oil ........................................................... 14

Tabel 4. 1 Formula Sabun Batang Serbuk Kayu Manis Hasil Modifikasi Yang Akan Di Uji

Karaketeristik Fisik...................................................................................20

Tabel V. 1 Hasil Pemeriksaan Organoleptik Pada Sediaan Sabun Scrub Kayu Manis.....25

Tabel V. 2 Hasil Uji Kekerasan Pada Sediaan Sabun Scrub Kayu Manis ........................ 27

Tabel V. 3 Hasil Pengukuran pH Pada Sediaan Sabun Scrub Kayu Manis ...................... 28

Tabel V. 4 Hasil Pengukuran Stabilitas Busa Pada Sediaan Sabun Scrub Kayu Manis ... 29

Tabel V. 5 Hasil Pemeriksaan Kadar Asam Lemak Bebas (Asam Oleat) Pada Sediaan

Sabun Scrub Kayu Manis .................................................................................................. 30

Page 14: SKRIPSIeprints.umm.ac.id/41868/1/PENDAHULUAN.pdfKadar asam lemak bebas menurut SNI adalah < 2,5%, sehingga hasil yang diperoleh masuk persyaratan mutu sabun mandi SNI. viii ABSTRAK

xiv

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 2. 1 Lapisan-lapisan Kulit (Michalun and Dinardo, 2004).................................... 4

Gambar 2. 2 Proses Saponifikasi (Spitz, 2016) .................................................................. 8

Gambar 2. 3 Proses Netralisasi (Spitz, 2016) ..................................................................... 8

Gambar 2. 4 Mekanisme Kerja Sabun Sebagai Pembersih (Gaboya, 2012) ....................... 9

Gambar 3. 1 Skema Kerangka Konseptual........................................................................17

Gambar 4. 1 Desain Penelitian Optimasi Formulasi sediaan sabun batang mengandung

minyak sawit, minyak kelapa, rice bran oil dan serbuk kayu manis

(Cinnamomi burmanni)................................................................................18

Gambar 4. 2 Skema Cara Pembuatan ................................................................................ 21

Gambar 5. 1 Uji Organoleptik Sediaan Sabun Scrub Kayu Manis...................................26

Gambar 5. 2 Uji Kekerasan Sediaan Sabun Scrub Kayu Manis ...................................... 27

Gambar 5. 3 Pengukuran pH Sediaan Sabun Scrub Kayu Manis .................................... 28

Gambar 5. 4 Pengukuran Stabilitas Busa Sediaan Sabun Scrub Kayu Manis ................. 29

Gambar 5. 5 Pemeriksaan Kadar Asam Lemak Bebas (Asam Oleat) Sediaan Sabun Scrub

Kayu Manis...................................................................................................30

Page 15: SKRIPSIeprints.umm.ac.id/41868/1/PENDAHULUAN.pdfKadar asam lemak bebas menurut SNI adalah < 2,5%, sehingga hasil yang diperoleh masuk persyaratan mutu sabun mandi SNI. viii ABSTRAK

xv

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

Lampiran 1. Daftar Riwayat Hidup ....................................................................... 41

Lampiran 2. Rincian Anggaran ............................................................................. 42

Lampiran 3. Jadwal Pelaksanaan .......................................................................... 43

Lampiran 4. Perhitungan Bahan ............................................................................ 44

Lampiran 5. Bahan-bahan Yang Digunakan ......................................................... 47

Lampiran 6. Hasil Dokumentasi Sabun ................................................................ 48

Lampiran 7. Organoleptik ..................................................................................... 50

Lampiran 8. Kekerasan ......................................................................................... 51

Lampiran 9. pH ..................................................................................................... 55

Lampiran 10. Busa ................................................................................................ 58

Lampiran 11. Asam Lemak Bebas ........................................................................ 62

Page 16: SKRIPSIeprints.umm.ac.id/41868/1/PENDAHULUAN.pdfKadar asam lemak bebas menurut SNI adalah < 2,5%, sehingga hasil yang diperoleh masuk persyaratan mutu sabun mandi SNI. viii ABSTRAK

37

DAFTAR PUSTAKA

Ahnert, Petra., 2015 Beeswax Alchemy How To Make Your Own Candles, Soap,

Salves And Home Decor From The Hive. Quarto Publishing Group USA

Inc.

Badan POM RI., 2013. Petunjuk Operasional Penerapan Cara Pembuatan Obat

Yang Baik. Jilid I. Badan Pengawas Obat dan Makanan, Jakarta.

Badan Standarisasi Nasional., 1994. Standar Mutu Sabun Mandi. SNI 06-3532-

1994. Dewan Standardisasi Nasional, Jakarta.

Badan Standarisasi Nasional., 2016. Sabun Mandi Padat. SNI 3532-2016. Dewan

Standardisasi Nasional, Jakarta.

Buntoro, Linawati., 2010. Formulasi Dan Uji Sifat Fisis Sabun Transulent

Berbahan Dasar VCO Dengan Menggunakan Minyak Cengkeh,Minyak

Sereh, Dan Minyak Kayu Putih Sebagai Fragrance Oil. Skripsi. Fakultas

Farmasi, Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta.

Cavitch, S,M., 2001. Choosing Your Oils, Oil Properties of Fatty Acid.

Http://users.siloverlink.net/-timer/soapdesign.html.

Chantra, Poonsiri., 2012, Making soap from coconut oil. Technopolis Klong Luang

district five. Institute of Science and Technology, Pathumthani Thailand.

Djuanda, Adhi., 2007. Ilmu Penyakit Kulit Dan Kelamin, edisi kelima. Balai

Penerbit FKUI, Jakarta.

Failor, Catherine., 2000. Making Transparent Soapthe Art Of Crafting, Molding,

Scenting & Coloring. Storey Publishing, North Adams, MA.

Faiola, Anne Marie., 2013. Soap Crafting making. Storey Publishing, North Adams,

MA.

Faiola, Anne Marie., 2016. Pure soapmaking : how to create nourishing, natural

skin care soaps. Storey Publishing, North Adams, MA.

Gaboya, Michelle., 2012. Soap Making Made Easy, 2nd edisi.

SoapMakingAdvice.com, Australia.

Harper, Sarah., 2014. The Natural & Handmade Soap Book. F&W Media

International, Inggris.

Hernani., Bunasor, T.K., dan Fitriati, 2010. Formula Sabun Transparan Antijamur

Dengan Bahan Aktif Ekstrak Lengkuas (Alpinia galanga

Page 17: SKRIPSIeprints.umm.ac.id/41868/1/PENDAHULUAN.pdfKadar asam lemak bebas menurut SNI adalah < 2,5%, sehingga hasil yang diperoleh masuk persyaratan mutu sabun mandi SNI. viii ABSTRAK

38

L.Swartz.), Bul. Litro, Vol 21 (2), Teknologi Industri Pertanian, Bogor. Hal. 192-

205.

Johnson, Mary., 2014. Complete Guide to Beginner Soap Making: 20+ Gourmet

Recipes Book Volume 2, Moon House Publishing, PO Boleville, Illinois.

Kamikaze, D., 2002. Studi Awal Pembuatan Sabun Menggunakan Campuran

Lemak Abdomen Sapi (Tallow) dan Curd Susu Afkir. Skripsi. Fakultas

Peternakan IPB, Bogor. Hal. 9-10,18

Kirk, R. E., Othmer, D. F., 1952. Encyclopedia of Chemical Thecnology’, 3rd ed.,

Van Nostrand Peinhold Company, New York.

Michalun, V., dan Dinardo., 2014. Skin Care and Cosmetic Ingridients Dictionary.

Cengage Learning

Menteri Kesehatan Republik Indonesia, 2010, Peraturan Menteri Kesehatan Nomor

: 1176/Menkes/PER/VIII/2010 tentang Notifikasi Kosmetika. Departemen

Kesehatan, Jakarta.

Pierce, Angela., 2013. Soap Making Recipes: Soap Making For Beginners. Speedy

Publishing LLC, United States of America.

Purnamawati, Debbi., 2006. Kajian Pengaruh Konsentrasi Sukrosa Dan Asam

Sitrat Terhadap Mutu Sabun. Skripsi. Fakultas Teknologi Pertanian IPB,

Bogor.

Sukawaty, Yullia., Warnida, Husul., dan Artha, Ananda Verranda., 2016.

Formulasi Sediaan Sabun Mandi Padat Ekstrak Etanol Umbi Bawang Tiwai

(Eleutherine Bulbosa (Mill.) Urb.). Laporan penelitian. Akademi Farmasi

Samarinda, Samarinda.

Spitz, L., 1996. Bar soap Finishing.Di dalam Spitz L.(ed)1996. Soaps and

Detergen, a Theorical and Practical Review. AOCS Press, Illinois.

Spitz, Luis., 2016. Soap Manufacturing Technology second edition. AOCS Press,

United Kingdom.

Trew, S.W., dan Gould Z.B., 2010. The Complete Idiot's Guide to Making Natural

Soaps. Penguin Group, USA.

Tranggono, R.I. dan Fatma Latifah., 2007. Buku Pegangan Ilmu Pengetahuan

Kosmetik, Editor: Joshita Djajadisastra. Penerbit Pustaka Utama, Jakarta.

Hal. 8,11,13,15,19,20

Wade, A. dan Waller, P. J., 1994, Handbook of Pharmaceutical Excipients, Second

Edition, 231, 310-313, The Pharmaceutical Press, London.

Wasitaatmaja, S,M., 1997. Penuntun Ilmu Kosmetik medik. UI Press, Jakarta.

Widiyanti, Yunita., 2009. Kajian Pengaruh Jenis Minyak terhadap Mutu Sabun

Transparan. Fakultas Teknologi Pertanian, IPB, Bogor.

Page 18: SKRIPSIeprints.umm.ac.id/41868/1/PENDAHULUAN.pdfKadar asam lemak bebas menurut SNI adalah < 2,5%, sehingga hasil yang diperoleh masuk persyaratan mutu sabun mandi SNI. viii ABSTRAK

39

Wikipedia. Coconut oil 8 Maret 2018. https://en.wikipedia.org/wiki/Coconut_oil.

Diakses tanggal 28 Maret 2018

Wikipedia. Palm oil 5 April 2018. https://en.wikipedia.org/wiki/Palm_oil. Diakses

tanggal 6 April 2018

Wikipedia. Rice bran oil. 13 Maret 2018.

https://en.wikipedia.org/wiki/Rice_bran_oil. Diakses tanggal 6 April 2018

Winarno, F.G., 1997. Kimia Pangan dan Gizi. Gramedia Pustaka, Jakarta.

Page 19: SKRIPSIeprints.umm.ac.id/41868/1/PENDAHULUAN.pdfKadar asam lemak bebas menurut SNI adalah < 2,5%, sehingga hasil yang diperoleh masuk persyaratan mutu sabun mandi SNI. viii ABSTRAK