18
SEROEPIDEMIOLOGY OF VARICELLA- ZOSTER VIRUS AND RELIABILITY OF VARICELLA HISTORY IN TURKISH CHILDREN, ADOLESCENTS AND ADULTS Paediatric and Perinatal Epidemiology, 2011

jurnal varisela

Embed Size (px)

DESCRIPTION

varisela

Citation preview

Page 1: jurnal varisela

SEROEPIDEMIOLOGY OF VARICELLA-ZOSTER VIRUS AND

RELIABILITY OFVARICELLA HISTORY IN TURKISH CHILDREN, ADOLESCENTS AND

ADULTS

Paediatric and Perinatal Epidemiology, 2011

Page 2: jurnal varisela

PENDAHULUAN

Varisela, infeksi primer yang disebabkan oleh virus varicella zoster adalah penyakit yang dapat sembuh sendiri dan sering terjadi pada usia kanak-kanak

Biasanya penyakit yang ditimbulkan hanya ringan, tetapi pada kasus tertentu dapat menimbulkan komplikasi berat. Contohnya pada usia tua, ibu hamil, neonatus, penderita imunokompromaise

Page 3: jurnal varisela

Penyakit varisela dan komplikasinya tersebut dapat dihindari dengan pemberian vaksin berupa virus hidup varisela yang dilemahkan

Tetapi hanya sedikit negara di eropa yang menerapkan pemberian vaksin ini dengan alasan logistik dan ekonomi

Page 4: jurnal varisela

Perlu atau tidaknya pemberian vaksin pada orang dewasa yang tidak pernah menderita varisela sebelumnya atau orang dengan hasil tes serologi negatif masih diperdebatkan

Tes serologi terhadap VZV-antibodi spesifik tidak rutin dianjurkan karena biaya yang mahal dan tidak tersedia di setiap pelayanan kesehatan. Riwayat menderita varisela bisa dijadikan cara yang efektif menentukan karena lesi yang khas pada varisela

Page 5: jurnal varisela

METODE

Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah studi cross-sectional. Dilaksanakan di negara Izmi dengan suhu hangat Mediterania dan musim panas dengan mengambil sampel dengan cara cluster

Cara : Kuesioner Pemeriksaan Fisik Pemeriksaan serologi (Anti-VZV IgG)

Page 6: jurnal varisela

Kriteria eksklusi pada penelitian ini adalah orang yang sudah divaksin varisela sebelumnya, penderita imunokompromaise atau pun pemakai obat-obatan yang dapat menimbulkan imunokompromais, dan orang yang menolak untuk diikutsertakan serta orang yang ragu apakah pernah atau tidak menderita varisela sebelumnya

Page 7: jurnal varisela

HASIL

Dari total 600 sampel, 10 orang di keluarkan karena sampel darah serologi tidak mencukupi. Lalu 86 orang dikeluarkan karena ragu apakah ada riwayat varisela atau tidak.

Page 8: jurnal varisela
Page 9: jurnal varisela

Tidak ada perbedaan dalam rasio seronegatif antara daerah pedesaan maupun perkotaan. Dan secara statistik tidak ada perbedaan seronegatif dalam hal jenis kelamin, jumlah anggota keluarga dan pendapatan keluarga

Page 10: jurnal varisela

Sampel akhir berjumlah 504 orang, 300 menyatakan riwayat varisela positif dan 262 diantaranya seropositif sedangkan 204 menyatakan riwayat varisela negatif dan 118 diantaranya seronegatif

Page 11: jurnal varisela

DISKUSI

Lebih dari 90% orang yang tinggal di Eropa atau iklim yang sama mendapatkan imunitas terhadap VZV sebelum remaja, tetapi pada kebanyakan negara di Eropa kurang dari 5% rentan menderita varisela saat dewasa muda

Pada studi ini, hampir 18,8% remaja dan 11,7% dewasa muda rentan terhadap VZV

Page 12: jurnal varisela

Hasil penelitian ini sedikit lebih tinggi dibanding kan hasil penelitian sebelumnya yang dilakukan di wilayah timur Turki yang memilki iklim dingin

Kemungkinan perbedaan ini berhubungan dengan sifat VSV yang tergantung iklim, kepadatan penduduk dan risiko paparan.

Page 13: jurnal varisela

Kemungkinan seseorang dengan riwayat positif varisela dengan memiliki imunitas yang baik terhadap varisela masih menjadi perdebatan.

Banyak penelitian menunjukkan korelasi baik antara riwayat menderita varisela sebelumnya dengan adanya antibodi terhadap varisela (94,3-100%).

Page 14: jurnal varisela

Namun beberapa penelitian menunjukkan korelasi yang kurang.

Pada penelitian ini, korelasi antara riwayat menderita varisela sebelumnya dengan adanya antibodi terhadap varisela berkisar 87%. Di sisi lain, korelasi riwayat negatif varisela dengan adanya antibodi pada remaja berkisar 34,5% dan 8,3% pada dewasa.

Page 15: jurnal varisela

Hasil ini menunjukkan bahwa riwayat belum pernah menderita varisela bukanlah patokan yang baik untuk menilai kurangnya kekebalan pada remaja ataupun dewasa muda

Page 16: jurnal varisela

Imunisasi varisela direkomendasikan untuk remaja dan dewasa tanpa riwayat menderita varisela.

Sudah dilakukan di beberapa negara di Eropa.

Merupakan rekomendasi dari WHO.

Page 17: jurnal varisela

Kesimpulan

Riwayat belum pernah menderita varisela tidak bisa memprediksi kurangnya kekebalan tubuh seseorang terhadap varisela.

Untuk itu, tetap perlu dilakukan imunisasi.

Dianjurkan tes serologi terlebih dahulu sebelum melakukan vaksinasi.

Page 18: jurnal varisela

TERIMA KASIH