Slide 1
Manajemen nutrisi pada anak dan remaja dengan diabetes melitus
Disusun oleh:Atifatur Rachmania Irawati Eka Putri
pembimbing : Dr. Yulisnawati Hasanah, Sp.A
MANAGEMEN NUTRISI TATALAKSANA DAN EDUKASI DIABETES
Manajemen nutrisi untuk anak dengan diabetes kompleks kualitas
hidup pasien diabetes & resiko kardiovaskular
Peran dan Pengalaman Spesialis Gizi AnakTarget manajemen nutrisi
pada penderita diabetes anakMenciptakan rasa nyaman, kepercayaan,
dan komitmen menjalani program diet sehat untuk diabetesEdukasi
nutrisi dan konseling gaya hidup Patient-centered mannerGlukosa
darah yang terkontrolBB ideal, pertumbuhan yang optimal Mencegah
dan mengobati komplikasi yang akut diabetes hipoglikemia, krisis
hiperglikemia faktor risiko mikro dan makro vasuklarTidak
menyebabkan gangguan psikososial pada anak maupun kelurga
KarbohidratTarget : 50- 55 % dari total kebutuhan
energiKebutuhan karbohidrat tidak perlu dikurangi pada pasien DM 1
merusak efek pertumbuhanSumber karbohidrat : beras, roti,
sereal,kacang polong, buah-buahan, sayur-sayuran, dan panganan
rendah lemakSukrosaTarget : kebutuhan mencapai 10% dari total
kebutuhan enegri harianSukrosa atau makanan yang mengandung sukrosa
dapat dikonsumsi sebagai makanan sehat karena tidak meningkatkan
risiko hiperglikemia tetap memperhatikan keseimbangan dengan dosis
insulinSukrosa dapat digunakan untuk mencegah dan tatalaksanan
hipoglikemia
Serat Target : anak + 1 tahun : 2,8 3,4 gram/ megajouleAnak 2
tahun umur + 5 = kebutuhan serat per hariKonsumsi sereal gandum,
buah-buahan dan sayuran menurunkan kadar lipid proteksi gangguan
kardiovaskularPeningkatan makanan berserat harus juga diikuti
dengan penigkatan konsumsi airLemakTarget: 30 -35 % dari total
kebutuhan energi perhariMenurunkan konsumsi lemak total, satureted
fat dan trans fatty acid fat (direkomendasikan kurang dari 10%)MUFA
dan PUFA direkomendasikan daging tanpa lemak, ikan , produk rendah
lemak, minyak goreng dan margarin rendah lemakMUFA (10-20%) minyak
zaitun, minyak rendah lemak, kacang-kacangan dan mentega dari
kacang-kacanganPUFA ( 15 mmol / l atau jika keton positif) sampai
diabetes berada di bawah kontrol yang lebih baik dengan pemberian
insulin.
Manajemen gizi pada anak-anak dan remaja dengan DM tipe 2Tujuan
dari manajemen nutrisi:Mencapai normoglikemia dan HbA1c yang
normalMencegah berat badan lebih pada mereka dengan BMI di
persentil 85-95 dan mencapai penurunan berat badan untuk mereka
dengan BMI> persentil ke-95.menanggulangi hipertensi dan
dislipidemiaRekomendasi nutrisiSebagian besar anak-anak dengan
diabetes tipe 2 kelebihan berat badan atau obesitas, karena itu
pengobatan harus berpusat pendidikan dan intervensi gaya hidup
untuk mencegah kelebihan berat badan atau mencapai berat badan
normal dengan pertumbuhan linier. Intervensi gaya hidup juga harus
dilakukan oleh keluarga. Penelitian menunjukkan hasil yang lebih
baik dari orang tua yang memilih makanan sehat dan aktivitas fisik
yang lebih teratur.Keluarga
Keluarga harus dinasehati untuk mengurangi asupan energi dengan
berfokus pada makanan sehat, strategi untuk mengurangi porsi
makanan, dan menurunkan asupan tinggi energi, lemak dan gula yang
terkandung dalam makanan.
Tidak mengkonsumsi gula dan minuman berenergi tinggi seperti
soft drinks dan jus dapat memperbaiki gula darah dan berat badan.
Meningkatkan pengeluaran energi dengan meningkatkan aktivitas fisik
harian merupakan komponen penting dari pengobatan.Penyakit
celiacPenyakit celiac terjadi pada 1-10% dari anak-anak dengan
diabetes. Kebanyakkan tanpa gejala, dapat berhubungan dengan
pertumbuhan yang buruk, pubertas tertunda, kekurangan nutrisi dan
hipoglikemia.Diet bebas gluten (GFD) adalah satu-satunya pengobatan
yang diterima untuk penyakit celiac. GFD membutuhkan penghapusan
gandum, jenis-jenis gandum lainnya, dan produk-produk yang berasal
dari ini biji-bijian. Alternatif seperti kentang, beras, kedelai,
tapioka, soba dan produk yang berasal gluten harus diganti.
Gangguan makanan pada DM Berbagai kuesioner dan wawancara klinis
yang tersedia untuk membantu mengidentifikasi dan mendiagnosa
gangguan makan pada anak-anak dan orang muda.12-15% dari remaja
memanipulasi dosis insulin dan diet kelebihan berat badanAnoreksia
dan bullimia
Intervensi RCT yang dirancang untuk menilai intervensi dengan
psikoterapi pada pasien dengan anorexia dan bullimia mengurangi
gejala tetapi tidak memperbaiki kontrol metabolik maupun penolakkan
penggunaan insulinPasien dengan gangguan makan dan gizi buruk
penggunaan NGT dan saran dari ahli gizi diabetikEdukasiPengelolaan
diabetes pada anak-anak membutuhkan pendekatan tim, orang tua dan
dukungan semua profesional, khususnya ahli diet.Masa remaja
merupakan tahap kritis dalam pengembangan manajemen diri, memilih
secara bebas mengenai keputusan tentang kesehatan dan gaya
hidup.gangguan perilaku dan depresi lebih besar pada anak-anak
dengan diabetes kontrol metabolik yang buruk. Gangguan makan,
ketidak patuhan dalam menggunakan rejimen terapiterapi kognitif ,
wawancara motivasi, dan komunikasi keluarga juga penting rasa
tanggung jawab
