Jurnal Akuntansi, Keuangan dan Perbankan - pnj.ac.idpnj.ac.id/upload/artikel/files/elly mirati(2).pdf · Jurnal Akuntansi, Keuangan dan ... Manajemen Barang Milik Negara yang Akuntabel

  • Upload
    tranbao

  • View
    227

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

  • ISSN 2338-9753 Volume 1 No 1 Desember 2013

    Account Jurnal Akuntansi, Keuangan dan Perbankan

    Ruang Lingkup: Account merupakan jurnal yang diterbitkan untuk memberikan masukan bagi pengembangan ilmu pengetahuan dibidang akuntansi, keuangan dan perbankan. Artikel yang dimuat di jurnal ini merupakan kajian teoritis dan hasil riset

    terapan dibidang akuntansi, keuangan dan perbankan

    Analisis Implementasi Akuntansi pada Usaha Simping di Kabupaten Purwakarta, Hal 1-8, Atyanto Mahatmyo.

    Kajian aspek Perpajakan Wajib Pajak Orang Pribadi Pegawai Negeri Sipil Dalam Pemenuhan Kewajiban Self Assesment, Hal 9-15, Hayati Fatimah, Herbirowo Nugroho, Agus Purwaji.

    Manajemen Barang Milik Negara yang Akuntabel Untuk Menunjang Good Governance di Dunia Pendidikan, Hal 16-22, Ali Masjono, Yusep Friya.

    Pengaruh Modal Kerja terhadap Return on Invesment, Studi Kasus pada PT Mutiara Kencana Murni, Hal 23-27, Indianik Aminah.

    Hubungan antara Tingkat Suku Bunga Tabungan dan Kualitas Pelayanan Nasabah Dengan Jumlah Pada BPR Nusamba di Indramayu, Hal 28-34, Ahmad Abror.

    Tinjauan Yuridis Perjanjian Sewa Menyewa Safe Deposit Box pada PT Bank Negera Indonesia, Tbk (Persero) Kantor Cabang Utama Melawai Jakarta Selatan, Hal 35-39, Ida Nurhayati.

    Sosialisasi dan Edukasi Publik Perbankan Syariah di Indonesia, Hal 40-49, Bambang Waluyo, Sujarwo.

    Perilaku Konsumen dalam Membeli Handphone, Hal 50-55, Rodiana Listiawati, Tetty Rimenda, Utami Puji Lestari.

    Pengaruh Diskon dan Penggunaan Kartu Kredit Terhadap Compulsive Buying, Hal 56-60, Tetty Rimenda.

    Hubungan antara Penetapan Harga dan Strategi Promosi dengan Perilaku Konsumen pada Perumahan Taman Yasmin, Hal 61-72, R. Elly Mirati.

    Implementasi Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Pada Politeknik Negeri Jakarta (Suatu Aplikasi dalam HRD), Hal 73-80. Elizabeth Yansye Matekohy.

    Pengaruh Gaya Kepemimpinan Terhadap Kinerja Karyawan pada PT Bentara Sinergies Multifinance Cabang Plered Purwakarta. Hal 81-90, Agus Buntoro.

    Redaksi Account menerima artikel

    penelitian untuk dimuat pada terbitan berikunya

    yang sesuai dengan ruangl lingkup jurnal

    account. Kirim artikel anda ke

    [email protected]

    om.

    Sesuaikan format tulisan anda dengan format

    yang tersedia di halaman belakang, atau kirim

    email dengan isi request for format ke email

    diatas

  • Susunan Redaksi:

    Pengarah: Abdillah, Fachrudin Mukhtar, Agus Supriadi, Lenny Brida, Zainal Nur Arifin

    Penangung Jawab :

    Elly Mirati

    Pimpinan Redaksi Ali Masjono

    Tim Redaksi:

    Agus Purwaji, Titi Suhartati, Petrus Hari Kuncoro Seno, Nur Hasyim, Ahmad Abror, Bambang Waluyo , Chaterina Somangungsong, Silvia Roza, Supriatnoko

    Mira Bestari: Dr Cipto Wardoyo SE. M.Pd. M.Si., Ak. CA. (Universitas Negeri Malang) Dr. Lana Sularto SE. MMSI (Universitas Gunadharma)

    Layout dan sirkulasi : Darwin dan Afriza Wijaya

    Artikel yang dimuat di Account, jurnal akuntansi, keuangan dan perbankan berupa hasil penelitian sesuai dengan ruang lingkup jurnal yang ditulis oleh dosen, praktisi, mahasiswa, pelaku ekonomi, dan siapa saja yang berminat dalam pengembangan bidang akuntansi, keuangan dan perbankan.

    Tujuan dari penerbitan jurnal ini untuk menyediakan forum khusus untuk publikasi hasil penelitian bagi para praktisi, dosen atau siapa saja yang berminat. Untuk menyalurkan berbagai pemikiran baru dan tujuan lainnya yang relevan.

    ISSN 2338-9753 Volume 1 No 1 Desember 2013

    Diterbitkan oleh Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri Jakarta Jln Prof. Dr. Ir. G.E. Siwabessy. Kampus UI Depok.

    Gedung F Lantai 2, Telp 021-7862537, Fax 021-7863537 [email protected]

  • Dari Redaksi

    Syukur Alhamdulillah, jurusan akuntansi Politeknik Negeri Jakarta dapat menerbitkan jurnal ilmiah yang diberi nama Account dan No ISSN 2338-9753. Dalam kesempatan terbitan perdana (No 1 Vol 1 Desember 2013) diturunkan tulisan hasil penelitian para dosen program studi akuntansi, program studi keuangan dan perbankan konvensional dan syariah.

    Pada edisi pertama ini diturunkan tulisan mengenai implementasi akuntansi pada usaha Simping, perpajakan dengan focus bahasan pada self assesment dan aktiva tetap dengan focus bahasan akuntabilitas asset pada good governance. serta masalah modal kerja yang ditulis oleh dosen program studi akuntansi. Sedangkan untuk program studi keuangan dan perbankan dirutunkan tulisan mengenai tabungan, safe Deposit Box dan masalah perbankan syariah.

    Ucapan terima kasih disampaikan kepada tim editor yang telah bekerja sama dalam menyukseskan terbitan perdana ini. Besar harapan dari redaksi bahwa para dosen dari seluruh Indonesia yang berkepentingan dengan publikasi hasil penelitian dapat berpartisipasi dengan mengirimkan artikelnya ke redaksi.

    Semoga bermanfaat

    Depok 1 Desember 2013

    Pimpinan Redaksi

    ISSN 2338-9753 Volume 1 No 1 Desember 2013

  • Account;EllyMirati

    Account;JurusanAkuntansiPoliteknikNegeriJakarta61

    HubunganantaraPenetapanHargadanStrategiPromosidenganPerilakuKonsumenpadaPerumahanTamanYasminBogor

    R.EllyMirati

    ProgramstudiKeuanganDanPerbankanPoliteknikNegeriJakartaEmailellymirati@yahoo.com

    AbstractThe aim of this research is to measure how strong the relationship between price determination and promotion strategy towards customer behavior at Taman Yasmin Housing Bogor. The hypothesis of the research are about (1) there is a relationship between price determination and customer behavior, (2) there is a relationship between promotion strategy and customer behavior, (3) there is a relationship between both price determination and promotion strategy towards customer behavior. The research data are collected by using questionnaire. Validity and reliability of the items of the research instrument is done by using coefficient of Product Moment. From the discussion of the result of the research, it can be concluded that the hypothesis of the research are accepted by the explanation that (1) there is positive relationship although not significant between price determination and customer behavior, (2) there is positive relationship although not significant between promotion strategy and customer behavior, (3) there is positive relationship and significant between both price determination and promotion strategy towards customer behavior. Key words: price determination, promotion strategy, customer behavior, research hypothesis AbstrakPenelitian ini bertujuan untuk mengukur seberapa kuat hubungan antara penetapan harga dan strategi promosi dengan perilaku konsumen pada perumahan Taman Yasmin Bogor. Hipotesis yang diajukan pada penelitian (Hp) ini adalah (1) terdapat hubungan antara penetapan harga dengan perilaku konsumen, (2) terdapat hubungan antara strategi promosi dengan perilaku konsumen, (3) terdapat hubungan antara penetapan harga dan strategi promosi secara bersama-sama dengan perilaku konsumen di perumahan Taman Yasmin Bogor. Data penelitian dikumpulkan dengan menggunakan instrumen kuesioner. Validasi dan reliabilitas butir item instrumen penelitian dilakukan dengan menggunakan koefisien Product Moment. Dari pembahasan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa (1) terdapat hubungan positif tetapi tidak signifikan antara penetapan harga dengan perilaku konsumen, (2) terdapathubungan positif tetapi tidak signifikan antara strategi promosi dengan perilaku konsumen, (3) terdapat hubungan positif yang signifikan antara penetapan harga dan strategi promosi secara bersama-sama dengan perilaku konsumen. Kata kunci: penetapan harga, strategi promosi, perilaku konsumen, hipotesis penelitian PendahuluanLatarbelakangpenelitianKebutuhan manusia yang mendasar selain sandangdan pangan adalah papan. Kebutuhan akan papanakan perumahan saat ini menjadi sangat penting,dikarenakanmanusiamembutuhkan tempat tinggalyang nyaman dan mudah untuk mendapatkannya.Ada dua alasan mengapa seseorang membutuhkanperumahan saat ini, pertama perumahan lebihpraktis dan ekonomis karena rumah langsung bisaditempati dan pembayaran dapat diangsur melaluikredit di BTN sehingga konsumen tidak terlalubanyak mengeluarkan uang untuk membangunrumah sendiri, kedua perumahan lebihmenguntungkandaripadamenyewa rumahdimanapembayaran sewa terkadang sama denganpembayaran cicilan rumah, dan juga diperumahanterdapat fasilitasfasilitas yang lengkap misalnyasaranaolahragadansaranaumumyanglainnya.Dalam memilih perumahan lokasi bukanlah satusatunya pertimbangan, fasilitas di dalam kompleks

    perumahan juga menjadi faktor penting untukdilihat. Namun tidak semua fasilitas dapat dilihatsecara fisik karena biasanyamasihmerupakan janjidari pengembangnya. Biasanya pengembang akanmenunjukan lahan yang masih kosong yang letakakan dibangun fasilitas tertentu seperti lapanganolahraga,tempatibadahdanlainlain.Lokasi perumahan taman Yasmin terletak diKecamatan Bogor Barat, kotamadya Bogor denganluaslokasikuranglebih300ha.Komitmen pengembang untuk memuaskankonsumennya itu dibuktikan dengan hampir 40persendaritotal luas lahankompleksuntukfasilitasumum,sesuaidenganketentuanpemerintahdaerahmasingmasing. Undangundang Republik Indonesianomor 4 tahun 1992 tentang perumahan adalahkelompok rumah yang fungsi sebagai lingkungantempat tinggal atau lingkungan hunian yangdilengkapi dengan saranasarana dan prasarana

  • Account;EllyMirati

    Account;JurusanAkuntansiPoliteknikNegeriJakarta

    62

    sebagai fasilitas umum dan fasilitas social wajibdisediakanolehpengembang.Semuayangdipaparkandiatasmerupakanperilakukonsumen,perilakukonsumenmemilikikepentingankhususnyabagiorangyang,karenaberbagaialasan,hasrat mempengaruhi atau mengubah perilaku itu,termasukkarenayangkepentinganutamanyaadalahpemasaran, pendidikan dan perlindungankonsumen,sertakebijakanumum.Pemasaran menjadi penting terutama kajianmengenai perilaku konsumen, karena sikap danperilaku konsumen tidak lagi terpaku padakebutuhan saja, namun dipengaruhi oleh beberapafactorlingkunganinternalataupuneksternal.Promosi merupakan salah satu faktor penentukeberhasilan suatu program pemasaran, betapapunberkualitasnya suatu produk, bila konsumen belumpernah mendengarkan dan tidak yakin bahwaproduk itu akan berguna bagimereka. Agar supayasukses dalam memasarkan suatu barang dan jasa,setiap perusahaan harus menetapkan harga secaratepat.Walaupun peran faktorfaktor non harga semakinbesar dalam proses pemasaran moderen, hargatetap menjadi elemen penting dalam bauranpemasaran.Adafaktor internaldaneksternaldalammelaksanakan penetapan harga. Faktor internal,strategi penetapan harga mempertimbangkanantaralainSedangkan faktor eksternal yang mempengaruhikeputusan penetapan harga mencakup sifat pasardan permintaan, harga dan tawaran pesaing, sertafactorfaktor lainnya seperti ekonomi, kebutuhanpedagangdansikappemerintahJadimarketing strategi itu bukan hanyamarketingmix saja tetapi sebelum itu perusahaan harusmemilihdahulutargetmarketnya.PerumusanMasalahAtas dasar latar belakang dan identifikasi masalahtersebut, maka dapat dirumuskan masalah sebagaiberikut:Apakah ada hubungan antara penetapan hargadenganperilakukonsumen?Apakah ada hubungan strategi promosi denganperilakukonsumen?Apakah adahubungan antara penetapanhargadanstrategi promosi secara bersamasama denganperilakukonsumen?TinjauanPustakaPengertianPerilakuKonsumenJamesF.Engel,RogerD.BlackwelldanPaul.W.Miniard:Consumerbehavior is definedas theactsindividualsdirectlyinvoledinobtainingandusing economic good services including thedecisionprocessesandprecedeanddeterminedtheseact.Perilaku konsumen sendiri adalah sebagaitindakan yang langsung terlibat dalammendapatkan, mengkonsumsi, danmenghabiskan produk dan jasa, termasukproses keputusan yang mendahului danmengikutitindakantindakantersebut.

    Barkowitz: Consumer behavior, the actionstakes in purchasing and using products andservices, including the mental and socialprocesses that precede and follow theseactions.Perilaku konsumen adalah tindakantindakanyang diambil seseorang dalam pembelian danpenggunaanbarangdan jasa, termasukprosespemikiransertaprosessocialyangmendahuluidandiikutitindakantersebut.SedangkanDavid L. LoudondanAlbert J.DellaBittamengemukakanbahwa:Consumerbehaviormaybedefinedasdecisionprocessandphysicalactivityindividualsengageintheevaluating,actuating,usingordisposingofgoodandservices.Perilaku konsumen dapat definisikan sebagaiproses pengambilan keputusan dan aktivitasindividu secara fisik yang dilibatkan dalamproses evaluasi, memperoleh, menggunakanatau dapat mempergunakan barangbarangdanjasa.Banyak cara dan upaya yang telah dilakukanuntuk menjelaskan perilaku pilihan manusiaatau memahami konsumen, salah satunyadengan pemecahan masalah sangatlahberpengaruh, prespektif pemecahan masalahpun mencakup semua jenis perilakupemenuhan kebutuhan dan jajaran luas darifaktor yang memotivasi danmempengaruhinya, keputusan konsumen yangmengambil bentuk yang diperlihatkan olehJames.F.Engeldenganlangkahlangkahberikutini:1. Pengenalan kebutuhan konsumen 2.Pencarian informasi 3. Evaluasi alternatif,konsumen mengevaluasi pilihan berkenaandengan manfaat yang diharapkan danmenyempitnya pilihan hingga alternatif yangdipilih. 4. Pembelian, konsumen memperolehalternatif yang dipilih atau pengganti yangdapat diterima bila perlu. 5. Hasil, konsumenmengevaluasi apakah alternatif yang dipilihmemenuhi kebutuhan dan harapan segerasesudahdigunakan.keputusan pembelian dari seorang konsumensangat dipengaruhi oleh faktor kebudayaan,social, pribadi dan psikologis dari konsumen,sebagian besar faktorfaktor yang tidak dapatdikendalikanolehpemasar tetapiharusbenarbenardiperhitungkan.Dapatlah disimpulkan bahwa pada prinsipnyaada dua kelompok atau faktor yangmempengaruhiperilakukonsumen,yaitufaktoreksterndanfaktorintern.Sebagaiindividuyangberasal dari lingkungan yang berbeda,mempunyai persepsi, penilaian, kebutuhan,pendapat,sikapdanselerayangberbedapula.

  • Account;EllyMirati

    Account;JurusanAkuntansiPoliteknikNegeriJakarta

    63

    Dalam mengevaluasi kepuasan terhadapproduk, jasa atau perusahaan tertentu,konsumen umumnya mengacu pada berbagaifaktor atau dimensi. Faktor yang seringdigunakan dalam mengevaluasi kepuasanterhadap suatu produk manufaktur. Gervindalam Lovelock, 1942 mengungkapkan antaralain:Performance (Kinerja), Features (keistimewaantambahan),Realibility (keandalan), Conformance tospecification(kesesuaiandenganspesifikasi),Durability(dayatahan),ServiceabilityEstetika,Percevedquality,Jadimemahamiperilakukonsumenmerupakankeharusan bagi perusahaan agar sukses dalampersainganusahanya.Makaperilakuyangakanmenjadi bahan kajian dalam penelitian adalahsebuah tindakan yang diambil oleh konsumenuntuk memperoleh dan menggunakan sertamenentukan barang atau jasa dalam prosespengembaliankeputusanpembeliannya. HakekatPenetapanHargaDalam bukunya Philip Kotler dan GaryAmstrong, dasardasar pemasaranmenyatakan: Harga adalah jumlah uang yangditagihkan untuk suatu produk atau jasa,jumlah nilai yang dipertukarkan konsumenuntuk memanfaatkan, memiliki ataumenggunakanprodukdanjasa.Harga adalah satusatunya unsure dalambaurang pemasaran yang menghasilanpendapatan,unsurlainnyamenunjukkanbiaya.Namun, banyak perusahaan tidak menanganiharga dengan baik. Kekeliruan yang palingumum adalah penetapan harga terlaluberorientasi pada biaya, terlalu jarang hargaditinjau kembali untuk disesuaikan denganperubahanperubahan pada pasar. Penetapanharga lebih merupakan unsur intrinsic daristrategi penentuan posisi pasar. Hargacenderungsamauntuksemuajenisprodukdansegmenpasar.Dalam buku strategi pemasaran pengarangFandy Tjiptono mengatakan: Tingkat hargayangditetapkanmempengaruhikuantitasyangterjual. Selain itu secara tidak langsung hargajuga mempengaruhi biaya, karena kuantitasyang terjual berpengaruh pada biaya yangtimbul dalam kaitannya dengan efisiensiproduksi.Rambat Lupiyoadi: Strategi penetapan hargasangat signifikan dalam pemberian valuekepada konsumen dan mempengaruhi imageproduk,sertakeputusanuntukmembeli.Siswanto Sutojomengungkapkan pendapatnyamengenai harga: Harga adalah bagianterpenting dan tidak terpisahkan dari the

    marketing mix. Karenanya ia juga tidak dapatdipisahkandariketigakomponenthemarketingmix yang lain yaitu produk, distribusi danpromosi. Oleh karena itu dalam menetapkanhargaperusahaantidakmengabaikankebijakanpemasaranjangkapendekdanmenengahyangtelah digariskan maupun strategi produk,distribusi dan promosi. Di samping itu sepertihalnya themarketingmixmenetapakan hargaperlu diperhitungkan persepsi konsumensasaran kepada siapa itu ditujukan danperkembanganlingkunganbisnis.HakekatStrategiPromosiPada haketkatnya promosi adalah suatubentukkomunikasipemasaran, yangdimaskuddengankomunikasipemasaranadalahaktivitasyang berusaha menyebarkan informasi,mempengaruhi dan atau mengingatkan pasarsasaran atas perusahaan dan produknya agarbersedia menerima, membeli dan loyal padaproduk yang ditawarkan perusahaanbersangkutan.Jadi menurut beberapa pendapat ahli di atasdapat disimpulkan bahwa strategi merupakanrencana dan implementasi apa yang harusdilakukanperusahaanterhadapsemuaaktivitasorganisasinya yang kemudiandiimplementasikan melalui programprogramdalam rangka meningkatkan danmempertahankan posisi dan pasar sasarantertentu.PengertianPromosiPhilip Kotler berpendapat bahwa promosiadalah komunikasi pemasaran merupakansalah satu dari empat elemen bauranpemasaran perusahaan. Para pemasar harusmengetahui bagaimana menggunakan iklan,promosipenjualan,hubunganmasyarakat,danpenjualan pribadi untuk mengkomunikasikankeberadaan dan nilai produknya kepadakonsumensasarannya.Strategi promosi berkaitan dengan masalahmaslaah perencanaan, pelaksanaan danpengendalian komunikasi persuasive denganpelanggan.MenurutFandystrategipromosi inibiasanya untuk menentukn proporsi personalselling,iklandanpromosipenjualan.MetodePenelitianPenelitian ini menggunakan metode surveidenganteknikkorelasi,dimanapenelitiantidakmengadakan perlakuan khusus terhadapvariabelvariabel yang diteliti dan alatpengumpulan data yang digunakan dalampenelitian ini adalah anget yang berupakuesioner.

  • Account;EllyMirati

    Account;JurusanAkuntansiPoliteknikNegeriJakarta

    64

    Yang menjadi populasi adalah seluruh pemilikrumahdiperumahantamanYasminBogoratauyang mewakili sebagai pemilik perumahantersebut, yaitu dari tahun 1994 sampai tahun2004 dengan demikian maka jumlah populasisekitar1500pemilikrumahPengambilan jumlah sampel berdasarkanpemilik yang masih mengangsur, diasumsikandari tahun 2002 sampai dengan tahun 2003sebanyak 150 rumah. Pengambilan jumlahsampelmengacupadatabelpenentuanjumlahsample dari pop;ulasi dari Issac dan Michaeldengan faktor kesalahan 10 % sehingga dari150 populasi maka didapat sejumlah sampelsebanyak97sampel.Sedangkan untuk teknik pengambilan sampleacak/probabilitas, artinya suatu metodepemilihan ukuran sampel, dimana setiapanggota populasi mempunyai peluang yangsamauntukmenjadianggotasampel,sehinggametode ini seruang disebut sebagai proseduryang terbaik. Ada banyak cara pengambilansampel. Namun dalam penelitian ini yangdigunakan adalah metode simple randomsampling.Teknik karena pengambilan sampel anggotapopulasi dilakukan secara acak tanpamemperhatikanstratayangadadalampopulasiitu.InstrumenPenelitianInstrumenyangdigunakandalampenelitian iniadalah kuesioner (angket) yang disusunmenurut model Skala Likert. Denganpenyusunan dalambentuk kalimat pernyataanyang bersifat positif dan negatif yangberhubungandenganketigavariabelpenelitian.Dengan menggunakan skala likert yaitudigunakan untuk mengukur sikap pendapat,danpersepsiseseorangataukelompoktentangfenomena sosial. Dengan skala ini, makavariabel yang diukur dijabarkan menjadiindikatorvariabel,kemudianindikatortersebutdijadikan sebagai titik tolak untuk menyusunitemitem instrumen yang dapat berupapernyataanataupertanyaan.Kemudian instrumen yang telah disusuntersebut diuji validitasnya dan dihitungreliabilitasnya, untuk menjamin kualitasinstrumen tersebut bila digunakan untukpengumpulandatadalampenelitian.Jenisdatayangdibutuhkandalampenelitianiniadalah data primer dan data sekunder. Dataprimer diperoleh dari data yang dimilikiperusahaan, sedangkan data sekunderdiperolehmeluluisurvei,denganprosedur:Wawancara, sebagai teknik komunikasilangsung untuk memperoleh data yangdiperlukandenganpihakkonsumen;

    Observasiterhadapresponden;Penyebarankuesionerkepadakonsumen;Pengumpulanhasilkuesioner.Sebagaiinstrumenskalapengukurandigunakanskala likert, dengan dimensi servqualmerupakansuatuformatyangdapatdigunakanuntuk menentukan perilaku konsumen.Caranya dengan merataratakan perbedaannilaiyangdihasilkandarimasingmasingbagianyangmembentukkelimadimensi.Kemudian dengan menentukan nilaikepentingan relatif lima dimensi yangmempengaruhi persepsi konsumen yaituSangat Setuju 1), Setuju 2), Kurang Setuju 3),TidakSetuju4),danSangatTidakSetuju5).Selanjutnya untuk keperluan analisiskuantitatif,makajawabanitudiberiskor,untukberupapertanyaanpositif,yaitu:a=5,b=4,c=3,d=2, dan e=1 dan skor untuk pernyataannegatif diberi penilaian sebaliknya, yaitu: a=1,b=2,c=3,d=4,dane=5.UjiValiditasdanNormalitasVariabelPerilakuKonsumen(Y)AcuanTeoritikJadi pada dasarnya perilaku ini merupakanproses dan variabel yang mempengaruhiperilaku konsumen dan sesudah terjadinyapembelian dan keputusan yang dibuat secarasendirisendiri oleh konsumen dalam rangkapengambilan keputusan mengenai kebutuhanakanbarangdan jasa yangditawarkandenganmelibatkan proses pengambilan keputusanpada umumnya, mulai dari evaluasi,memperoleh,mempergunakandanbagaimanacaramenggunakanproduktersebut.Perilaku konsumen bukan sekedar tindakanindividu tetapi juga proses social yangdilakukan individu, kelompok, dan organisasidalam mendapatkan, menggunakan suatuproduk atau lainnya sebagai suatu akibat daripengalamannya dengan produk, pelayanan,dansumbersumberyanglain.Maka perilaku konsumen adalah tindakantindakan yang dilakukan oleh individu,kelompok atau organisasi yang berhubungandengan proses pengambilan keputusan dalammendapatkan, menggunakan barangbarangatau jasa ekonomis yang dapat dipengaruhilingkungan.Perilakukonsumendalampenelitian iniadalahmerupakanperwujudandarihasil testperilakukonsumen perumahan Taman Yasmin Bogormelaluipengukuranpadapenghuniperumahantersebut. Skor perilaku konsumen perumahanTaman Yasmin Bogor dapat diperoleh denganmenggunakan5skalayangterdiridari15 item

  • Account;EllyMirati

    Account;JurusanAkuntansiPoliteknikNegeriJakarta

    65

    yang didasari dari instrumen perilakukonsumenperumahanTamanYasmin.

    HasilUjiCobaInstrumenValiditasInstrumenValiditas (ketepatan) yang diukur adalahvaliditas internal consistency, dengan analisisitem menurut Masrun (1979) yaitu item yangmempunyai korelasi positif dengan kriterium(skor total) serta korelasi yang tinggimenunjukan bahwa item tersebutmempunyaivaliditas yang tinggi. Dan hasil perhitungandibandingkandengantabelrproductmoment.Bila r hitung lebih besar dari rtabel, makabutir kuesioner tersebut dapat dinyatakanvalid.Adapunanalisisvaliditasnyaberdasarkanhasil perhitungan setelah diolah dan dianalisislalu disajikan secara lengkap sebagaimanalayaknyaperhitunganstatistik.ReliabilitasInstrumenPengujian reliabilitas (konsistensi) instrumendilakukan dengan internal consistencymenggunakan teknik dari Spearman Brownyaitu teknik belah dua (split half). Apabilakoefisien reliabilitas instrumen yang dihasilkanlebihbesarberartiinstrumentersebutmemilikireliabilitasyangcukupbaik.PenetapanHarga(X1)AcuanTeoritikHarga adalah bagian penting dan tidakdipisahkan dari the marketing mix. Bagiperusahaan harga adalah sejumlah uang yangmereka tentukan sebagai imbalanbarangataujasa yang diperdagangkan dan sesuatu yanglain guna memuaskan konsumen.Sasaranpenerapan harga dikelompokan menjadigolonganyaitu sasaranyangberorientasi padahasil penjual, sasaran yang berorientasi padakeuntungan dan sasaran yang berorientasipada status quo. Termasuk dalam katagorisasaran keuntungan adalah ingin mencapaiprosentase retur on investment atauprofit onsales tertentu dan memaksimalkankeuntungan. Sedangkan yang temasuk dalamkatagori sasaran berorientasi posisi status quoadalah stabilitas harga dan mengikuti pesaingataumencegahpersaingan.HasilUjiCobaInstrumenValiditasInstrumenValiditas (ketepatan) yang diukur adalahvaliditas internal consistency, dengan analisisitem menurut Masrun (1979) yaitu item yangmempunyai korelasi positif dengan kriterium(skor total) serta korelasi yang tinggi,menunjukan bahwa item tersebutmempunyaivaliditas yang tinggi. Dan hasil perhitungan

    dibandingkandengan tabel r productmoment.Bila rhitung lebih besar dari rtabel, makabutir kuesioner tersebut dapat dinyatakanvalid.Adapunanalisisvaliditasnyaberdasarkanhasil perhitungan setelah diolah dan dianalisislalu disajikan secara lengkap layaknyaperhitunganstatistik.ReliabilitasInstrumenPengujian reliabilitas (konsistensi) instrumendilakukan dengan internal consistency denganmenggunakan teknik dari Spearman Brwonyaitu teknik belah dua (split half). Apabilakoefisien reliabilitas instrumen yang dihasilkanlebihbesarberartiinstrumentersebutmemilikireliabilitasyangcukupbaik.StrategiPromosi(X2)AcuanTeoritikKarena promosi adalah salah satu dari empatunsur utama marketing mix perusahaan.Saranapromosiyangutamaadalahperiklanan,promosi penjualan, publisitas, dan penjualanperorangan. Keempatempatnya memilikikemampuan tersendiri. Agar semua saranaterkoordinasisecaraefektif,penetapansasarankomunikasidengancermatsangatdiperlukan.HasilUjiCobaInstrumenValiditasInstrumenValiditas (Ketepatan) yang diukur adalahvaliditas internal consistency, dengan analisisitem menurut Masrun (1979) yaitu item yangmempunyai korelasi positif dengan kriterium(skor total) serta korelasi yang tinggimenunjukan bahwa item tersebutmempunyaivaliditas yang tinggi. Dari hasil perhitungandibandingkandengantabelrproductmoment.Bilarhitunglebihbesardarirtabel,makabutirkuesioner tersebut dapat dinyatakan valid.Adapun analisis validitasnya berdasarkan hasilperhitungan setelah diolah dan dianalisis laludisajikansecaralengkapsebagaimanalayaknyaperhitunganstatistik.RealibilitasInstrumenPengujian reliabilitas (konsistensi) instrumendilakukan dengan internal consistency denganmenggunakan teknik dari Spearman Brownyaitu teknik belah dua (split half). Apabilakoefisien reliabilitas instrumen yang dihasilkanlebihbesarberartiinstrumentersebutmemilikireliabilitasyangcukupbaik.TeknikAnalisisDataDalam menganalisia hubungan antarapenetapanharga dan strategi promosi dengan

  • Account;EllyMirati

    Account;JurusanAkuntansiPoliteknikNegeriJakarta

    66

    perilaku konsumen perumahan Taman YasminBogor, metode analisa data yang digunakanadalahsebagaiberikut:AnalisakualitatifdeskriptifAnalisa tersebut dipergunakan untukmengevaluasi dengan cara membandingkanpelaksanana kebijakan penetapan harga danstrategi promosi di perumahan Taman YasminBogor dengan teoriteori tentang perilakukonsumen. Disamping itu juga akan ditunjangdengan tanggapan responden dari hasilkuesioner.AnalisakuantitatifdenganmetodestatistikAnalisa ini dimaksudkandenganmenggunakanSPSS untuk menganalisa hubungan penetapanharga dan strategi promosi terhadap perilakukonsumen.3. Analisa regresi korelasi dan regresibergandaAnalisa ini dimaksudkan untuk mengetahuiapakah terdapat hubungan antara penetapanharga dan strategi promosi dengan perilakukonsumen. Analisa korelasi adalah suatupengujian untuk mengetahui kuat tidaknyahubungan atau korelasi antara variabel bebasdan variabel terikat. Sedangkan regresiberganda didasarkan pada hubunganfungsional ataupun kausal antara variabel X1danX2terhadapvariabelY.HipotesisStatistikBerdasarkan pembatasan masalah yang telahdiuraikan di atas menggunakan statistikparametris, maka hipotesis dapat dirumuskansebagaiberikut:Ho: = 0, artinya terdapat hubungan yangpositif dan signifikan antara variabel bebasdenganvariabelterikat.Ho: 0, artinya terdapat hubungan yangpositif dan signifikan antara variabel bebasdenganvariabelterikatTarafsignifikanadalah0,01Tarafnyataadalah99%Derajat kesalahan = n1k, dimana k adalahvariabelbebasMakahasilpengujiansebagaiberikut:1. F tes > F tabel, maka Ho ditolah dan HaditerimaAda hubungan yang siginifikan antarapenetapanharga dan strategi promosi denganperilakukonsumen;2.Ftes

  • Account;EllyMirati

    Account;JurusanAkuntansiPoliteknikNegeriJakarta

    67

    Distribusi aspek perilaku konsumen dimensigaya hidup, dimana dari 105 reponden telahmemberikan sikap pernyataannya dari mulaisangatsetujusampaidenganyangsangattidaksetuju.Darijumlahtotalrespondensebanyak105atau100%yangmemberikan responatau jawabanyang terbanyak adalah sangat setuju padapernyataan butir nomor 12 yaitu sebanyak 49reponden atau 46,7 %. Sedangkan jawabanresponden yang paling sedikit adalah jawabantidak setuju pada pernyataan butir nomor 10,12sebanyak4respondenatau3,8%.Distribusi aspek perilaku konsumen dimensidemografi, dimana dari 105 reponden telahmemberikan sikap pernyataannya dari mulaisangatsetujusampaidenganyangsangattidaksetuju.Darijumlahtotalrespondensebanyak105atau100%yangmemberikan responatau jawabanyangterbanyakadalahsetujupadapernyataanbutir nomor 13 yaitu sebanyak 59 repondenatau 56,2 %. Sedangkan jawaban respondenyangpalingsedikitadalahjawabansangattidaksetuju pada pernyataan butir nomor 13sebanyak2respondenatau1,9%.PenetapanHargaDitribusi aspek penetapan harga dimensi dayabeli dimana dari 105 responden telahmemberikan sikap pernyataannya dari mulaisangatsetujusampaidenganyangsangattidaksetuju.Darijumlahtotalrespondensebanyak105atau100 % yang memberikan responden ataujawaban yang terbanyak adalah setuju padapernyataan butir 17, yaitu sebanyak 64responden atau 61 %. Sedangkan jawabanresponden yang paling sedikit adalah jawabankurangsetujupadapernyataanbutirnomor18sebanyak3respondenatau2,9%.Distribusi aspek penetapan harga dimensimanfaat produk dimana dari 105 respondentelah memberikan sikap pernyataannya darimulaisangatsetujusampaidenganyangsangattidaksetuju.Darijumlahtotalrespondensebanyak105atau100 % yang memberikan responden ataujawaban yang terbanyak adalah sangat setujupada pernyataan butir 20, yaitu sebanyak 49responden atau 46,7 %. Sedangkan jawabanresponden yang paling sedikit adalah jawabansangat tidak setuju pada pernyataan butirnomor 20 masingmasing sebanyak 1respondenatau0,9%.Ditribusi aspek penetapan harga dimensisubstitusi dimana dari 105 responden telahmemberikan sikap pernyataannya dari mulai

    sangatsetujusampaidenganyangsangattidaksetuju.Darijumlahtotalrespondensebanyak105atau100 % yang memberikan responden ataujawaban yang terbanyak adalah setuju padapernyataan butir 22, yaitu sebanyak 70responden atau 66,7 %. Sedangkan jawabanresponden yang paling sedikit adalah jawabantidak setuju pada pernyataan butir nomor 23masingmasing sebanyak 3 responden atau2,9%.Ditribusi aspek penetapan harga dimensikemauan konsumen dimana dari 105responden telah memberikan sikappernyataannyadarimulaisangatsetujusampaidenganyangsangattidaksetuju.Darijumlahtotalrespondensebanyak105atau100 % yang memberikan responden ataujawaban yang terbanyak adalah setuju padapernyataan butir 25, yaitu sebanyak 62responden atau 59 %. Sedangkan jawabanresponden yang paling sedikit adalah jawabantidak setuju pada pernyataan butir nomor 25sebanyak1respondenatau0,9%.Ditribusiaspekpenetapanhargadimensiposisiproduk dimana dari 105 responden telahmemberikan sikap pernyataannya dari mulaisangatsetujusampaidenganyangsangattidaksetuju.Darijumlahtotalrespondensebanyak105atau100 % yang memberikan responden ataujawaban yang terbanyak adalah setuju padapernyataan butir 28, yaitu sebanyak 62responden atau 59 %. Sedangkan jawabanresponden yang paling sedikit adalah jawabantidak setuju pada pernyataan butir nomor 28,sebanyak3respondenatau2,9%.Ditribusi aspek Strategi Promosi dimensiPersonal Selling, dimana dari 105 respondentelah memberikan sikap pernyataannya darimulaisangatsetujusampaidenganyangsangattidaksetuju.Darijumlahtotalrespondensebanyak105atau100 % yang memberikan responden ataujawaban yang terbanyak adalah setuju padapernyataan butir 32 yaitu sebanyak 57responden atau 54,3 %. Sedangkan jawabanresponden yang paling sedikit adalah jawabansangat tidak setuju pada pernyataan butirnomor 31, dan 33 masingmasing sebanyak 1respondenatau0,9%.Distribusi aspek Strategi Promosi dimensiPeriklanan, dimana dari 105 responden telahmemberikan sikap pernyataannya dari mulaisangatsetujusampaidenganyangsangattidaksetuju.Darijumlahtotalrespondensebanyak105atau100 % yang memberikan responden ataujawaban yang terbanyak adalah kurang setuju

  • Account;EllyMirati

    Account;JurusanAkuntansiPoliteknikNegeriJakarta

    68

    pada pernyataan butir 34 yaitu sebanyak 46responden atau 43,8 %. Sedangkan jawabanresponden yang paling sedikit adalah jawabansangatsetujupadapernyataanbutirnomor36sebanyak1respondenatau0,9%.Distribusi aspek Strategi Promosi dimensipromosiPenjualandimanadari105respondentelah memberikan sikap pernyataannya darimulaisangatsetujusampaidenganyangsangattidaksetuju.Darijumlahtotalrespondensebanyak105atau100 % yang memberikan responden ataujawaban yang terbanyak adalah kurang setujupada pernyataan butir 38 yaitu sebanyak 53responden atau 50,5 %. Sedangkan jawabanresponden yang paling sedikit adalah jawabankurangsetujupadapernyataanbutirnomor38masingmasing sebanyak 1 responden atau0,9%.Distribusi aspek Strategi Promosi dimensiHubungan Masyarakat, dimana dari 105responden telah memberikan sikappernyataannyadarimulaisangatsetujusampaidenganyangsangattidaksetuju.Darijumlahtotalrespondensebanyak105atau100 % yang memberikan responden ataujawaban yang terbanyak adalah sangat setujupada pernyataan butir 42 yaitu sebanyak 73responden atau 69,5 %. Sedangkan jawabanresponden yang paling sedikit adalah jawabansangat tidak setuju pada pernyataan butirnomor 41 masingmasing sebanyak 2respondenatau1,9%.DistribusiaspekStrategiPromosidimensiDirectMarketing, dimana dari 105 responden telahmemberikan sikap pernyataannya dari mulaisangatsetujusampaidenganyangsangattidaksetuju.Darijumlahtotalrespondensebanyak105atau100 % yang memberikan responden ataujawaban yang terbanyak adalah tidak setujupada pernyataan butir 44 yaitu sebanyak 46responden atau 43,8 %. Sedangkan jawabanresponden yang paling sedikit adalah jawabansangatsetujupadapernyataanbutirnomor44sebanyak2respondenatau1,9%.PengujianPersyaratanAnalisisPengujianValiditasInstrumenUjiValiditasInstrumenHarga(X1)Pengujian validitas untuk setiap instrumenmenggunakan teknik korelasi, yang dianalisdengan menggunakan program SPSS, dengansyaratjikarhitunglebihbesardarirtabelmakainstrumentersebutdinyatakanvalidsedangkanjika r hitung kurang dari r tabel, makainstrumentersebutdinyatakantidakvalid.Darihasil pengolahan data yang terdiri dari 15instrumen variabel harga, nilai koefisien

    korelasi terbesaradalah0,548pada instrumennomor9sedangkankoefisienkorelasiterendahadalah 0,182 pada instrumen nomor 1 (liharlampiran8).Untukvariabelhargaterdapatlimabutir instrumen yang dinyatakan tidak valid(gugur)karenarhitungnya lebihkecildaripadartabelyaituuntukpertanyaannomor1,2,3,4,7, 8, 13, 15 sehingga pertanyaan tersebutdihilangkanuntukpengujianselanjutnya.UjiValiditasInstrumenPromosi(X2)Darihasilpengolahandatayang terdiridari15instrumen variabel promosi, nilai koefisienkorelasi terbesaradalah0,807pada instrumennomor 6 sedangkan koeifisien korelasiterendahadalah 0,000 pada instrumen nomor12 (lihat lampiran 9). Untuk variabel promositerdapat limabutir instrumenyangdinyatakantidakvalid(gugur)karenrhitungnyalebihkecildaripada r tabel yaitu untuk instrumen nomor1, 2, 10, 11, 12, sehingga instrumen tersebutdihilangkanuntukpengujianselanjutnya.UjiValiditasInstrumenPerilakuKonsumen(Y)Darihasilpengolahandatayang terdiridari15instrumen variabel perilaku konsumen, nilaikoefisien korelasi terbesar adalah 0,733 padainstrumen nomor 7 sedangkan koefisienkorelasi terendah adalah 0,840 padainstrumennomor10(lihatlampiran10).Untuk variabel perilaku konsumen terdapatlima butir instrumen yang dinyatakan tidakvalid (gugur), karena r hitungnya lebih kecildaripadar tabel,yaituuntuk instrumennomor1, 2, 3, 4, 10, sehingga instrumen tersebutdihilangkanuntukpengujianselanjutnyaPengujianNormalitasDataDalam penelitian ini uji normalitas digunakanuntuk menilai tingkat normalitas data, yangdihitung dari nilai median, mean dan kelasinterval.Pada pengujian normalitas variabel perilakukonsumen,hargadanpromosi,nilainilaimean,median, dan modusnya sangat berdekatansehinggadistribusiadalahnormal.UjiNormalitasVariabelPerilakuKonsumen

    Tabel22DaftarDistribusiFrekuensiPerilakuKonsumen

    (Y)Nomor Kelas

    IntervalFrekuensiAbsolut

    FrekuensiRelatif

    1 4650 9 8,6%2. 4145 55 52,4%3. 3640 26 24,8%4. 3135 14 13,3%5. 2630 1 0,9% Jumlah 105 100%

  • Account;EllyMirati

    Account;JurusanAkuntansiPoliteknikNegeriJakarta

    69

    Dari hasil penelitian ini menunjukkan bahwavariabelperilakukosumenhanyaberadaantara2650,hargaratarata (mean)sebesar40,63,simpangan baku atau deviasi standarnyasebesar 4,30, median sebesar 41 dan modussebesar43(lihatlampiran15).Dari data yang tercantumdalam tabel di atas,jika dibandingkan dengan harga ratarata,menunjukkanbahwanilaiperilakukonsumendiperumahan Taman Yasmin Bogor berada dibawah harga ratarata adalah 41 respondenatau39%.Dengan demikian dapat disimpulkan bahwaperilaku konsumen di perumahan tamanYasmin Bogor termasuk dalam kategorisedang,.UjiNormalitasVariabelHarga

    Tabel23DaftarDistribusiFrekuensiHarga(X1)Nomor

    KelasInterval

    FrekuensiAbsolut

    FrekuensiRelatif

    1 3135 18 17,1%2. 2630 68 64,8%3. 2125 17 16,2%4. 1620 2 1,9% Jumlah 105 100%

    Dari hasil penelitian ini menunjukkn bahwavariabel harga hanya berada antara 16 35,harga ratarata (mean) sebesar 28,06,simpangan baku atau deviasi standarnyasebesar 2,97, median sebesar 29 dan modussebesar30(lihatlampiran16).Dari data yang tercantumdalam tabel di atas,jika dibandingkan dengan harga ratarata,menunjukkanbahwanilaisosialisasipenetapanhargadiperumahanTamanYasminBogoryangberada di bawah harga ratarata adalah 19respondenatau18,1%.Dengan demikian dapat disimpulkan bahwapelaksanaan penetapan harga di perumahanTamanYasminBogor termasukdalamkategoriBaik.UjiNormalitasVariabelPromosi

    Tabel24DaftarDistribusiFrekuensiPromosi(X2)Nomor Kelas

    IntervalFrekuensiAbsolut

    FrekuensiRelatif

    1 3640 1 0,9%2. 3135 14 13,3%3. 2630 47 44,8%4. 2125 31 29,5%5. 1620 10 9,6%6. 1115 2 1,9% Jumlah 105 100%

    Dari hasil penelitian ini menunjukkan bahwavariabelpromosihanyaberadaantara1140,hargarataratameansebesar26,06,simpanganbaku atau devisi standarnya sebesar 4,31,mediansebesar27danmodussebesar27(lihatlampiran17).Dari data yang tercantum dalam tabel di atasjika dibandingkan dengan harga ratarata,menunjukkan bahwa nilai strategi promosi diperumahan Taman Yasmin Bogor yang beradadibawahharga ratarataadalah43 respondenatau40,9%.Dengan demikian dapat disimpulkan bahwapelaksanaan strategi promosi di perumahanTamanYasminBogor termasukdalamkategorisedang dan kemudian dapat dilihat melaluihistogram strategi promosi perumahan TamanYasminBogorPengujianHipotesisDalam penelitian ini untuk menguji hipotesispenelitian digunakan alat uji analisis statistikregresi dan korelasi sesuai dengan hipotesismasingmasing.PengujianHipotesisPertamaPengujian hipotesis penelitian pertama yangakandiujiberbunyi: terdapathubunganantarapenetapan harga dan strategi promosi secarabersamasama dengan perilaku konsumen diperumahanTamanYasminBogor.Untukmengetahuihubunganantarapenetapanharga dan strategi promosi dengan perilakukonsumendilakukandenganmenggunakanalatanalisisregresiberganda.Berdasarkan hasil perhitungan denganmenggunakan program SPSS (lampiran 18),makadapatdiketahuibahwanilairegresigandab1adalahsebesar0,297danb2adalahsebesar0,146 sedangkan nilai konstanta a adalahsebesar 44,273 dengan demikian bentukhubunganantaravariabelpenetapanhargadanstrategi promosi secarabersamasamadenganperilaku konsumen digambarkan dalampersamaanregresiyaitu:

    )(X 0,297 )(X 0,146 44,273 Y 21 += Selanjutnya korelasi ganda pasanganpenetapan harga dan strategi promosi secarabersamasama dengan perilaku konsumenperumahamtamanYasminBogormenghasilkankoefisienkorelasi (R,X12, Y) sebesar0,328dankoefisien determinasinya sebesar 0,107 (lihatlampiran18).Dari hasil tersebut menunjukkan bahwapenetapan harga dan strategi promosimempunyai hubungan positif dengan perilaku

  • Account;EllyMirati

    Account;JurusanAkuntansiPoliteknikNegeriJakarta

    70

    konsumen secara bersamasama. Hal tersebutberarti bahwa semakin baik dan tepatpenetapan harga dan strategi promosi yangdijalankan semakin positif perilaku konsumenterhadapperumahantamanYasminBogor.Untuk mengetahui apakah koefisien korelasiganda tersebutsignifikanatau tidakperludiujidenganmenggunakanhasil uji Fhitung diperolehsebesar 6,14, sedangkan Ftabel sebesar 3,09dimana taraf signifikansinya adalah 0,05 dan(2,105), maka hasil tersebut menunjukkanbahwaFhitung>Ftabel.Dengan demikian hipotesa pertama yangmenyatakan bahwa terdapat hubungan positifantara penetapan harga dan strategi promosisecara bersamasama dengan perilakukonsumen adalah signifikan dan diterima.Adapun besar hubungan antara variabelvariabel tersebut sebesar 0,107 atau 10,7 %yang artinya pengaruh hubungan tersebuthanya 10,7%. Sedangkan sisanya 80,3 %dipengaruhiolehvariabellain.Rekapitulasi hasil analisis korelasi gandavariabel penetapan harga (X1) dan variabelstrategi promosi (X2) dengan variabel perilakukonsumen(Y)danujisignifikansiHasilanalisispadatabeltersebutmenunjukkanbahwanilaikoefisienRX12Ysebesar0,328danhasilujitdiperolehnilaithitungsebesar0,107sedangkanhargattabeldengantarafkesalahan5 % adalah sebesar 1,98. Dengan demikian thitung

  • Account;EllyMirati

    Account;JurusanAkuntansiPoliteknikNegeriJakarta

    71

    dengan perilaku konsumen. Hal tersebutberarti bahwa semakin baik dan tepat strategipromosi yang dijalankan, semakin positifperilaku konsumen terhadap perumahantamanYasminBogor.Untuk mengetahui apakah koefisien korelasipartialtersebutsignifikanatautidak,perludiujidengan menggunakan uji F, hasil uji Fhitungdiperoleh sebesar 11,127, sedangkan Ftabelsebesar 3,94 dimana taraf signifikansinyaadalah 0,05 dan (1,105), maka hasil tersebutmenunjukkanbahwaFhitung>Ftabel.Dengan demikian hipotesa pertama yangmenyatakan bahwa terdapat hubungan positifantara strategi promosi dengan perilakukonsumen adalah signifikan dan diterima.Adapun besar hubungan antara variabelvariabeltersebutsebesar0,021atau2,1%yangartinya pengaruh lingkungan tersebut hanya2,1 %. Sedangkan sisanya 97,9 % dipengaruhiolehvariabel lain.Hasilanalisavarian tersebutRekapitulasi hasil analisa korelasi partialvariabel strategi promosi (X2) dengan variabelperilakukonsumen(Y)danujisignifikansitHasilanalisispadatabeltersebutmenunjukkanbahwanilaikoefisienRX2Ysebesar0,144danhasil uji t diperoleh nilai thitung sebesar 3,336sedangkanhargattabeldengantarafkesalahan5%adalahsebesar1,98.Dengandemikian thitung

  • Account;EllyMirati

    Account;JurusanAkuntansiPoliteknikNegeriJakarta

    72

    pengaruhnya terhadap perilaku konsumendalam memilih, memutuskan pembelian dankepuasankonsumen.Kemudianjikadilihatdaripengkuadratan koefisien korelasi yangmenunjukkan hasil koefisien determinasinyadiperoleh nilai sebesar 0,021 secara statistiknilai tersebut memberikan pengertian bahwa2,1 % variasi perubahan perilaku konsumendipengaruhiolehstrategipromosidenganpolahubungan fungsional yang digambarkan olehpersamaanregresisederhanatersebutdiatas.KesimpulanDari hasil pengujian hipotesis menunjukkanbahwa kedua hipotesis yang diajukan dalampenelitian ini diterima, dan menolak hipotesisnolmaka:Terdapat hubungan positif antara penetapanhargadenganperilakukonsumendiPerumahanTamanYasminBogor.Terdapat hubungan positif antara strategipromosi dengan perilaku konsumen diPerumahanTamanYasminBogor.Terdapat hubungan positif antara penetapanharga dan strategi promosi secara bersamasamadenganperilakukonsumendiPerumahanTamanYasminBogor.DAFTARPUSTAKA

    AnwarPrabuMangkunegara,Dr,2002,PerilakuKonsumen,RefikaAditama,BandungBasu Swastha, 1998, Manajemen Penjualan,BPFE,YogyakartaBestyAnn, 2002,Kamus Istilah Pemasaran, PTElekMediaKoputindo,JakartaCristopher, 1997, Menjual dengan Empati,GramediaPustakaUtama,JakartaEngel, dan RD. Blackwell, Paul W. Winiard.1994. Perilaku Konsumen, Binaruma AksaraJakartaFred N Kerlinger, 1986, Asasasas PenelitianBehavioral,GajahMadaUniversity,YogyakartaGarry Amstrong & Kotler, Philip, 1997.DasardasarPemasaran,PrenhallindoJakartaHusein Umar, 2000, Riset Pemasaran danPerilaku Konsumen, PT Gramedia Pustaka,JakartaKartajaya, Hermawan, 1995. Marketing Plus,PustakaSinarHarapan,Jakarta

    Kasali,R,1992.ManajemenPeriklanan,Konsepdan Aplikasinya di Indonesia, Pustaka Grafiti,Jakarta.Kotler, Philip, 1999. Manajemen Pemasaranedisimilenium,Prenhallindo,JakartaKotler, Philip, 1997. Marketing Management,Prenhallindo,JakartaMadura, Jeff, 2001.Pengantar Bisnis. SalembaEmpat,JakartaPorter,Michael,1994.KeunggulanBersaing,PTBinarupaAksara,JakartaPurwadi, Budi, 2000. Riset Pemasaran,Implementasi dalam bauran Pemasaran,Grasidon,GramediaMediaSarana,Jakarta.Rambat Lupiyoadi, 2001. ManajemenPemasaranJasa.SalempatEmpatJakartaangkuti, Freddy, 2001. Riset Pemasaran, PTGramediaPustakaUtama.JakartaSaladin, Jaslim, 2002. Perilaku Konsumen danPemasaranStrategik,CVLindaKaryaBandung

    Sofyan Saad, H.Dr. M.Pd, 2001. PedomanPenulisanTesisPPsUHAMKA,Jakarta.Sugiono, 1998. Metode Penelitian Bisnis,Alfkita,BandungSuharismi Arikunto, 1992. Prosedur PenelitianSuatuPendekatanPraktis,RinekaCipta,JakartaSuprajanto,J.2001.StatistikTeoridanAplikasi,PenerbitErlangga,JakartaSutisna, 2002. Perilaku Konsumen danKomunikasiPemasaran,PTRemajaRoskadarya,BandungSutojo, Siswanto, 2001. Menyusun StrategiHarga,PTDamarMuliaPustaka,JakartaSyahri Alhusin, 2001. Aplikasi Statistik PraktisdenganSPSS,ElekMediaKomputindo,JakartaTabloid Rumah, Teliti Memilih Pengembang,edisi30April2003,h.5William, J. Stantion, 1991. Prinsip Pemasaran,JilidII,Erlangga,Jakarta.Zamahsari, Moezamil, PemasaranInternasional,Intermedia.Jakarta.

  • Petunjuk Umum Setiap artikel yang dikirmkan dapat berupa 'laporan' suatu penelitian yang telah dilaksanakan sebelumnya atau review literatur yang memberikan gagasan baru. Format umum penulisan artikel adalah sebagai berikut: 1) judul artikel dalam bahasa Indonesia 2) nama pengarang, lembaga, dan alamat serta alamat email; 3) abstrak dalam bahasa Indonesia dan bahasa Inggris; 4) pendahuluan; 5) metodologi; 6. Pembahasan; 7) Kesimpulan dan atau rekomendasi; 8) dan 9) kepustakaan. Artikel menggunakan bahasa ilmiah baku, baik dalam bahasa Inggris atau Indonesia. Petunjuk Penulisan Naskah diketik dalam satu spasi, menggunakan font Arial; ukuran 10 inch; dan menggunakan program Word for Windows, maksimal 10 halaman A4 atau dengan ukuran kertas (210 x 297 mm). Judul Judul artikel ditulis dengan huruf regular rata tengah, menggunakan font Arial ukuran 13 pt bold. Judul dirangkai dalam 13 kata dalam bahasa Indonesia. Nama penulis ditulis di bawah judul dengan format font arial ukuran 12 pt. Cantumkan nama program studi dan instansi penulis. Penulis kedua, ketiga dst dicantukkan dibawah dengan tetap menyebutkan nama program studi, nama instansi dan email masing masing masing. Abstrak Di dalam abstrak harus tercantum secara jelas latar belakang penelitian, tujuan penelitian, metodologi dan analisis, serta kesimpulan akhir. Abstrak dan keywords ditulis dengan spasi tunggal, huruf yang digunakan adalah arial, ukuran huruf 10 pt dan ditulis miring atau dengan format Italic dan ditulis dalam bahasa Inggris dan bahasa Indonesia. Jumlah kata dalam abstrak maksimum 250 kata. Isi Artikel ditulis dengan format justify menggunakan font Arial ukuran 10 pt. Dibuat 2 kolom dengan ada garis ditengah pemisah kolom. (line in bewtween). Sub Judul Sub judul ditulis dengan format title case, yaitu huruf awal pada sauatu kata diawali huruf besar, menggunakan font Arial ukuran 11 pt. Ditulis huruf tebal tanpa garis bawah. Gambar dan Tabel Judul tabel/ gambar harus lengkap tetapi tidak boleh terlalu panjang, maksimal 13 kata. Judul tabel/gambar harus mengandung beberapa unsur, yaitu: jenis, letak/ lokasi, dimensi waktu, serta rincian mengenai satuan, wilayah, serta keterangan lain. Penulisan judul tabel/gambar menggunakan huruf tebal dan besar, dengan alignmen rata tengah. Judul tabel diletakkan di atas tabel, sedangkan Judul Gambar diletakkan di bawah gambar. Jarak antara tabel/ gambar dengan paragraf sebelumnya maupun sesudahnya adalah 1 spasi. Huruf di dalam tabel/gambar berukuran lebih kecil yaitu 10 pt. Penulisan sumber pada tabel/gambar menggunakan ukuran huruf yang sama yaitu 10 pt diletakkan di bawah tabel pada tepi batas kiri tabel, sedangkan untuk gambar diletakkan dibawah gambar sebelum judul gambar dengan alinemen tengah. Jenis font yang digunakan tetap sama yaitu Arial. Daftar Pustaka Ketentuan umum yang harus diperhatikan adalah Daftar pustaka ditulis dengan spasi tunggal menggunakan font Arial dengan ukuran 10 pt. Jarak antara pustaka yang satu dengan lainnya adalah 1 spasi. Jika satu judul buku penulisannya lebih dari satu baris, maka baris kedua dan seterusnya penulisannya masuk ke dalam (indent) sebesar 1 centimeter serta diharapkan daftar pustaka tidak hanya bersumber dari buku, namun juga beberapa jurnal yang sesuai.

    Untuk memudahkan dan memandu anda dalam penulisan artikel silahkan kirim email ke

    [email protected] dengan subject Format

    ISSN 2338-9753 Volume 1 No 1 Desember 2013

  • Diterbitkan oleh Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri Jakarta Jln Prof. Dr. Ir. G.E. Siwabessy. Kampus UI Depok.

    Gedung F Lantai 2, Telp 021-7862537, Fax 021-7863537 [email protected]

    ISSN 2338-9753 Volume 1 No 1 Desember 2013